YOU ARE DOWNLOADING DOCUMENT

Please tick the box to continue:

Transcript
Page 1: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

DASAR-DASAR EVALUASI KURIKULUM

1. Latar BelakangTerjadinya perubahan kurikulum tak dapat dielakan lagi karena adanya perubahan pandangan dalam pendidikan dan karena desakan dari luar.

4. Konsep evaluasi, pengukuran dan penelitian Evaluasi adalah perbuatan pertimbangan berdasarkan seperangkat kriteria yang disepakati dan dapat dipertanggungjawabkan. Dalam rumusan itu terdapat tiga faktor utama, yakni : (1) pertimbangan (judgment), (2) deskripsi objek penilaian, (3) kriteria yang dapat dipertanggungjawabkan.Pengukuran dimaksudkan untuk memperoleh informasi yang adekuat dan akurat tentang sesuatu yang diukur.Penelitian tidak sama dengan pengukuran dan evaluasi, tetapi evaluasi dan pengukuran dapat memberikan informasi yang berguna bagi penelitian.

9. Pentingnya evaluasi kurikulum j. Bagi guru : untuk menilai para siswanya untuk melihat sejauhmana proses belajar-mengajar

telah dilaksanakannya itu berhasil atau kurang berhasil.k. Kandep dan kanwil : untuk menilai sejauhmana kurikulum itu telah dilaksanakan oleh semua

sekolah, apakah berhasil atau kurang berhasill. Orang tua dan masyarakat : untuk menilai dan mengukur sejauhmana kurikulum yang telah

dilaksanakan itu menunjukkan hasil nyata sesuai dengan harapan dan aspirasi para orangtua dan masyarakat.

Page 2: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

KEBIJAKAN DAN PROSES KURIKULUM

1. Kebijakan dalam evaluasi kurikulum Evaluasi adalah perbuatan pertimbangan berdasarkan seperangkat kriteria yang disepakati dan dapat dipertanggungjawabkan. Evaluasi dibagi menjadi tiga (1) evaluasi birokratis, 92) evaluasi autokartis dan (3) evaluasi demokratis

4. Evaluasi sebagai bagian dari proses kurikulumProses kurikulum berlangsung secara bertahap dan berjenjang, terdiri dari : (1) proses penjajakan kebutuhan dan kelayakan, (2) proses perencanaan dan pengembangan, (3) proses pelaksanaan kurikulum, (4) proses penilaian kurikulum, (5) proses perbaikan kurikulum, (6) proses penelitian evaluasi kurikulum

7. Kegiatan evaluasi kurikulum Kegiatan evaluasi kurikulum yang perlu dilakukan antara lain adalah :9. Mengamati hasil belajar siswa yang bersifat khusus10. Menggunakan alat evaluasi untuk menemukan kelemahan, kebutuhan dan minat para siswa11. Mendesain pengajaran yang akan dilaksanakan 12. Mengadakan penilaian secara terus-menerus terhadap pelaksanaan pelajaran 13. Mengadakan kontrol terhadap tingkah laku siswa14. Mengadakan perbaikan pengajaran

16. Aspek-aspek yang perlu dievaluasi sehubungan dengan aspek yang akan dievaluasi maka ditentukan pula kegiatan evaluasi apa yang akan dilakukan : Evaluasi terhadap tingkat ketercapaian tujuan yang telah dirumuskan, evaluasi terhadap tugas-tugas pengajaran yang telah dilaksanakan , evaluasi terhadap rumusan materi, evaluasi terhadap keterlibatan orang tua, mengadakan kegiatan pengamatan, dll

Page 3: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

PENDEKATAN DAN STRATEGI EVALUASI KURIKULUM

PENDAHULUAN2. Latar Belakang

Keterlaksanaan dan keberhasilan evaluasi kurikulum bergantung pada pendekatan dan strategi yang digunakan oleh evaluator. Pendekatan menuju pada dasar, arah, tujuan dan teknik yang ditempuh dalam memulai dan melaksanakan kegiatan evaluasi kurikulum. Oleh karena itu, pendekatan evaluasi dan strategi evaluasi adalah dua hal yang saling terkait dan terpadu guna mewujudkan hasil evaluasi yang optimal

5. Prinsip-prinsip evaluasi kurikulum Program evaluasi kurikulum didasarkan atas prinsip-prinsip sebagai berikut : (a) evaluasi kurikulum didasarkan atas tujuan tertentu, (b) evaluasi kurikulum harus bersifat objektif, (c) evaluasi kurikulum bersifat komprehensif, (d) evaluasi kurikulum dilaksanakan secara kooperatif, (e) evaluasi kurikulum harus dilaksanakan secara efisien, (f) evaluasi kurikulum dilaksanakan secara berkesinambungan

8. Beberapa variabel yang perlu dipertimbangkanEvaluasi kurikulum, sebagaimana halnya dengan perencanaan kurikulum akan dapat berhasil dengan baik jika si evaluator mempertimbangkan variabel-variabel pokok dalam sistem evaluasi itu, yakni antara lain (1) tujuan pendidikan, (2) sistem sekolah, (3) pendidikan guru

PENDEKATAN EVALUASI KURIKULUMMeliputi dua pendekatan evaluasi kurikulum yakni : 13. Pendekatan tradisional 14. Pendekatan sistem

Page 4: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI KURIKULUM DAN KEPALA SEKOLAH2. Konsepsi kriteria deskripsi pendidikan

Meliputi : (1) pengetahuan, (2) pengertian, (3) motivasi (sikap, nilai, pengaruh), (4) kesanggupan nonmental, (5) non educational variabels

5. Manifestation dimension of critical variabel meliputi : (1) pengetahuan, (2) pengertian, (3) jenis instrumen, (4) kesanggupan nonmental

EVALUASI KURIKULUM DAN GURU9. Evaluasi dan ujian

Dalam evaluasi kurikulum, pengukuran meliputi pengujian terhadap perilaku siswa dan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhinya.

11. Evaluasi dan tujuan pendidikan evaluasi dimulai dengan mengenal lebih dulu apa yang akan dievaluasi, tercapainya tujuan berarti terjadinya perubahan tingkah laku.

STRATEGI EVALUASI KURIKULUMMeliputi :16. Teori evaluasi 17. Komponen-komponen desain evaluasi 18. Praktek evaluasi 19. Prosedur perubahan sistematis20. Aplikasi model SPEC

Page 5: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI MUTU PENDIDIKAN

PENDAHULUAN2. Latar Belakang

Pemerintahan dan bangsa menyadari perlunya peningkatan kualitas pendidikan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan pendidikan. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan diperlukan sarana dan prasarana yang memadai, sikap mental guru yang inovatif, waktu yang panjang, iklim kultur sosial yang menunjang dan masih banyak lagi faktor yang lainnya

5. Pengertian mutu dalam pendidikan Pengertian mutu pendidikan dapat dilihat dari dua segi, yakni segi normatif dan segi deskriptif. Dalam artian normatif, mutu ditentukan berdasarkan pertimbangan, dan dalam artian deskriptif mutu ditentukan berdasarkan keadaan senyatanya.

KONSEP MUTU PENDIDIKANAda tiga konsep mutu pendidikan :10. Tinjauan secara sosiologis 11. Tinjauan normatif mutu pendidikan 12. Tinjauan kultural mutu pendidikan

TINJAUAN SOSIOLOGIS TENTANG MUTU PENDIDIKAN15. Sosialisasi 16. Pengajaran dan pendidikan 17. Tujuan dari segi sumber daya antara negara-negara kaya dan negara-negara miskin

Page 6: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

PENDIDIKAN MUTU MELALUI PERBAIKAN KURIKULUM Pendidikan mutu melalui perbaikan kurikulum mengacu kepada :3. Kriteria Penilaian 4. Pertimbangan untuk perbaikan

PENDEKATAN EVALUASI MUTU PENDIDIKAN 7. Asumsi evaluasi mutu

Asumsi-asumsi evaluasi mutu sebagai berikut :9. Bahwa mutu dapat didefinisikan dan diukur ke dalam istilah yang bermakna dan tepat untuk tujuan-

tujuan analisis dan pengukuran.10. Bahwa suatu sistem pendidikan formal adalah untuk melayani masyarakat dimana sistem tersebut

dilaksanakan 11. Bahwa perbaikan atas mutu pendidikan dilakukan dalam rangka lebih melengkapi kesempatan bagi

anak untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai.

13. Kontrol mutu dan kurikulum14. Kriteria evaluasi mutu

Page 7: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

PENDAHULUAN2. Latar Belakang

Program dan kegiatan evaluasi kebutuhan dan kelayakan kurikulum merupakan suatu keharusan yang esensial dalam rangka pengembangan program pendidikan umumnya dan kurikulum khususnya.

5. Konsep evaluasi kebutuhan dan kelayakan kurikulum Evaluasi kebutuhan dan kelayakan kurikulum pada dasarnya adalah keseluruhan kegiatan secara sistematik untuk menilai semua bentuk kebutuhan.

8. Fungsi evaluasi kebutuhan dan kelayakan ada dua fungsi pokok pelaksanaan evaluasi kebutuhan dan kelayakan, yakni (1) menghimpun atau mengumpulkan data dan informasi tentang kebutuhan yang mendesak di lapangan yang selanjutnya diolah dan dianalisis untuk digunakan sebagai bahan dalam rangka pengembangan dan perbaikan kurikulum. (2) kurikulum yang telah dikembangkan dapat dilihat derajat kelayakannya, khususnya dalam rangka kemungkinan pelaksanaannya di lembaga pendidikan.

11. Pentingnya evaluasi kebutuhan dan kelayakan kurikulum hasil evaluasi ini penting bagi berbagai pihak, antara lain bagi (1) penelitian kurikulum, (2) pembinaan tenaga kependidikan, (3) administrator atau pengelola sistem pendidikan, (4) ahli pengembangan kurikulum dan teknologi pendidikan, (5) masyarakat dan orangtua sebagai umpan balik dan, (6) guru bidang studi atau guru kelas

Page 8: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

PELAKSANA EVALUASI KEBUTUHAN DAN KELAYAKAN KURIKULUM Pelaksana evaluasi kebutuhan dan kelayakan kurikulum diantaranya : 3. Masyarakat sebagai evaluator 4. Guru kelas atau guru bidang studi5. Kepala sekolah sebagai evaluator kebutuhan kurikulum pendidikan6. Pusat pengembangan kurikulum Balitbang Depdikbud adalah evaluator tingkat nasional

PEMANFAATAN HASIL EVALUASI KEBUTUHAN9. Pengembangan desain pendidikan

Hasil evaluasi kebutuhan dimanfaatkan dalam penyusunan desain pendidikan untuk lembaga pendidikan yang bersangkutan.

11. Pengembangan kurikulum Hasil evaluasi kebutuhan dapat dimanfaatkan dalam rangka pengembangan kurikulum sekolah atau luar sekolah. Pelaksanaan evaluasi kebutuhan dan pemanfaatannya dalam rangka pengembangan kurikulum dan program pendidikan meminta persyaratan yang cukup fundamental seperti kebersamaan di dalam masyarakat, dll

KELAYAKAN KURIKULUM15. Faktor manusiawi

faktor ini meliputi unsur-unsur pengelola pendidikan, supervisor, kepala sekolah, guru, dan tenaga tata usaha sekolah atau lembaga pendidikan luar sekolah

17. Faktor Material faktor ini meliputi keadaan, jenis, kelengkapan, jumlah, dan mutu yang terdiri dari banguann sekolah, perlengkapan sekolah, media instruksional dan sarana lainnya yang bersifat mendukung pelaksanaan kurikulum

Page 9: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN

PENDAHULUAN2. Latar Belakang

Proses dan keberhasilan pendidikan pada dasarnya terletak pada program yang dilaksanakan dengan menggunakan tolak ukur tertentu sebagai kriteria keberhasilannya.

5. Konsep evaluasi program pendidikan evaluasi program pendidikan adalah keseluruhan kegiatan evaluasi yang dilakukan terhadap perencanaan, pelaksanaan, dampak, efisiensi, dan keefektifan dengan menggunakan instrumen dan kriteria tertentu yang memberikan informasi balikan bagi kepentignan program pendidikan selanjutnya. Evaluasi program pada prinsipnya mengandung tiga aspek, yakni (1) deskripsi, (2) kriteria, (3) pertimbangan program pendidikan.

8. Tujuan evaluasi program pendidikan tujuan evaluasi program adalah untuk memperoleh informasi yang akurat tentang derajat keberhasilan program dan kelancaran pelaksanaan program, yang pada gilirannya dapat mengetahui beberapa kelemahan dan kelebihannya.

JENIS-JENIS EVALUASI PROGRAMJenis-jenis evaluasi program diantaranya :13. Evaluasi perencanaan dan pengembangan14. Evaluasi monitoring15. Evaluasi dampak 16. Evaluasi efisiensi-ekonomi17. Evaluasi program komprehensive

Page 10: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

KERANGKA EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN

Pada umumnya evaluasi program memiliki tiga komponen utama yaitu :4. Deskripsi program 5. Kriteria evaluasi

kriteria evaluasi dibagi menjadi dua :a. Kriteria internal b. Kriteria Eksternal

3. Pertimbangan

Page 11: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI PENGEMBANGAN KURIKULUM

PENDAHULUAN2. Latar Belakang

Evaluasi terhadap pengembangan kurikulum perlu dilakukan pada setiap tahap pengembangan kurikulum untuk berbagai jenjang pendidikan. Beberapa dasar pemikiran yang mengacu ke arah kebutuhan evaluasi tersebut adalah : (a) perubahan kebijakan dalam sistem pendidikan nasional, (b) kebutuhan tenaga pembangunan dalam semua bidang, (c) kondisi sosial budaya yang khas, (d) pengembangan kurikulum muatan lokal , (e) peranan dan fungsi serta kedudukan guru atau tenaga kependidikan sebagai tenaga fungsional

5. Konsep evaluasi pengembangan kurikulum konsep pengembangan kurikulum sesungguhnya adalah suatu perencanaan kurikulum yang bertujuan untuk memperoleh suatu kurikulum yang lebih baik dalam rangka mencapai tujuan tertentu, yakni perubahan perilaku para siswa.

8. Pentingnya rekomendasi pengembangan kurikulum pemberian rekomendasi ini penting karena merupakan petunjuk atau pedoman bagi para pengembang kurikulum

PEMBAHARUAN KURIKULUM Meliputi :13. Antusiasme terhadap pembaharuan 14. Tujuan tingkah laku 15. Pelaksanaan pembaharuan kurikulum 16. Langkah pengukuran 17. Pengembang dan penilai kurikulum

Page 12: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

REKOMENDASI UNTUK MENILAI PENGEMBANGAN KURIKULUM

3. Kriteria rekomendasi Ada tujuh rekomendasi pokok yang telah dirumuskan untuk menilai suatu perencanaan kurikulum, yakni : (a) rasional, (b), spesifikasi, (c) kelayakan, (d) keefektifan, (e) kondisi, (f) kepraktisan, dan (g) desiminasi

6. Landasan rekomendasi penentuan rekomendasi didasarkan atas prinsip-prinsip sebagai berikut :a) rasionalitasb) nilai-nilaic) keputusand) akontabilitase) signifikansif) menyeluruh g) kausasi h) tingkah laku dan i) Pengetahuan

Page 13: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI BAHAN PENGAJARAN

PENDAHULUAN2. Pengertian evaluasi bahan pengajaran

Suatu bahan pengajaran yang telah tersusun sesungguhnya masih merupakan bahan mentah, belum siap digunakan, dan masih perlu dinilai kelebihan dan kekurangannya. Setelah diadakan penilaian, perlu diadakan perbaikan dan penggandaan sebagai bahan pengajaran untuk mata ajaran tertentu serta bagi siswa atau peserta tertentu.Kegiatan evaluasi menempati posisi yang cukup penting sebab, dengan informasi yang diperoleh, kita dapat memperbaiki konsep buku sumber atau bahan dan selanjutnya menyempurnakannya sesuai dengan kebutuhan.

6. Fungsi evaluasi bahan pengajaran Evaluasi terhadap bahan pengajaran dalam garis besarnya berfungsi sebagai : (a) Fungsi kurikuler, (b) fungsi instruksional, (c) fungsi diagnosis, (d) fungsi administratif

10. Tujuan evaluasi bahan pengajaran Tujuan evaluasi dilihat dari segi secara fungsional, yaitu :l. Untuk memilih bahan pengajaran mana yang sebaiknya digunakan sebagai bahan belajar m. Untuk mengamati apakah prosedur penggunaan sumber bahan sesuai dengan prosedur yang telah

ditetapkan n. Untuk memeriksa hingga mana derajat ketercapaian tujuan penggunaan bahan pengajarano. Untuk mengetahui tingkat kemampuan pengajar atau pelatih dalam menggunakan bahan atau buku

sumber tersebutp. Untuk memperoleh bahan informasi bagi kepentingan administratifq. Untuk memperoleh informasi dalam rangka memperbaiki bahan pengajaran itu sendiri

Page 14: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

BEBERAPA ASPEK BAHAN PENGAJARAN YANG PERLU DINILAI

3. Aspek filsafat dan tujuan diklat 4. Ruang lingkup bahan pengajaran 5. Kebenaran, autentisitas dan kenyataan 6. Derajat keberartian bahan 7. Edukatif dan metodologis8. Kesesuaian dengan tingkat perkembangan siswa9. Penggunaan bahasa yang baik dan benar, sederhana dan jelas10. Aspek-aspek lainnya

PROSEDUR EVALUASI BAHAN PENGAJARAN13. Metode dan teknik evaluasi bahan pengajaran 14. Instrumen evaluasi bahan pengajaran 15. Kriteria evaluasi bahan pengajaran 16. Prosedur kerja penilaian bahan pengajaran

Page 15: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI PROSES BELAJAR MENGAJAR

PENDAHULUAN

Evaluasi pada hakikatnya merupakan usaha pengendalian kualitas pendidikan dan mendorong proses belajar agar senantiasa menjamin ketercapaian tujuan pendidikan disekolah. Dengan demikian pula efisiensi internal yang mencapai kurikulum, metode mengajar terpenuhi, juga efisiensi eksternal dalam hal produktivitas, mutu, serta relevansinya dengan kebutuhan akan terjangkau.

TUJUAN BELAJAR-MENGAJAR

Tujuan pendidikan dibagi menjadi tiga yang terdiri dari kognitif, afektif, dan psikomotor8. Tingkat kognitif tersebut adalah sbb : (1) pengetahuan (knowledge), (2) pemahaman

(comprehension), (3) aplikasi (aplication), (4) analisis (analysis), (5) sintesis (synthesis), dan (6) evaluasi (evaluating)

9. Tingkat afektif terdiri dari : (a) menerima, (b) merespons, (c) menilai, (d) mengorganisasi, dan (e) karakterisasi oleh suatu nilai atau oleh suatu kompleks nilai.

METODE MENGAJAR

13. Dimensi-dimensi metode mengajar Untuk mengklasifikasikan metode-metode mengajar, perlu diperhatikan enam dimensi sbb : (1) komposisi kelompok siswa, (3) karakteristik siswa, (4) sifat sumber material yang tersedia, (5) cara menggunakan sumber-sumber tersebut, dan (6) faktor waktu

Page 16: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

1. Evaluasi metode mengajar metode mengajar dapat dievaluasi dari segi hasil (yaitu perubahan tingkah laku murid) atau dari segi input (misalnya biaya, atau dengan kombinasi keduanya dengan analisis cost-benefit (biaya keuntungan)

PERANAN EVALUASI

Keputusan kurikulum pada hakikatnya didasarkan atas dua macam evaluasi, yakni evaluasi instrinsik dan evaluasi performans.

Evaluasi instrinsik berkenaan dengan analisis kurikulum, yakni untuk mengetahui pengaruhnya dan akibatnya. Sedangkan evaluasi performans ditujukan untuk menemukan sejauhmana pengaruh tersebut disadari dalam praktek.

Page 17: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

EVALUASI PENGEMBANGAN PRODUK KURIKULUM

PENDAHULUAN

Laporan yang berorientasi kepada produk pendidikan sangat penting kegunaannya bagi para administrator sekolah, personel kurikulum dan pengajaran serta guru-guru. Produk pendidikan mesti seimbang, bahkan diusahakan agar lebih tinggi dibandingkan dengan biaya dan tenaga yang dikeluarkan untuk itu. Untuk mencapai maksud-maksud tersebut kita harus memperhatikan evaluasi produk agar pemakaian laporan evaluasi itu benar-benar fungsional untuk meningkatkan produk pendidikan selanjutnya.

Didalam pengembangan produk pendidikan, informasi yang dikehendaki oleh pembuat keputusan pada umumnya dikaitkan dengan berbagai strategi untuk mengubah atau memperbaiki isi, bentuk, dan organisasi produk.

MODEL KRITERIA EVALUASI PRODUK PENDIDIKAN

Model kriteria tersebut merupakan suatu konfigurasi yang terdiri dari tiga dimensi, yakni :9. Langkah-langkah evaluasi

a) Langkah permulaan, b) Pemanasan, c) Uji coba terbatas, d) Tes lapangan, e) Difusi umum 11. Audiens evaluasi

a) sponsor, b) pengelola institusional, c) pengembang program, d) para pemakai program, e) organisasi profesi

13. Domain kriteria evaluasi a) keinginan, b) kelayakan, c) keberhasilan, d) kegunaan, e) bersifat umum

Page 18: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

DESKRIPSI MODEL MULTI TAHAP EVALUASI PRODUK

Model evaluasi produk pendidikan adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk menghasilkan informasi yang berguna untuk membuat keputusan yang berkenaan dengan disposisi produk. Tiga tahap utama yang paling erat kaitannya dengan evaluasi produk adalah :

4. Tahap evaluasi produk pada tahap desain dan rekayasa5. Tahap evaluasi produk pada tahap pengujian lapangan6. Tahap evaluasi produk pada tahap pengujian operasional 7. Tahap evaluasi produk selama dan sesudah pelaksanaan

Page 19: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

DESAIN EVALUASI KURIKULUM

PENDAHULUAN

Maksud evaluasi disini adalah untuk meriview beberapa permasalahan yang berkenaan dengan evaluasi program-program pendidikan secara metodologi

Evaluasi merupakan proses pengumpulan informasi yang berkenaan dengan dampak dari suatu program pendidikan. Rumusan ini berpangkal pada asumsi bahwa tujuan atau maksud fundamental dari suatu evaluasi adalah untuk menghasilkan informasi yang dapat digunakan dalam pembuatan keputusan pendidikan. Keputusan-keputusan ini mungkin dalam bentuk kontinuasi, terminasi, atau modifikasi, program yang telah ada, atau pengembangan suatu program baru. Jadi, kegunaan informasi yang diperoleh senantiasa didasarkan atas pemahaman tentang hakikat proses pembuatan keputusan itu sendiri.

MODEL DESAIN STUDI EVALUASI

Studi evaluasi berkenaan dengan pengumpulan dan analisis informasi yang berkenaan dengan pemasukan (input), kelulusan (output), dan pelaksanaan (operation)

9. Metode deskripsi operasi pendidikan 10. Metode pengukuran output pendidikan 11. Metode pengukuran operasi dan output pendidikan 12. Metode pengukuran input dan output 13. Metode pengukuhan input, output dan operasi

Page 20: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

METODE DAN TEKNIK

3. Jenis data4. Metode pengumpulan data 5. Langkah-langkah penyusunan instrumen 6. Prosedur pengumpulan data 7. Teknik analisis data 8. Pelaporan

Page 21: E V A L U A S I  K U R I K U L U M

TUGAS KURIKULUM PEMBELAJARAN

Pengarang : DR. Oemar Hamalik Judul : Evaluasi KurikulumJumlah Halaman : 134Bab : XNama : NUNU SETIA NUGRAHAKelas : II.B

Pendidikan Ekonomi


Related Documents