Date post: | 19-Jul-2019 |
Category: | Documents |
View: | 218 times |
Download: | 0 times |
Warta Persekutuan, Minggu, 24 Februari 2013 1
W A R T A P E R S E K U T U A N GKI Jl. Gunung Sahari IV No. 8 Jakarta 10610 (Anggota PGI)
Tel: 420-4364, 420-6979, 422-2122 FAX: 425-4260 Website: www.gkigunsa.or.id
Pdt. Royandi Tanudjaya : [email protected]
Pdt. Imanuel Kristo : [email protected]
Pdt. Suta Prawira : [email protected]
Pdt. Nurhayati Girsang : [email protected]
Pdt. David Sudarto : [email protected]
Pdt. Merry R. Malau : [email protected]
Pdt. Em. Anthoinette W. : [email protected]
TH. XLV - NO. 8 MINGGU, 24 FEBRUARI 2013
TIADA IMAN TANPA PERBUATAN (Minggu Pra Paskah 2)
Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri, demikianlah firman TUHAN, Karena engkau
telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang
tunggal kepada-Ku, maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah
( Kej 22:16-17 )
Jonathan Prawira adalah seorang pencipta lagu rohani. Usianya masih muda
(sekitar 30-an tahun), tapi ia sudah ciptakan lagu-lagu rohani sebanyak 3.500-an
lagu, di antaranya lagu-lagu rohani sangat populer: Sperti yang Kau Ingini,
Mujizat itu Nyata, Hati sbagai Hamba, Sejauh Timur dari Barat, Kau
Mengenal Hatiku, Kasih yang Sejati, dan Menanti Keajaiban.
Pada mulanya, ia bukan seorang Kristen. Ia lahir di tengah keluarga pengikut
Kong Hu Cu. Ayahnya selalu ajarkan, Dalam hidup ini, agama itu tidak penting
sebab yang penting itu hidup yang baik. Makanya, ia tidak pernah tertarik kepada
agama, termasuk agama Kristen.
Ia memang sekolah di sekolah Kristen, tapi itu karena sekolah Kristen dinilai
baik mutunya. Ia sendiri menyimpan kepahitan di hatinya terhadap orang Kristen. Ia
anggap, orang Kristen itu kumpulan dari orang kaya yang sok dan eksklusif. Karena
itu ia tidak suka bergaul dengan orang Kristen. Ditambah lagi, ia minder, karena
orangtuanya bukan orang kaya.
Tapi di sekolah Kristen itu, ia bertemu dengan seorang sahabat Kristen yang
begitu baik kepadanya. Mau perhatikan, bantu pelajarannya dan seringkali berikan
http://www.gkigunsa.or.id/mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]Warta Persekutuan, Minggu, 24 Februari 2013 2
makanan kepadanya. Ia tak pernah bicarakan tentang Yesus. Hanya sekali-kali saja
ia suka ajaknya dirinya ke gereja, tetapi selalu ditolak olehnya.
Suatu hari sahabatnya itu meninggal, karena sebuah tabrakan lalu lintas. Ia syok
hebat!. Selama 2 tahun, ia bisa tidak ingat pengalaman hidupnya. Seorang psikolog
katakan kepadanya, bahwa suatu kesedihan yang hebat memang bisa akibatkan hal
seperti itu.
Setelah sahabatnya meninggal, ia ingat ajaran ayahnya, bahwa orang yang
meninggal tak wajar itu jiwanya bisa penasaran. Ia juga ingat ajakan sahabat baiknya
untuk ke gereja yang selalu ditolaknya. Ia jadi ketakutan akan didatangi oleh jiwa
sahabatnya yang penasaran. Karena ketakutan itulah, ia jadi mulai ke gereja.
Ketika ia pertama kali ke gereja, ia malah dengar Pendetanya berkotbah tentang
Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam
kesukaran (Ams 17:17). O, dengar hal itu, ia hanya nangis melulu, sebab ia teringat
lagi kepada sahabatnya yang begitu baik. Saat itu juga Roh Kudus bekerja. Ia terima
Yesus di hatinya.
Sejak itu, tujuan hidupnya, bukan hanya ingin saksikan Yesus dalam hidupnya,
teristimewa lewat lagu-lagu rohani ciptaannya, tetapi juga ia ingin jika suatu hari
meninggal, Yesus boleh pertemukan lagi dirinya dengan teman Kristennya yang
sungguh baik itu.
Untuk apa? Hanya untuk bisa katakan kepada temannya, Saya itu sangat
berterima-kasih sekali lokh kepadamu! Sebab, jika tidak ada seorang Kristen sebaik
kamu, mungkin saya akan tetap merasa lebih baik sebagai seorang pengikut Kong
Hu Cu, dan saya tidak akan pernah menjadi seorang pengikut Yesus.
Kesaksian Jonathan Prawira menegaskan pentingnya iman kita sebagai orang
Kristen dinyatakan di dalam segala perbuatan baik kepada sesama. Sebab, hanya
dengan cara itu, akhirnya hati orang di sekitar kita dapat tersentuh, karena mereka
merasakan, bahwa kita berbuat baik, bukan supaya dikenal sebagai orang Kristen.
Sebaliknya, kita berbuat baik, karena sebagai orang Kristen kita tidak bisa
berbuat lain, kecuali selalu berbuat baik kepada semua orang.
Seperti halnya Abraham! Sebagai seorang beriman kepada Allah, ia tidak bisa
berbuat lain, kecuali selalu taati perintah Allah. Biar pun sungguh amat sulit dan
sungguh amat berat, ia taati perintah Allah yang minta agar Ishak, anak semata
wayangnya, dikorbankan bagi Allah. Lewat perbuatannya itu, kesungguhan imannya
terbukti, dan hidupnya Allah sungguh amat berkati.
Sepanjang hidup kita sebagai orang beriman, biarlah kita jangan pernah salah
mengerti. Iman kepada Tuhan yang sungguh benar dan berarti bagi diri kita
sendiri, sesama kita dan Tuhan itu, adalah iman yang selalu nyata dalam segala
perbuatan baik. Itulah iman yang sejati dan yang pasti akan selamatkan kita,
dalam hidup ini dan dalam hidup nanti.(RT)
Warta Persekutuan, Minggu, 24 Februari 2013 3
KEBAKTIAN PRA PASKAH II MINGGU, 24 FEBRUARI 2013
Tema : Tiada Iman Tanpa Perbuatan
Pertukaran Pengkhotbah BP Konsistorium
KETERANGAN KEBAKTIAN I [ PK. 06:00 ]
KEBAKTIAN II [ PK. 08:00 ]
KEBAKTIAN III [ PK. 10:00 ]
KEBAKTIAN IV [ PK. 17:00 ]
PELAYAN FIRMAN
PDT. BENNY HALIM d/GKI Serang
PDT. EM. JONATHAN SUBIANTO
d/GKI Samanhudi PENATUA PENDAMPING
Pnt. Anita P. Pnt. Irwanto H. Pnt. Janny M. Pnt. Glenn C. S
PENATUA PENYAMBUT
Pnt. Sofia Indrawati Pnt. Christine Pnt. Felicia Irene Pnt. Sumadi S.P
Pnt. Surjadi Subakti Pnt. Alexander Phoa Pnt. Budiman S.. Pnt. Tatang Hapendy
Pnt. Kwee Lanny Pnt. Djefri K. Pnt.Bambang S. Pnt. Dian Krismina
Pnt. Rima Kumalawati
Pnt. Mira Winarta Pnt. Sylvia Lalenoh Pnt. Andi Bratanata
MULTI MEDIA Angel Chrisnayana Leonard H Agnes Nathania Melina Adriani
PADUAN SUARA BIDUAN SION + GEMA KASIH
ANGELIC KIDS 2
PEMANDU NYANYIAN FANCY JOICE ARY EMAN
PEMUSIK TIM PRA PASKAH II
Kebaktian Komisi-Komisi
KET. PUKUL PELAYANAN FIRMAN TEMA PENATUA
PENDAMPING LITURGOS SINGER PEMUSIK
KEBAKTIAN
ANAK
08.00
10.00
Guru-Guru
Sekolah Minggu
KEBAKTIAN
REMAJA
08:00
Pnt. Marto Marbun
d/ GKI Perniagaan
Bajem Petak Asem
Sudah
Berbuah
Pnt. Turut W. Maria Alvin /
Irene Jevi
08:00
Pdt. Em. Jonathan S
d/ GKI Samanhudi
Pnt. Rindah R. Jodie Tata /
Reza WS
Band 10:00 Pnt. Widiarto Z. Pepen
Kathrne
/
Amanda
KEBAKTIAN
PEMUDA 10:00
Pnt. Marto Marbun
d/ GKI Perniagaan
Bajem Petak Asem
Tuhan
masih
menulis
surat cinta
Pnt. Roelianto S.
Warta Persekutuan, Minggu, 24 Februari 2013 4
KEBAKTIAN PRA PASKAH III MINGGU, 3 MARET 2013
Tema : Tiada Ikut Yesus Tanpa Sangkali Diri Baptis Dewasa, Peneguhan Pengakuan Percaya dan Penerimaan Anggota
KETERANGAN KEBAKTIAN I [ PK. 06:00 ]
KEBAKTIAN II [ PK. 08:00 ]
KEBAKTIAN III [ PK. 10:00 ]
KEBAKTIAN IV [ PK. 17:00 ]
PELAYAN FIRMAN
PDT. NURHAYATI GIRSANG
PDT. SUTA PRAWIRA
PDT. NURHAYATI GIRSANG
PENATUA PENDAMPING
Pnt. Vivi Pnt. Budiyono TM Pnt. Julianto Pnt. Dian Krismina
PENATUA PENYAMBUT
Pnt. Mira Winarta Pnt. Joyce M Pnt. Harryadi S Pnt. Dharta Widjaja
Pnt. Andi Bratanata Pnt. Riana Utama Pnt. Sylvia Lalenoh Pnt. Budisantoso K
Pnt.Bebin Djuana Pnt. Diana W Pnt. Anneria A Pnt. Hanis T
Pnt. Ratna Suminar Pnt. Felicia Irene Pnt. Glenn C.S Pnt. Gunawan R
MULTI MEDIA Hany Wijaya Fionna Angela Marganda
Gultom Markus Setiadi
PADUAN SUARA ANGELIC CHOIR IMANUEL
PEMANDU NYANYIAN IRENE K EUNIKE HENRY FERY
PEMUSIK TIM PRA PASKAH III
Kebaktian Komisi-Komisi
KET. PUKUL PELAYANAN
FIRMAN TEMA
PENATUA
PENDAMPING LITURGOS SINGER PEMUSIK
KEBAKTIAN
ANAK
08.00
10.00
Guru-Guru
Sekolah
Minggu
KEBAKTIAN
REMAJA
08:00 Pdt. Merry R.
Malau Sudah
Menyangkal Diri
Pnt. Zacharia S
08:00 Pdt. Royandi
Tanudjaya
Pnt. Frisca S
10:00 Pnt. Rindah R.
KEBAKTIAN
PEMUDA 10:00
Pdt.David
Sudarto
7 Deadly
Sins
(Part 1)
Pnt. Djefri K
Warta Persekutuan, Minggu, 24 Februari 2013 5
SANTAPAN HARIAN MINGGU
SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
JUMAT
SABTU
TGL. 24 FEBRUARI 2013
TGL. 25 FEBRUARI 2013
TGL. 26 FEBRUARI 2013
TGL. 27 FEBRUARI 2013
TGL. 28 FEBRUARI 2013
TGL. 1 MARET 2013
TGL. 2 MARET 2013
=
=
=
=
=
=
=
MAZMUR 97
MATIUS 19 : 16 30
Click here to load reader