Top Banner
JARINGAN KOMPUTER Kata “jaringan komputer” mungkin sudah tidak asing lagi bagi telinga kita, mengingat hampir setiap hari kita melibatkan jaringan komputer dalam pekerjaan kita. Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media transmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data, aplikasi maupun berbagi perangkat keras komputer. Istilah jaringan komputer sendiri juga dapat diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang terdiri dari dua komputer atau lebih yang saling terhubung. Tujuan dibangunnya jaringan komputer adalah agar informasi/ data yang dibawa pengirim (transmitter) dapat sampai kepada penerima (receiver) dengan tepat dan akurat.
183

TIK Jaringan Kelompok 1

Jan 11, 2016

Download

Documents

Kelompok 1
Anggota:Dila Regita M
Nurani Agustin
Nurul Nurlatifah
Rismayanti
Tanti Handayanti
Tika Agustina
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: TIK Jaringan Kelompok 1

JARINGAN KOMPUTER

Kata “jaringan komputer” mungkin sudah tidak asing lagi bagi telinga kita, mengingat hampir setiap hari kita melibatkan jaringan komputer dalam pekerjaan kita.

Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media transmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data, aplikasi maupun berbagi perangkat keras komputer.

Istilah jaringan komputer sendiri juga dapat diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang terdiri dari dua komputer atau lebih yang saling terhubung. Tujuan dibangunnya jaringan komputer adalah agar informasi/ data yang dibawa pengirim (transmitter) dapat sampai kepada penerima (receiver) dengan tepat dan akurat.

Jaringan komputer memungkinkan penggunanya dapat melakukan komunikasi satu sama lain dengan mudah. Selain itu, peran jaringan komputer sangat diperlukan untuk mengintegrasi data antar komputer-komputer client sehingga diperolehlah suatu data yang relevan.

Page 2: TIK Jaringan Kelompok 1

Sejarah

ini model Distributed Processing

Sejarah jaringan komputer bermula dari lahirnya konsep jaringan komputer pada tahun 1940-an di Amerika yang digagas oleh sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Universitas Harvard yang dipimpin profesor Howard Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.

Kemudian pada tahun 1950-an ketika jenis komputer mulai berkembang sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer harus melayani beberapa tempat yang tersedia (terminal), untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System). Maka untuk pertama kalinya bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah komputer atau perangkat lainnya yang terhubung dalam suatu jaringan (host) komputer. Dalam proses TSS mulai terlihat perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri. Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset yang bertujuan untuk menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik pada tahun 1969. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada tahun 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.

Page 3: TIK Jaringan Kelompok 1

Dan pada tahun 1970 itu juga setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed Processing). Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dalam proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.

Ini adalah Model Time Sharing System (TSS)

Pada tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program surat elektonik (email) yang dibuatnya setahun yang lalu untuk ARPANET. Program tersebut begitu mudah untuk digunakan, sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama yaitu tahun 1972, ikon at (@) juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar Amerika Serikat.Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama yaitu tahun 1973, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran International Network (Internet). Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex. Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan surat elektronik dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.

Page 4: TIK Jaringan Kelompok 1

Peta logika dari ARPANET

Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET (User Network) pada tahun 1979. Tahun 1981, France Telecom menciptakan sesuatu hal yang baru dengan meluncurkan telepon televisi pertama, di mana orang bisa saling menelepon yang juga berhubungan dengan video link.

Seiring dengan bertambahnya komputer yang membentuk jaringan, dibutuhkan sebuah protokol resmi yang dapat diakui dan diterima oleh semua jaringan. Untuk itu, pada tahun 1982 dibentuk sebuah Transmission Control Protocol (TCP) atau lebih dikenal dengan sebutan Internet Protocol (IP) yang kita kenal hingga saat ini. Sementara itu, di Eropa muncul sebuah jaringan serupa yang dikenal dengan Europe Network (EUNET) yang meliputi wilayah Belanda, Inggris, Denmark, dan Swedia. Jaringan EUNET ini menyediakan jasa surat elektronik dan newsgroup USENET.

Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan Sistem Penamaan Domain atau domain name system, yang kini kita kenal dengan DNS. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987, jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat menjadi 10000 lebih.

Jaringan komputer terus berkembang pada tahun 1988, Jarkko Oikarinen seorang berkebangsaan Finlandia menemukan sekaligus memperkenalkan Internet Relay Chat atau lebih dikenal dengan IRC yang memungkinkan dua orang atau lebih pengguna komputer dapat berinteraksi secara langsung dengan pengiriman pesan (Chatting ). Akibatnya, setahun kemudian jumlah komputer yang saling berhubungan melonjak 10 kali lipat. tak kurang dari 100000 komputer membentuk sebuah jaringan. Pertengahan tahun 1990 merupakan

Page 5: TIK Jaringan Kelompok 1

tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee merancang sebuah programe penyunting dan penjelajah yang dapat menjelajai komputer yang satu dengan yang lainnya dengan membentuk jaringan. Programe inilah yang disebut Waring Wera Wanua atau World Wide Web.

Komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer pada tahun 1992. Dan pada tahun yang sama muncul istilah surfing (menjelajah). Dan pada tahun 1994, situs-situs di internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya berbelanja melalui internet atau virtual-shopping atau e-retail muncul di situs.Pada tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus tahun kelahiran Netscape Navigator 1.0.

Manfaat Jaringan Komputer

Berbicara mengenai manfaat dari jaringan komputer. Terdapat banyak sekali manfaat jaringan komputer, sebagai berikut :

1. Dengan jaringan komputer, kita bisa mengakses file yang kita miliki sekaligus file orang lain yang telah diseberluaskan melalui suatu jaringan, semisal jaringan internet. 

2. Melalui jaringan komputer, kita bisa melakukan proses pengiriman data secara cepat dan efisien.

3. Jaringan komputer membantu seseorang berhubungan dengan orang lain dari berbagai negara dengan mudah. Selain itu, pengguna juga dapat mengirim teks, gambar, audio, maupun video secara real time dengan bantuan jaringan komputer.

4. Kita dapat mengakses berita atau informasi dengan sangat mudah melalui internet dikarenakan internet merupakan salah satu contoh jaringan komputer.

5. Misalkan dalam suatu kantor memerlukan printer, kita tidak perlu membeli printer sejumlah dengan komputer yang terdapat pada kantor tersebut. Kita cukup membeli satu printer saja untuk digunakan oleh semua karyawan kantor tersebut dengan bantuan jaringan komputer.

6. Dapat Menghemat Biaya. dengan adanya jaringan komputer sobat komputer dapat menekan biaya untuk kebutuhan perangkat - perangkat periperal, karena sumber daya yang ada bisa dibagi dan digunakan bersama - sama, salah satu contoh apabila kita mempunyai satu buah

Page 6: TIK Jaringan Kelompok 1

printer, printer tersebut dapat digunakan oleh banyak User atau pengguna. jadi sobat tidak perlu menyediakan satu printer untuk satu komputer.

7. Mempercepat proses sharing data ( berbagi data ). Biasanya untuk berbagi data kita menggunakan perangkat tambahan semisal flashdisk, akan tetapi dengan adanya jaringan komputer, transfer data akan lebih cepat bahkan dapat menjangkau jarak yang cukup jauh sekalipun. hal tersebut dapat mempermudah pengguna untuk mendapatkan file data yang diperlukan.

8. Menjaga informasi agar tetap up-to-date dan andal. Dengan kita membuat jaringan komputer dengan sistem penyimpanan data yang terpusat serta dikelola dengan sangat baik pada komputer server, maka pengguna dapat mengaskses data dari berbagai tempat yang berbeda, dan dapat membatasi akses ke data tertentu sewaktu data tersebut sedang diproses.

Macam-Macam Jaringan Komputer

Umumnya jaringan komputer di kelompokkan menjadi 5 kategori, yaitu berdasarkan jangkauan geografis, distribusi sumber informasi/ data, media transmisi data, peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data, dan berdasarkan jenis topologi yang digunakan. Berikut penjabaran lengkapnya :

A. Berdasarkan Jangkauan Geografis

Page 7: TIK Jaringan Kelompok 1

1. LAN

Local Area Network atau yang sering disingkat dengan LAN merupakan jaringan yang hanya mencakup wilayah kecil saja, semisal warnet, kantor, kampus atau sekolah. Umumnya jaringan LAN luas areanya tidak jauh dari 1 km persegi.

Biasanya jaringan LAN menggunakan teknologi IEEE 802.3 Ethernet yang mempunyai kecepatan transfer data sekitar 10, 100, bahkan 1000 MB/s. Selain menggunakan teknologi Ethernet, tak sedikit juga yang menggunakan teknologi nirkabel seperti Wi-fi untuk jaringan LAN.

Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :

1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator

telekomunikasi

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

Sejarah

Page 8: TIK Jaringan Kelompok 1

Diagram konsep sebuah jaringan wilayah lokal menggunakan Ethernet 10BASE5

Peningkatan permintaan dan penggunaan komputer di universitas dan laboratorium riset pada akhir tahun 1960an membutuhkan tersedianya interkoneksi kecepatan tinggi antar sistem komputer. Sebuah laporan dari Lawrence Radiation Laboratory pada tahun 1970 menjelaskan pertumbuhan jaringan Octopus mereka memberikan indikasi situasi yang bagus.

Cambridge Ring dibangun di Universitas Cambridge pada tahun 1974 namun tidak sukses sampai ke tahap produk komersial.

Ethernet dibangun di Xerox PARC tahun 1973 - 1975 dan dipatenkan di Amerika (U.S. Patent 4.063.220). Pada tahun berikutnya setelah sistem selesai dibangun di PARC, Metcalfe dan Boggs mengumumkan makalah "Ethernet: Distributed Packet-Switching For Local Computer Networks."

ARCNET dibangun oleh perusahaan Datapoint pada tahun 1976 dan diumumkan tahun 1977. Itu adalah instalasi komersial pertama dibuka pada bulan Desember 1977 di Chase Manhattan Bank New York.

Perkembangan Standar

Pengembangan dan penyebaran komputer pribadi menggunakan sistem operasi CP/M di akhir 1970an, kemudian sistem dasar DOS mulai tahun 1981, menunjukan banyak situs yang tumbuh dari puluhan sampai ratusan komputer. Itu menjadi tonggak awal perkembangan jaringan umum untuk berbagi media penyimpan dan pencetak, dimana keduanya berharga sangat mahal pada waktu itu. Semangat untuk mengembangkan konsep dalam beberapa tahun kedepan dimulai sekitar tahun 1983, pakar industri komputer secara teratur menyatakan tahun yang akan datang sebagai "Tahun Jaringan Wilayah Lokal"

Page 9: TIK Jaringan Kelompok 1

Dalam prakteknya, konsep ini terganggu oleh penyebaran lapisan fisik dan penerapan protokol jaringan yang tidak bersesuaian dan terlalu banyak cara berbagi sumber daya. Secara khusus, setiap penjaja membuat sendiri jenis kartu jaringan, pengkabelan, protokol dan sistem operasi jaringan. Sebuah solusi muncul bersamaan hadirnya Novell NetWare yang memberikan dukungan untuk puluhan jenis kartu atau kabel yang bersaing dan lebih banyak sistem operasi mutakhir dibanding kebanyakan pesaingnya. Netware mendominasi bisnis jaringan wilayah lokal komputer pribadi dari awal perkenalannya pada tahun 1983 sampai pertengahan 1990an ketika Microsoft memperkenalkan Windows NT Advanched Server dan Windows for Workgroups.

Dari pesaing NetWare, hanya Banyan Vines yang memiliki kemampuan teknik sebanding, namun Banyan tidak pernah memperkuat dasar keamanan. Microsoft dan 3Com bekerja sama membuat sistem operasi jaringan sederhana yang dibuat berdasarkan 3+Share milik 3Com, LAN Manager Microsoft dan LAN Server IBM tapi ada yang sukses secara khusus.

Selama periode yang sama, Workstation UNIX buatan Sun Microsystems, Hewlett-Packard, Silicon Graphics, Intergraph, NeXT dan Apollo Computer menggunakan jaringan berbasis TCP/IP. Meskipun pangsa pasarnya sekarang sudah banyak berkurang, teknologi yang dibangun disini melanjutkan pengaruhnya di Internet juga jaringan Linux dan Apple Mac OS X. Protokol TCP/IP kini hampir sepenuhnya menggantikan IPX, AppleTalk, NetBIOS Frames Protocol dan protokol lain yang digunakan pada jaringan wilayah lokal komputer pribadi generasi awal.

Pengkabelan

Pengkabelan jaringan wilayah lokal generasi awal berbasis pada berbagai variasi kabel koaksial. Kabel terpilin berpelindung digunakan pada penerapan jaringan lokal Token Ring IBM. Tahun 1984, StarLAN memamerkan potensi yang lebih sederhana dari kabel terpilin tanpa pelindung menggunakan kabel kategori 3 (Cat3) yang sama dengan kabel yang dipergunakan untuk sistem telepon. Sistem ini sukses memimpin pengembangan 10Base-T dan kabel tersusun masih menjadi dasar banyak jaringan lokal komersial saat ini. Sebagai tambahan, kabel serat optis semakin banyak dipergunakan dalam aplikasi komersial.

Page 10: TIK Jaringan Kelompok 1

Ketika kabel tidak selalu memungkinkan, jaringan tanpa kabel Wi-Fi sekarang sangat umum dipergunakan di perumahan dan tempat lain untuk kepentingan perangkat bergerak ringan.

Perangkat Keras Jaringan Komputer LAN (Local Area Network)

B.   Komponen Dasar Untuk Membentuk LAN

• Workstation

Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer.

Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu komputer

yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.

Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan

jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.

• Server

Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan

workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber

daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak

Page 11: TIK Jaringan Kelompok 1

digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan

bekerja pada server. Berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server,

file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa

fungsi pelayanan sekaligus.

• RJ-45 

RJ-45 (Registered Jack-45) adalah konektor delapan kabel yang biasanya

digunakan untuk menghubungkan komputer ke sebuah local-area network

(LAN), khususnya Ethernets. Konektor RJ-45 mirip dengan konektor RJ-11 yang

digunakan dalam koneksi telepon, tetapi lebih besar.

• Link (hubungan)

Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut

secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai

media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari

link adalah:

Kabel Twisted Pair

• Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded

Twisted

Pair(UTP)

• Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon

•Relatif murah

•Jarak yang pendek

Page 12: TIK Jaringan Kelompok 1

•Mudah terpengaruh oleh gangguan

•Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps

Kabel Coaxial

•Umumnya digunakan pada televisi

•Jarak yang relatif lebih jauh

•Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30

Mbps

•Harga yang relatif tidak mahal

•Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair

Kabel Fiber Optic•Jarak yang jauh•Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps•Ukuran yang relatif kecil•Sulit dipengaruhi gangguan•Harga yang relatif masih mahal•Instalasi yang relatif sulit

• Network Interface Card (NIC)

Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan

ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang

dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan

Network Interface Card (NIC).

Page 13: TIK Jaringan Kelompok 1

• Network SoftwareTanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut

tidak akan bekerja

sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan sistem

komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.

Peralatan Pendukung LAN

a. Repeater• Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical• Meneruskan dan memperkuat sinyal• Banyak digunakan pada topologi Bus• Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaiandata secara broadcast• Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibukmaka port-port yang lain harus menunggu.

b. Hub

• Bekerja pada lapisan Physical

• Meneruskan sinyal

• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan

• Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau

• Hanya memiliki satu buah domain collision

c. Bridge

• Bekerja di lapisan Data Link

• Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya

Page 14: TIK Jaringan Kelompok 1

• Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port

d. Switch

• Bekerja di lapisan Data Link

• Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri

• Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk

semua port

• Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)

e. Router

• Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data

• Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data

• Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN

 

C. Keuntungan Dan Kerugian LAN 

Keuntungan LAN

1.Pertukaran file dapat dilakukan denganPertukaran file dapat dilakukan

dengan mudah (File Sharing)mudah (File Sharing)

2.Pemakaian printer dapat dilakukan olehPemakaian printer dapat dilakukan

oleh semua client (Printer Sharing)semua client (Printer Sharing)

3.File data yang keluar/masuk dari/ke serverFile data yang keluar/masuk

dari/ke serverdapat di kontrol.dapat di kontrol.

Page 15: TIK Jaringan Kelompok 1

4.Proses backup data menjadi lebih mudahProses backup data menjadi lebih

mudahdan cepatdan cepat

5.FileFile--file data dapat disimpan pada server,file data dapat disimpan pada

server, sehingga data dapat diakses dari semuasehingga data dapat diakses dari

semuaclient menurut otorisasi sekuritas dariclient menurut otorisasi sekuritas

darisemua karyawan, yang dapat dibuatsemua karyawan, yang dapat

dibuatberdasarkan struktur organisasiberdasarkan struktur

organisasiperusahaan sehingga keamanan data perusahaan sehingga keamanan

data terjamin.

6.Proses backup data menjadi lebih mudahProses backup data menjadi lebih

mudahdan cepatdan cepat

7.Resiko kehilangan data oleh virusResiko kehilangan data oleh viruskomputer

menjadi sangat kecil sekalikomputer menjadi sangat kecil sekali

8.Komunikasi antar karyawan dapatKomunikasi antar karyawan dapatdilakukan

dengan menggunakan Edilakukan dengan menggunakan E--Mail &Mail &

ChatChat

9.Bila salah satu client/server terhubungBila salah satu client/server

terhubungdengan modem, maka semua ataudengan modem, maka semua

atausebagian komputer pada jaringan LANsebagian komputer pada jaringan

LANdapat mengakses ke jaringan Internetdapat mengakses ke jaringan Internet

10.Biaya akses ke Internet lebih murah karena menggunakan Server

Page 16: TIK Jaringan Kelompok 1

11.informasi dapat lebih banyak ditemukan oleh client

12.Dapat saling tukar menukar data/informasi

13.Bisa dijadikan Workstation

Kerugian LAN

1.Jika menggunakan HUB akan lebih lambat dalam pengaksesan karena speed

terbagi untuk client yang lain

2.Tidak bisa dijadikan sebagai Server

D. Manfaat Jaringan LAN (Local Area Network)

manfaat dan kemudahan Local Area Network atau LAN di antaranya:

1. Dapat membaca, mengkopi, mengedit serta mencetak data/file yang tersimpan di komputer yang lain secara langsung tanpa menggunakan flashdisk ataupun CD ROM.

2. Dapat penggunakan perangkat atau peripheral yang terpasang di komputer yang lain, contohnya yaitu  printer, sehingga tidak perlu 1 komputer 1 printer, cukup dengan 1 printer komputer yang lainnya bisa menggunakan.

3. Menjalankan program yang ada dikomputer lain. Misalkan kita memiliki 2 komputer, 1 kpmputer yang spesifikasinya rendah dan yang satu spesifikasinya tinggi, nah kita tidak mungkin menginstal program-program berat dikomputer yang spesifikasinya rendah, cukup hanya menginstal dikomputer yang spesifikasinya tinggi, komputer yang spesifikasinya rendah bisa menggunakan program-program yang besar tadi.

4. Menghemat biaya. Mengapa menghemat biaya, sebagai contoh adalah printer, kita memiliki 2 komputer, kita tidak

Page 17: TIK Jaringan Kelompok 1

perlu membeli 2 printer, cukup membeli 1 printer bisa digunakan oleh dua komputer. 

5. Menghemat kapasitas/memori media penyimpanan (harddisk). Mengapa demikian, misalkan ada komputer yang memiliki harddisk 1 Tera dan komputer yang hanya memilik harddisk 20 G, tidak mungkin kita menyimpan file atau data yang besar di komputer yang harddisknya cuma 20 G, Kita simpan saja di komputer yang harddisknya 1 Tera, jika komputer yang memiliki harddisk 20 G, bisa mengaksesnya, karena dimungkinkannya pengaksesan file atau data dari komputer lain dan tidak memerlukan pengkopian, cukup membuka file atau data tersebut.

6. Memungkinkan mengerjakan suatu pekerjaan secara bersama-sama sehingga lebih efektif serta efisien dan tentunya pekerjaan cepat selesai. karena kita bisa mengakses file atau data dari komputer lain, sehingga bisa kita kerjakan secara bersama-sama, tidak perlu bergantian.

7. Mempermudah dan mempercepat pertukaran informasi. Mengapa demikian, karena jika kita mempunyai informasi, data atau file tinggal di sharing langsung sampai tujuan, tidak perlu mengkopinya.

2. MAN

Metropolitan Area Network atau MAN merupakan jaringan yang mencakup suatu kota dengan dibekali kecepatan transfer data yang tinggi. Bisa dibilang, jaringan MAN merupakan gabungan dari beberapa jaringan LAN.

Jangakauan dari jaringan MAN berkisar 10-50 km. MAN hanya memiliki satu atau dua kabel dan tidak dilengkapi dengan elemen switching yang berfungsi membuat rancangan menjadi lebih simple. MAN ini merupakan

Page 18: TIK Jaringan Kelompok 1

jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

Sebuah MAN, biasanya mengikuti area dari beberapa LAN atau biasa juga disebut dengan LAN yang memiliki jangkauan yang lebih besar, misalnya antar gedung dalam suatu daerah (wilayah seperti provinsi atau Negara bagian). Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih basar.

Jaringan metropolitan area network atau disingkat MAN adalah suatu jaringan dalam suatu. kota dengan transfer data berkecapan tinggi yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan dan sebagainya. Jangkauan dari MAN ini antara sepuluh hingga lima puluh km. MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor antar suatu kota atau antara publik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

Di dalam jaringan, MAN hanya memiliki suatu atau dua buah kabel yang fungsinya untuk mengatur paket data melalui kabel output. Namun ada alasan utama untuk memindahkan MAN sebagai kategori husus adalah telah ditentukannya standart untuk MAN, dan standart ini sekarang di implementasikan. Standart tersebut disebut DQDB (Distributed Queue Dual Bus) atau 802.6 menurut standart IEEE.DQDB terdiri dari dua buah kabel unidirectional dimana semua computer dihubungkan.

KEUNTUNGAN MAN

1. Cakupan jaringan lebih luas sehingga untuk berkomunikasipun menjadi lebih efisie

2. Mempermudah dalam hal berbisnis 3. Keamanan dalam jaringan lebih baik

KERUGIAN MAN

Page 19: TIK Jaringan Kelompok 1

1. Lebih banyak menggunakan biyaya oprasiopnal 2. Dapat menjadi target operasi oleh para Cracker untuk mengambil

keuntungan pribadi3. Untuk memperbaiki jaringan man diperlukan waktu yang cukup lama

Implementasi

Beberapa teknologi yang digunakan untuk tujuan ini adalah Asynchronous Transfer Mode (ATM), FDDI, dan SMDS. Teknologi ini sekarang dalam proses digantikan oleh Ethernet berbasis koneksi (misalnya, Metro Ethernet) di kebanyakan daerah. MAN menghubungkan antara jaringan area lokal yang telah dibangun tanpa kabel baik menggunakan microwave, radio, atau laser link infra-merah. Sebagian besar perusahaan menyewa atau meminjam sirkuit dari operator umum karena peletakan kabel panjang secara membentang berbiaya mahal.

3. WAN

Wide Area Network atau WAN merupakan jaringan yang jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, semisal sebuah negara bahkan benua. WAN umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan lokal sehingga pengguna dapat berkomunikasi dengan pengguna lain meskipun berada di lokasi yang berbebeda.

Page 20: TIK Jaringan Kelompok 1

WAN selalu menggunakan fasilitas transmisi yang disediakan oleh perusahaan telekomunikasi seperti perusahaan layanan telepon, kabel bawah laut ataupun satelit. Kecepatan transmisinya beragam dari 2Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps, sampai 625 Mbps (atau kadang-kadang lebih). Faktor khusus yang mempengaruhi desain dan performance-nya terletak pada siklus komunikasi, seperti jaringan telepon, satelit atau komunikasi pembawa lainnya.

Pada sebagian besar WAN, komponen yang dipakai dalam berkomunikasi biasanya terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel transmisi berfungsi untuk memindahkan bit-bit dari suau komputer ke komputer lainnya, sedangkan elemen switching disini adalah sebuah komputer khusus yang digunakan untuk menghubungkan dua buah kabel transmisi atau

Page 21: TIK Jaringan Kelompok 1

lebih. Saat data yang dikirimkan sampai ke kabel penerima, elemen switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan paket-paket data tersebut.

Jika dilihat dari fungsinya, sebenarnya WAN tidak jauh berbeda dengan LAN. WAN juga berfungsi sama seperti LAN mengkoneksikan antar komputer, printer dan juga device lainnya dalam satu jaringan. WAN pada dasarnya adalah kumpulan LAN yang ada diberbagai lokasi. Dibutuhkan sebuah device untuk menghubungkan antara LAN dengan WAN dan device tersebut adalah router.

Karakteristik dari WAN:

ke peralatan yang tersebar ke area geografik yang luas Menggunakan jalur layanan umum, misalnya perusahaan

telekomunikasi. PT. Telkom, PT. Indosat, PT. Excelcomindo dan lain-lain untuk membentuk jaringan di dalan area geografik tersebut.

koneksi serial untuk akses bandwidth di seluruh area geografik tersebut. WAN berbeda dengan LAN. Tidak seperti LAN yang menghubungkan

workstation-workstation, peralatan, terminal dan peralatan lain dalan suatu gedung, WAN menghubungkan data dalam suatu area geografik yang luas. Perusahaan yang menggunakan WAN dapat melakukan koneksi antara kantor pusat dan kantor-kantor cabangnya yang berada di tempat yang jauh.

Sebuah WAN beroperasi pada layer fisik dan layer data link dari OSI layer. WAN menghubungkan LAN-LAN dalam suatu area geografik yang luas. WAN mampu melakukan pertukakaran paket data dan frame antara router dan switch.

Berikut adalah peralatan-peralatan yang digunakan dalan WAN: termasuk internetworking dan port-port interface WAN

termasuk interface voice-grade, channel service units/digital service units (CSU/DSU) yang melayani interface T1/E1, dan Terminal Adapter/Network Termination 1 (TA/NT 1) sebagai interface Integrated Services Digital Network (ISDN)

Page 22: TIK Jaringan Kelompok 1

server dial in dan user-user yang melakukan dial out untuk melakukan koneksi

Page 23: TIK Jaringan Kelompok 1

Contoh - Contoh Jaringan data

Standar yang menangani WAN:

Telecommunication Union-Telecommunication Standardization Sector (ITU-T), Consultative Committee for International Telegraph and Telephone (CCITT)

International Prganization for Standardization (ISO) International Engineering Task Force (IETF) Electronics Industries Association (EIA)

Peralatan WANWAN didisain untuk:

pada area geografik yang sangat luas Mampu memberikan koneksi serial dengan biaya murah dan kecepatan

rendah atau biaya mahal dan kecepatan tinggi misalnya lewat jalur ATM atau fiber optik

Mampu menyediakan koneksi full-time dan part-ti

SEJARAH WAN

Sejarah jaringan komputer global (dunia), dimulaipada tahun1969, ketikaDepartemen Pertahan Amerika, membentuk Defense Advance Research Projects Agency (DARPA) yang bertujuan mengadakan riset mengenai cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan

Page 24: TIK Jaringan Kelompok 1

organik. Program riset ini kemudian dikenal dengan nama ARPANET (Advance Research Projects Agency Network)pada tahun 1970, lebih dari 10 komputer telah berhasil dihubungkan (satu dengan yang lain) saling berkomunikasi, dan membentuk sebuah jaringan pada tahun 1972. Roy Tomlinsonberhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk riset ARPANET.Program e-mail tersebut begitu mudah dan lansung populer saat itu.Padatahun yang sama, icon [@] diperkenalkan sebagai lambang yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer yang diberi nama ARPANETmulai dikembangkan sampai luar Amerika Serikat. Komputer di University College di London merupakan komputer diluar Amerika yang menjadi anggota jaringanARPANET.Padatahun yang sama pula, dua orang ahli komputer Vinton Cerf dan Bob Khanmempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar yang menjadi cikal bakal pemikiran International Network. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di SussexUniversity.Hari bersejarahberikutnya terjadi pada tanggal 26 Maret 1976yang ketika itu, ratu Inggris berhasil mengirimkan sebuah e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern.Setahun kemudian, lebih dari 100 komputer telah bergabung dalam sistem ARPANET dan membentuk sebuah jaringan atau Network. Pada tahun 1979,Tom Truscott,Jim Ellis, dan Steve Bellovin menciptakan Newsgroups pertama yang diberi nama USENET (User Network) pada tahun 1981. FranceTelecommenciptakan sebuah gebrakan baru dengan meluncurkan telepon televisi pertama dunia (orang dapat saling menelepon sambil berinteraksi denagan Video link)seiring dengan bertambahnya komputer yang membentuk jaringan, dibutuhkan sebuah protokol resmi yang dapat diakui dan diterima oleh semua jaringan.Untuk itu, padatahun1982 dibentuk sebuah komisi TransmissionControl Protocol (TCP) atau lebih dikenal dengan sebutan Internet Protocol (IP) yang kita kenal hingga saat ini.Sementara itu, diEropa muncul sebuah jaringantandingan yang dikenal dengan Europe Network (EUNET) yang meliputi wilayah Belanda, Inggris, Denmark, dan Swedia. Jaringan EUNET ini menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.

Untuk menyeragamkan alamat jaringan komputer yang sudah ada, pada tahun 1984 diperkenalkan system dengan nama DOMAIN yang lebih dikenal dengan Domain Name System ( DNS ). Dengan system DNS, komputer yang tersambung dengan jaringan melebihi 1.000 komputer.Pada tahun 1987 diperkirakan komputer yang tersambung ke jaringan tersebut melonjak 10 kali lipat menjadi 10.000 komputer lebih. Pada tahun 1988,Jarkko Oikarinen berkebangsaan Finlandia menemukan sekaligus memperkenalkan Internet Relay

Page 25: TIK Jaringan Kelompok 1

Chat atau lebih dikenal dengan IRC yang memungkinkan dua orang atau lebih pengguna komputer dapat berinteraksi secara langsung dengan pengiriman pesan (Chatting).Akibatnya, setahun kemudian jumlah komputer yang saling berhubungan melonjak 10 kali lipat। tak kurang dari 100.000 komputer membentuk sebuah jaringan. Pertengahan tahun 1990 merupakan tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee merancang sebuah program editor dan browser yang dapat menjelajahi komputer yang satu dengan yang lainnya dengan membentuk jaringan. Program inilah yang disebut WWW atau World Wide Web.

Pada tahun 1992, komputer yang salingtersambung membentuk jaringan sudah melampaui lebih dari stau juta komputer.Pada tahun yang sama muncul satu istilah yang beken, yaitu Surfing ( Menjelajah). Tahun 1994, situs-situs dunia mulai tumbuh dengan subur (setidaknya, saat itu terdapat 3.000 alamat halaman) dan bentuk pertama kalinya Virtual Shopping atau e-retail muncul diberbagai situs.Dunia langsung berubah dengan diluncurkannya perusahaan Search Engine.Pertama, yaitu Yahoo yang dibangun oleh David Filo dan Jerry pada bulan April 1994.

Kelebihan WAN

Berbagi informasi/file melalui area yang lebih besar. Semua orang yang ada di jaringan ini dapat menggunakan data yang sama. Mempunyai sistem jaringan yang besar/luas sehingga mampu menjangkau

Negara, benua, bahkan seluruh dunia. Jika terkoneksi dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang

jaraknya jauh bisa di lakukan secara cepat. Dapat berbagi resources dengan koneksi workstations. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor

cabang. Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.

Page 26: TIK Jaringan Kelompok 1

Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.

Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.

Memiliki sistem jaringan yang luas sehingga dapat mencapai Negara, benua, bahkan seluruh dunia.

Apabila terhubung dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang saling berjauhan. Dapat di lakukan dengan cepat menggunakan email.

Dapat menghubungkan komputer pada suatu kawasan yang lebih luas hanya dalam waktu beberapa menit, tanpa perlu menyediakan sejumlah uang yang besar untuk membayar telepon per bulannya.

Kekurangan WAN

Biaya operasional mahal. Dalam hal settingan/pengaturan jaringan WAN lebih sulit dan rumit,

selain itu alat-alat yang diperlukan juga sangat mahal. Memerlukan Firewall yang baik untuk membatasi pengguna luar yang

masuk dan dapat mengganggu jaringan ini. Rentan terhadap hacker atau ancaman dari luar lainnya. Jaringan WAN lebih rumit dan sulit dalam hal settingan dan alat-alat yang

dibutuhkan sangatlah mahal. WAN memerlukan perbagai peralatan dan data sebelum jaringan setempat dan metropolitan berhubungan dengan komunikasi secara global dan antarabangsa seperti internet.

manfaat adanya jaringan WAN

WAN dimanfaatkan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna komputer yang berada pada lokasi yang lain, dan juga dimanfaatkan untuk menghubungkan LAN antar lokasi.

Page 27: TIK Jaringan Kelompok 1

Gambar sistem jaringan WAN

WAN adalah Jangkauan terluas yang memuat negara bahkan dapat mencapai benua, sistem jaringan WAN meliputi jaringan MAN yang menghubungkan beberapa perkantoran dalam suatu kota dan LAN yang menghubungkan beberapa komputer dalam suat kantor.

Konsep Jaringan WAN

Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, sertingkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk mejalankan program-program aplikasi.mesin-mesin ini sebagai host. Istilah End System kadang-kadang juga digunakan dalam literatur. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari aspek-aspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana.

Pada sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk) memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya.Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel penerima, element

Page 28: TIK Jaringan Kelompok 1

switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut. Sayangnya tidak ada terminologi standart dalam menamakan komputer seperti ini. Namanya sangat bervariasi disebut paket switching node, intermidiate system, data switching exchange dan sebagainya.

Sebagai istilah generik bagi komputer switching, kita akan menggunakan istilah router. Tapi perlu diketahui terlebih dahulu bahwa tidak ada konsensus dalam penggunaan terminologi ini. Dalam model ini, seperti ditunjukkan oleh gambar 1.4 setiap host dihubungkan ke LAN tempat dimana terdapat sebuah router, walaupun dalam beberapa keadaan tertentu sebuah host dapat dihubungkan langsung ke sebuah router. Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan membentuk subnet.

Istilah subnet sangat penting, tadinya subnet berarti kumpulan kumpulan router-router dan saluran-sakuran komunikasi yang memindahkan paket dari host host tujuan. Akan tatapi, beberpa tahun kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan dengan pengalamatan jaringan.

Pada sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran telepon yang menghubungkan sepasang router. Bila dua router yang tidak mengandung kabel yang sama akan melakukan komunikasi, keduanya harus berkomunikasi secara tak langsung melalui router lainnya. ketika sebuah paket dikirimkan dari sebuah router ke router lainnya melalui router perantara atau lebih, maka paket akan diterima router dalam keadaan lengkap, disimpan sampai saluran output menjadi bebas, dan kemudian baru diteruskan.

Subnet yang mengandung prinsip seperti ini disebut subnet point-to-point, store-and-forward, atau packet-switched. Hampir semua WAN (kecuali yang menggunakan satelit) memiliki subnet store-and-forward.Di dalam menggunakan subnet point-to-point, masalah rancangan yang penting adalah pemilihan jenis topologi interkoneksi router. Gambar 1.5 menjelaskan beberapa kemungkinan topologi. LAN biasanya berbentuk topologi simetris, sebaliknya WAN umumnya bertopologi tak menentu.

Untuk mengoneksikan jaringan WAN kita harus menggunakan alat khusus yang bekerja sebgai pusat layanan, misalnya satelit VSAT. VSAT merupakan jaringan atau sistem komunikasi satelit yang terdiri atas sejumlah stasiun remote (terminal VSAT) dengan menggunakan antena parabola berdiameter lebih kecil dibandingkan dengan komunikasi satelit lainnya, menggunakan sebuah atau

Page 29: TIK Jaringan Kelompok 1

sebagian transponder satelit sebagai pengulang (repeater) dengan didukung peralatan pada stasiun dan sebuah stasiun bumi utama.

WAN merupakan kumpulan dari beberapa LAN yang digabungkan menjadi suatu jaringan baru. Di sini VSAT berperan sebagai media penghubung antara suatu jaringan LAN. Jadi setiap jaringan LAN merupakan stasiun terminal. WAN mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua. Pada sebagian besar WAN, jaringannya terdiri dari dua komponen : kabel transmisi dan element switching. Kabel transmisi memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya. Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih.

Pada sistem WAN dengan media VSAT maka selain server pada tiap jaringan LAN-nya masih ada server lain yang lebih besar yang berada pada stasiun Hub. Server ini akan mengontrol komunikasi antar terminal VSAT yang berada di bawahnya. Server yang berada pada stasiun terminal hanya menampung data dari workstation-workstation yang ada di bawahnya.Sistem kerja dari WAN adalah seperti halnya jaringan LAN hanya jika diinginkan transfer data dari user di terminal VSAT yang lain maka server yang berada pada terminal VSAT tersebut akan menghubungi stasiun Hub dan stasiun Hub akan menghubungkan dengan terminal VSAT yang diinginkan sehingga transfer data yang diinginkan dapat terjadi. Jadi jika user yang diinginkan dihubungi hanya berada pada terminal VSAT-nya sendiri maka hubungan ke stasiun Hub tidak dilakukan.

Selain digunakan untuk transfer data jaringan VSAT pada konfigurasi WAN juga dapat digunakan untuk transfer video maupun voice. Jadi terminal workstasiunnyapun tidak harus menggunakan komputer, tetapi bisa menggunakan mesin fax atau yang lainnya. Konfigurasi tersebut juga mempunyai bit rate yang cukup tinggi untuk transmisi datanya, selain itu kerahasian data terjamin pula.

Walaupun banyak manfaatnya sistem WAN ini akan menjadi tidak efektif jika penggunaannya hanya di bawah jumlah 100. Jika penggunaannya lebih dari 100 maka sitem tersebut menjadi efektif dan handal. Dalam perkembangan WAN, jika jaringan LAN semakin banyak dan user (penggunanya) berada di seluruh belahan dunia maka sistem tersebut dinamakan Internet.

Page 30: TIK Jaringan Kelompok 1

Insfrakstruktur Jaringan WAN

Seperti LAN (Local Area Network), Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah WAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur WAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :

• Router

Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah. • ATM Switch

Switch ATM menyediakan transfer data berkecepatan tinggi antara LAN dan WAN. 

• Modem and CSU/DSU 

Modem mengkonversi sinyal digital dan analog. Pada pengirim, modem mengkonversi sinyal digital ke dalam bentuk yang sesuai dengan teknologi transmisi untuk dilewatkan melalui fasilitas komunikas analog atau jaringan telepon (public telephone line). Di sisi penerima, modem mengkonversi sinyal ke format digital kembali.

CSU/DSU (Channel Service Unit / Data Service Unit)

CSU/DSU sama seperti modem, hanya saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telephone digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang terpisah : CSU atau DSU.

• Communication Server 

Communication Server adalah server khusus “dial in/out� bagi pengguna untuk dapat melakukan dial dari lokasi remote sehingga dapat terhubung ke LAN.

Page 31: TIK Jaringan Kelompok 1

• Multiplexer 

Sebuah Multiplexer mentransmisikan gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkit (circuit). Multiplexer dapat mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seperti video, sound, text, dan lain-lain.

• X.25/Frame Relay Switches

Switch X.25 dan Frame Relay menghubungkan data lokal/private melalui jaringan data, mengunakan sinyal digital. Unit ini sama dengan switch ATM, tetapi kecepatan transfer datanya lebih rendah dibanding dengan ATM.

perbedaan antara jaringan LAN, MAN, dan WAN

LAN(Local Area Network)

Digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam suatu perusahaan yang menggunakan peralatan secara bersama-sama dan saling bertukar informasi.

MAN(Metropolitan Area Network)

merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknology yang sama dengan LAN. MAN merupakan pilihan membangun jaringan antar kantor dalam suatu kota.

WAN(Wide Area Network)

Jaringan yang memiliki jarak yang sangat luas, karena radiusnya mencakup sebuah negara dan benua. Pada sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran telephone yang menghubungkan jaringan satu dengan yang lain dengan media router.

Page 32: TIK Jaringan Kelompok 1

B. Berdasarkan Distribusi Sumber Informasi/ Data

1. Jaringan Terpusat

Yang dimaksud jaringan terpusat adalah jaringan yang terdiri dari komputer client dan komputer server dimana komputer client bertugas sebagai perantara dalam mengakses sumber informasi/ data yang berasal dari komputer server.

JARINGAN TERPUSAT terdiri atas beberapa komputer terminal yang terhubung ke komputer induk (host).Komputer induk berisi data dan aplikasi dan melaksanakan hampir semua pengolahan data.Terminal dalam jaringan terpusat dapat berupa dumb terminal (terminal bisu), yaitu terminal yang tak memiliki alat pemroses data

Terminal dalam jaringan terpusat dapat berupa dumb terminal (terminal bisu), yaitu terminal yang tidak memiliki alat pemroses data. Contoh dumb terminal adalah sebuah monitor yang terhubung secara fisik dengan komputer induk.

Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang mana komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer

Peladen (bahasa Inggris: server) merupakan sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Peladen didukung dengan prosesoryang bersifat scalable dan RAM yang besar,dan juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan. Peladen juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya contoh sepertihalnya berkas atau pencetak, dan memberikan akses kepada stasiun kerja anggota jaringan.

Umumnya, di dalam sistem operasi peladen terdapat berbagai macam layanan yang menggunakan arsitektur klien/server. Contoh dari layanan ini adalah Protokol Konfigurasi Hos Dinamik, peladen surat, peladen PTH, peladen PTB,

Page 33: TIK Jaringan Kelompok 1

peladen DNS, dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi peladen umumnya membundel layanan-layanan tersebut, meskipun pihak ketiga dapat juga membuat layanan tersendiri. Setiap layanan tersebut akan menanggapi permintaan dari klien. Sebagai contoh, klien PKHD akan memberikan permintaan kepada peladen yang menjalankan layanan peladen PKHD; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan permintaan kepada peladen, dengan bahasa yang dipahami oleh peladen PKHD, yaitu protokol PKHD itu sendiri.

Contoh sistem operasi peladen adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang cukup populer adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, kemudian Sun Solaris, Unix, dan GNU/Linux.

Peladen biasanya terhubung dengan klien dengan kabel UTP dan sebuah kartu jaringan. Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.

Dilihat dari fungsinya, peladen bisa di kategorikan dalam beberapa jenis, seperti peladen aplikasi, peladen data maupun peladen proksi. Peladen aplikasi adalah peladen yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam aplikasi yang dapat diakses oleh klien, peladen data sendiri digunakan untuk menyimpan data baik yang digunakan klien secara langsung maupun data yang diproses oleh peladen aplikasi. Peladen proksi berfungsi untuk mengatur lalu lintas di jaringan melalui pengaturan proksi. Orang awam lebih mengenal proxy server untuk mengkoneksikan komputer klien ke Internet.

Kegunaan peladen sangat banyak, misalnya untuk situs web, ilmu pengetahuan, atau sekadar penyimpanan data.

Sistem Terpusat

Page 34: TIK Jaringan Kelompok 1

Sistem informasi terpusat merupakan suatu sistem infromasi yang penempatan data dan aplikasi untuk mengakses data tersebut menjadi satu tempat atau satu Server.

Sistem informasi terpusat ini biasanya dirancang dan dibangun dengan menggunankan web Server, data base Server dan bahasa pemrograman yang dapat diinterpretasikan oleh browser (alat yang digunakan untuk mengakses informasi internet menggunakan port 80). Seperti terlihat pada gambar. Dalam gambar tersebut tampak bahwa peralatan tambahan yaitu printer dan scanner terhubung langsung ke Server sehingga setiap komputer klien yang akan melakukan pencetakan dokumen dapat melakukan pencetakan jarak jauh, begitu pula untuk scanner.

Karakteristik :

1. Komputer induk menyimpan semua data dan program aplikasi serta melaksanakan semua pemrosesan data.

2. Komputer terminal hanya sebagai perantara bagi pemakai untuk mengakses komputer induk pada saat mengakses informasi/aplikasi.

3. Terminal dapat berupa terminal bisu (tidak memiliki prosesor) atau terminal cerdas (memiliki prosesor sendiri).

Contohnya : Jaringan di supermarket/bank dalam pengaksesan database(kode dan harga )

Basis Data (bahasa Inggris: database) adalah kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari database. Software yang digunakan untuk mengelola dan permintaan panggilan (query) basis data

Page 35: TIK Jaringan Kelompok 1

yang disebut sistem manajemen database (database management system, DBMS).

Sistem database dipelajari dalam ilmu informasi. Istilah “database” berawal dari ilmu komputer. Meskipun maka itu berarti lebih luas, meletakkan segala sesuatu dalam luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Perhatikan bahwa mirip dengan database sebenarnya ada sebelum revolusi industri dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data terkait dengan bisnis. Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan, atau potongan dari pengetahuan.

Basis Data memiliki gambaran terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema.Benda Skema menggambarkan yang mewakili database, dan hubungan antara objek-objek tersebut. Ada banyak bagaimana mengatur skema, atau memodelkan struktur database: ini dikenal sebagai model basis data atau model data.

Model yang umum digunakan saat ini adalah model relasional, yang menurut istilah awam mewakili semua informasi dalam bentuk tabel yang saling berhubungan dengan setiap meja terdiri dari baris dan Kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika).

Dalam model ini, hubungan antar tabel tempat diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model-model lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.

Database merujuk pada pengumpulan data yang saling berhubungan, dan perangkat lunak harus mengacu pada sistem manajemen database (database management system / DBMS). Jika konteksnya adalah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti.

Pengertian Data Base Menurut Para Ahli :

Page 36: TIK Jaringan Kelompok 1

S. Attre mengungkapkan bahwa database merupakan kumpulan data yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain dengan penggunaan yang beragam.

Gordon C. Everest, database merupakan kumpulan data yang bersifat mekanis, terbagi dan terdefinisi dengan formal melalui suatu pengorganisasian.

Toni Fabbri, menyatakan bahwa database adalah sebuah sistem file terintegrasi yang memiliki setidaknya satu primary key sebagai pengulangan.

C. J. Date, database ialah data operasional yang digunakan oleh system aplikasi dari sebuah pengorganisasian.

A. Manfaat Menggunakan Basis Data

1. Kecepatan dan Kemudahan

Database memiliki kemampuan untuk memilih data sehingga menjadi kelompok diurutkan dengan cepat. Inilah yang ahirnya dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan dengan cepat pula. seberapa cepat diolah oleh database juga tergantung pada desain database.

2. Dapat Digunakan Bersama

Database dapat digunakan oleh siapa saja dalam sebuah perusahaan. Misalnya dalam database siswa perguruan tinggi diperlukan oleh beberapa bagian, seperti admin, keuangan, bagian akademik. Semua bidang ini memerlukan database mahasiswa, tetapi tidak perlu setiap bagian dibuat database itu sendiri, cukup dari database mahasiswa disimpan pada server pusat. Kemudian aplikasi masing-masing bagian dapat dihubungkan ke database siswa.

3. Kontrol data terpusat

Terkait dengan menunjuk ke dua, meskipun pada sebuah perusahaan memiliki banyak bagian atau divisi tapi database yang diperlukan tetap menjadi salah satu saja. Ini memfasilitasi data kontrol seperti ketika Anda ingin memperbarui

Page 37: TIK Jaringan Kelompok 1

data siswa, maka kita perlu memperbarui semua data dalam setiap bagian atau divisi, tapi cukup dalam satu database yang ada di server pusat.

4. Perangkat hemat biaya

Dengan memiliki database terpusat maka dalam setiap divisi tidak memerlukan perangkat untuk menyimpan database karena database hanya diperlukan satu yang disimpan di server pusat, ini akan memotong biaya pembelian perangkat.

5. Keamanan Data

Hampir semua sekarang memiliki aplikasi manajemen database fasilitas manajemen pengguna. Manajemen pengguna ini mampu menciptakan hak akses yang berbeda tergantung disesuaikan dengan kepentingan dan posisi pengguna. selain itu data yang disimpan dalam database diperlukan password untuk mengaksesnya.

6. Memfasilitasi pembuatan Aplikasi baru

Pada titik ini database dirancang dengan sangat baik, sehingga perusahaan membutuhkan aplikasi baru tidak perlu membuat database baru juga, atau tidak perlu mengubah struktur database yang sudah ada. Sehingga pengembang aplikasi atau programmer Si hanya cukup untuk membuat atau antarmuka aplikasi regulasi saja.

Dengan segudang manfaat dan kegunaan yang dimiliki oleh database maka seharusnya semua perusahaan yang baik Para pengusaha kecil terutama perusahaan besar memiliki database dibangun dengan desain yang baik. Ditambah dengan penggunaan teknologi jaringan komputer, manfaat dari database ini akan semakin besar.

Penggunaan database di teknologi jaringan komputer yang sama telah banyak digunakan oleh berbagai Perusahaan, misalnya, hanya bank-bank yang memiliki cabang di setiap kota. Bank Perusahaan hanya memiliki database yang

Page 38: TIK Jaringan Kelompok 1

disimpan pada server pusat, sedangkan cabang terhubung melalui jaringan komputer untuk mengakses database yang terletak di pusat.

B. Fungsi Umum Basisdata

Fungsi database umumnya banyak diterapkan dalam dunia industri, hampir semua industri di seluruh dunia memanfaatkan teknologi database untuk mendukung sistem dan aplikasi.

Dibawah ini adalah fungsi dasar database :

1. Pengelompokan data, database bertujuan untuk mengklasifikasikan data agar mudah dipahami. Misalnya dalam sistem perpustakaan, ada kelompok data buku, penerbit, transaksi peminjaman, dan mahasiswa.

2. Menghindari duplikasi dan inkonsistensi dalam data.3. Membuatnya mudah untuk menyimpan, mengakses, dan update, dan

menghapus data.4. Menjamin kualitas data dan informasi yang dapat diakses sesuai dengan

dimasukkan (integritas data)5. Sebuah solusi dalam proses penyimpanan data, terutama data.6. Mendukung kinerja aplikasi yang memerlukan penyimpanan data.

C. Database lingkungan

Database lingkungan adalah habitat di mana ada database untuk bisnis. Dalam lingkungan dasar data, pengguna memiliki alat untuk mengakses data. Pengguna melakukan semua jenis pekerjaan dan tujuan mereka bervariasi untuk mengumpulkan data (data mining), memodifikasi data, atau berusaha membuat data baru. masih database lingkungan, pengguna tertentu tidak diperbolehkan mengakses data, baik secara fisik maupun logis.

D. Tahapan desain database

Page 39: TIK Jaringan Kelompok 1

Desain database merupakan upaya untuk membangun database dalam lingkungan bisnis. untuk membangun database ada langkah-langkah Sebagai berikut :

1. Database perencanaan

2. Mendefinisikan sistem

3. Analisis dan kebutuhan mengumpulkan

4. Desain database

5. Aplikasi desain

6. Membuat prototipe

7. Pelaksanaan

8. Konversi data

9. Pemeriksaan

10. Pemeliharaan operasional

Dilihat dari jenisnya, database dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Database flat-file.

Database flat-file sangat ideal untuk data kecil dan dapat diubah dengan mudah. Pada dasarnya, mereka terdiri dari satu set string dalam satu atau lebih file yang bisa diurai untuk informasi yang disimpan. Database datar-file yang digunakan untuk menyimpan daftar atau data sederhana dan dalam jumlah kecil.

Page 40: TIK Jaringan Kelompok 1

Database flat-file akan menjadi sangat rumit ketika digunakan untuk menyimpan data dengan struktur yang kompleks meskipun juga memungkinkan untuk menyimpan data tersebut. salah satu masalah dengan menggunakan jenis data base rentan terhadap korupsi data akibat tidak adanya penguncian terpasang bila data yang digunakan atau dimodifikasi.

2. Database relasional.

Database ini memiliki lebih logis struktur terkait sarana penyimpanan. kata “relasional” berasal dari fakta bahwa tabel dalam database dapat dihubungkan ke salah satu lainnya. Database relasional menggunakan sekumpulan tabel dua dimensi, setiap tabel terdiri dari baris (tuple) dan kolom (atribut). Untuk menciptakan hubungan antara dua atau lebih tabel, gunakan kunci (atribut key) yang merupakan kunci utama dalam satu meja dan kunci asing di meja lain.

Saat ini, database relasional menjadi pilihan karena keunggulannya. Beberapa kelemahan yang mungkin dirasakan ke database Tipe ini lebih sulit untuk pelaksanaan sejumlah besar data dengan tingkat kerumitan tinggi dan proses pencarian informasi lebih lambat karena kebutuhan untuk menghubungkan tabel di muka maju jika data tersebar di beberapa tabel.

Sifat-sifat database :

• Internal : Kesatuan (integritas) dari file-file yang terlibat.

• Terbagi/share : Elemen-elemen database dapat dibagikan pada para user baik secara sendiri-sendiri maupun secara serentak dan pada waktu yang sama (Concurrent sharing).

Elemen-elemen database :

1. Enterprise = Suatu jenis organisasi, misalnya Bank, Hotel, Universitas dan lain-lain.2. Entity = File = Obyek pada enterprise berdasarkan data yang disimpan3. Atribute = Field = Data item = Beberapa hal yang ingin diketahui dari suatu file4. Record = Satu set field yang merupakan ciri khas dari suatu file

Page 41: TIK Jaringan Kelompok 1

Istilah entity dan atribute biasanya digunakan pada tingkat konsepsual dan logikal, sedangkan file, record dan field pada tingkat internal/fisikal.

Hubungan : Enterprise terdiri dari beberapa entity, entity terdiri dari beberapa record dan record terdiri dari beberapa field.

Alasan penggunaan Basis data terpusat

Implementasi Distributed data processing saat ini telah lebih maju dari saat awal konsep ini diperkenalkan. Dengan menggunakan database client/server, Sebuah server berfungsi jauh lebih efisien tidak hanya sebatas file server, melainkan ikut pula berperan aktif dalam pengolahan data, dan mengelola hak akses user atas data. Hal ini menjadikan fungsi server sebagai file server berubah menjadi data server.

Namun perkembangan saat ini, banyak pihak memilih untuk lebih memaksimalkan fungsi server dalam pengolahan data. Dengan memanfaatkan secara penuh keberadaan stored procedure, trigger, dan user defined functions, developer dapat meningkatkan kemampuan server lebih dari sekedar melakukan eksekusi query atau pemrosesan data sederhana, melainkan menjadikannya sebagai business logic atas sistem yang dibangun yang dalam implementasinya lebih dikenal sebagai centralized data processing.

Implementasi centralized data processing ini dipilih karena menawarkan beberapa keuntungan:

1. Kinerja sistem yang lebih terjamin, tidak seperti pada implementation distributed data procesing , implementasi centralized data procesing tidak

Page 42: TIK Jaringan Kelompok 1

terpengaruh pada spesifikasi teknis hardware disisi client yang digunakan. Aplikasi disisi client hanya merupakan thin client yang berfungsi sebagai input/output terminal.

2. Efisiensi dalam pemanfaatan network traffic, Pada implementasi distributed data procesing, fungsi server hanya mengolah data secara sederhana dan umumnya memberikan data mentah untuk kemudian diolah di sisi client. Hal ini menyebabkan network traffic menjadi penuh dan kerap kali menjadi bottleneck (Respons dari aplikasi menjadi lebih lambat) dan salah satu faktor penyebab terbesar turunnya kinerja sistem yang digunakan. Dengan mengimplementasikan centralized data processing, fungsi server hanya memberikan data jadi. Client hanya bertugas untuk mengolah data tersebut ke dalam media output seperti laporan atau mentransfernya ke dalam format data lain yang dibutuhkan.

3. Kemudahan dalam maintenance dan deployment. Dengan implementasi centralized data processing, fungsi-fungsi penting diletakkan di sisi server. Hal ini tentunya meningkatkan kemudahan dalam maintenance sistem yang dibangun karena tidak memerlukan redeployment saat ada perubahan yang harus dilakukan pada sisi business logic yang digunakan. Karena perubahan tersebut hanya perlu dilakukan di sisi server.

4. Cost saving, Implementasi centralized data processing tidak membutuhkan keberadaan mesin-mesin client dengan spesifikasi teknis tinggi.

5. Menghapus redudansi dan menyederhanakan pemeliharaan sistem

Page 43: TIK Jaringan Kelompok 1

Kelebihan dari sistem basis data terpusat:

• Redundansi dapat dikurangi: Redundansi yaitu duplikasi field yang sama pada beberapa file. Redundansi dapat direduksi tetapi tidak dapat dihilangkan sama sekali seperti untuk kepentingan field kunci.

• Data dapat distandarkan dengan data dictionary, yaitu dangan keadaan ini dapat di mungkinkan pertukaran data antar sistem.

• Kontrol security dapat dilakukan DBA dapat mengatur kewengan penggunaan database (update, retrieve, delete dan sebagainya).

• Integritas dapat dipertahankan. Hal ini adalah sebagai akibat dari penghindaran non konsistensi dan pengontrolan sekuriti.

• Pertentangan kebutuhan antar user dapat diatasi : Database dibangun dengan prioritas kepentingan seluruh enterprise.

• Kemudahan pencadangan ketika terjadi musibah

Kekurangan dari sistem basis data terpusat

• Kalau databasenya macet, maka seluruh bagian/lokasi juga ikut macet

• Pemrosesannya lambat, karena hanya pada satu tempat dengan volume data yang banyak

• Data terpusat berarti data adalah milik umum, hal ini menyebabkan rasa memiliki dan tanggung jawab pada data dari masing-masing user menjadi berkurang

• Kemampuan pembagian data menyebabkan terjadinya pelanggaran wewenang dan sekuriti data

Page 44: TIK Jaringan Kelompok 1

• Kedua hal diatas dapat diatasi dengan tambahan suatu sistem sekuriti dan hal ini berarti penambahan biaya pada sistem.

2. Jaringan Terdistribusi

Jaringan ini merupakan hasil perpaduan dari beberapa jaringan terpusat sehingga memungkinkan beberapa komputer server dan client yang saling terhubung membentuk suatu sistem jaringan tertentu.

A.Pengertian Jaringan Terdistribusi

Sistem terdistribusi adalah sebuah sistem yang

komponennya berada pada jaringan komputer. Komponen

tersebut saling berkomunikasi dan melakukan koordinasi

hanya dengan pengiriman pesan (message passing). Atau

sebuah sistem yang terdiri dari beberapa komponen

software atau hardware yang independent yang

berkomunikasi dan berkoordinasi melalui message parsing

baik sinkron maupun asinkron yang telihat satu kesatuan

dan dirancang untuk menghasilkan fasilitas komputasi

terintegrasi.

contoh dari sistem terdistribusi ini yaitu:

o Internet, global jaringan interkoneksi computer yang

berkomunikasi melalui IP (Internet Protocol) Protocol.

o Intranet, jaringan teradministrasi terpisah dengan

batasan pada kebijakan keamanan local.

o dan masih banyak lagi

Page 45: TIK Jaringan Kelompok 1

Sistem Terdistribusi adalah Sekumpulan komputer

otonom yangterhubung ke suatu jaringan, dimana bagi

pengguna sistemterlihat sebagai satu computer. Maksud

komputer otonomi adalah walaupun komputer tidak terhubung ke

jaringan, komputer tersebut tetap data berjalan. Dengan menjalankan

sistem terdistribusi, komputer dapat melakukan :

Koordinasi Aktifitas

Berbagi sumber daya : hardware, software dan data

Dengan definisi tersebut diatas maka internet sesungguhnya

bukanlah suatu sistem terdistribusi, melainkan infrastruktur dimana sistem

terdistribusi dapat di aplikasikan pada jaringan tersebut.

Contoh Sistem Terdistribusi

Sistem Telepon

- ISDN, PSTN

Manajemen Jaringan

- Adminstrasi sesumber jaringan

Page 46: TIK Jaringan Kelompok 1

Gambar : Contoh sistem terdistribusi, Automatic Banking (teller

machine) System

Network File System (NFS)

              - Arsitektur untuk mengakses sistem file melalui jaringan

 WWW

- Arsitektur client/server yang diterapkan di atas infrastruktur internet

- Shared Resource (melalui URL)

B.Karateristik Sistem Terdistribusi

Karakteristik yang dimiliki system terdistribusi, adalah

sebagai berikut:

1. No global clock (Keterbatasan dalam Global Clock)

Hal ini menyebabkan kesulitan dalam mensinkronkan

waktu seluruh komputer/perangkat yang terlibat. Dapat

berpengaruh pada pengiriman pesan/data, seperti saat

beberapa proses berebut ingin masuk ke critical session.

• Dalam pemakaian bersama atas sumber daya

diperlukan beberapa hal, yaitu:

Page 47: TIK Jaringan Kelompok 1

- Dibutuhkan hardware dan software yang mendukung

- Memerlukan resource manager

- Perlunya suatu hubungan antara resource dengan

pihak yang menggunakannya.

- Terdapat client-server, remote evolution, code on

demand, dan mobile agent.

• Terdapat batasan pada ketepatan proses sinkronisasi

clock pada sistem terdistribusi, oleh karena

asynchronous message passing

• Pada sistem terdistribusi, tidak ada satu proses tunggal

yang mengetahui global state sistem saat ini

(disebabkan oleh concurrency dan message passing)

2. Independent failure

Setiap komponen/perangkat dapat mengalami

kegagalan namun komponen/perangkat lain tetap

berjalan dengan baik.

Kemungkinan adanya kegagalan proses tunggal yang

tidak diketahui.

Proses tunggal mungkin tidak peduli pada kegagalan

sistem keseluruhan

3. Concurrency of components

Page 48: TIK Jaringan Kelompok 1

Pengaksesan suatu komponen/sumber daya (segala

hal yang dapat digunakan bersama dalam jaringan

komputer) secara bersamaan.

o Setiap komponen Hardware atau Software bersifat

otonom.

o Sinkronisasi dan koordinasi dengan message passing.

o Sharing resource

o Masalah umum dalam system concurrent:

- Deadlock

- Lifelock

- Komunitas yang tidak handal

Contoh: Beberapa pemakai browser mengakses halaman

web secara bersamaan.

C. Implementasi Sistem Terdistribusi

Sistem jaringan berbasis banyak digunakan di

banyak area aplikasi seperti sistem cerdas dan sistem

terdistribusi. Untuk merancang sistem terdistribusi,

pengolahan informasi terdistribusi dan terminal cerdas

diperlukan. Tulisan ini berkaitan dengan pertimbangan

desain dan implementasi dari sistem didistribusikan

menggunakan arsitektur jaringan. Node jaringan, disebut

node cerdas, dirancang untuk mendukung CAN (controller

area network) protokol dan metode penjadwalan pesan

Page 49: TIK Jaringan Kelompok 1

baru diusulkan untuk mentransfer data antara node ini.

Setup eksperimental dibangun untuk melakukan kontrol

kecepatan empat subsistem DC-motor. Hasil eksperimen

memverifikasi bahwa sistem terdistribusi yang diusulkan

memberikan kinerja kontrol diterima.

Sebuah sistem terdistribusi adalah kumpulan

komputer independen yang muncul untuk para

penggunanya sebagai sistem yang koheren tunggal.Hal ini

tentu merupakan bentuk ideal dari sistem terdistribusi, di

mana “implementasi detail” membangun sistem yang kuat

dari banyak sederhana sistem sepenuhnya disembunyikan

dari pengguna.

Contoh sistem terdistribusi

Mungkin yang paling sederhana dan paling terkenal contoh dari

sistem terdistribusi adalah kumpulan server Web-atau lebih tepatnya,

server menerapkan protokol HTTP-yang bersama-sama menyediakan

database terdistribusi hypertext dan dokumen multimedia yang kita kenal

sebagai World Wide Web. Contoh lain termasuk komputer dari jaringan

lokal yang memberikan pandangan yang seragam dari sistem file

terdistribusi dan kumpulan komputer di Internet yang menerapkan Name

Service Domain (DNS).

Sebuah versi lebih canggih dari sistem terdistribusi adalah XT3

(dan XT4) seri komputer paralel oleh Cray. Ini adalah mesin performa

tinggi yang terdiri dari kumpulan node komputasi yang dihubungkan oleh

jaringan berkecepatan tinggi-latency rendah. Sistem operasi, UNICOS /

Page 50: TIK Jaringan Kelompok 1

lc, menyajikan pengguna dengan lingkungan Linix standar setelah login,

tapi transparan jadwal masuk sesi selama beberapa node login yang

tersedia. Namun, pelaksanaan pekerjaan komputasi paralel pada XT3 dan

XT4 biasanya membutuhkan programmer untuk secara eksplisit mengatur

koleksi dari menghitung node dalam kode aplikasi menggunakan versi

XT3-spesifik paralel umum Terlepas dari kenyataan bahwa sistem dalam

contoh ini semua sama (karena mereka memenuhi definisi sistem

terdistribusi), ada juga banyak perbedaan di antara mereka. The World

Wide Web dan DNS, misalnya, keduanya beroperasi pada skala global.

Sistem file terdistribusi,di sisi lain, beroperasi pada skala LAN, sedangkan

superkomputer beroperasi pada skala yang lebih kecil memanfaatkan

jaringan berkecepatan tinggi yang dirancang khusus untuk

menghubungkan semua node nya.

Mengapa kita menggunakan sistem terdistribusi?

Alternatif untuk menggunakan sistem terdistribusi adalah memiliki

sistem terpusat besar, seperti mainframe. Untuk banyak aplikasi ada

sejumlah alasan ekonomi dan teknis yang membuat sistem terdistribusi

jauh lebih menarik daripada rekan-rekan mereka terpusat. Biaya. Lebih

baik harga / kinerja selama hardware komoditas yang digunakan untuk

komponen computers. Kinerja. Dengan menggunakan gabungan

pengolahan dan kapasitas penyimpanan banyak node, tingkat kinerja

dapat dicapai yang berada di luar jangkauan mesin terpusat.

Page 51: TIK Jaringan Kelompok 1

Distribusi yang melekat. Beberapa aplikasi, seperti email dan web

(di mana pengguna yang tersebar di seluruh dunia), didistribusikan secara

alami. Ini termasuk kasus di mana pengguna secara geografis serta ketika

sumber daya tunggal (misalnya, printer, data) harus dibagi. Keandalan.

Dengan memiliki komponen berlebihan dampak hardware dan kesalahan

perangkat lunak pada pengguna dapat dikurangi. Namun, keunggulan ini

sering diimbangi oleh masalah berikut yang dihadapi selama penggunaan

dan pengembangan sistem terdistribusi.

Komponen baru jaringan. Jaringan diperlukan untuk

menghubungkan node yang independen dan sub ject keterbatasan kinerja.

Selain keterbatasan ini, jaringan juga merupakan poin baru yang potensial

kegagalan. Keamanan. Karena sistem terdistribusi terdiri dari beberapa

komponen ada lebih elemen yang dapat dikompromikan dan harus, karena

itu, harus diamankan. Hal ini membuat lebih mudah untuk kompromi

sistem terdistribusi.

Kompleksitas perangkat lunak. Perangkat lunak yang

didistribusikan lebih kompleks dan sulit untuk mengembangkan dari

perangkat lunak konvensional, oleh karena itu lebih mahal untuk

mengembangkan dan ada kemungkinan besar kesalahan memperkenalkan.

Hardware dan Software Arsitektur

Karakteristik kunci dari definisi kita tentang sistem terdistribusi

adalah bahwa hal itu mencakup aspek hardware (komputer independen)

dan aspek perangkat lunak (melakukan tugas dan memberikan layanan).

Dari sudut pandang hardware sistem terdistribusi umumnya diterapkan

Page 52: TIK Jaringan Kelompok 1

pada multicomputers. Dari sudut pandang perangkat lunak mereka

umumnya diimplementasikan sebagai sistem operasi terdistribusi atau

middleware.

Multicomputers

Multicomputer terdiri dari node komputasi terpisah yang terhubung

satu sama lain melalui jaringan(Gambar 1). Multicomputers umumnya

berbeda satu sama lain dalam tiga cara:

Multicomputers

Gambar : A.Multicomputers

1. Sumber daya Node. Ini termasuk prosesor, jumlah memori, jumlah

penyimpanan sekunder, dll tersedia pada setiap node.

2. Koneksi jaringan. Koneksi jaringan antara berbagai node dapat

memiliki dampak besar pada fungsi dan aplikasi bahwa sistem tersebut

dapat digunakan untuk. A multi-komputer dengan jaringan bandwidth

yang sangat tinggi lebih cocok untuk aplikasi yang aktif data saham

atas node dan memodifikasi sejumlah besar data bersama. Sebuah

jaringan bandwidth yang lebih rendah, bagaimanapun, adalah cukup

untuk aplikasi di mana ada pembagian kurang intens data.

3. Homogenitas. Sebuah multicomputer homogen adalah salah satu di

mana semua node yang sama, bahwa adalah mereka didasarkan pada

Page 53: TIK Jaringan Kelompok 1

arsitektur fisik yang sama (misalnya prosesor, bus sistem, memori, dll).

Sebuah multicomputer heterogen adalah salah satu tempat node tidak

diharapkan sama.

Salah satu ciri umum dari semua jenis multicomputers adalah

bahwa sumber daya pada setiap node tertentu tidak dapat diakses secara

langsung oleh node lain. Semua akses ke sumber daya remote akhirnya

mengambil bentuk permintaan yang dikirim melalui jaringan ke node di

mana sumber daya yang berada.

Sistem Operasi Terdistribusi

Sistem Operasi

Gambar : Sistem Operasi Terdistribusi

Sebuah sistem operasi terdistribusi (DOS) adalah sebuah sistem

operasi yang dibangun, dari bawah ke atas, untuk menyediakan layanan

terdistribusi. Dengan demikian, DOS mengintegrasikan layanan

terdistribusi kunci ke arsitektur (Gambar 2). Layanan ini dapat mencakup

didistribusikan memori bersama, tugas tugas untuk prosesor, masking

Page 54: TIK Jaringan Kelompok 1

kegagalan, penyimpanan didistribusikan, interprocess komunikasi,

transparan.

berbagi sumber daya, manajemen sumber daya didistribusikan, dll

Sebuah properti kunci dari sistem operasi terdistribusi adalah bahwa ia

berusaha untuk tingkat yang sangat tinggi transparansi, idealnya

menyediakan gambar sistem tunggal. Artinya, dengan ideal pengguna

DOS tidak akan menyadari bahwa mereka, pada kenyataannya, bekerja

pada sistem terdistribusi.

Sistem operasi terdistribusi pada umumnya menganggap

multicomputer homogen. Mereka juga umumnya lebih cocok untuk

lingkungan LAN daripada lingkungan wide-area network.Pada hari-hari

awal penelitian sistem terdistribusi, didistribusikan sistem operasi mana

topik utama yang menarik. Sebagian besar penelitian terfokus pada cara

mengintegrasikan layanan terdistribusi ke dalam sistem operasi, atau pada

cara mendistribusikan layanan sistem operasi tradisional. Saat ini,

bagaimanapun, penekanan telah bergeser lebih ke arah sistem middleware.

Alasan utama untuk ini adalah bahwa middleware lebih fleksibel (yaitu,

tidak mengharuskan pengguna menginstal dan menjalankan sistem operasi

tertentu), dan lebih cocok untuk multicomputers heterogen dan wide-area.

Middleware

Sedangkan DOS mencoba untuk menciptakan sebuah sistem khusus

untuk aplikasi terdistribusi, tujuan middleware adalah untuk menciptakan

sistem antarmuka independen untuk aplikasi terdistribusi.

Page 55: TIK Jaringan Kelompok 1

Middleware

Gambar : Sebuah sistem middleware

Seperti ditunjukkan dalam Gambar 3 middleware terdiri dari

lapisan layanan ditambahkan antara orang-orang dari jaringan biasa OS 1

dan aplikasi yang sebenarnya. Layanan ini memfasilitasi pelaksanaan

aplikasi terdistribusi dan berusaha untuk menyembunyikan heterogenitas

(baik hardware dan software) dari arsitektur sistem yang mendasarinya.

Prinsip Tujuan middleware, yaitu menaikkan tingkat abstraksi

untuk didistribusikan pemrograman, dicapai dalam tiga cara:

(1) mekanisme komunikasi yang lebih nyaman dan kurang rawan

kesalahan daripada lewat pesan dasar,

(2) dari OS, jaringan protokol, bahasa pemrograman, dll dan

(3) standar layanan (seperti layanan penamaan, layanan transaksi,

layanan keamanan, dll).

Untuk membuat integrasi berbagai layanan lebih mudah, dan untuk

meningkatkan transparansi , middleware biasanya didasarkan pada

paradigma tertentu, atau model, untuk menggambarkan distribusi dan

Page 56: TIK Jaringan Kelompok 1

komunikasi. Karena paradigma adalah pendekatan yang menyeluruh

untuk bagaimana didistribusikan

Sistem harus dikembangkan, ini sering memanifestasikan dirinya

dalam model pemrograman tertentu seperti’Semuanya adalah file’,

panggilan prosedur remote, dan objek terdistribusi. Memberikan

paradigma tersebut secara otomatis menyediakan abstraksi untuk

programmer untuk mengikuti, dan memberikan arahan untuk bagaimana

untuk merancang dan mengatur aplikasi terdistribusi.

Sistem terdistribusi dan komputasi paralel

Sistem komputasi paralel bertujuan untuk meningkatkan kinerja

dengan menggunakan beberapa prosesor untuk menjalankan sebuah

aplikasi. Mereka datang dalam dua rasa: sistem shared-memori dan sistem

memori terdistribusi. Mantan penggunaan beberapa prosesor yang berbagi

bus tunggal dan memori sub-sistem. Yang terakhir adalah sistem

terdistribusi dalam arti sistem yang kita bicarakan di sini dan

menggunakan node komputasi independen terhubung melalui jaringan

(misalnya, multicomputer a). Meskipun janji peningkatan kinerja,

pemrograman paralel tetap sulit dan jika perawatan tidak diambil kinerja

mungkin berakhir menurun daripada meningkatkan.

Sistem terdistribusi dalam konteks              

Studi tentang sistem terdistribusi berkaitan erat dengan dua bidang

lainnya, Jaringan dan Sistem Operasi. Hubungan ke jaringan harus cukup

jelas, sistem terdistribusi mengandalkan jaringan untuk menghubungkan

komputer individu bersama-sama. Ada garis tipis dan kabur antara ketika

Page 57: TIK Jaringan Kelompok 1

seseorang berbicara tentang pengembangan jaringan dan mengembangkan

sistem terdistribusi. Seperti yang akan kita bahas nanti pembangunan (dan

studi) sistem terdistribusi kekhawatiran itu sendiri dengan isu-isu yang

timbul ketika sistem yang dibangun dari komponen jaringan yang saling

berhubungan, bukan rincian komunikasi dan jaringan protokol.

Hubungan dengan sistem operasi mungkin kurang jelas. Untuk

membuat generalisasi yang luas sistem operasi bertanggung jawab untuk

mengelola sumber daya dari sebuah sistem komputer, dan menyediakan

akses ke sumber daya tersebut secara independen aplikasi (dan berurusan

dengan isu-isu seperti sinkronisasi, keamanan, dll yang muncul). Studi

tentang sistem terdistribusi dapat dilihat sebagai mencoba untuk

menyediakan jenis yang sama akses umum terhadap sumber daya

didistribusikan (dan juga berurusan dengan isu-isu yang muncul).

D.Keuntungan dan Kerugian Jaringan Terdistribusi

Keuntungan :

a.Performance

Kumpulan dari beberapa prosesor akan memberikan

kinerja yang lebih baik dari pada komputer yang

terpusat. Begitu juga kalau dilihat dari sisi biaya.

b.Distribution

c.Reliability (Fault tolerance)

Apabila salah satu komponen terjadi kerusakan, system

tetap dapat berjalan

d.Incremental Growth

Page 58: TIK Jaringan Kelompok 1

Mudah dalam melakukan penambahan

komputer/komponen

e.Sharing Data/Resources

Berbagi data adalah salah satu hal yang pokok pada

kebanyakan aplikasi

Kelemahan :

a.Kesulitan dalam membangun perangkat lunak.

Kesulitan yang akan dihadapi antara lain : bahasa

pemrogramman yang harus dipakai, sistem operasi dll.

b.Masalah Jaringan

Karena sistem terdistribusi di implementasikan dalam

jaringan komputer, maka isu2 yang berkaitan dengan

jaringan komputer akan menjadi pertimbangan

utamadalam merancang dan mengimplementasikan

sistem.

c.Masalah Keamanan

Karena pada sistem terdistribusi berbagi data/sumber

daya merupakan hal yang mutlak maka muncul masalah2

yang berkaitan dengan keamanan data dll.

E. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membangun

sebuah system jaringan terdistribusi

Page 59: TIK Jaringan Kelompok 1

Karakteristik yang harus diperhatikan adalah :

a. Transparency (Kejelasan)

1) Access transparency

Sumber daya lokal dan remote di akses dengan

menggunakan operasi yang sama.

2) Location transparency

Pengguna sistem tidak tahu mengetahui keberadaan

hardware dan software (CPU, file dan data).

3) Migration (Mobility) transparency

Sumber daya (baik berupa Hardware dan/atau software)

dapat bebas berpindah tanpa mengubah sistem

penamaan.

4) Replication transparency

Sistem bebas untuk menambah file atau sumber daya

tanpa diketahui oleh user (dalam rangkan meningkatkan

kinerja)

5) Concurency transparency

User tidak akan mengetahui keberadaan user lain dalam

sistem, walaupun user tersebut menggunakan sumber

daya yang sama.

6) Failure transparency

Aplikasi harus dapat menyelesaikan proses nya walaupun

terdapat kegagalan pada beberapa pada komponen

sistem.

7) Performance transparency

Page 60: TIK Jaringan Kelompok 1

Beban kerja yang bervariasi tidak akan menyebabkan

turunnya kinerja sistem, hal ini dapat di capai dengan

melakukan automatisasi konfigurasi terhadap perubahan

beban.

b. Communication (Komunikasi)

Sistem melakukan urutan komunikasi. Beberapa hal yang

harus diperhatikan adalah:

- infrastruktur jaringan (interkoneksi dan software

jaringan)

- Metode dan Model komunikasi yang cocok. Metode

komunikasi :

Send

Receive

Remote Procedure Call

- Model Komunikasi

client - server communication : pertukaran pesan antara

dua proses dimana satu proses (client) menggunakan /

meminta layanan pada server dan server menyediakan

hasil dari proses tersebut.

groupmulitcast : target dari pesan yang dikirimkan

adalah gabungan dari proses, yang berasal dari suatu

grup.

c. Performance dan scalability- Performance:

Page 61: TIK Jaringan Kelompok 1

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja (performance) dari pada sistem terdistribusi : Kinerja dari pada personal workstations Kecepatan infrastruktur komunikasi Fleksibilitas dalam membagi beban kerja : contoh,

apabila terdapat prosesor (workstation) yang idle maka dapat di alokasikan secara otomatis untuk mengerjakan tugas2 user.

- ScalabilitySistem tetap harus memperhatikan efesiensi walaupun

terdapat penambahan secara signifikan user atau sumber daya yang terhubung: Cost (biaya) penambahan sumber daya (resources) harus reasonable. Penurunan kinerja (performance) diakibatkan oleh

penambahan user atau sumber daya harus terkontrol.

d. Heterogenity

- Aplikasi yang terdistribusi biasa berjalan dalam keberagaman :

Hardware : mainframes, workstations, PC’s, server dll. Software : UNIX, MS Windows, IMB OS/2, LINUX dll. Devices : teller machine, robot, sistem manufacturing dll. Network dan Protocol : Ethernet, FDDI, ATM, TCP/IP dll- Melihat keaneka ragaman di atas maka salah satu solusi

yang bisa diterapkan adalah Middleware : berfungsi sebagai jembatan untuk komunikasidan proses.

Page 62: TIK Jaringan Kelompok 1

- Untuk mendukung keanekaragaman maka arsitektur perangkat lunak sistem jaringan terdistribusi adalah:

e. Openess (Keterbukaan)- Setiap layanan (services) harus dapat di akses oleh

semua user.- Mudah dalam implementasi, install dan debug services;- User dapat membuat dan menginstall service- Aspek kunci pada opennes : Interface dan Protocol yang standard (seperti protokol komunikasi diinternet) Support terhadap keanekaragaman (dengan membuat midleware (ORB) seperti CORBA atau Java RMI)

f. ReliabilitySalah satu tujuan dalam membangun system terdistribusi adalah memungkinkan untuk melakukan improvisasi terhadap kehandalan sistem.

Page 63: TIK Jaringan Kelompok 1

- Availability : kalau mesin mati (down), sistem tetap harus berjalan dengan jumlah layananan yang tersisa.

- Dalam sistem terdistribusi componen yang sangat vital (critical resources) berjumlah se minimal mungkin. Yang dimaksud dengan critical resources adalah komponen yang harus ada untuk menjalankan sistem terdistribusi.

- Masing - masing Software dan Hardware harus di replikasi : kalau terjadi kegagalan / error maka yang lain akan menangani.

- Data dalam sistem tidak boleh hilang, copy dari file tersebut disimpan secara redundan pada server lain, tapi tetap harus dijaga konsistensi datanya.

g. Fault TolerenceFault Tolerance : Sistem harus bias mendeteksi kegagalan dan melakukan tindakan dengan dasar sebagai berikut :- Mask the fault (menutupi kegagalan) : tugas harus dapat

dilanjutkan dengan menurunkan kinerja tapi tanpa terjadi kehilangan data atau informasi.

- Fail Gracefully : membuat suatu antisipasi terhadap suatu kegagalan ke suatu prosedur yang telah di rencanakan dan memungkinkan untuk menghentikan proses dalam waktu yang singkat tanpa menghilangkan informasi atau data.

h. Security (Keamanan)- Confidentiality :keamanan terhadap data yang di akses

oleh user yang tidak di perbolehkan (unauthorizes user)- Integrity: keamanan terhadap kelengkapan dan

autentikasi data.- Availability: Menjaga agar resource dapat selalu di akses.

Page 64: TIK Jaringan Kelompok 1

- Antisipasi terhadap free access (penggunaan resource terhadap user yang semestinya)

C. Berdasarkan Media Transmisi Data yang Digunakan

1.Jaringan Berkabel (Wired Network)

   Kabel merupakan salah satu media transmisi data yang digunakan untuk menghubungkan  satu  komputer  dengan komputer yang lainya, berfungsi dalam  mengirim  informasi dalam  bentuk  sinyal  listrik  antar  jaringan komputer.

1. Kabel Coaxial

      

Page 65: TIK Jaringan Kelompok 1

Kabel coaxial terdiri dari :

- Sebuah konduktor tembaga- Lapisan pembungkus dengan sebuah “kawat ground”.- Sebuah lapisan paling luar.

Kabel coaxial adalah kabel tembaga yang diselimuti oleh beberapa pelindung dimana pelindung-pelindung tersebut memiliki fungsi sebagai berikut :

# Konduktorberupa kabel tunggal atau kabel serabut yang merupakan inti dari kabel Coaxial. Bagian ini merupakan bagian kabel yang digunakan untuk transmisi data atau sebagai kabel data.

# Isolator dalammerupakan lapisan isolator antara konduktor dengan grounding, yang juga berfungsi sebagai pelindung kabel inti (konduktor).

# Isolator luarbagian berupa lapisan isolator yang juga merupakan kulit kabel.

Page 66: TIK Jaringan Kelompok 1

Kabel coaxial terkadang digunakan untuk topologi bus, tetapi beberapa produk LAN sudah tidak mendukung koneksi kabel coaxial.

2. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)

Merupakan Kabel jaringan untuk menyalurkan jaringan internet dan sistem telepon.Kabel UTP berisi empat pasang kabel yang yang setiap pasangnya adalah kembar dengan ujung konektor RJ-45.

Tipe/kategori Kabel UTP :- Kategori 1 : Untuk koneksi suara / sambungan telepon/telpon- Kategori 2 : Untuk protocol localtalk (Apple) dengan kecepatan data hingga 4 Mbps- Kategori 3 : Untuk protocol ethernet dengan kecepatan data hingga 10 Mbps- Kategori 4 : Untuk protocol 16 Mbps token ring (IBM) dengan kecepatan data hingga 20 Mbps- Kategori 5 : Untuk protocol fast ethernet dengan kecepatan data hingga 100 Mbps.

3. Kabel STP (Shielded Twisted Pair)

Page 67: TIK Jaringan Kelompok 1

Merupakan jenis kabel telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi.Kabel ini berisi dua pair kabel (empat kabel) yang masing-masing pair dipilin (twisted). Masing-masing kabel berupa kabel dengan inti kawat tembaga tunggal yang berisolator. Keempat kabel tersebut dibungkus dengan anyaman kabel serabut yang berfungsi sebagai pelindung dan grounding (shielded).Sebagai pelindung luar adalah lapisan isolator yang merupakan kulit kabel. Kabel ini mampu mentransmisikan data hingga 16 Mbps dengan jarak maksimal 100 meter.

Kabel STP mempunyai beberapa kelemahan :

- Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi.- Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya “crosstalk” dan sinyal “noise”.- Harganya cukup mahal.

Page 68: TIK Jaringan Kelompok 1

4. Kabel Fiber Optic

Terbuat dari glas optik. Di tengah-tengah kabel terdapat filamen glas, yang disebut “core”, dan di kelilingi lapisan “cladding”, “buffer coating”, material penguat, dan pelindung luar.Informasi ditransmisikan menggunakan gelombang cahaya dengan cara mengkonversi sinyal listrik menjadi gelombang cahaya. Transmitter yang banyak digunakan adalah LED atau Laser. Kabel Fiber Optik banyak digunakan pada jaringan WAN untuk komunikasi suara dan data.

Kabel Fiber Optik mempunyai beberapa kelebihan, diantaranya :

- Kapasitas bandwidth yang besar (gigabit per detik).- Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 sampai lebih dari 60 kilometer).- Kebal terhadap interferensi elektromagnetik.

Penjelasan :1) Kabel CoaxialTerdiri atas dua kabel yang diselubungi oleh dua tingkat isolasi. Tingkat isolasi pertama adalah yang paling dekat dengan kawat konduktor tembaga. Tingkat pertama ini dilindungi oleh serabut

Page 69: TIK Jaringan Kelompok 1

konduktor yang menutup bagian atasnya yang melindungi dari pengaruh elektromagnetik. Sedangkan bagian inti yang digunakan untuk transfer data adalah bagian tengahnya yang selanjutnya ditutup atau dilindungi dengan plastik sebagai pelindung akhir untuk menghindari dari goresan kabel.Beberapa jenis kabel Coaxial lebih besar dari pada yang lain. Makin besar kabel, makinbesar kapasitas datanya, lebih jauh jarak jangkauannya dan tidak begitu sensitif terhadap interferensi listrik.

Kabel coaxial terdiri dari :sebuah konduktor tembaga

 lapisan pembungkus dengan sebuah “kawat ground”.

 sebuah lapisan paling luar.

 

Penggunaan Kabel CoaxialKabel ini sering digunakan untuk antena televisi dan transmisi telepon jarak jauh.Konektornya adalah BNC (British Naval Connector). Kabel ini terbagi menjadi 2, yaitu:- coaxial baseband (kabel 50 ohm) –digunakan untuk transmisi digital.- coaxial broadband (kabel 75 ohm) –digunakan untuk transmisi analog.Kabel coaxial terkadang juga digunakan untuk topologi bus, tetapi beberapa produk LAN sudah tidak mendukung koneksi kabel coaxial.Protokol Ethernet LAN yang dikembangkan menggunakan kabel coaxial:10Base5 / Kabel“Thicknet”  : adalah sebuah kabel coaxial RG/U-8.

merupakan kabel “original” Ethernet.  tidak digunakan lagi untuk LAN modern.

Page 70: TIK Jaringan Kelompok 1

2)Twisted PairKabel twisted pair terjadi dari dua kabel yang diputar enam kali per-inchi untuk memberikan perlindungan terhadap interferensi listrik ditambah dengan impedensi, atau tahanan listrik yang konsisten. Nama yang umum digunakan untuk kawat ini adalah IBM jenis/kategori 3.

a)Unshielded Twisted Pair  Kabel “Unshielded twisted pair” (UTP) digunakan untuk LAN dan sistem telepon.Kabel UTP terdiri dari empat pasang warna konduktor tembaga yang setiap pasangnya berpilin. Pembungkus kabel memproteksi dan menyediakan jalur bagi tiap pasang kawat. Kabel UTP terhubung keperangkat melalui konektor modular 8 pin yang disebut konektor RJ-45. Semua protokol LAN dapat beroperasi melalui kabel UTP. Kebanyakan perangkat LAN dilengkapi dengan RJ-45. Secara singkat kabel UTP adalah murah dan mudah dipasang, dan bisa bekerja untuk jaringanskala kecil Kategori UTPTerdapat 5 kategori (level) untuk kabel UTP. Kategori ini mendukung sinyal suara berkecepatan rendah (low-speed voice) dan sinyal LAN berkecepatan tinggi.Kategori 5 UTP direkomendasikan sebagai kategori minimum untuk instalasi LAN dan cocok untuk topologi star. Tabel berikut menunjukkan masing-masingkategori :b)Shielded Twisted Pair  Kabel STP sama dengan kabel UTP, tetapi kawatnya lebih besar dan diselubungi dengan lapisan pelindung isolasi untuk mencegah gangguan interferensi. Jenis kabel STP yang paling umum digunakan pada LAN ialah IBM jenis/kategori 1.“Shielded twisted pair” juga adalah jenis kabel telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi. Terdapat pembungkus

Page 71: TIK Jaringan Kelompok 1

tambahan untuk tiap pasangan kabel (”twisted pair”).Kabel STP juga digunakan untuk jaringan Data, digunakanpada jaringan Token-Ring IBM. Pembungkusnya dapat memberikan proteksiyanglebih baik terhadap interferensi EMI. 3) Kabel Fiber OptikKabel Fiber Optik adalah teknologi kabel terbaru. Terbuat dari glas optik. Di tengah-tengah kabel terdapat filamen glas, yang disebut “core”, dan di kelilingi lapisan“cladding”, “buffer coating”, material penguat, dan pelindung luar. Informasiditransmisikan menggunakan gelombang cahaya dengan cara mengkonversi sinyal listrikmenjadi gelombang cahaya. Transmitter yang banyak digunakan adalah LED atau Laser.Kabel Fiber Optik banyak digunakan pada jaringan WAN untuk komunikasi suara dandata. Kendala utama penggunaan kabel fiber optik di LAN adalah perangkatelektroniknya yang masih mahal. Sedangkan harga kabel Fiber Optiknya sendirisebanding dengan kabel LAN UTP. 

2. Jaringan Nirkabel (Wireless Network)

Dalam jaringan ini diperlukan gelombang elektromagnetik sebagai media transmisi datanya. Berbeda dengan jaringan berkabel (wired network), jaringan ini tidak menggunakan kabel untuk  bertukar informasi/ data dengan komputer lain melainkan menggunakan gelombang elektromagnetik untuk mengirimkan sinyal informasi/ data antar komputer satu dengan komputer lainnya.

 

Page 72: TIK Jaringan Kelompok 1

1. Jaringan Kabel & Nirkabel Jaringan Nirkabel  Jaringan Wireless adalah jaringan tanpa kabel (nirkabel). Pada intinya jaringan ini memilikiprinsip dasar sama dengan jaringan konvensional yang menggunakan kabel bedanya terletakpada media pengantar datanya. Jika pada jaringan konvensional menggunakan kabel sebagaimedia pengantar data antar komputer, pada Jaringan Wireless proses penyampaian datadilakukan melalui udara dengan memamfaatkan gelombang elektromagnetik.

PendahuluanMenurut sebuah buku yang bersangkutan, supaya komputer-komputer yang berada dalamwilayah Jaringan Wireless bisa sukses dalam mengirim dan menerima data, dari dan kesesamanya, maka ada tiga komponen dibutuhkan, yaitu:

a) Sinyal Radio (Radio Signal)b) Format Data (Data Format)c) Struktur Jaringan atau Network (Network Structure)

Masing-masing dari ketiga komponen ini berdiri sendiri-sendiri dalam cara kerja dan fungsinya.Kita mengenal adanya 7 Model Lapisan OSI (Open System Connection), yaitu:a) Physical Layer (Lapisan Fisik)b) Data-Link Layer (Lapisan Keterkaitan Data)c) Network Layer (Lapisan Jaringan)d) Transport Layer (Lapisan Transport)e) Session Layer (Lapisan Sesi)f) Presentation Layer (Lapisan Presentasi)g) Application Layer (Lapisan Aplikasi)

Page 73: TIK Jaringan Kelompok 1

Masing-masing dari ketiga komponen yang telah disebutkan di atas berada dalam lapisan yangberbeda-beda. Mereka bekerja dan mengontrol lapisan yang berbeda. Sebagai contoh:Sinyal Radio (komponen pertama), bekerja pada physical layer, atau lapisan fisik. Lalu FormatData atau Data Format mengendalikan beberapa lapisan diatasnya. Dan struktur jaringanberfungsi sebagai alat untuk mengirim dan menerima sinyal radio.Lebih jelasnya, cara kerja wireless LAN dapat diumpakan seperti cara kerja modem dalammengirim dan menerima data, ke dan dari internet. Saat akan mengirim data, peralatan-peralatan Wireless tadi akan berfungsi sebagai alat yang mengubah data digital menjadisinyalradio. Lalu saat menerima, peralatan tadi berfungsi sebagai alat yang mengubah sinyal radio menjadi data digital yang bisa dimengerti dan diproses oleh komputer.

2. Bagaimana sinyal radio dapat diubah menjadi data digital?Prinsip dasar yang digunakan pada teknologi wireless ini sebenarnya diambil dari persamaanyang dibuat oleh James Clerk Maxwell di tahun 1964.Dalam persamaan itu, dengan gamblang dan jelas Maxwell berhasil menunjukkan fakta bahwa,setiap perubahan yang terjadi dalam medan magnet itu akan menciptakan medan-medan listrik.Dan sebaliknya, setiap perubahan yang terjadi dalam medan-medan listrik itu akan menciptakenmedan-medan magnet.Lebih lanjut Maxwell menjelaskan, saat arus listrik (AC atau alternating current) bergerak melalui kabel atau sarana fisik (konduktor) lainnya, maka, beberapa bagian dari energinya akan terlepas ke ruang bebas di sekitarnya, lalu membentuk medan magnet atau alternating magnetic field.

Page 74: TIK Jaringan Kelompok 1

Kemudian, medan magnet yang tercipta dari energy yang terlepas itu akan menciptakan medanlistrik di ruang bebas, yang kemudian akan menciptakan medan magnet lagi, lalu medan listriklagi, medan magnet lagi, dan seterusnya, hingga arus listrik yang asli atau yang pertama terhenti (terputus, red).Bentuk energy yang tercipta dari perubahan-perubahan ini, disebut dengan radiasielektromagnetik (electromagnetic radiation), atau biasa kita kenal sebagai gelombang radio. Itu artinya, radio dapat di definisikan sebagai radiasi dari energi elektromagnetik yang terlepas ke udara (ruang bebas). Alat yang menghasilkan gelombang radio itu biasa dinamakan TRANSMITTER. Lalu alat yang digunakan untuk mendeteksi dan menangkap gelombang radio yang ada udara itu, biasa dinamakan RECEIVER. Agar kedua alat ini (transmitter dan receiver) lebih fokus saat mengirim, membuat pola gelombang, mengarahkan, meningkatkan, dan menangkap sinyal radio, ke dan dari udara, maka dibantulah dengan alat lain, yaitu ANTENA.Berkat persamaan dari Maxwell, transmitter, receiver, serta antena, yang kemudian disatukan dalam semua peralatan wireless LAN itulah, maka komputer bisa berkomunikasi, mengirim dan menerima data melalui gelombang radio, atau biasa disebut dengan wireless netwok.Begitu banyak stasiun Radio dengan frequency yang berbeda-beda agar tidak saling bertabrakan, gelombang radio yang akan dikirimkan ke udara itu bisa diatur frequencynya. Yaitu dengan cara mengatur atau memodifikasi arus listrik yang berada pada peralatan pengirim dan penerima tadi (transmitter, receiver).Dan jarak yang menjadi pemisah antar frequency dinamakan SPECTRUM. Lalu, bagian terkecil dari spectrum disebut dengan BAND. Dan untuk mengukur jumlah perulangan dari satu gelombang ke gelombang yang terjadi dalam hitungan detik, digunakanlah satuan HERTZ (Hz).

  

Page 75: TIK Jaringan Kelompok 1

3. Hertz, diambil dari nama orang yang pertama kali melakukan percobaan mengirim danmenangkap gelombang radio, yaitu HEINRICH HERTZ. Satu hertz dihitung sebagai jarak antara satu gelombang ke gelombang berikutnya. Dan sinyal radio itu umumnya berada pada frequencyribuan, jutaan, atau milyaran hertz (KHz, MHz, GHz). Dengan mengatur frequency itulah maka sinyal radio bisa tidak saling bertabrakan. 

A. Komponen Jaringan Wireless

Wireless LAN Card  ---> Fungsinya sama seperti LAN Card pada jaringan konvensional (kebel) atau sebagai media penghubung.

 Acces Point--> Fungsinya hampir sama dengan switch pada jaringan berbasis kabel. Acces Poin dilengkapi dengan colokan RJ-45 yang dapat digunakan untuk menghubung kan jaringan wireless dengan jaringan berbasis kabel.

B. Standarisasi Jaringan Wireless Karena menggunakan gelombang radio sebagai media transmisi datanya, maka komponenwireless yang akan Anda gunakan harus memiliki standart frekuensi yang sama. Sehinggawalaupun berbeda vendor pembuatnya komponen wireless tersebut tetap dapat berkomunikasiasalkan menggunakan standar frekuensi yang sama. Standarisasi pada jaringan wirelessdidefinisikan oleh IEEE (institure of Electrical and Electronic Engineers) Adapun Standarisasitersebut adalah :

Page 76: TIK Jaringan Kelompok 1

1. IEE 802.11 Legacy : adalah standar jaringan wireless pertama yang bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dengan kecepatan transfer data maksumum 2 Mbps.

2. IEE 802.11b : masih menggunakan frekuensi 2,4 GHz dengan kecepatan trasfer datanya mencapai 11 Mbps dan jangkau sinya sampai dengan 30 m.

3. IEE 802.11a : Bekerja pada frekuensi 5 GHz dengan kecepatan transfer datanya mencapai 58 Mbps.

4. IEE 802.11g : Merupakan gabungan dari standart 802.11b yang menggunakan frekuensi 2,4 GHz namun kecepatan transfer datanya bisa mencapai 54 Mbps.

5. IEE 802.11n : Standart masa depan yang bekerja pada frekuensi 2,4 Ghz dan dikabarkan kecepatan transfer datanya mencapai 100-200 Mbps.

Teknologi komunikasi seakan benda hidup yang selalu tumbuh dan berkembang tiada titik jenuh untuk mengalami peningkatan dari waktu ke waktunya. Dimulai dari alat yang tradisional untuk berkomunikasi seperti surat dan telegram lama-kelamaan beralih ke benda yang dikenal dengan telepon. Sepertinya manusia juga tak pernah puas untuk mengembangkan kemampuannya, muncullah benda yang lebih mutakhir dan dapat mempermudah segala proses komunikasi dengan orang lain yaitu telpon gengam . Wireless (teknologi berbasis gelombang radio) inilah yang menjadikan telepon seluler menjadi alat penyalur informasi tanpa menggunakan kabel. Wireless adalah teknologi yang tidak lagi menggunakan kabel (nirkabel).Sejarah jaringan Nirkabel dan jaringan nirkabel bergandengan tangan. Tanpa penemuan teknologi seperti Radio, teknologi nirkabel tidak akan ada di hari ini semua. Sejarah jaringan nirkabel berjalan sejauh 1800-an dengan munculnya gelombang radio. Munculnya teknologi yang lebih tumbuh sepanjang tahun dan diperluas untuk apa yang kita berkomunikasi dengan hari ini.Pada 1888, sebuah Hamburg, Jerman lahir fisikawan bernama Heinrich Rudolf Herz menghasilkan gelombang radio pertama yang pernah. Dengan 1894 ini produksi gelombang radio

Page 77: TIK Jaringan Kelompok 1

menjadi cara komunikasi. Kabel telegraf digunakan untuk menerima gelombang radio dalam bentuk sinyal. Herz membuka jalan untuk radio, televisi radar, dan dengan penemuan gelombang elektromagnetik. Seorang penemu Italia bernama Marchese Guglielmo Marconi kemudian memperluas radius gelombang radio untuk mengirim dua mil, menjadi "ayah dari radio." Dengan 1899, ini bentuk telekomunikasi dapat melakukan perjalanan cukup jauh untuk waktu. Marconi bisa mengirim sinyal 9 mil melintasi Selat Bristol. Dia akhirnya diperluas radiusnya ke 31 mil melintasi Selat Inggris ke Prancis. Pada 1901 area komunikasi menjadi sangat besar. Marconi bisa mengirim sinyal melintasi Samudra Atlantik keseluruhan.Perang Dunia II menjadi batu loncatan besar bagi gelombang radio. Para Amerika Serikat merupakan partai pertama yang menggunakan gelombang radio untuk transmisi data selama perang. Ini menggunakan gelombang radio bisa sangat mungkin memenangkan perang bagi Amerika. Penggunaan timbal gelombang radio komunikasi data ke banyak spekulasi apakah sinyal radio dapat diperluas menjadi sesuatu yang lebih besar daripada saat itu. Pada tahun 1971, sekelompok peneliti di bawah pimpinan Norman Abramson, di University of Hawaii, menciptakan pertama "packet-switched" komunikasi radio jaringan berjudul "Alohanet." Alohanet adalah nirkabel pertama jaringan area lokal, atau dikenal sebagai WLAN. WLAN pertama tidak banyak, tapi itu adalah penemuan yang besar. WLAN Alohanet itu terdiri dari tujuh komputer yang dikomunikasikan satu sama lain. Pada tahun 1972, Alohanet terhubung dengan sistem WLAN Arpanet di daratan. Ini adalah panjang menghubungkan ground breaking dalam telekomunikasi antara komputer.Hal inilah yang menjadi cikal bakal perkembangan jaringan nirkabel hingga sekarang.

Pengertian Jaringan NirkabeLJaringan nirkabel (wireless network) adalah bidang disiplin yang berkaitan dengan komunikasi antar sistem (computer) tanpa

Page 78: TIK Jaringan Kelompok 1

menggunakan kabel. Jaringan nirkabel ini sering dipakai untuk jaringan komputer baik pada jarak yang dekat (beberapa meter, memakai alat/pemancar bluetooth) maupun pada jarak jauh (lewat satelit). Bidang ini erat hubungannya dengan bidang telekomunikasi, teknologi informasi, dan teknik komputer. Jenis jaringan yang populer dalam kategori jaringan nirkabel ini meliputi: Jaringan kawasan lokal nirkabel (wireless LAN/WLAN), dan Wi-Fi.Jaringan nirkabel biasanya menghubungkan satu sistem komputer dengan sistem yang lain dengan menggunakan beberapa macam media transmisi tanpa kabel, seperti: gelombang radio, gelombang mikro, maupun cahaya infra merah.Pada tahun 1970 Norman Abramson, seorang profesor di University of Hawaii, mengembangkan komputer pertama di dunia jaringan komunikasi, ALOHAnet, menggunakan biaya rendah seperti ham-radio. Dengan bi-directional topologi bintang, sistem komputer yang terhubung tujuh ditempatkan lebih dari empat pulau untuk berkomunikasi dengan komputer pusat di Pulau Oahu tanpa menggunakan saluran telepon."Pada tahun 1979, FR Gfeller dan U. Bapst menerbitkan makalah di Proceedings IEEE pelaporan percobaan jaringan area lokal nirkabel menggunakan komunikasi infra merah disebarkan. Tak lama kemudian, pada tahun 1980, P. Ferrert melaporkan percobaan penerapan kode satu radio spread spectrum untuk komunikasi di terminal nirkabel IEEE Konferensi Telekomunikasi Nasional. Pada tahun 1984, perbandingan antara infra merah dan CDMA spread spectrum untuk komunikasi jaringan informasi kantor nirkabel diterbitkan oleh IEEE Kaveh Pahlavan di Jaringan Komputer Simposium yang muncul kemudian dalam IEEE Communication Society Magazine.Pada bulan Mei 1985, upaya Marcus memimpin FCC untuk mengumumkan ISM band eksperimental untuk aplikasi komersial teknologi spread spectrum. Belakangan, M. Kavehrad melaporkan percobaan sistem PBX nirkabel kode menggunakan Division Multiple Access. Upaya-upaya ini mendorong kegiatan industri yang signifikan dalam pengembangan dari generasi

Page 79: TIK Jaringan Kelompok 1

baru dari jaringan area lokal nirkabel dan diperbarui beberapa lama diskusi di radio portabel dan mobile industri.Generasi pertama dari modem data nirkabel dikembangkan pada awal 1980-an oleh operator radio amatir, yang sering disebut sebagai radio paket ini. Mereka menambahkan komunikasi data pita suara modem, dengan kecepatan data di bawah 9.600-bit / s, untuk yang sudah ada sistem radio jarak pendek, biasanya dalam dua meter band amatir. Generasi kedua modem nirkabel dikembangkan FCC segera setelah pengumuman di band eksperimental untuk non-militer penggunaan spektrum penyebaran teknologi. Modem ini memiliki kecepatan data yang diberikan atas perintah ratusan kbit / s. Generasi ketiga modem nirkabel ditujukan untuk kompatibilitas dengan LAN yang ada dengan data tingkat atas perintah Mbit / s. Beberapa perusahaan yang mengembangkan produk-produk generasi ketiga dengan kecepatan data diatas 1 Mbit / s dan beberapa produk sudah diumumkan oleh waktu pertama IEEE Workshop on Wireless L

Sejarah Perkembangan Jaringan Nirkabel

Teknologi komunikasi seakan benda hidup yang selalu tumbuh dan berkembang tiada titik jenuh untuk mengalami peningkatan dari waktu ke waktunya. Dimulai dari alat yang tradisional untuk berkomunikasi seperti surat dan telegram lama-kelamaan beralih ke benda yang dikenal dengan telepon. Sepertinya manusia juga tak pernah puas untuk mengembangkan kemampuannya, muncullah benda yang lebih mutakhir dan dapat mempermudah segala proses komunikasi dengan orang lain seperti benda kecil dan ringan yang ada dalam genggaman kita yang dapat dibawa kemana saja yaitu handphone atau telepon seluler. Kalau diingat-ingat lagi dulu di sepanjang jalan berderet telepon umum atau wartel, tapi sekarang semenjak kehadiran telepon seluler semua sarana tersebut sudah tidak digunakan lagi karena kebanyakan orang sudah beralih pada ‘si mungil’ lengkap dengan teknologi wirelessnya. Wireless (teknologi berbasis gelombang radio) inilah yang menjadikan telepon seluler menjadi alat

Page 80: TIK Jaringan Kelompok 1

penyalur informasi tanpa menggunakan kabel. Wirelessadalah teknologi yang tidak lagi menggunakan kabel. Coba bayangkan kalau kita masih menggunakan telepon kabel? Akankah kita kemana-mana membawa telepon beserta kabelnya? Atau dapatkah kita menghubungi kerabat kita jika kita berada di puncak gunung tanpa harus membawa sambungan kabel?

Telepon genggam juga tidak luput dari perkembangan, dimulai dari Advanced Mobile Phone Services(AMPS) menjadi generasi pertama (1G) yang diciptakan dan diujicobakan di awal tahun 1980an. AMPS merupakan teknologi yang ditujukan untuk layanan telepon selular karena menggunakan energi yang lebih sedikit, akses lebih cepat, dan menggunakan kembali frekuensi pada bandwidthyang sesuai. Untuk base stasion receiving AMPS bekerja di frekuensi 800 MHz, 821 – 849 MHz sedangkan  base station transmitting pada 869 – 894 MHZ. Namun sayang, para ahli tidak memperkirakan permintaan pasar yang tinggi terhadap teknologi ini. Pengguna semakin banyak namun frekuensi tidak dapat bertambah, akibatnya banyak pengguna yang kesulitan mendapatkan sinyal dan malah selalu mendapat sinyal sibuk terutama di daerah metropolitan karena AMPS masih menggunakan teknologi analog.Selanjutnya berkembang frequency division multiple access (FDMA) yang menggunakan teknologi akses ganda (multiple acsess technologies) dimana membagi spektrum gelombang sehingga masing-masing pengguna diberikan frekuensi tertentu. FDMA memang fungsional dalam teknologi telepon seluler tapi dianggap tidak efisien dalam menggunakan spektrum karena satu pengguna memakan satu slot frekuensi selama melakukan panggilan. Selanjutnya FDMA lebih digunakan dalam gelombang mikro dan transmisi satelit saja dan digantikan oleh teknologi TDMA (Time Division Multiple Access) yang dapat menggunakan frekuensi yang lebih besar. Pengguna dipisahkan berdasarkan waktu panggilan. Jika dalam FDMA spektrum gelombang dibagi ke dalam kanal-kanal frekuensi yang di setiap kanal dibagi lagi menjadi slot waktu sekitar 10 m/s. Di TDMA, data dari setiap hubungan komunikasi itu akan diubah ke dalam format digital lalu data cuplikan

Page 81: TIK Jaringan Kelompok 1

tersebut mendapat slot waktu pengiriman pada kanal sekitar 30 m/s. Dengan kemampuan ini, TDMA dapat melayani pengguna tiga sampai lima kali lipat lebih banyak daripada FDMA. TDMA biasanya digunakan pada jaringan GSM (Global System for Mobile Communication) dimana penggunanya dapat bepergian dari satu negara ke negara lainnya tanpa khawatir mengalami masalah koneksi telepon seluler.Meskipun GSM sebenarnya dianggap sudah canggih namun, ada kesenjangan antara Eropa dan Amerika dalam mengembangkan aplikasi nirkabel. Amerika Serikat tidak ingin mengaplikasikan GSM karena sindrom NIH (not invented here). Semakin berkembang lagi, dikenal istilah General Packet Radio Service atau GPRS yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dan bandwidthyang besar daripada teknologi Circuit Switch Data atau CSD dengan biaya yang lebih murah. GPRS berbasis pada GSM dan menyediakan konektivitas internet dari telepon seluler. Komponen-komponen utama jaringan GPRS adalah GGSN yang menghubungkan jaringan GSM ke jaringan internet, SGSN sebagai penghubung jaringan BSS/BTS ke jaringan GPRS serta PCU yaitu komponen di level BSS yang menghubungkan terminal ke jaringan GPRSEDGE atau Enhanced Data rates for GSM Environment, adalah teknologi pengembangan dari teknologi GSM dan GPRS. Dari segi jaringan intinya, EDGE dan GPRS menggunakan peralatan dan protokol yang sama namun, hanya berbeda dari segi radio aksesnya saja. Teknologi ini menyampaikan data dengan cepat, berkisar sampai 384 kbps dan menawarkan bandwidth yang berbeda sesuai dengan permintaan.Di sisi lain, teknologi akses ganda yang dianggap paling canggih saat ini adalah code division multiple access (CDMA) yang dikembangkan oleh Qualcomm. Awalnya dirancang untuk alat komunikasi kemiliteran seperti untuk komunikasi yang aman dan rahasia di medan perang. Prinsip dari CDMA adalah meskipun pengguna berada dalam segmen waktu dan frekuensi yang sama (tidak dibagi ke dalam kanal), namun setiap pengguna dibedakan dengan kode-kode orthogonaltertentu yang sifatnya untik dan khas. Diibaratkan kita berada dalam keramaian dimana semua orang berbicara dalam waktu yang

Page 82: TIK Jaringan Kelompok 1

sama. Namun hanya kita dan teman kita saja yang bahasanya sama, jadi kita tetap dapat leluasa berbicara tanpa merasa terganggu dengan keramaian yang ada. Dengan kata lain, pengguna CDMA hanya dapat menerima sinyal dari orang yang dituju. CDMA memiliki kapasitas pengguna lima sampai tujuh kali lebih besar daripada TDMA dan dua puluh lima kali lebih besar daripada FDMA dengan bandwidth yang sama.

Time Division Synchronous Code Division Multiple Access (TD SCDMA) adalah teknologi yang berbasis 3G. Yang membedakan TD SCDMA dengan CDMA yang lain adalah penggunaan time division duplexing (TDD) – teknologi yang memungkinkan pengguna melakukan pertukaran informasi di dalam frekuensi yang sama. Sedangkan 3G CDMA menggunakan frequency division duplexing (FDD), yang menuntut penggunaan dua frekuensi yang berbeda ketika bertukar data. TDD dianggap lebih efisien dalam menanggulangi kecepatan data yang berubah-ubah atau tidak konstan. Namun di lain pihak FFF memiliki efisiensi dalam lalu lintas data yang konstan dan memerlukan tenaga yang lebih sedikit.High-Speed Packet Downlink Access atau HSPDA adalah protokol telepon seluler yang merupakan pengembangan teknologi 3,5G. Dengan teknologi ini, penggunan mampu mengakses internet dengan lebih cepat sehingga setara seperti jika kita menggunakan Asynchronous Digital Subscriber Line (ADSL) untuk internet di rumah. Teknologi ini juga mampu menanggulangi kemacetan atau kepadatan saat pengunduhan data yang dapat memperlambat konektivitas. Selain itu, berbagai aplikasi interaktif (dynamic application) dapat dijalankan tanpa hambatan serta mampu meningkatkan kapasitas sistem tanpa perlu menambah frekuensi sehingga mengurangi biaya.MTSO atau Mobile Telephone Switching Office adalah pusat dari mobile switching (pemindahan darimobile ke landline atau unit nirkabel lainnya yang melibatkan sistem dan koneksi nirkabel yang sangat kompleks yaitu Field monitoring dan relay stations yang digunakan sebagai pemindah panggilan dari/ke cell site dengan PSTN (Public Switch Telephone

Page 83: TIK Jaringan Kelompok 1

Network). Di dalam MTSO terdapat MSC (Mobile Switching Center) yang dapat mengendalikan perpindahan jaringan tersebut. MSC mengirimkan Mobile Base Station (MBSs) dan akan dikirimkan melalui Public Switched Telephone Network (PSTN). MBSs inilah yang bertanggung jawab agar pesan dapat diterima melalui teknologi TDMA dan GSM yang digunakan oleh pengguna. MSC ini mengontrol panggilan, billing, dan lokasi pelanggan cell site dengan sistem antena. Selain itu MSC juga berfungsi sebagai penghubung antara satu jaringan GSM dengan jaringan lainnya melalui Internetworking Function (IWF). Mobile Switchingdilengkapi dengan HLR (Home Location Register) sebagai penyimpan semua informasi/data mengenai pelanggan tetap, VLR (Visitor Location Register) untuk menyimpan informasi/data pelanggan saat melakukan roaming dan AuC (Authentication Center) untuk menyimpan semua informasi terkait keabsahan pelanggan, serta EIR (Equiptment Identity Register) untuk menyimpan nomor identitas pelanggan.Antena merupakan elemen sirkuit yang pada saat transmisi dapat merubah sinyal menjadi gelombang radio untuk mengumpulkan energi elektromagnetik sehingga dapat diterima menjadi rangkaian kode tertentu. Empat aspek yang dimiliki antena yaitu Reciprocity – semua antena sifatnya sama meski digunakan untuk menerima ataupun mengirim energi elektromagnetik;Polarization : antena penerima dan pengirim mempunyai polarisasi yang sama; Radiation Field –tercipta di sekeliling antena dan memengaruhi transmisi sinyal; Antenna Gain – banyaknya kekuatan antena untuk menerima energi elektromagnetik.Smart Antenna adalah kombinasi beberapa elemen antena dengan kemampuan pengolahan sinyal yang dapat mencari sendiri frekuensi yang diinginkan. Antenna gain diperbesar sehingga frekuensi yang diserap dapat maksimal. Contohnya sistem radar untuk pelacakan sasaran. Hal utama yang menjadikan suatu sistem antena menjadi smart, adalah kemampuannya untuk mengestimasi sudut kedatangan sinyal atau Angel of Arrival (AOA). Biaya yang digunakan menjadi lebih efisien karena rendahnya konsumsi kekuatan

Page 84: TIK Jaringan Kelompok 1

dalam amplifier dan mempunyai reliabilitas tinggi. Smart antennasmemisahkan pengguna dengan Space Division Multiple Access (SDMA) atau pemisahan ruang. Dua kategori smart antennas, yaitu Switched Lobe (SL) yang berbentuk beams ganda, dan Adaptive Array(AA) yang melacak berbagai tipe sinyal yang meminimalisir interferensi dan memaksimalisasi penerimaan sinyal yang diinginkan. Fitur yang menonjol dalam smart antennas adalah signal gain, interference rejection, spatial diversity, power efficiency.Microwave Signals merupakan sinyal yang dipergunakan dalam teknologi satelit serta memilikibandwidth yang sangat besar. Radio dan televisi merupakan contoh pemanfaatan teknologi ini. Namun, dengan kapasitasnya yang sangat besar seringkali terjadi overload (penumpukan) frekuensi. Selain itu, sulitnya peralatan, mudah terkena gangguan cuaca terutama pada saat hujan deras/absorpsi hujan, distorsi, pemudaran pada peralatan, distorsi dan pemudaran menjadi rintangan teknologi ini. Komponen dari sistem gelombang mikro ini adalah modem digital, unit RF, dan antenna. Modem digital memodulasi sinyal informasi menjadi unit RF yang kemudian meneruskan sinyal tersebut ke antena. Engineering Issues for Microwave Signaling adalah isu terkait dengan gelombang mikro, yaitu keragaman ruang, keragaman frekuensi, hot standby, dan koneksi PRI yang harus dipertimbangkan dalam penempatan gelombang mikro.Saat ini dikenal istilah 4G yang akan menggantikan posisi 3G dan 3,5G karena dianggap lebih efisien. 4G dilengkapi dengan teknologi software-defined radio (SDR) receiver, Orthogonal frequency division multiplexing access (OFDMA), dan teknologi Multiple-Input at Multiple-Output (MIMO). Kelebihannya terdapat pada tingkat transmisi yang lebih cepat dan protokol data yang lebih banyak bahkan bisa mengangkut data sepuluh sampai limapuluh kali lebih banyak dari 3G. Namun teknologi ini masih belum dapat terealisasikan mengingat provider harus menyediakan layanan dengan kapasitas yang tinggi pula. Selain itu, teknologi ini mengalami hambatan dalam hal harga, akses universal, dan kecepatan.

Page 85: TIK Jaringan Kelompok 1

Setelah munculnya 4G yang dengan yakin diperkirakan akan menggantikan 3G dan 3,5G apakah akan ada lagi generasi-generasi wireless lagi yang lebih canggih dan mampu menghilangkan kelemahan-kelemahan dari teknologi wireless yang ada sebelumnya? Kita nantikan saja.

Jnis-Jenis Jaringan Nirkabel

Teknologi jaringan nierkabel merupakan transfer informasi  antara dua atau lebih titik yang tidak terhubung secara fisik.  Jaringan nierkabel ini memiliki kelebihan dan kekurangan dalam penggunaanya. Kelebihan dari jaringan ini yaitu lebih mudah dalam proses instalasi, area kerja yang luas, serta kebebasan dalam beraktivitas. Kelebihan dari teknologi nierkabel ini yaitu  lebih mahal, delay besar,dan tata keamanan tidak terjaga.       Jenis- jenis dari jaringan nierkabel yaitu sebagai berikut :  Wireless Wide Area Network ( WWAN)   Wireless Wide Area Network (WWAN) Merupakan jenis jaringan nierkabel yang mencakup daerah yang luas seperti kota atau negara. Penggunaan WWAN ini melalui beberapa satelit atau antena .

Wireless Local Area Networz      Wireless Local Area Network ( WLAN) merupakan teknologi nerkabel yang mencakup satu area yang sifatnya local, seperti dalam satu gedung.

Wireless Personal Area Nework (WPAN)   Wireless Personal Area Network (WPAN) merupakan teknologi jaringan nierkabel hanya dapat menjangkau area yang dekat. Contohnya Bluetooth dan infrared

Alat dan Cara KerjanyaInframerahInframerah menggunakan gelombang cahaya yang memiliki frekuensi yang lebih rendah daripada yang diterima oleh mata manusia. Inframerah ini digunakan pada kebanyakan sistem remote kontrol oleh televisi. Komunikasi inframerah cukup

Page 86: TIK Jaringan Kelompok 1

cepat dan tidak membutuhkan biaya yang relative mahal untuk berkoneksi,dan dengan inframerah , kita dapat mengetahui bahwa pesan yang kita kirim akan sampai pada orang yang diinginkan meskipun dalam satu ruangan terdapat banyak penerima inframerah.Akan tetapi, inframeah ini memiliki kekurangan yaitu hanya bisa dilakukan searah saja, seperti contoh pada saat kita mengirim data antara komputer dengan laptop. Komunikasi dengan menggunakan media inframerah ini, tidak bisa menembus gedung, namun bisa menembus ketika melewati mika transparaan

Bluetooth Bluetooth merupakan teknologi yang memungkinkan dua perangkat saling terhubung tanpa menggunakan kabel dan saluran yang tidak terlihat. Cara kerja dari Bluetooth ini yaitu dengan memiliki memiliki sistem Bluetooth didalam alat komunikasi yang digunakan dan juga ada dua perangkat sebagai pengirim dan penerima data dari Bluetooth.  Kelebihan dari Bluetooth ini yaitu selain biayanya relative lebih murah, Bluetooth dapat mengirimkan data lebih cepat daripada inframerah.Bluetooth juga bisa menembus tembok sekalipun. Jadi, semisal kita mengirimkan data dari luar ruangan dengan menggunakan bluetooth, masih bisa dijangkau asalkan radiusnya tidak lebih dari 10 meter

WifiWifi merupakan salah satu jaringan nierkabel . Wifi ini banyak digunakan oleh masyarakat karena tersedia di banyak tempat. Sinyal wifi ini tidak berkoneksi dengan transfer data. Sinyal wifi mempengaruhi kuat kemahnya terhubung dengan jaringan. Kelebihan wifi ini yaitu mudah di akses dan lebih murah. Namun wifi ini dapat mengganggu perangkat komunikasi yang lain seperti komunikasi radio yang bekerja dalam frekuensi yang sama.Perlengkapan yang digunakan dalam penggunakan media komunikasi wifi :

Page 87: TIK Jaringan Kelompok 1

     a.       Access point Access point ini berfungsi mengatur lalu lintas data ( pusat transfer data). Kelebihan dari  yaitu transfer data lebih cepat, areanya lebih luas,pengaturan dan keamanan data lebih terjamin. Access point ini biasany digunakan untuk hotspot wifi dan perkantoran yang memerlukan stbilitas dan keamanan data.      b.      Ad-Hoc  Ad-Hoc merupakan koneksi antar device wifi peer too peer. Kelemahan Ad-Hoc ini yaitu bila pengguna wifi terhubung terlalu banyak,maka transfer data menjadi lambat. Keuntungan dari Ad-Hoc ini yaitu lebih murah dan praktis .

Keamanan Jaringan Nirkabel

Penggunaan jaringan Internet yang kian marak dewasa ini telah mendorong pertumbuhan teknologi koneksi jaringan Internet itu sendiri, sehingga kemudian lahirlah suatu teknologi jaringan nirkabel (Wireless Network), yang sangat memudahkan penggunanya dalam mengakses Internet. Namun begitu ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar dalam penggunaan jaringan nirkabel ini dapat berjalan dengan aman.

Lahirnya Jaringan Nirkabel untuk Rumah

Dahulu komputer lebih dianggap sebagai sebuah kemewahan daripada sebuah kebutuhan. Hanya orang-orang kaya dan beruntung saja yang dapat mempunyai sebuah komputer, sedangkan jaringan merupakan hal yang hanya dapat disediakan untuk perusahaan besar.Namun sejalan dengan kemajuan yang pesat pada dekade ini, maka sekarang setiap orang masing-masing dapat mempunyai komputernya sendiri. Seperti yang banyak kita temui, biasa nya setiap orang tua mempunyai komputernya sendiri, begitu pula dengan si anak dapat mempunyai komputernya sendiri

Page 88: TIK Jaringan Kelompok 1

walaupun mungkin hanya digunakan untuk bermain dan mengerjakan tugas-tugas sekolah. Para pengguna rumahan juga telah berkembang dari yang semula tidak mempunyai akses Internet, kemudian mulai memakai koneksi dial-up Internet dengan kecepatan 9600 kbps melebihi 56 kbps dial up akses, dan kini berkembang menjadi koneksi broadband menyaingi koneksi T1 yang sering dinikmati orang saat bekerja.Sebagaimana Internet dan World Wide Web telah menjadi trend dalam kebudayaan kita dan menggantikan format media massa lainnya dalam menyampaikan informasi yang dicari, mulai dari informasi pemberitaan, olahraga, cuaca, resep, yellow pages (buku telepon), dan masih banyak hal lainnya yang kesemuanya itu merupakan sebuah cara baru, bukan hanya dalam pemakaian komputer di dalam rumah, tapi juga dalam hal pemakaian koneksi Internet.Sementara itu perusahaan perangkat keras maupun perangkat lunak kini telah menawarkan berbagai solusi yang memungkinkan para pemakai Internet di rumah saling berbagi koneksi antara lebih dari dua komputer. Meskipun semua komputer tersebut harus terhubung jaringan.Untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya biasanya membutuhkan berbagai macam media fisik, seperti kabel telepon, kabel coaxial, ataupun kabel CAT5 kabel telegram yang ada di mana-mana. Namun baru-baru ini telah ditemukan cara baru pemakaian Internet tanpa menggunakan berbagai macam media penghubung terseut, teknologi ini kini lazim disebut koneksi jaringan Nirkabel (tanpa kabel). Pemakaian Internet dengan menggunakan koneksi jaringan nirkabel ini tentu saja sangat memudahkan pemakainya dalam mengakses Internet, tanpa melalui proses installasi dan pemasangan kabel yang memusingkan.Adapun susunan koneksi jaringan nirkabel ini sangat sederhana. Koneksi Internet masuk dari Internet Provider kemudian dihubungkan dengan suatu titik penerus akses nirkabel atau router yang memancarkan sinyal. Ketika Anda terhubung dengan memakai kartu atau antena jaringan nirkabel untuk menerima sinyal, begitu pula sebaliknya, maka koneksi Anda telah berhasil.

Page 89: TIK Jaringan Kelompok 1

Masalah yang sering timbul pada saat menikmati koneksi sinyal nirkabel ini adalah sulitnya mengetahui sampai sejauh mana sinyal ini dapat diterima. Jika sinyal tersebut dapat ditangkap dari lantai atas sebuah kantor, maka seharusnya juga dapat ditangkap dari basement yang berada 100 kaki di bawah tanah. Ini dapat saja membuat seorang hacker mencari celah dari koneksi nirkabel tersebut untuk mendapatkan berbagai informasi penting mengenai Anda.Namun itu bukan berarti tidak menyarankan penggunaan jaringan nirkabel. Hanya saja Anda harus cermat dalam menggunakan jaringan nirkabel ini, serta mengambil beberapa pencegahan dasar agar pemakaian teknologi ini dapat benar-benar aman. Berikut ini merupakan beberapa langkah sederhana yang dapat dijalankan untuk mengamankan jaringan nirkabel:

Ubah Sistim ID (Identitas)Biasanya suatu layanan nirkabel dilengkapi dengan suatu standart pengamanan identitas atau yang sering disebut SSID (Service Set Identifier) or ESSID (Extended Service Set Identifier). Sangat mudah bagi seorang hacker untuk mencari tahu identitas default dari suatu layanan atau jaringan, jadi sebaiknya Anda segera mengubahnya menjadi suatu identitas yang unik, yang tidak mudah ditebak orang lain.

Mematikan identitas PemancarDengan mengumumkan kepada umum bahwa Anda memiliki suatu jaringan nirkabel akan membuat para hacker penasaran untuk membobol jaringan nirkabel Anda. Mempunyai suatu jaringan nirkabel bukan berarti harus memberitahukannya kepada semua orang. Periksalah secara manual perangkat keras yang Anda pakai untuk jaringan nirkabel tersebut, dan pelajarilah bagaimana cara mematikannya.

Sediakan Enkripsi

Page 90: TIK Jaringan Kelompok 1

WEP (Wired Equivalent Privacy) and WPA (Wi-Fi Protected Access) dapat meng-enkripsi data Anda sehingga hanya penerima saja yang diharapkan dapat membaca data tersebut. WEP (Wired Equivalent Privacy) mempunyai banyak kelemahan yang membuatnya mudah disusupi. Kunci 128-bit hanya mempunyai tingkat pencapaian yang relatif rendah tanpa peningkatan keamanan yang signifikan, sedangkan untuk 40-bit atau 64-bit pada beberapa perlengkapan lainnya, mempunyai enkripsi yang sama baiknya. Dengan cara pengamanan yang standart saja pastilah tetap akan mudah bagi hacker untuk menyusup, namun dengan cara enkripsi ini pastilah akan membuat jaringan Anda lebih aman dari hacker. Jika memungkinkan, ada baiknya untuk menggunakan enkripsi WPA (peralatan yang lebih tua dapat diupgrade terlebih dahulu agar compatible dengan WPA). WPA dapat sangat menjanjikan dalam menjamin keamanan jaringan nirkabel Anda, namun masih tetap dapat dikalahkan oleh serangan DOS (denial of services).

Membatasi Dari Penggunaan trafiic yang tidak perluBanyak router jaringan kabel maupun nirkabel yang dilengkapi firewalls. Bukan bermaksud mengedepankan firewalls, namun firewalls telah membantu dalam pertahanan keamanan jaringan. Bacalah petunjuk manual dari perangkat keras Anda dan pelajarilah cara pengaturan konfigurasi router Anda, sehingga hanya traffic yang sudah seijin Anda saja yang dapat dijalankan.

Ubahlah “Kata Sandi” default  Atministrator milik andaHal ini baik untuk semua penggunaan perangkat keras maupun perangkat lunak. Kata sandi default sangat mudah disalahgunakan, terutama oleh para hacker. Oleh karena itu sebaiknya ubahlah kata sandi Anda, hindari penggunaan kata dari hal-hal pribadi Anda yang mudah diketahui orang, seperti nama belakang, tanggal lahir, dan sebagainya.

Kunci dan lindungilah Komputer andaHal ini merupakan cara pengamanan terakhir untuk komputer Anda. Gunakanlah firewall, perangkat lunak Anti Virus, Zone

Page 91: TIK Jaringan Kelompok 1

Alarm, dan lain sebagainya. Setidaknya setiap satu minggu perbaharuilah Anti Virus yang Anda pakai.

Kelebihan Dan Kekuranagan Jarigan Nirkabel (Wifi) 

Keunggulan Penggunaan Jaringan Nirkabel

           Kemudahan kerja menggunakan jaringan nirkabel membuat orang mulai berpaling kearah ini yang sering kita kenal dengan jaringan nirkabel atau wireless atau yang lebih akrab disebut dengan Wi-Fi. Mengapa banyak orang menggunakan hal tersebut?Hal ini disebabkan banyak kemudahan, sebagai berikut :

Kebebasanberaktivitasjika anda bekerja dalam sebuah jaringan nirkabel, maka bisa bekerja dilokasi manapun yang anda kehendaki. Jadi, anda tidak terpancang disatu titik saja. Kebebasan penggunaan komputerini seperti halnya ketika anda menggunakan telepon genggam yang bisa digunakan dimana saja. Anda bisa bekerja di radius kemampuan jaringan tersebut secara bebas.

Kemudahan Proses Instalasi            Selain kebebasan beraktivitas, anda juga tidak memerlukan kabel untuk menghubungkan dua atau beberapa komputer. Maka dengan demkian pekerjaan instalasipun menjadi lebih ringan karena tidak perlu mengulur kabel, membuat lubang ditembok atau memanjat bangunan.

Area Kerja Yang Luas            Diakui atau tidak, jaringan menggunakan kabel masih memiliki keterbatasanterutama jika anda ingin bekerja diluar ruangan, karena tentusaja kabel-kabel tidak bisa menjelajah wilayah tersebut. Berbeda denganjaringan nirkabel. Anda dapat bekerja dengan lebih leluasa hingga keluar ruangan sebatas radius kemampuan nirkabel tersebut.

Page 92: TIK Jaringan Kelompok 1

Kekurangan jaringan NirkabelWalaupun jaringan nirkabel menawarkan berbagai kemudahan dalam penggunaannya tapi ada beberapa kendala yang akan ditemui dalam penggunaan jaringan tersebut diantaranya:

Ganguan Gelombang Jaringan            Dalam jaringan nirkabel, data antara komputer dikirim menggunakan gelombang radio, karena itu gelombang radio lainnya bisa mengganggu lalu lintas gelombang radio jaringannirkabel tersebut, misalnya adalah gelombang microwave ataupun gelombang telepon nirkabel.

Gangguan KeamananKejahatan bisa terjadi dimana saja, termasuk di halaman rumah atau kantor anda dengan memanfaatkan jaringan nirkabel tersebut. Terlebih lagi jika anda tidak mengatur keamanan jaringan nirkabel dengan tepat.Untuk itu perlu dilakukan pengaturan dan pengamanan yang memadai pada jaringan nirkabel.

Konfigurasi yang Lebih RumitJika anda memilih menggunakan jaringan nirkabel, maka anda tidak lagi direpotkan dengan urusankabel Tetapi anda akan dihadapkan pada konfigurasi yang rumit, untuk itu gunakanlah panduan yang tepat dalam melakukan konfigurasi jaringan nirkabel tersebut.

Standarisasi       Untuk menekan biaya, memastikan interoperabilitas dan mempromosikan adopsi yang luas terhadap teknologi nirkabel ini, maka organisasi seperti Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), Internet Engineering Task Force (IETF), Wireless Ethernet Compatibility Alliance (WECA) dan International Telecommunication Union (ITU) telah berpartisipasi dalam berbagai macam upaya-upaya standarisasi. Sebagai contoh, kelompok kerja IEEE telah mendefinisikan bagaimana suatu informasi ditransfer dari satu

Page 93: TIK Jaringan Kelompok 1

peranti ke peranti lainnya (dengan menggunakan frekuensi radio atau infrared misalnya) dan bagaimana dan kapan suatu media transmisi sebaiknya digunakan untuk keperluan komunikasi. Ketika membangun standarisasi untuk jaringan nirkabel, organisasi seperti IEEE telah mengatasi pula masalah power management, bandwidth, security dan berbagai masalah unik yang ada pada dunia jaringan nirkabel.

C. Topologi Jaringan Wireless 

1. Topologi Ad-HocTopologi ini sama seperti topologi jaringan peer to peer. Artinya jaringan yang dibangunhanya menggunakan komponen wireless LAN Card tanpa menggunakan acces pointsebagai penghubung. Berikut ilustrasinya.

2. Topologi Infrastruktur Pada Topologi ini selain menggunakan wireless LAN Card pada masing-masing komputer,pada topologi ini juga menggunakan acces point sebagai media penghubung. Jadi client jaringan harus melalui acces point terlebih dahulu sebelum dapat berhubungan dengan client yang lain.

D. Berdasarkan Peranan dan Hubungan Tiap Komputer dalam Memproses Data

1. Jaringan Client-Server

Jaringan ini terdiri dari satu atau lebih komputer server dan komputer client. Biasanya terdiri dari satu komputer server dan beberapa komputer client. Komputer server bertugas menyediakan sumber daya data, sedangkan komputer client hanya dapat menggunakan sumber daya data tersebut.

Page 94: TIK Jaringan Kelompok 1

Client server ialah metode yang digunakan untuk mengirim, dan menyediakan data kepada komputer lain. Dalam hal tersebut server menangani beberapa hal seperti :

-         Manajement Data            Manajement data di lakukan agar server dapat mengatur dapat yang dapat            di akses, baca dan edit oleh client.

-         Keamanan      Server  menjaga  keamanan  dari  client  hal  ini  dikarenakan  file  yang  di      sediakan oleh server terlebih dahulu melewati proses pemeriksaan sebelum      akhirnya diberikan kepada client.

-         Prosedur penyimpanan      Server dapat mengatur client untuk menyimpan data dan sekaligus mengatur      kapasitas penyimpanan masing – masing client.

-         Penanganan kesalahan      Server menangani kesalahan pada client yang disebabkan karena terjadinya      crash maupun salah penyimpanan data pada client.

Sejarah Client - Server

Tahun 1989, Tim Berners-Lee mengajukan pada perusahaannya, CERN (European Organization for Nuclear Research) sebuah proyek yang bertujuan untuk mempermudah pertukaran informasi antar para peneliti dengan menggunakan sistem hiperteks. Sebagai hasil atas implementasi proyek ini, tahun 1990 Berners-Lee menulis program komputer sebuah peramban yang dinamainya sebagai WorldWideWeb server web pertama di dunia, yang kemudian dikenal sebagai CERN httpd, yangberjalan pada sistem operasi NeXTSTEP.

Dari tahun 1991 hingga 1994, kesederhanaan serta efektifitas atas teknologi yangdigunakan untuk berkunjung serta bertukar data melalui Waring Wera Wanuamembuat kedua aplikasi tersebut diadopsi pada sejumlah sistem operasi agar dapatdigunakan oleh lebih banyak individu, ataupun kelompok.Awalnya adalah organisasi penelitian, kemudian berkembang dan digunakan di

Page 95: TIK Jaringan Kelompok 1

lingkungan pendidikan tinggi, dan akhirnya digunakan dalam industri bisnis. Tahun 1994, Tim Berners-Lee memutuskan untuk membakukan organisasi

World Wide Web Consortium  ( W3C )  untuk  mengatur  pengembangan -pengembangan lanjut atas teknologi - teknologi  terkait  lainnya ( HTTP, HTML,dan lain-lain) melalui proses standarisasi

Membuat client - server sederhana  Berikut Tutorial membuat client server sederhana ( windows 7) :

- Klik Start Buka Control Panel - Network and Internet - Network and Sharing   Center atau klik network and sharing pada icon wifi seperti dibawah ini :

- klik setup new connection

Page 96: TIK Jaringan Kelompok 1

- pilih setup new network bila memakai router, bila mengunakan sinyal wireless pilih 

   opsi terbawah

- masukan nama koneksi serta jenis kode keamanan jaringan dan password lalu   tekan next, dan akan muncul tulisan network is ready to use.

Server akan bisa digunakan oleh client yaitu dengan memilih pada IP dariserver,untuk men-setting IP server yaitu dengan mengklik change adapter setting pada menu Network and sharing center pada control panel, kemudian pilih Wireless network connection dengan klik kanan menuju properties kemudian pilih yang Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4).

untuk client, user hanya perlu masuk ke jaringan wireless yang telah dibuat oleh server dan client dapat mengatur Ip seperti pada server

Untuk mensharing file maupun folder klik kanan pada folder yang ingin dishare dan pilih share to dengan pilihan user lain hanya dapat membuka atau pun juga dapat mengedit data tersebut.

Page 97: TIK Jaringan Kelompok 1

Dan User dapat melihatnya melalui network yang terhubung seperto pada gambar di bawah ini :

Untuk mengecek file tersebut sudah di share ataupun tidak, user dapat mengeceknya dengan cara mengklik kanan pada folder dan pilih opsi option dan buka bagian sharing maka akan muncul seperti gambar di bawah ini :

2. Jaringan Peer to Peer

Page 98: TIK Jaringan Kelompok 1

Dalam jaringan ini, masing-masing komputer, baik itu komputer server maupun komputer client mempunyai kedudukan yang sama. Jadi, komputer server dapat menjadi komputer client, dan sebaliknya komputer client juga dapat menjadi komputer server.

P2P merupakan singkatan dari Peer-to-Peer (bahasa Inggris) atau teknologi dari “ujung” ke “ujung” pertama kali di luncurkan dan dipopulerkan oleh aplikasi-aplikasi “berbagi-berkas” (file sharing) seperti Napster dan KaZaA. Pada konteks ini teknologi P2P memungkinkan para pengguna untuk berbagi, mencari dan mengunduh berkas. .

Sistem P2P yang sebenarnya adalah suatu sistem yang tidak hanya menghubungkan “ujung” satu dengan lainnya, namun ujung-ujung ini saling berhubungan secara dinamis dan berpartisipasi dalam mengarahkan lalu lintas komunikasi informasi-, pemrosesan-, dan penugasan pembagian bandwidth yang intensif, dimana bila sistem ini tidak ada, tugas-tugas ini biasanya diemban oleh server pusat.

Aplikasi P2P yang sebenarnya memerlukan satuan tim-tim kecil dengan ide cemerlang untuk mengembangkan perangkat lunak dan bisnis-bisnis yang mungkin dilakukan oleh perangkat tersebut – dan mungkin saja bisa membuat perusahaan besar yang sudah ada gulung tikar. P2P yang sebenarnya, bila diaplikasikan pada pasar yang sudah matang dan stabil adalah teknologi yang "mengganggu".

Ide mengenai konsep ini muncul kira-kira pada akhir dekade 1980-an, ketika jaringan komputer dan tentunya juga komputer telah mulai masuk ke dalam salah satu barang wajib dalam perusahaan, baik itu perusahaan kecil maupun besar. Tetapi, arsitektur ini berkembang dalam jaringan yang terlalu kecil untuk memiliki sebuah server yang terdedikasi, sehingga setiap komputer klien pun menyediakan layanan untuk berbagi data untuk melakukan kolaborasi antara pengguna.

Jaringan peer-to-peer pun mulai banyak digemari ketika Microsoft merilis sistem operasi Windows for Workgroups, meski sebelumnya sistem operasi MS-DOS (atau IBM PC-DOS) dengan perangkat MS-NET (atau PC-NET) juga dapat digunakan untuk tujuan ini. Karakteristik kunci jaringan tersebut adalah

Page 99: TIK Jaringan Kelompok 1

dalam jaringan ini tidak terdapat sebuah server pusat yang mengatur klien-klien, karena memang setiap komputer bertindak sebagai server untuk komputer klien lainnya. Sistem keamanan yang ditawarkan oleh metode ini terbilang lebih rendah dibandingkan dengan metode klien/server dan manajemen terhadapnya pun menjadi relatif lebih rumit.

Konsep ini pun kemudian berevolusi pada beberapa tahun terakhir, khususnya ketika jaringan Internet menjadi jaringan yang sangat besar. Hal ini mulai muncul kira-kira pada akhir dekade 1990-an, di saat banyak pengguna Internet mengunduh banyak berkas musik mp3 dengan menggunakan metode peer-to-peer dengan menggunakan program Napster yang menuai kritik pedas dari industri musik, seperti halnya Metallica dan banyak lainnya. Napster, pada saat dituntut oleh para pekerja industri musik, dikatakan memiliki anggota lebih dari 20 juta pengguna di seluruh dunia. Selanjutnya beberapa aplikasi juga dibuat dengan menggunakan konsep ini: eDonkey, Kazaa, BitTorrent, dan masih banyak lainnya. Meski banyak aplikasi peer-to-peer ini digunakan oleh pengguna rumahan, ternyata sistem ini juga diminati oleh banyak perusahaan juga.

Anggapan umum yang salah tentang P2P

Penggunaan istilah P2P digunakan luas dan seringkali disalah gunakan. Perusahaan-perusahaan baik besar maupun kecil saling mengaku menjadi “spesialis” dan perusahaan lainnya mencoba untuk menghasilkan uang dengan mengaku menggunakan teknologi P2P selama perusahaannya menggunakan komunikasi langsung antar pengguna atau antar “ujung”. Dalam hal ini istilah P2P benar-benar disalah gunakan.

Desentralisasi jaringan

Desentralisasi jaringan P2P memiliki keuntungan yang lebih dibandingkan dengan jaringan klien-server tradisional. Jaringan P2P menyeimbangkan diri secara terus menerus tanpa menambah waktu pencarian alamat panggilan dan tanpa harus menggunakan suatu sumber-sumber terpusat. Mereka memanfaatkan mesin –mesin perangkat yang digunakan pengguna-akhir (end users) karena sumber-sumber ini selalu berjalan ke arah proporsi tujuan jaringan. Setiap penambahan ujung baru pada jaringan menambah potensi lebih pemrosesan yang lebih kuat dan bandwith yang lebih besar untuk jaringan tersebut. Ditambah lagi, karena sumber-sumbernya terdesentralisasi, generasi kedua (2G)

Page 100: TIK Jaringan Kelompok 1

dari jaringan P2P telah berhasil secara virtual mengeliminasi seluruh biaya yang berhubungan dengan infrastruktur terpusat yang besar.

kekurangan

Pada penerapan teknologi telephony P2P dimana Telephony berbasis internet –VoIP (Voice over IP : suara melalui protokol internet) telah ada selama bertahun-tahun namun tidak pernah menyentuh pasar besar karena:

• Kualitas yang buruk dari produk-produk yang jelas-jelas menguntungkan dari segi biaya (jauh lebih hemat) dibandingkan dari penggunaan telepon biasa.

• Frekuensi keberhasilan panggilan telpon rendah karena terhalang oleh firewall-firewall dan penggunakan NAT (Network Address Translation) atau pencarian jaringan yang dituju, dimana hal ini menyebabkan 50% komputer-komputer rumah gagal terhubung dengan perangkat lunak VoIP tradisional).

• Penggunaan dan pemasangan perangkat lunak ini penuh dijejali oleh berbagai hal dan membutuhkan konfigurasi yang tidak mudah dan sedikit kemampuan teknis. Pemusatan aktivitas dapat menyelesaikan beberapa kesulitan ini dengan mengarahkan panggilan melalui firewall-firewall dan NAT yang ada.

Namun, bila ada pemusatan maka biaya untuk menjalankan jaringan menjadi naik mendekati jumlah biaya yang dikenakan jaringan telpon yang sudah ada. Sebagai tambahan, biaya ini bertambah secara proporsional sebanding dengan bertambahnya pengguna. Dampaknya perusahaan-perusahaan yang mengoperasikan jasa ini biasanya mengalokasikan sumberdaya yang sedikit pada servernya untuk satuan pengguna, dimana hal ini secara serius mengurangi kualitas panggilan.

Napster,salah satu aplikasi perintis jaringan P2P (peer to peer) atau file sharing.dimana kita dapat mendownload file dalam bentuk ektensi .mp3 dari lagu apapun yang kita inginkan dan dari semua musisi top dunia secara gratis.Napster dituntut dan diajukan ke meja hijau dan resmi ditutup pada tahun 2001

Page 101: TIK Jaringan Kelompok 1

pengertian peer to peer secara umum

P2P atau peer to peer adalah teknologi yang memungkinkan pengguna internet untuk bertukar file dengan pengguna internet lainnya di muka bumi ini,tanpa diperlukan perantara.file tidak perlu disimpan di satu web hosting atau pun cloud hosting namun transfer data ini langsung antara user ke user dengan begitu kita dapat saling tukar-menukar file yang kita miliki secara bebas atau yang lebih dikenal dengan sebutan "File Sharing"

Lewat teknologi P2P ini kita dapat melihat sekaligus mendownload file yang dimiliki oleh orang lain,begitu pula sebaliknya,Pengguna internet lain dapat pula untuk melihat dan kemudian mendownload copy dari file yang kita miliki.file disini tidak terbatas hanya pada ektensi .mp3 saja namun pada file dengan ektensi apa pun,sesuai dengan istilah P2P File sharing karena pada prinsipnya adalah saling berbagi

Page 102: TIK Jaringan Kelompok 1

Lalu bagaimanakah seandainya kita memerlukan suatu file dan kita ingin mendownload copy dari file tersebut? tentu saja kita memerlukan client atau p2p software,hampir semua software peer to peer bisa kita dapatkan gratis dari penyedia layanan P2P di internet

kontroversi teknologi peer to peer

P2P atau peer to peer dan bermacam penyedia layanan p2p diinternet sesungguhnya merupakan media yang bagus dan strategis dan keuntungan jaringan peer to peer ialah sebagai salah satu media promosi publikasi dan salah satu sarana untuk mendistribusikan hasil kerja kita kepada umum,namun seperti pedang bermata dua,ilegal file sharing telah menimbulkan banyak kerugian materi .untuk kasus Napster saja pada tahun 1999 (tahun berdiri) industri musik amerika mengalami penurunan penjualan sekitar 47% atau sekitar $ 14.6 milyar

5. Berdasarkan Topologi Jaringan yang Digunakan

Topologi jaringan komputer merupakan bentuk/ struktur jaringan yang menghubungkan komputer satu dengan yang lain.

Sejarah Topologi Jaringan

Page 103: TIK Jaringan Kelompok 1

Sebelum kita membahas mengenai pengertian topologi jaringan komputer secara lebih mendalam, ada baiknya bagi kita untuk terlebih dahulu mengetahui bagaimana sejarah topologi jaringan hingga akhirnya bisa diaplikasikan pada sistem komputer seperti yang bisa kita temukan saat ini.

Sejarah Topologi Jaringan Generasi Pertama (1730-an)

Sebenarnya sejarah topologi sudah dimulai sejak beratus-ratus tahun yang lalu, hanya saja kala itu masih terbatas pada konsep yang diturunkan ke dalam ilmu perhitungan semata. Salah satu matematikawan yang cukup populer dalam mengasosiasikan munculnya topologi sebagai bidang matematika adalah Frenchman Henri Poincaré yang menelurkan sebuah jurnal dengan judul ‘Analysis Situs’. Jurnal tersebut kemudian di alih-bahasakan dan dikenal dengan judul ‘Analysis of Position’.

Pada tahun 1735, seorang matematikawan asal Swiss, Leonhard Euler mempublikasikan sebuah jurnal yang secara konsep hampir mirip dengan Analysis of Position milik Frenchman Henri Poincaré, dimana isi dari jurnal tersebut adalah menggambarkan solusi pemecahan masalah dalam proses pembangunan jembatan Königsberg. Karena dianggap mengangkat bahasan yang cukup menarik, jurnal tersebut kemudian di alih-bahasakan ke dalam bahasa Inggris menjadi ‘Geometry of Position’ . Dan dari sinilah cikal bakal konsep tentang topologi mulai menunjukkan taringnya.

Sejarah Topologi Jaringan Generasi Kedua (1969 – 1970)

Page 104: TIK Jaringan Kelompok 1

Sejarah topologi jaringan baru menampakkan titik terang sejak seorang peneliti bernama Roberts menghabiskan hidupnya untuk melakukan serangkaian riset tentang masalah topologi jaringan pada tahun 1969 silam. Riset yang ia kerjakan kala itu meliputi beberapa aspek penting dalam dunia topologi seperti nodes, link, station dan lain-lain.

Berdasarkan pengalamannya terdahulu sebagai karyawan di sebuah perusahaan telepon, Robert paham betul bahwa ia harus memesan jalur komunikasi yang baik demi kepentingan risetnya tersebut, serta menggandeng orang lain yang lebih ahli dalam hal perhitungan topologi.

Dari sinilah Robert menemui Dr. Howard (Howie) Frank, seorang pemilik perusahaan Network Analysis Corporation (NAC) yang bergerak di bidang desain topologi berdasarkan terobosan dari pengalaman Dr. Howard sendiri kala bekerja di Office of Emergency Preparedness (OEP).

Bersama-sama Roberts dan Dr. Howard melakukan riset mendalam tentang topologi jaringan, yang hanya dimulai dengan selembar kertas grafik. Dengan mendapat bantuan dana dari pemberi modal, mereka bekerja sangat keras dalam sebuah proyek yang belum jelas. Namun pada akhirnya Dr. Howard berhasil mengembangkan penemuan tentang topologi jaringan yang akhirnya dibukukan dalam sebuah tesis dan mengantarkannya pada gelar Ph.D. yang ia dapatkan dari universitas yang terletak Northwestern.

Tesis tentang konsep topologi jaringan karya Dr. Howard tersebut diberi judul ‘On Probabilistic Graphs of Some Applications’, dimana isinya adalah pembahasan tentang bagaimana sebuah koneksi bisa terjadi dengan mendasarkan pada fenomena dimana unsur-unsur yang ada bersifat tidak pasti.

Pada tahun 1966, Dr. Howard menerbitkan sebuah makalah yang terispirasi dari sebuah jurnal Biofisika Matematika tentang apa yang terjadi pada sel-sel manusia ketika diberi radiasi. Dari jurnal tersebut Dr. Howard Frank mengembangkan serangkaian persamaan tentang topologi jaringan dengan konsep-konsep dasar yang dihitung dengan mengandalkan hasil simulasi.

Pada tahun 1967, Dr. Howard menerbitkan sebuah paper seputar penyelidikannya mengenai topologi jaringan, yang kemudian dijadikan sebagai dasar perhitungan dalam pemasangan pipa-pipa di perairan teluk Meksiko. Inilah dasar perhitungan topologi modern yang akhirnya mengantarkan sejumlah ahli

Page 105: TIK Jaringan Kelompok 1

di tahun-tahun berikutnya untuk mengembangkannya menjadi sebuah perhitungan untuk sistem jaringan pada komputer.

Pengertian Topologi Jaringan Komputer

Dalam ilmu telekomunikasi, pengertian topologi jaringan adalah suatu cara atau konsep yang digunakan untuk menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya. Kesemuanya itu dilakukan dengan berdasarkan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan yang terdiri dari node, link, dan station, sehingga membentuk sebuah jaringan.

Dalam ilmu komputer, pengertian topologi jaringan dapat diartikan sebagai sebuah pola interkoneksi dari beberapa terminal komputer, dan merupakan representasi geometri dari hubungan antar perangkat (terminal komputer, repeaters, bridges) satu dengan lainnya.

Sementara pengertian topologi jaringan menurut para ahli, sebuah topologi menggambarkan bagaimana node berbeda dalam jaringan komputer terhubung satu sama lain dan bagaimana mereka berkomunikasi ditentukan oleh topologi atau desain bentuk dan tata letak perangkat yang mengacu pada bentuk jaringan.

Jika disimpulkan dengan bahasa yang lebih sederhana, pengertian topologi jaringan adalah sebuah desain jaringan komputer yang sengaja dibentuk untuk menciptakan terjadinya koneksi, serta menjelaskan bagaimana komputer-komputer tersebut dapat saling berhubungan antar satu dengan lainnya.

Dengan memahami konsep dari topologi jaringan komputer, maka akan mempermudah kita dalam memahami bagaimana jalur lalu-lintas data yang terjadi pada sebuah sistem jaringan. Lalu disi lain juga dapat mempermudah akses suatu data ke server secara bersamaan, disamping mempercepat proses pencarian solusi jika sebuah jaringan mengalami kerusakan.

Secara umum, topologi jaringan sendiri terbagi menjadi dua, antara lain :

1. Topologi secara fisik (physical topology)

Merupakan gambaran fisik dari hubungan antara perangkat (komputer, server, hub, switch, dan kabel jaringan) yang membentuk suatu pola khusus.

Page 106: TIK Jaringan Kelompok 1

2. Topologi secara logika (logical topology)

Merupakan gambaran bagaimana suatu perangkat dalam jaringan dapat berkomunikasi dengan perangkat lainnya.

Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Topologi

Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer

Penggunaan topologi jaringan komputer pada dasarnya didasarkan pada beberapa faktor seperti biaya, kecepatan akses data, ukuran dan tingkat konektivitas yang akan mempengaruhi kualitas maupun efiensi suatu jaringan. Untuk itulah pemilihan topologi tidak bisa sembarangan karena bisa berpengaruh terhadap kecepatan komunikasi yang terjadi dalam sebuah jaringan yang menggunakannya.

Dalam perjalanannya, topologi jaringan komputer terus mengalami perkembangan dari yang awalnya hanya memiliki konsep sederhana, bertransformasi ke dalam bentuk yang lebih rumit dengan tingkat efektivitas yang berbeda-beda. Untuk mengetahui secara lebih gamblang, berikut ini macam-macam jenis topologi jaringan komputer :

1. Topologi Jaringan Komputer Tipe Bus

Page 107: TIK Jaringan Kelompok 1

Topologi jaringan komputer tipe bus merupakan topologi pertama yang resmi digunakan oleh para pengguna jaringan komputer di seluruh dunia. Pengertian topologi jaringan komputer tipe bus yaitu : sebuah metode dalam sistem jaringan yang menghubungkan beberapa komputer dengan memanfaatkan sebuah kabel lurus, dimana kedua ujung kabel tersebut diakhiri dengan sebuah perangkat terminator 50ohm.

Sederhananya, untuk memahami konsep topologi jaringan komputer tipe bus adalah dengan membayangkan sebuah bus yang mengambil penumpang dari satu halte dan menurunkannya saat perjalanan. Tak berhenti di tempat, bus tersebut kembali melanjutkan perjalanan dan menurunkan penumpang lainnya di halte berikutnya. Kira-kira seperti itulah gambaran konsep yang terjadi pada topologi jaringan komputer tipe bus, dan karena cara kerjanya yang mirip dengan cara kerja bus pulalah sehingga topologi ini diberi nama ‘Bus’.

Dalam sistem kerjanya, topologi jaringan komputer tipe bus tidak memiliki server pusat. Setiap komputer yang terhubung dalam jaringan ini mengirim informasi langsung ke komputer lainnya, tanpa adanya server pusat yang bertugas sebagai pengendali ataupun sebagai penyampai informasi. Karena itulah topologi jenis ini masuk dalam kategori sebagai media komunikasi bersama.

Dilihat dari segi positif, jaringan yang menggunakan topologi tipe bus ini terbilang sangat praktis. Pasalnya hanya diperlukan satu kabel dengan cara instalasi yang terbilang simple. Namun dilihat dari segi negatif, topologi jaringan komputer tipe bus memiliki segudang kekurangan karena terlalu sederhana sehingga tidak dapat menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna yang kian hari kian besar dan banyak.

Karakteristik Topologi Jaringan Komputer Tipe Bus :

Teknologi lama, dihubungkan dengan satu kabel dalam satu baris. Tidak membutuhkan peralatan aktif untuk menghubungkan

terminal/komputer. Sangat berpengaruh pada unjuk kerja komunikasi antar komputer, karena

hanya bisa digunakan oleh satu komputer. Kabel “cut” dan digunakan konektor BNC tipe T. Diujung kabel dipasang 50 ohm konektor.

Page 108: TIK Jaringan Kelompok 1

Jika kabel putus maka komputer lain tidak dapat berkomunikasi dengan lain.

Susah melakukan pelacakan masalah. Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu kabel sehingga jika node

yang dihubungkan semakin banyak, kinerja jaringan akan semakin turun karena sering terjadi tabrakan (collision).

Sangat ekonomis dari segi biaya karena hanya dibutuhkan kabel dan konektor yang harganya tidak terlalu mahal.

Discontinue Support.

Kelebihan Topologi Jaringan Komputer Tipe Bus :

Sebagai topologi pertama yang resmi digunakan oleh pengguna jaringan komputer dunia, instalasi topologi jaringan komputer tipe bus terbilang sangat sederhana. Selain tak banyak aturan, topologi ini juga hanya mengandalkan beberapa perangkat yang terbilang simple.

Proses instalasi yang mudah memberi dampak positif terhadap ongkos atau biaya pemasangan. Karena itulah tak heran banyak yang menganggap bahwa topologi jaringan komputer tipe bus adalah topologi yang paling sedikit menguras kantong dibanding topologi jaringan komputer lainnya.

Kabel yang digunakan pada topologi jaringan komputer jenis ini tidak terlalu panjang karena hanya mampu mengakomodir 5 hingga 7 komputer saja, sehingga boleh dikatakan sangat hemat kabel.

Kekurangan Topologi Jaringan Komputer Tipe Bus :

Hanya menggunakan satu kabel menyebabkan topologi jaringan komputer tipe bus hanya sanggup mengakomodir 5 hingga 7 komputer saja. Memang kenyataan bahwa penggunaan kabel yang sedikit ini merupakan suatu kelebihan, namun jika pengguna jaringannya banyak maka jumlah komputer yang hanya sebanyak 5 atau 7 unit saja bisa menjadi masalah yang cukup serius terutama jika jaringan digunakan untuk bekerja.

Tidak adanya server pusat menyebabkan proses pengiriman informasi berjalan spontan tanpa adanya jeda pengaturan terlebih dahulu. Alhasil kondisi seperti ini mau tak mau membuat sebuah batasan, dimana hanya satu perangkat saja yang diperbolehkan mengirim informasi pada satu titik waktu. Jika dipaksakan, sangat besar kemungkinannya terjadi ‘tabrakan

Page 109: TIK Jaringan Kelompok 1

data’ antar satu komputer dengan komputer lainnya. Dan jika itu terjadi maka komputer akan menunggu dan mencoba untuk melakukan transmisi lagi. Benar-benar tidak efisien.

Bila terdapat gangguan di sepanjang kabel atau jika salah satu node putus, maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.

Topologi jaringan komputer tipe bus sudah dianggap usang karena tak sanggup mengejar kecanggihan jaman. Di saat yang sama, topologi jaringan komputer jenis ini tidak bisa memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin hari semakin aktif.

Jika terminator yang digunakan untuk menyerap sinyal tidak dapat beroperasi dengan baik, maka sinyal yang sama akan tercermin kembali ke bus. Otomatis hal ini akan mengacaukan semua aliran data yang sedang diproses. Karena itulah topologi tipe bus dianggap sebagai jaringan pasif karena komputer sebagian besar tergantung pada sinyal yang ditransmisikan.

2. Topologi Jaringan Komputer Tipe Star

Pengertian topologi star dalam istilah jaringan komputer yakni sebuah bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Stasiun transmisi yang terhubung didesain sedemikian rupa untuk berpusat ke simpul pusat, dengan tampilan yang menyerupai bentuk bintang. Karena itulah topologi jenis ini diberi nama topologi star atau dalam bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai topologi bintang.

Topologi jaringan tipe star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah dan paling sering digunakan dalam pembangunan jaringan LAN. Semua komputer dalam topologi jaringan tipe star terhubung ke perangkat sentral

Page 110: TIK Jaringan Kelompok 1

seperti hub, switch atau router. Sederhananya, untuk memahami konsep topologi star cukup mudah, konsepnya sama seperti jika Anda menarik satu kabel dari setiap komputer menuju pusat konsentrasi yang akhirnya membentuk pola seperti bintang.

Karakteristik Topologi Jaringan Komputer Tipe Star :

Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (HUB). Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator (HUB) kemudian di

broadcast keseluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.

Sangat mudah dikembangkan. Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal

putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.

Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.

Kelebihan Topologi Jaringan Komputer Tipe Star :

Berbeda dengan topologi jaringan komputer tipe bus yang sangat rentan mengalami gangguan jika satu saluran rusak maka rusak pula seluruh saluran yang ada. Khusus pada topologi jaringan komputer tipe star rupanya hal itu tidak berlaku lagi. Artinya, jika ada kerusakan pada satu saluran maka hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut, sementara yang lainnya akan tetap baik-baik saja.

Topologi jaringan komputer tipe star termasuk tahan banting, karena sanggup meladeni lalu-lintas jaringan yang sibuk alias padat.

Jika dirasa perlu, penambahan dan pengurangan station paa topologi jaringan komputer jenis ini dapat dilakukan dengan mudah.

Pemasangan dan pengelolaan jaringan ini sangat mudah dan sangat sederhana dari segi fungsionalitas, karena setiap komponen dihubungkan langsung ke simpul pusat.

Tingkat keamanan topologi jaringan komputer tipe star termasuk tinggi, serta mendukung akses kontrol terpusat.

Kegagalan komunikasi mudah ditelusuri, serta kontrol terpusat juga memberi kemudahan dalam hal deteksi dan isolasi kesalahan serta memudahkan pengelolaan jaringan.

Kekurangan Topologi Jaringan Tipe Star :

Page 111: TIK Jaringan Kelompok 1

Jenis jaringan ini membutuhkan lebih banyak kabel dibandingkan dengan topologi jaringan komputer tipe bus, yang berarti pengeluaran akan relatif tinggi lantaran boros dalam penggunaan kabel.

Jika menggunakan switch dan lalu lintas data sedang dalam kondisi padat maka dapat menyebabkan jaringan lambat.

Bila yang digunakan sebagai terminal pusat adalah HUB maka kecepatan akan berkurang sesuai dengan penambahan komputer (semakin banyak maka semakin lambat).

HUB jadi elemen kritis karena bertugas sebagai terminal pusat, sehingga kondisi HUB harus senantiasa dalam kondisi baik. Jika terminal pusat lambat, akan menyebabkan seluruh jaringan menjadi lambat. Dan bila terjadi kerusakan pada HUB maka bisa berakibat lumpuhnya seluruh link dalam jaringan sehingga komputer tidak dapat saling berkomunikasi.

3. Topologi Jaringan Komputer Tipe Ring

Pengertian dari topologi jaringan komputer tipe ring bisa digambarkan sebagai bentuk dimana setiap node terhubung ke dua node lainnya, sehingga terbentuklah alur sebuah lingkaran yang menyerupai bentuk cincin alias ring. Cincin ini hampir sama fungsinya dengan concenrator pada topologi star, yang menjadi pusat berkumpulnya ujung kabel dari setiap komputer yang terhubung.

Dalam prakteknya, topologi jaringan komputer tipe ring menghubungkan komputer di lingkaran tunggal kabel. Namun berbeda dengan topologi jaringan komputer tipe bus, ujung kabel pada topologi jaringan komputer tipe ring ini tidak dihentikan.

Page 112: TIK Jaringan Kelompok 1

Perjalanan sinyal sekitar loop dalam satu arah dan melewati setiap komputer yang dapat bertindak sebagai repeater untuk meningkatkan sinyal dan mengirimkannya ke komputer berikutnya. Salah satu metode transmisi data sekitar ring disebut token passing. Token dilewatkan dari komputer ke komputer sampai mencapai komputer yang memiliki data untuk dikirim. Bawah angka menunjukkan topologi token ring dengan token. Komputer pengirim memodifikasi token, menempatkan alamat elektronik pada data, dan mengirimnya di sekitar ring.

Data melewati setiap komputer sampai menemukan satu dengan alamat yang sesuai dengan alamat pada data. Komputer yang menerima kembali pesan ke komputer pengirim yang menunjukkan bahwa data telah diterima. Setelah verifikasi, komputer pengirim membuat token baru dan mengalirkannya pada jaringan. Token beredar di dalam ring sampai workstation membutuhkannya untuk mengirim data. Mungkin kelihatannya bahwa token passing akan memakan waktu yang lama, tapi token sebenarnya bergerak kira-kira pada kecepatan cahaya. Sebuah token dapat mengelilingi ring berdiameter 200 m sekitar 477.376 kali per detik.

Topologi jaringan ring cenderung tidak efisien bila dibandingkan dengan topologi jaringan star karena data harus melakukan perjalanan melalui satu atau lebih titik sebelum mencapai tujuan. Misalnya, jika pada topologi ring memiliki delapan komputer di atas jaringannya, misalnya jika komputer 1 mengirimkan data ke komputer 4 maka harus melakukan perjalanan melalui komputer 2 dan 3, sampai ketujuan ke komputer 4. Hal ini juga komputer 1 bisa melalui komputer 8, 7, 6 dan 5 sampai mencapai ke komputer tujuan (Komputer 4) empat, tetapi metode ini lebih lambat karena perjalanan melalui lebih banyak komputer.

Karakteristik Topologi Jaringan Komputer Tipe Ring :

Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel dengan bentuk jaringan seperti lingkaran.

Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi bus. Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah sehingga tabrakan dapat

dihindarkan. Masalah yang dihadapi sama dengan topologi bus, yaitu jika salah satu

node rusak, maka seluruh jaringan tidak dapat berkomunikasi.

Page 113: TIK Jaringan Kelompok 1

Kelebihan Topologi Jaringan Komputer Tipe Ring :

Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat. Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau

kanandari server. Trasmisi data yang relatif sederhana seperti perjalanan paket data dalam

satu arah saja.

Kekurangan Topologi Jaringan Komputer Tipe Ring :

Kerusakan pada salah satu media pengirim/terminal dapat melumpuhkan kerja seluruh jaringan, karena pada topologi jaringan ring membutuhkan jalur lingkaran penuh agar dapat berfungsi.

Paket data harus melewati setiap komputer antara pengirim dan penerima, sehingga menjadi lebih lambat

Pengembangan jaringan menjadi lebih kaku karena penambahan terminal atau node menjadi lebih sulit bila port sudah habis.

4. Topologi Jaringan Komputer Tipe Mesh

Definisi topologi jaringan komputer tipe Mesh dapat digambarkan sebagai berikut : suatu bentuk hubungan antar komputer, dimana setiap komputer terhubung secara langsung ke komputer lainnya yang ada di dalam jaringan, dengan desain yang menyerupai bentuk jala (Mesh).

Page 114: TIK Jaringan Kelompok 1

Kemampuan untuk menghubungkan komputer secara langsung memungkinkan distribusi transmisi dapat dimaksimalkan, tak peduli meskipun salah satu dari sambungan transmisinya sedang menurun.

Hubungan antara perangkat dan node (komputer) dilakukan melalui loncatan (hop). Beberapa perangkat dan node yang terhubung melalui sekali loncatan dan adapula yang terhubung dengan lebih dari satu kali loncatan menuju keperangkat lainnya. Pada topologi mesh sejati, setiap node terhubung ke setiap node dalam jaringan. Ketika data ditransmisikan di jaringan mesh maka jaringan secara otomatis dikonfigurasi untuk mengambil rute terpendek untuk mencapai tujuan. Dengan kata lain ketika data ditransfer ke perangkat tujuan setidaknya melalui beberapa loncatan.

Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer Tipe Mesh :

Pada dasarnya topologi jaringan komputer tipe Mesh menggunakan salah satu dari dua pengaturan koneksi, antara lain yaitu menggunakan mesh penuh atau menggunakanmesh parsal.

– Topologi Jaringan Mesh Penuh

Pada topologi mesh penuh, setiap simpul memiliki rangkaian yang menghubungkan pada setiap node dalam jaringan. Model ini memerlukan biaya yang sangat mahal dalam penerapannya dan juga menghasilkan jumlah redundansi terbesar. Namun, keuntungan dari topologi ini jika ada kegagalan pada satu simpul, maka lalu lintas ke node lainnya dapat diarahkan melalui node lain. Topologi seperti ini biasanya disediakan sebagai backbone jaringan.

– Topologi Jaringan Mesh Parsial

Topologi mesh parsial adalah kebalikan dari topologi jaringan mesh penuh, mesh parsial tidak mahal dan juga kurang redundansinya. Pada topologi ini beberapa node dikonfigurasi seperti simpul pada mesh penuh, sementara mayoritas node terhubung ke satu atau dua node dalam jaringan. Topologi mesh parsial biasanya terdapat dalam jaringan peripheral yang terhubung ke backbone mesh penuh.

Karakteristik Topologi Jaringan Komputer Tipe Mesh :

Page 115: TIK Jaringan Kelompok 1

Topologi jaringan komputer jenis mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada.

Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain.

Jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung.

Kelebihan Topologi Jaringan Komputer Tipe Mesh :

Kelebihan jaringan mesh yang utama yaitu adanya link khusus yang digunakan untuk menjamin masing-masing sambungan mampu membawa beban data, sehingga menghilangkan masalah lalu lintas data secara umum ketika beberapa perangkat berbagi.

Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.

Pengiriman data, dari satu node ke sejumlah simpul yang lain dapat dilakukan secara bersamaan.

Pemecahan masalah lebih mudah dibandingkan dengan topologi jaringan komputer lainnya.

Topologi ini menjamin kerahasiaan dan keamanan data, karena setiap pesan berjalan sepanjang link khusus.

Kekurangan Topologi Jaringan Komputer Tipe Mesh :

Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O, dimana semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O yang dibutuhkan.

Proses instalasi dan konfigurasi yang terbilang cukup sulit. Banyaknya kabel yang digunakan mengisyaratkan perlunya space yang

memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.

5. Topologi Jaringan Komputer Tipe Tree

Page 116: TIK Jaringan Kelompok 1

Topologi jaringan komputer tipe tree atau biasa disebut sebagai topologi jaringan komputer tipe pohon adalah topologi jaringan komputer yang pada hakikatnya merupakan hasil gabungan dari topologi jaringan komputer tipe bus dan star.

Topologi jaringan komputer tipe tree memungkinkan beberapa hub eksis pada jaringan yang bertindak sebagai akar untuk terminal yang terhubung dengannya. Topologi jaringan komputer tipe tree ini memiliki struktur jaringan bercabang atau bertingkat, dan dapat memberikan skalabilitas tinggi.

Topologi jaringan komputer tipe tree biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan beberapa tingkatan simpul atau node yang berbeda. Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.

Cara kerja topologi jaringan komputer jenis ini adalah menjadi media transmisi dengan kabel yang bercabang tanpa loop tertutup.Topologi jaringan komputer tipe tree selalu dimulai pada titik yang disebut headend (satu atau beberapa kabel berasal dari headend).

Page 117: TIK Jaringan Kelompok 1

Karakteristik Topologi Jaringan Komputer Tipe Tree :

Dimulai dari satu titik yang disebut head-end. Dari head-end beberapa kabel ditarik menjadi cabang.

Pada setiap cabang terhubung beberapa terminal dalam bentuk bus atau dicabang lagi hingga menjadi rumit.

Kelebihan Topologi Jaringan Komputer Tipe Tree :

Topologi jaringan komputer tipe tree merupakan topologi yang disebut-sebut sebagai yang terbaik untuk jaringan komputer yang besar dibanding jenis topologi komputer lainnya seperti ring dan star yang tidak cocok untuk skala seluruh jaringan.

Topologi jaringan komputer tipe tree membagi seluruh jaringan menjadi bagian yang mudah diatur.

Topologi jaringan komputer tipe tree memungkinkan untuk memiliki jaringan point to point. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan

Semua komputer pada model topologi jaringan komputer tipe tree ini memiliki akses segera ke node tetangga dalam jaringan dan juga hub pusat. Jaringan semacam ini memungkinkan beberapa perangkat jaringan dihubungkan dengan hub pusat.

Mengatasi keterbatasan dari topologi jaringan komputer jenis star, yang memiliki keterbatasan pada titik koneksi hub dan keterbatasa lalu lintas siaran yang diinduksi topologi jaringan komputer jenis bus.

Jenis topologi jaringan komputer tipe tree ini menyediakan cukup ruang untuk ekspansi jaringan masa depan.

Topologi jaringan komputer tipe tree ini memiliki keunggulan lebih mampu menjangkau jarak yang lebih jauh dengan mengaktifkan fungsi Repeater yang dimiliki oleh HUB.

Jika salah satu kabel pada komputer client terputus, tidak akan memengaruhi hubungan client lain.

mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.

Page 118: TIK Jaringan Kelompok 1

Kekurangan Topologi Jaringan Komputer Tipe Tree :

Karena bercabang maka diperlukan cara untuk menunjukkan kemana data dikirim, atau kepada siapa transmisi data ditujukan.

Perlu suatu mekanisme untuk mengatur transmisi dari terminal terminal dalam jaringan.

Ketergantungan dari seluruh jaringan pada satu hub pusat adalah titik kerentanan untuk topologi ini. Kegagalan hub pusat atau kegagalan utama data cable trunk, dapat melumpuhkan seluruh jaringan.

Kabel yang digunakan menjadi lebih banyak sehingga diperlukan perencanaan yang matang dalam pengaturannya, termasuk di dalamnya adalah tata letak ruangan.

HUB menjadi elemen kritis, dan dengan peningkatan ukuran luar titik maka pengelolaan menjadi sulit.

Memerlukan repeater untuk memperkuat sinyal. Diperlukan mekanisme transmisi data untuk menghindari overlapping

sinyal jika 2 perangkat mengirim data secara bersamaan.

6. Topologi Jaringan Komputer Tipe Hybrid

Topologi jaringan komputer tipe Hybrid merupakan salah satu topologi jaringan komputer yang populer karena memiliki kelebihan yang dipandang lebih canggih ketimbang topologi jaringan komputer lainnya.

Adapun pengertian topologi jaringan komputer tipe Hybrid dapat digambarkan sebagai kombinasi dari dua atau lebih topologi berbeda berpadu menjadi satu

Page 119: TIK Jaringan Kelompok 1

bentuk baru pada sistem jaringan komputer. Sederhananya, bila topologi berbeda terhubung ke satu sama lainnya dan tidak menampilkan satu karakteristik topologi tertentu, maka bentuk desain jaringan ini disebut topologi jaringan hybrid.

Sebagai contoh, jika topologi jaringan komputer tipe star terhubung ke topologi star lainnya maka hal itu masih bisa disebut sebagai murni topologi star. Namun, bila topologi star dan topologi bus terhubung ke satu sama lainnya maka didefinisikan sebagai topologi jaringan komputer tipe Hybrid.

Kelebihan Topologi Jaringan Komputer Tipe Hybrid :

Salah satu keuntungan yang menonjol dari topologi jaringan komputer tipe Hybrid adalah fleksibilitas. Topologi jaringan komputer tipe Hybrid dirancang sedemikiana rupa sehingga dapat diterapkan untuk sejumlah lingkungan jaringan yang berbeda-beda.

jaringan komputer tipe Hybrid mengkimbinasikan konfigurasi yang berbeda tapi dapat bekerja dengan sempurna untuk jumlah lalu lintas jaringan yang berbeda-beda.

Menambahkan koneksi perifer lain cukup mudah, seperti node baru dan/atau periferal dapat terhubung antar topologi berbeda.

Dibandingkan dengan jenis topologi komputer lainya, topologi jaringan komputer tipe ini terpercaya. Memiliki toleransi kesalahan yang lebih baik. ketika sejumlah topologi berbeda terhubung ke satu sama lain.

Ketika link tertentu dalam jaringan komputer mengalami gangguan, tidak menghambat kerja dari jaringan lainnya.

Jenis topologi jaringan komputer tipe Hybrid dapat dikombinasikan dengan jenis-jenis topologi jaringan komputer lain tanpa harus membuat perubahan apapun pada topologi yang telah ada.

Kecepatan topologi jaringan komputer tipe Hybrid konsisten, seperti menggabungkan kekuatan dari masing-masing topologi dan menghilangkan kelemahannya. Oleh sebab itu topologi jaringan hybrid sangat efisien.

Kelebihan topologi jaringan komputer tipe Hybrid yang paling penting adalah mengabaikan kelemahan topologi berbeda yang terhubung dan hanya akan dipertimbangkan segi kekuatannya.

Page 120: TIK Jaringan Kelompok 1

Kekurangan Topologi Jaringan Komputer Tipe Hybrid :

Karena merupakan penggabungan beberapa bentuk, maka pengelolaan topologi jaringan komputer tipe Hybrid terbilang cukup sulit.

Dari segi ekonomisnya jaringan hibrid sulit dipertahankan karena membutuhkan biaya yang lebih topologi tinggi dibandingkan dengan topologi jaringan yang murni dalam satu bentuk. Faktor biaya dapat dihubungkan dengan biaya penambahan hub dan biaya pengkabelan yang meningkat untuk membangun bentuk topologi ini.

Instalasi dan konfigurasi dari topologi ini sulit karena ada topologi yang berbeda yang harus dihubungkan satu sama lainnya, pada saat yang sama harus dipastikan bahwa tidak satupun dari node dijaringan gagal berfungsi sehingga membuat instalasi dan konfigurasi topologi jaringan komputer tipe Hybrid menjadi sangat sulit.

Saat kita akan membahas lebih dalam mengenai jaringan ada 2 konsep yang penting yaitu:

1. Protocol

Protocol banyak digunakan untuk proses komunikasi diantara entiti pada sistem yang berbeda-beda. Istilah entiti merujuk pada program-program aplikasi user sedangkan sistem lebih pada komputer dan terminal.

Elemen-elemen kunci untuk sebuah protocol adalah sebagai berikut :

Syntax

Meliputi segala sesuatu yang berkaitan dengan format data dan level-level sinyal

Semantics

Meliputi informasi kontrol untuk koordinasi dan pengendalian kesalahan

Timing

Page 121: TIK Jaringan Kelompok 1

Meliputi kesesuaian urutan dan kecepatan

2. Arsitektur komunikasi komputer

Ada 2 arsitektur protocol yang digunakan sebagai dasar bagi pengembangan standar-standar:

1.Model TCP/IP

Model dan protokol TCP/IP merupakan open standard yang merupakan standar teknis dan historis dari internet. Pada tahun 1973, Bob Kahn dan Vint Cerf mengerjakan proyek yang nantinya disebut TCP/IP. Selanjutnya, model TCP/IP dikembangkan Departemen Pertahanan USA (DoD) pada tahun 1981 (cisco.netacad.net, ch9, s1) dengan tujuan ingin menciptakan suatu jaringan yang dapat bertahan dalam segala kondisi. TCP/IP adalah jenis protokol pertama yang digunakan dalam hubungan internet, sehingga banyak istilah dan konsep yang dipakai dalam hubungan internet berasal dari istilah dan konsep yang dipakai oleh protokol TCP/IP. Perkembangan TCP/IP menciptakan suatu standar de facto, yaitu suatu standar yang diterima oleh kalangan pemakai dengan sendirinya karena pemakaian yang luas. Beberapa layer pada model TCP/IP mempunyai nama yang sama dengan model OSI. Gambar 2.2 dibawah ini merupakan gambaran dari model TCP/IP dimana dapat dilihat bahwa model TCP/IP juga dibagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian networks dan protocols.

Topologi Jaringan

Setelah kita mengetahui komponen untuk membangun sebuah jaringan, maka langkah selanjutnya adalah merancang jaringan sesuai yang kita perlukan. Apakah jaringan yang akan kita bangun akan berbentuk bintang (star), lingkaran (ring), dan sebagainya. Hal tersebut dinamakan dengan topologi jaringan.

Topologi WAN

Page 122: TIK Jaringan Kelompok 1

Topologi WAN menggambarkan cara fasilitas transmisi digunakan berdasarkan lokasi – lokasi yang terhubung. Banyak topologi yang memungkinkan, masing – masing mempunyai perbedaan cost, performance dan scalability sendiri – sendiri. Topologi – topologi yang sering digunakan antara lain ring, star, full-mesh, partial-mesh yang memiliki bentuk topologi yang sama dengan LAN, dan multi-tiered meliputi two-tiered dan three-tiered yang tidak terdapat pada LAN. Berikut pada gambar 2.11 adalah contoh dari topologi tiered.

Topologi Ring

Topologi ini menghubungkan satu node ke node berikutnya dan node terakhir terhubung ke node awal. Hal ini tentunya membuat bentuk yang menyerupai lingkaran.

Topologi Star

Topologi ini menghubungkan semua kabel pada sebuah titik sentral terkonsentrasi.

Topologi Mesh

Topologi mesh diimplementasikan untuk menyediakan perlindungan sebanyak mungkin yang diinginkan dari interupsi pada network service. Penggunaan dari topologi mesh pada sistem jaringan terkontrol dari pembangkit tenaga nuklir adalah sebuah contoh yang sangat sesuai. Seperti sudah diperlihatkan pada gambar dibawah ini, setiap host memiliki koneksi dengan host lain.Meskipun internet memiliki banyak hubungan ke setiap lokasi, internet tidak mengadopsi topologi ini secara penuh. Meskipun internet memiliki banyak hubungan ke setiap lokasi, internet tidak mengadopsi topologi ini secara penuh. Hal ini dikarenakan oleh biaya dan bandwidth yang dibutuhkan untuk menghubungkan setiap node sangatlah besar dan hampir tidak mungkin untuk dilakukan.

Pemilihan Topologi

Page 123: TIK Jaringan Kelompok 1

 Pada saat pemilihan topologi jaringan, cukup banyak pertimbangan yang harus diambil tergantung pada kebutuhan. Faktor-faktor yang perlu mendapatkan pertimbangan antara lain adalah sebagai berikut:

Biaya, sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan organisasi Kecepatan, sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan oleh sistem Lingkungan, mis: listrik, adakah faktor lingkungan yang

berpengaruh Ukuran (skalabilitas), berapa besar ukuran jaringan. Apakah

jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus. Konektivitas, apakah pemakai yang lain perlu mengakses jaringan

dari berbagai lokasi.

Jenis Konektifitas Jaringan WANAda beberapa jenis konektifitas dalam WAN,yaitu :

1. Leased Line

Biasanya disebut sebagai koneksi point-to-point atau dedicated koneksi. Leased Line jalur komunikasi WAN yang dibangun dari CPE melalui DCE switch, menuju remote site CPE memperbolehkan jairngan DTE untuk berkomunikasi kapan saja dengan tanpa prosedur settingan sebelum mentransmisikan data.Ketika biaya bukan masalah,ini adalah pilihan yang terbaik.Leased Line menggunakan synchronous serial lines sampai dengan 45Mbps. Enkapsulasi HDLC dan PPP seringkali digunakan dalam leased line.PPP

PPP (Point-to-Point Protocol) merupakan protocol data-link yang bsia digunakan melalui media asynchronous (dial-up) ataupun synchronous (ISDN) dan menggunakan LCP (Link Control Protocol) untuk membangun dan menjaga koneksi yang ada.

2. Circuit Switching

Page 124: TIK Jaringan Kelompok 1

Ketika kita mendengar istilah circuit switching yang akan terpikirkan adalah panggilan telepon.Keuntungan terbesar adalah biaya.Kita hanya membayar untuk waktu yang kita gunakan.Tidak ada data yang akan dikirim sebelum koneksi dibangun atau dijalankan. Circuit switching menggunakan dial-up modems atau ISDN, dan biasa digunakan untuk pengiriman data pada bandwith yang kecil.

ISDN

ISDN adalah layanan telekomunikasi seluruh dunia yang menggunakan transmisi digital dan teknologi switching untuk mendukung komunikasi data digital dan suara.

Ada 2 macam ISDN yaitu ISDN BRI dan PRI.

ISDN BRI (Basic Rate Interface) terdiri dari 2 B channels dan 1 D channel. Channel B BRI bekerja pada 64Kbps dan membawa data. Channel D BRI bekerja pada 16Kbps dan biasanya membawa kontrol dan informasi pensinyalan. BRI juga menyediakan kontrol framing dengan jumlah total bit rate mencapai 144Kbps.

ISDN Primary Rate Interface (PRI) terdiri dari 23 B channels dan satu 64Kbps D channel di Amerika Utara dan Jepangdengan total bit rate mencapai 1.544Mbps.

3. Packet Switching

Ini adalah metode switching WAN yang memungkinkan perusahaan kita untuk berbagi bandwidth dengan perusahaan untuk menghemat biaya. Packet switching bisa dianalogikan mirip dengan leased line tetapi biaya yang diperlukan hanya sebesar ketika kita menggunakan model circuit switching. Sekarang yang menjadi pertimbangan apakah diperlukan pengiriman data secara konstan? Apabila iya, maka pilihan ini kurang tepat. Contoh dari Packet Switching adalah Frame Relay dan X.25. Kecepatan akses berkisar anatara 56Kbps sampai T3 (45 Mbps).

Page 125: TIK Jaringan Kelompok 1

Frame Relay

Frame Relay merupakan bentuk packet switching yang didasarkan atas pengunaan frame lapisan jalur dengan panjang variabel.Tidak terdapat lapisan jaringan, dan beberapa fungsi dsar telah dipersingkat atau dikurangi agar menampilkan laju penyelesaian yang lebih besar.

Frame Relay dirancang untuk mengeliminasi banyaknya overhead pada sistem ujung pemakai dan pada jaringan packet-switching. Pada Frame Relay, sebuah frame data pemakai tunggal dikirim dari sumber ke tujuan dan sebuah balasan yang dibangkitkan oleh lapisan yang lebih tinggi dibawa kembali di dalam frame.Kekurangan dari frame relay adalah tidak adanya kemampuan untuk menampilkan flow control dan kontrol kesalahan jalur demi jalur.Kelebihan dari Frame Relay adalah proses komunikasi yang ringan dan meningkatnya keandalan fasilitas transmisi dan switching

Komponen dalam Jaringan WAN

WAN menghubungkan LAN-LAN yang terpisah secara geografis (lebih dari 100 meter) sehingga secara otomati komponen yang terdapat dalam LAN juga terdapat dalam WAN.

1. Router

Router adalah penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan routing protocol tertentu. Router bukanlah perangkat fisikal, melainkan logikal. Misalnya sebuah IP router dapat membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP adress tertentu yang dapat mengalir dari suatu segmen ke segmen lainnya.Router memiliki 2 interface (port) yaitu interface serial dan ethernet.Interface Serial biasanya menggunakan kabel DTE/DCE dan seringkali digunakan untuk koneksi WAN atau internet.Sedangkan interface ethernet seringkali digunakan koneksi ke LAN.Rata-rata router saat ini sudah memiliki interface Fast Ethernet

Page 126: TIK Jaringan Kelompok 1

(100 BaseT) bahkan ada beberapa yang sudah memiliki interface Gigabit Ethernet (1000Base T).

Router menggunakan routing protocol untuk bertukar informasi routing. Routing protocol memungkinkan router untuk mengetahui informasi dari router lain yang berada di jaringan sehingga data bisa dikirim pada tujuan yang tepat.

Perlu diingat bahwa dua router yang berkomunikasi satu sama lain harus menggunakan routing protocol yang sama atau mereka tidak bisa bertukar informasi.

Routing protocol yang banyak digunakan :

RIP v1 RIP v2 IGRP (Interior Gateway Routing Protocol) EIGRP (Exterior Gateway Routing Protocol) OSPF (Open Shortest Path First) IS-IS BGP (Border Gateway Protocol) Static Route

2. Switch

Switch dikenal juga dengan istilah LAN switch merupakan perluasan dari bridge. Ada dua buah arsitektur switch, sebagai berikut:v Cut through

Kelebihan dari arsitektur switch ini terletak pada kecepatan, karena pada saat sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya.

v Store and forward

Page 127: TIK Jaringan Kelompok 1

Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya k etujuan dan untuknya memerlukan waktu.

Keuntungan menggunakan switch apabila bila switch tersebut merupakan base Ethernet adalah karena setiap segmen jaringan memiliki bandwith 10 Mbps penuh,dan 100 Mbps apabila base Fast Ethernet dan tidak terbagi seperti pada hub.

3. Hub

Hub adalah suatu perangkat yang memiliki banyak port. Hub akan menghubungkan beberapa node (komputer) sehingga akan membentuk suatu jaringan dengan topologi star[1]. Pada jaringan yang umum, sebuah port akan menghubungkan hub dengan komputer Server. Sementara itu port yang lain digunakan untuk menghubungkan hub dengan node-node.Hub hanya memungkinkan user untuk berbagi jalur yang sama. Pada jaringan tersebut, tiap user hanya akan mendapatkan kecepatan dari bandwith yang ada. Misalkan jaringan yang digunakan adalah Ethernet 10 Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 10 unit komputer. Jika semua komputer tersambung ke jaringan secara bersamaan, maka bandwith yang dapat digunakan oleh masing-masing user rata-rata adalah 1 Mbps.

4. Kabel

Kabel yang digunakan dalam jaringan WAN ada 2 jenis.1.Kabel UTP

Ada dua buah jenis kabel UTP yakni shielded dan unshielded. Shielded adalah kabel yang memiliki selubung pembungkus. Sedangkan unshielded tidak memiliki selubung pembungkus. Untuk koneksinya digunakan konektor RJ11 atau RJ-45.

Page 128: TIK Jaringan Kelompok 1

UTP cocok untuk jaringan dengan skala dari kecil hingga besar. Dengan menggunakan UTP, jaringan disusun berdasarkan topologi star dengan hub sebagai pusatnya. Kabel ini umumnya lebih reliable dibandingkan dengan kabel koaksial.

Ada beberapa kategori dari kabel UTP. Yang paling baik adalah kategori 5. Ada dua jenis kabel, yakni straight-through dan crossed. Kabel Straight-through dipakai untuk menghubungkan komputer ke Hub, komputer ke Switch atau Switch ke Switch. Sedangkan kabel crossed digunakan untuk menghubungkan Hub ke Hub atau Router ke Router. Untuk kabel kategori 5, ada 8 buah kabel kecil di dalamnya yang masing-masing memiliki kode warna. Akan tetapi hanya kabel 1,2,3,6. Walaupun demikian, ke delapan kabel tersebut semuanya terhubung dengan jack.

Untuk kabel straight-through, kabel 1, 2, 3, dan 6 pada suatu ujung juga di kabel 1,2,3, dan 6 pada ujung lainnya. Sedangkan untuk kabel crossed, ujung yang satu adalah kebalikan dari ujung yang lain ( 1 menjadi 3 dan 2 menjadi 6).

2.Kabel DTE/DCE

Kabel DTE (Data Termination Equipment) digunakan untuk menghubungkan antara Router dengan Router atau Router dengan modem .

Sedangkan kabel DCE (Data Termination Equipment) digunakan untuk menghubungkan antara modem dengan device komunikasi internet.

Diposkan oleh akhmad ruslan khariri di 02.27 Tidak ada komentar:

Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest

Troubleshooting WAN

Permasalahan Jaringan dan Cara Mengatasi Permasalahan Jaringan

Page 129: TIK Jaringan Kelompok 1

Dalam jaringan sering terjadi masalah, biasanya permasalahan ini disebabkan oleh banyaknya pengguna jaringan (client), dan bisa juga disebabkan oleh peralatan dll. Dalam suatu infrastructure jaringan yang sangat besar, suatu jaringan yang efficient adalah suatu keharusan. Jika design infrastructure jaringan kita tidak efficient, maka applikasi atau akses ke resource jaringanpun menjadi sangat tidak efisien dan terasa sangat lambat. Performa jaringan yang sangat lambat ini biasanya disebabkan oleh congestion jaringan (banjir paket pada jaringan), dimana traffic data melebihi dari kapasitas bandwidth yang ada sekarang. Kalau boleh diibaratkan seperti jalanan ibukota pada jam sibuk, kapasitas jalan tidak mencukupi dengan berjubelnya jumlah kendaraan yang memadati jalanan, akibatnya adalah kemacetan yang luar biasa. Kalau pada hari libur maka jalanan terasa lengang dan anda bisa memacu kendaraan dengan cepat. Apa saja faktor yang bisa memberikan kontribusi lambatnya jaringan dan bagaimana memperbaikinya?

1. Conllusion

 Istilah collision domain mendefinisikan sekumpulan perangkat jaringan dimana data frame mereka bisa saling bertabrakan.

Page 130: TIK Jaringan Kelompok 1

Semua piranti yang disebut diatas menggunakan hub yang berresiko collisions antar frame yang dikirim, sehingga semua piranti dari jenis jaringan Ethernet ini berada pada collision domain yang sama.

Bagaimana solusi menghilangkan collision domain dan algoritma CSMA/CD yang bisa membuat jaringan anda lambat, adalah mengganti jaringan HUB anda dengan Switch LAN. Switch tidak menggunakan BUS secara ber-sama2 seperti HUB, akan tetapi memperlakukan setiap port tunggal sebagai sebuah BUS terpisah sehingga tidak mungkin terjadi tabrakan.

Switches menggunakan buffer memori juga untuk menahan frame yang datang, sehingga jika ada dua piranti yang mengirim frame pada saat yang bersamaan, Switch akan melewatkan satu frame sementara frame satunya lagi ditahan didalam memory buffer menunggu giliran frame pertama selesai dilewatkan. Mengganti semua HUB anda dengan Switch akan meningkatkan kinerja dan performa jaringan anda dan kelambatan jaringan akan berkurang secara significant.

2. Bottlenecks

Page 131: TIK Jaringan Kelompok 1

Beban user yang sangat tinggi untuk mengakses jaringan akan menyebabkan bottleneck jaringan yang mengarah pada kelambatan jaringan. Aplikasi yang memakan bandwidth yang sangat tinggi seperti aplikasi video dapat menyumbangkan suatu kelambatan jaringan yang sangat significant karena seringnya mengakibatkan system jaringan menjadi bottleneck.Anda perlu mengidentifikasikan aplikasi (khususnya aplikasi yang dengan beban tinggi) yang hanya diakses oleh satu departemen saja, dan letakkan server pada Switch yang sama dengan user yang mengaksesnya. Meletakkan resource jaringan yang sering diakses pada tempat yang dekat dengan pemakainya akan memperbaiki kinerja dan performa jaringan dan juga response time.

Performa LAN juga bisa diperbaiki dengan menggunakan link backbone Gigabit dan juga Switch yang mempunyai performa tinggi. Jika system jaringan menggunakan beberapa segment, maka penggunaan Switch layer 3 akan dapat menghasilkan jaringan yang berfungsi pada mendekati kecepatan kabel dengan latensi minimum dan secara significant mengurangi jaringan yang lambat.

3. Serangan Trojan Virus

Page 132: TIK Jaringan Kelompok 1

 Anda memerlukan proteksi jaringan yang sangat kuat untuk melindungi dari serangan Trojan virus dan berbagai macam serangan jaringan lainnya. Software antivirus yang di install terpusat pada server anti-virus yang bisa mendistribusikan data signature secara automatis kepada client setidaknya akan memberikan peringatan dini kepada clients. Dan jika ingin mendapatkan perlindungan yang sangat solid dan proaktif maka Software keamanan jaringan corporate BitDefender adalah solusi anda.

BitDefender Corporate Security adalah solusi manajemen dan keamanan bisnis yang sangat tangguh dan mudah digunakan yang bisa memberikan perlindungan secara proaktif terhadap serangan viruses, spyware, rootkits, spam, phising, dan malware lainnya.

BitDefender Corporate Security menaikkan produktifitas bisnis dan mengurangi biaya akibat malware dan lainnya dengan cara memusatkan administrasi, proteksi, dan kendali workstation, sekaligus juga file-file, email, dan traffic Internet didalam jaringan corporate anda.Kunjungi Bitdefender untuk lebih jelasnya.

WSUS diagram pada jaringan komputerJika corporate anda menggunakan jaringan Windows, maka penggunaan WSUS (Windows System Update Services) adalah suatu keharusan. WSUS secara automatis meng-update patches critical Windows anda, security patches, dan

Page 133: TIK Jaringan Kelompok 1

Windows critical update kepada clients pada saat dirilis update dari Microsoft. Clients anda tidak perlu update langsung ke internet, cukup koneksi ke server WSUS, sehingga mengurangi beban bandwidth internet anda, karena hanya server WSUS saja yang terhubung ke internet untuk download updates.

Virus biasanya menyerang adanya kelemahan system yang sudah diketahui, dan Windows update akan melakukan patch vulnerability (menambal lobang titik lemah) sehingga menjaga kemungkinan serangan terhadap lobang kelemahan system ini.

Berjaga-jaga terhadap serangan virus yang menyebabkan lambatnya jaringan anda adalah jauh lebih baik terhadap organisasi anda. Dan regulasi dan kebijakan masalah pemakaian Email dan juga kebijakan pemakaian Internet sangat mebantu dalam hal ini.

Lambat jaringan waktu proses authenticationJika dalam corporate anda mempunyai banyak site yang di link bersama dan setiap site / cabang dan kantor pusat di konfigurasikan sebagai active directory site terpisah dan domain controller di integrasikan dengan DNS server, disaat peak hours jam sibuk user pada kantor cabang sering mengalami proses logon yang lambat sekali bahkan time-out. Hal ini akibat dari masalah bottleneck saat komunikasi interlink lewat koneksi WAN link yang menjurus lambatnya system.

Universal Group Membership Caching pada link lambatSaat user logon ke jaringan, Global Catalog memberikan informasi Universal Group membership account tersebut kepada domain controller yang sedang memproses informasi logon tersebut. jika Global Catalog tidak tersedia, saat user melakukan inisiasi proses logon, user hanya akan bisa logon kepada local machine saja, terkecuali jika di site tersebut domain controllernya di configure untuk Cache Universal Group membership di setiap kantor cabang. Bisa saja sich domain controller di masing-masing cabang di promote Global Catalog, akan tetapi waspadai juga replikasinya yang bisa menyebabkan link WAN

Page 134: TIK Jaringan Kelompok 1

menjadi lambat. Anda bisa mengatur frequensi replikasi menghindari jam sibuk jika memungkinkan.