Top Banner
PROGRAM GRAFIS A. Perbedaan grafik vektor dan citra bitmap Ada dua kategori utama dalam grafik computer, yaitu grafik vektor dan citra bitmap. Memahami perbedaan keduanya akan membantu dalam membuat, mengedit serta mengimpor atau mengekspor antar program pengolah grafik. Perangkat lunak pengolah citra yang menggunakan citra bitmap antara lain antara lain adalah Adobe Photoshop, Corel PHOTOPAINT dan Microsoft Paint. Sedang perangkat lunak pengolah grafik vektor misalnya adalah CorelDRAW, Adobe Illustrator dan Macromedia Freehand. Gambar 6.1 Editor citra bitmap Corel PhotoPaint Gambar 6.2 Editor grafik vektor Adobe Illustrator a. Grafik vektor Perangkat lunak seperti CorelDRAW membuat grafik vektor, yang terdiri dari garis dan kurva yang didefinisikan sebagai persamaan matematik disebut vektor. Program grafik vektor akan menggambarkan grafik berdasar karakteristik geometri. Sebagai contoh, gambar ban sepeda dalam grafik vektor terdiri dari persamaan matematik tertentu dari gambar lingkaran dengan radius tertentu, pada lokasi tertentu dan diberi dengan suatu warna tertentu. Gambar ini dapat di dipindahkan, diubah ukurannya ataupun diubah warnanya tanpa kehilangan kualitasnya. TIK KE L A S XI 70
46

TIK kls XII sms 1

Jun 12, 2015

Download

Documents

arifud

Materi TIK kelas XII untuk grafis bitmap dan vektor. Materi ini masih menggunakan Photoshop 7 dan Corel Draw 10.
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: TIK kls XII sms 1

PROGRAM GRAFIS

A. Perbedaan grafik vektor dan citra bitmapAda dua kategori utama dalam grafik computer, yaitu grafik vektor dan citra bitmap. Memahami

perbedaan keduanya akan membantu dalam membuat, mengedit serta mengimpor atau mengekspor antar program pengolah grafik. Perangkat lunak pengolah citra yang menggunakan citra bitmap antara lain antara lain adalah Adobe Photoshop, Corel PHOTOPAINT dan Microsoft Paint. Sedang perangkat lunak pengolah grafik vektor misalnya adalah CorelDRAW, Adobe Illustrator dan Macromedia Freehand.

Gambar 6.1 Editor citra bitmap Corel PhotoPaint

Gambar 6.2 Editor grafik vektor Adobe Illustrator

a. Grafik vektorPerangkat lunak seperti CorelDRAW membuat grafik vektor, yang terdiri dari garis dan

kurva yang didefinisikan sebagai persamaan matematik disebut vektor. Program grafik vektor akan menggambarkan grafik berdasar karakteristik geometri. Sebagai contoh, gambar ban sepeda dalam grafik vektor terdiri dari persamaan matematik tertentu dari gambar lingkaran dengan radius tertentu, pada lokasi tertentu dan diberi dengan suatu warna tertentu. Gambar ini dapat di dipindahkan, diubah ukurannya ataupun diubah warnanya tanpa kehilangan kualitasnya.

TI K KE L A S X I 70

Page 2: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.2 Grafik vektor dengan perbesaran

Suatu grafik vektor dapat diubah skalanya pada berbagai ukuran dan dicetak pada berbagai resolusi tanpa kehilangan detil ataupun kejelasannya. Karena itu grafik vektor adalah pilihan terbaik untuk grafik yang harus menampilkan garis-garis tegas ketika diubah ke berbagai ukuran, misalnya suatu logo. Ukuran file grafik vektor tidak dipengaruhi oleh ukuran gambar. Ukuran file grafik vektor hanya dipengaruhi oleh kompleksitas persamaan matematik dari gambar yang dibuat. Jika ada dua gambar dengan ukuran (dimensi) sama, misalnya gambar pertama berupa sebuah lingkaran dan gambar kedua berupa tali yang dibuat melingkar-lingkar secara tidak beraturan, maka gambar kedua akan mempunyai ukuran file lebih besar dibanding yang pertama. Hal ini karena gambar kedua akan memerlukan persamaan dan hitungan matematik yang lebih komplek dibanding yang pertama.

b. Citra bitmapPerangkat lunak pengolah citra bitmap, seperti Adobe Photoshop, membuat citra bitmap

menggunakan suatu grid (dikenal juga sebagai bitmap atau raster) sebuah empat persegi kecil yang disebut pixel (picture element) untuk menghasilkan grafik. Tiap pixel pada citra bitmap mempunyai warna dan lokasi tertentu. Contohnya, suatu ban sepeda terdiri dari kumpulan pixel yang merupakan bagian dari tampilan ban tersebut. Pada dasarnya ketika mengedit citra bitmap, yang diedit adalah pixel-pixel penyusunnya daripada objek atau bentuknya objek itu sendiri.

Citra bitmap tergantung kepada resolusi, yaitu jumlah pixel penyusunnya. Contohnya, suatu gambar yang mempunyai ukuran 1 cm2 dan memiliki resolusi 72 x 72 =5.184 pixel per cm jika ukuran gambar diperbesar hingga 10 cm2 jumlah pixelnya akan tetap, tetapi resolusinya akan menjadi 51,84 pixel per cm. Jadi jika gambar tersebut diperbesar resolusinya akan makin kecil sehingga menjadi tidak tajam. Ilustrasi berikut adalah perbandingan suatu objek yang diperbesar menjadi 3 kali dan 24 kali.

Gambar 6.3 Citra bitmap yang diperbesar

B. Menggunakan editor citra bitmapPerangkat lunak pengolah citra bitmap yang populer saat ini adalah Adobe Photoshop dengan

versi terakhir Adobe Photoshop CS2. Meskipun demikian pembahasan buku ini menggunakan Adobe Photoshop 7.0. Latihan-latihan yang disertakan sebagai bahan praktik bisa juga digunakan dengan versi Photoshop 6.0. Selain digunakan untuk membuat citra bitmap, Photoshop juga banyak digunakan untuk melakukan manipulasi pada citra digital, misalnya hasil bidikan kamera digital atau hasil pindai dari scanner.

TI K KE L A S X I 71

Page 3: TIK kls XII sms 1

a. Antarmuka PhotoshopSewaktu pertama kali diaktifkan, setting belum diubah, Photoshop akan menampilkan screenshot berikut:

Gambar 6.4 Jendela PhotoShop 7.0

Photoshop mempunyai beberapa bagian yang digunakan untuk membuat dan mengedit suatu gambar. Elemen kerja Photoshop pada dasarnya terdiri dari baris menu bar, tool box dan tool options. Untuk mengedit citra (image) disediakan layer pallete yang terdiri dari layer, history, channel, path dan action. 1) Baris menu, berisi item-item utama yang dipakai untuk pengelolaan citra Photoshop,

misalnya ukuran area kerja, penyimpanan data, efek, pencetakan dan sebagainya.2) Toolbox, berisi ikon-ikon yang dipakai untuk mengolah citra. 3) Tool option, berisi item-item tambahan berupa ikon dan teks yang pada dasarnya adalah

menu lanjutan dari toolbox.4) Pallete, digunakan untuk untuk memonitor dan memodifikasi citra. Dalam Photoshop pallete

akan ditampilkan secara bertumpuk, defaultnya sebelah kanan kanvas.

b Menyiapkan kanvasUntuk membuka kanvas baru lakukan langkah-langkah berikut:1) Klik: File2) Pilih dan klik: New…, sehingga akan ditampilkan kotak dialog berikut:

Gambar 6.5 Kotak dialog New

3) Pada kotak dialog yang ditampilkan lakukan pengaturan:Name : isikan nama citra bitmap yang akan dibuatPreset Size : pilih ukuran gambar dari berdasarkan pilihan yang telah tersedia.

TI K KE L A S X I 72

toolbox

Tool option

pallete

Baris menu

Page 4: TIK kls XII sms 1

Width : isikan lebar ukuran gambarHeight : tentukan ukuran tinggi gambar Resolution : masukkan nilai resolusi gambar yang akan dibuat.Mode : tentukan mode gambar RGB, CMYK, Bitmap, grayscale atau lab. Color.Content : tentukan jenis background yang akan digunakan. Pilihan white akan membuat warna latar menjadi putih. Background color membuat

warna latar sesuai dengan warna yang ditentukan di toolbox dan pilihan transparent membuat warna latar menjadi tidak berwarna.

c Menggunakan toolboxSewaktu pertama kali diaktifkan toolbox akan ditampilkan di sebelah kiri bidang kerja dan

dapat dipindah sesuai keinginan. Jika pada tool tersebut terdapat tanda panah di sebelah kanan bawah, maka hal ini menandakan terdapat tool lain yang serupa. Untuk menampilkan tool-tool tersebut klik dan tahan sekitar satu detik di ikon tool.

Gambar 6.6 Toolbox PhotoShop 7.0

Fungsi beberapa toolbox ditunjukkan pada table berikut:

TI K KE L A S X I 73

Page 5: TIK kls XII sms 1

d PewarnaanPewarnaan adalah bagian yang sangat penting dalam pengolahan citra. Ada beberapa cara pewarnaan citra bitmap dengan Photoshop, diantaranya:1. Menggunakan toolbox

Untuk mengubah warna foreground dan background menggunakan toolbox digunakan tool berikut:

TI K KE L A S X I

Ikon Nama FungsiMove tool Memindahkan objekMagic wand tool Memilih objek berdasarkan warnaSlice tool Membuat area kerja operasiBrush tool Membuat bentuk garis dengan berbagai style garis.History brush tool Membatalkan brush yang telah dilakukan. Paint bucket tool Memberikan warn gradasiDodge tool Menghapus objek sedikit demi sedikitHorizontal type tool Memasukkan teks pada area kerjaRectange tool Membuat gambar diarena kerjaEyedropper tool Mengukur warna yang dimili oleh suatu kompuer.Zoom Mengatur ukuran tampilan jendela keja atau windowRectangle marque tool Membuat seleksi persegiPolygonal lasso tool Membuat seleksiCrop tool Memotong objekClone stamp tool Mengedit citraEraser tool Menghapus objekBlur tool Mejadikan objek kaburPath selection tool Merubah bentuk pointerPen tool Membuat bentuk bebas

Notes tool Membuat catatan-catatan pada objekHand toll Memindahkan objek

74

Switch foreground and background color

Set foreground color

Page 6: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.7 toolbox color

• Set foreground color Digunakan untuk memberi warna tool paint brush, air brush, pencil, paint bucket dan sebagainya.

• Set background colorDigunakan untuk mengatur warna latar belakang dengan syarat sudah diatur saat setting kanvas baru.

• Default foreground and background colorPilihan ini akan mengembalikan warna latar depan dan belakang ke posisi default, yaitu hitam dan putih.

• Switch foreground and background colorPilihan ini akan membalikkan warna, background menjadi foreground dan foreground menjadi background.

Untuk mengubah warnanya, tekan foreground atau background sehingga akan ditampilkan kotak dialog seperti berikut:

Gambar 6.8 Kotak dialog Color Picker

Color picker menyediakan pilihan sejumlah 2563 atau 16.777.216 warna. Klik salah satu warna atau tentukan nilainya untuk mendapatkan warna-warna yang dikehendaki dan tekan tombol OK untuk mengakhiri.

2. Menggunakan palleteWarna background dan foreground juga dapat diatur dengan menggunakan pallete color dan swatches. Untuk melakukannya pilih satu warna di pallete dan gunakan tool paint bucket

, kemudian klik di objek yang dimaksud.

TI K KE L A S X I 75

Set background colorDefault foreground and

background color

Page 7: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.9 Pallete color dan swatches

3. Warna gradasiAgar suatu objek mempunyai warna gradasi gunakan gradient tool , sehingga akan ditampilkan tool option gradasi seperti berikut:

Gambar 6.10 Tool option gradient tool

Ada 5 pilihan untuk gradasi warna yang disediakan, yaitu: radial, linier, angka, reflected dan diamond.

e SeleksiUntuk membedakan suatu bidang gambar dengan bidang lain dapat dilakukan dengan tool seleksi. Jika suatu bidang sudah diseleksi maka dapat dilakukan manipulasi. Ada beberapa tool untuk melakukan seleksi.1. Marque tool

Tool marque akan membuat seleksi dengan bentuk yang sudah disediakan. Bentuk-bentuk seleksi yang dapat dilakukan adalah:

Persegi (rectangular marque tool) Bidang lengkung (elliptical marque tool) Garis horosontal (single row marque tool) Garis vertical (single column marque tool).

2. Lasso toolTool lasso digunakan untuk membuat seleksi pada bidang yang tidak beraturan. Ada tiga macam lasso tool, yaitu:

Lasso toolTool ini digunakan untuk melakukan seleksi pada bentuk yang tidak beraturan. Untuk menggunakannya, klik di bidang yang akan diseleksi dan gerakkan pointer mouse ke posisi yang diinginkan. Lepaskan tombol mouse untuk mengakhiri seleksi. Tool ini mempunyai kesulitan dalam menggunakannya terutama jika menghendaki agar seleksi tepat berada disisi luar gambar. Magnetic lasso toolTool ini akan menyeleksi sisi terluar bidang gambar, meskipun gerakan pointer mouse tidak tepat di sisi gambar. Tool ini lebih mudah pemakaiannya disbanding lasso tool, karena tidak terlalu diperlukan ketelitian yang tinggi dalam menyisir bidang seleksi. Untuk menyeleksi dengan tool ini, klik di awal lintasan bidang gambar yang akan diseleksi dan sisir hingga posisi kedua lintasan bertemu. Double klik untuk mengakhiri seleksi.Polygonal lasso toolTool ini digunakan untuk melakukan seleksi pada bidang gambar dengan bentuk polygon, bidang bersegi banyak.

3. Magic wand Magic wand akan melakukan seleksi pada bidang gambar untuk daerah dengan warna yang sama atau hampir sama. Cara melakukannya, klik pada bidang gambar dengan warna tertentu sehingga bidang dengan warna yang sama atau hampir sama terseleksi. Agar magic wand dapat bekerja lebih optimal, perlu dilakukan pengaturan pada tool options tolerance.

Gambar 6.11 Tool option magic wand

TI K KE L A S X I 76

Page 8: TIK kls XII sms 1

Makin besar nilai toleransinya meskipun perbedaan warnanya jauh kan dimasukkan dalam seleksi, sebaliknya jika nilai toleransi makin kecil maka tool akan melakukan seleksi pada warna yang mendekati sama.

f Menggunakan filterUntuk memberi efek pada citra bitmap yang sedang diedit bisa digunakan fasilitas filter.

Filter akan memudahkan pengguna Photoshop dalam memberikan efek-efek tertentu yang bila tidak digunakan filter perlu beberapa langkah pengerjaan. Photoshop menyediakan 13 jenis filter. Pengguna Photoshop bias menambah filter-filter lain yang saat ini banyak tersedia di internet. Setiap filter mempunyai menu lanjutan yang bias digunakan untuk melakukan pengaturan lebih lanjut pada objek yang akan diberi filter.

Gambar di bawah ini adalah daftar filter Photoshop 7.0 dengan sebuah plug in dari Redfield, hasil download internet.

Gambar 6.12 Sub menu Filter

Dalam penggunaannya filter-filter tersebut dapat digabungkan agar memberi efek khusus seperti yang diharapkan. Penjelasan singkat kegunaan beberapa filter tersebut adalah sebagai berikut:1. Artistic

Filter artistic akan menjadikan gambar menjadi seperti suatu lukisan. Ada sejumlah pilihan yang akan diberikan jika menggunakan filter ini. Gambar berikut adalah contoh hasil filter artistic dengan efek Fresco.

Gambar 6.13 Efek Fresco pada image2. Blur

Filter ini akan mengaburkan gambar yang dibuat. Tersedia beberapa pilihan untuk mengaburkan citra yang diolah. Gambar berikut adalah gambar Eagle.PSD yang diberi filter Radial Blur dengan amount 12.

TI K KE L A S X I 77

Page 9: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.14 Efek filter blur

3. Brush strokeBrush stroke akan memberi efek pada gambar sehingga seprti suatu lukisan. Ada beberapa alat atau pilihan yang digunakan untuk menjadikan suatu gambar menjadi suatu lukisan. Berikut adalah hasil sutu gambar yang diberi efek filter spatter.

Gambar 6.15 Efek filter Brush Stroke4. Distort

Filter ini akan menjadikan suatu objek bergelombang. Ada beberapa pilhan yang bias digunakan pilihn.Berikut adalah suatu gambar yang diberik filter distort dengan efek Pinch.

Gambar 6.16 Efek filter Distort5. Noise

Filter ini seakan menambahkan bintik-bintik pada bagian tertentu bidang gambar. Berikut adalah suatu contoh penerapan filter Noise dengan efek Dust and scratches.

Gambar 6.17 Efek filter Noise6. Pixelate

Filter ini akan memanipulasi pixel-pixel penyusun gambar. Berikut adlah suatu gambar yang dihasilkan dengan efek pointillize.

TI K KE L A S X I 78

Page 10: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.18 Efek filter Pixelate

7. RenderFilter ini banyak digunakan untuk memanipulasi suatu gambar agar kelihatan punyai efek 3 dimensi. Berikut adalah suatu gambar yang diberi filter Render dengan pilihan:

Gambar 6.19 Efek filter Render

8. SharpenUntuk mempertajam suatu citra digital bisa digunakan filter sharpen.

9. SketchFilter ini seakan membuat suatu citra bitmap menjadi sketsa. Berikut adalah hasil filter sketch dengan efek Photocopy.

Gambar 6.20 Efek filter Sketch10. Stylize

Filter ini akan membantu pengguna komputer dalam merancang efek 3 dimensi. Berikut adalah efek pahatan (embose) dengan filter Stylize.

Gambar 6.21 Efek filter Stylize11. Texture

Pada dasarnya filter ini bekerja dengan mengubah tekstur gambar. Berikut adalah filter texture dengan efek Craquelure.

TI K KE L A S X I 79

Page 11: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.22 Efek filter Texture12. Video

Filter ini akan membuat efek-efek seperti halnya pada video.

Tips

Menyembunyikan Panel

Agar penyuntingan gambar di layar terasa lega, kita bisa menyembunyikan panel-panel yang bertebaran di jendela Photoshop. Tekan tombol Tab di keyboard untuk menyembunyikan panel. Untuk memuculkan panel tekan tombol Tab kembali.

g. Membuat efek 3DSebenarnya Photoshop bukanlah editor grafik tiga dimensi (3D), hal ini karena Photoshop

hanya mempunyai dua koordinat,yaitu dan y. Meskipun demikian pengguna dapat memanfaatkan efek Bevels dan emboss. Bevels dan embosss akan mengatur sutau citra bitmap mempunyai kedalaman, sehigga berkesan 3D.

Bevels akan membuat kesan timbul pada suatu gambar atau layer, dengan menggunakan efek highlight dan shadow pada sudut-sudut gambar. Pengguna juga dapat mengatur inner dan outer bevels untuk mendapatkan efek yang berbeda pada bagian dalam gambar.

Emboss akan menaikkan sudut-sudut dari suatu gambar sehingga menghasilkan efek timbul. Fasilitas ini misalnya digunakan untuk mengatur suatu sudut/sisi lingkaran sehingga melengkung ke dalam.

Misalnya akan dibuat bitmap 3 dimensi dari suatu bidang berikut:

Gambar 6.23 Objek tanpa efek 3D

Hal yang perlu diperhatikan untuk menggunakan efek bevels dan emboss, adalah layer style tidak akan berpengaruh pada layer background. Karena itu Anda harus menambah satu layer lagi untuk menempatkan objek yang akan diatur. Untuk menggunakan efek bevels dan emboss, klik pada layer/layer style/bevels and emboss…, sehingga ditampilkan kotak dialog seperti di bawah ini:

TI K KE L A S X I 80

Page 12: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.24 Kotak Dialog Layer Style

Hasil pengaturan dengan kotak dialog tersebut misalnya adalah:

Gambar 6.25 Efek 3D pada benda

h. Membuat desain grafisLatihan-latihan praktik berikut akan memperluas Anda dalam menggunakan fasilitas-fasilitas yang disediakan Photoshop. Praktikan dengan mengikuti langkah demi langkah, kemudian cobalah membuat desain yang serupa. Ingat, suatu gambar sebenarnya adalah kumpulan titik dan tinggal bagaimana imaginasi Anda berkembang untuk menggabungkan titik-titik tersebut beserta atributnya sehingga menghasilkan karya seni.1. Membuat teks berefek api

Dalam beberapa iklan dan film Anda mungkin sering melihat suatu teks yang seakan-akan terbakar api. Untuk membuat teks seperti tersebut lakukan langkah-langkah berikut:1) Buka kanvas baru dan atur sehingga, Mode:Grayscale dan content:background color.

Gambar 6.26 Kotak dialog New

TI K KE L A S X I 81

Page 13: TIK kls XII sms 1

2) Ubah foreground menjadi putih dan background menjadi hitam. 3) Tuliskan teks, misalnya Fire, dan satukan kedua layer dengan klik menu: Layer/Flatten

Image.

Gambar 6.27 Objek Teks

4) Putar kanvas berlawanan arah jarum jam sebesar 90o dengan mengklik: Image/Rotate Canvas/ 90o CCW.

Gambar 6.28 Objek teks dengan rotasi

5) Untuk menukar warna teks dengan background, klik: Image/ Adjusment/ Invert

Gambar 6.29 Objek teks dengan invert

6) Buat efek angin dengan klik menu pada: Filter/Stylize/Wind. Tentukan arahnya dengan memilih pada Direction: From Right.

Gambar 6.30 Objek teks dengan filter Wind

7) Kembalikan ke warna sebelumnya dengan klik menu: Image/Adjust/Invert dan beri lagi efek angin dengan klik: Filter/Stylize/Wind.

TI K KE L A S X I 82

Page 14: TIK kls XII sms 1

8) Kembalikan teks ke posisi semula dengan klik menu: Image/Rotate/90oCW.9) Agar teks kelihatan bergelombang klik menu: Filter/Distort/Ripple dan atur Amount

sebesar 70.

Gambar 6.31 Objek teks dengan Filter Riple

10) Ubah mode gambar dari grayscale menjadi indexe color dengan klik menu: Image/Mode dan pilih Balck Body pada drop down Table:

Gambar 6.32 Kotak dialog Color Table dan hasil pengaturan

2. Membuat efek airEfek gelombang air dapat dibuat dengan menggunakan beberapa filter yang dimiliki oleh

Photoshop. Langkah membuatnya adalah sebagai berikut:1) Buka kenvas baru dengan ukuran 200 x 200 pixel, mode: RGB dan content: white.2) Pilih background dengan warna biru dan background berwarna putih. 3) Buat efek awan dengan klik menu: Filter/Render/Clouds.

Gambar 6.33 Objek dengan efek cloud

4) Lakukan distorsi dengan menggunakan menu: Filter/Distort/Twirl. Tentukan besaran Angle sebesar 300.

TI K KE L A S X I 83

Page 15: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.34 Efek cloud dengan distorsi Twirl5) Tentukan jenis ditorsi dengan klik menu: Filter/Distort/Ocean Ripple. Tentukan nilai

Ripple Size=10 dan Ripple Magnitudo=10.

Gambar 6.35 Objek dengan Riple

6) Lakukan zigzag dengan menggunakan menu: Filter/Distort/Zigzag…. Tentukan nilai Amount:80, Ridges:11 dan style:Pond Ripple.

Gambar 6.36 Objek dengan distosi Zigzag

3. Membuat roda gigi tiga dimensi1) Siapkan kanvas dengan ukuran 300 x 300 pixel dan resolusi 72 dpi sampai 150 dpi.2) Buat layer baru di atas background layer dengan menekan kombinasi tombol Ctrl+Shift+N

atau gunakan menu: Layer /New /Layer…3) Tampilkan gridlines dengan menekan Ctrl+” atau View/Show/Grid. Aktifkan seleksi

Eliptical Marque tool dan buat lingkaran seperti berikut:

Gambar 6.36 Lingkaran dengan eliptical marque tool

TI K KE L A S X I 84

Page 16: TIK kls XII sms 1

4) Isilah hasil seleksi lingkaran dengan warna tertentu (misalnya coklat) dengan memilih, menu: Edit/Fill…

5) Klik ikon Substract from selection dan buat lingkaran-lingkaran baru berukuran kecil mengelilingi lingkaran yang sudah ada.

Gambar 6.37 Penambahan seleksi lingkaran

6) Tekan kombinasi tombol Shift+Ctrl+I untuk melakukan inverse seleksi dan tekan Delete untuk menghilangkan bagian yang terseleksi. Untuk menghilangkah garis-garis seleksi tekan: Ctrl+D

Gambar 6.38 seleksi lingkaran yang dihapus

7) Buat lingkaran ditengah di bagian tengah dengan menggunakan marque tool.

Gambar 6.39 Menambah lingkaran di bagian tengah

8) Klik menu: Select/Modify/Contract dan isikan angka 5 pada kotak isian yang ditampilkan. Tekan tombol Delete kemudian tekan Ctrl+D unuk menghilangkan seleksi.

Gambar 6.40 Kotak dialog Contract Selection

TI K KE L A S X I 85

Page 17: TIK kls XII sms 1

9) Tekan V di keyboard untuk mengubah menjadi move tool, selanjutnya tekan Ctrl+T untuk meletakkan node-node di sekitar objek. Klik node dibagian kiri ke arah kanan sedikit dan akhiri dengan menekan Enter.

Gambar 6.41 Objek dengan node

10) Klik menu: Layer/Layer Style/Bevel and Emboss…. Pada kotak dialog yang muncul sementara biarkan tanpa pengaturan. Klik tombol OK.

11) Tekan tombol keyboard Alt+panah kanan atau Alt+ panah kiri beberapa kali, sehingga di dapat ketebalan dengan kesan efek 3D yang diinginkan.

Gambar 6.42 Roda gigi dengan efek 3D

TUGAS BERBASIS KOMPETENSI

Tugas 5.1

Sel dengan tekstur tiga dimensiBuatlah suatu gambar sel dengan efek 3D seperti di bawah ini!

TI K KE L A S X I 86

Page 18: TIK kls XII sms 1

Langkah-langkah untuk membutanya adalah sebagai berikut:1) Buka kanvas baru dengan mode: RGB dan background: white.2) Tekan tombol D untuk mengubah foreground menjadi hitam dan background putih.3) Gunakan paint bucket tool untuk mewarnai kanvas menjadi hiam. Tekan tombol X untuk

membalikkan warna foreground menjadi background.4) Klik gradient tool dan atur parameternya sehingga berwarna hitam semuanya.5) Tekan tombol X untuk mengubah foreground menjadi putih dan background hitam pada color

picker.6) Pilih gradient tool dan tentukan parameter-parameter

Tugas 5.2

Efek Teks dengan tekstur kayuBuatlah suatu teks dengan tekstur kayu seperti gambar di bawah ini:

Langkah-langkah membuatnya:1) Buka kanvas dengan mode: RGB dan content: white2) Tambahkan layer dengan klik ikon create a new layer atau dari baris menu: Layer, New, layer…3) Beri warna foreground dengan R:200, G: 165 dan B:100.4) Isilah layer baru dengan menekan kombinasi tombol keyboard: Alt+Delete5) Pada baris menu klik: Filter/Noise dengan amount: 150, distribution: Gausian dan beri tanda

cek: monochromatic.6) Pilih dan klik menu: Filter/Blur dan pilih motion blur dengan angle:0 dan distance: 6007) Seleksi semua objek dengan klik: Select/All. Klik menu: Filter/Distort/Twirl dan tentukan angle:

200. 8) Klik menu: Select/Deselect untuk menghilangkan seleksi. Buat seleksi dengan rectangular

marque pada guratan kayu.9) Klik menu: Filter/Distort/Twirl dan tentukan angle: 156. Klik menu: Select/Deselect.10) Gunakan tool type mask dan ketikan teks yang diinginkan. Klik tool marque, kemudian klik:

Select/inverse.

TI K KE L A S X I 87

Page 19: TIK kls XII sms 1

11) Tekan tombol Delete di keyboard untuk menghilangkan background selain pada teks.12) Atur efek 3D dengan klik menu: Layer/Layer Style/Bevel and Emboss…

Tugas 5.3

Efek 3D

Buatlah bangun efek 3D berikut dan tulis langkah-langkah yang Anda gunakan!

C. Menggunakan program grafik vektorPada dasarnya software-software pengolah grafik vektor mempunyai cara penggunaan dan

fasilitas yang tidak jauh berbeda. Berikut adalah salah satu jenis program aplikasi grafik vektor yang sangat populer di kalangan desainer grafis. Pembahasan pada buku ini akan menggunakan CorelDRAW 10. Meskipun demikian latihan-latihan praktik yang disertakan dapat juga digunakan dengan CorelDRAW versi di atasnya atau versi di bawahnya.

Program CorelDRAW banyak digunakan di percetakan untuk merancang brosur, iklan, cover buku, kartu nama dan sebagainya. Dengan sering mencoba dan menguasal fungsi tool dan efek-efek pada suatu grafik Anda akan menghasilkan grafik vektor yang mengesankan.a. Desktop CorelDRAW

Gambar 6.43 Jendela kerja CorelDRAW 10

Pada desktop CorelDRAW akan ditampilkan item-item yang diperlukan untuk membuat dan mengolah grafik.

TI K KE L A S X I 88

Toolbox

Menu utama

Toolbar standar

Property bar

Docker windowColor palletse

Lembar kerja

Page 20: TIK kls XII sms 1

• Menu utamaCorel Draw meletakkan sebagian besar instruksinya di baris menu. Untuk mengaktifkan menu pada dasarnya sama dengan program-program berbasis Windows lain.

• Toolbar StandardSejumlah perintah CorelDRAW dalam menu utama ditampilkan dalam bentuk ikon yang diletakkan di toolbar Standard.

• Property barSelain dalam bentuk toolbar standard, Corel Draw juga akan menampilkan perintah-perintah tambahan dalam property bar. Item-item ini berfungsi sebagai informasi untuk mempermudah dalam pengerjaan suatu desain.

• ToolboxToolbox menampilkan alat/sub alat yang digunakan untuk membuat desain dan memodifikasinya.

• Color PalleteMenampilkan deretan warna yang digunakan untuk mendisain objek. Corel Draw menyediakan sejumlah pilihan warna, yaitu: RGB, CMYK dan PANTONE.

• Lembar kerjaArea ini bias dikatakan kanvas CorelDRAW, tempat objek di buat dan dilakukan pengolahan. Lembar kerja ini dapat diatur ukuran dan orientasinya sesuai keperluan

• Docker WindowDocker window memuat beberapa pilihan proses yang sebelumnya berada di kotak dialog. Dengan menggunakan docker window pengaturan suatu objek akan lebih mudah dan cepat.

b. Objek gambarUntuk membuat objek-objek gambar dapat digunakan tool yang sudah disediakan di toolbox. Ada beberapa tool yang dapat digunakan untuk membuat objek gambar dan memodifikasinya akan di jelaskan di bawah ini:

1. Freehand tool ( )Freehand tool dapat digunakan untuk menggambar objek garis lurus ataupun tidak beraturan. Untuk menggambar satu garis lurus dapat dilakukan langkah-langkah:

a) Aktifkan freehand tool ( )b) Geser kursor ke posisi awal garis yang akan dibuat dan klik sekali.c) Geser kursor ke posisi akhir garis dan klik sekali.

Gambar 6.44 Objek dengan freenad tool

2. Bezier toolPada dasarnya tool ini adalah sama fungsinya dengan freehand, tetapi selain membuat garis lurus tool ini juga sangat bagus dalm menghasilkan garis lengkung. Untuk menggambar garis lengkung lakukan langkah-langkah berikut:a) Aktifkan Bezier tool ( )b) Geser posisi kursor ke posisi awal pembutan garis dan klik tombol mouse pada posisi

tersebut.c) Geser posisi kursor di titik akhir garis lengkung yang akan dibuat. Klik mouse dan tahan

pada titk tersebut.

TI K KE L A S X I 89

Page 21: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.45 Garis lengkung dengan Bezier

d) Geser posisi kursor mouse sehingga garis lengkung yang terbentuk sesuai keinginan.

3. Artistic media tool Pada CorelDRAW untuk membuat suatu garis yang penyia nilai seni tertentu tidaklah sulit. Hal ini karena tersedia Artistic media tool yang akan membantu mewujudkannya. Langkah menggunakannya adalah:a) Aktifkan Artistic media tool ( )b) Klik tombol kiri mouse dan tarik hingga posisi akhir gari tersebut akan dibuat.

Gambar 6.46 Berbagai objek dengan artistic tool

Pada tool ini tersedia jenis garis yang dapat dipilih, yaitu:• Preset

Pilihan ini akan membuat garis yang dibuat menggunakan garis artistik yang disediakan sistem.

• BrushMembentuk garis artistic seperti halnya menggunakan kuas.

• SprayerMembentuk garis artistik seperti halnya menggunakan cat semprot.

• CalligraphicMenghasilkan garis artistik berbetuk kaligrafi

• PressureMenghasikan garis artistik seperti hasil suatu pena yang ditekan.

4. Dimension toolObjek-objek yang dibuat sering sudah dilengkapi dengan ukurannya, misal panjang, lebar, dan besar sudut yang dibentuk antar garis atau antar bidang. Untuk menenentukan dimensi panjang suatu objek, maka langkah-langkah yang dilakukan adalah:

TI K KE L A S X I 90

Page 22: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.47 Membuat dimensi

a) Aktifkan dimension tool ( )b) Klik jenis dimensi yang dikehendaki, missal untuk tingg klik vertical dimension line tool (

)c) Geser kursor mouse ke posisi awal posisi akan diukur dimensinya, klik mouse di titik

tersebut.d) Geser kursor mouse akan diukur ke akhir dari posisi yang akan diukur dimensinya, klik

mouse di titik tersebut.e) Geser kursor mouse ke posisi akan ditempatkan besar dimensi.

5. Interactive connector toolTool ini digunakan untuk membuat hubungan dua objek gambar. Hal ini misalnya digunakan untuk struktur organisasi.

Gambar 6.48 Menggunakan conector tool

Untuk membuat garis penghubung antar objek langkah yang dilakukan adalah:a) Aktifkan interactive connector tool ( )b) Klik dan tahan pada salah satu objek yang akan dihubungkan.c) Geser mouse hingga ke objek kedua kemudian lepaskan.

6. Rectangle toolTool ini dapat digunakan untuk untuk membuat persegi panjang atau bujursangkar.

Gambar 6.49 beberapa bidang dengan rectangle tool

Ada beberapa cara untuk menggunakannya diantaranya:

TI K KE L A S X I 91

Page 23: TIK kls XII sms 1

a. Aktifkan rectangle tool ( )b. Geser pointer mouse hingga titik siku objek yang akan dibentukc. Klik dan tahan tombol kiri mouse, dan geser ke titik siku lain.d. Lepaskan tombol kiri mouseJika akan dibuat bujursangkar, maka sewaktu menggeser pointer mouse tekan tombol Ctrl di keyboard.

7. Ellps toolUntuk membuat ellips atau lingkaran gunakan ellips tool.

Gambar 6.50 Beberapa bidang dengan ellips tool

Langkah untuk melakukannya adalah:a) Aktifkan ellips tool ( ).b) Klik dan tahan tombol kiri mouse kemudian geser hingga posisi akhir ellips yang akan

dibentuk.c) Lepaskan tombol kiri mouseUntuk membuat lingkaran, tekan tombol Ctrl di keyboard saat mengeser mouse.

8. Polygon toolPolygon (segi banyak) serta star (bintang) digunakan tool polygon untuk membuatnya. Lakukan langkah-langkah berikut untuk membuat:

Gambar 6.51 Berbagai bidang dengan polygon tool

a) Aktifkan polygon tool ( )

b) Tentukan bentuk yang akan dibuat segibanyak ( ) atau bintang ( ) serta jumlah sudutnya ( ).

c) Klik dan tahan tombol kiri mouse diposisi akan di mesukkan objek polygon.d) Geser pointer mouse ke ukuran yang sesuai dan lepaskan toombol kri mouse.

9. Spiral toolUntuk membuat lingkaran-lingkaran spiral atau konsentris dapat digunakan tool spiral.

TI K KE L A S X I 92

Page 24: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.52 Berbagai bidang dengan spiral tool

Langkah membuatnya adalah:a) Aktifkan spiral tool ( )b) Tentukan jenis objek spiral yang dikehendaki, symmetrical spiral ( ) atau logarithmic

spiral ( ). Tentukan juga junlah lingkaran penyusunnyac) Klik dan tahan tombol kiri mouse, kemudian geser ke posisi ukuran yang dikehendaki.d) Lepas tombol kiri mouse.

10. Graph paper toolGraph paper tool digunakan untuk membuat objek table.

Gambar 6.53 Model graph

Langkah membuatnya adalah:a) Aktifkan tool graph paper tool ( ).

b) Tentukan jumlah kolom dan baris objek yang akan dibuat .c) Letakkan pointer mouse ke posisi awal akan dimasukkan objek grafik. d) Klik dan tahan tombol kiri mouse, kemudian geser hingga ke ukuran objek yang

dikehendaki.e) Lepaskan tombol kiri mouse.

11. Basic shape toolBasic tool menyediakan sejumlah bentuk objek yang sudah jadi dan tinggal menggunakan. Langkah menggunakan tool ini adalah:

a) Aktifkan tool Basic shape tool ( )b) Pilih bentuk objek yang akan digunakan.

TI K KE L A S X I 93

Page 25: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.54 Berbagai bentuk Basic tool

c) Klik dan tahan tombol kiri mouse di posisi akan ditempatkan objek. d) Geser posisi mouse hingga ukuran objek yang dikehendaki tercapai. Kemudian lepaskan

tombol mouse.

c. Mengolah objek.Objek-objek yang sudah dibuat dapat diolah kembali agar sesuai dengah desain yang

diinginkan. Ada beberapa tool di toolbox yang diperlukan untuk mengolah dokumen.• Mengelola objek1) Memilih objek

• Select Untuk memilih objek gunakan pick tool ( ) dan klik mouse pada objek yang dimaksud.

• MarqueMarque select digunakan untuk memilih sekelompok objek pada suatu bidang tertentu. Untuk melakukan marque select dapat digunakan langkah-langkah berikut:1) Klik dan tahan tombol kiri di salah satu ujung yang akan dipilih.2) Geser pointer mouse ke posisi ujung lain bidang select.3) Lepaskan tombol kiri mouse sehingga bidang dipilih akan ditandai garis putus.

Gamar 5.55 Melakukan seleksi• Select all

Select all digunakan untuk memilih seluruh objek yang sedang diolah. Untuk melakukan seleksi ini dari baris menu lakukan langkah-langkah:1) klik menu: Edit2) pilih dan klik: Select All3) tentukan bidang seleksi yang diinginkan. Objects (memilih seluruh objek gambar),

text (memilih seluruh objek teks) dan guidelines (memilih seluruh garis bantu).

TI K KE L A S X I 94

Page 26: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.56 Objek dengan seleksi

2) Menggeser objekObjek yang sudah dibuat dapat dipindahkan ke posisi yang diinginkan. Untuk memindahkan sekelompok objek perlu dilakukan seleksi. Langkah untuk memindahkan objek adalah:

a Aktifkan pick tool ( ).b Klik dan tahan tombol kiri mouse pada objek yang akan dipindahkan.

Gambar 6. 57 menggeser objek bola

c Geser pointer mouse dan lepas tombol kiri mouse.3) Menggandakan objek

Objek yang sudah jadi dapat digandakan (dibuat duplikatnya). Untuk melakukan duplikasi objek dilakukan langkah-langkah berikut:

a Klik: pick tool ( )b Klik dan tahan tombol kiri mouse pada objek yang akan digandakan.c Geser posisi kursor di posisi objek akan ditempatkan dan tekan tombol + di keyboard.d Lepas tombol kiri mouse untuk mengakhiri proses duplikasi.

4) Mencerminkan objekSuatu objek dapat dibuat bayangannya secara vertikal ataupun horisontal. Untuk melakukan pencerminan secara horizontal langkah yang diperlukan adalah:a Aktifkan pick tool pada objek yang akan dibuat cerminan.b Klik tombol kiri mouse dan tahan di titik kontrol bagian atas, sehingga pointer akan

berubah menjadi panah dua arah.c Tarik ke bagian bawah sehingga diperolah bayangan objek dan tekan tombol + di

keyboard.d Lepas tombol kiri mouse.

TI K KE L A S X I 95

Page 27: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.58 Objek teks dengan cerminan

5) Mentransformasi objekSub menu transformasi digunakan untuk memanipulasi suatu objek. Untuk melakukan transformasi pada baris menu klik: Arrange, Transformation.

Gambar 6.59 Property Transformation

Pada sub menu atau docker yang muncul tentukan:• Position, untuk mengubah posisi objek.• Rotate, untuk melakukan rotasi• Scale and mirror, untuk mengubah skala dan melakukan pencerminan objek• Size, untuk mengubah ukuran objek• Skew, untuk memiringkan objek

• Memberi warna objekCorelDRAW menyediakan beberapa fasilitas untuk melakukan pewarnaan objek. Ada dua bagian yang dapat dilakukan pewarnaan pada objek, yaitu pewarnaan garis pembentuk objek (outline) dan isi objek (fill). a. Warna garis

Ada beberapa fasilitas yang dapat digunakan untuk melakukan pewarnaan outline pada suatu objek, yaitu:1) Outline pen dialog

Tool ini digunakan untuk mengatur pena garis outline objek gambar dalam bentuk kotak dialog.

TI K KE L A S X I 96

Page 28: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.60 Kotak dialog Outline pen

Pada kotak dialog yang ditampilkan lakukan pengaturan mengenai warna, ketebalan, model sudut dan sebagainya.

2) Outline color dialogDigunakan untuk mengatur warna garis outline objek gambar dalam bentuk kotak dialog.

Gambar 6.61 Kotak dialog ouline color

Ada tiga cara pengaturan outline yang dilakukan, yaitu models, mixer dan palletes. Pada tab models dapat dilakukan pengaturan warna dengan memilih warna yang sesuai. Pada tab mixers warna yang dikehendaki dapat ditentukan dengan memilih secara langsung atau mencampur dari warna-warna yang ada. Sedang pada palletes warna outline dapat dipilih dari warna standar yang ditampilkan.

3) No outlineDigunakan untuk menghilangkan outline pada suatu objek.

4) Hairline outlineDigunakan untuk memberi warna outline pada suatu objek dengan ukuran paling tipis, yaitu 3/100 inch.

5) ½ point outlineDigunakan untuk mengatur garis outline dengan ukuran ½ point atau 0,007 inch.

6) 1 point outlineDigunakan untuk mengatur garis outline dengan ukuran 1 point atau 0,014 inch.

7) 2 point outlineDigunakan untuk mengatur garis outline dengan ukuran 2 point atau 0,028 inch.

8) 8 point outlineDigunakan untuk mengatur garis outline dengan ukuran 8 point atau 0,111 inch.

9) 16 point outlineDigunakan untuk mengatur garis outline dengan ukuran 16 point atau 0,222 inch.

TI K KE L A S X I 97

Page 29: TIK kls XII sms 1

10) 24 point outlineDigunakan untuk mengatur garis outline dengan ukuran 24 point atau 0,333 inch.

11) Color docker windowDigunakan untuk mengatur warna outline dengan menggunakan fasilitas docker window.

Gambar 6.62 Docker Window

b. Warna isiUntuk memberi warna pada objek dapat dilakukan dengan fill tool () ataupun interactive fill tool ().1) Fill tool

Fill tool menyediakan tujuh sub alat dengan fungsi masing-masing sebagai berikut:• Fill color dialog

Digunakan untuk mengisi warna pada objek terpilih dalam bentuk kotak dialog.

Gambar 6.63 Kotak dialog fill color

• Fountain fill color dialogDigunakan untuk mengisi warna pada objek dengan warna gradasi.

TI K KE L A S X I 98

Page 30: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.64 Kotak dialog fountain fill

• Pattern fill color dialogMengisi warna pada suatu objek dengan pola tertentu.

Gambar 6.65 Kotak dialog patern fill

• Texture fill color dialogMemberi warna pada objek terpilih dengan tekstur tertentu.

Gambar 6.66 Kotak dialog texture fill

• Postscript fill color dialogMemberi warna pada objek terpilih dengan efek gambar tertentu

TI K KE L A S X I 99

Page 31: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.67 Kotak dialog postcript texture

• No fillMenghilangkan warna isi pada objek terpilih.

2) Interactive fill toolInteractive fill tool akan memberikan pilihan bagi pengguna untuk memakai pewarnaan

standar (interactive fill tool) atau pewarnaan secara spesifik (interactive mesh fill tool). Pada interactive fill tool CorelDRAW akan menampilkan daftar pilihan warna yng dapat digunakan. Untuk menentukan warna yang diinginkan klik drop down di bagian fill type.

Gambar 6.68 Jendela CorelDRAW dengan pengaturan interactive fill tool

• No fillMenghilangkan isi pada objek gambar.

• Uniform fillmemberikan isi dengan warna tertentu dan merata di semua objek terpilih

Gambar 6.69 Objek dengan uniform fill

TI K KE L A S X I 100

Klik di sini untuk

menampilkan pilihan

Page 32: TIK kls XII sms 1

• LinearMemberi warna objek dengan gradasi secara linear.

Gambar 6.70 Mengatur gradasi linier

• RadialMemberi isi suatu objek dengan gradasi warna secara radial (putaran)

Gambar 6.71 Gradasi radial• Conical

Pilihan ini akan mengisi suatu objek dengan warna gradasi kerucut.

Gambar 6.72 Gradasi conical

• SquareFormat pengisian kotak (square fill tool) akan mengisi suatu objek dengan gradasi warna berbentuk persegi.

TI K KE L A S X I 101

Posisi awal gradasi

Batas warna

gradasi

Batas akhir gradasi

Page 33: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.72 Gradasi square

• Two color patternPilihan ini akan mengisi suatu objek dengan gambar bitmap dua warna dengan pola tertentu diinginkan.

Gambar 6.73 Objek dengan dua bitmap

• Full color patternPilihan ini akan mengisi suatu objek dengan gambar bitmap berwana dan pola tertentu.

Gambar 6.74 Objek dengan full color patern

• Bitmap patternBitmap pattern akan mengisi suatu objek dengan gambar bitmap dengan pola tertentu.

Gambar 6.75 Objek dengan bitmap pattern

• Texture fillPilihan ini akan mengisi objek terpilih dengan tekstur tertentu.

TI K KE L A S X I 102

Page 34: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.76 Objek dengan Texture Fill

• Postscript fillUntuk mengisi suatu objek dengan format postscript digunakan pilihan ini.

Gambar 6.77 Objek dengan postcript fill

Pilihan interactive mesh fill tool akan menampilkan titik-titik kontrol digaris-garis penghubungnya. Untuk mengisi warna gunakan dari color bar, klik dan tahan tombol kiri mouse di salah satu warna kemudian tarik ke posisi objek yang akan diisi warnanya. Klik pada titik kontrolnya dan tarik hingga dihasilkan warna pada objek sesuai yang diinginkan. Bila perlu gunakan lebih dua warna untuk mendapatkan hasil lebih mengesankan.

Gambar 6.78 Hasil pengaturan interactive mesh fill tool

6) Objek teks ( )Ada dua jenis teks di CorelDRAW, yaitu teks artistik dan teks paragraf. Teks artistik adalah suatu teks dengan efek tertentu. Teks ini digunakan misalnya untuk membuat logo pada brosur, undangan, nama instansi dan sebaginya. Sedang teks jenis paragraph digunakan, misalnya untuk memuat informasi suatu produk yang menggunakan teks dengan keterangan beberapa baris.• Teks artistik

Agar logo atau nama produk mempunyai nilai seni gunakan teks artistik untuk membuatnya. Untuk membuat teks artistik langkah-langkah yang digunakan adalah:1) Tulis teks tertentu di lemar kerja.

2) Tekan Ctrl+space bar di keyboard atau klik pick tool ( ) di tool box untuk mengaktifkan artistic text

TI K KE L A S X I 103

Page 35: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.79 Artistic text

3) Untuk mengedit tiap karakter aktifkan shape edit tool ( ) dan klik titik kontrol pada karakter yang akan diatur, misalnya mengenai warna, ukuran, outline dan sebagainya. Pada gambr di bawah ini tiap karakter posisi, font dan ukurannya diubah. Teks kemudian diberi bayangan dengan interactive drop shadow tool kemudian dilakukan distorsi dengan menggunakan interactive distortion tool.

Gambar 6.80 Hasil pengaturan atistic tool

4) Masing-masing karakter juga dapat dilakukan pengaturan dengan cara mengubahnya menjadi kurva, klik: Arrange, Convert to Curve. Untuk mengaturnya tarik titik-titik node ke posisi yang dikehendaki. Pada menu Arrange dapat juga digunakan sub menu Shaping untuk mendapatkan efek teks lebih lanjut.

Gambar 6.81 Teks dengan pengaturan Shaping dan Convert to Curve

• Teks paragrafTeks paragraph pada dasarnya teks tanpa pengaturan khusus pada tiap karakter penyusunnya. Pada teks paragraf tidak banyak pengaturan yang bisa dilakukan. Pengaturan efek teks dapat dilakukan seperti halnya pada editor teks yang lain. Untuk mengedit teks paragraph klik menu: Text, Edit text.

TI K KE L A S X I 104

Page 36: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.82 Kotak Edit Text

7) Objek tiga dimensiPada dasarnya CorelDRAW bukanlah program grafik 3 dimensi, meskipun demikian kita bias membuat suatu grafik sehingga berkesan 3D. Untuk keperluan ini dapat digunakan interactive extrude tool ( ). Extrude tool dapat dilakukan dalam format bitmap ataupun vektor. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan extrude tool:

Gambar 6.83 Objek tanpa efek 3Da Aktifkan interactive extrude tool ( )b Klik dan tahan tombol kiri mouse pada objek yang akan diberi efek.c Tarik (drag) pointer mouse hingga objek membentuk kesan tiga dimensi seperti yang

diharapkan. Lepas tombol kiri mouse untuk meihat hasilnya.

Gambar 6.84 Objek dengan interactive extrude tool

d Kesan tiga dimensi juga erat kaitannya dengan pilihan warna serta arah pencahayaan

yang dilakukan pada objek. Untuk mengatur arah pencahayaan klik , sehingga akan ditampilkan pilihan arah pencahayaan. Tentukan jumlah sumber cahaya dan arahnya sehingga didapat kesan 3 dimensi pada objek.

TI K KE L A S X I 105

Page 37: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.85 Pengaturan sumber cahaya

e. Untuk mengatur warna objek klik sehingga akan ditampilkan docker window pilihan warna.

Gambar 6.86 Pengaturan warna

6) Atur juga Bevels ( ) agar di docker window untuk mendapatkan kesan lebih pada objek 3D.

Gambar 6.87 Pengaturan emboss dan bevel

TipCopy dan Paste dengan Cepat

Dalam membuat desain dengan CorelDRAW akan sering digunakan perintah salin (copy) dan menempel (paste). Umumnya pada pada setiap program Windows menggunakan perintah copy-paste untuk melakukannya. Di CorelDRAW selain cara tersebut kita bisa mengklik tombol kiri mouse pada objek yang dimaksud dan menekan tombol tombol + di keyboard.

8) Membuat desain dengan CorelDRAWCorelDRAW banyak digunakan untuki membuat desain yang digunakan untuk keperluan cetak, misalnya kartu nama, undangan, brosur, cover, iklan dan sebagainya. Berikut akan diberikan contoh-contoh desain dengan CorelDRAW.

TI K KE L A S X I 106

Page 38: TIK kls XII sms 1

a. Membuat desain stempelDesain stempel dapat dibuat dengan mudah menggunakan CorelDRAW. Latihan berikut akan memandu langkah demi langkah dalam membuat desain stempel.1) Siapkan lembar kerja dengan ukuran sesuai besar stempel yang akan dibuat,

misalnya 3 cm x 3 cm2) Klik tool ellips. Klik tombol kiri mouse di area kerja dan tarik hingga berbetuk bulatan.

Agar berbentuk bulatan tekan tombol Ctrl di keyboard saat saat mengklik mouse.

Gambar 6.88 Objek lingkaran

3) Buatlah teks yang akan di jadikan stempel di area kerja dengan terlebih dahulu klik tool Text. Ukuran font dan panjang teks atur sehingga kira-kira sesuai dengan besar lingkaran stempel.

Gambar 6.89 Objek lingkaran dan teks

4) Tekan tombol Shift di keyboard kemudian klik teks dan lingkaran yang telah dibuat sehingga menyatu. Klik menu: Text, Fit Text to Path. Pada menu bar bagian atas atur sehingga teks sehingga teks berada di dalam lingkaran secara tepat. Atur juga jarak antara teks dengan lingkaran.

Gambar 6.90 Objek lingkaran dan teks yang disatukan

5) Buat teks berikutnya, yang akan ditempatkan dibagian bawah stempel. Untuk hal ini bias digunakan lingkaran yang berbeda atau menggunakan lengkaran yang sudah

TI K KE L A S X I 107

Page 39: TIK kls XII sms 1

ada. Jika digunakan lingkaran yang sudah ada, klik menu: text, Fit Text to Path, kemudian atur sehingga teks berada di dalam lingkaran bagian bawah. Baliklah teks

yang dimasukkan dengan menggunakan ikon:

Gambar 6.91 Menambah teks dan lingkaran kedua

6) Buat satu bulatan lagi yang lebih kecil dan tempatkan tepat di tengah desain. Tambahkan juga dua buah garis dengan menggunakan bezier tool dan masukkan teks yang dikehendaki.

Gambar 6.92 Contoh stempel

b. Membuat logo 3DAgar lebih menarik suatu logo dapat dibuat menjadi tiga dimensi. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat logo tiga dimensi yang sederhana.1) Buatlah kotak dan lakukan duplikasi dengan klik menu: Arrange, Transform, Scale.

Gambar 6.93 Dua objek persegi

2) Gabungkan keduanya dengan menu: Arrange, Combine. Masukkan teks yang diinginkan.

TI K KE L A S X I 108

Page 40: TIK kls XII sms 1

Gambar 6.94 Dua objek tergabung dan teks tambahan

3) Gabungkan dengan menu Combine dan beri efek 3D dengan Effect, Extrude. Gunakan tanda silang (x) untuk mengatur nilai kedalaman 3D atau tentukan bilangan yang sesuai di docker yang tampil.

Gambar 6.95 Membuat efek 3D

4) Beri warna yang diinginkan dengan menggunakan interactive fill tool dan tambahkan efek serta objek lain bila perlu.

Gambar 6.96 Objek dengan efek 3D

TI K KE L A S X I 109

Page 41: TIK kls XII sms 1

TUGAS BERBASIS KOMPETENSI

Tugas 5.4

Membuat logoLogo berikut dibuat dengan memanfaatkan artistic text dan dan diatur kembali dengan Convert to curve. Gunakan juga tool untuk membuat teks yang mengikuti ellips.

Pilih warna yang menurut Anda memberi citra seni yang sangat bagus!

Tugas 5.5

Membuat kartu namaDengan menggunakan CorelDRAW buatlah karu nama berikut:

Petunjuk: Ubah huruf M dengan megubahnya menjadi kurva untuk membuat logo. Gunakan interactve fill tool untuk bitmap dan pattern (mitosis). Anda bisa juga mencoba menggunakan background foto diri atau gambar jenis usaha.

TI K KE L A S X I 1 10

Page 42: TIK kls XII sms 1

Tugas 5.6

Membuat desain iklan

Gunakan pick tool atau ubah persegi menjadi bidang lengkung dengan menjadikan kurva untuk membuat bidang di atas.

TI K KE L A S X I 1 1 1

Page 43: TIK kls XII sms 1

EVALUASI

Pilih satu jawaban yang Anda anggap paling benar!1. Pada bitmap yang disebut resolusi adalah

….a. jumlah pixel per inchib. jumlah warna dalam satu titikc. besar intensitas warna tiap titikd. kemampuan titik untuk diperbesare. kemampuan objek diubah ukurannya

2. Suatu objek gambar mempunyai resolusi 100 dpi. Jika objek tersebut diperbesar 10 kali maka resolusinya menjadi ….a. 10 dpib. 90 dpic. 100 dpid. 110 dpie. 10000 dpi

3. Jumlah warna yang dimiliki oleh suatu gambar bitmap disebut ….a. dpib. resolusic. intesitasd. contraste. brightness

4. File gambar dengan format .gif maksimum mempunyai jumlah warna ….a. 16b. 64 c. 256d. 1 jutae. 16 juta

5. Ukuran file dari suatu gambar vektor dipengaruhi oleh ….a. ukuran objekb. resolusi objekc. intensitas objekd. jumlah warna objeke. kompleksitas objek

6. Untuk membuat seleksi yang tidak beraturan pada Photoshop digunakan ….a. slice toolb. lasso toolc. marque toold. magic wand toole. polygonal lasso tool

7. Perhatikan gambar berikut:

Fungsi ikon kedua adalah untuk

a. menambah seleksib. mengurangi seleksic. membuat seleksi barud. menggabungkan seleksie. membuat irisan dua seleksi

8. Fungsi menu select feather adalah untuk …a. membalikkan objek terseleksib. mengaburkan batas antar seleksic. menghilangkan seleksi sebelumnyad. melakukan seleksi berdasar warnanyae. melakukan seleksi berdasar bentuk

objek9. Pada kotak dialog blending option pilihan

untuk memberi efek bayangan menyeluruh dalam objek dipilih ….a. satinb. strokec. patternd. color overlaye. gradient overlay

10. Di antara program aplikasi berikut yang semuanya merupakan editor grafik bitmap adalah:a. CorelDRAW, Freehand, Illustratorb. Paint, CorelDRAW, Photoshopc. Flash, Freehand, Photoshopd. Paint, Photoshop, Photopainte. Photoshop, Freehand, Ilustrator

11. Daftar program aplikasi berikut yang semuanya merupakan editor grafik vektor adalah:a. CorelDRAW, Freehand, Illustratorb. Paint, CorelDRAW, Photoshopc. Flash, Freehand, Photoshopd. Paint, Photoshop, Photopainte. Photoshop, Freehand, Ilustrator

12. Fungsi tool pen di Adobe PhotoShop dapat digunakan untuk.…a. memasukkan teks ke kanvasb. membuat catatan ke sebuah kotakc. membuat bentuk bangund. menghapus objek sedikit demi sedikite. memberi warna pada objek

13. Di antara filter yang bisa digunakan untuk membuat citra bitmap sehingga kelihatan 3 dimensi adalah ….a. Blurb. Sharpenc. Sketchd. Render

TI K KE L A S X I 1 12

Page 44: TIK kls XII sms 1

e. Noise14. Untuk membuat garis lurus pada

CorelDRAW dapat digunakan tool …a. Auto dimensionb. Artistic mediac. Freehandd. marqueee. pan

15. Untuk membuat flowchart kita bisa memanfaatkan tool …a. Auto dimensionb. Graph paperc. Rectangled. Objecte. Star

16. Perhatikan gambar berikut:

Ikon Zoom to page ditunjukkan oleh gambar nomor:a. 1b. 2c. 3d. 4e. 5

17. Fungsi knife tool adalah untuk ….a. Membuat irisan objek yang saling

tumpang tindih

b. menggabungkan beberapa objek gambar

c. menggabungkan beberapa warna gambar

d. menghapus objek gambare. memotong objek gambar

18. Untuk menentukan orientasi objek pada garis bisa digunakan ikon Text Orientation, ikon ini ditunjukkan oleh ….

a.

b.

c.

d.

e.

19. Defaultnya PhotoShop akan menyimpan dokumen dalam format berekstensi …a. .apb. .aic. .psdd. .pspe. .bmp

20. Defaultnya CorelDRAW akan menyimpan dokumen dalam format berekstensi …a. .vecb. .pctc. .emfd. .cdre. .bmp

Uraian:Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!

1. Apakah perbedaan format gambar GIF, BMP, JPG dan TIFF?

2. Apakah yang disebut plug in dan apa juga fungsinya dalam sebuah program aplikasi?

3. Apakah perbedaan mode: bitmap, grayscale, RGB color, CMYK color dan lab color dalam

program aplikasi Adobe Photoshop?

TI K KE L A S X I 1 13

Page 45: TIK kls XII sms 1

4. Perhatikan gambar berikut:

A BTuliskan langkah-langkah yang diperlukan agar gambar di sebelah kiri (A) menjadi seperti di

sebelah kanan (A)!

5. Apakah perbedaan fit text to path dan fit text to frame?

Daftar Istilah

Bevel yaitu efek timbul pada suatu objek untuk membuta kesan 3D. Cara kerja efek ini adalah membuat highlight dan shadow pada sudut-sudut gambar.Blending Mode yaitu menggabungkan tiap pixel pada layer yang aktif dengan layer dibawahnya. Pada Photoshop dengan fasilitas ini kita bisa membuat beragam efek spesial.Cropping yaitu membuat kotak seleksi pada suatu area tertentu dan menghilangkan atau memotong bagian yang tidak diperlukan di luar kotak tersebut.Emboss yaitu menaikkan sudut-sudut dari suatu gambar untuk memperoleh kesan efek timbul dalam membuat kesan 3D.Feather yaitu fasilitas untuk membuat efek campuran gambar antara layer yang sedang aktif dengan layer dibawahnya.Gamut yaitu suatu rentang warna dalam suatu ruang warna. Ruang warna terdiri dari spektrum cahaya yang terlihat oleh mata. Rentang warna tiap piranti bisa berbeda. Jika warna dalam rentang warna monitor di luar rentang warna printer maka warna tersebut tidak dapat dicetak dan kondisi ini biasa diistilahkan sebagai out of gamut.Guide lines (garis bantu) yaitu garis yang muncul pada dokumen tetapi tidak terlihat saat dicetak atau dipublikasikan. Garis ini sangat embantu saat menandai atau membuat desain.JPEG (Joint Pictures Experts Group) yaitu suatu standar mekanisme pengompresan gambar, untuk memperkecil ukuran file. Pengompresan gambar biasa dilakukan untuk keperluan pembuatan web.

TI K KE L A S X I 1 14

Page 46: TIK kls XII sms 1

Kompresi yaitu memadatkan ukuran file dengan cara encoding.Rasterize yaitu suatu cara untuk mengkonversi ke format bitmap. Pada PhotoShop hal ini digunakan karena merupkan program editing gambar bitmap.TIFF (Tagged Image File Format) yaitu suatu file gambar yang tidak terkompresi. File ini biasanya diperlukan untuk keperluan cetak.

TI K KE L A S X I 1 15