Kuliah 3ORGANISASI SEL LANJUTAN
(Struktur dan fungsi Membran SelSitoplasma dan Nukleus)
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL Membran Sel Sitoplasma Nukleus Organel
Kepala (Fosfat) Hidrofobik
Glikoprotein(mengikat molekul sel tetangga)
Ekor (Lipid) Hidrofilik
Protein integral(protein yang terbenam)
Protein periferal(protein menempel)
Gambar Membran Sel
1. Membran Sel1. Membran Sel
Membran sel sering juga disebut membran
plasma.
Membran sel merupakan bagian paling luar
yang membatasi isi sel dengan sekitarnya
(kecuali pada sel tumbuhan, bagian luarnya
masih terdapat dinding sel atau cell wall).
Semua sel dibatasi oleh suatu membran.
Membran Sel
Membran sel berupa lapisan luar biasa
tipisnya. Tebalnya kira-kira 8 nm. Dibutuhkan
8000 membran sel untuk menyamai tebal
kertas yang biasa kita pakai untuk menulis.
Lanjutan……
Lipid dan protein merupakan bahan penyusun
utama dari membran sel, meskipun karbohidrat
juga merupakan unsur penting.
Gabungan lipid dan protein dinamakan
lipoprotein.
Fosfolipid merupakan lipid yg jumlahnya paling
melimpah dalam sebagian besar membran.
Bahan Penyusun Membran Sel
Fosfolipid merupakan suatu molekul
amfipatik, yang berarti bahwa molekul ini
memiliki daerah hidrofilik (menyukai air)
maupun daerah hidrofobik (takut dengan air).
Lanjutan……
Berdasar struktur tersebut maka membran sel
bersifat semi permeable atau selektif permeable
yang berfungsi mengatur masuk dan keluarnya
zat dari sel.
Sementara daerah di dalam sel
disebut sitoplasma.[26]
Sitoplasma dan inti sel bersama-sama disebut
sebagai protoplasma.
Fungsi utama kehidupan berlangsung di
sitoplasma
Hampir semua kegiatan metabolisme berlang-
sung di dalam ruangan berisi cairan kental ini.
2. Sitoplasma2. Sitoplasma
Di dalam sitoplasma terdapat organel-organel
yang melayang-layang dalam cairan kental
(merupakan koloid, namun tidak homogen) yang
disebut matriks.
Organellah yang menjalankan banyak fungsi
kehidupan: sintesis bahan, respirasi
(perombakan), penyimpanan, serta reaksi
terhadap rangsang. Sebagian besar proses di
dalam sitoplasma diatur secara enzimatik.
Sitoplasma merupakan cairan yang terdapat di
dalam sel, kecuali di dalam inti dan organel sel.
Khusus cairan yang terdapat di dalam inti sel
dinamakan nukleoplasma.
Sitoplasma bersifat koloid, yaitu tidak padat dan
tidak cair.
Penyusun utama dari sitoplasma adalah air
yang berfungsi sebagai pelarut zat-zat kimia
serta sebagai media terjadinya reaksi kimia sel.
Disamping air di dalamnya terlarut banyak
molekul-molekul kecil, ion dan protein.
Ukuran partikel terlarut antara 0,001-0,1 µm dan
bersifat transparan.
Koloid sitoplasma dapat berubah dari sol ke gel
begitu sebaliknya.
Sol terjadi jika konsentrasi air tinggi, sedang gel
saat konsentrasi air rendah.
Organel-organel yg ditemukan pada sitoplasma
adalah :
• Mitokondria ( kondriosom)
• Badan Golgi (diktiosom)
• retikulum endoplasma
• plastida ( khusus tumbuhan, mencakup
leukoplas, kloroplas, dan kromoplas)
• vakuola (khusus tumbuhan)
• Lisosom
3. NUKLEUS (INTI SEL)3. NUKLEUS (INTI SEL)
Nukleus merupakan manajer sel
Gen di dalam nukleus menyimpan informasi
yang penting untuk mensintesis protein
Nukleus merupakan organel
terbesar dalam sel dan
mengandung DNA
Struktur nukleus Nukleus dibatasi oleh membran ganda yang
disebut selubung nuklear atau nuclear envelope
– Mengandung kromatin
– Mengandung nukleolus
Fungsi Nukleus Mengendalikan
metabolisme sel Menyimpan informasi
genetika berupa DNA Tempat penggandaan DNA
Selaput inti ini membatasi nukleus dari sitoplasma Struktur selaput inti sama dengan membran
plasma Selaput inti tidak massive, tapi berpori dengan
diameter per pori sekitar 100 nm
Lanjutan……
Fungsi pori pada selaput inti adalah untuk
mengatur keluar masuknya makromolekul dan
partikel tertentu yang berukuran besar
Bagian selaput inti yang menghadap kearah
dalam dilapisi oleh ‘nuclear lamina’
Nuclear lamina merupakan struktur yang
menyerupai jaring yg terdiri dari filament protein
dan berfungsi utk mempertahankan bentuk
nukleus
Lanjutan……
Hampir semua gen yang mengatur sel terdapat
di dalam nukleus
Diameter nukleus rata-rata adalah 5 µm
Lanjutan……
Fungsi utama nukleus:
mengotrol sintesa protein di dalam sitoplasma
sebagai template RNA
Tiga tipe RNA yang dikode (rRNA, tRNA,
mRNA)
Sekali berada di sitoplasma, mRNA akan
menempel pada ribosom
Ribosom merupakan tempat dimana pesan yang
dibawa mRNA ditranslasi menjadi protein
Gen-gen suatu sel terdapat disepanjang DNA
Di dalam inti, DNA berasosiasi dengan protein
(disebut dengan kromatin)
Pada saat sel melakukan persiapan pembelahan,
kromatin tampak lebih padat dan cukup tebal dan
tampak sebagai struktur yang terpisah (disebut
kromosom).
Lanjutan……
Jumlah kromosom bervariasi diantara species
eukaryotes.
Sebagai contoh, manusia memiliki 46 kromosom
Lanjutan……
Ribosomes ChromaticNuclearenvelope Nucleolus Pore
Organisasi nukleus
Organisasi komponen nukleus
Struktur kromosom1.Heterokromatin - sangat mampat/sangat padat - tidak aktif mentranskripsi -terdapat pada sel-sel interfase
2. Eukromatin - mampat/padat dan - distribusi seluruh nukleus - Aktif transkripsi3. Kromosom menempati teritori tertentu; - yang aktif transkripsi, pada periferi - yang tidak ditranskripsi, dekat pusat - protein pada heterokromatin berikatan pada lamin
Nukleolus (‘nukleus kecil’) adalah struktur reticular fibrogranular di dalam nukleus yang terspesialisasi untuk transkripsi ribosomal RNA dan pengepakannya ke dalam subunit pre-ribosomal.Gen untuk ribosomal RNA teramplifikasi dan berlokasi pada nucleolar organizer regions (NOR). Gen rDNA terkonsentrasi dalam fibrillar centers (fc) yang membentuk nukleolus.
Lanjutan……
Transkripsi rRNA secara
masif diilustrasikan
dengan struktur
“Christmas tree” yang
terdiri dari atas rRNP
berulang yang
tumbuh sepanjang
unit traskripsi rDNA.
TERIMA KASIH
SAMPAI MINGGU DEPAN