1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan industri sekarang ini menunjukan banyak media komunikasi yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Dalam era modernisasi ini teknologi berkembang dengan pesat sehingga kebutuhan akan informasi melalui media komunikasi sangat di perlukan. Media yang di butuhkan masyarakat adalah media yang dapat memberikan berbagai macam informasi secara cepat dan tepat, serta dengan menggunakan cara yang lebih mudah. Semua golongan masyarakat membutuhkan media pengelola informasi yang dapat dengan cepat memberikan info secara lengkap dan terperinci yakni menggunakan komputer baik itu yang standalone maupun yang terhubung dengan jaringan internet. Pada saat sekarang ini juga sudah banyak instansi pemerintahan yang sudah menggunakan media pengelola informasi tersebut dalam mengerjakan dan menyelesaikan tugas-tugas dalam pekerjaan yang bersangkutan dengan bagian-bagian instansi terkait. Dengan demikian instansi-instansi tersebut membutuhkan suatu sistem pengkonfigurasian yang mantap, namun tidak mengeluarkan banyak anggaran untuk mengelola informasi guna kelancaran dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan yang ada karena tidak semua instansi pemerintahan atau purusahaan menggunakan komputer yang terhubung dengan internet. Banyak instansi ataupun perusahaan yang menggunakan komputer standalone mendapat banyak kendala dalam proses pengkomunikasian data antar pegawai maupun antar instansi, karena komputer yang digunakan kebanyakan tidak terhubung dalam sebuah jaringan jadi, sangat sulit untuk melakukan komunikasi data. Untuk membangun sebuah jaringan, dibutuhkan beberapa komputer, dimana ada yang bertindak sebagai server dan ada yang bertindak sebagai komputer client. Untuk pemilihan sistem operasi ada
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Perkembangan industri sekarang ini menunjukan banyak media
komunikasi yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Dalam era
modernisasi ini teknologi berkembang dengan pesat sehingga kebutuhan akan
informasi melalui media komunikasi sangat di perlukan. Media yang di
butuhkan masyarakat adalah media yang dapat memberikan berbagai macam
informasi secara cepat dan tepat, serta dengan menggunakan cara yang lebih
mudah. Semua golongan masyarakat membutuhkan media pengelola
informasi yang dapat dengan cepat memberikan info secara lengkap dan
terperinci yakni menggunakan komputer baik itu yang standalone maupun
yang terhubung dengan jaringan internet. Pada saat sekarang ini juga sudah
banyak instansi pemerintahan yang sudah menggunakan media pengelola
informasi tersebut dalam mengerjakan dan menyelesaikan tugas-tugas dalam
pekerjaan yang bersangkutan dengan bagian-bagian instansi terkait. Dengan
demikian instansi-instansi tersebut membutuhkan suatu sistem
pengkonfigurasian yang mantap, namun tidak mengeluarkan banyak anggaran
untuk mengelola informasi guna kelancaran dalam menyelesaikan tugas dan
pekerjaan yang ada karena tidak semua instansi pemerintahan atau
purusahaan menggunakan komputer yang terhubung dengan internet.
Banyak instansi ataupun perusahaan yang menggunakan komputer
standalone mendapat banyak kendala dalam proses pengkomunikasian data
antar pegawai maupun antar instansi, karena komputer yang digunakan
kebanyakan tidak terhubung dalam sebuah jaringan jadi, sangat sulit untuk
melakukan komunikasi data. Untuk membangun sebuah jaringan, dibutuhkan
beberapa komputer, dimana ada yang bertindak sebagai server dan ada yang
bertindak sebagai komputer client. Untuk pemilihan sistem operasi ada
2
baiknya digunakan sistem operasi yang pengkonfigurasiannya mudah dan
menyediakan berbagai macam layanan, diantaranya adalah sistem operasi
Linux jenis Debian Woody dan juga sistem operasi bersifat open source yang
tidak perlu mengkomplimasikan kernel sendiri dan lain-lain, sehingga Linux
dapat digunakan sebagai source business dan supporting sistem.
Dalam pengkonfigurasian Linux Debian Woody perlu dilakukan
settingan untuk mambuat Router Gateway, ini akan snagat memudahkan
komunikasi data dengan pertukaaran informasi melalui jaringan baik yang
menggunakan LAN maupun WAN, walaupun cara mengkonfigurasikannya
sedikit berbeda dengan cara pengkonfigurasian menggunakan sistem operasi
dari windows.
Dengan adanya komputer yang bertindak sebagai client, serta server
yang menggunakan sistem operasi Linux Debian Woody dan sekaligus
membuat Router Gateway, maka semua instansi dan perusahaan
pemerintahan akan mendapatkan kemudahan untuk melakukan komunikasi
data serta pertukaran informasi yang bersangkutan dengan tugas dan
pekerjaan kepegawaian secara mudah dan cepat, dengan menggunakan biaya
yang tidak terlalu banyak. Hal ini yang mendorong penulis untuk
menjadikannya sebagai tugas akhir.
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan dari penulisan laporan akhir ini, yakni :
1. Salah satu syarat untuk mengikuti ujian Nasional
2. Dapat mengetahui cara membangun DNS, DHCP SERVER, dan
PROXY SERVER pada sistem operasi Linux Debian Woody 3.6 R6
3. Agar para pembaca dapat mengetahui bagaimana cara merakit dam
meenginstal sistem operasi.
4. Dapat mengetahui bagaimana cara membangun Router Gateway pada
sistem operasi Linux Debian Woody 3.6 R6
3
BAB II
PROSES PRODUKSI
2.1 WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
2.1.1. Waktu
1. Rancangan kerja
Waktu yang diperlukan untuk rancangan kerja yaitu 8 jam x 3 hari
= 24 jam
2. Proses produksi
Waktu yang diperlukan dalam melakukan proses produksi 3 & 4
Maret 2011
2.1.2. Tempat Pelaksanaan
LAB JARINGAN STIKOM UYELINDO KUPANG
2.2. ALAT DAN BAHAN
2.2.1. Alat
1. Tool set
Obeng plus ( ± )
Obeng plus biasanya dipakai untuk membuka atau mengancing
sekrup yangterdapat pada hardware komputer.
Gambar 1
4
Tang Krimping
Alat ini di gunakan untuk memotong dan mengkrimping
kabel UTP yang akan dipasang pada konektor RJ 45.
Gambar 2
2. Tester Cable
Digunakan untuk mengetes kabel UTP yang sudah
dipasang dengan konektor apakah kabel tersebut sudah terpasang
dengan benar atau tidak.
Gambar 3
5
2.2.2. Bahan
1. Komponen Server
Minimal Pentium III
Casing
PS 250 Watt
Processor
Min. Ram 256 MB
Min. HD 10 GB
Min. CD Drive 32 X
Keyboard
NIC 10/100 Mbps
Min. Monitor 14’’
2. Komponen client
Minimal Pentium III
Casing
PS 250 Watt
Processor 450 MHZ
Min. Ram 128 MB
Min. HD 5 GB
Min. CD Drive 32 X
NIC 10/100 Mbps
Min. Monitor 14’’
Keyboard
Mouse.
6
3. Kabel UTP
Unsheled Twisted Pair (UTP) cocok untuk jaringan kecil
maupun besar yang membutuhkan kapasitas untuk
perkembangan sesuia dengan perkembangan network.
Gambar 4
4 . Konektor RJ-45
Kode RJ-45 merupakan singkatan dari “Registered Jack”
dan bilangan 45 mempunyai arti desain dalam penomoran
pinnya. Konektor tersebut biasanya dipasang pada HUB dan
NIC.
Gambar 5
5. CD Bootable Linux Debian dan Windows Xp
Gambar 6
7
2.3. PROSES KERJA
Gambar 7
PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN
PERAKITAN KOMPUTER
SETTING BIOS
PENGISTALAN PARTISI
FORMAT
PROSES PENGINSTALAN
MENGCRIMPING KABEL
MENANCAPKAN KONEKTOR
KONEKSI JARINGAN
PEMASANGAN JARINGAN
KONFIGURASI DNS, DHCP DAN SQUID
Pengertian fungsi server
8
2.4 SKETSA / GAMBAR KERJA
LAN Eth0
IP Address : 10.10.1.2
SubNet Mask : 255.255.255.0
Network : 10.10.1.0
Broadcast : 10.10.1.255
Gateway : 10.10.1.254 ( Dari ISP )
LAN Card Eth1
IP Address : 192.168.50.2
SubNet Mask : 255.255.255.0
Broadcast : 192.168.50.255
9
2.5 URAIAN MATERI
2.5.1. Sejarah Linux
Linux adalah operating sistem yang bersifat multi user dan multi
tasking, yang dapat berjalan di berbagai platform. GNU/Linux
bermula dari multicast (multi pllrxed information and compating
sevices). Sebuah operating sistem yang di gunakan pada komputer
mainframe untuk keperluan server jaringan. Pada tahun 1965 multics
merupakan satu-satunya operating sistem dengan fasilitas yang multi
user.
Perkembangan multicas ini adalah hasil kerja sama antara BeLL
Telpone labs dan MID. Dua staf pengembangan perangkat lunak Di
Bell labs, yakni ken Thompson dan Denis Ricthie yang juga
membuat program C adalah orang-orang yang memiliki proyek
besar pada multiacs. Kemudian, selang beberapa tahun muncullah
Unicas atau Unix sebagai prngembangan dari multicas.
Pada awal tahun 1991 FSF (Fre Software Foundation) telah
memiliki seluruh komponen dari GNU operating sistem. Namun,
satu hal yang belum di miliki yaitu kernel sebagai jantung dari suatu
sistem operasi. Linux B. Torvalds. Seorang mahasiswa komputer
science yang telah lama bekerja dengan kernel minix buatan
Andrew Tannenbum adalah orang yang memilikil proyek besar
terhadap GNU/Linux, selain Ricard M. Stallman. Akirnya Linux B.
Torvalds, membuat kernel baru yang selanjudnya didistribusikan ke
news group atau mailing list di internet. Dalam waktu singkat Linux
bersama para programmer yang bergabung dalam News Group
tersebut berhasil membuat kernel yang cukup stabil dan diberi nama
Linux (linus’s Minix). Pada awal tahun 1992 linux sebenarnya telah
diintegrasikan dengan Gnu software dan menghasilkan suatu
operating sistem yang kita kenal sekarang dengan GNU/Linux.
10
Namun, kernel linux versi pertama sendiri, yaitu kernel 1.0 baru
dirilis pada tahun 1994.
Debian adalah sistem operasi berbasis kernel linux. Debian
termaksud salah satu sistem operasi linux yang bebas untuk di
pergunakan untuk lisensi GNU. Debian adalah kernel independen
yaitu sistem operasi yang di kembangkan murni tanpa mendasarkan
pada sistem operasi yang telah ada. Debian perkenalkan oleh IAN
MURDOCH seorang mahasiswa dari universitas PURDUE,
AMERIKA SERIKAT pada tanggal 16 Agustus 1993.
Nama Debian adalah kombinasi dari nama kekasihnya yang
akhirnya menjadi istrinya yaitu DEBRA dan namanya IAN. Linux
Trovald (pengembang linux) tak pernah meragukan bahwa linux
akan memantapkan dirinya sebagai sistem operasi server. Kenyataan
membuktikan bahwa pada pengguna web server dapat memilih
turunan UNIX yang ini. Dilevel perusahaan, penggunaan linux
sebagai firewall atau web server meningkat secara gratis. Proyek
debian tumbuh lambat pada awalnya dan merilis versi 0.9x ditahun
1994 dan 1995 penggalihan arsitektur ke selain I 386 dimulai pada
versi IX, di mulai pada tahun 1996 BURCE perents menggantikan
IAN MURDOCH sebagai pimpinan proyek. Dalam tahun yang sama
pengembangan debian ean schuessler, berinisiatif untuk membentuk
debian sucral kontrak dan debian free software guldelines
memberikan standar dasar komitmen untuk pengembangan distribusi
debian. Dia juga membentuk organisasi software inpublic interest
untuk menaungi debian secara legal dan hukum. Di akhir di tahun
2000 proyek debian archive dan manajemen rilis. Di tahun yang
sama para pengembang memulai konferensi dan workshop tahunan
“ Depconf ” pada tanggal i 2007 debian GNU linux 4.0 di rilis
dengan nama kode “ Etch ”.
11
Oleh karena itu linux sangat cocok sebagai sistem operasi untuk
server karena bersifat open source dan free (tanpa lisensi). Selain itu
ia juga sangat murah dan distribusi linux juga dapat digunakan pada
beberapa server. Sekaligus tanpa melanggar aturan lisensi kecuali
program database komersial, Program server untuk linux juga
tersedia gratis serta linux memungkinkan pengembangan yang tiada
batas (sesuai dengan kemampuan pengembangan). Contoh samba
untuk file server, apache untuk web server, sendmail untuk Email
sebagai mail server dan seterusnya. Tidak ada pembatasan jumlah
(client) oleh lisensi baik pada linux maupun program server.
Persyaratan teknis dapat di atasi oleh penggunaan hardware yang
lebih baik (multi prosesor RAM dan harddisk yang lebih besar).
Layanan – layanan linux sebagai server antara lain :
1. PC dipakai sebagai server atau layanan
2. WEB server : apache
3. Domain Name Server (Pengatur user dan ijin akses user ke
recource jaringan atau DNS server
4. DHCP server pengaturan IP secara otomatis
2.5.2. GNU/Linux
Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya,GNU dan Linux
adalah suatu kesatuan software yang saling terintegrasi membentuk
sebuah sistem operasi yang cukup hansal dan stabil. GNU/Linux
merupakan sistem operasi multi tasking, dan sekaligus multiuser.
Disebut multitasking karena GNU/Linux dapat mengaatur sharing
CPU dari tugas-tugas yang sedang di eksekusi. Setiap tugas (task)
mendapatkan sumberdaya perangkat keras yang sama. GNU/Linux
harus dapat memproses setiap tugas (task) dalam waktu yang sangat
singkat. Beberapa tugas memiliki prioritas tertinggi sehingga
12
diperlukan juga prioritas pemakain sumberdaya CPU ke tugas
tersebut.
Salah satu keunggulan dari sistem operasi multitaskjing adalah
kemampuan dari sistem operasi tersebut untuk dapat menjalankan
tugas-tugas yang berbeda secara simultan. Bagaimana sebuah
komputer dapat dikatakan multiuser? Cukup sederhana saja, yakni
pengguna dapat menggunakan komputer yang sama pada waktu
yang bersamaan dan tetap terjadi proses pemisahan informasi antara
pengguna yang ada. Sistem operasi multiuser harus mampu
mengakomodasikan koneksi lebih dari satu user ke sistem secara
simultan.
1. Kelebihan Linux
Kelebihan dari linux adalah :
Free software, artinya anda dapat mengambil source
program GNU/LINUX tanpa biaya.
Open source, artinya selain program source kode
opoerfating sistem tersebut dapat anda lihat dan tanpa
dimodifikasi tanpa ada larangan dari siapa pun.
Kestabilan dari program-program GNU/Linux yang telah
teruji.
GNU/Linux merupakan operating sistem Cross Platfrom
yang dapat dijalankan hampir semua jenis atau tipe
computer yang ada saat ini.
2. Kelemahan Linux
Kelemahan dari Linux adalah :
Kekurang user friendly
Untuk aplikasi desktop atau office, linux jauh lebih lambat
dibandingkan windows.
13
Tuntutan hardware yang lebih tinggi (linux desktop) belum
semua aplikasi di windows tersedia di linux. Misalnya :
Auto cad, adobe photoshop, dan lain-lain.
Keterbatasan kemampuan aplikasi yang Linux base.
Troubleshooting Linux relative lebih rumit.
Kompatibilitas hardware.
2.5.3. Jaringan / Network
Pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang
ingin memenfaatkan sebuah perangkat komputer secara bersama. Di
tahun 1950-an ketika jenis komputer semakin membesar sampai
terciptanya komputer karena mahalnya harga perangkat kcomputer
maka ada tuntutan sebuah komputer mesti melayani beberapa
terminal. Dari sinilah maka muncul konsep distribusi proses
berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharinrg
Sistem), bentuk pertamakali jaringan (network) komputer di
aplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara
seri kesebuah host komputer.
Gambar 8
14
Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses distribusi
(Distributed Processing). Dalam proses ini beberapa host komputer
mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara pararegl untuk untuk
melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap
host komputer.
Gambar 9
Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai
menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka pengguna
komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai
menangani proses bersama maupun komunikasi antara komputer
(Peer To Peer Sistem) saja tanpa melaui komputer pusat untuk itu
mulailah berkembang teknologi jaringan local yang dikenal dengan
sebutan LAN (Local Area Network). Demikian pula ketika internet
mulai di perkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri
mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa ditingkat dunia
yang disebut dengan istilah WAN (Wide Area Network).
15
Network atau jaringan dalam bidang komputer dapat di artikan
sebagai dua atau lebih komputer yang dihubungkan sehingga dapat
berhubungan dan dapat berkomunikasi, sehingga akan menimbulkan
suatu effisiensi, santrallisasi den optimasi kerja. Pada jarringan
komputer yang dikomunikaasikan adalah data, satu computer dapat
berhubungan dengan komputer lain dan saling berkomunikasi (salah
satunya bertukar data) tanpa harus membawa disket ke satu
komputer ke computer lainnya seperti yang biasa kita lakukan dan
menggunakan media penghubung yaitu : media kabel,saluran
telpon, gelombang radio satelit, atau sinar inframerah.
Ada beberapa jenis jaringan komputer dilihat dari cara
pemroresan data dan pengakseskannya.
1. Peer To Peer
Dimana terdapat beberapa terminal komputer yang
dihubungkan dengan media kabel. Secara prinsip, hubungan
peer to peer ini adalah bahwa setiap komputer dapat
berfungsi sebaagai server ( penyedia layanan) dan client,
keduanya dapat di fungsikan dalam suatu waktu yang
bersamaan.
2. Client Server
Dimana sebuah sever atau lebih yang dihubungkan
dengan beberapa client. Sehingga server bertugas
menyediakan layanan, bermacam-macam jenis layanan yang
dapat diberikan oleh server, misalnya adalah pengakses
berkas, peripheral, database, dan lain sebagainya. Sedangkan
client adalah sebuah terminal yang menggunakan layanan
tersebut. Sebuah terminal client melakukan pemrosesan data
diterminalnya sendiri dan hal itu menyebabkan spesifikasi
dari server tindaklan harus memiliki performasi yang tinggi,
16
dan kapasitasnya menyimpan data yang besar karena semua
pemroresan data yang merupakan permintaan dari client
dilakukan diterminal client.
2.5.4. Jenis-Jenis Jaringan
Secara umum jaringan computer dubagi atas lima jenis :
1. Local Area Network (LAN)
Merupakan jaringan milik pribadi didalam sebuah gedung
atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. Dan
LAN sering kali digunakan untuk menghubungkan komputer-
komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu
perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama
sumberdaya (Resoce, misalnya printer) dan saling bertukar
informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasrnya
merupskan versi LAN yang berukuran lebih besar dan
biasanya menggunakan teknologi yang samam dengan LAN.
MAN dsapat mencakukp kantor-kantor perusahaan yang
letaknya berdekatan atau juga sebuah kota atau dapat
dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (Swasta) atau umum.
MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat
berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkaunnya mencakup
daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah
Negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-
17
mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program
(Apilkasi) pemakain.
4. Internet.
Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia ini seringkali
menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang
berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering
berharap untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain yang
terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini
memerlukan hubungan antar jaringan yang sering tidak
kontatibel dan berbeda-beda. Biasanya untuk melakukan hal
ini di perlukan sebuah mesin yang disebut Gateway guna
melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang
diperlukan, baik perangkat keras maupun parangkat lunaknya.
Kumpulan jaringan yang terkoneksi inilah yang disebut dengan
Internet.
5. Wireless (Jaringan Tanpa Kabel)
Jaringan tanpa kabel meerupakan suatu solusi terhadap
komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang
menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapatkan
informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada
diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa
kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin
dibuat didalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa
kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa
satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih
cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.
18
2.5.5. Topologi Jaringan.
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu
dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan cara yang
saat ini banyak digunakan adalah Bus, Token- Ring, dan Star
network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan
kelebihan dan kekurangannya sendiri.
1. Topologi Bus.
Topologi bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel
pusat dimana selutuh workstation dan server dihubungkan.
Gambar 10
Keuntungan topologi Bus :
Hemat kabel
Layout kabel sederhana
Pengembangan jaringan atau penambahan workstation
baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu
workstation lain.
Kerugian topologi Bus :
Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
Kepadatan lalu lintas pada jalur utama
19
Kelemaham dari topologi ini adalah bila terdapat
gangguan disepanjang kabel pusat maka keseluruhan
jaringan akan mengalami gangguan.
Diperlukah repeater untuk jarak jauh.
2. Topologi Token Ring
Didalam Topoli Ring semua wokstation dan server
dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau
cnicin tiap workstation ataupun server akan menerima dan
melewatkan informasi dari satu komputer ke komputer lain, bila
alamat-alamat yang dimaksud sesuai maka informasi diterima
dan bila tidak informasi akan dilewatkan.
Gambar 11
Kelemahan topologi ini adalah setiap node dalam jaringan
akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan
dalam jaringan, sehingga bila terdapat gangguan disuatu node,
maka seluruk jaringan akan terganggu.
20
Keunggulan topologi ring adalah tidak terjadinya colletion
atau tabarakan pengiriman data seperti pada topologi bus
karena hanya satu node dapat mengirimkan data paada suatu
saat.
3. Topologi Star
Pada topologi star, masing-masing workstation
dihubungkan secara langsung ke server atau HUB. Keunggulan
dari toplogi star ini adalah bahwa dengan adanya kabel
tersendiri untuk setiap workstation ke server, maka Bandwith
atau lebar jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar
sehingga akan meningkatkan unjuk jaringan secara
keseluruhan. Dan juga bila terdapat gangguan disuatu jalur kabel
maka gangguan hanya akan terjadi dalam komunikasi antara
workstation yang bersangkutan dengan server, jaringan secara
keseluruhan tidak mengalami gangguan. Kelemahan dari
topologi star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar
dibandingkan dengan topologi lainnya.
Gambar 12
21
Keuntungan topologi star :
Paling fleksibel
Pemasangan atau perubahan stasiun sangat mudah dan
tidak menggangu bagian jaringan lain
Control terpusat
Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan atau kerusakan
pengelolan jaringan
Kerugian topologi star :
Boros kabel
Perlu penanganan khusus
Control terpusat (HUB) jadi element kritis
2.5.6. TCP/IP (Tranfer Control Protocol/Internet Protocol)
TCP/IP meerupakan sebuah protocol Suite standar yang
menyediakan layanan komunikasi dalam sebuah lingkungan (sistem
operasi) yang beragam. TCP/IP bersifat troutabled dan merupakan
protocol yang biasa didalam jaringan global (enterprise). Terdapat
beberapa protocol yang berjalan menggunaka TCP/IP, diantaranya :
FTP (File Transport Protocol), digunakan untuk
melakukan mekanisme pertukaran file.
SMTP (Simple Mail Protocol ), digunakan untuk
pengiriman email dan lain-lain.
Karena pentingnya peranan pada sistem operasi windows dan
juga karena protocol Tcp/Ip merupakan pilihan (default), protocol
Tcp/Ip berada pada lapisan transport model OSI atau (Open Sistem
Interconnection), sedangkan ip berada pada lapisan network model
OSI.
22
Model Komunikasi Data (OSI)
Model OSI adalah sebuah badan multinasional yang
didirikan tahun 1947 yang bernama Internasional
Standarts Organitation (ISO) sebagai badan yang
melahirkan standar-standar International. ISO ini juga
mengeluarkan standar jaringan komunikasi yang
mencakup segala aspek yaitu model OSI. OSI adalah
Open Sistem yang merupakan himpunan protocol yang
memungkinkan terhubungnya dua sistem yang berbeda
yang berasal dari underlying architecture yang berbeda
pula. Jadi tujuan OSI ini adalah memfasilitasi bagaimana
suatu komunikasi dapat terjalin dari sistem yang berbeda
tanpa memerlukan sistem yang berbeda tanpa memerlukan
perubahan yang signifikan pada hardware dan software di
tingkat underlying.
Layer 7. Aplication
Layer 6. Presentation
Layer 5. Sesion
Layer 4. Transport
Layer 3. Network
Layer 2. Data Link
Layer 1. Physical
Keterangan :
Tujuh : Lapisan aplikasi, terdiri dari program
aplikasi yang memakai jaringan komputer.
Enam : Lapisan presentasi, membuat data
standar yang akan dipresentasikan ke
program aplikasi.
23
Lima : Lapisan session, mengatur sesi antara
aplikasi
Empat : Lapisan Transport, melakukan
deteksi eror dan koreksinya diantara dua
computer (End-To End)
Tiga : Lapisan network, mengatur
sambungan menyebrangi jaringan computer
bagi lapisan atasnya.
Dua : Data Link, membuat sambungan data
yang baik melalui fisik jaringan komputer.
Satu : Physical, memberikan karakteristik
fisik media jaringan komputer.
2.5.7. Penamaan Alamat IP
IP Address digunakan untuk mengidentifikasi interfaces
jaringan pada host dari suatu mesin. IP Address adalah sekelompok
bilangan biner 32 bit yang di bagi mmenjadi 4 bagian yang masing-
masing bagian itu terdiri dari 8 bit (sering di sebut IPV4). Untuk
memudakan kita dalam membaca dan mengingat suatu alamat IP
,maka umumnya penamaan yang digunakan adalah berdasarkan
bilangan decimal.
Misalnya :
Binary 11000000 10101000 00110010 00000010
Decimal 192. 168 50 2
2.5.8. Pembagian Kelas IP
Alamat IP kelas-kelas yang masing-masing mempunyai
kapasitas jumlah IP yang berbeda-beda.pada table di bawah ini akan
di tampilkan kelas-kelas pengalamatan IP. Pada table tersebut x
adalah NetID dan y adalah HostID kelas format kesaran jumlah IP
24
2.5.9. Subnetting
Subnetting adalah pembagian suku kelompok alamat IP menjadi
bagian-bagian yang lebi kecil lagi. Tujuan dalam melakukan
subnetting ini adalah :
1. Membagi suatu kelas jaringan menjadi bagian-bagian yang
lebih kecil
2. Menempatka suatu host, apakah berada dalam suatu jaringan
atau tidak
3. Keteraturan
2.5.10 INTERNET SERVICE PROVIDER (ISP)
ISP (Internet Service Provider) adalah perusahaan atau badan usaha
yang menjual koneksi internet atau sejenisnya kepada pelanggan. ISP
awalnya sangat identik dengan jaringan telepon, karena dulu ISP menjual
koneksi atau access internet melalui jaringan telepon. Seperti salah satunya
adalah telkomnet instant dari Telkom. Sekarang, dengan perkembangan
teknologi ISP itu berkembang tidak hanya dengan menggunakan jaringan
telepon tapi juga menggunakan teknologi seperti fiber optic dan wireless.
Karena teknologi ini “paling murah”. Tidak perlu membangun
jaringan kabel, mudah dipindahkan, tidak ada biaya ijin dan lain-lain. Lalu
gimana sebenarnya kerja internet dengan adanya ISP ini? ISP terkoneksi
satu sama lain dalam Internet Exchange, interkoneksi. Sebagian besar ISP
memerlukan upstream. ISP yang tidak memiliki upstream disebut Tier1,
tier1 hanya memiliki pelanggan dan interkoneksi.
- kelas A subnet : 11111111 . 00000000 . 00000000 . 00000000 (255.0.0.0)
- kelas B subnet : 11111111 . 11111111 . 00000000 . 00000000 (255.255.0.0)
- kelas C subnet : 11111111. 11111111. 11111111 . 00000000 (255.255.255.0)
25
ISP yang ada saat ini dapat berupa ISP yang bersifat tertutup dan ISP
yang bersifat umum. ISP yang bersifat tertutup adalah lembaga atau badan
yang hanya melayani atau dapat memberikan fasilitas jaringan Internet
kepada jaringan lokal dari lembaga atau badan tersebut. Contohnya
terdapat pada beberapa departemen pemerintahan, lembaga penelitian,
perusahaan, ataupun lembaga. Pemakai dan komputer yang terhubung ke
ISP ini biasanya terbatas. Selain dari pada itu, saat ini telah banyak
terdapat ISPyang bersifat umum atau dapat memberikan layanan kepada
masyarakat luas baik pribadi maupun lembaga yang ingin terkoneksi
dengan jaringan Internet. ISP jenis ini bersifat komersial, yaitumenjual
jasa layanan koneksi dengan jaringan Internet. Saat ini telah cukup banyak
ISP seperti ini, contohnya adalah IndoInternet, IndosatNet, RadNet,
VisioNet, D-Net, TelkomNEt, WasantaraNet, dsb. Tidak semua ISP ini
mempunyai hubungan langsung dengan jaringan Internet diluar negeri atau
umumnya Amerika Serikat karena memang di sama jaringan Internet
awalnya dan berkembang sangat pesat. Hanya ISP yang besar yang
mempunyai hubungan langsung, karena memang biaya koneksi langsung
ke luar negeri ini cukup mahal.Umumnya ISP-ISP kecil akan terhubung
dengan ISP besar, begitu juga halnya dengan perusahaan atau badan
kemudian menjadi ISP yang bersifat tertutup.
2.5.10.1. Prosedur berlangganan
Pelanggan yang berlangganan dengan sebuah ISP harus
mengikuti aturan-aturan berlangganan yang ditetapkan oleh
ISP tersebut. Biasanya masing-masing ISP memiliki
kebijakan-kebijakan tersendiri namun pada umumnya ISP-
ISP tersebut melarang pelanggan untuk menggunakan
koneksi internet untuk keperluan-keperluan yang negative
dan melanggar hukum.
26
Kita mungkin sudah kenal dengan Telkomnet instant,
produk layanan internet ini adalah salah satu produk internet
yang sudah cukup lama hadir di masyarakat. Pemakai sangat
gampang dalam melakukan koneksi ke internet, cukup
sediakan sebuah modem yang terhubung ke PC dan line
telepon, pelanggan langsung bisa melakukan koneksi dengan
mudah, cukup dial nomer tertentu masukkan username dan
password.
Tipe layanan dari ISP dikategorikan menjadi 2 bagian
yaitu :
1. Dial on demand Internet
Dial on demand ini adalah layanan internet
dimana pelanggan tidak terkoneksi secara terus
menerus ke internet. Pelangganan akan dibebani biaya
berdasarkan lamanya terkoneksi ke internet.
Contoh layanan internet dial on demand adalah :
Telkomnet instant dari Telkom, layanan-layanan dial
up dari ISP yang lain, juga beberapa layanan dari ISP
wireless local.
2. Dedicated Internet
Pelanggan yang menggunakan dedicated internet
akan terhubung terus dengan internet 24/7. Sistem
pembayaran dari layanan ini juga biasanya dilakukan
per bulan dimana pelanggan akan membayar sesuai
dengan paket yang ditawarkan, baik selama sebulan
tersebut pengguna memang benar menggunakan
internet 24 jam penuh atau Sistem dedicated ini
biasanya mahal, dan biasanya untuk menekan biaya
langganan, ISP memberikan beberapa metode untuk
27
menekan harga misalnya dengan membatasi jumlah
data yang boleh didownload dan diupload oleh
pelanggan selama 1 bulan. Jumlah batasan data ini
biasanya disebut dengan quota.
Contoh layanan internet dedicated internet adalah
layanan-layanan dari Channel 11, ERA AKSES,
Speedy dari Telkom dan layanan-layanan dari ISP
wireless local.
Media koneksi
Media koneksi yang paling umum digunakan oleh
ISP adalah menggunakan:
1.WireKabel.
Kabel telepon, kabel coaxial, kabel fiber optic,
kabel UTP dan lain-lain.
2. Wireless
Tidak Perlu banyak kabel. Kabel tetap digunakan
namun sebagian besar jalur koneksi menggunakan
frekuensi. Biasanya menggunakan frekuensi yang
dibebaskan penggunaannya di suatu Negara. Di
Indonesia frekuensi yang bebas digunakan adalah
frekuensi 2,4Ghz. Jadi dari pelanggan akan
menggunakan radio wireless dengan frekuensi 2,4Ghz
untuk berhubungan dengan ISP mereka.
Bandwith
1. Rasio bandwidth.
Rasio bandwidth itu pengertian secara kasarnya
adalah perbandingan antara bandwidth yang
memang benar-benar diterima oleh pengguna
28
internet dengan bandwidth yang dijanjikan atau
dikatakan atau disebutkan oleh ISP.
Contohnya:
• Paket 128kbps 1:1 artinya, pengguna internet
mendapatkan bandwidth sebesar 128×1/1 =
128kbps. Jadi yang besar bandwidth yang
disebutkan dalam paket, besarnya sama dengan
yang didapatkan pengguna/ pelanggan.
• Paket 128kbps 1:2 artinya, bandwidth 128kbps
ini dibagi ke 2 orang pelanggan, sehingga satu
orang pengguna internet mendapatkan
bandwidth sebesar ½ dari yang disebutkan yaitu
128×1/2 = 64kbps. Jadi yang besar bandwidth
yang didapatkan pengguna/ pelanggan adalah
rata-ratanya 64kbps, namun kadang-kadang bisa
128kbps, jika pelanggan yang diajak berbagi
internet tidak menggunakan koneksi internetnya
sama sekali.
• Paket 128kbps 1:4 artinya bandwidth 128kbps
ini dibagi ke 4 orang pelanggan, sehingga satu
orang pengguna internet mendapatkan
bandwidth sebesar 1/4 dari yang disebutkan
yaitu 128×1/4 = 32kbps. Jadi yang besar
bandwidth yang didapatkan pengguna /
pelanggan adalah rata-ratanya 32kbps, namun
kadang-kadang bisa 128kbps, jika pelanggan
yang diajak berbagi internet tidak menggunakan
koneksi internetnya sama sekali.
29
2. Sistem Pembagian Bandwidth:
1. Dibagi dengan garansi
Ini maksudnya adalah, pelanggan dengan sistem
sharing tersebu mendapatkan garansi bandwidth
pada saat melakukan koneksi internet. Misalnya
paket 128kbps 1:4 yang tadi. JIka dibagi dengan
garansi maka pada saat 4 orang itu koneksi ke
internet, maka masing-masing orang akan
mendapatkan ¼ dari 128kbps tersebut.
2. Dibagi tanpa adanya garansi.
Jika tidak dibagi dengan garansi maka, dalam
satu group 4 orang ini terjadi perebutan bandwidth
bebas. Jadi kalau orang pertama dari group itu
melakukan koneksi dan mengaktifkan sebuah
program download accelerator, maka pada saat
anggota group yang lain melakukan koneksi, mereka
bisa tidak kebagian bandwidth sama sekali karena
mereka tidak punya kesempatan untuk melakukan
koneksi dengan bagus ke internet.
Pembagian bandwidth dengan adanya garansi
ataupun tidak ini tergantung dari peralatan
bandwidth management atau bandwidth manager
yang dimiliki oleh masing-masing ISP.
2.5.10.2. Isi dari ISP
ISP itu isinya adalah orang dan peralatan-peralatan
yang diperlukan untuk memberikan service koneksi
internet kepada pelanggan-pelanggannya Peralatan-
peralatan tersebut biasanya berupa server, router,
peralatan-peralatan untuk koneksi ke pelanggan-
30
pelanggannya dan peralatan-peralatan interkoneksi mereka
ke upstream. Biasanya ISP bekerja sama dengan operator
jaringan dalam menjalankan usahanya. Jadi ada juga ISP
yang tidak memiliki peralatan jaringan. Mereka hanya
punya SDM untuk penjualan, customer support dan billing
atau penagihan. Sisanya, mulai bandwidth, sistem
jaringan, diserahkan kepada operator jaringan. Misalnya
saya adalah sebuah ISP bekerja sama dengan pemilik
jaringan telepon untuk membuat sistem koneksi internet
dial up. Saya juga membeli bandwidth dari pemilik
jaringan telepon tersebut dan saya terima beres semuanya.
Setelah itu saya tinggal menjual produk internet dial up
tersebut, menyediakan sistem customer support dan
menangani pembayaran.
2.5.11 DNS Server (Domain Name Server)
Host dalam suatu jaringan di kenali berdsasarkan suatu alamat IP
tertentu. Masing–masing host harus mempunyai alamat IP yang unik.
Jika suatu host sudah diketahui alamat IP-nya maka host tersebut
dapat di hubungi berdasarkan alamat IP tersebut. DNS menggunakan
port 53.
Dalam suatu jaringan host sangat banyak, sehingga cukup sulit
untuk menghafal semua alamat IP yang berhubungan dengan masing–
masing host tersebut. Secara alami manusia lebih mudah menghafal
suatu nama dibandingkan menghafal suatu angka. Dapat kita
bayangkan bagaimana sulitnya menghafal alamat IP dari situs–situs di
internet yang jumlahnya sangat banyak. Karena manusia lebih mudah
menghafal angka, maka di perlukan sesuatu yang dapat memetakan
suatu nama dengan alamat IP tertentu.
Domain Name Server (DNS) memudahkan anda untuk memakai
nama–nama hirarki yang sudah di kenali untuk meletakan computer
31
dan sumberdaya yang lainsecara mudah di sebuah jaringan IP. Jadi,
DNS server berfungsi menerjemahkan salamat IP menjadi nama
domain ataupun mengubah nama domain menjadi alamat IP, contoh
nama domain www.sekolah.sch.id diterjemahkan menjadi
192.168.50.2 ataupun sebaliknya.
Domain menetukan level wewenang yang berbeda didalam suatu
struktur hierarkis diatas dinamakan domain akar. Reverensi ke domain
akar dengan titik (.) untuk mengetahui beberapa domain level atas
yang saat ini sudah ada adalah sebagai berikut :
Com : Organisasi Komersial
Edu : Universitas dan Institusi Pendidikan
Org : Oganisasi Nirlaba
Net : Jaringan (Backbond pada Internet)
2.5.12 DHCP Server (Dynamic Host Configuration Protocol)
DHCP Server adalah sebuah mesin yang melayani permintaan
alamat IP maupun konfigurasi jaringan secara dinamis, program ini di
buat oleh Ted Lemon yang bekerja untuk Fixye Leps, dengan DHCP
Server ini anda tidak perlu lagi untuk menkonfigurasikan jaringan
pada sisi client anda cukup mengkonfigurasikan DHCP server anda
maka konfigurasi alamat IP, Gateway, bahkan nameserver pada sisi
client tidak perlu dilakukan lagi. DHCP menggunakan port 67.
Dengan kelebihan ini, DHCP membuat kerja administrator
jaringan menjadi lebih mudah. Setiap kali ada perubahan yang terkait,
dengan pengalamatan dan konfigurasi pada jaringan secara global,
dapat di inplementasikan secara tersental dengan hanya melakukan
perubahan file configurasi pada server. Hal ini tentu saja lebih efisien
dari pada anda harus melakukan seting mensetup dari tiap–tiap host
(Mesin client). Disamping itu sangat mudah untuk kita
mengintegrasikan mesin–mesin tersebut akan mendapatkan alamat