- 1. KIMIA DASAR STRUKTUR ATOM
2. STRUKTUR ATOM
-
- Semua materi terbuat dari partikel sangat kecil, tak dapat
diciptakan atau dimusnahkan disebut atom.
-
- Atom suatu unsur tertentu adalah sama.
-
- Selama reaksi kimia atom-atom dapat bergabung atau kombinasi
atom dapat pecah menjadi atom-atom.
-
- Bila atom bergabung membentuk molekul, atom memiliki angka
banding bulat kecil 1:1; 2:1 ; atau 2:3
3.
- Sinar bergerak kurus kecuali ada gaya dari luar.
- Bermuatan negatif, dapat dibelokkan oleh medan ke positif.
Ditemukan oleh R.A. Milikan.
- e = - 1,6022 x 10 -19coulumb. Muatan = -1
- Sinar terdiri dari partikel-partikel dengan massa pasti.
- angka banding muatan terhadap massa
- m = -1,6022 x 10 -19C/1,7588 x 10 8C/g
- = 9, 1096 x 10 -28 . Massa = 0
4.
- Sifat sinar katoda adalah sama, tak brgantung pada bahan, macam
gas dan macam kawat.
- Goldstein (1886), menemukan ion positif yang disebut
proton
- Perbandingan e/m ion positif berbeda jika gas alam tabung
berbeda.
- Harga e/m ion positif jauh lebih kecil dari e/m elektron.
- Massa Spektrometer ( J. Chadwick)
5.
- Elektron berenergi tinggi bertabrakan dengan antikatoda
menghasilkan radiasi berdaya tembus besar.
- Berbagai panjang gelombang antara 100 dan 1 A
Partikel Lambang Muatan Massa unit coulumb gram Massa atom
Proton p +1 +1,602x10 -19 1,67x10 -24 1,007274 Neutron n 0 0
1,67x10 -24 1,008665 Elektron e -1 - 1,602x10 -19 1,67x10 -28
0,000549 6.
- Henry Bequerel (1886) & Marie Curie (1898)
- Sinar , adalah sinar helium berkecepatan tinggi antara 13 dan
2,1 x 10 7m/s
- e/m = 4,82 x 10 4= 2 x massa ion hidrogen
- Sinar , adalah elektron berkecepatan tinggi yang dipancarkan
inti mampu menembus aluminium 2-3 cm.
- Sinar , bersifat elektromagnetik dan tidak dibelokkan oleh
medan listrik atau medan magnet.
- Energi sangat besar, panjang gelombang sangat kecil. Menembus
timbal 15-20 cm.
7.
- Berdasarkan radiasi elektromagnetik pada atom hidrogen, dengan
kecepatan konstan. Hasil kali frekuensi ( ) dan panjang gelombang (
)
Nama Massa Relatif Muatan Ter. Atom H Relatif Identitas Partikel
4 2+ Partikel 1/1837 1- Sinar 0 0 Radioaktif 8.
- Berdasarkan prisma Balmer :
- 1/ = 109, 678 cm -1(1/2 2 1/n 2 )
- n = bilangan 1,2,3,4,..dst
9.
- Pancaran logam yang dikenai sinar matahari terjadi pancaran
elektron.
- Energi total dari elektron = energi foton
- - Jadi m v 2=h W = h ( - 0 )
10.
- Tetapan planck (h) menurut milikan = 6,65 x 10 -24
11. TEORI ATOM
- Atom menyerupai agar-agar tersusun dari muatan positif dan
negatif.
12.
- Atom terdiri dari inti positif yang sangat kecil dan elektron
mengelilingi inti
13.
- Elektron bergerak mengelilingi inti dalam lintasan berbentuk
orbit atau lingkaran
- Lintasan diperlukan adalah momentum sudut elektron menurut
kelipatan h/2 disebut lintasan kuantum.
- Momentum sudut elektron dengan dengan massa m, bergerak dengan
kecepatan v dan jari-jari d adalah mvr.
- mvr = n h/2 (n = bilangan kuantum 1,2,3dst)
- Berada dalam keadaan stasioner, elektron tidak menerima atom
melepaskan energi.
14.
- Energi akan diserap (E 2 >E 1 ) atau dipancarkan (E 1 >E
2 ) jika elektron berpindah dari keadaan stasioner ke keadaan
stasioner lain E 1 -E 2= h( = frekuensi radiasi)
- Jika elektron berpindah dari orbit ke 1 ke orbit ke 2 maka : E
=E 2 -E 1
15. 16.
- Dari model atom Bohr dapat menjelaskan garis spektrum emisi dan
absorpsi dari atom hidrogen
- Garis Lyman terjadi karena perpindahan elektron. n = 2,3,4.. Ke
orbit n = 1
- Garis Balmer terjadi karena perpindahan elektron. n= 3,4,5.. Ke
orbit n =2
- Garis Paschen terjadi karena perpindahan elektron. n= 4,5,6..ke
orbit n=3
- Garis Bracket terjadi karena perpindahan elektron. n= 5,6,7..ke
orbit n=4
- Garis Pfund terjadi karena perpindahan elektron. n= 6,7,8..ke
orbit n=5
17. Energitransisi dari spektrum Hidrogen 18.
- Bilangan Kuantum dan Orbital
- Bilangan kuantum utama (n)
- menentukan tingkat energi, mempunyai harga positif dan bulat.
Yaitu n = 1,2,3,4,5dst
- 2)Bilangan Kuantun orbital (azimut)
- menentukan besarnya momentum sudut elektron yang berkuantisasi.
Menentukan bentuk ruang dari orbital.Yaitu L = 0,1,2,3..n-1.
- Orbital l dinyatakan sesuai dengan distribusi sudutnya.
19.
- l = 0 orbital s (sharp), jumlah elektron maks =2e
- l = 1 orbital p (principal), jumlah elektron maks = 6e
- l = 2 orbital d (diffuse), jumlah elektron maks = 10 e
- l = 3 orbital f (fundamental), jumlah elektron maks =14e
- Hubungan kulit K, bilangan kuantum n, l dan orbitalnya
- Kulit K (n=1) mengandung satu harga orbital s
- Kulit L (n=2) mengandung dua harga l. orbital 2s, 2p
20.
- Kulit M (n=3) mengandung tiga harga l. orbital 3s, 3p, 3d
- Kulit N (n=4) mengandung empat harga l. orbital 4s, 4p, 4d,
4f
- 3)Bilangan Kuantum Magnit
- menentukan orirntasi orbital dalam ruang untuk tiap harga l ada
sejumlah orbital (2l+1), harga m mulai dari -1 s/d +1
- Misal : l = 0 maka, m l= 0
- l = 2, maka, m l= -2 -1 0 +1 +2
21.
- elektron memiliki momen magnetik sehingga elektron berputar
pada porosnya dan menghasilkan sudut spin
- Terkuantisasi oleh bilangan kuantum spin m s , dengan harga +
dan -
n Kulit Jumlah Orbital Orbital 1 K 1 s 2 L 4 s, p 3 M 9 s, p, d
4 N 16 s, p, d, f 22.
23.
24.
25.
- Elektron dalam atom dapat dinyatakan dengan fungsi
gelombang
- Setiap fungsi gelombang sesuai dengan energi tertentu
- Setiapsesuai dengan seperangkat bilangan suatu fungsi kuantum
n, l, m
- Setiapmenyatakan suatu volume ruang disebut orbital atom
- Setiap orbital paling banyak menampung dan elektron spin
berlawanan.
- Elektron dalam atom sedapat mungkin memiliki energi
terendah
26.
- tidak mungkin terdapat dua elektron dalam atom yang mempunyai
keempat bilangan kuantum yang sama jika terjadi maka spin arahnya
berlawanan
- dalam tingkat energi yang sama (n dan l tertentu) sedapat
mungkin e -dalam keadaan tidak berpasangan atau mempunyai spin
sejajar
27.
28.
- 7 N1s 2 2s 2 2p x 1 2p y 1 2p z 1
- 9 F 1s 2 2s 2 2p x 1 2p y 1 2p z 1
- energi ionisasi : energi minimum yang diperlukan untuk
melepaskan elektronyang tidak terikat erat dari atom
29.
- Energi ionisasi suatu unsur dapat ditentukan :
- Dengan cara penembakan elektron
- Dari limit pertemuan garis-garis Lyman dalam spektrum
emisi.
30.
- energi yang dibebaskan untuk pembentukan ion negatif
- Jari-Jari Atom dan Jari-Jari Ion
- setengah jarak antara dua inti atom yang terikat oleh ikatan
kovalen tunggal
31.
- Jari-jari atom lebih besar dari jari-jari ion positif
- Jari-jari atom lebih kecil dari jari-jari atom ion
negatif.
- Dalam satu golongan jari-jari atom lebih besar dari semakin
besar dari atas ke bawah.
32.
- Dalam satu periode jari-jari atom lebih besar dari semakin
kecil dari kiri ke kanan. Logam transisi hampiran besarnya.
- Jari-jari ion positif isoelektrik berkurang jika muatannya
bertambah.
- Jari-jari ion negatif isoelektrik hanya lebih sedikit lebih
kecil jika muatannya bertambah