SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA TOKO TAS …repository.amikom.ac.id/files/NASKAH PUBLIKASI 09.02.7406.pdf · MENGGUNAKAN VISUAL FOXPRO 6 Naskah Publikasi diajukan oleh Siti

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA TOKO TAS “SUPER NAUFAL 2” MENGGUNAKAN VISUAL FOXPRO 6

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Siti Nurharyanti

09.02.7406

kepada

JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

2012

INFORMATION SYSTEM OF SELLING STUFF AT TOKO TAS SUPER NAUFAL 2 USING VISUAL FOXPRO 6

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA TOKO TAS SUPER NAUFAL 2 MENGGUNAKAN VISUAL FOXPRO 6

Siti Nurharyanti

Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

SHOP BAG SUPER Naufal 2 a bag shop to produce their own bags. This store is still

in the pioneering stage, so that all kinds of data processing is still done by manual systems.

Checking inventory was done by counting one by one the items. All kinds of transactions

(purchases and sales) are still using manual processes (writing in a note).

Conducting direct observation of the problems that exist in the store bag SUPER

Naufal 2. Collecting data by questioning or interview with the owner of the garage in order to

get all sorts of data that the authors need. Making the system if the data to process

transactions (purchases and sales) and inventory checks.

From direct observation, the authors find many issues, including the length of the

checking process inventory and transactions (purchases and sales) are subject matter in the

store bag SUPER NAUFAL 2.

Keyword : Information Systems, Information Systems Sales, Goods Sales Information Systems Using Visual Foxpro 6

1. Pendahuluan

Dunia teknologi saat ini terus maju dibandingkan sebelumnya, dan akan berkembang

secara terus menerus. Pada masa sekarang ini pengolahan data tanpa menggunakan sistem

komputerisasi merupakan sesuatu hal yang sedikit tertinggal. Karena tanpa menggunakan

sistem komputerisasi, yang dilakukan akan terasa membuang banyak waktu dan tenaga.

Dengan menggunakan sistem komputerisasi dapat mempercepat kinerja, efektifitas kerja

dapat lebih baik serta menghemat waktu yang sebelumnya pekerjaan dilakukan secara

manual sekarang menggunakan sistem terkomputerisasi yang hasilnya dapat lebih cepat dan

akurat sehingga meningkatkan kinerja yang sangat signifikan.

Pada kesempatan ini penulis mengambil obyek pada “Toko Tas Super Naufal 2” yang

sistem pengolahan datanya masih secara manual. Sistem manual yang digunakan

menyebabkan lambatnya informasi yang dihasilkan. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan

manajemen yang dapat menunjang dalam pengolahan data dengan menggunakan alat dan

fasilitas komputer.

Komputer merupakan alat yang tepat untuk membantu pengolahan data pada Toko

Tas Super Naufal 2, oleh karena itu penulis mengambil judul Tugas Akhir “Sistem Informasi

Penjualan Barang pada Toko Tas Super Naufal 2 Menggunakan Visual FoxPro 6”

2. LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Sistem Informasi

Pengertian sistem yang menekankan pada prosedur adalah suatu jaringan kerja dari

prosedur prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan

suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu (Jogiyanto, H.M.,

1991).

Pengertian dari prosedur adalah suatu urutan yang tepat dari tahapan tahapan

instruksi yang menerangkan apa yang harus dikerjakan, siapa yang mengerjakan, kapan dan

bagaimana mengerjakannya (Jogiyanto, H.M., 1991).

Pengertian sistem yang menekankan pada elemen-elemen atau komponen-komponen

adalah sistem adalah kumpulan-kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk

mencapai suatu tujuan tertentu (Jogiyanto, H.M., 1991).

Pengertian umum untuk informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah

bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini

maupun masa mendatang (Jogiyanto, H.M., 1991).

Berdasarkan pengertian tentang sistem dan informasi diatas sistem informasi dapat

didefinisikan sebagai suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan

kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan

strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan

yang diperlukan (Jogiyanto, H.M., 1991).

2.2. Mengenai Visual Foxpro 6

Microsoft Visual Foxpro 6.0 atau disingkat VFP6 adalah suatu sistem manajemen

database(basis data) yang memungkinkan kita untuk merancang sendiri format penyimpanan

informasi, menyimpan data dalam jumlah besar, Menata data dalam bentuk tabel,

Merancang sendiri form untuk memasukkan data ke dalanm tabel Mendapatkan informasi

berdasarkan kriteria yang kita tentukan (Query), Mengolah data menjadi informasi dan

menyajikannya dalam bentuk laporan, Merangkai berbagai unsur penggunaan di dalamnya

menjadi suatu aplikasi.

3. ANALISIS

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari sistem informasi yang utuh

kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

mengevaliasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan , hambatan-hambatan

yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat diusulkan perbaikan-

perbaikannya

Dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus dilakukan

oleh analisis sisem yaitu :

1. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah.

2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.

3. Analyze, yaitu menganalisis sistem.

4. Report. Membuat laporan hasil analisis.

3.1. Identifikasi Masalah

Dalam mempelajari tahapan dari proses analisis sistem informasi pengolahan data

baik penjualan atau pembelian pada “toko tas Super Naufal 2” maka analisis sistem yang

digunakan untuk menentukan metode yang baru layak diterapkan atau tidak. Dan dengan

menggunaka analisis sistem ini maka metode yang baru harus lebih baik. Tahapan pertama

yang harus dilakukan dalam menganalisis data adalah dengan pendefinisian masalah yang

terjadi dalam sistem. Kendala kendala yang sering terjadi pada “toko tas Super Naufal 2”

antara lain :

1. Permasalahan yang timbul

Dari pemyelenggaraan pengolahan data dalam sistem ada beberapa masalah

yang terjadi antara lain :

a) Sistem pengolahan data yang terdapat pada “Toko Tas Super Naufal 2”

sekarang ini masih kurang efektif khususnya sistem penjualan dan

pembelian barang yang masih sederhana atau manual.

b) Proses pencarian data membutuhkan waktu cukup lama disebabkan karena

banyaknya data dan letak lokasi yang tidak teratur.

2. Identifikasi Penyebab Masalah.

Masalah pengolahan data penjualan dan pembelian barang dapat timbul karena

proses pendataan yang dilakukan dengan cara manual sehingga membutuhkan

waktu yang lama dan sering terjadi kesalahan dalam pendataan barang.

3.2. Rancangan Sistem

Didalam perancanan sistem dibutuhkan langkah-langkah dalam membuat pemecahan

masalah secara logika dengan menggunakan alat bantu seperti flowchart, diagram konteks,

data flow diagram, dan entity relationship diagram. Alat bantu ini bermanfaat untuk

membantu memahami alur kerja sistem.

4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

4.1. Implementasi Perangkat Lunak

Implementasi merupakan tahapan setelah melakukan perancangan sistem pada siklus

rekayasa perangkat lunak dimana aplikasi siap dioperasikan pada keadaan yang sebenarnya

sehingga dari sini akan diketahui apakah program atau aplikasi atau sistem yang telah dibuat

benar-benar dapat menghasilkan keluaran yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan.

4.2. Implemntasi Interface

1. Halaman Login Pengguna

Pada program ini telah disetting untung halaman pertama yang akan muncul

adalah halaman untuk login. Terdapat nama dan user id untuk masuk ke dalam

program selanjutnya yang akan dijalankan. Untuk masuk dalam sistem penjualan

pada “Toko Tas Super Naufal 2” dapat memsukkan user admin agar dapat masuk ke

dalam halaman menu utama.

2. Halaman Menu Utama

Pengguna akan memasuki halaman menu utama yang didalamnya terdapat

tombol-tombol menu yang bisa digunakan untuk menginput tentang barang, penjualan,

pembelian, pegawai, penyalur, dan laporan. Setelah itu kemudian pengguna dapat

memilih menu mana yang akan dilakukan selanjutnya.

3. Halaman Penjualan

Pada halaman pembelian ini diwajibkan untuk mengisi barang apa saja

yang sudah dibeli, agar dapat dimasukkan sebagai laporan barang yang telar

keluar. Setelah selesai dapat meng-klik tombol keluar agar kembali ke menu

utama.

4. Halaman Penjualan

Pada halaman penjualan ini, pengguna bisa memasukkan barang apa saja yang

telah terjual, dan dapat tersimpan pada data barang yang telah terjual. Dengan

demikian pihak “Toko Tas Super Naufal 2” bisa mengetahui barang yang telah terjual.

Setelah itu klik tombol keluar agar dapat masuk pada menu utama seperti semula.

5. Halaman Data Barang

Pada halaman data barang ini dapat berfungsi untuk menginputkan barang baru

yang telah dibuat oleh perusahaan, agar pihak perusahaan bisa mengetahui stok

barang yang terjual pada “Toko Tas Super Naufal 2”, dan dapat meng-klik tombol

keluar untuk kembali lagi kedalam menu utama.

6. Halaman Penyalur

Pada data penyalur bisa disebut juga data supplier, data ini berfungsi

menginputkan mana saja toko yang ditunjuk sebagai penyalur produk dari “Toko Tas

Super Naufal 2”, dengan memasukkan nama, alamat, dan nomor telepon toko yang

menjadi penyalur produk “Toko Tas Super Naufal 2”. Klik tombol keluar agar dapat

kembali kedalam menu utama.

7. Halaman Pengguna

Pada halaman pengguna ini berfungsi menginputkan data-data pengguna yang

bekerja pada “TokoTas Super Naufal 2” , dan dalam data ini juga dapat menginputkan

user dan password untuk nantinya bisa digunakan login pada awal program akan

dijalankan. Klik tombol keluar untuk kembali ke menu utama.

5. KESIMPULAN

Berdasarkan pengamatan penulis, maka dapat diambil beberapa kesimpulan antara

lain:

1. Dengan digunakan basis data yang baik menggunakan visual foxpro, proses

pemasukan data penjualan maupun perubahan data penjualan dapat

dilakukan dengan mudah dan cepat.

2. Proses pengambilan data untuk penyusunan laporan yang dibutuhkan dapat

dilakukan dengan mudah, cepat, dan akurat.

3. Penyimpanan data maupun kelengkapan data penjualan yang tersebar dapat

dihindari.

4. Perancangan sistem informasi penjualan ini adalah merupakan dokumentasi

dari sistem informasi penjualan.

5. dengan dibuatnya sistem penjualan maka bila perangkat lunak komputer

sistem informasi penjualan ini dirubah atau diganti tidak perlu mengubah basis

datanya.

DAFTAR PUSTAKA

Hanif Al Fatta., 2007, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk

keunggulan bersaing perusahaan dan Organisasi Modern, Penerbit Andi

Offset, Yogyakarta.

Jogiyanto Hartono MBA, Ph.D., 1991, Analisis & Disain Sistem Informasi :

Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi pertama,

Cetakan kedua 1991, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Kristanto, Harianto, Ir., 1994, Konsep dan Perancangan Database, Edisi kedua,

Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Kusrini, M.Kom., 2007, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basi Data,

Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Mulya Hadi., 2006, 7 Jam Belajar Interaktif Visual FoxPro 9.0 untuk Orang

Awam, Penerbit Maxikom, Palembang.

Yuniar Supardi Ir., 2009, 4 Sistem Populer dengan Microsoft Visual FoxPro 9.0,

Penerbit PT Elex Media Komputindo, Jakarta.