Top Banner
TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN IKAN LELE OTOMATIS REZA FARHAN 140309247193 POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA 2017
72

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

Mar 05, 2019

Download

Documents

dinhminh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN IKAN LELE OTOMATIS

REZA FARHAN 140309247193

POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA

2017

Page 2: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

i RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN IKAN LELE OTOMATIS

TUGAS AKHIR

KARYA TULIS INI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR AHLI MADYA DARI

POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN REZA FARHAN

140309247193

POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA

2017

Page 3: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

ii LEMBAR PENGESAHAN

RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN IKAN LELE OTOMATIS

Diajukan oleh

Reza Farhan

140309247293 Menyetujui: Dosen Pembimbing 1, Dosen Pembimbing 2, Drs Suhaedi, MT. Hilmansyah,ST., MT. NIDN. 11.210191.02 NIP. 1985.0828.2014.04.1002 Penguji 1, Penguji 2, Qory Hidayati, ST., MT. Fathur Zaini R, ST., MT. NIDN. 0714118601 NIDN. 0028088503 Mengetahui, Ketua Jurusan Teknik Elektronika Drs. Suhaedi M.T. NIP. 19610121195031011

Page 4: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

iii SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Reza Farhan Tempat/Tgl Lahir : Balikpapan, 30 Oktober 1995 NIM : 140309247293 Menyatakan bahawa tugas akhir yang berjudul “RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN IKAN LELE OTOMATIS” adalah bukan merupakan hasil karya tulis orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam kutipan yang kami sebutkan sumbernya. Demikian peryataan kami buat dengan sebenar-benarnya dan apabila peryataan ini tidak benar kami bersedia mendapat sanksi akademis. Balikpapan, 7 Juli 2017 Mahasiswa, REZA FARHAN NIM. 140309247293

Page 5: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

iv Kupersembahkan sebuah karya kecil ini untuk Ayahanda dan Ibundaku

(Panmaryanto dan Agustin Rahmawati), yang tiada pernah hentinya selama ini memberiku semangat, doa, dorongan, nasehat dan kasih sayang serta

pengorbanan yang tak tergantikan hingga aku selalu kuat menjalani setiap rintangan yang ada didepanku.

Terima kasih pula kepada keluarga kedua saya 3TE1 2014 dan sahabat sahabat tercinta atas semangat dan bantuannya selama ini,

Kepada sahabat sahabatku

Yudha Nirwanto

Achmad Sandi Maulana

Catur Putra Pamungkas

Obet Devana

Prengki Aritonang

Serta untuk semua pembaca yang budiman

Page 6: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

v SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademik Politeknik Negeri Balikpapan, saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Reza Farhan NIM : 140309247293 Program Sudi : Teknik Elektronika Judul TA : Rancang Bangun Alat Pemberi Pakan Ikan Lele Otomatis Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan hak kepada Politeknik Negeri Balikpapan untuk meyimpan, mengalih media atau formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di : Balikpapan Pada tanggal : Mei 2017 Yang menyatakan ( Reza Farhan )

Page 7: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

vi ABSTRACT Fish cultivation is one activity that has become a livelihood for the people of Indonesia. Fish cultivation can also be done on various media, including: ground pool, tarpaulin pond, keramba, etc. Fish cultivation process requires extra care. The farmers must certainly provide care and maintenance by providing proper and regular food intake. During this food feeding process in catfish is done manually. However, human activity today is difficult to predict. Therefore, an automated fish feeding tool was developed. With the use of arduino uno r3 as a tool handler. The use of arduino as controller is also equipped with RTC (Real Time Clock) as a clock pointer and feeding scheduling, servo motor as feed barrier, and dc motor as feed spreader of catfish. With this tool we can complete the work man with automatic, especially the fishpond entrepreneurs ie, feeding the fish automatically. Even this device will also give a sign / sound to the owner if the fish food stock is almost gone. The owner of the pond also will not be difficult if you want to give food to the fish. Thus the fish entrepreneur can save time to do other work. Key Word : Fish Cultivation, Catfish, Automatic Fish Feeder, Arduino Uno R3,

Servo Motor, RTC, DC Motor.

Page 8: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

vii ABSTRAK Pembudidayaan ikan merupakan salah satu kegiatan yang telah menjadi mata pencaharian bagi masyarakat Indonesia. Pembudidayaan ikan pun dapat dilakukan pada berbagai macam media, meliputi : kolam tanah, kolam terpal, keramba, dll. Proses pembudidayaan ikan memerlukan perawatan ekstra. Para pembudidaya tentunya harus memberikan perawatan dan pemeliharaan dengan memberikan asupan makanan yang tepat dan teratur. Selama ini prose pemberian makanan pada ikan lele dilakukan secara manual. Namun, kesibukan manusia pada zaman sekarang ini sulit untuk ditebak. Oleh karena itu dibuatlah rancang bangun alat pemberi pakan ikan otomatis. Dengan penggunaan arduino uno r3 sebagai pengendali alat. Penggunaan arduino sebagai pengendali dilengkapi juga dengan RTC (Real Time Clock) sebagai penunjuk jam dan penjadwalan pemberian pakan, motor servo sebagai palang pintu tempat penampungan pakan, serta motor dc sebagai penyebar pakan ikan lele. Dengan adanya alat ini kita dapat menyelesaikan pekerjaan manusia dengan otomatis, khususnya pada pengusaha kolam ikan yaitu, pemberian pakan ikan otomatis. Bahkan perangkat ini juga akan memberikan tanda/bunyi kepada pemilik jika persediaan makanan ikan hamper habis. Pemilik kolam juga tidak akan kesulitan apabila ingin memberikan makanan pada ikan. Dengan demikian pengusaha ikan dapat menghemat waktunya untuk melakukan pekerjaan yang lain. Kata kunci : Pembudidayaan Ikan, ikan lele, pakan ikan otomatis, arduino uno r3, motor servo, rtc, motor dc.

Page 9: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

viii KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Rancang Bangun Alat Pemberi Pakan Ikan Lele Otomatis”. Dengan ini, penulis juga menyampaikan terima kasih kepada: 1. Allah SWT. Karena telah memberikan kelancaran, keberkahan, dan keselamatan Selama pembuatan dan penyelesaian Tugas Akhir ini. 2. Bapak Ramli, S.E., M.M., sebagai Direktur Politeknik Negeri Balikpapan. 3. Bapak Drs. Suhaedi, M.T., sebagai Ketua Jurusan Teknik Elektronika sekaligus pembimbing saya dalam menyelesaikan tugas akhir ini. 4. Bapak Hilmansyah , S.T., M.T., yang telah meluangkan waktunya untuk Membimbing dan memberikan pengarahan selama pengerjaan Tugas Akhir ini. 5. Seluruh staf dan karyawan program studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Balikpapan atas diskusi dan konsultasi yang diberikan. 6. Orang tua, adik, dan keluarga yang telah memberikan dukungan baik materil maupun spiritual. 7. Seluruh rekan dan keluarga Teknik Elektronika Industri angkatan 2014 yang telah Memberikan semangat dan banyak membantu dalam hal penyelesaian Tugas Akhir ini. 8.Seluruh rekan dan ukm putsal yang selalu memberikan support dan semangat dalam mengerjakan TA. 9. Seluruh pihak lain yang belum dapat penulis sebutkan satu per satu. Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.

Page 10: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

ix Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca. Balikpapan, 7 july 2017 Penulis

Page 11: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

x DAFTAR ISI HALAMAN LEMBAR JUDUL ................................................................................................LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................................SURAT PERNYATAAN ................................................................................................LEMBAR PERSEMBAHAN ................................................................................................SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................................................ABSTRACT ................................................................................................................................ABSTRAK ................................................................................................................................KATA PENGANTAR..........................................................................................................................DAFTAR ISI ...........................................................................................................................DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................................................DAFTAR TABEL ................................................................................................................................BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ................................................................................................1.2. Rumusan Masalah ................................................................................................1.3. Batasan Masalah ................................................................................................1.4. Tujuan Tugas Akhir ................................................................................................1.5. Manfaat Tugas Akhir ................................................................................................1.6. Sistematika Penulisan Tugas Akhir ................................................................BAB II LANDASAN TEORI Tinjauan Pustaka ................................................................................................Mikrokontroler Arduino Uno................................................................................................RTC (Real Time Clock) ................................................................................................LDR (Light Dependent Resistor) .............................................................................................LED (Light Emitting Diode) ................................................................................................Motor DC ................................................................................................................................Motor Servo .............................................................................................................................Relay ................................................................................................................................i ii iii iv v vi vii vii x xii xiv 1 3 4 4 4 5 7 9 10 11 12 13 14 15

Page 12: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

xi Buzzer ................................................................................................................................LCD (Liquid Crystal Display) ................................................................................................BAB III PERANCANGAN 3.1 Tempat dan Waktu ................................................................................................3.2 Peralatan dan Bahan Yang Digunakan ................................................................3.3 Metodelogi Tugas Akhir ................................................................................................3.4 Diagram Blok ................................................................................................3.5 Flowchart Sistem ................................................................................................BAB IV RENCANA KEGIATAN 4.1 Pengujian Rangkaian Regulator.........................................................................................4.2 Pengujian Arduino Uno ................................................................................................4.3 Pengujian Motor Servo ................................................................................................4.4 Pengujian RTC (Real Time Clock) ................................................................4.5 Pengujian LDR (Light Dependent Resistor) ................................................................4.6 Pengujian Motor DC ................................................................................................4.7 Pengujian Keseluruhan ................................................................................................BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ........................................................................................................................5.2 Saran ................................................................................................................................DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 16 17 20 20 22 23 25 26 27 27 28 30 31 32 35 35

Page 13: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

xii DAFTAR GAMBAR

GAMBAR JUDUL HALAMAN Gambar 2.1 Clarias Batrachus................................................................................................Gambar 2.2 Clarias Leaicanthus ..............................................................................................Gambar 2.3 Clarias Maladerma ...............................................................................................Gambar 2.4 Clarias Nieuhofi ................................................................................................Gambar 2.5 Clarias Teijsmani................................................................................................Gambar 2.6 Clarias Girepinus ................................................................................................Gambar 2.7 Mikrokontroler Arduino uno ................................................................Gambar 2.8 Module RTC ( Real Time Clock ) ................................................................Gambar 2.9 Chip RTC ................................................................................................Gambar 2.11 LDR (Light Dependent Resistor) ................................................................Gambar 2.12 LED (Light Emitting Diode) ................................................................Gambar 2.13 Motor DC ................................................................................................Gambar 2.14 Motor Servo................................................................................................Gambar 2.15 Relay Module ................................................................................................Gambar 2.16 Buzzer................................................................................................Gambar 2.16 LCD (Liquid Crystal Display)................................................................Gambar 3.1 Diagram alir metode penelitian ................................................................Gambar 3.2 Flowchart Sistem ................................................................................................Gambar 3.3 Diagram Blok ................................................................................................Gambar 4.1 Regulator LM2596 ...............................................................................................Gambar 4.2 Hasil ukur regulator ..............................................................................................Gambar 4.3 Pengujian Arduino Uno R3 ................................................................Gambar 4.4 Pengujian Motor Servo MG-996R ................................................................Gambar 4.5 Grafik Konversi pakan .........................................................................................Gambar 4.6 Pengujian RTC DS1307 .......................................................................................Gambar 4.7 Serial Monitor RTC ..............................................................................................7 7 7 7 7 7 9 10 11 11 12 13 15 16 17 17 22 23 25 26 27 27 28 29 29 30

Page 14: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

xiii Gambar 4.8 Pengujian LDR ................................................................................................Gambar 4.9 Pengujian Motor DC ............................................................................................Gambar 4.10 Pemasangan Alat ................................................................................................Gambar 4.11 Pengujian Alat ................................................................................................ 31 32 33 33

Page 15: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

xiv DAFTAR TABEL TABEL JUDUL HALAMAN Tabel 3.1 Daftar Alat................................................................................................Tabel 3.2 Daftar Bahan ................................................................................................Tabel 3.3 Daftar Komponen ................................................................................................Tabel 4.1 Hasil pengujian motor servo ................................................................Tabel 4.2 Konversi Pakan ................................................................................................Tabel 4.3 Pengujian LDR ................................................................................................Tabel 4.4 Pengujian Keseluruhan ............................................................................................ 20 21 21 28 28 30 32

Page 16: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ikan merupakan hewan yang hidup di perairan dan bernafas menggunakan

insang. Ikan juga merupakan sumber pangan yang sangat baik karena mengandung

protein, lemak, vitamin dan mineral. Ikan juga mengandung asam lemak, terutama

asam lemak omega-3 yang sangat penting bagi kesehatan dan perkembangan otak

bayi untuk potensi kecerdasannya (Astawan, 2004). Selain karena nilai gizi yang

baik, ikan juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Oleh karena sangat banyak jenis

ikan yang dibudidayakan oleh masyarakat indonesia. Pembudidayaan ikan pun bisa

dilakukan dibanyak tempat. Dikolam ikan dapat dibudidayakan dibanyak tempat

seperti : kolam beton, kolam terpal, kolam tadah hujan, serta kolam air mengalir.

Ikan dapat pula dibudidayakan disungai dengan menggunakan : keramba dan

keramba jaring apung. Perawatan yang tidak terlalu sulit serta nilai jual yang tinggi

membuat banyak orang yang menjadikan budidaya ikan sebagai usaha sampingan

bahkan adapula yang menjadikannya sebagai mata pecaharian utama.

Masyarakat Indonesia sangat suka mengkonsumsi ikan, bahkan menurut data

Kementrian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2015 konsumsi ikan masyarakat

Indonesia mencapai 41.1 kg/kapita/tahun. Hal ini menjadikan ikan sebagai komoditas

yang sangat baik untuk terus dikembangkan dan dipasarkan. Sangat banyak jenis

ikan yang telah berhasil di budidayakan di indonesia, seperti : ikan nila, ikan mas,

ikan patin, ikan bandeng, ikan lele, dll. Diantara banyak jenis ikan budidaya, ikan

lele menjadi primadona.

Ikan lele (Clarias Sp.) merupakan salah satu ikan ekonomis penting, khususnya

dalam produksi budidaya air tawar (freshwater aquaculture) di Indonesia. Ikan

berkumis keluarga catfish ini menduduki urutan ketiga dalam produksi budidaya air

tawar, setelah ikan nila (oreochromis nilotica) dan ikan mas (cyprinus carpio)

(Ghufran dan Kordik, 2010) .

Page 17: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

2 Ikan lele merupakan salah satu komoditas budidaya yang memiliki banyak

keungulan, seperti dapa hidup di berbagai lingkungan air tawar, tahan terhadap

penyakit, dan memakan apa saja sehingga mudah dibudidayakan dengan biaya

produksi yang murah. Selain itu, risiko mengalami kerugian karena kematian sangat

kecil. Karena itu, lele dapat dibudidayakan di berbagai lahan, dari lahan luas hingga

lahan sempit di pekarangan rumah (Ghufran dan Kordik, 2010).

Faktor penting dari keberhasilan budidaya ikan lele adalah pemberian pakan

dalam jumlah yang tepat dan teratur. Jenis pakan yang digunakan pun menjadi salah

satu faktor penunjang keberhasilan budidaya ikan lele. Para petambak ikan lele pada

umumnya menggunakan jenis pakan pellet sebagai pakan utama dalam

pembudidayaan ikan lele. jenis pakan pellet sendiri terdiri dua jenis, yaitu : pakan

pellet apung dan pakan pellet rendam. Mengetahui jenis pakan yang akan digunakan

sangat penting bagi para petambak. Karena teknik pemberian pakan yang berbeda

berdasarkan jenis pakan pellet yang digunakan. Selama ini para petambak hanya

memanfaatkan tenaga manusia dalam pemberian pakan ikan lele. Namun, banyaknya

aktivitas sehari-hari seperti : membersihkan rumah, menjemput anak sekolah,

berolahraga, bekerja, dll, seringkali membuat petambak lalai dalam pemberian pakan

ikan lele. Petambak seringkali terlambat atau bahkan lupa memberikan pakan

terhadap ikan. Hal inilah yang menjadikan hasil panen ikan kurang maksimal atau

bahkan mengalami kegagalan. Pemberian pakan pada waktu dan jumlah yang tidak

tepat serta pemberian pakan yang tidak teratur seringkali menjadi masalah bagi

petambak.

Pemberian pakan pada waktu yang tidak tepat akan mempengaruhi kualitas

air kolam atau tambak yang mengakibatkan ikan lele akan mengalami keracunan dan

mati. Pemberian pakan yang tidak teratur akan mengakibatkan bibit ikan lele tidak

dapat tumbuh dengan baik, mudah terserang penyakit, bertubuh kerdil dengan kepala

besar, sampai kondisi yang paling fatal yaitu kematian pada ikan lele yang

dibudidayakan. Pemberian pakan dalam jumlah yang tidak tepat juga akan

menimbulkan sifat kanibalisme pada ikan lele, yang mengakibatkan ikan lele

memakan ikan lele lain yg berada didalam kolam atau tambak. Belum lagi cara

Page 18: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

3 pemberian pakan yang tidak sesuai dengan jenis pakan yang digunakan, akan

menimbulkan penyakit bagi ikan lele.

Penyakit yang muncul pada ikan lele pasti akan mempengaruhi kualitas air

kolam atau tambak dan akan berakibat pada tersebarnya penyakit tersebut pada

seluruh ikan lele dikolam atau tambak. Hal ini akan mengakibatkan kematian massal

pada ikan lele budidaya, serta kerugian yang sangat besar bagi para petambak ikan

lele. Kerugian lain yang akan didapat petambak dari pemberian pakan yang tidak

tepat adalah lambatnya pertumbuhan dari ikan lele. Hal ini menyebabkan lamanya

waktu panen dari ikan lele. Keterlambatan waktu panen akan menjadi kerugian bagi

petambak, karena petambak harus mengeluarkan biaya tambahan dalam pembelian

pakan ikan lele.

Berdasarkan masalah diatas maka diperlukan sebuah alat pemberi pakan ikan

lele otomatis untuk dapat mengatasi masalah tersebut. Dengan alat ini dapat

dilakukan pemberian pakan kepada ikan lele secara otomatis terkait dengan waktu

atau jadwal pemberian pakan, jumlah atau porsi makanan, dan penentuan jenis pakan

yang digunakan. Disamping itu, dapat dilakukan pula pemerataan tebaran makanan

serta ketersediaan makanan yang terkontrol. Pemberi makan ikan otomatis ini

berbasis kendali mikrokontroller Arduino Uno R3. Penggunaan arduino uno r3

diharapkan akan mampu menjadi pengontrol inpu/output yang akan kita gunakan

pada alat pemberi pakan ikan lele otomatis ini. Dengan demikian diharapkan ikan

akan mendapatkan makanan secara teratur dengan jumlah porsi yang mencukupi

sehingga ikan dapat hidup dengan sehat, cepat besar dan memiliki bobot sesuai

dengan harapan pada saat watu panen telah tiba.

B. Rumusan masalah

Rumusan masalah pada pembuatan tugas akhir ini adalah :

1 Bagaimanakah rancang bangun pemberi pakan ikan lele otomatis ?

2 Bagaimanakah unjuk kerja alat pemberi pakan ikan lele otomatis ?

C. Batasan masalah

Page 19: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

4 Dalam penyusunan makalah ini penulis membatasi permasalahan agar tidak

terlalu meluas, maka penulis memiliki batasan makalah:

1. Penggunaan mikrokontroller Arduino Uno R3

2. Kerja otomatis dibatasi pada pengaturan jadwal pemberian makanan ikan

dan bobot pelet, penambahan penunjukan jam, serta penentuan jenis pakan.

D. Tujuan Tugas Akhir

Adapun tujuan dibuatnya tugas akhir ini adalah :

1) Membantu para petambak ikan lele dalam pemberian pakan ikan lele.

2) Meningkatkan jumlah ikan lele yang dapat dipanen oleh petambak ikan

lele.

3) Mempercepat pertumbuhan ikan (bobot dan panjang) lele agar dapat terjual

sesuai permintaan dipasaran.

4) Membuat alat pemberi pakan ikan lele otomatis berdasarkan jenis pakan

pelet yang digunakan.

5) Mengetahui unjuk kerja alat pemberi makan ikan lele otomatis berdasarkan

jenis pakan pelet yang digunakan.

6) Sebagai syarat kelulusan D3 Politeknik Negeri Balikpapan Tahun 2017.

E. Manfaat Tugas Akhir

Manfaat dari pembuatan tugas akhir ini adalah :

1. Dapat meringankan beban dalam memberikan pakan kepada ikan lele

karena dapat bekerja secara otomatis dengan pengaturan waktu.

2. Dapat membantu petambak ikan lele meningkatkan jumlah ikan lele yang

dapat dipanen oleh para petambak ikan lele karena pemberian pakan dalam

jumlah yang tepat dan teratur.

3. Dapat mempercepat pembesaran ikan lele agar bobot dan panjang ikan lele

sesuai dengan permintaan pasaran dan mampu membantu petambak

mendapatkan keuntungan yang lebih banyak dalam budidayakan ikan lele .

4. Mengetahui prinsip kerja rangkaian dan mengetahui karakteristik dari setiap

komponen utama rangkaian.

Page 20: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

5 5. menghasilkan alat pemberi makan ikan lele otomatis yang dapat

dikembangkan untuk penerapan di industri budidaya ikan lele dengan

harga yang murah.

F. Sistematika Penulisan Tugas Akhir

Metode penulisan terdiri dari lima bab, yang masing-masing terdiri dari

beberapa sub bab, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN

Bab 1 dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, manfaat

penulisan , dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab 2 dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Dasar-dasar teori yang dipakai penulis dalam menyelesaikan makalah.

BAB III METODOLOGI TUGAS AKHIR

Bab 3 dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Jenis pengerjaan tugas akhir, metode pengumpulan data,tempat dan waktu

pengerjaan tugas akhir, yang menjelaskan cara dan bagaimana data lapangan

didapatkan.

BAB IV PEMBAHASAN

Bab 4 dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Pembahasan masalah dan permasalahan yang diangkat.

BAB V KESIMPULAN dan SARAN

Bab 5 dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Pada bab ini membahas kesimpulan dan saran. Kesimpulan berisikan tentang

rincian poin – poin hasil tugas akhir, sedangkan saran merupakan suatu kajian

tentang kendala pada pelaksaan peneletian.

DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Didalam halaman daftar pustaka terdapat buku-buku dan bhan lainnya yang

dijadikan penulis sebagai referensi dalam pembuatan makalah.

Page 21: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

6 LAMPIRAN

Lampiran dari penulisan tugas akhir ini berisi :

Data penunjang dari penulis dalam penyusunan laporan tugas akhir.

Page 22: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

7 BAB II

LANDASAN TEORI

1.1 Tinjauan Pustaka Menurut Kottelat et al. (1993) terdapat enam jenis ikan lele yang umum dijumpai di indonesia yaitu : a. Clarias Batrachus b. Clarias Leaicanthus Gambar 2.1 Clarias Batrachus Gambar 2.2 Clarias Leaicanthus ( Sumber : https://www.planetcatfish.com ) c. Clarias Maladerma d. Clarias Nieuhofi Gambar 2.3 Clarias Maladerma Gambar 2.4 Clarias Nieuhofi ( Sumber : https://www.planetcatfish.com )

e. Clarias Teijsman f. Clarias Girepinusi Gambar 2.5 Clarias Teijsmani Gambar 2.6 Clarias Girepinus ( Sumber : https://www.planetcatfish.com ) Dari enam spesies ikan lele yang biasa dijumpai di perairan umum Indonesia, spesies lokal (Clarias Batrachus) merupakan ikan konsumsi penting yang telah lama

Page 23: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

8 dibudidayakan. Budidaya ikan lele lokal dimulai sejak tahun 1975 di daerah Blitar Jawa Timur dan sekitar tahun 1980 dibudidayakan secara berpasang-pasangan di daerah Jakarta Selatan. Tahun 1985 dikenalkanlah jenis lele baru yang dikenal dengan lele dumbo (C. gariepinus). Sejak saat itulah petani mulai baralih dan berbondong-bondong membudidayakan lele dumbo yang mempunyai kelebihan ukuran tubuh yang besar dan petumbuhan yang pesat dibandingkan lele lokal. Dalam perkembangannya, lele dumbo pun mengalami penurunan keunggulan yang dilihat dari laju pertumbuhan yang menurun dan tingginya kematian benih. Menurut Rustidja (1999) pada awal lele dumbo berkembang di Indonesia (tahun 1985), pemeliharaan benih ukuran 3-5 cm menjadi ukuran konsumsi dengan bobot antara 125-150 g/ekor dapat dicapai dalam waktu 70 hari. Namun saat ini dengan pola pembudidayaan yang sama, waktu pemeliharaan menjadi sekitar 100 hari. Hal ini dapat disebabkan oleh penurunan kualitas genetik serta pakan. Dalam pembudidayaan ikan lele, pakan ikan sepenuhnya berasal dari pembudidaya. Karena itu, pakan merupakan biaya produksi terbesar yang bisa mencapai >50% dari total biaya. Banyaknya pakan yang diberikan tidak hanya menyedot biaya produksi, tapi juga menumpuk timbunan limbah dilingkungan perairan yang berasal dari sisa pakan, kotoran ikan, dan plankton yang mati (M.Ghufran, 2010). Sebuah sistem pada Pemberi Pakan Ikan Otomatis seperti ini sebelumnya sudah pernah dibuat dan digunakan, namun dengan pengimplementasian dan bentuk yang berbeda-beda. Berikut ini adalah beberapa penelitian yang berhubungan dengan Pemberi Pakan Ikan Otomatis : 1. Gufron Muhammad (2016) dengan judul tugas akhir Akuarium Pintar Berbasis Arduino Uno R3. Tugas akhir ini menggunakan RTC, Sensor Suhu, dan Sensor PH. Kesimpulan dari tugas akhir ini adalah RTC berfungsi sebagai penentu waktu pemberian pakan, Sensor suhu sebagai pengawasan terhadap suhu akuarium, dan sensor PH sebagai pengawasan terhadap PH air di akuarium. 2. Viola Aprilia, Burhanudin Dirgantara., dan Mohamad Ramdhani (2011) dengan judul tugas akhir Pemberi Makan Ikan Otomatis Berbasis Mikrokontroller AVR Pada Kolam. Tugas akhir ini menggunakan RTC, Motor Servo, serta Motor DC.

Page 24: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

9 Kesimpulan tugas akhir ini adalah RTC berfungsi sebagai penentu waktu pemberian pakan, Motor servo sebagai pembuka tutup penampungan pakan, serta Motor DC sebagai penggerak jalur peberian pakan. Dari tinjauan pustaka tentang system pemberian pakan ikan otomatis, dapat dilihat tidak ada system yang dapat membedakan jenis pakan ikan yang digunakan. Oleh sebab itu, system yang dapat membedakan jenis pakan ikan yang digunakan akan direalisasikan pada tugas akhir ini. Memanfaatkan photodioda serta kondisi pada tempat penampungan pakan ikan. 1.2 Mikrokontroler Arduino Arduino adalah perangkat elektronik atau papan rangkaian elektronik open source yang didalamnya terdapat komponen utama, yaitu sebuah chip mikrokontroler dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel. Mikrokontroler itu sendiri adalah chip atau IC (integrated circuit) yang bisa di program menggunakan komputer. Tujuan menanamkan program pada mikrokontroler adalah agar rangkaian elektronik dapat membaca input, memproses input tersebut dan kemudian menghasilkan output sesuai yang diinginkan. Jadi, mikrokontroler bertugas sebagai “otak” yang mengendalikan input, proses dan output sebuah rangkaian elektronik. Arduino juga terdiri dari beberapa bagian utama, yang berbeda. Secara umum, Arduino terdiri dari dua bagian, yaitu : 1. Hardware berupa papan input/output (I/O) yang open source. 2. Software Arduino yang juga open source, meliputi software Arduino IDE untuk menulis program dan driver untuk koneksi dengan komputer. Sebuah mikrokontroler umumnya terdiri atas bagian‐bagian seperti, Prosesor (CPU) memori data memori program, input/output, modul tambahan alat pemrograman sinyal (bus). berikut keterangan masing‐masing bagian: a. Prosesor/CPU: bagian ini melakukan fungsi logika dan aritmetika mengikuti instruksi yang dibaca dari memori program.

Page 25: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

10 b. Memori Program: bagian ini menyimpan instruksi yang diberi‐kan oleh alat pemrograman untuk dibaca prosesor. Bagian ini akan menyimpan secara sementara program yang diberikan oleh alat pemrograman. c. Memori Data: bagian ini menyimpan data dan variable yang dituliskan oleh prosesor. Data dalam memori program tetap akan tersimpan sekalipun listrik mati, tetapi data dalam memori data ini akan hilang bila tidak mendapat daya listrik. Oleh karena itu dibutuhkan sumber daya yang kontinyu untuk menyokong kerja dari memori data. d. Alat Pemrograman: bagian ini digunakan untuk memasukkan instruksi kedalam memori program mikrokontroler. e. Input/Output: bagian ini bekerja untuk menghubungkan mikrokontroler dengan peranti luar. f. Modul tambahan: bagian ini merupakan fungsi tambahan yang disediakan oleh mikrokontroler, seperti Counter/Timer, ADC, Comparator, PWM, I2C, SPI, dan lain‐lain. Perhatikan bahwa bagian‐bagian utama PLC seperti prosesor, memori dan input output juga tersedia didalam mikrokontroler. Bentuk fisik arduino uno dapat dilihat pada gambar 2.7 Gambar 2.7 Mikrokontroler Arduino uno ( Sumber : http://ecadio.com/mengenal-dan-belajar-arduino-uno-r3 ) Arduino Uno memiliki sejumlah fasilitas untuk berkomunikasi dengan komputer, Arduino lain, atau mikrokontroler lain. ATmega328 ini menyediakan UART TTL

Page 26: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

11 (5V) komunikasi serial, yang tersedia pada pin digital 0 (RX) dan 1 (TX). Firmware Arduino menggunakan USB driver standar COM, dan tidak ada driver eksternal yang dibutuhkan. Namun, pada Windows, file Ini diperlukan. Perangkat lunak Arduino termasuk monitor serial yang memungkinkan data sederhana yang akan dikirim ke board Arduino. RX dan TX LED di board akan berkedip ketika data sedang dikirim melalui chip USB-to-serial dan koneksi USB ke komputer. Hal ini mengindikasikan bahwa arduino sedang melakukan proses kerja. 1.3 RTC (Real Time Clock) RTC (Real time clock) adalah jam elektronik berupa chip yang dapat menghitung waktu (mulai detik hingga tahun) dengan akurat dan menjaga/menyimpan data waktu tersebut secara real time. Karena jam tersebut bekerja real time, maka setelah proses hitung waktu dilakukan output datanya langsung disimpan atau dikirim ke device lain melalui sistem antarmuka. Bentuk fisik RTC (Real Time Clock) dapat dilihat pada gambar 2.8 Gambar 2.8 Module RTC (Real Time Clock) (Sumber : http://www.instructables.com/id/Arduino-Real-Time-Clock-DS1307/ ) Chip RTC sering dijumpai pada motherboard PC (biasanya terletak dekat chip BIOS). Semua komputer menggunakan RTC karena berfungsi menyimpan informasi jam terkini dari komputer yang bersangkutan. RTC dilengkapi dengan baterai sebagai pensuplai daya pada chip, sehingga jam akan tetap up-to-date walaupun komputer dimatikan. RTC dinilai cukup akurat sebagai pewaktu (timer) karena menggunakan osilator kristal.

Page 27: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

12 Gambar 2.9 Chip RTC ( Sumber : http://www.elec-intro.com/cms/plus/view.php?aid=6616 )

1.4 LDR (Light Dependent Resistor) Light Dependent Resistor atau disingkat dengan LDR adalah jenis Resistor yang nilai hambatan atau nilai resistansinya tergantung pada intensitas cahaya yang diterimanya. Nilai Hambatan LDR akan menurun pada saat cahaya terang dan nilai Hambatannya akan menjadi tinggi jika dalam kondisi gelap. Dengan kata lain, fungsi LDR (Light Dependent Resistor) adalah untuk menghantarkan arus listrik jika menerima sejumlah intensitas cahaya (Kondisi Terang) dan menghambat arus listrik dalam kondisi gelap. Naik turunnya nilai Hambatan akan sebanding dengan jumlah cahaya yang diterimanya. Pada umumnya, Nilai Hambatan LDR akan mencapai 200 Kilo Ohm (kΩ) pada kondisi gelap dan menurun menjadi 500 Ohm (Ω) pada Kondisi Cahaya Terang. LDR (Light Dependent Resistor) yang merupakan Komponen Elektronika peka cahaya ini sering digunakan atau diaplikasikan dalam Rangkaian Elektronika sebagai sensor pada Lampu Penerang Jalan, Lampu Kamar Tidur, Rangkaian Anti Maling, Shutter Kamera, Alarm dan lain sebagainya.

Page 28: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

13 Gambar 2.10 Photodioda ( Sumber : http://elektronika-dasar.web.id/sensor-photodioda/ ) 1.5 LED ( Light Emitting Diode ) Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang dipergunakannya. LED juga dapat memancarkan sinar inframerah yang tidak tampak oleh mata seperti yang sering kita jumpai pada Remote Control TV ataupun Remote Control perangkat elektronik lainnya. Bentuk LED mirip dengan sebuah bohlam (bola lampu) yang kecil dan dapat dipasangkan dengan mudah ke dalam berbagai perangkat elektronika. Berbeda dengan Lampu Pijar, LED tidak memerlukan pembakaran filamen sehingga tidak menimbulkan panas dalam menghasilkan cahaya. Bentuk fisik LED (Light Emitting Diode) dapat dilihat pada gambar 2.11. Gambar 2.11 LED (Light Emitting Diode)

Page 29: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

14 ( Sumber : https://eo.wikipedia.org/wiki/Dosiero:LEDs.jpg ) Cara kerja LED : Seperti dikatakan sebelumnya, LED merupakan keluarga dari Dioda yang terbuat dari Semikonduktor. Cara kerjanya pun hampir sama dengan Dioda yang memiliki dua kutub yaitu kutub Positif (P) dan Kutub Negatif (N). LED hanya akan memancarkan cahaya apabila dialiri tegangan maju (bias forward) dari Anoda menuju ke Katoda. 1.6 Motor DC

Motor DC adalah jenis motor listrik yang bekerja menggunakan sumber tegangan DC. Motor DC atau motor arus searah sebagaimana namanya, menggunakan arus langsung dan tidak langsung/direct-unidirectional. Motor DC digunakan pada penggunaan khusus dimana diperlukan penyalaan torque yang tinggi atau percepatan yang tetap untuk kisaran kecepatan yang luas. Keuntungan utama motor DC adalah sebagai pengendali kecepatan, yang tidak mempengaruhi kualitas pasokan daya. Motor ini dapat dikendalikan dengan mengatur: • Tegangan dinamo – tegangan dynamo yang meningkat juga akan meningkatkan kecepatan putaran yang dihasilkan oleh motor. • Arus medan – menurunkan arus medan akan meningkatkan kecepatan putaran yang dihasilkan oleh motor. Gambar 2.12 Motor DC ( Sumber : https://www.aliexpress.com/store/product/10pcs-lot-N20-DC-3V-5V-6V-9V-Gear-Motor-N20-DC-Motor-of-Miniature-Low/ ) Sebuah motor DC yang memiliki tiga komponen utama : 1. Kutub Medan Magnet

Page 30: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

15 Secara sederhada digambarkan bahwa interaksi dua kutub magnet akan menyebabkan perputaran pada motor DC. Motor DC memiliki kutub medan yang stasioner dan kumparan motor DC yang menggerakan bearing pada ruang diantara kutub medan. Motor DC sederhana memiliki dua kutub medan: kutub utara dan kutub selatan. Garis magnetik energi membesar melintasi bukaan diantara kutub-kutub dari utara ke selatan. Untuk motor yang lebih besar atau lebih komplek terdapat satu atau lebih elektromagnet. Elektromagnet menerima listrik dari sumber daya dari luar sebagai penyedia struktur medan. 2. Kumparan Motor DC Bila arus masuk menuju kumparan motor DC, maka arus ini akan menjadi elektromagnet. kumparan motor DC yang berbentuk silinder, dihubungkan ke as penggerak untuk menggerakan beban. Untuk kasus motor DC yang kecil, kumparan motor DC berputar dalam medan magnet yang dibentuk oleh kutub-kutub, sampai kutub utara dan selatan magnet berganti lokasi. Jika hal ini terjadi, arusnya berbalik untuk merubah kutub-kutub utara dan selatan kumparan motor DC. Hal ini yang akan menggerakkan as beban pada motor dc. As tersebut yang akan menggerakkan beban. 3. Commutator Motor DC Komponen ini terutama ditemukan dalam motor DC. Kegunaannya adalah untuk membalikan arah arus listrik dalam kumparan motor DC. Commutator juga membantu dalam transmisi arus antara kumparan motor DC dan sumber daya. 1.7 Motor Servo Motor servo adalah sebuah perangkat atau aktuator putar (motor) yang dirancang dengan sistem kontrol umpan balik loop tertutup (servo), sehingga dapat di set-up atau di atur untuk menentukan dan memastikan posisi sudut dari poros output motor. motor servo merupakan perangkat yang terdiri dari motor DC, serangkaian gear, rangkaian kontrol dan potensiometer. Serangkaian gear yang melekat pada poros motor DC akan memperlambat putaran poros dan meningkatkan torsi motor servo, sedangkan potensiometer dengan perubahan resistansinya saat motor berputar berfungsi sebagai penentu batas posisi putaran poros motor servo. Penggunaan

Page 31: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

sistem kontrol loop tertutupposisi akhir dari poros output akan di sensor untukinginkan atau belum, dankendali untuk membuatBentuk fisik Motor Servo dapat dilihat pada gambar 2.13( Sumber : https://electrosome.comUntuk lebih jelasnya mengenaisederhana beberapa aplikasisuhu pada AC, kulkas, setrikaMotor servo biasa digunakandigunakan dalam berbagairobot, pesawat, dan lain 1.8 Relay Relay adalah suatu peranti yang bekerja berdasarkanmenggerakan sejumlah kontaktor yang tersusun atau sebuah saklar elektronis yang dapat dikendalikan dari rangkaian elektronik lainnya dengan memanfaatkan tenaga listrik sebagai sumber energinya. Kontaktor akan tertutup (menyala) atau (mati) karena efek induksi magnet yang dihasilkan kumparan (induktor) ketika dialiri arus listrik. Berbeda dengan saklar, pergerakan kontaktor (on atau off) dilakukan manual tanpa perlu arus listrik.elektromekanis yang memberikan pergerakan mekanis saat mendapatkan energi listrik. Bentuk fisik Relay dapat dilihat pada gambar 2.14 tertutup pada motor servo berguna untuk mengontrol motor servo. Penjelasan sederhananya begini,untuk mengetahui posisi poros sudah tepat sepertidan jika belum, maka kontrol input akan mengirimmembuat posisi poros tersebut tepat pada posisi yangBentuk fisik Motor Servo dapat dilihat pada gambar 2.13 Gambar 2.13 Motor Servo https://electrosome.com/servo-motor-pic-microcontroller/mengenai sistem kontrol loop tertutup, perhatikanaplikasi lain dari sistem kontrol loop tertutup, sepertisetrika dan lain sebagainya. digunakan dalam aplikasi-aplikasi di industri, selainberbagai aplikasi lain seperti pada mobil mainan radio sebagainya. Relay adalah suatu peranti yang bekerja berdasarkan elektromagnetik untuk menggerakan sejumlah kontaktor yang tersusun atau sebuah saklar elektronis yang dapat dikendalikan dari rangkaian elektronik lainnya dengan memanfaatkan tenaga listrik sebagai sumber energinya. Kontaktor akan tertutup (menyala) atau (mati) karena efek induksi magnet yang dihasilkan kumparan (induktor) ketika dialiri arus listrik. Berbeda dengan saklar, pergerakan kontaktor (on atau off) dilakukan manual tanpa perlu arus listrik. Relay yang paling sederhana ialah relay ekanis yang memberikan pergerakan mekanis saat mendapatkan energi Bentuk fisik Relay dapat dilihat pada gambar 2.14 16 mengontrol gerakan dan begini, posisi poros seperti yang di mengirim sinyal yang diinginkan. microcontroller/ ) perhatikan contoh seperti penyetelan selain itu juga radio kontrol, elektromagnetik untuk menggerakan sejumlah kontaktor yang tersusun atau sebuah saklar elektronis yang dapat dikendalikan dari rangkaian elektronik lainnya dengan memanfaatkan tenaga listrik sebagai sumber energinya. Kontaktor akan tertutup (menyala) atau terbuka (mati) karena efek induksi magnet yang dihasilkan kumparan (induktor) ketika dialiri arus listrik. Berbeda dengan saklar, pergerakan kontaktor (on atau off) dilakukan Relay yang paling sederhana ialah relay ekanis yang memberikan pergerakan mekanis saat mendapatkan energi

Page 32: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

17 Gambar 2.14 Relay Module (Sumber : http://www.dx.com/p/1-channel-5v-relay-module-black-blue-173736 ) Secara sederhana relay elektromekanis ini didefinisikan sebagai berikut. • Alat yang menggunakan gaya elektromagnetik untuk menutup atau membuka kontak saklar. • Saklar yang digerakkan secara mekanis oleh daya atau energi listrik. Sebagai komponen elektronika, relay mempunyai peran penting dalam sebuah sistem rangkaian elektronika dan rangkaian listrik untuk menggerakan sebuah perangkat yang memerlukan arus besar tanpa terhubung langsung dengan perangakat pengendali yang mempunyai arus kecil. Dengan demikian relay dapat berfungsi sebagai pengaman. Relay terdiri dari 3 bagian utama, yaitu: 1. Common, merupakan bagian yang tersambung dengan Normally Close (dalam keadaan normal). 2. Koil (kumparan), merupakan komponen utama relay yang digunakan untuk menciptakan medan magnet. 3. Kontak, yang terdiri dari Normally Close dan Normally Open.

1.9 Buzzer Buzzer Listrik adalah sebuah komponen elektronika yang dapat mengubah sinyal listrik menjadi getaran suara. Pada umumnya, Buzzer yang merupakan sebuah perangkat audio ini sering digunakan pada rangkaian anti-maling, Alarm pada Jam Tangan, Bel Rumah, peringatan mundur pada Truk dan perangkat peringatan bahaya lainnya. Jenis Buzzer yang sering ditemukan dan digunakan adalah Buzzer yang berjenis Piezoelectric, hal ini dikarenakan Buzzer Piezoelectric memiliki berbagai kelebihan seperti lebih murah, relatif lebih ringan dan lebih mudah dalam

Page 33: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

18 menggabungkannya ke Rangkaian Elektronika lainnya. Bentuk fisik Buzzer dapat dilihat pada gambar 2.15. Gambar 2.15 Buzzer ( Sumber : http://www.dx.com/p/piezo-electronic-tone-buzzer-alarm-w-mounting-holes-12-v-15cm-155793#.WPboMEWGPIU ) Cara kerja dari Buzzer: Seperti namanya, Piezoelectric Buzzer adalah jenis Buzzer yang menggunakan efek Piezoelectric untuk menghasilkan suara atau bunyinya. Tegangan listrik yang diberikan ke bahan Piezoelectric akan menyebabkan gerakan mekanis, gerakan tersebut kemudian diubah menjadi suara atau bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia dengan menggunakan diafragma dan resonator. 1.10 LCD ( Liquid Crystal Display ) LCD (Liquid Cristal Display) adalah salah satu jenis display elektronik yang dibuat dengan teknologi CMOS logic yang bekerja dengan tidak menghasilkan cahaya tetapi memantulkan cahaya yang ada di sekelilingnya terhadap front-lit atau mentransmisikan cahaya dari back-lit. LCD (Liquid Cristal Display) berfungsi sebagai penampil data baik dalam bentuk karakter, huruf, angka ataupun grafik. Bentuk fisik LCD (Liquid Crystal Display) dapat dilihat pada gambar 2.16 Gambar 2.16 LCD (Liquid Crystal Display)

Page 34: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

19 ( Sumber : https://bekoy.wordpress.com/2012/02/15/pemrograman-lcd-karakter-2x16-menggunakan-cv-avr/ ) LCD adalah lapisan dari campuran organik antara lapisan kaca bening dengan elektroda transparan indium oksida dalam bentuk tampilan seven-segment dan lapisan elektroda pada kaca belakang. Ketika elektroda diaktifkan dengan medan listrik (tegangan), molekul organik yang panjang dan silindris menyesuaikan diri dengan elektroda dari segmen. Lapisan sandwich memiliki polarizer cahaya vertikal depan dan polarizer cahaya horisontal belakang yang diikuti dengan lapisan reflektor. Cahaya yang dipantulkan tidak dapat melewati molekul-molekul yang telah menyesuaikan diri dan segmen yang diaktifkan terlihat menjadi gelap dan membentuk karakter data yang ingin ditampilkan. Dalam modul LCD (Liquid Cristal Display) terdapat microcontroller yang berfungsi sebagai pengendali tampilan karakter LCD (Liquid Cristal Display). Microntroller pada suatu LCD (Liquid Cristal Display) dilengkapi dengan memori dan register. Memori yang digunakan microcontroler internal LCD adalah : • DDRAM (Display Data Random Access Memory) merupakan memori tempat karakter yang akan ditampilkan berada. • CGRAM (Character Generator Random Access Memory) merupakan memori untuk menggambarkan pola sebuah karakter dimana bentuk dari karakter dapat diubah-ubah sesuai dengan keinginan. • CGROM (Character Generator Read Only Memory) merupakan memori untuk menggambarkan pola sebuah karakter dimana pola tersebut merupakan karakter dasar yang sudah ditentukan secara permanen oleh pabrikan pembuat LCD (Liquid Cristal Display) tersebut sehingga pengguna tinggal mangambilnya sesuai alamat memorinya dan tidak dapat merubah karakter dasar yang ada dalam CGROM. Register control yang terdapat dalam suatu LCD diantaranya adalah. • Register perintah

Page 35: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

20 register yang berisi perintah-perintah dari mikrokontroler ke panel LCD (Liquid

Cristal Display) pada saat proses penulisan data atau tempat status dari panel LCD (Liquid Cristal Display) dapat dibaca pada saat pembacaan data. • Register data register untuk menuliskan atau membaca data dari atau keDDRAM. Penulisan data pada register akan menempatkan data tersebut keDDRAM sesuai dengan alamat yang telah diatur sebelumnya. Pin, kaki atau jalur input dan kontrol dalam suatu LCD (Liquid Cristal Display) diantaranya adalah : • Pin data jalur untuk memberikan data karakter yang ingin ditampilkan menggunakan LCD (Liquid Cristal Display) dapat dihubungkan dengan bus data dari rangkaian lain seperti mikrokontroler dengan lebar data 8 bit. • Pin RS (Register Select) berfungsi sebagai indikator atau yang menentukan jenis data yang masuk, apakah data atau perintah. Logika low menunjukan yang masuk adalah perintah, sedangkan logika high menunjukan data. • Pin R/W (Read Write) berfungsi sebagai instruksi pada modul jika low tulis data, sedangkan high baca data. • Pin E (Enable) digunakan untuk memegang data baik masuk atau keluar. • Pin VLCD berfungsi mengatur kecerahan tampilan (kontras) dimana pin ini dihubungkan dengan trimpot 5 Kohm, jika tidak digunakan dihubungkan ke ground, sedangkan tegangan catu daya ke LCD sebesar 5 Volt.

Page 36: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

21 BAB III

PERANCANGAN

3.1. Tempat dan Waktu Tempat Tugas Akhir (TA) dilaksanakan di kampus Politeknik Negeri Balikpapan, jalan Soekarno – Hatta Kilometer 8 Balikpapan-Kalimantan Timur, dan di jalan lima Kilometer 2 Balikpapan-Kalimantan Timur. Perencanaan tugas akhir telah dilakukan sejak Desember 2016. Sedangkan waktu pengerjaan tugas akhir mulai sejak April 2017 sampai Juli 2017. 3.2. Peralatan dan Bahan yang digunakan Tugas Akhir (TA) tentang Pemberi Pakan Ikan Otomatis Berdasarkan Jenis Pakan Pelet Yang Digunakan untuk pembuatannya membutuhkan peralatan dan bahan sebagai berikut : Tabel 3.1. Daftar Alat No Alat Spesifikasi Jumlah 1 Bor Listrik 1 Buah 2 Gergaji Besi 1 Buah 3 Tang Kombinasi - 1 Buah 4 Tang Long Nose - 1 Buah 5 Tang Potong - 1 Buah 6 Obeng Plus dan Mines 1 Buah 7 Solder - 1 Buah 8 Penggaris 30 cm 1 Buah 10 Lem Pipa PVC - 1 Buah 11 Multimeter Analog 1 Buah 12 Elbow PVC - 10 Buah 13 T-junction PVC - 5 Buah 14 Galon 19L - 1 Buah

Page 37: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

22 Tabel 3.2 Daftar Bahan No Nama alat Spesifikasi Jumlah 1 Seng 70 cm 2 meter 2 Baut 3 mm 10 Buah 3 Ring 3 mm 10 Buah 4 Spacer 1,7 cm 10 Buah 5 Mata Bor 0,8 mm , 1 mm 2 buah 6 Timah - 1 roll 7 Pilox Hitam 1 Buah 8 Kabel Male-Female - 40 buah 9 Kabel Serabut - 1 meter 10 Kabel Power Female 2 buah 11 Jack Kabel Power Male 2 buah 12 Glue Gun Deko 1 buah 13 Kabel Ties Kecil 20 buah 14 Amplas 800 3 buah Tabel 3.3 Daftar Komponen No Nama Alat Spesifikasi Jumlah 1 Adaptor - 1 buah 2 Arduino uno r3 Atmega238 1 buah 4 RTC (Real Time Clock) DS1307 1 buah 5 LDR (Light Dependent Resistor) - 2 buah 6 Laser Dot - 2 buah 7 Buzzer 5 V 2 buah 8 Motor Servo MG-996R 2 buah

Page 38: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

23 9 Motor DC - 1 buah 10 LCD 16x2 1 buah 11 LED Merah 2 buah

3.3. Metodologi Tugas Akhir Pada metodologi peneliti tugas akhir menjelaskan tentang bagaimana cara kerja pengerjaan tugas akhir yang akan dijelaskan dengan diagram alir tugas akhir. Diagram alir tugas akhir disesuaikan dengan tahapan tahapan yang dilakukan selama pengerjaan tuags akhir. Diagram alir metode tugas akhir dapat ditunjukkan dalam Gambar 3.1. Gambar 3.1 Diagram alir metode penelitian

Page 39: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

24 Penelitian tugas akhir ini dilakukan untuk merancang dan mengembangkan alat pemberi pakan ikan lele otomatis. Untuk mendapatkan hasil yang baik, diperlukan langkah-langkah pengerjaan tugas akhir yang tepat dan beruntun. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi peneliti dalam merancang dan membangun, analisa, dan perbaikan kesalahan yang juga berguna bagi pengembangan selanjutnya. Pada dasarnya proses perancangan yang diakukan peneliti dapat dibedakan menjadi tiga tahapan utama, yaitu tahap perancangan alat yang menjadi tahapan awal dari pengerjaan tugas akhir, tahap pembuatan alat yang menjadi bagian dalam proses pembuatan tugas akhir, serta pengujian alat keseluruhan yang menjadi tahapan akhir dari pembuatan tugas akhir. Apabila pada pengujian ala menemui kendala maka kita akan kembali pada tahap perancangan alat untuk memastikan dan memperbaiki kesalahan. 3.4 Diagram Blok Pada pembuatan alat pemberi pakan ikan lele otomatis berdasarkan jenis pakan pellet yang digunakan ini, terdapat banyak komponen elektronika yang digunakan dengan fungsi yang berbeda-beda. Dibutuhkan sebuah diagram blok yang menunjukan bagian bagian dari alat pemberi pakan ikan otomatis berdasarkan jenis pakan pellet yang digunakan ini. Berikut ini adalah Diagram Blok Rancangan Pemberi Pakan Ikan Lele Otomatis. Gambar 3.2 Diagram Blok

Page 40: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

25 A. Fungsi masing-masing bagian pada diagram blok Berikut akan di jelaskan fungsi dari masing-masing komponen pada diagram blok : a) Power Supply Sebagai penyuplai tegangan untuk komponen. Power supply yang digunakan adalah adaptor yang memiliki keluaran 12V. b) Arduino uno r3 Arduino uno r3 sebagai pengendali utama yang memproses input,output, komunikasi dan menjalankan system keseluruhan. c) RTC (Real Time Clock) Rtc berfungsi sebagai penentu waktu pemberian pakan ikan lele. d) LCD Sebagai tampilan yang akan menunjukkan waktu pemberian pakan, serta proses pemberian pakan. e) LDR (Light Dependent Resistor) LDR berfungsi sebagai sensor untuk system peringatan pada tempat penampungan pakan ikan. f) Motor Servo Motor servo berfungsi sebagai pintu untuk membuka dan menutup tempat penampungan pakan ikan lele. g) Motor DC Motor dc berfungsi sebagai pemutar jalur pemberian pakan ikan lele. h) Laser Laser berfungsi sebagai masukan bagi photodioda. i) LED Led befungsi sebagai indikator apabila pakan ikan pada tempat penampungan telah mencapai batas minimum. j) Buzzer Buzzer sebagai indicator berupa alarm peringatan apabila pakan ikan pada tempat penampungan telah mencapai batas minimum.

Page 41: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

26 3.5 Diagram Alir Keterangan mengenai sistem kerja : Sebelum RTC dapat bekerja kita harus menentukan terlebih dahulu waktu pemberian pakan ikan lele. kemudian arduino akan melakukan proses inisialisasi. RTC akan betindak sebagai input. Saat rtc telah mencapai waktu yang ditentukan maka proses akan berlanjut dengan memastikan kondisi pada kedua tempat penampungan pakan. Jika pakan pada kedua tempat penampungan <=20% maka akan mengaktifkan system peringatan. Laser akan menyinari ldr yang kemudian akan mengaktifkan buzzer dan led indikator. Apabila pakan pada kedua tempat penampungan masih <=20% maka proses system peringatan akan berulang. Namun apabila pakan pada kedua tempat penampungan >20% maka proses akan berlanjut pada penentuan jenis pakan yang diberikan.

Page 42: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

27 Gambar 3.3 Flowchart Sistem Pada proses ini kita memiliki dua kondisi, kondisi pertama adalah kondisi pakan pellet apung. Jika kondisi pakan pellet apung terpenuhi maka secara otomatis akan menjalankan motor servo yang berfungsi untuk membuka pintu pada tempat penampungan pakan ikan selama waktu yang telah ditentukan. Motor dc juga akan bekerja memutar pipa penyaluran pakan ikan selama waktu yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan agar pakan dapat diberikan secara merata ke seluruh permukaan

Page 43: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

28 kolam. Kemudian lcd akan menampilkan kalimat “Pemberian Pakan Sedang Dilakukan”. Setelah motor berhenti bekerja maka proses pemberian pakan telah selesai dan lcd akan menampilkan “Pemberian Pakan Telah Selesai”. Jika kondisi pakan pellet apung tidak terpenuhi, maka proses akan dilanjutkan ke kondisi kedua, yaitu kondisi pakan pellet rendam. Jika kondisi pakan pellet rendam terpenuhi maka secara otomatis akan menjalankan motor servo yang berfungsi untuk membuka dan menutup pintu pada tempat penampungan pakan ikan secara bergantian selama waktu yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan agar ikan lele dapat menghabiskan terlebih dahulu pakan yang telah disebar sebelum disebarkan lagi. Mengingat jenis pellet rendam akan yang tidak termakan, akan tenggelam ke dasar permukaan kolam dan akan menjadi kotoran yang merusak kondisi air kolam. Motor dc juga akan bekerja memutar pipa penyaluran pakan ikan selama waktu yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan agar pakan dapat diberikan secara merata ke seluruh permukaan kolam. Kemudian lcd akan menampilkan kalimat “Pemberian Pakan Sedang Dilakukan”. Setelah motor berhenti bekerja maka proses pemberian pakan telah selesai dan lcd akan menampilkan “Pemberian Pakan Telah Selesai”. Akan terjadi proses perulangan menuju rtc yang akan menentukan waktu pemberian pakan selanjutnya.

Page 44: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

29 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam menganalisa rancangan implementasi Rancang Bangun Pemberi Pakan Ikan Lele Otomatis dilakukan dengan menguji dari tiap-tiap bagian rangkaian untuk mendapatkan hasil apakah alat yang telah dirancang sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian alat dilakukan untuk memastikan bahwa alat yang telah dibuat dapat berfungsi dengan baik dan dapat digunakan.

4.1 Pengujian Rangkaian Regulator Rangkaian regulator yang digunakan pada alat ini adalah rangkaian regulator LM2596. Gambar 4.1 Regulator LM2596. Langkah-langkah dalam melakukan pengujian rangkaian regulator sebagai power supply output sebagai berikut. 1. Ukur regulator output dengan menggunakan Multimeter. 2. Kalibrasi dan atur Multimeter pada skala DCV. 3. Ukur setiap output yang digunakan 5 VDC (Gambar 4.2), lihat tegangan yang dihasilkan pada multimeter.

Page 45: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

30 Gambar 4.2 Hasil ukur regulator Berdasarkan Gambar 4.2 Hasil ukur regulator, dapat dilihat bahwa output dari regulator telah sesuai yang diinginkan. Output regulator menghasilkan 5VDC. Sesuai dengan kebutuhan dari komponen yang digunakan.

4.2 Pengujian Arduino Uno R3 Pengujian pada Arduino Uno dilakukan untuk mengetahui apakah konfigurasi setiap pin yang terdapat pada program IDE sesuai dengan output yang diinginkan. Pengujiannya dilakukan dengan melihat hasil print dari serial

monitor pada Arduino IDE. Gambar 4.3 Pengujian Arduino Uno R3 Berdasarkan Gambar 4.3 Pengujian Arduino Uno R3, arduino dapat berfungsi dengan baik. Sesuai dengan pengujian yang dilakukan menggunakan serial monitor pada Gambar 4.3. 4.3 Pengujian Motor Servo Pengujian terhadap motor servo MG-996R dilakukan dengan memberikan program swipe pada arduino dan motor servo. jika tempat penampungan pakan pellet apung terisi >=20% maka motor servo akan membuka palang pingtu pemberian pakan ikan selama 7 detik. Namun jika tempat penampungan pakan pellet rendam

Page 46: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

31 yang terisi >=20% maka motor servo akan membuka selama 2 detik kemudian menutup dan akan berulang selama 4 kali. Gambar 4.4 Pengujian Motor Servo MG-996 Berdasarkan Gambar 4.4 Pengujian Motor Servo MG-996, dapat dilihat pengujian servo yang dilakukan telah berhasil dan bekerja sesuai dengan fungsinya. Berdasarkan tujuannya yaitu sebagai palang pintu tempat penampungan pakan ikan. 4.1 Hasil pembacaan motor servo Pengujian Pengaturan sudut pada program (derajat) Kondisi 1. 90-180 Pintu penampungan terbuka 2. 180-90 Pintu penampungan terbuka Berdasarkan Tabel 4.1 Hasil pembacaan motor servo, dapat dilihat bagaimana kondisi motor servo didalam pengujiannya. Motor servo pada pengujian 1 berfungsi sebagai pembuka palang pintu tempat penampungan pakan ikan. Memanfaatkan perpindahan servo berdasarkan sudutnya. 4.2 Konversi pakan Pengujian Pintu servo terbuka (detik) Pakan digunakan (gram) 1. 1 detik ±80 gram 2. 3 detik ±220 gram 3. 5 detik ±360 gram 4. 7 detik ± 530 gram 5. 10 detik ± 750 gram 6. 12 detik ± 900 gram 7. 15 detik ± 1150 gram

Page 47: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

32 8. 20 detik ± 1510 gram Berdasarkan Tabel 4.2 Konversi pakan, dapat dilihat bagaimana kondisi penyaluran pakan ikan lele pada saat motor servo bekerja. Menggunakan fungsi delay, maka kita harus menentukan banyaknya pakan yang dibutuhkan sesuai dengan pakan yang keluar dari tempat penampungan. Banyaknya pakan yang keluar juga bergantung pada besarnya pintu penampungan pakan yang kita gunakan. Pada alat ini pintu penampungan pakan yang kita gunakan berbentuk setengah lingkaran dengan jari-jari 2.5 cm serta panjang alas 5 cm (Gambar 4.4). Gambar 4.5 Grafik Konversi Pakan Ujicoba dilakukan dengan mangaktifkan fungsi servo sesuai dengan waktu pemberian pakan, kemuadian pakan yang keluar dari tempat penampungan kita timbang menggunakan timbangan. Agar pengujian mendapatkan hasil yang cukup akurat maka pengujian dilakukan hingga 8 kali pengujian. Pada gambar 4.5grafik konfersi pakan dapat dilihat bahwa banyaknya pakan yang dihabiskan bergantung pada besarnya delay yang kita gunakan. Semakin lama jeda yang kita gunakan maka semakin banyak pula pakan yang dihabiskan. 4.4 Pengujian RTC (Real Time Clock) Pengujian terhadap RTC DS1307 dilakukan dengan cara melakukan penyesuaian waktu terlebih dahulu, hal ini dimaksudkan agar waktu yang akan ditanakan pada rtc benar-benar sesuai dengan waktu sebenarnya.

Page 48: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

33 Gambar 4.6 Pengujian RTC DS1307 Gambar 4.6 Pengujian RTC DS1307 menunjukkan penyusunan rtc pada arduino uno r3. Rtc yang kita gunakan memiliki 5 pin yang terdiri dari VCC, GND, SCA, SCL, dan DS. Akan tetapi kita hanya mengunakan 4 pin saja, yaitu : VCC dan GND sebagai sumber tegangan, serta SCA dan SCL sebagai pengirim dan penerima data. Setelah pengaturan waktu dilakukan kita dapat melihat hasil dengan menggunakan program readtest pada arduino dan serial monitor pada RTC. Gambar 4.7 Serial Monitor RTC Gambar 4.7 Serial Monitor RTC, menunjukkan hasil yang tampak pada ujicoba rtc menggunakan serial monitor. Ujicoba pada rtc dilakukan dengan menyesuaikan waktu yang tertera pada serial monitor / lcd dengan waktu yang

Page 49: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

34 sebenarnya (real time). Peran rtc pada alat ini sangat fital karna fungsinya sebagai alarm yang akan menjalankan alat sesuai dengan waktu yang telah diberikan. 4.5 Pengujian LDR (Light Dependent Resistor) Penggunaan ldr sebagai sensor input pada arduino sangat dimungkinkan dengan adanya pin analog serta adanya Analog To Digital Converter yang telah tertanam pada papan arduino, mengingat keluaran dari ldr sendiri berupa tahanan (Resistansi). Gambar 4.8 Pengujian LDR Pengujian terhadap ldr sendiri dapat dilakukan dengan cara mengarahkan laser ke arah permukaan ldr serta menggunakan led sebagai keluaran (output). Ldr terdiri dari 2 kaki yang harus dihubungkan ke catu daya 5VDC. untuk menghasilkan keluaran berupa tahanan yang akan terbaca oleh arduino, maka kaki yang terhubung dengan negative catu daya harus kita hubungkan juga dengan pin analog arduino. Pada pemrograman arduino kita harus memberikan batasan pada besarnya nilai tahanan yang dihasilkan oleh ldr untuk dapat menyalakan led sebagai indikator. Tabel 4.3 Pengujian LDR NO Nilai Tahanan LDR Kondisi LED & Buzzer 1 <350 Ω Mati 2 >350 Ω Nyala Berdasarkan Tabel 4.3 Pengujian LDR, dapat kita lihat bahwa nilai keluaran dari ldr merupakan nilai resistansi (tahanan). Ldr pada alat ini berfungsi sebagai sensor dalam system peringatan tempat penampungan pakan. Berdasarkan table 4.3 kita

Page 50: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

35 telah menetapkan kondisi yang dibutuhkan untuk menyalakan led & buzzer. kondisi yang kita berikan merupakan pemanfaatan dari prinsip kerja ldr itu sendiri. Ldr akan bernilai resistansi tinggi apabila menerima cahaya. Kondisi ini yang kita manfaatkan sebagai system peringatan apabila tempat penampungan pakan ikan telah mencapai batas pengisian. Pada saat nilai resistansi ldr <350 Ω (cahaya terhalang) maka led & buzzer akan mati, hal ini mengindikasikan bahwa tampat pemberian pakan sudah penuh atau tidak diperlukan pengisian. Namun, apabila ldr tidak terhalang dan dapat menerima cahaya ( nilai tahanan >350 Ω) maka led & buzzer akan menyala. 4.6 Pengujian pada Motor DC Pengujian pada Motor DC dilakukan untuk mengetahui kondisi dari motor dc yang akan digunakan sebagai penyaluran pakan. Apabila tempat penampungan pakan pellet apung >=20% maka motor dc akan bekerja selama 15 detik. namun apabila tempat penampungan pakan pellet rendam yang berada pada kondisi >=20% maka motor dc akan bekerja selama 25 detik. Gambar 4.9 Pengujian Motor DC Pada peengujian yang kita lakukan terhadap motor dc, kita menambahkan relay yang berfungsi sabagai saklar otomatis. Relay kia gunakan sebagai trigger (pemicu) agar motor dc menyala sesuai dengan kondisi yang kita butuhkan. Motor dc yang kita gunakan merupakan motor dengan tegangan operasi 12VDC. Motor dc ini merupakan motor dc dengan nilai torque (torsi) yang tinggi, sedangkan nilai rpm (rotaion per minute) bernilai 400 rpm. Besarnya torsi pada motor yang akan kita gunakan sangat penting karna motor dc pada alat ini berfungsi sebagai

Page 51: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

36 penyebaran pakan. Hal ini berkaitan dengan adanya tekanan pada saat pakan pellet pada tempat penampungan disalurkan ke tempat penyebaran pakan. Apabila motor yang kita gunakan tidak memiliki nilai torsi yang cukup besar maka penyebaran pakan tidak akan optimal, bahkan akan beresiko merusak motor itu sendiri. Oleh karna itu, penggunaan motor dc dengan torsi tinggi cukup tepat dan dapat berkerja sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian pada motor dc juga bertujuan untuk menguji penyebaran pakan ikan pada kolam ikan lele. kolam yang diuji berukuran 4x4 meter, sedangkan untuk penyebaran pakan ikan digunakan Tee Junction pvc berukuran 1 inch. Dengan menggunakan motor dc high torque 400rpm maka didapatkan penyebaran pakan ikan dapat optimal dalam radius 2 meter. 4.7 Pengujian Keseluruhan Pengujian ini dilakukan terhadap komponen keseluruhan setelah proses perakitan telah selesai dilakukan. Pengujian ini dilakukan untuk melihat kinerja alat secara keseluruhan, apakan sudah beralan sesuai dengan keinginan ataukah masih ada bagian yang belum bekerja sesuai dengan rencana. Gambar 4.10 Pemasangan Alat Dapat dilihat pada gambar 4.10 pemasangan alat yang telah selesai dilakukan. Pemasangan komponen pada rangka alat dilakukan sesuai dengan posisi yang telah direncanakan, agar tujua dari pemasangan alat ini dapat tercapai.

Page 52: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

37 Gambar 4.11 Pengujian Alat Berdasarkan gambar 4.11 dapat diihat pengujian alat yang dilakukan langsung pada kolam ikan lele. hal ini berdasarkan tujuan dari pembuatan alat ini yaitu dengan langsung mengimplementasikan fungsi dari alat pemberi pakan ikan lele otomatis dan melakukan penerapannya di kolam ikna lele. ujicoba dilakukan pada kolam berukuran 4x4 meter, dengan posisi alat berada di tengah kolam agar penyebaran pakan yang dilakukan dapat optimal. Tabel 4.4 Pengujian Keseluruhan Berdasarkan table 4.4 pengujian keseluruhan, kita telah mendapatkan hasil dari ujicoba alat yang telah kita lakukan. Pengujian dimulai dari pukul 8.00 pagi, dengan kondisi alat dinyalakan dan diposisikan ditengah kolam ikan lele. kondisi pada kedua tempat penampungan pakan berada pada kondisi >20% yang berarti tidak diperlukan pengisian terhadap penampungan pakan ikan lele. Kondisi penampungan pakan yang cukup secara otomatis tidak akan menyalakan led & buzzer yang berfungsi sebagai system peringatan apabila tempat penampungan pakan telah habis. Serta posisi servo akan berada pada posisi awal yang telah ditetapkan, yaitu 900 (pintu penampungan pakan tertutup) dan proses pemberian pakan tidak dilakukan. Pada pukul 9.00 pagi proses pemberian pakan akan dilakukan. Hal ini sesuai dengan penetapan jadwal pemberian pakan yang telah kita tentukan pada

Page 53: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

38 pemrograman arduino. Rtc akan menentukan waktu pemberian pakannya dan akan ditampilkan melalui lcd. Kemudian ldr akan menentukan tempat penampungan mana yang memenuhi syarat, yaitu kondisi >20% pada tempat penampungan pakan. Pada pengujian ini kondisi kedua tempat penampungan pakan memenuhi syarat, oleh karena itu sesuai dengan pemrograman yang telah kita buat maka pakan pada tempat penampungan 1 yang akan digunakan. Selama proses pemberian pakan servo akan bekerja. Kondisi servo 1 akan berubah menjadi 1800 (pintu penampungan pakan terbuka) selama 10 detik dan akan mengeluarkan pakan sebanyak 700g. selama servo dalam posisi 1800 maka secara otomatis akan menyalakan motor dc yang berfungsi menyalurkan pakan agar merata pada seluruh permukaan kolam. Setelah pemberian pakan pertama pada pukul 9.00 telah selesai dilakukan. Kondisi pakan pada tempat penampungan 1 akan berkurang menjadi <20%. Hal ini akan mengakibatkan cahaya laser mengenai ldr dan akan menyalakan system peringatan berupa led & buzzer 1. Pada pukul 14.00 proses pemberian pakan kedua akan dilakukan. Hal ini sesuai dengan penetapan jadwal pemberian pakan yang telah kita tentukan pada pemrograman arduino. Rtc akan menentukan waktu pemberian pakannya dan akan ditampilkan melalui lcd. Kemudian ldr akan menentukan tempat penampungan mana yang memenuhi syarat, yaitu kondisi >20% pada tempat penampungan pakan. Pada pengujian kedua ini kondisi tempat penampungan 1 telah mencapai <20% dan tempat penampungan pakan 2 >20%, oleh karena itu sesuai dengan pemrograman yang telah kita buat maka pakan pada tempat penampungan 2 yang akan digunakan. Selama proses pemberian pakan servo akan bekerja. Kondisi servo 2 akan berubah menjadi 1800 (pintu penampungan pakan terbuka) selama 2x5 detik dan akan mengeluarkan pakan sebanyak 700g. sedikit perbedaan dari kondisi pertama, pada kondisi kedua ini pemberian pakan diberikan dengan jeda. 5 detik servo akan membuka tempat penampungan pakan, kemudian dilakukan jeda selama 2 detik, setalah itu tempat penampungan pakan kedau akan membuka lagi selama 5 detik dan kemudian proses pemberian pakan akan berhenti. selama servo dalam posisi 1800 maka secara otomatis akan menyalakan motor dc yang berfungsi menyalurkan pakan agar merata pada seluruh permukaan kolam. Setelah pemberian pakan kedua pada pukul 14.00 telah selesai dilakukan. Kondisi pakan pada tempat penampungan 1 & 2 akan berkurang menjadi <20%. Hal ini akan mengakibatkan cahaya laser mengenai ldr dan akan menyalakan system peringatan berupa led & buzzer 1 & 2.

Page 54: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

39 BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan Berdasarkan dari pembahasan dan pengujian alat dari bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Fungsi motor servo sebagai pintu pada tempat penampungan pakan cukup optimal, namun kapasitas servo dalam menahan tekanan pada tempat penampungan pakan harus diperhatikan. 2. Penggunaan arduino uno r3 pada pengerjaan alat ini sudah cukup tepat, dikarenakan tidak membutuhkan terlalu banyak port I/O. 3. Penyesuaian waktu menggunakan RTC memiliki akurasi cukup tepat. Sesuai ujicoba waktu diteapkan pada pukul 9.00 dan 14.00 dan tepat pada waktu tersebut RTC akan berfungsi sebagai alarm yang akan menjalankan fungsi pemberian pakan ikan lele. 4. Penggunaan LDR (Light Dependent Resistor) cukup baik. Ldr menghasilkan keluaran berupa nilai resistansi. Apabila nilai resistansi <350Ω (kondisi ldr tidak terkena cahaya laser) maka system peringatan tidak akan berbunyi. Namun, apabila nilai resistansi ldr >350Ω (kondisi ldr terkena cahaya laser) maka system peringatan akan berbunyi sebagai tanda pakan pada tempat penampungan akan segera habis. 5.2 Saran Dalam penyelesaian tugas akhir ini, masih terdapat banyak kekurangan dalam beberapa aspek. Oleh sebab itu, berikut merupakan beberapa saran yang diharapkan dalam pengembangan untuk kedepanya terhadap alat ini.

Page 55: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

40 1. Menyediakan power cadangan sebagai alternatif jika terjadi power

down sewaktu-waktu, dengan begitu alat ini akan tetap dapat dioperasikan. 2. Menggunakan sensor ultrasonic untuk menggantikan ldr untuk mengukur jumlah pakan pada tempat penampungan pakan. 3. Menggunakan modul sim sebagai system peringatan pada tempat penampungan pakan apabila telah habis. 4. Menggunakan keypad agar pengaturan pemberian pakan serta pengaturan jadwal pemberian pakan ikan lele dapat dilakukan secara langsung oleh pembudidaya ikan lele yang akan menggunakan alat pemberi pakan ikan lele otomatis.

Page 56: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

DAFTAR PUSTAKA Agus Purnama (2012), LCD (Liquid Crytal Display) [online]. Available : http://elektronika-dasar.web.id/lcd-liquid-cristal-display/ diakses tanggal 17 April 2017 Anonim (2010), Relay [online]. Available : https://industri3601.wordpress.com/relay/ diakses tanggal 17 April 2017 Anonim (2014), Motor DC [online]. Available : http://zonaelektro.net/motor-dc/ diakses tanggal 17 April 2017 Anonym (2014), Pengertian LED (Light Emitting Dioda) dan Cara Kerjanya [online]. Available : http://teknikelektronika.com/pengertian-led-light-emitting-diode-cara-kerja/ diakses tanggal 17 April 2017 Aprilia V., Dirgantara B., dan Ramdhani M., “Pemberi Makan Ikan Otomatis Berbasis Mikrokontroller AVR Pada Kolam”, Tugas Akhir Diploma, Teknik Telekomunikasi, Universitas Telkom, Bandung, Indonesia, 2011. Fery Balea (2012), Apa Itu Satu RTC [online]. Available : http://ferballcompany.blogspot.co.id/2012/04/apa-itu-satu-rtc.html diakses tanggal 17 April 2017 Ghufran M., Kordi K.,”Budidaya Ikan Lele Di Kolam Terpal” in Kiat Sukses Pembesaran Lele Unggul, 1ST. Indonesia : Andi, 2012. Hariz Ryandi (2012), Pengertian dan Prinsip Kerja Buzzer [online]. Available : http://r-dy-techno.blogspot.co.id/2013/06/pengertian-dan-prinsip-kerja-buzzer.html diakses tanggal 17 April 2017 Muhammad Gufron, “Akuarium Pintar Berbasis Arduino Uno R3”, Diploma Final Project, Dept. Electronical Engineering, State Polytechnic of Balikpapan, Balikpapan, Indonesia, 2016. Ryan Ferdi Permadi (2012), Pengertian Photodioda [online]. Available : https://ryankudeta.wordpress.com/2012/12/17/pengertian-photodioda/ diakses tanggal 17 April 2017 Zaldi Hardiyanto (2014). Pengertian Motor Servo [online] . Availabe : http://www.elektronikabersama.web.id/2011/06/saklar-toggle-spst-dan-spdt.html diakses tanggal 16 April 2017

Page 57: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

#include <Wire.h>

#include <TimeLib.h>

#include <TimeAlarms.h>

#include <Servo.h>

#include <LiquidCrystal.h>

#include "RTClib.h"

Servo myservo;

Servo servoku;

int pos = 90;

int LDR= A0; // membuat variabel LDR untuk pin A2

int LDR1= A1;

int LED= 13; // membuat variabel LED untuk pin 13

int LED1 = 12;

int nilaiLDR= 0; // variabel nilai awal untuk nilaiLDR

int nilaiLDR1= 0;

int kanan = 6;

int kiri = 5;

AlarmId id;

RTC_DS1307 RTC;

LiquidCrystal lcd(11,8,7,4,3,2);

uint32_t syncProvider()

//function which sets up the RTC as the source of external time

return RTC.now().unixtime();

Page 58: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

void setup()

Serial.begin(9600);

while (!Serial) ; // wait for Arduino Serial Monitor

myservo.attach (9);

servoku.attach (10);

pinMode (LED,OUTPUT);

pinMode (LED1, OUTPUT);

pinMode (kanan, OUTPUT);

pinMode (kiri, OUTPUT);

lcd.begin (16, 2);

setTime(8,29,0,1,1,11); // set time to Saturday 8:29:00am Jan 1 2011

Wire.begin();

RTC.begin();

RTC.adjust(DateTime(__DATE__, __TIME__));//comment this out when the RTC has been set

setSyncProvider(syncProvider); // the function to get the time from the RTC

// create the alarms, to trigger at specific times

Alarm.alarmRepeat(14,47,0, Makanpagi); // 9:00am every day

Alarm.alarmRepeat(14,00,0,Makansiang); // 2:00pm every day

Alarm.alarmRepeat(12,00,0,Makanmalam); // 7:00pm every day

Alarm.alarmRepeat(00,00,0,Makantengahmalam); // 0:00pm every day

// create timers, to trigger relative to when they're created

void loop()

digitalWrite (kanan, HIGH);

Page 59: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

digitalClockDisplay();

nilaiLDR = analogRead(LDR); // menyimpan nilai yang dibaca dari LDR ke variabel nilaiLDR

nilaiLDR1 = analogRead(LDR1);

Alarm.delay(1000); // wait one second between clock display

if (nilaiLDR <350 & nilaiLDR1 <300)

digitalWrite(LED1,HIGH);

digitalWrite(LED, HIGH); // lampu LED mati

if(nilaiLDR > 350) // jika nilai dari LDR kurang dari 500

digitalWrite(LED1, LOW); // lampu LED menyala

if(nilaiLDR1 > 300)

// jika nilai dari LDR kurang dari 500

digitalWrite(LED, LOW); // lampu LED menyala

void Makanpagi()

lcd.setCursor(0, 0);

lcd.print ("Pemberian Pakan ");

lcd.setCursor(0,1);

lcd.print ("Sedang Dilakukan");

if (nilaiLDR <350 & nilaiLDR1 <300)

Page 60: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

digitalWrite (kanan, LOW);

delay (10000);

for(pos = 90; pos < 180; pos+=1)

myservo.write(pos);

delay (15);

delay (15000);

for(pos = 180; pos>=90; pos-=1)

myservo.write(pos);

delay(15);

// put your main code here, to run repeatedly:

digitalWrite (kanan, LOW);

delay (10000);

else

digitalWrite(LED,HIGH);

if(nilaiLDR > 350) // jika nilai dari LDR lebih dari 350

digitalWrite(kanan,LOW);

Page 61: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

delay (10000);

for(pos = 90; pos < 180; pos+=1)

myservo.write(pos);

delay(15);

delay (15000);

for(pos = 180; pos>=90; pos-=1)

myservo.write(pos);

delay(15);

// put your main code here, to run repeatedly:

digitalWrite (kanan, LOW);

delay (15000);

else // jika tidak

digitalWrite(LED, HIGH); // lampu LED mati

if(nilaiLDR1 > 300)

digitalWrite (kanan, LOW);

delay (10000);

Page 62: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

for(pos = 90; pos < 180; pos+=1)

servoku.write(pos);

delay(15);

delay (5000);

for(pos = 180; pos>=90; pos-=1)

servoku.write(pos);

delay(15);

// put your main code here, to run repeatedly:

delay (2000);

for(pos = 90; pos < 180; pos+=1)

servoku.write(pos);

delay (15);

delay (2000);

for(pos = 180; pos >=90; pos-=1)

servoku.write(pos);

delay(15);

delay (2000);

Page 63: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

for(pos = 90; pos < 180; pos+=1)

servoku.write(pos);

delay(15);

delay (2000);

for(pos = 180; pos>=90; pos-=1)

servoku.write(pos);

delay(15);

digitalWrite (kanan, LOW);

delay (20000);

else

// jika tidak

digitalWrite(LED, HIGH); // lampu LED mati

if (nilaiLDR >350 & nilaiLDR1>350)

servoku.write(pos);

myservo.write(pos);

lcd.setCursor(0, 0);

lcd.print ("Pemberian Pakan ");

Page 64: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

lcd.setCursor(0,1);

lcd.print ("Telah Selesai");

void digitalClockDisplay()

// digital clock display of the time

Serial.print("NilaiLDR1= "); // menampilkan teks nilaiLDR=

Serial.println(nilaiLDR); // menampilkan nilai dari nilaiLDR

Serial.print("NilaiLDR2= "); // menampilkan teks nilaiLDR=

Serial.println(nilaiLDR1); // menampilkan nilai dari nilaiLDR

delay(500);

Serial.print(hour());

printDigits(minute());

printDigits(second());

Serial.println();

Serial.print(day());

Serial.print("/");

Serial.print(month());

Serial.print("/");

Serial.print(year());

Serial.println();

lcd.setCursor(0, 0); // Set LCD cursor position (column, row)

lcd.print ("Pukul :");

lcd.setCursor(7,0);

lcd.print(hour());

Page 65: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

lcd.print(".");

lcd.print (minute());

lcd.print(".");

lcd.print(second());

lcd.print(" ");

lcd.setCursor(0, 1); // Set LCD cursor position (column,row)

lcd.print("Tggl :");

lcd.setCursor(7,1);

lcd.print(day());

lcd.print("/");

lcd.print(month());

lcd.print("/");

lcd.print(year());

void printDigits(int digits)

Serial.print(":");

if (digits < 10)

Serial.print('0');

Serial.print(digits);

Page 66: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

Email: [email protected] or [email protected]

Visit us at http://www.sunrom.com

Document: Datasheet Date: 28-Jul-08 Model #: 3190 Product’s Page: www.sunrom.com/p-510.html

Light Dependent Resistor - LDR Two cadmium sulphide(cds) photoconductive cells with spectral responses similar to that of the human eye. The cell resistance falls with increasing light intensity. Applications include smoke detection, automatic lighting control, batch counting and burglar alarm systems.

Applications Photoconductive cells are used in many different types of circuits and applications. Analog Applications

• Camera Exposure Control • Auto Slide Focus - dual cell • Photocopy Machines - density of toner • Colorimetric Test Equipment • Densitometer • Electronic Scales - dual cell • Automatic Gain Control – modulated light

source • Automated Rear View Mirror

Digital Applications

• Automatic Headlight Dimmer • Night Light Control • Oil Burner Flame Out • Street Light Control • Absence / Presence (beam breaker) • Position Sensor

Electrical Characteristics Parameter Conditions

Min Typ Max Unit

Cell resistance 1000 LUX 10 LUX

- -

400 9

- -

Ohm K Ohm

Dark Resistance - - 1 - M Ohm Dark Capacitance - - 3.5 - pF Rise Time 1000 LUX

10 LUX - -

2.8 18

- -

ms ms

Fall Time 1000 LUX 10 LUX

- -

48 120

- -

ms ms

Voltage AC/DC Peak - - 320 V max Current - - 75 mA max Power Dissipation 100 mW max Operating Temperature

-60 - +75 Deg. C

Page 67: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

Sunrom Technologies Your Source for Embedded Systems Visit us at www.sunrom.com

2

Guide to source illuminations Light source Illumination LUX Moonlight 0.1 60W Bulb at 1m 50 1W MES Bulb at 0.1m 100 Fluorescent Lighting 500 Bright Sunlight 30,000

Sensitivity The sensitivity of a photodetector is the relationship between the light falling on the device and the resulting output signal. In the case of a photocell, one is dealing with the relationship between the incident light and the corresponding resistance of the cell. FIGURE 2 RESISTANCE AS FUNCTION OF ILLUMINATION

Spectral Response Figure 3 Spectral response

Like the human eye, the relative sensitivity of a photoconductive cell is dependent on the wavelength (color) of the incident light. Each photoconductor material type has its own unique spectral response curve or plot of the relative response of the photocell versus wavelength of light.

FIGURE 1 CIRCUIT SYMBOL

R1LDR SUNROM #3190

Page 68: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

Sunrom Technologies Your Source for Embedded Systems Visit us at www.sunrom.com

3

Dimensions

Typical Application Circuits

Page 69: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

Sunrom Technologies Your Source for Embedded Systems Visit us at www.sunrom.com

4

Page 70: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

MG996R High Torque

Metal Gear Dual Ball Bearing Servo

This High-Torque MG996R Digital Servo features metal gearing resulting in extra high 10kg

stalling torque in a tiny package. The MG996R is essentially an upgraded version of the

famous MG995 servo, and features upgraded shock-proofing and a redesigned PCB and IC

control system that make it much more accurate than its predecessor. The gearing and motor

have also been upgraded to improve dead bandwith and centering. The unit comes complete

with 30cm wire and 3 pin 'S' type female header connector that fits most receivers, including

Futaba, JR, GWS, Cirrus, Blue Bird, Blue Arrow, Corona, Berg, Spektrum and Hitec.

This high-torque standard servo can rotate approximately 120 degrees (60 in each direction).

You can use any servo code, hardware or library to control these servos, so it's great for

beginners who want to make stuff move without building a motor controller with feedback &

gear box, especially since it will fit in small places. The MG996R Metal Gear Servo also

comes with a selection of arms and hardware to get you set up nice and fast!

Specifications

• Weight: 55 g

• Dimension: 40.7 x 19.7 x 42.9 mm approx.

• Stall torque: 9.4 kgf·cm (4.8 V ), 11 kgf·cm (6 V)

• Operating speed: 0.17 s/60º (4.8 V), 0.14 s/60º (6 V)

Page 71: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

• Operating voltage: 4.8 V a 7.2 V

• Running Current 500 mA –

• Stall Current 2.5 A (6V)

• Dead band width: 5 µs

• Stable and shock proof double ball bearing design

• Temperature range: 0 ºC –

4.8 V a 7.2 V

– 900 mA (6V)

double ball bearing design

55 ºC

Page 72: TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN …spmi.poltekba.ac.id/spmi/fileTA/140309247293_2017.pdfjurusan teknik elektronika 2017 . i rancang bangun alat pemberi pakan ikan lele

Red Dot Laser Module

Main Technical Parameters:Size : 14mm 45mmWavelength : 650 nmOperating voltage : 3.0VDCOperating current : 120 mADivergence : 0.8 mradOutput aperture : 5 mmOutput power : 13 mWOptics : plastic lensOperating distance : 60 mWire length : 2 100 mmOperating temperature : 10 +40Storage temperature : 40 +80Life time : 5000 hours

RLDG650-13-3

14

mm

45mm

5m

m