Soal Mad Ulangan

PEMERINTAH KOTA CIREBON

DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 1 KOTA CIREBON ( RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL ) SK Direktur Pembinaan SMP Nomor : 230/C3/KEP/2008 Tanggal 8-2-2008 Jalan Siliwangi No. 125 Telp. (0231) 202477 Kota Cirebon Website : www.smp1cirebon.sch.id E-mail : [email protected]

SOAL MAD II

1. Arti mad adalah … a. memanjangkan suara suatu bacaan b. memantulkan suara suatu bacaan c. menebalkan suara suatu bacaan d. menipiskan suara suatu bacaan

2. Huruf-huruf yang dibaca sesuai dengan nama jika berada pada permulaan surat surah Al-Quran disebut mad

a. lazim mukhaffaf harfi b. lazim mu'saqqal harfi c. lazim mukhaffaf kilmi d. lazim mu'saqqal kilmi

3. Di bawah ini lafaz yang mengandung bacaan mad thabi'i adalah ....

a. غاسق c. نعبد b. إن كنتم d. عليهم

4. Cara membaca lafaz yang mengandung bacaan mad thabi'i adalah dibaca panjang....

a. 1 harakat c. 3 harakat b. 2 harakat d. 4 harakat

5. Lafaz yang digaris bawah mengandung bacaan mad ....

a. wajib muttasil c. arid lissukun b. jaiz munfasil d. badal

6. Mad Ashli / mad thobi’I terjadi apabila …. a. Huruf berbaris fathah bertemu dengan alif b. Huruf berbaris fathah bertemu dengan ba c. Huruf berbaris fathah bertemu dengan ta d. Huruf berbaris fathah bertemu dengan sya

7. Berikut ini yang merupakan contoh mad wajib muttasil

adalah ....

a. إذا جآء c. عابد

b. يدخلون d. د نكيم

8. Mad Wajib Muttashil yaitu …. a. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata b. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata

yang berbeda c. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu

kalimat dan dibaca waqof (berhenti) d. Mad pengganti huruf hamzah di awal kata

9. Mad Jaiz Munfashil yaitu … a. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata b. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata

yang berbeda c. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu

kalimat dan dibaca waqof (berhenti) d. Mad pengganti huruf hamzah di awal kata

10. Cara membaca mad wajib muttasil adalah harus dibaca

panjang .... a. 1 alif c. 3 alif b. 2,5 alif d. 4 alif

11. Bacaan panjang 5 alif setara (sama) dengan .... a. 1 harakat c. 2 harakat

b. 1,5 harakat d. 2,5 harakat

12. Berikut ini yang merupakan contoh mad aridlissukun adalah ....

a.

b.

c.

d.

13. Dalam istilah mad badal, kata "badal" berarti .... c. pemandu a. panjang

b. pengganti d. pendek

14. Mad Aridh Lisukuun yaitu … a. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam 1 kata b. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata

yang berbeda c. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu

kalimat dan dibaca waqof (berhenti) d. Mad pengganti huruf hamzah di awal kata

15. Panjang bacaan Mad Aridh Lisukuun

a. 1 harokat c. 2, 4, atau 6 harokat b. 3 harokat d. 5 harokat

16. Mad Badal yaitu … a. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata b. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata

yang berbeda c. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu kalimat dan dibaca waqof (berhenti) d. Mad pengganti huruf hamzah di awal kata

17. Panjang Mad Badal adalah ... a. 2 harokat c. 1, 4, atau 6 harokat b. 3 harokat d. 5 harokat

18. Mad ‘Iwad yaitu … a. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata b. Mad yang terjai apabila pada akhir kalimat terdapat huruf

yang berbaris fathatain dan dibaca waqof c. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata yang

berbeda d. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu kalimat

dan dibaca waqof (berhenti)

19. Mad Lazim Mutsaqqol Kalimi yaitu … a. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata yang

berbeda b. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata c. Bila mad thobi’i bertemu dengan huruf yang bertasydid d. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu kalimat

dan dibaca waqof (berhenti)

20. Mad Lazim Mukhoffaf Kalimi yaitu … a. Mad thobi’i bertemu dengan huruf hidup dalam satu kalimat

dan dibaca waqof (berhenti) b. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam kata yang

berbeda c. Mad thobi’i bertemu dengan hamzah dalam satu kata d. Bila mad thobi’i bertemu dengan huruf sukun atau mati

21. Mad Shilah terbagi menjadi … a. 1 c.2 c.3 d.4

22. Macam-macam Mad Shilah yaitu… a. Mad Shilah Qashiroh dan Mad Shilah Thowilah b. Mad Lazim Mukhoffaf dan Mad ‘Iwad c. Mad Lazim Mutsaqqol dan Mad Layyin d. Mad Lazim Mukhoffaf harfi dan Mad Jaiz Munfashil

23. Lafaz di atas mengandung bacaan mad .... a. Shilah Qashiroh c. badal b. Lazim Lazim Mutsaqqol Kalimi d. ‘Iwad

24. Lafaz di atas mengandung bacaan mad .... a. tamkin c. Shilah Thowilah b. farqu d. ‘Iwad

25. Lafaz di atas mengandung bacaan mad .... a. Shilah Qashiroh c.Shilah Thowilah b. Lazim Lazim Mutsaqqol Kalimi d. ‘Iwad

26. Tanda waqaf قلى artinya .

a. wajib berhenti c. lebih baik langsung b. lebih baik berhenti d. langsung

27. Cara membaca waqaf سكتة yang benar adalah .

a. berhenti sebentar b. berhenti sebentar untuk mengambil nafas c. berhenti sebentar tanpa mengambil nafas d. berhenti sebentar boleh mengambil nafas atau tidak

28 . Waqaf artinya adalah .... a. berdengung c. fasih b. berhenti d. tartil

29. Waqaf muraqabah disebut juga dengan istilah .

a. ta'awuz c. tasbih b. ta'anuq d. ta'asub

30. Lafaz di atas mengandung bacaan mad .... a. Shilah Qashiroh c. badal b. Shilah Thowilah d. ‘Iwad

31. Lafaz di atas mengandung bacaan mad .... a. Shilah Qashiroh c. Lazim Harfi Musyba’ b. Shilah Thowilah d. ‘Iwad

32. Huruf-huruf ھ, ط , ي , ح jika berada permulaan surah-surah al-Quran dibaca...…. harkat. a. 2 c. 4 b. 3 d. 5 33. Tanda waqaf lazim artinya …. a. harus berhenti c. boleh dilanjutkan b. boleh berhenti d. lebih utama dilanjutkan 34. Dalam hukum bacaan waqaf ada yang namanya waqaf mutlaq. Waqaf tersebut ditandai oleh….

a. ط c. م

b. ج d. قلى

ق .39 ز 35

ص .40 ال 36

ج 37

قف .38

A. Waqof murokhosh B. Waqof mujawwaz C. La waqof fiih D. Waqof jaiz

A. Waqof mustahab B. Qila ‘alaihil waqfu

Dalam hal apakah ada kaffaratnya, sumpah terbagi menjadi tiga jenis: 1. Sumpah yang tidak butuh kaffarat jika dilanggar. Yaitu sumpah yang diucapkan secara tidak sengaja, semisal dia mengatakan: Tidak demi Allah, betul demi Allah. Termasuk juga di dalamnya orang yang bersumpah atas sesuatu yang dia kira seperti yang dia pikirkan akan tetapi ternyata tidak demikian kenyataannya. Allah Ta’ala berfirman yang artinya, “Allah tidak menghukum kalian disebabkan sumpah-sumpah kalian yang tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia menghukum kalian disebabkan sumpah-sumpah yang kalian sengaja.” (QS. Al-Maidah: 89) 2. Sumpah yang tidak bisa ditebus dengan kaffarat. Yaitu sumpah dusta dimana dia bersumpah atas sesuatu padahal dia tahu bahwa itu adalah dusta. Misalnya dia mengatakan, “Demi Allah saya tidak melakukannya,” padahal dia telah melakukannya. Demikian pula sebaliknya. Termasuk di dalamnya bersumpah dengan menggunakan selain nama Allah. Karena sumpahnya tidak syah, maka tidak ada kewajiban kaffarat atasnya. Yang ada hanyalah bertaubat dari syirik asghar yang telah diperbuatnya dan mengucapkan ‘laa ilaha illallah’. Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:

صاحبھ تعال أقامرك فلیتصدقمن حلف فقال في حلفھ واللات والعزى فلیقل لا إلھ إلا اللھ ومن قال ل “Barangsiapa yang bersumpah dan berkata dalam sumpahnya, “Demi Laata dan Uzza,” maka hendaknya dia mengatakan, “Laa Ilaaha Illallaah.” Dan barangsiapa yang berkata kepada temannya, “Ayo kita taruhan,” maka hendaknya dia bersedekah.” (HR. Al-Bukhari no. 4482) 3. Sumpah yang bisa ditebus dengan kaffarat. Yaitu dia bersumpah dengan menggunakan nama atau sifat Allah untuk sesuatu yang akan datang tapi ternyata kenyataan yang terjadi tidak demikian. Misalnya dia mengatakan dengan jujur, “Demi Allah aku akan melakukannya,” kemudian ternyata dia tidak jadi melakukannya. Atau sebaliknya dia mengatakan, “Demi Allah aku tidak akan melakukannya,” lalu di kemudian hari dia melakukannya. Ibnu Qudamah dan Ibnu Al-Mundzir menukil kesepakatan ulama akan wajibnya membayar kaffarat atas sumpah jenis ini.

.

Itu baru anak SPENSA, SUKSES YAA