Top Banner
Sistem Peredaran Darah Page 1 Kata Pengantar Alhamdulillah. Puji syukur penyusun panjatkan kepada Allah Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku tentang sistem peredaran darah ini dapat terselesaikan. Buku tentang sistem peredaran darah ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem peredaran darah yang ada pada hewan maupun manusia. Dengan penuh kesadaran bahwa buku tentang system peredaran darah ini masih perlu disempurnakan lagi, sehingga saran dan kritik untuk penyajian serta isinya sangat diperlukan. Akhir kata, penyusun ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut berpartisipasi dalam penulisan buku tentang sistem peredaran darah ini sehingga diharapkan pada pelaksanaan pembelajarannya dapat berjalan dengan baik. Semoga buku ini dapat bermanfaat untuk semua. Jakarta, 27 November 2014 Ttd Penyusun
29

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Jul 18, 2015

Download

Education

AnnaSyafrotul
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 1

Kata Pengantar

Alhamdulillah. Puji syukur penyusun panjatkan kepada Allah Yang Maha

Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku tentang sistem

peredaran darah ini dapat terselesaikan.

Buku tentang sistem peredaran darah ini diharapkan dapat meningkatkan

pengetahuan dan pemahaman mengenai sistem peredaran darah yang ada pada

hewan maupun manusia.

Dengan penuh kesadaran bahwa buku tentang system peredaran darah ini

masih perlu disempurnakan lagi, sehingga saran dan kritik untuk penyajian serta

isinya sangat diperlukan.

Akhir kata, penyusun ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang

turut berpartisipasi dalam penulisan buku tentang sistem peredaran darah ini

sehingga diharapkan pada pelaksanaan pembelajarannya dapat berjalan dengan

baik. Semoga buku ini dapat bermanfaat untuk semua.

Jakarta, 27 November 2014

Ttd

Penyusun

Page 2: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 2

Daftar Isi

Kata Pengantar _______________________________________________________ 1 Daftar Isi _____________________________________________________________ 2 Peta Konsep__________________________________________________________ 3

Materi I______________________________________________________________ 4 Apa yang dimaksud dengan sistem peredaran darah? Materi II_____________________________________________________________ 5 Bagaimanakah sistem peredaran darah pada manusia? Materi III___________________________________________________________ 12 Bagaimanakah sistem peredaran darah pada hewan?

Materi IV___________________________________________________________ 20 Apa saja penyakit yang berkaitan dengan sistem peredaran darah? Kesimpulan______________________________________________________________ 22

Evaluasi_____________________________________________________________ 23

Daftar Pustaka _____________________________________________________ 27 Tentang Penyusun _________________________________________________ 28

Page 3: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 3

Peta Konsep

Darah

Komponen

Darah

Golongan

Darah

Transfusi

Darah

Plasma Darah

Eritrosit

Leukosit

Trombosit

Sel Darah

Alat Peredaran Darah

Jantung Pembuluh Darah

o Arteri

o Vena

o Kapiler

o Serambi Kiri

o Bilik Kiri

o Serambi Kanan

o Bilik Kanan

Sistem Peredaran

Darah Manusia

Sistem Peredaran Darah

Sistem Peredaran Darah

Kecil

Sistem Peredaran Darah

Besar

Sistem Peredaran

Darah Hewan

Sistem Peredaran Darah

Terbuka

Sistem Peredaran Darah

Tertutup

Invertebrata Belalang

Invertebrata Vertebrata

Cacing tanah Ikan Buaya Katak Burung

Penyakit

Page 4: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 4

Materi I Apa yang dimaksud dengan sistem peredaran darah?

Sistem sirkulasi atau transportasi diantaranya meliputi sistem peredaran darah.

Sistem peredaran darah berfungsi mengangkut dan mengedarkan gas-gas pernapasan, mengangkut dan mengedarkan zat makanan ke seluruh jaringan tubuh, serta mengangkut dan membuang sisa metabolisme melalui sistem ekskresi.

Komponen sistem peredaran darah terdiri atas darah, jantung, dan pembuluh darah.

Page 5: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 5

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

Sistem peredaran darah pada manusia terdiri atas alat peredaran darah dan darah. Alat

peredaran darah terdiri dari jantung dan pembuluh-pembuluh darah. Darah terdiri dari bagian cair dan bagian padat.

A. Alat Peredaran Darah

1. Jantung

Materi II Bagaimanakah sistem peredaran darah pada manusia?

Jantung manusia berukuran kira-kira sekepalan tangan dan sebagian besar terdiri dari otot jantung.

Jantung terdiri dari dua

bagian yaitu atrium dan ventrikel, dengan posisi atrium (serambi) yang berada di atas dan posisi ventrikel (bilik) yang berada di bawah.

Atrium dan ventrikel

memiliki ketebalan dinding-dinding otot yang berbeda.

• Atrium memiliki dinding-dinding yang relatif tipis dan berperan sebagai ruang-ruang pengumpul darah yang kembali ke jantung.

• Ventrikel memiliki dinding-dinding yang lebih tebal dan berperan sebagai pemompa darah ke organ-organ tubuh

• Empat katup di dalam

jantung mencegah aliran kembali darah dan menjaga agar darah bergerak ke arah yang benar.

Page 6: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 6

Jantung berkontraksi dan

berelaksasi dalam suatu siklus ritmis. Ketika berkontraksi, jantung memompa darah ke organ - organ tubuh. Ketika berelaksasi, ruang - ruang jantung terisi dengan darah. Satu rangkaian pemompaan dan pengisian jantung yang lengkap disebut siklus jantung (cardiac cycle). Fase kontraksi dari siklus itu disebut sistol (systole), dan fase relaksasi disebut diastol (diastole).

Jantung memiliki pembuluh darah yang menuju atau keluar dari jantung, yaitu:

a. Vena cava, dapat mengalirkan darah dari seluruh tubuh dan bermuara pada serambi kanan.

b. Arteri pulmonalis, mengalirkan darah dari bilik kanan menuju paru-paru, darah ini banyak mengandung karbondioksida.

c. Vena pulmonalis, mengalirkan darah dari paru-paru menuju serambi kiri, darah ini banyak mengandung oksigen.

d. Aorta, mengalirkan darah dari bilik kiri menuju seluruh tubuh.

e. Arteri koronaria, pembuluh darah dari bilik menuju jantung.

Page 7: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 7

2. Pembuluh Darah Pembuluh-pembuluh darah memiliki lumen atau rongga tengah

yang dilapisi oleh endotelium, selapis sel-sel epitelial pipih. Permukaan endotelium yang halus meminimalkan resistansi terhadap aliran darah. Berdasarkan fungsinya, pembuluh darah dibedakan atas pembuluh nadi atau arteri dan pembuluh balik atau vena. Penghubung antara arteri dan vena adalah pembuluh kapiler.

a. Pembuluh Kapiler

Tersusun atas satu lapis sel endotelium. Dinding kapiler yang sangat tipis berfungsi untuk pertukaran zat. Berukuran paling kecil, menyebabkan kecepatan aliran menjadi lambat. Jumlahnya sangat banyak.

b. Arteri atau pembuluh nadi

Membawa darah keluar dari jantung. Terletak agak ke dalam dari permukaan tubuh. Dinding pembuluhnya kuat dan elastis. Jika diraba, denyut jantung akan terasa. Jika terluka, darah akan memancar.

c. Vena atau pembuluh balik

Membawa darah menuju jantung. Umumnya, pembuluh balik mengalirkan darah yang mengandung banyak karbondioksida. Pembuluh ini terletak di dekat permukaan tubuh dan tampak kebiru-biruan. Dinding pembuluh balik yaitu tipis dan tidak elastis. Jika diraba, denyut jantung tidak terasa. Jika pembuluh ini terluka, darah tidak memancar. Pembuluh balik memiliki katup sepanjang pembuluhnya. Katup ini berfungsi agar darah tetap mengalir satu arah.

Page 8: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 8

B. Darah Darah merupakan jaringan kompleks yang terdiri dari beberapa bagian. Sekitar 45%

kandungan darah adalah sel-sel darah, dan sisanya yaitu plasma darah.

1) Plasma Darah

Plasma darah terdiri atas air, protein, mineral, dan sejumlah bahan organik lainnya. Protein yang larut di dalam plasma darah disebut protein darah.

Protein darah yang penting antara lain hormon untuk kerja fisiologi alat tubuh, fibrinogen untuk proses pembekuan darah, albumin untuk menjaga tekanan osmotik darah, dan globulin untuk membentuk zat kebal melawan benda-benda asing dalam tubuh.

Page 9: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 9

2) Sel – sel Darah

Trombosit memiliki bentuk yang tidak teratur, tidak berinti, dan berukuran kecil.

Trombosit berperan dalam proses pembekuan darah. Di dalam trombosit terdapat enzim trombokinase.

Leukosit memiliki bentuk yang tidak tetap seperti amoeba, tidak berwarna, bersifat bening, dan memiliki ukuran yang lebih besar dari sel darah merah tetapi jumlahnya lebih sedikit.

Terdapat lima macam sel darah putih berdasarkan bentuk, jumlah, dan fungsinya yaitu monosit, limfosit, basophil, eosinophil, dan neutrophil. Fungsi utama sel darah putih yaitu untuk melawan kuman yang masuk ke dalam tubuh dan membentuk zat antibodi.

Page 10: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 10

Eritrosit berbentuk pipih, memiliki cekung di bagian tengahnya (bikonkav), dan tidak berinti.

Sel darah merah mengandung hemoglobin (Hb), hemoglobin atau zat warna darah adalah suatu senyawa protein yang mengandung unsur besi, berfungsi untuk mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengedarkannya ke seluruh jaringan tubuh.

Page 11: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 11

3) Golongan darah

Orang yang pertam kali menggolongkan darah menurut sistem ABO adalah Karl Landsteriner. Menurut sistem tersebut, darah dapat digolongkan ke dalam empat golongan besar. Golongan darah itu adalah A, B, AB, dan O.

4) Transfusi Darah Transfusi darah dilakukan apabila ada seseorang yang memerlukan tambahan darah. Orang yang memberikan darah disebut donor, dan yang menerima darah disebut resipien. Apabila golongan darah donor tidak sesuai dengan golongan darah resipien, maka darah resipien akan menolak darah donor. Penolakan ini ditandai dengan penggumpalan darah. Darah dapat menggumpal karena adanya aglutinogen dan aglutinin. Aglutinogen adalah zat protein darah yang dapat digumpalkan oleh aglutinin. Ada dua macam aglutinogen, yaitu aglutinogen A dan B. Aglutinin adalah zat protein darah yang dapat menggumpalkan aglutinogen. Ada dua macam aglutinin, yaitu aglutinin a dan b. zat aglutinin a dikenal sebagai zat anti A dan agglutinin b dikenal pula sebagai zat anti B.

Page 12: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 12

C. Macam peredaran darah Sistem peredaran darah pada manusia disebut sistem peredaran darah tertutup, karena

sel-sel darah dalam peredarannya selalu berada di dalam pembuluh darah, kecuali beberapa jenis sel darah putih. Sistem peredaran darah pada manusia disebut juga sistem peredaran darah ganda. Hal ini karena peredaran darah memiliki dua jalur atau dua kali perputaran melewati jantung, yaitu peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.

Peredaran

Darah Besar

Peredaran darah

besar adalah

peredaran darah

dari bilik kiri

jantung ke

seluruh tubuh,

kemudian kembali

ke serambi kanan

jantung.

Jantung (bilik

kiri) tubuh

jantung (serambi

kanan)

Peredaran

Darah Kecil

Peredaran darah

kecil adalah

peredaran darah

yang dimulai dari

jantung menuju ke

paru-paru,

kemudian kembali

lagi ke jantung.

Jantung (bilik

kanan) paru-

paru jantung

(serambi kiri)

Page 13: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 13

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA HEWAN

Sistem peredaran darah pada hewan terbagi menjadi dua yaitu sistem peredaran darah

terbuka dan sistem peredaran darah tertutup. A. Sistem peredaran darah terbuka

Adalah peredaran darah yang tidak melalui pembuluh darah. Contohnya ada

pada hewan invertebrata yaitu belalang. Pada belalang terdiri atas pembuluh beruas-ruas yang menyerupai gelembung-gelembung memanjang di daerah punggung, di atas saluran pencernaan. Bagian belakang pembuluh ujungnya tertutup, sedangkan bagian paling depan ujungnya terbuka. Pembuluh ini berfungsi sebagai jantung pembuluh. Pada saat jantung pembuluh ini berdenyut, darah keluar dari jantung pembuluh ke bagian depan melalui aorta.

Darah keluar dari pembuluh darah, kemudian masuk ke hemosoel. Hemosoel adalah rongga-rongga tubuh. Dari, seluruh tubuh, darah masuk kembali ke jantung pembuluh melalui lubang-lubang di kanan-kiri pembuluh. Darah belalang tidak dapat mengikat oksigen, karena tidak mengandung hemoglobin. Plasma darah yang jernih ini mengandung sel-sel darah yang tidak berwarna, yang bekerja sebagai fagosit untuk membinasakan organisme asing.

Darah pada belalang tidak berfungsi mengedarkan oksigen, melainkan hanya

berfungsi untuk mengedarkan sari-sari makanan dan sisa makanan, serta membunuh organisme asing.

Materi III Bagaimanakah sistem peredaran darah pada hewan?

Page 14: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 14

B. Sistem peredaran darah tertutup

Adalah peredaran darah yang selalu melalui pembuluh darah. Contohnya ada pada hewan invertebrate dan vertebrata. Pada hewan invertebrate contohnya yaitu cacing tanah. Pada hewan vertebrata terdapat pada pisces, amphibi, reptile, aves, dan mamalia.

1) Invertebrata a. Sistem peredaran darah pada Cacing tanah

Pada tubuh cacing terdiri atas 100 sampai 200 segmen. Alat transportasi cacing tanah terdiri atas pembuluh darah punggung (dorsal) dan pembuluh darah perut (ventral), pembuluh kapiler, dan lengkung aorta sebagai jantung. Darah pada cacing tanah beredar di dalam pembuluh, oleh sebab itu disebut sebagai peredaran darah tertutup. Darah pada cacing tanah terdiri atas plasma darah dan butir-butir darah. Plasma darah mengandung hemoglobin, sehingga mampu mengikat oksigen. Selain mengangkut oksigen, darah juga mengangkut zat-zat makanan dan sisa-sisa metabolisme.

Page 15: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 15

Cacing tanah menyerap oksigen melalui seluruh permukaan tubuhnya. Oksigen tersebut akan masuk ke dalam pembuluh darah kapiler. Selanjutnya, oksigen akan diangkut oleh darah melalui pembuluh darah punggung. Ke dalam pembuluh punggung juga masuk pembuluh darah dari usus yang kaya zat-zat makanan. Selanjutnya, darah dari pembuluh punggung menuju ke lengkung aorta. Lengkung aorta berdenyut, berfungsi sebagak jantung. Dari lengkung aorta, darah mengalir ke tubuh bagian depan dan bagian belakang melalui pembuluh perut. Dari pembuluh perut, darah melalui kapiler, kemudian masuk ke pembuluh punggung. Selanjutnya, darah kembali ke lengkung aorta, demikian seterusnya.

Page 16: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 16

2) Vertebrata a. Sistem peredaran darah pada ikan (pisces)

Sistem peredaran darah pada ikan termasuk sistem peredaran

darah tertutup dan tunggal. Jantung ikan terbagi menjadi dua ruangan, yakni satu serambi dan satu bilik. Antara serambi dan bilik terdapat katup yang berfungsi mengalirkan darah satu arah dari serambi ke bilik. Darah dari seluruh tubuh yang telah banyak mengambil karbondioksida dari jaringan mengalir ke sinus venosus. Sinus venosus adalah struktur khusus berupa rongga penghubung pada pangkal serambi dan kemudian masuk ke serambi. Dari serambi, darah mengalir ke bilik, kemudian ke konus arteriosus (pada ujung bilik atau pangkal aorta). Kemudian darah masuk ke aorta ventralis menuju ke insang. Di dalam insang terjadi pertukaran gas karbondioksida dengan oksigen. Darah dari insang lalu masuk ke seluruh tubuh untuk mengedarkan oksigen dan sari makanan. Dari tubuh, darah kembali ke jantung melalui vena cava dan sinus venosus. Jadi, peredaran darah ikan merupakan peredaran darah tunggal karena dalam satu kali peredarannya, darah hanya melalui jantung satu kali.

Page 17: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 17

b. Sistem peredaran darah pada katak (amphibi) Sistem peredaran darah pada katak termasuk sistem peredaran darah tertutup dan ganda. Jantung katak terbagi menjadi tiga ruangan, yakni serambi kiri dan kanan serta satu bilik. Darah dari seluruh tubuh yang telah banyak mengambil karbondioksida dari jaringan mengalir ke sinus venosus dan kemudian masuk ke serambi kanan. Dari serambi kanan, darah mengalir ke bilik, kemudian darah dipompa ke luar melalui arteri pulmonalis. Selanjutnya, darah mengalir melalui :

Arteri pulmonalis paru-paru vena pulmonalis serambi kiri. Lintasan peredaran darah ini disebut peredaran darah kecil. Kemudian darah masuk ke bilik dan mengalir melalui:

Bilik konus arteriosus aorta ventralis seluruh tubuh. Dengan demikian, peredaran darah pada katak merupakan peredaran darah ganda. Peredaran darah yang pertama yaitu darah dari jantung menuju ke paru-paru kemudian ke jantung lagi. Peredaran darah yang kedua yaitu darah dari seluruh tubuh menuju ke jantung dan diedarkan ke seluruh tubuh lagi.

Page 18: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 18

c. Sistem peredaran darah pada reptile Ada dua macam sistem peredaran darah pada reptilian, yaitu sistem yang terdapat pada buaya dan sistem yang terdapat pada kura-kura, kadal, dan ular. Pada buaya, jantungnya terdiri dari empat ruang, yaitu serambi kanan dan kiri, serta bilik kanan dan kiri. Antara serambi kanan dan kiri , serta bilik kanan dan kiri dipisahkan oleh sekat. Darah dari seluruh tubuh yang telah banyak mengambil karbondioksida dari jaringan mengalir ke sinus venosus dan kemudian masuk k bilik kanan. Ada dua lintasan aliran darah dari bilik kanan, yaitu:

Bilik kanan arteri pulmonalis paru-paru vena pulmonalis

serambi kiri

Bilik kanan aorta kiri bergabung dengan aorta kanan Antara aorta kiri dengan aorta kanan saling berhubungan melalui lubang yang disebut foramen panizzae, berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan darah dalam jantung pada saat hewan tersebut menyelam dalam air. Pada kura-kura, kadal, dan ular, jantungnya terdiri dari serambi kiri dan kanan, serta bilik kiri dan kanan. Antara serambi kiri dan kanan dipisahkan oleh sekat. Darah vena dari seluruh tubuh mengalir ke sinus

venosus serambi kanan bilik (kiri dan kanan belum bersekat)

arteri pulmonalis paru-paru vena pulmonalis serambi kiri

bilik kiri lengkung aorta seluruh tubuh.

Page 19: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 19

d. Sistem peredaran darah pada burung Jantung pada burung terdiri atas empat ruang, yaitu dua serambi dan dua bilik. Sistem peredaran darahnya yaitu sistem peredaran darah ganda dan tertutup. Sistem peredaran darah ganda artinya dalam satu kali beredar darah melalui jantung dua kali. Darah kaya oksigen dipompa dari bilik kiri menuju seluruh tubuh melalui aorta. Di sel-sel tubuh, oksigen dibebaskan, namun karbondioksida diikat. Darah yang miskin oksigen namun kaya karbondioksida ini mengalir melalui vena menuju serambi kanan dan masuk bilik kanan. Peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh lalu kembali ke jantung disebut peredaran darah besar. Dari bilik kanan, darah yang miskin oksigen namun kaya karbondioksida dipompa agar mengalir ke paru-paru. Di paru-paru, karbondioksida dilepaskan dan oksigen diikat. Darah dari paru-paru kaya oksigen masuk ke jantung lagi melalui serambi kiri. Dari serambi kiri, darah masuk ke bilik kiri. Peredaran darah dari jantung menuju paru-paru kembali ke jantung disebut peredaran darah kecil.

Page 20: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 20

Perbandingan Sistem Peredaran Darah Pada Hewan

No Perbandingan Invertebrata Vertebrata

Arthropoda Annelida Pisces Amphibi Reptil Aves Mamalia

1. Memiliki sistem peredaran darah terbuka

Memiliki sistem peredaran darah tertutup

Memiliki sistem peredaran darah tertutup

Memiliki sistem peredaran darah tertutup

Memiliki sistem peredaran darah tertutup

Mamiliki sistem peredaran darah tertutup

Memiliki sistem peredaran darah tertutup

2 Memiliki jantung pembuluh

Memiliki lengkung aorta yang berfungsi sebagai jantung

Memiliki jantung yang terdiri dari dua ruang yaitu serambi dan bilik

Memiliki jantung yang terdiri dari dua serambi dan satu bilik

Memiliki jantung yang terdiri atas empat ruang yaitu serambi kanan dan kiri, serta bilik kanan dan kiri, yang belum terpisah secara sempurna

Memiliki jantung yang terdiri atas empat ruang yaitu serambi kanan dan kiri, serta bilik kanan dan kiri, yang sudah terpisah secara sempurna

Memiliki jantung yang terdiri atas empat ruang yaitu serambi kanan dan kiri, serta bilik kanan dan kiri, yang sudah terpisah secara sempurna

3 Peredaran darah tunggal

Peredaran darah ganda

Peredaran darah ganda

Peredaran darah ganda

Peredaran darah ganda

Page 21: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 21

GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

1. Anemia Anemia sering disebut dengan penyakit kurang darah tetapi definisi tersebut sebenarnya

kurang tepat, jadi anemia sebenarnya adalah kekurangan hemoglobin di dalam darah.

Penyebabnya dapat bermacam-macam, seperti kurangnya hemoglobin dalam eritrosit,

kurangnya jumlah eritrosit dalam darah, dan kurangnya volume darah dari volume

normal.

2. Leukemia Leukemia disebut juga sebagai kanker darah, yaitu jumlah sel darah putih yang jauh di

atas jumlah normal karena pembelahan yang tak terkendali. Sel-sel draah putih menjadi

ganas, memakan sel-sel darah merah, sehingga seseorang akan mengalami anemia berat.

3. Hemophilia Adalah penyakit darah sulit membeku, luka yang sedikit saja menyebabkan darah akan

mengucur terus sehingga penderita dapat mengalami kekurangan darah, bahkan dapat

menyebabkan kematian.

4. Hipertensi Biasanya semakin tinggi usia seseorang semakin tinggi pula tekanan darahnya, penderita

hipertensi tekanan darahnya berada di atas normal. Tekanan darah yang terlalu tinggi

dapat mengakibatkan pembuluh darah pecah, atau srteri di otak tersumbat. Akibatnya

penderita akan meninggal dunia karena terkena stroke. Komplikasi lain yang timbul

akibat tekanan darah tinggi adalah kerusakan ginjal dan gagal jantung.

Materi IV Apa saja penyakit yang terjadi pada sistem peredaran darah?

Page 22: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 22

5. Arteriosclerosis Penyakit ini disebabkan karena penyempitan arteri atau pengerasan akibat pengendapan

kolesterol, selain itu arteri juga dpaat mengalami penyumbatan darah yang membeku.

Darah yang membeku disebut thrombus. Jika arteri tersumbat, berarti otot jantung

kekurangan makanan dan oksigen, sehingga sebagian otot jantung mati, keadaan ini

disebut infark miokard.

6. Stroke Stroke terjadi jika suplai darah ke otak berhenti. Stroke dapat diakibatkan dari beberapa

faktor, yaitu arterosklerosis pada pembuluh darah leher atau kepala sehingga

menghentikan aliran darah ke otak, terbentuknya thrombus pada arterosklerosis sehingga

menyumbat aliran darah menuju otak, embolus menyumbat pembuluh arteri di otak,

pembuluh darah otak pecah, dan adanya tumor di otak yang menyumbat aliran darah

menuju otak.

7. Varises Varises adalah pelebaran pembuluh vena. Pelebaran vena ini disebabkan menurunnya

fungsi katup pada pembuluh vena sehingga akan timbul endapan pada pembuluh vena

yang menyebabkan tonjolan besar dan berkelok-kelok berwarna kebiruan.

8. Wasir Ialah membesarnya vena yang berada disekitar anus, penyebabnya adalah aliran darah

yang tidak lancar.

9. AIDS AIDS merupakan penyakit yang menyebabkan seseorang tidak memiliki sistem imun.

AIDS disebabkan oleh infeksi HIV, HIV mampu menyerang limfosit T sehingga

seseorang yang terserang oleh virus tersebut tidak memiliki kekebalan.

Page 23: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 23

Kesimpulan

1. Sistem sirkulasi atau sistem transportasi adalah seperangkat alat tubuh yang berguna untuk mengedarkan zat-zat ke seluruh tubuh.

2. Darah manusia tersusun atas plasma darah dan butiran darah. Plasma darah tersusun atas air, protein, hormone, dan mineral. Butiran darah terdiri atas eritrosit, leukosit, dan trombosit.

3. Fungsi darah adalah seagai alat pengangkut, membunuh kuman, menutup luka, dan menjaga suhu tubuh.

4. Jantung pada manusia

terbagi 4 ruang yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri.

5. Peredaran darah pada manusia disebut peredaran darah ganda dan peredaran darah tertutup. Peredaran darah ganda terdiri dari peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.

6. Terdapat 4 golongan darah, yaitu A, AB, dan O. Golongan darah AB, merupakan resipien universal, dan golongan darah 0 merupakan donor universal.

Page 24: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 24

A. Pilihlah satu jawaban yang tepat!

1. Bagian komponen darah yang berfungsi mengangkut oksigen adalah …

a. Albumin

b. Hemoglobin

c. Fibrinogen

d. Leukosit

e. Serum

2. Pada peristiwa pembekuan darah, jika tubuh kekurangan kalsium dan vitamin K, maka

yang terganggu adalah pembentukan …

a. Thrombin dari fibrinogen

b. Trombin dari prothrombin

c. Protombrin dari thrombin

d. Fibrinogen dari trombokinase

e. Fibrin dari fibrinogen

3. Jika sel darah merah seseorang mengandung aglutinogen B dan dalam plasmanya

mengandung agglutinin a, maka orang tersebut bergolongan darah …

a. A

b. 0

c. B

d. AB atau B

e. AB

4. Golongan darah 0 dapat menjadi donor universal, karena …

a. Golongan darah 0 tidak memiliki aglutinin

b. Golongan darah 0 tidak memiliki aglutinogen

c. Golongan darah 0 tidak memiliki aglutinin dan aglutinogen

d. Golongan darah 0 tidak memiliki agglutinin a dan b serta aglutinogen A dan B

e. Golongan darah 0 ganya memiliki aglutinogen

Evaluasi

Page 25: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 25

5. Leukemia adalah suatu kondisi …

a. Penambahan jumlah leukosit

b. Penambahan jumlah eritrosit

c. Penurunan jumlah leukosit

d. Penambahan jumlah fibrinogen

e. Penurunan jumlah darah yang sangat besar

6. Golongan darah yang disebut resipien universal adalah …

a. Golongan A

b. Golongan O

c. Golongan B

d. Golongan AB

e. Golongan A, B, AB, dan 0

7. Berikut ini yang bukan merupakan sel darah adalah …

a. Eritrosit

b. Fagosit

c. Leukosit

d. Neutrofil

e. Basofil

8. Suatu kelainan dimana darah tidak dapat membeku disebut …

a. Anemia

b. Hemoroid

c. Leukemia

d. Hemophilia

e. Aneurisme

9. Pengerasan arteri akibat adanya endapat kolesterol disebut …

a. Thrombus

b. Infark miokard

c. Stroke

d. Aterosklerosis

e. Hipertensi

Page 26: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 26

10. Berikut ini adalah zat-zat yang terdapat di dalam tubuh :

1) Sari makanan dan mineral

2) Oksigen dan karbondioksida

3) Enzim dan hormone

4) Urea dan asam urat

Zat yang diedarkan oleh system transportasi manusia adalah …

a. 1) dan 3)

b. 2) dan 4)

c. Hanya 4)

d. 1), 2), dan 3)

e. 1), 2), 3), dan 4)

Page 27: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 27

B. Isilah teka-teki silang di bawah ini

MENDATAR 4. rongga-rongga pada tubuh belalang 6. untuk menjaga tekanan osmotik 8. yang mengendalikan darah dari bilik kiri menuju seluruh tubuh 9. keping darah 10. pembuluh darah punggung pada cacing tanah

MENURUN 1. penyakit yang disebabkan karena suplai darah ke otak berhenti 2. pembuluh balik 3. penggumpalan darah 5. sel darah putih 7. zat warna darah, berfungsi mengangkut oksigen

1

2 3

4 5

6

7 8

9

10

EclipseCrossword.com

Page 28: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 28

Campbell. Biologi Jilid 3. Jakarta: Erlangga. 2010 Syamsuri, Istamar. Biologi. Jakarta: Erlangga. 2007

Daftar Pustaka

Page 29: SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah Page 29

Ana Syafrotul Karomah, lahir di Jakarta pada 12 Juli 1995. Memiliki

riwayat pendidikan di SD Negeri Ulujami 02 Jakarta, SMP Negeri 161 Jakarta,

SMA Negeri 63 Jakarta, dan kini sedang melanjutkan pendidikan di Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dengan Program Studi Pendidikan

Biologi. Telah berpengalaman mengikuti organisasi OSIS SMA Negeri 63 Jakarta,

Himpunan Mahasiswa Biologi, dan Pojok Seni Tarbiyah.

[email protected]

@AnnaSyafrotul

Anna Syafrotul

Tentang Penyusun