Top Banner

of 17

Tutorial Hemodinamik

Jan 08, 2016

Download

Documents

hemodinamika
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Slide 1

Fisiologi RespirasiPembimbing : dr. Malayanti, Sp. An

Oleh:Muhammad Habibul Ihsan2010730143

Anatomi

FisiologiProses terjadinya pernapasan terbagi 2 yaitu : Inspirasi (menarik napas) proses yang aktif, proses ini terjadi bila tekanan intra pulmonal (intra alveol) lebih rendah dari tekanan udara luar. Ekspirasi (menghembus napas) proses yang pasif, proses ini berlangsung bila tekanan intra pulmonal lebih tinggi dari pada tekanan udara luar sehingga udara bergerak keluar paru.

4Paru-paru mempunyai pertahanan khusus dalam mengatasi berbagai kemungkinan Filtrasi UdaraMukosiliaSekresi Humoral LokalFagositosis

Pada manusia dikenal 2 macam respirasi Respirasi eksternal (udara-darah)Ventilasi Atmosfir AlveolusDistribusi distribusi molekul gas intrapulmonerDifusi Alveolus KapilerPerfusi pengambilan gas oleh darahRespirasi internal (darah-jaringan)Efisiensi kardiosirkulasi Distribusi kapilerDifusi, perjalanan gas ke ruang interstitial dan menembus dinding selMetabolisme selPusat nafas di medulla oblongata dan ponsTerdapat rangsangan-rangsangan mempengaruhi pusat nafas :Wakefullness stimuli (rangsangan kesadaran)Rangsangan pCO2Rangsangan resptor periferpH(asidosis)pCO2 (hipercarbia)HipotensiHipoxiaVolume udara yang masuk dalam menit minute volume (MV)MV = VT X RR

VT : Volume tidal (500 ml)RR : Respiratory rate (16-20x/m)Volume udara yang masuk ke alveoli Ventilasi aveolar (VA) Udara yang masuk kedalam paru tidak semua yang dapat masuk kedalam alveoli, terdapat dead space (VD)VA = (VT-VD) x RR

VA normal : 80 ml/kg/menitVD normal 2-3 ml/kg

Ggn distribusi dapat disebabkan olehRetensi sputumAspirasibronchospasmeDalam darah O2 bergabung haemoglobin (97%), sisanya larut dalam plasma (3%)Jumlah darahDewasa pria 75 ml/kgDewasa wanita 65 ml/kg1 ml darah = 4.3-5.9 juta eritrosit (pria)3.5-5.5 juta eritrosit (wanita)1 molekul Hb dapat mengikat 4 molekul O21 sel eritrosit = 280 molekul HbPengaruh anastesiOpioid mengurangi laju pernafasanZat abar trikloretilen meningkatkan laju pernafasanHiperkapneu/hiperkarbia merangsang kemoreseptor napas dlam dan cepat (hiperventilasi)Hipokapneu /hipokarbia menghambat kemoreseptor napas dangkal dan lambat (hipoventilasi).

Induksi anastesi akan menurunkan kapasitas sisa fungsional (functional residual volume)Pada perokok berat :Produksi lendir meningkatDarah mengandung HbCO kira-kira 10%Kemampuan HB mengikat O2 menurun sampai 25%Nikotin menyebabkan takikardi dan hipertensi

Normal paru hanya mengambil O2Pada anestesi adanya pemberian N2O yg memiliki memiliki efek mengkonsentrasikan gas gas yang tetap berada dalam alveoli.

Volume Statik dan Kapasitas ParuDefinisiVolumeVolume Alun (TV,tidal volume)Volume udara inspirasi/ekspirasi pada setiap daur napas tenangDewasa 500 mlVolume cadangan inspirasi(IRV, inspiratory reserve volume)Volume maksimal udara yang dapat diinspirasi setelah akhir inspirasi tenangDewasa 1500 mlVolume cadangan ekspirasi(ERV, ekspiratory reserve volume)Volume maksimal udara yang dapat diekspirasi setelah akhir ekspirasi tenangDewasa 1200 mlVolume Sisa(RV, residual volume)Volume udara yang tersisa dalam paru setelah akhir ekspirasi maksimalDewasa 2100 mlKapasitas Inspirasi(IC, inspiratory capacity)TV + IRVVolume maksimal udara yang dapat diinspirasi setelah akhir ekspirasi tenangDewasa 2000 mlDefinisiVolumeKapasitas sisa fungsional(FRC, functional residual capacity)ERV + RVVolume udara yang tersisa dalam paru setelah akhir ekspirasi tenangDewasa 3300 mlKapasitas vital(VC, vital capacity)IRV + TV + ERVVolume maksimal udara yang dapat diekspirasi dengan usaha maksimal setelah inspirasi maksimalDewasa 3200 mlKapasitas paru total(TLC, total lung capacity)IRV + TV + ERV + RVVolume udara dalam paru setelah akhir inspirasi maksimalDewasa 5300 ml