Top Banner
Baca di Hal 10 Desa Cibadak Belum Dapatkan Bantuan RTLH Baca di Hal 2 Aliansi Tobasa Melawan Gelar Aksi Damai HINGGA saat ini masih banyak ditemu- kan kondisi rumah yang sangat ... SDN Tanjung III Nyaris Ambruk SEBANYAK 258 Siswa SDN Tanjung III Yang berdomisili di Desa Parigi Kecama- tan Cipunagara Kabupaten Subang, guru PNS 4 orang plus kepala sekolah dan GTT... KY Diminta Awasi Hakim Sidang Praperadilan BG Jakarta, SNP Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) meminta parpol untuk menahan diri dan menyera- hkan penyelesai- an kasus KPK dan Polri pada Presi- den. Ketua Presi- dium Forum Alumni Aktivis PPMI Agung Se- dayu menuturkan penunjukkan Komjen Pol Budi Gunawan (BG) sebagai Calon Ka- polri oleh Presiden Joko Widodo menuian polemik dan konflik. “Masyarakat tidak sepakat karena menganggap Budi Guna- wan bukan polisi bersih, memiliki aliran Atasi Konflik KPK vs Polri Jokowi Diminta Jangan Terpengaruh Bisikan PKL Siswa SMK di Perusahaan Swasta Kondisi Darurat Bersambung ke hal 11 Tersangka Korupsi, Petinggi Adhi Karya Diberhentikan Jakarta, SNP Direksi perusahaan konstruksi pelat merah, PT Adhi Karya (Persero) Tbk me- nyatakan telah memberhentikan mantan Kepala Divisi Konstruksi VII, Wijaya Iman Santosa yang ditetapkan menjadi tersang- ka korupsi oleh Kejaksaan Agung RI. Dalam keterbukaan informasi Adhi Karya kepada Bursa Efek Indonesia pada Sabtu (31/1), sehubungan dengan pena- hanan Wijaya Iman Santosa, perseroan menjelaskan bahwa permasalahan yang disangkakan kepada Wijaya dilakukan pada masa kerja jauh sebelumnya. “Per- masalahan yang disangkakan kepada yang bersangkutan adalah saat yang bersangku- tan menjabat sebagai Kepala Divisi Kons- truksi VII yang membawahi wilayah Bali, Bersambung ke hal 11 Cynthiara Alona Bernazar Bangun Musholla C YNTHIARA Alona mendatangi Polda Metro Jaya untuk melihat kedua tersangka penipuan uang, Kardiman dan Bambang. Kedua tersangka itu sudah men- dekam dibalik jeruji akibat menipu Alona pada Juni 2014 lalu. Alona percaya pihak kepolisian bisa menindak kedua tersangka tersebut. “Kedatan- gan kesini yang pasti ingin melihat pelaku yang sudah ditangkap dan ini benar-benar pihak berwajib melindungi masyarakat yang telah dilaporkan tentang penipuan uang,” kata Alona di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. Di pertengahan tahun 2014, pemain film “Paku Kuntilanak” ini mengaku menjadi korban penipuan uang sebesar Rp1,2 miliar. Bahkan, setelah memberikan uang, ia dijanjikan akan mendapatkan uang berlipat ganda hingga menjadi Rp1.5 miliar. Bersambung ke hal 11 Banyumas, SNP Penanganan kasus suap In- domaret di Kejaksaan Negeri Purwokerto memasuki babak baru. Sebelumnya penyidik dari Kejari Purwokerto, Rabu (7/1) telah menahan keempat tersangka terkait kasus terse- but. Para tersangaka kasus per- kara dugaan suap/gratifikasi dari PT Indomarco Prismata- ma dan oknum Pejabat Pemda Banyumas, masing-masing; Mantan Kasat Pol PP Banyu- mas, Rusmiyati, Mantan Kepa- la Badan Lingkungan Hidup Banyuamas, Dwi Pindarto, Mantan Kepala Bidang Perda- gangan Disperindagkop Kabu- paten Banyuas, Jumeno, SH dijerat Pasal 12 UU nomor 31 Tahun 1999 jo UU noomor 20 Tahun 2001. Tersangka Asep Gunawan, Supervisor Indoma- ret dijerat Pasal 5 ayat (2) UU nomor 31 Tahun 1999 jo UU nomor 20 Tahun 2001. Asep Gunawan ditetapkan sebagai tersangka karena yang bersan- gkutan diduga sebagai inisiator pemberian suap. Sebagaimana diketahui, Terkait Kasus Gratifikasi Indomaret Aliran Dana Bakal Diungkap di Persidangan Tipikor Bersambung ke hal 11 Jakarta, SNP Jaksa Agung RI, HM. Pra- setyo, didesak melakukan mo- ratorium atau penghentian se- mentara eksekusi terpidana mati, seraya menunggu dan memperhatikan upaya-upaya pengajuan Peninjauan Kemba- li (PK) sebagai hak terpidana mati. Termasuk di dalamnya ialah menunggu proses legisla- si RUU KUHP yang secara nor- matif akan melakukan pemba- tasan sistematis pada huku- man mati. Desakan itu disampaikan Institute for Criminal Justice sekusi. Rencananya pada Fe- bruari 2015, Kejaksaan Agung akan melakukan eksekusi ge- lombang kedua atas para ter- pidana mati yang telah ditolak permohonan grasinya. ICJR juga mengingatkan Mahkamah Agung RI agar ti- dak menghalangi-halangi pen- gajuan PK dan tidak menolak pendaftaran atau permohonan PK di tingkat pengadilan negeri. ICJR masih bersikukuh bahwa Surat Edaran MA (SEMA) No. 7 ICJR Desak Jaksa Agung Hentikan Eksekusi Hukuman Mati Bersambung ke hal 11 Bekasi, SNP PT. Bona Jati Mutiara be- lum melaksanakan instruksi Disbimarta untuk memper- baiki bibir yudit hingga rata dengan bahu jalan pada proyek normalisasi saluran di sepan- jang Jln. Nusantara, Perum- III, Kel. Arenjaya, Bekasi Ti- mur, sebagaimana pernah di- sampaikan PPTK Anjar Budi- ono kepada swara nasional pos (SNP), bahwa kontraktor ma- sih berkewajiban memperbaiki item tersebut. Selain memperbaiki bibir material saluran hingga rata dengan bahu jalan dan pinggir pekarangan rumah/toko (ruko) warga. “Kalau proyek itu sudah dibayar dan dipotong sesuai dengan volume, mustahil ins- truksi Disbimarta itu akan di- laksanakan kontraktor. Jan- gankan kembali menjamah proyek itu, sedangkan semasa pelaksanaan saja kerjanya ti- dak becus,” ujar warga seraya Warga Mengimbau Kejari Bersikap Proaktif Normalisasi Saluran Dikecam Jadi Ajang KKN Bersambung ke hal 11 Budi Gunawan Bekasi, SNP Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaker- trans) Kab. Bekasi mengaku baru mengetahui siswa PKL dipekerjakan layaknya kar- yawan kontrak/karyawan tetap di PT. Woo In di Jln. Irian Jaya MM-2100. Men- dapat informasi dari war- tawan koran ini, Kepala Di- nas Drs. Efendi, M.Si menu- gaskan pengawas untuk melakukan inspeksi ke pe- rusahaan. Kepada penga- was, manajemen perusa- haan membenarkan siswa PKL dipekerjakan sip-sipan siang atau malam. Sedikitnya 160 siswa PKL dipekerjakan tak obah- nya karyawan tetap dengan sistem sip-sipan siang atau malam di PT. Woo In. Para PKL yang seharusnya fokus menimba ilmu diduga keras jadi mesin pencetak uang oleh oknum-oknum sekolah berkolaborasi dengan HRD Perusahaan. Siswa PKL dari SMK Karya Pariaman, Pa- dang, Sumatera Barat, dan SMK Negeri 2 Klaten Jawa Tengah itu terpaksa di meskan di lokasi perusa- haan dalam kondisi kurang memadai. Kabid Pengawasan Dis- nakertrans, Drs. Supriyan- to, mengaku telah melaku- kan pemeriksaan lapangan dan faktanya sesuai apa yang disampaikan koran ini. Tapi penanganannya masih se- dang dibahas. “Kita belum bisa menarik kesimpulan, mudah-madahan minggu depan sudah disimpulkan penanganannya,” ujarnya. Menurut Supriyanto, pi- haknya juga akan mempe- lajari kurikulum dan pro- gram pendidikan. Dan kalau ketemu dengan Kepa- la Dinas Pendidikan akan Mempekerjakan Siswa PKL Siang Malam Supriyanto: Belum Masuk Ranah PPNS Bersambung ke hal 11 Reform (ICJR) setelah Presi- den Joko Widodo secara ter- buka menyatakan akan meno- lak permohonan grasi bagi terpidana mati kasus narko- ba. Sikap Presiden ini kemu- dian ditindaklanjuti dengan mengeluarkan Keputusan Presiden tentang penolakan grasi bagi 20 terpidana mati, yakni 15 kasus terkait masa- lah narkotika dan 5 kasus ter- kait pembunuhan berencana. Sebagaimana diketahui, pada 18 Januari 2015, seba- nyak enam orang terpidana hukuman mati akhirnya diek- Presiden RI ke-7 ini pun diminta agar tidak ragu-ragu dalam mengambil langkah- langkah strategis guna men- jaga sinergisitas dua institusi hukum itu. Selain itu, Jokowi juga diharapkan tidak terpen- garuh bisikan dari pihak-pi- hak yang mengambil keun- tungan dari perseteruan ter- sebut. Hal itu dikatakan Ke- tua Fraksi PKS, Jazuli Juwai- ni. “PKS menghargai wewe- nang Presiden, jangan bin- gung dibisiki kanan-kiri. PKS yakin presiden mampu,” ka- tanya, di hotel Bidakara Ja- karta, Sabtu (31/1). Menurut Jazuli, tak hanya soal konflik KPK vs Polri, Jokowi dalam seratus hari pe- merintahannya buruk dalam soal komunikasi politik. Hal itu terlihat dari keputusan pe- larangan menteri datang saat Jakarta, SNP Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) diyakini mampu menyelesaikan konflik yang terjadi antara dua institusi penegak hukum di negeri ini, yaitu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepoli- sian Republik Indonesia (Polri). HM. Prasetyo Bersambung ke hal 11 yudit, warga juga berharap ke- miringan (elevasi) saluran kembali dievaluasi, dan saluran harus dibersihkan. Karena me- nurut warga, proyek yang di- perkirakan menelan biaya Rp.3,8 juta per meter itu terja- di pendangkalan disejumlah ti- tik akibat tanah galian kembali tumpah kedalam yudit saat penggalian berlangsung. Masa pelaksanaan proyek yang berakhir Desember 2014 sesuai Surat Perintah Kerja (SPK) No.602/13 Disbimarta- SPMK/IV-16X/2014 itu diang- Baca di Hal 4 Presiden RI, Joko Widodo didampingi tim independen SEJUMLAH pendemo yang tergabung dalam Aliansi Tobasa Melawan ... Bersambung ke hal 11 Harian Umum 14 tahun tahun tahun tahun tahun MENGEMBAN ASPIRASI UNTUK DEMOKRASI Harga: Rp. 4.500,- (Luar Jawa tambah ongkos kirim) EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 2015 email: [email protected] Ruko Nagoya Hill Blok J No.25 Batam-Indonesia Telp: 0812 6871 3333 Bekasi, SNP Praktek Kerja Lapangan (PKL) siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di perusahaan swasta nam- paknya sudah dalam kondisi daru- rat. Pasalnya, siswa kelas XI yang pada umumnya masih dibawah umur ini diduga keras telah diper- dagangkan okun pengelola pendidi- kan menjadi bursa tenaga kerja di perusahaan dengan dalih peningka- tan mutu, dan etos kerja, serta me- nanamkan kedisplinan. Kabupaten Bekasi, yang cukup terkenal dengan industrinya meru- pakan salah satu pilihan sekolah menengah kejuruan untuk tempat PKL. Selain SMK yang domisilinya di Kab. Bekasi, dari luar daerah juga mengirimkan siswanya ke daerah ini dengan alasan PKL di perusahaan. Contohnya, PT. Woo In yang merupakan subkon PT. LG di Jln. Irian Raya MM-2100, Kab. Bekasi. Sedikitnya 160 orang siswa PKL di- pekerjakan tak ubahnya karyawan tetap dengan sistem sip-sipan siang garkan Rp.4.691.511.000. Berdasarkan perhitungan vo- lume, Disbimarta menerbit- kan Surat Perintah Membay- ar Uang (SPMU) sebesar 97 persen dari nilai kontrak atau dipotong sebesar 3 persen. Kendati sudah PHO (se- rah terima fisik) dengan po- tongan kontrak sebesar 3 persen, menurut Anjar Budi- ono selaku pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK), kon- traktor masih berkewajiban memperbaiki bibir yudit merk Duracon yang menjadi Praktek Kerja Lapangan siswa SMK
12

Swara Nasional Pos Edisi 550

Dec 26, 2015

Download

Documents

Atasi Konflik KPK vs Polri, Jokowi Diminta Jangan Terpengaruh Bisikan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Swara Nasional Pos Edisi 550

Baca di Hal 10

Desa CibadakBelum DapatkanBantuan RTLH

Baca di Hal 2

AliansiTobasa MelawanGelar Aksi Damai

HINGGA saat ini masih banyak ditemu-kan kondisi rumah yang sangat ...

SDN Tanjung IIINyaris AmbrukSEBANYAK 258 Siswa SDN Tanjung IIIYang berdomisili di Desa Parigi Kecama-tan Cipunagara Kabupaten Subang, guruPNS 4 orang plus kepala sekolah dan GTT...

KY Diminta AwasiHakim SidangPraperadilan BG

Jakarta, SNPPerhimpunan

Pers MahasiswaIndonesia (PPMI)meminta parpoluntuk menahandiri dan menyera-hkan penyelesai-an kasus KPK danPolri pada Presi-den. Ketua Presi-dium ForumAlumni AktivisPPMI Agung Se-

dayu menuturkan penunjukkan KomjenPol Budi Gunawan (BG) sebagai Calon Ka-polri oleh Presiden Joko Widodo menuianpolemik dan konflik. “Masyarakat tidaksepakat karena menganggap Budi Guna-wan bukan polisi bersih, memiliki aliran

Atasi Konflik KPK vs Polri

Jokowi Diminta JanganTerpengaruh Bisikan

PKL Siswa SMK di PerusahaanSwasta Kondisi Darurat

Bersambung ke hal 11

Tersangka Korupsi,Petinggi Adhi KaryaDiberhentikanJakarta, SNP

Direksi perusahaan konstruksi pelatmerah, PT Adhi Karya (Persero) Tbk me-nyatakan telah memberhentikan mantanKepala Divisi Konstruksi VII, Wijaya ImanSantosa yang ditetapkan menjadi tersang-ka korupsi oleh Kejaksaan Agung RI.

Dalam keterbukaan informasi AdhiKarya kepada Bursa Efek Indonesia padaSabtu (31/1), sehubungan dengan pena-hanan Wijaya Iman Santosa, perseroanmenjelaskan bahwa permasalahan yangdisangkakan kepada Wijaya dilakukanpada masa kerja jauh sebelumnya. “Per-masalahan yang disangkakan kepada yangbersangkutan adalah saat yang bersangku-tan menjabat sebagai Kepala Divisi Kons-truksi VII yang membawahi wilayah Bali,

Bersambung ke hal 11

Cynthiara AlonaBernazar BangunMushollaCYNTHIARA Alona mendatangi Polda

Metro Jaya untuk melihat keduatersangka penipuan uang, Kardiman dan

Bambang. Kedua tersangka itu sudah men-dekam dibalik jeruji akibat menipu Alona padaJuni 2014 lalu.

Alona percaya pihak kepolisian bisamenindak kedua tersangka tersebut. “Kedatan-gan kesini yang pasti ingin melihat pelaku yangsudah ditangkap dan ini benar-benar pihakberwajib melindungi masyarakat yang telahdilaporkan tentang penipuan uang,” kata Alonadi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Di pertengahan tahun 2014, pemain film“Paku Kuntilanak” ini mengaku menjadi korbanpenipuan uang sebesar Rp1,2 miliar. Bahkan,setelah memberikan uang, ia dijanjikan akanmendapatkan uang berlipat ganda hinggamenjadi Rp1.5 miliar.

Bersambung ke hal 11

Banyumas, SNPPenanganan kasus suap In-

domaret di Kejaksaan NegeriPurwokerto memasuki babakbaru. Sebelumnya penyidikdari Kejari Purwokerto, Rabu(7/1) telah menahan keempattersangka terkait kasus terse-but. Para tersangaka kasus per-kara dugaan suap/gratifikasidari PT Indomarco Prismata-ma dan oknum Pejabat PemdaBanyumas, masing-masing;Mantan Kasat Pol PP Banyu-mas, Rusmiyati, Mantan Kepa-la Badan Lingkungan HidupBanyuamas, Dwi Pindarto,Mantan Kepala Bidang Perda-gangan Disperindagkop Kabu-paten Banyuas, Jumeno, SHdijerat Pasal 12 UU nomor 31Tahun 1999 jo UU noomor 20Tahun 2001. Tersangka AsepGunawan, Supervisor Indoma-ret dijerat Pasal 5 ayat (2) UU

nomor 31 Tahun 1999 jo UUnomor 20 Tahun 2001. AsepGunawan ditetapkan sebagaitersangka karena yang bersan-gkutan diduga sebagai inisiatorpemberian suap.

Sebagaimana diketahui,

Terkait Kasus Gratifikasi IndomaretAliran Dana Bakal Diungkap

di Persidangan Tipikor

Bersambung ke hal 11

Jakarta, SNPJaksa Agung RI, HM. Pra-

setyo, didesak melakukan mo-ratorium atau penghentian se-mentara eksekusi terpidanamati, seraya menunggu danmemperhatikan upaya-upayapengajuan Peninjauan Kemba-li (PK) sebagai hak terpidanamati. Termasuk di dalamnyaialah menunggu proses legisla-si RUU KUHP yang secara nor-matif akan melakukan pemba-tasan sistematis pada huku-man mati.

Desakan itu disampaikanInstitute for Criminal Justice

sekusi. Rencananya pada Fe-bruari 2015, Kejaksaan Agungakan melakukan eksekusi ge-lombang kedua atas para ter-pidana mati yang telah ditolakpermohonan grasinya.

ICJR juga mengingatkanMahkamah Agung RI agar ti-dak menghalangi-halangi pen-gajuan PK dan tidak menolakpendaftaran atau permohonanPK di tingkat pengadilan negeri.ICJR masih bersikukuh bahwaSurat Edaran MA (SEMA) No. 7

ICJR Desak Jaksa AgungHentikan Eksekusi Hukuman Mati

Bersambung ke hal 11

Bekasi, SNPPT. Bona Jati Mutiara be-

lum melaksanakan instruksiDisbimarta untuk memper-baiki bibir yudit hingga ratadengan bahu jalan pada proyeknormalisasi saluran di sepan-jang Jln. Nusantara, Perum-III, Kel. Arenjaya, Bekasi Ti-mur, sebagaimana pernah di-sampaikan PPTK Anjar Budi-ono kepada swara nasional pos(SNP), bahwa kontraktor ma-sih berkewajiban memperbaikiitem tersebut.

Selain memperbaiki bibir

material saluran hingga ratadengan bahu jalan dan pinggirpekarangan rumah/toko(ruko) warga.

“Kalau proyek itu sudahdibayar dan dipotong sesuaidengan volume, mustahil ins-truksi Disbimarta itu akan di-laksanakan kontraktor. Jan-gankan kembali menjamahproyek itu, sedangkan semasapelaksanaan saja kerjanya ti-dak becus,” ujar warga seraya

Warga Mengimbau Kejari Bersikap Proaktif

Normalisasi Saluran Dikecam Jadi Ajang KKN

Bersambung ke hal 11

Budi Gunawan

Bekasi, SNPDinas Tenaga Kerja dan

Transmigrasi (Disnaker-trans) Kab. Bekasi mengakubaru mengetahui siswa PKLdipekerjakan layaknya kar-yawan kontrak/karyawantetap di PT. Woo In di Jln.Irian Jaya MM-2100. Men-dapat informasi dari war-tawan koran ini, Kepala Di-nas Drs. Efendi, M.Si menu-gaskan pengawas untukmelakukan inspeksi ke pe-rusahaan. Kepada penga-was, manajemen perusa-haan membenarkan siswaPKL dipekerjakan sip-sipansiang atau malam.

Sedikitnya 160 siswaPKL dipekerjakan tak obah-nya karyawan tetap dengansistem sip-sipan siang ataumalam di PT. Woo In. ParaPKL yang seharusnya fokusmenimba ilmu diduga kerasjadi mesin pencetak uangoleh oknum-oknum sekolahberkolaborasi dengan HRD

Perusahaan. Siswa PKL dariSMK Karya Pariaman, Pa-dang, Sumatera Barat, danSMK Negeri 2 Klaten JawaTengah itu terpaksa dimeskan di lokasi perusa-haan dalam kondisi kurangmemadai.

Kabid Pengawasan Dis-nakertrans, Drs. Supriyan-to, mengaku telah melaku-kan pemeriksaan lapangandan faktanya sesuai apa yangdisampaikan koran ini. Tapipenanganannya masih se-dang dibahas. “Kita belumbisa menarik kesimpulan,mudah-madahan minggudepan sudah disimpulkanpenanganannya,” ujarnya.

Menurut Supriyanto, pi-haknya juga akan mempe-lajari kurikulum dan pro-gram pendidikan. Dankalau ketemu dengan Kepa-la Dinas Pendidikan akan

Mempekerjakan Siswa PKL Siang Malam

Supriyanto: BelumMasuk Ranah PPNS

Bersambung ke hal 11

Reform (ICJR) setelah Presi-den Joko Widodo secara ter-buka menyatakan akan meno-lak permohonan grasi bagiterpidana mati kasus narko-ba. Sikap Presiden ini kemu-dian ditindaklanjuti denganmengeluarkan KeputusanPresiden tentang penolakangrasi bagi 20 terpidana mati,yakni 15 kasus terkait masa-lah narkotika dan 5 kasus ter-kait pembunuhan berencana.

Sebagaimana diketahui,pada 18 Januari 2015, seba-nyak enam orang terpidanahukuman mati akhirnya diek-

Presiden RI ke-7 ini pundiminta agar tidak ragu-ragudalam mengambil langkah-langkah strategis guna men-jaga sinergisitas dua institusihukum itu. Selain itu, Jokowijuga diharapkan tidak terpen-garuh bisikan dari pihak-pi-hak yang mengambil keun-tungan dari perseteruan ter-sebut. Hal itu dikatakan Ke-tua Fraksi PKS, Jazuli Juwai-ni. “PKS menghargai wewe-nang Presiden, jangan bin-

gung dibisiki kanan-kiri. PKSyakin presiden mampu,” ka-tanya, di hotel Bidakara Ja-karta, Sabtu (31/1).

Menurut Jazuli, tak hanyasoal konflik KPK vs Polri,Jokowi dalam seratus hari pe-merintahannya buruk dalamsoal komunikasi politik. Halitu terlihat dari keputusan pe-larangan menteri datang saat

Jakarta, SNPPresiden Republik Indonesia, Joko Widodo(Jokowi) diyakini mampu menyelesaikankonflik yang terjadi antara dua institusipenegak hukum di negeri ini, yaitu KomisiPemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepoli-sian Republik Indonesia (Polri).

HM. Prasetyo

Bersambung ke hal 11

yudit, warga juga berharap ke-miringan (elevasi) salurankembali dievaluasi, dan saluranharus dibersihkan. Karena me-nurut warga, proyek yang di-perkirakan menelan biayaRp.3,8 juta per meter itu terja-di pendangkalan disejumlah ti-tik akibat tanah galian kembalitumpah kedalam yudit saatpenggalian berlangsung.

Masa pelaksanaan proyekyang berakhir Desember 2014sesuai Surat Perintah Kerja(SPK) No.602/13 Disbimarta-SPMK/IV-16X/2014 itu diang-

Baca di Hal 4

Presiden RI, Joko Widodo didampingi tim independen

SEJUMLAH pendemo yang tergabungdalam Aliansi Tobasa Melawan ...

Bersambung ke hal 11

Harian Umum

14tahuntahuntahuntahuntahunMENGEMBAN ASPIRASI UNTUK DEMOKRASI

Harga: Rp. 4.500,- (Luar Jawa tambah ongkos kirim)EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 2015 email: [email protected]

Ruko Nagoya Hill Blok J No.25Batam-Indonesia

Telp: 0812 6871 3333

Bekasi, SNPPraktek Kerja Lapangan (PKL)

siswa sekolah menengah kejuruan(SMK) di perusahaan swasta nam-paknya sudah dalam kondisi daru-rat. Pasalnya, siswa kelas XI yangpada umumnya masih dibawahumur ini diduga keras telah diper-dagangkan okun pengelola pendidi-kan menjadi bursa tenaga kerja diperusahaan dengan dalih peningka-tan mutu, dan etos kerja, serta me-nanamkan kedisplinan.

Kabupaten Bekasi, yang cukupterkenal dengan industrinya meru-

pakan salah satu pilihan sekolahmenengah kejuruan untuk tempatPKL. Selain SMK yang domisilinyadi Kab. Bekasi, dari luar daerah jugamengirimkan siswanya ke daerah inidengan alasan PKL di perusahaan.

Contohnya, PT. Woo In yangmerupakan subkon PT. LG di Jln.Irian Raya MM-2100, Kab. Bekasi.Sedikitnya 160 orang siswa PKL di-pekerjakan tak ubahnya karyawantetap dengan sistem sip-sipan siang

garkan Rp.4.691.511.000.Berdasarkan perhitungan vo-lume, Disbimarta menerbit-kan Surat Perintah Membay-ar Uang (SPMU) sebesar 97persen dari nilai kontrak ataudipotong sebesar 3 persen.

Kendati sudah PHO (se-rah terima fisik) dengan po-tongan kontrak sebesar 3persen, menurut Anjar Budi-ono selaku pejabat pelaksanateknis kegiatan (PPTK), kon-traktor masih berkewajibanmemperbaiki bibir yuditmerk Duracon yang menjadi

Praktek Kerja Lapangan siswa SMK

Page 2: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20152 Swara Nasional

Wartawan yang namanya tidak tercantum dalam boks redaksi, bukan wartawan SWARA NASIONAL POS. Segala perbuatannya di luar tanggung jawab redaksi.NB: Wartawan-wartawati dilengkapi KARTU PERS / surat tugas. Penempatan / Surat Tugas dikeluarkan oleh Pemimpin Redaksi di Jakarta.

PERWAKILAN JAWA BARAT : Winner SH (Ka.Perwakilan), Sahala Simangunsong | Biro Kota Bandung: Robert MD Simamora | Biro Kab Bandung : Budiman MM | Biro Kota Bekasi : Mamun Hidayat, RichyRichardo | Biro Kab Bekasi : Bandar Siagian (Ka.Biro), Muhammad Ajai, Fajar Rohmatillah, Muhammad Hafifi, Surya Suaeb, Rian, Parlin S, Julham Harahap | Biro Kota Bogor : | Biro Kab.Bogor: Dede Indriyani(Ka.Biro), Ade Suryadi, Rahmat, Edi Murti, Rizal Azka | Biro Depok : Hendry| Biro Karawang: Iwan Setiawan (Ka.Biro) | Biro Purwakarta : Robinson Hutagalung (Ka.Biro), Taslim | Biro Kab.Subang : Ida Farida(Ka.Biro), Iwan Suheri, Djayusman, Uus Kusnaedi | Biro Sumedang: Deni Ahmad Momon Purwanto | Korwil Subang/Indramayu/Cirebon: Darudin | Biro Indramayu : M. Abdul Rohman, Asep Sutisna,

Zainuddin, Asep Sai, Rakim AS, Wasdirah | Biro Kota Sukabumi : Hary HP Pane (Ka.Biro) | Biro Kab.Sukabumi : Nasrul Sikumbang (Ka.Biro) | Biro Kab.Cianjur: J Firman, A Ihbanatul, Dedi Rubianto | Biro Priangan Timur: D Saefudin (Korwil) | Biro Kota Tasikmalaya : DhenyEdward (Kabiro), Irpan Hidayat | Biro Kab Tasikmalaya : Irfan Hidayat (Ka.Biro), Endang | Biro Tasik Utara/Garut/Ciamis: Olih Taopik, Andri Ahmad Fauzi SH, Agus Somantri | Biro Garut Kota: Nanang Solihin, | PERWAKILAN PROV BANTEN: Rimpun (Ka.Perwakilan) | BiroCilegon: Rahmatulloh, Budi Ismanto | Biro Kab/Kota Serang: Baybay S | Biro Lebak: | Biro Pandeglang: Juprani, Risman | Biro Tangerang: Tigo Pardosi (Kabiro) | PERWAKILAN JAWA TENGAH : Nano Prayogo (Ka.Perwakilan), Setiawan | Biro Purworejo : Jasman (Ka.Biro),Darmanto | Biro Cilacap: Taslim Indra, Josua Zendrato|Biro Banyumas: Joko Susilo | PERWAKILAN JAWA TIMUR : Yusuf | Biro Surabaya/Sidoarjo : Harianja (Ka.Biro) | Biro Pasuruan : Taufik Ismail | Biro Madura : Saiful Badri | Biro Blitar: Dodik Firmansyah|PERWAKILANPROV BALI: Gede Siwa (Ka.Perwakilan)| PERWAKILAN PROV LAMPUNG: Isrin TN (Ka.Perwakilan), Edriansyah SH, Arsid Selajim SH MM, TB Soeherman, Erwin M, Andi K, Frans A ST, Suprihatin SP | Biro Kota Bandar Lampung : Andrianus Adu, Eddy Sutarman, Muhammad,Arianto | Biro Lampung Utara: Sarifudin, Afrizal | Biro Way Kanan: Muslim (Ka.Biro) | Biro Lampung Barat : | Biro Lampung Timur: | Biro Lampung Selatan: Nasoha, Alfiansyah | Biro Lampung Tengah: | Biro Kab Pesawaran : Syarifudin (Ka.Biro), Suhardi, Husman E |Biro Kab Mesuji : Sudarwanto (Ka.Biro), Hendi | Biro Tanggamus: | Biro Tulangbawang/Tuba Barat: Zaenal Arifin |Biro Pringsewu: Jhono Julian AP (Ka.Biro), Lasiman R (Waka.Biro), Arman | PERWAKILAN SUMATERA SELATAN : Edi Gebuk (Ka.Perwakilan) |Biro OKI: JhonHeri Gelek (Ka.Biro) | Biro Belitung/Belitung Timur: Tarmiji (Ka.Biro)|PERWAKILAN SUMATERA BARAT: Zakirman Ka.Perwakilan) | Biro Padang Panjang: Zakirman, Suarti Nurlandia | PERWAKILAN SUMATERA UTARA: M. Nababan (Ka.Perwakilan), Gorby HT Barat(Waka.Perwakilan), Parlindungan Nadeak, Parlindungan Sihombing, Dasmahita Sijabat, Tanju Barnat, Sudirman Dachi | Biro Kota Medan: Rokhiman Nainggolan (Ka.Biro) | Tapanuli Raya: Tobasa/Humbahas/Samosir/Tapteng/Tapsel: Sabam Simanjuntak (Korwil) | Biro Taput/Humbahas: Robin Simaremare | Biro Kab Tobasa: Sabam Simanjuntak (Kabiro) | Biro Deli Serdang: Richard Adi Puetra Tambunan (Ka.Biro), M.A. Taufik Amd (Waka.Biro), Demson Rinaldy (Waka.Biro), Ruben Purba, Rudi, Sahala Sitorus, Ricardo Tambunan | Biro Kodya TebingTinggi: Zulwan (Ka.Biro), Khairul Ishan, Efi Alfaini | Biro Kab Labura: Firman Pangaribuan (Ka.Biro), Erwin Pangaribuan | Biro Kab Serdang Bedagai: Zulham (Ka.Biro), Armansyah (Waka.Biro), Budi Saputra | Labuhan Batu: Pamilangan Sinaga (Ka.Biro) | Biro Labusel: SutrisnoAtmaja (Ka.Biro), Nurwan Nuddin (Waka.Biro) | PERWAKILAN BATAM /KEPRI: Edi Maeda | Biro Batam: Erik Ompusunggu (Ka.Biro), Erik Aritonang, Desmon Aritonang | Biro Tanjung Balai Karimun : Jhony Tamba | Biro Tanjungpinang/ Bintan: Robin Simanungkalit (Ka.Biro)| PERWAKILAN JAMBI : Sumardi (Ka.Perwakilan), | Biro Kota Jambi: Drs H Siagian SH, Ir T Pandiangan, R Siagian, Jean P Siagian | Biro Muara Tebo : T R Sianturi (Ka.Biro) | Biro Muro Jambi: Sumardi (Kabiro) | PERWAKILAN SULAWESI: Yansen Saputra (Ka.Perwakilan)|Biro Kab Gowa: Ramsi | PERWAKILAN SULUT : Zulkifli Abidjulu (Ka.Perwakilan) | Biro Toraja: Amon Godjang, Titus Samara, YM Lumanto SE SPd MSi| Biro Kab Bone: Andi Thalib (Ka.Biro) | Biro Bitung: | PERWAKILAN PALU (SULTENG) : Hardiman (Ka.Perwakilan) | BiroDonggala: Indra Patroni (Ka.Biro) | PERWAKILAN KALIMANTAN TENGAH: Roy Medi (Ka.Perwakilan), Eko, Yusuf, Siti | Biro Nunukan : Siti Sumarni (Ka.Biro) | Biro Palangkaraya: Icen (Ka.Biro) | PERWAKILAN KALIMANTAN TIMUR: Darius M Butar-butar (Ka.Perwakilan) |PERWAKILAN PAPUA/ PAPUA BARAT : Guntur | Biro Sorong: Rio Hutapea

Wartawan yang namanya tidak tercantum dalam boks redaksi, bukan wartawan SWARA NASIONAL POS. Segala perbuatannya di luar tanggung jawab redaksi.NB: Wartawan-wartawati dilengkapi KARTU PERS / surat tugas. Penempatan / Surat Tugas dikeluarkan oleh Pemimpin Redaksi di Jakarta.

Pemberitahuan kepada seluruh Wartawan HU Swara Nasional Pos, naskah berita sudah harus masuk ke Redaksi paling lambat Hari Jumat, Pukul 15.00 WIB Berita terlambat dimuat pada edisi berikutnya. Demikian untuk diperhatikan. Redaksi

Pendiri : Djunjungan PS (Almarhum)Dewan Pembina : Marsma (Purn) TNI AU

Drs Robert S MBA,DR. H Marsaid, SH. MSiDR. Sujanto SE, MKes.Irjen Pol. (Purn)Drs. Logan Siagian, SH,Drs. YusranHotlan Pardosi SHM Sitorus SEBelly Bilalus SalamYusrizalDarwin Siregar

Pemimpin Umum : Hendry AritonangWakil Pemimpin Umum : TigorPenasihat Hukum : Sabar Ompusunggu, SH, MH

TM Mangunsong SH,Saor Siagian & PartnersMarulam Rafael Pardosi, SH

Pemimpin Redaksi:Aris Kuncoro

Wa. Pemimpin Redaksi:

Redaktur Eksekutif:Yul Chaidir

Redaktur Pelaksana:Jhonson Arios

Redaktur:Gorga Siagian

Liputan Khusus:M.A Opunsunggu

Koordinator Liputan:Abdul Manalu

Pimpinan Perusahaan:Samuel H.S

Wa. PemimpinPerusahaan:H.M. Syafei

Manager Iklan:Marihot Panjaitan

Manajer Keuangan:Yohanna 9 Giant

Sekretaris Redaksi:

Produksi:

Sirkulasi:Sarudin

Staf Redaksi:Vendi Simbolon, Ali Idrus, Bambang, Lintoni,

Tulus Parsaoran T Siahaan SE, Botlen Sirait, BangunSiringo-ringo, Drs Henry Lasben,

K Yongki S, Nur Efendi, Agung, Bernando Lomo HotlanSiagian, Demson Tambunan, Agung,

Jonner Tambunan, Hotbatahan Manalu

Tata Letak : Devi

Rekening:Bank Mandiri, Kantor Cabang Bekasi,

Sentra Niaga, Kalimalang, a/n: Hotma Ida AritonangNo. Rek: 900-00-1359734-0

Bank BRI No Rek: 0139-01-023668-50-1a/n: Hotma Ida Aritonang

Terdaftar pada Direktorat Jenderal Merk & PatenDepartemen Kehakiman dan HAM, No.: 506403/14-6-2001

Penerbit: PT Trio Marsalju Abadi

Alamat Redaksi/Tata Usaha:Jln. Asam Baris No. 7, Tebet Jakarta Selatan

Telp. (021) 8352 175 - 8293 214

Percetakan: PT Wahana Semesta Intermedia(Isi diluar tanggung jawab percetakan)

Dewan Redaksi:MA. Op Sunggu, Aris Kuncoro, Jhonson Arios

Jaken Nababan Hotlin Hutabarat Agus RajagukgukWartawan Biro Humbahas

Segala tindak tanduknya bukan lagi tanggung jawab redaksi

Diberitahukan, mengingat Pemimpin Redaksiterdahulu (Herman Godjang) telah meninggaldunia, maka perlu dilakukan registrasi ulang.

Untuk itu seluruh Wartawan/Kepala BiroSwara Nasional Pos supaya mengirimkan pasphoto ukuran 2 x 3 (2 lembar) dan photocopyKTP/biodata, guna kepentingan penggantian

Kartu Tanda Anggota (KTA).

Pengiriman lewat email selambat-lambatnyasatu minggu sejak pemberitahuan ini

diumumkan.Bagi yang terlambat mengirimkan biodata

tersebut dianggap telah mengundurkan diri.Demikian agar maklum.

TtdPemimpin Redaksi

PENGUMUMAN

Nama-nama di bawah ini bukan lagiwartawan Swara Nasional Pos

STOP PERS

Palabuhanratu, SNPPalabuhanratu sangat ter-

kenal akan lautnya yang se-ring dikunjungi wisatawandomestik dan mancanegara.Tidak hanya pemandanganlautnya yang indah, objek wi-sata ini juga dapat digunakanuntuk wisata bahari sepertimancing mania. Berawal darilaut, muncul sosok putra Pa-labuhanratu sebagai kaptenmancing professional perta-ma di Indonesia yaitu sportfishing berdasarkan standarInternational Game FishesAssociation (IGFA).

Heri Trolling (48), awal-nya hanya seorang nelayanpancing biasa, kini dikenalpara pancinger di Indonesiamaupun dunia, lantaran kepi-awaiannya memancing ikanjenis Marlyn, Tuna, Tenggiri,Kuwe, dan Loktus, di lepasSamudera menggunakan ka-pal Speed Boat atau Trolling.Heri merupakan pelopor kap-ten legendaris yang menjadisaksi sejarah mancing di ta-nah air.

Pada era 1994, Heri Tro-lling salah satu pemuda asalPalabuhanratu pernah didi-dik oleh Federasi OlahragaMancing Indonesia (FORMA-SI), untuk belajar menjadi

kapten mancing professionalyang bisa menguasai naviga-si dan menguasai mancingstandar international atauIGFA. Kala itu pengajarnyaadalah pendiri FORMASI danpancinger professional dariAustralia. Dengan kesung-guhan dan ketekunan Heriuntuk menjadi pancingerprofessional, kini dirinyamenjadi salah satu kaptenprofessional hingga saat ini.“Waktu sebelum dididikmenjadi kapten mancing pro-fessional, saya hanya seorangnelayan biasa. Sebenarnya,menjadi kapten mancing pro-fessional bukan impian saya.Mungkin garis kehidupansaya harus seperti ini, yadisyukuri saja,” kata Heri.

Awalnya, Ketua FORMA-SI Pudjo Basuki yang kini su-dah Almarhum, menggelarIndonesian Billfish Tourna-ment 1994. Heri bersamaanak-anak muda Palabuhan-ratu yang gemar memancingikan mengenal mancing pro-fessional. Pada tournamenmincing itulah Heri bertemudengan pancinger ternama,seperti; Susanto Nursewan,Bobby Halim, Sulaiman Ta-min dan salah satu refresen-tatif IGFA Indonesia, Awin

Mawardi, Yuwono Kolopa-king, serta pendiri FORMASIlainnya.

“Baru di tahun itu, sayadiajari bagaimana menjadikapten mancing professional,dimana yang mendidik wak-tu itu instruktur mancing dariAustralia. Dari sinilah titikbalik pengenalan mancingmenggunakan piranti man-cing dan aturan mancingstandar international. Dalampergaulan dengan para tokohmancing Indonesia, wawasansaya baru terbuka bahwamenjadi kapten professionaldan menjadi guide (petunjuk)mancing adalah nilai plusbagi seorang nelayan muda

seperti saya,” tutur Heri.Setelah mendapat bekal

ilmu memancing, Heri laludiberi kepercayaan oleh pan-cinger senior, Susanto Nur-sewan, untuk memegang fis-hing boat. Dari situ dirinyabanyak belajar bagaimanacaranya memancing ikan-ikan besar seperti, Marlyn,Tuna, Tenggiri, Kuwe, danLoktus, berukuran mencapai30 hingga 100 kilogram.

Tak hanya belajar menja-di pemancing professional,dirinya banyak belajar me-rangkai umpan, alat pancinguntuk memburu ikan besar.Sementara, lokasi yang kerapdi sambangani untuk me-

mancing ikan Tuna dan Mar-lin adalah di wilayah LautPalabuhanratu dan UjungKulon. “Setelah saya mahir,ilmu yang ada ditularkan ke-pada kolega agar mampumenjadi kapten atau kru ka-pal mancing. Kawan yang du-lunya dididik, akhirnya me-nyebar menjadi kapten kapalYacht, baik di Jakarta mau-pun daerah lain. Saya banggamelihat kolega dari Pala-buhanratu sudah mandiridan maju,” ungkapnya.

Lantaran saat itu, sebagaiperintis pertama menjadikapten professional dan ke-rap memberikan ilmu man-cing terutama tehnik trolling

di kalangan kapten mancing,ia pun sering dipanggil HeriTrolling hingga kini. Pengala-man lainnya, di penghujungtahun 1997 FORMASI kem-bali menggelar turnamen Pi-ala Presiden RI yang merupa-kan turnamen bergengsi ditanah air dengan mempere-butkan Trophy dari PresidenSoeharto.

Menurut Heri, turnamenmancing Piala Presiden Cupyang digelar di Laut UjungKulon (27/11/1997) silam,merupakan event pertamakali dan terbesar dalam seja-rah mancing maupun dalampenyelenggaraan turnamendi Indonesia.

Ujung Kulon kata Heri,merupakan cikal bakal tum-buhnya industri mancing ditanah air. Konon cerita dipi-lihnya Ujungkulon, karenakala itu perairan Ujung Kulonmenyimpan potensi besarspesies laut seperti, ikanBillfish. “Pilihan lokasi man-cing Piala Presiden itu berda-sarkan turnamen sebelumnyayaitu, Ujung Kulon Tag & Re-lease Big Game Fishing Tour-nament pada 1996. Tim sayamendapatkan 8 ekor ikanBillfish di turnamen terse-but,” tutupnya. NS

Hal seperti ini sudah terli-hat dibagian wuwung Gentingdi atas bangunan sekolah am-bruk di ruang belajar Kls.III,IV dan V dari kejadian ter-sebut tidak menelan korban.Demikian hasil temuan SNP dilokasi Sekolah.

Dari hasil penelusuranSNP di lapangan (Areal Seko-

lah) dikatakan para orang tuasiswa yang enggan disebut-kan jatidirinya, kondisi seko-lah memang sudahlama se-perti ini keadaanya mungkindari pihak Pemerintah terkaitbelum ada yang Survai keSekolah lama lama selang be-berapa bulan ya..seperti ini-lah keadaan SDN Tanjung III,

yang menjadi keluhan paraorang tua murid, selain keta-kutan tertimpa abangunaSekolah jgas anak anak kamitidak bisa menerima pelaja-ran yang diberikan guru den-

gan tenang begitu juga paraguru pendidiknya dikit dikitguru dan anak anak siswatengadah keatas begitu yangdilakukan, ucapnya polos.

Kepala SDN Tanjung IIII

Sodikin Wirasto,S.Pd yangdidampingi Diding,S.Pdmembenarkan apa yang dika-takan para orang tua muridtersebut akan tetapi selakukepala kepala sekolah punsudah melapor kepada Kepa-la UPTD Pendidikan JonoMaryono,S.Pd,M.M.Pd agarruang kelas yang rusak parahsegera dikosongkan menjagahal hal yang tidak di in-ginkandan selang beberapabulan kemudian datang yangSURVAI ke sekolah dari KasiSarana Kabupaten SubangKaryono juga mengatakanInsyaalloh pada April 2015SDN Tanjung.III akandi re-hab total.Ucap Sodikin meni-rukan kata Kasi Sarana.

Kata yang sama juga dariKetua Gabungan Anak Anak

Subang Anti Korupsi ( GASA )Dadang Supriatno dan KetuaKomite Edi.Rusadi mudahmudahan hasil SURVAI KasiSarana Pendidikan KabupatenSubang dapat segera terwu-judkan, dengan kondisi seko-lah seperti ini? Bagai mana te-nang murid murid dalam me-nerima pelajaran yang diberi-kan gurunya? Diharap kamisemua Pemerintah yang ter-kait dapat segera membantuSDN Tanjung III menjadikokoh l;agi agar anak anaksiswa sekolah ini bisa menja-lankan aktivitas belajar men-gajarnya tidak di kejar kejarrasa takut begitu juga denganpara orang tuan siswa tidak dikejar rasa kekawatiran selamaanak anaknya sekolah, tan-dasnya Penuh harap. WOK

SDN Tanjung III Nyaris Ambruk

SDN Tanjung III wuwung genting yang ambruk

Subang, SNPSebanyak 258 Siswa SDN Tanjung III Yangberdomisili di Desa Parigi KecamatanCipunagara Kabupaten Subang, guru PNS 4orang plus kepala sekolah dan GTT sebanyak 5orang, selama ini merasa merasa resah dangelisah dihantui rasa takut yang mencekammelihat kondisi sekolahnya nyaris ambruk.

warga Masyarakat,” ujarnya.Begitu pula kuwu terpilih

Soneta dalam sambutanyamengatakan Saya ucapkanbanyak berterima kasih kepa-da Masyarakat yang sudahmendukung Saya dipercayamenjadi Kuwu di desa Pa-nyingkiran Kidul dan Sayaakan menjaga amanah dariMasyarakat untuk itu marikita bersama-sama memban-gun desa Panyingkiran Kidulini kearah yang lebih baik danmaju untuk kedepannya “ujarnya.

Selanjutnya Camat Centi-gi Drs Edi Kusnaedi msi da-lam sambutanya mengucap-kan banyak berterima kasihpada kuwu PJS Nurjaya yangsudah menjalankan tugasnyadengan baik sehingga pemi-lihan kuwu di Desa Panying-kiran Kidul berjalan sukses

Indramayu, SNPSerah terima jabatan (ser-

tijab) Desa Panyingkiran Ki-dul Kecamatan Centigi Kabu-paten Indramayu kuwu terpi-lih Soneta yang telah dilantikoleh Bupati pada tanggal 15Januari 2014 yang lalu akhir-nya melaksanakan Sertijabdengan kuwu PJS Nurjaya,acara tersebut berlangsung dibalai Desa Panyingkiran Ki-dul 19/01, turut hadir CamatC e n t i g i , m u s p i k a , K e t u aBPD,perangkat desa,tokohMasyarakat,serta para un-dangan lainya.

Proses sertijab berlang-sung hitmat dan aman. KuwuPJS Nurjaya dalam sambu-tannya mengucapkan selamatdan sukses kepada Kuwu ter-pilih Soneta depinitip perio-de 2015-2021 Desa Panying-kiran Kidul yang sudah dilan-tik Bupati Indramayu 15 Ja-nuari 2015 yang lalu dan sayaucapkan pula pada CamatCentigi yang sudah memper-cayakan saya sebagai KuwuPJS Desa Panyingkiran Kiduldan saya sudah melaksana-kansesuai dengan amanatPak Camat mengantar danmensukseskan pemilihanKuwu sampai terpilihnyaKuwu depinitip pilihanMasyarakat, Alhamdulillahpemilihan Kuwu di desa Pa-nyingkiran Kidul ini amansukses dan kondusif inisemua berkat kesadaran dari

aman dan kondusif begitujuga setelah serah terima ja-batan ini,kuwu yang baru ha-rus sudah siap mengembantugas sebagai seorang kuwumelaksanakan dalam peme-rintahan desa,membangunyang ada di desa,dan me-laksanakan pelayanan dimasyarakat pemerintahandesadengan mitra kerjabpd,lpm serta masyarakatharus bersama-sama untukmelaksanakan pemban-gunan-pembangunan yangada di desa,kami berharappada kuwu yang baru rangku-lah semua masyarakat jangandibeda-bedakan lupakanmasa pemilihanmari bersa-ma-sama membangun desadengan baik,kuwu baru se-mangat baru dan pemerinta-han punya program baru “ujarnya. SEP

Heri Trolling Kapten Mancing Professional Asal Palabuhanratu

Heri memperlihatkan hasil pancingannya

Sertijab Kuwu Panyingkiran Kidul Berjalan Lancar

Garut, SNPYayasan Pendidikan Is-

lam ( YPI ) Al – Ulfah di DesaLewo Baru KecamatanMalangbong Kabupaten Ga-rut belum lama ini telah me-laksanakan berbagai kegiatansosial ke Agamaan diantara-nya seperti melaksanakan ke-giatan Khitanan masal yangmampu mengkhitan kepada22 anak dari penduduk war-ga wilayah Kecamatanmalangbong.

Kegiatan sosial keAgamaan yang telah dilaksa-nakan oleh YPI Al - Ulfah tes-ebut selain bertepatan den-gan Hari Ulang Tahun ke 34Tahun berdirinya Yayasan,tetapi acara kegiatan itu seka-ligus dalam rangka menyam-but maulid Nabi BesarMuhammad SAW , 23 RobiulAwal 1436 Hijriah.

Yayasan Pendidikan Is-

lam Al - Ulfah dalam kesem-patan acara pelaksanaan ke-giatan sosial tersebut adapula kegiatan yang lainnyadiantanya melakukan pendi-dikan Manasik Haji bagi paraSiswa – siswi serta mengelarBazar Produk Islami.

Ketua Yayasan Al - UlfahDrs. KH Teten Syarif Mah-mud ketika ditemui di tempatkegiatan, Dia sangat piawaidalam menyambut para tamuundangan seperti Camat,Kapolsek, Danramil, MUI,dan Ketua Kementrian Aga-ma Kecamatan Malanbongserta tidak ketinggalan paraAlim Ulama, Tokoh Masyara-kat setempat para orang tuaSiswa - siswi juga sambutanterhadap para orang tua khi-tan dari warga setiap Desa diKecamatan Malangbong.

Ketua Penyelenggara AIMNURUL ALIM S.Pd selaku

Panitia dari seluruh kegiatanSosial Ke Agamaan di acaraYPI Al - Ulfah saat dimintaiketerangannya mengemuka-kan,“ Alhamdulillah sekarangYayasan kami sudah mempu-nyai potensi sarana prasara-na pendidikan mulai dari tin-gkat satuan pendidikan RAsampai tingkat pendididkanMA dengan cabang perwaki-lan yang telah tersebar di ber-bagai wilayah Desa di Keca-matan Malangbong, kemudi-an struktural serta kegiatanbelajar mengajar yang telahterbentuk oleh pihak YayasanAl – Ulfah ini adalah pertama,Pendidikan MI Pusat seba-nyak 195 murid dan pada MICabang ada 37 Murid, dariMTs Pusat ada sebanyak 436Siswa - siswi dan pada MtsCabang ada 128 Siswa – siswikemudian pada tingkat MAada sebanyak 333 siswa -siswi dengan bantuan tenagaGuru 87 Orang, Alumni MTs1.782 Orang dan Alumni MA1.521 Orang, terus dari RAPusat 101 Orang dan dari RACabang yang ada 1.121 Orangkemudian ada juga kegiatanrutinitas Yayasan Al -Ulfahadalah pembinaan terhadapJama`ah Majelis Ta`lim5.734 Orang dengan di pan-du oleh para Kiyai BKD seba-nyak 93 Orang Kiyai,” Te-rangnya. AGS

YPI Al – Ulfah Malangong SambutMaulid Nabi 1436 Hijriah

Page 3: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20153 Swara Polhukam

Bupati Sukabumi menyampaikan sambutannya

Bupati Sukabumi Buka AcaraRevisi Perda Nomor 11/2005Palabuhanratu, SNP

Bupati Sukabumi Dr. H. Sukmawijaya, MM membuka AcaraRevisi Perda No.11 Tahun 2005 mengenai Minuman Beralkohol danProstitusi, bertempat di Pendopo Sukabumi (29/01). Hadir padakesempatan tersebut Kepala Kesbangpol, Wakil Ketua ICMI, TokohAgama dan undangan lainnya.

Menurut Bupati, tujuan pembangunan nasional Indonesia ada-lah membangun manusia Indonesia seutuhnya, pembangunan na-sional berasaskan pancasila, sila pertama adalah ketuhan yang MahaEsa. “Oleh karena itu sudah selayaknya kalau penyakit masyarakatitu tidak dapat ditoleransi oleh masyarkat Indonesia untuk men-dukung tercapainya tujuan pembangunan nasional tersebut. Makaperlu memperhatikan pembangunan di bidang hukum, yang salahsatunya, adalah tentang pelaksanaan hukum yang diatur di daerahdengan memperhatikan kearifan lokal yang tertuang dalam peratu-ran daerah,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, dalam menanggulangi atau mengurangikuantitas dari penyakit masyarakat tersebut pemerintah daerah te-lah berupaya dengan menerbitkan Perda No.11 tahun 2005 tentangpenertiban minuman beralkohol juga mengkaji draf tentang laran-gan prostitusi. Hal ini dapat diar tikan bahwa setiap anggota masya-rakat mempunyai tanggung jawab moral dengan bersama-samapemerintah untuk mencari jalan keluar atau kebijakan yang palingtepat dalam menaggulangi dan memberantaspenyakit masyarakattersebut sehingga diharapkan kedepan akan menurun.

Sementara itu Sekeratris ICMI Kabupaten Drs.H. Ali Iskandar,MH melaporkan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meneri-ma masukan mengenai revisi Perda Nomor 11 tahun 2005, men-genai minuman beralkohol dan prostitusi pungkasnya. NS

Palabuhanratu, SNPJajaran DPRD Kabupaten Su-

kabumi gencar menyoroti buruk-nya pelayanan kesehatan di RSUDPalabuhanratu. Pasalnya, masihterjadi penumpukan pasien di ru-ang pendaftaran. Selain itu, ada-nya kekurangan dokter spesialisyang ditempatkan di RSUD Pala-buhanratu, menyebabkan pelay-anan kesehatan belum maksimal.

Ketua DPRD Kabupaten Suka-bumi, Agus Mulyadi mengatakan,pelayanan kesehatan RSUD Pala-buhanratu yang dirasakan masya-rakat masih buruk. Hal tersebutmasih terlihat banyaknya orangyang berkumpul di luar, sehinggamereka harus antre menunggugiliran dipanggil atau diperiksa timmedis. “Pelayanan kesehatan diRSUD Palabuhanratu masih burukdan belum maksimal. Masalah iniharus segera diperbaiki oleh ma-nagemen, agar masyarakat yangakan berobat dapat terlayani den-

gan baik, kata Agus Mulyadi keti-ka diwawancarai oleh wartawandi gedung DPRD Kabupaten Su-kabumi, jalan Jajaway, Palabuhan-ratu, Rabu (28/1)

Pelayanan buruk di RSUD Pa-labuhanratu tersebut, diketahuisetelah ketua DPRD dan bebera-

pa anggota legislatif Komisi IVmelakukan inspeksi mendadak,Selasa (27/1) lalu dan menyaksi-kan sejumlah masyarakat sedangantre ingin mendapatkan pelay-anan kesehatan. “Pelayanan dipendaftaran macet karena ber-tumpuk, maka sisi pelayanan ini

perlu perbaikan. Sidak ke RSUDPalabuhanratu ini berdasarkan in-formasi dari masyarakat yangmengeluhkan pelayanannya ku-rang maksimal,” katanya.

Oleh karena itu Agus Mulyadimeminta diadakan rapat dinasmelalui Komisi IV pada bulan Fe-bruari untuk fokus membahaspelayanan rumah sakit. Diharap-kan adanya langkah-langkah danperencanaan yang perlu dibuatrumah sakit. “Dinas dan rumahsakit harus intensif melaksanakanrapat dengan Komisi IV yangmembidangi salah satunya masa-lah kesehatan. Pelayanan buruk itujuga karena adanya kekurangandari fasilitas pendukung dan dok-ter spesialis,” tuturnya.

Ia menekankan, agar pihakrumah sakit segera melakukanperbaikan-perbaikan, terutamamasalah terbesarnya adalah keku-rangan dokter spesialis secaraumum. “Kami mendorong Pem-

kab Sukabumi agar meningkatkanSDM lokal dengan menyekolahkandokter-dokter asli Sukabumi untukdijadikan dokter spesialis denganikatan dinas kerja,” katanya.

Sementara itu, Kepala SeksiPelayanan Medis, Penunjang Me-dis, dan Logistik Palabuhanratu,dr. H. Whisnu Budi Haryanto, me-nyatakan, untuk tercapainyapelayanan maksimal di RSUD Pa-labuhanratu bagi masyarakat ha-rus ditunjang oleh empat hal yai-tu, tenaga, mutu, sarana, dan ke-patuhan. Sedangkan, di rumahsakit kelas C itu masih terdapatbeberapa kekurangan sebagai pe-nunjang guna memaksimalkanpelayanan. “Terus terang saja,disini (RSUD, red) masih adakekurangan, sehingga pelayanantak maksimal. Apabila kekuranganitu terpenuhi, dari dulu pelayanan-nya akan maksimal,” katanya.

Dijelaskan Whisnu, persoalanyang paling krusial di RSUD Pala-

buhanratu, adalah masalah tena-ga dokter spesialis. Jumlah dok-ter spesialis yang ada belum ide-al, dibanding jumlah pasien yangmembutuhkan penanganan khu-sus dari tenaga spesialis. “Tena-ga spesialis yang ada sekarangseper ti, spesialis Obgyn, anak,dan penyakit dalam. Masing-ma-sing hanya baru ada dua orangtiap bidangnya dokter spesialis.Seharusnya 3 orang, itu palingideal,” jelasnya.

Permasalahan lainnya, katadia, dokter spesialis kandunganyang ada hanya satu orang, na-mun sudah tua. Sementara dok-ter residen belum bisa diandalkansepenuhnya. Kemudian, dokterspesialis penyakit dalam ada duaorang tetapi tidak tinggal di ru-amh dinas dokter Palabuhanratu.“Dokter bedah juga hanya satuorang, padahal frekuensi tindakanbedah itu cukup tinggi,” pungkas-nya. NS

Dari pihak termohon ha-dir Aiptu Kaswan SH dan Bri-pka Aris Susanto SH. Adapuntim kuasa SHI yang terdiri,Asep Mulyana SH, MamanSutarman SH, Nova Chali-mah SH dan Asep Iwan SH.Proses persidangan itu dige-lar berkait adanya penangka-pan dan penahanan tiga war-tawan tabloid SHI, Usman,Asep Kardinar dan Wawan.Mereka ditangkap dan dita-han atas tuduhan melakukanpemerasan kepada Kapolres-ta Tasikmalaya, Noffan diRumah Makan (RM) Ampe-ra Mesjid Agung Tasik-malaya, Kamis (25/12).

Tim kuasa hukum pemo-hon (SHI) mengajukan replikatas jawaban Polresta Tasik-malaya (termohon) dalamperkara nomor 01/Pid.Pra/2015/PN.TSM. Dalam kes-empatan itu tim kuasa hukumtersebut menyampaikan fak-ta-fakta hukum, bahwa pe-mohon menolak atas tudin-gan termohon, kecuali apayang telah diakui kebenaran-nya oleh pemohon. Karenapemohon tidak pernah mela-kukan pemerasan kepadaSova Maulana (Sekpri Kapol-resta). Justru kedatangan tigakliennya itu pada, Rabu (24/12) sekedar mengkonfirmasiterkait adanya pemotongan2,5 persen gaji semua anggo-ta Polresta untuk zakat. Po-tongan itu tidak pernah adalaporan pertanggung jawa-bannya serta bagaimana pe-nyalurannya, dan siapa yangmendapatkannya penyaluranzakat itu tidak jelas.

“Pada Selasa (23/12), tigawartawan tersebut datang kePolresta.Tapi waktu itu Ka-polresta, Noffan sedang tidakada di tempat. Sehingga padawaktu itu hanya diterimaSova (Sekpri Kapolresta). Ke-mudian disampaikan tujuanuntuk bertemu dengan pim-pinannya itu, untuk silatu-rahmi sekalian konfirmasiterkait adanya permasalahanpemotongan gaji anggota se-besar 2,5 persen. Akhirnyamereka saling tukeran nomerHP. Hingga terjadi komuni-kasi secara bilateral dan ber-temu di RM Ampera,” beberpenasehat hukum yang terga-bung dalam A Mulyana SH &Partners yang ber alamat dibilangan Elang Subandar,Perum Griya Asri No 29 KotaTasikmalaya, Jumat (30/1).

Selanjutnya diuraikanKuasa Hukum SHI, bahwapada Kamis (25/12) sekitar

pukul 16.57 WIB, tiba-tibasaja Sova mengirimkan pesansingkat berisi “Ass...denganPak Usman Pemred SuaraHukum Indonesia? Saya Sovastaf Kapolresta Tasikmalaya,mau koordinasi dan mencarisolusi, Wassalam”. Selanjut-nya pada pukul 17.34 WIB,Sova kembali mengirim pe-san, isinya; “Ass...Pak maukapan pun saya siap bertemudengan anda, mau malam iniataupun besok juga tidak ma-salah. Terpenting masalah inijangan diekspose, apalaginyampe ke atas. Ditunggusekali informasinya.Trims”.Kedua sms itu tidak dibalas,karena nadanya akan me-nawarkan sesuatu.

“Tadinya mereka tidakmau datang, tapi karenamenghargai undangan sek-pri itu, akhirnya tiga war-tawan asal banjar itupun be-rangkat ke Kota Tasik-malaya. Sebelum berangkat,Usman menelpon pembinaSHI, Kombes Polri Drs HJhoni Hendrik SH MH. Da-lam percakapan itu penase-hatnya berpesan, agar me-nemui undangan tersebut,akan tetapi jangan menerimaapa pun. Setelah telephoneditutup, tiba tiba saja ada te-lephone masuk dari Sova.Dalam perbincangannya ituSekpri tersebut mengajakpertemuan di tempat yangsepi, namun ditolak, sehing-ga dipilihlah tempatnya diRM Ampera Mesjid Agung,”kata Kuasa Hukum SHI.

Pada pertemuan tersebut,lanjut kuasa hukum pemo-hon, tidak dihadiri Noffan se-laku Kapolresta. Sova menga-takan bahwa ia adalah per-panjangan tangan atasannyadan meminta agar masalahpemotongan gaji tidak diper-panjang lagi sambil menyo-dorkan map berwarna putihberisi amplop berlogo institu-si Kepolisian. Tapi amploptersebut ditolak oleh klien-nya, karena hanya ingin kon-firmasi dengan Kapolresta.Sova kembali menyodorkanuang Rp5 Juta tersebut.

“Waktu itu klien kami te-tap konsisten tidak mau me-nerima map tersebut. Sehing-ga membuat Sova bete danakhirnya yang bersangkutanpun pergi dalihnya untukmenemui Kapolresta. Kira-kira 10-15 menit Sekpri itupun kembali lagi denganmembawa map yang tadi.Serta kemudian menyodor-kan lagi sambil mengatakan

bahwa di map ini ada uangsebesar 10 Juta. Tapi lagi-lagiditolaknya. Kemudian Us-man pun menghubungi pena-sehatnya Kombes Polri Drs HJhoni Hendrik SH. Bahwa di-rinya akan diberi uang, na-mun Jhoni memberi nasehat-nya agar uang tersebut janganditerima dan segera pulangsaja,” katanya.

Akhirnya Usman danrekannya langsung keluardari RM Ampera menuju mo-bil. Saat wartawan membukakaca dengan maksud mohonpamit, tiba-tiba Sova men-dekati mobil dan secara reflekmelemparkan map yang beri-si uang itu ke dalam mobiltersebut. Tak ayal membuatkaget yang berada di dalammobil. Pasalnya uang berce-ceran di tengah jalan juga didalam mobil. Seketika itu se-jumlah motor menghadangmobil sambil membuangtembakan ke atas dan berte-riak, jangan bergerak! Kalokalian lari saya akan tembak,nada ancaman saat itu.

Menurut pengacara terse-but, tiga wartawan itu diculikdan dimasukan kedalam mo-bil polisi dan dibawa ke posAdipura notabene Kapolrestasudah lama menunggunya.Polisi yang menangkapnyamenyita dompet dan hanpho-nenya. Setelah bertemu den-gan Kapolresta itu, tiga war-tawan itu ditanya Noffan.“Kamu jangan main mainsama saya, apalagi mau me-meras segala,” kata Kapolressaat itu. Setelah selesai berin-teraksi dengan orang nomorsatu di tubuh Polresta itu, ke-mudian tiba-tiba ada orangyang mengaku sebagai KasatNarkoba menyuruh ketigawartawan untuk test urinedan hasilnya negative.

“Apakah kamu islam?Kamu tahu ga pemotongangaji anggota sebesar 2,5 % ituuntuk apa? emang zakat sa-lah? mana paminal kamu?mana Mabes Polri kamu? si-apa itu Brigjen yang kamu la-pori di Mabes Polri? saya ti-dak takut? tidak ada mediabinaan Mabes Polri, kamuitu wartawan bodong!,” kataKapolres mengintimidasiwartawan.

Waktu itu ketiga war-tawan tersebut mencobamenjelaskan semuanya. Akantetapi Noffan terus nyerocos.sehingga saat itu terkesanKapolresta menumpahkanamarahnya, Kebetulan juga

waktu itu alat koumunikasi-nya para kuli tinta itu di-rampas, maka tiga klienya itubaru bisa menghubunginyapada sore harinya. Perlu di-kemukakan disini pada (27/12/14) pada pukul 00.00 WIBrumah saudara Usman di Pe-rum Pintu Singa RegencyBanjar digeledah oleh anggo-ta Polresta Tasikmalaya sam-pai jam 01.00 WIB (28/12/14). Hasil dari penggeledahanitu CPU computer dan bebe-rapa data raib di sitanya. Padasaat itu istrinya sangat kaget.Karena sedang mengandunganak 9 bulan dan sudah dija-dwalkan pada (12/01/15)akan menjalani operasi cesar.Atas peritiwa itu istri klienyawaktu itu langsung pinsan.Bahkan kini mengalami trau-ma, karena diperlakukan se-perti bandar narkoba atau te-roris saja.

“Penangkapan pemohonpada (25/12/14) dengan tu-duhan melakukan tindak pi-dana turut serta atau melaku-kan kejahatan berupa mema-ksa orang lain dengan di ser-tai ancaman atau pemerasansebagaimana di maksud da-lam pasal 335 dan 369 atau 55, 56 KUHP. Maka berdasar-kan di atas bukti permulaantidak cukup memenuhi unsurtindak pidana pasal 335 dan369 KUHP sehingga pihaktermohon melanggar pasal 17KUHP. Oleh karena itu me-mohon kepada yang muliahakim memutuskan penang-kapan dan penahanan itu ti-dak sah secara hukum. Sertamengabulkan praperadilanini. Jadi penangkapan ini te-lah menimbulkan kerugianbagi pemohon. Di sampingkerugian materil, pemohonjuga menderita kerugian se-cara immaterial. Untuk itutermohon secara materil ha-rusmembayar kompensasisebesar 3 Juta dan kerugiansecara immaterial sebesar100 Juta. Bukan itu saja, ter-mohon juga harus merehabi-litas nama klienya serta me-minta maaf secara terbukakepada pemohon, lewat me-dia masa selama dua hari ber-turut-turut,”ungkapnya.

Sidang akhirnya di undurpada Rabu (04/02/15) yangakan datang. Mengingat padakesempatan itu ada permin-taan dari pihak termohon ke-pada hakim. Agar sidang di-tunda terlebih dahulu. dalihnyatermohon belum siap jawaban-nya. D SAEPUDIN

Petugas mengecek kesehatan tersangka GRS

Pelaku Pencurian denganPemberatan Dibekuk PolisiCilacap, SNP

Jajaran Polsek Cilacap Tengah Minggu, (22/1) pukul 22.30 wib,berhasil menangkap GRS (15), pelaku pencurian denganpemberatan. Menurut Keterangan Kapolres Cilacap AKBP. UlungSampurna Jaya melalui Kapolsek Cilacap Tengah AKP. Hartati diCilacap, Kamis (29/1)mengungkapkan Pencurian dilakukan GRS diwarung milik tetangga yang merupakan anggota TNI AD, yakni JokoSantoso, warga Jalan Kolam Sari Nomor 15A RT 02 RW 23, Kelu-rahan Donan, Kecamatan Cilacap Tengah.

Dalam aksinya,tersangka masuk ke dalam rumah lewat pintubelakang yang sedikit terbuka. Kemudian pelaku langsung masukke warung yang menjadi satu dengan rumah korban dan mengambilbeberapa slop rokok. Selanjutnya pelaku masuk ke dalam rumahdan mengambil kunci sepeda motor dan langsung kabur. Penang-kapan terhadap GRS berawal dari kerja sama antara korban danbeberapa saksi di lokasi kejadian yang selanjutnya dilaporkan kePolsek Cilacap Tengah.

GRS akhirnya dapat ditangkap berikut barang bukti berupa satuunit sepeda motor Yamaha Mio warna merah berpelat nomor R-2704-LF, satu pak rokok LA merah, satu pak rokok Sampurna Mild merah,satu pak rokok Marlboro, 10 bungkus rokok Djarum Super isi 16 ba-tang, dan lima bungkus rokok Djarum Super isi 12 batang. “Total keru-gian di perkirakan Rp.10.500.000, hasil pemeriksaan, kata dia, GRSyang masih di bawah umur telah beberapa kali tersangkut perkara pi-dana namun belum pernah diproses di ranah hukum,” katanya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, GRS ditahandi Mapolsek Cilacap Tengah. Tersangka akan dijerat pasal 363 KUHPdengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara. Karena pela-ku masih dibawah umur, kata AKP Hartati, pihaknya akan berkoor-dinasi dengan jaksa untuk mendapatkan perlakuan tersendiri mes-kipun yang bersangkutan bakal dijerat dengan Pasal 363 Kitab Un-dang-Undang Hukum Pidana. “Bagaimanapun juga tersangka ma-sih di bawah umur sehingga harus dibina agar kelak akan lebih baikdalam bermasyarakat,” katanya.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak menganggap remeh ter-hadap perkembangan situasi keamanan dan ketertiban masyarakatdi sekitarnya.Masyarakat agar lebih berhati-hati dalam situasi kam-tibmas lingkungan sekitar serta melakukan pembinaan yang tepatbagi anak-anak di bawah umur. YOS

Biaya Foto CPNS K2Dipungut Rp250 RibuSubang, SNP

Belum lama ini, tepatnya pada 25 Januari lalu bertempat di GORGraha Winaya Saba milik PGRI Pagaden Kabupaten Subang, dilaku-kan proses photo bagi CPNS K2 di tiga kecamatan, yaitu; KecamatanPagaden, Kecamatan Cipunagara dan Kecamatan Pagaden Barat.

Petugas photo (photographer) yang mengaku bernama Solihinsaat dikonfirmasi SNP didampingi Ketua GASAK (Gabungan AnakSubang Anti Korupsi), Dadang.S, mengaku hanya melaksanakantugas memoto untuk keperluan Calon PNS Katagori dua (K2), dantidak bersedia berkomentar banyak.

Sementara salah seorang Calon PNS K2 yang dikonfirmasi dilokasi photo mengaku dimintai biaya Rp250.000 per orang. “Pungu-tan dan tujuan pemotretan ini perlu dipertanyakan. Kenapa harus men-datangkan orang dari Bandung untuk memoto saja, dengan biayayang cukup besar pula. Jangan-jangan sudah ada pengaturan untukCPNS yang dinyatakan menang atau lulus tes, hingga dengan gam-pangnya mengeluarkan biaya sebesar itu,” kata Dadang. WOK

Pringsewu, SNPUntuk meningkatkan kea-

manan di Kecamatan Banyumas,tidak lama lagi akan ada kantorPolsek yang mengambil lokasi diPekon Banyu Urip, KecamatanBanyumas Kabupaten Pringsewuseluas setengah hektar yang me-masuki volume 60 persen.

Menurut Ketua Apdesi Kecama-tan Banyumas, Suryono, pihaknyabersama kepala-kepala pekon/desasekecamatan Banyumas belum lamaini mengadakan gotongroyong, sa-ling bahu membahu, menyumbang-kan tenaga, pikiran dan meluang-kan waktu demi tercapainya tujuanyakni berfungsinya kantor polisi yangsudah lama dinanti oleh masyarakatsekecamatan Banyumas.

Edy Sunarto salah satu kepa-la pekon Banyu Urip kecamatanBanyumas mengatakan bahwabeliau akan berupaya sekuat te-naga agar warga masyarakatpekon Banyu Urip khusnya danKecamatan banyumas umumnyabetul-betul merasa aman.dan nya-man dalam melakukan aktifitaskeseharian-nya dengan kebera-daan kantor kepolisian diwilayah-

nya, karna polisi adalah pelayanmasyarakat, saya selaku kepalapekon di Banyu Urip mengharap-kan kepada seluruh masyarakatdapat bermitra dengan para ang-gota kepolisian setempat.

Dari anggota kepolisian yangjuga hadir dalam acara goton-groyong mengucapkan terimakasihkepada kepala pekon yang turutmengerahkan warganya memban-tu melaksanakan pembangunankantor polisi tersebut kami mewa-kili dari kepolisian merasa banggakarna sifat kegotongroyongan di-kecamatan Banyumas ini masihterjalin dengan baik,dan menurut-nya harus terus dapat dilestarikan,karna hidup rukun damai itu san-gat indah pungkasnya.

Beberapa warga memohonkepada pemerintah daerah kabu-paten pringsewu seiring denganakan berdirinya kantor polsek di-kecamatan Banyumas,akses jalanmenuju kemapolsek sesegeramungkin di aspal sehingga nanti-nya pelayanan kepolisian terhadapmasyarakat dikecamatan Ba-nyumas dapat berjalan denganlancer. ARMAN

DPRD Soroti Buruknya Pelayanan RSUD Palabuhanratu

Penahanan Wartawan Dinilai Cacat Hukum

SHI PraperadilankanPolresta Tasikmalaya

Tasikmalaya, SNPSidang praperadilan yang dilakukan timkuasa hukum Tabloid Suara Hukum Indone-sia (SHI) kepada Polresta Tasikmalaya dige-lar di Pengadilan Negeri (PN) Kota Tasikma-laya, Jumat (30/1). Sidang tersebut dipimpinHakim Edi Wibowo SH MH.

Cilacap, SNPSatuan Reserse Kriminal Ke-

polisian Resor Cilacap, menang-kap dua orang residivis yang te-lah tiga kali masuk penjara kare-na kasus pencurian. Kepala Pol-res Cilacap Ajun Komisaris Be-sar Polisi Ulung Sampurna Jayadidamping Kepala SatreskrimAjun Komisaris Polisi Agus Su-listianto Jumat,(30/1) Menyam-

paikan, Dua residivis yang kamitangkap, yakni Muhtamam (40),warga Dusun Sidadi, Desa Bulak-sari, Kecamatan Bantarsari, Cila-cap, dan Roso Purwadi (45),war-ga Dusun Cikuya,Desa Ka-mulyan, Kecamatan Bantarsari.

Dikatakan, penangkapanterhadap dua residivis tersebutberawal dari pengungkapan ka-sus pencurian di rumah Yatino,

warga Desa Muktisari RT.01RW.02, Kecamatan Gandrung-mangu, Cilacap, dengan keru-gian berupa dua telepon selu-ler merek Samsung dan Crosssenilai Rp2 juta dan uang tunaisebesar Rp14 juta.

Setelah melakukan penyelidi-kan, polisi akhirnya menangkapMuhtamam di rumahnya karenadiduga sebagai pelaku pencurian

di rumah Yatino. Dalam peme-riksaan, Muhtaman mengakui aksipencurian di rumah Yatino. Darihasil pengembangan kasus terse-but, pihaknya juga menangkapRoso Purwadi di rumahnya kare-na diduga ikut membantu Muhta-mam melakukan pencurian di ru-mah Gunawan Haryono pada 17Desember 2014.

Dar i r umah Gunawan

Haryono, kedua pelaku mem-bawa kabur dua unit televisi “li-quid crystal display” (LCD).Modus yang digunakan pelakuadalah merusak pintu atau jen-de la r umah korban denganmenggunakan linggis saat pe-miliknya ter tidur pulas. “Kamiberhasil mengamankan sebuahlinggis yang diduga digunakanMuhtamam untuk mencongkel

jendela rumah Gunawan Haryo-no,” kata Kapolres.

Guna penyidikan lebihlanjut,barang bukti berupa TVLCD, telepon seluler,dan linggistelah kami amankan di MapolresCilacap. Kapolres mengatakankedua pelaku dijerat Pasal 363Kitab Undang-Undang Hukum Pi-dana dengan ancaman hukumantujuh tahun penjara. TAS

Satreskrim Polres Cilacap Bekuk Dua Residivis

Lubuk Pakam, SNPTentang pemberian dana tun-

jangan sertifikasi pada guru ter-nyata tidak sepenuhnya terealisa-si. Lambannya pendistribusiandana tersebut, disinyalir adanyapermainan dalam penyalurannya.Hal inilah yang membuat puluhanguru yang mengajar di Deli Ser-dang mengeluhkan lambannyapencairan Tunjangan Sertifikasi &Fungsional Gaji Guru.

“Kami para guru-guru yang

ada di sekolah ini sangat membu-tuhkan dana tersebut untuk mem-biayai semua kebutuhan hidupyang kini semakin sulit, apakahsudah lenyap? atau kera manissaja tenaga pengajar dianggaporang Departemen agama?” un-gkap salah seorang guru yangmeminta namanya dirahasiakankepada wartawan, Senin (26/01).

Lanjut guru itu saat ditanya,dirinya tidak mengetahui pasti apapenyebab lambannya kekuranganatau sisa dana tunjangan sertifi-kasi guru tahun 2014 yang lalu se-penuhnya belum di tuntaskan.“Sampai saat ini belum ada pem-beritahuan atau kejelasan dari Ke-menag Deli Serdang kapan dibay-ar seluruhnya, sudah sampaisekarang ini belum juga ada keje-lasan,” keluhnya.

Ditambahkannya “ Dalam halini, sudah beberapa kali kami ta-nyakan ke Kantor KementerianAgama Kabupaten Deli Serdangtentang alasan mengapa sampaisekarang belum dicairkan juga

kekurangan tunjangan tersebut,namun jawaban yang didapat ada-lah belum cukup anggaran di KPPNTebing Tinggi. “Terang Staf Pe-gawai Kemenag) yang enggan me-nyebutkan namanya. Dilanjutkan-nya “ Apakah memang benar de-mikian? Belakangan kami dapatkandiskriminasi untuk Tunjangan Ser-tifikasi Guru ternyata yang di-cairkan hanya Tunjangan Sertifikasibagi guru yang PNS, kenapa bisademikian? Tampaknya Kemenag

Kabupaten Deli Ser-dang tidak memperha-tikan guru yang non-PNS yang perannyajuga tidak kalah pen-tingnya dengan guruPNS untuk mencer-daskan anak bangsa.

Merasa belumpuas SNP menemuiKabid. PerburuhanSatkom Tiger SaktiSumatera Utara (AliWardhana) mengata-kan : “ Jadi, dalam hal

ini siapa yang bertanggung jawabatas keterlambatan pencairanDana Tunjangan Sertifikasi Gurudi lingkungan Kementerian AgamaKabupaten Deli Serdang ? Kalautoh dana itu memang sudah ada,kenapa ditahan-tahan? Itukan hakguru yang sudah bertugas danmengabdi? hendaknya pemerintahmemperhatikan nasib guru yangada dibawah naungan Kementeri-an Agama Kabupaten Deli Serdangkhususnya untuk yang Non-PNS.“Tegasnya” dilanjutkannya, “ Nan-ti akan saya kirim surat ke tingkat Itentang tindak lanjut sisa tunjanganFungsional Gaji Guru RA (Raudha-tul Athfal) di Deli Serdang. Sabarsaja dulu “Terangnya”.

Mempertajam dan ingin men-getahui lebih lanjut, SNP menyam-bangi Kantor Kemenag (Kemente-rian Agama Kab. Deli Serdang) diLubuk Pakam yang dimpimpinoleh Bapak Ilhamsyah Pasaribu,MA saat ditemui tidak berada ditempat, kata seorang staf pe-gawainya. FIK/RD

Tunjangan Sertifikasi GuruNon PNS Deli Serdang Lenyap?

Kecamatan BanyumasAkan Miliki Kantor Polsek

Demo guru tuntut tunjangan profesi

Sidang praperadilan yang dilakukan tim kuasa hukum Ta-bloid SHI kepada Polresta Tasikmalaya

Page 4: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20154 Swara Megapolitan

Sidang dipimpin lang-sung oleh Ketua Majelis Ha-kim Jeferson Tarigan, SH di-bantu 2 hakim anggota den-gan Panitera Pengganti Syai-ful, SH. Kuasa Hukum Peng-gugat dari PosbakumadinPengadilan Negeri (PN) Ja-

karta Utara (JU) merasakeberatan atas kehadiran sak-si H.A Jayadi karena masihada hubungan keluarga den-gan para tergugat. Setelahkeberatan tersebut diklarifi-kasi Ketua Majelis Hakim, ak-hirnya sidang dilanjutkan.

Pada awal sidang sebe-lumnya, Kuasa Hukum ParaTergugat juga sempat mela-

kukan protes kepada KuasaHukum Penggugat karenaKuasa Hukum Penggugat di-nilai belum layak beracaradengan alasan belum men-gantongi Berita Acara Sum-pah (BAS). Namun hal itu di-bantah dalam replik olehKuasa Hukum Tergugat Ir.Andi Darti, SH dan rekan.Posbakumadin PN JakartaUtara. Dalam konteks beraca-ra berpedoman kepada UUNo. 16 Tahun 2011 mengenaiBantuan Hukum untuk ma-syarakat tidak mampu.

Pertanyaan yang disam-paikan Ketua Majelis Hakimkepada saksi H.A. Jayadi me-liputi asal-usul Leter C 179atas nama H. Bakri bin H. Ki-ming dan AJB No. 431/JB/MA 1998 yakni jual beli anta-

ra H. Bakri dengan H.Masduki Anwar. Selain itujuga ditanyakan seputar ban-gunan yang saat ini tengah di-perkarakan, yang mana ban-gunan tersebut berdiri diatastanah Leter C 1215 atas namapemilik H. Umar. “Memangbenar bangunan tersebut mi-lik saya dan atas dasar AJBtersebut dan sertifikat No.5053 yang diterbitkan olehBPN Jakarta Utara,” katanya.

Selanjutnya Ketua MajelisHakim memberikan kesempa-tan kepada Kuasa HukumPenggugat untuk menyampai-kan pertanyaan. Saat ditanyaapakah saksi membuat Sertifi-kat Warkahnya, dari mana danapakah saksi mempunyai BukuTanah, jawabannya hanya ti-dak tahu. Saksi lebih banyak

menjawab dengan kata tidaktahu. Ketika kuasa hukummempertanyakan apakah adatetangga yang protes saat sak-si mengukur bangunan dan ta-nah tersebut, saksi mengaku ti-dak ada complain.

“Pertanyaan dan jawabanitu seakan-akan sudah diatursebelumnya, karena saksiAhmad Jayadi tahu benartentang tanah orang tua sayatersebut. Yang menjadi perta-nyaan saya, kenapa danmengapa membangun di atastanah saya. Beberapa tahunyang lalu AJB dari tangansaksi pernah saya rampas,dan setahu saya AJB tersebutbelum ditanda tangani olehKepala lingkungan pada saatitu dijabat bapak Eno Suja-na,” kata Holid.

Menurut Holid, saksi dankuasa hukumnya dapat dika-tegorikan sebagai saksi palsukarena telah membuat state-ment yang bertentangan den-gan fakta dan tidak memilikibuku tanah. Sehingga AJBdan sertifikatnya pun diragu-kan legalitasnya.

Hasil konfirmasi SNP ke-pada Maulana selaku KetuaRT pada lokasi yang diperka-rakan mengatakan bahwa be-nar Leter C 179 atas nama H.Bakri bin H. Kiming berada diwilayahnya. “Memang tanahtersebut sebagian pernah di-jual kepada H. MasdukiAnwar, juga disini ada bebe-rapa ahli waris H. Bakri an-tara lain H. Abdullah, H. M.Said dan Ahmad Hasan orangtua saya,” katanya. AM

Bangunan Bermasalah Digugat di PN Jakut

Ahmad Jayadi DitudingBerikan Keterangan Palsu

Ahmad Jayadi memberikan kesaksian di hadapan Majelis Hakim PN Jakarta Utara

Jakarta, SNPSidang Perkara Gugatan Perdata Tanah No.Reg. 252/Pdt/G/2014/PN.JU yang terletakdi Kampung Kandang Sapi, Kelurahan RorotanCilincing, kini masih berlanjut dengan agendapemeriksaan saksi-saksi, Pemeriksaan surat-surat (Alas Hak) dari pihak tergugat. KuasaHukum Tergugat Toni, SH dan Rofiullah, SHmenghadirkan saksi H. Ahmad Jayadi (60)yang konon masih kerabat dekat denganmantan Kapolsek Cilincing, Kompol Nachrowi.

Bogor, SNPDi Kecamatan Jonggol,

nama Ompol Dewa bukansosok yang asing lagi. Priaberusia 53 tahun ini bahkandikenal hingga luar wilayahKecamatan Jonggol. Selaindikenal sebagai pengusahasukses, pria paruh baya inidikenal dengan jiwa sosialtinggi dan aktif pada bebe-rapa organisasi kepemu-daan dan kemasyarakatan.Ia pernah menjabat sebagaiKetua PAC Pemuda Pancasi-la, Kecamatan Jonggol. Se-

lain itu ia juga sebagai pen-gurus Forum Jonggol Bersa-tu (FJB) bersama dengantokoh-tokoh lainnya, seper-ti; H.Tjetpjep Wijaya danBeben Suhendar.

Ia bergabung dalam timpresedium Pemekaran BogorTimur. Baginya, berjuang un-tuk mewujudkan pemekaranBogor Timur sama denganberjuang untuk kepentinganwarga masyarakat Bogor Ti-mur. Tak tangung-tanggung,demi perjuangan itu ia relaberkorban, baik harta, tena-

ga dan pikiran.Menurutnya, tidak ada

kepentingan pribadi ataupungolongan dalam upaya pe-mekaran Bogor Timur. “Sayatidak menginginkan jabatanapapun jika nanti perjuanganini berhasil. Saya sudah tua,tidak mungkin saya punyakesempatan. Biarlah nantigenerasi muda yang akanmenikmatinya,” katanya.

Ia juga mengapresiasirekannya yang turut ber-juang dalam membentukKabupaten Bogor Timur,

baik dari wilayah Jonggolmaupun dari enam kecama-tan lainnya. “Kami salut ke-pada teman - teman yanglain, yang tergabung di pre-sidium, baik yang berada dijonggol maupun dari enamkecamatan lainnya yang be-kerja tanpa pamrih sertarela mengeluarkan biaya se-cara pribadi masing-masing.Tidak henti-hentinya kamimengajak seluruh elemenmasyarakat Bogor Timuragar terus berjuang,” pung-kasnya. DRY

H. Ompol Dewa Tetap Berjuang untuk Pemekaran Bogor Timur

H Tjeptjep Wijaya dan H.Ompol Dewa

Bogor, SNPMusyawarah Rencana

Pembangunan (Musrenbang)di Desa Sukawangi, Kecama-tan Sukamakmur, KabupatenBogor digelar pada Kamispekan lalu. Pada kesempatantersebut setiap ajuan yangdiusulkan Kepala Dusun, RTdan RW ditampung untuk di-rundingkan dan dilanjutkanpada tahap Musrenbang tin-gkat kecamatan.

Ada lima point usulanyang masuk skala priorotasdan menjadi agenda Mus-rembang tingkat kecamatanyaitu; pengaspalan jalanKampung Ciawi sampai Kam-pung Rawabakti sepanjng 2,6kilometer dan hotmix jalanKampung Margaluyu sampaiNeglasari sepanjang 2 kilo-meter. Sedangkan untukpembangunan lainya berupapembangunan Ruang Kelas

Baru SD Sukawangi 01. Rapatpembangunan Desa Su-kawangi tersebut berlang-sung cukup alot. Masing-ma-sing pengusul menginginkanrealisasi ajuannya untuk ma-suk dalam pembahasan Mus-renbang tingkat selanjtunya.

Menurut Kepala Desa Su-kawangi, Suhendro, bahwa didesa tersebut masih banyakjalan yang belum mendapat

perbaikan. “Jadi masing-ma-sing RW ingin jalan di lin-gkungannya bagus. Tetapiyang harus masuk ke Mus-rembang tingkat selanjutnya,kami prioritaskan yang kon-disinya paling parah serta pa-ling dibutuhkan masyarkatsaat ini. Bagi yang belum bisamasuk tahun ini, mudah-mu-dahan tahun depan bisa ma-suk,” katanya. DRY

Bogor, SNPHingga saat ini masih ba-

nyak ditemukan kondisi ru-mah yang sangat memperiha-tinkan di Desa Cibadak, Ke-camatan Tanjungsari. Parawarga mengaku tidak pernahmendapatkan bantuan daripemerintah, berupa programRumah Tidak Layak Huni(RTLH). Padahal beberapadesa disekitarnya telah men-dapatkan bantuan RTLH dariPemerintah Kabupaten Bogorsenilai Rp10 juta per unit.Dari kondisi di lapangan,Desa Cibadak sudah seharus-nya menerima bantuan.

Menurut Kepala Desa

Cibadak, Suhaeri, pihaknyabukan tidak memperduli-kan warga yang kondisi ru-mahnya sangat memperiha-tinkan. Suhaeri mengakutelah beberapa kali menga-jukan permohonan kepadaPemkab Bogor, akan tetapihingga kini belum direalisa-sikan. “Kamipun heran ka-napa demikian, sementaradesa-desa lain sudah duatahun berturut mendapatbantuan RTLH. Setiap pro-posal yng kami ajukan sela-lu ditolak oleh pemerintah,”katanya.

Dijelaskan Suhaeri, bela-kangan ini baru diketahui

bahwa semasa Kepala Desasebelumnya, Desa Cibadakbelum menyerahkan semualaporan pembangunan. “Halinilah yang membuat ajuanRTLH kami selalu di tolak.Kami sangat menyesalkan si-kap Sekretaris Desa yang ti-dak pernah memberitahukami selama ini,” jelasnya.

Ditambahkan, jumlahRTLH di Desa Cibadak saatini sebanyak 250 unit. Ru-mah tersebut kebanyakanberada di pelosok-pelosokkampong. Untuk iti kamiberharap desa kami dapatbantuan RTLH tahun ini,”tandasnya. DRY

Bogor, SNPRatusan anggota Persatua

Guru Republik Indonesia(PGRI) Kecamatan Jonggolmenghadiri acara Maulid NabiMuhammad SAW yang dige-lar di Gedung Koperasi PGRIWahana Sejahtera, Kecama-tan Jonggol, pada Kamis (29/1) lalu. Selain para guru danpara Kepala Sekolah se-Keca-

matan Jonggol, tampak hadirKepala UPTK SD/TK, SutisnaIswara. Acara itu baru kali inidigelar di Gedung KoperasiPGRI, mengingat keberadaankantor koperasi itu baru sele-sai dibangun.

Dalam sambutannya Ke-tua PGRI Kecamatan Jong-gol, M Agus, mengatakanbahwa sebelumnya pihaknya

telah meminta ijin kepadaKepala UPTK KecamatanJonggol karena hari itu bukanhari libur, sehingga meng-gangu kegiatan belajar men-gajar di sekolah.

“Melalui acara maulid inipara guru diharapkan men-dapat siraman rohani daripenceramah yang akan dije-laskan initisarinya. Dimananilai-nilai luhur dan akhlaqMuhammad bisa dicontohdalam kehidupan sehari-haridan bisa diterapkan kepadapara siswa di sekolah. Kare-na tugas guru bukan hanyamengajar materi pelajaransaja, akan tetapi untuk men-didik dan memberi contohyang baik sebagaimana aja-ran Nabi Muhammad. Acaramaulid ini harus dilaksana-kan rutin setiap tahunnya,”katanya. DRY

Desa Cibadak Belum Dapatkan Bantuan RTLH

Musrenbang Desa SukawangiPrioritaskan Pembangunan

Ratusan Anggota PGRI JonggolPeringati Maulid Nabi

Bogor, SNPTim Dinas Kesehatan Ka-

bupaten Bogor, Jawa Barat,yang diterjunkan ke lapan-gan, memastikan hanya duaorang positif terkena penya-kit demam berdarah dengue(DBD). “Dan dari dua kasuspositif DBD itu tidak ada yangmeninggal dunia,” kata Kepa-la Dinas Kesehatan (Dinkes)Kabupaten Bogor, dr Cama-lia W Sumaryana.

Ia menjelaskan, berdasar-kan pemberitaan di mediamasa yang menyebutkan adadelapan kasus DBD, sebenar-nya “suspect” (terduga), yangbelum tentu positif demamberdarah. Menurut dia, timyang turun ke lapangan me-nemukan hanya dua orangpositif DBD dan tidak me-ninggal dunia. Sedangkansatu orang yang meninggalberdasarkan hasil peme-riksaan rumah sakit bukankarena demam berdarah.

Hasil laboratorium, kata-nya, sama sekali tidak me-nunjukkan pasien positif de-mam berdarah. Meski demi-

kian, katanya, kasus itu me-rupakan perhatian dan perin-gatan pihaknya agar lebihbaik lagi memberikan pelay-anan kepada masyarakat.

Ia menjelaskan, pada2014, terdapat 1.834 kasusDBD di Kabupaten Bogor.Dari jumlah tersebut ada 29orang yang meninggal dunia,dikarenakan adanya keter-lambatan penanganan.“Maka, ini harus jadi ‘war-ning’ untuk masyarakat keti-ka tubuh pasien terasa panasjangan ditunggu, langsungsegera berobat paling dekatke Puskesmas,” katanya.

Dari 40 kecamatan se-Ka-bupaten Bogor, katanya, 10 diantaranya merupakan daerahendemis DBD. Di daerah en-demis inilah yang secara rutinpetugas dari Dinkes melaku-kan “fogging” (pengasapan)secara fokus. Namun, meskibelum dinyatakan positif de-mam berdarah, petugas sudahharus turun melakukan sur-vey lokasi dibantu oleh aparatsetempat atau kader.

Kemudian proses uji labo-

ratorium untuk memastikanpasien positif demam berda-rah pun tidak lama, karenapada hari itu pun hasilnya bisakeluar. “Jadi jika positif de-mam berdarah bisa langsungdilakukan ‘fogging’,” katanya.

Namun, pihaknya perlumeluruskan mengenai “fog-ging”, di mana tidak sertamerta dilakukan, terlebih jika“suspect” belum positif de-mam berdarah. Melakukan“fogging” tanpa ada kepasti-an positif demam berdarah,katanya, adalah satu pemaha-man yang salah.

Yang perlu diperhatikanoleh masyarakat adalah aba-tisasi, yaitu penaburan abatedengan dosis 10 gram untuk100 liter air pada tampunganair yang ditemukan jentiknyamuk. Selain itu, penggera-kan masyarakat dalam pem-berantasan sarang nyamuk(PSN) dengan 3M, yaitu men-guras, menutup tampunganair, dan mengubur barang-barang bekas yang dapatmenjadi sarang nyamuk, kataCamalia. ANT/INDRI

10 Kecamatan di Kab Bogor Dinyatakan Endemis DBD

Wagub Minta Kadis PertamananTanam Pohon LangkaJakarta, SNP

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidajat me-minta Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI untuk menanam ta-naman langka, seperti Menteng dan Gandaria di taman-taman ibukota. “Saya minta kepada Kadis Pertamanan dan Pemakaman un-tuk menanam pohon-pohon langka yang sudah hilang di Jakarta,”kata Djarot, saat menghadiri penanaman pohon di Rusunawa Ko-marudin, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Ti-mur, Minggu (1/2).

Djarot mengatakan, sangat ironis bila pohon-pohon tersebuthilang dari kota Jakarta. Padahal, menurutnya, Jakarta awalnyamerupakan kota yang sangat peduli terhadap lingkungan. “Cobalihat saja kota kita selalu berhubungan dengan tanaman. Ada Ke-bon Melati, Kebon Pala, Gandaria, Menteng, Pondok Kopi, DurenSawit, Kampung Rambutan, Kebon Nanas, Kebon Jeruk dan seba-gainya,” kata Djarot.

Langkanya pohon-pohon tersebut di ibu kota, kata Djarot, da-pat dibuktikan banyaknya anak-anak yang tidak tahu tanaman yangsudah langka seperti pohon Menteng dan Gandaria. Untuk itu, man-tan Walikota Blitar itu mendorong, Dinas Pertamanan dan Pemaka-man DKI Jakarta untuk memprogramkan penanaman pohon-pohonlangka. “Saya minta Dinas pertamanan agar menanam pohon-po-hon langka di lima wilayah kota. Taman Menteng harus ada dongpohon Menteng. Di Taman Gandaria harus ada tanaman Gandaria.Di Kebon Pala harus ada tanaman Pala,” pintanya. NEF

PMKS Kembali Marak di JaktimJakarta, SNP

Setelah sempat kondusif, sejumlah kawasan di Jakarta Timurkini kembali marak oleh keberadaan Penyandang Masalah Keseja-hteraan Sosial (PMKS). Kebanyakan dari mereka beraksi sebagaipengamen menggunakan kostum seperti badut atau menyerupaitokoh film kartun.

Mereka dapat dengan mudah ditemui di sejumlah perempatanlampu lalu lintas, jalan protokol, dan pusat keramaian lainnya. Seper-ti di Jl DI Panjaitan, kolong Flyover Cawang, Jl Otista Raya, Jl DewiSartika, dan kolong Flyover Pondok Bambu di Jl Pahlawan Revolusi.

Kasie Pelayanan Rehabilitasi Sosial, Sudin Sosial Jakarta Ti-mur, Muhammad Yasin mengatakan, pengamen yang berkedokmenggunakan kostum badut ini kebanyakan mantan pengamen to-peng monyet. Mereka menjadi badut atau menyerupai tokoh kartunsetelah topeng monyet dilarang di ibu kota. “Mereka akan kami ter-tibkan secepatnya,” ujar Yasin, Sabtu (31/1).

Diakui Yasin, saat ini, PMKS kembali menjamur di Jakarta Ti-mur. Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari minimnya petugas Pelay-anan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) serta habisnyamassa kontrak kerja mereka. “Di Jaktim hanya ada 35 petugasP3S. Kontrak mereka habis sejak Desember 2014. Tapi mulai Senin(2/2) akan kita berdayakan kembali untuk meminimalisir masalahsosial,” katanya. BJ/NEF

Normalisasi Kali, PuluhanBangunan Liar DibongkarJakarta, SNP

Puluhan bangunan liar yang berdiri di bantaran kali dan badanjalan di Jalan Kampung Gusti, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Uta-ra, ditertibkan, Sabtu (31/1). Penertiban dilakukan untuk merefung-si dan menormalisasi Kali Tubagus Angke agar tidak terjadi banjir.

Sebanyak 420 petugas gabungan dari Satpol PP, TNI/Polri, danSudin Kebersihan serta sebuah alat berat jenis bechoe dikerahkanuntuk melakukan pembongkaran sebanyak 39 bangunan liar, 8 la-pak PKL dan 1 hotel yang berdiri di wilayah RT 01 dan RT 02/015Kelurahan Pejagalan tersebut.

Camat Penjaringan, Yani Wahyu Purwoko, mengatakan, penerti-ban yang dilaksanakan merupakan bagian dari program refungsi ja-lan dan normalisasi kali Tubagus Angke. Selain menertibkan ban-gunan liar dan lapak PKL, pembongkaran juga menyasar sebuah ho-tel yang berdiri di atas badan Jl Kampung Gusti. “Semua kita perlaku-kan sama. Termasuk hotel, karena sebagian bangunannya mengguna-kan badan jalan, terpaksa kita bongkar,” tegasnya, Sabtu (31/1).

Dikatakan Yani, setelah pembongkaran bangunan selesai, akandilanjutkan oleh normalisasi kali dan pelebaran jalan. Nantinya, se-cara bertahap, selain yang saat ini ditertibkan, ada sekitar 300 ban-gunan lain di RT 02, 04, 05, 06, 08, 09 dan RT 11/15 Pejagalanakan dibongkar.

Sementara itu, Pelaksana Normalisasi Kali dan Waduk DKI Ja-karta, Heriyanto, mengaku segera menerjunkan alat untuk melaku-kan pengerukan kali setelah pembongkaran selesai. Selain itu, nan-tinya, Jl Kampung akan dilebarkan dari keadaan saat ini sekitar 4meter menjadi sekitar 8 meter. “Nantinya ini jalan sepanjang 2,5kilometer akan kita lebarkan. Tapi menunggu selesainya pembong-karan 350-an bangunan dahulu,” ujarnya.

Setelah selesai, jalan tersebut merupakan akses alternatif dariarah Jl Tubagus Angke menuju Jalan Teluk Gong. Sedangkan sisadari trase kering sekitar 4 meter akan dibuat menjadi taman interak-tif. BJ/GS

Page 5: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20155 Swara Bekasi - Karawang

Tak BermanfaatPengadaan TV Plat DitudingProyek Penghamburan AnggaranBekasi, SNP

Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan (RTP) Setda Kabupa-ten Bekasi pada TA 2014 mengalokasikan anggaran untuk belanjapengadaan TV Plat-29 inch melalui dana APBD yang dipasang dimasing-masing ruangan SKPD. Namun sangat disayangkan, pe-nempatan TV tidak sesuai dan dinilai tidak bermanfaat, hanya ter-kesan menghamburkan anggaran.

Pantauan SNP di lingkungan pemerintahan Kabupaten Bekasi,ada beberapa TV yang sudah terpasang namun tidak pernah difung-sikan. “TV-29 inch yang terpasang di Dinas Lingkungan Hidup danDinas Kebersihan, serta Dinas Pendidikan tidak berfungsi. Jangankanmembawa manfaat, dinyalakan saja tidak pernah. Dapat kami kata-kana bahwa proyek RTP untuk pembelian beberapa paket TV-29 ituhanya penghamburan anggara,” kata Hendrik dari LSM Topan RI.

Hendrik juga meminta kepada Bupati Bekasi agar mempertanya-kan bagian RTP terkait manfaat dan fungsi TV-29 yang tepasang dibeberapa tembok kantor SKPD tersebut. “Tidak ada manfaat dan fung-sinya. RTP terkesan hanya menghamburkan dana APBD untuk tujuanmencari keuntungan dengan tindakan berindikasi korupsi,” tegasnya.

Sementara itu, Peno, selaku Kepala Bagian RTP Pemkab Bekasipada saat pelaksanaan kegiatan tersebut, hingga berita ini diturunkantidak berhasil dikonfirmasi. “Bapak lagi keluar,” kata salah satu sta-fnya. JULHAM

Berhasil Bangun Batas DesaKades Pasirsari Dinilai LayakDapatkan Penghargaan BupatiBekasi, SNP

Pemetaan atau batas Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Se-latan Kabupaten Bekasi, saat ini lebih mudah diketahui masyarakat.Pasalnya, Kepala Desa Pasirsari, Lamjah Hertansyah, belum lamaini telah berhasil mewujudkan ide cemerlangnya dengan memban-gun batas desa dengan disain yang tergolong sederhana.

Lamjah Hertansyah kepada SNP mengatakan bahwa denganadanya batas desa Pasirsari, dapat memudahkan masyarakat yangmelintas atau memasuki wilayah tersebut. “Maka kami beri tulisan“Selamat Datang di Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Selatan,Kabupaten Bekasi. Dengan demikian masyarakat dapat mengetauiberada di desa kami,” katanya.

Dijelaskan Lamjah, jabatan Kepala Desa yang dipilih langsungoleh masyarakat merupakan amanah yang harus dijalankan untukkepentingan mayarakat. “Jabatan ini harus saya jalankan dengansepenuh hati. Oleh karena itu sudah sepantasnya saya menata ataumemperindah desa saya,’ jelasnya.

Masyarakat Desa Pasirsari berharap agar Bupati Bekasi mem-ber nilai plus kepada Kepala Desa yang mampu memberikan tero-bosan, seperti yang dilakukan oleh Lamjah. Karena selain memper-jelas luas wilayah, batas desa tersebut juga mampu meningkatkanestetika dengan tulisan bersipat edukatif.

“Bupati sudah selayaknya memberikan penghargaan bagi pe-gawai atau pejabat berprestasi. Pemberian penghargaan kepadaKepala Desa Pasirsari akan memotifasi Kepala Desa lainnya untukmencari ide cemerlang dalam menata, mengelola dan memajukandesanya, sehingga berdampak juga pada perbaikan Kabupaten Be-kasi,” kata salah satu warga Pasirsari. JULHAM

Peresmian Gedung GuruSMKN 1 CikampekKarawang, SNP

Plt Bupati Karawang, Cellica, meresmikan ruang guru SMKN 1Cikampek, Rabu (28/1). Kehadirannya didampingi oleh KabagHumas dan Kabag Pem-Um serta perwakilan jajaran DisdikporaPemkab Karawang.

Menurut Plt Bupati, pihaknya sangat mengapresiasi keberadaanSMKN 1 Cikampek, apalagi dengan adanya jurusan Pertanian. “Iniadalah suatu perbedaan yang mencolok dibandingkan SMK lain yangdominan pada jurusan Teknologi, Komputer, Sekretaris dan lain-nya,” ujarnya.

Dijelaskan Cellica, jurusan pertanian sesuai dengan programatau misi Pemkab Karawang yang ingin mempertahankan lahanpertanian dari alih fungsi lahan. “Akhirnya nanti SDM ahli pertaniantermasuk lulusan SMK N 1 Cikampek menjadi pion penggerak ataumemberikan kontribusi untuk bidang pertanian di Kabupaten Ka-rawang. Jangan biarkan pendatang yang kuasai Petanian di Ka-rawang. Saya sebagai Kepala Daerah ingin untuk putra daerah Ka-rawang yang menjadi pemegang peran penting atau menguasai la-han sekaligus hasil produksinya nanti, juga menjadi kebanggaanseluruh warga Masyarakat Karawang nantinya,” jelasnya.

Terkait keberadaan ruang guru, Plt Bupati mengharapkan agarmenjadi motivasi kerja para guru di SMK Negeri 1 Cikampek. “Sayasebagai Kepala Daerah, ingin memberikan tanda jasa dengan caraPemkab siap bersinergi membangun, memajukan dunia Pendidikandi Kabupaten Karawang. Dengan adanya gedung ini termasuk aula,agar dirawat sebaik mungkin, karena bisa dikatakan tidak semuasekolah miliki aula sebesar ini. Ini patut di banggakan dan bisa men-jadi contoh bagi SMK lain,” katanya.

Peresmian gedung guru ditandai dengan pengguntingan pitaserta penandatanganan prasasti. Ratusan siswa sangat bahagiadengan kehadiran pucuk pimpinan Pemkab Karawang. Para siswamenyempatkan diri berfoto ria, karena dinilai sebagai moment lan-gka, tidak ada batas dan berbaur dengan masyarakat umum. IST

Karawang, SNPPlt Bupati Karawang, dr.

Cellica Nurachadiana me-mimpin pelaksanaan Apel Hari Kesadaran NasionalTingkat Kabupaten Ka-rawang, Senin (19/1). Kegia-tan rutin yang diselenggara-kan setiap bulan tersebut tu-rut dilaksanakan secara se-rentak di seluruh kantor di-nas hingga ke tingkat keca-matan dan kelurahan.

Dalam sambutannya, Ce-llica, mengajak para pegawaiuntuk menjadikan pergantiantahun sebagai momentum un-tuk meningkatkan kualitaspengabdian, baik sebagai apa-ratur pemerintah, maupunsebagai Abdi Negara dan abdimasyarakat. Selain itu jugadiwajibkan meningkatkan di-siplin dan prestasi kerja, kare-na peningkatan disiplin danprestasi kerja merupakan tun-tutan yang tidak boleh diabai-kan oleh setiap abdi negeradan abdi masyarakat.

“Hal ini sangat pentingmengingat penegakkan disi-plin di lingkungan aparaturpemerintah, tidak hanya be-sar pengaruhnya bagi kelan-caran penyelenggaraan rodapemerintahan dan pemban-gunan, akan tetapi justru ber-manfaat bagi setiap pribadipegawai negeri itu sendiri.Sebab setiap orang yangmampu mengontrol dirinyaberarti memiliki disiplin pri-

badi yang kuat, serta dapatdipastikan menjadi manusiaterhormat dan selalu berha-sil dalam hidupnya,” katanya.

Plt Bupati juga berharaprutinitas peringatan Hari Ke-sadaran Nasional setiapbulan harus mampu mem-perbaharui dan memperkuatkesadaran dan semangat Pe-gawai Negeri Sipil dalammenjalankan tugas dan kewa-jiban sehari-hari. “Sebuah

tugas dan kewajiban yang se-jatinya bukan hanya sekedartentang bagaimana kita mem-peroleh penghasilan setiapbulannya, tetapi tentang se-buah tugas dan kewajibanyang didalamnya terkandungtanggung jawab moral terha-dap masyarakat. Karena, kitasebagai PNS memiliki ragamtugas dan kewajiban yang se-lalu mengandung aspekpelayanan kepada masyara-kat,” katanya.

Terkait pemberian kadeu-deuh, Cellica mengatakan,Purna Bhakti sebagai bagiandari siklus kehidupan. Padahakekatnya merupakan masaperalihan dari PNS aktif men-jadi masyarakat sipil biasa.Selanjutnya pemberian uangkadeudeuh, merupakanpenghargaan dari PemerintahKabupaten Karawang, atasjasa dan pengabdian para Pur-na Bhakti selama menja-lankan tugas dilingkunganPemerintah Kabupaten Ka-

rawang, mengingat sekecilapapun jasa, perjuangan danpengabdian para purna bhak-ti tersebut, patut dihargai olehpemerintah dan masyarakat.

Harapan Cellica, kapa-sitas dan kemampuan pe-gawai purna bakti di tengah-tengah masyarakat masihsangat dibutuhkan, khusus-nya mengajak dan mendo-rong masyarakat untuk berki-prah mewujudkan Karawangyang maju, mandiri dan seja-htera lahir-batin, karena da-lam kondisi apapun para pen-siunan beserta semua kom-ponen masyarakat harus se-nantiasa berinteraksi danberbuat bagi kepentingan da-erah dan masyarakat.

Terakhir Cellica berpesankepada segenap warga masya-rakat Kabupaten Karawang,agar selalu siap siaga dan was-pada terhadap kemungkinan-kemungkinan terjadinya ben-cana banjir dan wabah penya-kit. Oleh karena itu, mulai saat

ini agar membersihkan bergo-tong-royong melaksanakankerja bakti membersihkan sa-luran air dari sampah-sampahyang menyumbat saluran airdan gorong-gorong, sehinggaapabila terjadi hujan deras, airhujan akan lancar mengalir ti-dak menggenang pemukimanwarga.

“Himbauan ini agar men-jadi perhatian sekaligus di-laksanakan oleh seluruh war-ga masyarakat, mengingatKabupaten Karawang rentanterhadap berbagai bencanabanjir, tanah longsor, anginputing beliung dll. hal terse-but merupakan bagian dariproses alam yang disebutbencana alam, mengingat se-tiap terjadinya musibah se-lain akan mengakibatkan ke-rugian material bahkan jugakorban jiwa manusia. Hal inimembutuhkan penanganansecara serius, cepat, tepat danterpadu dari semua pihak,”harapnya. IST

Lamjah Hertansyah

Peringati Hari Hari Kesadaran Nasional

Plt Bupati Serahkan Uang Kadeudeuh untuk 58 Purna Bhakti

Plt Bupati secara simbolis serahkan uang kadeudeuh

Karawang, SNPPuluhan kilo meter pantai di

utara Karawang terus mengalamikerusakan akibat digerus abrasi,yang semakin meluas. Ragamupaya sudah dilakukan, namunbelum ada dampak signifikan un-tuk menyelamatkan lingkunganpantai serta biota laut di lokasi itu.Kerusakan pantai itu memanjangdari Kecamatan Pedes, Cibuaya,Cilebar,Tempuran hingga Cilamaya.

Tak hanya merugikan sejum-lah obyek wisata, abrasi ini meluashingga ke permukiman dan sara-na jalan setempat. Jalan peng-hubung Pedes dan Cilebar sajasudah nyaris putus akibat diterjanggelombang ombak besar. Bahkanpuluhan rumah diantaranya porakporanda dihantam air laut.

Rohi (35) warga Desa PusakaJaya Utara Kecamatan Cilebar men-gatakan belum lama ini, ia memintasupaya pemerintah memperbaikikerusakan pantai itu bukan dengankarung, mengingat kualitas karungtidak tahan lama. “Harusnya, per-baikan itu menggunakan turap per-manen atau menggunakan pohonbakau dan rucukan bambu. Selamaini kerusakan pantai terkesan dibi-arkan saja,” ujarnya.

Dikatakannya, dia sering me-lihat banyak diantara pegawaipemda Karawang hanya melaku-kan foto-foto, tapi tidak pernahada realisasinya, bahkan kondisipantai kian makin buruk dan men-gancam habitat juga masyarakat

setempat. “Ombak yang diperkuathembusan angin timur di sekitarpantai utara Kabupaten Karawangacap kali mengakibatkan abrasipantai yang sangat hebat. Tidakhanya berakibat hilang puluhan ki-lometer pantai tetapi juga menja-di penyebab banjir di pemukimanmasyarakat,” kata dia.

Minimnya penahan gelombangair laut sering menginspirasi masya-rakat membuat karung-karung be-ras berisi pasir yang digunakan se-bagai dam atau penahan ombak.Para nelayanpun mengurungkanniatnya untuk melaut karena ombakyang begitu besar dikhawatirkanakan menghantam perahu akibatnyaselain rusak bisa memakan korbanuntuk itu para nelayan hanya diamsambil memperbaiki jala dan pera-hu yang rusak.

Hal senada juga disampaikan,Darsono (38) warga Dusun Suka-jadi RT 06/04 Desa PusakajayaUtara Kecamatan Cilebar yang jugaberprofesi sebagai nelayan. Ia pri-hatin dengan keadaan ini. Sebab iakesulitan untuk mencari nafkahkarena pencarian ikan harus ditun-da sembari menunggu air kembalitenang. Untuk mengisi kekosonganaktifitasnya ia gunakan untuk mem-perbaiki jaring yang rusak selain itumemperbaiki rumahnya yang ter-kena hempasan air laut. “Untukmakan sehari hari saya menjual ba-rang berharga, daripada tidak bisamakan,” ujarnya dengan nada bin-gung. IST

Dalam keterangan perspada saat gelar Barang Bukti(BB) kasus Curas Ranmorbelum lama ini, KapolrestaBekasi, Kombes Pol. Drs. Is-naeni Ujiarto,M,Si mengata-kan, dalam menjalankan ak-sinya pelaku curanmor tidaksegan-segan melakukan bah-kan membunuh korbanya.Adapun tersangka yang ber-hasil di tangkap yaitu AF (24),OJ (29), dan AN alias BW(35). Kelompok tersebut te-rakhir melakukan aksinya diJl.Karet 3 Blok H No.16 diRt.03/08 Lippo CikarangKawasan Batik, Desa Cibatu,Kecamatan Cikarang Selatan,Kabupaten Bekasi pada akhirbulan Desember 2014 denganhasil rampokannya uangRp64 juta dan perhiasan

emas 148,95 Gram serta ba-rang berharga lainnya.

Dipaprkan, modus ope-randi yang dilakukan dalamaksi pencurian dengan keke-rasan di tempat kejadian,para pelaku masuk kerumahdisaat korban dalam lengah/tertidur pada malam hari.Pelaku mencongkel jendeladan pintu rumah, kemudianmelumpuhkan pemilik ru-mah dengan mebekap mulutdan mengikat tangan sertakaki korban sambil mengan-cam mau membunuh kor-ban. Setelah korban berhasildilumpuhkan, kemudianpara pelaku dengan leluasamengambil harta benda mi-lik korban berupa perhiasanemas dan uang serta barangberhaga lainnya.

“Berdasarkan hasil penyi-dikan petugas, akhirnya ber-hasil mengidentifikasi paratersangka/pelaku. Dua orangpelaku tersebut berinisial ANdan AF berhasil di tangkappada pertenganhan bulan Ja-nuari 2015 di salah satu dis-cotik di Cibitung, KabupatenBekasi. Pada saat dilakukanpengembangan untuk men-cari tersangka dan barangbukti lainnya di Daerah Ke-rawang, para tersangka beru-paya melarikan diri denganberteriak meminta bantuanwarga di sekitar rumahnya.Warga spontan berupayamembantu sehingga tersang-ka melarikan diri. Namun pe-tugas tidak tinggal diam danmengejar tersangka, karenatidak menghiraukan temba-kan peringatan kedua pelakuakhirnya terpaksa ditembak.Pelaku berinisial AF menga-lami luka tembak di bagiankakinya, sedangkan satuorang pelaku yang berinisialAN alias BW meninggal duniaterkena tembakan di pung-gung bagian belakang,” tuturIsnaeni.

Kapolres menambahkan,berdasarkan keterangan AFsebagai tersangka, petugasPoresta Kabupaten Bekasiberhasil menangkap tersan-gka OJ didaerah Cipondoh,

Tanggerang serta menga-mankan barang bukti lain-nya. Adapun barang buktiyang berhasil disita antaralain: 1 pujuk senjata api ra-kitan dan 4 butir peluru, 1kunci letter T dan 8 buahmata kunci T, 5 Gelang Emasputih dan 5 Gelang Emas ku-ning, 1 Gelang Emas kuningpatah, 7 Cincin Emas kuningdan 5 Liontin Emas, 5 KalungEmas kuning dan 2 kalungEmas putih, Kain untukmembekap korban dan karetwarna biru untuk mengikatkorban serta Kabel ChargerHandpone untuk mengikatkorban, 1 Sepeda MotorHonda Beat, 1 Unit Sepedamotor Honda Vario, dan 1Unit Sepeda motor KawasakiNinja, 1 Unit Televisi merkSanyo, 1 Unit HendphoneBlackberry warna putih typeBeliagio, 1 Unit Handphonemerk Cyrus dan 1 unit han-dphone merk Nokia sertauang tunai Rp.1.600,000.

Para pelaku dikenakanPasal 365 ayat (1) dan (2) ke1e,2e dan 3e dalam kitab Un-dang-undang Pidana denganancaman hukuman maksimal12 tahun penjara. Dan pihakPolresta Bekasi masi men-gembangkan kasus ini untukmenangkap tersangka yanglainnya. JULHAM

Polresta Bekasi Gelar BBKasus Curas Ranmor

Kombes Pol Drs.Isnaeni Ujiarto,M,Si memberikan keterangan kepada wartawan

Bekasi, SNPPolresta Bekasi berhasil melakukan pen-gungkapan dan penangkapan pelaku pencu-rian dengan kekerasan (Curas) sasarankendaraan bermotor (Ranmor) roda dua danjuga pencurian di komplek perumahan.Selain di wilayah Bekasi, pelaku juga diket-ahui sudah pernah menjalankan aksinya diberbagai wilayah seperti di Cibubur danTangerang.

Karawang, SNPGuna menunjukan kecin-

taannya kepada RosulullohMuhammad SAW dan bersi-lahturahim kepada wargamasyarakat Karawang, di ten-gah kesibukannya dalamagenda Pemerintahan Kabu-paten Karawang, Plt BupatiKarawang dr. Cellica Nu-rachadiana selalu menyem-patkan diri untuk menghadiriperingatan Maulid Nabi, di be-berapa Kecamatan, mulai 25hingga 29 Januari lalu. Ada-paun daerah yang dikunjungiPlt Bupati dalam perayaanmauled nabi tahun ini, dianta-ranya; Desa Tanah Baru Keca-matan Pakis Jaya, Desa Ker-tasari Kecamatan Rengasden-gklok, di Kantor KecamatanTelukjambe Barat, di Karang-tengah Plawad, Desa WarungBambu Kecamatan KarawangTimur dan Desa Cengkong Ke-camatan Purwasari.

Dalam setiap kunjungan-nya, Plt Bupati Karawangmenyampaikan tujuannya,agar pada moment MaulidNabi ini masyarakat bisa ber-temu dengan Bupati, Camat,Kapolsek, Danramil bersamaberkumpul untuk tolabulilmi dari mubaliqh pencera-mah, berdzikir, Shalawat dankirim doa kepada Orangtuayang terdahulu meninggalDunia, dan juga tentunyamendoakan Kab Karawangagar menjadi daerah yang

selalu dilindungi dan diber-kahi oleh Alloh SWT sertaRosululloh SAW.

Yang memprakarsai aca-ra sendiri berbagai macamkomunitas pengajian dariDKM, Majlis Ta’lim, Pengu-rus Kantor Pemerintahanhingga kepada KomunitasTukang Ojek seperti di Bada-mi Kec Telukjambe Barat.dan Desa Duren Kec Klari “inimerupakan bentuk atau wu-jud kita bersama menunju-kan kecintaan kepada Ro-sululloh SAW, mari bersamakita tauladani seluruh yangada di Rosululloh SAW halyang positifnya dan memangdominan perlu dan wajib diTauladani karena seluruhnyapositif yang dimiliki Nabi Be-sar Muhammad SAW terma-suk Akhlak-nya, kemudianbila mendengar ada segelin-tir akidah yang pemahaman-nya melarang peringatan ini

saya himbau untuk abaikansaja saya yang ada ingin agarmasyarakat Kab Karawangkumpul seperti ini tidak ha-nya di bulan yang ada haribesar Islam seperti RabiulAwal, ajab, Muharram, pen-gajian agar dilakukan rutinagar kita juga menjadi umatyang belum baik bisa menja-di baik, yang sudah baik bisamenjadi lebih baik dalam se-gala aspek” Tegasnya

Lebih lanjut saya inginmengingatkan “Pilkades diKabupaten Karawang akanserentak dilakukan di 177desa mari bersama menga-mankan tahapannya janganmembuat kegaduhan harustetap kondusif sehingga per-helatan ini berjalan denganlancar, kemudian pada mu-sim Hujan seperti ini sayamengingatkan juga agar selu-ruh masyarakat agar sadarlakukan gotong royong bersi-

hkan saluran air agar airmengalir sehingga tidak ter-sumbat sehingga menimbul-kan banjir, mengenai inten-sitas hujan kita bersama ber-doa semoga tahun ini tidakseparah tahun sebelumnya,karena seperti kali yang adadi Karawang itu tergantungdari daerah tetangga sepertiBogor Purwakarta Karawangcenderung kiriman airsaja”ujarnya

Terakhir atas nama Pem-kab Karawang ingin menga-jak bersama untuk memban-gun Karawang, pada prinsip-nya Pemkab Karawang tidakbisa bekerja sendiri perlubantuan dari Seluruh WargaMasyarakat dari berbagaiprofesi, dari pelajar, alim ula-ma, tokoh masyarakat, tokohPemuda dan seluruh Organi-sasi manapun yang ada. kamiingin seluruhnya bersinergis”katanya. IST

Plt Bupati Hadiri Maulid Nabi di Beberapa Kecamatan

Plt Bupati Karawang memberikan sambutan

Karawang, SNPPemerintah Kabupaten Ka-

rawang akan menyeragamkangedung prototype untuk kantorPemerintah Desa. KemegahanKantor kelurahan diharapkan agardiisi aparatur yang memiliki disi-plin dan mentalitas yang tinggi.Peresmian gedung kantor desa inisebagai upaya agar dapat me-numbuhkan suasana baru, yangdapat mendorong gairah dan se-mangat kerja yang produktif diser-tai pengabdian yang berpihak ke-pada rakyat. Demikian dikatakanPlt Bupati Karawang dr.Cellica saatacara peresmian Gedung KantorDesa Wanakerta, Kecamatan Te-lukjambe Barat, Rabu (28/1). Pe-resmian tersebut ditandai penan-datanganan prasasti dan guntingpita dilanjutkan dengan peninjauanruangan oleh Plt Bupati.

Lebih lanjut Cellica juga me-nyampaikan bahwa setelah pe-laksanaan proses pembangunan,Alhamdulillah gedung kantor Desaini telah selesai dan siap untuk di-gunakan. dan Alhamdulillah pulapada kesempatan ini, diresmikanpenggunaannya.

Plt Bupati ini juga menyampai-kan bahwa Aparatur pemerintahanDesa sampai RW dan RT meru-pakan ujung tombak dan gardaterdepan dari pemerintah daerahdalam upaya memberikan pelay-anan kepada masyarakat. hal inikarena baik buruknya kinerja pe-merintahan tentu akan sangat ber-pengaruh terhadap baik atauburuknya kinerja pemerintahanpada level diatasnya, mulai dari ditingkat kecamatan, Kabupaten,Provinsi, dan pusat” ucapnya.

Kemudian kepada kantor Ke-lurahan sisa 7 yang belum diban-

gun harap bersabar dan akan ke-bagian gilirannya karena pemban-gunan tidak bisa dibangun seren-tak, untuk kantor desa ada sekitar50an desa belum dapat bantuanpemkab karena alokasi anggaranuntuk berbagai urusan pemerinta-han secara bertahap ada masingmasing persentasenya dan jugakami akan priorotaskan dibangun-nya kantor desa yang memilikisertifikat tanah dalm hal ini tanahyang tidak bermasalah” tuturnya.

Terakhir saya mengingatkanKab Karawang sebentar lagi akanada pilkades serentak di 177 Desa,pada 22 Februari 2015, maka sayaingin bantuan dari seluruh pihakagar gelaran ini berjalan lancar danpada akhirnya harus tetap terciptadaerah yang kondusif, dan juga ter-pilih pimpinan yang amanah dandi inginkan oleh Masyarakat do-minan, mari sukseskan bersama”ungkapnya

Pada kesempatan tersebut tu-rut hadir, Kabag Pem Um KepalaOPD terkait dan Camat Telukjam-be Barat beberapa pejabat di lin-gkungan pemkab Karawang, ser-ta jajaran Muspika setempat.

Dalam Laporannya LurahWanaker ta, Kanta mengatakan“untuk rincian pembangunanKantor Desa Wanaker ta inimenghabiskan 600 Juta, yangnotabene ada kekurangan daribantuan ploating bantuan Pem-kab, namun alhamdulilah adabantuan tambahan dari CSR pe-rusahaan alamat setempat. kan-tor ini dibangun dengan berbagaifasilitas didalamnya ruangan un-tuk Kades dan para jajarannyadan r uang untuk pelayananmasyarakat. Yang lebih refresen-tatif” ungkapnya. IST

Cellica ResmikanKantor Desa Wanakerta

Pantai Utara KarawangRusak Akibat Abrasi

Page 6: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20156 Swara Pendidikan

Statemen Bupati Subang,H.Ojang Sophandi saat me-lantik sejumlah pejabat eselonIII dan IV serta pejabat fung-sional atau Kepala Sekolahpada November lalu di Pendo-po Pemkab Subang, dinilaikontra produktif. Hal itu dike-mukakan para Kepala UPTDPendidikan saat berbincangdengan SNP. Pernyataan Bu-pati yang mengatakan bahwapengangkatan, pemindahandan demosi bukan sepihak,akan tetapi sudah berdasar-kan penilaian, pertimbanganobyektif serta keputusan ter-

baik, dinilai hanya bualan be-laka. Faktanya, pelaksanaandemosi yang semestinya men-gacu pada Peraturan BupatiNo.15 tahun 2914 tentang pe-doman penugasan guru seba-gai Kepala Sekolah di sejum-lah UPTD tidak berlaku. Se-perti yang terjadi di UPTDKecamatan Pabuaran, Blana-kan dan Ciasem.

Dipaparkan para KepalaUPTD, kendati sudah ber-tugas selama dua priode, paraKepsek masih terus diperta-hankan padahal yang bersan-gkutan tidak memilikim pres-

tasi istimewa. “Hal ini memi-cu kecemburuan social danmengundang tanya bagi Kep-sek di UPTD lainnya, yangsama-sama telah bertugasdua priode akan tetapi diber-hentikan,” katanya.

Dijelaskan sumber, padapasal 7 ayat (3) PerbupNo.15/2014 memang dije-laskan, bagi kepsek yang te-lah menjalankan masa tugasberturut-turut sebanyak duapriode dapat ditugaskan kem-bali menjadi kepsek, apabilamemiliki prestasi istimewadengan tenggang waktu yangtidak ditentukan, hanya tidaksampai 1 (satu) masa tugasperiode ketiga. “Akan tetapipermasalahannya prestasi is-timewa itulah yang patut di-pertanyakan. Kami mendugaprestasi istimewa itu kecen-derungannya dibarter denganuang,” ungkapnya dengannada kesal.

Sumber menambahkan,indikasi bahwa jabatan Kepa-

la Sekolah dikomersilkan ada-lah pada saat Disdik Kabupa-ten Subang menyelenggara-kan Diklat Calon KepalaSekolah (CAKEP) pada 24 Pe-bruari hingga 10 Maret 2014lalu dengan menggandengLembaga Penjamin MutuPendidikan (LPMP). Disdikmematok biaya Rp8 juta tiappeserta. Jumlah peserta ada142 orang, berasal dari 28UPTD Pendidikan Kecama-tan, terdiri dari Guru TK, SDdan SMK. Jika dikalkulasijumlah dana yang terhimpunsekitar Rp1 milyar lebih.

Ironisnya, kata sumber,penyelenggaraan Diklat CA-KEP tanpa melibatkan BadanKepegawaian Daerah (BKD).“Sesuai ketentuan, jika Kabu-paten/kota tidak memilikiBalai Diklat, maka menjadikewenangan BKD, bukanlangsung koordinasi ke LPMPJabar. Hal ini patut diperta-nyakan biar tuntas,” pung-kasnya. WOK/US

Tak Sesuai Regulasi

Demosi Kepsek DinilaiLukai Rasa Keadilan

Subang, SNPPenurunan Jabatan (Demosi) yang dilakukanterhadap sejumlah Kepala SD di KabupatenSubang, Provinsi Jawa Barat, dipandangtidak sejalan dengan regulasi yang ada dandinilai para pakar pendidikan telah melukairasa keadilan.

Tebo, SNPBupati Tebo, H.Sukandar

menyatakan bersedia meng-hibahkan 3 hektare lahan un-tuk Sekolah Tinggi Ilmu Tar-biah (STIT) Kabupaten Teboyang beralamat di KM 3, Ke-camatan Tebo Tengah.

Pernyataan itu disampai-kan Bupati dihadapan bela-san orang kader PergerakanMahasiswa Islam Indonesia(PMII) Cabang Tebo saatmenggelar audiensi di AulaAngrek Kantor Bupati TeboSelasa (27/01). Ia mengakuiPembangunan PerguruanTinggi tersebut benar diban-gun di atas tanah PemerintahDaerah sekitar 3 hektar.

“Kita bersedia saja, kalau su-dah ada mekanismenya yangjelas dan tidak memiliki ke-pentingan. Kalau tidak ber-masalah dengan hukum, kitahibahkan. Kini kita tungguupaya dari yayasan. Semuaada mekanismenya,” ujarBupati.

Bupati meminta kepadamahasiswa untuk melanjut-kan mediasi dengan Pemerin-tah dan tidak didiamkan saja.Bupati menyarankan hasilpertemuan disampaikan ke-pada pihak yayasan dan pihakyayasan mengajukan permo-honan pembebasan lahan se-cepatnya kepada PemerintahDaerah, karena bila dirinya

mengabulkan tentu juga ha-rus mendapat persetujuandari DPRD. “Niat kita baik,tetapi belum tentu baik dalamaturan keuangan. Nanti di-anggap untuk memperkayadiri sendiri dan lain sebagai-nya. Kita akan keluarkan ke-bijakan, semua itu juga adapersetujuan dari DPRD,”tegas Bupati.

Bupati juga meminta pi-hak yayasan untuk lebih gen-car memajukan PerguruanTinggi. Merebut anggaranProvinsi dan Pusat denganmengajukan proposal dan se-bagainya. Selanjutnya jugaminta Stady Banding denganberbaai Perguruan Tinggi

Swasta yang sudah maju lain-nya seperti di kabupaten te-

tangga. “Semua yang dilaku-kan adik-adik, tidak kita per-masalahkan. Asal tidak adatemuan BPK, semua kita per-hatikan” pungkasnya.

Sementara Ketua PMII,M.Ricky mengatakan, hasilpertemuan akan segera di-lanjutkan dengan pihak yay-asan dan nantinya tentu san-gat mengharapkan persoalanini diselesaikan sehingga la-han tersebut bisa dihibahkan.Dampak dari PerguruanTinggi masih menempati la-han hibah tentulah untukpembangunan dan kemajuanPerguruan Tinggi.

Pada mediasi PMII Ca-bang Tebod menyampaikan

beberapa point penting, per-tama menanyakan kebijakanBupati Tebo tahun 2015 ber-kaitan dengan PerguruanTinggi di Tebo, kedua memin-ta untuk memperdulikan ke-sejahteraan Perguruan Ting-gi baik itu berupa fisik ban-gunan kampus, kesejahte-raan para Dosen dan jugabea-siswa bagi mahasiswaserta meminta untuk menghi-bahkan lahan STIT Tebo yangsaat ini masih berstatus pin-jam pakai kepada sivitas aka-demika STIT Tebo. “Kita ber-harap semua dapat dikabul-kan oleh Bupati, kita berteri-makasih telah diterima,”pungkasnya. TR

Bupati Bersedia Hibahkan Lahan untuk STIT

H.Sukandar

Medan Denai, SNPPada era globalisasi seka-

rang ini berbagai cara dilaku-kan demi meraup keuntunganindividu. Contohnya saja gurumerangkap tata usaha, atau-pun Kepala Sekolah merang-kap guru. Namun lain cerita-nya jika oknum Kepala Seko-lah yang disinyalir sebagai pe-gawai negeri merangkap seba-gai wartawan, seperti yang ter-jadi di sekolah Tunas Hara-pan, Kecamatan Medan De-nai, jika ditelusuri itu sudahmenjadi suatu kesalahan.

Saat SNP mencoba men-gkonfirmasi ke sekolah Tu-nas Harapan KecamatanMedan Denai tentang Ban-tuan Operasional Sekolahdari Pemerintah Kota Medanyang disinyalir disalahguna-kan oleh Pihak Sekolah, du-gaan tersebut berupa Pen-jualan Buku dan Alat TulisMenulis dari Dana BOS yangseharusnya itu tidak diper-jualbelikan kepada Siswa-

siswi, Kepala sekolah terse-but menghindar dan dengannada arogan mengatakanbahwa ia juga berprofesi se-bagai wartawan. ”Saya jugawartawan,” ujarnya terkesanhanya menutupi kesalahandan permainannya.

Menurut Taufik, anggotaSatkom PWI (Satuan Komuni-

kasi Persatuan Wartawan In-donesia) Kota Medan, fatalakibatnya jika oknum KepalaSekolah berinisial MI tersebutyang nota bene seorang PNSberkecimpung dalam wadahmedia atau sejenisnya. “Takjarang pula bisa menjadi duridalam daging, karena berpo-tensi pada terjadinya pembo-

coran rahasia di dalam lin-gkungan sekolah atau dinastempatnya bekerja. Ini sangatberbahaya bagi dinas atau ins-tansi yang memiliki dokumenrahasia dan data penting. Ka-renanya dinas terkait harussecepatnya memeriksa Kep-sek tersebut,” katanya.

Ditambahkannya, apabi-la ada oknum Kepala Sekolahyang mengaku wartawantentunya tidak mungkinmenjalankan kedua tugasdan fungsinya yang bertolakbelakang. Kepsek tersebutjuga sudah melanggar PP.Nomor 8 Tahun 1974 tentangPokok-pokok Kepegawaiandan UU. Nomor 10 TentangKepegawaian.

Ketika hal ini hendakdikonfirmasi kepada KepalaDinas Pendidikan Kota Me-dan, tidak berhasil. Menurutseorang staf, Kepala Dinas ti-dak berada di tempat, karenaada pertemuan di tempat lain.

RUDI/SAHALA/RD

Diduga Salahgunakan Dana BOS

Tutupi Borok, Kepala SekolahTunas Harapan Ngaku Wartawan

Mahasiswa KKN UnilaTerima Pengarahan BupatiMesuji, SNP

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lam-pung Tahun 2015 menerima pengarahan dan ramah tamahdengan Bupati Mesuji, Khamami di Rumah Dinasnya, Ka-mis (29/1). Dalam kesempatan tersebut hadir pula parapejabat struktural di Lingkup Pemkab Mesuji, para camat,dan kepala desa lokasi KKN.

Dalam arahannya, Bupati Khamami memaparkan ber-bagai kondisi Kabupaten Mesuji di berbagai bidang saat inidan program-program pembangunan yang akan dilaksana-kan pada tahun 2015. “Saya ucapkan selamat datang di Ka-bupaten Mesuji kepada para mahasiswa peserta KKN UnilaTahun 2015. Dengan kehadiran anda sekalian, diharapkandapat ikut membantu melakukan sosialisasi pembangunanyang dilakukan oleh Pemkab Mesuji,” ungkapnya.

Usai pengarahan, dilanjutkan dengan ramah tamah anta-ra Bupati dan mahasiswa. Mereka diberi kesempatan untukbertanya, menyampaikan kritik maupun saran, sesuai den-gan bidang ilmu masing-masing dan masalah yang dihadapidi desa lokasi KKN. Bupati juga mempersilakan para maha-siswa yang ingin berkunjung ke rumah dinasnya untuk ber-tukar pikiran tentang pembangunan di Kabupaten Mesuji.

Pada tahun ini, ada 16 desa di 4 kecamatan yang men-jadi lokasi kegiatan, antara lain Desa Adi Jaya, Margo Ma-kmur, Rejo Binangun, dan Bangun Mulyo (Kec. SimpangPematang), Adi Mulyo, Fajar Baru, Fajar Indah, dan FajarAsri (Kec. Panca Jaya), Mekar Sari, Muara Tenang Timur,Sinar Laga, dan Sri Wijaya (Kec. Tanjung Raya), Wonosa-ri, Dwi Karya Mustika, Eka Mulya, dan Tebing Karya Man-diri (Kec. Mesuji Timur). Adapun pelaksanaan KKN ini dii-kuti oleh sebanyak 111 mahasiswa dan telah dimulai pada21 Januari yang lalu dan akan berakhir pada 28 Februari2015 mendatang. SUDAR/HENDI

Palabuhanratu, NSSebagai salah satu wadah

Organisasi Profesi pendidikanGuru Diniyah. FKDT memiliki visidan misi untuk meningkatkan mutupendidikan Diniyah melalui pembi-naan dan pemberdayaan Guru Di-niyah dan peningkatan mutu ma-najemen Diniyah Takmiliyah. FKDTjuga berfungsi sebagai wadah kon-sultasi bagi para Guru / Ustadz danPengelola Diniyah Takmiliyah da-lam hal pembelajaran, pengelolaandan penyelenggaraan diniyah Tak-miliyah demi kelancaran pendidi-

kan Diniyah. FKDT Berfungsi sebagai me-

dia yang dapat memfasilitasi pi-hak pemangku, oleh karena ituPemerintah merasa terbantu den-gan adanya organisasiini. Makasudah sewajarnya jika pemerintahmendorong tumbuh dan berkem-bangnyapendidikan yang digera-kan masyarakat tersebut. Demiki-an dikatakan sekretarisdaerah Ka-bupaten Sukabumi Drs.H.AdjoSardjono, MM pada acara pem-bukaanMuscab FKDT KabupatenSukabumi, Rabu (28/01), bertem-

pat di gedung Islamic Center. Ha-dir pada kesempatan tersebut Ke-pala Kemenag Kab Sukabumi,Kepala bagian bina keagamaan

Setda kab Sukabumi serta tamuundangan lainnya.

Dikatakan pula para pendidikyang ada di organisasi ini dirasa

memiliki tugas dan fungsi yangcukup berat. Karena mereka ha-rus menyiapkan bekal agama bagianak-anak yang baru per tamamengenal jenjang pendidikan se-hingga tugasnya berat dan harus-luwes. Oleh karenanya, FKDT ha-rus segera memiliki program ker-ja yang jelas agar dapat berkon-tribusi langsung dan kinerjanyadapat dirasakan bukan saja olehanggotanya, namun juga olehmasyarakat luas lainnya.

Sementara itu Ketua panitiaIjam jamaludin, SPdI, dalam lapo-

rannya mengatakan bahwa, kegi-atan ini di ikuti oleh pewakilan pen-gurus FKDT Kecamatan se KabSukabumi dan berlangsung daritanggal 27 sd 28 januari 2015.

Adapun tujannya adalah untukmeningkatkan Organisasi, Mana-jemen, koordinasi dan meningkat-kan kemampuan Sumber DayaManusia agar mampu mengelolasatuan pendidikan terutama prosesbelajar dan mengajar secara pro-fesional sesuai standarisasi yangberlaku dengan di tunjang tingkatkesejahteraannya, ujarnya. NS

Palabuhanratu, SNPBupati Sukabumi Dr. H. Suk-

mawijaya Membuka Diklat MetodeCara Cepat Membaca Al – Qur’an,bertempat di Masjid Jami Adda’wahLabora Kecamatan Cibadak, Rabu(28/01). Hadir pada kesempatantersebut, Muspika Kecamatan Ciba-dak, Ketua BAZ, Tokoh Agama ser-ta undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupatimengapresiasi penyelenggaraanDiklat Metode Cepat menghapalMufrodaj Lafada Al – Qur’an seba-

gai dasar memahami ayat – ayatAl- Qur’an sehingga Kesempatanini dapat dimanfaatkan sebaik-baik-nya oleh para Da’i agar dapat di-sebarluaskan kepada masyarakat.

Lebih lanjut diharapkan, ke-gitan seper ti ini kedepan dapatdilaksanakan kembali secara ber-jenjang sehingga semangat mem-baca, mepelajari serta memperda-lam Al – Qur’an dapat dioptimal-kan serta diimplementasikan da-lam kehidupan sehari-hari.

Sememntara Panitia Penye-

lenggara Drs. KH. Nurdin AbdulKohar melaporkan, Tujuan kegia-tan ini adalah untuk menyamakan

Pembukaan Muscab FKDT Kabupaten Sukabumi

Sekda Sukabumi membacakan sambutannya

Bupati membacakan sambutannya

intonasi kepada Da’i dengan hara-pan dapat membacakan Alquransecara baik dan benar. NS

Pembukaan Diklat Metode Cepat Membaca Al-Quran

Garut, SNPSebanyak 582 maha-

siswa Universitas Garut(Uniga) resmi menyan-dang status alumni setelahmenjalani prosesi wisudagelombang 1 tahun akade-mik 2014/2015 pada hariJumat (23/1) di kampusUniversitas Garut, JalanRaya Samarang Nomor 52A, Garut.

Wisuda kali ini dihadi-ri Menteri Pemuda danOlahraga, Imam Nahrawi,Wakil Bupati Garut, HelmyBudiman, Muspida Garut,jajaran Pengurus Kopertiswilayah IV, Kopertis wilay-ah II dan para dosen di lin-gkungan Civitas Academi-ca Universitas Garut.

Para lulusan yang diwi-suda terdiri dari lulusanprogram Diploma Sarjanadan Magister. Dari 582 wi-sudawan itu diantaranyaprogram magister 54 lulu-san, sosial dan ilmu poli-tik sebanyak 118 lulusan,fakultas ekonomi 186 lulu-san, fakultas pertanian se-banyak 35 lulusan, fakultasMIPA sebanyak 49 lulusan,fakultas teknik sebanyak 3lulusan, fakultas pendidi-kan islam dan ilmu kegu-ruan sebanyak 101 lulusan,dan fakultas ilmu komuni-kasi sebanyak 36 lulusan,dari jumlah tersebut 178orang diantaranya mempe-roleh IPK cumlaude.

Penanggungjawab wi-suda sekaligus wakil direk-tur Uniga Dr. Ir. H AbdusySyakur Amin M,Eng, men-gemukakan sejak berdiritahun 1973 dengan cikalbakal sekolah Tinggi IlmuKemasyarakatan ( STIK)kini Uniga telah mengha-silkan 14.390 alumni. Me-reka telah terserap dilin-gkungan pemerintahanpembangunan dan pen-gembangan kemasyaraka-tan di berbagai bidang ke-hidupan.

Menurut Syakur jum-lah tersebut dipandang be-lum sepadan dibandingkandengan kebutuhan sumberdaya manusia untuk akse-lerasi pembangunan padasaat bangsa menghadapitantangan global dan nasi-onal yang semakin kom-

pleks, dijelaskan pulabahwa uniga secara konsis-ten terus melaksanakanwisuda sebanyak 2 kali da-lam setahun, hal ini seba-gai konsekuensi dari kepr-cayaan masyarakat garutkhususnya dan Jawa Ba-rat pada umumnya terha-dap Uniga yang semakinmeningkat dari tahun ketahun.

Sedangkan Ketua Yay-asan Uniga Prof Dr. H. M.Ali Ramdhani, MT menga-takan uniga tidak hanyabanyak memeluluskanyang siap dibidang akade-mi tetapi juga banyak me-luluskan atlet atlet yangberprestasi di tingkat nasi-onal bahkan dunia, yter-bukti ada beberapa maha-siswa yang berhasil meraihjuara duania cabang olahr-ga pencak silat di tahailand, dengan bukti pretasi ter-sebut igharapkan dengankedatangan menpora da-lam acara wisud akali inidapat dapat ikut memban-tu fasilitas gedung olahraga di Uniga.

“Belum punya GORsaja Uniga sudah bisamemberikan kontribusibagi nusa dan bangsa.Apalagi setelah ada fasi-litas yang bertarap nasio-nal, mungkin Garut akanjadi rujukan untuk menca-ri atlet -atlet berbakat di-tingkat nasional maupundunia,” katanya.

Bak gayung bersambut,harapan dari ketua yaya-san tersebut langsung di-respon positif oleh men-poira dalam orasinyaImam Nahrawi, denganmengatakan sangat men-dukung dan akan ikutmendorong berdirinyaGOR di kampus Uniga.

Sebagai simbol kesung-guhan, Mempora secarasimbolis memberikan ban-tuan program pelatihan ke-pemimpinan pemuda se-bagai bagian dari programKementerian Pemuda danOlahraga. “Anggaplah inisebagai awal dari kesung-guhan kami dalam mendo-rong Universitas swastauntuk memiliki fasilitasolahraga yang memadai,”katanya. NNG

Menpora HadiriWisuda Uniga Gelombang I

Tahun 2014-2015

Prosesi Wisuda

Foto bersama dengan Kakan Kemenag

Kakan Kemenag Deli SerdangKunjungi YPI Al-Amien IkromLubuk Pakam, SNP

Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Kabu-paten Deli Serdang, Drs. H. Ilhamsyah Pasaribu, MA mengunjungiYPI Al-Amien Ikrom Bakaran Batu, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabu-paten Deli Serdang, Sumut. Kunjungan tersebut disambut baik olehKepala Madrasah Al – Amien Ikrom, Ust. Baharuddin Ikrom, S. Pdi.Pada kesempatan itu, Ilhamsyah Pasaribu memaparkan standarpengelolaan Madrasah, memberikan arahan pada guru YPI Al-Ami-en Ikrom serta program Kemenag Deli Serdang kedepannya yangmenyangkut kesejahteraan dan kualitas guru.

Ilhamsyah juga mengimbau masyarakat agar tidak ragu men-daftarkan anak-anaknya di YPI Al – Amien Bakaran Batu, karenatelah diakui pemerintah dan telah dirasakan manfaatnya.

Sementara itu, Ketua IGDT Kabupaten Deli Serdang, USt. M. Khai-rul, mengatakan bahwa keikutsertaannya pada kegiatan tersebut un-tuk mendampingi Kepala Kantor Kemenag dan menunjukkan madra-sah di wilayahnya. Kesempatan itu juga digunakan untuk menunjuk-kan banyaknya dukungan masyarakat terhadap pendidikan keagamaandi tingkat RA/TK dan MDTA yang dibawah naungan Kemenag DeliSerdang. Pada kesempatan itu, Kemenag Deli Serdang yang di wakiliRizal memberikan hadiah pada guru MDTA YPI Al – Amien Ikromsecara simbolis agar dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.

Selanjutnya, Kepala Madrasah YPI Al- Amien Ikrom, Ust.Baharuddin Ikrom, S.Pd.I mengatakan ucapkan terima kasih ataskunjungan pihak Kemenag Deli Serdang, yang diharapkan untuk per-baikan dan kemajuan Madrasah menuju pendidikan internasional.

Sementara, Ketua Yayasan Al – Amien Ikrom Ir. H. Martiam Purbamengungkapkan kehadiran Kakanmenag Deli Serdang ke lapanganlangsung bertemu dengan para guru memberikan motivasi kepadaguru dan diharapkan lagi tidak hanya berupa kunjungan saja tetapidapat memberikan kesejahteraan guru seperti adanya kembali pen-dataan pengangkatan sertifikasi guru tunjangan fungsional guru danbantuan-bantuan lainnya baik dari Dipa Kemenag maupun dari APBDKab. Deli Serdang untuk membantu para guru yang mencerdaskananak-anak bangsa baik di bidang agama maupun dunia untuk mewu-judkan dan mengantarkan anak-anak bangsa menjadi orang yangberguna bagi bangsa dan Negara ini. RUBEN PURBA/FIK

Sekda Buka Nyukcruk GalurLembur Singkur XXVIIIPalabuhanratu, SNP

Suatu langkah yang luar biasa telah dilakukan siswaSMAN 1 Cibadak dalam mengapresiasikan kegiatan positifdalam rangka meningkatkan kecintaan dan kepedulian ke-pada alam dan lingkungannya. Demikian dikatakan Sekre-taris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Drs.H. AdjoSardjono, MM dalam sambutannya ketika melepas pesertaNyukcruk Galur Lembur Singkur (NGLS) ke XXVIII SMAN1 Cibadak, di lapang olah raga SMAN 1 Cibadak, Minggu (25/1). Hadir pada kesempatan tersebut unsur Muspika Keca-matan Cibadak, Perwakilan Dinas Pendidikan, Kepala Seko-lah dan para guru SMAN 1 Cibadak serta peserta lomba.

Menurut Sekda, kegiatan itu dapat membentuk watak-watak generasi muda yang peduli terhadap alam dan lin-gkungan di sekitarnya. “Sehingga untuk itu dibutuhkansumber daya manusia yang tidak hanya menguasai ilmupengetahuan dan teknologi saja, akan tetapi peduli terha-dap kelestarian alam dan lingkungannya,” ujarnya.

Sekretaris Daerah berharap, kegiatan itu juga dapat me-ningkatkan kepeduliaan dan kecintaan seluruh peserta danseluruh komponen masyarakat terhadap alam dan lingkun-gan kedepannya.

Sementara Panitia NGLS Ke XXVIII SMAN 1 Cibadak,Ardea Ahmad Ramadhan melaporkan, bahwa NGLS SMAN1 Cibadak kali ini merupakan lomba lintas alam yang dii-kuti 421 regu, yang terdiri dari kalangan SMP, SMA danorganisasi kemasyarakatan. Tujuannya kata dia untuk me-ningkatkan kesadaran peserta dalam menghargai dan men-citai alam serta meningkatkan kesadaran generasi mudauntuk berpartisipasi dalam konservasi alam. NS

Page 7: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20157 Swara Nusantara

Malangbong Ditetapkanjadi Kecamatan Tipe AGarut, SNP

Kecamatan Malangbong ditetapkan sebagai kecamatan tipe Asetelah dilakukan penilaian oleh tim penilai dari Pemerintah DaerahKabupaten Garut, diwakili Kepala BPBD Kabupaten Garut, Dedi Za-karia serta perwakilan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan.

Menurut Camat Malangbong, Rena Sudrajat, hasil itu diraihberkat kerja sama seluruh unsur Muspika, PKK Kecamatan, paraKepala Desa, Tokoh masyarakat dan elemen masyarakat. Selainevaluasi kinerja aparatur kecamatan, juga digelar kegiatan kreati-fitas ibu-ibu PKK Kecamatan, berupa Bazar yang menyajikan ber-bagai bentuk makanan yang terbuat dari hasil olehan alami, khasproduksi hasil bumi masyarakat.

Rena menjelaskan, untuk program stragis jangka pendek, jangkamenengah serta jangka panjang, Rena berkomitmen melanjutkan pem-bangunan di berbagai bidang, sesuai visi misi Kabupaten Garut. Pro-gram jangka pendek yang telah dan akan dilaksanakan KecamatanMalangbong diantaranya Pembangunan Kantor Kecamatan yang barubeserta Rumah Dinas Camat yang telah selesai pelaksanaanya. Ke-mudian penataan lokasi alun-alun Malangbong yang sedang berlanjut,pembangunan Mesjid Kecamatan yang masih berjalan.

Sedangkan program Kecamatan Malangbong Jangka menen-gah, seperti; pembangunan terminal terpadu dan pemekaran Keca-matan. “Untuk jangka panjangnya kami akan melaksanakan pem-bangunan jalan alternatif antara jalur lintas Kecamatan Selaawi-Malangbong, pembangunan sebuah Rumah Sakit dan pembangunanPerguruan Tinggi. Mudah -mudahan tahun mendatang dapat terea-lisasi,” harapnya. AGS

Indramayu, SNPBupati Indramayu Hj.

Anna Sophanah melantikdan mengambil sumpah 171Kuwu yang sudah terpilihhasil pemilihan kuwu seren-tak yang ada di Indramayupada 10 Desember 2014 yanglalu. Pelantikan ini berdasar-kan Surat Keputusan BupatiIndramayu Nomor 141.1/Kep.16-otdes/2015 tentangPengesahan dan Pengangka-tan Calon Kuwu Terpilih Ha-sil Pemilihan Kuwu SecaraSerentak di Kabupaten In-dramayu Tahun 2014. Ber-tempat di Pendopo RadenBagus Aria Wiralodra Pem-kab Indramayu, Kamis (15/01/2015) pelantikan tersebutmendapat penjagaan extraketat dari aparat keamanan.

Dalam sambutannya, Bu-

pati Indramayu Hj. AnnaSophanah mengatakan, sesu-ai dengan Undang-UndangNomor 6 tahun 2014 tentangdesa, salah satu tugas utamaseorang kuwu adalah mem-berdayakan masyarakat da-lam upaya mengembangkankemandirian dan kesejahte-raan masyarakat, dengan me-

ningkatkan pengetahuan, si-kap keterampilan, perilaku,kemampuan, kesadaran ser-ta mampu memanfaatkansumber daya yang ada mela-lui penetapan kebijakan, pro-gram, kegiatan, dan pendam-pingan yang sesuai denganesensi masalah dan prioritaskebutuhan masyarakat.

Menjadi seorang kuwuadalah sebuah pilihan pen-gabdian seseorang kepadawarga masyarakat dimana iaberada. Dengan demikian ti-dak ada alasan baginya untuktidak melaksanakan tugasserta kewajibannya denganbaik. Kepercayaan yang telahdiberikan masyarakat kepadakepala Desa hendaknya dapatdilaksanakan dan dijaga den-gan Sebaik baiknya.

Untuk itu para kuwu ha-rus memahami tugas sertafungsi dengan baik janganmalu bertanya terus lakukankoordinasi serta komunikasidengan jajaran yang lebihtinggi. Mulailah belajar daripengalaman, baik keberhasi-lan maupun kegagalan kare-na hanya mereka yang maubelajar dari pengalamanlah

yang akan meraih kesukse-san. Sekali lagi saya ingatkanagar saudara tidak melupa-kan nikmat dan karuniaAllah, karena selain usahayang telah saudara lakukan,ridho Allah jualah yang me-nentukan saudara menjadikepala desa/kuwu. Ungkap-kan rasa syukur itu dengantidak melakukan kegiatanyang berlebihan, yangmengundang rasa tidak sim-pati pihak lain,” tegas bupati.

Hal lain yang tidak kalahpenting adalah tidak men-eruskan kebiasaan lama parakuwu baru, yakni dengan mu-dah membongkar pasang pa-mong desa. Pertimbangkandengan matang, selagi yangbersangkutan berpotensi,maka tidak ada salahnya un-tuk dipertahankan. Hindari

terjadinya tumpang tindih ga-rapan tanah bengkok atau ta-nah adat desa, yang bisa bera-kibat konflik di masyarakat.

Pada kesempatan itu, bu-pati berpesan agar parakuwu dapat melaksanakantugas dan tanggungjawab se-bagai kuwu dengan sebaik-baiknya, kemudian meme-nuhi janji-janji kepadamasyarakat pada saat menje-lang pemilihan. Kuwu jugaharus bisa merangkul semuaelemen masyarakat untukbersama-sama membangundesa, kemudian menyusunrencana kerja dengan senan-tiasa mengedepankan kepen-tingan masyarakat, dan me-maksimalkan semua potensiyang ada untuk kemakmurandan kesejahteraan masyara-kat,” katanya. ASEP

Bupati Lantik 171 Kuwu Terpilih di Kabupaten Indramayu

Suasana pelantikan 171 Kuwu

Upaya memperketat izintersebut dilakukan karenausaha waralaba berdampakpada usaha kecil. Dampakyang ditimbulkan adalah na-sib pedagang modal kecil akankalah bersaing. “Usaha ekono-mi kecil ini perlu mendapat-kan atensi pemerintah, agarekonominya untuk biaya me-nyambung hidup tak tergang-gu,” tegas Koordinator Wilay-ah (Korwil) Forum Aktivis Su-kabumi untuk Rakyat (FraksiRakyat), Firman Hidayat, di

sela-sela penyampaian ke-luhannya kepada Wakil Bupa-ti Sukabumi, Akhmad Jajuli,dan kepala Organisasi Peran-gkat Daerah, di kantor Setda.

Puluhan massa ini, sebe-lum memasukki kantor Pem-kab Sukabumi mendapatpengawalan ketat dari aparatkeamanan yang sedang berja-ga-jaga di halaman Pemkab.Tak berselang lama, gabun-gan ormas yang terdiri dariFraksi Rakyat, Banteng MudaIndonesia (BMI), Front Pem-

bela Islam (FPI), GEMPAR,dan BRANTAS, dipersilahkanuntuk audensi dengan WakilBupati dan OPD terkait.

Menurut Firman, berkem-bangnya warung waralaba se-perti, Alfamart, Ceriamart,Indomart, Yomart, dan Toser-ba Selamat, hingga ratusanbangunan yang telah berdiri diKabupaten Sukabumi, lanta-ran Pemda terlalu mudahmemberikan perizinan tanpamelakukan kajian dan mem-pertimbangkan aspek kelang-sungan usaha para pedagangwarung kecil atau tradisional.“Hampir di setiap Kecamatanberdiri warung waralaba. Ini

akan berakibat menurunnyapendapatan usaha kecil. Eksesnegatif lainnya, pedagang ke-cil terancam gulung tikar dandisertai menurunnya kualitashidup mereka imbas dari ber-kembangnya waralaba,” pa-parnya.

Ia meminta Pemkab Su-kabumi untuk mengkaji seti-ap kebijakan yang dikeluar-kan tanpa mengesampingkankonstitusi dan peraturan da-erah yang mengatur tentangpenerbitan izin usaha. “Stopperizinan untuk usaha wara-laba baru. Perhatikan peda-gang usaha kecil dengan mo-dal pas-pasan. Setiap kebija-

kan yang di keluarkan Pem-kab jangan bertentangandengan konstitusi dan Perdayang telah dibuat,” pintanya.

Wakil Bupati Sukabumi,Akhmad Jajuli menegaskan,masalah perizinan waralabaakan di kaji ulang bersamainstansi terkait. Sebagai pim-pinan daerah punya kewe-nangan untuk melakukan ko-reksi kepada OPD yang tidaksesuai dengan tugas, pokok,dan fungsi (Tufoksi) instansiitu. “Kami tidak antikoreksisetiap ada masukan darimasyarakat terkait kebijakanyang dikeluarkan. Terlebihkebijakan itu berdampak ke

masyarakat yang memilikiusaha kecil. Muaranyamasyarakat harus hidup ber-kecukupan, baik ekonomi,pendidikan, dan kesehatan-nya,” kata Jajuli.

Pihaknya akan mendo-rong OPD yang berkaitandengan penerbitan perizinanharus mengkaji dulu sebelumizin dikeluarkan. “Pertemuanini akan dilanjutkan pekandepan, agar permasalahanwarung usaha waralaba bisaterpecahkan. Kita juga ke de-pannya akan mengacu ke Per-da tentang waralaba yangbaru dibuat pada 2014,” pun-gkasnya. NS

Usaha Waralaba Menjamur

Gabungan Ormas MelakukanAudensi dengan Wabup

Gabungan Ormas melakukan audensi dengan Wakil Bupati Sukabumi

Palabuhanratu, SNPGabungan Organisasi Masyarakat (Ormas)Palabuhanratu, mendatangi kantor Pemerin-tah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, Selasa(27/1). Mereka meminta agar Pemda tidakmemberikan izin untuk membuka unit usahawarung waralaba, menghentikan perpanjan-gan izin, serta mengkaji kembali izin usahawaralaba yang sudah beroperasi.

Garut, SNPBupati Garut, H Rudy

Gunawan melantik 15 pejabatstruktural di lingkunganPemkab Garut di Ruang Ra-pat Sekretariat Daerah, padaJumat (30/1). Tiga diantara-nya adalah pejabat eselon IIIdan 12 orang eselon IV.

Untuk Eselon III, Sutiar-man yang sebelumnya men-jabat sebagai Sekretaris DinasPeternakan, Perikanan danKelautan beralih tugas men-gisi jabatan kosong yaitumenjadi Sekretaris Dinas Pe-muda dan Olah Raga. PosisiSutiarman digantikan Hj TatyKaryati yang sebelumnyamenjabat Kepala Bidang Pe-rikanan pada Dinas Peterna-kan, Perikanan dan Kelautan.Selanjutnya, kursi Kabid Pe-rikanan diisi Ade Mahir, yangsebelumnya menjabat seba-gai Kasi pengendalian Sum-ber Daya Hayati Perikanan.

Sementara untuk pejabateselon IV yang dilantik, adayang dikukuhkan kembalidan ada yang promosi sertasatu orang mengalami penu-runan jabatan (demosi) ataspermintaan sendiri. Pejabatyang mengalami demosi yai-tu Agus Dedi Mulyadi. AgusDedi Mulyadi sebelumnyamenjabat sebagai Kepala UPTKeluarga Berencana dan Per-lindungan Perempuan Keca-matan Caringin beralih tugasmenjadi Kepala Tata UsahaSMA 28 Garut.

Berikut pejabat eselon IVyang dilantik Bupati Garutpada pelaksanaanya yang ke-dua Kalinya di Ruang Rapat

Sekretariat Daerah tersebut;Irvan Avianto, Kepala UPTDDisnakanla Wilayah Kecama-tan Peundeuy beralih tugasmenjadi Kepala Seksi (Kasi)Pengendalian Sumber DayaHayati Perikanan Disnakan-la; Sahrul Akbar, KasubagUmum dan KepegawaianBappeda bergeser menjadiKasubid Kesehatan Kependu-dukan dan Keluarga Berenca-na Bappeda; Jabatan Sahrulsebelumnya diisi oleh HendraHidayatulloh dari JabatanFungsional Bagian Umum Se-kretariat Daerah.

Perubahan terjadi di lin-gkungan UPTD Radio SiaranPemerintah Daerah. Sebe-lumnya UPTD Radio beradapada Dinas Perhubungan be-ralih menjadi dibawah DinasKomunikasi dan Informatika.Untuk Kepala UPTD Radio, HAsep Suhendar kembali di-kukuhkan oleh Bupati Garut.Dan untuk Kepala SubagianTU-nya, UPTD Radio SiaranPemerintah masih tetap dija-bat oleh Iis Tuti Rohayati.

Pergeseran SOTK jugaterjadi dilingkungan DinasPendidikan. UPTD SaranaOlahraga Jayaraga, Ranca-bango dan Kerkhof yang be-rada di lingkungan DinasPendidikan bergeser menjadiUPTD Sarana Olahraga DinasPemuda dan Olahraga. Kepa-la UPTD-nya kembali di-kukuhkan, Yeman Herman. Untuk Kepala Subag TataUsaha UPTD Sarana Olahra-ga, Jamalullomri kembali di-kukuhkan Bupati.

Sementara yang mengala-

mi promosi, Nonah Fatonahpromosi menjadi Kepala Sek-si Rehabilitasi pada BidangRehabilitasi dan Rekontruk-si Badan PenanggulanganBencana Daerah (BPBD) Ga-rut. sebelumnya Nonah me-rupakan salah seorang staf diBadan pemberdayaan Ma-syarakat dan PemerintahanDesa (BPMPD). Tatan Su-tansyah menjadi KasubagTata Usaha UPTD SayangHeulang pada Dinas Kebu-dayaan dan Pariwisata. DanYana Suryana, sebagai jaba-tan fungsional di Dinas Ke-budayaan dan Pariwisatanaik menjadi KasubagTataUsaha UPTD Rancabuaya.

Bupati Garut dalam sam-butannya menyampaikan,bahwa pelantikan yang dila-kukan diluar kebiasaannyaitu, sejatinya tidak mengu-rangi maknanya. Esensi yangterpenting dari pengangkatanpegawai dalam jabatan bukanpada pelantikannya. Akan te-tapi, lebih pada bagaimanapara pegawai yang dilantik inimemahami amanah dantanggungjawab yang di-embankan, serta mampumengaksentuasikan keper-cayaan yang diberikan den-gan kinerja positif.

Disampaikan Bupati, da-lam hal penyelenggaraan Pe-merintahan dibawah kepe-mimpinannya, dirinya akanmemulai dengan suatu kon-vesi atau kebiasaan baru. Sa-lah satunya menurut Bupatiadalah mengurangi seremonidalam kegiatan pejabat struk-tural, tentunya tetap kewi-bawaannya harus dijaga.“Saya berharap besar ter-laksananya agenda ini menja-di bagian dari upaya kita ber-sama dalam meningkatkankinerja aparatur terutamadalam melaksanakan berba-gai kebijakan sebagaimanayang telah ditetapkan,“ kataBupati.

Sebagaimana diketahui,pelantikan yang dilaksanakandiruang Rapat SekretariatDaerah ini merupakan yangkedua kalinya, karena pejabatyang dilantik sedikit. Sebe-lumnya pelantikan selalu di-selengarakan di Gedung Pen-dopo. NNG

Pemkab Sukabumi KirimGelandangan ke Panti RehabilitasiPalabuhanratu, SNP

Sebanyak 30 orang gelandangan dan gangguan kejiwaan (psiko-tik) hasil operasi penertiban yang dilaksanakan oleh tim gabungandari Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Satpol PP, dan Bareta Kabupa-ten Sukabumi serta Yayasan Mentari Hati, dikirim ke panti rehabli-tasi di Tasikmalaya.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Su-kabumi Deni Ludiana, menyebutkan, razia dilaksanakan di tiga ke-camatan yaitu, Kecamatan Palabuhanratu, Cibadak, dan Gegerbi-tung. Semula razia ditargetkan 25 orang, ternyata terjaring 30 orang.“Hasil razia itu, dari Palabuhanratu 18 orang, Cibadak 11 orang,dan Gegerbitung 1 orang,” kata Deni, kepada wartawan di kantorSetda Kabupaten Sukabumi, di Palabuhanratu, Kamis (29/1).

Menurut Deni, setelah terjaring, para psikotik tersebut dikum-pulkan di Sekretariat Bareta Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Ci-badak. “Mereka sudah dikirim ke Yayasan Mentari Hati, Tasikmalaya,setelah dibersihkan dan diberi pakaian. Di panti itu mereka akandirehabilitasi hingga benar-benar sembuh total,” jelasnya.

Camat Palabuhanratu Suherwanto, mengatakan, pemerintah telahberupaya menyikapi maraknya gelandangan dan gangguan kejiwaanentah dari mana datangnya. Karena keberadaan mereka sudah meng-ganggu keamanan, ketertiban, dan kenyamanan masyarakat. “Pasal-nya, selain merusak wajah kota, keberadaan mereka juga mengganggukenyamanan masyarakat, terutama di ibu kota Palabuhanratu yangmerupakan daerah wisata. Kita tidak bisa membiarkan mereka di tem-pat seperti itu, harus ada penertiban dan penanganan,” paparnya.

Suherwanto mengungkapkan, razia ini merupakan yang perta-ma atas kerja sama pemda, Dinsos, dengan Yayasan Mentari HatiTasikmalaya sebagai lembaga rehabilitasi gangguan kejiwaan. Se-mentara Palabuhanratu paling banyak jumlahnya dengan gangguankejiwaan. “Alhamdulilah Kota Palabuhanratu sekarang bersih darigelandangan dan gangguan kejiwaan,” katanya.

Anggaran operasi dan penanganan psikotik hingga mereka sem-buh didanai dari CSR Bank Jabar Banten (BJB) Cabang Palabuhanratu.Suherwanto mengaku, Pemkab Sukabumi diamanahi dana titipan CSRsebesar Rp36 juta untuk penertiban, termasuk biaya hidup mereka danpenyembuhan selama di Yayasan Mentari Hati. “Pemda pernah men-gajukan ke Kantor BJB Palabuhanratu agar CSR-nya dialokasikan un-tuk ini. Mudah-mudahan mereka bisa sembuh, tetapi penanganannyatidak bisa ditentukan sesuai dengan kondisi kejiwaan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala BJB Cabang Palabuhanratu, Ahmad Fuad,mengatakan, program ini merupakan usulan dari Pemkab Sukabumiuntuk bekerja sama dalam pendanaan rehabilitasi psikotik hingga sem-buh. Hal itu, lantaran semakin banyak psikotik yang dibuang ke wilayahKabupaten Sukabumi dari daerah lain. “Kami memfasilitasi pembiayaanrehabilitasi karena di BJB ada beberapa bidang program CSR, di antara-nya pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup, dan sosial,” kataya.

Terkait dengan penertiban tersebut, usulan Pemkab sesuai den-gan program CSR di BJB. Bahkan, dana CSR yang dikucurkan olehBJB untuk tahun 2014 sekitar Rp 1 miliar. “Alokasi ini merupakandana CSR sisa tahun kemarin,” ujarnya. NS

Tasikmalaya, SNPSejumlah element masya-

rakat di Kota Tasikmalayamempertanyakan kebera-daan dan keabsahan pool pe-rusahaan angkutan Budimandan Primajasa yang berada diKota Tasikmalaya. Pasalnya,dengan slogan yang terpam-pang di halaman depan areahanya bertuliskan, agen danpool, namun faktanya beru-bah fungsi menjadi terminalbayangan yang mengganggukelancaran lalu lintas.

Aktifitas pool tersebut di-sinyalir menyimpang dariaturan yang telah ditetapkan.Atau lebih jelasnya penyalah-gunaan izin. Ironisnya, du-gaan pelanggaran izin dangangguan lalu lintas tersebuttidak ditindak oleh intansiterkait, seperti Dinas Per-hubungan dan Kepolisian.

Salah satu aktifis hukum,Dani Safari, kepada SNPmengatakan bahwa mengacu

pada aturan yang ada, kebe-radaan pool Budiman danPrimajasa telah melanggarUndang-undang Nomor 22Tahun 2009 tentang LLAJ,Peraturan Pemerintah Nomor43 Tahun 1993 tentang prasa-rana LLAJ dan KepmenhubNomor 66 Tahun 1993 ten-tang fasilitas parkir untukumum serta Kepmenhub No-mor 31 tahun 1995 tentang ter-minal transportasi jalan.

“Selama fasilitas termi-nal tipe A, di Indihiang ma-sih layak menampung arma-da, maka wajib diperguna-kan dan harus merasa me-miliki bagi setiap pengusa-ha angkutan. Selain itu jugaharus bersedia menutupterminal milik pribadi. Per-tanyaanya, apakah mau tun-duk pada aturan negara,atau mau melawan aturan,”katanya. D.SAEPUDIN

Lomba Desa Tingkat Kec BlLimbangan Digelar di Desa CiwangiGarut, SNP

Sebagaimana program BPMPD Pemkab Garut untuk mengada-kan lomba desa tingkat kecamatan pada tahun 2015, maka padaJumat (30/1) penilaian dilakukan di Kecamatan Bl Limbangan, te-patnya di Desa Desa Ciwangi. Penilaian terhadap 14 Desa di keca-matan tersebut dilakukan tim penilai dari perwakilan beberapa SKPDPemerintaha Daerah Kabupaten Garut. Penilaian meliputi beberapaaspek, diataranya; bidang Pendididkan, Kesehatan, AdministrasiDesa serta peninjauan lokasi rumah percontohan.

Menurut Kepala Desa Ciwangi, Marpu, pihaknya mengucapkan te-rima kasih kepada para tim penilai dari pihak Kabupaten serta kepadaMuspika Kecamatan Bl Limbangan, juga kepada segenap unsur lem-baga desa yang telah ikut andil mendukung suksesnya program lombapenilaian desa di Tingkat Kabupaten Garut. “Desa ini merupakan bagi-an dari 14 desa yang ada di wilayah Kecamatan Bl Limbangan denganKantor Desa berada di Kampung Cipejeh, RT 01 RW 02. Jarak dariibukota Kecamatan relatif dekat, sekitar 3 kilo meter,” katanya.

Lebih jauh Marpu mengemukakan, Luas Desa Ciwangi tercatat1.764.095 Ha dengan tinggi tempat antara 545 m diatas permu-kaan laut, udara rata - rata 32 Derajat C. Desa Ciwangi merupakankawasan yang terletak di sebelah Utara Kabupaten Garut dan seca-ra administratif terbagi menjadi tiga (3 ) kedusunan dengan men-cakup 12 RW dan 44 RT dari jumlah penduduk 7.609 jiwa yangterdiri dari 3.923 laki - laki dan 3.686 kaum perempuan denganjumlah 2.382 KK yang ada. “Kemudian sarana transportasi dari Desakami ke setiap RW dapat dilalui dengan kendaraan roda empat, se-dangkan jenis yang digunakan kebanyakan masyakatat umum ada-lah berkendaraan roda dua,” katanya. AGS

Palabuhanratu, SNPBertempat di Aula Pendopo

Sukabumi, Jumat(23/01) BupatiSukabumi H. Sukmawijaya melan-tik Rusli Beramsah, SH dan men-gambil sumpah jabatan sebagai Direktur Utama Perusahaan Da-erah Aneka Tambang dan Energi(PD ATE) Kabupaten Sukabumimenggantikan Kurniawan ST.M.Si. Hadir pada kesempatan ter-sebut Assda I bidang Pemerinta-han, Assda IV bidang Administra-si, Tim Independen seleksi calon

Direksi PD. ATE, Dewan Pen-gawas dan Direksi BUMD Kabu-paten Sukabumi serta tamu un-dangan lainnya.

Dalam sambutannya menga-takan bahwa PD Aneka Tambangdan Energi merupakan salah satuBadan Usaha Mil ik Daerah(BUMD) yang berperan strategisdalam mendukung proses pem-bangunan daerah. “Hal ini bisadilihat dari kontribusi nya yangcukup signifikan dalam rangkaikut melaksanakan pemban-

gunan. Dimana perusahaan dae-rah ini berperan dalam pemban-gunan potensi tambang danenergi yang ada di Kabupaten Su-kabumi sebagai wujud pelayananyang diberikan oleh pemerintahkepada masyarakat sekaligus se-bagai sumber Pendapatan AsliDaerah (PAD),” katanya.

Lebih lanjut Bupati mengha-rapkan agar Direktur yang barudalam pengelolan perusahaanhendaknya memperhatikan aspektransparansi dan akuntabilitas,baik dalam pengelolaan keuangan,operasional maupun aspek admi-nistrasi. “Selain itu diharapkandapat bekerja sama dengan dewan pengawas PD. ATE seba-gai perwakilan pemerintah daerahselaku pemilik perusahaan daerahdan mewakili masyarakat seba-gai pengguna yang berperan aktifdalam melaksanakan pengawa-san, pengendalian dan pembinaanterhadap penggelola perusahaandaerah ser ta bisa memberikanpertimbangan dan saran kepadaKepala Daerah untuk perbaikandan pengembangan PD.ATE, baiksaat ini maupun di masa menda-tang,” harapnya. NS

Bupati Garut Lantik 15 Pejabat Struktural

Bupati menandatangani berkas pelantikan

Legalitas Pool Budiman danPrimajasa Dipertanyakan

Bupati Lantik Dirut PD ATE

Bupati melantik Rusli Beramsah, SH menjadi Direktur Uta-ma Perusahaan Daerah Aneka Tambang dan Energi Kabu-paten Sukabumi

Page 8: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20158

Pimpinan Beserta Staf

DESA MENDIROKecamatan Ngombol Kab.Purworejo

Mengucapkan

SELAMAT HARI PWI9 FEBRUARI 2015

SUPARMOKepala Desa

Pimpinan Beserta Staf

DESA JOMBANGKecamatan Ngombol Kab.Purworejo

Mengucapkan

SELAMAT HARI PWI9 FEBRUARI 2015

TRI WANTOKO, SHKepala Desa

Swara Nusantara

Cilacap, SNPKepala Balai Besar Wila-

yah Sungai Citanduy, Un-tung Budi Santoso menyam-paikan Pemancangan perta-ma (groundbreaking) pem-bangunan Bendungan Ma-tenggeng direncanakan padatahun 2018 mendatang. Haltersebut disampikan UntungBudi Santoso dalam paparan-nya kepada Bupati CilacapTatto Suwarto Pamuji, Sela-sa (27/1).

“Tapi itu paling lambat,tetapi lebih cepat lebih baik.Saat pemancangan pertamapembangunan tersebut diha-rapkan dapat di lakukan olehBapak Presiden Joko Wido-do,” katanya di depan Bupa-ti, Sekda Cilacap, para asis-ten Sekda, Kepala Bina Mar-ga, ESDM dan SDA, KepalaBLH, Kepala BPN, dan peja-bat lainnya.

Akan lebih cepat, kata dia,apabila semua proses rekay-asa sosial seperti pembebasanlahan dan lainnya sudah se-lesai. Maka paling lambat

pada tahun 2018 pemancan-gan pertama pembangunanbendungan tersebut sudah di-mulai dan direncanakanpembangunan akan selesaipada tahun 2022.

Oleh Karena itu, pihaknyameminta kepada Bupati danPemkab Cilacap agar men-dukung pelaksanaan megaproyek senilai Rp 3,488 trili-un berjalan lancar sesuairencana.Pihaknya juga akan

melakukan pemaparan kepa-da bupati lainnya yang wilay-ahnya terkena dampak pem-bangunan Bendungan Ma-tenggeng ini,seperti BupatiCiamis dan Bupati Kuningan.

Kabid Sumber Daya Airpada Dinas Bina Marga, Sum-ber Daya Air dan Energi Sum-ber Daya Mineral KabupatenCilacap, Saeful Hidayat, me-nyampaikan Untuk tahun2015 ini, tahapan pemban-

gunan Bendungan Mateng-geng ini yakni pembebasanlahan yang akan digunakanuntuk jalan masuk Karenaakses ini direncanakan se-panjang 4,7 km,dan baru di-lakukan pembebasan lahansekitar 1 km di tahun 2014.“Di tahun 2015 ini, akan me-lakukan pembebasan sekitar4 km lagi, dan pembangunanjalannya baru dilaksanakanpada tahun 2016,” kata Sae-ful Hidayat.

Sesuai dengan jadwalyang dipaparkan oleh BBWS,Saeful mengatakan pada ta-hun 2015 ini, selain pembeba-san lahan untuk akses jalan,juga dilakukan sertifikasi pe-rencanaan, persetujuan aden-dum AMDAL, serta penyem-purnaan data Larap. Sedang-kan untuk pembebasan lahangenangan air untuk bendun-gan baru akan dilaksanakaanpada tahun 2017 mendatang.

Untuk Cilacap sendiri, di-minta untuk mendukung da-lam aspek sosial, atau rekaya-sa sosial. Dengan melakukan

persiapan pembebasan tanahdengan melakukan sosialisasikepada warga, dan penyiapanrelokasi warga yang terkenadampak pembangunan, pen-ertiban pemanfaatan jemba-tan dan sungai terutama di lo-kasi pembangunan, rehabili-tasi dari pemda menuju keakses road, dan relokasi jem-batan Cikaso.

Menanggapi hal tersebut,Bupati Cilacap Tatto Suwar-to Pamuji mengatakan sangatmendukung rencana pem-bangunan bendungan terse-but. Bahkan Bupati memintakalau bisa pemancangan pem-bangunan lebih cepat sebelumtahun 2018 tetapi, sehingga se-lesainya pun lebih cepat. “Sayajuga minta dukungan wargamasyarakat pelaksanaan megaproyek senilai Rp 3,488 triliunberjalan lancar sesuai rencanadengan dipermudahnya pem-bebasan lahan.” kata TattoSuwarto Pamuji

Tatto juga menegaskanPemkab akan siap melakukansosialisasi pembebasan la-

han, dan menjaga kondusi-vitas. Menurutnya, banyakmanfaat yang bakal diperolehdari bendungan tersebut an-tara lain untuk pengendalibanjir, irigasi bagi sekitar 22ribu hektar sawah di Kabupa-ten Cilacap dan Jawa Barat,sumber air baku, PLTA, objekwisata serta berbagai manfa-at lainnya yang dapat dinik-mati masyarakat. Pemban-gunan Bendungan Mateng-geng ini nantinya akan memi-liki volume tampungan486,85 juta m3.

Akan ada sembilan desadi Kecamatan DayeuhluhurCilacap, antara lain, Panuli-san Barat, Panulisan Timur,Bolang, Kotaagung, Mateng-geng, Bingkang, Dayeuh-luhur, serta beberapa desa diKabupaten Kuningan dan Ci-amis di Jawa Barat. dengankebutuhan lahan 1.647,2 hek-tar. Akan ada sekitar 1.000kepala keluarga yang harusdirelokasi akibat adanyapembangunan BendunganMatenggeng ini. TAS

Pemancangan Bendung Matenggeng Direncanakan 2018

Peta Bendung Matenggeng

54 Warga Sindangsari MajenangTerjangkit ChikungunyaCilacap, SNP

Sebanyak 54 warga didesa Sindangsari Kecamatan Majenangterjangkit penyakit chikungunya. Menurut data Puskesmas Maje-nang 1, Misno Dwiyanto, Rabu (28/1) Wabah chikungunya menye-rang di tiga RT antara lain di RT 1, 2 dan 3 RW 4. Bahkan, kejadianini menjadi kasus yang pertama yang menyerang warga Kecama-tan Majenang.

Dalam sebulan terakhir penyakit yang bisa menyebabkan ke-lumpuhan tersebut menjangkit 54 warga, Dari hasil PenyelidikanEpidemiologi (PE) pihak puskesmas pada 14 Januari lalu ternyatapopulasi jentik nyamuk mencapai 25 persen, jauh diatas ambangkewajaran yang hanya 5 persen. “Hasil PE,jumlah jentik mencapaidua puluh lima persen, petugas mencatat wabah hanya menyerang50 warga di RT 1 dan 2. Namun belakangan menyebar ke RT 3 danada 4 dimana warga terjangkit wabah,” ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskan Setelah melakukan koordinasi Dinas Kes-ehatan Kabupaten (DKK) Cilacap. Hasilnya, dinas memutuskan untukmenggelar fogging atau pengasapan di 3 RT tersebut,Fogging di-mulai pukul 05.30 sampai 09.00.

Namun sebelumnya,petugas Puskesmas Majenang 1 dan DKKCilacap terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada warga se-tempat tentang pola penyebaran dan pencegahan yang bisa dilaku-kan masyarakat dengan melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat(PHBS) dan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) untuk memu-tus siklus dari jentik ke nyamuk dewasa. TAS

Cilacap, SNPUnit Pelaksana Teknis

(UPT) Dinas Pendidikan, Pe-muda dan Olahraga (Disdik-pora) Kecamatan MajenangKabupaten Cilacap Jum’at(30/1) menggelar SosialisasiAdministrsi Dana BantuanOperasional Sekolah (BOS).Acara dilaksanakan diaulaKantor KPRI Majenang dii-kuti 139 Peserta terdiri dariKepala Sekolah dan Bendaha-ra Sekolah Dasar Negeri danswasta serta Pengawas TK/SD UPT.Disdikporora Keca-matan Majenang dan dihadi-ri Kepala Disdikpora Kabupa-ten Cilacap Warsono,SH,Mhum.

Kepala Disdikpora Kabu-paten Cilacap Warsono,SH,Mhum.dalam sambutannyamenyampaikan jajaran dis-dikpora kecamatan Majenangsenantiasa terus meningkat-kan kemampuan dan kerjasa-ma sebagai upaya memaju-kan pendidikan di kabupatenCilacap. “Saya berharapdukungan dan kerjasama dariteman-teman jajaran Pendi-dikan untuk mensukseskanProgram Bapak Bupati Cila-cap yakni Bangga Mbangun

Desa pada Pilar Pendidikanuntuk Pendidikan di Cilacapyang Lebih Baik dalam upayamencerdaskan bangsa,” kataWarsono.

Pelaksanaan SosialisasiAdminstrasi Bos,dia me-nyampaikan agar para peser-ta benar-benar mengikuti ke-giatan tersebut dengan se-baik-baiknya mengingat hasilevaluasi dari Disdikporamaupun Inspektorat Kabupa-ten Cilacap masih banyaktemuan,kesalahan yang ha-rus diperbaiki dan ditanganiserius agar tidak terulangkesalahan tersebut dan ber-dampak negatif.

Untuk itu dia berharapagar para peserta sosialisasidapat menimba pengetahuandari Inspektorat, DPKAD,Bank Jateng dan agar benar-benar mampu dan men-guasai administrasi Bos baikpenyusunan maupun per-tanggungjawaban. Menying-gung Keterlambatan Pencai-ran Dana BOS,Pihaknya ten-gah mengupayakan mem-bangun komunikasi denganpihak terkait agar ProsesPencairan tidak memakanwaktu lama.

Sementara Itu Salah satuNarasumber Sosialissi dariInspektorat Kabupaten Cila-cap Slamet Riyadi,SH kepa-da SNP mengatakan Kegia-tan Pembinaan dalam sosia-lisasi merupakan agendadari Disdikpora bekerjasamadengan inspektorat dalamupaya antispasi atau Pence-gahan terjadinya kesalahandan penyimpangan DanaBOS. “Cara Penghitungandan Penyusunan item masukpajak yang masih banyakkesalahan yang lainnyacukup baik namun masihperlu pendampingan,” kataSlamet. TAS

Pembangunan Jalan Desa BriyanSelesai DikerjakanPurworejo, SNP

Pembangunan jalan Desa Briyan, Kecamatan Ngombol, Kabu-paten Purworejo, sepanjang 1,4 kilo meter telah selesai dikerjakanpada tahun 2014 lalu. Kegiatan tersebut didanai melalui APBN se-besar Rp.250 juta. Untuk pelaksanaan pembangunan dikerjakansecara swadaya masyarakat, yang dikoordinir Kepala Dusun 1,Sukirno, dibantu Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD)Drs.Suyatno selaku panitia pelaksana, didampingi penanggungawabkegiatan, Agung Winanto sebagai Kepala Desa Briyan, KecamatanNgombol Purworejo.

Selain bantuan dari APBN, desa tersebut juga mendapat ban-tuan dana dari Gubernur Jawa Tengah yang akan diproyeksikan untukpembangunan irigasi secara bertahap. Tujuannya adalah untuk me-ningkatkan hasil produksi padi yang pada saat ini sudah merkatakdalam hitungan satu bulan lagi bisa di panen dengan hasil yangcukup memuaskan diharapkan bulan Maret yang akan datang da-pat untuk bertanam lagi pada musim kedua. JW

Proyek Irigasi CikaranggeusanSelesai Tepat Waktu

Bandung, SNPPekerjaan Rehabilitasi

Jaringan Irigasi DI Cika-ranggeusan, KabupatenSukabumi, Jawa Barat, se-panjang 5 kilo meter/238Ha sudah selesai denganbaik dan tidak ada masa-lah. Demikian dikatakanPPK Irigasi dan Rawa I,Balai Besar Wilayah Sungai(BBWS) Citarum, Tesar Hi-dayat Musowir di ruangkerjanya kepada SNP be-lum lama ini.

Menurut Tesar Hiday-at, angaran rehabilitasi tersebut bersumber dari APBN 2014 sebe-sar Rp 2.898.454.000. Proyek tersebut kata dia dapat dikerjakantepat waktu dan tanpa kendala karena kerja keras dan ketatnya pen-gawasan terhadap rekanan atau pelaksana. “Selama saya menja-bat sebagai PPK, saya selalu berupaya dan bekerjasama melaku-kan pengawasan secara ketat kepada pelaksana, agar setiap pe-kerjaan harus dikerjakan secara baik. Apabila ada proyek yang di-kerjakan secara asal-asalan, maka saya akan menyuruh pelaksanamembongkar untuk diperbaiki,” katanya.

Dijelaskan, dalam pengerjaan proyek ini BBWS Citarum, selalumelibatkan warga sekitar lokasi, sehingga pekerjaannya dapat berjalanlancar karena, adanya dukungan masyarakat. “Kami berharap masya-rakat dapat menjaga, agar tidak gampang rusak, karena pemerintahsudah bekerja keras untuk mengerjakannya. Inikan sangat bermamfa-at untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Tesar, bahwa proyek Rehabilitasi JaringanIrigasi DI Cikaranggeusan – Kabupaten Sukabumi Jawa Barat di-kerjakan Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jaringan PemamfaatanAir (PJPA) di bawah kemimpinan Engkus di BBWS Citarum. WIN

Menurut Ketua BalegdaHarun Arrosyid, S.Sos, Ka-mis,(29/1) mengatakan Pi-haknya mengaku kesal den-gan eksekutif karena belummemberikan kepastian terha-dap prolegda tahun 2015,se-

hingga belum bisa mengagen-dakan paripurna penetapanProlegda tersebut. “Padahal,kami telah mewanti-wantiagar prolegda bisa disyahkanpada akhir Januari ini,Kamibelum bisa mengagendakan

paripurna penetapan Proleg-da karena memang belumada kepastian dari eksekutif,”ungkap Ketua Balegda Harun

Arrosyid.Harun mengungkapkan,

eksekutif baru memberikanjudul-judul raperda yang diu-sulkan kepada dewan. Pada-hal, Balegda membutuhkanpenjelasan mengapa raperda-raperda tersebut diajukanuntuk dibahas menjadi Pro-legda 2015,dan membutuh-kan pertimbangkan raperdamana yang dibutuhkanmasyarakat Cilacap.

Dikatakan Harun, ek-sekutif melalui bagianHukum Setda Cilacap di-

minta untuk menjelaskansatu persatu prolegda untukkemudian disyahkan men-jadi prolegda sebelum di-bahas dalam raperda se-hingga Badan Musyawarah(Banmus) bisa membuat ja-dwal agar dilakukan Pari-purna dengan agenda pene-tapan Prolegda.

Raperda yang bakal dima-sukkan dalam prolegda yak-ni pengelolaan Daerah AliranSungai, Sertifikasi Laik Fung-si Bangunan Gedung, Pembe-rian Nama RSUD Cilacap, Pe-

nyertaan Modal Daerah kepa-da BUMD, Pendirian PT BPRMilik Pemerintah KabupatenCilacap, Perubahan Perda 12/2003 tentang Larangan Mi-ras, dan Raperda tentangAPBD 2016. Raperda tentangDesa dan Raperda SOTK.“Kami akan terus mendesakeksekutif agar secepatnyamemberikan penjelasan agarkita bisa memahami sebelumdijadikan prolegda, Jika ek-sekutif sudah siap, maka akanlangsung di paripurnakan,”katanya. YOS

Pandeglang, SNPBertempat di SDN Pama-

rayan 2, belum lama ini dige-lar lepas sambut Kepala UPTDinas Pendidikan dan Kebu-dayaan (Disdikbud) Kecama-tan Jiput, Kabupaten Pande-glang, dari Azis Saparudinkepada H.Saepudin.

Ketua K3S Kecamatan Ji-put Drs. Suprianto dalamsambutannya mengatakanbahwa acara lepas sambut di-selenggarakan dengan tujuanajang silaturahmi antaraguru-guru. Sekaligus mem-berikan cendra mata sebagaiucapan terima kasih dariguru-guru yang ada di keca-matan Jiput. “Kegiatan inisudah menjadi tradisi ketikaatasan atau pun staf kantorpindah tugas ke tempat lain.Mudah-mudahan di tempatyang baru bisa lebih baik danbisa beradaptasi dengan lin-gkungan yang baru. Kitasekaligus mengucapkan sela-mat datang kepada KepalaUPT yang baru di KecamatanJiput ini. Semoga betah danbisa membawa nama keca-matan Jiput ke tingkat atas,”katanya.

Sementara itu, KetuaPGRI Cabang Kecamatan Ji-put, Drs. Rohani, mengata-kan, dalam rangka acaralepas sambut ini, pergantianKepala UPT Disdik dan Ke-budayaan seperti biasa acaraini di laksanakan. Tujuanyauntuk mempererat silatura-him antara UPT lama denganUPT baru serta guru-guruyang hadir.

“Dalam kesempatan inisaya selaku PGRI mewakiliGuru guru yang ada di keca-matan JIput, mengucapkanbanyak terima kasih kepadaKepala UPT yang lama sela-ma Tugas di sini, yang sudahmembimbing para guru. Jugakami mohon maaf yang sebe-sar besarnya bila ada salahdan hilap selama bertugas di

Jiput, Kami hanya bisa men-doakan semoga di tempatyang baru bisa lebih Baik.Juga kepada Kepala UPTyang baru, kami mengucap-kan selamat datang di keca-matan jiput, semoga di tem-pat yang baru ini bisa menja-lin kebersamaan dengansemua unsur yang ada. Kare-na di tiap daerah mungkinberbeda karakter masing-ma-sing,” katanya.

Selanjutnya, Azis Saparu-din selaku Kepala Disdik danKebuyaan Kecamatan Jiputyang lama menambahkandalam sambutanya, bahwadalam kesempatan itu dapatdigunakan untuk bersilatu-rahmi antara guru serta gen-gawas dan Kaur Dinas dalamrangka Lepas sambut. “Na-mun dalam hal ini saya me-minta maaf kepada semuaTenaga Pengajar serta intan-si yang ada di Kecamatan Ji-put ini, karena pada saat inisaya di Tugaskan di tempatlain. Saya mengucapkan ba-nyak terima kasih selamaTugas sudah menjalin ke-bersamaan dengan semua el-men, dan mungkin selamaTugas ada salah dan hilapkepada Guru Guru serta Ke-pala sekolah, untuk itu sayamohon maaaaf yang sebesarbesarnya. Juga saya mohondoa restunya untuk berugasdi tempat yang baru yaituKecamatan Labuan. Mudahmudahan UPT yang baru inibisa lebih meningkatkankwalitas mutu Pendidikanyang selama ini sudah berja-lan,” tandasnya.

H. Saepudin dalam papa-rannya menyampaikan agarpihak terkait memberikanmasukan tentang pendidikanyang ada di Kecamatan Ji-put. “Karena saya sendiri be-lum mengetahui keadaan disini, walaupun saya dan ke-luarga tinggal di wilayah ini.Untuk itu marilah kita beke-

ja sama memajukan Kwalitaspendidikan di kecamatan ji-put ini, dalam kegiatan apa-pun. Mudah mudahandukungan dari Guru gurubisa mengubah dan memaju-kan karakter Pendidikan ke-depan,” ujarnya.

Drs. Oni Sahroni selakuCamat Jiput juga memberi-kan tambahan, dalam rang-ka Lepas sambut ini Alham-dulillah kita bisa silaturah-mi dengan Guru Guru seka-ligus 2 Kecamatan, antaraJiput dengan Pagelaran. Ka-rena UPT baru dari Kecama-tan Pagelaran pindah Tugasdi kecamatan Jiput. Namundalam kesempatan ini sayamerasa kehilangan, denganUPT Disdik Kecamatan Jiputpak Azis, karena beliau Pin-dah Tugas ke Kecamatan La-buan. Padahal Beliau inisangat aktip dalam kegiatanapapun yang adakan di ke-camatan, karena selalu ber-sama sama dengan saya.Bahkan apel pagi di KantorKecamatanpun setiap haritidak pernah ketinggalan se-lalu hadir. yang lebih pentinglagi Gedung sekolah yangada di kecamatan ini hampir90% bagus, itu berkat per-juangan beliau bekerja samadengan intansi terkait. Dariitu saya selaku mewakili in-tansi Kecamatan Jiput men-gucapkan banyak terima ka-sih kepada pak Azis Selamatugas di sini, kami mohonmaaaf bila ada salah danhilap baik di sengaja maupuntidak di sengaja.

Juga kepada Kepala UPTDisdik Dan Kebudayaan yangbaru, selamat Datang di Kec-matan Jiput. Semoga kita bisamenjalin kebersamaan dalammelaksanakan kegiatan apa-pun di sini, mudah mudahankita bisa memajukan Mutupendidikan di Kecamatan Ji-put ini, dan saya mengucap-kan Selamat bertugas. JU

Pandeglang SNPSDN Sukarame 2 belum

lama ini mendapatkan ban-tuan untuk pembangunan duaRuang Kelas Baru (RKB). Pe-kerjaannya sudah selesai sera-tus persen. Bangunan tersebutbelum difungsikan karenamenunggu presmian dari Di-nas Pendidikan. Dalam pem-bangunannya pihak sekolahbekerjasama dengan komite,guru-guru serta Ketua P2S.

“Saya selaku Kepala Seko-lah berterimakasih kepadaunsure terkait yang sudahmembantu jalanya pemban-gunan ini, baik guru, KetuaP2, Komite, maupun DinasPendidikan Kecamatan danKabupaten bahkan Pusat,”kata Kepala SDN Sukarame 2,Endah, S.Pd

Endah juga menyampai-kan terimakasih kepada Si-dik, perwakilan perusahaanPantai Matahari yang telahmemberikan lahan untuk lo-kasi pembangunan. “Walaupun lahan ini dipermasalah-kan oleh pihak ke tiga, yangpenting kita sudah punya ke-absahaan surat Hibah terse-but dari pemilik /orang ke-percaayaan perusahaan. Kitamenyadari ketidak tauan

mereka karena belum per-nah bertemu dengan orangbersangkutan dan belumpernah melihat Surat Tanahtersebut, Yang penting kamipihak sekolah sudah men-gantongi surat Legalitasnya.Biarkan mereka mau bilangapa terserah yang petingkami sebagai guru tugasnyamengajar bukan meladeniorang yang bertanggungjawab,” kata Endah.

Sementara menurut Ke-tua Komite SDN Sukarame 2,mengatakan bahwa pihaknyamewakili orangtua siswa san-gat bangga mendapatkanbantuan gedung baru karena

memang kekurangan. Karenamasyarakat Sukarame bisaberkembang dalam Duniapendidikan untuk masa de-pan anak Anak kami.

Sidik kepada media inijuga menambahkan, pihak-nya sangat bersyukur dapatmembangun sekolah di desatersebut. “Karena demi ke-pentingan masyarakat dandemi masa depan anak cucukita kelak, agar pintar danpandai dalam meraih ilmupendidikan. Saya sangatmendukung sekali kepada pi-hak Sekolah untuk memaju-kan pendidikan di Desa Suka-rame ini,” katanya. JU

DPRD Cilacap Nilai EksekutifHambat Penetapan Prolegda

Harun Arrosyid,S.Sos

Cilacap, SNPBadan Legislasi Daerah (Balegda) DPRDKabupaten Cilacap menilai eksekutif meng-hambat penetapan dan Pengesahan Proleg-da tahun 2015,Padahal dewan telah mewan-ti-wanti agar prolegda bisa disyahkan padaakhir Januari ini.

SDN Sukarame 2 Dapat Bantuan 2 RKB

Kepala SDN Sukarame 2, Endah, Perwakilah perusahaanPantai Matahari, Sidik dan Ketua Komite H.Hayatullah.

UPT Disdikpora Majenang GelarSosialisasi Administrasi Dana BOS

Kepala Disdikpora Kabupa-ten Cilacap saat memberikanSambutan

Lepas Sambut Kepala UPTDisdikbud Kecamatan Jiput

Dari kiri: Kepala UPT Disdik lama, Azis Saparudin M.Pd, UPT Disdik Pagelaran Acep, Ca-mat Jiput Drs.Oni Sahroni, Kepala UPT Kecamatan Jiput yang baru H.Saepudin, Ketua PGRICabang Pagelaran Noval S.Pd dan Ketua PGRI Kecamatan Jiput, Drs Rohani serta Iim S.Pdpembawa acara kegiatan lepas sambut bertempat di SDN Pamarayan 2.

Irigasi Cikaranggeusan

Pimpinan Beserta Staf

DESA BRIYANKecamatan Ngombol Kab.Purworejo

Mengucapkan

SELAMAT HARI PWI9 FEBRUARI 2015

AGUNG WINARTOKepala Desa

Page 9: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 20159 Swara Nusantara

Bambang berhasil ditan-gkap dan dieksekusi padapukul 14.30 WIB setelah em-pat tahun lebih menjadi Daf-

tar Pencarian Orang (DPO)Kejaksaan. Saat ditangkap dirumahnya, Tim Kejaksaanjuga dibantu beberapa anggo-

ta Kepolisian dari MapolsekKecamatan Rimbo Bujang.

Kasi Intel KejaksaanTebo, M.Rais Dani mengun-gkapkan, penangkapan terha-dap Bambang Waluyo ini ber-dasarkan Putusan Kasasiyang dikeluarkan MahkamahAgung Republik Indonesia(MA-RI) 4 November 2010.Dalam putusan tersebut,Bambang Waluyo harus men-jalani hukuman selama 1 ta-hun 6 bulan penjara, sambilmenunggu putusan MA,Bambang sebelumnya jugasudah pernah menjalanihukuman tahanan kota.

Tetapi pasca putusan MAturun, Bambang menghilang

sehingga tak bisa dieksekusi,sejak itulah Bambang diteta-pkan menjadi DPO oleh Ke-jaksaan Tebo.

Keterangan M.Rais dibe-narkan Kasi Pidsus KejariTebo, Restu SH. MenurutRestu, Bambang Waluyo ter-jerat kasus Dana TunjanganKesehatan dan Dana Perja-lanan Dinas ketika menjabatanggota DPRD Tebo periode2004-2009. Bambang tidaksendiri, dua orang mantananggota DPRD Tebo lainnya,Guswan dan Charmo juga ter-jerat kasus yang sama, infor-masi yang didapat keduanyasaat ini juga masih menjadiDPO Kejaksaan. “Kerugian

Empat Tahun DPO, MantanAnggota DPRD Ditangkap

Tebo, SNPPelarian mantan anggota DPRD periode2004-2009, Bambang Waluyo berakhir.Mantan anggota DPRD dari Partai AmanatNasional (PAN) yang terjerat kasus DanaTunjangan Kesehatan dan Perjalanan Dinassaat menjabat, berhasil ditangkap Tim Kejak-saan Kabupaten Tebo di rumahnya, jalanLaksamana Desa Perinris Kecamatan RimboBujang (26/01).

Tebo, SNPDinas Kependudukan dan

Catatan Sipil (Disdukcapil)Kabupaten Tebo terus beru-paya mensukseskan programe-KTP yang saat ini terus di-lakukan. Hanya saja, Dukca-pil Tebo saat ini masih sangatkekurangan blangko penceta-kan e-KTP, setidaknya gunapencetakannya masih dibutu-hkan 100 ribu lembar blanko.Hal itu diungkapkan oleh Ka-bid Kependudukan Tebo,Bekti Fery Densi, Rabu (28/01) lalu. “Iya, kita masih ku-rang 100 ribu lembar blangkountuk cetak e-KTP warga Ka-bupaten Tebo,” ujarnya.

Dijelaskannya, pada ta-hun 2014 lalu, DisdukcapilTebo menerima 3.912 lembarblangko pencetakan e-KTP.Sedangkan untuk tahun ini,pihaknya kemungkinan akanmenerima sekitar 3000 lem-bar blangko untuk penceta-kan e-KTP. Namun bisa sajapengiriman blangko bertam-

bah sesuai kebutuhan. “Ta-hun ini pengiriman blangkodari pusat kemungkinan seki-tar 3000 lembar blangko, te-tapi bisa saja lebih banyak,”terangnya.

Permintaan blangko kepusat lanjut Bekti, merupakansesuai usulan dari daerah.Jadi, pihaknya mengajukanusulan blangko ke pusat danselanjutnya pusat akan men-

girimkan blangko tersebut.Mengenai pencetakan

dan perekaman e-KTP, Bek-ti menjelaskan, tetap dapatdilakukan di Disdukcapil Ka-bupaen Tebo. Namun, untukperekamannya, dapat jugadilakukan di Kantor Keca-matan masing-masing.“Kalau cetak e-KTP tetap diDukcapil, hanya perekaman-nya saja yang dapat dilaku-

kan di Kantor Camat setem-pat,” ungkap Bekti.

Bekti menambahakan,dengan adanya penguatan e-KTP, diharapakan dapate me-minimalisir data ganda,menghindari pemalsuan datadan pengakuratan data pemi-lih saat Pemilu. Karena, ter-hitung (27/01), pihaknya te-lah melakukan penghentianpencetakan KTP siak (manu-al, red). Untuk itu, dihimbaukepada semua warga yangakan memiliki e-KTP dihara-pakan untuk mengajukanmelalui Kecamatan, karenaDukcapil Tebo hanya mence-tak e-KTP sesuai permintaandari masing-masing Kecama-tan. “Pencetakan KTP manu-al kan sudah dihentikan, jadikita himbau warga untuk se-gera memiliki e-KTP dengancara mengajuhkan ke KantorKecamatan, karena masing-masing Kecamatan sudah pu-nya alat perekaman data,”pungkasnya. TR

Cetak KTP Manual DihentikanDisdukcapil Butuh 100 Ribu Blangko e-KTP

Blangko e-KTP

Negara dalam kasus ini diper-kirakan mencapai Rp1,4 mi-liar,” ungkap Restu.

Informasi yang didapat(26/01), usai ditangkap di ru-mahnya, Bambang dibawa keRSUD Sultan Thaha Saefud-din (STS) Tebo untuk cek kes-ehatan. Hasil cek kesehaanBambang dinyatakan tidakada masalah, dan saat itu jugalangsung diserahkan ke Lem-baga Pemasysrakatan (LP)Tebo untuk ditahan.

Pihak RSUD Tebo yangberhasil ditemui (26/01) men-gakui bahwa Bambang sempatdibawa ke RSUD STS Tebo.Namun prosesnya terlalu ce-pat dan saat itu tampak di-

kawal oleh cukup banyakorang. “Benar bang, ada orangyang diperiksa disini dan di-kawal oleh banyak orang. Te-tapi hanya sebentar saja lalupergi,” ungkap salah seorangpetugas piket di RSUD STS.

Sementara Kapolsek Rim-bo Bujang, AKBP Pebi Her-manto membenarkan adanyapenangkapan itu. MenurutPebi, pihak Polsek hanyamembantu Kejaksaan danpada saat penangkapan diasempat menerjunkan tigaorang anggota kepolisisanuntuk melakukan penga-manan. “Penangkapan dila-kukan di rumah dan berjalanlancar,” ujar Pebi. TR

Pringsewu, SNPDesa Gadingrejo Utara

(Garut) merupakan Desa diKecamatan Gadingrejo, Ka-bupaten Pringsewu, yang saatini sistim pemerintahan des-anya mendapat sorotan dariberbagai kalangan. Desa ter-sebut disebut minim programpembangunan desa, hanyamengikuti arahan dari Pem-kab Pringsewu, tanpa berusa-ha menciptakan terobosanbaru. Hal itu dikatakan salahsatu warga berinisial RS ke-

pada SNP.Belakangan ini, berita tak

sedap juga berhembus darikantor desa Gadingrejo Uta-ra, dimana Sekretaris Desa(Sekdes) diberhentikantanpa musyawarah, baikdengan Badan Hippon Pe-mekonan (BHP) maupunmasyarakat. “Tahu-tahuSekdesnya diganti denganorang lain,” ujar SD salah se-orang warga setempat.

Beberapa warga sangatmenyesalkan tindakan kepa-

la pekon yang mengambil ke-putusan sendiri, dengan me-nunjuk orang lain menggan-tikan Sekdesnya, hanya kare-na masalah pribadi. “Kepaladesa seperti ini tidak mencer-minkan sebagai seorang ba-pak bagi warganya,” kata SD

Dituturkan warga, DesaGadingrejo Utara adalahsatu-satunya desa yang ter-dekat dengan pusat pemerin-tahan Kecamatan, namunkondisisnya tidah sebaikdesa-desa tetangga seperti

Gadingrejo Timur dan Gadin-grejo induk. Wargapun akhir-nya meminta kepada CamatGadingrejo untuk mengeva-luasi kinerja Kepala Pekontersebut.

“Beberapa waktu lalu Ke-pala Pekon mengundang rapatmembahas tentang akan adakucuran dana untuk desa, na-mun anehnya yang diundangkebanyakan perempuan, dankaum laki yang kurang pahamdengan materi rapat,’ katanya.

JOY/IMAN/AR

Mesuji, SNPBupati Mesuji, Khamami

menghimbau kepada parapedagang kaki lima (PKL) diPasar Simpang Pematangyang tidak memiliki izin un-tuk segera membongkar la-paknya. Hal tersebut disam-paikannya di kantornya, Se-lasa (27/1). Tak hanya itu, di-rinya meminta para pedagangyang sudah memiliki los/kiosagar berjualan di los/kiosmasing-masing yang telah di-tentukan.

Melalui Surat Edaran Bu-pati Mesuji Nomor: 511/172/III.10/MSJ/2015 tentang Pe-nertiban Pedagang PasarSimpang Pematang, dirinyajuga menghimbau kepadapara pedagang maupun peng-guna pasar lainnya agar da-lam setiap pemanfaatan danpengembangan lahan pasartersebut harus dengan izindari Kepala Daerah. Bagiyang memanfaatkan lahanpasar tanpa izin akan dilaku-kan penertiban.

“Kami telah membuat su-rat edaran tentang penertibantersebut, saat ini telah dilaku-kan sosialisasi oleh dinas ter-kait. Sesuai dengan PP No-mor 27 Tahun 2014 tentangPengelolaan Barang MilikNegara/Daerah, selaku pe-megang kekuasaan pengelo-laan Barang Milik Daerah,Kepala Daerah berwenangdan bertanggung jawab me-netapkan kebijakan pengelo-

laan Barang Milik Daerah.Dalam setiap kebijakan, Pem-kab Mesuji selalu berpedo-man pada peraturan perun-dang-undangan yang berla-ku,” terangnya.

Sementara itu, KepalaDinas Perindustrian danPerdagangan Kab. Mesuji,Agus Haryanto menyampai-kan hal senada. Saat ini di-rinya bersama instansi ter-kait tengah melakukan sosi-

alisasi tersebut. “Sesuai den-gan Surat Edaran BupatiMesuji telah kami lakukansosialisasi penertiban lapakPKL tak berizin di PasarSimpang Pematang. Kamiberikan jangka waktu sela-ma 7 hari bagi mereka untuksegera membongkar lapak-nya, jika masih belum di-bongkar juga akan kami la-kukan penertiban,” tambah-nya. SUDAR/HENDI

Bupati Hadiri Peringatan MaulidNabi di Kecamatan Pancur BatuPancur Batu, SNP

Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1436 Hpengajian Jami’atul Muslimat Nahdlatul Ulama, kerjasa-ma dengan Pemerintah Kecamatan Pancur. Acara diwar-nai penyerahan sembako kepada 28 relawan Bilal Mayid,pada Minggu (25/1) di Lapangan Sepak Bola Desa Ten-gah, Kecamatan Pancur Batu.

Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW Pen-gajian Jami’atul Muslimat Kecamatan Pancur Batu yangdipadati ribuan Muslimat NU dari Kecamatan terdekat inimenghadirkan penceramah Al Ustadz H Irfan Yusuf dandihadiri Anggota DPRD Sumut Syahrial Tambunan, Ke-tua TP PKK NY Hj Yunita Ashari Tambunan, Ketua DPCMuslimat NU Deli Serdang Dra Wastianna Harahap, Asis-ten I H Syafrullah SSos MAP, sejumlah SKPD terkait, Ca-mat Pancur Batu Drs Antonius Pangaribuan beserta Mus-pika dan para tokoh agama.

Bupati mengatakan bahwa peringatan Maulid Nabi me-rupakan satu wujud rasa syukur dan sekaligus merupakanupaya memperkuat keimanan dan kecintaan kepada Ra-sulullah SAW, guna membentuk manusia yang religius, siapmenghadapi kehidupan yang penuh tantangan sesuai den-gan ajaran yang dibawa Nabi Besar Muhammad SAW.

“Ketauladanan Rasulullah juga harus kita tiru dimana.Beliau diterima semua golongan dan menjadi tokoh yangdiakui. Bukan hanya dikalangan umat Islam, akan tetapioleh seluruh umat dan bangsa-bangsa di dunia. Karenaajaran agama yang dibawa Rasul salah satu diantaranyaadalah ajaran yang mengajak umatnya untuk berbuat baikkepada sesama manusia,” katanya.

Hal itu kata Bupati yang perlu diteladani untuk menatakembali kehidupan umat ditengah-tengah munculnya per-geseran dan menurunnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai ajaran Agama, yang membuat Umat sekarangini mudah tergelincir untuk melakukan hal-hal yang sifat-nya individualistik, mementingkan diri sendiri dan tidakperduli dengan kondisi warga di sekitarnya.

Bupati yakin kepada segenap jajaran pemerintah Keca-matan Pancurbatu didukung seluruh elemen masyarakat diwilayah itu, Deli Serdang akan terus bergerak dan berkem-bang kearah yang lebih baik, karena hingga saat ini masihterus kompak dan bersatu untuk menjadikan Deli Serdanglebih berdaya saing dengan dukungan umat yang religius.

Sementara Al Ustadz H Irfan Yusuf dalam Tausiyahnya menguraikan seputar sosok Nabi Muhammmad yang men-jadi utusan Allah membawa manusia dari alam kegelapanke alam yang terang benderang, serta mengisahkan kecin-taan para sahabat terhadap Rasul Muhammad ketika men-dapat ancaman dalam mengembangkan ajaran Islam.

Al ustadz mengajak seluruh jamaah untuk mampu me-nunjukkan kecintaan terhadap Rasulullah dengan men-contoh sikap dan perilaku Rasulullah dalam beraktivitas maupun didalam kehidupan sehari-hari. Banyak hari-haribesar Islam yang harus kita peringati untuk diambil khik-mahnya seperti pada 1 Muharram atau tahun baru Is-lam yang sesungguhnya banyak menjadi renungan bagi peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Ketua Anak Cabang Muslimat NU Pancur Batu AniJelita Tarigan menjelaskan bahwa selain kegiatan mem-peringati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dan Hari-hari Besar Islam, Muslimat NU di Kecamatan Pancur Batujuga memiliki kegiatan Infak Seribu Rupiah berlangsung sejak tahuin 2013 yang lalu, kemudian kegiatan gerak ja-lan santai serta pelombaan Nasyid, Baca Asmaul Husna dan menyantuni anak yatim. RD/ALI/FIK

Lubuk Pakam, SNPUpaya meningkatkan tin-

gkat partisipasi masyarakatdalam menggunakan hak pi-lihnya pada Pemilu (Pemili-han Umum) yang akan da-tang dan diharapkan akan le-bih meningkat dibanding Pe-milu sebelumnya, KPU DeliSerdang menjalin kerjasamadengan Pemkab Deli Ser-dang, untuk mengelar sosia-lisasi pesta demokrasi atauPemilu terhadap pemilih pe-mula maupun masyarakatmarginal.

Program itu disampaikanKetua KPU Deli Serdang

Timo Dahlia Daulay SH MHdidampingi anggota Drs Ari-fin Sihombing MSi, Boby In-dra Prayoga SSos, Lisbon Si-tumorang SE, dan Drs Rajud-din Batubara, serta KepalaSekretariat Drs Hayat Sima-tupang didampingi HolatSuhunan ketika beruadiensidengan Wakil Bupati DeliSerdang H Zainuddin Mars,Selasa (27/1) di lantai II Kan-tor Bupati di Lubuk Pakam.

Disampaikan, sekalipunpesta demokrasi di Kabupa-ten Deli Serdang akan dige-lar tahun 2018, namun kegi-atan sosialisasi sangat dibu-

tuhkan untuk menciptakanpemilih yang cerdas. Selainitu, KPU menjalin kerjasamauntuk mendata pendudukDeli Serdang sehingga aku-rasi data pemilih pada DPT(Daftar Pemilih Tetap). Pada kesempatan itu, KPUDeli Serdang menyerahkanpiagam penghargaan dariKPU RI kepada Bupati DeliSerdang atas peranannyamensukseskan Pemilu DPD,Legislatif dan Pemilu Presi-den, serta menyerahkandokumen Pemilu Kepala Da-erah 2013 untuk diarsipkanmenjadi arsip daerah.

Wakil Bupati Deli Ser-dang H Zainuddin Mars me-nyambut baik program itudan meminta agar stakehol-der membantu memfasilita-si rencana kerjasama itu, se-

perti Badan Kesbang danLinmas, Dinas Infokom danDinas Pendidikan. Disebut-kan, Pemilu memiliki maknayang penting dalam menen-tukan keberlangsungan pe-

nyelenggaraan pemerinta-han, pembangunan danpelayanan masyarakat Kabu-paten Deli Serdang kedepan.Menurutnya, Kabupaten DeliSerdang harus menjadi dae-rah percontohan pemiluyang demokratis bagi daerahlain. Turut mendampingiWakil Bupati, Asisten IIIRahmad Nasution, Plt BadanKesbang dan Linmas DrsAller Simarmata, KepalaKantor Perpustakaan danArsip Said Siregar, KabidPelayanan dan Informasi Di-nas Infokom Sarjan RambeSSos. RD/ALI/FIK

KPU dan Pemkab Bekerjasama Tingkatkan Partisipasi Pemilih

Kepsek YPI AL-Jama’iyahDiduga Salahgunakan Dana BOSMedan Denai, SNP

Kepala Yayasan Perguruan Islam (YPI) Al-Jama’iyah,Kecamatan Medan Denai diduga bekerjasama dengan ok-num pemerintah setempat untuk menjual buku di sekolah-nya, yang nota bene dibiayai dana BOS (Bantuan Operasi-onal Sekolah).

Menurut sumber yang enggan menyebutkan namanya,bahwa tindakan tersebut dilakukan untuk mencari keun-tungan, baik Kepala Sekolah maupun oknum di pemerin-tahan dengan pola bagi hasil. “Ini seharusnya menjadi per-hatian inspektorat, untuk memeriksa oknum-oknum pe-gawai pemerintahan yang bermain di luar kantor demimenambah kantong pribadinya. Apalagi saat ini, banyakorangtua yang mengeluhkan besarnya biaya tambahan disekolah anaknya,” kata sumber.

Dipaparkan sumber, Kepala Sekolah berinisial SU be-kerja sama dengan oknum Dinas mengadakan bazar (pen-jualan buku) di sekolahnya dengan sumber dana belanjabuku dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Tujuannyatidak lain kata sumber hanya meraup keuntungan.

Menurut Ketua DPP LSM PAKAR RI Bambang SetyoWibowo, bahwa tindakan itu hanya permainan untuk men-cari untung. Pengadaan buku dan alat tulis untuk keper-luan siswa dan siswi sudah ditentukan dari Pemkab yangdibiayai Dana BOS. “Mengapa Pihak luar yang ingin men-gadakan bazar buku, ataupun lain-lain yang berhubunganerat dengan kebutuhan pembelajaran di sekolah sering ter-jadi penolakan mentah-mentah, ataupun sering tidak di-perdulikan. Apakah begitu sikap aparat sekolah yang ber-pendidikan,” katanya.

Bambang menjelaskan, pihaknya pernah mendapatkaninformasi dari salah seorang pedagang bazar buku bebera-pa waktu yang lalu yang menyebutkan bahwa banyak seka-li terjadi monopoli di kalangan sekolah, padahal sudah adabantuan dari Pemerintah. “Bantuan pendidikan seringkalidisalahgunakan, aturannya gratis tapi diwajibkan bayar. Se-harusnya pemerintah melalui Inspektorat secepatnya me-lakukan pemeriksaan demi peningkatan mutu pendidikankedepannya,” tegasnya. RUDI/ALI/RD

Lamsel, SNPJalan tani di RT 1 Desa

Sukaraja Kecamatan PalasLampung Selatan tidak per-nah di bangun. Padahal jalanyang menuju ke areal lahanpertanian sawah juga kebunmencapai ratusan hektar.

Salah satu petani Ayubmengatakan saat hujan tibajalan berlumpur karna tidakada pengerasan batu pada-hal lahan petani yang di la-lui melalui jalan ini menca-pai ratusan hektar," hasilpetani disini mayoritas peta-ni padi, kalau musim gadubanyak yang bercocok ta-nam sayur sayuran seperticabe, timun, kacang pan-jang, terong, tomat.

Selain digunakan untukjalan pertanian, lanjut dia,

jalan ini juga digunakan me-nuju pedupuhan warga, tapisampai saat ini pihak pihakterkait belum pernah melaku-kan perbaikan jalan

Jalan ini termasuk jalantua yang sudah puluhan ta-hun usianya, kami berharapkepada pemerintah agar ce-pat di bangun mas, agar ma-mudah kan transportasi da-lam meningkatkan hasilpertanian dan pengemban-gan wilayah desa," tuturnyakemarin

Sementara kepala desa su-karaja kecamatan Palas Sam-sul Bahri, ketika hendak dimintai keterangan beliau se-dang tidak berada di tempat,"bapak sedang di luar daerahmas," kata salah seorang peng-huni rumah kades. NAS

Warga Harapkan JalanPertanian Dibangun

Tebo, SNPDalam menjalankan

usahanya, Tebo HoldingCompany (THC) yangmerupakan Badan UsahaMilik Daerah (BUMD)Kabupaten Tebo yang di-dirikan pada tahun 2001lalu, mengalami banyakkendala. Hal itu membu-at THC jarang menghasil-kan Pendapatan Asli Da-erah (PAD). Hal tersebutdikatakan Bupati Tebo,H.Sukandar.

Menurut Sukandar,salah-satu kendala yangdihadapi THC adalahSumber Daya Manusia(SDM) yang belum ber-pengalaman. Contohnyakata Bupati, pada usahakayu yang dilaksanakan diKecamatan VII Koto. “Su-dah dilakukan usahakayu, tetapi dalam perja-lanannya SDMnya tidaksiap. Makanya belummenghasilkan PAD” ujarSukandar (27/01).

Meskipun demikian,lanjut Sukandar lagi,THC terus berupayamembuka bidang-bidangusaha lain seperti BiroTravel, Mini Market danlain sebagainya. Dengantujuan agar bisa menin-gkatkan PAD Tebo. “Usa-ha yang ada saat ini ada-lah, usaha perkebunanyang bekerjasama den-gan PT.TMA. Hasil dariperkebunan ini nantinyaakan menghasilkan PADdan disetorkan ke KasDaerah” terangnya.

Lebih lanjut Sukandarmengatakan, kerjasamaantara PT.TMA denganTHC mempunyai aturan

main. Diantaranya setiaplaba atau keuntungan di-bagi sesuai persentase.“Ada hitung-hitungannya,berapa persen keuntun-gan untuk THC dan bera-pa persen untuk PT.TMA.Nanti keuntungan untukTMA dibagi lagi berapapersen untuk THC dan be-rapa persen untuk Dae-rah. Yang jelas, karena iniusaha bidang perkebunan,jadi keuntungannya tidakbisa dihitung atau diambilsetiap bulan. Tetapi setiaptahunnya pada akhir ta-hun ketika tutup buku,”jelasnya.

Selain usaha MiniMarket dan Biro Travel,kata Sukandar, THC jugasedang konsentrasi men-jalin kerjasama denganperusahaan dari Koreauntuk pembangunanPower Plant. “Jika kerja-sama ini berhasil, saya ya-kin akan menghasilkanPAD yang luar biasa. Mu-dah-mudahan ini bisa ber-jalan sesuai rencana yangkita inginkan,” pungkas-nya. TR

Bupati Tebo:SDM THC Minim

Diduga Karena Masalah Pribadi

Sekdes Gadingrejo Utara Diganti

PKL Liar Pasar Simpang Pematang Diminta Bongkar Lapak

H.Sukandar

Page 10: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 201510 Swara Nusantara

Aksi damai dimulai darikantor Dinas PekerjaanUmum, yang diterima PeterPangaribuan salah satu Kabiddi kantor itu, mewakili Bres-man Simangunsong, ST selakuKepala Dinas. “Apabila kaliantakut (SKPD-red) kami akanada di belakang kalian,” kataFrist Simanjuntak selaku Ke-tua Aliansi Tobasa Melawan.Selanjutnya Peter Pangaribuanberjanji akan menerima aspi-rasi para pendemo. “Apapunaspirasi rakyat akan kami teri-ma,” imbuh Peter.

Kemudian para pendemomemasuki Kantor DPRD Ka-bupaten Toba Samosir yangditerima anggota DPRD Ka-bupaten Tobasa, diantaranya;Asmadi Lubis, Tonny M. Si-manjuntak, Sahala Tampubo-

lon dan seluruh Fraksi DPRDKabupaten Toba Samosir (De-mokrat, Gerindra, NasDem,Hanura, PKPI, Golkar, FraksiKebangkitan Perjuangan).

Adapun Butir-butir tun-tutan aksi damai Aliansi To-basa Melawan yakni memin-ta kepada Bupati Toba Samo-sir untuk mengembalikanpara Kepala Dinas sebagaiKuasa Pengguna Anggaransebagaimana diatur undang-undang demi pemerataanpembangunan. Selain itu jugamenuntut penghapusan mo-nopoli dan dugaan keterliba-tan mafia proyek, serta mem-bayarkan pekerjaan yang su-dah selesai dikerjakan. Ke-mudian mendesak KejaksaanNegeri Balige untuk mengu-sut dan menangkap mafia

Proyek di Toba Samosir.“Ini bukan Tobasa Me-

lawan tetapi Tobasa Mem-bangun karena melawan ke-tidakbenaran. Apa yangsaudara keluhkan sepertiyang diutarakan oleh TobasaMelawan, proyek harus di-kembalikan kepada SKPDtersebut dan kepada apa yangsemestinya. Selain itu DPRDjuga dilarang memborong,”kata Asmadi Lubis.

Sementara itu SahalaTampubolon mengatakanakan memanggil SKPD ter-

kait untuk tindaklanjutnya.“Mudah-mudahan kedepanakan kami perbaharui dengansistem pembangunan di To-basa dan akan dikoordinasi-kan kepada Satuan Kerjayang bersangkutan,” katanya.

Terpisah, Patih Siman-juntak yang bergabung da-lam Aliansi Tobasa Me-lawan mengatakan, pihak-nya merasa dideskriminasi-kan dalam kegiatan penam-bangan batu. “Tobasa Me-lawan meminta janjiDPRD,” katanya. SBM

Terjadi Monopoli dan Mafia Proyek

Aliansi Tobasa MelawanGelar Aksi Damai

Tobasa, SNPSejumlah pendemo yang tergabung dalamAliansi Tobasa Melawan menggelar aksidamai di Kantor Pemkab Toba Samosir padaJumat (30/1). Para pendemo menuntut agardihapuskannya monopoli dan mafia proyek disetia Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Pembangunan Balai DesaDiapresiasi BupatiPancur Batu, SNP

Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan mengapresi-asi masyarakat Desa Lama, Kecamatan Pancurbatu, yangberhasil membangun Balai Desa yang cukup megah mela-lui pola kebersamaan. Pola tersebut diwujudkan dengan si-nergi antara pemerintah, pihak swasta dan partisipasimasyarakat. Apresiasi itu disampaikan Bupati saat meres-mikan pemakaian gedung baru Balai Desa Lama tersebutpada Minggu ( 25/1), yang ditandai dengan penandatan-gan batu prasasti.

Bupati didampingi Ketua TP PKK, NY Yunita AshariTambunan, Asisten I H Syafrullah SSos MAP, Kaban Pem-berdayaan Masyarakat Dedy Maswardi SSos MAP, KadisCiptakarya Ir A Hris MM, Kadis Infokom Drs Neken Keta-ren, Camat Pancur Batu Drs Antonius Pangaribuan beser-ta Muspika , pada acara itu juga menyatakan rasabahagianya melihat kebersamaan yang ditunjukkan war-ga masyarakat pada peresmian Bali Desa yang tentu men-jadi modal bagi percepatan pembangunan kedepan.

Dengan terbangunnya Balai Desa ini diharapkan da-pat medukung lancarnya roda pemerintahan dan pelay-anan publik di daerah ini dan berharap kedepan Desa-desa lain dapat mengikuti pola pembangunan kebersa-maan seperti yang terlaksana di Desa Lama ini sehinggavisi-misi pembangunan Deli Serdang kedepan dapat kitawujudkan yaitu Deli Seerdang yang maju, berdaya saing,religius dan bersatu dalam kebhinnekaan.

Demikian juga kepada anak- didik yang telah menun-jukkan keterampilannya berupa Drumband dan tarian murid SD 101819 Desa Lama, juga lantunan lagu dari NicoSianipar anak Pancurbatu yang menjadi finalis AkademiJunior Indonesia SCTV dapat menjadi motivasi bagi mema-jukan daerah ini.

Tokoh Masyarakat Desa Lama H Zulkarnain Nasuti-on menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Deli Ser-dang , berkat bimbingan dan dukungannya Balai Desa yangcukup megah berlantai keramik ini selesai , yang nantinya dapat digunakan selain tempat bermusyawarah akan kami lengkapi dengan sarana olah raga Tenis meja serta BalaiDesa ini dapat juga dipergunakan dalam acara –acara be-sar kemeriahan Maupin keagamaan.

Kepala Desa Lama, Nizar Laksamana Tarigan aliasOmo menyatakan hal yang sama dan mengatakan bahwaDesa yang luasnya 180 Ha dan dihuni 6000 jiwa ini dan telah menyelesaikan pembangunan Balai Desalewat Pola Kebersamaan dengan mengandalkan tiga pi-lar kekuatan yaitu berkat bimbimingan pemerintah setem-pat di dukung dana Pemerintah Provinsi, dana ADD ta-hap II serta tingginya partisipasi masyarakat dan pen-gusaha di daerah itu. RD/FIK/ALI

Wakil Bupati H Zainuddin Mars bersama Ketua PMI Su-mut Dr.Rakmad Shah, Kapolres Deli Serdang AKBP EdiFariady Sik, Kadis Pendidikan Hj Saadah Lubis MAP, Di-rektur RSUD dr Isnaini Dhakry diabadikan bersamapara pengurus PMI Sumut dan Deli Serdang usai pem-bukaan Muskab PMI ke VII, di Gedung Cadika LubukPakam Sabtu (24/1).

Pemkab Deli SerdangApresiasi Kinerja PMILubuk Pakam, SNP

Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars mengatakan bahwaPemerintah Kabupaten Deli Serdang memberikan apresiasi yang se-tinggi tingginya kepada Palang Merah Indonesia (PMI) karena telahmemberikan yang terbaik dalam mengemban tugas misi kemanusi-aan baik dalam hal penanggulangan bencana maupun pendistribu-sian darah, khususnya di Kabupaten Deli Serdang.

Apresiasi itu disampaikan Wabup pada Muskab ke VII Palang Me-rah Indonesia Deli Serdang periode 2015 – 2020 yang dihadiri KetuaPMI Sumut Dr.Rakmad Shah, Kapolres Deli Serdang AKBP Edi Faria-dy Sik, Kadis Pendidikan Hj Saadah Lubis MAP, Direktur RSUD drIsnaini Dhakry di Gedung Cadika Lubuk Pakam Sabtu (24/1).

“Ini telah dibuktikan oleh para pengurus walau keterbatasanalokasi dana dari APBD Deli Serdang,PMI Deli Serdang telah mampuberbuat dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat dalam halpelayanan tugas kemanusian baik dalam hal penanganan bencanamaupun dalam hal pendistribusian darah,” katanya.

Pemkab Deli Serdang berharap pada Muskab ke VII PMI ini bisaterpilih kepengurusan yang bisa mengemban amanah serta yanglebih penting PMI diharapkan mampu menegakan dan menyampai-kan pesan dan nilai nilai kemanusiaan kepada seluruh lapisan masya-rakat tanpa membedakan kondisi sosial masyarakat.

Sebelumnya Ketua PMI Sumut Dr.Rakmad Shah sangat meres-pon Muskab ke VII PMI Deli Serdang ini dibuktikan dengan kehadiranpara peserta dari utusan masing masing Kecamatan seluruhnya ha-dir. “Mudah mudahan ini bisa menjadi contoh bagi bagi pengurusPMI Kabupaten/Kota lainya yang ada di Sumatera Utara dan hasilMuskab ini bisa terpilih Ketua yang bisa membawa misi tugas kema-nusiaan serta berharap kepengurusan baru bisa membawa amanahuntuk menyusun program kerja kedepan lebih baik lagi,” katanya.

Pada Muskab ke VII Palang Merah Indonesia Deli Serdang ini.Para peserta setelah mendengarkan penyampaian laporan pertang-gung jawaban,tanggapan peserta Muskab dan pengesahan laporanpertanggung jawaban para peserta yang terdiri dari,pengurus PMIProvinsi,pengurus Kabupaten demisioner,utusan dari 22 Kecama-tan dan utusan relawan menetapkan satu calon dan sepakat secaraaklamasi memilih kembali H.Ismayadi SH menjadi ketua PMI DeliSerdang periode 2015 - 2020.

Ketua terpilih H.Ismayadi SH dihadapan para peserta menyata-kan siap untuk meneruskan program kerja PMI Deli Serdang kede-pan agar lebih baik lagi dengan penuh tanggung jawab dan rasamemiliki terhadap Kepalang merahan,namun dirinya juga berharapkepada seluruh unsur pengurus khususnya di Kecamatan untukbersatu bahu membahu menjalankan tugas kemanusiaan.

Tanpa didukung oleh stakeholder yang ada,PMI Deli Serdangtidak akan bisa berkembang dalam mengembang tugas mulia inikarena para pengurus dituntut bekerja secara ikhlas tanpa pam-rih sesuai semboyan yel yel PMI “SIAMO,Siap menolong orang”.

RD/FIK/ALIWARDANA

Sipispis, SNPSekitar puluhan rumah

warga yang terletak di daerahterpencil tepatnya di DusunIII Desa Simalas KecamatanSipispis pada Rabu (14/1)lalu, tertimpa bencana banjir.Untuk mengurangi bebanmasyarakat dan sebagai ben-tuk kepedulian terhadapmasyarakatnya, Pemkab Ka-bupaten Serdang Bedagai(Pemkab Sergai) melalui Ba-dan Penanggulangan Benca-na Daerah (BPBD) dan Din-sosnakerkop menyerahkansejumlah bantuan sandangdan pangan kepada para kor-ban banjir.

Bantuan untuk 70 KK (Ke-pala Keluarga) ini diserahkanlangsung oleh Bupati Sergai Ir.H. Soekirman didampingi Ke-pala BPBD Nina Deliana,S.Sos dan KadisosnakerkopAguslan Simanjuntak SE, ber-tempat di aula Desa Dusun IIIDesa Simalas Kecamatan Si-pispis, Rabu (28/1).

Hadir dalam penyerahanbantuan tersebut Camat Si-pispis Drs. M. Syarif Sitopu,

Ketua SIBAJA Hotman Pra-noto, SE, Muspika Setempat,para Kades Kecamatan Sipis-pis, Manager PTPN III KebunGunung Pamela dan Organi-sasi Kepemudaan.

Dihadapan para warga te-rutama korban bencana ban-jir, Bupati Soekirman me-nyampaikan rasa kepriha-

tinan dan simpati yang men-dalam atas musibah yang di-alami para warga setempat.Pemberian bantuan ini meru-pakan salah satu nikmat yangdikaruniakan oleh Sang Pen-cipta kepada kita, meskipunjumlah yang diberikan tidakseberapa namun sudah patutkita syukuri dan dimanfaat-

kan secara optimal.Terkait dengan upaya pe-

nanggulangan dan memini-malisir kerugian akibat dam-pak yang ditimbulkan benca-na banjir tersebut yangsewaktu-waktu dapat terjadi,terutama kerugian aset pen-ting. Untuk itu Bupati Ir. H.Soekirman mengingatkan ke-pada warga agar meyelamat-kan dokumen penting seper-ti ijazah, akte maupun suratkepemilikan dan dokumenberharga lainnya, selanjutnyaharta benda lainnya, paparBupati Sergai Soekirman.

Bupati Soekirman meng-himbau agar surat-surat ber-harga tersebut disimpan da-lam satu tempat yang amandan mudah dijangkau, sehing-ga sewaktu-waktu bila terjadibencana alam dapat segera di-selamatkan. Karena kerugianmusnahnya surat berhargabisa melebihi dari kerugianmateri lain yang diderita, je-las Bupati Soekirman.

Dalam kesempatan terse-but Bupati H. Soekirman ber-sama jajarannya juga menin-

jau lokasi tanggul yang rusak.Tanggul tersebut selama iniberfungsi sebagai penahanbanjir di daerah itu, akibatmeluapnya air dari Sei Sibarosehingga menyebabkan tang-gul jebol dan terjadi banjir.

Sementara itu KepalaBPBD Nina Deliana Hutaba-rat, S. Sos menyampaikandalam laporannya bahwa pe-nyerahan bantuan ini meru-pakan salah satu bentuk im-plementasi dari jargon Pem-kab Sergai khususnya dalamMembantu yang Lemah. Ber-bagai langkah-langkah kerja-sama dan koordinasi antarapihak Pemkab Sergai besertamuspika setempat dalm me-nanggulangi bencana banjiryang terjadi beberapa waktulalu diantaranya mendirikanposko, pelayanan kesehatan,adanya dapur umum. Disam-ping bantuan sandang pan-gan, beberapa bantuan laindiberikan antara lain perlen-gkapan alat sekolah, perlen-gkapan alat bayi dan pera-latan pemadam api.

Disela-sela kunjugan Bu-

pati Soekirman, salah seo-rang tokoh masyarakat DesaSimalas Paino dalam sambu-tannya mengatakan ungka-pan syukur masyarakat atasperhatian Pemkab Sergai ter-hadap Desa ini. Sebab jika di-perhatikan daerah ini meru-pakan daerah terpencil danselain itu akses jalan menujudesa ini tidak memiliki alter-natif jalan lain.

Setiap tahunnya daerah inimengalami bencana banjir ini,disebabkan tanggul yang men-jadi penahan luapan air dariSei Sibaro sepenuhnya belumlayak difungsikan secara ma-ksimal. Sehingga diharapkan-nya dengan kedatangan Bupa-ti Sergai Ir. H. Soekirman danjajarannya dapat menjadi per-hatian agar pembangunan in-frastruktur tanggul ini dapatdirehabilitasi secara optimal,sehingga dengan diperbaikin-nya jalan maupun infrastruk-tur ini diharapakan dapatmemperbaiki perekonomianmasyarakat di sekitarnya, ha-rap Paino. ZULHAM/AR-MANSYAH/BUDI

Pasca Musibah Banjir

Bupati Sergai Serahkan Bantuan di Desa Terpencil

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Kepala BPBDNina Deliana, S.Sos, Kadisosnakerkop Aguslan Simanjuntak,SE, Camat Sipispis Drs. M. Syarif Sitopu secara simbolismenyerahkan bantuan kepada perwakilan warga desa yangdilanda musibah banjir beberapa waktu di Dusun III DesaSimalas Kecamatan Sipispis.

Tanjung Beringin, SNPSekitar seribuan masyara-

kat dari berbagai daerah se-Kabupaten Serdang Bedagai(Sergai) pada Kamis sore (29/1) memadati Lapangan BolaKaki Desa Mangga Dua Keca-matan Tanjung Beringin un-tuk menghadiri PeringatanMaulid Nabi MuhammadSAW 1436 H yang diadakanjajaran Pemerintah Kabupa-ten (Pemnkab) Sergai.

Acara yang dirangkaikandengan pengukuhan kepen-gurusan Majelis Ulama Indo-nesia (MUI) Kabupaten Ser-gai Masa Khikmat 2014-2019diawali dengan pembacaanayat suci Al-Quran juga dime-riahkan dengan lagu-lagu is-lami. Hadir pada peringatantersebut Bupati Sergai Ir. H.Soekirman, Unsur FKPD,Sekdakab Drs. H. Haris Fadi-llah M.Si, Ketua TP.PKK Ny.Hj. Marliah Soekirman, Ke-tua GOPTKI Ny. Sri S Syahri-anto, Ketua DWP Ny. Hj.Imas Haris Fadillah, KetuaMUI Provinsi Sumut Prof. Dr.H. Syahrin Harahap besertajajarannya, Ketua MUI SergaiH. Lukman Yahya, para Asis-ten, Staf Ahli Bupati, paraSKPD, Camat dan Ketua TPPKK Kecamatan Se-Kabupa-ten Sergai, penceramah Al-Ustadj H. Kamidin Shilian,para tokoh agama, tokohmasyarakat serta undangandari berbagai elemen masya-rakat.

Pada kesempatan itu Bu-pati Sergai Ir. H. Soekirmanmenyampaikan terima kasihkepada semua pihak yang te-lah berpartisipasi sehinggaacara peringatan MaulidNabi Muhammad SAW tahun

1435 H ini dapat terselengga-ra dengan baik. Acara yangsengaja digelar di Desa inibertujuan agar seluruh lapi-san masyarakat daerah inidapat merasakan pemerataankemajuan Pembangunan diKabupaten tanah bertuah ne-geri beradat ini. Sebab pem-bangunan itu diawali daridesa bukan langsung keperkotaan.

Lebih lanjut dikemuka-kan Bupati peringatan Mau-lid Nabi Muhammad SAWdiharapkan bukan hanya se-kedar acara seremonial bela-ka, akan tetapi hendaknyadapat kita jadikan sebagaibahan untuk intropeksi dirisekaligus untuk mengenalkepribadian Rasulullah baikdalam prilaku maupun per-kataannya sehingga dapatkita terapkan dikehidupansehari-hari dalam bekeluargamaupun bermasyarakat, un-gkap Bupati Soekirman.

Mengakhiri sambutannyaBupati Soekirman berpesankepada para pengurus yangtelah dikukuhkan agar dapatbekerjasama dan bersinergiuntuk membangun daerah,karena majunya suatu daerahtidak terlepas keterkaitan an-tara ulama dan umaroh yangsaling bersinergi mewujud-kan visi dan misi KabupatenSergai dengan masyarakat-nya yang religius, modern,kompetitif dan berwawasanlingkungan, pungkas BupatiSoekirman.

Sementara ustad H. Ka-midin Shilian dalam siramanrohaninya yang mengambiltema tentang “membangunkeluarga Sakinah, Mawad-dah, Warrahmah”. Pernika-han itu mengikuti sunnahRasulluah SAW dengan tu-juan membangun keluargayang islami penuh dengancinta kasih dan sayang.

Dalam Hadist Rasul yang

artinya “Dan di antara tanda-tanda kebesaran-Nya ialah iamenciptakan pasangan-pasangan untukmu dari je-nismu sendiri, agar kamucenderung dan merasa tente-ram kepadanya, dan Diamenjadikan di antaramurasa kasih (mawaddah) dansayang (rahmah). Sungguhpada yang demikian itu be-nar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagikamu yang berfikir.” (QS ArRum : 30: 21). Rumah tang-ga teladan islami adalah me-rupakan rumah yang selaludidambakan oleh setiappasangan suami-istri yang ter-dapat didalamnya ketenan-gan, kedamaian, kasih sayangdan dalam hadits disebut den-gan Baiti jannatiy (rumahkuadalah surgaku). Perlakukan-lah istri-istrimu dengan baikagar terbuka jalan rezeki ba-gimu. ZULHAM/AR-MANSYAH/BUDI

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1436 H

Bupati Himbau Ulama dan UmaroBersinergi Bangun Daerah

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah, M.Si, KakanKemenag Sergai H. David Saragih, mewakili Dandim 02/04 DS, Kadis Kanla Ir. H. M. Ram-lan M, M.Sc, Kadis Tanak Ir. H. Safarudin, Al-Ustad H. Kamidin Shilian, Photo bersamadengan para pengurus MUI usai acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1436 Hbertempat dilapangan bola kaki Desa Mangga Dua Kecamatan Tanjung Beringin.

Sei Rampah, SNPDalam rangka pengembangan

jaringan irigasi untuk meningkat-kan hasil produksi pertanian yangkini dicanangkan oleh Kementri-an Per tanian Republik Indonesi(Kementan RI), Pemerintah Kabu-paten Serdang Bedagai (PemkabSergai) melalui Dinas Pertaniandan Peternakan (Distanak) me-laksanakan peletakan batu perta-ma pencanangan gerakan perbai-kan irigasi pada Kamis (29/1) diDusun IV Desa Pematang GuntungKecamatan Teluk Mengkudu.

Peletakan batu pertama lang-sung dilakukan oleh Bupati SergaiIr. H. Soekirman yang datang be-serta rombongan dari jajaran Pem-kab Sergai dengan mengendaraisepeda motor. Dalam acara terse-but turut juga dihadiri Kadis Perta-nian Provinsi Sumatera Utara(Provsu) Ir. H. M. Roem M.Si, Ke-pala Bakorlu Pertani-an dan PerikananProvsu Ir. Bonar SiraitM.Si, Kadis PSDAProvsu Ir. Dinsyah,Kepala Sekolah Ting-gi Penyuluh Pertanian(STTP) Medan, Kepa-la Balai PengkajianTeknologi Per tanian(BPTP) Provsu, Kepa-la Badan KetahananPangan Provsu, me-wakili Dandin 0204DS Kasdim ThamrinHasibuan, Ketua TPPKK Sergai Ny. HjMarliah Soekirman,Kadis Tanak Ir. H.Safaruddin, KadisBina Marga Drs. Dar-win Sitepu, KadisPSDA Ir. Prihatina,Kabag Humas Dra. Indah Dwi Ku-mala, Camat Teluk Mengkudu Mis-ran SE, Camat Serba Jadi Drs. Nas-rudin Nasution, Camat BintangBayu Drs. Sariful Azhar, MuspikaKecamatan, Bintara Pembina Desa(Babinsa), Kades, Perhiptani, Ga-bungan Perkumpulan Petanian Pe-makai Air (GP3A), P3A, KelompokTani Sentang Jaya, P2A Sri Rezekiserta ratusan masyarakat dari ber-bagai kelompok tani lainnya.

Bupati Sergai Ir. H. Soekirmandalam paparannya mengemuka-kan bahwa di Kabupaten Sergaisalah satunya di Desa PematangGuntung ini masih banyak terda-pat jaringan irigasi yang kurangberfungsi, sehingga harus dinor-malisasi kembali untuk menjadikanirigasi yang dapat mencakup pen-gairan diareal persawahan. Selainitu hendaknya beberapa aspek lain-nya adalah dengan memperhatikandebit maupun kecepatan air yangmengalir serta luasnya lahan. Jadijika semua tersebut dapat terpenuhimaka keberhasilan panen dipasti-kan lebih maksimal.

Sehubungan dengan programpencanangan Infrastruktur, Mari-tim, Energi dan Pangan (IMEP)oleh Presiden RI Joko Widodo,Bupati Soekirman berujar bahwaKabupaten Sergai sekarang ini te-lah berupaya meningkatkan bahanpangan bagi masyarakatnya. Den-gan adanya petugas Babinsa danpenyuluh lapangan (PPL) harusbersinergi dengan melaksanakanlatihan, kunjungan, koordinasi dansupervisi (lakukorsi). Dalam satutujuan untuk bersama-sama men-jaga dan membesarkan saluran iri-gasi untuk peningkatan hasil pro-duksi pertanian.

Mengakhiri sambutannya Bu-pati Soekirman berharap setelahpeletakan batu pertama ini, pem-bangunan pertanian di KabupatenSergai dapat memberikan kontri-busi nyata terhadap peningkatan

produksi serta daya saing produkpertanian dalam rangka mewujud-kan ketahanan pangan. Sebe-lumnya Kadis Pertanian Provsu Ir.H. M. Roem M.Si dalam sambu-tannya mengatakan bahwa Kabu-paten Sergai merupakan kabupa-ten pertama di Provsu yang me-lakukann peletakan batu pertamapencanangan gerakan perbaikanirigasi. Saat ini Pemerintah telahmencanangkan swasembadapangan sampai periode tiga tahunkedepan. Upaya pencapaian ter-sebut harus dibarengi kerja kerasdan didukung dengan berbagaikegiatan yang ber tujuan untukmeningkatkan luas tanam maupunproduktivitas, sehingga diharap-kan dapat meningkatkan produk-si pertanian.

Pada tahun 2015 ini pemerin-tah telah mengalokasikan kegiatanyang memfokuskan kepada pen-

gembangan jaringan irigasi, optima-si lahan serta pengembangan alatmesin pertanian. Untuk itu kegiatangerakan perbaikan irigasi yang kitalakukan saat ini merupakan salahsatu gerakan yang dilaksanakansebagai tindak lanjut gerakan kerja-sama antara Pemkab Sergai denganDandim maupun Stakeholder se-tempat, jelas Kadis M. Roem.

Sementara Kepala Bakorlu Per-tanian dan Perikanan Provsu Ir. Bo-nar Sirait M.Si mengutarakan untukpembangunan infastruktur pertani-an harus didampingi dan dikawalsekaligus bekerjasama dengan TNIdilapangan. Untuk itu jajaran Peme-rintahan hendaknya harus lebihdekat dengan masyarakat, hal inidilakukan agar aparatur Pemerinta-han mengetahui persoalan-persoa-lan yang sedang dihadapi masya-rakat. Sedangkan untuk urusan pan-gan Kabupaten Sergai merupakansalah satu sentra pangan di Provin-si Sumut. Dengan demikian produk-si pertanian terutama beras haruslebih ditingkatkan.

Disela-sela acara dilakukanpenyerahan mesin pertanian beru-pa pompa air dua unit dari Guber-nur Sumut kepada Kelompok TaniSentang jaya dan P2A Sri Rezeki.

Usai melakukan peletakanbatu pertama untuk pembangunanirigasi, Bupati Soekirman besertarombongan menyambangi DusunKampung Mesin Desa Sei Rejodan Desa Pelintahan KecamatanSei Rampah. Di kedua Desa ter-sebut Bupati Sergai melihat seca-ra langsung kondisi irigasi yangkurang berfungsi sehingga tidaklayak untuk dijadikan pengairan diareal persawahan.

Bupati Soekirman juga meng-himbau kepada seluruh SKPD ter-kait agar melakukan koordinasipada instansi maupun stake hol-der terkait demi perbaikan saluranirigasi dan keberhasilan panenpadi. ZULHAM/ARMAN/BUDI

Ir. H. Soekirman:Jaga dan Besarkan SaluranIrigasi untuk Peningkatan

Hasil Pertanian

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman bersamadengan Kadis Pertanian Provsu Ir. H. M.Roem M.Si dan Kasdim 0204 DS Tham-rin Hasibuan meletakkan batu pertamapada pencanangan gerakan paerbaikanirigasi di Dusun Dusun IV Desa PematangGuntung Kecamatan Teluk Mengkudu.

Page 11: Swara Nasional Pos Edisi 550

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 201511

PKL Siswa SMK di Perusahaan Swasta Kondisi Darurat

Sambungan

atau malam. Siswa SMK Karya Pa-riaman, yang berasal dari Padang,Sumatera Barat, dan SMK Negeri 2Klaten Jawa Tengah itu terpaksa di-meskan di lokasi perusahaan.

Menurut informasi yang layakdipercaya, selain kebutuhan makanminum, masing-masing siswa PKLdiberi baget Rp.700.000 per bulanmelalui guru pembina yang hadir 1kali sebulan di perusahaan. Kegia-tan seperti ini menurut sumber su-dah bertahun-tahun dilakoni pihakperusahaan bekerjasama dengan

pihak pengelola SMK Karya Paria-man, dan SMK Negeri 2 Klaten.

“Sampai atau tidak ke siswa,kita kurang tahu, yang pasti peru-sahaan selalu mengeluarkan ba-get tujuh ratus ribu rupiah persiswa per bulan melalui guru pem-bina,” ujar sumber seraya menye-but praktek itu juga sudah sejaklama diketahui oknum pengawasDisnakertrans Kab. Bekasi.

Menurut sumber, modus inibukan hanya terjadi di PT. Woo In,sejumlah perusahaan di Kab. Be-

kasi juga melakoni hal yang sama,dan Disnakertrans pasti menge-tahui. “Saya sendiri bingung, ke-napa pengawas supervisi mem-beri peluang kepada perusahaanmempekerjakan anak dibawahumur,” ujar sumber yang enggandisebut jati dirinya.

Lebih lanjut sumber menga-takan, praktik seperti ini memangsangat menguntungkan bagi pe-rusahaan dari segi pengupahan.“Coba bandingkan, kalau UMKRp.2,4 juta dengan angka yang

diberikan ke siswa Rp.700.000,selisihnya kan cukup signifikan,”ujarnya seraya menghitung keun-tungan perusahaan, yakni: 160siswa dikali selisih upah =Rp.270 juta per bulan, sementaraguru pembina plus siswa menda-pat Rp.112 juta per bulan.

“Masa PKL biasanya 3 bulan,ini kan bisnis yang cukup meng-giurkan kedua belah pihak, pen-gelola pendidikan dan perusa-haan, tanpa memperhatikan ke-pentingan siswa,” paparnya se-

raya mengingatkan, pelanggaranhukum dari sisi HAM, Mempeker-jakan anak dibawa umur, Trafiking,dan pelaporan pajak kemungkinantidak balans dengan kenyataan,serta mempekerjakan orang tanpaperjanjian bipartit yang wajib di-daftakan ke Disnakertrans.

“Silahkan war tawan bawapermasalahan ini ke KomnasHAM, atau Penyidik Polri, CQ. Unityang membidangi PPA pasti lang-sung disikapi, saya yakin itu,” ujarsumber mengakhiri. CHAR

dibahas seperti apa penjelasan-nya. “Larangan mempekerjakanPKL di malam hari tidak ada. Jadikita akan mencari tahu dulu keKementerian apakah masuk dalampelatihan atau bagaimana,” kataSupriyanto.

Ditanya tentang tupoksi PPNS,Supriyanto mengaku belum jelaspelanggarannya, sehingga belummasuk keranah PPNS. “Pelangga-rannya apa, kita tidak jelas masa-lah siswa PKL. Semua umur bisadipekerjakan, kalau usia 15 tahunkebawah masa kerjanya 3 jam perhari, dan kalau usia 18 tahun ke-bawah, jam kerjanya juga sama,tapi tidak menguras tenaga danharus disesuaikan dengan tempat,terhindar dari yang berbahaya. Itujelas diatur dalam UU perlindungananak,” akunya seraya mencontoh-kan kerja Disnakertrans bersifat

pembinaan, bukan seperti Polisimelakukan tindakan.

Dalam penjelasannya, Su-priyanto menyebut ada UU Perlin-dungan anak yang mengatur jamkerja, tapi karena antara siswa PKLdengan perusahaan tidak memilikiperjanjian kerja, maka tidak bisa di-katakan sebagai hubungan kerja.“Kalau tidak ada perjanjian setidak-nya surat pengangkatan yang di-dukung pekerjaan, perintah, danupah secara tetap dan teratur, barudisebut hubungan kerja,” paparnya.

Sehingga menurut Supriyan-to, terkait siswa PKL tidak masukranah hubungan kerja, dan belumditemukan pelanggaran hukumsehingga belum masuk ranahPPNS. “Kita belum bisa menarikkesimpulan, mudah-madahanminggu depan sudah disimpulkanpenanganannya,” ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Te-naga kerja, Drs. Efendi yang di-hubungi melalui telepon geng-gamnya mengaku sedang berusa-ha merumuskan dasar-dasarhukum untuk menyikapi siswaPKL tersebut. Dia pun berjanjiakan membuat nota dinas ke Ke-menterian mengenai hal ini.

Diberitakan edisi sebelumnya,PT. WI di Kawasan MM-2100,Kab. Bekasi, salah satu perusa-haan penanaman modal asing(PMA) diketahui mempekerjakansiswa PKL layaknya karyawanbiasa. Jam kerjanya pun sip-si-pan, siang atau malam. SiswaPKL diberi makan secukupnya,dan tempat pemondokan, berikutupah Rp.700.000 per siswa me-lalui guru pembina, namun tidakdiketahui pasti sampai ketangansiswa PKL atau tidak.

Mes untuk ditempati 160siswa PKL menurut sumber san-gat tidak layak, baik tempat tidurdan kamar mandi jika dikaitkandengan syarat tempat penampun-gan calon tenaga kerja indonesia,yakni, 1 kamar mandi maksimaluntuk 10 orang. Menyikapi infor-masi ini, Kepala Dinas Tenaga Ker-ja Drs. Efendi telah menugaskanErsada Bangun dan Siti Aisyah daribidang pengawasan untuk mela-kukan insfeksi ke perusahaan.

Berdasarkan surat tugasN0.700/3730/Disnaker/XII/2014,Ersada Bangun dan Siti Aisyah,melakukan insfeksi tanggal 19Desember 2014. Hasil insfeksi,Ersada dan Siti membenarkansiswa PKL dipekerjakan oleh PT.Woo In layaknya karyawan biasadan sistem sip-sipan.

Terhadap dugaan perbuatan

melawan hukum, seperti: dugaanmempekerjakan anak dibawahumur, pelanggaran HAM, dan Tra-fiking, Siti Aisyah yang lebih ba-nyak memberi penjelasan menga-ku sudah menegur perusahaan,dan melaporkan ke pimpinan.

Menurut Siti Aisyah, karenaPKL di perusahaan swasta tidakdiatur dalam UU No.13 tahun2003, sehingga belum ada lang-kah konkrit yang dilakukan. Se-mentara, ketika koran ini hendakkonfirmasi ke pihak perusahaan,di ruang securiti langsung dice-gat dan manajemen menolakmemberi keterangan Pers. “Adaurusan apa wartawan, Disnakersaja tidak usil,” pongah seorangstaf perusahaan seolah meng-gambarkan kondisi ini jauh sebe-lumnya sudah diketahui Disnaker-trans Kab. Bekasi. CHAR/JUL

Supriyanto: Belum Masuk Ranah PPNS

mengurai buruknya cara kerjarekanan dengan memasang yuditdalam kondisi galian tertutup ge-nangan air.

“Bagaimana kontraktor bisamengetahui kemiringan (elevasi)saluran jika lantai kerjanya sajatertutup genangan air saat mema-sang yudit. Dan kami juga tidakpernah melihat kontraktor meng-gunakan tiodolit untuk melihat ke-miringan saluran tersebut. Fakta-nya, banjir di sepanjang Jln. Nu-santara itu tidak juga teratasi ma-nakala hujan turun sekitar 15 me-nit saja,” ujar warga.

Warga juga menyayangkankonsultan supervisi dan PPTKyang tidak maksimal melihat keti-ka sedang memasang yudit. Mer-ka (Warga-Red) juga memperta-nyakan kemiringan saluran darihulu hingga bibir Kali Sasak yangmerupakan kali buangan. Men-dengar proyek rehablitasi saluranini sudah serah terima dalam kon-disi terjadi pendangkalan akibattanah galian kembali jatuh keda-lam yudit, warga pun menudingkuat indikasi kolusi, korupsi dannepotisme (KKN) yang harus di-sikapi penegak hukum atau ke-

jaksaan.Diberitakan sebelumnya, pada

awalnya warga Perumnas 3, Kel.Aren Jaya, Kec. Bekasi Timur,Kota Bekasi, menyambut baik pro-gram Rehablitasi saluran sepan-jang Jl. Nusantara. Karena, salu-ran sepanjang 1.100 meter lebar1,2 meter kedalaman 1,2 metertersebut diharapkan mampu men-gatasi banjir yang kerap terjadi diperumahan tersebut. Ternyata,setelah kegiatan itu diserah teri-makan kontraktor Desember 2014tahun lalu ke Pemkot Bekasi, kon-disi banjir tetap tak terelakan.

Konon, saluran buang yangdiarahkan ke Kali Sasakjarang itubagi warga tidak menyakini dapatmengatasi banjir. Alasan mereka,debit air yang lebih tinggi dan be-sar di Kali Sasak akan meluapmendorong tekanan air dari salu-ran di sepanjang Jln. Nusantara.Pasalnya ujar warga, elevasi (ke-miringan-Red) dari hulu di Blok-IIJalan Pulau Jawa tidak mampumengontrol debit air.

Menanggapi pendapat wargaPerumnas 3 tersebut, Kepala Bi-dang Tata Air Disbimar ta KotaBekasi, sekaligus pejabat pembuat

komitmen (PPK) pada kegiatan ini,Dicy Irawan tidak menampik halitu bisa terjadi, dan mengenai ele-vasi (kemiringan), dia memperki-rakan antara 90 cm hingga 1 me-ter. Tapi agar tekanan arus dari KaliSasakjarang yang sewaktu-wak-tu bisa meluap, maka dibangunpintu air di bibir Kali.

“Ketika hujan terus mengguyur,dan arus Kali naik, pintu air bisa di-tutup,” ujarnya seraya menyebutrehablitasi saluran yang sedang ber-jalan merupakan langkah awal yangakan terus dikaji mengatasi banjirdi Perum III. CHAR

Normalisasi Saluran Dikecam Jadi Ajang KKN

Tahun 2014 tentang PengajuanPermohonan Peninjauan Kembalidalam Perkara Pidana, tidak me-miliki kekuatan hukum mengikat.

“Alasan kami karena pemba-tasan pengajuan permohonan pe-ninjauan kembali yang diatur da-lam SEMA 7/2014 tersebut telahbertentangan dengan KUHAP ter-masuk bertentangan dengan per-timbangan dalam putusan MKNomor 34/PUU-XI/2013 terhadapPasal 268 ayat (3) KUHAP,” kataDirektur Eksekutif ICJR, SupriyadiW Eddyono dalam keterangan res-mi ICJR yang dikeluarkan di Ja-karta, Minggu (1/2).

Sementara kepada Komisi Yu-disial (KY) RI ICJR meminta komisiini untuk segera memeriksa ulangseluruh putusan terpidana hukumanmati yang saat ini telah berkekua-

tan hukum tetap. ICJR mencurigaikemungkinan masih adanya pelang-garan serius terhadap prinsip pera-dilan yang jurdil di hampir 135 pu-tusan pengadilan yang memberikanputusan pidana mati. “Saat ini ICJRjuga masih melakukan pemeriksaanterhadap 43 putusan Pengadilan,dan menemukan dugaan sementa-ra bahwa masalah pembuktian ditingkat PN sangat berpotensiberkontribusi dalam kesalahan pe-nuntutan dan kesalahan atas per-timbangan keputusan Hakim terha-dap beberapa kasus hukumanmati,” ujar Supriyadi.

ICJR secara tegas menentangpraktik hukuman mati karena laran-gan pembatasan terhadap tujuhjenis hak asasi manusia (HAM)yang tercantum dalam pasal 28 Iayat (1) UUD 1945 bersifat mutlak

dan dan tak dapat dikoreksi. ICJRjuga melihat pernyataan dari Komi-te HAM PBB dalam rekomendasi-rekomendasi tentang hak-hak sipildan politik tahun 2013 yang me-nyerukan agar pihak berwenang diIndonesia menerapkan moratoriumhukuman mati.

“Komite HAM tersebut menca-tat bahwa Indonesia menerapkanhukuman mati bagi kejahatan ter-kait narkotika, kejahatan yang tidaktermasuk dalam ambang batas ‘ke-jahatan paling serius’. Jika Indone-sia menolak menerapkan morato-rium, Komite menyerukan pihakberwenang Indonesia untuk men-gevaluasi undang-undang sehing-ga hukuman mati tidak diterapkanuntuk kejahatan terkait narkotika,”kata Supriyadi mengakhiri keteran-gan ICJR. R-03

ICJR Desak Jaksa AgungHentikan Eksekusi Hukuman Mati

NTT, NTB, dan Maluku tahun 2008hingga 2010,” tulis direksi dalamketerbukaan informasi.

Sementara itu, dugaan yangdisangkakan kepada yang bersan-gkutan adalah menggunakan uang

perusahaan untuk kepentin-gan pribadi. Sehubungan denganpenetapan status yang bersan-gkutan sebagai tersangka oleh Ke-jaksaan Agung RI, perseroanmengaku telah melakukan skor-sing sejak bulan Mei tahun 2014kepada yang bersangkutan.

“Saat ini yang bersangkutansudah diberhentikan dari perusa-haan. Adhi Karya sebagai perusa-haan publik yang mengedepankanprinsip-prinsip good corporategovernance, telah melakukan lan-gkah-langkah perbaikan untukmenguatkan komitmen terhadap

pencegahan praktik-praktik korup-si,” jelas direksi.

Lebih lanjut, perseroan me-nyatakan telah menetapkan untuktidak lagi melakukan transaksitunai dalam menjalankan bisnis-nya. Kemudian, sejak tahun2011, Adhi Karya telah melaku-kan transformasi yang diikutidengan perubahan visi, misi danvalue perusahaan.

Direksi menyatakan, pening-katan kapabilitas dan kualitasSumber Daya Manusia juga men-jadi prioritas bagi perseroan, yangdibuktikan melalui pendirian AdhiLearning Center dengan salah satutujuannya adalah menghindari tin-dakan-tindakan yang mengarahpada fraud.

Untuk diketahui, Wijaya dite-tapkan sebagai tersangka korup-

si penyalahgunaan keuangan mi-lik perseroan dan Tindak PidanaPencucian Uang (TPPU) senilai Rp15 miliar dan telah ditahan di Ru-tan Salemba cabang Kejagungpada Kamis (29/1).

Dia diduga menampung uangyang bersumber dari efisiensiuang anggaran proyek (laba pe-rusahaan) dan hasil pencairanklaim asuransi kerugian dari PTJasa Raharja-Putera pada perio-de Februari 2009 sampai denganJuli 2010 ke dalam rekening pri-badinya.

Adapun, uang sejumlah ku-rang lebih Rp 15 miliar tersebutdigunakan Wijaya untuk membi-ayai kegiatan-kegiatan yang di luardari Rencana Kerja Anggaran Di-visi (RKAD) serta untuk kepentin-gan pribadinya. CNN/GS

Tersangka Korupsi, Petinggi Adhi Karya Diberhentikan

uang yang diduga sebagai suapdari PT Indomarco Prismatamayang diberikan melalui tersangkaAsep Gunawan, Supervisor Licen-si PT Indomarko Prismatama Ca-bang Cirebon untuk pengurusanToko Modern Indomaret ternyatamuncrat ke mana-mana. Uang se-besar Rp 80 juta yang diterimatersangka Rusmiyati yang ditrans-fer melalui rekening pribadinyadibagikan ke tersangka Dwi Pin-darto, Kepala Badan LingkunganHidup Kabupaten Banyumas se-besar Rp19 juta, tersangka Dju-meno, Kepala Budang Perdagan-gan Disperindagkop KabupatenBanyumas sebesar Rp11 juta ser-ta staf honorer Dinas Cipta Karyadan Tata Ruang Banyumas jugakecipratan uang sebesar Rp6 juta.

Uang tersebut sudah disitapenyidik kejaksaan sebagai ba-rang bukti. Saat ini berkas perka-ra kasus tersebut, menurut kasiIntel Kejari Purwoker to, AbdulRosyid, telah dinyatakan P-21 dandilimpahkan ke Pengadilan TipikorJawa Tengah, di Semarang, padaawal Februari 2015. Para tersan-gka melalui pengacaranya menya-takan sudah siap menjalani pro-ses hukum selanjutnya.

Pengacara tersangka Rusmiya-ti, Sarjono Hardjo Saputro, SH, MBAmengungkapkan, kliennya dalampersidagan Tipikor di Semarangnanti akan mengungkapkan secaragamblang tentang perkara yang se-benarnya tejadi. “Semua keterangandan pengakuan tersangka Rusmiya-ti seperti yang pernah diungkapkan

kepada penyidik. Rusmiyati jugaakan mengungkap aliran dana In-domaret kemana saja dan siapa sajapenerima aliran dana tersebut. Itufakta dan buktinya ada, tak bisa di-elakan,” Jelas Sarjono, SH, MBAkepada SNP.

Para tersangka kasus suapIndomaret ditahan selama 20 harike depan mulai tanggal 7 hingga26 Januari 2014. “Sebelum per-kara mereka dilimpahkan ke Pen-gadilan Tipikor di Semarang. Un-tuk sementara tersangka Dwi Pin-darto, Jumeno dan Asep Guna-wan dititipkan di Lembaga Pe-masyarakatan Purwoker to. Se-dangkan tersangka Rusmiyati di-titipkan di Rutan Banyumas,” kataKajari Purwoker to, Masyrobi,SH.MH kepada SNP. JOKSUS

Aliran Dana Bakal Diungkap di Persidangan Tipikor

rekening jumbo yang belum jelasmuasalnya,” kata Agung di BakoelKoffie, Jakarta, Minggu (1/2).

Ia mengatakan pelantikanBudi Gunawan tidak dibatalkanmeski telah menyandang statustersangka. Sebab telah mendapatpersetujuan dari DPR. Di sisi lain,langkah KPK menetapkan BudiGunawan sebagai tersangka padasaat menjelang penunjukkannyasebagai calon Kapolri menimbul-kan kesan terlalu politis. “Hinggamuncul berbagai serangan keKPK,” ujarnya.

Ia mengingatkan perseteruan

KPK melawan kepolisian pernahterjadi sebelumnyaý hingga mun-cul idiom Cicak VS Buaya. Saatitu tidak ada penyelesaian yangkongkrit. “Justru yang terasa ada-lah ekses negatifnya, banyak pe-kerjaan penegakan hukum olehKPK maupun kepolisian terlantarkarena kedua institusi itu sibuk sa-ling serang,” tutur Agung.

Saat ini perseteruan terjadilagi. Agung mengatakan dampak-nyýa luar biasa. Sebagian kalan-gan, kata Agung, menuding lang-kah Jokowi memper tahankanBudi Gunawan karena intervensi

Ketum PDIP Megawati Soekarno-putri. “Konflik KPK vs Polri meno-dai 100 hari kinerja Jokowi-JKdalam pemberantasan korupsidan penegakan hukum,” tuturnya.

Ia pun menyatakan PPMImendukung KY mengawasi hakimsidang pra peradilan KPK dan Ca-lon Kapolri Budi Gunawan. Seka-ligus meminta hakim Praperadil-kan mengambil keputusan seca-ra objektif dan independen tanpaada intervensi politik. “Men-dukung pemerintah memastikanKPK dan Polri diisi oleh figur yangbersih,” tutupnya. R-03

KY Diminta Awasi Hakim Sidang Praperadilan BG

Keyakinan Alona memberikanuang kepada mereka karena ke-duanya memiliki bisnis kost-kostan. “Tapi saya sempat curigasurat-surat bukan atas nama dia.Akhirnya tiba-tiba HP mati, SMSnggak dibalas, telpon direject.Seharusnya hampir ketipu Rp 1,2M, tapi yang saya baru transferRp. 750 juta,” kata wanita beru-sia 29 tahun itu.

Setelah kejadian itu, ia punsudah memberikan semua kepa-da pihak berwajib atas kasusnya

tersebut. Padahal saat ditawarikerjasama dengan pelaku, perem-puan kelahiran 7 Juli 1985 itu san-gat menyambut baik. “Saya yakinhukum dan keadilan ada di pihaksaya. Padahal saya mau bisnisbener. Tapi lika-likunya ada aja,kalau emang masih rezeki rumahAllah akan terbangun. Itu udah re-zeki fakir-miskin dan anak-anaklain,” katanya.

Agar tidak mengulangi kejadi-an yang sama, ia pun mengaku ti-dak ingin mudah tergiur dengan

tawaran bisnis lainnya dan tak in-gin terjebak untuk kedua kalinya.“Mending bisnis kecil, biar keciltapi lancar dan menjadi bukit. Kalauinvestasi gini sih kapok,” tuturnya.

Setelah masalah yang ia ala-mi selesai, pemain sinetron “CintaFitri Season 1” itu bernazar akanmembangun rumah ibadah di kam-pung halaman ibunya. “Karenasaya seorang muslim, rumah Allahitu kan pasti disholati. Walaupunsaya udah meninggal itu masihada,” pungkasnya. KPL

Cynthiara Alona Bernazar Bangun Musholla

dipanggil DPR. “Komunikasi yangdibangun tidak terlalu bagus an-tarlembaga negara. Di awal-awalJokowi melarang menterinya da-tang ke DPR,” terang dia.

Dilanjutkannya, Jokowi dalammengambil kebijakan ekonomi punterkesan tergesa-gesa. Keputusanmencabut subsidi BBM di tengahharga minyak dunia yang turun di-nilai tidak tepat. “Baru beberapabulan Jokowi menaikkan BBM danmenurunkan lagi. Bagi PKS, inidalam mengambil kebijakan tidakterlalu matang,” pungkasnya.

Lepas dari Cengkeraman PartaiSelain meminta agar tidak ter-

pengaruh bisikan, desakan agarJokowi terlepas dari cengkramanpartai terus menyeruak. Sebagai-mana diketahui, penolakan pelan-

tikan Komjen Budi Gunawan se-bagai calon Kapolri masih terusmengalir. Penolakan tersebut, se-bagian, datang karena publik me-nilai terpilihnya Budi Gunawan di-dominasi keputusan Ketua UmumPDIP Megawati Soekarnoputri.

Keputusan Jokowi memperta-hankan posisi Budi Gunawan se-bagai calon Kapolri dinilai tidakterlepas dari intervensi Megawa-ti. “Dampaknya luar biasa, wibawadan legitimasi Presiden menjaditaruhan. Bila gagal mengatasi per-soalan ini, kepercayaan rakyatakan terus tergerus,” kata KetuaPresiden Forum Alumni AktivisPPMI, Agung Sedayu, di Cikini,Jakarta (1/2).

Budi Gunawan disinyalir diu-sung partai berlambang bantengtersebut akibat kedekatan Budi

dengan orang nomor satu di PDIP.Mulai 2001 hingga 2004, BudiGunawan menjadi ajudan Me-gawati Soekarnoputri ketika beli-au masih menjabat sebagai Pre-siden Republik Indonesia. Masya-rakat tidak sepakat Budi menjadiKapolri setelah penetapan tersan-gka oleh KPK. Alih-alih mundurdari pencalonan, penetapan sta-tus tersangka penerima gratifika-si yang disandang Budi malahmemicu munculnya berbagai se-rangan terhadap KPK.

Akibatnya, per tikaian yangdahulu pernah disebut sebagai‘Cicak versus Buaya’ muncul lagi,kata Agung. Bahkan, dia menilaieskalasinya lebih besar dan meli-batkan banyak kepentingan.

“Presiden pun terseret dalamkubangan arus pertikaian terse-

but,” katanya.Agung berharap agar par tai

pengusung Jokowi bisa menahandiri dan menyerahkan penyelesa-ian kasus KPK vs Polri pada kewe-nangan Presiden. Selain itu, Ko-misi Yudisial diminta turut men-gawasi sidang praperadilan KPKdan Budi Gunawan. “Persoalan iniharus diselesaikan secara objek-tif,” ujarnya.

Namun, hingga berita ini di-turunkan, masih belum ada ren-cana dari Presiden Joko Widodountuk segera melantik BudiGunawan sebagai Kapolri defini-tif, meskipun Dewan PerwakilanRakyat (DPR) sudah memberikanlampu hijau atas pencalonan Budisebagai Kapolri.

Sementara itu, Menteri Koor-dinator Bidang Politik Hukum dan

Keamanan sekaligus Ketua KomisiKepolisian Nasional (Kompolnas)Tedjo Edhy Purdijatno menyam-paikan, pihaknya akan menungguproses praperadilan, sesuai per-mintaan Presiden Jokowi. “Barusaja kami berbicara dengan BapakPresiden dan keputusannya kitatetap menunggu proses hukumyang berlaku. Ini saja yang disam-paikan Bapak Presiden,” ujar Tedjodi Istana Merdeka, Kamis (29/1).

Meski demikian, proseshukum Budi Gunawan sendiri hing-ga kini masih berjalan lambat.Pasalnya, dari 13 saksi yang KPKcoba datangkan, hanya satu sajayang memenuhi panggilan, yakniInspektur Jenderal (Purn) SyahtriaSitepu. Dua belas lainnya tidak da-tang baik tanpa alasan ataupun izinsakit dan ke luar kota. R-03

Jokowi Diminta Jangan Terpengaruh Bisikan

Garut, SNPKetua Persit Kartika Chan-

dra Kirana, Ny Eulis Dedi Kus-nadi Thamim, Istri Pangdam/III Siliwangi, belum lama inimenunjukkan sikap kekeluar-gannya dengan menjengukpasien rawat inap dan rawatjalan istri dan anak prajurityang sedang dirawat di RumahSakit Guntur Garut, Jalan Bra-tayudha, Nomor 65 Garut. Ke-hadiran Eulis didampingi Ke-tua Persit KCK Koorcab Rem062, Ny Isye Diding SutisnaSukarma beserta pengurusDanden Kesyah Letkol CkmAsep dan Karumkit MayorCkm Herlambang.

Pada kesempatan itu, Ke-tua Persit mendoakan danmemberikan dorongan morilkepada semua pasien agar ce-pat sembuh. Ia juag berpesanagar mengikuti petunjuk ser-ta anjuran dokter rumah sakit.

Kemudian agenda di-lanjutkan dengan melihat-li-hat kualitas pelayanan, sertakondisi sarana dan prasaranadi RS Guntur. Eulis mengakupuas dengan kualitas pelay-anan, manajemen, dan kebe-radaan sejumlah fasilitas kes-ehatan di RS Guntur Garut.“Tujuan anjangsana ini bersi-laturahmi dan melihat lang-sung kondisi pasien yang se-dang menjalani rawat inapmaupun berobat jalan. Diha-rapkan dapat meningkatkan

moril dan meringankan be-ban serta meninggikan se-mangat para pasien agarlekas sembuh,” katanya.

Pada kesempatan terse-but, Ketua Persit memberi-kan bingkisan dan taliasihkepada para pasien. Taliasihdimaksudkan membantumeringankan beban parapasien dan juga sebagai wu-jud kepedulian organisasiPersit kepada keluarga TNI.(Penrem 062/Tn PendamIII/Slw). NNG

Galang, SNPTepat hari kamis Tanggal

28 Januari 2015 koordinatorpembuatan air bersih Kabu-paten Deli Serdang Abd. Rah-man bin Mislan mengadakanperbaikan khususnya padasumur bor dan air bersih yangtelah mereka dirikan pada ta-hun 2014 tetapi menglamigangguan, seperti airnya ku-rang deras atau airnya macetdll, di sejumlah tempat di Ka-bupaten Deli Serdang. Per-baikan ini biayanya di tang-gulangi oleh pihak kantornYayasan Arrisalah Al – Khoi-riyah Medan tidak di berat-kan pada warga masyarakatyang di tempati pembuatanair bersih tersebut. Hal inimenunjukkan pada masyara-kat bahwa keperdulian Yaya-san Arrisalah Al – Khoiriyah

Medan pada masyarakat san-gat tinggi terutama pada ke-hidupan air minum dan kes-ehatan serta pendidikan yangsehat dan cerdas karena airadalah sumber kehidupan.

Di desa Tanjung GustiKec. Galang Deli Serdang Su-mut masyarakat sangat men-dukung kegiatan ini karenaair disini sangat sulit untuk didapatkan apa lagi di saat mu-sim kemarau, tetapi

Alhamdulillah YayasanArrisalah Al – Khoiriyah Me-dan mewujudkan imp[ianmasyarakat Desa TanjungGusti Kec. Galang kata BapakBaharudin Ikrom pimpinanYPI Al – Amien Ikrom DesaTanjung Gusti Kec. Galang.

Pungkas seorang tokohmasyarakat oppug RukiyahBatu Bara, ia sangat berterima

kasih dalam program ini padapihak manapun yang terkaitkarena senangnya saya, sayajuga ikut membantu membu-atkan teh manis dan gorenganubi katanya dan tidak hanyaitu saya juga siapkan makansiang getuk mereka walaupunmereka segan dan tersipumalu tetapi kami sangat se-nang melihatnya kata OppugnRukiyah Batu Bara. Saat di

konfirmasi wartawan SNP Ba-pak Rahman sebagai koordi-nator PAB Deli Serdang Yaya-san Arrisalah Al – KhoiriyahMedan mengatakan perbai-kan ini tidak hanya di DesaTanjung GUsti tetapi juga ditempat lain yang pernah kamidirikan air bersihnya kareanakami dari koordinator tidakhanya mendirikan dan kemu-dian di tinggal begitu saja ! te-

Indramayu, SNPSebenarnya tingkat keru-

sakan penerima bantuan pro-gram Rutilahu (Rumah TidakLayak Huni) tidak selalusama, ada yang parah, sedangdan rusak total. Untuk itukami mencermati akan pe-laksanaan pekerjaan. Di desaArahan Kidul sangat sesuaidengan konsep perbaikan,bahkan kami memberi apre-siasi atas pelaksanaan yangberjalan baik. Demikian dika-takan Kabid Tekhnologi Te-pat Guna, Badan Pemberday-aan Masyarakat dan Desa(BPMD) Pemkab Indramayu,Johan B kepada SNP belumlama ini ketika dikonfirmasiterkait program Rutilahu.

Menurut Johan, apabiladihitung, biaya perbaikan se-

tiap rumah tidak akansama. “Contohnya adakerusakan samping ru-mahnya saja, tentunyaakan berbeda dengan pe-nerima rutilahu dengankondisi rumah yang rusakparah. Hal itu menjadi se-buah kewajaran dalamhal penggunaan materialantara rumah rusak se-dang dengan rusak parah.Meskipun kebutuhan ma-terial perbaikan hanya Rp10juta per unit, kami bangundengan sebenar-benarnya.Begitu pula dengan rumahyang rusak parah, hal ini ha-rus kita samakan,” katanya.

Hal yang sama juga di-sampaikan LPM Desa ArahanKidul, Ato. Pihaknya menga-ku melaksanakan pekerjaan

sesuai dengan petunjuk pe-laksanaan dan petunjuk teki-nis, hingga banyak ucapan te-rimakasih yang disampaikanmasyarakat.

Disinggung mengenai pe-laksanaan perbaikan rumahmilik Dasrinih (50) yang be-lum dipasang pintu maupunjendela, ia mengatakan

bahwa hal tersebut dikare-nakan keterbatasan tu-kang. “Ya memang benar.Di samping pembangunan-nya serentak, kami sangatsulit untuk mencari tukang,harus mondar mandir ber-gantian dari rumah keru-mah. Mungkin saja besokatau lusa kami akan men-dorong agar dipercepat pe-masangan matrialnya ter-masuk pintu dan jendela,”

katanya.Terpisah, salah satu war-

ga penerima bantuan, Warto-no (55) mengaku senang den-gan adanya progam Rutilahudi Desa Arahan Kidul. Ia jugaberterimakasih kepada Pe-merintah Desa maupun Dae-rah yang sudah mengajukanprogam tersebut. “Kalau ti-

dak ada progam Rutilahu,belum tentu kami bisa mem-bangun rumah, apa lagibahan matrial sekarang san-gat mahal harganya untukmakan sehari hari saja kamisusah untuk itu saya sangatbertrima kasih kepada kepa-la Desa dan jajarannya yangsudah memberikan progamRutilahu tersebut,” katanya.

Selanjutnya, Camat Ara-han Kidul, Haryono, menga-takan bahwa pihaknya akantetap mendukung setiap pro-gram pembangunan yangbertujuan untuk peningkatankesejahteraan masyarakat.Upaya yang akan dilakukantentunya juga sebagai bentukdukungan terhadap programBupati Indramayu, Hj AnnaSophanah. ASEP SAI

Pelaksanaan Rutilahu Desa Arahan Kidul Sesuai Juklak dan Juknis

Yayasan Arrisalah Al-Khoiriyah Perbaiki Sumur Air Bersih

tapi kami akan pantau setiapbulannya apabila ada kerusa-kan akan kami ganti dansemua perbaikan biaya terse-nut tidak di bebankan padamasyarakat yang di dirikan airbersih tersebut, dan saya se-bagai koordinator akan terusbekerja keras demi masyaraktyang sejahtera di Deli Serdangini kata Raman. RUBENPURBA/FIK

Ketua Persit Kartika Chandra KiranaJenguk Pasien RS Guntur

Rumah Sakit Guntur Garut

Page 12: Swara Nasional Pos Edisi 550

Harian Umum

Harga: Rp. 4.500,- (Luar Jawa tambah ongkos kirim)

MENGEMBAN ASPIRASI UNTUK DEMOKRASI email: [email protected]

Anda InginPasang Iklan

Hubungi:Telepon

0813 8306 705514tahuntahuntahuntahuntahun

EDISI 550 THN XIV 2 - 9 FEBRUARI 2015

Dalam penyerapan ang-garan, dana dikelola masing-masing Sekolah MenengahAtas (SMA) dan Sekolah Me-nengah Kejuruan (SMK) diKota Bekasi. Namun prosespembangunan diduga tidaksesuai dengan Peraturan Di-rektur Jenderal nomor 702/D/KEP/KP/2014 tentang Pe-tunjuk Pelaksanaan (Juklak)

DAK Bidang Menengah ta-hun 2014.

Berdasarkan pedoman pe-laksanaan, penerima diper-cayakan mengelola anggaranRp175 juta per Ruang KelasBaru (RKB), perpustakaanRp240 juta per ruang, rehabi-litasi ruang dengan klasifikasiberat Rp105 juta per paket danringan Rp65 juta per paket be-

serta dana perabot penunjangsebesar 5-10 persen dari jum-lah anggaran masing-masingkegiatan. Kegiatan itu sudahberjalan 100 persen.

Namun di Kota Bekasi pe-doman pelaksanaan nampak-nya hanya teori. Pasalnya se-jumlah kegiatan diduga tidaksesuai “aturan main” dalampedoman tersebut. InvestigasiSNP di SMAN 9 Kota Bekasidalam pembangunan RKB ti-dak menggunakan dinding be-ton, dan perpustakaan meng-gunakan dinding beton lama.

Pelaksana Tugas KepalaSMAN 9 Kota Bekasi, Ettimengatakan, dinding itu di-rubah setelah berkonsultasidengan Pejabat PelaksanaTeknis Kegiatan (PPTK), Yu-nus dan Kepala Bidang Me-

nengah sekaligus pelaksanateknis, Ali Fauzi di Dinas Pen-didikan Kota Bekasi. “DuaRKB itu dipakai kegiatansiswa yang pararel. Makanyaperlu folding gate. Harganyaditanya diatas Rp10 juta. Ka-rena aman temboknya seten-gah dan diteruskan fodingga-te. Jadi pengalihan inisiatifkami, SMAN 9 Kota Bekasidan itu di acc (diizinkan di-nas). Dikontrol komite seko-lah,” kata Etti, Kamis (29/1).

Sementara pekerjaan per-pustakaan, kata Etti, dialihkanuntuk pembangunan turap.“Saya sudah izin dari Konsul-tan dan PPTK. Disitu (Dalampelaksana) karena ada turap,saya konsultasikan denganmereka (dengan Konsultan).Kalau tidak ada turap bahaya

itu. Turap tidak masuk dalampenghitungan spek (spesifika-si). Akhirnya saya perintahkantukang,” kata Etti.

Pembangunan RKB diSMKN 10 Kota Bekasi, jugaberubah dari pedoman. Den-gan dalih kekurangan lahan,konsultan menyarankan pen-gurangan tiang.

Kasie Kelembagaan seka-ligus PPTK, Yunus justrumengatakan, jika ditemukanperbedaan bangunan dandengan pedoman hanya dike-tahui konsultan kegiatan.“Nanti diopnam. Itu diperbo-lehkan dalam Peraturan Pre-siden 70 tahun 2012 tentangperubahan Peraturan Presi-den 54 tahun 2010. Teknis-nya ditanyakan ke konsultansaja,” kilah Yunus. CHAR

Realisasi DAK Pendidikan Kota Bekasi Tak Sesuai Juklak

Pembangunan dan RehabilitasiSarpras Pendidikan Jadi Bancakan?

Bandung, SNPProyek penanaman pipa

HDPE SPAM PDAM RegionalMetro Bandung Raya, di Ja-lan Nagrak, Desa Ciluncat,Kecamatan Cangkuang, Ka-bupaten Bandung dan JalanKetapang Kabupaten Ban-dung sebesar Rp43,6 miliardiduga dikerjakan asal jadidan penggunaan materialyang tidak sesuai spesifikasi.Sesuai dengan RAB, seharus-nya menggunakan pipa merkMaspion HDPE SDR 13.6/PN12.5, faktanya yang diguna-kan adalah merk ParalonHDPE PE 100/PN.10 OD 710MM SDR 17 Mm V1.

Penggunaan pipa terse-but dinilai tidak sesuai den-gan kultur tanah maupundaerah rawan gempa sepertiKabupaten Bandung. Karenapipa PE 100 memiliki den-sitas yang lebih besar, se-hingga menjadi kaku, dandindingnya tidak tebal. Pipatersebut juga tidak cocokdengan cultur tanah yangbergelombang. PressureNumber (PN) 10 yang hanyamempunyai ketahanan ter-hadap tekanan sebesar 10 x100 kapasitas (1000 kapa-sitas/10 bar ) sangat tidak co-cok ditanami diatas jalanraya yang selalu dilalui ken-daraan berat.

Pipa HDPE SDR (Stan-dard Dimension Ratio) 17Mm diduga tidak kuat akantekanan dari dalam pipamaupun dari luar pipa, kare-na pipa tersebut tidak tebal(hanya SDR 17 Mm ). Selainitu permukaan bekas galiantidak terlebih dahulu dilapisidengan pasir, agar pipa tidakterlalu kaku, sebagaimana di-haruskan pada RAB atau

spek. Selain itu, penggaliandengan merusak jalan didu-ga telah melanggar Bab VIII,pasal 63 dan pasal 64 UU No.38/2004 seperti yang tertu-ang dalam pasal 63 point 1.

Menurut informasi yangberedar bahwa proyek pena-naman pipa SPAM oleh DinasPermukiman dan PerumahanJawa Barat tersebut banyakyang direkayasa, baik itu darisegi Merk, harga, kualitaspipa dan penanaman yangdilakukan pada tanah milikPU Kabupaten Bandung.

Ketika dugaan korupsi

proyek penanaman pipaSPAM oleh Diskimrum JawaBarat ini dikonfirmasi SNPsecara tertulis,hingga beritaini ditirunkan tidak ada jawa-ban. Demikian juga denganupaya konfirmasi langsungkepada Kepala Dinas, PejabatPembuat Komitmen (PPK)dan Satker tidak pernah ber-hasil. Menurut salah satu stafdi kantor tersebut yang tidakmau namanya dipublikasikanbahwa Satker dan PPKnya ti-dak ada di kantor. “Lagi ke-luar, kalau wartawan maukonfirmasi tentang proyek

penanaman pipa SPAM, jan-gan harap bisa bertemu den-gan Kepala Dinas, Satkerapalagi PPK. Mereka oranghebat dan tidak bisa tersen-tuh aparat penegak hukum,”ujarnya sambil berlalu.

Masyarakat berharap,Kejaksaan Agung (Keja-gung) yang dipimpin HMPrasetyo yang ditunjuk Pre-siden Joko Widodo yangmenuai keraguan darimasyarakat dalam pena-ganan kasus korupsi, dapatmenunjukan keberaniannyauntuk membongkar dugaan

korupsi yang diduga telahmerugikan keuangan nega-ra miliaran rupiah itu. Jak-sa Agung agar memerintah-kan Kejati Jawa Barat untukmelakukan penyelidikanterhadap Proyek SPAM yangdikerjakan oleh DiskimrumJawa Barat, untuk selanjut-nya dilakukan pemanggilanterhadap Kepala Dinas, Sat-ker, PPK dan Pelaksana.Tindakan itu perlu dilaku-kan karena proyek yang di-kerjakan PT.Jasuka BangunPratama ini diduga saratKKN. WIN

Bekasi, SNPPemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Pen-didikan (Disdik) mengalokasikan danasebesar Rp17.820.924.800 untuk pemba-ngunan dan rehabilitasi sarana prasarana(Sarpras) pendidikan, bersumber dari DanaAlokasi Khusus (DAK) TA 2014.

Tak Sesuai RAB dan Dikerjakan Asal Jadi

Kejaksaan Diminta Usut DugaanKorupsi Proyek Pipanisasi SPAM

Bekasi, SNPPembangunan Stadion

Mini Cibitung, Desa Wana-jaya, Kecamatan Cibitung,yang didanai APBD Kabupa-ten Bekasi TA 2013 sebesarRp1.754.027.000 dinilaimubajir. Pasalnya, hinggasaat ini bangunan tersebut ti-dak dapat digunakan masya-rakat. Lapangan bahkan di-tumbuhi rumput liar dan ti-dak ditemukan tiang gawang.

Berbagai kalangan men-duga bahwa bangunan terse-but terkesan dipaksakan dantanpa perencanaan yang ma-tang. Dinas Bangunan dini-lai hanya memhamburkananggaran, tanpa memperhi-tungkan manfaat yang akandidapatkan.

Pantauan SNP di lokasi,pembangunan stadion yangdikerjakan CV. Jason PutraAbadi, hanya menyulut keke-cewaan dari masyarakat.Masyarakat merasa mirisdengan anggaran miliaran

yang dihabiskan Pemkab Be-kasi untuk sarana tak ber-fungsi. “Kami sebagai masya-rakat Desa Wanajaya, Kabu-paten Bekasi sangat periha-tin, karena bangunan StadionMini Cibitung yang terletak diDesa Wanajaya melihat ban-gunanya miliaran, tapi tidakbermanfaat. Ini namanyamubajir serta menghambur-hamburkan uang Rakyat,”

kata salah satu warga.Masyarakat Kabupaten

Bekasi juga berharap kepadaKejaksaan Negeri Cikarangagar mengusut dugaan korup-si pada pembangunan StadionMini Cibitung tersebut. Upayaitu perlu dilakukan penegakhukum mengingat proyek Di-nas Bangunan tersebut hing-ga kini belum dapat difungsi-kan. JULHAM

Bekasi, SNPPemkot Bekasi melalui

Dinas Pertamanan, Pemaka-man dan Penerangan JalanUmum (DPPPJU) mengalo-kasikan dana Rp185.003.000untuk pembangunan jalanutama TPU Pedurenan. Na-mun sangat disayangkan, se-suai dengan informasi danhasil investigasi di lokasi ke-giatan bahwa kegiatan terse-but sarat dengan permasala-han. Berdasarkan informasi,bahwa pekerjaan baru dilaksa-

nakan pada awal tahun 2015,tanpa papan nama dan didugatidak sesuai spesifikasi.

Menurut sumber teper-caya media ini, jalan TPU Pe-durenan dikerjakan denganketebalan 10 cm, panjang 130meter dan lebar 5 meter. Se-mentara sesuai dengan Bill ofQuantity (BoQ) diharuskandengan ketebalan 20 cm,panjang 161 meter dan lebar5 meter.

Ketika dugaan pencurianvolume ini dikonfirmasi ke-

pada Kepala Bidang Pemaka-man DPPPJU Kota Bekasi,Heri, mengatakan bahwaproyek pembangunan jalanutama TPU Pedurenan sudahdikerjakan sesuai prosedur.“Kami sedang diperiksa ins-pektorat,” kilahnya.

Sementara itu kritikanpedas juga disampaikan pe-merhati pembangunan diKota Bekasi. “Proyek jalanumum TPU Pedurenan bisasaja dikerjakan siluman yangdatangnya dari pemakamanitu. Masa pekerjaan yang ha-nya dapat dilakukan satuminggu baru dimulai setelahmasa pelaksanaannya habis.Ada apa sebenarnya denganproyek tersebut,” kata salahsatu warga di lokasi.

Proyek pekerjaan jalanyang tidak sesuai dengan BoQini diharapkan masyarakatmendapat perhatian seriusdari aparat penegak hukum.Pekerjaan tersebut disinyalirhanya menjadi bancakan ok-num di DPPPJU Pemkot Be-kasi untuk memperkaya dirisendiri maupun golongan-nya. BEN

Banyumas, SNPKejaksaan Negeri Pur-

wokerto telah menanganikasus dugaan kejanggalanpenggunaan anggaran padaPKK Kabupaten BanyumasTA 2013. Kasus tersebut di-laporkan Ketua GerakanNasional PemberantasanKorupsi (GNPK) Banyumaske Kejari Purwokerto, Ju-mat (24/10) tentang kejang-galan yang terjadi di Bagi-an Umum Setda, BapermasPKB, Dinperindagkop danPKK Kabupaten BanyumasTahun Anggaran 2013.

Dalam penggunaan ang-garan bagi PKK, ungkap Su-broto dalam laporannya, di-

duga terjadi double angga-ran. Pasalnya, pos anggaranini tercantum di BagianUmum Setda dan BapermasPKB yang totalnya senilaiRp534 juta. Anggaran terse-but menurut Subroto dialo-kasikan di lima pos antaralain untuk belanja jasa ako-modasi, belanja makan danminum rapat, perjalanan di-nas luar daerah, bantuantransport peserta, serta be-lanja cetak dan pengadaan.

Tim Jaksa, kata Kepa-la Kejaksaan Negeri Pur-wokerto telah melakukanpengumpulan data – data(puldata) dan bahan kete-rangan (pulbaket) terkait

perkara dugaan tersebutserta memanggil saksi pe-lapor untuk dimintai kete-rangannya.

“Kami sudah mengum-pulkan bukti-bukti yang ter-kait dengan perkara terse-but dan saksi pelapor jugasudah kami panggil untukdimintai keterangan sepu-tar laporannya. Dalam wak-tu dekat perkara dugaan ke-janggalan penggunaan ang-garan pada PKK KabupatenBanyumas Tahun Anggaran2013 segera kami eksposeke Kejati Jawa Tengah,”tandas Kejari Purwokerto,Masyrobi, SH.MH kepadaSNP. JOKSUS

Kejari Purwokerto Dalami KasusDana PKK Kabupaten Banyumas

Pembangunan Stadion MiniCibitung Dinilai Mubajir

Pembangunan Jalan UtamaTPU Pedurenan Tidak Sesuai BoQ

Ketebalan jalan utama bervariasi antara 5 cm-10 cm

Tasikmalaya, SNPBangunan yang difungsi-

kan sebagai tempat penjualanmaterial besi, bernama TokoNuansa Bangunan (NB) yangterletak dijalan Ir H. juanda,belum lama ini diresmikanWakil Walikota Tasikmalaya,Ir H.Dede Sudrajat didam-pingi Muspida lainnya. Peres-mian tersebut pun kini menu-ai kontraversi karena TokoBesi tersebut belum Memilikiizin resmi dari BPMPPT KotaTasikmalaya.

Menurut pengakuan sa-lah satu kepercayaan pemi-lik toko, bahwa pihaknyasudah mengantongi izin(IMB) dan sempat diperli-hatkan. Ironisnya, menyan-gkut SIUP dan TDP nya baruakan dibuat, padahal akti-vitas sudah berjalan lama.

“Kalau masalah yang lain-nya kami harus menanya-kan kepada pihak pemilik,Ny Gupuh, mantan Kapores-ta Tasikmalaya,” katanya.

Tindakan Wakil WalikotaTasikmalaya yang meresmi-kan bangunan/usaha tanpakelengkapan izin sangat dise-salkan oleh masyarakat. Wa-

kil Walikota yang sejatinyamenggenjot PAD dari sektorperizinan malah membiarkanbangunan atau usaha tak be-rizin beroperasi. Menjadi per-tanyaan public, ada apa anta-ra Wakil Walikota denganpemilik usaha yang nota benesebagai eks Kapolresta Tasik-malaya. D.SAEPUDIN

Tanpa SIUP dan TDPWakil Walikota Resmikan Toko NB