Top Banner
PENGEMBANGAN KAWASAN SEJARAH PENGEMBANGAN KAWASAN SEJARAH KABUPATEN DHARMASRAYA KABUPATEN DHARMASRAYA Oleh Oleh Frinaldi, ST., M.Sc Frinaldi, ST., M.Sc
49

Sejarah dharmasraya PPT

Jun 30, 2015

Download

Education

Sedikit catatan tentang sejarah Kerajaan di Dharmasraya yang disarikan dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat......
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Sejarah dharmasraya PPT

PENGEMBANGAN KAWASAN SEJARAH PENGEMBANGAN KAWASAN SEJARAH KABUPATEN DHARMASRAYA KABUPATEN DHARMASRAYA

Oleh Oleh Frinaldi, ST., M.Sc Frinaldi, ST., M.Sc

Page 2: Sejarah dharmasraya PPT

Kerajaan Dharmasraya Kerajaan Dharmasraya

Page 3: Sejarah dharmasraya PPT

DAS Batang HariDAS Batang Hari

Sarana Transportasi dan Denyut kehidupan Manusia masa lampau

Sejarah kejayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha seperti Sriwijaya, Melayu, Minangkabau, Dharmasraya, Jambi, Teba, dan Palembang.

Sejarah kehidupan masyarakat pre-islamic / penganut agama Hindu-Budha (Abad VII – XIV M)

Sungai Batang HariSungai Batang Hari

Berhilir di Kaki Gunung Talang – Mudiak Air Kab. Solok melintasi Sei. Dareh -Rambahan - Siguntur - Sei. Lansek - Sitiung - Padang Laweh (Kabupaten Dharmasraya) kemudian masuk ke Provinsi Jambi dan bermuara di laut.

Page 4: Sejarah dharmasraya PPT

Kawasan Kepurbakalaan DAS Batang Hari Kawasan Kepurbakalaan DAS Batang Hari Kabupaten DharmasrayaKabupaten Dharmasraya

Page 5: Sejarah dharmasraya PPT

Tiga Fase Perkembangan Kerajaan Melayu Tiga Fase Perkembangan Kerajaan Melayu di DAS Batang Hari di DAS Batang Hari

Fase I Fase I

Fase awal sekitar Pertengahan abad VII MasehiFase awal sekitar Pertengahan abad VII Masehi

Fase IIFase II

Fase kependudukan Kerajaan Sriwijaya sekitar tahun 680 hingga Fase kependudukan Kerajaan Sriwijaya sekitar tahun 680 hingga Pertengahan abad XI MasehiPertengahan abad XI Masehi

Fase IIIFase III

Fase akhir sekitar Pertengahan abad XI hingga XIV MasehiFase akhir sekitar Pertengahan abad XI hingga XIV Masehi

Page 6: Sejarah dharmasraya PPT
Page 7: Sejarah dharmasraya PPT

Sekilas Sejarah Kerajaan Melayu di DharmasrayaSekilas Sejarah Kerajaan Melayu di Dharmasraya

Keberadaan Kerajaan SWARNABHUMISWARNABHUMI di Dharmasraya di bawah kekuasaan Aditiawarman tidak dapat dilepaskan dari sejarah Kerajaan Melayu Jambi. Bermula dari Ekspedisi Melayu I tahun 1275, dua gadis Kerajaan Melayu Jambi masing-masing Dara Petak dan Dara Jingga dibawa balatentara SingosariSingosariyang dipimpin oleh Panglima Raden Wijaya ke Pulau Jawa.

Dalam perjalanan, Kerajaan Singosari runtuh akibat pemberontakan. Panglima Raden Wijaya meneruskan perjalanannya ke arah timur Pulau Jawa dan membangun kerajaan baru Majapahit. Panglima Raden Wijaya yang menjadi raja pertama Majapahit, langsung mengawini Dara Petak dan menjadi sebagai permaisuri dan Dara Jingga dikawinkan dengan Pangeran Adwayarman.

Page 8: Sejarah dharmasraya PPT

Sekilas Sejarah Kerajaan Melayu di DharmasrayaSekilas Sejarah Kerajaan Melayu di Dharmasraya

Keturunan dari perkawinan Dara Jingga dengan Pangeran Adwayarman yang bernama ADITIAWARMANADITIAWARMAN dipercaya melakukan beberapa tugas penting, seperti menaklukkan belahan utara dan selatan Pulau Bali bersama Patih GadjahmadaPatih Gadjahmada tahun 1323, menjadi Duta Kerajaan Majapahit di China tahun 1325-1331.

Pada tahun 1347 ditunjuk menjadi Raja Melayu Jambi yang ditaklukkan Majapahit, berkedudukan di Sungai Lansek Siluluak yang sekarang terletak di Kabupaten Dharmasraya.

Page 9: Sejarah dharmasraya PPT

Sekilas Sejarah Kerajaan Melayu di DharmasrayaSekilas Sejarah Kerajaan Melayu di Dharmasraya

Awal pendirian kembali Kerajaan Melayu di Dharmasraya oleh Pangeran Aditiawarman tidak semulus yang diduga. Dharmasraya saat itu telah dikuasai oleh Raja LanunRaja Lanun. Pangeran Aditiawarman bersama Dara Jingga berusaha kembali menguasai wilayah Dharmasraya melalui sebuah pertempuran singkat yang dapat dimenangkannya.

Aditiawarman menduduki tahta Kerajaan SwarnabhumiKerajaan Swarnabhumi dalam tahun 1348 menggantikan raja sebelumnya MAULIWARMADEWA.

Page 10: Sejarah dharmasraya PPT

Aditiawarman Memasuki PagaruyungAditiawarman Memasuki Pagaruyung

Tertarik akan kesuburan tanah alam Pagaruyung dan lancarnya perdagangan saat itu, serta ingin melepaskan diri dari kekuasaan Majapahit, tahun 1349 Aditiawarman memasuki daerah Pagaruyung melalui alur Sungai Batanghari dan berbelok melalui Sungai Momong.

Dari sana, dengan menunggangi gajah dan pasukan yang kuat, Aditiawarman masuk ke Jambu Lipo (Lubuak Tarok), terus ke Sungai Talang (Padang Sibusuak) yang berbatasan dengan Pagaruyung. Sebelum masuk ke Pagaruyung, Aditiawarman mengirim utusan menyampaikan niat baiknya untuk berdamai dengan Ninik-Mamak di Pagaruyung dan mohon untuk menetap di daerah itu

Page 11: Sejarah dharmasraya PPT

Aditiawarman Memasuki PagaruyungAditiawarman Memasuki Pagaruyung

Atas kedatangan Aditiawarman di Pagaruyung, timbul beda pendapat di antara DATUK KETUMENGGUNGAN dengan DATUK PERPATIAH NAN SABATANG sebagai penguasa Pagaruyung. Perbedaan pendapat tersebut dikiaskan dalam petitih : “Maliek elang dari lauik, ditembak Datuak nan baduo. Badia sadantam, duo latuihnyo” (Melihat burung elang dari laut, ditembak Datuk yang dua orang. Bedil satu dentum, dua letusannya).

Akhirnya Aditiawarman disambut dengan cara damai dan langsung jadi urang sumando dengan cara mengawinkannya dengan PUTI JAMILANPUTI JAMILAN dari Pagaruyung.

Page 12: Sejarah dharmasraya PPT

Majapahit Menyerang PagaruyungMajapahit Menyerang Pagaruyung

Pada akhir tahun 1409 balatentara Majapahit dengan kekuatan yang sangat besar menyerang Pagaruyung. Untuk itu, Aditiawarman membangun angkatan perang yang kokoh dan besar di bawah disiplin yang kuat.

Pertempuran berlangsung sengit di dua tempat, Kiliranjao dan Sungai Talang (Padang Sibusuak).

Karena sudah memahami strategi dan taktik perang yang dilancarkan Kerajaan Majapahit, akhirnya Aditiawarman yang didukung oleh pasukan balatentara yang kuat serta masyarakat dari Pagaruyung dan Dharmasraya, dapat mengusir serangan dari Majapahit

Page 13: Sejarah dharmasraya PPT

Masa Pemerintahan AditiawarmanMasa Pemerintahan Aditiawarman Aditiawarman memerintah Kerajaan Swarnabhumi yang berpusat di

Dharmasraya dari tahun 1347 hingga 1375. Meninggal dunia pada tahun 1375 dalam usia 85 tahun. Dimana bukti-bukti kesejarahannya dapat dipelajari dari : Prasasti Kubu Rajo (1349) Prasasti Pagaruyung (1357) Prasasti Saruaso I (1357) Prasasti Batu Bapahek (1359) Prasasti Saruaso II (1360)

Page 14: Sejarah dharmasraya PPT

KESIMPULAN KESIMPULAN –– VERSI 1VERSI 1

EKSPEDISI MELAYU I EKSPEDISI MELAYU I ((12751275 M)M)Kerajaan Singosari Kerajaan Singosari

DARA PETAKDARA PETAK DAN DAN DARA JINGGADARA JINGGADIBAWA DIBAWA PANGLIMA RADEN WIJAYAPANGLIMA RADEN WIJAYA

KERAJAAN KERAJAAN MELAYU MELAYU JAMBIJAMBI

ADITIAWARMANADITIAWARMAN

KERUNTUHAN KERUNTUHAN KERAJAAN SINGOSARI KERAJAAN SINGOSARI

ADITIAWARMAN ADITIAWARMAN MEMERINTAH KERAJAAN MEMERINTAH KERAJAAN

SWARNABHUMI YANG SWARNABHUMI YANG BERPUSAT DI BERPUSAT DI

DHARMASRAYA DARI DHARMASRAYA DARI TAHUN 1347 HINGGA TAHUN 1347 HINGGA

1375. MENINGGAL DUNIA 1375. MENINGGAL DUNIA PADA TAHUN 1375 DALAM PADA TAHUN 1375 DALAM

USIA 85 TAHUNUSIA 85 TAHUN

ADITIAWARMAN MENDUDUKI TAHTA KERAJAAN ADITIAWARMAN MENDUDUKI TAHTA KERAJAAN SWARNABHUMI DALAM TAHUN 1348 MENGGANTIKAN SWARNABHUMI DALAM TAHUN 1348 MENGGANTIKAN

RAJA SEBELUMNYARAJA SEBELUMNYA MAULIWARMADEWAMAULIWARMADEWA

DDITUNJUK MENJADI RAJA MELAYU JAMBI YANG ITUNJUK MENJADI RAJA MELAYU JAMBI YANG DITAKLUKKAN MAJAPAHIT, BERKEDUDUKAN DI DITAKLUKKAN MAJAPAHIT, BERKEDUDUKAN DI

SUNGAI LANSEK SILULUAKSUNGAI LANSEK SILULUAK ((13471347 M)M)

RADEN WIJAYA MENJADI RAJA RADEN WIJAYA MENJADI RAJA PERTAMA MAJAPAHITPERTAMA MAJAPAHIT

RADEN WIJAYA MENGAWINI RADEN WIJAYA MENGAWINI DARA PETAKDARA PETAK

PANGERAN ADWAYARMAN PANGERAN ADWAYARMAN MENGAWINI MENGAWINI DARA JINGGA DARA JINGGA

Page 15: Sejarah dharmasraya PPT
Page 16: Sejarah dharmasraya PPT

KERAJAAN KERAJAAN MALAYU MALAYU ADITYAWARMANADITYAWARMAN

VERSI MANUSKRIP TANJUNG TANAHVERSI MANUSKRIP TANJUNG TANAHCAMBRIDGE CAMBRIDGE -- ST CATHERINE’S COLLEGE AND THE UNIVERSITY PRESSST CATHERINE’S COLLEGE AND THE UNIVERSITY PRESS

Page 17: Sejarah dharmasraya PPT

TENTANG MANUSKRIP TANJUNG TANAH Ditemukan di Desa Tanjung TanahDesa Tanjung Tanah oleh PetrusPetrus VoorhoeveVoorhoeve yang mengunjungi Sumatra

tepatnya di Kabupaten Kerinci pada bulan April dan July 1941

Ditulis pada media kertas yang dibuat dari kertas kulit pohon Mulberry (Broussonetia papyrifera Vent.), yang dikenal dengan dluwang dan pada umumnya merupakan media tulis di daerah Jawa bukan pada media kertas atau tanduk kerbau sebagaimana umumnya di daerah Kerinci.

Berukuran 10 x 15 cm yang terdiri dari 17 lembar dan ditulis pada kedua sisinya serta Setiap halaman berisi tujuh baris tulisan.

Manuskrip ini tidak dijilid serta tidak memiliki cover dan ditulis dengan tinta hitam.

Transliterasi manuskrip dibuat oleh Philologist Poerbatjaraka pernah hilang pada waktu perang, dan ditemukan kembali oleh Antropolog Inggris pada tahun 1975

Nama Dharmasraya terdapat dalam manuskrip ini, yang merupakan tempat dimana Patung AMOGHAPASA dikirim oleh raja Jawa pada tahun 1208 Saka (1286 M)

Page 18: Sejarah dharmasraya PPT

THE TANJUNG TANAH CODE OF LAWTHE TANJUNG TANAH CODE OF LAWTHE OLDEST EXTANT MALAY MANUSCRIPTTHE OLDEST EXTANT MALAY MANUSCRIPT

Manuskrip Tanjung Tanah berbeda dari legal codes lainnya karena tidak ditulisa dengan huruf jawi , tetapi ditulis dengan huruf Pallavo-Nusantaric script yang mirip dengan huruf Jawa Kuno, dan bisa jadi terkait dengan Huruf Melayu dari Adityawarman inscriptions di Sumatra Barat.

Manuscript ini juga unik karena ditulis pada kertas dluwang , yang merupakan media tulis di Jawa dan Madura, bukan pada kertas Arab atau Eropa yang merupakan ciri umum media penulisan Manuskrip Melayu.

Page 19: Sejarah dharmasraya PPT
Page 20: Sejarah dharmasraya PPT
Page 21: Sejarah dharmasraya PPT
Page 22: Sejarah dharmasraya PPT
Page 23: Sejarah dharmasraya PPT
Page 24: Sejarah dharmasraya PPT

Bagaimana Manuskrip Tanjung Tanah dapat bertahan dalam Bagaimana Manuskrip Tanjung Tanah dapat bertahan dalam waktu 700 tahun di sebuah desa kecil di Pedalaman Sumatera? waktu 700 tahun di sebuah desa kecil di Pedalaman Sumatera?

Masyarakat Kabupaten Kerinci di Provinsi Jambi Dikenal memiliki koleksi Benda-benda Pusaka yang diskralkan dan diwariskan secara turun menurun. Benda-benda Pusaka tersebut disimpan dengan baik dan hanya diperlihatkan khusus pada Upacara yang dikenal dengan Kenduri Sko. Benda-benda Pusaka ini memiliki status penting dalam kehidupan masyarakat yang dipercaya memiliki dimensi spritual dan menjadi pelindung masyarakat. Benda-benda Pusaka tersebut diwariskan dari garis keturunan Ibu dan dirawat dengan sangat baik, hal inilah yang mungkin menyebabkan Manuskrip ini dapat bertahan hampir 7 abad lamanya.

Page 25: Sejarah dharmasraya PPT

THE TANJUNG TANAH CODE OF LAWTHE TANJUNG TANAH CODE OF LAWTHE OLDEST EXTANT MALAY MANUSCRIPTTHE OLDEST EXTANT MALAY MANUSCRIPT

Manuskrip Tanjung Tanah merupakan bukti jelas bahwa budaya menulis di Kerajaan-kerajaan Melayu telah ada sebelum pengaruh Islam masuk di Masyarakat Pesisir Asia Tenggara.

Manuskrip ini merupakan booklet kecil yang ditulis pada media deluwang, dimana dua halaman merupakan tulisan rèntjong, dan halaman lainnya adalah tulisan Jawa Kuno, serta Kebanyakan isinya berisi daftar hukuman/denda dan merupakan Buku Perundang-undangan Sarasamucchaya Versi Melayu.

Biasanya aturan-aturan hukum pada periode Islam dibuka dengan kalimat Bismillahi 'rrahmani 'rrahim, namun Manuskrip Tanjung Tanah jelas ditulis sebelum masuknya Islam ke Nusantara karena dimulai dengan kalimat Sanskrit, dan ditandai dengan bulan-bulan Waisyak Tahun Saka.

Page 26: Sejarah dharmasraya PPT

MANUSKRIP TANJUNG TANAH DAN DHARMASRAYA MANUSKRIP TANJUNG TANAH DAN DHARMASRAYA

Disebutkan dalam Manuskrip pada halaman 29 dan 30 bahwa Penguasa saat itu Paduka Ari Maharaja Drammasraya (ditulis Drammasaraya dan Drammasraya), dimana aturan hukum yang ada mengikat seluruh wilayah Kerinci (saisi bumi Kurinci), yang berbunyi : nyatnya titah maharaja drammasaraya // yatnya yatna sidang mahatnya saisi bumi kurinci si lunju kurinci // sasta likitang kuja ali dipati diwaseban di bumi palimbang di hadappan paduka ari maharaja drammasraya //&//..//

Ini merupakan titah dari Maharaja Drammasaraya [...] Yang diagungkan diseluruh Daerah Kurinci [...] di tempat pertemuan daerah Palimbang, di hadapan Paduka Ari Maharaja of Drammasraya".

Page 27: Sejarah dharmasraya PPT

MANUSKRIP TANJUNG TANAH DAN DHARMASRAYAMANUSKRIP TANJUNG TANAH DAN DHARMASRAYA

Palembang merupakan Ibukota Kerajaan SriwijayaIbukota Kerajaan Sriwijaya sebelum pindah ke Muara Muara JambiJambi pada akhir abad XI.

Referensi tentang Bumi Palimbang tidak begitu jelas karena sejak abad XIII dan XIV Minangkabau, Dharmasraya, and Jambi selalu disebut sebagai Bumi Malayu.

Hanya sedikit yang diketahUi tentang sejarah Dharmasraya, yang memiliki peranan penting dimasa Kerajaan Malayu mengubah kebijakan Geopolitiknya dan lebih memfokuskan pada eksploitasi SDA daerah pedalaman.

Kerinci juga sangat terkait dengan Kerajaan Malayu , khususnya setelah Ibukota dipindahkan ke Dataran Tinggi Minangkabau (SaruasoSaruaso), sekitar 250 km Utara dari Lembah Kerinci.

Page 28: Sejarah dharmasraya PPT

HUBUNGAN KERAJAAN SINGOSARI & MALAYUHUBUNGAN KERAJAAN SINGOSARI & MALAYU (Krom theory) (Krom theory)

• Tujuan utama Krtanagara’s dari Kerajaan (Singosari) menyerang Kerajaan Melayu adalah untuk menaklukan Sumatera berdasarkan jejak sejarah yang terdapat pada Lapik Patung Amoghapasa .

• Pada tahun 1208 Saka (1286 M) Krtanagara Raja Singasari memberikan hadiah berupa patung Budha (Amoghapasa) kepada Penguasa Kerajaan Melayu.

• Patung tersebut di bawa dari Jawa ke Sumatra dan ditempatkan di Dharmasraya (diantuk dari bhumi Jawa ka Swarnnabhumi dipratistha di Dharmmasraya), dan seluruh penduduk di Bhumi Malayu [...], dan khususnya Raja Srimat Tribuanaraja Mauliwarmadewa, rejoiced at the presentation of the gifts" (Krom 1931:336).

• Ini merupakan penyebutan pertama kata Dharmasraya, yang terletak di pesisir Sungai Batang Hari, dan saat ini merupakan wilayah Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatra Barat.

Page 29: Sejarah dharmasraya PPT

HUBUNGAN KERAJAAN SINGOSARI & MALAYU HUBUNGAN KERAJAAN SINGOSARI & MALAYU (C.C. Berg theory)

Teori lainnya dikemukakan oleh C.C. Berg yang mengemukakan bahwa Ekspedisi Pamalayu dan ekspedisi lainnya dari penguasa-penguasa di Jawa merupakan bagian dari far-reaching imperialistic dan secara sistematis telah direncanakan, yang bertujuan untuk menyatukan Nusantara (Java dan Sumatra) untuk menhadapi kemungkinan serangan dari China dengan membentuk Aliansi anti-Mongol (Berg 1950-1951).

Teori Berg ini juga diperbaharui oleh De Casparis, yang menyatakan bahwa pemberian Patung Amoghapasa harus dilihat sebagai bentuk ungkapan persahabatan untuk membentuk aliansi dengan tujuan ganda, yaitu untuk assert Pengaruh Kerajaan Singhasari ditengah makin melemahnya Pengaruh Kerajaan, dan untuk membentuk sebuah Konfederasi Malaya dibawah Kerajaan Singhasari untuk menghadapi potensi serangan dari pasukan Kublai Klan (Casparis 1989, 1992).

Menurut Berg, Ekspedisi Pamalayu terjadi tahun 1292 dimana Kartanagara terbunuh pada tahun yang sama, bukan pada tahun 1275 sebagaimana diasumsikan Krom.

Page 30: Sejarah dharmasraya PPT

SINGOSARI SINGOSARI -- SRIWIJAYA SRIWIJAYA -- DHARMASRAYADHARMASRAYA

Salah satu Candi di Muara Jambi, Candi Gumpung, memiliki kemiripan dengan Candi Jawi di Java Timur yang merupakan candi pemujaan dari Krtanagara, sehingga dapat disimpulkan bahwa Krtanagara sepertinya berusaha untuk menjadikan Jambi sebagai titik strategis dengan mengirimkan pasukan dan buruh untuk membangun tempat Pemujaan Buddha di. (Suleiman 1982).

Krtanagara tidak saja mengembangkan pengaruhnya di Muara Jambi, tetapi juga sampai ke Dharmasraya, dan ini hal ini dibuktikan dengan pemberian patung Amoghapasa.

Penempatan patung ini oleh Krtanagara di Dharmasraya, secara kontektual dapat diartikan sebagai bentuk pengakuan Dharmasraya sebagai Ibukota baru.

Page 31: Sejarah dharmasraya PPT

THE TANJUNG TANAH CODE OF LAWTHE TANJUNG TANAH CODE OF LAWTHE OLDEST EXTANT MALAY MANUSCRIPTTHE OLDEST EXTANT MALAY MANUSCRIPT

Dengan pindahnya Ibukota Kerajaan Melayu ke Dharmasraya, berakibat hilangnya monopoli perdagangan maritim di Selat Melaka yang merupakan gerbang ke Thai dan Jawa, sehingga perekonomian diarahkan pada ekplorasi potensi Sumber Daya Alam Pertanian (land-based resources).

Dharmasraya, terletak tepat di perbatasan antara Jambi dan Minangkabau, dan merupakan lokasi yang ideal untuk merumuskan kembali identitas kerajaan Malayu baru sebagai Kerajaan berbasis Sumber Daya Alam Pertanian (land-based state), yang diperkaya dengan konsep politik dan kelembagaan yang dibawa dari Java Timur.

Page 32: Sejarah dharmasraya PPT

SUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBISUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBI

Berdasarkan Manuskrip Tanjung Tanah, Maharaja Dharmasraya berkeinginan untuk membentuk kerjasama yang erat dengan Lembah Kerinci, dimana pada manuskrip tersebut ditemukan aturan yang dikeluarkan Maharaja Dharmasraya yang berbunyi “barangsiapa yang terbukti menipu dalam menimbang [...] akan didenda sebesar satu dan seperempat tahil emas“.

Hal ini menunjukan bahwa Penguasa Dharmasraya menyadari pentingnya untuk mengatur perdagangan dengan Kerinci yang dikenal dengan deposit emasnya yang sangat besar dan menarik bagi Penguasa Kerajaan Malayu.

Seorang geologis Belanda menemukan 42 tambang emas rakyat yang mencapai kedalaman 60 meters di bagian tenggara Batang Hari yang berbatasan dengan wilayah selatan Kerinci (Miksic 1985:452).

Page 33: Sejarah dharmasraya PPT

SUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBISUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBI Sayangnya tidak banyak diketahui tentang proses masuknya Jambi menjadi bagian

dari Kerajaan Minangkabau, dan juga tentang peran Dharmasraya dalam proses ini. Manuskrip Tanjung Tanah mengindikasikan bahwa Dharmasraya merupakan

tempat pengaturan perdagangan di daerah perdalaman. Dharmasraya berlokasi di jalur utama perdagangan dari Dataran Tinggi

Minangkabau (SARUASO) menuju Ibukota Jambi Lama di pesisir pantai, dimana Penguasa Dharmasraya menurut Manuskrip Tanjung Tanah bergelar MaharajaMaharaja, yang merupakan bawahan dari Penguasa Minangkabau yang bergelar MaharajadirajaMaharajadiraja.

Pada akhir abad XIII Dharmasraya menjadi pusat administrasi yang penting baik sebelum Ibukota Kerajaan Malayu pindah dari wilayah pesisir ke SARUASO pada awal abad XIV, sehingga tidaklah salah untuk mengatakan bahwa Dharmasraya pernah menjadi Ibukota Kerajaan Malayu sebelum pindah ke Dataran Tinggi Minangkabau (SARUASO).

Page 34: Sejarah dharmasraya PPT

SUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBISUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBI Pada Abad XIV Suroaso, Dharmasraya, and Muara Jambi merupakan pusat-pusat

utama, dimana Sungai Batang Hari merupakan jalur utama perdagangan pada masa itu. Today, the Batang Hari is navigable with barges (tongkang) up to Sungai Dareh (Thahar 2000), located about 10

kilometers upstream of Dharmasraya, and smaller boats can navigate even further upstream.

Ibukota Kerajaan Malayu yang berlokasi di Dataran Tinggi Minangkabau memudahkan dalam mengontrol wilayah perdagangannya. Saat ini rute lalu lintas utama yang menghubungkan daerah Minangkabau dengan pusat-pusat kota lainnya di Sumatra (Medan, Pekanbaru, Jambi, and Palembang), sama dengan rute dimasa Adityawarman.

Lokasi Ibukota di dataran Tinggi juga sangat menguntungkan sebagai perlindungan untuk mengantisipasi serangan dari DInasti Yuan dari Mongols atau Kerajaan Thais.

Tanah gunung api yang subur juga mendukung stabilitas ekonomi, dan Adityawarman pernah membangun jaringan irigasi dekat Suroaso.

Page 35: Sejarah dharmasraya PPT

SUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBISUROASO, DHARMASRAYA, AND MUARA JAMBI

Dari manuskrip tersebut terbukti bahwa saluran irigasi dibangun selama kepemimpinan Akarendra (Putra Mauliwarmadewa), dan diselesaikan dimasa kepemimpnan Adityawarman "the Nandana-wood of Sri Surawasa, always full of cereals (rice)" (Casparis 1990:42).

Keberadaan irigasi tersebut membuktikan bahwa Akarendra dan penerusnya sangat menyadari pentingnya sektor pertanian dan sumber daya lainnya yang tersedia di sepanjang lembah dan hutan Bukit Barisan.

Page 36: Sejarah dharmasraya PPT

Three locationsThree locations that played major roles in the that played major roles in the MALAYU KINGDOM of MALAYU KINGDOM of ADITYAWARMANADITYAWARMAN were were (1)(1) SUROASOSUROASO, the capital in the Minangkabau , the capital in the Minangkabau

highlandshighlands, , (2)(2) DHARMASRAYADHARMASRAYA, the main reloading point where the natural resources , the main reloading point where the natural resources from the surrounding areas where collected,from the surrounding areas where collected, and and (3) (3) MUARAMUARA JAMBIJAMBI and/or other and/or other ports in the Muara Sabak / Koto Kandis region along the Kuala Niur, the navigable ports in the Muara Sabak / Koto Kandis region along the Kuala Niur, the navigable branch of the lower Batang Hari, which formed the gateway to international trade.branch of the lower Batang Hari, which formed the gateway to international trade.

Very little is known about the history ofVery little is known about the history of DharmasrayaDharmasraya, , which which apparently played an important role during the time when theapparently played an important role during the time when the

Malayu kingdomMalayu kingdom adapted to the changing geopolitical adapted to the changing geopolitical circumstances and became more focused in exploiting the circumstances and became more focused in exploiting the

resources of the interior.resources of the interior.

Page 37: Sejarah dharmasraya PPT

MALAYU KINGDOM of ADITYAWARMANMALAYU KINGDOM of ADITYAWARMANNoNo Name of PlaceName of Place FunctionFunction

1 SUROASOSUROASO the capital in the Minangkabau highlandsthe capital in the Minangkabau highlands

2 DHARMASRAYADHARMASRAYA the main reloading point where the natural the main reloading point where the natural resources from the surrounding areas where resources from the surrounding areas where collectedcollected

3 MUARAMUARA JAMBIJAMBI and/or other and/or other ports in the ports in the MUARA SABAKMUARA SABAK / / KOTO KANDISKOTO KANDIS region along region along the the KUALA NIURKUALA NIUR

the navigable branch of the lower Batang Hari, the navigable branch of the lower Batang Hari, which formed the gateway to international trade.which formed the gateway to international trade.

Page 38: Sejarah dharmasraya PPT

Kesimpulan Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa terdapat 3 (tiga) daerah yang memiliki peran penting dalam Kerajaan Melayu yang dipimpin oleh Raja Aditiawarman, yaitu 1. SUROASOSUROASO2. DHARMASRAYADHARMASRAYA3. MUARA JAMBIMUARA JAMBI dan/atau pelabuhan-pelabuhan di Muara

Sabak / Koto Kandis sepanjang aliran Kuala Niur

Page 39: Sejarah dharmasraya PPT

(Antara Sejarah yang berkembang dan Manuskrip Tanjung Tanah)(Antara Sejarah yang berkembang dan Manuskrip Tanjung Tanah)

Page 40: Sejarah dharmasraya PPT

KERAJAAN MELAYU KERAJAAN MELAYU MERANGKAI BENANG MERAH MERANGKAI BENANG MERAH (Antara Sejarah yang berkembang dan Manuskrip Tanjung Tanah)(Antara Sejarah yang berkembang dan Manuskrip Tanjung Tanah)

Mencapai kejayaan sekitar abad XIII hingga XIV Masehi dan pernah Mencapai kejayaan sekitar abad XIII hingga XIV Masehi dan pernah menjalin hubungan secara intensif dengan Kerajaan Singasari di Jawa. menjalin hubungan secara intensif dengan Kerajaan Singasari di Jawa.

Bukti adanya hubungan dengan kerajaan Singasari di Jawa terdapat Bukti adanya hubungan dengan kerajaan Singasari di Jawa terdapat pada pahatan dalam Lapik Arca AMOGHAPASA. pada pahatan dalam Lapik Arca AMOGHAPASA.

Arca AMOGHAPASA ditemukan di daerah Rambahan dikirim oleh Raja Arca AMOGHAPASA ditemukan di daerah Rambahan dikirim oleh Raja SriSri--Kertanegara dari Kerajaan Singasari untuk Raja Melayu Tribhuwana Kertanegara dari Kerajaan Singasari untuk Raja Melayu Tribhuwana Mauliwarmadewa. Mauliwarmadewa.

Page 41: Sejarah dharmasraya PPT

Arca AMOGHAPASAArca AMOGHAPASA

Pahatan yang terbaca pada Lapik arca AMOGHAPASA adalah diantuk dari bhumi Jawa ka Swarnnabhumi dipratistha di Dharmmasraya, and "all the inhabitants of Bhumi Malayu [...], and especially the king SRIMAT TRIBUANARAJA SRIMAT TRIBUANARAJA MAULIWARMADEWA,MAULIWARMADEWA, rejoiced at the presentation of the gifts" (Krom 1931:336).. .

Arca AMOGHAPASA ditemukan di daerah Rambahan yang dikirim Arca AMOGHAPASA ditemukan di daerah Rambahan yang dikirim oleh Raja Srioleh Raja Sri--Kertanegara dari Kerajaan Singasari untuk Raja Melayu Kertanegara dari Kerajaan Singasari untuk Raja Melayu Tribhuwana Mauliwarmadewa. Tribhuwana Mauliwarmadewa.

Page 42: Sejarah dharmasraya PPT

1.1. SitusSitus

2. Bangunan Sejarah2. Bangunan Sejarah

3. Artefak 3. Artefak

Page 43: Sejarah dharmasraya PPT

SitusSitus

1.1. Situs RambahanSitus Rambahan, Jorong Lubuk Bulang – Ken. IV Koto Pulau Punjung2.2. Situs Sungai SiranSitus Sungai Siran, Jorong Lubuk Bulang – Ken. IV Koto Pulau Punjung 3.3. Situs Makam RajaSitus Makam Raja--Raja SigunturRaja Siguntur, Jorong Siguntur Bawah – Kec. Sitiung 4.4. Situs Parit Keliling Candi PadangrocoSitus Parit Keliling Candi Padangroco, Jorong Sei. Lansek – Kec. Sitiung 5.5. Situs Bekas Arca BhairawaSitus Bekas Arca Bhairawa, Jorong Sei. Lansek – Kec. Sitiung 6.6. Situs Padang LawehSitus Padang Laweh, Nagari Padang Laweh – Kec. Sitiung

Page 44: Sejarah dharmasraya PPT

Bangunan Sejarah Bangunan Sejarah

1.1. Kompleks Candi PadangrocoKompleks Candi Padangroco, Jorong Sei. Lansek – Kec. Sitiung 2.2. Kompleks Candi Pulau SawahKompleks Candi Pulau Sawah, Jorong Siguntur Bawah – Kec. Sitiung 3.3. Rumah Gadang SigunturRumah Gadang Siguntur, Jorong Siguntur Bawah – Kec. Sitiung 4.4. Masjid Tua SigunturMasjid Tua Siguntur, Jorong Siguntur Bawah – Kec. Sitiung 5.5. Candi Bukik Awang MaombiakCandi Bukik Awang Maombiak, Jorong Kt. Baru Siguntur – Kec. Sitiung6.6. Rumah Gadang Pulau PunjungRumah Gadang Pulau Punjung, Kec. Pulau Punjung 7.7. Rumah Gadang Sei. KambuikRumah Gadang Sei. Kambuik, Kec. Pulau Punjung

Page 45: Sejarah dharmasraya PPT

Artefak dalam bentuk RelicArtefak dalam bentuk Relic

1.1. Arca Dewa setengah badan dari Siguntur (Batu)Arca Dewa setengah badan dari Siguntur (Batu)

2.2. Arca Amoghapasa dari Rambatan (Batu)Arca Amoghapasa dari Rambatan (Batu)

3.3. Arca Bhairawa dari Sei. Lansek (Batu)Arca Bhairawa dari Sei. Lansek (Batu)

4.4. Arca dari Sei. Lansek (Perunggu)Arca dari Sei. Lansek (Perunggu)

5.5. Arca dari Pulau Sisawah (Perunggu) Arca dari Pulau Sisawah (Perunggu)

6.6. Artefak lain yang pernah ditemukan di DAS Batang Hari Artefak lain yang pernah ditemukan di DAS Batang Hari

Page 46: Sejarah dharmasraya PPT

Sarana Transportasi Saat ini menuju lokasi Sarana Transportasi Saat ini menuju lokasi yang harus menyeberangi Sungai Batang Hari yang harus menyeberangi Sungai Batang Hari

Page 47: Sejarah dharmasraya PPT

Situs Candi Padang Roco Situs Candi Padang Roco

Page 48: Sejarah dharmasraya PPT

Situs Candi Padang Roco Situs Candi Padang Roco

Page 49: Sejarah dharmasraya PPT

Nama : Nama : FrinaldiFrinaldi, ST., , ST., M.ScM.Sc

Pekerjaan : Pekerjaan : PNSPNS –– Bappeda Kabupaten DharmasrayaBappeda Kabupaten Dharmasraya

Pengalaman : Pengalaman : --Dosen Teknik Dosen Teknik PWKPWK, Univ. Bunghatta Padang (Ex), Univ. Bunghatta Padang (Ex)

Alumnus:Alumnus:--(S1) Teknik (S1) Teknik PlanologiPlanologi, Univ. Bunghatta, Univ. Bunghatta--(S2) (S2) Urban Planning and ManagementUrban Planning and Management, , UniversiteitUniversiteit TwenteTwente –– ITC ITC EnschedeEnschede NetherlandsNetherlands