YOU ARE DOWNLOADING DOCUMENT

Please tick the box to continue:

Transcript
Page 1: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

i

ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN

DENGAN PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI

Usulan Penelitian Untuk Skripsi S-1

Program Studi Geografi

Diajukan oleh:

Aprilia Triastuti

E100160158

Kepada

FAKULTAS GEOGRAFI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2017

Page 2: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

ii

Page 3: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

iii

Page 4: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Di persembahkan kepada kedua orang tua, Bapak Surtisno dan Ibu Partini yang

selalu memberikan dukungan dan mendoakan........

Ya Allah,

Sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ilmu yang berguna,

Rizki yang baik dan,

Amal baik yang di terima

(HR.Ibnu Majah)

Page 5: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

v

INTISARI

Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat

ini masuk kedalam DAS prioritas yang sedang dipulihkan karena dianggap

sebagai salah satu DAS kritis di Indonesia. Erosi dan alihfungsi lahan banyak

terjadi sehingga perlu dilakukan pengawasan guna terjaganya ekosistem DAS.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat persebaran kekritisan lahan

pada Sub DAS Samin serta alternatif pengelolaan lahan yang tepat untuk

menanggulangi adanya lahan kritis. Output yang dihasilkan berupa peta tingkat

kekritisan lahan di Sub DAS Samin pada 3 kawasan, yaitu kawasan budidaya

pertanian, kawasan hutan lindung dan kawasan hutan lindung di luar kawasan

hutan.

Metode yang digunakan adalah metode survei untuk mengetahiu alternatif

pengelolaan dan metode analisis SIG yang digunakan untuk mengetahui sebaran

kekritisan lahan dengan metode skoring parameter menggunakan metode

berjenjang tertimbang. Teknik yang digunakan adalah overlay masing-masing

parameter kekritisan lahan dan klasifikasi berdasarkan Peraturan Direktorat

Jendral Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Kehutanan Sosial tahun 2013.

Pemetaan tingkat kekritisan lahan menggunakan 5 parameter utama yaitu

kemiringan lereng, tutupan lahan, produktifikas lahan pertanian, manajemen

lahan, dan erosi.

Hasil dari pemetaan kekritisan lahan Sub DAS Samin menunjukkan lahan

kritis kategori kelas kritis dengan luas 17.442,078 ha atau sekitar 49,17%, kelas

kritis terletak menyebar hampir diseluruh wilayah Sub DAS Samin, Kekritisan

lahan kategori kelas agak kritis dengan luas 12.921,425 ha atau sekitar 36,43%,

Kelas potensial kritis dengan luas sebesar 2.696,728 ha atau sekitar 7,60 %,

sebagian besar di kawasan hutan lindung di hulu Sub DAS Samin, Kelas

kekritisan lahan sangat kritis dengan luas 2.234,817ha atau sekitar 6,30%

menyebar di Kabupaten Sukoharjo, Kelas tidak kritis merupakan kelas paling

kecil luasanya yaitu sebesar 178,601 ha atau sekitar 0,50 %, berada di kawasan

dengan tutupan vegetasi yang cukup baik. Alternatif pengelolaan lahan yang

dilakukan oleh pemerintah dengan membuat persemaian permanen dan

pembibitan, pada daerah tertentu telah dibuat sumur resapan,dan gully plug,

sedangkan masyarakat melakukan pengelolaan dengan memberikan pupuk ke

lahan pertanian, penanaman dengan metode tumpangsari dan memberian seresah

tanaman untuk mencegah erosi.

Kata kunci : Lahan Kritis, Daerah Aliran Sungai, konservasi lahan, Sistem

Informasi Geografi(SIG).

Page 6: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

vi

ABSTRACT

Sub Watershed Samin is upstream Watershed Bengawan Solo entry into

priority watershed being restored because it is considered criticcal watershed. This

study aims to determine the critical level of land on Samin sub watershed. Sub

watershed that needs to be maintained in order to maintain the balance of

watershed ecosystem in the middle and downstream which always have relevance

in order to protect the ecosystem of living things in it, so it needs to keep the

ecosystem Watershed awake and need to know the land conservation technique.

Data processing with geographic information systems that produce output in the

form of a map of the critical level of land in the subzone Samin in three regions,

namely the farm area, protected forest areas and protected forests in outside forest

areas.

Sampling technique in use is purposive sampeling and The GIS analysis

technique used is scoring criticality parameters using the stepwise method

weighted by overlaying each parameter of critical land and classification under the

rules of the Directorate General of Watershed Management and Social Forestry in

2013. For mapping the critical level of land uses five main parameters they are

slope, land cover, agricultural land productivity, land management, and erosion on

three different regions.

The results for the mapping of critical land subzone Samin shows that

critical land in the protected areas have a very critical class distribution area of

0,0001 hectares, an area of 23.051 hectares critical class, the rather critical class

area of 898,521 hectares, covering the critical potential class 1.349,989 hectares

with the largest percentage of land criticality is a rather critical class. Critical land

in the farm area has a very critical class distribution area of 2.234,81 hectares,

critical class area of 16.090,15 hectares, rather critical class area of 11.977,73

hectares, covering the critical potential class 1274,56 hectares, non critical class

area of 164,56 hectares. Critical land in protected forest areas outside the forest

area has a spread of classes is very critical area of 0,007 hectares, the critical class

area of 1.941 hectares, rather critical class area of 45,175 hectares, the class of

potential critical area of 72,175 hectares, the class of non critical area of 14,044

hectares. Alternative land management conducted by the government by making a

permanent nursery and breeding, in certain areas has been made wells absorption,

and gully plug, while the community to manage by giving fertilizer to agricultural

land, planting with intercropping methods and livestock serion to prevent erosion.

Keywords: Critical Land, Watershed, Land Conservation, Geographic

Information System.

Page 7: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

vii

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ................................... Error! Bookmark not defined.

PERNYATAAN .......................................................................................................... ii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................ iv

INTISARI .................................................................................................................... v

ABSTRACT ............................................................................................................... vi

DAFTAR ISI ............................................................................................................. vii

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... ix

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. x

KATA PENGANTAR ............................................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah .................................................................................. 5

1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 5

1.4 Kegunaan Penelitian.................................................................................. 5

1.5 Telaah Pustaka dan Penelitian Sebelumnya .............................................. 6

1.5.1 Telaah Pustaka ................................................................................. 6

1.5.2 Penelitian Sebelumnya ................................................................... 21

1.5.3 Kerangka Penelitian ....................................................................... 25

BAB II METODE PENELITIAN ............................................................................. 27

2.1 Populasi/Objek Penelitian ...................................................................... 27

2.2 Teknik Pengambilan Sampel .................................................................. 28

2.3 Metode Pengumpulan Data .................................................................... 28

2.4 Instrumen Penelitian ............................................................................... 29

2.5 Teknik Pengolahan Data ........................................................................ 30

2.6 Metode Analisis Data ............................................................................. 33

2.7 Batasan Operasional ................................................................................. 35

BAB III DESKRIPSI GEOGRAFIS DAERAH PENELITIAN ............................... 38

3.1 Letak, Luas, dan Batas ............................................................................ 38

3.2 Geologi dan Geomorfologi ..................................................................... 38

3.2.1 Geologi ........................................................................................... 38

3.2.2 Geomorfologi ................................................................................. 42

Page 8: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

viii

3.3 Iklim ........................................................................................................ 46

3.4 Jenis Tanah .............................................................................................. 48

3.5 Penggunaan Lahan .................................................................................. 50

3.6 Penduduk ................................................................................................. 52

BAB IV HASIL PENELITIAN ................................................................................ 53

4.1 Kemiringan Lereng ................................................................................. 53

4.2 Manajemen Lahan ................................................................................... 55

4.3 Erosi ........................................................................................................ 60

4.4 Tutupan Lahan ........................................................................................ 62

4.5 Produktivitas Lahan Pertanian ................................................................ 67

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN ............................................................. 70

5.1 Lahan Kritis Sub DAS Samin ................................................................. 70

5.2 Alternatif Pengelolaan Lahan yang Sesuai ............................................. 76

BAB VI PENUTUP .................................................................................................. 85

6.1 Kesimpulan ............................................................................................. 85

6.2 Saran ......................................................................................................... 85

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 86

DAFTAR SINGKATAN .......................................................................................... 89

Lampiran ................................................................................................................... 90

Page 9: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1 Tabel Luas Lahan Kritis Sub DAS Samin 2012 .................................... 4

Tabel 2. 1 Tabel Skor Kemiringan Lereng............................................................ 30

Tabel 2. 2 Bobot Parameter Kemiringan Lereng .................................................. 30

Tabel 2. 3 Tabel Skor Manajemen Lahan ............................................................. 31

Tabel 2. 4 Tabel Bobot Parameter Manajemen Lahan .......................................... 31

Tabel 2. 5 Tabel Skor dan Bobot Erosi ................................................................. 32

Tabel 2. 6 Tabel Skor dan Bobot Tutupan Lahan ................................................. 33

Tabel 2. 7 Tabel Skor dan Bobot Produktifitas Lahan Pertanian .......................... 33

Tabel 2. 8 Tabel Bobot Parameter Setiap Kawasan .............................................. 34

Tabel 2. 9 Tabel klasifikasi lahan kritis pada masing-masing kawasan ............... 34

Tabel 3. 1 Tabel Formasi Batuan Sub DAS Samin ............................................... 39

Tabel 3. 2 Tabel Luas Bentuk Lahan Sub DAS Samin ......................................... 43

Tabel 3. 3 Tabel Curah Hujan Stasiun Tawangmangu ......................................... 46

Tabel 3. 4 Tabel Tipe Iklim Schmidt Fergguson .................................................. 47

Tabel 3. 5 Tabel Jenis Tanah Sub DAS Samin ..................................................... 48

Tabel 3. 6 Tabel Penggunaan Lahan Sub DAS Samin.......................................... 50

Tabel 3. 7 Tabel Kepadatan Penduduk Sub DAS Samin ..................................... 52

Tabel 4. 1 Tabel Kemiringan Lereng .................................................................... 53

Tabel 4. 2 Tabel Luas Manajemen Lahan ............................................................. 57

Tabel 4. 3 Tabel Luas Erosi .................................................................................. 60

Tabel 4. 4 Tabel Luas Tutupan Lahan Kawasan Hutan lindung Sub DAS Samin 64

Tabel 4. 5 Tabel Luas Tutupan Lahan Kawasan Hutan Lindung di Luar

Kawasan Hutan Sub DAS Samin ........................................................ 64

Tabel 4. 6 Tabel Produktivitas Lahan Pertanian Sub DAS Samin ........................ 68

Tabel 5. 1 Tabel Luas Kekritisan Lahan Sub DAS Samin .................................... 71

Tabel 5. 2 Tabel luas Lahan Kritis pada Masing-Masing Kawasan ..................... 76

Page 10: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1 Diagram Alir Kerangka Penelitian .................................................... 26

Gambar 2. 1 Diagram Alir Penelitian .................................................................... 34

Gambar 3. 1 Peta Geologi Sub DAS Samin .......................................................... 41

Gambar 3. 2 Peta Bentuklahan Sub DAS Samin .................................................. 45

Gambar 3. 3 Peta Jenis Tanah Sub DAS Samin.................................................... 49

Gambar 3. 4 Peta Penggunaan Lahan ................................................................... 51

Gambar 4. 1 Peta Kemiringan Lereng .................................................................. 54

Gambar 4. 2 Batas kawasan hutan lindung ........................................................... 57

Gambar 4. 3 Peta Titik Sampel ............................................................................. 58

Gambar 4. 4 Peta Manajemen Lahan .................................................................... 59

Gambar 4. 5 Peta Erosi Sub DAS Samin .............................................................. 61

Gambar 4. 6 Korelasi NDVI Citra dan Pengukuran di Lapangan ......................... 63

Gambar 4. 7 Peta Tutupan Lahan Kawasan Hutan Lindung Sub DAS Samin ..... 65

Gambar 4. 8 Peta Tutupan Lahan Kawasan Hutan Lindung di luar Kawasan

Hutan Sub DAS Samin ................................................................... 66

Gambar 4. 9 Peta Produktivitas Lahan Pertanian................................................... 69

Gambar 5. 1 Monumen Tanah Kritis di Desa Sukosari, Kecamatan Jumantono .. 73

Gambar 5. 2 Lahan Pertanian miring di Kecamatan Tawangmangu .................... 75

Gambar 5. 3 Stasiun Penelitian persemaian Permanen milik BPDASHL Solo .... 77

Gambar 5. 4 Gambar metode tumpangsari pertanian wortel dengan kol .............. 79

Gambar 5. 5 Peta Lahan Kritis Kawasan Hutan Lindung Sub DAS Samin ......... 81

Gambar 5. 6 Peta Lahan Kritis Kawasan Hutan Lindung di Luar Kawasan

Hutan Sub DAS Samin ................................................................... 82

Gambar 5. 7 Peta Lahan Kritis Kawasan Budidaya Pertanian Sub DAS Samin .. 83

Gambar 5. 8 Peta Lahan Kritis di Sub DAS Samin .............................................. 84

Page 11: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

xi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Skripsi yang berjudul “Analisis kekritisan lahan Sub DAS Samin dengan

pemanfaatan Sistem Informasi Geografi”. Skripsi tersebut disusun untuk

memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana di Universitas

Muhammadiyah Surakarta, Surakarta.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna dan semoga skripsi

ini bermanfaat bagi penulis dan juga bagi pembaca serta dapat menambah

wawasan bagi nusa dan bangsa Indonesia. Penulis mengucapkan terima kasih

kepada bapak Ir. Taryono, M.Si. selaku dosen pembimbing yang telah

memberikan bimbingan, arahan, masukan dan koreksi selama penyusunan skripsi.

Kepada berbagai pihak yang telah mendukung dan memberikan masukan, ide

yang selalu menjadi semangat dalam menyelesaikan skripsi ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Drs.Yuli Priyana,M.Si dan Dr. Kuswaji Dwi Priyana,M.Si selaku Dosen

penguji yang telah memberikan arahan dan masukan dalam penyusunan

Skripsi;

2. Kepada Bapak Sutrisno dan Ibu Partini, yang telah memberikan dukungan,

doa, dan motivasi hingga saat ini, yang menjadikan sumber semangat untuk

selalu berusaha memberikan yang terbaik;

3. Pratiwi Dwi Mastuti dan Andi Setyawan, wilis rahmawati selaku saudara

penulis yang senantiasa memberikan motivasi kepada penulis;

4. Seluruh staf pengajar serta karyawan Fakultas Geografi Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan fasilitas dan bekal

selama proses perkuliahan;

5. Seluruh teman-teman transfer dan reguler Universitas Muhammadiyah

Surakarta yang telah memberikan motivasi dan Seluruh pihak yang telah

memberikan bantuan dan dukungan dalam penulisan skripsi yang tidak

dapat di sebutkan satu per satu, dan

Page 12: ANALISIS KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS SAMIN DENGAN ...eprints.ums.ac.id/56444/24/HALAMAN DEPAN.pdf · Sub DAS Samin merupakan bagian DAS Bengawan Solo hulu yang saat ini masuk kedalam

xii

6. Kepada teman- teman D3 penginderaan Jauh dan SIG yang telah

memberikan motivasi kepada penulis;

Semoga segala bantuan yang telah diberikan sebagai amal sholaeh yang

mendapat ridho dari Allah SWT dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis

dan bagi kita semua dalam rangka menambah wawasan pengetahuan dan

pemikiran kita.

Surakarta, 3 Okober 2017

Aprilia Triastuti


Related Documents