TETAPAN KESETIMBANGAN DAN ENERGI BEBAS Dibuat Oleh : Ninis Banuwati (41614010054)
TETAPAN KESETIMBANGAN DAN ENERGI BEBAS
Dibuat Oleh :
Ninis Banuwati (41614010054)
Tetapan Kesetimbangan
Dalam keadaan setimbang, perbandingan konsentrasi pereaksi
dan hasil reaksi tergantung pada suhu dan jenis reaksi
kesetimbangan. Cato Maximilian Guldberg dan Peter Waage,
dua ahli kimia dari Norwegia, menyatakan bahwa dalam reaksi
kesetimbangan berlaku hukum kesetimbangan.
Perubahan energi bebas dalam
reaksi kesetimbangan
Pada suhu dan tekanan tetap, reaksi kimia
akan berlangsung spontan menuju ke arah
dengan perubahan energi bebas yang lebih
rendah, sampai akhirnya mencapai keadaan
setimbang. Jadi, posisi kesetimbangan
menyatakan nilai energi bebas paling rendah
dalam suatun sistem reaksi.
Jika reaksi mencapai kesetimbangan, ΔG= 0
Menurut persamaan reaksi isotherm van’t hoff:
ΔG= ΔG⁰ + RT ln Kes = 0
ΔG⁰ = - RT ln Kes
ΔG⁰ = - RT ln K
K= tetapan kesetimbangan =
αA + βB ↔ γC + δD
a. Energi Bebas dan Tekanan
Persamaan energi bebas Gibbs :
Gas ideal : Entalpi tidak bergantung pada tekanan, sebab nilai
entalpi ditentukan oleh adanya aliran kalor pada
tekanan tetap.
Gas ideal : Entropi sangat bergantung pada tekanan sebab
entropi bergantung pada volume.
Entalpi dan Entropi
Untuk reaksi gas ideal :
ΔG⁰ = - RT ln Kp
Kp =
Untuk reaksi dalam larutan ideal :
ΔG⁰ = - RT ln Kc
Kc =
b. ΔG Reaksi Menuju Kesetimbangan
Untuk memahami hubungan perubahan energi bebas selama
reaksi menuju keadaan kesetimbangan,tinjau reaksi
kesetimbangan berikut :
A(g) B(g)
Jika satu mol gas A(g) dimasukkan ke dalam tabung pada tekanan tertentu,
dimana pada awalnya hanya ada gas A, maka sejalan dengan waktu, A(g)
terurai menjadi B(g), dan energi bebas sistem berubah,mengasilkan
Energi bebas A(g) = GA=G°A + RTln PA
Energi bebas B(g) =GB=G°B + RTlnPB
Total energi bebas sistem = G = GA + GB
Dampak dari perubahan A(g) menjadi B(g), GA akann menurun karena PA
berkurang, sebaliknya GB meningkat akibat PB bertambah.
Hubungan antara K, Kp dan Kc
K = Kγ . KpUntuk gas ideal Kγ =1, sehingga K = Kp
K = Kγ . KcKγ = Koefisien keaktifan
Sumber : Kimia Dasar I (Yayan Sunarya, Yrama Widya)