| 1 warta jemaat GKI PAKUWON WARTA JEMAAT No. 25 Tahun ke – 35 21 Juni 2020 Alamat Rekening Gereja Pengerja Visi Misi Pelayanan 2020-2021 : : : : : Komp. Pakuwon Blok C /5 & 8, Jelambar Jakarta Barat, 11460 Telp. 5677350, email: [email protected]Website: www.gkipakuwon.org Youtube Chanel: https://bit.ly/39PUQ1i Zoom Meeting: https://zoom.us/j/2215677350 BCA Cabang Jelambar No. 4884-888-788 a/n GKI Komplek Pakuwon Pdt. Yerusa Maria Agustini Hp. 085217747827 MENJADI REKAN SEKERJA ALLAH DALAM MEWUJUDNYATAKAN KASIH & DAMAI SEJAHTERA ALLAH MELALUI PELAYANAN YANG SINERGIS 1. Meningkatkan Kulitas dan Kuantitas Jemaat 2. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Pelayan 3. Pembangunan Jemaat dan Gereja RENUNGAN: MENGENAL KEBENARAN: Melakukan Kebenaran "Bukan aku saja yang mengasihi kamu, tetapi juga semua orang yang telah mengenal kebenaran," (2 Yohanes 1:1b) Setiap orang yang percaya kepada Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat sesungguhnya dapat dikategorikan sebagai orang yang sudah tahu kebenaran, karena Kristus adalah kebenaran itu sendiri sebagaimana yang Ia katakan, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup." (Yohanes 14:6). Dalam hidup sehari-hari tidak semua orang Kristen yang tahu kebenaran mau hidup di dalam kebenaran. Sama seperti berbohong kepada diri sendiri! "Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran." (1 Yohanes 2:4). Yang dimaksudkan dengan 'mengenal' (bahasa Yunani: ginosko) adalah mengerti, mengetahui, yang menekankan pada sebuah pengalaman hidup. Tanda bahwa orang mengenal kebenaran berarti mempraktekkan atau melakukan kebenaran tersebut dalam setiap tindakan (taat). Mengenal dan melakukan adalah bagaikan dua sisi mata uang yang tidak mungkin dipisahkan. Bagaimana seseorang bisa dikatakan bahwa ia telah mengenal kebenaran-Nya bila tidak ada buah-buah kebenaran yang dihasilkan dalam kehidupan nyata? "Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan." (Matius 3:8). Hidup dalam kebenaran itu tidak terjadi dalam semalam, tapi melalui sebuah proses dan ada harga yang harus dibayar! Hal pertama yang harus kita lakukan adalah membuka hati dan mengarahkan telinga untuk teguran dan koreksi. "Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran yang membawa kepada kehidupan akan tinggal di tengah-tengah orang bijak." (Amsal 15:31). Kita harus akui bahwa hidup kita ini tidak sempurna, tapi kita sedang berjuang menuju kepada kehidupan yang semakin disempurnakan. Karena itu ijinkan Roh Kudus (Roh Kebenaran) itu membentuk dan memroses hidup kita (Yohanes 16:13). Tanda seseorang telah mengenal kebenaran adalah ia akan berpikir 1000x jika hendak melakukan dosa atau pelanggaran, karena ia tahu bahwa setiap ketidaktaatan akan mendapatkan balasan yang setimpal. "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku
20
Embed
WARTA JEMAAT GKI PAKUWON...2020/06/21 · (1 Yohanes 2:4). Yang dimaksudkan dengan 'mengenal' (bahasa Yunani: ginosko) adalah mengerti, mengetahui, yang menekankan pada sebuah pengalaman
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
| 1 warta jemaat
GKI PAKUWON
WARTA JEMAAT
No. 25 Tahun ke – 35 21 Juni 2020
Alamat
Rekening Gereja
Pengerja
Visi
Misi Pelayanan 2020-2021
: : : : :
Komp. Pakuwon Blok C /5 & 8, Jelambar Jakarta Barat, 11460 Telp. 5677350, email: [email protected] Website: www.gkipakuwon.org Youtube Chanel: https://bit.ly/39PUQ1i Zoom Meeting: https://zoom.us/j/2215677350 BCA Cabang Jelambar No. 4884-888-788 a/n GKI Komplek Pakuwon Pdt. Yerusa Maria Agustini Hp. 085217747827 MENJADI REKAN SEKERJA ALLAH DALAM MEWUJUDNYATAKAN KASIH & DAMAI SEJAHTERA ALLAH MELALUI PELAYANAN YANG SINERGIS 1. Meningkatkan Kulitas dan Kuantitas Jemaat 2. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Pelayan 3. Pembangunan Jemaat dan Gereja
RENUNGAN:
MENGENAL KEBENARAN: Melakukan Kebenaran
"Bukan aku saja yang mengasihi kamu, tetapi juga semua orang yang telah mengenal kebenaran," (2 Yohanes 1:1b)
Setiap orang yang percaya kepada Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat
sesungguhnya dapat dikategorikan sebagai orang yang sudah tahu kebenaran, karena Kristus adalah kebenaran itu sendiri sebagaimana yang Ia katakan, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup." (Yohanes 14:6). Dalam hidup sehari-hari tidak semua orang Kristen yang tahu kebenaran mau hidup di dalam kebenaran. Sama seperti berbohong kepada diri sendiri! "Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran." (1 Yohanes 2:4).
Yang dimaksudkan dengan 'mengenal' (bahasa Yunani: ginosko) adalah mengerti, mengetahui, yang menekankan pada sebuah pengalaman hidup. Tanda bahwa orang mengenal kebenaran berarti mempraktekkan atau melakukan kebenaran tersebut dalam setiap tindakan (taat). Mengenal dan melakukan adalah bagaikan dua sisi mata uang yang tidak mungkin dipisahkan. Bagaimana seseorang bisa dikatakan bahwa ia telah mengenal kebenaran-Nya bila tidak ada buah-buah kebenaran yang dihasilkan dalam kehidupan nyata? "Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan." (Matius 3:8).
Hidup dalam kebenaran itu tidak terjadi dalam semalam, tapi melalui sebuah proses dan ada harga yang harus dibayar! Hal pertama yang harus kita lakukan adalah membuka hati dan mengarahkan telinga untuk teguran dan koreksi. "Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran yang membawa kepada kehidupan akan tinggal di tengah-tengah orang bijak." (Amsal 15:31). Kita harus akui bahwa hidup kita ini tidak sempurna, tapi kita sedang berjuang menuju kepada kehidupan yang semakin disempurnakan. Karena itu ijinkan Roh Kudus (Roh Kebenaran) itu membentuk dan memroses hidup kita (Yohanes 16:13). Tanda seseorang telah mengenal kebenaran adalah ia akan berpikir 1000x jika hendak melakukan dosa atau pelanggaran, karena ia tahu bahwa setiap ketidaktaatan akan mendapatkan balasan yang setimpal.
"Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku
dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu." Yohanes :31-32
I N F O R M A S I
Diberitahukan kepada segenap anggota jemaat GKI Pakuwon, apabila ada diantara anggota jemaat yang pindah rumah/ganti alamat, sakit, melahirkan, berdukacita, atestasi atau apapun yang bersifat informatif, dapat menghubungi: 1. Pnt. Tan Lin Hoa (085959453675) bagian Kelahiran, 2.Pnt. Junaidi Sitepu (081290594200) bagian Kedukaan,
3. Pdt. Yerusa Maria Agustini (085217747827, 22956638) bagian Pernikahan atau TU Gereja (5677350)
KONSELING PASTORAL ONLINE
Pdt. Yerusa Maria Agustini
WFH:
Hari Senin - Jumat Pk. 10.00 – 12.00
Via HP/ WA : 0852 1774 7827
KOSTER BARU
Diberitahukan kepada segenap Jemaat dan Simpatisan GKI Pakuwon
bahwa setelah melalui pergumulan dari Majelis Jemaat GKI Pakuwon
akhirnya per 1 Juni 2020 GKI Pakuwon telah mendapatkan seorang Koster
atas diri Bapak Yahya Tanghana. Selamat melayani Tuhan memberkati.
ATESTASI MASUK
Diberitahukan kepada segenap Jemaat dan Simpatisan GKI Pakuwon bahwa ATESTASI MASUK dari GKI Surya Utama ke GKI Pakuwon atas diri Sdr. Rigtom Putra Syamsu dengan alamat di Jelambar Utama X No. 20, Jakarta Barat. Segenap Majelis Jemaat dan Jemaat mengucapkan selamat beribadah di GKI Pakuwon. Tuhan memberkati.
APLIKASI, WEB, YOUTUBE CHANEL GKI PAKUWON
Dalam rangka melancarkan arus informasi di masa Social dan Physical Distancing ini maka Tim Online Information Center (OIC) GKI Pakuwon mengajak anggota jemaat untuk berpartisipasi aktif dalam memaksimalkan media online GKI pakuwon yang sudah tersedia yaitu: 1. Aplikasi GKI Pakuwon
2. Web GKI Pakuwon yang memuat Warta jemaat dalam bentuk E-file sebagai sumber informasi untuk seluruh kegiatan dan pelayanan gerejawi
Untuk mengakses ibadah diatas, klik linktr.ee/ibadahGKI Atau yang mengalami
kesulitan mengakses online dapat menyelenggarakan Ibadah Keluarga, liturgi
terlampir.
Jemaat dapat menyatakan syukurnya kepada Allah dengan memberi
persembahan melalui transfer ke Rek GKI Pakuwon,
BCA cabang Jelambar,
No. 4884-888-788.
a/n GKI Komplek Pakuwon.
Persiapan Pribadi dalam Kebaktian:
1. Kenakanlah pakaian yang nyaman dan pantas.
2. Tentukanlah tempat yang sekiranya mendukung suasana ibadah.
3. Persiapkan diri anda pada 15 menit sebelum Ibadah dimulai untuk memilih
kanal yang akan di pakai/ mempelajari liturgi ibadah keluarga yang akan dipakai
dan berbagi tugas dengan anggota keluarga, siapa Liturgos, dll.
4. Siapkan liturgi. Ikutlah menyanyi, berdoa dan membaca Alkitab dengan
sepenuh hati.
5. Diskusikan firman Tuhan yang didapat dengan anggota keluarga.
Selamat mempersiapkan diri beribadah dari rumah.
Tuhan Yesus memberkati kita semua.
MJ GKI Pakuwon
BERITA ULANG TAHUN
Majelis Jemaat dan Jemaat GKI Pakuwon mengucapkan
“SELAMAT ULANG TAHUN“ kepada saudara-saudara yang
berulang tahun pada bulan JUNI ini yaitu:
1. Jusuf Nasrun 02 Juni 20. Hartono Sutrisno 18 Juni
2. Hendriani 02 Juni 21. Finley Abraham Han 19 Juni
3. Merlin Annabelle S 02 Juni 22. Helena Berlian 20 Juni
4. Althea Gladys UK 02 Juni 23. Oey Soei Hung 21 Juni
5. Heru Kurniawan 04 Juni 24. Yantonilasari 21 Juni
6. The Erie 04 Juni 25. Sanip Muksin 23 Juni
7. Marijani 06 Juni 26. Christian Adi Pratomo 24 Juni
8. Lucy I Suhendi 06 Juni 27. Nany Irawati 24 Juni
9. Fitriyani 06 Juni 28. Wawa Julaeha 25 Juni
10. Antonius Dennis Irwin 06 Juni 29. Yeremias Arifianto 26 Juni
11. Andrean Kartawinata 07 Juni 30. Tan Lin Cen 26 Juni
12. Poppy Suryanto 08 Juni 31. Yeremia Aditya K 27 Juni
13. Ria Setianti 11 Juni 32. Linawaty 27 Juni
14. Astrid Adityaningrum 11 Juni 33. Jimmy 28 Juni
15. Sianne Gunawan 11 Juni 34. Ellsye Amalia 28 Juni
16. Marlina Siswojo 16 Juni 35. Matthew Nathanael 28 Juni
17. Johanes Kriscahyadi 17 Juni 36. Hendro 29 Juni
18. David Kusuma 17 Juni 37. Ernie Suryaputra 30 Juni
19. Endrawati Mariani 18 Juni 38. Gita Melodi Wijaya 30 Juni
Selamat Ulang Tahun, semoga panjang umur dan semakin setia dalam melayani Tuhan. Jika
ada kesalahan dalam penulisan tanggal atau ada anggota jemaat yang namanya belum
| 5 warta jemaat
tercantum dalam daftar di atas, dimohon untuk memberitahukan kepada TATA USAHA
GEREJA.
POKOK – POKOK DOA SYAFAAT
“Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu” (1 Tesalonika 5:16-18 ). Marilah kita bertekun dalam doa dan saling mendoakan. Pokok-pokok doa syafaat kita yaitu: 1) Berdoa untuk proses Pembangunan Gedung Gereja Impian; 2) Berdoa bagi jemaat-jemaat yang saat ini sedang sakit dan lemah tubuh; 3) Berdoa untuk pemulihan para korban bencana alam di berbagai wilayah di Indonesia; 4) Berdoa untuk penanganan penyebaran virus corona di dunia, terutama di Indonesia.
Berdoa agar pemerintah dan juga setiap masyarakat Indonesia bisa bersama-sama bersinergi dalam menangani virus covid-19 ini.
DOA ORANG BENAR JIKA DILAKUKAN DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH SANGAT BESAR KUASANYA
CARA MEMBACA ALKITAB SETIAP HARI
BERDOALAH minta Tuhan memberikan pengertian (Mzm. 119:18 ) BACALAH bagian Alkitab yang ditentukan dengan teliti (Mat. 5:6 ) RENUNGKANLAH (Mzm.1:2) bagian Alkitab tadi dengan bantuan Pertanyaan berikut a) Apakah yang kubaca tentang: Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus? Manusia? Dosa? Keselamatan? Gereja, hidup Kristen, dsb? b) Apakah yang kupelajari: Janji? Teladan? Pengajaran? Peringatan? Perintah? c) Apakah yang harus aku lakukan: Bersyukur? Berdoa? Mengakui & meninggalkan dosa? Berbuat sesuatu? Memegang janji Firman Tuhan?
Rabu, 26 Juni 2020
Tema : “MENJAGA PERNIKAHAN”
Bacaan: Yesaya 46:4
PF: Pnt. Syonanto Wijaya
Rabu, 01 Juli 2020
Tema: Yesus Kristus Yang Menghamba
Bacaan: Filipi 2:5-11
PF: TPG Christian Siregar
Rabu, 07 Juli 2020
Tema: JAMINAN TUHAN
Bacaan: Yesaya 46:4
PF: Pdt. Yerusa Maria Agustini
| 6 warta jemaat
BANDINGKANLAH hasil renungan yang Anda catat diatas dengan uraian singkat dalam buku yang Anda gunakan hari ini (Renungan Harian, Santapan Harian, Wasiat, Saat Teduh, dll) BERDOALAH sebagai respon terhadap pengertian yang didapat. ( Mat. 7:24 ) BAGIKANLAH berkat Firman Tuhan yang Anda terima kepada sesama Anda (Ul. 6:6-7)
Minggu,28/06/20 Yeremia 28:5-9, Mmaz. 89:2-5, 16-19, Roma 6:12-23, Matius 10:4-42
KELAS KATEKISASI
Kami mengundang Bpk./Ibu./Sdr./Sdri. yang: 1) Belum menerima Baptis Dewasa dan Sidi/ Pengakuan
Percaya 2) Ingin belajar tentang Kekristenan 3) Ingin merefresh kembali materi-materi katekisasi
untuk mengikuti Kelas Katekisasi Baptis Sidi/ Sitting Class Katekisasi yang diadakan mulai bulan April 2020 setiap hari Jumat, Pk. 18.00 (Baptis dan Sidi) Pk. 19.00 (Sitting Class) Secara online di Zoom Meeting: https://zoom.us/j/2215677350 Password| |123456|
BIDANG KESAKSIAN DAN PELAYANAN
T A B I T H A
Diberitahukan kepada anggota Tabitha yang sudah waktunya
membayar iuran di harapkan untuk membayar, karena bagi Anggota
Tabitha yang menunggak lebih dari 6 (enam) bulan
keanggotaannya akan dinyatakan gugur. Dan mengenai
pembayaran iuran Tabitha dapat menghubungi:TU Gereja (5677350)
atau Kantor Tabitha: 4244477, Show Room Tabitha: 5682290.
NOMOR REKENING GEREJA
Diberitahukan kepada segenap Jemaat dan Simpatisan, rekening Gereja yang saat ini
digunakan adalah sebagai berikut:
BCA Cabang Jelambar
No. 4884-888-788
a/n GKI Komplek Pakuwon
dan untuk sumbangan PPGI (Panitia Pembangunan Gereja Impian), dapat ditransfer ke
rekening :
BCA Cabang Jelambar
No. 4884-888-699
a/n GKI Komplek Pakuwon
PEWARTAAN PERSEMBAHAN JEMAAT
Untuk data persembahan melalui Transfer akan di wartakan di warta jemaat
pada waktu kita sudah melaksanakan ibadah seperti biasa di hari Minggu
dan Bapak/Ibu dapat melihat di warta jemaat yang nantinya akan dicetak.
Atau diberikan pada saat ibadah seperti biasa sudah bisa dilaksanakan.
Demikianlah informasi mengenai ibadah online untuk kita terus dapat
beribadah dan berdoa meskipun kita tetap harus berada di dalam rumah dan
melakukan Social Distancing/Jaga Jarak Sosial.
Majelis Jemaat GKI Pakuwon
Sikap MPH-PGI
Terkait Pelonggaran PSBB dan Penyelenggaraan Ibadah
Majelis Pekerja Harian Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (MPH-PGI) telah
mencermati dengan serius perkembangan penanggulangan pandemi Covid-19 serta wacana pelonggaran PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang berkembang belakangan ini. Berdasarkan amatan itu dan bertolak dari semangat untuk terus menggelorakan panggilan iman untuk membela dan merawat kehidupan, MPH-PGI menyatakan sikap sebagai berikut; 1) PGI secara konsisten terlibat dalam berbagai upaya penanggulangan dampak pandemi Covid19,
baik yang menyangkut aspek kesehatan publik, aspek keagamaan, aspek pendidikan, aspek sosio-ekonomi, maupun kondisi kesehatan jiwa masyarakat terdampak.
2) PGI memahami bahwa wacana “normal baru” bukanlah indikasi telah amannya masyarakat dari sebaran Covid-19, melainkan suatu kondisi di mana sebaran Covid-19 telah dapat dikendalikan, kurva pandemi Covid-19 telah menurun dan melandai, dan masyarakat bisa beradaptasi terhadap situasi dimaksud. Berdasarkan pemahaman itu, PGI berpendapat belum saatnya kita memasuki situasi “normal baru” sebagaimana diperlihatkan oleh kurva pandemi Covid-19 yang masih fluktuatif.
3) Saat ini pemerintah mewacanakan kesempatan bagi masyarakat untuk memulai sejumlah aktivitas yang dituntun dengan protokol ketat pengamanan diri maupun kelompok. Sekalipun demikian, kesempatan yang diberikan tidak dimaksudkan untuk diberlakukan secara sama dan merata di semua wilayah. Hanya wilayah dengan kategori “zona hijau” yang dimungkinkan bagi pelonggaran PSBB, dengan tetap memenuhi sejumlah ketentuan dan indikator verifikatif.
4) Berdasarkan perkembangan situasi dimaksud, PGI berpendapat bahwa ibadah jemaat bisa dilangsungkan dengan berbagai pembatasan ketat hanya pada daerah-daerah yang telah mengalami penurunan secara konstan kurva pandemi Covid-19, dan yang telah ditetapkan pemerintah sebagai zona aman berdasarkan indikator-indikator yang sudah dibuat. Untuk mengetahui pergerakan kurva pandemi Covid-19 dan status zonasi wilayah, setiap Sinode Gereja dan jemaat anggota perlu mengakses informasi yang akurat dan berkordinasi dengan pemerintah (Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19) dan otoritas kesehatan setempat. Sangatlah berisiko bila peribadahan dalam bentuk kerumunan umat tetap diselenggarakan pada daerah di mana penyebaran covid-19 belum terkendalikan serta kurvanya belum turun dan melandai.
Demikian pernyataan sikap ini disampaikan PGI, sambil tetap berharap dan mendoakan agar Allah menuntun kita melewati bencana nasional ini dengan saling bertolong-tolongan. Jakarta, 30 Mei 2020 a.n Majelis Pekerja Harian PGI Pdt. Gomar Gultom Pdt. Jacklevyn F. Manuputty Ketua Umum Sekretaris Umum Nomor : 261/BPMS-GKI/SEKR/VI/2020 Tangerang, 4 Juni 2020 Hal : Panduan Kebaktian di Masa Pandemi Lam. : 1 berkas Kepada Yth. BPMSW-BPMSW BPMK-BPMK Majelis Jemaat – Majelis Jemaat GKI Di tempat
| 9 warta jemaat
Salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus,
Melalui surat ini kami menyapa Saudara dan berharap semua berada dalam keadaan yang baik dan tetap memiliki iman yang kuat kepada Allah Tritunggal sumber dari kekuatan dan pengharapan kita untuk menghadirkan kehidupan dan kegembiraan bagi dunia yang sedang bermasalah pada saat ini. Memerhatikan perkembangan di tengah masyarakat berkaitan dengan Pandemi Covid-19 akhirakhir ini dan beberapa informasi dari pemerintah tentang persiapan dan kemungkinan pembukaan kembali tempat ibadah (Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 440 – 830 Tahun 2020 dan Surat Edaran Menteri Agama RI Nomor: SE. 15 Tahun 2020), kami mengimbau Saudara untuk menerima hal ini dengan bertanggungjawab dan tidak terburu-buru, apalagi sekadar membanding-bandingkan dengan kelompok lain. Kita perlu menyadari bahwa Pandemi Covid-19 ini belum benar-benar teratasi dengan baik, dan khususnya di Indonesia pembukaan kembali tempat ibadah terkadang diwarnai oleh sikap yang mengabaikan tanggungjawab kita untuk ikut merawat dan menjaga kehidupan.
Berdasarkan pemikiran di atas, kami berharap kita semua juga bersedia untuk tetap berkontribusi merawat dan menjaga kehidupan dan kesehatan bersama sebagai bagian dari ibadah serta sikap iman kita. Karena itu kami mengajak kita semua tetap memberi perhatian pada Pesan Pastoral IV BPMS GKI yang menetapkan Kebaktian masih dilakukan secara online sampai akhir bulan Juni 2020. Pada saat bersamaan, selama bulan Juni 2020 ini setiap jemaat dapat mulai mempersiapkan infrastruktur gereja, protokol kesehatan dan kelengkapan teknis lainnya yang diperlukan sehingga kita benar-benar siap ketika kita akan memulai peribadahan di gedung gereja pada fase I, yaitu pelaksanaan Kebaktian Minggu secara terbatas. Kita akan mempersiapkan fase-fase selanjutnya seiring dengan perkembangan situasi. Kami tetap bersikap optimis bahwa perkembangan penanganan pandemi Covid-19 menuju ke arah yang lebih baik dan pembukaan tempat ibadah yang bertanggungjawab dapat benar-benar terjadi beberapa waktu ke depan. Karena itu pada saat ini kami telah menyiapkan Panduan Kebaktian di Masa Pandemi untuk menjadi bagian Saudara mempersiapkan diri dalam pembukaan tempat ibadah fase I. Hal-hal yang bersifat teknis dan detil dapat disusun oleh Majelis Jemaat dengan memerhatikan keputusan pemerintah setempat dan kondisi jemaat lokal.
Demikian surat pemberitahuan kami, atas perhatian dan kerjasama Saudara, kami mengucapkan terima kasih. Tuhan memberkati pelayanan kita bersama.
Teriring salam dan doa, Badan Pekerja Majelis Sinode GKI
SBS – net ( edisi Juni 2020 )
PELAYANAN SOSIAL MASYARAKAT DI TENGAH PANDEMI
APD: Pelayanan Sosial Masyarakat di Awal Pandemi
Sejak medio Maret 2020 ketika pandemi Covid-19 semakin
meluas di Indonesia, maka pelayanan sosial masyarakat dari
BPMSW GKI SW Jabar melalui bidang Pusat Pelayanan Sosial
Masyarakat (PPSM) terkonsentrasi dalam isu yang bersifat nasional
dan global ini. GKI SW Jabar boleh dikatakan sudah “terbiasa”
melakukan pelayanan sosial masyarakat, namun bagaimanapun
pandemi ini adalah sebuah situasi yang “baru” dialami oleh generasi-
generasi setiap kita. Oleh karena itu, dalam melakukan pelayanan
sosial masyarakat di tengah pandemi ini, apa yang dilakukan oleh BPMSW GKI SW Jabar
tidak dapat dikatakan sudah sepenuhnya ideal, karena memang ini bukan situasi yang ideal
atau normal.
Gerak pelayanan sosial masyarakat dari BPMSW GKI SW Jabar banyak dilakukan
melalui Tim Gerakan Kemanusiaan Indonesia (Tim GKI). Selain itu, melalui Gerakan
Kebangsaan Indonesia, BPMSW GKI SW Jabar juga berkolaborasi dengan lembaga-
lembaga lain untuk melakukan gerakan masyarat sipil lintas agama, suku, ras dan antar
golongan yang tergabung dalam GONG (Gerakan Gotong Royong), dalam menghadapi
pandemi Covid-19.
Pdt. Alexander
Urbinas
| 10 warta jemaat
Di awal pandemi di Indonesia, maka pengadaan Alat Pelindung Diri (APD)
merupakan gerakan awal yang dilakukan oleh Tim GKI. Hal ini berkaitan dengan tingginya
kebutuhan APD bagi tenaga medis di berbagai Rumah Sakit, sementara pemenuhan
kebutuhannya masih terbatas. APD yangdiadakan diprioritaskan adalah baju hazmat/coverall
level 3 atau level 2, agar dapat sesuai dengan kebutuhan tenaga medis dalam menghadapi
Covid-19. Untuk masker N-95, bahkan perlu diadakan secara impor dari China.
Dalam proses pengadaan APD ini, kami bersyukur untuk setiap dukungan dan
keterlibatan dari jemaat, klasis maupun pribadi, sehingga APD dapat didistribusikan di
Jabodetabek, maupun ke beberapa tempat lain di Indonesia, seperti yang telah
Melalui data persembahan dari LKKSW 2019-2020, maka ada 30 jemaat yang masuk
kategori untuk mengikuti Program Samaria ini, yaitu bagi jemaat-jemaat yang jumlah
persembahannya selama satu tahun di bawah 200 juta Rupiah. Setiap jemaat yang
mengajukan untuk mengikuti Program Samaria lalu membuat anggaran, rencana dan
strategi pelayanan sosial masyarakat yang akan dilakukan. Hal ini menunjukkan keberadaan
GKI yang sinergi, sehingga pelayanan sosial masyarakat tidak dianggap sebagai area
pelayanan yang hanya dapat dilakukan oleh jemaat-jemaat besar. Kami juga bersyukur dan
mengapresiasi, setiap aktivitas sosial masyarakat dari masing-masing jemaat yang mengikuti
Program Samaria, sehingga masyarakat sungguh dapat merasakan keberadaan dari jemaat
tersebut.
Program Peduli Jemaat: Pelayanan Sosial bagi Jemaat
Dampak ekonomi, bukan hanya dirasakan oleh masyakat di sekitar jemaat, namun
juga oleh anggota jemaat. Merespons hal ini, maka PPSM mem-buat program yang bernama
Program Peduli Jemaat. Melalui program ini jemaat-jemaat yang mengikutinya dapat
memberikan bantuan langsung kepada anggota jemaat yang terdampak secara ekonomi.
Jemaat-jemaat yang mengikuti Program Peduli Jemaat memakai indikator yang sama dengan
Program Samaria, yakni 30 jemaat yang jumlah persembahannya selama setahun menurut
LKKSW 2019-2020 di bawah 200 juta Rupiah. Tidak banyak jemaat yang memanfaatkan
program ini dibandingkan dengan Program Samaria. Dalam percakapan dengan jemaat-
jemaat tersebut diperoleh informasi, bahwa jemaat masih mampu secara mandiri
memberikan bantuan kepada anggota jemaatnya yang terdampak secara ekonomi.
Pengembangan Perekonomian Umat
Pasif, menggerutu bahkan marah karena dampak dari Covid-19 tentu bukan menjadi
pilihan yang baik pada saat ini dan hanya akan menjebak kita dalam fear zone. Sebaliknya
sikap percaya, optimis, dan kreatif adalah pilihan sikap yang lebih riildalam menghadapi
pandemi ini, sehingga kita dapat berada pada growth zone.
Melihat banyaknya usaha dari anggota jemaat yang terkena dampak dari pandemi
Covid-19, maka PPSM bersama Bidang Pusat Penelitian Data dan Informasi (PPDI)
membantu pemasaran usaha yang dilakukan di lingkup jemaat, seperti yang dapat dibaca
dalam kolom Katalog Usaha Jemaat di selisip.com. Dengan meluaskan pemasaran, maka
diharapkan channel dari setiap usaha akan semakin luas, sehingga usaha jemaat yang
didominir dalam bentuk usaha kuliner tersebut dapat semakin berkembang. Sampai dengan
saat ini, kami masih menyediakan ruang di selisip.com bagi setiap jemaat yang ingin
memasarkan usaha di jemaatnya masing-masing. Kami juga sedang mengupayakan, agar
program pengembangan perekonomian umat ini dapat semakin baik, khususnya dalam hal
digitalisasi.
GONG: Gerakan Gotong Royong
Seperti yang telah disebutkan di atas, BPMSW melalui Gerakan Kebangsaan
Indonesia terlibat dalam gerakan masyarakat sipil lintas agama, suku, ras dan antaragama
seperti GAMKI, Vihara Dhanagun, Komunitas Shikh, dan Matakin Jakarta yang kemudian
tergabung dalam GONG (Gerakan Gotong Royong). Kami juga bersyukur untuk setiap
dukungan dari jemaat, klasis, maupun pribadi untuk GONG. Beberapa aktivitas yang sudah
dilakukan oleh GONG adalah penyemprotan disinfektan bagi rumah ibadah, pembagian hand
sanitizer, pembagian masker non-medis kepada masyarakat, pembagian masker medis
kepada tenaga medis, dukungan makan siang bagi tenaga medis, dukungan ekonomi mitra
bagi driver ojek online GRAB, warung gotong royong, pembagian jerigen cuci tangan kepada
pemukiman dan pesantren, dan pembagian sembako untuk komunitas petani rumpin.
| 12 warta jemaat
Pandemi Covid-19 ini dapat kita hadapi ketika kita berkolaborasi, bersinergi dan
bergotong rotong satu sama lain. Mengutip refleksi teologis, Meister Eckhart terhadap Matius
22:39: “Jika kau sayang pada dirimu, maka cintailah orang lain, seperti kau mencintai dirimu
sendiri. Selagi cinta yang kau berikan kepada orang lain tidak sepadan dengan cinta yang
kau berikan pada dirimu sendiri, kau tidak akan benar-benar berhasil mencintai dirimu. Tetapi
bila kau mencintai semua orang dengan perlakukan yang sama sebagaimana pada dirimu
sendiri, kau akan mencintai mereka sebagai suatu kesatuan ibarat Tuhan dan manusia.
Adalah orang bijak, dan berjiwa besar yang mencintai dirinya dan mencintai orang lain
dengan perlakukan yang sama.”
Kiranya Tuhan Yesus Kristus, Sang Kepala Gereja terus menolong kita dalam
menghadapi dan melewati pandemi ini.
Penulis adalah Ketua Bidang PPSM - BPMSW GKI SW Jabar
TETAPLAH NYATAKAN KEBENARAN KRISTUS
Minggu Biasa II–21 Juni 2020
IBADAH KELUARGA - GKI Sinode Wilayah Jawa Barat
PETUNJUK PELAKSANAAN
Tata Ibadah ini disediakan bagi anggota jemaat/simpatisan GKI yang memilih
mengadakan ibadah Minggu dalam bentuk ibadah bersama dengan
keluarganya masing-masing.
Salah satu anggota keluarga dapat berperan sebagai Pemimpin Liturgi (PL),
satu anggota keluarga yang lain dapat berperan sebagai Pembaca Renungan
(PR), dan satu yang lain dapat berperan sebagai Pembaca Alkitab (PA).
Peran-peran ini dapat disesuaikan dengan kondisi masing-masing keluarga.
Dalam kebaktian ini, kita juga akan mengumpulkan kolekte seperti biasanya.
Bagaimana cara melakukannya? Ada dua cara yang dapat dilakukan:
1) Siapkanlah amplop persembahan kita. Nanti pada waktu ritual
pengumpulan kolekte, taruhlah amplop itu di sebuah tempat. Kumpulkanlah
amplop-amplop itu dari minggu ke minggu. Nanti pada waktu kita bisa
beribadah lagi di gedung gereja, bawalah semua persembahan itu untuk
diserahkan ke gereja di tempat kita beribadah.
2) Persembahan itu dapat juga dikirim ke gereja lewat transfer bank atau cara
lainnya. Lihatlah warta jemaat untuk informasi tentang nomor rekening dan
hal-hal lainnya.
BERHIMPUN
SALAM PEMBUKA PL Damai Kristus beserta kita semua! Menjadi orang percaya seringkali banyak
tantangannya. Tidak terkecuali di dalam hidup berkeluarga. Namun, pada saat seperti
itulah peran kita sebagai keluarga justru sangat dibutuhkan. Tuhan ALLAH
mengatakan dalam Yosua 1:9: Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan
dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu,
menyertai engkau, ke manapun engkau pergi. Janji penyertaan Tuhan di tengah
tekanan dan tantangan iman, adalah hal penting yang perlu dipercakapkan di antara
orang percaya. Mari kita sambut panggilan-Nya di hari Minggu ini, untuk menikmati
persekutuan dengan-Nya.
| 13 warta jemaat
NYANYIAN PEMBUKAAN
PKJ 11:1-3 – Inilah Hari Minggu Syair dan lagu: Arnoldus Isaak Apituley, 1998
KATA PEMBUKAAN PL Kita tentu tahu, bahwa panggilan kita sebagai orang Kristen seringkali
tidak mudah. Bayangkan saja, kita diajar agar tidak berdusta, tidak berbuat curang pada sesama bahkan mengasihi musuh dengan tulus, dan lain sebagainya. Namun, sesungguhnya Tuhan memperlengkapi kita dengan kekuatan, yaitu kebenaran Kristus sendiri. Jika kita erat berpegang pada ketetapan dan kebenaran Kristus, kita tidak perlu takut dan cemas.
Tema hari ini adalah Tetaplah Nyatakan Kebenaran Kristus. Melalui tema ini kita diajak untuk semakin menyadari bahwa kebenaran Kristus adalah satu-satunya senjata pertahanan yang kokoh, apapun tantangan iman yang sedang kita hadapi.
DOA PEMBUKAAN (bisa dipimpin oleh salah satu anggota keluarga lainnya) PL Mari kita berdoa…. (berikan waktu hening sejenak) Tuhan, terima kasih untuk persekutuan yang masih terus Engkau
karuniakan kepada keluarga kami. Setiap hari kami ingin terus menyadari, bahwa tidak mungkin satu hal pun terjadi di dalam hidup kami, tanpa Tuhan beserta. Maka demikian juga ketika tantangan, bahkan ancaman menerpa kehidupan kami sebagai pribadi maupun keluarga, karena iman kami kepada-Mu, kami percaya, Tuhan tidak akan berlalu begitu saja. Engkau senantiasa menaungi dan melindungi kami dari yang jahat. Kuatkanlah kiranya kami, anak-anak-Mu, untuk tetap setia dan teguh berpegang pada kebenaran-Mu saja. Ketika kami harus berhadapan dengan pilihan-pilihan hidup yang sulit, ajar kami untuk tetap setia memilih Tuhan sebagai dasar dari setiap pilihan hidup kami yang baik. Terima kasih Tuhan, di dalam nama-Mu yang kudus, kami berdoa dan memohon. Amin.
| 14 warta jemaat
PEMBACAAN MAZMUR 69:7-10, 16-18 PL Janganlah mendapat malu oleh karena aku orang-orang yang
menantikan Engkau, ya Tuhan, ALLAH semesta alam!Janganlah kena noda oleh karena aku orang-orang yang mencari Engkau, ya Allah Israel!
U Sebab oleh karena Engkaulah aku menanggung cela, noda meliputi mukaku.
PL Aku telah menjadi orang luar bagi saudara-saudaraku, orang asing bagi anak-anak ibuku;
U sebab cinta untuk rumah-Mu menghanguskan aku, dan kata-kata yang mencela Engkau telah menimpa aku
PL Janganlah gelombang air menghanyutkan aku, atau tubir menelan aku, atau sumur menutup mulutnya di atasku.
U Jawablah aku, ya TUHAN, sebab kasih setia-Mu baik, berpalinglah kepadaku menurut rahmat-Mu yang besar!
PL Janganlah sembunyikan wajah-Mu kepada hamba-Mu, U sebab aku tersesak; segeralah menjawab aku! NYANYIAN
NKB 116:1,2 – Siapa yang Berpegang Syair: Trust and Obey/When We Walk with the Lord; John H. Sammis, Terjemahan: Yamuger,Lagu: Daniel B. Towner.
2. Bayang-bayang gelap ‘kan dihapus lenyap oleh sinar senyum wajahNya; rasa takut dan syak ‘kan menghilang cepat dari yang berpegang padaNya.(Refrein)
PELAYANAN FIRMAN DOA EPIKLESE (Duduk) PA Tuhan, di dalam kerendahan kami ingin memohon hikmat dari Tuhan.
Agar di tengah keterbatasan fisik dan pikiran kami, kami tetap dimampukan untuk melakukan kehendak-Mu di dalam hidup kami. Meskipun langkah kami terseok-seok dalam menghadapi tantangan iman dan hidup, kami percaya Tuhan senantiasa menyertai kami. Maka saat ini ketika kami ingin mendengarkan firman Tuhan, peliharalah telinga, hati dan tangan kaki kami, agar kami tidak hanya mendengar, tapi juga mengolah Firman Tuhan dan melakukannya dalam kehidupan setiap hari. Di dalam Kristus kami berdoa,
U Amin.
| 15 warta jemaat
PEMBACAAN ALKITAB (Pembaca Alkitab membacakan Yeremia 20:7-13) PA Demikianlah sabda Tuhan! Umat Syukur kepada Allah! RENUNGAN (dibacakan oleh Pembawa Renungan)
Ada pepatah yang mengatakan bahwa diam itu emas. Untuk beberapa kasus, pepatah itu baik adanya. Akan tetapi, tidak selalu diam itu emas karena diam bisa menjadi sampah yang berbau bangkai. Seorang tokoh yang memperjuangkan perjuangan kesetaraan HAM dengan jalan nir kekerasan, Martin Luther King Jr, pernah berkata “The hottest place in Hell is reserved for those who remain neutral in times of great moral conflict.” Dengan kata lain, ia mau menegaskan bahwa orang-orang yang “netral” atau “diam” pada saat melihat kejahatan adalah orang-orang yang jahat dan mereka seharusnya berada di neraka yang terpanas. Akhir-akhir ini kita tentu mengingat kejadian menyedihkan yakni pembunuhan George Flyod oleh seorang polisi yang terjadi di Minneapolis. Pembunuhan ini menjadi noda dan luka yang menganga dalam perjuangan kesetaraan hak asasi manusia. Saat kepalanya dijepit oleh kaki polisi, ia berteriak, “I can’t breathe. I can’t breathe.” Nafas adalah anugerah Tuhan bagi semua orang. Menghalangi orang untuk bernafas adalah suatu penghinaan terhadap anugerah Tuhan. Orang-orang yang pada saat itu melihat pembunuhan itu terjadi, namun tidak melakukan apa-apa juga termasuk ke dalam kategori penindas. Desmond Tutu mengatakan, “Jika Anda memilih untuk diam dalam situasi ketidakadilan, maka Anda sudah memilih sisi penindas.” Sebenarnya, jika kita peka terhadap suara hati nurani kita, maka kita akan menyadari bahwa Tuhan mengaruniakan kegelisahan dalam hati kita saat menyaksikan kejahatan. Dengan demikian, kita terdorong untuk menyatakan kebenaran pada saat melihat kejahatan. Perasaan semacam inilah yang juga dirasakan oleh Nabi Yeremia. Dalam Yeremia 20:9 tertulis, “Tetapi apabila aku berpikir: “Aku tidak mau mengingat Dia dan tidak mau mengucapkan firman lagi demi nama-Nya”, maka dalam hatiku ada sesuatu yang seperti api yang menyala-nyala, terkurung dalam tulang-tulangku; aku berlelah-lelah untuk menahannya, tetapi aku tidak sanggup.” Kegelisahan inilah yang membuat Yeremia selalu berteriak menyuarakan suara Tuhan saat melihat kelaliman dan aniaya. Memang, tidak mudah untuk menyampaikan kebenaran di tengah-tengah lingkungan yang membenarkan kejahatan. Ancaman dari para pelaku kejahatan mungkin saja diarahkan kepada orang-orang yang berani mengungkapkan kebenaran. Bahkan, ketakutan dan kecenderungan untuk mencari aman bagi diri kita sendiri dapat membuat hati nurani kita dapat menjadi tumpul. Pertanyaannya apakah wajar jika kita merasa takut dan terancam? Perasan takut dan terancam itu wajar, bahkan nabi Yeremia pun mengalaminya. Akan tetapi, saat perasaan itu menghantui kita, marilah kita mengingat dan meyakini pemeliharaan Tuhan pada kita. Dalam Yeremia 20:11a dikatakan, “Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa.” Ingat dan percayalah bahwa Tuhan akan menyertai kita saat kita menyatakan kebenaran. Kiranya Allah menganugerahkan kita kegelisahan dan keberanian untuk menyatakan keberanian. Kiranya ingatan dan iman akan pemeliharaan Allah juga dicurahkan kepada kita saat kita mulai merasa gentar saat hendak menyatakan kebenaran. Tuhan memberkati kita.
(dibuat oleh Pdt. Yesie Irawan – GKI Kayu Putih)
Pertanyaan untuk didiskusikan:
1. Ceritakanlah pergumulan batin yang Anda rasakan saat Anda melihat sesama Anda diperlakukan dengan jahat dan tidak adil?
2. Tindakkan apakah yang Anda ambil setelah menyaksikan peristiwa itu? 3. Ceritakanlah pemeliharaan Tuhan pada Anda di tengah tantangan yang
Anda hadapi saat Anda menyatakan kebenaran?
| 16 warta jemaat
DOA Anggota keluarga dapat secara bergantian mendoakan beberapa pokok doa:
Komitmen keluarga berdasarkan perenungan dan sharing Firman Tuhan.
Agar setiap anggota keluarga memiliki ikatan yang baik dan sehat untuk tetap dapat saling mengingatkan dan menjaga di tengah tantangan iman atau pergumulan yang sedang dihadapi.
Hikmat untuk menghayati dan menjalani hidup yang berdasarkan pada kebenaran Kristus saja.
Berdoa bagi orang-orang yang lemah bahkan hampir undur dari imannya kepada Kristus karena tantangan atau ancaman.
Bagi setiap orang yang belum percaya bahkan cenderung mencibir atau curang terhadap orang-orang yang percaya kepada Kristus, agar diberikan hikmat dan kesadaran.
Pemulihan bagi yang positif covid-19, keluarga yang menjaga pasien, dan mereka yang berduka karena kehilangan anggota keluarganya.
Tenaga medis, pemerintah, dan semua pihak yang bekerja keras untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
PELAYANAN PERSEMBAHAN PENGANTAR PERSEMBAHAN PL Kita bawa persembahan kita kepada Tuhan dengan melandaskannya
pada firman Tuhan dari Mazmur 30:5: ”Nyanyikanlah mazmur bagi TUHAN, hai orang-orang yang dikasihi-Nya, dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus!” Persembahan ini akan kita serahkan bersama-sama ke gereja supaya gereja dapat terus melakukan panggilannya meneruskan pengharapan Kristus bagi dunia.
PENGUMPULAN KOLEKTE (Anggota keluarga mengumpulkan kolekte di meja yang sudah disiapkan, sambil menyanyikan KJ 301) KJ 301 – Aku Bawa dan Berikan Syair dan lagu: Dari 100 Nyanyian Rohani untuk Anak-anak, Yayasan Penerbitan Berkat, GKI Jatim (direvisi) dengan izin.
DOA PERSEMBAHAN PL Terima kasih Tuhan untuk setiap berkat-Mu di dalam hidup kami. Saat ini
kami membawa persembahan kami kepada-Mu. Layakkan dan kuduskanlah pemberian kami ini, aga dapat menjadi manfaat yang baik bagi kehidupan gereja Tuhan di dunia. Kami rindu berdoa bagi saudara-saudara kami di luar sana yang tertimpa musibah, hidup tidak layak, bahkan menghadapi sakit penyakit karena wabah covid 19 ini. Biarlah Tuhan menopang dan memeluk mereka di tengah keterbatasan hidup mereka saat ini. Dan pakailah kami gereja-Mu, juga melalui persembahan ini, untuk dapat menjadi saluran berkat Tuhan bagi mereka. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa dan mengucap syukur. Amin.
| 17 warta jemaat
PENGUTUSAN PR Jika kita mengenakan kebenaran Kristus sebagai senjata yang paling
utama untuk menghadapi tantangan, cobaan bahkan ancaman di dalam hidup kita, niscaya kita akan teguh dan berani. Sebab kita tahu, perjalanan dan setiap upaya yang dilakukan di dalam Tuhan, tidak pernah sia-sia. Bahkan sebaliknya, di dalam Tuhan, semakin gigih si jahat menyerang, semakin kokoh kita melawan.
NYANYIAN KJ 340:1,2,4 – Hai Bangkit Bagi Yesus
Syair: Stand Up, Stand Up for Jesus, George Duffield, 1858, Terjemahan: Yamuger, 1976,Lagu: George James Webb, 1837
2. Hai bangkit bagi Yesus, dengar panggilanNya! Hadapilah tantangan, hariNya inilah! Dan biar tak terbilang pasukan kuasa g’lap, semakin berbahaya, semakin kau tegap. 4. Hai bangkit bagi Yesus! Tak lama masa p’rang: gaduhnya ‘kan diganti nyanyian pemenang. Yang jaya diberikan mahkota yang baka, bersama Raja mulia berkuasa s’lamanya.
BERKAT PR Tuhanlah Penjagamu,
Tuhanlah naunganmu di sebelah tangan kananmu. Matahari tidak menyakiti engkau pada waktu siang, atau bulan pada waktu malam. TUHAN akan menjaga engkau terhadap segala kecelakaan; Ia akan menjaga nyawamu. TUHAN akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai selama-lamanya
Umat (menyanyikan Bapa Terimakasih) Bapa terimakasih, Bapa terimakasih, Bapa di dalam surga, Kubert’rimakasih. Amin.
| 18 warta jemaat
FORM PENDAFTARAN
KATALOG USAHA JEMAAT GKI PAKUWON
Nama produk: Lumpia isi
bangkuang (isi 5)
Harga: Rp. 15.000,-
No WA untuk pemesanan:
Vonny: 0852 1656 3836
FORM PENDAFTARAN
KATALOG USAHA JEMAAT GKI PAKUWON
Nama produk: choipan isi
bangkuang (isi 5)
Harga: Rp. 15.000,-
No WA untuk pemesanan:
Vonny: 0852 1656 3836
FORM PENDAFTARAN KATALOG USAHA
JEMAAT GKI PAKUWON
Nama produk: Donat Jadul
Harga:
6.000/pcs min order 9
No wa untuk pemesanan: 0812 9404 9098
| 19 warta jemaat
FORM PENDAFTARAN KATALOG USAHA
JEMAAT GKI PAKUWON
Nama produk: Puding Oreo
Harga: Rp. 150.000,-
No wa untuk pemesanan:
0819 1020 5955
FORM PENDAFTARAN
KATALOG USAHA JEMAAT GKI PAKUWON
Nama produk: KUOTIE
Harga: 4.500 per pcs
No wa untuk pemesanan:
0819 5540 247
| 20 warta jemaat
*FORM PENDAFTARAN KATALOG USAHA JEMAAT GKI
PAKUWON*
Foto: Nama produk: Camilankhu IG & Shopee: Camilankhu