Top Banner

of 38

STERILISASI JALUR BUSWAY

Oct 19, 2015

Download

Documents

Karina Ananta

tugas transportasi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

STERILISASI JALUR BUSWAY

STERILISASI JALUR BUSWAYOleh :Edo Rego1115011023PENGERTIAN BUSWAYTransjakarta atau umum disebut sebagai Busway adalah sebuah sistem transportasi Bus Rapid Transit (BRT) pertama di Asia Tenggara dan Selatan, yang beroperasi sejak tahun 2004 di Jakarta, Indonesia. Sistem ini didesain berdasarkan sistem TransMilenio yang sukses di Bogota, Kolombia. Transjakarta dirancang sebagai moda transportasi massal pendukung aktivitas ibukota yang sangat padat. Transjakarta merupakan sistem BRT dengan jalur lintasan terpanjang di dunia (208 km), serta memiliki 228 halte yang tersebar dalam 12 koridor (jalur), yang beroperasi dari 05.00 - 22.00 WIB.Transjakarta dioperasikan oleh Unit Pengelola Transjakarta Busway (UPTB) dibawah Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, yang bertanggungjawab penuh kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta.PERMASALAHAN YANG DIHADAPIKurangnya minat masyarakat untuk menggunakan transportasi umumJumlah armada yang masih kurangJalur busway yang sering dimasuki oleh kendaraan lain selain buswaySterilisasi jalur busway yang kurang optimalPenyebab Kendaraan Lain Masuk Jalur BuswayJalan umum macet, sedangkan jalur busway kosongDesain jalan busway yang keliru, contohnya separator yang kurang tinggiPengendara yang memang belum tahu peraturanRazia yang kurang maksimalBelum menimbulkan efek jera terhadap pelanggarTidak ada petugas yang berjaga

Sterilisator Jalur BuswayDenda/TilangPalang BuswaySeparator Busway yang dibuat tinggiArah bus yang dibuat berlawanan (Contra-Flow)Pemberian Denda kepada PelanggarBerdasarkan Perda DKI Jakarta No. 8 Tahun 2007 pasal 2 ayat 7 :Kendaraan bermotor roda dua atau lebih dilarang memasuki jalur busway.SANKSI :(3) Setiap orang atau badan yang melanggar ketentuan Pasal 2 ayat (7), Pasal 3 huruf g, huruf h, huruf j, Pasal 5 huruf b, huruf c, Pasal 6, Pasal 12 huruf b, huruf d, huruf g, Pasal 19 huruf a. Pasal 20, Pasal 22 huruf b, huruf f, Pasal 23 ayat (1), Pasal 24 ayat (1), Pasal 36 ayat (3), Pasal 37 ayat (1), ayat (2) dan Pasal 43 dikenakan ancaman pidana kurungan paling singkat 30 (tiga puluh) hari dan paling lama 180 (Seratus delapan puluh) hari atau denda paling sedikit Rp. 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah) dan paling banyak Rp. 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah).Sejak bulan November tahun 2013, secara gencar pemerintah DKI Jakarta melakukan razia di jalur Busway. Razia tersebut dilakukan secara rutin.Setiap pelanggar busway akan ditilang dan diharuskan mengikuti sidang peradilanDenda maksimal Rp 500.000 untuk para pelanggarPelanggar per harinya mencapai 100 pelanggarKebanyakan pelanggar menggunakan sepeda motor

Mengapa diberlakukan denda?Mendukung sterilisasi buswayMendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi umumMendorong masyarakat untuk taat peraturan lalu lintasMasalah yang DihadapiRazia menyebabkan kemacetanKurangnya kesadaran masyarakat untuk mentaati peraturan lalu lintasKurangnya personil untuk melakukan penilanganPenilangan yang dilakukan masih lemah, tidak sepenuhnya yang ditilang mengikuti persidanganOknum-oknum tertentu seperti pejabat tinggi dll tidak ditilangRazia tidak bisa dilakukan di setiap saat dan di setiap titikRazia yang dilakukan memiliki keterbatasan dalam hal waktu dan tenagaEfektivitas DendaTerjadi kenaikan penumpang semenjak operasi razia tersebut rutin diberlakukanMenurut BLU TransJakarta, kenaikan penumpang terjadi, sebelum diberlakukan razia penumpang busway 320.000 setelah operasi razia rutin penumpang busway menjadi 350.000Solusi untuk Masalah DendaDapat dilakukan sistem ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement), jadi pelanggar yang melanggar difoto secara otomatis. Tagihan dikirimkan langsung ke alamat pelanggar dan membayar lewat bank. Jika tidak membayar maka tidak bisa melakukan perpanjangan. Sistem ini bagus digunakan sehingga pelanggaran dapat dipantau setiap saat dan siapapun pelanggar tersebut akan ditilang. Sistem ini juga dapat mencegah adanya penyuapan saat penilanganKesimpulan DendaPenilangan merupakan salah satu cara yang paling efektif sehingga harus dilakukan secara berkesinambungan.Aparat harus lebih tegas dalam penilanganPenilangan yang dilakukan harus dilakukan setiap saat dan setiap waktuPenilangan dengan denda maksimal dapat menimbulkan efek jera kepada pelanggarPalang/Portal BuswayPalang Busway merupakan palang yang diletakkan di jalur busway, dimana hanya bisa dibuka oleh pengemudi busway atau otomatis terbuka untuk busway Sementara ini di Jakarta hanya terdapat palang manual, yang dijaga petugas, masih terdapat banyak kekurangan.Pemda DKI Jakarta merencanakan untuk membuat palang otomatis di 70 titik. Yang nantinya juga di setiap palang akan dipasang CCTV untuk merekam para pelanggar.Busway akan dipasang OBU (Sistem On Board Unit) sehingga ketika busway akan lewat, palang tersebut otomatis akan terbuka

Kelemahan PortalPortal masih dapat dibuka paksa oleh pelanggarPortal yang ada kurang rendah sehingga pengendara motor masih bisa lewat dengan menundukkan badanPenjaga portal yang kurang dan tidak setiap waktuSeringnya pelanggar mengancam penjaga portal sehingga terpaksa membukakan portalEfektivitas PortalDengan adanya portal merupakan pelengkap dari rencana sterilisasi buswayPortal selama ini kurang efektif karena portal yang ada masih sedikit di setiap koridorSolusi Masalah PortalPortal akan sangat efektif apabila :Portal ada banyak di setiap koridor, Di setiap portal diperlukan cctv untuk merekam pelanggarSistem portal harus dibuat agar hanya busway yang dapat lewat, misal portal dibuat rendah dllSolusi Pemasangan PortalAda tiga cara pemasangan portalPertama: Tinggi palang portal sekitar 50 cm dari jalan sehingga motor tidak dapat menerobos di bawahnya maupun di atasnya. Caranya yaitu menanam tiang penjangganya lebih dalam ke tanah. Atau:Kedua: Di bawah palang portal dibangun polisi tidur yang cukup tinggi dan landai yang hanya dapat dilewati bus tetapi tidak dapat dilewati mobil (karena lantai mobil lebih rendah daripada lantai bus) dan harus dibuat sedemikian rupa sehingga motor tidak dapat lewat di bawah portal tersebut.Ketiga: Membuat palang portal yang ada rumbai-rumbai di bawahnya. Rumbai-rumbai terbuat dari besi. Ketika palang portal dalam posisi menutup maka rumbai-rumbai tersebut akan menutup bagian bawahnya sehingga tidak bias dilewati motor dan ketika palang portal dibuka maka rumbai-rumbai itu akan melipat secara otomatis.

Kesimpulan Portal BuswayPortal busway harus dibuat lebih banyak dan didesain khusus agar hanya busway yang bisa melewatiPortal busway harus dilengkapi CCTV sehingga dapat merekam pelanggar yang melanggarSeparator BuswaySeparator busway merupakan pagar pembatas antara jalur busway dengan jalur biasaSeparator yang ada saat ini sedang ditinggikan hingga 50 cm. Diperkirakan selesai tahun 2014Separator busway ditinggikan untuk mencegah kecelakaan antara busway dengan kendaraan yang mencoba melewati separator

Kelemahan Separator BuswaySeparator busway yang belum dtinggikan masih berpotensi untuk dilewati kendaraan yang bukan buswayPelanggar yang mengangkat kendaraan motor untuk melewati separator buswayRendahnya kesadaran untuk menggunakan busway dan menaati peraturan Efektivitas Separator Peninggian separator oleh berbagai pihak menunjukkan bahwa desain infrastruktur tidak mementingkan pejalan kakiMasih banyak pelanggar yang nekat mengangkat sepeda motornya dan melintasi separator buswaySolusi SeparatorUntuk pejalan kaki, maka harus dibuat banyak JPO (Jembatan Penyeberangan Orang), selain mengatasi kemacetan dan kecelakaan juga dapat mengefektifkan separator busway.Separator akan efektif bila didukung instrumen sterilisator yang lainnya, yaitu penilangan untuk yang melanggar, portal busway dan arus yang dibuat berlawananKesimpulan SeparatorPeninggian separator yang sedang dilakukan merupakan salah satu langkah yang baik untuk mendukung sterilisasi buswayPeninggian separator akan mengurangi pelanggaran yang terjadiPeninggian separator akan sangat efektif apabila masyarakat menaati peraturan yang berlaku dan tidak nekat mengangkat kendaraannya melewati separatorSistem Contra FlowSistem Contra Flow merupakan sistem dimana lajur bus berlawanan arah dengan lajur lainnyaSistem ini belum diterapkan karena masih dalam tahap pengkajianSistem ini sendiri memiliki banyak pro dan kontraContra Flow pernah diujicobakan di beberapa ruas

Kebaikan Sistem Contra FlowContra Flow dapat sangat efektif karena dengan lajur busway yang berbeda membuat masyarakat tidak akan mencoba melanggar melewati jalur busway dikarenakan resiko kecelakaan yang tinggiAkan membuat malu para pelanggar karena akan terlihat sangat kontras dengan jalur buswayKeburukan Sistem Contra FlowTidak semua koridor dapat menerapkan sistem contra flowBanyak yang beranggapan bahwa sistem ini sangat berbahaya karena beresiko sangat tinggiPerlu adanya perubahan geometrik pada persimpangan jalan dan kebiasaan pada masyarakatKesimpulan Sistem Contra FlowSistem ini sangat beresiko kecelakaan tinggiSistem ini sangat efektif karena akan membuat pelanggar berpikir dua kali sebelum nekat menerobos jalur buswaySistem ini harus diujicobakan dengan matang terlebih dahuluSistem ini harus diuji coba apakah diperlukan setelah semua alat sterilisator yang ada telah berjalan efektif, bila sudah efektif maka sistem ini tidak diperlukanDukungan dari MasyarakatDukungan dari masyarakat cukup tinggi, hal ini terbukti dengan banyaknya masyarakat yang melaporkan pelanggaran buswayPelanggar busway diberikan efek jera oleh masyarakat dengan cara memfoto pelanggar dan memasukkan foto tersebut ke websiteSelain sanksi hukum para pelanggar juga harus diberi sanksi sosial sehingga dapat menimbulkan efek jera

33

Masyarakat dapat melaporkan pelanggaran jalur busway, memberikan efek sanksi sosial kepada pelanggar.Masyarakat dapat memfoto pelanggaran dan memasukkannya ke website www.masukbusway.com dan twitter @masukbuswayEfektivitas Sanksi SosialUntuk memberikan efek jera, selain sanksi hukum, sanksi sosial juga harus ada sehingga dapat memberikan efek jera kepada pelanggar.Sanksi sosial terbukti efektif untuk memberi efek jera dan rasa malu kepada pelanggarPemerintah juga harus memamerkan foto para pelanggar di tempat-tempat tertentu sehingga menimbulkan rasa malu untuk melanggarKesimpulan Sterilisasi Jalur BuswayUsaha sterilisasi jalur busway sekarang ini sudah efektif.Usaha sterilisasi ini harus dilakukan secara terus menerus tidak musimanPemerintah harus lebih mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi umumPelanggaran yang ada harus ditindak tegasUsaha sterilisasi akan berjalan dengan baik apabila semua sterilisator berjalan dengan baik dan efektif.SELESAI