YOU ARE DOWNLOADING DOCUMENT

Please tick the box to continue:

Transcript
  • Oktaningtyas Anggraeni, S.Farm., M.Si., Apt

  • Resep adalah permintaan tertulis dari dokter ataudokter gigi, kepada apoteker, baik dalam bentukpaper maupun electronic untuk menyediakan danmenyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan

    yang berlaku.

    PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIANOMOR 58 TAHUN 2014TENTANGSTANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI RUMAH SAKIT

  • Yang berhak menulis resep:

    Dokter

    Dokter gigi, terbatas pada pengobatan gigi dan mulut

    Dokter hewan, terbatas pengobatan untuk hewan.

  • Nama, alamat, dan nomor izin praktek Tanggal penulisan resep (inscriptio) Tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan resep.

    Nama setiap obat atau komposisi obat(invocatio)

    Aturan pemakaian obat yang tertulis (signatura) Tanda tangan atau paraf dokter penulis resep

    (subscriptio) Tanda seru dan paraf dokter untuk resep yang

    mengandung obat yang jumlahnya melebihidosis maksimal

  • Resep yang mengandung narkotika

    harus ditulis tersendiri yaitu tidak boleh adaiterasi (ulangan)

    Ditulis nama pasien, tidak boleh m.i mihi ipsi = untuk dipakai sendiri

    Alamat pasien dan aturan pakai (signa) yang jelas, tidak boleh ditulis sudah tahu pakainya (ususcognitus)

  • Untuk penderita yang segera memerlukanobatnya, dokter menulis di bagian kanan atasresep:

    Cito/statim/urgent = segera

    P.I.M = periculum in mora = berbahaya biladitunda resep ini harus dilayani dulu

  • Bila dokter tidak ingin resepnya yang mengandung obat keras tanpasepengetahuannya diulang, dokter akanmenulis tanda N.I. = ne iteretur = tidak bolehdiulang

  • Tentang waktu

    o.h. = omni hora = tiap jam

    o.m = omni mane = tiap pagi

    o. n = omne nocte = tiap malam

    p.c = post coenam =setelah makan

    a. c. = ante coenam = sebelum makan

    s.o.s = si opus sit = bila perlu

    s.prn = signa prorenata = bila perlu

  • Tentang pemberian obat

    i.m.m = in manus medict = diserahkan dokter

    u.e = usus eksternus = dipakai untuk luar

    u.c. = usus cognitus = cara pakai sudah tahu

  • Tentang cara pemakaian

    c = cochlear = sendok

    cth = cochear tea = sendok teh

    garg = gargarisma = obat kumur

  • Tentang bentuk sediaan

    pulv = pulvis/ pulveres = serbuk/serbuk terbagi

    caps = capsul = kapsul

    sir = sirupus = sirup

    oint = ointment = salep

    ung = unguentum = salep

    supp = suppositoria = supositoria

  • Tentang penandaan

    s = signa = tandailah

    d.t.d. = da tales doses = berilah sekian takaran

    d.i.d = da in dimidio = berikan separuhnya

    m.f. = misce fac = campur dan buatlah

    l.a. = lage artis = sesuai seninya