Top Banner
MATERI PELATIHAN KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
15

TEST DIAGNOSTIK

Jun 24, 2015

Download

Education

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Page 2: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

FUNGSIFUNGSI

KARAK-TERISTIK

POSISI

LANGKAH

PENGERTIAN

PELAKSANAANPELAKSANAAN

TES DIAGNOSTIK

Page 3: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Tes yang digunakan untuk mengetahui Tes yang digunakan untuk mengetahui

kelemahan-kelemahan siswa sehingga kelemahan-kelemahan siswa sehingga

hasil tersebut dapat digunakan sebagai hasil tersebut dapat digunakan sebagai

dasar untuk memberikan tindak lanjut dasar untuk memberikan tindak lanjut

berupa perlakuan yang tepat dan sesuai berupa perlakuan yang tepat dan sesuai

dengan kelemahan/masalah yang dimiliki dengan kelemahan/masalah yang dimiliki

siswa. siswa.

PENGERTIAN TES DIAGNOSTIKPENGERTIAN TES DIAGNOSTIK

Page 4: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

GURU DOKTER

DIAGNOSIS

TERAPI

TES DIAGNOSTIK

TINDAK LANJUT

ANALOGI DOKTER DAN GURUANALOGI DOKTER DAN GURU

Page 5: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Fungsi Tes DiagnostikFungsi Tes Diagnostik

mengidentifikasi masalah mengidentifikasi masalah

atau kesulitan yang dialami siswa atau kesulitan yang dialami siswa merencanakan tindak lanjut merencanakan tindak lanjut

berupa upaya-upaya pemecahan berupa upaya-upaya pemecahan

sesuai masalah atau kesulitan sesuai masalah atau kesulitan

yang telah teridentifikasi yang telah teridentifikasi

Page 6: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

KARAKTERISTIK TES KARAKTERISTIK TES DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK

DDirancang untuk mendeteksi kesulitan irancang untuk mendeteksi kesulitan belajar siswa, karena itu format dan belajar siswa, karena itu format dan respons yang dijaring harus memiliki respons yang dijaring harus memiliki fungsi diagnostikfungsi diagnostik

DDikembangkan berdasar analisis ikembangkan berdasar analisis terhadap sumber-sumber kesalahan atau terhadap sumber-sumber kesalahan atau kesulitankesulitan

Page 7: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

KARAKTERISTIK TES KARAKTERISTIK TES DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK

MMenggunakan soal-soal bentuk enggunakan soal-soal bentuk supply supply response response sehingga mampu menangkap sehingga mampu menangkap informasi secara lengkapinformasi secara lengkap Bila mengunakan bentuk selected response Bila mengunakan bentuk selected response

harus disertakan penjelasan mengapa harus disertakan penjelasan mengapa memilih jawaban tertentu sehingga dapat memilih jawaban tertentu sehingga dapat meminimalisir jawaban tebakan, dan dapat meminimalisir jawaban tebakan, dan dapat ditentukan ditentukan “penyakit”“penyakit” dan dan cara cara “mengobatinya”“mengobatinya”

DDisertai rancangan tindak lanjut isertai rancangan tindak lanjut (pengobatan) sesuai dengan kesulitan (pengobatan) sesuai dengan kesulitan (penyakit) yang teridentifikasi. (penyakit) yang teridentifikasi.

Page 8: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

POSISI TES POSISI TES DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK

TES FORMATIFUntuk memantau kemajuan

belajar

Apakah siswa mencapai

hasil belajar yang

diharapkan?

Melanjutkan pembelajaran ke kompetensi dasar

berikutnya

TES DIAGNOSTIK TIPE B

MEMBERIKAN UMPAN BALIK

TES DIAGNOSTIK TIPE A

Tindak lanjutMemberikan

remedial secara individu maupun

kelompok

TIDAK YA

Page 9: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

LANGKAH-LANGKAH LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN TES PENGEMBANGAN TES

DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK Mengidentifikasi kompetensi dasar yang Mengidentifikasi kompetensi dasar yang

belum tercapai ketuntasannya.belum tercapai ketuntasannya. Menentukan kemungkinan sumber Menentukan kemungkinan sumber

masalahmasalah MenentukanMenentukan bentuk dan jumlah soal bentuk dan jumlah soal

yang sesuaiyang sesuai Menyusun kisi-kisi soalMenyusun kisi-kisi soal Menulis soalMenulis soal Mereviu soal Mereviu soal Menyusun kriteria penilaianMenyusun kriteria penilaian

Page 10: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

Pelaksanaan Tes Pelaksanaan Tes DiagnostikDiagnostik

12 3

•Tes Diagnostik 1 Dilakukan untuk mengetahui apakah siswa telah mempunyai

pengetahuan prasyarat .

•Tes Diagnostik 2 Dilakukan saat siswa sudah mulai masuk pada materi

pelajaran tertentu. Dilakukan untuk mengetahui bagian mana dari kegiatan pembelajaran yang menimbulkan masalah bagi siswa

•Tes Diagnostik 3 Dilakukan saat siswa akan mengakhiri pelajaran tetapi

masih tersedia waktu untuk memberikan perlakuan atau remidial seandainya ditemukan permasalahan atau kesulitan-kesulitan belajar.

Page 11: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

CONTOH KISI-KISI TES CONTOH KISI-KISI TES DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK

NoNo KompeteKompetensi Dasarnsi Dasar

MateMateriri

KemungKemungkinan kinan

Sumber Sumber MasalahMasalah

Indikator SoalIndikator SoalBentuk Bentuk & No. & No. SoalSoal

1.1. MenganaliMenganalisis data sis data percobaan percobaan gerak gerak lurus lurus beraturan beraturan dan gerak dan gerak lurus lurus berubah berubah beraturan beraturan serta serta penerapanpenerapannya dalam nya dalam kehidupan kehidupan sehari-harisehari-hari

Gerak Gerak jatuh jatuh bebabebass

Terjadi Terjadi miskonsemiskonsepsi psi karena karena pengaruhpengaruh inintuisi tuisi

Disajikan dua benda Disajikan dua benda dengan massa dengan massa berbeda dijatuhkan berbeda dijatuhkan dari ketinggian yang dari ketinggian yang sama, siswa dapat sama, siswa dapat membandingkan membandingkan waktu yang waktu yang dibutuhkan kedua dibutuhkan kedua benda tersebut benda tersebut untuk sampai di untuk sampai di tanahtanah

PilihanPilihan

GandaGanda

Page 12: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

CONTOH SOAL TES DIAGNOSTIKCONTOH SOAL TES DIAGNOSTIK Soal

Dua buah benda A dan B dan C memiliki massa berbeda, benda A lebih berat dibandingkan benda B. B lebih berat dari pada C Bila ketiga benda tersebut dijatuhkan secara bersamaan dari ketinggian yang sama, maka: a. benda A jatuh lebih dulub. benda B jatuh lebih duluc. benda C jatuh lebih dulud.benda A , B dan Cjatuh secara bersamaan

Alasan memilih jawaban di atas:_____________________________________________________________________________________________________________________________________________

Page 13: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

INTERPRETASIINTERPRETASI

• Ketidakmampuan menjawab soal ini dengan benar umumnya karena pemahaman siswa tentang gerak jatuh dipengaruhi oleh intuisi. Secara intuitif, semakin berat suatu benda semakin cepat mencapai tanah, sehingga siswa yang pemahamannya belum kokoh akan memilih option a) benda A jatuh lebih dulu. Padahal secara empiris dan analitis, untuk gerak jatuh bebas berlaku formula

• Dari formula ini terlihat bahwa waktu jatuh (t) hanya dipengaruhi oleh ketinggian (h) dan percepatan gravitasi (g), tidak dipengaruhi oleh massa atau berat. Siswa yang tidak dapat menjawab soal ini berarti mengalami miskonsepsi.

g

ht

2

Page 14: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

TINDAK LANJUTTINDAK LANJUT § Pengalaman empirik menunjukkan bahwa

miskonsepsi seperti pada soal di atas tidak efektif bila diatasi hanya melalui pemberian informasi atau penjelasan.

Karena itu, ada dua hal yang bisa dilakukan:• Siswa yang mengalami miskonsepsi diajak

melakukan pengamatan secara langsung melalui kegiatan eksperimen, misalnya menggunakan kelereng dan uang logam.

• Dilatihkan soal-soal pemecahan masalah yang menerapkan persamaan .

• Pelatihan lebih ditekankan pada pemahaman fisis

bahwa waktu jatuh (t) hanya dipengaruhi oleh ketinggian (h) dan percepatan gravitasi (g).

g

ht

2

Page 15: TEST DIAGNOSTIK

MATERI PELATIHAN KTSP 2009DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

SelesaiSelesai