Sporozoa Opport Umm

Teguh WSTeguh WS Toxo S1-FKToxo S1-FK

Toxoplasma gondii &

Sporozoa Opportunistik lainnya

Toxoplasma gondii &

Sporozoa Opportunistik lainnya

Dr.dr.Teguh Wahju Sardjono,Dr.dr.Teguh Wahju Sardjono,DTMH,DTMH,MSc,SpParK.MSc,SpParK.Laboratorium ParasitologiLaboratorium Parasitologi

Fakultas KedokteranFakultas KedokteranUniversitas BrawijayaUniversitas Brawijaya

Teguh WSTeguh WS Toxo_S1Toxo_S1


Toxoplasmosis Penyakit yg disebabkan oleh Penyakit yg disebabkan oleh Toxoplasma gondiiToxoplasma gondii Kosmopolit Kosmopolit seluruh benua seluruh benua Dapat menyerang hewan dan manusia (Zoonotik)Dapat menyerang hewan dan manusia (Zoonotik)

Primer : kucingPrimer : kucing Sekunder : unggas dan mamalia selain kucing, termasuk manusiaSekunder : unggas dan mamalia selain kucing, termasuk manusia

Lebih dari separoh penduduk dunia terjangkitLebih dari separoh penduduk dunia terjangkit Daur hidup parasitnya spesifik Daur hidup parasitnya spesifik penyebaran & penularan mudah penyebaran & penularan mudah Kebanyakan asimtomatik Kebanyakan asimtomatik Population at risk : Population at risk :

Wanita hamilWanita hamil Penderita immunocompromised: HIV/AIDS, corticosteroidsPenderita immunocompromised: HIV/AIDS, corticosteroids


Toxoplasma gondiio Protozoa (Coccidia) uniselulero Obligat intraselularo Pergantian generasi :

o reproduksi seksual (entero-epithelial): usus kucingo reproduksi aseksual (ekstra intestinal) : kucing & non

kucingo Pergantian hospes :

o Hospes definitif : kucing dan Feliidae laino Hospes perantara : burung, tikus, kambing, babi dan

mammalia lain, termasuk manusiao 3 Stadium:

o Takhizoit = trofozoito Bradizoit = Kista o Ookista


o Stadium aktif, vegetative, proliferative o Bentuk oval/crescent, 4-8 m X 2-4 m o Bergerak dgn menggelinding, fleksi tubuh atau scr spiral

bagian anterior (conoid) men-sekresi zat-zat dari rhoptries penetrasi ke sel hospes

o Butuh habitat sel untuk hidup & memperbanyak diri Endodiogeni = simple binary fission

o Kecepatan multiplikasi virulensi

o Stadium aktif, vegetative, proliferative o Bentuk oval/crescent, 4-8 m X 2-4 m o Bergerak dgn menggelinding, fleksi tubuh atau scr spiral

bagian anterior (conoid) men-sekresi zat-zat dari rhoptries penetrasi ke sel hospes

o Butuh habitat sel untuk hidup & memperbanyak diri Endodiogeni = simple binary fission

o Kecepatan multiplikasi virulensi

TakizoitTakizoit (Trofozoit / endozoit)(Trofozoit / endozoit)

TakizoitTakizoit (Trofozoit / endozoit)(Trofozoit / endozoit)


TakizoitTakizoit

Dpt ditemukan selama fase akut dari infeksi Stlh msk ke dlm sel, bermultiplikasi di dlm sel setiap 4-6 jam Sel pecah organisme-2 baru memasuki sel-2 lain atau

difagosit oleh makrofag Tdk dpt bertahan hidup pd pengawetan/pengeringan,

pembekuan, pengaruh asam lambung & enzim pencernaan lain

Di laboratorium : Dapat tumbuh dan dikembang biakkan di dalam rongga

peritoneum mencit, kultur sel and telor ayam yang telah dibuahi


TakizoitTakizoit


Bradizoit Bradizoit Cystozoites/kista jaringan/kistaCystozoites/kista jaringan/kista

Ukuran bervariasi, << s/d ≈ 200 m, isi << s/d 3000 organisme Terbentuk di dalam sel, dalam vakuola jaringan mrpkn bentuk

dormant dalam jaringan Terbentuk mulai 6-8 hr stlh infeksi (pd mencit) Tetap bertahan hidup di dlm sel selama hidup hospes Lokasi tersering : otak, otot bergaris, otot jantung Lebih resisten thdp pepsin terhindar dari proses pencernaan

normal Mati/rusak dgn pembekuan & pemanasan > 66C


Bradizoit Bradizoit

o Keberadaan kista tdk sll relevan dg infeksi yg sedang terjadi

o Kista dapat berkembang menjadi besar selama dalam jaringan resting stage/bradyzoite

o Pembentukan kista berhubungan dengan terjadinya respon kekebalan

o Diduga sbg sumber terjadinya infeksi ulang/ rekrudesensi pada individu yg immunosuppressive (transformasi ke bentuk takizoit)

o Keberadaan kista tdk sll relevan dg infeksi yg sedang terjadi

o Kista dapat berkembang menjadi besar selama dalam jaringan resting stage/bradyzoite

o Pembentukan kista berhubungan dengan terjadinya respon kekebalan

o Diduga sbg sumber terjadinya infeksi ulang/ rekrudesensi pada individu yg immunosuppressive (transformasi ke bentuk takizoit)


Kista/Kista/Bradizoit Bradizoit Kista/Kista/Bradizoit Bradizoit


Ookistao Hasil siklus enteroepitelia (skizogoni & gametogoni) di

dalam usus kucingo Dikeluarkan bersama tinja bentuk resisten ekstra sel o Periode pre patent produksi ookista :

o 3 - 10 hr stlh tertelan kista di jaringano 19 - 48 hr stlh tertelan takizoito 21 - 40 hr stlh tertelan of ookistao Puncak produksi ookista : hari 5 – 8

o 10 juta ookista dpt dikeluarkan dlm sehari sporulasi di atas tanah dan dpt tetap bertahan/infektif sampai 2 thn


Toksoplasmosis pada manusiaToksoplasmosis pada manusia Toksoplasmosis akuisita

Tersebar luas di seluruh penjuru dunia Prevalensi : 2 – 63% (Gandahusada, 1995; Sardjono, 2000) Simtomatik & asimtomatik Infeksi akut : sub-klinik, flu like syndrome, lymphadenitis colli,

pneumonia, encephalitis Infeksi khronik : pd ummnya sub klinik

Toksoplasmosis kongenita Pada wanita hamil kegagalan kehamilan

1st trimester : prevalensi rendah tetapi lebih berat 3rd trimester : prevalensi tinggi, pd ummnya asimtomatik


Transmisi Transmisi

Ke tiga stadium T.gondii = bentuk infektif Kista : daging mentah, setengah matang/kurang sempurna Ookista : sayuran/makanan lain yg terkontaminir

Oral route paling sering terjadi ”Cuci tangan” penting Inhalasi : ookista dari tanah

Takizoit : transfusi (selama stadium parasitemia) Transplasenta toksoplasmosis kongenita Transplantasi organ Kecelakaan di Laboratorium


DDAAUURR

HHIIDDUUPP

DDAAUURR

HHIIDDUUPP

&&

TTRRAANNSSMMIISSII

TTRRAANNSSMMIISSII


OocystOocyst Tissue cystTissue cyst

Faecal contaminationFaecal contamination

Cat litter, soil, waterCat litter, soil, water

Body tissuesBody tissuesMuscle, kidney, Muscle, kidney,

heart, lungsheart, lungs

Infective Infective stagestage

Route Route of of

InfectionInfection

SourceSourceofof

infectioninfection

IngestionIngestion

Contamination of hands, Contamination of hands, garden vegetables, garden vegetables,

water sourceswater sources

IngestionIngestionUndercooked/Raw meatUndercooked/Raw meat

TransplantationTransplantationInfected organs to Infected organs to

seronegative recipientsseronegative recipients

TachyzoiteTachyzoite

Body FluidsBody Fluids

Milk, BloodMilk, Blood

IngestionIngestion Infected MilkInfected Milk

InoculationInoculationBlood transfusionBlood transfusion

Laboratory accidentLaboratory accident

TransplacentalTransplacental


Patogenesis Patogenesis Tiga tahap penting yg terjadi setelah infeksi:1. Parasitaemia : - fase akut ≈ 1 minggu stlh infeksi2. Immunological responses - Humoral : - antibodi : IgA, IgM, IgG - komplemen - Cellular :

- makrofag - sitokin3. Fase khronis : - pembentukan kista dlm sel long life reaktivasi


Perkembangan respon kekebalan

1. IgM- muncul sejak minggu pertama pasca infeksi, mencapai

puncak setelah 1- 2 bulan - menurun stlh 4 bln (pd bbrp individu dpt sp 1 thn)

2. IgA : - secretory IgA diproduksi di dlm usus setelah infeksi peroral

Circulating IgA muncul selama periode infeksi akut dan dpt tetap bertahan walaupun titer IgM sdh turun

3. IgG- muncul bbrp minggu stlh IgM, mencapai puncak stlh 6 bln, dpt bertahan tetap tinggi sampai bbrp tahun, atau pada titer rendah selam hidup


Kurva kadar antibodi Kurva kadar antibodi

0

2

4

6

8

10

12

14

0 2 4 6 8 19 12 14 16 1 20 22 24 26 28 30

weeks

Tite

r IgA

IgM

IgG


Manifestasi klinik Toksoplasmosis akuisita bentuk akut

Pd umumnya tdk spesifik / asimptomatik Tergantung organ yg terkena & status kekebalan:

flu like syndrome, lymphadenitis colli,Pneumonia, Encephalitis dll.

Toksoplasmosis kongenita Gangguan kehamilan : abortus, prematur, cacat bawaan,

lahir mati, IUGR dll Classic triad:

hydrocephalus, intra cranial calcification, choroidoretinis ocular toxoplasmosis


Cacat bawaanCacat bawaan

HidrosefalusHidrosefalusAnensefalusAnensefalus

MikfrosefalusMikfrosefalusAnofthalmiaAnofthalmia


Diagnosis Gejala klinik : non spesifik sulit diinterpretasi,

limf-adenopati hanya ditemukan pd 20% kasus Definitive Dx:

Isolasi T. gondii dr cairan tubuh, darah, otak, jantung atau jaringan lain inokulasi/kultur (takes time)

Menemukan kista dlm jaringan difficult to visualize Menemukan antigen dlm jaringan, serum dan cairan tubuh

(circulating Ag) Tes2 serologik menemukan antibodi dlm darah paling

sering digunakan Specific DNA PCR


Sabin FSabin Fiieldman dye testeldman dye test Complement Fixation Test (CFT)Complement Fixation Test (CFT) Indirect Hemagglutination (IHA) testIndirect Hemagglutination (IHA) test Indirect Fluorescent Antibody (IFA)Test Indirect Fluorescent Antibody (IFA)Test Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (ELISA)Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (ELISA) Immunosorbent Agglutination Assay (ISAGA)Immunosorbent Agglutination Assay (ISAGA) e etc.tc.

JenisJenis22 tes serologik tes serologikJenisJenis22 tes serologik tes serologik

A single test A single test not enough information not enough information Detection of IgM antibody in serumDetection of IgM antibody in serum Seroconversion of IgG in two serial testsSeroconversion of IgG in two serial tests

Ingat!!Ingat!!

More practice than culture or PCR

More practice than culture or PCR


Terapi Terapi Pyrimethamine (Daraprim)

loading dose : 75-100 mg 25 – 75 mg/day for 4-6 weeks Sulfonamides

Sulfadizineloading dose : 2-4 gram maintained at 1 g 4 times

per day for 4-6 weeks. Adverse effects : allergic reactions, and nephrolithiasis

Cotrimoxazole (Bactrim) an alternative regimen given twice daily.

Spiramycin has minimal side effects is used in pregnancy has been shown to reduce the incidence of congenital infection.

Clindamycin (Cleocin) Tetracycline Corticosteroids


PrevensiPrevensi

Makan daging ternak dimasak sempurna Hindarkan tangan dari mulut dan mata bila sedang mengolah

daging mentah, sayuran dan buah-buahan yg blm dicuci Cuci tangan dan alat-alat dapur stlh mengolah daging Cuci buah dan sayuran sebelum dimakan Cegah kontaminasi makanan dari lalat/kecoak Hindari kontak dgn kotoran kucing/ kotak anak kucing yg

telah dipakai lebih dr 24 jam Kenakan sarung tangan, desinfeksi dgn air panas > 5 menit Kurangi resiko bekerja di kebun

DR TEGUH


Pneumocystic cariniiPneumocystic cariniiPenyakit: Pneumocystosis Interstitial plasmacell pneumoniaDistribusi geografis: kosmopolitan

Morfologi : bulat/ovoid cysta 3,5-12 µm isi 8 trofozoit ± 1µm Dalam exudat pada rongga alveoli binairy fission


Patologi & simtomPatologi & simtom

Pada bayi-bayi gizi jelek atau immature / Pada bayi-bayi gizi jelek atau immature / immunosuppressiveimmunosuppressive

Cara transmisi : belum diketahui Cara transmisi : belum diketahui

perinhalasi ?perinhalasi ?

transplacental ?transplacental ? InInkkubasi: 20-30 hari. ubasi: 20-30 hari. Gejala Gejala

Anorhexia Anorhexia Dispneu progresif Dispneu progresif sianosis sianosis Batuk kering + tachypneuBatuk kering + tachypneu


Diagnosis:Diagnosis: X ray : non spesifikX ray : non spesifik

Serologi: sulit dilakukan krn respon imun jelek Serologi: sulit dilakukan krn respon imun jelek

Diagnosis pasti : Diagnosis pasti :

menemukan parasitnya pada eksudat yg diperoleh dari sputum, menemukan parasitnya pada eksudat yg diperoleh dari sputum, bronhoscopy, brochoalveolar lavage atau biopsi parubronhoscopy, brochoalveolar lavage atau biopsi paru

PengobatanPengobatan

Trimetroprim –sulfamethoxazoleTrimetroprim –sulfamethoxazole

Pentamidine (nebulized)Pentamidine (nebulized)

Sulfadoxine -pyrimethamineSulfadoxine -pyrimethamine


Sarcocystic lindemaniSarcocystic lindemani

Habitat : Otot serat lintangHabitat : Otot serat lintang Morfologi : Kista silindrisMorfologi : Kista silindris Siklus hidup :Siklus hidup : Prey : Oocyst Prey : Oocyst 2 sporocyst/ 4 sporozoite 2 sporocyst/ 4 sporozoite organ visceral organ visceral

Schizont Schizont merozoite merozoite otot otot cysta/ Sarcocyst cysta/ Sarcocyst Predator : otot prey Predator : otot prey sarcocyst sarcocyst merozoite merozoite lapisan dinding lapisan dinding

usus usus mikro/ makro gamet mikro/ makro gamet fertilisasi di dinding usus fertilisasi di dinding usus Zygote Zygote oocyst bersama tinja oocyst bersama tinja


Gejala klinisGejala klinis Kelemahan ototKelemahan otot Pembengkakan jar. Pembengkakan jar. ssubkutanubkutan Peri atau poli arteritis nodusaPeri atau poli arteritis nodusa

Diagnosis :Diagnosis :

Biopsi Biopsi Sarcocyst SarcocystSerologisSerologis


IsosporaIsospora

Isospora hominis (Railliet and Lucet, 1891)Isospora hominis (Railliet and Lucet, 1891)

Isospora belli Isospora belli ((Wenyon, 1923Wenyon, 1923))

Isospora belliIsospora belli menginfeksi manusia menginfeksi manusia maupun hewanmaupun hewan

Distribusi geografisDistribusi geografis KosmopolitanKosmopolitan, khususnya didaerah tropis dan subtropis, khususnya didaerah tropis dan subtropis

individu immunodepressed individu immunodepressed


Morfologi:Morfologi:

Di Usus halus:Di Usus halus:

Aseksual: - SporozoiteAseksual: - Sporozoite

- Trofosoit- Trofosoit

- Schizont- Schizont

- Merozoite- Merozoite

- Gametocyte- Gametocyte

Seksual: - GametSeksual: - Gamet

- Zygote- Zygote

- Oocysta (bentuk infektif) - Oocysta (bentuk infektif) Sporocyste Sporocyste

SporozoiteSporozoite


Ookista immatur biasanya Ookista immatur biasanya berisi satu sporoblastberisi satu sporoblast

keluar bersama tinja.keluar bersama tinja.

Sporoblast

Ookista matur Ookista matur

Sporokista

Sporoblast jadi dua sporokista 1 sporokista punya 4 sporosoit

OOokista immatureokista immatureOOokista immatureokista immatureIsospora belliIsospora belliIsospora belliIsospora belli


Siklus hidup Siklus hidup Manusia Manusia menelan ookista maturemenelan ookista mature

Di usus halus: Di usus halus:

SSporocyst eporocyst eksiksiststasiasi sporozoite sporozoite invasi sel epitel invasi sel epitel

Trofosoit Trofosoit Schizont Schizont merozoite merozoite i invasi sel epitel nvasi sel epitel

barubaru ke siklus hidup asexual ke siklus hidup asexual ((siklus schizogonysiklus schizogony))

Stlh 1 mingguStlh 1 minggu pembentukan gameto pembentukan gametosit sit ♂ ♂ & & ♀ ♀

(gametogony) (gametogony) gamet gamet fertilisasifertilisasi zygote (siklus zygote (siklus

seksual) seksual) ookista keluar bersama tinja. ookista keluar bersama tinja.

Siklus hidup Siklus hidup Manusia Manusia menelan ookista maturemenelan ookista mature

Di usus halus: Di usus halus:

SSporocyst eporocyst eksiksiststasiasi sporozoite sporozoite invasi sel epitel invasi sel epitel

Trofosoit Trofosoit Schizont Schizont merozoite merozoite i invasi sel epitel nvasi sel epitel

barubaru ke siklus hidup asexual ke siklus hidup asexual ((siklus schizogonysiklus schizogony))

Stlh 1 mingguStlh 1 minggu pembentukan gameto pembentukan gametosit sit ♂ ♂ & & ♀ ♀

(gametogony) (gametogony) gamet gamet fertilisasifertilisasi zygote (siklus zygote (siklus

seksual) seksual) ookista keluar bersama tinja. ookista keluar bersama tinja.


Life Cycle:Life Cycle:


GAMBARAN KLINISGAMBARAN KLINIS : :

Infeksi bersifat akutInfeksi bersifat akut Diare tanpa darah dengan rasa sakit pada abdomen Diare tanpa darah dengan rasa sakit pada abdomen

(senep/sebah/(senep/sebah/ crampy abdominal paincrampy abdominal pain)) Dpt berlangsung beberapa minggu Dpt berlangsung beberapa minggu malabsorptionmalabsorption, ,

berat badan turun berat badan turun Pada immunodepressedPada immunodepressed human human, bayi, anak, bayi, anak-anak-anak. .

Diagnosis:Diagnosis:• Pemeriksaan tinja Pemeriksaan tinja ditemukan oditemukan ookistaokista perlu diulang / perlu diulang / ppemeriksaan tinja konsentrasiemeriksaan tinja konsentrasi..• Pemeriksaan bahan dari Pemeriksaan bahan dari duodenal specimens duodenal specimens


Terapi:Terapi:

Trimethoprim-sulfamethoxazole (the drug of choice). Trimethoprim-sulfamethoxazole (the drug of choice). PPyrimethamine (Daraprim®)yrimethamine (Daraprim®) + + folinic acid folinic acid for a month. for a month. metronidazole or furazolidone may be offeredmetronidazole or furazolidone may be offered


Cryptosporidium sppCryptosporidium spp Dpt menyerangDpt menyerang

ManusiaManusia Hewan: anjing, kucing, biri biri, sapi, ayam, itikHewan: anjing, kucing, biri biri, sapi, ayam, itik

Bentuk infektif: Bentuk infektif: OocystaOocysta Habitat: Habitat: Usus halusUsus halus/ jejunum/ jejunum Dapat dDapat ditemukan itemukan didi pharynx, oesophagus, lambung, illeum, pharynx, oesophagus, lambung, illeum,

appendiks, colon, rektumappendiks, colon, rektum Water borne diseaseWater borne disease : air sungai, air PDAM : air sungai, air PDAM

Food borne diseaseFood borne disease Siklus hidup sama dengan siklus hidup Siklus hidup sama dengan siklus hidup Isospora sppIsospora spp


PERBANDINGAN UKURANPERBANDINGAN UKURAN

..


HistologiHistologi

Lesi tidak spesifikLesi tidak spesifik Atrophi villiAtrophi villi Ukuran crypte Ukuran crypte

meningkatmeningkat Infiltrasi mononuklear Infiltrasi mononuklear

pada lamina propiapada lamina propia

Ookista Cryptosporidium


Gambaran klinisGambaran klinis Diare mucusDiare mucus, m, muntahuntah, a, abdominal painbdominal pain, n, nauseaausea, a, anoreksinoreksiaa FFeverever PProtein rotein EEnergi nergi MMalnutritionalnutrition

PrognosisPrognosis Normal immune Normal immune self limitedself limited Abnormal immune Abnormal immune (mis: (mis: AIDSAIDS)) persistent/ recurent diare persistent/ recurent diare Kematian Kematian Cryptosporidiasis Cryptosporidiasis diarea dan malnutrisi diarea dan malnutrisi


DiagnosaDiagnosa

Pem. Tinja Pem. Tinja Ziehl N Ziehl Nelsonelson Oocysta OocystaPemeriksaan serologisPemeriksaan serologisPemeriksaan PA Pemeriksaan PA Biopsi usus halus Biopsi usus halus

Trophozoit, Schizont, gametocyteTrophozoit, Schizont, gametocyte Polymerase Chain Reaction (Polymerase Chain Reaction (PCRPCR) )


Terimakasih Terimakasih & &

Semoga Semoga bermanfaatbermanfaat

Terimakasih Terimakasih & &

Semoga Semoga bermanfaatbermanfaat

Sporozoa Opport Umm

Documents