Page 1
LAPORAN PENGEMBANGAN USAHA
KANTIN “KANTINKU”
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Disusun oleh:
Monica Ira Hendra P
NIM: 082214088
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 2
i
LAPORAN PENGEMBANGAN USAHA
KANTIN “KANTINKU”
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Disusun oleh:
Monica Ira Hendra P
NIM: 082214088
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 3
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 4
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 5
iv
Laporan Tugas Akhir ini kupersembahkan kepada:
Ayahku Cahyo Sindoro
ibuku Lusia R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 6
v
Motto:
“Only God Knows Why”
“Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan
segenap akal budimu”
(Matius 23:37)
“ Ask Google”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 7
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 8
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 9
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir
Laporan Pengembangan Usaha ini. Penulis tugas akhir ini bertujuan untuk memenuhi
salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Manajemen,
Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma.
Dalam penyelesaian tugas akhir ini peneliti banyak dibantu oleh berbagai pihak. Oleh
karena itu, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Ir. P. Wiryono Priyotamtama, SJ, selaku Rektor Universitas Sanata
Dharma,
2. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si. , selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma,
3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si. , selaku Ketua Program Studi Manajemen,
Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma,
4. Bapak John Philio Simandjuntak, S.E., M.M, selaku pembimbing Tugas Akhir
Pengembangan Usaha yang telah berbaik hati meluangkan waktu untuk
membantu menyelesaikan dan menemukan berbagai solusi dalam pembuatan
Tugas Akhir ini.
5. Ibu Dra. Diah Utari BR., M.Si, selaku dosen pembimbing akademik penulis.
6. Semua dosen Program Studi Manajemen yang telah membantu penulisan tugas
akhir ini.
7. Semua karyawan administratif Fakultas Ekonomi yang telah memberikan
kemudahan dalam penyelesaian tugas akhir ini.
8. Yesus Kristus yang telah memberikan berkat kemudahan dan kelancaran dalam
penyusunan tugas akhir ini.
9. Ayahku Cahyo Sindoro dan ibuku Lusia R yang telah mendoakan dan membiayai
demi kelancaran dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
10. Semua kawan-kawan, Hanes, Tarjo, Rika, Baskoro, Rio, Yosha, yang telah
membantu penulis pada masa implementasi rencana pengembangan usaha.
Terima kasih atas bantuan kalian semua, maju terus buat komunitas underground
pengikut Kristus kita.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 10
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 11
x
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... iv HALAMAN MOTTO ....................................................................................... v HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK ......................................... vi HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ......................... vii HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................. viii HALAMAN DAFTAR ISI ............................................................................... x HALAMAN DAFTAR TABEL ....................................................................... xiii HALAMAN DAFTAR GAMBAR................................................................... xiv HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ............................................................... xv HALAMAN RINGKASAN EKSEKUTIF ....................................................... xvi HALAMAN EXECUTIVE SUMMARY ......................................................... xvii BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………… 1
1. Sekilas Tentang Kantin Sekolah ……………………………..……….. 1 2. Latar Belakang Pengembangan Usaha………………………………… 3
BAB II RENCANA USAHA (BUSINESS PLAN)………………..………… 5
1. Deskripsi Usaha Kantin Sekolah……………………………..……….. 5 1.1. Pendirian Usaha…………………………………………..……….. 5 1.2. Tujuan Pendirian Usaha…………………………………..………. 5 1.3. Lokasi Usaha………………………………………………..…...... 6 1.4. Modal Usaha………………………………………………..…….. 6 1.5. Bentuk Kepemilikan………………………………………..……... 6 1.6. Bagan Organisasi…………………………………………..……… 6 1.7. Keunikan Usaha Dibanding Usaha Lain Sejenis…………..……… 7
2. Analisis Pasar…………………………………………………..……… 7 2.1. Analisis Kondisi Pasar……………………………………..……… 7 2.2. Analisis Pola Perilaku Pasar Sasaran………………………..……. 9
3. Analisis Industri dan Persaingan………………………………..…….. 10 3.1. Persaingan Usaha…………………………………………..……… 10 3.2. Posisi Usaha………………………………………………..……… 11
4. Rencana Program Pemasaran…………………………………..……… 12 4.1. Kondisi Aktual Program Pemasaran………………………..……... 12 4.2. Rencana Program Pemasaran Bulan Februari 2013 – Mei 2013..… 14
5. Rencana Program Operasi…………………………………………..…. 14 5.1. Kondisi Aktual Program Operasi……………………………..…… 15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 12
xi
5.2. Rencana Program Operasi Bulan Februari 2013 – Mei 2013………. 18 6. Rencana Program Sumber Daya Manusia……………………………… 19
6.1. Kondisi Aktual Program Sumber Daya Manusia…………………... 19 6.2. Rencana Program Sumber Daya Manusia Bulan Februari 2013 –
Mei 2013…………………………………………………………… 20 7. Rencana Program Keuangan…………………………………..……… 20
BAB III RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN 27 BAB IV PROSES DAN HASIL PENGEMBANGAN USAHA………….. 30
1. Kondisi Aktual Indikator Utama Pengembangan Usaha…………….. 30 1.1. Kondisi Aktual Pasar Usaha Kantin Sekolah………………….... 30 1.2. Pola Perilaku Pasar Sasaran……………………………………… 31 1.3. Kondisi Aktual Industri dan Persaingan…………………………. 33 1.4. Produk yang Ditawarkan………………………………………… 34 1.5. Proses Produksi………………………………………………….. 34 1.6. Proses Penjualan…………………………………………………. 36 1.7. Keterampilan Sumber Daya Manusia yang Diperlukan…………. 36 1.8. Total Penjualan, Biaya, dan Laba Selama Masa Pengembangan
Usaha…………………………………………………………….. 37 2. Analisis Perkembangan Kinerja Keuangan Aktual Selama Masa
Pengembangan Usaha………………………………………………... 37 2.1. Perkembangan Kinerja Pendapatan dan Pengeluaran……………. 37
3. Proses dan Hasil Aktual Implementasi Pengembangan Usaha………. 39 3.1. Proses…………………………………………………………….. 39 3.2. Hasil ……………………………………………………………… 40
BAB V EVALUASI DAN REFLEKSI PENGEMBANGAN USAHA…… 42
1. Evaluasi Indikator Utama Pengembangan Usaha……………………. 42 1.1. Kondisi Pasar Usaha Kantin Sekolah…………………………… 42 1.2. Pola Perilaku Pasar Sasaran……………………………………… 42 1.3. Kondisi Aktual Industri dan Persaingan…………………………. 43 1.4. Produk yang Ditawarkan………………………………………… 43 1.5. Proses Produksi………………………………………………….. 43 1.6. Keterampilan Sumber Daya Manusia yang Diperlukan………… 44
2. Evaluasi Kinerja Keuangan…………………………………………. 44 2.1. Evaluasi Kinerja Keuangan Berdasarkan Pendapatan dan
Pengeluaran Usaha………………………………………………. 44 3. Evaluasi Implementasi Program Pengembangan Usaha…………….. 45
3.1. Program Pemasaran……………………………………………… 45 3.2. Program Operasi…………………………………………………. 46 3.3. Program Sumber Daya Manusia………………………………… 46 3.4. Program Keuangan……………………………………………… 46
4. Hambatan Dalam Pengembangan Usaha dan Cara Mengatasinya…... 47
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 13
xii
4.1. Hambatan yang Terjadi Selama Masa Pengembangan Usaha…… 47 4.2. Cara Mengatasi Hambatan-Hambatan…………………………… 47
5. Refleksi………………………………………………………………. 48 5.1. Suka Duka yang Dialami Pada Masa Pengembangan Usaha……. 48 5.2. Manfaat yang Dirasakan Setelah Mengalami Proses
PengembanganUsaha…………………………………………….. 48 5.3. Makna yang Dapat Dipetik Selama Masa Pengembangan Usaha
Bagi Pengembangan Diri………………………………………… 49 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………. 50
1. Kesimpulan………………………………………………………….. 50 2. Saran………………………………………………………………… 50
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………... 52 LAMPIRAN ...................................................................................................... 53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 14
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel II.1. Rincian Biaya-Biaya yang Dibutuhkan ....................................... 22 Tabel II.2. Biaya Operasional ........................................................................ 23 Tabel II.3 Metode Depresiasi Garis Lurus………………………………… 24 Tabel II.4 Perkiraan laba rugi perbulan…………………………………… 25 Tabel III.1. Rencana Implementasi Program Pengembangan Usaha Kantin Sekolah… ........................................................................ 28 Tabel IV.1. Pendapatan Kotor yang Diterima Setelah Program Berjalan ....... 38 Tabel IV.2. Biaya operasional setelah Program Berjalan ............................... 38 Tabel IV.3 Laporan Rugi Laba Per 28 Februari 2013 -30 Mei 2013………. 39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 15
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar II.1. Susunan Perkakas Usaha Kantin ............................................. 16 Gambar II.2. Tampak Depan Katinku…………………………………….. 17 Gambar IV.1. Layout kantin ........................................................................... 46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 16
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1. Laporan Harian .......................................................................... 54 Lampiran 2. Laporan Bulanan ........................................................................ 58 Lampiran 3. Rincian Proses Pembuatan ......................................................... 59
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 17
xvi
Kantin “Kantinku”
Monica Ira Hendra P
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Ringkasan Esekutif
“Kantinku” adalah sebuah bisnis retail makanan yang berlokasi di SMP 2
Kalasan. Bisnis ini dijalankan dengan tujuan mendapatkan laba sebesar Rp.
1.053.092,00/bulan.
Terdapat 4 program untuk mencapai tujuan pengembangan usaha yaitu program
operasi, program sumberdaya manusia, program keuangan, dan program pemasaran.
Masa implementasi program adalah bulan Februari 2013 sampai bulan Mei 2013.
Setiap unit bisnis harus memberikan kesejahteraan bagi pemilik usaha, pemilik
“Kantinku” mendapatkan laba dari bisnis ini sebesar Rp. 1577.415,00/ bulan. Hasil ini
lebih besar dari laba yang direncanakan yaitu sebesar Rp. 1.053.092/ bulan.
Disimpulkan bahwa bisnis kantin ini, memiliki peluang bisnis yang bagus dan layak
dijalankan serta dikembangkan lebih lanjut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 18
xvii
Kantin " Kantinku "
Monica Ira Hendra P
Sanata Dharma University
Yogyakarta
Summary Esekutif
"Kantinku" is a food retail business located in SMP 2 Kalasan. The objective
of this business program is to make a profit of Rp. 1.577.415,00/month.
There are 4 programs arranged to pursue the business objective. They are
operation, human resource, financial, and marketing programs. Those programs were
implemented during February 2013 until May 2013. All business unit should provide
profits for the owner of the business.The owner of "Kantinku" get Rp. 1.577.415,00/
month as profits. The result is larger than the amount of Rp. 1,053,092 / month as
planned. The conclusion is that business is a promising business to continue in the
next future.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 19
1
BAB I
PENDAHULUAN
Usaha yang akan penulis kembangkan merupakan usaha berskala kecil yang
beroperasi di bidang penjualan kembali produk makanan maupun kuliner. Penulis
juga ingin mendalami dunia usaha yang terbuka lebar serta keinginan untuk
memberikan manfaat yang lebih besar bagi para pengusaha maka dengan segenap
pengetahuan dan berbagai hasil survei serta konsultasi, penulis menyusun laporan
pengembangan usaha kantin sekolah.
Usaha kantin ini dipilih atas beberapa alasan diantaranya, karena adanya peluang,
kebutuhan skill yang tidak begitu tinggi, biaya investasi yang relatif rendah serta telah
tersedianya sarana dan prasarana utama, dan pangsa pasar yang sudah jelas ada,
tinggal menerapkan strategi yang telah saya peroleh dibangku kuliah. Dan usaha
kantin ini bisa dibilang usaha cafeteria karena produk yang dijual merupakan
makanan, minuman dan snack.
1. Sekilas Tentang Kantin Sekolah
Kantin (dari bahasa Belanda: kantine) adalah sebuah ruangan dalam
sebuah gedung umum yang dapat digunakan pengunjungnya untuk makan,
baik makanan yang dibawa sendiri maupun yang dibeli di sana. Layanan
kantin atau kafetaria merupakan salah satu bentuk layanan khusus di sekolah
yang berusaha menyediakan makanan dan minuman yang dibutuhkan siswa
atau personil sekolah. Good (1959) dalam bukunya Dictionary of Education
mengatakan bahwa: “cafetaria a room or building in which public school
pupuils or college student select prepared food and serve themselves”. Kantin
sekolah adalah suatu ruang atau bangunan yang berada di sekolah maupun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 20
2
perguruan tinggi, jenis-jenis makanan yang disediakan pun minimal harus
memenuhi 4 sehat 5 sempurna yang dilayani oleh petugas kantin.
William H. Roe (1961) dalam bukunya School Business Management
menyebutkan beberapa tujuan yang dapat dicapai melalui penyediaan layanan
kantin di sekolah:
a. memberikan kesempatan kepada murid untuk belajar memilih
makanan yang baik atau sehat;
b. memberikan bantuan dalam mengajarkan ilmu gizi secara nyata;
c. menganjurkan kebersihan dan kesehatan;
d. menekankan kesopanan dalam masyarakat, dalam bekerja, dan
kehidupan bersama;
e. menekankan penggunaan tata krama yang benar dan sesuai dengan
yang berlaku di masyarakat;
f. memberikan gambaran tentang manajemen yang praktis dan baik;
g. menunjukan adanya koordinasi antara bidang pertanian dengan bidang
industri;
h. menghindari terbelinya makanan yang tidak dapat
dipertanggungjawabkan kebersihannya dan kesehatannya.
Terkait dengan bentuk pelayanan kantin sekolah, terdapat 3 (tiga) alternatif
bentuk layanan, yaitu:
a. Self service system. Sistem pelayanan dimana pembeli melayani
dirinya sendiri makanan yang diingini;
b. Wait service system. Sistem pelayanan dimana pembeli menunggu
dilayani oleh petugas kantin sesuai dengan pesanan;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 21
3
c. Tray service system. Sistem pelayanan dimana pembeli dilayani
petugas kantin, dan penyajian makanannya dengan menggunakan baki
atau nampan.
Dengan dimikian, keberadaan kantin di sekolah, tidak hanya sekedar untuk
memenuhi kebutuhan makan dan minum siswa semata, namun juga dapat
dijadikan sebagai wahana untuk mendidik siswa tentang kesehatan,
kebersihan, kejujuran, saling menghargai, disiplin dan nilai-nilai lainnya. Di
sinilah letak arti penting manajemen kantin sekolah sebagai salah satu
substansi manajemen sekolah.
2. Latar Belakang Pengembangan Usaha
Pemilihan bentuk usaha kantin sekolah SMP N 2 kalasan, dilatar belakangi
oleh:
a. Sebelum usaha kantin penulis memiliki beberapa pilihan usaha diantaranya
adalah usaha penjualan beras dengan sistem jemput bola tetapi penulis
paham akan besarnya investasi awal, penumpukan stock gudang yang
mengakibatkan beras menjadi bau dan resiko kegagalan karena adanya
usaha yang sama dan telah lama berdiri. Selain usaha penjualan beras
penulis juga mempunyai ide untuk membuka warung sembako, hal ini juga
tidak terealisasikan karena penulis kesulitan mendapatkan ruko untuk
membuka usaha tersebut. Usaha kantin merupakan pilihan usaha penulis
karena adanya tawaran dari beberapa pihak dan akhirnya penulis membuka
usaha kantin di SMP N 2, Kalasan, Yogyakarta.
b. Usaha kantin sekolah yang bergelut dalam bidang penjualan makanan,
minuman, dan snack memiliki prospek ekonomi yang baik. Pemasaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 22
4
dalam usaha kantin tersebut tergolong mudah, karena sudah memiliki
pangsa pasar yang jelas.
c. Usaha kantin sekolah tidak membutuhkan modal yang tidak terlalu besar.
Sehingga dalam penyediaan barang dan jasa serta biaya operasional tidak
terlalu besar.
d. Media pembelajaran yang bertanggung jawab bagi penulis dalam
memasuki dunia bisnis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 23
5
BAB II
RENCANA USAHA (BUSINESS PLAN)
1. Deskripsi Usaha Kantin Sekolah
1.1 Pendirian Usaha
Usaha yang akan penulis jalankan akan dimulai dari 25 Februari 2012.
Diharapkan usaha yang akan penulis dirikan akan mampu menghasilkan
laba yang ditargetkan, mampu bertahan, dan berkembang. Dengan
perencanaan yang matang maka akan memperkecil resiko kegagalan
dalam menjalankan bisnis ini.
1.2 Tujuan Pendirian Usaha
Setiap pendirian usaha tentu saja memiliki tujuan yang ingin dicapai.
Demikian pula dengan usaha yang akan penulis kembangkan ini. Penulis
bertujuan ingin memiliki usaha sendiri yang dapat menghasilkan
keuntungan kurang lebih sebesar Rp. 9.100.000 dalam sebulan (Laba
kotor). Dengan mematok Rp.3.500/anak sebanyak 100 anak dalam sehari.
Selain itu penulis juga ingin menerapkan ilmu yang telah didapat dari
perkuliahan ke dunia bisnis yang sebenarnya. Penulis berharap dengan
adanya pendirian usaha kantin sekolah ini akan mendapatkan pengalaman
yang berharga menjadi seorang wirausahawan. Tujuan lain dari pendirian
usaha ini adalah untuk memenuhi tugas akhir sebagai syarat kelulusan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 24
6
1.3 Lokasi Usaha
Usaha yang akan dijalankan terletak di SMP N 2 Kalasan yang
berada di daerah selomartani kalasan, sleman. Alamat Sekolah : Kledokan
Selomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta
Dengan menyewa satu ruangan kantin di sekolah tersebut . Alamat
Sekolah : Kledokan Selomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta.
1.4 Modal Usaha
Modal awal yang dikantinku untuk mendirikan usaha ini berkisar pada
angka Rp. 2.500.000,00. Modal awal tersebut belum termasuk peralatan,
sewa tempat dan bahan yang nantinya dipakai dalam proses produksi.
Modal yang diKantinku berasal dari uang tabungan milik pribadi. Untuk
memperkecil pengeluaran biaya maka penulis berusaha memanfaatkan
peralatan/perabotan yang sudah ada di rumah.
1.5 Bentuk Kepemilikan
Bentuk kepemilikan usaha kantin sekolah ini merupakan bentuk usaha
perseorangan. Dimana usaha kantin sekolah ini disewa, dikelola, dan
dipimpin oleh 1 orang yang bertanggungjawab penuh terhadap usaha.
Selain itu, tidak terdapat pemisahan modal antara kekayaan pribadi dan
kekayaan usaha
1.6 Bagan Organisasi
Usaha yang akan penulis kembangkan masih dalam skala kecil. Usaha
kantin sekolah ini memiliki 1 orang karyawan. Pemilik dari usaha ini
yaitu penulis sendiri .
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 25
7
1.7 Keunikan Usaha Dibanding Usaha Lain Sejenis
Umumnya kantin sekolah tidak berbeda dengan kantin yang ada di
tempat-tempat umum. Namun kantin yang penulis dirikan berusaha
memberikan pelayanan dan variasi makanan/ minuman yang lebih
dibanding kantin yang lain. Bahkan pemilik kantin memberikan suatu
apresiasi berbentuk voucer makan gratis bagi siswa yang pada hari
tersebut berulang tahun. Hal tersebut bertujuan untuk menarik minat beli
siswa.
2. Analisis Pasar
2.1 Analisis Kondisi Pasar
2.1.1 Konsumen Aktual
Usaha kantin ini merupakan usaha yang baru berdiri, namun
usaha ini telah memiliki pasar (konsumen) aktual. Konsumen
aktual dari usaha ini adalah para siswa/siswi maupun guru SMPN
2 Kalasan.
2.1.2 Konsumen Pontensial
Konsumen potensial merupakan orang-orang yang
membutuhkan dan memiliki kemampuan untuk membeli produk
yang dijual di kantin, namun belum melakukan pembelian pada
usaha. Konsumen potensial dapat menjadi konsumen yang benar-
benar melakukan pembelian dengan didukung pemanfaatan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 26
8
baik. Adapun konsumen potensial tersebut adalah seluruh orang
yang berada dalam lingkungan SMP N 2 Kalasan.
2.1.3 Pasar Sasaran
Dalam mendirikan suatu usaha memiliki pasar sasaran untuk
menjadi konsumen bagi barang maupun jasa yang dihasilkannya.
Demikian juga dengan usaha kantin ini, yang mana menetapkan
pasar sasarannya adalah bagian dari pasar aktual atau para
konsumen yang berada di lingkungan SMP N 2 Kalasan. Namun
penulis lebih memfokuskan pasar sasarannya yaitu pada
siswa/siswi SMP N 2 Kalasan. Hal ini dilakukan karena pada
pasar sasaran tersebut penjualan akan lebih mudah dilakukan,
karena konsumennya jelas.
2.1.4 Prospek Pasar
Usaha kantin sekolah memang usaha yang dikatakan memiliki
pasar yang jelas. Hal tersebut didukung dengan adanya kantin di
tiap-tiap sekolah. Namun bedanya adalah bagaimana pengusaha
mengembangkan usaha dan menyediaan kantin tersebut sesuai
dengan minat beli siswa/siswi. Bahkan pengusaha tanpa
melakukan kegiatan promosi, pembeli potensial sudah berada di
lingkungan tersebut. Hanya saja bagaimana cara pengusaha akan
mendapatkan para konsumennya dengan cara yang berbeda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 27
9
2.1.5 Proyeksi Pengembangan Usaha
Usaha ini diorientasikan sebagai usaha kecil menurut banyak
pakar ekonomi namun usaha tersebut dipandang sebagai tulang
punggung dalam salah satu pemulihan ekonomi Indonesia. Untuk
itu pengembangan kantin akan dibagi dalam 2 tahap, yaitu: tahap
industri kecil awal, dan tahap industri kecil. Pada tulisan ini,
penulis tidak sampai pada tahap industri menengah karena tidak
sesuai dengan jenis usaha dan tempat usaha.
2.1.6 Pesaing di Usaha kantin ini
Usaha ini berada diruang lingkup sekolahan SMP N 2 Kalasan
yang telah lama berdiri. Dengan lama berdirinya sekolahan
tersebut dipastikan juga sudah ada kantin didalamnya. Sehingga
kantin yang sudah ada tersebut dijadikan sebagai pesaing usaha,
Peneliti melihat ada 4 kantin dalam ruang lingkup SMP N 2
Kalasan dan juga penjual makanan yang berada di luar ruang
lingkup SMP N 2 Kalasan.
2.2 Analisis Pola Perilaku Pasar Sasaran
2.2.1 Pola Perilaku Pasar Sasaran
a. Waktu pembelian biasanya dilakukan oleh pasar sasaran pada
saat masuk sekolah, istirahat I dan II,istirahat extra kulikuler,
serta saat pulang sekolah.
b. Pembayaran dapat dilakukan secara langsung saat penulis
menjual produk kepada konsumen akhir.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 28
10
2.2.2 Pihak-Pihak yang Terlibat
a. Initiator, pihak-pihak yang berperan sebagai initiator dalam
pembelian oleh pasar sasaran bisa oleh diri sendiri.
b. Influencer, pihak yang memiliki pengaruh besar terhadap
pembelian oleh pasar sasaran adalah penjual.
c. Decider, pihak yang berperan sebagai decider atau pengambil
keputusan pembelian pada usaha kantin sekolah adalah pasar
sasaran itu sendiri.
d. Buyer, pihak yang berperan sebagai buyer atau pembeli pada
usaha kantin sekolah adalah pasar sasaran.
e. User, pihak yang berperan sebagai user atau pengguna pada
usaha kantin sekolah adalah pasar sasaran.
f. Evaluator, pihak-pihak yang berperan sebagai evaluator usaha
kantin sekolah adalah para pengawas sekolah dan pihak
pengelola kantin sekolah.
3. Analisis Industri dan Persaingan
3.1 Persaingan Usaha
3.1.1 Pesaing dari Usaha Sejenis
Para pesaing usaha sejenis di sekolah tersebut ada 4 kantin.
Sehingga dalam bisnis tersebut pemilik harus selalu berinovasi
dan kreatif dalam penyajian dan pemilihan menu yang dijual.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 29
11
3.1.2 Pesaing dari Usaha Tidak Sejenis
Pesaing dari usaha tidak sejenis bagi usaha kantin tidak pada
sekolah tersebut. Karena usaha ini hanya berada di dalam lingkup
sekolah.
3.2 Posisi Usaha
Terdapat 4 kategori dalam strategi pemasaran kompetitif yaitu, market
leader, market challenger, market follower, dan market nicher. Posisi
usaha kantin sekolah ini sendiri dalam strategi pemasaran kompetitif
masuk dalam kategori market follower.
Market follower adalah perusahaan–perusahaan nomor 3 yang selalu
berusaha memperoleh pangsa pasar dan laba yang stabil dengan
mengikuti tawaran produk, harga, saluran distribusi, dan program
pemasaran pesaing. Market follower mempunyai ciri secara terus menerus
mengikuti cara–cara perusahaan-perusahaan market leader dalam
menawarkan produk,menetapkan harga, dan menentukan saluran
distribusi serta belajar dari pengalaman market leader dalam
mengembangkan produk baru serta program pemasarannya.
Dalam bisnis ini tidak terdapat market leader yang dianggap tetap,
karena usaha kantin hanya bertahan beberapa tahun karena bersifat lelang.
Ketika lelang berikutnya perusahaan market leader memenangkan lelang
maka kantin tersebut akan hilang dan diganti dengan usaha kantin lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 30
12
4. Rencana Program Pemasaran
4.1 Kondisi Aktual Program Pemasaran
4.1.1 Produk yang Ditawarkan
Produk yang ditawarkan dalam usaha ini adalah makanan (soto,
mie, bakso es teh, es jeruk, es juice, minuman kemas, snack, roti,
dsb).
4.1.2 Distribusi
a. Lokasi Usaha
Usaha yang akan dijalankan terletak di SMP N 2 Kalasan
yang berada di daerah selomartani kalasan, sleman. Alamat
Sekolah: Kledokan Selomartani, Kalasan, Sleman,
Yogyakarta. Dengan menyewa satu ruangan kantin di sekolah
tersebut . Alamat Sekolah : Kledokan Selomartani, Kalasan,
Sleman, Yogyakarta.
b. Pemasok yang Dikantinku
Usaha kantin sekolah ini hanya beberapa produk berasal dari
pemasok. Namun inti dari usaha ini adalah penjualan produk
hasil olahan sendiri.
c. Cakupan Daerah Penjualan
Dalam memasarkan produk yang dijual di kantin sekolah,
penulis hanya fokus kepada wilayah sekolah SMP N 2
Kalasan. Hal ini akan lebih memudahkan penulis sendiri
karena keterbatasan waktu dan tenaga penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 31
13
4.1.3 Promosi
Penulis sengaja tidak melakukan promosi secara besar-besaran.
Hal ini dilakukan karena pasar sudah jelas sehingga tanpa promosi
usaha sudah dapat berjalan. Penulis hanya melakukan promosi
dengan memberikan gratis es teh jika makan . hal tersebut
dilakukan agar menarik minat para siswa dan juga ketika siswa
ulang tahun.
4.1.4 Penetapan Harga
Penetapan harga makanan disesuaikan dengan harga yang sudah
dibuat oleh kantin-kantin tetangga yang sudah lama berdiri di situ.
Selain itu harga ditentukan sesuai dengan biaya produksi makanan
tersebut.
a. Soto Rp. 2.500
b. Bakso Rp. 2.500
c. Mie goreng Rp. 2.500
d. Mie rebus Rp. 2.500
e. Snack ringan menyesuaikan
f. Es teh Rp. 1.000
g. Es Jeruk Rp. 1.500
h. Jus Rp. 2.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 32
14
4.1.5 Indifferent Business
Pengembangan usaha kantin sekolah ini tidak memiliki pembeda
khusus dalam bisnis/usaha. Usaha kantin sekolah ini yang akan
penulis kembangkan tidak memiliki ciri-ciri khusus yang
membedakan dengan usaha kantin sekolah lainnya.
4.2 Rencana Program Pemasaran Bulan Februari 2012 – Mei 2012
Rencana program pemasaran Februari 2012 – Mei 2012 disusun untuk
mendukung pencapaian tujuan pengembangan usaha Februari 2012 – Mei
2012 yaitu promosi. Rencana ini disusun dengan bertujuan utuk
mengenalkan kantin baru yang ada di lingkup sekolah serta menarik minat
beli konsumen.
4.2.1 Promosi
Sama seperti diatas yang sudah dibahas sebelumnya, penulis
sengaja tidak melakukan promosi secara besar-besaran. Hal ini
dilakukan karena pasar sudah jelas sehingga tanpa promosi usaha
sudah dapat berjalan
5. Rencana Program Operasi
Karena usaha ini masih tahap awal maka penulis hanya memakai modal
sebesar Rp. 4.432.800,00. Dalam proses produksinya penulis hanya
memproduksi makanan berat dan makanan ringan. Selain itu hanya
mempekerjakan 1 orang karyawan untuk meminimalis biaya operasional.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 33
15
5.1 Kondisi Aktual Program Operasi
5.1.1 Peralatan dan Bahan Baku yang Dikantinku:
a. Papan nama
b. Mangkuk
c. Gelas
d. Sendok dan Garpu
e. Nampan
f. Penggorengan
g. Piring
h. Kompor
i. Dan peralatan dapur lainnya
Bahan baku membuat soto mudah didapat. Berikut bahan yang
dipakai untuk pembuatan soto :
a. Beras
b. Ayam
c. Bawang Merah dan Bawang Putih
d. Seledri
e. Daun Bawang
f. Kubis
g. Mie Bihun
h. Minyak goreng
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 34
16
5.1.2 Proses Produksi
a. Tahap Persiapan Tempat
Tempat yang dikantinku yaitu berupa ruang kosong
berukuran 4 m x 4 m dengan tinggi 3 m. Pastikan ruangan
tersebut dalam keadaan bersih. Persiapan tempat pada usaha
kantin tersebut tidak terlalu rumit, cukup menyediakan tempat
yg sudah bersih, mencetak papan nama dan menyediakan
beberapa perabotan seperti meja. kursi, kulkas, kompor dsb.
Ruangan tersebut dapat dibuat menjadi empat ruang, yaitu
ruang untuk memasak, makan, menyajiakan makan, tempat
minuman. Tata letak kantin sebagai berikut:
Gambar II.1
Susunan Perkakas Usaha Kantin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 35
17
Gambar II.2
Tampak Depan Katinku
b. Perawatan Perabotan dan Pemeliharaan Kantin
Perawatan perabotan kantin tidak terlalu rumit. Hanya saja
perlu dilakukan pembersihan yang rutin. Pemeliharaan kantin
sangat sederhana, yaitu menciptakan dan menjaga kondisi
lingkungan tetap bersih dan nyaman. Langkah-langkah
perawatan perabotan meliputi membersihkan meja kursi dan
peralatan memasak, mencuci dengan bersih peralatan makan,
sedangkan pemeliharaan kantin dapat dilakukan dengan cara
menyapu, mengepel, serta menyediakan tempat sampah
sehingga lingkungan kantin tetap nyaman dikantinku.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 36
18
5.1.3 Teknologi dan Keterampilan
Teknologi yang dipakai selama proses produksi masih
memakai cara-cara manual. Hal ini dikarenakan usaha kantin
masih tergolong usaha kecil atau sederhana. Peralatan yang
canggih ini tentu belum dibutuhkan dalam usaha ini, namun
ketrampilan menghitung cepat sangat dibutuhkan pada bisnis ini.
Selama proses produksi penulis hanya memakai peralatan
sederhana sesuai yang dibutuhkan.
Keterampilan tenaga kerja yaitu kepandaian dalam hal
memasak karena ketrampilan tersebut sangat dibutuhkan dan
sangat berpengaruh dalam proses produksi. Karena penulis masih
awam akan pengetahuan tentang usaha kantin sekolah. Agar
rencana berjalan baik maka penulis harus belajar mengenai jenis
usaha tersebut. Agar dapat memiliki bekal pengetahuan yang
cukup maka penulis mencari informasi melalui internet,
wawancara kepada orang yang berpengalaman pada bisnis kantin.
5.2 Rencana Program Operasi Bulan Februari 2012 – Mei 2012
Rencana program operasi Februari 2012 – Mei 2012 disusun untuk
mendukung pencapaian tujuan pengembangan usaha Februari 2012 – Mei
2012. Rencana ini disusun dengan mempertimbangkan ketidaksesuaian
antara kondisi aktual dan kondisi idealnya program operasi serta kondisi
internal dan eksternal usaha ini. Karena keterbatasan waktu maka dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 37
19
pelaksanaan perencanaan dan implementasi dilakukan setelah ijin kontrak
usaha diperoleh dari pihak sekolah.
6. Rencana Program Sumber Daya Manusia
6.1 Kondisi Aktual Program Sumber Daya Manusia
Usaha yang akan dijalankan ini masih dalam tahap awal dan berskala
kecil maka tidak perlu membutuhkan banyak karyawan. Pemilik hanya
meembutuhkan 1 orang karyawan saja untuk memperlancar usaha tesebut.
Hal ini dikarekan penulis ingin mengurangi biaya operasional. Jika
memerlukan bantuan orang lain maka penulis akan meminta bantuan
kepada orangtua penulis. Selain menjalankan bisnis kantin penulis juga
harus membagi waktu untuk kuliah.
6.1.1. Keterampilan Sumber Daya Manusia
Pengetahuan akan memasak sangatlah diperlukan. Karena penulis
masih awam akan pengetahuan memasak. Agar rencana berjalan baik
maka penulis harus belajar mengenai hal ini. Penulis harus dapat
memiliki bekal pengetahuan yang cukup maka penulis mencari
informasi melalui internet, wawancara kepada orang yang
berpengalaman usaha, dan observasi ke kantin sekolah. Keterampilan
yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha ini cukup banyak. Seperti
harus bisa membuat dan menyajikan makanan dan minuman. mampu
menggunakan peralatan untuk perawatan dan pemeliharaan kantin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 38
20
6.2 Rencana Program Sumber Daya Manusia Februari 2012 – Mei 2012
Pada usaha yang akan penulis kembangkan terutama pada aspek sumber
daya manusianya sebenarnya untuk saat ini belum terlalu dibutuhkan
penambahan jumlah karyawan. Namun untuk rencana jangka panjang
penambahan jumlah karyawan sangat diperlukan untuk kelancaran usaha
kantin tersebut. Sumber daya manusia yang dimiliki saat ini menurut
penulis belum begitu terampil dalam bidang tersebut. Sehingga dalam
produksi penulis harus selalu mengawasi dan memantau jalannya proses
produksi hingga proses penyajian kepada konsumen. Upah yang diberikan
oleh penulis kepada karyawan masih dibawah UMR di propinsi DIY,
karena usaha tersebut masih tergolong usaha kecil. Penulis berusaha
semaksimal mungkin untuk dapat menjalankan usaha ini seorang diri saja.
Jika membutuhkan bantuan penulis akan meminta kepada orangtua.
Sedangkan pengetahuan teknis dalam produksi, penulis dapatkan dari
internet dan wawancara kepada orang yang sudah berpengalaman di
bidang ini.
7. Rencana Program Keuangan
Penyusunan rencana program keuangan perlu direncanakan dalam setiap
usaha. Dengan rencana program keuangan maka biaya-biaya yang
dikeluarkan dalam pengembangan usaha dapat dialokasikan dengan tepat,
dikontrol dan tahu jumlah biaya yang harus dikeluarkan. Dana pengembangan
usaha berasal dari dana tabungan pribadi penulis. Dalam rencana program
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 39
21
keuangan, akan ditunjukkan posisi keuangan aktual dan rencana program
keuangan selama pengembangan bulan Februari 2012 – Mei 2012.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 40
22
Tabel II.1 Rincian Biaya-Biaya yang Dibutuhkan
No Kebutuhan Inventaris Harga satuan Kuantitas Jumlah
1 Sewa Kantin Rp. 2.500.000 1 Rp.2.500.0002 Kulkas Rp.1.500.000 1 Rp.1.500.0003 Etalase alumunium Rp.1.000.000 1 Rp.1.000.0004 Kompor gas 2 tungku Rp.326.000 1 Rp.326.0005 Blender Rp.125.000 1 Rp.125.0006 Dispenser Rp.82.500 1 Rp.82.5007 Gelas Rp.15.000 10 Rp.150.0008 Mangkuk Rp.63.000 5 Rp. 315.0009 Karpet Rp.13.000 1 Rp.13.000
10 Keset Rp.18.000 2 Rp.36.00011 Box es Rp.46.500 1 Rp.46.50012 Ember komet Rp.38.000 1 Rp.38.00013 Ember pacific Rp.15.000 1 Rp.15.00014 Lepek Plastik Rp.9.000 4 Rp.36.00015 Tempat sampah jumbo Rp.7.000 2 Rp.14.00016 Cangkir mini Rp.3.400 2 Rp.6.80017 Sapu Rp.13.500 2 Rp.27.00018 Pel Rp.15.000 1 Rp.15.00019 Viola Rp.3.000 3 Rp.9.00020 Saringan kecil Rp.1.000 1 Rp.1.00021 Rice bucket Rp.53.800 1 Rp.53.80022 Wajan Rp.32.950 1 Rp.32.95023 Nampan Rp.33.750 2 Rp.67.50024 Tempat Sendok Rp.3.500 4 Rp.14.00025 Tutup gelas Rp.2.500 2 Rp.5.00026 By Calista Rp.3.600 1 Rp.3.60027 Telenan Rp.34.000 1 Rp.34.00028 Irus Rp.21.000 1 Rp.21.00029 Sapit Kue Rp.3.500 1 Rp.3.50030 Corong Rp.3.000 1 Rp.3.00031 Sotil K Rp.4.000 1 Rp.4.00032 Sotil B Rp.26.000 1 Rp.26.00033 Serok laba-laba Rp.15.000 2 Rp.30.00034 Sotil K Rp.4.000 1 Rp.4.00035 Sotil B Rp.26.000 1 Rp.26.000
36 Serok laba-laba Rp.15.000 2 Rp.30.000 Total Investasi Rp.6.554.150
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 41
23
Setelah mengetahui besaran biaya investasi kantin, kami kemudian menghitung
seberapa besar biaya operasional bulanannya seperti terlihat pada Tabel II.2.
Tabel II.2. Biaya Operasional
No Keterangan Jumlah
1 Gaji pribadi Rp.750.0002 Gaji Pegawai = 1 orang x @Rp. 500.000 Rp.500.0003 Tangki gas elpiji = 6 x @Rp. 16.000 Rp.96.0004 Galon= 20 Buah x @ Rp. 14.000 Rp.280.0005 Bahan baku 26 hari x 150.000 Rp.3.900.0006 Kantong Plastik Rp.34.0007 Kecap dan saos Rp.50.0008 Snack siap jual = 4 minggu x @Rp 500.000 Rp.2.000.0009 ballpoint = 4 Buah x @Rp. 1500 Rp.6.000
10 Buku tulis Rp.2.00011 Tisue roll Rp.56.00012 Pipet Rp.12.000
Total biaya operasional perbulan Rp. 7.686.000
Aktiva-aktiva tetap yang ada pada Kantin “Kantinku” kemudian dikelompokkan
sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan PMK-96/PMK.03/2009 dan
berdasarkan observasi kami di lapangan bahwa semua aktiva tetap tersebut
memiliki nilai residu rata-rata sebesar 50% dari nilai aktivanya seperti terlihat
pada Tabel II. 4.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 42
24
Tabel II.3 DEPRESIASI METODE GARIS LURUS
No. Nama Aktiva Perolehan Nilai sisa Umur
Penyusutan pertahun
Penyusutan Perbulan
1 Sewa Kantin Rp. 2.500.000 0 1 Rp. 2.500.000 Rp. 208.3332 Kulkas Rp. 1.500.000 0 4 Rp. 375.000 Rp. 31.2503 Etalase alumunium Rp. 1.000.000 0 4 Rp. 250.000 Rp. 20.8334 Kompor gas 2 tungku Rp. 326.000 0 4 Rp. 81.500 Rp. 6.7925 Blender Rp. 125.000 0 2 Rp. 62.500 Rp. 5.2086 Dispenser Rp. 82.500 0 2 Rp. 41.250 Rp. 3.4387 Gelas Rp. 150.000 0 1 Rp. 150.000 Rp. 12.5008 Mangkuk Rp. 315.000 0 1 Rp. 315.000 Rp. 26.2509 Karpet Rp. 13.000 0 1 Rp. 13.000 Rp. 1.083
10 Keset Rp. 36.000 0 1 Rp. 36.000 Rp. 3.00011 Boy es Rp. 46.500 0 1 Rp. 46.500 Rp. 3.87512 Ember komet Rp. 38.000 0 1 Rp. 38.000 Rp. 3.16713 Ember pacific Rp. 15.000 0 1 Rp. 15.000 Rp. 1.25014 Lepek Plastik Rp. 36.000 0 1 Rp. 36.000 Rp. 3.00015 Tempat sampah jumbo Rp. 14.000 0 1 Rp. 14.000 Rp. 1.16716 Cangkir mini Rp. 6.800 0 1 Rp. 6.800 Rp. 56717 Sapu Rp. 27.000 0 1 Rp. 27.000 Rp. 2.25018 Pel Rp. 15.000 0 1 Rp. 15.000 Rp. 1.25019 Viola Rp. 9.000 0 1 Rp. 9.000 Rp. 75020 Saringan kecil Rp. 1.000 0 1 Rp. 1.000 Rp. 8321 Rice bucket Rp. 53.800 0 1 Rp. 53.800 Rp. 4.48322 Wajan Rp. 32.950 0 1 Rp. 32.950 Rp. 2.74623 Nampan Rp. 67.500 0 1 Rp. 67.500 Rp. 5.62524 Sendok Rp. 14.000 0 1 Rp. 14.000 Rp. 1.16725 Tutup gelas Rp. 5.000 0 1 Rp. 5.000 Rp. 41726 By Calista Rp. 3.600 0 1 Rp. 3.600 Rp. 30027 Telenan Rp. 34.000 0 1 Rp. 34.000 Rp. 2.83328 Irus Rp. 21.000 0 1 Rp. 21.000 Rp. 1.75029 Sapit Kue Rp. 3.500 0 1 Rp. 3.500 Rp. 29230 Corong Rp. 3.000 0 1 Rp. 3.000 Rp. 25031 Sotil K Rp. 4.000 0 1 Rp. 4.000 Rp. 33332 Sotil B Rp. 26.000 0 1 Rp. 26.000 Rp. 2.16733 Serok laba-laba Rp. 30.000 0 1 Rp. 30.000 Rp. 2.500
Total Rp. 4.330.900 Rp. 360.908
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 43
25
Setelah menghitung semua nilai residu dari aktiva tetap tersebut, kami kemudian
menghitung penyusutannya menggunakan metode garis lurus untuk setiap
kelompok aktiva per tahunnya.
Setelah diketahui nilai penyusutan per tahunnya, maka kami dapat mulai
menghitung anggaran modal dari Kantin “Kantinku” ini. Adapun asumsi-asumsi
yang kami Gunakan ketika menghitung anggaran modal tersebut antara lain:
Tabel II.4. Perkiraan laba rugi perbulan
Pendapatan: Penjualan Rp. 3.500 x 100 siswa/hari = Rp. 350.000 Jumlah Pendapatan Perbulan Penjualan perhari x 26 hari Rp. 9.100.000 Beban Usaha:
Beban Operasional Rp. 7.686.000 Beban Depresiasi perbulan Rp. 360.908
Total Beban Rp. 8046908 Laba Rp. 1.053.092
Berdasrkan tabel di atas di temukan bahwa laba per bulan didapat sekitar Rp.
1.053.092/ bulan
Rencana program keuangan yang disusun akan mendukung program
pengembangan usaha Kantinku pada bulan Februari 2013 – Mei 2013 dalam
mencapai tujuan. Rencana keuangan ini juga mempertimbangkan faktor eksternal
dan internal pada usaha ini. Sedangkan target perolehan keuntungan bersih yang
ingin diperoleh dalam usaha ini adalah adanya peningkatan penjualan dari Rp.
1.053.092/ bulan menjadi lebih besar daripada sebelumnya.
Untuk memenuhi pendanaan yang dibutuhkan dalam pengembangan usaha
Kantinku, perlu juga direncanakan sumber pendanaan tersebut. Seperti telah
dikatakan di latar belakang pengembangan usaha, tepatnya pada pengembangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 44
26
aspek keuangan, dalam pengembangan usaha ini pemenuhan kebutuhan
pembiayaan berasal dari uang tabungan pribadi penulis sendiri. Dari dana
tersebut akan dialokasikan untuk pembelian varian makanan agar terciptanya
loyalitas konsumen di dalam usaha “Kantinku” ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 45
27
BAB III
RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA
Untuk mendukung terlaksananya berbagai rencana program yang telah
ditetapkan, maka diperlukan dalam pengembangan usaha kantin adalah tahap
implementasi program. Sebelum implementasi program tentunya harus lebih
dahulu dibuat rencana implementasi program pengembangan usaha. Dengan
rencana implementasi program pengembangan usaha, akan menjadikan
pelaksanaan setiap program menjadi teratur baik dari segi waktu maupun biaya.
Yang terpenting dengan adanya rencana implementasi program pengembangan
usaha, pencapaian tujuan suatu program akan dapat dengan mudah diukur
keberhasilannya, karena dengan rencana implementasi program pengembangan
usaha indikator-indikator pencapaian tujuan program tergambarkan dengan jelas.
Mengenai gambaran rencana implementasi program pengembangan usaha dapat
kita lihat dengan lebih jelas seperti dalam tabel yang akan ditampilkan berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 46
28
Tabel III.1
Rencana Implementasi Program Pengembangan Usaha kantin sekolah
No. Nama Program Rincian Program Tujuan Program
Waktu Pelaksanaan
Program
Biaya Program
Indikator Keberhasilan Program
1. Rencana Program Operasi
1.1. Menata dan membersihkan ruangan
Agar tercipta kenyamanan pelanggan Februari 2013 Rp 20.000 Ruangan menjadi bersih dan
steril
1.2. Mencari variasi makanan Mendapat variasi makanan Februari 2013 Rp 200.000,00 Kantin dan produk siap
dijual 1.3. menyusun layout
kantin Agar kantin tersusun rapi. Februari 2013 Rp 30.000 Layout kantin yang tertata dan nyaman
2. Rencana Program SDM
2.1 Memberikan pelatihan/keterampilan
Membantu proses produksi. Februari 2013 Rp 10.000 Mempercapat proses produksi
3. Rencana Program
Keuangan
3.1. Alokasi dana kepada tiap program pengembangan sesuai kebutuhan
Kebutuhan akan biaya terpenuhi. Februari 2013 Rp 5000 Keuangan dapt dilihat
4. Rencana Program
Pemasaran
4.1. Memberikan pelayanan terbaik Agar konsumen manjadi banyak Februari 2013 Rp. 10.000 Loyalitas pelanggan akan
meningkat
4.1. Program promosi kantin Siswa tahu adanya kantin baru. Februari 2013 Rp 10.000 Mendapat pelanggan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 47
29
Dari tabel di atas terdapat 4 program rencana implementasi yaitu program operasi,
program sumber daya manusia, program keuangan, dan program pemasaran. Pada program
operasi adalah bagian program yang paling banyak memiliki rincian program dan memerlukan
biaya paling tinggi. Hal ini dikarenakan usaha kantin ini masih dilakukan sendiri dan masih
dalam tahap awal pengembangan usaha. Pada program sumber daya manusia, penulis
memberikan pelatihan maupun ketrampilan khusus dalam hal pengolahan dan pelayanan
terhadap konsumen. Untuk itu program sumber daya manusia memiliki tujuan mendapat laba
yang meningkat.
Penulis mendapat informasi dan pengetahuan tentang kantin sekolah dari internet,
observasi ke tempat pengusaha kantin sebelumnya, dan wawancara kepada pengusaha kantin.
Rencana program keuangan tidak mempunyai rincian program yang banyak. Penulis sudah dapat
menyediakan modal sendiri. Modal tersebut berasal dari tabungan pribadi penulis. Kemudian
yang terakhir adalah program pemasaran. Penulis juga berharap usaha yang dijalankan mampu
menghasilkan keuntungan sesuai rencana yaitu mendapat laba bersih paling tidak sebesar 80%
dari total laba bersih yang diperkirakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 48
30
BAB IV
PROSES DAN HASIL PENGEMBANGAN USAHA
1. Kondisi Aktual Indikator Utama Pengembangan Usaha
Setelah melakukan implementasi pengembangan usaha kantin
sekolah, maka dapat diketahui kondisi aktual berbagai indikator yang
utama dalam pengembangan usaha. Indikator yang utama dalam
pengembangan ini adalah sebagai berikut:
1.1. Kondisi Aktual Pasar Usaha Kantinku
1.1.1. Pasar Aktual
Selama masa pengembangan usaha kantin sekolah
memiliki pasar (konsumen) aktual yang berasal dari
wilayah Kalasan dan sekitarnya. Konsumen aktual dari
usaha ini adalah para warga yang belajar/bekerja di SMP N
2 Kalasan.
1.1.2. Pasar Potensial
Konsumen atau pasar potensial merupakan orang-
orang yang membutuhkan dan memiliki kemampuan untuk
membeli produk dari usaha kantin sekolah, namun belum
melakukan pembelian pada usaha. Konsumen potensial
dapat menjadi konsumen yang benar-benar melakukan
pembelian dengan didukung pemanfaatan yang baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 49
31
Adapun konsumen potensial tersebut adalah siswa/siswi,
beserta staff dan guru SMP N 2 Kalasan.
1.1.3. Pasar Sasaran
Dalam mendirikan suatu usaha memiliki pasar
sasaran untuk menjadi konsumen bagi barang maupun jasa
yang dihasilkannya. Demikian juga dengan usaha kantin
sekolah ini, yang mana menetapkan pasar sasarannya
adalah bagian dari pasar aktual. Namun penulis lebih
memfokuskan pasar sasarannya yaitu pada tingkat
siswa/siswi SMP N 2 Kalasan. Hal ini dilakukan karena
pada pasar sasaran tersebut penjualan akan lebih mudah
karena dapat membeli produk yang dihasilkan dalam
jumlah tertentu.
1.2. Pola Perilaku Pasar Sasaran
Setelah mengetahui pasar sasaran usaha kantin sekolah,
selama masa pengembangan usaha penulis menguraikan mengenai
pola perilaku dari pasar sasaran tersebut adalah siswa/siswi SMP
N 2 Kalasan.
1.2.1. Pola Perilaku
a. Berikut ini adalah pola perilaku pasar sasaran usaha
Waktu pembelian biasanya dilakukan oleh pasar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 50
32
sasaran pada saat masuk sekolah, istirahat I dan II,
serta saat pulang sekolah.
b. Pembayaran dapat dilakukan secara langsung saat
penulis menjual produk kepada konsumen akhir.
1.2.2. Pihak yang Terlibat
a. Initiator, pihak-pihak yang berperan sebagai initiator
dalam pembelian oleh pasar sasaran bisa oleh diri
sendiri, yaitu penulis itu sendiri selaku pemilik dari
usaha ini, serta
b. Influencer, pihak yang memiliki pengaruh besar
terhadap pembelian oleh pasar sasaran adalah Ibu Lusia
selaku orang tua penulis.
c. Decider, pihak yang berperan sebagai decider atau
pengambil keputusan pembelian pada usaha kantin
sekolah adalah warga SMPN 2 kalasan.
d. Buyer, pihak yang berperan sebagai buyer atau pembeli
pada usaha kantin sekolah adalah warga SMPN 2
kalasan.
e. User, pihak yang berperan sebagai user atau pengguna
pada usaha kantin sekolah adalah warga SMPN 2
kalasan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 51
33
f. Evaluator, pihak-pihak yang berperan sebagai
evaluator usaha kantin sekolah adalah para pengawas
sekolah SMPN 2 kalasan dan Ibu Bano (guru) selaku
pihak pengelola kantin sekolah SMPN 2.
1.3. Kondisi Aktual Industri dan Persaingan
1.3.1. Pesaing dari Usaha Sejenis
Para pesaing usaha sejenis di sekolah tersebut ada 4
kantin. Sehingga dalam bisnis tersebut pemilik harus selalu
berinovasi dan kreatif dalam penyajian dan pemilihan
menu yang dijual.
1.3.2. Pesaing dari Usaha Tidak Sejenis
Pesaing dari usaha tidak sejenis bagi usaha kantin
tidak pada sekolah tersebut. Karena usaha ini hanya berada
di dalam lingkup sekolah.
1.3.3. Posisi Usaha
Terdapat 4 kategori dalam strategi pemasaran
kompetitif yaitu, market leader, market challenger, market
follower, dan market nicher. Posisi usaha kantin sekolah
ini sendiri dalam strategi pemasaran kompetitif masuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 52
34
dalam kategori market follower. Market follower adalah
perusahaan–perusahaan nomor 3 yang selalu berusaha
memperoleh pangsa pasar dan laba yang stabil dengan
mengikuti tawaran produk, harga, saluran distribusi, dan
program pemasaran pesaing. Market follower mempunyai
ciri secara terus menerus mengikuti cara–cara perusahaan-
perusahaan market leader dalam menawarkan
produk,menetapkan harga, dan menentukan saluran
distribusi serta belajar dari pengalaman market leader
dalam mengembangkan produk baru serta program
pemasarannya. Dalam bisnis ini tidak terdapat market
leader yang dianggap tetap, karena usaha kantin hanya
bertahan beberapa tahun karena bersifat lelang. Ketika
lelang berikutnya perusahaan market leader memenangkan
lelang maka kantin tersebut akan hilang dan diganti dengan
usaha kantin lainnya.
1.4. Produk yang Ditawarkan
Produk yang ditawarkan dalam usaha ini adalah makanan
(soto, mie, bakso es teh, es jeruk, es juice, minuman kemas, snack,
roti, dsb).
1.5. Proses Produksi
1.5.1. Tahap Persiapan Tempat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 53
35
Tempat yang digunakan yaitu berupa ruang kosong
berukuran 4 m x 4 m dengan tinggi 3 m. Pastikan ruangan
tersebut dalam keadaan bersih. Ruangan tersebut dapat
dibuat 4 bagian yaitu tempat masak, tempat minum, tempat
display makanan, tempat untuk makan. Posisi susunan
kantin dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Gambar IV.1
Layout kantin
Setelah disusun seperti gambar diatas, dilakukan
pengisian snack/minuman yang akan
dijual(snack/minuman kemasan).
PINTU
MEJA DISPLAY SNACK
TEMPAT
MASAK
KULKAS
ETAL
ASE
MAK
ANAN
KURSI
MEJA
KURSI
KURSI
KURSI
KURSI
KURSI
MEJA MEJA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 54
36
1.5.2. Perawatan Perabotan dan Pemeliharaan Kantin
Perawatan perabotan kantin tidak terlalu rumit. Hanya
saja perlu dilakukan pembersihan yang rutin. Pemeliharaan
kantin sangat sederhana, yaitu menciptakan dan menjaga
kondisi lingkungan tetap bersih dan nyaman.
Langkah-langkah perawatan perabotan meliputi
membersihkan meja kursi dan peralatan memasak,
mencuci dengan bersih peralatan makan, sedangkan
pemeliharaan kantin dapat dilakukan dengan cara
menyapu, mengepel, serta menyediakan tempat sampah
sehingga lingkungan kantin tetap nyaman digunakan.
1.6. Proses Penjualan
1.6.1. Pemasaran
Sama seperti pada tahap perencanaan pemasaran,
penulis sengaja tidak melakukan promosi secara besar-
besaran. Hal ini dikarenakan sudah ada pembeli potensial.
Penulis mencari sendiri bagaimana cara mendapatkan
pelanggan. Informasi dan strategi penjualan penulis
dapatkan dari wawancara orang yang sudah menggeluti
bisnis ini. Setelah mendapat informasi tersebut kemudian
mengimplementasikan pada kantin penulis.
1.7. Keterampilan Sumber Daya Manusia yang Diperlukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 55
37
Pengetahuan akan memasak sangatlah diperlukan. Karena
penulis masih awam akan pengetahuan memasak. Agar rencana
berjalan baik maka penulis harus belajar mengenai hal ini. Penulis
harus dapat memiliki bekal pengetahuan yang cukup maka penulis
mencari informasi melalui internet, wawancara kepada orang yang
berpengalaman usaha, dan observasi ke kantin sekolah.
Keterampilan yang dibutuhkan dalam menjalankan usaha ini
cukup banyak. Seperti harus bisa membuat dan menyajikan
makanan dan minuman. mampu menggunakan peralatan yang
digunakan untuk perawatan dan pemeliharaan kantin.
1.8. Total Penjualan, Biaya, dan Laba Selama Masa
Pengembangan Usaha
Setelah penulis membuat rencana keuangan sebelumnya
dan sekarang telah diketahui hasil keuntungan dari pengembangan
usaha kantin sekolah selama 4 bulan masa pengembangan bulan
Februari 2012 – Mei 2012, maka dapat diketahui seberapa besar
pendapatan, biaya dan laba yang diperoleh usaha ini selama masa
pengembangan. Pendapatan pada usaha kantin sekolah merupakan
pendapatan dari hasil penjualan seluruh makanan yg dijual di
kantin. Biaya adalah biaya operasi dan biaya non operasi. Laba
adalah laba bersih yang diperoleh usaha ini selama masa
pengembangan. Akan disajikan total pendapatan, biaya dan laba
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 56
38
usaha kantin sekolah selama masa pengembangan sebagai berikut:
2. Analisis Perkembangan Kinerja Keuangan Aktual Selama Masa
Pengembangan Usaha
2.1. Perkembangan Kinerja Pendapatan dan Pengeluaran
Semua program yang direncanakan telah terlaksana selama
masa pengembangan bulan Februari 2012 – Mei 2012. Usaha ini
memang telah mendapat keuntungan namun belum sesuai target
keuntungan yang direncanakan sebelumnya yaitu 80% dari
perkiraan laba bersih. Berikut ini adalah laporan keuangan
pendapatan dan pengeluaran selama masa pengembangan usaha
kantin sekolah.
Tabel IV.1
Pendapatan Kotor yang Diterima Setelah Program Berjalan
Bulan Pendapatan Kotor Perminggu Pendapatan kotor perbulanI II III IV
Februari Rp. 2.525.500 Rp. 1.998.100 Rp. 2.775.400 Rp. 2.565.300 Rp. 9.864.300Maret Rp. 1.475.300 Rp. 2.090.500 Rp. 1.495.200 Rp. 3.435.100 Rp. 8.496.100April Rp. 1.911.000 Rp. 3.812.300 Rp. 2.696.100 Rp. 2.737.800 Rp. 11.157.200Mei Rp. 2.798.200 Rp. 3.470.100 Rp. 2.641.100 Rp. 2.122.900 Rp. 11.032.300
Tabel IV.2.
Biaya operasional setelah Program Berjalan
No Keterangan Februari Maret April Mei 1 Gaji pribadi Rp. 750000 Rp. 750000 Rp. 750000 Rp. 750000
2 Gaji Pegawai = 1 orang x @Rp. 540.000 Rp. 500000 Rp. 500000 Rp. 500000 Rp. 500000
3 Tangki gas elpiji Rp. 96000 Rp. 96000 Rp. 96000 Rp. 96000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 57
39
= 6 x @Rp. 16.000
4 Galon = 20 Buah x @ Rp. 14.000 Rp. 280000 Rp. 280000 Rp. 280000 Rp. 280000
5 Bahan baku = Hari efektif x Rp. 150.000 Rp. 3600000 Rp. 4050000 Rp. 3900000 Rp. 4050000
6 Kantong Plastik Rp. 34000 Rp. 34000 Rp. 34000 Rp. 340007 Kecap dan saos Rp. 50000 Rp. 50000 Rp. 50000 Rp. 500008 Snack siap jual Rp. 2800000 Rp. 2800000 Rp. 2800000 Rp. 2800000
9 ballpoint = 4 Buah x @Rp. 1500 Rp. 6000 Rp. 6000 Rp. 6000 Rp. 6000
10 Buku tulis Rp. 2000 Rp. 2000 Rp. 2000 Rp. 200011 Tisue roll Rp. 56000 Rp. 56000 Rp. 56000 Rp. 5600012 Pipet Rp. 12000 Rp. 12000 Rp. 12000 Rp. 12000
Total pengeluaran Rp. 8186000 Rp. 8636000 Rp. 8486000 Rp. 8636000
Tabel IV. 3 Kantinku
Laporan Rugi Laba Per 28 Februari 2013 -30 Mei 2013
Februari Maret April Mei Pendapatan: Penjualan Rp. 9.864.300 Rp. 8.496.100 Rp. 11.157.200 Rp. 11.032.300Beban Usaha: Beban Operasional Rp. 8.186.000 Rp. 8.636.000 Rp. 8.486.000 Rp. 8.636.000 Beban Depresiasi perbulan Rp. 360.908 Rp. 360.908 Rp. 360908 Rp. 360.908 Biaya lain-lain Rp. 85.000 Total Beban Rp. 8.631.908 Rp. 8.996.908 Rp. 8.846.908 Rp. 8.996.908Laba/ Rugi Rp. 1.232.392 Rp. -500.808 Rp. 2.310.292 Rp. 2.035.392
3. Proses dan Hasil Aktual Implementasi Pengembangan Usaha
3.1. Proses
Agar pengembangan usaha Kantinku lancar penulis telah
merencanakan secara singkat sebelum masa pengembangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 58
40
Selama masa pengembangan usaha kantin sekolah penulis
melakukan berbagai program dan kegiatan untuk mencapai tujuan-
tujuan yang telah ditetapkan. Kegiatan yang dilakukan oleh usaha
ini antara lain berkaitan dengan program pemasaran, operasi,
sumber daya manusia, dan keuangan.
Pada program operasi adalah bagian program yang paling
banyak memiliki rincian program dan memerlukan biaya paling
tinggi. Hal ini dikarenakan usaha kantin sekolah ini masih
dilakukan sendiri dan masih dalam tahap awal pengembangan
usaha. Program operasi dilaksanakan pada akhir bulan Februari
2012 sampai awal bulan Maret 2012. Pada program sumber daya
manusia penulis yang sekaligus menjadi tenaga kerja yang akan
menjalankan usaha ini belum mempunyai bekal pengetahuan yang
cukup. Untuk itu program sumber daya manusia memiliki tujuan
mendapat informasi dan pengetahuan yang selengkap mungkin
dan melatih penulis agar dapat menjalankan bisnis ini dengan
lancar.
Penulis mendapat informasi dan pengetahuan tentang
kantin sekolah dari internet, dan wawancara kepada sesama
pengusaha kantin. Kemudian pada program pemasaran, selama
penulis menjalankan program tersebut penulis mendapat banyak
konsumen tetap. Penulis tidak berani membuat promosi secara
besar karena produk yang dijual tidak mahal. Rencana program
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 59
41
keuangan tidak mempunyai rincian program yang banyak. Penulis
sudah dapat menyediakan modal sendiri. Modal tersebut berasal
dari tabungan pribadi penulis. Pada program keuangan yang paling
banyak membutuhkan anggaran adalah pada program operasi.
3.2. Hasil
3.2.1. Laba bersih
Dari berbagai program yang dibuat semuanya
bertujuan untuk mendapatkan peningkatan laba bersih.
Setelah program berjalan hasil yang didapatkan sebesar Rp
5.077.268 dalam kurun waktu 4 bulan dengan rincian pada
bulan Februari keuntungan bersih sebesar Rp. 1.232.392,
bulan Maret usaha kantinku mengalami kerugian sebesar
Rp. 500.808, bulan April mendapatkan keuntungan bersih
sebesar Rp. 2.310.292, dan pada bulan Mei usaha kantinku
mendapatkan keuntungan bersih sebesar Rp. 2.035.392.
hasil tersebut lebih besar daripada program perencanaan
yang telah dijelaskan di bab II yaitu sebesar Rp. 1.053.092/
bulan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 60
42
BAB V
EVALUASI DAN REFLEKSI PENGEMBANGAN USAHA
1. Evaluasi Indikator Utama Pengembangan Usaha
Evaluasi indikator utama pengembangan usaha akan mencoba
membandingkan kondisi-kondisi indikator utama pengembangan usaha
sebelum masa pengembangan dan sesudah masa pengembangan.
1.1. Kondisi Pasar Usaha Kantin Sekolah
Dengan melihat kondisi aktual pasar usaha kantin sekolah
baik sebelum masa pengembangan usaha dan sesudah masa
pengembangan usaha, dapat dikatakan sangat berbeda. Di mana
pasar aktual, pasar potensial dan pasar sasaran usaha kantin
sekolah sebelum dan sesudah masa pengembangan mengalami
perubahan yang signifikan.
1.2. Pola Perilaku Pasar Sasaran
Pada bagian ini sama dengan kondisi pasar usaha, pola
perilaku pasar sasaran usaha pengembangan kantin sekolah juga
tidak berbeda antara pola perilaku pasar sasaran sebelum dan
sesudah pengembangan. Hal ini dikarenakan pasar sasaran yang
juga tidak berubah baik sebelum maupun sesudah masa
pengembangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 61
43
1.3. Kondisi Aktual Industri dan Persaingan
Berdasarkan analisis kondisi aktual industri dan persaingan
sebelum dan sesudah masa pengembangan mengalami perbedaan.
Para pesaing usaha sejenis di SMP N 2 Kalasan semakin berusaha
menyaingi usaha penulis. Selain itu banyak cara yang dilakukan
pesaing dalam menghadapi pesaingan usaha ini, baik yang wajar
maupun yang tidak wajar.
1.4. Produk yang Ditawarkan
Sama seperti sebelum dan sesudah masa pengembangan
usaha kantin sekolah menawarkan produk berupa soto, mie, bakso
es teh, es jeruk, es juice, minuman kemas, snack, roti, dsb.
Terdapat perbedaan dalam hal produk yang ditawarkan oleh usaha
kantin sekolah sebelum dan sesudah masa pengembangan. Selain
sebagai inovasi produk juga sebagai upaya pemenuha kebutuhan
akan pangan yang sehat.
1.5. Proses Produksi
Dengan membandingkan proses produksi usaha kantin
sekolah yang tertulis pada BAB II (sebelum masa pengembangan)
dengan yang tertulis pada BAB IV (sesudah masa pengembangan),
dapat ditegaskan bahwa proses produksi yang dilakukan oleh usaha
kantin sekolah sebelum dan sesudah masa pengembangan tidak
berbeda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 62
44
1.6. Keterampilan Sumber Daya Manusia yang Diperlukan
Dalam hal keterampilan sumberdaya manusia yang
dibutuhkan usaha kantin sekolah antara sebelum masa
pengembangan dan sesudah masa pengembangan usaha tidak
mengalami perbedaan. Dimana keterampilan yang diperlukan
antara lain seperti harus bisa menyajikan dan mengolah berbagai
makanan dan minuman sebagai mana mestinya.
2. Evaluasi Kinerja Keuangan
2.1. Evaluasi Kinerja Keuangan Berdasarkan Pendapatan dan
Pengeluaran Usaha
Jika dibandingkan antara perkiraan pendapatan sebelum
masa pengembangan dan pendapatan sesudah masa pengembangan
maka pendapatan yang dicapai cukup memuaskan. Dari berbagai
program yang dibuat semuanya bertujuan untuk mendapatkan laba
bersih yang meningkat. Setelah program berjalan hasil yang
didapatkan Rp 5.077.268 dalam kurun waktu 4 bulan dengan
rincian pada bulan Februari keuntungan bersih sebesar Rp.
1.232.392, bulan Maret usaha kantinku mengalami kerugian
sebesar Rp. 500.808, bulan April mendapatkan keuntungan bersih
sebesar Rp. 2.310.292, dan pada bulan Mei usaha kantinku
mendapatkan keuntungan bersih sebesar Rp. 2.035.392. hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 63
45
tersebut lebih besar daripada program perencanaan yang telah
dijelaskan di bab II yaitu sebesar Rp. 1.053.092/ bulan.
Banyak aspek yang mempengaruhi pendapatan usaha
kantin sehingga perbedaan pendapatan sesudah dan sebelum masa
pengembangan cukup besar. Aspek yang mempengaruhi
diantaranya adalah hari tertentu yang menyebabkan liburnya para
siswa dan adanya pesaing yang menyebabkan turunnya penjualan
di kantin. Kemudian pada pengeluaran biaya-biaya yang
dibutuhkan antara sesudah dan sebelum masa pengembangan usaha
tidak memiliki perbedaan yang besar.
3. Evaluasi Implementasi Program Pengembangan Usaha
3.1. Program Pemasaran
Selama masa pengembangan usaha kantin sekolah, semua
program pengembangan yang terkait dalam program pemasaran
kurang begitu menonjol. Hanya saja kualitas yang semakin
ditingkatkan saja yang diperlukan pada usaha ini, karena pasar dari
usaha ini sudah sangat jelas.
3.2. Program Operasi
Selama menjalankan program operasi penulis merasa belum
begitu berjalan dengan baik. Hal ini karena keterbatasan penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 64
46
seperti masih minimnya pengalaman penulis dalam memelihara
usaha tersebut. Selain itu selera akan sebuah produk bervariasi.
3.3. Program Sumber Daya Manusia
Semua pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan
telah didapat. Dalam menjalankan program sumber daya manusia
juga dapat terlaksana dengan baik. Namun pengalaman penulis
belum cukup berpengalaman dalam menjalankan bisnis kantin
sekolah. Dalam menjalankan usaha kantin sekolah tenaga kerja
hanya 2 orang saja. Penulis harus membagi waktu selain
meluangkan waktu untuk menjalankan usaha kantin sekolah juga
harus meluangkan waktu untuk kuliah. Jika membutuhkan bantuan
penulis akan meminta bantuan pada orang tua.
3.4. Program Keuangan
Selama masa pengembangan usaha kantin sekolah program
keuangan dapat berjalan dengan baik. Program keuangan ini
berupa pengalokasian dana untuk keperluan biaya-biaya selama
masa pengembangan atau implementasi. Waktu pelaksanaannya
dapat dikatakan sesuai dengan waktu yang sudah direncanakan.
Program ini juga dapat dikatakan berhasil, dimana dana
dialokasikan kepada setiap program dengan baik. Hal ini juga
didukung karena sumber pendanaan sudah tersedia semua dari
tabungan penulis sendiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 65
47
4. Hambatan Dalam Pengembangan Usaha dan Cara Mengatasinya
4.1. Hambatan yang terjadi selama masa pengembangan usaha
antara lain:
a. Penulis harus membagi waktu selain meluangkan waktu untuk
menjalankan usaha kantin sekolah juga harus meluangkan
waktu untuk kuliah.
b. Hambatan datang dari dalam diri penulis sendiri yaitu penulis
harus mengalahkan rasa malas dalam melaksanakan program.
4.2. Cara mengatasi hambatan-hambatan tersebut antara lain:
a. Hambatan waktu, penulis mengatasinya dengan membuat
jadwal. Penulis tidak berada di dalam bisnis usaha Kantinku
karena kegiatan perkuliahan yang padat, maka penulis masih
ada pegawai dan sering juga meminta bantuan orang tua.
b. Hambatan dari dalam diri, untuk mengatasi hambatan ini
penulis mengatasi dengan memotivasi diri sendiri agar tetap
bersemangat.
5. Refleksi
5.1. Suka Duka yang Dialami Pada Masa Pengembangan Usaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 66
48
Hal yang menyenangkan dalam menjalankan usaha ini
yaitu ketika berjualan bertemu anak-anak SMP yang membuat saya
terhibur dengan candaan mereka. Selain itu, ketika penulis
membuat menu baru yang pastinya laris terjual dan banyak
diminati para siswa. Siswa masuk sekolah dapat membuat senang
penulis, karena penulis akan meraup keuntungan yang lebih ketika
seluruh siswa-siswi masuk sekolah semua.
Duka yang penulis alami yaitu penulis harus merelakan
waktu istirahat dan bermain untuk usaha kantin. Penulis juga harus
bolak-balik dari rumah menuju tempat usaha kantin kemudian
pergi ke kampus. Paling sedih ketika kantin lain meniru menu
makanan yang penulis produksi, sehinga pelanggan lari ke kantin
lain. Bahkan persaingan di area kantin menggunakan hal-hal diluar
akal sehat(dukun), sehingga kantin menjadi sepi. Bahkan makanan
yang dijual kadang basi mendadak(diluar akal sehat). Namun
dalam kasus ini penulis hanya terus berusaha saja bagaimana
mengatasi hal-hal seperti itu.
5.2. Manfaat yang Dirasakan Setelah Mengalami Proses
Pengembangan Usaha
Banyak sekali manfaat yang penulis dapatkan dari
menjalankan usaha budidaya jamur kuping ini. Diantaranya penulis
mendapat pengalaman-pengalaman yang banyak. Penulis menjadi
tahu bagaimana cara berdagang, berinovasi serta berspekulasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 67
49
dalam usaha kantin sekolah. Penulis dapat melawan rasa malu jika
penulis berkomunikasi langsung dengan siswa-siswi yang belum
dikenal. Penulis juga mendapat relasi terutama dari siswa-siswi
SMP Kalasan dan orang-orang yang berkecimpung dalam bisnis
ini. Penulis juga mendapat pengalaman berwiraswasta khususnya
usaha kantin sekolah. Kiranya masih banyak manfaat-manfaat yang
belum penulis tuliskan di sini namun kurang lebih seperti itulah
manfaat-manfaat yang penulis dapatkan dalam menjalankan usaha
kantin ini.
5.3. Makna yang Dapat Dipetik Selama Masa Pengembangan
Usaha Bagi Pengembangan Diri
Selama pengembangan usaha penulis mendapat makna
yang banyak. Diantaranya seperti inilah kerja keras dari seorang
yang berwiraswasta. Makna lain yang penulis petik selama masa
pengembangan usaha bagi pengembangan diri seperti, harus sabar,
berpikir positif, terus bertahan dan yakin bahwa usaha yang
dikerjakan akan berkembang. Selain itu kita dapat memberikan
inovasi-inovasi yang lain untuk dapat terus mempertahankan atau
bahkan mengembangkan usaha yang sedang dijalankan. Penulis
juga lebih bisa berkomunikasi lebih baik dengan orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 68
50
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Setelah selesai masa pengembangan atau implementasi dari semua program
didapatkan laba bersih sebesar Rp 5.077.268 dalam kurun waktu 4 bulan dengan rincian
pada bulan Februari keuntungan bersih sebesar Rp. 1.232.392, bulan Maret usaha
kantinku mengalami kerugian sebesar Rp. 500.808, bulan April mendapatkan keuntungan
bersih sebesar Rp. 2.310.292, dan pada bulan Mei usaha kantinku mendapatkan
keuntungan bersih sebesar Rp. 2.035.392. hasil tersebut lebih besar daripada program
perencanaan yang telah dijelaskan di bab II yaitu sebesar Rp. 1.053.092/ bulan.
Hal ini dikarenakan masih banyak keterbatasan penulis terutama pada aspek
sumber daya manusia dan operasi yang sudah dibahas pada bab sebelumnya. Penulis
yakin usaha kantin cukup prospektif untuk dikembangkan lebih lanjut karena jika pada
aspek sumber daya manusia dan operasinya diperbaiki maka laba bersih yang akan
diperoleh akan lebih tinggi lagi.
2. Saran
Setelah masa pengembangan yang penulis laksanakan dan penulis telah
membandingkan dengan masa sebelum masa pengembangan, maka penulis akan
memberikan saran kepada penulis sendiri diantaranya yaitu:
a. Memberikan variasi makanan agar para pelanggan akan loyal sehingga
pendapatan akan meningkat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 69
51
b. Memberikan pelayanan yang sebaik mungkin agar pelanggan merasa puas
membeli makanan di kantinku
Mimpi yang dilakukan adalah dengan adanya bisnis ini bisa di implementasikan di bisnis
selanjutnya. Maka dengan adanya usaha ini bias di jadikan acuan dalam pengembangan
bisnis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 70
52
Daftar Pustaka
Dharmesta, Basu Swastha, dkk. 2000 Manajemen Pemasaran (Analisis Perilaku Konsumen). Yogyakarta: BPFE
Engel, James F, dkk. 1994. Perilaku Konsumen (Edisi Keenam). Jakarta: Binarupa
Aksara Griffin, Jill. 2002. Customer Loyality: Menumbuhkan dan Mempertahankan
Kesetiaan Pelanggan. Jakarta: Erlangga Kotler, Amstrong. 2003. Dasar-Dasar Pemasaran (edisi 9). Jakarta: Indeks Gramedia Sciffman, Leon.G. 2007. Perilaku Konsumen. Jakarta: PT. Indeks Setiadi, Nugroho J. 2010 Perilaku Konsumen : Kencana Prenada Media Group William H. Roe. 1961. School Business Manaement. New York. The Mc. Graw .
Book Companies.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 71
53
LAMPIRAN-LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 72
54
LAMPORAN HARIAN BULAN FEBRUARI - MEI
Laporan bulan ferbruari 2013
No. Tanggal Hari Debet Kredit Saldo Rp. 2.500.000
1 1/2/2013 Jumat Rp. 321.400 Rp. 882.000 Rp. 1.939.400 2 2/2/2013 Sabtu Rp. 396.100 Rp. 226.000 Rp. 2.109.500 3 4/2/2013 Senin Rp. 427.500 Rp. 220.000 Rp. 2.317.000 4 5/2/2013 Selasa Rp. 540.200 Rp. 180.000 Rp. 2.677.200 5 6/2/2013 Rabu Rp. 375.900 Rp. 170.000 Rp. 2.883.100 6 7/2/2013 Kamis Rp. 464.400 Rp. 164.000 Rp. 3.183.500 7 8/2/2013 Jumat Rp. 320.800 Rp. 864.000 Rp. 2.640.300 8 9/2/2013 Sabtu Rp. 236.300 Rp. 166.000 Rp. 2.710.600 9 11/2/2013 Senin Rp. 368.700 Rp. 164.000 Rp. 2.915.300
10 12/2/2013 Selasa Rp. 321.300 Rp. 184.000 Rp. 3.052.600 11 13/2/2013 Rabu Rp. 375.000 Rp. 164.000 Rp. 3.263.600 12 14/2/2013 Kamis Rp. 376.000 Rp. 166.000 Rp. 3.473.600 13 15/2/2013 Jumat Rp. 387.100 Rp. 864.000 Rp. 2.996.700 14 16/2/2013 Sabtu Rp. 421.200 Rp. 164.000 Rp. 3.253.900 15 18/2/2013 Senin Rp. 436.300 Rp. 180.000 Rp. 3.510.200 16 19/2/2013 Selasa Rp. 421.700 Rp. 164.000 Rp. 3.767.900 17 20/2/2013 Rabu Rp. 567.600 Rp. 164.000 Rp. 4.171.500 18 21/2/2013 Kamis Rp. 541.500 Rp. 164.000 Rp. 4.549.000 19 22/2/2013 Jumat Rp. 378.300 Rp. 864.000 Rp. 4.063.300 20 23/2/2013 Sabtu Rp. 426.300 Rp. 166.000 Rp. 4.323.600 21 25/2/2013 Senin Rp. 368.800 Rp. 164.000 Rp. 4.528.400 22 26/2/2013 Selasa Rp. 431.500 Rp. 164.000 Rp. 4.795.900 23 27/2/2013 Rabu Rp. 389.600 Rp. 164.000 Rp. 5.021.500 24 28/2/2013 Kamis Rp. 570.800 Rp. 1.414.000 Rp. 4.178.300
Rp. 9.864.300 Rp. 8.186.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 73
55
Laporan bulan Maret 2013
No. Tanggal Hari Debet Kredit Saldo Rp. 4.178.300
1 1/3/2013 Jumat Rp. 221.100 Rp. 882.000 Rp. 3.517.4002 2/3/2013 Sabtu Rp. 294.100 Rp. 164.000 Rp. 3.585.5003 4/3/2013 Senin Rp. 350.200 Rp. 166.000 Rp. 3.715.7004 5/3/2013 Selasa Rp. 214.000 Rp. 164.000 Rp. 3.749.7005 6/3/2013 Rabu Rp. 195.200 Rp. 170.000 Rp. 3.774.9006 7/3/2013 Kamis Rp. 200.700 Rp. 164.000 Rp. 3.811.6007 8/3/2013 Jumat Rp. 213.300 Rp. 864.000 Rp. 3.160.9008 9/3/2013 Sabtu Rp. 357.600 Rp. 166.000 Rp. 3.352.5009 11/3/2013 Senin Rp. 269.100 Rp. 220.000 Rp. 3.457.600
10 12/3/2013 Selasa Rp. 265.600 Rp. 184.000 Rp. 3.539.20011 13/3/2013 Rabu Rp. 478.800 Rp. 164.000 Rp. 3.854.00012 14/3/2013 Kamis Rp. 506.100 Rp. 150.000 Rp. 4.194.10013 15/3/2013 Jumat Rp. 266.900 Rp. 864.000 Rp. 3.597.00014 16/3/2013 Sabtu Rp. 169.800 Rp. 164.000 Rp. 3.602.80015 18/3/2013 Senin Rp. 213.200 Rp. 180.000 Rp. 3.636.00016 19/3/2013 Selasa Rp. 320.600 Rp. 164.000 Rp. 3.792.60017 20/3/2013 Rabu Rp. 298.500 Rp. 164.000 Rp. 3.927.10018 21/3/2013 Kamis Rp. 226.200 Rp. 164.000 Rp. 3.989.30019 22/3/2013 Jumat Rp. 265.300 Rp. 864.000 Rp. 3.390.60020 23/3/2013 Sabtu Rp. 326.200 Rp. 166.000 Rp. 3.550.80021 25/3/2013 Senin Rp. 465.500 Rp. 164.000 Rp. 3.852.30022 26/3/2013 Selasa Rp. 346.200 Rp. 164.000 Rp. 4.034.50023 27/3/2013 Rabu Rp. 326.300 Rp. 180.000 Rp. 4.196.80024 28/3/2013 Kamis Rp. 498.300 Rp. 226.000 Rp. 4.545.10025 29/3/2013 Jumat Rp. 378.900 Rp. 150.000 Rp. 4.774.00026 30/3/2013 Sabtu Rp. 397.700 Rp. 164.000 Rp. 5.007.70027 31/3/2013 Senin Rp. 430.700 Rp. 1.400.000 Rp. 4.038.400
Rp. 8.496.100 Rp. 8.636.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 74
56
Laporan bulan April 2013
No. Tanggal Hari Debet Kredit Saldo Rp. 4.380.400
1 1/4/2013 Selasa Rp. 298.900 Rp. 882.000 Rp. 3.797.3002 2/4/2013 Rabu Rp. 365.400 Rp. 164.000 Rp. 3.998.7003 4/4/2013 Kamis Rp. 356.500 Rp. 166.000 Rp. 4.189.2004 5/4/2013 Jumat Rp. 268.600 Rp. 164.000 Rp. 4.293.8005 6/4/2013 Sabtu Rp. 360.500 Rp. 164.000 Rp. 4.484.3006 7/4/2013 Senin Rp. 261.100 Rp. 164.000 Rp. 4.581.4007 8/4/2013 Selasa Rp. 598.500 Rp. 864.000 Rp. 4.315.9008 9/4/2013 Rabu Rp. 656.300 Rp. 166.000 Rp. 4.806.2009 11/4/2013 Kamis Rp. 578.300 Rp. 164.000 Rp. 5.164.500
10 12/4/2013 Jumat Rp. 671.500 Rp. 184.000 Rp. 5.652.00011 13/4/2013 Sabtu Rp. 679.800 Rp. 164.000 Rp. 6.167.80012 14/4/2013 Senin Rp. 627.900 Rp. 150.000 Rp. 6.645.70013 15/4/2013 Selasa Rp. 560.300 Rp. 864.000 Rp. 6.342.00014 16/4/2013 Rabu Rp. 540.800 Rp. 164.000 Rp. 6.718.80015 18/4/2013 Kamis Rp. 246.300 Rp. 180.000 Rp. 6.785.10016 19/4/2013 Jumat Rp. 465.200 Rp. 220.000 Rp. 7.086.30017 20/4/2013 Sabtu Rp. 359.800 Rp. 170.000 Rp. 7.282.10018 21/4/2013 Senin Rp. 523.700 Rp. 164.000 Rp. 7.641.80019 22/4/2013 Selasa Rp. 265.700 Rp. 864.000 Rp. 7.043.50020 23/4/2013 Rabu Rp. 323.100 Rp. 166.000 Rp. 7.200.60021 25/4/2013 Kamis Rp. 354.600 Rp. 164.000 Rp. 7.391.20022 26/4/2013 Jumat Rp. 319.600 Rp. 164.000 Rp. 7.546.80023 27/4/2013 Sabtu Rp. 379.800 Rp. 180.000 Rp. 7.746.60024 28/4/2013 Senin Rp. 378.500 Rp. 226.000 Rp. 7.899.10025 29/4/2013 Selasa Rp. 312.900 Rp. 164.000 Rp. 8.048.00026 30/4/2013 Rabu Rp. 403.600 Rp. 1.400.000 Rp. 7.051.600
Rp. 11.157.200 Rp. 8.486.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 75
57
Laporan bulan Mei 2013
No. Tanggal Hari Debet Kredit Saldo Rp. 7.051.600
1 1/2/2013 Kamis Rp. 450.600 Rp. 882.000 Rp. 6.620.2002 2/2/2013 Jumat Rp. 264.100 Rp. 170.000 Rp. 6.720.3003 4/2/2013 Sabtu Rp. 600.600 Rp. 166.000 Rp. 7.154.9004 5/2/2013 Senin Rp. 570.300 Rp. 164.000 Rp. 7.561.2005 6/2/2013 Selasa Rp. 425.800 Rp. 220.000 Rp. 7.817.0006 7/2/2013 Rabu Rp. 486.800 Rp. 164.000 Rp. 8.139.8007 8/2/2013 Kamis Rp. 460.100 Rp. 864.000 Rp. 7.735.9008 9/2/2013 Jumat Rp. 391.200 Rp. 166.000 Rp. 7.961.1009 11/2/2013 Sabtu Rp. 584.600 Rp. 150.000 Rp. 8.325.700
10 12/2/2013 Senin Rp. 600.900 Rp. 184.000 Rp. 8.742.60011 13/2/2013 Selasa Rp. 693.300 Rp. 164.000 Rp. 9.271.90012 14/2/2013 Rabu Rp. 740.000 Rp. 150.000 Rp. 9.861.90013 15/2/2013 Kamis Rp. 467.300 Rp. 864.000 Rp. 9.465.20014 16/2/2013 Jumat Rp. 432.100 Rp. 164.000 Rp. 9.733.30015 18/2/2013 Sabtu Rp. 369.200 Rp. 180.000 Rp. 9.922.50016 19/2/2013 Senin Rp. 607.800 Rp. 164.000 Rp. 10.366.30017 20/2/2013 Selasa Rp. 468.900 Rp. 164.000 Rp. 10.671.20018 21/2/2013 Rabu Rp. 295.800 Rp. 164.000 Rp. 10.803.00019 22/2/2013 Kamis Rp. 364.900 Rp. 864.000 Rp. 10.303.90020 23/2/2013 Jumat Rp. 236.200 Rp. 166.000 Rp. 10.374.10021 25/2/2013 Sabtu Rp. 136.500 Rp. 164.000 Rp. 10.346.60022 26/2/2013 Senin Rp. 254.700 Rp. 164.000 Rp. 10.437.30023 27/2/2013 Selasa Rp. 265.800 Rp. 180.000 Rp. 10.523.10024 28/2/2013 Rabu Rp. 149.800 Rp. 226.000 Rp. 10.446.90025 29/3/2013 Kamis Rp. 168.600 Rp. 164.000 Rp. 10.465.50026 30/3/2013 Jumat Rp. 346.100 Rp. 164.000 Rp. 10.647.60027 31/3/2013 Sabtu Rp. 200.300 Rp. 1.400.000 Rp. 9.447.900
Rp. 11.032.300 Rp. 8.636.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 76
58
Laporan Bulanan Februari 2013 – Mei 2013
Bulan Pendapatan Kotor Perminggu Pendapatan kotor perbulanI II III IV
Februari Rp. 2.525.500 Rp. 1.998.100 Rp. 2.775.400 Rp. 2.565.300 Rp. 9.864.300Maret Rp. 1.475.300 Rp. 2.090.500 Rp. 1.495.200 Rp. 3.435.100 Rp. 8.496.100April Rp. 1.911.000 Rp. 3.812.300 Rp. 2.696.100 Rp. 2.737.800 Rp. 11.157.200Mei Rp. 2.798.200 Rp. 3.470.100 Rp. 2.641.100 Rp. 2.122.900 Rp. 11.032.300
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 77
59
RINCIAN PROSES PEMBUATAN
Gorengan dalam 1 hari
Minyak 1/3kg Rp. 3.300
Tepung 1/6 kg Rp. 2.100
Bumbu Rp. 1.000
Tempe Rp. 5.000
Total Rp. 11.400
Jadi 32 potong
32 X @Rp 500 Rp. 16.000
Laba Rp 4.600
Tahu bakso
250 X@Rp400 Rp. 100.000
Jual @Rp. 500 x 250 Rp. 125.000
Laba Rp. 25.000
Es teh
@Rp 2.600/ 4 Hari
The Rp. 650
Gula Rp. 5.050
Rp. 5.700
30 Gelas x Rp 10.000 Rp. 30.000
Laba Rp. 24.300
Aqua botol 1 hari
2 dus – 24 x 2 = 48 biji
@Rp. 38.400 x 2 Rp. 76.800
Jual @Rp. 2.000 x 48 Rp. 96.000
Laba Rp. 19.200
Mr. Jussie
1 Dus 36 biji Rp. 29.000
Jual Rp. 1.000 x 36 Rp. 36.000
Untung Rp. 7.000
Juice
Melon Rp. 9.000
Gula + Plastik Rp. 6.000
Total Rp 15.000
Jadi 30 biji
30 x Rp. 1000 Rp. 30.000
Laba Rp. 15.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 78
60
Es jeruk
Jeruk Rp. 2.500
Gula Rp. 5.050
Total Rp. 7.550
Jadi 30 gelas
30 x Rp. 1.000 Rp. 30.000
Laba Rp. 22.450
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI