Tugas Mata Kuliah Entrepreneurship

Tugas Mata Kuliah Entrepreneurship

Business Plan

Teelos Game Studio

Oleh: Aditya

Penjelasan dan Latar Belakang

Jenis Usaha: Game Developer Flash & Web

Modal: Man Power: 6 ( 1 Project Manager, 2 Programmer, 3 2D Artist)

Lokasi tempat dan Fasilitas: Sudah tersedia untuk starter (Sewa rumah kantor di daeran Cimanggis, 6 PC, 4 wacom untuk artist), menggunakan fasilitas dari transisi kantor terdahulu setelah melalui negosiasi)

Modal awal dari pilot project: sekitar kurang lebih $3000 sampai $8000

Usaha menggunakan metode partnership, dimana sistemnya bukan lagi menggunakan sistem gaji, tetapi menggunakan pembagian persentase keuntungan dari produk game yang terjual.

Misi: Menjalankan sistem developing game yang menyenangkan dan menghasilkan hasil yang tidak hanya semata berupa profit tapi juga kepuasan bisa menembus sponsor/market Eropa dan US.

Visi: membuat product game yang out of the box.

Latar Belakang

Usaha ini dibentuk karena dengan kondisi infrastruktur internet yang makin membaik di Indonesia, banyak peluang bisnis yang belum dimanfaatkan dengan baik oleh para pelaku bisnis di indonesia, terutama menyangkut web content web yang benar-benar dikelola dengan bagus. Maka dari itu dipilihlah game content yang berbasis flash application, sudah mulai menjamur game developer dari Indonesia yang berbasis di Jakarta, Yogyakarta, Bandung serta Surabaya.

Setelah mengamati kekurangan dan kelebihan usaha ini sewaktu masih bekerja di perusahaan sebelumnya (Belugerin Studios), disimpulkan bahwa dengan manajemen yang bagus, usaha ini bisa berubah dari yang high risk and uknown profit, menjadi medium risk dan high profit.

Pengembangan usaha ini juga banyak, aplikasi I-Phone, android, dan juga web based game seperti di facebook, sekarang menjamur dimana-mana, bisa menjadi acuan pembanding bagaimana bisnis ini sedang mengalami masa pertumbuhan yang cepat sekali.

Struktur Organisasi: Struktur utama Usaha dibagi sesuai kompetensi masing-masing founder dan kebutuhan usaha.

Project Manager : Bayuputra Game Designer : Bayuputra

Art Director and Lead Artist : Ronny Hardianto UI Interface Artist : Andre Perdana. Art & Animation : Aditya Lead Programmer : Kurniawan Fitriadi. UI Programmer : Andy Cahyadi. PR & Marketing PR : Aditya Publishing : Andy Cahyadi. Marketing Program : Andre Perdana

Teelos Game Menggunakan sistem kerja project based dengan timeline yang ketatdan sudah ditentukan sebelumnya oleh project manager. Jenis produk game yang dibuat dipisahkan dalam 3 kategori utama:

Game simple dengan 1 warna / monochrome (acuan pada game di mobilegame dengan masa pengerjaan 2 minggu hingga 3 minggu / 1 bulan

Game dengan shading (kombinasi warna) casual sederhana dan penekanan pada gameplay serta mekanisme game dengan masa pengerjaan maksimal 1 bulan

Game Standard dengan masa pengerjaaan antara 2 bulan hingga 3 bulan dan QA yang lebih ketat dari pada kedua kategori di atas.

Contoh produk yang sudah dikerjakan

Konsep bisnis

Detail Pekerjaan dan Modal awal:

Developer

Bidding / Marketing

Manual or via FGL

Publisher / sponsor

Modal Details Jumlah

Kantor (Sewa Rumah) Menggunakan kantor lama dari perusahaan sebelumnya, dengan perjanjian pembagian keuntungan (share) 15% dari hasil penjualan produk game, dengan perjanjian bahwa tanggung jawab pembayaran kewajiban overhead kantor menjadi tanggung jawab perusahaan lama yang sekarang menjadi partner dari Teelos.

Rumah 2 Lantai dengan 5 kamar,

Fasilitas Kerja 2 Unit AC, 6 Unit PC, 4 unit wacom.

Produk

Game dengan pengerjaan kurang dari 1 bulan (monchrome game)

Target Penjualan $1000 - $1500

Target pendapatan Pesimis

Game dengan pengerjaan 1 bulan

Target penjualan $3000 - $5000/$8000

Target Pendapatan Medium

Game dengan pengerjaan 2 bulan

Target penjualan $5000 - $10000

Target pendapatan Optimis

Profit sharing

Pembagian Keuntungan

(Keterangan: Belugerin adalah eks employer dari Teelos dan sekarang bersifat sebagai partner)

Profit Percentage 100%

Teelos Percentage 85%

Belugerin's Percentage 15%

Persentase profit bersih Teelos

Base % Jabatan % Total Percentage

Manager / Game Designer 12% 3% 15%

Art Director & Lead Artist 12% 1% 13%

Art & Animation/PR 12% 1% 13%

UI/Interface & Marketing 12% 1% 13%

Lead Programmer 12% 1% 13%

UI Programmer & Publisher 12% 1% 13%

Pengembangan Perusahaan 15%

Bonus 5%

Dari pembagian keuntungan yang seperti ini, diharapkan tidak ada perselisihan karena konsep dasar dari perusahaan ini adalah partnership.

Proyeksi Keuntungan untuk kelayakan usaha.

Dari kasus terdahulu di perusahaan yang lama, diamati bahwa penyebab usaha ini memiliki high risks adalah pada manajemen yang kurang baik, dengan penghasilan yang fluktuatif di kisaran $3000 hingga $10000, keuntungan perbulan memang tidak bisa dikalkulasi secara rinci, sehingga proyeksi harus dibuat berdasarkan proyek dan nilai proyek di akhir masa pengerjaan.

Proyeksi optimis:

Dengan modal awal sebesar kira kira $5000, dengan proyek game yang dikejar untuk satu bulan menyelesaikan satu game dengan target penjualan 5000 hingga 10000 Dollar untuk game dengan kategori standard, perusahaan sudah menetapkan target untuk tahun 2011 untuk menyelesaikan 10 game.

Perhitungan keuntungan optimis:

Harga game maksimal menurut perkiraaan: $8000 untuk game dengan pengerjaan 1 bulan

Proyek 1 th: 10 x $8000 = $80000 (bruto)

Dengan pemotongan 15% setiap proyek untuk partnership (dengan asumsi sampai 1 tahun ini masih bekerja sama dengan Belugerin Studios masalah tempat dan fasilitas):

Clean Profit: $80000 – (15% x $80000 = $12000) = $68000

(15% untuk Belugerin studios, untuk menutup biaya operasional kantor dan internet per bulannya)

Clean profit kemudian dipotong dengan biaya development sebesar 15% ($10200) sehingga didapat: sekitar 57800 dalam setahun untuk clean profit yang kemudian dibagi dengan presentase seperti yang disepakati diatas.

Perhitungan keuntungan pesimis:

Harga game maksimal menurut perkiraaan: $3000 untuk game dengan pengerjaan 1 bulan

Proyek 1 th: 10 x $3000 = $30000 (bruto)

Dengan pemotongan 15% setiap proyek untuk partnership (dengan asumsi sampai 1 tahun ini masih bekerja sama dengan Belugerin Studios masalah tempat dan fasilitas):

Clean Profit: $30000 – (15% x $30000 = $4500) = $25500

(15% untuk Belugerin studios, untuk menutup biaya operasional kantor dan internet per bulannya)

Clean profit kemudian dipotong dengan biaya development sebesar 15% ($3825) sehingga didapat: sekitar $21500 dalam setahun untuk clean profit yang kemudian dibagi dengan presentase seperti yang disepakati diatas.

Karena masih menggunakan asumsi bahwa kita masih terikat MoU dengan perusahaan lama untuk kerjasama, maka sesuai kesepakatan jika keuntungan tidak memenuhi kuota untuk berkembang dalam 1 th, maka kami memutuskan untuk membubarkan diri, karena meskipun biaya overhead ditanggung dalam 15% pembagian share keuntungan, ketika penghasilan mencapai titik pesimis dan nyaris tidak laku, maka penghasilan sebesar itu akan tidak mampu menutup pengeluaran tahunan, dimana ada perusahaan tidak mungkin berkembang lebih lanjut, jadi akan tetap stagnan atau mati.

Dari asumsi diatas, perusahaan menyimpulkan bahwa bisnis ini cukup menjanjikan tapi dengan resiko yang cukup tinggi jika overhead tidak dibantu oleh partner atau perusahaan yang mendukung. Tapi kami merasa bahwa bisnis ini layak jika dilaksanakan, karena profit yang dihasilkan jika sesuai rencana dan manajemen yang bagus akan menghasilkan kemungkinan berkembang menjadi game developer fulltime yang bisa mengerjakan game di wilayah lain, seperti iphone, android dan juga PC game, bukan hanya web based game.

Prospek yang bagus di masa depan, keuntungan yang besar setiap bulan, sepadan dengan resiko besar yang ditanggung. Resiko ini bisa diminimalisir dengan manajemen HR yang benar dan juga keuangan yang terorganisir.