i STRATEGI PEMERINTAH INDONESIA ERA JOKOWI-JK DALAM PENYELESAIAN LIMA TITIK OUTSTANDING BOUNDARY PROBLEMS (OBP) SEKTOR TIMUR RI- MALAYSIA DI KALIMANTAN UTARA Oleh ESTI ARGARANI 372014005 SKRIPSI Diajukan Kepada Program Studi Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2018
12
Embed
STRATEGI PEMERINTAH INDONESIA ERA JOKOWI-JK DALAM ... · Indonesia (NKRI) bawasanya Indonesia menjadi negara yang berbatasan langsung dengan negara-negara tetangganya salah satunya
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
STRATEGI PEMERINTAH INDONESIA ERA JOKOWI-JK DALAM PENYELESAIAN
LIMA TITIK OUTSTANDING BOUNDARY PROBLEMS (OBP) SEKTOR TIMUR RI-
MALAYSIA DI KALIMANTAN UTARA
Oleh
ESTI ARGARANI
372014005
SKRIPSI
Diajukan Kepada
Program Studi Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana
PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2018
ii
iii
iv
v
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkankan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan
rahmatNya, penulis dapat menyelesaikan seluruh rangkaian tugas akhir dalam bentuk skripsi.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan kurikulum Sarjana-1 (S-1) Program studi
Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Satya
Wacana Salatiga. Penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Orang tua Alm.Bapak Andreas Salim, Ibu Rumini, Kakak Lisa Argasari dan keluarga
besar yang telah mendukung secara penuh dalam berbagai bidang terkhusus dari awal
sampai penyelesaian kuliah.
2. Kaprogdi hubungan internasional Kak Triesanto Romulo, S.IP., MA, Wali studi Kak
Flavianus D.M, S.IP.,MA, dosen pembimbing Bapak Drs. Daru Purnomo. M. Si. dan Kak
Putri Hergianasari, S.IP., M,IP. yang selalu mendorong, memotivasi dan membantu
dalam proses penyelesaian skripsi ini, dosen HI UKSW terkhususnya Bapak Suryo Sakti
Hadiwijiyo yang juga selalu mendukung dalam setiap proses penyelesaian sripsi ini serta
segenap staff akademik maupun non akademik FISKOM UKSW Salatiga.
3. Pihak narasumber dari Kemenko Polhukam dan BNPP yang bersedia memberikan
informasi dalam proses penelitian.
4. Teman-teman HI 2014 dan orang terkasih terkhusus Alethea Elizabeth, Fernanda Allice,
Marsha Natu, Anita Rachmawati, Monica Evelyn dan Denny Tatak yang terus
memberikan semangat dalam penyelesaian sripsi.
Peneliti menyadari bahwa skripsi ini tentunya tidak luput dari kesalahan. Oleh karena itu peneliti
mengaharapkan masukan-masukan yang membangun untuk menyempurnakan skripsi ini. Akhir
kata semoga karya ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak.
Salatiga, 23 Januari 2018
Esti Argarani
vii
SARIPATI
Perbatasan merupakan kawasan yang sangat strategis dan penting bagi Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI) bawasanya Indonesia menjadi negara yang berbatasan langsung dengan negara-
negara tetangganya salah satunya adalah dengan Malaysia. Terdapat suatu permasalahan perbatasan
Indonesia yakni permasalahan perbatasan darat Indonesia dengan Malaysia di Kalimantan Utara
atau sebagai bagian dari Outstanding Boundary Problems (OBP). Penelitian ini bertujuan untuk
mendiskrispsikan faktor-faktor yang mempengaruhi OBP dan menjelasan strategi pemerintah RI
dalam menyelesaikan permasalahan OBP di Kalimantan Utara. Penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif explanasi dan menggunakan
teori neorealisme sebagai pedoman dalam menganalisa permasalahan yang diangkat. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa sejauh ini penyelesaian permasalahan OBP masih di dalam proses
dan dalam hal ini terlihat bahwa adanya kerjasama antar kedua negara dalam menyelesaikan
permasalahan OBP Indonesia Malaysia di Kalimantan Utara.
Kata Kunci : Perbatasan, Outstanding Boundary Problems (OBP), Indonesia-Malaysia,
Neorealisme, Uti Possidettis Juris dan Kalimantan Utara
viii
ABSTACT
Boundary is one of the most important part in Indonesia. One of Indonesian’s boundary that is only
separated by land is the border of Indonesia and Malaysia which is the closest neighbor country for
Indonesia. However, there is a big problem dealing with this boundary. The part of Indonesia in
North Kalimantan has becoming the place that triggers conflict between Indonesian’s and
Malaysia’s. We call the problem as Outstanding Boundary Problems (OBP). This research will
describe about the factors influences OBP and Indonesian’s government strategic to overcome
OBP in North Kalimantan. This research will be done by using qualitative approach and will be
describe with detail explanation. It will use Neorealism theory to analize the problem discussed.
The result show that OBP is still in the process of being settled and both countries are still
cooperating to deal with OBP in North Kalimantan.
Key Words : Boundary, Outstanding Boundary Problems (OBP), Indonesia-Malaysia, Neorealism,
Uti Possidettis Juris and North Kalimantan.
ix
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. i
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ............................................. ii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .......................................... iii
KATA PENGANTAR ...................................................................................... iv
SARIPATI ........................................................................................................ v
ABSTRACT ....................................................................................................... vi
DAFTAR ISI ..................................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ ix
DAFTAR TABEL ............................................................................................ x
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 6
1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................... 6