YOU ARE DOWNLOADING DOCUMENT

Please tick the box to continue:

Transcript
Page 1: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 1/23

BAB I

PENDAHULUAN

Telinga sebagai alat pendengaran adalah suatu indera terpenting yang berperan dalam

 pembentukan kualitas sumber daya manusia. Secara anatomis, telinga di bagi menjadi telinga

luar, telinga tengah, dan telinga dalam. Telinga luar menangkap bunyi, menghantarkannya, dan

memperkuat serta menentukan arah datangnya bunyi. Telinga tengah mengubah getaran suara

menjadi gelombang cairan. Kemudian telinga dalam mengubah getaran cairan menjadi

rangsangan saraf.1

Gangguan pada telinga dapat menyebabkan berkurang atau hilangnya pendengaran

seseorang. Salah satu penyakit pada telinga yang dapat menyebabkan gangguan tersebut ialah

otitis media. Otitis media sendiri merupakan peradangan sebagian atau seluruh mukosa telinga

tengah, tuba eustachius, antrum mastoid, dan sel-sel mastoid. Selain itu, otitis media juga

merupakan penyakit infeksi tersering pada anak. eberapa penelitian menyebutkan bah!a

infeksi ini diperkirakan terjadi pada "#$ anak. %nfeksi umumnya terjadi pada dua tahun pertama

kehidupan, sedangkan insiden puncak kedua terjadi pada tahun pertama masa sekolah. ",&

Secara mudah, otitis media terbagi atas otitis media supuratif dan otitis media non

supuratif 'otitis media serosa, otitis media sekretoria, otitis media musinosa, dan O()*. (asing-

masing golongan terbagi lagi atas akut dan kronis, yaitu otitis media supuratif akut ' otitis mediaakut + O(* dan otitis media supuratif kronis 'O(SK*. agitu juga dengan otitis media serosa

yang terbagi atas otitis media serosa akut dan otitis media serosa kronis.1,",&

ada tahap O(, biasanya sebagian kecil masyarakat menganggapnya sebagai hal biasa.

(ereka baru akan mencari pengobatan ketika penyakitnya telah menjadi O(SK. erjalanan

 penyakit dari otitis media akut 'O(* menjadi otitis media supuratif kronis 'O(SK* apabila

 prosesnya sudah lebih dari " bulan. ila prosesnya masih kurang dari " bulan maka disebut

dengan otitis media supuratif subakut."

Otitis media supuratif kronis 'O(SK* adalah infeksi kronis di liang telinga tengah

dengan perforasi membran timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus menerus atau

hilang timbul. Sekret mungkin kental, bening, atau berupa nanah.1,",

Page 2: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 2/23

eberapa faktor yang menyebabkan O( menjadi O(SK yaitu terapi yang terlambat

diberikan, terapi yang tidak adekuat, /irulensi kuman yang tinggi, daya tahan tubuh pasien yang

rendah 'gi0i kurang* atau higiene yang buruk."

i negara berkembang seperti %ndonesia semdiri Otitis media supuratif kronis 'O(SK*

dikenal dengan istilah congek, teleran atau telinga berair. Kebanyakan penderita O(SK 

mengangap penyakit ini adalah penyakit yang biasa yang nantinya akan sembuh sendiri. ada

umumnya tidak memberikan rasa sakit kecuali apabila telah terjadi komplikasi. iasanya

komplikasi didapatkan pada penderita O(SK tipe maligna tetapi tipe amanpun dapat

menyebabkan komplikasi.

BAB II

LAPORAN KASUS

2.1 IDENTITAS PASIEN

•  2ama 3 2n.S

• 4mur 3 "# tahun

• 5enis kelamin 3 erempuan

• lamat 3 Telanaipura, Kota 5ambi

• gama 3 %slam

• ekerjaan 3 (ahasis!i

• endidikan asien 3 T

Page 3: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 3/23

2.2 ANAMNESIS

•  Keluhan Utama

Telinga kanan keluar darah

•  Riwayat Perjalanan Penyakit 

Os mengeluh bengap pada telinga kanan '6* sejak 7 & hari yang lalu, perih jika masuk air 

ke telinga kanan. Os mengatakan tahun yang lalu juga pernah keluar darah dari telinga

kanan .

Saat ini os juga merasa bah!a pendengaran pada telinga kanan menurun serta os sering

merasa sakit kepala, nyeri telinga kanan '-*, demam '-* dan berdenging '-*.

•  Riwayat Pengobatan

Os pernah berobat di 8S4 8aden (attaher sekaitar tahun yang lalu. Os tidak dapat

mengingat obat apa yang diberikan kepadanya.

•  Riwayat Penyakit Dahulu

8i!ayat hipertensi '-*, ri!ayat ( '-*, ri!ayat alergi obat '-*, 8i!ayat asma '-*.

•  Riwayat Penyakit Keluarga

Tidak ada anggota keluarga lain yang menderita penyakit yang sama dengan os. 8i!ayat

hipertensi dan ( dalam keluarga di sangkal.

TELINGA HIDUNG TENGGOROK LARING

Gatal 3 -9- 8inore 3 -9- Sukar (enelan 3 - Suara parau 3 -

ikorek 3 -9- untu 3 -9- Sakit (enelan 3 - fonia 3 -

 2yeri 3 +/- ersin Trismus 3- Sesak napas 3 -

engkak 3-9- : ingin9;embab 3 - tyalismus 3 - 8asa sakit 3

Otore 3 69- : ebu 8umah 3 - 8asa 2gganjal 3 - 8asa ngganjal 3 -

Tuli 3 -9- erbau 3 -9- 8asa erlendir 3 -

Tinitus 3-9- (imisan 3 -9- 8asa Kering 3 -

<ertigo 3 - 2yeri =idung 3 -9-

(ual 3 - Suara sengau 3 -

Page 4: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 4/23

(untah 3 -

2.3 PEMERIKSAAN FISIK 

• Kesadaran 3 compos mentis

• ernapasan 3 "" x/i

• Suhu 3 &>,# ?@

•  2adi 3 A x/i

• T 3 11B9AB mm=g

• nemia 3 696

• Sianosis 3 -9-

• Stridor inspirasi 3 -9-

• 8etraksi suprasternal 3 -

• 8etraksi interkostal 3 -9-

• 8etraksi epigastrial 3 -9-

a. Telina

Da!n Telina Kanan Ki"i

notia9mikrotia9makrotia - -

Keloid - -

erikondritis - -

Kista - -

Cistel - -

Ott hematoma - -

 2yeri tekan tragus - - 2yeri tarik daun telinga - -

Lian Telina Kanan Ki"i

tresia - -

Serumen - -

Page 5: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 5/23

)pidermis prop - -

Korpus alineum - -

5aringan granulasi - -

)Dositosis - -Osteoma - -

Curunkel - -

Me#$"ana Ti#%ani Kanan Ki"i

=iperemis - +

8etraksi - -

ulging - -

tropi - -

erforasi + E perforasi sentral -

ula - -

Sekret - -

8efleks @ahayarah jam # tidak dapat dinilai

Re&"'-a!"i(!la" Kanan Ki"i

Cistel - -

Kista - -

bses - -

P"e-a!"i(!la" Kanan Ki"i

Cistel - -

Kista - -

bses - -

$. Hi)!n

Rin'*('%i

An&e"i'"Kanan Ki"i

<estibulum nasi=iperemis '-*, isul '-*,

Krusta '-*, 8aghade '-*

=iperemis '-*, isul '-*,

Krusta '-*, 8aghade '-*

Ka/um nasi Sekret '-*, hiperemis '-*, Sekret '-*, hiperemis '-*,

Page 6: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 6/23

)dema mukosa '-* )dema mukosa '-*

Selaput lendir 2 2

Septum nasi e/iasi '-* e/iasi '-*, luka '-*

;antai 6 dasar

hidung2 2

Konka inferior =ipertrofi '-*, hiperemis '-*,

li/ide '-*

=ipertrofi '-*,

hiperemis'-*, li/ide '-*

(eatus nasi

inferior 2 2

olip - -

Korpus alineum - -

(assa tumor  - -

Rin'*('%i

P'*&e"i'"Kanan Ki"i

Ka/um nasiSekret '-*, hiperemis '-*,

)dema mukosa '-*

Sekret '-*, hiperemis '-*,

)dema mukosa '-*

Selaput lendir 2 2

Koana 2 2

Septum nasi e/iasi '-* e/iasi '-*

Konka superior =iperemis '-*, li/ide '-*,

hipertrofi '-*

=iperemis '-*, li/ide '-*,

hipertrofi '-*

denoid 2 2

(assa tumor - -

Cossa rossenmuller - -

T"an*il!#ina*i

Sin!*Kanan Ki"i

  Tidak dilakukan

. M!l!&

Ha*il

Selaput lendir mulut 2

ibir Sianosis '-* raghade '-*

;idah tropi papil '-*, tumor '-*

Gigi @aries '-*

Page 7: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 7/23

Kelenjar ludah 2

). Fa"in

Ha*il

4/ula entuk normal, terletak ditengah

alatum mole hiperemis '-*, benjolan '-*

alatum durum =iperemis '-*, benjolan '-*

lika anterior =iperemis '-*

Tonsil

ekstra 3 tonsil T1, hiperemis '-*,

 permukaan rata, kripta tidak melebar 

detritus '-*

Sinistra 3 tonsil T1, hiperemis '-*,

 permukaan rata, kripta tidak melebar 

detritus '-*

lika posterior =iperemis '-*

(ukosa orofaring =iperemis '-*, granula '-*

e. La"in'*('%i In)i"e&

Ha*il

angkal lidah

Sulit dinilai

)piglotis

Sinus piriformis

ritenoid

Sulcus aritenoid

@orda /ocalis

(assa

,. Kelena" Ge&a Benin Lee"

Kanan Ki"i

Page 8: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 8/23

8egio % 2 2

8egio %% 2 2

8egio %%% 2 2

8egio %< 2 28egio < 2 2

8egio <% 2 2

area arotis 2 2

rea postauricula 2 2

rea occipital 2 2

rea supracla/icula 2 2

. Pe#e"i(*aan Ne"i 0"aniale*

Kanan Ki"i

 2er/us %%%, %<, <% 2 2

 2er/us <%% 2 2

 2er/us %F 2

8egio F%% 2

2. PEMERIKSAAN AUDIOLOGI

Te* Pen)ena"an Kanan Ki"i

Tes rinne - +

Tes !eber ;ateralisasi ke telinga yang sakit

Tes sch!abach memanjangSama dg

 pemeriksa92

Kesimpulan 3 Cungsi endengaran telinga kanan tuli konduktif, sedangkan telinga kiri normal

2. DIAGNOSIS

Otitis (edia Supuratif Kronis man Tipe enigna urikula deDtra

Page 9: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 9/23

2. DIAGNOSIS BANDING

Otitis (edia kut stadium erforasi

Otitis (edia Supuratif Kronis Tipe (aligna

2.4 PENATALAKSANAAN

Dian'*&i( 

Otitis (edia Supuratif Kronis man Tipe enigna urikula sinistra

;akukan pemeriksaan penunjang foto rontgen mastoid serta Kultur dan uji resistensi kuman

dari sekret telinga.

Te"a%i

rinsip terapi O(SK tipe benigna atau aman adalah konser/atif atau medikamentosa.

- Obat tetes telinga yang mengandung antibiotik Siprofloksasin " kali sehari sebanyak tetes

- ntibiotik sistemik 

mpisilin #BB mg, kali sehari- nalgetik

sam mefenamat #BB mg, & kali sehari

M'ni&'"in

- (inta pasien untuk kontrol ulang setelah obat yang diberikan habis. ;ihat apakah ada

 perbaikan dari keluhan yang dialami pasien, yaitu keluarnya sekret dari telinga.- Setelah di obser/asi selama " bulan, lihat apakah ada perbaikan dari perforasi pada

membran timpani. 5ika dalam !aktu tersebut masih ada perforasi, maka idealnya

diindikasikan untuk melakukan tindakan bedah 'miringoplasti9timpanoplasti*. Operasi

ini bertujuan untuk mengehentikan infeksi secara permanen, memperbaiki membran

timpani yang perforasi, mencegah terjadinya komplikasi atau kerusakan pendengaranyang lebih berat, serta memperbaiki pendengaran.

- Coto rontgen mastoid- Kultur dan uji resistensi kuman

KIE 5K'#!ni(a*i6 In,'"#a*i )an E)!(a*i7

Page 10: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 10/23

1. (enjelaskan mengenai penyakit pasien, termasuk faktor yang memperberat penyakit

tersebut.

". (enjelaskan kepada pasien mengenai tujuan dan manfaat dari pengobatan yang

diberikan kepada pasien.

&. (emberitahu kepada pasien akan pentingnya follo! up dan terapi yang adekuat untuk 

 penyakitnya.

. (emberitahukan kepada pasien untuk menutup telinga ketika mandi untuk mencegah

telinga menjadi lembab dan tidak lagi mengorek telinga.

#. (enyarankan pasien untuk tetap menjaga higienitas dan memakan makanan yang

 bergi0i.

2.8 PROGNOSIS

uo ad /itam 3 dubia ad bonam

uo ad fungsionam 3 dubia ad bonam

Page 11: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 11/23

BAB III

TIN9AUAN PUSTAKA

3.1 Ana&'#i Telina

Secara anatomi telinga terbagi atas telinga luar, telinga tengah, dan telinga dalam.

a. Telinga ;uar 

Telinga luar terdiri dari daun telinga sampai membran timpani. aun telinga terdiri dari

tulang ra!an elastin dan kulit. ;iang telinga berbentuk huruf S, dengan rangka tulang ra!an

 pada sepertiga luar dan terdiri atas tulang pada dua pertiga dalam. anjangnya kira-kira ",# H &

cm."

ada sepertiga luar kulit liang telinga terdapat banyak kelenjar serumen 'modifikasi

kelenjar keringat + kelenjar serumen* dan rambut. Kelenjar keringat terdapat pada seluruh liang

telinga. Sedangkan pada dua pertiga dalam hanya dijumpai sedikit kelenjar serumen.1,",#

 b. Telinga Tengah

Telinga tengah berbentuk kubus dengan batas-batas sebagai berikut 3

• atas ;uar 3 membran timpani

• atas depan 3 tuba eustachius

Page 12: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 12/23

• atas ba!ah 3 /ena jugularis

• atas belakang 3 aditus ad antrum, kanalis fasialis pars /ertikalis

• atas atas 3 tegmen timpani 'meningen9otak*

• atas dalam 3 berturut-turut dari atas ke ba!ah kanalis semi sirkularis hori0ontal,

kanalis fasialis, o/al !indo!, round !indo!.

(embran timpani berbentuk bundar dan cekung bila dilihat dari arah liang telinga dan

terlihat oblik terhadap sumbu liang telinga. (embran timpani ini juga terbagi atas dua pars, yaitu

3

- ars flaksida 'membran sharpnell*, terletak di bagian atas. Terdiri atas dua lapisan, yaitu

 bagian luar yang merupakan lanjutan epitel kulit liang telinga dan bagian dalam yangdilapisi sel kubus bersilia. ada pars ini terdapat daerah yang disebut atik. i tempat ini

terdapat aditus ad antrum, yaitu lubang yang menghubungkan telinga tengah dengan

antrum mastoid.- ars Tensa '(embran propria*, terletak di bagian ba!ah. Terdiri dari tiga lapisan, pada

 bagian tengahnya terdapat lapisan yang terdiri dari serat kolagen dan serat elastin yang

 berjalan secara radier di bagian luar dan sirkuler pada bagian dalam.1,",&,#

ada membran timpani inilah akan tampak refleks cahaya 'cone of light), yaitu pada pukul

A untuk telinga kiri dan pada pukul # untuk telinga kanan. ada telinga tengah juga terdapat

tulang-tulang pendengaran yang saling berhubungan, yaitu maleus, inkus, stapes. rosesus

longus maleus melekat pada membran timpani, maleus melekat pada inkus, dan inkus melekat

 pada stapes. Stapes terletak pada tingkap longjong yang berhubungan dengan koklea."

c. Telinga alam

Page 13: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 13/23

Telinga dalam terdiri dari koklea 'rumah siput* berupa dua setengah lingkaran dan & buah

kanalis semi sirkularis. 4jung atau puncak koklea disebut helikotrema, menghubungkan

 perilimfe skala timpani dengan skala /estibuli."

Kanalis semi sirkularis saling berhubungan secara tidak lengkap dan membentuk lingkaran

yang tidak lengkap. Skala /estibuli dan skala timpani berisi perlimfe, sedangkan skal media

 berisi endolimfe. asar skala /estibuli disebut membran /estibuli 'reissner membrane),

sedangkan dasar skala media adalah membran basalis. ada membran ini terletak organ corti."

3.2 Fi*i'l'i Pen)ena"an

Page 14: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 14/23

roses mendengar dia!ali dengan ditangkapnya energi bunyi oleh daun telinga dalam

 bentuk gelombang atau getaran. Getaran kemudian dialirkan ke liang telinga dan mengenai

membran timpani, sehingga akan menggetarkan membran timpani melalui rangkaian tulang

 pendengaran 'maleus, inkus, stapes* yang akan mengamplifikasi getaran melalui daya ungkit

tulang pendengaran dan perkalian perbandingan luas membran timpani dan o/al !indo!. )nergi

getar yang telah diamplifikasi ini akan diteruskan ke stapes yang akan menggetarkan o/al

!indo!, sehingga perilimfe pada skala /estibuli akan bergerak. Getaran diteruskan melalui

membran reissner yang mendorong endolimfe, sehingga akan menimbulkan gerakan relatif 

antara membran basilaris dan membran tektoria. roses ini merupakan rangsang mekanik yang

menyebabkan terjadinya defleksi stereosilia sel-sel rambut, sehingga kanal ion terbuka dan

terjadilah pelepasan ion bermuatan listrik dari badan sel. Keadaan ini menimbulkan depolarisasi

sel rambut, sehingga melepaskan neurotransmitter ke dalam sinaps yang akan menimbulkan

 potensial aksi pada saraf auditorius, lalu dilanjutkan ke nukleus auditorius sampai ke korteks

 pendengaran 'area &I-B* di lobus temporalis.

3.3 De,ini*i OMSK 

ahulu otitis media supuratif kronis 'O(SK* disebut otitis media perforata 'O(* atau

dalam sebutan sehari-hari disebut congek.

Jang disebut otitis media supuratif kronis 'O(SK* ialah infeksi kronis di telinga tengah

dengan perforasi membran timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus menerus atau

hilang timbul. Secret mungkin encer atau kental, bening atau berupa nanah.

3. E%i)e#i'l'i

Otitis media dapat mengenai semua umur, tetapi sering mengenai anak-anak. eningkatan

 pre/alensi otitis media pada sangat dipengaruhi oleh beberapa kondisi seperti kondisi sosial

ekonomi, kejadian %S, tempat tinggal yang padat, higiene dan nutrisi yang jelek. enjalaran

%S menjadi otitis media terutama terjadi pada anak-anak, hal ini dikarenakan pada anak 

saluran antara telinga tengah dan nasofaring lebih pendek dan lebar, serta arahnya yang lebih

hori0ontal.&,,>

3. E&i'l'i )an Pe"alanan Pen:a(i&

Terjadi O(SK hampir selalu dimulai dengan otitis media berulang pada anak, jarang

dimulai setelah de!asa. Caktor infeksi biasanya berasal dari nasofaring 'adenoiditis, tonsilitis,

rinitis, sinusitis*, mencapai telinga tengah melalui tuba )ustachius. Cungsi tuba )ustachius yang

Page 15: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 15/23

abnormal merupakan faktor predisposisi yang dijumpai pada anak dengan cleft palate dan

o!ns syndrom.

O(SK juga merupakan proses lanjutan dari otitis media akut 'O(*, dimana

 perjalanannya sudah lebih dari " bulan. eberapa faktor yang menyebabkan O( menjadi

O(SK adalah 3"

- Terapi yang tidak adekuat- <irulensi kuman yang tinggi- aya tahan tubuh yang rendah 'gi0i kurang*- =igiene yang buruk 

3. 9eni* OMSK 

;etak perforasi di membran timpani penting untuk menentukan tipe9jenis O(SK.

erforasi dapat ditemukan di daerah sentral, marginal atau atik. Oleh karena itu disebut perforasi

sentral, marginal atau atik.

ada perforasi sentral, terdapat pada pars tensa, sedangkan seluruh tepi perforasi masih

ada sisa membran timpani. ada perforasi marginal sebagian tepi perforasi langsung

 berhubungan dengan anulus timpanikum. erforasi atik adalah perforasi yang terdapat pada pars

flaksida.1,",&

O(SK dapat dibagi atas " jenis, yaitu O(SK tipe aman 'tipe mukosa + benigna* dan

O(SK tipe bahaya 'tipe tulang + maligna*.

erdasarkan akti/itas sekret yang keluar dikenal juga O(SK aktif dan O(SK tenang.

O(SK aktif ialah O(SK dengan sekret yang keluar dari ka/um timpani secara aktif, sedangkan

O(SK tenang ialah yang keadaan ka/um timpaninya terlihat basah atau kering.

roses peradangan pada O(SK tipe aman terbatas pada mukosa saja, dan biasanya tidak 

mengenai tulang. erforasi terletak disentral. 4mumnya O(SK tipe aman jarang menimbulkan

komplikasi yang berbahaya. ada O(SK tipe aman tidak terdapat kolesteatoma.1,"

Jang dimaksud dengan O(SK tipe maligna ialah O(SK yang disertai dengan

kolesteatoma. O(SK ini dikenal juga dengan O(SK tipe bahaya atau O(SK tipe tulang.

erforasi pada O(SK tipe bahaya letaknya marginal atau atik, kadang-kadang terdapat juga

kolesteatoma pada O(SK dengan perforasi subtotal. Sebagian besar komplikasi yang berbahaya

atau fatal timbul pada O(SK tipe bahaya.",

Kolesteatom merupakan suatu kista epitelial yang berisi deskuamasi epitel 'keratin*.

eskuamasi terbentuk terus lalu menumpuk sehingga kolesteatom bertambah besar."

Page 16: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 16/23

3.4 Dian'*i*

iagnosis O(SK dibuat berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan T=T terutama

 pemeriksaan otoskopi. Gejala klinis yang mungkin dialami pasien dapat berupa keluarnya sekret

dari liang telinga baik yang bersifat mukus ataupun purulen dan berbau khas, /ertigo, tinitus,

rasa penuh di telinga, serta penurunan pendengaran. ada pemeriksaan otoskopi biasanya akan

ditemukan tanda-tanda berupa adanya sekret yang basah ataupun kering pada ka/um timpani,

mukosa kadang menebal, perforasi membran timpani, dan jika kerusakan epitel mencapai

epitimpanum dapat muncul granuloma yang mudah berdarah bila disentuh. emeriksaan penala

 pada O(SK merupakan pemeriksaan sederhana untuk mengetahui adanya gangguan

 pendengaran. Gangguan pendengaran yang terjadi pada kasus O(SK kebanyakan adalah tuli

konduktif, tetapi tidak menutup kemungkinan terjadi tuli sensorineural jika sel-sel rambutmengalami kerusakan akibat infeksi bakteri yang berpenetrasi ke telinga dalam.",>

emeriksaan penunjang lain berupa foto rontgen mastoid serta kultur uji resistensi kuman

dari sekret telinga."

3.8 Ta&ala(*ana

Terapi O(SK tidak jarang memerlukan !aktu yang lama, serta harus berulang-ulang.

Sekret yang keluar tidak cepat kering atau selalu kambuh lagi. Keadaan ini antara lain

disebabkan oleh satu atau beberapa keadaan, yaitu 3"

-

danya perforasi membran timpani yang permanen, sehingga telinga tengah

 berhubungan dengan dunia luar - Terdapat sumber infeksi di faring, nasofaring, hidung, dan sinus paranasal- Sudah terbentuk jaringan patologik yang irre/ersibel dalam rongga mastoid- Gi0i dan higiene yang kurang

P"in*i% &e"a%i OMSK &i%e a#an  ialah konser/atif atau dengan medikamentosa. ila

sekret keluar terus menerus, maka berikan obat pencuci telinga berupa larutan ="O" &$ selama

&-# hari. Setelah sekret berkurang, maka terapi dilanjutkan dengan memberikan obat tetes telinga

yang mengandung antibiotik dan kortikosteroid. Karena tetes telinga ini dapat bersifat ototoksik 

maka tidak boleh diberikan lebih dari 1 atau " minggu atau pada O(SK yang sudah tenang. ",A

Secara oral diberikan antibiotik dari golongan ampisilin, atau eritromisin, sebelum hasil tes

resistensi di terima. ada infeksi yang dicurigai resisten terhadap ampisilin maka dapat diberikan

ampisilin asam kla/ulanat."

Page 17: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 17/23

ila sekret telah kering, tetapi perforasi masih ada setelah di obser/asi selama " bulan,

maka idealnya dilakukan miringoplasti atau timpanoplasti. Operasi ini bertujuan untuk 

menghentikan infeksi secara permanen, memperbaiki membran timpani yang perforasi,

mencegah terjadinya komplikasi atau kerusakan pendengaran yang lebih berat, serta

memperbaiki pendengaran.",>,L

ila terdapat sumber infeksi yang menyebabkan sekret tetap ada atau terjadinya infeksi

 berulang, maka sumber infeksi itu harus diobati terlebih dahulu, mungkin juga memerlukan

 pembedahan misalnya adenoidektomi atau tonsilektomi."

P"in*i% &e"a%i OMSK &i%e $aa:a ialah pembedahan, yaitu mastoidektomi. 5adi bila

terdapat O(SK tipe bahaya maka terapi yang tepat ialah dengan melakukan mastoidektomi

dengan atau tanpa timpanoplasti. Terapi konser/atif dengan medikamentosa hanyalah merupakan

terapi sementara sebelum dilakukan pembedahan. ila terdapat abses subperiosteal retroaurikula,

maka insisi abses sebaiknya dilakukan tersendiri sebelum mastoidektomi."

eberapa jenis pembedahan pada O(SK, yaitu 3",&,I

a. (astoidektomi sederhana

ilakukan pada O(SK tipe aman, yang dengan pengobatan konser/atif tidak sembuh.

Tindakan ini dilakukan untuk membersihkan ruang mastoid dari jaringan patologik.

Tujuannya ialah supaya infeksi telinga tidak berair lagi.

b. (astoidektomi radikalilakukan pada O(SK tipe bahaya dengan infeksi atau kolesteatom yang sudah meluas.

ada operasi ini rongga mastoid dan ka/um timpani dibersihkan dari jaringan patologik.

inding batas antara liang telinga luar dan telinga tengah dengan rongga mastoid

diruntuhkan, sehingga ketiga daerah tersebut menjadi satu ruangan.

Tujuan operasi selain membuang jaringan patologik juga mencegah komplikasi

intrakranial. Cungsi pendengaran tidak diperbaiki. Kerugian tindakan ini adalah pasien

tidak boleh berenang seumur hidupnya, harus kontrol teratur, dan fungsi pendengaran

mungkin sangat menurun sehingga mengganggu proses pendidikan dan karir.c. (astoidektomi radikal dengan modifikasi 'operasi bondy)

ilakukan pada O(SK dengan kolesteatom di daerah atik tetapi belum merusak ka/um

timpani. Seluruh rongga mastoid dibersihkan dan dinding posterior liang telinga

direndahkan.

Page 18: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 18/23

Tujuan operasi ini adalah membuang semua jaringan patologik dari rongga mastoid dan

mempertahankan pendengaran yang masih ada.

d. (iringoplasti

(erupakan jenis timpanoplasti yang paling ringan. ikenal juga dengan nama

timpanoplasti tipe %. Tujuan operasi ini adalah mencegah berulangnya infeksi telinga

tengah pada O(SK tipe aman dengan perforasi menetap.e. Timpanoplasti

ilakukan pada O(SK tipe aman dengan kerusakan yang lebih berat atau O(SK tipe

aman yang tidak bisa ditenangkan dengan medikamentosa. Tujuannya adalah

menyembuhkan penyakit dan memperbaiki pendengaran.

Operasi ini selain melakukan rekonstruksi membran timpani juga rekonstruksi tulang-

tulang pendengaran. Sebelum rekonstruksi dilakukan terlebih dahulu dilakukan eksplorasika/um timpani dengan atau tanpa mastoidektomi.

 f. Timpanoplasti dengan pendekatan gandailakukan pada O(SK tipe bahaya atau O(SK tipe aman dengan jaringan granulasi yang

luas. Tujuan operasi ini untuk menyembuhkan penyakit serta memperbaiki pendengaran

tanpa teknik mastoidektomi radikal.

(embersihkan kolesteatom dan jaringan granulasi di ka/um timpani, dikerjakan melalui

dua jalan 'combine approach* yaitu melalui liang telinga dan rongga mastoid dengan

melakukan timpanostomi posterior.

3.; K'#%li(a*i

Otitis media supuratif baik yang akut maupun kronis, mempunyai potensial untuk 

menjadi serius karena komplikasinya dapat mengancam kesehatan dan dapat menyebabkan

kematian. entuk komplikasi ini tergantung pada kelainan yang menyebabkan otore. iasanya

komplikasi didapatkan pada pasien O(SK tipe bahaya, tetapi O(SK tipe aman pun dapat

meyebabkan suatu komplikasi, bila terinfeksi kuman yang /irulen.  

Komplikasi intra kranial yang serius lebih sering terlihat pada eksaserbasi akut dari

O(SK berhubungan dengan kolesteatom.

dams dkk '1ILI* mengemukakan klasifikasi sebagai berikut3

. Komplikasi ditelinga tengah 3

1. erforasi persisten membrane timpani

". )rosi tulang pendengaran

Page 19: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 19/23

&. aralisis ner/us fasial

. Komplikasi telinga dalam

1. Cistula labirin

". ;abirinitis supuratif 

&. Tuli saraf ' sensorineural*

@. Komplikasi ekstradural

1. bses ekstradural

". Trombosis sinus lateralis

&. etrositis

. Komplikasi ke susunan saraf pusat

1. (eningitis

". bses otak 

&. =indrosefalus otitis

BAB I<

ANALISA KASUS

erdasarkan anamnesis yang telah dilakukan pada 2n. S, perempuan, "# tahun, diketahui

 bah!a 2n.S datang ke poliklinik T=T 8S4 8aden (attaher 5ambi dengan keluhan utama

telinga Kanan keluar darah sejak & hari yang lalu. pasien mengeluh telinga kanan bengap 7 1

minggu yang lalu. Os juga mengatakan bah!a sebelumnya pernah keluar darah dari telinga

kanan. tahun yang lalu os sudah pernah berobat ke poliklinik T=T 8S4 8aden (attaher 

5ambi untuk keluhan tersebut.

Saat ini os juga merasa bah!a pendengaran pada telinga kanan menurun dan os sering

merasa sakit kepala, nyeri '6*, demam '-*, berdenging '-* dan 8i!ayat hipertensi '-*, ri!ayat (

'-*, ri!ayat alergi obat '-*.

Kemudian dilakukan pemeriksaan fisik terhadap Tn. F dan didapat hasil keadaan umum

dalam batas normal, pemeriksaan fisik telinga didapatkan liang telinga kanan lapang, tampak 

darah, ka/um timpani terlihat dan membran timpani kanan tampak perforasi di daerah sentral

Page 20: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 20/23

serta refleks cahaya kanan tidak dapat dinilai. ari pemeriksaan garpu tala didapatkan tuli

konduktif pada telinga kanan.

=al tersebut diatas sesuai dengan keluhan O(SK yang merupakan proses peradangan

telingan tengah dengan perforasi membran timpani dan disertai adanya sekret yang berbau. ada

Tn. F perforasi terjadi di daerah sentral sehingga dapat disimpulkan bah!a Tn. F mengalami

O(SK tipe benigna atau aman.

rinsip terapi O(SK tipe aman ialah konser/atif atau dengan medikamentosa. ila sekret

keluar terus menerus, maka berikan obat pencuci telinga berupa larutan ="O" &$ selama &-#

hari. Setelah sekret berkurang, maka terapi dilanjutkan dengan memberikan obat tetes telinga

yang mengandung antibiotik dan kortikosteroid. Karena tetes telinga ini dapat bersifat ototoksik 

maka tidak boleh diberikan lebih dari 1 atau " minggu atau pada O(SK yang sudah tenang.

Secara oral diberikan antibiotik dari golongan ampisilin, atau eritromisin, sebelum hasil tes

resistensi di terima.I  ada infeksi yang dicurigai resisten terhadap ampisilin maka dapat

diberikan ampisilin asam kla/ulanat.

Karena pada pasien ini diketahui bah!a sekret tidak keluar secara aktif atau terus menerus,

maka dapat langsung diberikan obat tetes telinga yang mengandung antibiotik dan kortikosteroid.

Kemudian diberikan juga antibiotik sistemik.

rognosis pada pasien ini adalah dubia ad bonam. rognosis sangat tergantung kepada

tindakan pengobatan yang dilakukan dan komplikasi penyakitnya.

Page 21: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 21/23

BAB <

KESIMPULAN

1. Otitis media supuratif kronis 'O(SK* ialah infeksi kronis di telinga tengah dengan perforasi

membran timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah terus menerus atau hilang timbul.

Secret mungkin encer atau kental, bening atau berupa nanah.". O(SK merupakan proses lanjutan dari otitis media akut 'O(*, dimana perjalanannya sudah

lebih dari " bulan.

&. eberapa faktor yang menyebabkan O( menjadi O(SK adalah 3- Terapi yang tidak adekuat- <irulensi kuman yang tinggi- aya tahan tubuh yang rendah 'gi0i kurang*- =igiene yang buruk 

. ;etak perforasi di membran timpani penting untuk menentukan tipe9jenis O(SK. erforasi

dapat ditemukan di daerah sentral, marginal atau atik. erforasi sentral menandakan O(SK 

tipe benigna sedangkan perforasi marginal atau atik menandakan O(SK tipe maligna.

#. iagnosis O(SK dibuat berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan T=T terutama

 pemeriksaan otoskopi. emeriksaan penala pada O(SK merupakan pemeriksaan sederhana

untuk mengetahui adanya gangguan pendengaran. emeriksaan penunjang lain berupa foto

rontgen mastoid serta kultur uji resistensi kuman dari sekret telinga

Page 22: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 22/23

>. rinsip terapi O(SK tipe aman ialah konser/atif atau dengan medikamentosa. Sedangkan

 prinsip terapi O(SK tipe bahaya ialah pembedahan, yaitu mastoidektomi.

DAFTAR PUSTAKA

1. <an den roek, Ceenstra. uku saku %lmu Kesehatan Tenggorok, =idung, dan Telinga.

)disi ke-1". 5akarta 3 )G@, "B1B

". Soepardi ) , %skandar 2, ashiruddin 5, 8estuti 8. uku jar %lmu Kesehatan Telinga

=idung Tenggorokan. )disi Keenam. 5akarta3 adan enerbit Cakultas Kedokteran

4ni/ersitas %ndonesia, "B1B.

&. oies 8. ;a!rence, dam ;. George. enyakit Telinga Tengah dan (astoid. lih

 bahasa 3 Mijaya @aroline. O%)S uku jar enyakit T=T. )disi ke->. 5akarta 3 )G@,

1IIA

. =elmi jaafar dan restuti 8. Kelainan Telinga Tengah dalam uku jar %lmu Kesehatan

Telinga =idung Tenggorokan. )disi Keenam. 5akarta3 adan enerbit Cakultas

Kedokteran 4ni/ersitas %ndonesia, "B1B

#. Snell, 8ichard S. natomi Klinik )disi >. 5akarta E )G@ "BB>

>. Morld =ealth Organi0ation. urden of %llnessand (anagement Options @hild and

dolescent =ealth and e/elopmentre/ention of lindness and eafness 'serial

online*. Gene/a, S!it0erland, "BB. iakses tanggal 1& Oktober "B1. /ailable

https399!!!.!ho.org9

A. 8. Suheryanto, )fekti/itas OfloDacin Tetes Telinga ada Otitis (edia urulenta kut

erforata di oliklinik T=T 8S4 . (alang. "BBB

Page 23: Omsk Novia

7/23/2019 Omsk Novia

http://slidepdf.com/reader/full/omsk-novia 23/23

L. erhimpunan dokter spesialis T=T-K; %ndonesia. Guideline enyakit T=T-K; di

%ndonesia. "BBAI. %ndudharan 8, =ag shrafulji, lyar Subramania, ntibiotics in @hronic Suppurati/e

Otitis (edia3 , acteriology Study, nnals Of Otology 8hinology ;aryngology, 1BL,

1III.1B. Scott ro!ns. isease of ear, 2ose, Throat. Courth edition. ;ondon 1ILI.