JENIS – JENIS ALIRAN SENI LUKIS Nama : Aulia Nur Azizah Kelas : XI MIA 3 SMA NEGRI 1 BALEENDAH
JENIS – JENIS ALIRAN SENI LUKIS
Nama : Aulia Nur Azizah
Kelas : XI MIA 3
SMA NEGRI 1 BALEENDAH
Kata PengantarNenek moyang kita telah berhasil merumuskan pengalaman interaksinya dengan sang Pencipta, alam, dan dengan sesamanya, dalam bentuk peradaban bangsa yang sebagiannya diwujudkan dalam karya-karya seni budaya, baik berupa benda maupun tak benda. Bahkan mereka pun di zaman dahulu telah menciptakan berbagai gambar-gambar yang di lukiskan di dinding-dinding goa dengan menggunakan peralatan seadanya yakni dengan batu, arang darah hewan dll.
Seiring dengan berkembangnya zaman mulailah bermunculan aliran-aliran seni lukis yang bentuknya lebih kompleks dari sebelumnya, sebagi suatu perwujudan rasa terimakasih kepada nenek moyang kita di zaman dahulu. Selain itu, alat yang digunakan pun sekarang sudah cukup moderen yakni dengan menggunakan kuas,cat dan masih banyak lagi.
Maka dari itu disii saya membuat sebuah makalah yang berisikan “Jenis Aliran-Aliran Seni Lukis” yang ada di seluru dunia. Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memberi tahu kepada masyarakat luas tentan berbagai macam aliran seni lukis yang ada.
Atas rahmat dan karunia Allah SWT akhirnya makalah makalah “Jenis-Jenis Aliran Seni Lukis” ini dapat dibuat, serta tidak lupa juga ucapan terimaksih saya kepada Bapak Dwi selaku Guru Seni Budaya yang telah mengarahkan dan membimbing untuk membuat makalah ini.
Bandung, Mei 2015
Penulis
Aulia Nur Azizah
1. Aliran Abstraksionisme
Aliran Abstraksionisme adalah aliran yang menggunakan warna dan bentuk dalam cara non-representasional. Aliran ini dibedakan menjadi 2 yaitu abstrak kubistis dan non-figuratif. Seperti :
Dilihat dari lukisan diatas mungkin tidak semua orang dapat memahami lukisan ini, kita tidak dapat memahami lukisan ini secara tersirat dan juga kita tidak tahu makna apa yang terkandung didalam lukisannya. Corak yang digambarkan dalam lukisan diatas lebih kepada corak berdinamika keruangan hal ini dapat dilihat dari bentuknya yang menggabungkan bentuk kotak atau persegi dengan bulatan-bulatan yang menghasilkan sebuah karya yang elegan. Warna yang ditampilkan pada lukisan itu juga cenderung tidak monoton dana seolah-olah meyelaraskan dengan bentuknya yang berdinamika keruangan.
Tokoh - Tokoh :
Mark Rothko Clyfford Stll Adolf Got Lieb Robert Montherwell BornetNewman
2. Art Deco Art deco merupakan sebuah aliran karya seni lukis yang seringkali
menggunakan warna-warna cemerlang dan bentuknya sederhana. Aliran seni lukis ini hadir pada saat perng dunia I dan masuk ke perang dunia ke II dari situlah aliran seni lukis ini lahir menjadi penanda zaman dalam bentuk arsitektur yang anggun.
WIN : http://ow.ly/KNICZ
Tokoh – Tokoh :
Dominique Willem Berety
3. Art Nouveau Art Nouveau adalah suatu aliran seni lukis yang muncul sebagai bentuk
sebuah reksi terhadap industrialisasi dan gaya mesin yang dianggap dapat menghilangkan sifat manusiawi dalam kehidupan manusia. Aliran ini menganggap mesin dan teknologi telah mengambil alih dan mendominasi kehidupan manusia, maka dari itu ukiran dan ulir flora pun dibuat cenderung berlebihan untuk menekankan keterampialan yang sifatnya sangat emosional.
Tokoh – Tokoh :
Charles Rennie Mackintosh (Inggris) Henry Van De Velde (Ausria) Antoni Gaudi (seorang Arsitek Spanyol_ Felix Bracquemond (1833-1914; Perancis) Eugene Grasset (1845-1917; Swiss Atau Prancis)
4. Badingkut (Isme)Badingkut (isme) merupakan aliran seni lukis yang berkembang pada tahun
1970-an oleh Herry Dim. Badingkut adalah seni melukis dengan menggunakan bahan-bahan temuan atau bahan-bahan bekas.
Tokoh – Tokoh :
Otto Djaya Popo Iskandar Raden Saleh S. Sudjojono S. Sudjojono Trubus E. Darpo.S
5. Bauhaus Bauhaus (1919-1933)Istilah yang berasal dari paduan “Bauen” (to build) dan
“Haus” (house). Bauhaus adalah aliran seni lukis yang yang menggambarkan sebuah ikon dari perkembangan seni dan arsitektur yang lahir akibat revolusi industri di daratan Eropa awal abad 20. Karya seni lukis bauhaus kebanyakan berbentuk kubisme dan ekspresionisme yang merupakan pengaruh dari pelukis modern Rusia bergaya konstruktivisme.
Tokoh – Tokoh :
Paul Klee Oskar Schlemmer Wassily Kandinsky El Lissitzky Johannes Itten
6. Consructivisme
Lazlo Moholy-Nagly Marcks Feinninger Munche Schlemmer
Affandi Agus Djaya Bagong Kussudiardja Barli Sasmitawinata Basuki Abdullah Djoko Pekik Mario Blanco
Construtivisme adalah sebuah aliran seni yang membentuk sebuah kostruksi yang mengatur pada sistem sosial, yang ditandai oleh pengguanaan metode industri untuk menciptakan objek geometris.aliran seni ini biasanya bercirikan : menggunakan huruf sans-serif berwarnan merah dan hitam, dan gembar sebagai pengalaman visual yang terjadi secara serentak.
Tokoh – Tokoh :
Naum Gabo - (1890-1977) Moisei Ginzburg, Architect (1892-1946) Don Gummer - sculptor (1946-) Ella Bergmann-Michel - (1896-1971) Norman Carlberg Sculptor (1928)
7. Dadaisme Aliran seni lukis ini lahir karena berkecamuknya perang dunia I. Sifatny di
katakan anti seni, anti perasaan dan cenderung merefleksi kekasaran dan kekerasan. Karyanya aneh seperti misalnya mengkopy lukisan Monalisa lalu diberi kumis, tempat kencing, diberi judul dan di pamerkan. Dilakukan juga metode kolase seperti misalnya kayu dan rongsokan barang-barang bekas.
Tokoh – Tokoh :
Jean Arp "Constellation"
Juan Gross Max emst Hans arp Marcel duchamp Picabia Jean Arp
8. Dekorativisme Dekoratifisme adalah suatu aliran seni lukis yang cenderung
mengkombinasikan atau mencampur antara garis-garis lurus (tegak) dan garis-garis lengkung sehingga membuat sebuah obyek gambar yang geometris maka untuk membuat lukisan dekoratif yang kita tonjolkan adalah ketajaman garis atau warna antara bidang yang satu dengan bidang lainnya.
Tokoh – Tokoh :
Kartono Yudokusumo Widayat Suparto Ratmoyo Batara Lubis AmrusNatalsya Ahmad Sopandi
9. De Stijl De Stijl atau dalam bahsa inggris The Style adalah gerakan seni di sekitar
tahun 1920an. Konsep ini berkembang siring terjadinya perang dunia I yang berlarut-larut. Komunitas seni De Stijl kemudian berusaha memenuhi keinginan masyarakat dunia mengenai sistem keharmonisan baru di dalam seni. Konsep ini diwujudkan dalam pemikiran utopia. Mereka mewujudkan abstraksi dan keuniversalan dengan mengurangi campur tangan bentu dan kekayaan warna semaksimal mungkin.
Boyke Aditya A.Y. Kuncana I Gusti Nyoman Lempad I Gusti Ketut Kobot I Gusti Made Deblog Irsam Sarnadi Adam
Tokoh – Tokoh :
Piet Mondrian Theo Van Doesburgh Gernit Rietvield.
10. Ekspresionisme Ekspresionisme adalah suatu aliran yang memberikan kebebasan distorsi
bentukwarna untuk melahirkan emosi ataupun menyatakan sensasi dari dalam (baik objeknya maupun seniman). Aliran seni lukis ekspresionisme ini memiliki ciri yakni : lebih banyak mengungkapkan jenis emosi kemarahan dan depresi dari pada emosi bahagia seseorang dan juga menjaga jiwa dan menemukan “Sturm und Drag” dan pancarannya keluar merupakan media yang baik untuk melukiskan emosinya kepada orang lain.
Tokoh – Tokoh:
Vincent Van Gogh Paul Gaugiuin Ernast Ludwig
Oskar Kokoschka "Selft Portrait"
Affandi Zaini Oskar Kokoschka
11. Fauvisme
Fauvisme berasal dari bahasa Prancis “les Fauves”, yang artinya binatang liar. Fauvisme adalah suatu aaliran seni lukis yang memberikan kebebasan berekspresi, sehingga banyak objek lukisan yang dibuat kontras dengan aslinya. Aliran fauvisme menggunakan warna-warna yang dipakai jelas tidak lagi disesuaikan dengan warna dilapangan (asli) garis dalam fauvisme disederhanakan sehingga lukisan bisa mendeteksi keberadaan garis yang jelas dan kuat.
Tokoh – Tokoh :
Henry Matisse Andre Derain Maurice de Vlamink Rauol Dufi Kess Van Dongen.
12. Futurisme Futurisme adalah aliran yang mendukung perkembangan tipografi sebagai
unsur ekspresi dalam design dan juga aliran futurisme adalah aliran yang mengimbangi segala sesuatu yang serba cepat dan dinamis dan lebih efisien.
Andre Derain "Drying Sail"
Tokoh – Tokoh :
Giacomo Balla Umberto Boccioni Sculptor Carlo Carrà,
13. Hi-Tec Hi-Tec adalah suatu aliran seni lukis yang menggunakan design dengan gaya
yang telah dirancang.
Tokoh – Tokoh:
Leonardio da Vinci (1452-1519) Michael Angelo (1475-1564) Raphael Santi (1483-1520)
14. Impresionisme Impresinisme adalah suatu gerakan seni dari abad 19 yang dimulai dari Paris
pada tahun 1860an.Nama ini awalnya dikutip dari lukisan Calude Monet, “Impression
Carlo Carra "Cio Che M'ha Detto Il Tram"
Sunrise”. Impresionisme adalah suatau aliarn seni lukis yang mengungkapkannya berdasarkan kenyataan alam yaitu murni yang berasal dari temuan objek alam sekitarnya dengan pertimbangan seniman berdasarkan kondisi alamyang dia inginkan.
Tokoh – Tokoh :
Gauguin, Paul(1848-1903) Emile Bernard (1868-1941) Henri Fantin Latour (1836-1904) Édward Vuillard(1868-1940) Paul Cezane
15. Instalasi Instalasi adalah seni lukis yang menggunakan sejumlah kanfas atau obyek ide
instalasi dimulai dari barang-barang yang ditemukan di mana-mana dan kemudian di kembangkan, direkayasa di work shop, di improvisasi dengan ruang, atau merupakan input respons terhadap ruang ataupun yang mengelilinginya, susunan dalam sebuah fungsi dirakit dengan obyek-obyek lain jadilah sebuah sistem itulah instalasi.
Tokoh – Tokoh :
Maurice Benayoun Marcel Duchamp
Paul Cezane "View of Auvers"
Damien Hirst
16. Klasikisme Aliran Klasikisme adalah aliran yang menampilkan gambar secara klasik, serta
memiliki karakter dan ciri tersendiri. Aliran Klasikisme banyak terpampang di nusantara maupun di mancanegara. Aliran ini biasanya mengacu pada Yunani dan Romawi. Lukisan ini biasnya menggambarkan suasana keadaan istana yang klasik dan cenderung dilebih-lebihkan.
Tokoh – Tokoh :
Bartholome Vignon ( 1762 – 1846 ) Jaques Lovis David ( 1974 – 1825 ) Jan Ingles ( 1780 – 1867 )
17. KontemporerKontemporer adalah aliran seni lukis yang tidak terikat oleh aturan-aturan
zaman dahulu dan berkembang sesuai zaman sekarang, atau karya yang secara tematik merefleksikan situasi waktu yang sedang dilalui. Aliran ini diperkenalkan kepada masyarakat tahun 70-an.
Tokoh – Tokoh :
Sprinka Jim Supankat
Nyoman Nuarta Angelina P
18. KubismeKubisme merupakan suatu gerakan moderen pada seni rupa berupa lukisan
yang muncul pada awal abad ke-20 yang dipelopori oleh Picasso dan Braque. Kubisme adalah aliran seni lukis yang mengungkapkan bahwa segala bentuk yang terwujud dari sebuah benda-benda geometris seperti kubus, bola, segitiga, kerucut dan biasanya paling banyak dipakai adalah kubus.
Tokoh – Tokoh :
Selinder Picasso, Pablo (1881-1973) Braque, Georges (1882-1963) Gris, Juan (1887-1927) Fernand Leger
19. Monumentalisme Moneumentalisme merupakan sebuah aliran seni lukis yang bersifat
menimbulkan kesan peringatan pada sesuatu peristiwa yang agung atau yang sangat mengagumkan.
Fernand Leger "The Bagerman"
Tokoh – Tokoh :
Willam Blake Piere Puvis De Chavanes (1824-1898)
20. NaturalismeNaturalisme adalah aliran seni lukis yang berusaha menampilkan suatu objek
secara alami. Aliran naturalisme memang mirip dengan aliran seni lukis realisme, bedanya aliran naturalisme memiliki suatu tambahan agar menjadi lebih indah. Terkadan aliran naturalisme ini kebanyakannya bertemakan tentang alam yang dikerjakan hingga bentuk, tekstur dan warnanya diusahakan benar-benar semirip mungkin dengan objek yang aslinya.
Tokoh – Tokoh :
William Hogart Frans Hall Raden Saleh Abdullah Sudrio Subroto
George Cole harvest_field
William Blake 1795 “Satan Exulting Over Eve
Basuki Abdullah Gambir Anom dan Trubus George Cole
21. Neo-KlasismeNeo-Klasisme adalah aliran seni lukis yang nampir sama dengan aliran
klasikisme yang mana aliran ini lebih melanjutkan klasikisme yang sangat dipengaruhi oleh beberapa seniman akademis yang sangat populer pada zamannya. Bedanya dengan aliran klasikisme adalah pewarnaannya yang semakin berkembang sehingga menampilakan kesan yang lebih tenang dan lembut.
Tokoh – Tokoh :
David, Jacques-Louis (1748-1825) Ingres, Jean Auguste (1788-1867)
22. Optik ArtOptik art adalah salah satu jenis aliran seni lukis yang memanfaatkan teknik
ilusi mata, yang mana ilusi bisa menjadikan sebagai imajinasi.
Tokoh - Tokoh:
M.C.Escher (Bapak Seni Optik ) Albers Richard Anuszkiewicz
Richard Anuszkiewicz "Entrance to Green"
23. Plural PaintingPlural painting adalah sebuah proses beraktivitas seni melalui semacam
meditasi atau pengembaraan intuisi untuk menangkap dan menterjemahkan gerak hidup dari naluri kehidupan ke dalam bahasa visual. Bahasa visual yang digunakan berpijak pada konsep plural painting. Artinya, untuk menampilkan idiom-idiom agar relatif bisa mencapai ketepatan dengan apa yang telah tertangkap oleh intuisi mempergunakan idiom-idiom yang bersifat: multi-etnis, multi-teknik, atau multi-style.
24. Pointilisme Pointilisme adalah aliran seni lukis yang menggunakan titik kecil atau sapuan
kuas untuk menciptakan sebuah gambar. Titik cat yang diterapkan pada kanvasdibuat sedemikian rupa sehingga warna berbaur secara visual untuk menciptakan kesan halus.
Tokoh – Tokoh :
Rijaman Keo Budi Harijanto
25. Pop Art (Popular Art)Seni pop atau pop art mula-mula berkembang di Amerika pada tahun 1956.
Nama aslinya adalah Popular Images. Seni ini muncul karena kejenuhan dengan seni tanpa obyek dan mengingatkan kita akan keadaaan sekeliling yang telah lama kita lupakan. Dalam mengambil obyek tidak memilih-milih, apa yang mereka jumpai dijadikan obyek. Kesan umum dari karya-karya Pop art menampilkan suasana sindiran, karikaturis, humor & apa adanya.
Tokoh-Tokoh :
Tom Wasselman George Segal Yoseph Benys Claes Oldenburg Cristo James Rosenquist
26. Pos ImpresionismePos impresionisme adalah jenis aliran seni lukis yang berkelanjutan dari
impresionisme yang lebih banyak mengejar pada cuaca. Cuaca ini sangat berpengaruh dalam hasil lukisannya tersebut. Lukisan ini bercirikan yakni, terpengaruh pada lingkungan alam dan langsung menggambarkan pada objek yang langsung.
James Rosenquist "Passion Flowers"
Tokoh – Tokoh :
Gauguin, Paul (1848-1903) Emile Bernard (1868-1941) Henri Fatin Latour (1836-1904) Edward Vuillard (1868-1940)
27. Post ModerenismePost moderenisme adalah aliran seni lukis yang mendasarkan pandangan pada
hiperrealitas, mereka bisa sangat dipengaruhi oleh hal-hal yang disebarkan melalui media.
Ciri – Ciri : 1. Pemikiran selama era postmodernisme didasarkan pada dasar yang tidak ilmiah
dan proses berpikir irasional sebagai reaksi terhadap modernisme.2. Sifat hirarkis dan terorganisir serta determinasi iptek menandai modernisme.
Sebaliknya, postmodernisme didasarkan pada anarkisme, non-totaliter, dan ketidakpastian.
Tokoh – Tokoh :
Charles Sanders Pierce Roman Osipocich Jakobson Roland Barthes
28. PrimitivismePrimitivisme merupakan aliran seni lukis yang terlihat seperti seni yang
dilakukan oleh seorang seniman yang berdasarkan pada sebuah objektivitas yang diinginkan. Biasanya gambar yang dilukis dengan sangat sederhana, dan subjek yang “datar”, atau dua-dimensi. Biasanya objek yang dilukiskan pada terlihat lebih sederhana dan sangat terikat dengan kehidupan sebuah manusia pada zaman dahulu.
Tokoh – Tokoh :
Paul Klee Henri Matisse
29. RealismeRealisme adalah aliran seni lukis yang menampilkan karya lukis apa adanya
sebagaimana yang tergambar dalam kehidupan sehari-hari dan berusaha agar lukisan terlihat seperti nyata tanpa ada tambahan lain. Selain itu lukisan ini juga tampak menyatu antara objek dengan objek lainnya.
Tokoh - Tokoh :
Gustove Corbert Fransisco de Goya Honore Umier Thodore Chasseriau
30. RomantismeRomantisme adalah aliran seni lukis yang berusaha menampilkan suatu
lukisan dengan fantastik dan indah. Aliran ini menampilkan tentang suatu hal yang bersifat romance, seprti suatu pandangan alam tergedi ataupun sejarah. Dalam lukisan ini banyak ditampilkan gerakan yang dinamis.
Tokoh - Tokoh :
Raden Saleh Eugene Delacroix Theodore Gericault Jean Baptiste. Yong Cao
Chasseriau_Theodore_Me Contracter
Cao_Yong_Santa_Monica
31. SimbolismeSimbolisme adalah aliran seni lukis yang memakai simbol (lambang) untuk
mengekspresikan sebuah ide-ide menjadi sesuatu yang sangat menarik.
Tokoh – Tokoh :
William Blake (Inggris) Pierre Puvis de Chabannes (Prancis) Jan Toorop (Belanda)
32. SurealismeSurelisme adalah aliran seni lukis yang erat kitannya dengan dunia fantasi,
seolah-olah kita melukis dalam dunia mimpi. Lukisan surealisme juga biasanya memiliki bentuk atau lukisan yang tidak logis serta seperti khayalan.
Tokoh - Tokoh :
Joan Miro Salvador Dali Andre Masson
Salvador Dali "Metamorphosis"
Sudiardjo Amang Rahman
33. Trick ArtTrick Art merupakan seni lukis dua dimensi dengan menggunakan ilusi visual
sehingga terlihat seperti nyata (tiga dimensi). Lukisan sejenis ini pertama dibuat pada 1984 oleh seniman Jepang, Kazumune Kenju dengan lukisan mural dinding. Lukisan itu akhirnya dapat dinikmati masyarakat luas dan pada 1991 di Museum Trick Art yang berdiri untuk pertama kalinya di dunia. Pameran Trick Art sendiri di Indonesia pernah diselenggarakan di Grand Indonesia, West Mall Lantai 5, yang berlangsung dari 2 Desember 2012 hingga 3 Februari 2013 baru baru ini.
Tokoh – Tokoh :
Kazumune Kenju
Daftar Isi
http://mbagiilmu.blogspot.com/2013/07/jenis-jenis-aliran-seni-lukis.htmlhttp://masterbama.blogspot.com/2014/11/aliran-seni-rupa.htmlhttp://kiossahabatbaru.blogspot.com/2012/08/aliran-atau-gaya-dalam-seni-rupa.htmlhttps://sembilan30td1a.wordpress.com/category/7-aliran-seni/http://www.komarrudin.com/2013/08/membuat-lukisan-dekoratif.htmlhttp://www.amazine.co/22368/sejarah-karakteristik-aliran-seni-lukis-pointilisme/http://id.wikipedia.org/wiki/Seni_lukis#Badingkut.28isme.29http://blog-senirupa.blogspot.com/2013/02/aliran-senirupa-di-indonesia.htmlhttp://www.tabularasakreatif.com/article.news/article/seni.instalasi.ranah.penting.dalam.dunia.seni.moderen/9http://www.mikirbae.com/2015/03/seni-rupa-pramodern.htmlhttp://radensanopaputra.blogspot.com/2013/03/seni-lukis.html