Top Banner
Mata Rajawali AJANG INFORMASI, KOMUNIKASI, DAN EDUKASI GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA www.rni.co.id EDISI 172, TAHUN XVII MARET 2017 Nasional Meeting PT Phapros Tbk 2017 di Bandung Direksi Dan Komisaris RNI Laksanakan Rapat Pendalaman RKAP Tahun 2017 RNI Lakukan Penjajakan Kerjasama Pengembangan dan Pene- litian dengan UGM hal. 3 hal. 6 1 MEDIA RNI hal. 14 RNI Holding RNI_Holding Edisi Maret 2017 I novasi apa yang telah dilakukan oleh peru- sahaan di sekitar kita? Jika sudah mendapatkan gambaran, maka pertanyaan- nya adalah strategi apa yang akan kita gunakan untuk menjadi perusahaan terbaik di tingkat regional sebagaimana dicita-citakan dalam visi perusahaan. Kita harus mampu untuk bersa- ing melawan perusahaan yang ada di sekitar kita. Untuk menjadi pemenang dalam persaingan usaha tersebut tentunya kita harus membekali diri dengan baik. Persaingan adalah sesuatu yang tidak mung- kin dapat kita hindari. Sisi positifnya dengan adanya persaingan bisnis, kita dapat mengevaluasi sejauh mana kualitas produk yang diciptakan mampu bersaing dengan produk perusahaan lain. Selain itu kita juga bisa menilai kelebihan produk pesaing, sehingga dapat me- rencanakan inovasi produk yang lebih baik dari produk pesaing dengan kreativitas yang tinggi. Kreativitas akan mendorong munculnya inovasi untuk dapat diimplementasikan pada unit usaha kita. Inovasi tentunya dapat menam- bahkan nilai guna/nilai manfaat terhadap produk dan menjaga mutu produk dengan memperhatikan market oriented” atau apa yang sedang laku di pasaran. Dengan bertambahnya nilai guna atau man- faat pada sebuah produk, maka meningkat pula daya jual produk tersebut di mata konsumen, karena adanya peningkatan nilai ekonomis bagi produk tersebut bagi konsumen. Kalau kita mau survive, ino- vasi memang suatu aktivitas yang tidak bisa ditawar lagi bagi dunia usaha. Iklim berkompetisi memang sudah sedemikian ketat. Satu-satunya cara agar kita tetap tampil sebagai pemenang adalah dengan inovasi. Pelarangan iklan rokok di TV adalah salah satu contoh. Menyadari bahwa industri rokok tidak bisa hidup tanpa iklan, Sampoerna mengakali dengan film yang berbau gaul, tanpa ada kata dan gambar rokok dalam tayangannya. Muncullah slogan seperti “Gak ada loe, nggak rame”. Gambar rokok tidak ada, apalagi mempromosikan rokok, tapi orang dengan gampang mengasosiasikan iklan itu dengan rokok Sampoerna Hijau. Cerita tentang kehidupan di alam nyata di iklan itu adalah kamuflase semata-mata. Yamaha dengan Mio nya, idem ditto. Yamaha tahu persis bahwa motor bebek- nya kurang bisa bersaing dengan Honda. PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, mengenalkan produk Mio, motor tanpa persneling, yang lebih mudah ditunggangi para wanita. Kalau pada tahun 2003, tahun pertama dikenalkan Mio ke pasaran lokal, mereka hanya berhasil menjual 1000 unit saja per bulan, saat ini Yamaha men- catat penjualan 114.000 unit per bulan, atau naik 114 kali dalam waktu hanya 6 tahun. Ia mengungguli motor-motor lainnya, termasuk Honda dan, apalagi Suzuki. Memang, seandainya Yamaha tidak berhasil menemukan Mio, maka hari ini kita tidak akan melihat motor Yamaha di jalanan ibukota. Inovasi me- mang bukan hanya pilihan dari beberapa alternatif, tetapi sudah merupakan satu-satunya pilihan dalam mempertahankan eksis- tensi. Kita bisa bayangkan bagaimana kelamnya dunia saat ini, jika dulu James Watt tidak pernah menemukan Mesin Uap, Wright ber- saudara tidak bersinggungan dengan pesawat terbang, Marconi tanpa pesawat radio dan Michael Faraday tidak menjadi Bapak Listrik Dunia. MELIRIK INOVASI TETANGGA
20

RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Feb 24, 2018

Download

Documents

truongdang
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Mata Rajawali

AJANG INFORMASI, KOMUNIKASI, DAN EDUKASI GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

www.rn i . co . id EDISI 172, TAHUN XVII MARET 2017

Nasional Meeting PT Phapros Tbk 2017 di Bandung

Direksi Dan Komisaris RNI Laksanakan Rapat Pendalaman RKAP Tahun 2017

RNI Lakukan Penjajakan Kerjasama Pengembangan dan Pene-litian dengan UGM

hal. 3 hal. 6

1

MEDIARNI

hal.14

RNI Holding RNI_Holding

Edisi Maret 2017

Inovasi apa yang telah dilakukan oleh peru-sahaan di sekitar kita?

Jika sudah mendapatkan gambaran, maka pertanyaan-nya adalah strategi apa yang akan kita gunakan untuk menjadi perusahaan terbaik di tingkat regional sebagaimana dicita-citakan dalam visi perusahaan. Kita harus mampu untuk bersa-ing melawan perusahaan yang ada di sekitar kita. Untuk menjadi pemenang dalam persaingan usaha tersebut tentunya kita harus membekali diri dengan baik. Persaingan adalah sesuatu yang tidak mung-kin dapat kita hindari. Sisi positifnya dengan adanya persaingan bisnis, kita dapat mengevaluasi sejauh mana kualitas produk yang diciptakan mampu bersaing dengan produk perusahaan lain. Selain itu kita juga bisa menilai kelebihan produk pesaing, sehingga dapat me-rencanakan inovasi produk

yang lebih baik dari produk pesaing dengan kreativitas yang tinggi.

Kreativitas akan mendorong munculnya inovasi untuk dapat diimplementasikan pada unit usaha kita. Inovasi tentunya dapat menam-bahkan nilai guna/nilai manfaat terhadap produk dan menjaga mutu produk dengan memperhatikan “market oriented” atau apa

yang sedang laku di pasaran. Dengan bertambahnya nilai guna atau man-faat pada sebuah produk, maka

meningkat pula daya jual produk tersebut di mata konsumen, karena adanya peningkatan nilai ekonomis bagi produk tersebut bagi konsumen.

Kalau kita mau survive, ino-vasi memang suatu aktivitas yang tidak bisa ditawar lagi bagi dunia usaha. Iklim berkompetisi memang sudah sedemikian ketat. Satu-satunya cara agar kita tetap tampil sebagai pemenang adalah dengan inovasi. Pelarangan iklan rokok di TV adalah salah satu contoh. Menyadari bahwa industri rokok tidak bisa hidup tanpa iklan, Sampoerna mengakali dengan film yang berbau gaul, tanpa ada kata dan gambar rokok dalam tayangannya. Muncullah slogan seperti “Gak ada loe, nggak rame”. Gambar rokok tidak ada, apalagi mempromosikan rokok, tapi orang dengan gampang mengasosiasikan iklan itu dengan rokok Sampoerna Hijau. Cerita tentang kehidupan di alam nyata di iklan itu adalah kamuflase semata-mata. Yamaha dengan Mio nya, idem ditto. Yamaha tahu persis bahwa motor bebek-

nya kurang bisa bersaing dengan Honda. PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, mengenalkan produk Mio, motor tanpa persneling, yang lebih mudah ditunggangi para wanita. Kalau pada tahun 2003, tahun pertama dikenalkan Mio ke pasaran lokal, mereka hanya berhasil menjual 1000 unit saja per bulan, saat ini Yamaha men-catat penjualan 114.000 unit per bulan, atau naik 114 kali dalam waktu hanya 6 tahun. Ia mengungguli motor-motor lainnya, termasuk Honda dan, apalagi Suzuki. Memang, seandainya Yamaha tidak berhasil menemukan Mio, maka hari ini kita tidak akan melihat motor Yamaha di jalanan ibukota. Inovasi me-mang bukan hanya pilihan dari beberapa alternatif, tetapi sudah merupakan satu-satunya pilihan dalam mempertahankan eksis-tensi. Kita bisa bayangkan bagaimana kelamnya dunia saat ini, jika dulu James Watt tidak pernah menemukan Mesin Uap, Wright ber-saudara tidak bersinggungan dengan pesawat terbang, Marconi tanpa pesawat radio dan Michael Faraday tidak menjadi Bapak Listrik Dunia.

MELIRIK INOVASI TETANGGA

Page 2: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Hallo Rajawali

Salam Rajawali

2 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Penanggung Jawab : Direksi PT RNI (Pesero)

Pengarah : Sekretaris Korporasi

Pimpinan Redaksi : Head Government Relations

Redaktur : Edwin Adithia Hermawan

Dewan Redaksi : Donny FerdiantoGunadi YusufBambang IrawanLukas MartantoAndi Pradipto ArimukoWartiniRizki Yudha RamadhanIntan Sherra Djohardi

Sekretaris Redaksi : M. Ahyani

Koresponden :Seluruh Anak Perusahaan RNI GrupSesuai SK Direksi PT RNI (Persero)NO.86/SK/RNI.01/IX/2016

Edisi Maret 2017

Harmonis…tentu saja itu yang di-harapkan semua orang. Tidak

ada satu orang pun tentu-nya yang menginginkan kehidupan yang penuh friksi. Saya, anda, mereka semua sama, kehidupan yang menyenangkan tanpa ada prasangka, hina dina, dan perselisihan. Lalu bagaimana kita mencip-takan suasana yang harmo-nis? Tentunya ini berkaitan dengan perasaan orang lain, karena apapun yang kita ucapkan dan lakukan atas orang lain akan berdampak pada orang tersebut. Ketika

kita merasa tidak nyaman dengan “sesuatu” perlakuan orang lain, maka perasaan yang sama akan dirasakan ketika kita memperlakukan “sesuatu” kepada orang lain. Kita semua pastilah sepakat jika keharmonisan akan menciptakan rasa enjoy dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Maka untuk mencapai keharmonisan tersebut salah satu sikap yang kita harus punya adalah empati.

Di sini kita sedang ti-dak membahas arti kata empati, ataupun uraian-uraian dari para ahli. Kita

mencoba untuk memaknai sebuah kata “Empati”. Maksud saya, kita dapat saja membaca arti em-pati di Wikipedia, ataupun laman-laman yang dapat kita cari lewat mbah google. Namun yang kita dapatkan mungkin hanya sebatas pengertian dan gambarannya saja.

Untuk memaknai em-pati itu sendiri, hanya anda sendiri yang dapat melakukannya. Posisikan diri kita sebagai orang lain, apa yang akan kita sampaikan, apa yang akan kita lakukan…Dengan em-pati, lebih harmonis, lebih semangat berkarya, RNI pasti bisa !!! (Donny RNI)

Sebuah Empati

Selamat pagi RNIers…ada yang berbeda pada Media RNI edisi 172 ini. Jika kita me-

nyimak berita-berita maupun artikel yang dikirimkan oleh korespondensi Media RNI edisi kali ini, gaya bahasa maupun lay out terasa lebih segar. Informasi yang saya terima dari redaktur bahwa kontribusi penulisan dari kontributor anak perusa-haan (koresponden) juga luar biasa peningkatannya. Nampaknya hasil per-tapaan awak Media RNI di Yogyakarta tanggal 23 – 24 Februari 2017 telah mampu menciptakan penulis-penulis handal. Ke depan tentunya

akan selalu ada perbaikan pada Media RNI, untuk menghasilkan berita atau artikel yang berbobot namun dengan gaya bahasa yang informatif serta lay out yang lebih nendang.

Dengan sentuhan perubahan tersebut harapan kami dapat memberikan suasana baru yang lebih segar, namun yang jelas tanpa mengurangi esensinya, Media RNI akan terus hadir untuk mem-berikan informasi terkait kegiatan-kegiatan baik di RNI Holding maupun di seluruh anak perusahaannya. Diluar kontributor yang telah ditetapkan kita juga dengan

senang hati menerima tulisan dari insan-insan RNI yang ingin berbagi informasi di Media RNI (Donny RNI)

Penampilan Baru Media RNI

Page 3: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Kepak Sayap Rajawali

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 3Edisi Maret 2017

PT Rajawali Nusan-tara Indonesia (Persero) bersama Universitas Gadjah

Mada melakukan penan-datanganan Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka peningkatan Penge-lolaan Komersialisasi Hasil Inovasi. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PT RNI Didik Prasetyo bersama Rektor UGM Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc. Phd pada tanggal 17 Februari 2017 bertempat di Gedung Pusat UGM Yogya-karta.

Dalam sambutannya, Didik menyampaikan bahwa kerja sama dengan UGM ini dilakukan untuk mendorong pertukaran informasi dan untuk berbagi pengalaman mengenai proses alih teknologi maupun komersialisasi hasil riset dan inovasi.

“Kita sebenarnya sudah mempunyai beberapa hasil inovasi, namun diharap-kan ini bisa bersama-sama dikembangkan lebih lanjut

dengan UGM. Saya berharap hasil inovasi ini bisa kita kembangkan lebih jauh dalam rangka mendukung program pemerintah,” ujarnya.

Didik menyebutkan beberapa mandat pengembangan inovasi yang ia terima dari pemerintah, diantaranya terkait kemandirian bahan baku obat serta kedaulatan pangan. Karena itu, ia berharap MoU yang telah di-tandatangani ini dapat segera ditindaklanjuti dalam bentuk kolaborasi yang konkret.

“Kerja sama dengan UGM memang selama ini sudah terjalin, dan harapannya akan semakin ditingkatkan setelah MoU. Kami ingin menindak lanjuti dengan kerja sama yang lebih konkret, mudah-mudahan dalam beberapa minggu sudah muncul project yang kita lakukan dengan UGM,” imbuh Didik.

Tawaran ini pun mendapat sambutan baik dari Rektor UGM. Peluang kerja sama ini,

menurutnya, sesuai dengan semangat socio-enterpreneur-ship yang digalakkan UGM sejak tahun 2012, ketika UGM mulai gencar melakukan hilirisasi produk-produk yang dihasilkan dari kegiatan Tri-dharma Perguruan Tinggi.

“Tidak cukup hanya mem-buat paper dan laporan lalu mengisi perpustakaan. Itu harus bisa diterapkan di masyarakat, termasuk juga di industri. Kami berharap produk riset kami bisa jadi sarana wirausaha sosial un-tuk menghasilkan profit yang digunakan untuk kepentingan sosial dan pengembangan ri-set selanjutnya,” jelas Rektor.

Lebih lanjut ia menjelaskan kerja sama dengan RNI akan sangat menguntungkan bagi UGM dengan adanya penera-pan model teaching industry dan RNI dapat menjadi wadah bagi mahasiswa serta dosen UGM untuk mempe-lajari dunia industri dan mengembangkan riset-riset terkait. Model ini, sebelumnya telah berhasil dilaksanakan di

beberapa perusahaan milik UGM seperti di PT. Pagilaran.

“RNI kan industri yang sudah besar. Kenapa tidak kita jadikan itu sebagai teaching industry-nya UGM juga. Di situ para dosen dan mahasiswa kita bisa belajar dan langsung berproduksi,” imbuh Dwikorita.

Selain itu, Rektor UGM juga menawarkan kesempatan kepada RNI untuk mengem-bangkan program research and development (R&D) di sarana-sarana yang dimiliki UGM, misalnya di Rumah Sakit UGM.

“Kami akan membangun empat tower di RS UGM untuk pengembangan di bidang-bidang yang lebih khusus. Silakan manfaatkan laboratorium dan pusat inovasi kami sebagai sarana R&D. Saya harap ini bisa membuat kegiatan R&D semakin efisien,” tambah Dwikorita.

Usai acara seremonial penandatanganan MoU, pertemuan kali ini dilanjut-kan dengan diskusi secara intensif oleh kedua belah pihak untuk menjajaki peluang kerja sama yang dapat dilakukan di waktu dekat dalam berbagai bidang strategis yang menjadi per-hatian kedua belah pihak. Beberapa peluang kerja sama yang sempat diangkat diantaranya terkait dengan bidang agroindustri, farmasi, kesehatan, peternakan, serta konstruksi bangunan (Edwin RNI)

RNI Lakukan Penjajakan Kerjasama Pengembangan dan Penelitian dengan UGM

Dirut RNI Bpk. Didik Prasetyo bersama Rektor UGM Dwikorita Karnawati usai Penandatanganan MoU

Page 4: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Kepak Sayap Rajawali

4 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIAEdisi Maret 2017

Gedung Pusat Univer-sitas Gadjah Mada (UGM) ternyata adalah bangunan

modern pertama di Republik Indonesia. Bangunan yang diresmikan pada 19 Desem-ber 1959 ini dikonsep sendiri oleh presiden pertama RI, Soekarno.

Terletak di Jalan Persatuan yang merupakan ruas Jalan Kaliurang menuju kota Yogyakarta, Gedung Pusat UGM berdiri sebagai bangu-nan berbentuk segi empat dengan tiga lantai. Di tengah-tengahnya terdapat halaman dan taman yang luas. Bagian depan Gedung Pusat UGM menghadap sisi utara tepat mengarah ke Gunung Merapi. Pilar-pilar berukuran besar menjadi penciri khas gedung ini, dengan 8 pilar diantaranya menjadi penyangga utama atap depan.

Gedung Pusat UGM dilihat dengan halaman tengahnya yang luas. Pilar besar dan pagar warna merah menjadi salah satu ciri khas.

Inisiasi pembangunan

Gedung Pusat UGM tak lepas dari jasa dan peranan prokla-mator sekaligus Presiden RI pertama, Ir. Soekarno serta Sultan Hamengku Buwono IX yang memberi-kan tanahnya di Bulaksumur sebagai tempat dibangunnya UGM. Presiden Soekarno yang menggagas berdirinya UGM menginginkan sebuah universitas dan gedung yang akan menjadi simbol kebangkitan, kekuatan sekaligus kemandirian bangsa. Beliau lalu menun-juk seorang arsitek untuk mewujudkan hal tersebut.

Yang luar biasa dan mem-banggakan arsitek yang ditunjuk oleh Ir. Soekarno untuk membangun Gedung Pusat UGM adalah seorang Indonesia bernama Pan-geran Hadinegoro. Pangeran Hadinegoro adalah putra Paku Buwono X dari Sura-karta yang meraih gelar insinyur dari Technische Hooge School, Delf, Belanda. Seusai membangun Gedung Pusat UGM, Hadinegoro pada perjalanannya dikenal sebagai arsitek handal Indo-nesia. Masterpiece-nya selain

Gedung Pusat UGM antara lain Gedung Merdeka Bandung. Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Peletakan batu pertama pembangunan Gedung Pusat UGM dilakukan oleh Ir. Seokarno pada 19 Desem-ber 1951 Selanjutnya pem-bangunan Gedung Pusat UGM mendapatkan sokon-gan dari sejumlah donatur seperti Kantor Planologi dan Yayasan Guna Dharma yang dipimpin oleh Sultan Hamengku Buwono IX. Tepat 8 tahun kemudian pada 19 Desember 1959 Gedung Pusat UGM diresmikan oleh Ir. Soekarno sebagai bangunan modern pertama di Indone-sia. Menjadi gedung modern pertama, bukan berarti Gedung Pusat UGM dibangun tanpa landasan filosofi. Wujud dan letak Gedung Pusat UGM bahkan sarat makna dan filosofi Indonesia. Sejak awal penyusunan masterplan pembangunan UGM, Gedung Pusat ini diletakkan mengi-kuti konsep Tri Hitta Karana. Konsep ini menggambarkan garis imajiner kosmologis yang menghubungkan Gunung Merapi di utara, Keraton Yogyakarta di tengah dan Laut Kidul di selatan dalam satu garis lurus. Letak sumbu Gedung Pusat UGM berada sejajar dengan garis imajiner kosmologi tersebut. Poros imajiner dan sumbu UGM menyiratkan keselarasan hubungan antara manusia dengan Tuhan, ma-nusia dengan manusia dan

manusia dengan alam. Alam diwakili oleh Api (Gunung Merapi), Tanah (Keraton dan Ngayogyakarta Hadiningrat), Air (Laut Kidul).

Konsep Tri Hitta Karana menempatkan bagian depan Gedung Pusat UGM berada di utara menghadap Gunung Merapi. Agar tidak mem-belakangi Keraton, pintu masuk dan gerbang utama UGM menghadap selatan. Sebuah konsep rapi dan bijak. Gedung Pusat UGM menghadap utara sementara jalan dan pintu masuknya diletakkan di selatan. Jalan dan pintu masuk UGM di sebelah selatan kini dikenal sebagai boulevard UGM. Gedung Pusat UGM adalah sebuah bangunan modern berbentuk simetris yang atapnya mengadopsi arsitek-tur Jawa. Sentuhan kontem-porer ditampilkan melalui railing tangga dan balustrade besi bercat merah. Bentuk dan warna ini masih tampak hingga kini.

Filosofi lain dari Gedung Pusat UGM ditandai dengan sebuah Pohon Bodi yang berasal dari Candi Borobu-dur. Pohon Bodi tersebut ditanam di halaman depan Gedung Pusat UGM. Pohon Bodi bermakna pencerahan yang artinya UGM diharap-kan memberikan pencera-han ilmu kepada maha-siswanya dan masyarakat. Hingga kini pohon rindang tersebut masih kokoh berdiri dan menjadi salah satu tempat favorit diskusi mahasiswa. (Edwin RNI)

GEDUNG PUSAT UGM :Bangunan Modern Pertama di Indonesia

Page 5: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 5

Kepak Sayap Rajawali

Edisi Maret 2017

Dalam rangka meningkatkan kapasitas bisnis di sektor industri

kemasan karung plastik dan distribusi gula, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) (Persero) menjalin sinergi dengan Perum Bulog melalui penandatanganan Memoran-dum of Understanding (MoU) mengenai kerjasama sinergi bisnis. Penandatanganan di-lakukan oleh Direktur Utama PT RNI B. Didik Prasetyo dan Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti, Kamis, 16 Februari 2017, di Gedung Bulog, Jakarta.

Dalam sambutannya, Didik mengatakan, sinergi BUMN ini diharapkan mampu memberikan nilai tambah pada aktivitas bisnis PT RNI dan Perum Bulog. Total nilai kerjasama yang akan dijalankan antara kedua BUMN berbasis pangan ini sebesar Rp 300 miliar, mencakup bidang industri

kemasan dan gula.

Kerjasama saling mengun-tungkan antara PT RNI dan Bulog sebetulnya telah terja-lin sejak lama, salah satunya melalui Anak Perusahaan PT RNI, PT Rajawali Citramass yang bergerak dalam bidang industri karung plastik. “Dengan adanya MoU ini diharapkan skala kerjasama antara RNI dan Bulog akan semakin besar, tidak hanya dalam aktivitas pengadaan karung plastik untuk produk-produk Bulog, tetapi juga dalam investasi pening-katan kapasitas pabrik atau pembukaan pabrik baru,” ungkap Didik.

PT Rajawali Citramass telah menjadi supplier karung plastik Bulog sejak tahun 1993. Saat ini, sekitar 30% total produksi karung plastik PT Rajawali Citramass diserap oleh Bulog. Selain dengan Bulog, PT Rajawali Citramass juga memasok

kebutuhan karung plastik BUMN lain, seperti PT Pupuk Indonesia Holding Company (Persero), PT Perkebunan Nusantara XI dan XII.

Dengan kapasitas produksi yang berada di angka 60 juta lembar karung plas-tik per tahun, perusahaan yang terletak di Mojokerto, Jawa Timur ini tengah berupaya meningkatkan kapasitas produksinya guna memenuhi permin-taan pasar yang semakin besar. Pada tahun 2014, rata-rata konsumsi karung plastik sekitar 225.000 ton, di mana 1 ton terdiri dari kurang lebih 32.000 lembar karung plastik.

“Skema kerjasama bisa berbentuk investasi pening-katan kapasitas pabrik atau pembentukan join venture pendirian industri kemasan. RNI punya pengalaman dalam industri kemasan dan Bulog punya komoditas, hal tersebut

yang membuat kerjasama ini strategis,” papar Didik

Lebih lanjut, Didik me-ngatakan, selain industri kemasan, kerjasama juga akan diarahkan pada sektor pangan. Sebagai BUMN dengan bisnis utama indus-tri gula, RNI siap memasok kebutuhan gula Bulog.

Seperti diketahui, saat ini Bulog tengah menjalankan program Rumah Pangan Kita dan Bantuan Pangan Non Tunai. Kedua program tersebut erat kaitannya dengan suplai kebutuhan pokok seperti gula. Program Rumah Pangan Kita (RPK) bertujuan untuk memasok kebutuhan pangan kepada masyarakat dengan harga terjangkau. Warga yang menjadi agen RPK akan mendapat suplai kebutuhan pangan di antaranya gula.Tidak jauh berbeda, Program Bantuan Pangan Non Tunai juga bertujuan membantu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat. Me-lalui program itu keluarga kurang sejahtera (KKS) akan mendapat bantuan beras dan gula.

Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog Dja-rot Kusumayakti berharap dengan MoU ini seluruh proses dalam mewujudkan ketersediaan pangan dari hulu hingga hilir dapat ber-jalan semakin baik, sehingga mampu mendukung program pemerintah dalam upaya mewujudkan kedaulatan pangan. (Rizki RNI}

RNI dan Bulog Jalin Kerja Sama Bisnis Industri Kemasan dan Distribusi Gula

Dirut RNI Bpk. Didik Prasetyo bersama Dirut Forum Bulog Djarot Kusumayakti berfoto bersama Jajaran Direksi RNI dan Bulog usai Penandatanganan MoU

Page 6: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Kepak Sayap Rajawali

6 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIAEdisi Maret 2017

Direksi dan Komisaris RNILaksanakan Rapat Pendalaman RKAP Tahun 2017

Dalam rangka memastikan pen-capaian sasaran RKAP tahun 2017,

PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) (Persero) melaksanakan Rapat Pen-dalaman RKAP Tahun 2017 Bersama Komisaris, pada Rabu, 1 Februari 2017, ber-tempat di Gedung Avicena, PT Phapros Tbk, Semarang. Hadir pada kesempatan tersebut Komisaris Utama PT RNI Ramelan dan jajaran Komisaris, Sekretaris Dewan Komisaris, Komite Audit, Direktur Utama PT RNI Didik Prasetyo dan

jajaran Direksi, serta Direksi Anak Perusahaan dan para Group Head.

Pada sambutannya sebelum membuka acara Ramelan mengatakan, rapat ini sangat penting sebagai sarana per-siapan pencapaian sasaran RKAP 2017. Selain itu, ia me-nambahkan, forum ini dapat menjadi momen tatap muka antara manajemen dengan seluruh unsur komisaris dalam rangka penyelarasan dan penyamaan persepsi.

Dalam rapat tersebut di-lakukan pemaparan seputar

pencapaian dan sasaran kinerja oleh Direksi RNI dan masing-masing Direktur Anak Perusahaan sekaligus sosialisasi persetujuan dan arahan RUPS RKAP 2017. Disamping itu, disampai-kan pula beberapa hal yang perlu mendapat perhatian pemegang saham seperti perihal optimalisasi pabrik gula RNI Group.

Pada paparan pertama, Dirut RNI menyampaikan mengenai strategi korporasi, bisnis, dan fungsional beserta anggaran tahun 2017 dan produktivitas setiap lini

usaha RNI. Lebih lanjut, Didik menyampaikan berbagai program pengembangan tiap-tiap kelompok usaha. Sementara itu, dari lini pengembangan bisnis baru, ia mengatakan, akan dilaku-kan optimalisasi proyek yang telah berjalan sepeti proyek PLTMH di Mitra Kerinci dan Revitalisasi PT Rajawali Tanjungsari Enjiniring me-lalui penambahan portofolio bisnis bekerjasama dengan PT Rajawali Citramass untuk meproduksi karung plastik.

Pada sesi paparan Anak Perusahaan, Dirut PTP Mitra

Komisaris Utama PT Phapros M. Yono Aditya berfoto bersama Dewan Komisaris PT RNI usai melakukan peninjauan Pabrik PT Phapros Tbk di Semarang

Page 7: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Kepak Sayap Rajawali

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 7Edisi Maret 2017

Ogan M. Natsir menyampai-kan, pada tahun 2017 akan fokus pada beberapa aspek seperti optimalisasi penen dan angkut, perawatan tana-man, optimalisasi pengolahan, dan perbaikan infrastruktur. Usai seluruh Anak Perusahaan menyampaikan paparan, acara dilanjutkan dengan tanya jawab antara manaje-men dan jajaran Komisaris.

Diharapkan melalui rapat yang dilaksanakan di awal tahun ini upaya peningkatan kinerja RNI Group pada tahun 2017 dapat terwujud.

Pada acara tersebut Dewan Komisaris juga berkesempatan meninjau areal Kantor dan Pabrik dan melihat-lihat bagaimana sistem operasional pabrik Phapros bekerja dari mulai gudang penyimpanan, boiler, hingga laboratorium. Sambil berkeliling, Bapak Ramelan beserta jajaran-nya aktif bertanya serta memberi masukan seputar proses produksi di pabrik yang telah berdiri sejak tahun 1954.

Kunjungan ke Kota Lama Semarang

Semarang sebagai kota kelahiran RNI memang me-wariskan banyak aset bagi perusahaan. Bukan hanya sekedar aset bangunan pada umumnya, tetapi juga aset-aset yang memiliki taste arsitektur dan nilai sejarah luar biasa.

Setelah mengunjungi pabrik PT Phapros, di penghujung sore yang sedikit gerimis, rombongan langsung meluncur ke kawasan Kota Lama, Semarang. Di kawasan bersejarah yang menyimpan banyak bangunan tua nan eksotis tersebut Dewan Komisaris, Direksi RNI, dan Direksi Anak Perusahaan akan menengok salah satu aset RNI yang sedang direnovasi. Ke depan-nya bangunan dua lantai tersebut akan dipergunakan sebagai kantor PT Phapros.

Gurat kekaguman sudah ter-pancar dari wajah rombon-gan sejak pertama memasuki gedung yang dulunya dimiliki oleh konglomerat Tionghoa Oei Tiong Ham ini. Berbagai pertanyaan dan diskusi mengalir sepanjang “tour”, tentu saja itu karena sanking

banyaknya objek antik yang menarik untuk ditelisik. Renovasi di sana-sini sama sekali tidak mengu-rangi originalitas bangunan tersebut.

Dari calon kantor baru Phapros tour dilanjutkan ke Kantor PT Rajawali Nusindo Cabang Semarang. Masih di kawasan Kota Lama, kantor Nusindo Semarang ini tidak kalah eksotisnya. Pertama masuk, rombongan langsung disambut deretan marmer dengan tinggi berjenjang dan melekat di setiap dindingnya.

Semakin ke dalam suasana semakin klasik. Dari mulai interior sampai perabotan masih banyak yang asli peninggalan empunya. Puncaknya ketika Komisaris Utama RNI Ramelan diper-lihatkan deretan buku lama peninggalan Oei Tiong Ham yang berbahasa Belanda. Beberapa buku ia buka dan baca. Beliau tampak antusias dan kagum dengan “harta karun” yang tersimpan di sana. (Rizki RNI)

Rapat Pendalaman RKAP 2017 bersama Komisaris RNI yang di gelar di Gedung Avicena PT Phapros Tbk. di Semarang

Komisaris Utama RNI Ramelan antusias melihat-lihat koleksi Buku langka di Kantor PT Rajawali Nusindo Cabang Semarang

Page 8: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA8 Edisi Maret 2017

Keluarga Rajawali

PT GIEB Indonesia menyelengarakan Rapat Umum Peme-gang Saham Luar

Biasa (RUPS-LB) bertem-pat di Hotel Grand Shanti, Denpasar Bali, Kamis, 02 Februari 2017, dengan agenda rapat penetapan pemberhentian Direktur Perseroaan dan penetapan pengangkatan Pelaksana Tugas Direktur Perseroaan sebagai Direktur.

RUPS-LB yang diselenggara-kan atas usulan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Perse-ro) selaku pemegang saham mayoritas tersebut dihadiri oleh para pemegang saham atau kuasa pemegang saham yang mewakili sebanyak

1.233.088 lembar saham atau sama dengan 94,85% dari jumlah keseluruhan sa-ham yang telah dikeluarkan perseroaan, yaitu sejumlah 1.300.000 lembar saham.

Dengan memperhatikan Daftar Pemegang Saham Perusahaan Per Tanggal 31 Desember 2016, jumlah yang hadir tersebut dapat dinyatakan quorum serta sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat dalam forum RUPS-LB.

Rapat yang dipimpin oleh Komisaris Utama PT GIEB Indonesia Erlangga Tri Putranto serta didampingi oleh Komisaris Christianto Tjahjadi dan AA Ngurah Pu-

tra Dharma Nuraga tersebut berjalan lancar sesuai tata tertib yang telah disepakati. Musyawarah untuk menca-pai mufakat berjalan lancar, memutuskan setiap agenda demi agenda.

Putusan yang dihasil-kan dalam rapat tersebut diantaranya, menerima dan menyetujui penetapan pemberhentian Direktur PT GIEB Indonesia sebelumnya Jhoniansyah Pura, serta menetapkan Christyarsih dari pelaksana tugas sebagai Direktur PT GIEB Indonesia.

Pada rapat tersebut, PT RNI hadir diwakili oleh Direktur Utama B. Didik Prasetyo. PT RNI sendiri saat ini meru-

pakan pemegang saham mayoritas di PT GIEB Indo-nesia dengan kepemilikan 856.912 lembar saham atau 65,92% dari keseluruhan saham yang telah dikeluar-kan oleh perusahaan.

Dengan dukungan berbagai pihak penyelenggaraan RUPS-LB ini dapat berja-lan lancar. Salah satu fase transisi kepemimpinan telah dapat dilalui PT GIEB Indo-nesia. Harapannya ke depan, perusahaan kebanggaan masyarakat Bali ini mampu berprestasi dan menorehkan keuntungan yang lebih baik lagi di masa-masa yang akan datang. (Mardi GIEB)

GIEB Indonesia Laksanakan RUPS Luar Biasa

RUPS LB Gieb Indonesia yang dihadiri Jajaran Komisaris dan Manajemen

Page 9: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 9Edisi Maret 2017

Keluarga Rajawali

Pada hari Rabu tang-gal 1 Maret 2017 jam 10.00 WIB, PG Subang mendapat

kunjungan dari Perum Bulog Jakarta. Kunjungan yang terdiri dari empat orang Staf Perum Bulog Jakarta tersebut dalam rangka untuk melakukan studi banding penyimpanan gula di PG Subang. Dalam kesempatan tersebut, PG Subang diwakili oleh Soleh Iskandar Kepala Pabrikasi PG Subang dan Andreas Indra Setiawan Staf Keuangan PG Subang untuk melakukan diskusi dan ber-tukar pengalaman.

Banyak hal yang menarik menjadi bahan diskusi an-tara PG Subang dan Perum Bulog. Awal pembahasan adalah terkait bagaimana PG Subang bisa melakukan penyimpanan gula dalam jangka waktu lama dan tidak meleleh. Karena yang terjadi di gudang penyimpa-nan gula Bulog banyak gula yang mencair dan mele-leh yang terindikasi dari lantai gudang penyimpanan menjadi lengket dan jika karung gula dibuka memang benar bahwa gula dalam keadaan basah serta meng-gumpal. Saran dan solusi pertama yang diberikan adalah melakukan untuk cek kondisi temperatur atau suhu ruangan, karena di dalam gudang kondisi suhu harus bisa terjaga agar maksimal 32°C.

Bahasan diskusi selanjut-nya mengenai kondisi gula tersebut, apakah pada saat produksi akhir menjadi gula sudah dalam kondisi kering. Karena jika kondisi gula tidak dalam kondisi kering sempurna, maka hal ini juga menjadi pemicu gula

menjadi basah pada saat penyimpanan. Bulog sendiri mengakui, bahwa mereka tidak mengetahui bagaimana proses produksi gula dan dari pabrik mana yang ada di gudang Bulog saat ini. Bahkan mereka menanyakan apakah mungkin jika Bulog mengirimkan perwakilan pada saat produksi gula un-tuk melihat langsung kondisi produk akhir gula dalam keadaan kering sempurna. Mendapat pertanyaan terse-but, Kepala Pabrikasi PG Subang menjelaskan, bahwa sebagai konsumen yang akan membeli gula, maka Bulog sebagai konsumen diijinkan untuk melakukan pengecekan langsung pada saat proses produksi. Hal ini untuk menjamin serta kon-

sumen yakin, bahwa kuali-tas yang dihasilkan sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan. Selain itu juga dijelaskan, bahwa PG Subang sudah memakai teknologi Sugar Drying pada proses akhir agar gula kering sem-purna pada saat dimasukkan ke dalam karung.

Teknik penyusunan dan pengangkutan juga mendapat perhatian dari Tim Bulog. Mereka menanyakan teknik penyusunan apakah manual atau menggunakan mesin. Dijelaskan lebih lanjut oleh Kepala Pabrikasi, bahwa penyusunan dan pengakutan masih dilakukan manual dengan menggunakan tenaga manusia. Ada hal yang harus diperhatikan pada saat pe-

nyusunan atau pengangkutan gula adalah dilarang menggu-nakan gancu, karena dengan gancu akan merusak kondisi karung dan juga bisa menjadi awal kontaminan sehingga gula menjadi basah.

Selain diskusi, tim Bulog juga menyempatkan melihat langsung gudang gula yang ada di PG Subang. Mereka langsung membandingkan dengan gudang gula milik Bulog dari fisiknya meliputi ketinggian dan luasannya. Di sela-sela kunjungan juga terjadi obrolan ringan serta berbagi pengalaman ten-tang proses distribusi beras yang ada di Indonesia serta bagaimana Bulog melakukan cek fisik atas kualitas beras. (ESR – PG SB).

Kunjungan Studi BandingPerum Bulog Ke PG Subang

Tim Perum Bulog diterima oleh Kepala Pabrikasi PG Subang saat melakukan Studi Banding Penyimpanan Gula ke PG Subang.

Page 10: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Salah satu pening-galan sejarah yang terlupakan dan tidak tercatat di balai

Arkeologi namun menjadi salah satu saksi sejarah per-juangan Indonesia adalah Pabrik-Pabrik Gula pening-galan Pemerintah Kolonial Hindia Belanda. Perning-galan ini tersebar di seluruh Jawa, namun mayoritas terletak di Jawa Timur. Saat ini saya akan mengajak pem-baca untuk mengunjungi salah satu Pabrik Gula yang sudah berdiri dari tahun 1937 yang berada di ujung timur Kabupaten Cirebon.

Pabrik Gula Tersana Baru, terletak di desa Babakan Cirebon. Nama Belandanya Niew Tersana. Cukup mudah menemukannya, bila anda dari arah Jakarta tinggal ke arah timur, lalu akan menemukan sebuah fly over. Itu daerah Gebang, salah satu daerah nelayan di pesisir Pantura. Bau amis bahkan terasi akan segera tercium. Pedagang ikan memenuhi kiri kanan jalan. Tinggal belok kanan, dan ikuti jalan. Setelah sekitar 5 km, anda akan melihat gerbang megah dengan tulisan PG Tersana Baru di atasnya. Logo putih meng-

gambarkan bola dunia yang digenggam sayap Rajawali berwarna merah.

Begitu anda masuk, di sebelah kanan anda akan disuguhi rumah gedong khas Belanda mirip istana negara. Semen-tara abaikan dulu gedung ini, kita akan mengunjunginya lagi nanti. Sekarang kita jalan terus ke arah portal utama. Anda akan disapa ramah oleh satpam dan menanyakan kepentingan anda. Setelah masuk, sebelah kiri adalah bangunan kantor TUK, kan-tor General Manager. Pilar-pilarnya berbentuk bulat berdiameter 40 cm menjulang

tinggi menopang atap kantor setinggi 10 meter. Zaman dahulu pimpinan pabrik gula ini dinamakan Administratur. Di dalam kantornya masih ter-simpan rapih Archief (Arsip) dari tahun 1924. Tersusun rapih dalam lemari jati yang kokoh. Tidak sedikitpun terli-hat rayap, hanya sedikit debu dan warna pelitur yang mulai pudar di beberapa tempat.

Jendela dan pintunya pun masih khas Belanda. Pin-tunya setinggi tiga meter dengan engsel putar, yang bila diputar maka ada mekanisme gigi yang me-naikkan slot ke atas-bawah

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA10 Edisi Maret 2017

Pabrik Gula Tersana Baru, Sepenggal Sejarah Yang Terlupakan

Keluarga Rajawali

Gerbang masuk utama PG Tersana Baru yang masih tegak berdiri dengan gagah

Page 11: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 11

Keluarga Rajawali

Edisi Maret 2017

sekaligus. Jendelanya lebar, dengan tinggi dua meter. Di beberapa rumah dinas yang sudah tidak terpakai, jendela ini diubah menjadi pintu di perumahan dinas yang lain.

Di pintu pabrik, tulisan besar terlihat Anno 1937 dengan jam dinding besar khas Belanda yang juga bisa kita dapati di stasiun-stasiun kereta. Jam dinding ini masih berfungsi, walau sudah berputar lebih dari 80 tahun. Masuk pabrik, di sebelah kiri ada empat buah pasang silinder besar. Tersana Baru adalah pabrik gula dengan kapasitas terbesar di daerah Cirebon. Di atas pintu ruang pimpinan pabrik menem-pel plat kaleng bertuliskan Machinist.

Di alat-alat pabriknya, ter-dapat beberapa mesin tua yang masih andal digunakan. Salah satunya mesin gilingan yang tertulis Geneve Swiss 1924. Walaupun sebagian besar peralatan sudah diganti dengan teknologi yang lebih baru. Tahun 2009 ke belakang, angkutan tebu menggunakan lori. Angkutan ini sangat tangguh menem-bus segala medan dan cuaca, berbeda dengan angkutan truk yang tidak mudah masuk ke sawah. Namun karena ke-bijakan manajemen saat itu, akhirnya penggunaan lori dihilangkan karena membu-tuhkan banyak biaya untuk operasionalnya.

Mari kita kembali ke depan, ke rumah gedong yang tadi kita lewati. Itu adalah rumah dinas General Manager. Di depannya terbentang taman yang tertata apik dengan bunga warna-warni dan rumput hijau yang terawat.

Rumah ini memiliki ukuran sekitar 25 x 30 m. Satu kamarnya bisa jadi satu rumah tipe 36, itu ada empat kamar dengan ukuran serupa. Sehingga satu kamar bisa diisi dua tempat tidur ukuran king, itu pun masih banyak ruang kosong. Satu hal yang unik di rumah ini adalah sebuah piano dengan merek …. Piano ini masih berfungsi, hanya beberapa tuts yang bernada sumbang. Beberapa waktu yang lalu ada turis dari Inggris datang, dia mengaku dulu buyutnya adalah administratur di pabrik ini. Dia membawa foto kakeknya yang sedang bermain piano itu.

Sebelah selatannya kita akan mendapati dua buah pintu kayu besar persegi, dengan panjang kurang lebih empat meter. Konon

dahulu adalah tempat Administratur menyim-pan kuda-kudanya. Pintu-pintu tersebut juga masih terawat dan tidak terlihat pengelapukan.

Pernah dari Balai Besar Arkeologi Bandung me-ninjau rumah ini dan dia meminta perusahaan untuk mendaftarkan sebagai salah satu cagar budaya, karena tidak banyak rumah yang bernilai sejarah di daerah Cirebon. Selanjutnya, rumah ini bisa dijadikan objek wisata sejarah. Nanti juga akan ada bantuan dari pemerintah untuk pemeli-haraan rutinnya.

Pabrik Gula Tersana Baru adalah bagian dari seja-rah Indonesia, khususnya daerah Cirebon. Nilai yang terkandung di dalamnya saat

ini bukan hanya nilai-nilai perusahaan, tapi juga nilai sejarah karena menjadi saksi bisu perjuangan Indonesia melawan pemerintah kolo-nial. Kelekatan masyarakat dengan pabrik ini sudah terjadi ratusan tahun, bahkan konon ada kebahagiaan tersendiri bila mendapatkan gula dari Pabrik Gula Tersana Baru. Bukan hanya masalah gulanya, tapi juga mereka mengharapkan berkah dari pabrik.

Saat ini manajemen PT PG Rajawali II tengah berbe-nah dan mengganti pucuk pimpinan di PG Tersana Baru agar tahun 2017 ini meraih keuntungan. Dengan begitu, tidak hanya perusahaan yang kita jaga, tapi juga nilai-nilai sejarah di dalamnya (Aan Tersana Baru)

Page 12: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

12 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga Rajawali

Edisi Maret 2017

Ikatan Istri Karyawan serta Karyawati PT Perkebunan Mitra Ogan dan PT Laras Astra

Kartika menggelar Rukun Ibu dengan agenda Sosiali-sasi Kanker dan Tumor serta Motivasi untuk para istri karyawan. Peserta acara ini adalah istri para karyawan serta karyawati dari kantor direksi dan seluruh unit PT Perkebunan Mitra Ogan dan PT Laras Astra Kartika pada hari Jumat 10 Februari 2017

Acara yang sekaligus merupakan momen perke-nalan resmi antara istri karyawan serta karyawati PT Perkebunan Mitra Ogan dengan istri Direksi ini dibuka dan dihadiri oleh Direksi PT Perkebunan Mitra Ogan. Tidak ketinggalan juga Komisaris Utama Tengku Syahmi Johan yang sedang melaksanakan tugas komisarisnya di PT Perkebunan Mitra Ogan turut hadir dalam pembukaan acara ini.

Tepat pukul 14.30 WIB acara dibuka dengan sambutan Di-reksi yang disampaikan oleh Direktur Utama PT Perkebunan Mitra Ogan Muhammad Natsir yang menekankan program perbaikan perusahaan saat ini untuk mengembalikan kejayaan PT Perkebunan Mitra Ogan sangat memerlukan perjuangan dan pengorbanan dari seluruh lapisan karyawan. Perjuangan dan pengorbanan karyawan ini sangat tidak mungkin terwujud tanpa dukungan dan motivasi para

istri, para ibu, dan keluarga di rumah. Peran seorang Istri sangat besar untuk memberi-kan energi positif bagi para suami, ayah dari anak-anaknya. Mitra Ogan memerlukan doa dan dukungan para Istri/Ibu sekalian. Dulu Mitra Ogan Bisa, sekarang mengapa tidak bisa, yakinlah Bersama Kita Bisa.

Selanjutnya, Ibu Fikri Al Ansor mewakili ibu direksi lainnya tidak lupa mem-berikan suntikan semangat kepada IIKK untuk selalu mendukung para suami yang sedang berjuang untuk peru-sahaan.

Materi acara yang diadakan di aula besar Kantor Direksi PT Perkebunan Mitra Ogan ini diisi oleh tim Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI). Tim YSKI memapar-kan informasi seputar kanker payudara dan kanker serviks serta kanker dan tumor lain-nya yang banyak mengancam wanita. YSKI cukup gencar melakukan sosialisasi terkait Kanker. Padatnya jadwal sosialisasi dari YSKI dan juga kesibukan PT Perkebunan Mitra Ogan membuat jadwal sosialisasi tertunda hampir 3 minggu. Dengan animo para istri/ibu yang sangat besar untuk berbagi pengetahuan masalah Kanker, akhirnya jadwal sosialisasi dapat dilaksanakan pada Jumat 10 Februari 2017.

Peserta sangat puas den-gan materi dan penyam-paian yang dibawakan oleh

Tim Sosialisasi Kanker Indonesia. Banyak hal yang sebelumnya tidak tahu, dengan sosialisasi ini peserta menjadi lebih paham akan hal-hal yang dapat men-stimulasi terjadinya kanker, cara mendeteksi dini gejala kanker, dan upaya memini-malisir terjadinya kanker.

Dengan bertambahnya wawasan seputar penyakit kanker diharapkan memberi-kan dorongan pada para ibu untuk menerapkan hidup sehat dalam keluarganya, dan dapat mendeteksi gejala-gejala kanker lebih dini.

Mengingat pentingnya peran istri/ibu, Fikri Alansor selaku Direktur Keuangan PT Perke-bunan Mitra Ogan meminta untuk disisipkan sesi motivasi bagi para Istri dengan harapan semua insan Mitra Ogan melebur secara empati akan perjuangan dan pengorbanan suaminya demi kebangkitan Mitra Ogan.Sesi motivasi dipandu oleh motivator profesional, Dhimas Prasetyo dari PT Little Bee Edutainment. Dhimas Pras merupakan trainer dan moti-vator. Mantan Pegawai Negeri Sipil RRI ini merupakan Pemenang Pertama dalam Seleksi Nasional Fasilitator Berbasis Metodologi Edutain-ment yang diadakan oleh UNESCO.

Para peserta disajikan materi motivasi yang dinamis, kreatif, dan menghibur dengan metode edutainment me-

madukan unsur pengajaran dengan entertain sehingga peserta tidak merasa jenuh.

Tawa, candaan, dan renungan mewarnai sesi motivasi yang dibawakan oleh Dhimas Pras. Turbulensi emosional peserta dimainkan oleh Dhimas Pras semata agar materi motivasi ini tembus menghujam sampai relung hati terdalam. Kebang-kitan perusahaan yang selama ini telah memberi penghidu-pan, perusahaan tempat bekerja menggali rejeki, peru-sahaan yang menjadi ladang ibadah, tidak semata milik para karyawan, tidak semata milik para suami, tidak semata milik para bapak, tetapi pada hakikatnya perusahaan ini juga sudah memberikan rizki kepada keluarga kita, anak istri kita. Mari jaga ladang ibadah ini, kita dukung, kita berikan doa terbaik sehingga perusa-haan kembali jaya. Tidak terasa karena hanyut dalam suasana motivasi, berte-patan dengan terbenamnya matahari, sesi motivasi sekali-gus seluruh rangkaian acara diakhiri dengan meriah. Para peserta diajak ikut menyanyi dan menari agar lebih ber-semangat dan menyebarkan energi positif.

Melalui Kegiatan Rukun Ibu Kita Tingkatkan Semangat Kebersamaan Demi Keluarga Harmonis dan Bahagia, Untuk Mewujudkan PT Perkebunan Mitra Ogan & PT Laras Astra Kartika Bangkit dan Jaya Kembali. BERSAMA KITA BISA. (Rani Mitra Ogan)

Sosialisasi Kesehatan & Motivasi Membangun Harmoni untuk Bangkit Kembali Penyerahan Cinderamata yang diberikan oleh IIKK PTP MO

dan PT Laskar kepada Pembicara Sosialisasi.

Page 13: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga Rajawali

Jarum jam baru menun-jukkan pukul 8 pagi, tetapi karyawan-karyawati dan jajaran

manajemen sudah siap duduk di dalam bis dan kendaraan masing-masing. Tujuannya adalah Agrowisa-ta Bhakti Alam yang berlo-kasi di daerah Nongkojajar, Pasuruan Jawa Timur. Tidak jauh dari Sidoarjo, hanya sekitar 1 jam perjalanan dengan kendaraan.

Kegiatan yang digagas oleh Serikat Pekerja dan didukung sepenuhnya oleh Manajemen PG Candi Baru ini mengambil tema “Ber-sama… Kita Hebat”. Kegiatan yang diselenggarakan pada 4-5 Maret 2017 sebagai upaya untuk meningkatkan integritas dan keharmonisan karyawan seluruh bagian. Kegiatan ini juga diisi dengan pemberian motivasi dan diskusi interaktif antara karyawan dan manajemen.

Acara diawali dengan bincang santai yang dilaku-kan oleh Warsito, Direktur

PG Candi Baru. Ada 3 hal penting yang beliau sampai-kan. Yang pertama, ucapan terima kasih pada seluruh karyawan yang telah ber-juang keras hingga PG Candi Baru tetap exist sampai saat ini. Kedua, tetap kreatif dan inovatif agar PG Candi Baru tetap jaya sepanjang masa. Yang terakhir beliau berpe-san, “Nikmatilah kegiatan hari ini untuk refreshing dan lupakan sejenak urusan rutinitas pekerjaan. Dan setelah selesai kegiatan ini, karyawan lebih termoti-vasi dan professional dalam melakukan pekerjaan”.

Dalam bincang santai, Tono Suharyanto Kabag. Tanaman yang lebih akrab dipanggil “Pak Tono” memberikan apresiasi kepada 3 orang PLPG dan 3 orang SKW ber-prestasi. Harapan pak Tono agar prestasi tersebut dapat dipertahankan dan dapat menjadi motivasi bagi selu-ruh karyawan untuk selalu berinovasi dalam rangka memajukan perusahaan.

Setelah makan malam, acara dilanjutkan dengan sesi motivasi. Judul yang diang-kat adalah revolusi motivasi untuk menghadapi perubah-an dan persaingan. Dikemas dengan penyampaian yang santai, diselingi humor dan kuis interaktif oleh Soejitno Irmim sang motivator. Salah satu contoh kuisnya berupa tebak gambar. Pak Jitno begitu sapaan akrabnya, menampilkan potongan gambar tokoh. “Coba tebak, ini gambar wajah siapa?” tanya beliau. Spontan saling

saut menyaut peserta berusaha menjawab. Ada yang menjawab pak Jokowi, Ahok, Tarzan Srimulat dan lain-lain. Ternyata setelah gambar ditampilkan secara utuh sosok yang tampil adalah Mr. Bean aktor komedi di serial TV. Kontan semua peserta terbahak. Pak Jitno berpesan, “Jika kita mendapat informasi baru sedikit, jangan terbu-ru-buru mengambil kepu-tusan, karena akan banyak kelirunya”.

Sesi motivasi ditutup dengan pesan moral dari sang motivator. Agar PG Candi Baru mampu menghadapi persaingan, tetap hidup dan berkembang maka seluruh karyawan harus memiliki kreatifitas dan inovatif, berubah cara berfikirnya, siap menghadapi perubahan dan persaingan, bersikap dan berperilaku lebih baik dari kemarin.

Acara diakhiri dengan panggung hiburan. Untuk menambah kegembiraan dan keakraban, panitia me-nyediakan jagung bakar dan durian yang dapat dinikmati oleh seluruh peserta. PG Candi Baru, semoga tetap jaya sepanjang masa…! (Boy Junarsanto, CB)

Bersama… Kita Hebat

Tanpa di “komando” pun acara bakar Jag-ung langsung dimulai.

Penghargaan PLPG Terbaik I-III diraih oleh Sahri, Sartoni dan Budiono. Sedangkan SKW Terbaik I-III diraih oleh Fadholi, Samsudiono dan Suwandi.

Suasana tambah heboh ketika tim ibu-ibu tampil untuk bernyanyi.

Page 14: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

14 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga Rajawali

Edisi Maret 2017

Bandung, kota ber-hawa sejuk dengan banyak obyek wisata telah dipiih

kembali sebagai tempat mengadakan konsolidasi Phaproser pada awal tahun 2017. Kegiatan ini biasa disebut dengan Nasional Meeting, yang memperte-mukan seluruh Phaproser marketing di seluruh Indo-nesia dan karyawan pimpi-nan pabrik Semarang. Event menjadi sangat penting tahun ini bagi perusahaan karena adanya pencanangan target 1 Trillion . Omset tem-bus satu trilyun yang sudah dicanangkan sejak tahun 2000 seperti sudah didepan mata, penuh optimisme un-tuk bisa dilewati pada tahun ini. Dengan semangat inilah para Phaproser berangkat menuju kota Lautan Api.

Kegiatan Nasional Meeting tahun 2017 diadakan di Hotel Panghegar, di pusat kota Bandung, mulai tanggal 16 Januari sampai dengan 19 Januari 2017. Peserta dari luar Jawa menggunakan pesawat terbang, sedang yang berasal dari pulau Jawa

menggunakan kereta api , mobil atau bus. Jumlah total peserta adalah 538 orang.

Pembukaan dimulai dimu-lai pada Senin siang, 16 Januari 2016 dan dibuka oleh Direktur Utama PT Phapros Tbk Barokah Sri Utami didampingi oleh direksi yang lain, kemudian disampaikan arahan oleh Komisaris Utama PT Phap-ros M Yana Aditya . Komut PT Phapros memberikan penekanan untuk mencapai target penjualan di atas satu triliun : jangan sampai salah startegi, penerapan clean descisions (keputusan/komando yang jelas) dan minimalisasi resiko. Selan-jutnya Komut menjabarkan, selain strategi yang tepat, juga harus dikembangkan Keteladan para pimpinan sehingga tercipta budaya kerja yang kuat dan terakhir lakukan terus Inovasi. Di-reksi sekarang juga diminta untuk lebih jelas mencanan-gkan target, tidak hanya dalam penjualan tapi juga harus bisa mengalahkan pempimpin pasar farmasi Indonesia saat ini.

Dalam sambutannya, Di-rektur Utama PT Phapros Tbk, Barokah Sri Utama menjelaskan pencapaian kinerja yang luarbiasa pada tahun 2016. Dimana telah dipecahkan rekor penjualan tertinggi dalam sejarah perusahaan, diikuti dengan laba bersih tertinggi. Semua ini berkat dukungan seluruh Phaproser dengan budaya kerja SPIRITnya. Tantangan 2017 sudah didepan mata, yaitu mewujudkan penjua-lan Rp 1 trilyun dengan laba bersih lebih dari Rp 100 milyar. Untuk itu diminta semua Phaproser mening-katkan produktivitas, fokus dan bekerja bersama-sama untuk meraih sasaran tahun

ini. “Jadikan forum ini seb-agai ajang konsolidasi agar target 1 triliun bisa terca-pai”, demikian pesan Dirut Phapros.

Agenda hari kedua adalah break out pilar, dimana karyawan pimpinan di masing-masing Direktorat memaparkan hasil kiner-janya tahun 2016 dan me-nyampaikan sasaran beserta program kerja departemen/bagian/unit di tahun 2017.

Pada malam harinya diada-kan pentas seni dari semua cabang/gabungan , kantor pusat Jakarta dan pabrik saling menampilkan kreasi dan kreatifitasnya. Pentas seni ini dilombakan, dan yang berhasil meraih juara pertama adalah dari gabun-gan Kuto Semarang (Kudus, Purwokerto dan Semarang) dengan penampilan Drum-Blek (drumband dari tong bekas/blek).

Setelah dua hari berkutat dengan acara meeting, pada hari ketiga diadakan kegiatan outbond di daerah Cikole Bandung. Outbond ini untuk meningkatkan keak-raban dan kerjasama (team building) para Phaproser

yang berasal dari seluruh daerah di Indonesia.

Sebagai puncak acara dia-dakanlah acara Gala Dinner dengan kostum Super Hero dan penampilan energik dari band Seventeen. Gala dinner juga menjadi award-ing night untuk berbagai penghargaan The Best, seperti the best Medical Reps, the best Area Manager, dan lain sebagainya. (Giri Phapros)

Nasional Meeting PT Phapros Tbk 2017 di Bandung

Dewan Komisaris PT Phapros bersama Jajaran Direksi pada acara Nasional Meeting 2017

Para Peserta Nasional Meeting saat melakukan Out Bond alam bebas

Page 15: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 15

Keluarga Rajawali

Edisi Maret 2017

Untuk pertama kalinya PT Laras Astra Kartika (Laskar) melak-

sanakan annual meeting yang dilaksanakan pada tanggal 28 hingga 29 Januari 2017 di Danau Ranau, Muara Dua Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.

Annual Meeting kali ini mengambil tema “Dengan Semangat PINTER Kami Komitmen Mencapai RKAP 2017” dan Alhamdulillah annual meeting tersebut terselenggara dengan baik dan lacar.

Para peserta sangat antusias mengikuti seluruh rang-kaian acara annual meeting, walaupun untuk menuju Danau Ranau diperlukan waktu tempuh yang cukup lama dengan jalan yang ber-liku dan naik turun, namun dengan pemandangan alam yang indah. Perjalanan dari kebun ke Danau Ranau di-tempuh kurang lebih 5 jam, sedangkan dari Palembang ditempuh sekitar 9 jam.

Dalam acara tersebut para Kepala Bagian dan Admin-

istratur menyampaikan paparan dan program kerja tahun 2017 agar RKAP dapat tercapai bahkan dapat melebihi apa yang sudah ditetapkan.

Annual Meeting diikuti oleh karyawan dari Kantor Direksi dan Kantor Kebun sekaligus sebagai ajang un-tuk memperkuat Teamwork dan sinergi antar bagian baik di unit kebun maupun Kantor Direksi.

Direktur PT Laskar Wahyu Sakti menyampaikan, bahwa agar program kerja yang dibuat dapat dilaksanakan dan dicapai diperlukan komitmen dari seluruh jajaran manajemen dan karyawan. Tahun ini waktu-nya Laskar bangkit setelah terpuruk di tahun 2016 akibat produksi yang rendah dan harga jual CPO maupun PK yang juga rendah. Setelah pada tahun 2016 dilakukan pembenahan dan perbai-kan baik tanaman maupun pabrik diharapkan tahun 2017 pencapaian Laskar akan lebih baik. Hal tersebut dibuktikan bahwa pada Tri-wulan IV 2016 produksi TBS

Laskar sudah jauh mening-kat dan dari pengamatan di lapangan pada tahun 2017 produksi akan lebih baik dari tahun 2016. Untuk itu Wahyu Sakti meminta agar seluruh karyawan berperan aktif sesuai bidangnya masing-masing, bahu membahu, bekerja keras untuk men-jadikan Laskar lebih baik di masa yang akan datang.

Selain itu dalam kesempatan annual meeting tersebut, sejalan dengan Program RNI maka dilakukan sosialisasi mengenai nilai-nilai budaya RNI yang juga harus menjadi nilai budaya Laskar sebagai bagian dari RNI. Sebagai bagian dari RNI Insan Laskar harus memahami dan mengerti serta melak-sanakan Nilai Budaya RNI dalam keseharian, baik di lingkungan kerja maupun di masyarakat, sehingga nilai budaya tersebut menjadi standar dalam berperilaku dan bertindak.

Nilai-nilai Budaya RNI yang disingkat PINTER yaitu: Profesionalism, Integrity, Teamwork, Excellence dan Respect harus terus terjaga

dan tertanam dalam jiwa insan RNI Group. Rasanya tidak berlebihan apabila slogan RNI PINTER dimulai dari saya terus digelora-kan agar Insan RNI selalu merasakan, mengingat dan melaksanakan apa makna yang terkandung dalam nilai budaya RNI tersebut.

Pada malam penutupan selain pemberian peng-hargaan kepada karyawan berprestasi juga dilakukan penandatangan komit-men untuk mencapai RKAP dan TOP yang telah dibuat sebagai KPI yang harus dicapai pada tahun 2017.

Pada tahun 2017 target yang harus dicapai PT Laskar adalah : Produksi TBS : 20.932 Ton, Produksi CPO 6.263 Ton, PK 1.389 Ton, Rendemen CPO 21,65 Rendemen PK 4,80 dan Laba Rp. 1,5 M.

Namun dalam sambutan penutupan Direktur PT Laskar (Wahyu Sakti) yakin bahwa target terse-but dapat dicapai bahkan mencanangkan laba yang dicapai Laskar pada tahun 2017 Rp. 4 milyar. Ini bukan angan-angan yang muluk, tapi dapat dicapai dengan bekerja keras, kom-pak dan dengan disiplin yang tinggi apalagi dengan didukung iklim yang baik dan tidak terjadi kemarau yang berkepanjangan.

Semoga apa yang menjadi harapan dan target Laskar di tahun 2017 dapat dicapai dengan semangat keber-samaan, kompak dan kerja keras dari seluruh karyawan.Bravo Laskar … Yakin Bisa !!!. (Budiono Laskar)

Annual Meeting PT LASKAR

Page 16: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Keluarga Rajawali

16 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIAEdisi Maret 2017

Sabtu - 11 Februari 2017 bertempat di lingkungan Pabrik Gula Subang, Ketua

IIKK PT RNI, Ketua IIKK PT PG Rajawali II dan Ketua IIKK Unit PG Subang beserta jajaran pengurus berkesempatan meresmi-kan DTA (Diniyah Takmili-yah Awaliyah) AL FALAH, yaitu merupakan tempat pendidikan keagamaan Islam non formal yang me-nyelenggarakan pendidikan Islam sebagai pelengkap bagi siswa sekolah dasar yang menyelenggarakan pendidikan agama Islam selama 4 tahun dengan jam belajar minimal 18

jam per minggu. DTA yang merupakan kelanjutan dari PAUD ini memperoleh ijin belajar mengajar dari Departemen Agama RI dan DTA Al Falah memiliki jumlah siswa sebanyak 200 orang/murid. Pada awalnya mereka hanya belajar di halaman masjid saja, tapi dengan berkembangnya waktu dan jumlah siswa maka PG Subang berinisiasi untuk memfasilitasi dengan gedung yang lebih layak untuk belajar mengajar.

Selain peresmian DTA juga dilakukan peletakan batu pertama pembangunan ruang belajar untuk murid –

murid DTA Al Falah dengan luas bangunan sekitar 8 x 16 m atau 8 x 12 m. Pada kesempatan tersebut Ketua IIKK PT RNI Ibu Fadillah Didik Prasetyo menyampaikan rasa terima-kasih kepada Pengurus DTA Al Falah Unit PG Subang yang telah mengundang dan melibatkan IIKK PT RNI dan perwakilan dari IIKK Anak Perusahaan di lingkungan PT RNI dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya beliau merasa bangga dan bahagia atas peresmian dan pem-bangunan DTA Al Falah Unit PG Subang, semoga proses pembangunan tempat belajar ini berjalan baik ini berjalan lancar, sampai tuntas dan jadi gedung yang dapat diman-faatkan untuk kepentingan

belajar. Beliau berharap agar pembangunan tempat belajar ini sampai tuntas dan jadi gedung yang dapat diman-faatkan untuk kepentingan dalam penyelenggaraan

tempat belajar tersebut, seka-ligus sebagai ladang amal buat kita semua. Pada acara tersebut IIKK PT RNI menyampaikan tanda kasih berupa karpet sejadah untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dan ibadah. Semoga tanda kasih ini memberikan manfaat bagi murid dan guru DTA Al Falah PG Subang.

Rangkaian acara kunjungan IIKK PT RNI ke PG Subang dilanjutkan dengan meng-hadiri pertemuan rutin yang dilaksanakan setiap tiga bulan sekali di ling-kungan PT PG Rajawali II, yang kebetulan pada saat ini dilaksanakan di PG Subang. Kedatangan rombongan

IIKK PT RNI DAN IIKK PT PG RAJAWALI IIRESMIKAN DTA (Diniyah Takmiliyah Awaliyah) AL FALAH - PG SUBANG

Peresmian DTA Al Falah Unit PG Subang

Page 17: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 17

Keluarga Rajawali

IIKK PT RNI disambut dengan tarian lucu dari anak anak TK yang merupakan puteri dari karyawan PT RNI dilanjutkan dengan tari topeng sebagai tarian penyambutan.

Acara ini juga merupakan kesempatan pertama ibu-ibu IIKK PT PG Rajawali II bertemu dengan jajaran ibu Direksi PT PG Rajawali II yang baru. Selain rombongan IIKK PT RNI hadir pula IIKK PT PG Rajawali I (Surabaya), IIKK PT Rajawali Nusindo, IIKK PT PG Candi Baru, IIKK PT Rajawali Citramass, IIKK PT Rajawali Tanjungsari En-jiiniring, dan IIKK PTP Mitra Ogan. Ini adalah hal pertama ibu-ibu di lingkungan RNI Group bertemu dalam satu acara terkecuali di undang dari IIKK PT RNI – Jakarta. Manfaat pertemuan ini saat besar sekali, saling menge-nal satu sama lain, menjalin silaturahmi ….oooo ternyata RNI tuh ada di Jawa Barat juga yaaa…( kata ibu-ibu Rajawali I)

Selain acara hiburan, acara pertemuan ini juga diisi dengan siraman rohani dari Ustad Buya Encep Jamhur dan Kiwil yang menyam-paikan mengenai peran ibu sebagai seorang istri yang juga dapat menjadi bidadari surga. Seluruh rangkaian acara ditutup dengan pembacaan doa dan foto bersama.

Kebersamaan kami selama 2 hari perjalanan terasa begitu hangat. IIKK PT RNI yang dikomandani oleh Ibu Fadillah dan ibu2 Direksi lainnya berbaur dengan ibu2 perwakilan dari wilayah timur yaitu PT PG Rajawali I, PT PG Candi Baru, PT Ra-jawali Citramass, PT Rajawali Tanjungsari Enjiniiring, PT Rajawali Nusindo dan PT PG Rajawali II selaku tuan rumah. Rombongan IIKK PT RNI tiba di Kantor Direksi PT PG Rajawali II – Cirebon tanggal 10 Februari 2017 pukul 12.30 WIB dilanjut-kan dengan makan siang empal gentong H. Apud

dan bersama-sama dengan rombongan IIKK wilayah Timur menuju tempat wisata di Cirebon seperti gua Sunyaragi dan pastinya wisata belanja Batik Trusmi hingga senja menjelang. Lalu kami kembali ke mess Kandir RII untuk mengikuti acara selanjutnya malam keakraban dengan makan malam bersama dan karaoke setelah kita masing masing membersihkan diri. Masing – masing anak perusahaan didaulat Ketua IIKK PT RNI untuk unjuk kebolehan bernyanyi, mengguncang pantura, dan lagu terakhir menutup kebersamaan kita

malam itu dinyanyikan lagu “Kemesraan”.

Rangkaian kunjungan dan pertemuan selama 2 hari ditutup dengan gerak tari penguin bersama yang dilakukan sebelum kita semua kembali ke daerahnya masing- masing pada pukul 15.00 WIB. Semoga kita semua diberkati oleh Allah SWT dalam segala situasi dan kondisi demi keluarga serta demi RNI tercinta. Dan semoga IIKK di lingkungan PT RNI (Group) semakin kompak dan hit ….Amiin amiin YRA. (Nini RNI)

Edisi Maret 2017

IIKK PT RNI bersama IIKK PT PG Rajawali II

IIKK PT RNI menyerahkan Sumbangan Karpet Sajadah

Page 18: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Pengertian Iklim.Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu

wilayah dalam jangka waktu yang relatif lama.Unsur-unsur iklim meliputi penyinaran matahari, suhu udara, kelembapan udara (humidity), awan, angin dan curah hujan.

Curah hujan merupakan ketinggian air hujan yang ter-kumpul dalam tempat yang datar, tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir. Curah hujan 1 (satu) milime-ter artinya dalam luasan satu meter persegi pada tempat yang datar tertampung air setinggi satu milimeter atau tertampung air sebanyak satu liter.

Contoh : jika turun hujan misalnya 30 mm per hari, itu sama saja dengan 30 liter air

yang turun ke permukaan tanah seluas 1 m2. Jika anda punya tanah seluas 1 ha (10.000 m2) maka air yang turun sebanyak 300.000 liter pada tanah dalam satu hari. Jika truk tangki pertamina ukuran besar memuat sebanyak 32.000 liter, maka butuh hampir 10 tangki truk tersebut untuk membasahi lahan ada setara 30 mm tadi.

Penentuan iklim menurut Oldeman menggunakan dasar yang sama dengan penentuan iklim menurut Schmidt-Ferguson, yaitu unsur curah hujan. Bulan basah dan bulan kering dikaitkan dengan kegiatan pertanian di daerah tertentu sehingga penggolongan iklimnya disebut juga zona agroklimat. Misalnya, jum-lah curah hujan sebesar 200 mm tiap bulan dipandang

cukup untuk membudidaya-kan padi sawah. Sedang untuk membudidayakan palawija, jumlah curah hujan minimal yang diperlukan adalah 100 mm tiap bulan. Selain itu, musim hujan se-lama 5 bulan dianggap cukup untuk membudidayakan padi sawah selama satu musim.

Dalam metode ini, dasar penentuan bulan basah, bulan lembap, dan bulan kering sebagai berikut :a. Bulan basah, apabila curah

hujannya > 200 mm.b. Bulan lembap, apabila

curah hujannya 100–200 mm.

c. Bulan kering, apabila curah hujannya < 100 mm.

Tahun basah adalah tahun dengan curah hujan atau aliran sungai yang jauh melampaui batas normal, sedangkan tahun kering adalah tahun dengan curah hujan atau aliran sungai yang di bawah batas normal.

Berdasarkan bulan basah, Oldeman menentukan lima type iklim atau daerah agroklimat utama.

Iklim A : Jika terdapat lebih dari 9 bulan basah berurutan.

Iklim B : Jika terdapat 7–9 bulan basah berurutan.

Iklim C : Jika terdapat 5–6 bulan basah berurutan.

Iklim D : Jika terdapat 3–4 bulan basah berurutan.

Iklim E : Jika terdapat kurang dari 3 bulan basah berurutan.

Data curah hujan 7 tahun terakhir menunjukkan pada tahun 2010 PG-PG/Rayon Rajawali Group rata-rata mengalami 7-8 bulan basah (Oktober s/d Desember dan Januari s/d Mei ), dengan curah hulan antara 2.114 sampai dengan 3.379 mm/tahun atau rerata 2.684 mm/tahun (kecuali di PG Sindanglaut 1.879 mm/tahun), berdasarkan type iklim Oldeman maka tahun 2010 masuk Iklim B.

Siklus pola curah hujan akan kembali ke asal (polanya sama) setelah 5 tahun, namun dari tahun 2010 siklus tersebut tidak

18 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Cakrawala Rajawali

Edisi Maret 2017

Deteksi Dini Iklim, Implikasinya Terhadap Protas Tebu Dan Rendemen

MM HH MM HH MM HH MM HH MM HH MM HH MM HHREJO AGUNG BARU 3,379 124 - - 1,645 107 1,686 110 1,081 73 1,626 100 1,820 109

3,225 159 1,729 99 1,606 87 2,295 112 1,639 83 1,642 71 1,844 90 SINDANGLAUT 1,879 155 2,085 123 1,140 88 1,580 116 1,179 98 1,652 79 1,196 106

2,705 171 2,480 105 1,266 73 2,308 135 1,889 117 1,792 87 1,127 59 2,114 123 1,961 91 905 69 1,618 88 1,105 75 1,064 70 864 65 2,926 141 2,186 91 1,178 76 1,627 85 1,697 83 1,641 74 772 45

JATITUJUH 2,879 155 1,912 102 1,348 86 2,417 143 1,876 128 985 87 1,253 105 SUBANG 2,368 190 1,286 116 1,219 106 2,294 154 2,281 159 1,124 110 1,633 104

RERATA 2,684 152 1,948 104 1,288 87 1,978 118 1,593 102 1,441 85 1,314 85

Ray. KET. BARAT

2014 2015 2016

KREBET BARU

KARANGSUWUNGTERSANA BARU

PABRIK GULA/RAYON 2010 2011 2012 2013

URAIAN 2010 2011 2012 2013 2014 20151 PTPN II 61,6 79,9 63,9 60,2 56,6 64,6 2 PTPN VII 68,1 62,9 67,7 64,8 69,2 66,1 3 PTPN IX 70,7 51,8 64,6 67,7 61,0 61,8 4 PTPN X 84,1 79,2 84,2 86,6 84,4 73,8 5 PTPN XI 83,9 62,3 66,1 70,9 63,1 63,1 6 PTPN XIV 46,8 26,5 41,5 41,5 38,7 41,6 7 PT RNI 91,2 75,6 79,2 79,2 74,6 69,6

BUMN GULA 80,0 67,1 71,9 74,2 69,7 66,6

URAIAN 2010 2011 2012 2013 2014 20151 PTPN II

Tebu Sendiri (TS) 6,03 5,87 5,95 6,57 6,89 5,92 Tebu Rakyat (TR) 5,93 5,81 5,68 6,28 6,30 5,95 Jumlah 6,02 5,86 5,90 6,51 6,78 5,93

2 PTPN VIITebu Sendiri (TS) 6,71 6,78 7,21 7,19 7,94 7,87 Tebu Rakyat (TR) 6,57 6,92 7,34 6,84 7,48 7,38 Jumlah 6,65 6,83 7,25 7,08 7,80 7,71

3 PTPN IXTebu Sendiri (TS) 6,08 7,35 7,32 5,65 6,40 8,28 Tebu Rakyat (TR) 5,89 6,79 7,15 5,82 6,09 6,94 Jumlah 5,90 6,79 7,15 5,82 6,09 6,94

4 PTPN XTebu Sendiri (TS) 7,35 9,29 9,29 8,11 8,93 9,19 Tebu Rakyat (TR) 6,48 7,88 8,06 7,15 7,61 8,27 Jumlah 6,54 7,95 8,14 7,19 7,65 8,30

5 PTPN XITebu Sendiri (TS) 5,95 7,71 8,17 7,28 7,75 8,55 Tebu Rakyat (TR) 5,60 6,57 7,55 6,67 7,30 7,92 Jumlah 5,70 6,88 7,72 6,83 7,39 8,04

6 PTPN XIVTebu Sendiri (TS) 4,71 6,04 6,71 6,77 6,92 8,18 Tebu Rakyat (TR) 5,14 3,59 4,14 4,18 4,31 7,18 Jumlah 4,78 5,58 6,21 6,26 6,38 8,00

7 PT RNITebu Sendiri (TS) 5,95 6,78 7,54 6,74 6,30 7,58 Tebu Rakyat (TR) 5,96 7,22 8,20 7,06 7,67 8,71 Jumlah 5,95 7,15 8,09 7,01 7,47 8,46

BUMN GULATebu Sendiri (TS) 6,13 7,03 7,55 7,10 7,46 7,86 Tebu Rakyat (TR) 6,07 7,23 7,78 6,81 7,34 8,07 Jumlah 6,08 7,18 7,73 6,87 7,36 8,03

Pola Curah Hujan di PG-PG/Rayon RNI Group.

Page 19: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Cakrawala Rajawali

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA 19Edisi Maret 2017

5 tahunan lagi melain-kan menjadi 3 tahunan. Hal ini dapat dilihat dari penyebaran pola curah hujan pada tahun 2010 (CH 2.684 mm/th dengan 7-8 bulan basah) mirip dengan tahun 2013 (CH 1.978 mm/th dengan 6-7 bulan basah) dan tahun 2016 (CH 1.314 mm/th dengan 8-9 bulan basah) seperti pada tabel di atas. Kalau demikian akankah “kemarau basah” (La Nina) akan kembali terulang 3 tahun lagi pada tahun 2019 ???? Hanya TUHAN yang tau. Yang jelas sebagai umat manusia harus menganti-sipasi kemungkinan siklus 3 tahunan tersebut terjadi

dan apa yang harus diker-jakan ?

- Seksi Tebang Angkut harus menyiapkan segala sarana dan prasarana

tebang angkut untuk mengantisipasi curah hu-jan yang di atas normal.

- Bagian Tanaman harus menyediakan bahan baku tebu yang prima dari segi masa tanam optimal dengan umur tebu saat tebang > 12 bulan serta tetap mengedepankan mutu tebangan MSB.

Tabel di atas menunjukkan saat kemarau basah pada

tahun 2010 dan 2013 maka produktivitas mencapai angka tertinggi dengan rata-rata PG BUMN pada tahun giling 2010 sebesar 80,00 ton/ha dan tahun 2013 sebe-sar 74,20 ton/ha atau naik

11 – 20 % dibanding tahun giling 2011, 2012, 2014 dan 2015 yang merupakan tahun kering.

Tabel di bawah menunjuk-kan saat kemarau basah pada tahun 2010 dan 2013 maka rendemen mencapai angka terendah dengan rata-rata PG BUMN pada tahun giling 2010 sebesar 6,08 % dan tahun 2013 sebesar 6,87 % atau turun 17 – 25 %

dibanding tahun giling 2011, 2012, 2014 dan 2015 yang merupakan tahun kering.

Dari 2 tabel di atas ada korelasi negative antara pencapaian protas tebu

dengan realisasi rendemen. Di saat iklim kemarau basah maka protas tebu akan tinggi, sebaliknya realisasi rendemen akan rendah. Demikian juga saat iklim tahun kering maka protas tebu akan rendah, sebaliknya realisasi rende-men akan tinggi. Menyikapi kondisi iklim dengan siklus 3 tahunan masuk tahun basah, maka harus tetap mensyukuri nikmat Allah dan mengantisi-pasi sebaik-baiknya terhadap

anomali iklim yang terjadi. Semoga kita sekalian menjadi umatNya yang pandai bersyu-kur atas nikmat Allah yang diberikan kepada kita. (Lukas PG Subang)

MM HH MM HH MM HH MM HH MM HH MM HH MM HHREJO AGUNG BARU 3,379 124 - - 1,645 107 1,686 110 1,081 73 1,626 100 1,820 109

3,225 159 1,729 99 1,606 87 2,295 112 1,639 83 1,642 71 1,844 90 SINDANGLAUT 1,879 155 2,085 123 1,140 88 1,580 116 1,179 98 1,652 79 1,196 106

2,705 171 2,480 105 1,266 73 2,308 135 1,889 117 1,792 87 1,127 59 2,114 123 1,961 91 905 69 1,618 88 1,105 75 1,064 70 864 65 2,926 141 2,186 91 1,178 76 1,627 85 1,697 83 1,641 74 772 45

JATITUJUH 2,879 155 1,912 102 1,348 86 2,417 143 1,876 128 985 87 1,253 105 SUBANG 2,368 190 1,286 116 1,219 106 2,294 154 2,281 159 1,124 110 1,633 104

RERATA 2,684 152 1,948 104 1,288 87 1,978 118 1,593 102 1,441 85 1,314 85

Ray. KET. BARAT

2014 2015 2016

KREBET BARU

KARANGSUWUNGTERSANA BARU

PABRIK GULA/RAYON 2010 2011 2012 2013

URAIAN 2010 2011 2012 2013 2014 20151 PTPN II 61,6 79,9 63,9 60,2 56,6 64,6 2 PTPN VII 68,1 62,9 67,7 64,8 69,2 66,1 3 PTPN IX 70,7 51,8 64,6 67,7 61,0 61,8 4 PTPN X 84,1 79,2 84,2 86,6 84,4 73,8 5 PTPN XI 83,9 62,3 66,1 70,9 63,1 63,1 6 PTPN XIV 46,8 26,5 41,5 41,5 38,7 41,6 7 PT RNI 91,2 75,6 79,2 79,2 74,6 69,6

BUMN GULA 80,0 67,1 71,9 74,2 69,7 66,6

URAIAN 2010 2011 2012 2013 2014 20151 PTPN II

Tebu Sendiri (TS) 6,03 5,87 5,95 6,57 6,89 5,92 Tebu Rakyat (TR) 5,93 5,81 5,68 6,28 6,30 5,95 Jumlah 6,02 5,86 5,90 6,51 6,78 5,93

2 PTPN VIITebu Sendiri (TS) 6,71 6,78 7,21 7,19 7,94 7,87 Tebu Rakyat (TR) 6,57 6,92 7,34 6,84 7,48 7,38 Jumlah 6,65 6,83 7,25 7,08 7,80 7,71

3 PTPN IXTebu Sendiri (TS) 6,08 7,35 7,32 5,65 6,40 8,28 Tebu Rakyat (TR) 5,89 6,79 7,15 5,82 6,09 6,94 Jumlah 5,90 6,79 7,15 5,82 6,09 6,94

4 PTPN XTebu Sendiri (TS) 7,35 9,29 9,29 8,11 8,93 9,19 Tebu Rakyat (TR) 6,48 7,88 8,06 7,15 7,61 8,27 Jumlah 6,54 7,95 8,14 7,19 7,65 8,30

5 PTPN XITebu Sendiri (TS) 5,95 7,71 8,17 7,28 7,75 8,55 Tebu Rakyat (TR) 5,60 6,57 7,55 6,67 7,30 7,92 Jumlah 5,70 6,88 7,72 6,83 7,39 8,04

6 PTPN XIVTebu Sendiri (TS) 4,71 6,04 6,71 6,77 6,92 8,18 Tebu Rakyat (TR) 5,14 3,59 4,14 4,18 4,31 7,18 Jumlah 4,78 5,58 6,21 6,26 6,38 8,00

7 PT RNITebu Sendiri (TS) 5,95 6,78 7,54 6,74 6,30 7,58 Tebu Rakyat (TR) 5,96 7,22 8,20 7,06 7,67 8,71 Jumlah 5,95 7,15 8,09 7,01 7,47 8,46

BUMN GULATebu Sendiri (TS) 6,13 7,03 7,55 7,10 7,46 7,86 Tebu Rakyat (TR) 6,07 7,23 7,78 6,81 7,34 8,07 Jumlah 6,08 7,18 7,73 6,87 7,36 8,03

Implikasi Curah hujan terhadap produktivitas tebu (ton/ha)

MM HH MM HH MM HH MM HH MM HH MM HH MM HHREJO AGUNG BARU 3,379 124 - - 1,645 107 1,686 110 1,081 73 1,626 100 1,820 109

3,225 159 1,729 99 1,606 87 2,295 112 1,639 83 1,642 71 1,844 90 SINDANGLAUT 1,879 155 2,085 123 1,140 88 1,580 116 1,179 98 1,652 79 1,196 106

2,705 171 2,480 105 1,266 73 2,308 135 1,889 117 1,792 87 1,127 59 2,114 123 1,961 91 905 69 1,618 88 1,105 75 1,064 70 864 65 2,926 141 2,186 91 1,178 76 1,627 85 1,697 83 1,641 74 772 45

JATITUJUH 2,879 155 1,912 102 1,348 86 2,417 143 1,876 128 985 87 1,253 105 SUBANG 2,368 190 1,286 116 1,219 106 2,294 154 2,281 159 1,124 110 1,633 104

RERATA 2,684 152 1,948 104 1,288 87 1,978 118 1,593 102 1,441 85 1,314 85

Ray. KET. BARAT

2014 2015 2016

KREBET BARU

KARANGSUWUNGTERSANA BARU

PABRIK GULA/RAYON 2010 2011 2012 2013

URAIAN 2010 2011 2012 2013 2014 20151 PTPN II 61,6 79,9 63,9 60,2 56,6 64,6 2 PTPN VII 68,1 62,9 67,7 64,8 69,2 66,1 3 PTPN IX 70,7 51,8 64,6 67,7 61,0 61,8 4 PTPN X 84,1 79,2 84,2 86,6 84,4 73,8 5 PTPN XI 83,9 62,3 66,1 70,9 63,1 63,1 6 PTPN XIV 46,8 26,5 41,5 41,5 38,7 41,6 7 PT RNI 91,2 75,6 79,2 79,2 74,6 69,6

BUMN GULA 80,0 67,1 71,9 74,2 69,7 66,6

URAIAN 2010 2011 2012 2013 2014 20151 PTPN II

Tebu Sendiri (TS) 6,03 5,87 5,95 6,57 6,89 5,92 Tebu Rakyat (TR) 5,93 5,81 5,68 6,28 6,30 5,95 Jumlah 6,02 5,86 5,90 6,51 6,78 5,93

2 PTPN VIITebu Sendiri (TS) 6,71 6,78 7,21 7,19 7,94 7,87 Tebu Rakyat (TR) 6,57 6,92 7,34 6,84 7,48 7,38 Jumlah 6,65 6,83 7,25 7,08 7,80 7,71

3 PTPN IXTebu Sendiri (TS) 6,08 7,35 7,32 5,65 6,40 8,28 Tebu Rakyat (TR) 5,89 6,79 7,15 5,82 6,09 6,94 Jumlah 5,90 6,79 7,15 5,82 6,09 6,94

4 PTPN XTebu Sendiri (TS) 7,35 9,29 9,29 8,11 8,93 9,19 Tebu Rakyat (TR) 6,48 7,88 8,06 7,15 7,61 8,27 Jumlah 6,54 7,95 8,14 7,19 7,65 8,30

5 PTPN XITebu Sendiri (TS) 5,95 7,71 8,17 7,28 7,75 8,55 Tebu Rakyat (TR) 5,60 6,57 7,55 6,67 7,30 7,92 Jumlah 5,70 6,88 7,72 6,83 7,39 8,04

6 PTPN XIVTebu Sendiri (TS) 4,71 6,04 6,71 6,77 6,92 8,18 Tebu Rakyat (TR) 5,14 3,59 4,14 4,18 4,31 7,18 Jumlah 4,78 5,58 6,21 6,26 6,38 8,00

7 PT RNITebu Sendiri (TS) 5,95 6,78 7,54 6,74 6,30 7,58 Tebu Rakyat (TR) 5,96 7,22 8,20 7,06 7,67 8,71 Jumlah 5,95 7,15 8,09 7,01 7,47 8,46

BUMN GULATebu Sendiri (TS) 6,13 7,03 7,55 7,10 7,46 7,86 Tebu Rakyat (TR) 6,07 7,23 7,78 6,81 7,34 8,07 Jumlah 6,08 7,18 7,73 6,87 7,36 8,03

Implikasi Curah hujan terhadap rendemen (%)

Page 20: RNI Holding RNI Holding MEDIARNI Maret... · Inisiasi pembangunan ... Beliau juga menyusun master-plan Universitas Padjajaran Bandung dan mengembang-kan Rumah Sakit Hasan Sadikin

Bulu-bulu Rajawali

Dokter Rajawali Untuk Kesehatan AndaOleh Dr. H. Herman Yuliantama

20 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIAEdisi Maret 2017

Berbekal pendidikan sarjana Ilmu Tanah, Mas Hari sapaan semasa kecil

Haryono merantau ke Padang dan bergabung dengan PT Mitra Kerinci sebagai Asisten Tanaman di Kebun Liki pada tahun 1991. Memulai hidup dan penyesuaian dikaki Gu-nung Kerinci tidak menyulitkan Haryono dalam beradaptasi, karena secara giografis kebun Liki dan Magetan tempat sewaktu kecil dan lahir, sama-sama di kaki gunung dan berhawa dingin.

Pria berkumis yang berulang tahun setiap tanggal 21 Maret tersebut bagai mendapat durin runtuh pada 1 Maret 2004, karena keinginannya untuk kembali ke pulau Jawa sebagaimana doanya dikabul-

kan setelah 11 Tahun meran-tau di Bumi Nagari-Padang. Penyesuaian dari tanaman teh ke tanaman tebu tidak lain menjadi hambatan dalam berkinerja sewaktu menjadi Kepala BST PG Subang. Dengan ketelitian dan pengalaman di pembibitan tanaman, men-jadikan Haryono menapaki jabatan antara lain Kabag Perencanaan & Evaluasi, Pengawas Tanaman Tim BPPG sampai dengan Kepala Riseach & Development PT PG Rajawali II yang sekarang namanya Pusat Penelitihan Agronomi (Puslitagro).

Suami dari Lina Nurmala dan ayah dari 3 anak inipun pernah mengalami naik turunnya karir selama di PT PG Rajawali II

yang dianggap sebagai ujian kematangan dalam memimpin suatu organisasi.”.. Karir itu ibarat bibit tebu, kalau ditanam ditempat yang subur dan dirawat serta di jaga, maka akan menghasilkan yang baik. Namun bila tidak dirawat dan dijaga bisa juga kena hama, banjir atau bahkan mati” ungkap Haryono sewaktu memberikan motivasi kepada karyawannya yang mengelola dan menyediakan bibit tebu di lingkungan PT PG Rajawali II.

Cita-citanya adalah ingin menjadikan Puslitagro sebagai penyedia bibit tebu yang terbaik dan terpercaya di Jawa. Puslitagro saat ini sudah menghasilkan varitas bibit tebu yang lolos sertifikasi dari Kementrian Pertanian sebanyak 4 jenis varitas yaitu Kidang Kencana, PSJT 941, PA 028 dan PA 0218. Hasil rata-rata varitas tersebut untuk tanam di wilayah Jawa

Barat berkisar 800 – 900 kw/ha, namun bilamana tanahnya memungkinkan dan tambahan suplemen / pupuk yang lebih bisa menghasilan di atas 1000 kw / ha untuk varitas Kidang Kencana.

Saat ini Puslitagro di bawah kepemimpinan Haryono terus melakukan inovasi dan ujicoba untuk pengembangan varitas baru yang akan dinamai PA 1204 dan PA 1303 dalam proses sertifikasi nantinya. Apabila proses sertifikasi ini lolos maka bibit tersebut akan dipasarkan keluar PT PG Rajawali II dan menjadikan Puslitagro sebagai unit bisnis yang menyokong laba bagi Perusahaan. Semoga berhasil sertifikasinya, mas Hari.(Suwaji Rajawali II)

Hariyono:Karir itu Ibarat Bibit

Insomnia adalah kondisi saat seseorang me-ngalami kesulitan untuk tidur atau tidak bisa tidur

cukup lama sesuai de-ngan waktu yang dibutuhkan tubuh meski dia memiliki kesem-patan untuk melakukannya. Hal tersebut menyebabkan kondisi fisik penderita insom-nia menjadi tidak cukup fit untuk melakukan aktivitas keesokan harinya.

Gejala insomnia bemacam-macam. Pada sebagian penderitanya ada yang ber-baring dalam keadaan ter-jaga untuk waktu yang lama

sebelum bisa benar-benar tertidur. Selain itu ada juga yang terbangun beberapa kali dari tidur atau terbangun saat masih dini hari dan tidak bisa tidur kembali. Umumnya para penderita insomnia akan sulit ber-aktivitas dan berkonsentrasi di siang hari karena merasa lelah. Penampilan mereka juga tampak tidak segar. Pengobatan insomniaDalam mengobati insomnia, hal pertama yang dilakukan oleh dokter adalah men-cari tahu apa yang menjadi penyebab. Jika insomnia didasari oleh kebiasaan atau pola hidup tertentu yang tidak sehat, maka dokter akan menyarankan pasien

untuk memperbaikinya. Jika insomnia disebabkan oleh gangguan kesehatan (misal-nya gangguan kecemasan), maka dokter akan terlebih dahulu mengatasi kondisi yang mendasari rasa cemas tersebut.

Dalam beberapa kasus insomnia, dokter akan menyarankan pasien men-jalani terapi perilaku kognitif. Terapi ini bisa membantu pasien mengubah perilaku dan pola pikir yang mepenga-ruhi tidur mereka.

Jika dirasa perlu, dokter dapat meresepkan obat tidur untuk beberapa waktu. Obat tidur merupakan solusi yang bersifat sementara saja. Menangani gejala insomnia tanpa mencari solusi untuk akar penyebabnya, jarang berhasil sepenuhnya.

Saat yang tepat untuk memeriksakan diri ke dokterSebaiknya periksakan diri ke dokter jika Anda kesu-litan untuk tidur atau sulit mempertahankan tidur, ter-lebih lagi jika hal tersebut berdampak kepada kehidu-pan sehari-hari Anda.Kelelahan karena insomnia dapat memengaruhi suasana hati Anda dan menciptakan masalah di dalam hubungan Anda dengan orang-orang terdekat dan rekan kerja.

Insomnia