Top Banner
DIAGNOSIS Angina Pectoris Stabil & Acute Coronary Syndrome
35

sasbel 2 diagnosis banding.ppt

Nov 18, 2015

Download

Documents

aidillah
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • DIAGNOSISAngina Pectoris Stabil &Acute Coronary Syndrome

  • Etiologi Peny. Jantung KoronerAtherosklerosis akan mengakibatkan pembuluh arteri menjadi sempit dan kaku yang berakibat timbulnya gangguan aliran darah.Menurut perkembangan terkini atherosklerosis : suatu proses inflamasi/infeksi, dimana awalnya ditandai dengan adanya kelainan dini pada lapisan endotel, pembentukan sel busa dan fatty streks, pembentukan fibrous cups dan lesi lebih lanjut, dan proses pecahnya plak aterosklerotik yang tidak stabil.Atherosklerosis

  • Patofisiologi atherosklerosisTahap 1:Fatty streak

    - Cholest. mengisi makrofag - LDLTahap 2: Fibrous plaque

    Tahap 3: Plaque tak stabil

    - Ruptur - Trombosis

  • ANGINA PEKTORISDi definisikan akibat berkurangnya pasokan oksigen dan menurunnya aliran darah ke dalam miokardium. Gangguan tersebut bisa karena suplai oksigen yang turun (adanya aterosklerosis koroner atau spasme arteria koroner) atau kebutuhan oksigen yang meningkat. Sebagai manifestasi keadaan tersebut akan timbul Angina Pektoris yang pada akhirnya dapat berkembang menjadi infark miokard.

    www.lengku.wordpress.com

    *

  • Angina dapat terjadi di saat :Latihan atau Olahraga

    Setelah makan

    Stress atau emosi yang berlebihan

    www.lengku.wordpress.com

    *

  • GAMBAR JANTUNG YANG MENGALAMI ANGINA:www.lengku.wordpress.com

    *

  • www.lengku.wordpress.com

    *

  • www.lengku.wordpress.com

    *

  • Gejala dan tanda1.Kualitas nyeri dada yang khas, yaitu perasaan dada tertekan, merasa terbakar atau susah bernafas.2. Lokasi nyeri yaitu retrosternal yang menjalar ke leher, rahang atau mastoid dan turun ke lengan kiri.3. Faktor pemicu seperti sedang emosi, bekerja, sesudah makan atau dalam udara dingin.4. Rasa ketarik- tarik pada kerongkongan5. Biasanya penderita merasakan angina sebagai rasa tertekan atau rasa sakit di bawah tulang dada (sternum).6. Nyeri juga bisa dirasakan di:- bahu kiri atau di lengan kiri sebelah dalam- punggung- tenggorokan, rahang atau gigi- lengan kanan (kadang-kadang).7.Banyak penderita yang menggambarkan perasaan ini sebagai rasa tidak nyaman dan bukan nyeri.www.lengku.wordpress.com

    *

  • Yang khas adalah bahwa angina:

    - dipicu oleh aktivitas fisik- berlangsung tidak lebih dari beberapa menit- akan menghilang jika penderita beristirahat.-Kadang penderita bisa meramalkan akan terjadinya angina setelah melakukan kegiatan tertentu.www.lengku.wordpress.com

    *

  • Angina seringkali memburuk jika:

    - aktivitas fisik dilakukan setelah makan

    - cuaca dingin

    - stres emosional.www.lengku.wordpress.com

    *

  • A. Angina pectoris stabil. ( Stable Angina )Yaitu angina klasik (, effort-induced angina) terjadi karena adanya sumbatan anatomik berupa aterosklerosis koroner sehingga aliran koroner tidak dapat memenuhi kebutuhan jantung yang meningkat (paling umum ditemui setelah kerja fisik, emosi atau makan)www.lengku.wordpress.com

    *

  • Berdasarkan tingkat penyebabnya, maka Angina pectoris stabil dapat dibagi menjadi:

    1. Selalu timbul sesudah kegiatan berat2. Timbul sesudah melakukan kegiatan sedang ( jalan cepat 1/2 km)3. Timbul sesudah melakukan kegiatan ringan (jalan 100 m)4. Jika melakukan aktivitas yang ringan (jalan biasa)5. Biasanya berlangsung singkat (5 menit atau kurang)6. Menurun atau hilang dengan istirahat.7. Bisa dirasakan seperti nyeri dada yang menyebar ke lengan, punggung atau tempat lain.8. Bisa diperkirakan datangnya, setiap episode nyeri memiliki kemiripan, atau cenderung sama.www.lengku.wordpress.com

    *

  • Penyebab yang lain meliputi: Stress emosional; terpapar suhu sangat panas atau sangat dingin; makan terlalu banyak, dan merokok.

    www.lengku.wordpress.com

    *

  • Acute Coronary SyndromeACS merupakan manifestasi PJK akibat atherotrombosis.Atherotrombosis terdiri dari atherosclerosis dan trombosis.

  • Acute Coronary Syndrome (ACS)Adalah suatu keadaan darurat medis dan membutuhkan pertolongan ke rumah sakit segera, merupakan keadaan darurat jantung dengan manifestasi klinis rasa tidak enak didada atau gejala lain sebagai akibat iskemia miokardium.

  • Letak PerbedaanLetak perbedaan antara angina tak stabil, infark Non-elevasi ST dan dengan elevasi ST adalah dari jenis trombus yang menyertainyaAngina tak stabil dengan trombus muralNon-elevasi ST dengan thrombus inkomplet/nonklusifElevasi ST adalah trobus komplet/oklusif

  • Gejala klinis nyeri dada spesifik (angina pectoris)

    adalah gangguan yang timbul , infark, kejang-kejang atau takhikardi tertentu sebagai akibat hipoxia otot jantung pada pembebanan fisik atau emosional dan disebabkan oleh penciutan arteri jantung, anemia hebat dan penciutan aorta.

  • Sifat-Sifat AnginaPerjalanan : Leher, lengan kiri, mandibula, gigi, punggung, dan dapat juga lengan kananNyeri membaik atau hilang dengan istirahatFaktor pencetus : Latihan fisik, stres emosi, udara dingin, dan sesudah makanGejala yang menyertai: Mual, muntah, sulit bernafas, keringat dingin, dan lemasLokasi : Substermal (dibawah tulang dada), retrostermal (belakang tulang dada), dan prekordialSifat Nyeri : Rasa sakit, seperti ditekan, rasa terbakar, ditindih benda berat, seperti ditusuk, rasa diperas, dan dipelintir

  • Presentasi klinis angina pectorisUnstable anginaNon-ST segment elevasi miokard infark (NSTEMI)ST segment elevasi miokard infark (STEMI)

  • ST segment elevasi miokard infark (STEMI)ditandai gejala dengan elevasi segmen ST (iskemia transmural) . Ada indikasi untuk perawatan mendesak reperfusi, baik dengan intervensi koroner perkutan atau dengan pemberian agen trombolitik. Serangan jantung bisa subclassified sebagai gelombang Q atau non-Q wave infark miokard.

  • gejala angina tidak stabil adalah sama dengan angina stabil , tetapi gejala dapat disertai :

    Nyeri tambah berat/ /angina tambah berat tanpa pemicu/ propokasi apapun Nyeri tetap bertahan bahkan ketika beristirahat Nyeri bertahan lebih dari lima menit

    Unstable Angina

  • Non-ST segmen elevasi miokard infark (NSTEMI)Gejala nyeri saat istirahat

    Terdapat peningkatan serum troponin Perubahan EKG: elevasi segmen ST tidak hadir, mungkin ada segmen ST normal atau depresi atau gelombang T inversi

  • Diagnosis ekg

  • Gambaran EKG Normal

  • Non-ST segmen elevasi miokard infark (NSTEMI)ST Deppression

    Up Slopping Horizontal Down Slopping

    T Inveted Q Pathologist

  • ST DeppresionUp SloppingHorizontalDown Slopping

  • T Inverted

  • Q Pathologist

  • Klasifikasi Derajat Nyeri

    Berat-Ringannya ACSKelas I : Serangan baru, yaitu kurang dari 2 bulan progresif,berat, dengan nyeri pada waktu istirahat, atau aktivitas sangat ringan, terjadi >2kali per hari.Kelas II : Sub-akut, yakni sakit dada antara 48 jam sampai dengan 1 bulan pada waktu istirahatKelas III : Akut, yakni kurang dari 48 jam

    KlinisKelas A : Sekunder, dicetuskan oleh hal-hal di luar koroner, seperti anemia, infeksi, demam, hipotensi, takiaritmia, tirotoksikosis, dan hipoksia karena gagal napas.Kelas B : PrimerKelas C : Setelah Infark (dalam 2 minggu ACS)Intensitas TerapiBelum pernah diiobatiDengan Anti-angina (penghambat beta adrenergik, nitrat dan antagonis kalsium)Antiangina dan nitroliserin intravena

  • Thanks for your attention

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *

    *