Makalah Dis

7/26/2019 Makalah Dis

1/13

STATUS PASIEN DISLOKASI

I. Identitas pasien

Nama : Tn. M

Umur : 57 tahun

Jenis kelamin : Lakilaki

Peker!aan : Petani

Alamat : k"ta lama

II. Anamnesis

a. Keluhan utama

n#eri $a%a &ahu kanan %an se&a'ian len'an kanan atas se!ak ( hari

se&elum masuk rumah sakit

&. )i*a#at $en#akit sekaran'

N#eri $a%a &ahu kanan %an se&a'ian len'an kanan atas %irasa setelah

!atuh %ari kamar man%i ( hari SM)S. N#eri %irasakan terus menerus N#eri

%isertai $em&en'kakan +,- n#eri tekan +,- 'erakan ter&atas +,- N#eri

&ertam&ah saat ekstremitas kanan %i'erakkan. A%a rasa $anas ti%ak/ A%a

%emam/ A$akah a%a $usin'/

0. )i*a#at $en#akit %ahulu

1a$ak a%a ri*a#at hi$ertensi/ 1a$ak a%a ri*a#at ken0in' manis/

%. )i*a#at $en#akit keluar'a

Dikeluar'a &a$ak a%a #an' men%erita hi$ertensi %an ken0in' manis/e. )i*a#at s"0ial ek"n"mi

P"la makan n#a teratur $ak/ 1era$a kali %alam sehari/

III. Pemeriksaan fisik

Kea%aan umum :Sakit se%an'

Kesa%aran : 2"m$"s Mentis 32S E4 5 M6

ital si'n

suhu : 65 2TD : 89;9 mm


2/13

De>"rmitasasimetri: +,-

(. ?eel

Ten%erness : +,-

E%ema: +,-

Kre$itasi: +-

E@aluasi status neur"@as0ular: Pulsasi: +,- %&n

Pain: +,-

Pall"r: +-

Paral#sis: +-

Parastesia: +-

?un0ti"n laesa: +,-

. M"@e

Sen%i &ahu : n#eri ekstensi +,- ter&atas n#eri >leksi +,-

ter&atas n#eri i en%"r"tasi +,- ter&atas n#eri eks"r"tasi +,-

Sen%i siku : n#eri ekstensi +,- n#eri >leksi +,- Ekstremitas &a*ah : ti%ak ter%a$at %isl"kasi +%&n-

Status l"kalisata :

o )e'i" : a0r"mi" 0la@i0ularis %ekstra

o Ins$eksi : $em&en'kakan merah

o Pal$asi : n#eri

o M"@ement : &er'eser +,-

IV. Pemeriksaan penunjang8. )r"nt'en th"ra= PA

o Pa%a 'len"humeral AP akan tam$ak "@erla$$in' antara ka$ut humeri %en'an

>"ssa 'len"i% ka$ut humerus &iasan#a terletak %i&a*ah %an me%ial terha%a$

man'kuk sen%i.

o ?"t" lateral #an' %iarahkan $a%a %aun s0a$ula akan mem$erlihatkan ka$ut

humerus keluar %ari man'kuk sen%i.

o Kalau se&elumn#a $ernah men'alami %isl"kasi sinar = %a$at mem$erlihatkan

$erataan atau 0ekun'an k"ntur $"ster"lateral ka$ut humerus.

(.


3/13

?raktur k"lum humerus

Disl"kasi >raktur

VII. Penatalaksanaan

$era*atan luka

in!eksi 0e@"ta=im I (=8 in!eksi ket"r"la0 I 8=8

VIII. Prognosis :

o A% @itam : Du&ia a% &"nam

o A% >un'si"nam : Du&ia a% &"nam

o A% sanati"nam : Du&ia a% &"nam

TINJAUAN PUSTAKA

8. De>inisi 85

Disl"kasi sen%i atau %ise&ut !u'a lukasi" a%alah ter'esern#a $ermukaan tulan' #an'

mem&entuk $ersen%ian terha%a$ tulan' lainn#a. Disl"kasi %a$at &eru$a le$as k"m$let

+0erai sen%i- atau $arsial +%isl"kasi ink"m$let- atau su&luksasi". 1ila li'ament atau

ka$sul sen%i ti%ak sem&uh %en'an &aik luksasi" mu%ah terulan' kem&ali %an %ise&ut

se&a'ai luksasi" ha&itualis. 2er%era $a%a sen%i %a$at men'enai &a'ian $ermukaan tulan'

#an' mem&uat $ersen%ian %an tulan' ra*ann#a li'ament atau ka$sul sen%i rusak. Darah

%a$at men'um$ul %i %alam sam$ai sen%i #an' %ise&ut hemartr"sis

Disl"kasi &ahu a%alah #an' $alin' umum %isl"kasi &esarsen%i terlihat %i %e$artemen

%arurat "t"t li'amen %an anat"mi tulan' &ahu +'len"humeral &ersama- mem&erikan

!an'kauan $alin' luas 'erak sen%i %alam tu&uh manusia. Namun anat"mi ini !u'a

mem&uat 'len"humeral &ersama sen%i #an' $alin' ti%ak sta&il %i %alam tu&uh.

.K"ntak tulan'tulan' #an' mem&entuk sen%i terse&ut hilan' se0ara k"m$lit. 1ila

ke%u%ukan tulan' terse&ut kem&ali se$erti semula maka $a%a radiograph an%a ti%ak akan

melihat kelainan terse&ut. Teta$i &ila %isl"kasi terse&ut %isertai %en'an >raktur

intraartikular atau >raktur ekstraartikular maka %ise&ut >raktur%isl"kasi. Sen%i #an'

ra*an terha%a$ kelainan ini a%alah sen%i &ahu siku interphalanx( IP), $an''ul %an

$er'elan'an kaki.

(. Anat"mi &ahu %an len'an atas 7;

o 2a@i0ula

2la@i0ula men'hu&un'kan len'an atas $a%a &atan' tu&uh. U!un' me%ial 0la@i0ula

&ersen%i $a%a manu&rium sterni melalui arti0ulasi" stern"0la@i0ularis. U!un'

lateraln#a &ersen%i $a%a a0r"mi"n melalui arti0ulasi" a0r"mi"0la@i0ularis. 1a'ian %ua

$erti'a me%ial 0"r$us 0la@i0ula &er&entuk 0em&un' ke @entral se%an'kan &a'ian

3


4/13

se$erti'a lateral men''e$en' %an 0ekun' ke @entral. Karena len'kun' ini 0la@i0ula

tam$ak se&a'ai huru> S &esar #an' meman!an'.

o S0a$ula

S0a$ula terletak $a%a as$ek $"ster"lateral th"raks menutu$i 0"sta II sam$ai 0"staI. 1a%an s0a$ula &er&entuk se'iti'a. ?asies 0"stalis s0a$ula #an' 0ekun'

mem&entuk >"ssa su&0a$ularis #an' luas %an $ermukaan %i se&elah %"rsal +>asies

$"steri"r- #an' 0em&un' ter&a'i "leh s$ina s0a$ula men!a%i >"ssa su$ras$inata #an'

le&ih ke0il %an >"ssa in>ras$inata #an' le&ih &esar. Ke arah lateral s$ina s0a$ula

melan!utkan %iri se&a'ai a@r"mi"n mem&entuk u!un' &ahu %an &ersen%i $a%a

0la@i0ula.

o leksi.

4


5/13

. E$i%emi"l"'i (

Disl"kasi %an su&luksasi sen%i serin' ter!a%i $a%a atlet. Se"ran' $eneliti

men'i%enti>ikasi %istri&usi %isl"kasi &ahu $rimer %en'an $un0ak %alam %eka%e ke%ua %an

keenam. Dalam 5B kasus %isl"kasi &ahu #an' ter!a%i men'rah ke anteri"r. Ter%a$at

&e&era$a >raktur #an' &erhu&un'an %en'an %isl"kasi &ahu anteri"r #aitu kelainan hill

sa0hs %en'an kasus se&an#ak 549B %ari kasus #an' a%a lesi &an'kart %an >raktur

%ari 'reater tu&er"sit# %en'an kasus se&an#ak 8985B %ari kasus #an' a%a sekitar 4B

%isl"kasi ter!a%i kearah $"steri"r sekitar 95B %ari semua %isl"kasi #an' a%a ter!a%i

%isl"kasi kearah in>eri"r +lu=ati" ere0ta-. Dan %isl"kasi ke arah su$eri"r !aran' sekali

%iteumkan an'ka ke!a%ian le&ih ke0il %ari %isl"kasi kea rah in>eri"r.

4. Eti"l"'i

Pen#e&a& utama %isl"kasi &ahu $rimer a%alah 0e%era traumatik. Disl"kasi &ahu #an'

ter!a%i $ertama kali a%alah aki&at %ari &e&era$a ke!a%ian se$erti &enturan kuat !atuh $a%a

len'an terulur atau 'erakan ti&ati&a #an' %a$at men'aki&atkan &ahu terkilir. Pa%a

in%i@i%uin%i@i%u ini #an' &er>un'si mensta&ilkan 'erakan %itarik $aksa se0ara se0ara

men%a%ak. Disl"kasi #an' %ise&a&kan "leh ke!a%ian atraumatik.

5


6/13

Misaln#a insi%en ke0il se$erti men'an'kat len'an atau &er'erak saat ti%ur. In%i@i%u

in%i@i%u ini mn'kin memiliki kelemahan ka$sul erat atau $eru&ahan %ari $en'"ntr"lan

"t"t $a%a k"m$leks &ahu atau %a$at %ise&a&kan "leh ke%uan#a.

5. Klasi>ikasi

a. Disl"kasi Sen%i &ahu ( shoulder dislocation)

Sen%i &ahu se0ara anat"mis ter%iri %ari ka$ut humerus #an' &esar %en'an

ke%an'kalan ka@itas 'len"i%alis sehin''a sta&ilitas sen%i itu ter'antun' %ari kekuatan

"t"t"t"t r"tat"r +"t"t su$ra s$inatus in>ra su$inatus teresmin"r %an su& ska$ularis-

ka$sul sen%i %an li'amen +'len" humeralis k"rak" humeralis %an la&rurn #an'

mem$er%alam ka@itas 'len"i%alis- %aiam mem$ertahankan ke%u%ukann#a. Karena itu

san'at mu%ah ter!a%i %isl"kasi terutama ke arah anteri"r +;9 9B- %en'an karakteristik

teriihat len'an atas %alam $"sisi r"tasi ekstemal $arsial %an a&%uksia a%a$un ke arah

$"steri"r san'at !aran' %en'an karakteristik len'an atas %alam $"sisi a%%uksi %an r"tasi

internal %an &iasan#a %ise&a&kan "leh k"ntraksi "t"t $a%a $en%erita e$ile$si men'alami

ke!an'ke!an' %an "t"t"t"tn#a ti%ak seim&an' maka ter!a%i %isl"kasi ke arah terse&ut.

Da$at !u'a %isl"kasi &ahu ke arah in>eri"r (luksasio erecta) atau su$eri"r. Dua k"n%isi

terakhir ini san'at !aran'. Disl"kasi %a$at ter!a%i kerusakan "t"t"t"t %an ka$sul #an'

mensta&ilkan sen%i terse&ut sehin''a %en'an mu%ah ter!a%i %isi"kasi kem&ali (recurrent

dislocation- &ila hal ini men!a%i ter&iasa maka %ise&ut habitual dislocation.

6


7/13

&. Disl"kasi Sen%i Pan''ul +hip dislocation-

Sen%i $an''ul le&ih sta&il %i&an%in' sen%i &ahu karena man'k"k aseta&ulum san'at

%alam %isam$in' a%an#a li'amentum. Untuk ter!a%in#a %isl"kasi sen%i $an''ul

mem&utuhkan ener'i trauma #an' &erat se$erti MA (Motor Vehicle Accident), 0"nt"h

%isl"kasi $"steri"r ter!a%i $a%a $"sisi sen%i $an''ul %an lutut >leksi se$erti trauma

dashboard (dashboard injury). Li'amentum anteri"r le&ih kuat %ari$a%a li'amentum

$"steri"r aki&atn#a ke!a%ian %isl"kasi $"steri"r le&ih tin''i %i&an%in' ke anteri"r.

+;5B- $a%a $emeriksaan >isik $en%erita %isl"kasi $"steri"r terlihat se$erti $utri malu

+a%%uksi r"tasi intema %an >leksi sen%i $an''ul %an lutut &ila %i&an%in' %en'an sisi #an'

sehat serta $emen%ekan. Disl"kasi ini akan men'aki&atkan keaisakan medial emoral

circumlex artery ( M!"A - #an' men'hi%u$i ka$ut >em"ris sehin''a menim&ulkan

"ste"nekr"sis %en'an an'ka ke!a%ian (87 B $a%a %isl"kasi $"steri"r.

7


8/13

0. Disl"kasi Sen%i Lutut

Disl"kasi sen%i lutut +anteri"r $"steri"r lateral me%ial atau r"tasi- san'at !aran'

karena li'amen %i sekitar sen%i san'at kuat %an &ila ter!a%i %isl"kasi mem&utuhkan ener'i

&esar maka li'amentum %an !arin'an lunak sekitar sen%i akan ter$utus %emikian !u'a

kerusakan sen%i itu sen%iri.

8


9/13

Sta&ilitas sen%i lutut %an $ermasalahann#a &ila ter!a%i %isl"kasi sen%i terse&ut Arteri

$"$litea #an' &era%a %i &elakan' sen%i akan ter!a%i kerusakan terutama tunika intima

sehin''a memu%ahkan ter!a%in#a tr"m&us "leh karena itu $erlu %i$ikirkan $em&enan anti

tr"m&in. Disl"kasi sen%i ini !u'a akan men'aki&atkan tere'an' atau rusakn#a sara>

$er"neus %isam$in' ter!a%in#a sin%r"m k"m$artemen. Pemeriksaan >isik sen%i terlihat

e>usi %an terasa n#eri. Perlu An%a $eriksa neur"@askuler &a'ian %istal sen%i se0ara

&erkala (serial neuro#ascular examination). Disl"kasi harus se'era %ilakukan re$"sisi

sen%i. Setelah re$"sisi $emeriksaan na%i sara> %an sen%i mutlak %iker!akan. Pemeriksaan

$%ray $re $as0a tin%akan harus %ilakukan 'una menilai >raktur %an kelurusan sen%i

+alignment). Im"&ilisasi $as0a re$"sisi tertutu$ %en'an 'i$ selama 6; min''u &ila ti%ak%isertai r"&ekan li'amen. )e$"sisi ter&uka %ilakukan &ila a%a trauma @askuler atau

tin%akan >as&t"mi atau melakukan repair li'amen.

%. Disl"kasi Sen%i &iku ( elbo' dislocation)

Sen%i siku mem$un#ai ti'a sen%i #aitu sen%i uln" humeralis sen%i ka$itul"

ra%ialis %an sen%i ra%i" ulnaris $r"ksimalis #an' %ista&ilkan %en'an li'amentum

k"lateral lateral +ra%ialis- li'amentum k"lateral me%ialis +ulna- li'amentum anularis %anka$sul sen%i. Disl"kasi sen%i siku serin' ter!a%i $a%a anak anak atletik %an

9


10/13

ka%an'ka%an' %isertai >raktur ka$ut ra%ialis atau trauma arteri &rakhialis %an sara>

me%ianus %i sam$in' ter!a%in#a ru$tur k"lateral li'amen &aik me%ial mau$un lateral.

Pa%a $emeriksaan >isik ter%a$at %e>"rmitas n#eri tekan %aerah sen%i ka%an'ka%an'

%isertai 'an''uan neur"@askuler. Melakukan re$"sisi se0e$atn#a $a%a %isl"kasi sen%i

mana!emen se'era melakukan re$"sisi tertutu$ anestesi l"kal "&at se%asi %an setelah

re$"sisi an%a !an'an lu$a memeriksa sta&ilitas sen%i itu kemu%ian mem&erikan

im"&ilisasi %en'an $em&i%aian selama hari %an setelah itu %ilakukan reha&ilitasi.

)e$"sisi ter&uka %ilakukan $a%a %isl"kasi unstable atau ter!a%i entrapment tulan' atau

!arin'an lunak.

6. Pat">isi"l"'i %an $ath"'enesis

Disl"kasi ter!a%i karena kekuatan #an' men#e&a&kan 'erakan r"tasi eksterna %an

ekstensi sen%i &ahu. 2a$ut humerus %i%"r"n' ke%e$an %an menim&ulkan a@ulse ka$sul

sen%i %an kartila'" &eserta $eri"steum la&rum 'lein"%alis &a'ian anteri"r. Pa%a %isl"kasi

&erulan' la&rum %an ka$sul serin' terle$as %ari lin'karan anteri"r 'len"i%. Teta$i $a%a

&e&era$a kasus la&rum teta$ utuh %an ka$sul serta li'amentum 'len"humerus ke%uan#a

terle$as atau terlentan' ke arah anteri"r %an in>eri"r. Selain itu mun'kin a%a in%entasi

$a%a &a'ian "ster"lateral ka$ut humerus +lesi raktur k"m$resi

aki&at ka$ut humerus menekan lin'kar 'len"i% anteri"r setia$ kali men'alami %isl"kasi.

7. Tan%a %an 'e!ala (

N#eri

Peru&ahan k"ntur sen%i

Peru&ahan $an!an' ekstremitas

Kehilan'an m"&ilitas n"rmal

Peru&ahan sum&u tulan' #an' men'alami %isl"kasi

De>"rmitas

Kekakuan

;. Dia'n"sis 4

Disl"kasi sen%i meru$akan emer'ensi "rt"$e%ik #an' mem&utuhkan %ia'n"sis

e@aluasi %an $era*atan se'era. Untuk menentukan %ia'n"sis sur@e# trauma $enuh

$entin' %ilakukan u!i neur"@askuler termasuk e@aluasi ner@us s0iatik. 2T s0an !u'a &isa

%i'unakan untuk men%ia'n"sis %an men%eskri$sikan %isl"kasi anat"mis %an

men'i%enti>ikasi >raktur >ra'men ke0il. )e%uksi emer'en tertutu$ (emergent closed

reduction)%isl"kasi sen%i traumatik %iin%ikasikan untuk:

10


11/13

Disl"kasi %en'an atau tan$a %e>isit neur"l"'is saat ti%ak a%a >raktur #an'

&erkaitan

Disl"kasi %en'an >raktur #an' &erkaitan %en'an %e>i0it neural ti%ak ter!a%i.

. Dia'n"sis &an%in'5

Dia'n"sis &an%in' utama %ari %isl"kasi anteri"r a%alah >raktur k"lum humerus %an

%isl"kasi >raktur. ?rekuensi >raktur ini le&ih ke0il %i&an%in'kan %en'an kasus %isl"kasi

se%erhana. Kesalahan >atal %a$at ter!a%i saat mele*atkan kasus ini %an men'an''a$n#a

se&a'ai %isl"kasi se%erhana lalu menatalaksanakann#a sesuai $r"se%ur tatalaksana

%isl"kasi se%erhana. Jika $emeriksa %a$at mem&uat siku $asien men#entuh $in''an' atau

humerus %a$at &er'erak $a%a s0a$ula maka kemun'kinan a%an#a >raktur k"lum humerus

atau %isl"kasi >raktur le&ih &esar. Selain itu a%an#a $em&en'kakan #an' he&at !u'a %a$at

men#in'kirkan kemun'kinan %isl"kasi se%erhana.

89. Penatalaksanaan 85

Disl"kasi harus %itan'ani se'era karena $enun%aan tin%akan %a$at menim&ulkan

nekr"sis a@askular tulan' $ersen%ian serta kekakuan sen%i.%alam >ase s#"k l"kal +antara

5(9 menit ke!a%ian- ter!a%i relaksasi "t"t sekitar sen%i %an rasa &aal +hi$estesia- karena

itu re$"sisi %a$at %ilakukan tan$a nark"sis. Setelah >ase s#"k l"kal terle*ati re$"sisi

harus %ilakukan %en'an anastesi. Prinsi$ re$"sisi tertutu$ a%alah melakukan 'erakan #an'&erla*anan %en'an 'a#a trauma k"ntraksi atau t"nus "t"t. )e$"sisi ti%ak &"leh

%ilakukan %en'an kekersan. Se&ikn#a %i&erikan anastesi a'ar ti%ak terasa n#eri %an

s$asme "t"t sekitar men!a%i ken%ur. A$a&ila re$"sisi tertutu$ ti%ak &erhasil mun'kin

telah ter!a%i ru$tur sam$ai sen%i %en'an aki&at 'an''uan $er%arahan &"n''"l sen%i atau

inter$"sisi >ra'men tulan'. Se&aikn#a %ilakukan $emeriksaan r"ent'en atau $emeriksan

$enun!an' lain #an' mem$erlihatkan kea%aan sen%i se0ara !elas %an re$"sisi harus

%ilakukan se0ara &e%ah. M"&ilisasi se'era %ilakukan setelah *aktu $en#em&uhan

!arin'an lunak selesai #aitu sekitar ( min''u $as0a 0e%era.

Penatalaksanaan kasus %isl"kasi anteri"r &ahu %ilakukan se0ara k"nser@ati> %an

"@erati>. Pilihan tera$i k"nser@ati> &eru$a re$"sisi tertutu$ %en'an maneu@er k"0her.

Imm"&ilisasi %en'an @er&an @el$eau atau 0"llar 0u>> selam le&ih kuran' min''u.

)e%uksi %isl"kasi harus se'era %ilakukan untuk kasus %isl"kasi anteri"r &ahu #an'

&aru ter!a%i. )e%uksi se'era ini %a$at %ilakukan %en'an %ua met"%e

8. Met"%e stims"n

Met"%e ini mu%ah %ilakukan %an ti%ak memerlukan anastesi. Pen%erita %imintati%ur telun'ku$ %en'an len'an #an' terkena %i&iarkan men''antun' kearah &a*ah

11


12/13

%en'an mem&erikan &e&an (k' #an' %iikat $a%a $er'elan'an tan'an. Pa%a saat

"t"t &ahu %alam ke%aan relaksasi %ihara$kan ter!a%i re$"sisi aki&at &erat len'an

#an' ter'antun' %isam$in' tem$at ti%ur terse&ut. Met"%e ini %ilakukan selama 89

85 menit.

(. Met"%e hi$"krates

Met"%e ini %ilakukan !ika met"%e stims"n ti%ak mem&erikan hasil %alam *aktu

85 menit. )e$"sisi %ilakukan %alam kea%aan anastesi umum. Len'an $asien

%itarik kearah %istal $un''un' %en'an se%ikit a&%uksi sementara kaki $en"l"n'

&era%a %iketiak $asien untuk men'un'kit ka$ut humerus kearah lateral %an

$"steri"r. Setelah re$"sisi &ahu %i$ertahankan %alam $"sisi en%"r"tasi %en'an

$en#an''a ke %a%a selama $alin' se%ikit min''u.

Untuk ke%ua met"%e ini $asien %iminta men'a&%uksikan len'ann#a se0ara lem&utkemu%ian lakukan $emeriksaan untuk memastikan ti%ak a%a sara> aksilaris atau

muskaul"kutaneus #an' 0e%era. Lakukan kem&ali $emeriksaan r"nt'en untukk"m>irmasi.

In%ikasi tera$i "$erati> a%alah kasus lama. O$erasi %ilakukan %en'an met"%e risto'

l&ium 'len"i% %an ka$sul #an' r"&ek untuk memen%ekkan ka$sul anteri"r %an

su&ska$ularis %an $er&aikan tum$an' tin%ih. Met"%e "$erasi lain #an' %ilakukan a%alah

met"%e bankart untuk mem$er&aiki.

88. K"m$likasi (5

K"m$likasi $entin' %ari %isl"kaisi $rimer a%alah %isl"kasi &erulan' &erikutn#a.

1er%asarkan stu%# #an' %ilakukan $eneliti 79B %ari #an' telah men'alami %isl"kasi

&erulan' %alam *aktu %ua tahun se!ak 0i%era $ertama. Lesi $leksus &rakialis %an ner@us

aksilaris serta inter$"sisi ten%" &ise$ ka$ut l"n'um. )"&ekan arteri aksilaris !u'a %a$at

ter!a%i terutama $a%a "ran' tua #an' %ilakukan re%uksi %isl"kasi %en'an tena'a #an'

&erle&ihan. Lan'kah antisi$ati> #an' %a$at %ilakukan se&elum %iru!uk a%alah %en'an

melakukan $enekanan kuat $a%a aksila. K"m$likasi lan!ut %a$at &eru$a kaku sen%i %an%isl"kasi rekurens.

8(. Pr"'n"sis (

Pemantauan #an' &aik a%alah %asar untuk men0e'ah ter!a%in#a %isl"kasi &erulan' %an

untuk kesem&uhan !arin'an #an' rusak. 1ahkan %en'an $era*atan #an' ter&aik %isl"kasi

%a$at &erulan'. 9B %ari "ran'"ran' #an' $ernh men'alami %isl"kasi &ahu $a%a usia

le&ih mu%a %ari (9 tahun &iasan#a akan men'alami %isl"kasi ke%ua. Setelah usia 49

tahun 84B "ran' %a$at men'alami %isl"kasi ke%ua. Jika %isl"kasi ter!a%i $a%a &ahu #an'

12


13/13

sama terutama !ika %ise&a&kan "leh trauma #an' le&ih rin'an maka $asien harus

%ie@aluasi men'enai kemun'kian ter!a%in#a kerusakan li'amen $a%a &ahun#a. Jika

ter%a$at kerusakan maka $asien mun'kin $erlu men!alani "$erasi untuk men0e'ah

%isl"ksi &erulan'.

DA?TA) PUSTAKA

8. Fim %e !"n' S!amsuhi%a!at (989uku Ajar Ilmu edah Penerit 1uku

Ke%"kteran E32 Jakarta.

(. Su&a'#"

Makalah Dis

Documents

Makalah Dis