Top Banner
SUSUNAN KABINET INDONESIA BERSATU JILID II BESERTA BIOGRAFI Berikut adalah daftar lengkap beserta profil semua menteri dan pejabat negara dalam kabinet Indonesia Bersatu II untuk periode tahun 2009-2014 seperti yan g diumumkan oleh Presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono pada Rabu (21/10) di Istana Negara, Jakarta. 1. Menko Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam): Marsekal TNI Purn Djoko Suyanto Lahir di Madiun, Jawa Timur, 2 Desember 1950 (umur 58 tahun), Djoko Suyanto pernah menjabat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia dari 13 Februari 2006 sampai 28 Desember 2007 menggantikan Endriartono Sutarto. Dalam sejarah militer Indonesia, beliau adalah Panglima TNI pertama yang berasal dari kesatuan TNI-AU. Sebelumnya Djoko Suyanto menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara (TNI-AU) sejak 23 Februari 2005 hingga 13 Februari 2006. Lulusan AKABRI (Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ) dari Akademi Angkatan Udara pada tahun 1973, Djoko adalah penerbang pesawat tempur F-5 Tiger II yang berpangkalan di Pangkalan Udara TNI-AU Iswahyudi, Madiun. 1
29

SUSUNAN KABINET IB II.doc

Oct 26, 2015

Download

Documents

Imam Susanto

Kabinet
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: SUSUNAN KABINET IB II.doc

SUSUNAN KABINET INDONESIA BERSATU JILID II

BESERTA BIOGRAFI

Berikut adalah daftar lengkap beserta profil semua menteri dan pejabat negara

dalam kabinet Indonesia Bersatu II untuk periode tahun 2009-2014 seperti yan g

diumumkan oleh Presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono pada Rabu

(21/10) di Istana Negara, Jakarta.

1. Menko Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam): Marsekal TNI

Purn Djoko Suyanto

Lahir di Madiun, Jawa Timur, 2 Desember 1950 (umur 58 tahun),

Djoko Suyanto pernah menjabat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia

dari 13 Februari 2006 sampai 28 Desember 2007 menggantikan Endriartono

Sutarto. Dalam sejarah militer Indonesia, beliau adalah Panglima TNI pertama

yang berasal dari kesatuan TNI-AU. Sebelumnya Djoko Suyanto menjabat

sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara (TNI-AU) sejak 23 Februari 2005

hingga 13 Februari 2006.

Lulusan AKABRI (Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ) dari

Akademi Angkatan Udara pada tahun 1973, Djoko adalah penerbang pesawat

tempur F-5 Tiger II yang berpangkalan di Pangkalan Udara TNI-AU Iswahyudi,

Madiun.

Suyanto pernah mengikuti kursus di USAF Fighter Weapon Instructor School di

Pangkalan Udara Nellis, Las Vegas, Nevada. Ia kemudian berturut-turut menjabat

sebagai Komandan Skadron Udara 14, Komandan Lanud Iswahyudi, Panglima

Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional, Komandan Komando Pendidikan

1

Page 2: SUSUNAN KABINET IB II.doc

TNI-AU, Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Udara, dan kemudian Kepala

Staf TNI-AU sebelum akhirnya menjadi Panglima TNI.

2. Menko Perekonomian: Ir. M. Hatta Rajasa

Lahir di Palembang, 18 Desember 1953 (55 tahun), Hatta Rajasa telah

menduduki posisi menteri hingga empat kali. Sebelumnya ia adalah Menteri

Sekretaris Negara di Kabinet Indonesia Bersatu (tahun 2007-2009), Menteri

Perhubungan Kabinet Indonesia Bersatu (tahun 2004-2007) dan Menteri Negara

Riset dan Teknologi di Kabinet Gotong Royong pada masa pemerintahan Presiden

kelima Megawati Soekarno Putri.

Masa jabatanHatta Rajasa sebagai Menteri Perhubungan dihiasi dengan berbagai

kecelakaan transportasi yang sangat menonjol, antara lain Mandala Airlines

Penerbangan 91, Kecelakaan KM Digoel, Musibah KM Senopati Nusantara,

Adam Air Penerbangan 574, dan Garuda Indonesia Penerbangan 200.

Ia adalah Insinyur Teknik Perminyakan angkatan 1973 dari Institut Teknologi

Bandung (ITB) dan pernah menjalani pendidikan di Studi Pembangunan Institut

Teknologi Bandung] (ITB) selama setahun, namun tidak dilanjutkan karena

kiprah beliau di dunia politik serta sebagai Menristek pada saat itu.

Beberapa karir di dunia politik maupun professional yang pernah ia jalani antara

lain :

2000-Sekarang: Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (DPP-PAN)

1999-2000: Ketua Fraksi Partai Reformasi DPR-RI.

1982-2000: Presiden Direktur Arthindo

1980-1983: Wakil Manager teknis PT. Meta Epsi

1977-1978: Teknisi Lapangan PT. Bina Patra Jaya

2

Page 3: SUSUNAN KABINET IB II.doc

3. Menko Kesra (Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat):

Agung Laksono

H.R. Agung Laksono lahir di Semarang, Jawa Tengah, pada 23 Maret

1949 (umur 60 tahun) pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat

(Indonesia) untuk masa jabatan 2004-2009.

Dalam Munas Partai Golkar pada tahun 2004, ia terpilih sebagai Wakil Ketua

Umum DPP Partai Golkar.

Setelah menamatkan pendidikan dasar dan menengah, ia melanjutkan studi di

Universitas Kristen Indonesia di Fakultas Kedokteran dan lulus pada tahun 1972.

Periode 1983-1986, ia menjabat Ketua Umum BPP HIPMI dan Ketua Umum DPP

AMPI (1984-1989). Periode 1990-1995, ia menjabat Sekretaris Jenderal PPK

Kosgoro dan Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 (sejak tahun 2000).

Periode 1993-1998, ia menjabat Direktur Utama PT Cakrawala Andalas

Televisi/anteve dan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga pada Kabinet

Pembangunan VII (1998) dalam pemerintahan Presiden Suharto. Jabatan di

kementerian olahraga berlanjut pada periode 1998-1999 meskipun nama kabinet

diubah menjadi Kabinet Reformasi Pembangunan. Periode 1999-2004, ia tampil

sebagai anggota DPR-RI. Ia kemudian menggantikan jabatan Akbar Tandjung

sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat.

4. Menteri Sekretaris Negara: Sudi Silalahi

Letjen TNI (Purn.) Sudi Silalahi lahir di Pematangsiantar, Sumatera

Utara, 13 Juli 1949 (umur 60 tahun) adalah Sekretaris Kabinet dalam Kabinet

3

Page 4: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Indonesia Bersatu pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono periode 2004-

2009.

Silalahi lulus dari Akabri pada tahun 1972 dan mengakhiri karir militernya

dengan pangkat Letnan Jenderal. Ia adalah sekretaris Bambang Susilo Yudhoyono

saat Yudhoyono sedang menjabat sebagai Menko Polkam di bawah pemerintahan

Megawati Soekarnoputri.

Pada tahun 2005-2006 pernah tersandung kasus surat kattebelletje sehubungan

dengan renovasi gedung KBRI di Seoul, Korea Selatan, namun kemudian kasus

ini diredam ketika Sudi melaporkan anak buahnya, Aziz Ahmadi, sebagai orang

yang dianggap telah memalsukan surat-surat tersebut. Dalam perkembangan

selanjutnya, Aziz diberitakan pula telah mengaku menerima imbalan atas

keluarnya surat tersebut.

5. Menteri Dalam Negeri: Gamawan Fauzi

Gamawan Fauzi, SH, MM lahir di Solok, Sumatera Barat, 9 November

1957 (umur 51 tahun) adalah Gubernur Sumatra Barat sejak 15 Agustus 2005. Ia

adalah penerima Bung Hatta Award atas keberhasilannya memerangi korupsi pada

saat menjadi bupati Solok (1995- 2000)

Setelah sempat sebagai sekretaris pribadi Gubernur Sumbar, secara mengejutkan

dalam usia 36 tahun ia dipercaya sebagai Kepala Biro Humas Pemprov Sumbar.

Dianggap mengejutkan karena pada era itu tak lazim, seorang staf dan pegawai

negeri sipil (PNS) yang golongannya III C menjabat kepala biro yang biasanya

posisi ini diisi pejabat bergolongan IV A atau III D senior.

Namun, baru satu setengah tahun sebagai kepala biro humas, pada 2 Agustus 1995

Gamawan Fauzi terpilih menjadi Bupati Solok. Komitmen dan konsistensinya

dalam menegakkan aturan dan antikorupsi membuat ayah tiga putra-putri ini bisa

mulus melewati eforia reformasi sehingga pada 20 Agustus 2000 secara

4

Page 5: SUSUNAN KABINET IB II.doc

demokratis terpilih kembali memangku jabatan Bupati Solok periode kedua

(2000-2005).

Gamawan Fauzi adalah lulusan Fakultas Hukum Universitas Andalas Padang

tahun 1982. Hanya menjadi Staf biasa di Kantor Direktorat Sosial Politik

(Ditsospol) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat sebelum diangkat

menjadi Sekretaris pribadi Gubernur Sumbar dan kemudian karirnya dibidang

pemerintahan melesat hingga saat ini diangkat sebagai salah satu menteri Kabinet

Indonesia Bersatu II.

6. Menteri Luar Negeri: Marty Natalegawa

Dr. Raden Mohammad Marty Muliana Natalegawa, M.Phil, B.Sc

lahir di Bandung, Jawa Barat, 22 Maret 1963 (umur 46 tahun) adalah Duta Besar

RI untuk PBB sejak 5 September 2007. Ia pernah menjadi juru bicara Departemen

Luar Negeri Republik Indonesia. Sebelum mendapat tugas sebagai Duta Besar di

PBB, Marty Natalegawa adalah Duta Besar RI untuk Inggris sejak 11 November

2005 hingga 5 September 2007.

Pada bulan November 2007, Marty mendapat kepercayaan penting sebagai

Presiden Dewan Keamaan PBB.

Marty adalah lulusan Australian National University pada tahun 1993 dengan

gelar doktor. Sebelumnya, dia pernah menimba ilmu di London School of

Economics, Universitas Cambridge, Inggris. Setelah meraih strata dua di Inggris,

dia mulai bekerja di Departemen Luar Negeri pada tahun 1986.

Dia juga pernah menjabat sebagai kepala delegasi negara untuk sejumlah

konferensi internasional, interaliansi dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),

Gerakan Non-Blok, Organisasi Konferensi Islam (OKI), dan ASEAN. Ia pun

pernah menjadi delegasi Indonesia untuk Dewan Keamanan PBB dan dialog

5

Page 6: SUSUNAN KABINET IB II.doc

trilateral di Timor Timur serta Direktur Jendral untuk Kerjasama ASEAN (2003-

2005).

7. Menteri Pertahanan: Purnomo Yusgiantoro

Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro MSc., MA., Ph.D. lahir di Semarang,

Jawa Tengah, 16 Juni 1951 (umur 58 tahun). Beliau adalah Menteri Energi dan

Sumber Daya Mineral pada Kabinet Indonesia Bersatu periode 2004-2009)

Pernah mengenyam pendidikan antara lain: meraih gelar Sarjana Teknik, Institut

Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1974, MA. Ekonomi, University of

Colorado at Boulder Main Campus, Colorado, USA, pada tahun 1988 dan berhasil

menyandang gelar Ph.D. Ekonomi Mineral/ Sumber Daya Alam dari Colorado

School of Mines, Golden, Colorado, USA, pada tahun yang sama. setelah

sebelumnya meraih gelar MSc., di Colorado School of Mines, Golden, Colorado,

USA pada tahun 1986

Pernah menjadi Wakil Gubernur Lemhannas periode September 1998 - Agustus

2000, sebagai Penasehat Menteri Pertambangan dan Energi selama tahun 1993 –

1998 dan menjabat sebagai Gubernur OPEC, Wina, Austria, 1996 - 1998

Yusgiantoro juga aktif dalam berbagai forum internasional seperti APEC,

UNCTAD, UNDP, ESCAP, OPEC, Multilateral Produsen - Konsumen, ASEAN,

Bilateral Indonesia dengan Australia, Jepang, Amerika, Norwegia, Korea Selatan,

Taiwan, Kanada.

8. Menteri Hukum dan HAM: Patrialis Akbar

Patrialis Akbar lahir di Padang, Sumatera Barat, 31 Oktober 1958

(umur 50 tahun) adalah advokat dan politikus. Ia memperoleh gelar sarjana

6

Page 7: SUSUNAN KABINET IB II.doc

hukum dari Universitas Muhammadiyah Jakarta dan kemudian berkarir sebagai

advokat. Ia kemudian terjun kedunia politik dan menjadi anggota DPR periode

2004-2009 dari fraksi Partai Amanat Nasional.

9. Menteri Keuangan: Sri Mulyani

Sri Mulyani Indrawati lahir di Tanjungkarang, Lampung 26 Agustus

1962 (umur 47 tahun ) adalah Menteri Keuangan di Kabinet Indonesia Bersatu

periode tahun 2004-2005, dan seperti yang diprediksikan banyak pihak, ia

kembali menduduki posisi yang sama di Kabinet Indonesia Bersatu II ini.

Sri Mulyani sebelumnya dikenal sebagai seorang pengamat ekonomi di Indonesia.

Ia menjabat Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas

Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI) sejak Juni 1998. Pada 5 Desember

2005, ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan perombakan

kabinet, Sri Mulyani dipindahkan menjadi Menteri Keuangan menggantikan Jusuf

Anwar. Sejak tahun 2008, ia menjabat Pelaksana Tugas Menteri Koordinator

Bidang Perekonomian, setelah Menko Perekonomian Dr. Boediono dilantik

sebagai Gubernur Bank Indonesia.

Ia dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik Asia untuk tahun 2006 oleh

Emerging Markets pada 18 September 2006 di sela Sidang Tahunan Bank Dunia

dan IMF di Singapura.

Sri Mulyani menerima gelar Doktor Ekonomi dari University of Illinois di

Urbana-Champaign. Pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif IMF

(International Monetary Fund) mewakili ekonomi 12 negara di Asia Tenggara.

Pada tahun 2001, Mulyani berangkat ke Atlanta, Amerika Serikat, untuk menjadi

konsultan di Badan Bantuan AS USAID khusus pada program-program untuk

memperkuat otonomi di Indonesia.

7

Page 8: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Pernah kuliah jurusan Perekonomian Indonesia di Universitas Georgia dan pada

Agustus 2008, Mulyani terpilih sebagai wanita paling berpengaruh nomor 23 di

dunia oleh Majalah Forbes dan pada peringkat satu sebagai wanita paling

berpengaruh di Indonesia.

10. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Darwin Zahedy Saleh

Darwin Zahedy Saleh, S.E.,M.BA lahir di Riau, 29 Oktober 1960

(umur 48 tahun). Ia berkarir dari dunia akademisi dengan menjadi dosen di

Universitas Indonesia serta sebagai konsultan keuangan, manajemen, dan

perbankan.

Darwin Zahedy Saleh juga adalah seorang politikus dari Partai Demokrat yang

pernah menjadi Anggota DPR RI dari Dapil Lampung. Dan sebagai kader Partai

Demokrat ia menduduki jabatan Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan

11. Menteri Perindustrian: MS Hidayat

Mohamad Suleman Hidayat lahir di Jombang, Jawa Timur, 2

Desember 1944 (umur 64 tahun) Ia adalah Ketua KADIN periode 2004 - 2008

dan periode 2008 - 2012. Sebelumnya ia juga pernah menjabat sebagai ketua Real

Estate Indonesia (1989 – 1992) dan wakil ketua Federasi Real Estate Asia Pasifik

(Asia Pacific Real Estate Federation/APREF)[2] Di dunia politik ia adalah

anggota komisi keuangan dan perbankan DPR pada periode 2004-2009 .

8

Page 9: SUSUNAN KABINET IB II.doc

12. Menteri Perdagangan: Mari Elka Pangestu

Mari Elka Pangestu lahir di Jakarta, 23 Oktober 1956 (umur 52

tahun) adalah wanita Tionghoa-Indonesia pertama yang memegang jabatan

sebagai menteri di Indonesia.

Mari Pangestu adalah anak dari ekonom terkenal Indonesia, J. Panglaykim. Ia

memperoleh gelar Bachelor dan Master of Economics dari the Australian National

University, serta gelar Ph.D. dalam bidang Perdagangan Internasional, Keuangan,

dan Ekonomi Moneter dari Universitas California, Davis pada tahun 1986.

Sebelum menjabat sebagai Menteri Perdagangan, Mari Pangestu telah lama aktif

dalam berbagai forum perdagangan seperti PECC dan adalah salah seorang

peneliti ekonomi terpandang di Indonesia. Mari Pangestu juga dulunya aktif

mengajar di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Selain itu ia juga adalah

seorang ekonom dari CSIS.

13. Menteri Pertanian: Suswono

Ir. H. Suswono, MMA lahir di Tegal, Jawa Tengah, 20 April 1959

(umur 50 tahun) adalah Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI untuk periode 2004-

2009 dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Suswono menjadi anggota DPR-RI

melalui Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah IX (Kab. Tegal, Kota Tegal, Kab.

Brebes) dan dipercaya membidangi Bidang Pangan, Pertanian, Kehutanan,

Perikanan, dan Kelautan di Komisi IV.

Suswono menyelesaikan studi Program S2 Magister Manajemen Agribisnis dan

Program S1 Sosial Ekonomi Peternakan di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Pernah menjadi anggota delegasi F-PKS ke Malaysia tahun 2004 dalam rangka

advokasi permasalahan TKI di Malaysia, sebagai Delegasi Departemen

9

Page 10: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Kehutanan dan Perkebunan dalam rangka memenuhi undangan GTZ di Jerman

tahun 2001 dan pernah melakukan Studi Banding Agribisnis MMA IPB di

Thailand dan China tahun 2002.

Suswono juga tercatat sebagai Dosen di Universitas Ibnu Khaldun Bogor dan

Institut Pertanian Bogor

14. Menteri Kehutanan: Zulkifli Hasan

H. Zulkifli Hasan SE. MM. lahir di Lampung, 17 Mei 1962 (umur 47

tahun) adalah Sekretaris Jenderal PAN periode 2005 - 2010. Ia adalah salah satu

calon menteri Kabinet Indones Berasatu II yang dicalonkan oleh PAN.

Menyelesaikan studi S1 di Fakultas Ekonomi Unkris dan S2 Sekolah Tinggi

Manajemen PPM, Zulkifli Hasan pernah menjabat sebagai Presdir PT Panamas

Mitra Inti Lestari.

Karir di dunia organisasi antara lain sebagai Ketua Departemen Logistik PAN,

sebagai Ketua Lembaga Buruh Tani & Nelayan, sebagai Wakil Ketua Komite

tetap pemberdayaan KADINDA DKI dan Pelindung Yayasan AL Husna Jakarta.

15. Menteri Perhubungan: Freddy Numberi

Laksamana Madya (Purn.) Freddy Numberi (lahir di Serui, Papua,

15 Oktober 1947; umur 62 tahun) adalah mantan tokoh militer dan seorang

politikus Indonesia. Saat ini ia adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia.

Ia menjabat sebagai Gubernur Papua pada tahun 1998 setelah pensiun dari TNI-

AL. Dalam Kabinet Persatuan Nasional (1999-2001), Freddy adalah Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara. Di bawah pemerintahan Megawati

10

Page 11: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Soekarnoputri, Freddy dipilih sebagai Duta Besar Indonesia untuk Italia dan

Malta. Ia lalu dilantik sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan pada tahun 2004.

16. Menteri Kelautan dan Perikanan: Fadel Muhammad

Ir. H. Fadel Muhammad Al-Haddar (lahir di Ternate, Maluku, 20

Mei 1952; umur 57 tahun) adalah Gubernur Provinsi Gorontalo sejak 10

Desember 2001. Pada pilkada Gorontalo 2006 yang dilaksanakan pada 26

November 2006, ia memperoleh 81 persen suara. Nilai ini merupakan tertinggi di

Indonesia untuk pilkada sejenis dan tercatat di rekor MURI sebagai rekor

pemilihan suara tertinggi di Indonesia untuk pemilihan gubernur.

Pada 17 Januari 2007 atau sehari setelah pencanangan Gerakan Peningkatan

Produksi Padi Nasional 2 Juta Ton, Menteri Dalam Negeri Mohammad Ma’ruf

melantiknya bersama pasangan wakil gubernur untuk periode kedua. Proses

pelantikan berlangsung secara nasional dari Gedung DPRD, Botu (Gorontalo)

melalui siaran TVRI.

Berdasarkan Surat Keputusan Presiden No. 73/P/2006 yang berlaku mulai 28

Desember 2006, Mendagri mensahkannya menjadi Gubernur untuk masa kerja

2006-2011. Bersama wakil gubernur Ir. Hi Gusnar Ismail MM, ia sukses

memimpin Gorontalo sejak 2001-2006.

Fadel sebelumnya adalah seorang pengusaha dan politikus Indonesia. Ia juga

Ketua DPD I Golkar di Gorontalo. Setelah bercerai dengan istri pertamanya, ia

menikah dengan Hasanah binti Thahir Shahab.

Fadel meraih gelar insinyur dari Jurusan Teknik Fisika, Institut Teknologi

Bandung (ITB) pada tahun 1978. Saat sedang menempuh pendidikan di ITB, ia

pernah mendapatkan tawaran beasiswa untuk belajar di Institut Teknologi

California, namun tawaran tersebut ditolaknya. Ia pernah bergabung dengan

Menwa ITB. Ia adalah salah seorang pendiri Ikatan Cendekiawan Muslim

Indonesia (ICMI) dan mantan pemimpin Grup Bukaka yang juga didirikannya.

11

Page 12: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Selain itu, ia pernah menjadi salah seorang pemegang saham Bank Intan yang

kemudian dilikuidasi. Saat ini Fadel juga adalah Ketua Umum Pengurus Dewan

Jagung Nasional.

Fadel pernah mengalami perkara kepailitan melawan Bank IFI, ING Barings

South East Asia Limited di Singapura, serta Badan Penyehatan Perbankan

Nasional (BPPN). Ia dinyatakan berutang Rp. 40 miliar kepada Bank IFI, sebesar

US$ 4,8 juta kepada ING Barings, dan sebesar Rp 93,2 miliar kepada BPPN.

Dalam putusan Pengadilan Niaga Jakarta pada 13 Maret 2001, ia dinyatakan

pailit, namun secara mengejutkan dibebaskan dalam tingkat kasasi oleh

Mahkamah Agung pada 18 Oktober 2004.

17. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi: Muhaimin Iskandar

Muhaimin Iskandar atau sering dipanggil dengan nama Gus Imin atau

Cak Imin (lahir di Jombang, Jawa Timur, 24 September 1966; umur 43 tahun)

adalah politikus dan Ketua Partai Kebangkitan Bangsa. Muhaimin Iskandar

memperoleh gelar sarjana politik dari Universitas Gadjah Mada dan magister

komunikasi dari Universitas Indonesia. Ia menjabat sebagai wakil ketua DPR

pada periode 1999-2004.

18. Menteri Pekerjaan Umum: Djoko Kirmanto

Ir. Djoko Kirmanto, Dipl. HE. (lahir di Pengging, Jawa Tengah, 5 Juli

1943; umur 66 tahun) adalah Menteri Pekerjaan Umum pada Kabinet Indonesia

Bersatu. Ia menyelesaikan pendidikan sarjananya di Jurusan Teknik Sipil

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada tahun 1969 dan pasca sarjananya di

Land and Water Development, IHE-Delft, Belanda pada tahun 1977.

12

Page 13: SUSUNAN KABINET IB II.doc

19. Menteri Kesehatan: Endang Rahayu Sedyaningsih

Dokter Endang Rahayu Sedyaningsih mendapatkan gelar

keserjanaannya di bidang kedokteran dari Universitas Indonesia pada tahun 1979.

Wanita yang berasal dari Indonesia Timur ini juga mendapatkan gelar doktornya

di Universitas Harvard, Amerika Serikat, di bidang kesehatan masyarakat.

Saat ini, Endang berkantor Pusat Penelitian & Pengembangan Biomedis dan

Farmasi, di Institut Nasional Pengembangan dan Penelitian Kesehatan sebabagi

direktur. Dalam berbagai penelitiannya, Endang cenderung pada penanganan

penyebaran HIV/AIDS dan Flu Burung (H1N1).

20. Menteri Pendidikan Nasional: M Nuh

Prof. Dr. Ir. KH. Mohammad Nuh, DEA (lahir di Surabaya, Jawa

Timur, 17 Juni 1959; umur 50 tahun) adalah Menteri Komunikasi dan Informatika

Republik Indonesia periode 2004-2009. Sebelumnya ia pernah menjabat sebagai

adalah rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya periode tahun

2003-2006.

Mohammad Nuh menyelesaikan studi di Jurusan Elektro Institut Teknologi

Sepuluh Nopember Surabaya, dan lulus tahun 1983.

Mohammad Nuh mengawali karirnya sebagai dosen Teknik Elektro ITS pada

tahun 1984. Ia kemudian mendapat beasiswa menempuh magister di Universite

Science et Technique du Languedoc (USTL) Montpellier, Perancis. Mohammad

Nuh juga melanjutkan studi S3 di universitas tersebut.

Nuh menikah dengan drg. Layly Rahmawati, dan ia dikaruniai seorang puteri

bernama Rachma Rizqina Mardhotillah, yang lahir di Perancis.

13

Page 14: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Pada tahun 1997, Mohammad Nuh diangkat menjadi direktur Politeknik

Elektronika Negeri Surabaya (PENS) ITS. Berkat lobi dan kepemimpinannya,

PENS menjadi rekanan terpercaya Japan Industrial Cooperation Agency (JICA)

sejak tahun 1990.

Pada tanggal 15 Februari 2003, Mohammad Nuh dikukuhkan sebagai rektor ITS.

Pada tahun yang sama, Nuh dikukuhkan sebagai guru besar (profesor) bidang

ilmu Digital Control System dengan spesialisasi Sistem Rekayasa Biomedika. Ia

adalah rektor termuda dalam sejarah ITS, yakni berusia 42 tahun saat menjabat.

Semasa menjabat sebagai rektor, ia menulis buku berjudul Startegi dan Arah

Kebijakan Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (disingkat

Indonesia-SAKTI).

Selain sebagai rektor, Mohammad Nuh juga menjabat sebagai Ketua Ikatan

Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jawa Timur,Pengerus PCNU Surabaya,

Sekretaris Yayasan Dana Sosial Al Falah Surabaya, Anggota Pengurus Yayasan

Rumah Sakit Islam Surabaya, serta Ketua Yayasan Pendidikan Al Islah Surabaya.

Muhammad Nuh juga dikenal sebagai seorang Kiayi, sering memberi ceramah

dan khutbah jumat di berbagai masjid di Surabaya dan dikenal sebagai Ulama.

21. Menteri Sosial: Salim Assegaf Aljufrie

Salim Assegaf Al Jufri (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 17 Juli

1954; umur 55 tahun) adalah Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi dan

Kesultanan Oman sejak tahun 2005 menggantikan Muhammad Maftuh Basyuni.

Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Syariah Partai Keadilan Sejahtera

(PKS), Direktur Perwakilan WAMY (World Assembly of Muslim Youth) untuk

Kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara dan juga Direktur Syariah Consulting

Center.

Ia menyelesaikan pendidikan S1 (1976), S2 (1980) dan S3 (1986) untuk bidang

Syariah di Universitas Madinah, Arab Saudi

14

Page 15: SUSUNAN KABINET IB II.doc

22. Menteri Agama: Suryadharma Ali’

Drs. Suryadharma Ali MSi. (lahir di Jakarta, 19 September 1956;

umur 53 tahun) adalah Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah pada

Kabinet Indonesia Bersatu. Ia menyelesaikan pendidikan sarjananya di Institut

Agama Islam Negeri Syarief Hidayatullah, Jakarta, pada tahun 1984. Pada tahun

1985 ia berkarir di PT. Hero Supermarket, hingga tahun 1999 di mana ia

menduduki posisi Deputi Direktur perusahaan ritel tersebut. Selain itu, ia juga

aktif di berbagai organisasi ritel di Indonesia.

Pada Februari 2007, Suryadharma terpilih sebagai Ketua Umum PPP dan

menggantikan Hamzah Haz. Kepengurusan periode kepemimpinannya didampingi

oleh Wakil Ketua Umum Chozin Chumaidy, Irgan Chirul Mahfiz (Sekretaris

Jenderal), Suharso Monoarfa (Bendahara), Bachtiar Chamsyah (Ketua Majelis

Pertimbangan Pusat), KH Maemoen Zubair (Ketua Majelis Syariah), dan

Barlianta Harahap (Ketua Majelis Pakar).

23. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata: Jero Wacik

Ir. Jero Wacik, SE (lahir di Singaraja, Bali, 24 April 1949; umur 60

tahun) adalah Menteri Kebudayaan dan Pariwisata pada Kabinet Indonesia

Bersatu. Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat ini lulus sarjana Teknik Mesin dari

Institut Teknologi Bandung tahun 1974 dan dari Fakultas Ekonomi Universitas

Indonesia tahun 1983.

Beberapa profesi yang pernah dijalankan oleh Jero Wacik antara lain PT United

Tractors sebagai Asistant Services Manager sampai Goverment Sales Manager

(1974-1990)

- Pengusaha bidang properti dan pariwisata

- Presdir PT Grya Batu Bersinar

15

Page 16: SUSUNAN KABINET IB II.doc

- Dirut PT Pesona Boga Suara

- Dirut Putri Ayu (sejak 1992)

- Dosen mata kuliah pemasaran dan kewirausahaan di Fakultas Ekonomi UI

24. Menteri Komunikasi dan Informatika: Tifatul Sembiring

Tifatul Sembiring (lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat, 28 September

1961; umur 48 tahun) adalah pengganti Hidayat Nur Wahid sebagai Presiden

Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia juga menjadi Anggota DPR periode 2009 -

2014.

25. Menneg Riset dan Teknologi: Suharna Surapranata

Suharna Surapranata (lahir di Bandung, Jawa Barat, 13 Desember

1955; umur 53 tahun) adalah lulusan FMIPA Universitas Indonesia dan magister

Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung. Ia salah satu pendiri Partai Keadilan

Sejahtera dan menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP) PKS.

Suharna juga merupakan salah satu pendiri Masyarakat Ilmuwan dan Teknolog

Indonesia (MITI). Sejak berdiri tahun 2004, MITI telah membangun jaringan di

seluruh Indonesia dan luar negeri yang mencakup lebih dari 300 ilmuwan doktor

Indonesia di seluruh dunia, serta MITI-Mahasiswa di 26 provinsi di seluruh

Indonesia.

26. Menteri Negara Urusan Koperasi dan UKM: Syarifudin Hasan

Syarifuddin Hasan, SE, MM, MBA. Lahir di Palopo Sulawesi

Selatan, 17 Juni 1949. Suami dari presenter dan pemain sinetron Inggrid Maria

16

Page 17: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Palupi Kansil atau yang lebih populer dengan panggilan Inggrid Kansil ini pada

periode 2004-2009 adalah Anggota DPR RI Komisi XI dan Panitia Anggaran dari

Fraksi Partai Demokrat. Pengalaman studi antara lain di Fak.Ekonomi UNKRIS ,

Magister Management Unkris, Magister Business Adm. California State

University dan Pasca Sarjana Unkris.

27. Menneg Lingkungan Hidup: Gusti Moh Hatta

Gusti Moh Hatta adalah Pembantu Rektor I Universitas Lambung

Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan juga seorang g juga Guru Besar

di Fakultas Kehutanan.

28. Menneg Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Linda

Agum Gumelar

Linda Amalia Sari (lahir di Bandung, Jawa Barat, 15 November 1951; umur 57

tahun) adalah ketua umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) periode 2004-

2009[1]. Puteri mantan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Achmad Tahir ini

menikah dengan Agum Gumelar, Menteri Perhubungan pada Kabinet Gotong

Royong dan tokoh militer dan politik Indonesia.

Selain itu, mertua dari pebulutangkis nasional Taufik Hidayat itu juga menjabat

Ketua Yayasan Keselamatan Payudara

29. Menneg Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: EE

Mangindaan

Evert Ernest Mangindaan (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 5 Januari

1943; umur 66 tahun) adalah Gubernur Sulawesi Utara periode 1995-2000. Ia

diangkat menjadi Gubernur menggantikan Cornelis John Rantung. Sebelumnya, ia

pernah menjabat sebagai Pangdam VIII/Trikora. Setelah menjabat sebagai

17

Page 18: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Gubernur Sulawesi Utara, ia terpilih sebagai anggota DPR dan menjabat sebagai

Ketua Komisi II periode 2004-2009.

29. Menneg Pembangunan Daerah Tertinggal: Helmy Faisal Zaini

Helmy Faishal Zaini (lahir di Cirebon, Jawa Barat, 1 Agustus

1972; umur 37 tahun) adalah seorang politisi Indonesia. Ia menjadi anggota

Dewan Perwakilan Rakyat pada periode 2004-2009 dari Partai Kebangkitan

Bangsa.

Di kalangan aktivis mahasiswa Jawa Timur era 1990-an, Helmy yang saat itu

tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Darul Ulum Jombang,

dan merupakan salah seorang tokoh demonstran, selain aktif organisasi pers

mahasiswa.

Ketika warga Nahdlatul Ulama (NU) ingin mendirikan partai sendiri, yang

kemudian diberi nama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Helmy pun terlibat di

dalam proses tersebut sebagai anggota Komite Pendeklarasian PKB pada tanggal

23 Juli 1998.

31. Menneg PPN/Kepala Bappenas: Armida Alisjahbana

Prof. Dr. Armida Salsiah Alisjahbana, SE.,MA., (lahir di Bandung,

Jawa Barat, 16 Agustus 1960; umur 49 tahun), terlahir Armida Salsiah

Kusumaatmaja, adalah Guru Besar dan Pembantu Dekan bidang Akademik

Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran (UNPAD). Ia pernah menjabat sebagai

Ketua Jurusan Ekonomi dan Studi Pembangunan (sekarang Ilmu Ekonomi) FE-

UNPAD dan Ketua Laboratorium Penelitian, Pengabdian Pada Masyarakat dan

Pengkajian Ekonomi (LP3E) FE UNPAD.[2] Ia adalah lulusan FE Universitas

18

Page 19: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Indonesia dan meraih gelar Master of Arts in Economics dari Northwestern

University, Amerika Serikat, serta Doctor of Philosophy in Economics dari

University of Washington, Amerika Serikat. Ia juga menulis berbagai riset yang

terkait dengan desentralisasi fiskal. Ia juga sering berkiprah sebagai konsultan

untuk the World Bank dan Australian Agency for International Development

(AusAID)

32. Menneg BUMN: Mustafa Abubakar

Mustafa Abubakar, Dr. Ir. (lahir di Pidie, Pidie, Nanggroe Aceh

Darussalam, 15 Oktober 1949; umur 60 tahun) adalah Direktur Utama Perusahaan

Umum (PERUM) Badan Urusan Logistik (BULOG) Republik Indonesia. Ia juga

adalah mantan Pelaksana Tugas Harian Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam.

Masa kecil dan remajanya dihabiskan di Meureudu, Aceh. Kuliah S1 sampai S3

dijalaninya di Institut Pertanian Bogor. Darah kepemipinannya sudah lahir sejak

kecil yang pintar berpidato, pernah menjadi Ketua Dewan Mahasiswa IPB Bogor,

Ketua Ikatan Konsultan Indonesia (INKINDO), juga pernah menjadi Ketua

Masyarakat Perikanan Indonesia. Kegigihannya dalam hidup juga didasari oleh

latar belakang keluarganya yang miskin di Meureudu Pidie yang mendorongnya

bersaing di panggung nasional. Dalam bidang sosial Mustafa termasuk figur yang

ramah, bisa bersosialiasi dengan siapapun dan cepat mengambil keputusan

apapun. Ini terbukti selama 10 tahun (2 Periode) memimpin paguyuban

masyarakat Aceh untuk daerah sekitar Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi

(Jabotabek) yang berlangsung dengan sukses dan mengembirakan. Kesuksesan

kepemimpinannya juga terbukti dalam penyelenggaraan Pilkada Gubernur

Provinsi NAD yang pertama di Indonesia dengan calon Independen pada tahun

2007.

19

Page 20: SUSUNAN KABINET IB II.doc

33. Menneg Perumahan Rakyat: Suharso Manoarfa

Suharso Monoarfa (lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, 31

Oktober 1954; umur 54 tahun) menjadi anggota DPR pada periode 2004-2009 dan

terpilih kembali untuk periode 2009-2014 dari Partai Persatuan Pembangunan

34. Menneg Pemuda dan Olahraga: Andi Mallarangeng

Andi Alifian Mallarangeng (lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 14

Maret 1963; umur 46 tahun) adalah seorang pengamat politik Indonesia yang saat

ini menjabat sebagai juru bicara kepresidenan bagi Presiden Indonesia, Susilo

Bambang Yudhoyono. Ia juga menjabat pemimpin redaksi situs web presiden

Susilo Bambang Yudhoyono.

Andi Alifian Mallarangeng meraih gelar Doctor of Philisophy di bidang ilmu

politik dari Northern Illinois University (NIU) Dekalb, Illinois, Amerika Serikat

pada tahun 1997. Di universitas yang sama, ia meraih gelar Master of Science di

bidang sosiologi. Sedangkan gelar Drs Sosiologi diraihnya dari Fisipol

Universitas Gajah Mada, Yogyakarta pada tahun 1986.

Pejabat Negara:

1. Ketua Unit Kerja Presiden Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan:

Kuntoro Mangkusubroto

Dr Ir Kuntoro Mangkusubroto (lahir di Purwokerto, Jawa Tengah, 14

Maret 1947; umur 62 tahun) adalah mantan Menteri Pertambangan dan Energi

20

Page 21: SUSUNAN KABINET IB II.doc

Indonesia di era Kabinet Reformasi Pembangunan, dan juga mantan Direktur

Utama PLN. Ia pernah menjabat jugasebagai Kepala BP-BRR Aceh-Nias yang

bertugas melakukan pembangunan kembali kawasan Aceh dan Nias pasca tsunami

akhir tahun 2004.

2. Kepala BIN (Badan Intelijen Negara): Jenderal Pol Purn Sutanto

Jenderal Polisi (Purn) Drs. Sutanto (lahir di Comal, Pemalang,

Jawa Tengah, 30 September 1950; umur 59 tahun) adalah Kepala Kepolisian

Negara Republik Indonesia sejak 8 Juli 2005 sampai 30 September 2008.

Lulusan Akabri tahun 1973 ini sebelumnya adalah Kepala Badan Pelaksana

Harian (Kalakhar) Badan Narkotika Nasional. Ia pernah menjadi ajudan Presiden

Soeharto pada tahun 1995–1998, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatra

Utara (2000), dan Kapolda Jawa Timur (17 Oktober 2000-Oktober 2002).

3. Kepala BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal): Gita Wirjawan

Gita Irawan Wirjawan (lahir di Jakarta, 21 September 1965; umur 44

tahun) adalah calon Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal. Ia tercatat

pernah menjabat sebagai Presiden Direktur JPMorgan Indonesia. Selain itu, ia

sampai saat ini masih menjabat sebagai Komisaris di Pertamina.

21