SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN BIBIT ...ebook.repo.mercubuana-yogya.ac.id/FTI/tugas_doc_20162...SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN BIBIT KELAPA SAWIT ( dosen A.sidiq purnomo

SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PEMILIHAN BIBIT

KELAPA SAWIT

( dosen A.sidiq purnomo S.Kom. M.Eng )

Disusun oleh

BAMBANG SETIO PURNOMO (15121016)

PRODI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

DAFTAR ISI

Daftar isi .............................................................................................................. 1

BAB 1

1. Latar belakang ................................................................................... 2

2. Rumusan masalah .............................................................................. 3

3. Tujuan ................................................................................................ 4

4. Manfaat .............................................................................................. 5

BAB 2

1. Kebutuhan data .................................................................................. 6

2. Metode saw ........................................................................................ 7

BAB 3

1. Site map ............................................................................................. 8

2. Algoritma ........................................................................................... 9

3. Gambaran desain ................................................................................ 10

4. Relasi database ................................................................................... 11

- Database

- Erd

5. Aplikasi .............................................................................................. 12

BAB 4

Kesimpulan .............................................................................................. 13

Saran ........................................................................................................ 14

Daftar pustaka ...................................................................................................... 15

BAB 1

1. Latar belakang

Tanaman kelapa sawit saat ini merupakan salah satu jenis tanaman perkebunan

yang menduduki posisi penting disektor pertanian umumnya, dan sektor perkebunan

khususnya, hal ini disebabkan karena dari sekian banyak tanaman yang menghasilkan

minyak atau lemak, kelapa sawit yang menghasilkan nilai ekonomi terbesar per

hektarnya didunia (Balai Informasi Pertanian, 1990). Melihat pentingnya tanaman

kelapa sawit di masa ini dan masa yang akan datang, seiring dengan meningkatnya

kebutuhan penduduk dunia akan minyak sawit, maka perlu dipikirkan usaha

peningkatan kualitas dan kuantitas produksi kelapa sawit secara tepat agar sasaran yang

diinginkan dapat tercapai. Salah satu diantaranya adalah memilih bibit sawit yang

berkualitas.

Bahan tanaman kelapa sawit unggul bisa berasal dari persilangan dari berbagai

sumber (inter and intra specific crossing) disamping itu bahan tanaman kelapa sawit

unggul juga bisa dihasilkan dari pemulihan pada tingkat molikuler yang diperbanyak

secara vegetative dengan teknik kultur jaringan, bahan tanaman kelapa sawit yang

umum ditanam diperkebunan komersial yaitu persilangan dura x pisifera (D x P) yang

disebut tenera.

Pertumbuhan awal bibit merupakan periode kritis yang sangat menentukan

keberhasilan tanaman dalam mencapai pertumbuhan yang baik, dipembibitan

pertumbuhan dan figur bibit tersebut sangat ditentukan oleh kecambah yang ditanam,

Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut maka dalam penelitian ini akan

dibuat sebuah Sistem Pendukung Keputusan yang dapat membantu dalam proses

pemilihan bibit – bibit sawit yang berkualitas baik. Dengan dibuatnya sistem ini

diharapkan dapat mempercepat dan mempermudah asisten dilapangan dalam mencari

bibit kelapa sawit yang berkualitas baik.

2. Rumusan masalah

Bagaimana cara membuat sistem pendukung keputusan dalam memilih

bibit kelapa sawit yang berkualitas baik.

3. Tujuan

Agar bisa memilih bibit kelapa sawit yang berkualitas baik dengan

mengunakan sistem penunjang keputusan.

4. Manfaat

Mempermudah untuk memilih bibit kelapa sawit yang cepat dengan

menggunakan sistem penunjang keputuasan dan lebih efisien.

BAB 2

1. Kebutuhan data

Data yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem penunjang keputusan yaitu antara lain

a. Wawancara

Metode Pengumpulan data dengan mengajukan pertanayaan pertanyaan

manager. Selaku asisten lapangan perkebunana kelapa sawit seperti :

- Jenis-jenis bibit kelapa sawit

- Data-data dari berbagai jenis bibit kelapa sawit

- Metode dalam pembuatan sistem penunjang keputusan

b. Studi Kepustakaan

Merupakan metode yang dilakukan dengan cara mencari sumber dari buku-

buku tentang Metode Simple Additive Weighting (SAW).

2. Metode saw

Metode SAW atau Simple Additive Weighting adalah metode yang sering

dikenal dengan mentode penjumlahan terbobot. Maksud dari penjumlahan terbobot

yaitu mencari penjumlahan terbobot dari rating di tiap alternatif pada seluruh atribut/

kriteria. Hasil/ Skor total yang diperoleh untuk sebuah alternatif yaitu dengan

menjumlahkan semua hasil perkalian antara rating / yang dibandingkan pada lintas

atribut dan bobot setiap atribut. Rating pada setiap atribut sebelumnya harus sudah

melalui proses normalisasi. Metode SAW memerlukan proses normalisasi matriks

keputusan x ke skala yang bisa dibandingkan dengan rating alternatif yang ada. Metode

SAW dirumuskan dengan rumus berikut ini:

Adapun nilai preferensi terhadap tiap-tiap alternatif (Vi) dihitung sebagai berikut:

Keterangan :

Vi = ialah rangking pada tiap-tiap alternatif

wj = ialah nilai bobot dari tiap-tiap kriteria

rij = ialah rating kinerja yang ternormalisasi

Nilai Vi yang lebih besar menandakan bahwa yang kemungkinan lebih terpilih adalah

alternatif Ai.

BAB 3

1. Site map ( front and dan back and )

a. Front and

1. Home

menu home merupakan tampilan awal atau frond and dari sistem penunjang

keputusan bibit kelapa sawit.

2. Sistem

Menu sistem merupakan menu yang menjelaskan tentang sistem yang telah dibuat ini dari

cara mengunakannya, cara menyelesaikan suatu masalah.

3. Data kreteria

Data kreteria merupakan tampilan atau sebuah data dari kreteria setiap jenis bibit sawit,

seperti bibit alam meiliki daun 3, batang 7, akar 5, buah 3. Data ini yang akan nantinya di

proses sehingga dapat memilih mana yang bibit yang paling bagus dan berkualitas.

4. Data sawit

data sawit hampir sama dengan data kreteria karena data dari data kreteria nantinya

akan di proses lagi sehingga apakah nantinya ketika bibit yang terpilih dalam usia 2

bulan tingginya berapa cm dan beratnya berapa.

5. Penilaian

Penilaian merupakan hasil analisis dari data kreteria dan data sawit dimana data-data tersebut

tadi di proses sehingga kita dapat menyimpulkan atau dapat mengguanakan bbit sawit yang

berkualitas dan baik.

6. Login

login disini merupakan protal untuk masuk kedalam back and atau tampilan admin.

b. Back and

1. Home

Menu home disisni merupakan tampilan awal dari menu admin.

2. Data sawit

Menu data sawit merupakan dimana admin hasil meng input kan data sawit seperti

kode tanaman, jenis sawit, usia tanaman, berat, tinggi. Dari dari data yang di inputkan

merupakan data yang bener-bener real. Sehingga data ini akan di tampilkan ke menu

data sawit di frond and.

3. Tampilkan data

Tampilan data merupakan tampilan dari data sawit yang telah di inputkan melalui data sawit

dan tampilan ini akan di tampilkan ke menu data sawit yang ada di tampilan frond and.

4. Kreteria data

Kreteria data merupakan data yang ingin di inputkan sperti nama alternatif, daun, batang,

akar, buah. Yang nanti ya data yang sudah diinputkan akan di tampikan di menu tampilan

bobot.

5. Tampilan bobot

Tampilan bobot merupakan tampilan hasil dari inputan data dari data bobot yang tadinya

di inputkan.

6. Hasil

Hasil merupakan hasil dari data sawit yang di inputakan dan telah di peroses sehinga kita

menegetahui bibit sawit yang bagus dan baik serta berkualitas.

7. Algoritma

Pemecahan masalah menggunakan metode saw

8. Gambaran desain

9. Relasi database dan erd

- Data base

- Erd

10. Aplikasi

Pembuatan sistem penunjang keputusan pemilihan bibit kelapa sawit ini

menggunakan aplikasi phpmyadmin, xampp dan sublime.

- Phpmyadmin

- Sublime

- Xampp

BAB 4

- Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka saya dapat menyimpulkan

bahwa aplikasi yang saya buat merupakan aplikasi DSS yang dapat mempermudah

masyarakat atau para petani dalam memilih bibit kelapa sawit dengan

menggunakan sistem yang saya buat ini.

- Saran

Agar sistem yang saya buat ini dapat di gunakan dengan benar, dan baik serta

dibuatnya sistem pendukung keputusan sehingga proses pengambilan keputusan

dalam perusahaan atau masyarakat semakin mudah dan cepat.

Daftar pustaka

Kusumadewi, Sri, Sri Hartati, Agus Harjoko, Retantyo Wardoyo. Fuzzy Multi-

Attribute Decision Making (Fuzzy MADM). Yogjakarta: Graha Ilmu, 2006

Pahan, Iyung. 2011.kelapa sawit.Jakarta : Penebar SwadayaSulistiyo, Heri(2010).