8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
1/14
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan perkembangan dan kebutuhan dalam dunia pertambangan
maka untuk kebutuhan navigasi darat umumnya digunakan peta topografiyang
berguna untuk mempelajari suatu bentuk lokasi yang meliputi bentuk relief
( tinggi rendahnya ) permukaan bumi menjadi kontur-kontur yang mewakili dari
daerah tertentu yang nantinya dapat dikembangkan menjadi peta pola aliran
sungai , yang dapat digunakan sebagai parameter penunjuk keterdapatan
sebaran mineral serta dapat dikembangkan menjadi peta morfologi, sehingga
diperoleh informasi mengenai persen lereng serta dapat dapat dikembangkan
menjadi peta bentuk lahan yang bertujuan untuk mengetahui secara umum
kondisi dari suatu daerah tertentu. ecara umum peta merupkan gambaran dua
dimensi ( pada bidang datar ) keseluruan ! sebagiana dari permukaan bumi yang
diproyeksikan dalam perbandingan atau skala tertentu dalam sistem proyeksi.
"ari peta topografi kita dapat mengetahui ketinggian sutu tempat secara akurat.
#ada dasarnya detil pada peta diproposionalkan pada skala peta , makin besar
skala peta maka makin banyak pula detil yang dapat terlihat pada peta
tersebut,sehingga cakupan wilayahnya yang dapat digambarkan akan semakin
jelas dengan informasi yang luas.
1.2 Maksud dan Tujuan
1.2.1 Maksud#embelajaran $nalisis truktur %eologi berdasarkan &etode &orfometri
dilakukan untuk mempelajari dan mendapatkan informasi berupa pola aliran
sungai, persen lereng, penampang serta bentuk lahan dari suatu daerah tertentu
dari satu sumber peta topografi yang nantinya dianalisa untuk didapatkan satu
kesimpulan dari daerah tersebut.
1.2.2 Tujuan
1. #raktikan dapat membuat peta pola aliran sungai dari peta dasar
topografi dan mampu menganalisanya.
1
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
2/14
'
'. #raktikan dapat membuat peta morfologi dan persen lereng dari peta
dasar topografi serta menganalisanya.
. #raktikan dapat membuat peta penampang. #raktikan dapat membuat peta bentuk lahan dari hasil analisa peta pola
aliran sungai, persen lereng, serta penampang.
BAB IILANDASAN TEORI
2.1De!n!s! "e#$#r#l#g!%eomorfologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang awal mulanya
keterbentukana topografi yang membentang di permukaan bumi sebagai bentuk
ketidak teraturan struktur secara vertikal ataupun hori*ontal, baik dalam ukuran
ataupun letak pada permukaan bumi yang terbentuk akibat adanya gaya + gaya
geologi baik secara eksogen maupun endogen. "asar dari keterbentukan
geomorfologi dikontrol oleh tiga faktor utama yaitu , struktur, proses dan tahapan.
'
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
3/14
truktur yang terbentuk sebagai bentang alam permukaan bumi diakibatkan
adanya karakteristik batuan itu sendiri dalam mempengaruhi keterbentukan
bentuk permukaan bumi, sedangkan proses yaang umunya terjadi berupa
erosional yang dipengaaruhi oleh permeabilitas, kelarutan dan sifat-sifat lainnya#roses geomorfologi dapat terjadi secara fisik maupun kimiawi dengan
bantuan geomorphic agent berupa angin dan air serta adanya gaya berat yang
bekerja secara bersama + sama dalam melakukan perubahan terrhadap
permukaan bumi. #roses +proses geomorfologi akan meniggalkan bekas-bekas
yang nyata pada bentuk lahan dengan karakteristik tertentu, misalnya bentuk
lahan asal vulkanik akan memberikan bentang alam yang berbeda dengan
bentuk asal marin yang mana dapat disaksikan pad relief dan komposisi
materialnya sebagai pengaruh dari sumber tenaga yang berbeda dan
berlangsungya proses yang berbeda.
umber http!! dunia geologi blogspot.com
"a$%ar 2.1"e#$#r#l#g! Per$ukaan
2.2 Pr#ses & Pr#ses "e#$#r#l#g! erak bumi tersusun atas berbagai jenis batuan yang yang yang
memungkinkan akan terjadinya pelapukan secara simultan akibat dipengaruhi
oleh kondisi iklim, temperatur dan komposisi kimia dari mineral-mineral penusun
batuan. pelapukan dapat melibatkan proses mekanis (pelapukan mekanis),
aktivitas kimiawi (pelapukan kimia), danaktivitas organisme (termasuk manusia)
yang dikenal dengan pelapukan organis. "alam geomorfologi, denudasi adalah
istilah yang dipakai untuk mengindikasikan lepasnya materialmaterial melalui
proses erosi dan pelapukan yang berakibat pada berkurangnya ketinggian
(elevasi) dan relief dari bentuk lahan dan bentuk bentangalam. terdapat (tiga)
jenis pelapukan yang kita kenal, yaitu pelapukan mekanis, pelapukan kimiawi,
dan pelapukan biologis.
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
4/14
1. #elapukan mekanis adalah semua mekanisme yang dapat mengakibatkan
terjadinya proses pelapukan sehingga suatu batuan dapat hancur menjadi
beberapa bagian yang lebih kecil atau partikel-partikel yang lebih halus.'. #elapukan kimiawi (dikenal juga sebagai proses dekomposisi atau proses
peluruhan) adalah terurai!pecahnya batuan melalui mekanisme kimiawi,
seperti karbonisasi, hidrasi, hidrolisis, oksidasi dan pertukaran ion-ion
dalam larutan. pelapukan kimiawi merubah komposisi mineral mineral
dalam batuan menjadi mineral permukaan seperti mineral lempung.. #elapukan organis dikenal juga sebagai pelapukan biologis dan
merupakan istilah yang umum dipakai untuk menjelaskan proses
pelapukan biologis yang terjadi pada penghancuran batuan, termasuk
proses penetrasi akar tumbuhan kedalam batuan dan aktivitas organisme
dalam membuat lubang-lubang pada batuan (bioturbation).
2.'Bentang Ala$ dan Anal!s!s Peta "e#$#r#l#g!#ada dasarnya untuk dapat melakukan analisis geomorfologi pada suatu
daerah dapat dilakukan secara foto udara ataupun dengan menggunakan peta
topografi. $nalisis morfologi yang umunya dilakukan adalah untuk mengetahui
pola kontur , sudut lereng, elevasi, bentuk bukit, pola bukit, bentuk aliran sungai,
pola aliran sungai, persen lereng, dll, yang biasanya dilakukan dengan
melakukan pemisaha unsur-unsur morfologi menjadi bagian-bagian yang lebih
kecil. #emerian geomorfologi dapat dilakukan secara empiris yaitu dengan
menunjukkan akan keterdapatan bukit, lembh, pegunungan, yang diuraikan
dengan adanya bentuk, ukuran, posisi, dan warna.sedangkan pemerian secara
deskriptif dapat dilakukan dengan menggunakan istilah-istilah yang mengandung
arti genetik dari permasalahan morfologi yang mengandung unsur bentuk,
ukuran, komposisi, lokasi dll. leh karena itu cara yang paling efektif untuk
mempelajari bentang alam adalah dengan membuat peta geomorfologi yang
menyajikan persebaran dari satua-satuan geomorfologi yang berbeda-beda.
#ada dasarnya peta geomorfologi berdeda dengan peta geologi , karena peta
geomorfologi tidak memperlihatkan enyebaran batuan , namun mempunyai
hubungan yang erat antara bentuk bentang alam dengan batuan yang
mendasarinya, oleh karena itu peta geomorfologi merupakan alat bantu dalam
menganalisis endapan sebaran pada peta geologi. elain itu peta geomorfologi
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
5/14
/
juga dapat memberikan gambaran tentang sejarah keterbentukan bumi, dimana
peta geomorfologi dapat menjelaskan akan sejarah erosi yang ditinggalkan.
umber http!! dunia geologi blogspot.com"a$%ar 2.'
Bentang Ala$
2.( Bentuk La)anBentuk lahan merupakan gambaran akan konfigurasi permukaan lahan
yang dihasilkan oleh proses-proses yang terjadi di alam sebagai interaksi antara
proses fisik dan gerakan kerak dengan geologi lapisan permuaan bumi. leh
karena itu bentuk lahan mempunyai bentang permukaan lahan dengan relief
yang khas dengan dicirikan oleh adanya perbedaan dalam hal struktur , reief
atau topografi dan material penyusun. $dapun bentuk + bentuk lahan yang
membentang di muka bumi adalah sebagai berikut 1. Bentuk truktural bentuk lahan yang terbentuk karena proses endogen
karena adanya gaya-gaya asal dari dalam bumi sehingga terjadi
pengangkatan, perlipatan dan pensesaran'. Bentuk lahan $sal "enudasional merupakan bentuk lahan yang
terbentuk akibat adanya proses pelapukan dan gerakan erosi dan
kemudian terjadinya proses pengendapan pada suatu tempat tertentu.
/
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
6/14
0
. Bentuk lahan asal %unung $pi merupakan bentuk lahan yang terbentuk
akibat adanya aktivitas vulkanisme.
. Bentuk lahan asal luvial bentuk lahan yang terbentuk akibat adanya
pengikisan pada bibir sungai , kemudian diteruskan dengan
pengangkutan dan pengendapan sehingga membentuk bentukan-
bentukan deposional yang berupa bentangan dataran aluvial dan bentuk
lainnyadengan struktur hori*ontal./. Bentuk lahan asal &arin merupakan bentuk lahan yang dihasilkan oleh
aktifitas marine yang berada dikawasan pesisir yang terhampar sejajar
garis pantai akibat adanya abrasi, sedimentasi, pasang surut dan
pertemuan terumbu karang.
2.* P#la Al!ran Sunga!
#ola aliran sungai merupakan hasil proses geomorfologi pada permukaan
bumi dengan struktur geologi tertentu. eterbentukan pola aliran sungai
dipengaruhi oleh beberapa faktor antaralain kemiringan struktur atau lereng,
kekerasan batuan, sejara geologi, topografi, sejarah dastrofisme litolog, dll. leh
karena itu pola aliran seungai dapat menginterprestasikan kenampakan batuan,
geomorfologi, serta struktur geologi sehingga dapat dijadikan alat bantu dalammenentukan atau mengindikasikan endapan sebaran mineral. $dapun
karakteristik dari pola aliran sungai atara lain
1. "enritik menunjukkan akan adanya batuan sedimen yang relati datar
serta memiliki ketahanan terhadap pelapukan. #ola pengalirannya
membentuk percabangan dengan menyebar seperi cabang pohon ,
dimanan daerah yang di alirinya memiliki tingkat keiringan yang relatif
landai.
'. 2erllis merupakan jenis pengaliran yang biasaya saling berhadapan padasisi sepanjang aliran subsekuen, dengan batuan yang dialirinya adalah
batuan sedimen dengan kemiringan perlapisan atau terlipat.. 3adial pola pengaliran radial dapat mengalir secara sentrifugal dengan
menyebar dari titik pusat dan sentripetal yaitu aliran menyebar kearah titik
pusat.. #arallel pada umunya pola pola pengaliran secara parallel terjadi pada
bentuk lahan perbukitan yang memanjang yang mencerminkan bukit
tersebut dipengaruhi oleh perlipatan, serta menunjukkan daerah yang
berleeng sedang sampai agak curam.
0
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
7/14
4
/. 3ectangular memperlihatkan pola pengliran yang tidak menerus, yng
dipengaruhi adanya sesar atau kekar yang memilki sudut kemiringan yang
tidak memiiki pengulangan perlapisanbatuan.0. $nular mempunyai struktur yang khas berbentuk kubah atau kerucut,
dengan adanya cekungan dan kemungkinan adanya retas.4. &ulti basinal pola pengaliran yang biasanya terdapat pada endapan
berupa gumuk hasil longsoran, dan merupakan daerah gerakan tanah.
umber http!! dunia geologi blogspot.com
"a$%ar 2.*P#la Al!ran Sunga!
2.+ Anal!s!s Struktur "e#l#g! Berdasarkan M#r#$etr!
ecara umum morfometri merupakan proses pengukuran yang ditujukan
untuk mengetahui secara kuantitatif bentuk alam, seperti elevasi, kemiringan
lereng, bentuk bukit, pola bukit, bentuk aliran sungai, pola aliran sungai dll.
#engukuran secara morfometri dapat dilakukan dengan cara membandingkan
bentuk + bentuk lahan dan menghitung parameter yang terkandung didalamnya
secara langsung yang berhubungan erat dengan tingkatan aktivitas tektonik
suatu wilayah. $dapun beberapa parameter geomorfik yang kerap kali digunakan
dalam mengidentifikasi akan tektonik aktif adalah
1. urva hipsometrik
'. #egunungan muka. #erbandingan lebar dan tinggi lembah. Basin asimetri/. %radien inde5 panjang sungai
"ata yang diperoleh dapat dikombinasikan dengan data penunjang
lainnya seperti tingkat kemiringan suatu lereng, sehingga dapata memberikan
gambaran yang mewakili dari tingkata aktivitas tektonik pada suatu daerah
secara luas.
4
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
8/14
6
BAB IIITU"AS DAN PEMBAHASAN
'.1 Tugas.1.1 &embuat #eta #ola $liran ungai beserta 6 analisa berdasarkan arah
mata angin.
.1.' &embuat #eta &orfologi beserta analisa berdasarkan arah mata angin.1. &embuat penampang.1. &embuat #eta Bentuk 7ahan berdasarkan analisa dari peta pola aliraan
sungai, morfologi, dan penampang.
'.2 Pe$%a)asan.'.1 #eta #ola $liran ungai terlampir .'.' #eta &orfologi terlampir .'. #eta #enampang terlampir .'. #eta Bentuk 7ahan terlampir
#embuatan #eta #ola $liran ungai
#emuatan peta pola aliran sungai daat dilakukan dengan menggunakan
metode huruf 8 v 8 terbalik dimana ujung dari huruf 8 v 8 menunjukkan
daerah yang lebih tinggi yaitu hilir mengalir kebawah menuju hulu yang
bermuara pada sungai utama ( ekuen ).#ada daerah ini pola aliran sungai berdasarkan karakteristiknya di
dominasi oleh aliran sungai dendritik yaitu perlapisan batuan sedimen
relatif datar atau paket batuankristalin yang tidak seragam dan memiliki
ketahanan terhadap pelapukan.secara kemiringan landai,jenis pola
pengaliran membentuk percabangan menyebar seperti pohin rindang.
6
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
9/14
9
#ola pengaliran modifikasi sub dendritik termasuk dalam pinate yaitu
tekstur batuan halus dan mudah tererosi,anastosmatik yaitu dataran
banjir,delta atau rawa.ontrol struktur terhadap bentuk sungai yaitu sesar aktif dimana didaerah
ini ditemukan
• 2eras
• 7embah memanjang
• aluran :2
• ungai subsekuen
• 7embah terjal
• 7embah gelas angur
• ungai terputus
• aluran menyebar
• &embentuk genangan
#erhitungan #ersen 7ereng
• kala ; panjang grid ! selisih koordinat
4 cm ; ( 1
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
10/14
1<
•
20
0,4 x285,71 5 1
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
11/14
11
BAB I,ANALISA
Berdasarkan #eta 2opografi diperoleh pola aliran sungai utama
membentuk pola aliran denritik yang membentuk seperti percabangan pohon
dengan hulu di arah utara yang bermuara pada hilir di arah barat daya, sehingga
dapat diindikasikan bahwa arah barat daya merupakan dataran rendah atau *ona
erosi. #ada arah utara dan timur laut didapatkan sungai yang tergolong kedalam
sungai denritik, yang mana terbentuk pada daerah antara bukit kecil dengan
perbukitan dengan persen lereng antara 10 = - /'= dari arah utara ke timur laut.
ehingga dapat diindikasikan bahwa arah utara ke timur laut terdapat struktur
perlipatan berupa sinklin dan antiklin dengan kedudukan lapisan batuan pada
peta topografi akan berlawanan dengan kenampakan kerapatan konturnya.
sehingga membentuk pola aliran sungai denritik yang mengalir ke sungai utama.
#ada arah 2imur dapat ditemukan pola aliran sungai denritik yang
mengalir dari daerah perbukitan menuju daerah gelombang lemah serta
terdapatnya struktur sesar yang ditunjukkan dengan pola aliran sungai yang
membelok secara tiba-tiba dan menyipang dari pola arah umum dengan pola
kontur pada peta topografi dengan kontur yang panjang, lurus, dan rapat.
edangkan pada arah tenggara tergolong kedalam sungai denritik , yang
mengalir dari arah timur dengan elevasi yang lebih tinggi menuju ke tenggara
yang lebih rendah. ehingga dapat diindikasikaan bahwa daerah tersebut
merupakan daerah pengendapan hasil transportasi batuan-batuan yang ada di
arah timur serta ditemukannya struktur dome yang menandakan bahwa daerah
tersebut merupakan daerah dataran rendah ke perbukitan kecil.#ada arah bagai selatan didapat sungai yang tergolong rectangular
dengan adanya pembelokan yang membentuk siku + siku pada sungai utamanya
maupun percabangannya yang terbentuk akibat adanya patahan pada daerah
tersebut. "apat diindikasikan bahwa batuan tersebut merupakan batuan
sedimen serta merupakan daerah *ona pengendapan yang ditunjukkan dengan
daerah gelombang lemah dengan elevasi '< + /< mdpl.
11
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
12/14
1'
#ada arah barat daya di golongkan kedalam sungai denritik dengan
batuan penyusunnya adalah batuan sedimen , terbukti dengan peta penampang
dengan elevasi yang rendah 1< + /< mdpl dengan persen lereng 4= serta
keterdapatannya beberapa struktur dome , sehingga dapat diindikasikan bahwa
daerah tersebut tergolong kedalam daerah *ona erosi karena merupakan hulu
dari sungai utama denga ukuran sungai yang cukup lebar.#ada daerah barat laut didapatkan sungai yang tergolong kedalam sungai
rectangular dengan bentuk sungai menyiku baik dari anak sungai maupun induk
sungai. "apat diindikasikan bahwa susunan batuan tersebut merupakan batuan
sedimen yang terdapat rekahan dan patahan sehingga membentuk sungai yang
membelok dan menyiku, serta keterdapatannya struktrur sesar yang ditunjukkan
dengan pola aliran sungai yang membelok secara tiba-tiba dan menyipang dari
pola arah umum dengan pola kontur pada peta topografi dengan kontur yang
panjang, lurus, dan rapat. edangkan pada arah barat terdapat sungai yang
tergolong kedalam sungai denritik dengan batuan penyusunnya adalah batuan
sedimen , terbukti dengan peta penampang dengan elevasi yang rendah 1< + /<
mdpl dengan persen lereng 4= serta keterdapatannya beberapa struktur dome ,
sehingga dapat diindikasikan bahwa daerah tersebut tergolong kedalam daerah
*ona erosi karena merupakan hulu dari sungai utama denga ukuran sungai yang
cukup lebar.#embuatan peta bentuk lahan berdasarkan dari hasil analisa ketiga peta
diatas yang mengandung dari unsur + unsur yang dijadikan sebagai acuan
pembuatan peta bentuk lahan yang mana diperoleh data berupa struktur
perlipatan $ntiklin dan sinklin, esar, "ome , sehingga dapat dikategorikan
kedalam peta bentuk lahan truktural , karena mengandung beberapa struktur
yang terbentuk pada daerah tersebut.
BAB ,-ESIMPULAN
1'
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
13/14
1
Berdasarkan data yang diperoleh dari peta dasar berupa peta 2opografi,
maka dapat dikembangkan lagi untuk mengetahui kondisi suatu daerah tertentu
dengan lebih rinci dan jelas dengan pembuatan peta pola aliran sungai yang
menggambarkan penyebaran aliran sungai, peta morfologi yang
menggambarkan kemiringan dari suatu daerah, serta peta bentuk lahan yang
menggambarkan keadaan secara umum dari daerah tersebut.#ola penyebaran aliran sungai megair dari arah utara dan timur laut yang
mempunyai ketinggian yang lebih tinggi dan bermuara pada arah selatan dan
barat daya yang mempunyai daerah yang lebih rendah yang dapat diindikasikan
sebagai *ona erosi dan pengendapan.Berdasarkan peta morfologi, dari arah timur laut, timur,hingga tenggara
mempunyai persen lerreng yang lebih tinggi serta struktur geologi berupa
perlipatan yang digambarkan dengan daerah perbukitan. pada arah barat daya,
barat hingga barat laut mempunyai persen lereng yang relatif lebih rendah yang
digamarkan dengan adanya perbukitan hingga gelombang lemah serta adanya
struktur "ome serta sesar. ehingga diperoleh bentuk lahan berupa struktural,
karena pada daerah tersebut terdapat beberapa struktur geologi yang terbentuk.
DATAR PUSTA-A
>endra,'
ri.html. diakses tanggal '9 $pril '
8/17/2019 Analisa Struktur Geologi Berdasarkan Metode Morfometri
14/14
1
1