Top Banner

of 36

Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

Jul 06, 2018

Download

Documents

Sigit Sugito
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    1/36

    MODUL

    RINGKASAN MATERI FISIKA

    SMP KELAS 7

    Oleh :

    Sulistiyo wibowo

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    http://pakgurufisika.blogspot.com/http://pakgurufisika.blogspot.com/http://pakgurufisika.blogspot.com/

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    2/36

     

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Standar Kompetensi

    1. Memahami prosedur ilmah untuk mempelajari benda-benda alam dengan

    menggunakan peralatan

    Kompetensi Dasar

    1.1 Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya

    1.2 Mendeskripsikan pengertian suhu dan pengukurannya

    1.3 Melakkan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai

    dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

    Besaran dan Satuan

    Besaran

    Sesuatu yang dapat diukur, mempunyai nilai yang dapat dinyatakan dengan angka-angka

    dan memiliki satuan tertentu.

    Contoh: panjang, massa, waktu, kecepatan, dan lain-lain.

    Satuan

    Seuatu yang digunakan untuk menyatakan nilai dari suatu besaran.

    Sistem satuan:

    SI Sistem International

    m k s meter, kilogram, sekon

    c g s centimeter, gram, sekon

    Besaran pokok

    Besaran yang satuannya telah didefinisikan terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari

     besaran lain.

    N

    o

    Nama Besaran

    Pokok

    Satuan

    Internasional

    1. Panjang meter m

    2. Massa kilogram kg

    3. Waktu sekon s

    4. Kuat Arus Listrik amper A

    5. Suhu kelvin K

    6. Intensitas Cahaya kandela cd

    7. Jumlah Zat mol mol

    BAB 1. BESARAN DAN PENGUKURAN

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    3/36

     

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    10

    wood

    0

    cm

    1

    0 5

    2

    Skala nonius

    Skala Utama

     

    Besaran turunan

    Besaran yang satuannya diturunkan besaran pokok atau besaran yang tersusun dari

     beberapa besaran pokok.

    NoNama

    Besaran

    Satuan

    Internasional

    1. Luas m

    2. Volume m

    3. Massa Jenis kg m

    4. Kecepatan m s-  

    5. Gaya kg m s-2 

    6. Usaha kg m s-  

    7. Energit kg m s-  

    Pengukuran

    Panjang

    Alat ukur panjang: 

    Mistar

    Skala terkecil mistar adalah 1 mm atau 0,1 cm.

    Jangka Sorong

    Skala terkecil jangka sorong adalah 0,1 mm atau 0,01 cm

    Bacaan Jangka sorong Skala Utama + Skala Nonius

    Dalam gambar Skala Utama 0,90 cm

    Skala Nonius 0,05 cm

    Angka hasil pengukuran 0,95 cm

    0 1

    cm

    2 3

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    4/36

     

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    0

    25

    Skala Utama

    5

    30

    35

    Skala Nonius

      Mikrometer skrup

    Skala terkecil mikrometer skrup 0,01 mm atau 0,001 cm.

    Bacaan Mikrometer Skrup Skala Utama + Skala Nonius

    Dalam gambar Skala Utama 5,50 mm

    Skala Nonius 0,30 mm

    Angka hasil pengukuran 5,80 mm

    Massa

    Alat ukur massa

    - neraca duduk

    - neraca lengan (Ohaus)

    - neraca elektronik

    Waktu

    Alat ukur waktu

    - jam dinding

    - stopwatch

    - jam tangan (arloji)

    Paralaks

    Kesalahan membaca skala akibat posisi mata miring terhadap garis skala yang dibaca

    Suhu dan Pengukurannya

    Pengertian Suhu

    Suhu 

    Suatu besaran untuk menyatakan derajat/tingkatan panas suatu benda.

    0 1

    cm

    2 3

     paralaks paralaks benar 

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    5/36

     

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

     AIR-ES   AIR-KRAN   AIR-HANGAT

      Suhu suatu benda berkaitan dengan gerakan partikel-partikel yang ada di dalam benda,

    makin cepat gerakan partikel, makin tinggi suhu suatu benda.

    Deteksi Suhu

    Indra peraba-tangan, mampu melakukan pendeteksian terhadap suhu walau tidak tepat.

    Percobaan

    Perhatikan gambar di atas. Masukan tangan kanan dan kiri kamu masing-masing pada air-

    hangat dan air-es (tahan beberapa saat) kemudian keduanyan secara serentak dimasukan

    ke dalam air-kran. Hasil yang akan dirasakan adalah tangan kanan menjadi sejuk

    sedangkan tangan kiri menjadi hangat.

    Alat Ukur Suhu

    Termometer 

    Termometer adalah alat ukur suhu yang tepat.

    Termometer dibuat berdasarkan sifat termometrik/volumetrik   zat, yaitu sifat zat yang

     berubah karena suhu.

    Beberapa sifat termometrik zat:

    - volume

    - hambatan listrik

    - tekanan

    - warna nyala zat-intensitas cahaya

    Skala Suhu 

    Ukuran suhu dinyatakan dalam derajat.

    Skala suhu yang biasa digunakan adalah celcius (oC), reamur (oR), fahreinheit (oF), dan

    kelvin (K).

    Hubungan antar skala suhu

    0o

    100o

    80o

    o0

    212o

    32o

    273o

    o373

    EsMelebur 

    Air

    mendidih

    Co o R Fo K 

    C R F K  

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    6/36

     

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Hubungan oC dengan oR

    Co

    5

    4R 

    oR 

    o

    4

    5C

    o   atau  

    Hubungan oC dengan oF

    32Co

    5

    9F

    oatau32)F

    o(

    9

    5C

    o  

    Hubungan oC dengan K

    273Co

    K atau273K Co

     

    Jenis-jenis  Termometer 

    a. Termometer berdasarkan sifat muaii zat

    • Termometer Zat Cair

    - Termometer Raksa 

    Keunggulan:

    - warnanya mengilap

    - pemuaiannya teratur

    - titik didihnya tinggi (357 oC)

    Kerugian:

    - harganya mahal

    - titik bekunya hanya -40 oC

    - beracun

    - Termometer alkohol 

    Keunggulan:

    - titik bekunya sangat rendah (-115oC)

    - pemuainya teratur

    - sensitive terghadap panas-koefisien muainya besar

    Kerugian:

    - tidak warna

    - titik didihnya hanya 80 oC

    - membasahi dinding

    • Termometer logam 

    Bimetal

    Terbuat dari dua logam yang berbeda koefisien muainya dikeling menjadi satu,

     biasanya digunakan dalam pengukur suhu otomatis

     b. Termometer yang bekerja berdasarkan hambatan listrik.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    7/36

     

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Termokopel

    - Perubahan hambatan listrik akan berpengaruh terhadap perubahan nilai emf

    (electromotif force).

    - Terbuat dari dua jenis logam yang pada salah satu ujungnya disambung/dijunction

    menjadi satu.

    - Dapat mengukur suhu yang tinggi

    c. Termometer berdasarkan tekanan gas

    - Termometer gas

    d. Termometer berdasarkan perubahan intensitas cahaya

    - Pyrometer.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    8/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Standar Kompetensi

    2. Memahami klasifikasi zat

    Kompetensi Dasar

    2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan

    indkator yang tepat.

    2.2.Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diperoleh dalam kehidupan

    sehari-hari

    Pengertian Asam, Basa, Dan Garam

    Asam

    Acidus dari bahasa Latin yang berarti masam

    Zat yang jika dilarutkan dalam air akan menghasilkan ion H+ 

    Sifat-sifat asam:

    - rasanya masam

    - pH < 7, makin kecil pH asam akan semakin kuat

    - dapat menghantarkan listrik.

    - mengubah lakmus biru menjadi merah.

    - dapat beraksi dengan logam dan karbonat

    Reaksi dengan logam,

    Asam dapat bereaksi dengan logam kecuali tembaga, emas, dan perak untuk

    menghasikan garam dan gas hidrogen.

    Asam+logamgaram+gas hidrogen

    Reaksi dengan karbonat akan menghasilkan garam, air dan gas CO2.

    Asam+karbonatgaram+air+CO2

    - Manfaat asam: pembuatan obat-obatan, pupuk, bahan peledak, membersihkan karat,

     pengawet makanan.

    Ada dua jenis asam berdasarkan sumber penghasil asam:

    1. Asam organik, asam yang dihasilkan dari mahluk hidup.

    2. Asam buatan/sintetis, disebut juga asam mineral karena berasal dari batuan mineral.

     

    BAB 2. ASAM, BASA, DAN GARAM

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    9/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Berdasarkan kekuatannya, asam dibagi menjadi dua:

    1. Asam kuat

    - terionisasi sempurna dalam air

    - merusak kulit, kain dan logam

    2. Asam lemah

    - terionisasi sebagian dalam air

    - dapat di minum

    Basa 

     Nama lainnya adalah alkali berasal dari bahasa Arab yang berarti abu.

    Zat yang jika dilarutkan dalam air akan menghasilkan ion OH- 

    Sifat-sifat basa:

    - rasanya pahit

    - pH > 7, makin besar pH sifat basa akan semakin kuat

    - dapat menghantarkan listrik

    - licin

    - dapat menyebabkan gatal-gatal pada kulit.

    - mengubah lakmus merah menjadi biru

    - dapat bereaksi dengan garam amonium.

    Basa+Garam amoniumGaram+Air + Amoniak

    - manfaat basa: industri semen, produk pembersih-sabun, pasta gigi, pembuatan kue, dan

    obat-obatan.

    Garam 

    Terbentuk dari reaksi antara asam dan basa.

    Asam+BasaGaram+Air

    Ciri-ciri garam:

    - rasanya asin

    - bersifat netral

    Indikator Asam-Basa

    Indikator

    Bahan/alat yang digunakan untuk menunjukkan suatu larutan bersifat asam, basa atau

    netral.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    10/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Indikator Alami

    Indikator yang berasal dari bahan alami, seperti tanaman kunyit, bougenvile, kubis, bunga

    kembang sepatu, dan mawar. Tanaman-tanaman tersebut akan menunjukkan perubahan

    warna pada larutan asam dan basah.

    Indikator Buatan 

    a. indikator sintetis

    Umumnya merupakan larutan asam lemah atau basah lemah yang akan berubah warna

     jika dicampurkan pada suatu larutan dengan pH tertentu.

    b. Kertas Lakmus

    Berdasarkan sifatnya asam dan basa dapat merubah warna kertas lakmus.

    Zat

    Warna Lakmus

    Merah Biru

    Asam Merah Merah

    Basa Biru Biru

    Garam Merah Merah

    c. Indikator Universal

    Indikator universal berupa kertas berwarna yang memiliki trayek pH yang akan

    memberikan perubahan warna pada setiap perubahan pH yang terjadi ketika dicelupkan

     pada larutan asam atau basa.

    pH meter

    Alat ukur pH digital yang akan memberikan informasi nilai pH suatu larutan lebih

    akurat.

    Reaksi Penggaraman

    Reaksi antara asam dan basa yang akan menghasilkan zat yang bersifat netral yaitu

    garam dan air.

    Manfaat reaksi penggaraman

    a. Bidang Kesehatan

    - sakit gigi, akibat tingkat keasaman mulut yang tinggi.

    - sakit maag, akibat asam lambung

    - sengatan serangga, akibat cairan asam atau basah dari serangga masuk ke dalam

    tubuh kita

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    11/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

     b. Bidang Industri dan Pertanian

    - perawatan kolam renang, obat pembunuh bakteri biasanya bersifat asam sering kali

    membuat mata pedih sehingga perlu dinetralkan.

    - tanah pertanian.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    12/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    BAB 3.

    UNSUR, SENYAWA, DAN CAMPURAN

    Standar Kompetensi

    2. Memahami klasifikasi zat

    Kompetensi Dasar

    2.3 Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana

    2.4 Membandingkan sifat unsur, senyawa, dan campuran

    Pengertian Unsur, Senyawa, Dan Campuran

    Unsur 

    Zat yang paling sederhana yang tidak dapat diuraikan lagi.

    Contoh: emas, besi, tembaga dan lainnya.

    Unsur Alami, unsur yang terbentuk di alam tanpa campur tangan manusia.

    Unsur Buatan, unsur yang sengaja dibuat manusia untuk keperluan tertentu.

    Penggolongan unsur bedasarkan sifat logam:

    a. Unsur golangan logam

    Ciri-ciri unsur golongan logam:

    - Umumnya padat, kecuali raksa

    - Titik didih dan titik lelehnya tinggi

    - Konduktor listrik dan panas yang baik

    - Dapat ditempa dan diregangkan

    - Mengkilap

     b. Unsur golongan non logam

    - Umumnya cair dan gas, kecuali grafit

    - Titik didih dan titik lelehnya rendah, kecuali karbon dalam bentuk intan

    - Konduktor panas dan listrik yang buruk, kecuali grafit

    - Tidak dapat ditempa dan diregangkan

    - Tidak mengkilap

    Penggolongan unsur secara modern pertama kali dilakukan oleh Mendeleev, yang

    sekarang telah disempurnakan dan dikenal dengan nama sistem berkala unsur.

    Lambang Unsur

    Lambang atau notasi yang digunakan untuk menyatakan suatu unsur untuk

    mempermudah penulisan.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    13/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Penetapan lambang unsur dilakukan oleh IUPAC  (International Union of Pure and

    Applied Chemistry)

    Contoh:

    Nama Unsur Lambang

    Hidrogen H

    Oksigen O

    Magnesium Mg

    Senyawa 

    Zat yang terdiri dari dua unsur berbeda atau lebih dengan perbandingan tertentu yang

     bergabung menjadi satu melalui reaksi kimia.

    Contoh:

    - Air (H2O) terdiri dari dua unsur hidrogen (H) dan dan satu oksigen (O).

    - Garam dapur (NaCl) terdiri dari unsur natrium (Na) dan klorin (Cl).

    Senyawa yang terbentuk berbeda sifat dengan unsur-unsur penyusunnya.

    Senyawa dapat dipisahkan dari zat-zat penyusunnya secara kimia

    Campuran 

    Zat yang terdiri dari dua zat atau lebih yang bergabung menjadi satu tanpa melalui reaksi

    kimia.

    Contoh:

    - campuran antara pasir dan air.

    - air laut terdiri dari air, garam, dan zat-zat yang lain.

    Dapat dipisahkan dari zat-zat penyusunnya secara fisika.

    Campuran dibagi menjadi dua:

    a. Campuran Homogen

    Disebut juga larutan yaitu campuran yang zat-zat penyusunnya bercampur atau tersebar

    merata.

    Contoh:

    - larutan gula, terdiri dari gula dan air.

    - larutan garam, terdiri dari garam dan air.

    Larutan tidak dapat disaring karena ukuran partikelnya sangat kecil, yaitu < 1 nm

    Solute, zat terlarut yaitu zat yang jumlahnya paling sedikit dalam suatu larutan

    Solvent, zat pelarut yaitu zat yang jumlahnya paling banyak dalam suatu larutan

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    14/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

     b. Campuran Heterogen

    Campuran yang zat-zat penyusunnya bercampur atau tersebar tidak merata.

    Campuran heterogen dibagi menjadi dua, yaitu:

    a. Kolid

    Campuran antara dua zat atau lebih dengan zat yang satu tersebar rata pada zat yang

    lain.

    Contoh: susu, tinta, cat, asap, margarin, debu, tepung dalam air.

    Dapat disaring dengan penyaring ultra karena ukuran partikelnya 10-7  sampai 10-5 

    cm.

     b. Suspensi

    Campuran antara zat padat dengan zat cair atau gas, tetapi zat padat tidak terlarut

    (mengendap).

    Contoh: campuran pasir dengan air.

    Kadar Zat dalam Campuran 

    Kadar zat yang terdapat dalam campuran dapat dinyatakan dalam perbandingan massa (%

    m) atau volume (% V)

    100%xm

    mm%

    campuran

     peny usu nzat   100%x

    V

    VV%

    campuran

     peny usu nzat  

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    15/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    BAB 4.

    ZAT DAN KARAKTERISTIKNYA

    Standar Kompetensi

    3. Memahami wujud zat dan perubahannya

    Kompetensi Dasar

    3.1 Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan

    sehari-hari

    3.2 Mendeskripsikan konsep massa jenis dalam kehdupan sehari-hari

    Definisi Zat

    Zat Padat

    Sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang.

    Bentuk dan volumenya tetap.

    Susunan partikelnya sangat rapat & teratur.

    Gaya tarik-menarik antar partikelnya sangat kuat

    Dengan demikian zat padat mempunyai volume & bentuk tetap

    Kristal:- zat padat dengan pola susunan partikel tertentu

    - garam & gula pasir

    Zat Cair

    Bentuk berubah sesuai wadahnya & volume tetap

    Partikelnya kurang rapat & kurang teratur.

    Gaya tarik-menarik antar partikelnya agak lemah

    Partikel-partikelnya dapat berpindah tapi tidak mampu meninggalkan kelompoknya

    Gas

    Bentuk berubah sesuai wadahnya & volume berubah

    Susunan partikelnya renggang & tidak teratur.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    16/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Gaya tarik menarik-menarik antar partikelnya sangat lemah

    Partikel-partikelnya bergerak sangat cepat dan saling bertumbukan yang menyebabkan

    tekanan, sehingga menyebabkan gas jadi mengembang.

    Sifat Khas Zat Cair

    Kohesi

    Gaya kohesi

    Gaya tarik-menarik antara partikel-partikel yang sejenis

    Adhesi 

    Gaya adhesi

    Gaya tarik-menarik antara partikel-partikel yant tidak sejenis

    Meniskus

    Gejala melengkungnya permukaan zat cair

    Meniskus cekung

    Terjadi apabila gaya kohesi zat cair < gaya adhesi zat cair dengan dinding

    tempatnya.Terjadi pada air. 

    Meniskus Cembung

    Terjadi apabila gaya kohesi zat cair > gaya adhesi zat cair dengan dinding

    tempatnya. Terjadi pada raksa. 

    Kapilaritas

    Gejala naik/turunnya permukaan zat cair dalam suatu pipa sempit (pipa kapiler)

    - air tanah bergerak bergerak melalui akar pohon

    - minyak bergerak naik pada sumbu kompor

    - air bergerak pada dinding rumah

    Kapilaritas Kapilaritas

    Raksa Air

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    17/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    - Bejana Berhubungan

    Raksa air

    Definis Massa Jenis

    Massa Jenis

    Massa jenis adalah perbandingan massa benda dengan volumenya.

    Massa jenis benda tidak bergantung besar kecilnya benda dan bentuk benda.

    Rumus:V

    m    

    Keterangan :

    -   = massa jenis benda (kg/m3)

    - m = mssa benda (kg)

    - V = volume bend (m3)

    Teknik mengukur massa jenis

    a. benda padat bentuk teratur

    - timbang benda dengan neraca untuk mendapatkan massa benda.

    - ukur panjang, lebar, dan tinggi benda dengan mistar atau jangka sorong untuk

    mendapatkan volume benda.

    V = p x l x t

    - gunakan rumusV

    m    untuk mendapatkan massa jenis benda.

    b. benda padat bentuk tak teratur

    - timbang benda dengan neraca untuk mendapatkan massa benda.

    - gunakan gelas ukur untuk mencari volume benda.

    Isi gelas ukur dengan air, catat volumenya (V0) kemudian isikan benda dan catat juga

    volumenya (V1).

    V benda = V1  –  V0 

    - gunakan rumus V

    m    untuk mendapatkan massa jenis benda.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    18/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    c. benda cair

    - timbang gelas ukur kosong, catat massanya (m0) lalu isikan cairan lalu catat massanya

    (m1) serta volumenya (V)

    m  benda = m1  –  m0 

    - gunakan rumusV

    m    untuk mendapatkan massa jenis benda.

    Manfaat Massa Jenis

    - pembuatan kapal

    - teknik menyelam kapal

    - balon gas

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    19/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    BAB 5.

    PEMUAIAN ZAT

    Standar Kompetensi

    3. Memahami wujud zat dan perubahannya

    Kompetensi Dasar

    3.3 Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari 

    Definisi Pemuaian

    Pemuaian 

    Ketika zat dipanaskan 

    Partikel-partikel zat bergetar lebih cepat sehingga saling menjauh atau dengan kata lain

     jarak antar molekulnya bertambah dan benda dikatakan memuai

    Ketika zat didinginkan

    Partikel-partikel zat bergetar lebih lemah sehingga saling mendekat atau dengan kata lain

     jarak antar molekulnya berkurang dan benda dikatakan menyusut.

    Pemuaian Zat Padat

    Muai Panjang 

    Muai panjang dapat diselidiki dengan alat Musschenbroek  

    ΔTαoLΔLΔLoLtL    

    Ket: Lt = panjang akhir

    Lo= panjang awal

    ∆L= perubahan panjang

    α  = koefisien muai panjang

    ∆T= Tt  –  To  = perubahan suhu

    Tt = suhu akhir To = suhu awal

    Muai Luas

    ΔT2αoA

    ΔTβoAΔAΔAoAtA

     

    L

    LO

    tL

    Ao   At

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    20/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Ket: At = panjang akhir

    Ao  = panjang awal

    ∆L= perubahan luas

    β  = koefisien muai luas = 2α 

    ∆T= Tt  –  To  = perubahan suhu

    Tt = suhu akhir To = suhu awal

    Muai Volume

    3ααΔoV

    γΔToVΔVΔVoVtV

     

    Ket:  Vt = volume akhir

    Vo = volume awal

    ∆V= perubahan volume

    γ  = koefisien muai volume

    = 3α 

    ∆T= Tt - To 

    Tt = suhu akhir To= suhu awal

    Pemuaian Zat Cair

    Zat cair mengikuti bentuk wadahnya sehingga pada kasus zat cair hanya mengalami muai

    volume.

    Pada umumnya muai volume zat cair lebih besar dari pada zat padat.

    Pemuaian  Gas 

    Di laboratorium, pemuaian gas diselidiki dengan menggunakan alat dilatometer.

    Koefisien muai volume untuk semua jenis gas termasuk udara pada tekanan atmosfer

    adalah sama, yaitu berkisar 3 400 x 10-6/ oC

    Keping Bimetal 

    Keping bimetal adalah dua keping logam, yang berbeda koefisien muai panjangnya

    dikeling menjadi satu.

    Jika dipanaskan, keping akan melengkung ke arah keping yang koefisiennya lebih kecil

    Jika didinginkan, keping melengkung ke arah keping yang koefisien muainya lebih besar

    oV Vt

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    21/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Masalah akibat Pemuaian 

    Pemasangan kaca jendela, sambungan rel kereta api, celah pada konstruksi jembatan, celah

     pada sambungan jembatan,kawat telepon atau kawat listrik, dan lain-lain.

    Manfaat Pemuaian 

    Pengelingan pelat logam, keeping bimetal yang berguna untuk saklar termal, thermostat

     bimetal, thermometer bimetal, lampu tanda arah (lampu sen) dan lain-lain.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    22/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    BAB 6

    KALOR

    Standar Kompetensi

    3. Memahami wujud zat dan perubahannya

    Kompetensi Dasar

    3.3 Melakukan percbaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

    Pengertian Kalor

    Kalor

    Panas, bentuk energi yang berpindah karena perbedaan suhu.

    Penting Untuk Diketahui

     Perpindahan kalor-energi secara alami selalu terjadi dari benda bersuhu tinggi ke benda

     bersuhu rendah.

      Perpindahan kalor-energi dari suhu rendah ke suhu tinggi dapat terjadi hanya dengan

     bantuan alat, misalnya AC , Freezer.

    Satuan Kalor 

     joule ( J )

    kalori ( kal )

    1 kalori = 4,186 joule

    1 joule = 0,24 kalori

    Penting Untuk Diketahui

     Kalor tidak dapat diciptakan atau dimusnakan.

     Kalor dapat mengalir dari satu tempat ke tempat yang lain karena perbedaan suhu.

    Kalor Dapat Mengubah Wujud Zat

    PADAT

    CAIR 

    GAS

       M  e  n  y  u   b   l   i  m

    Menyublim

       M  e  n  e  r   i  m  a   K  a   l  o  r M

    elepasKalor

       M  e  n  g  u  a  p

       M  e  n  c  a   i  r

    Mencair

    Membeku

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    23/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Menyublim (Padat ke Gas)

     Proses ini memerlukan kalor (Q +)

     Contoh: - kapur barus - iodine- CO2 (es kering)

    Menyublim (Gas ke Padat)

     Proses ini melepaskan kalor (Q  – )

     Contoh: - kapur barus - iodine

    - CO2 (es kering)

    Meleleh/Melebur (Padat ke Cair)

     Proses ini memerlukan kalor (Q +) Contoh: - es menjadi air

    - mentega menjadi minyak

     Titik Lebur, angka suhu yang menunjukkan tepat dimulainya proses peleburan/pelelehan

    suatu zat dari kondisi padat ke cair.

    Titik lebur suatu zat akan turun jika

    - tekanan di atas zat padat dinaikan

    - memberi campuran, sehingga zat dibuat tidak murni Regelasi , gejala meleburnya bagian balok es yang diberi beban (tekanan luar) dan

    membeku kembali sesaat setelah beban dihilangkan

     Kalor lebur (L), kalor yang diperlukan untuk meleburkan 1 kg zat padat pada titik

    leburnya.

    Membeku (Cair ke Padat)

     Proses ini melepaskan kalor (Q  – )

    Contoh: - air menjadi es- minyak menjadi mentega

     Titik beku, angka suhu yang menunjukkan tepat dimulainya proses pembekuan suatu zat

    dari kondisi cairke padat.

     Kalor beku (L), kalor yang diperlukan untuk membekukan 1 kg zat cair pada titik

     bekunya.

    Menguap (Cair ke Gas)

     Proses ini memerlukan kalor (Q +)Contoh: air menjadi uap air

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    24/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

     Kalor Uap (U), kalor yang diperlukan untuk menguapkan 1 kg zat cair pada titik didihnya

     Penguapan terjadi pada sembarang suhu

     Zat cair menguap karena beberapa molekulnya bergerak lebih cepat daripada molekul-

    molekul lainnya. Dalam zat cair, molekul-molekul saling bertabrakan, dan molekul-molekul yang bergerak lebih cepat dan dekat ke permukaan dapat meninggalkan

    molekul-molekul lainnya untuk membentuk gas.

     Penguapan dapat dipercepat dengan cara:

    - memanaskan

    - memperluas permukaan

    - meniupkan udara di atas permukaan

    Penguapan disebut juga pendinginan- Menyemburkan zat cair

    - mengurangi tekanan pada permukaan

    Mendidih

    Zat cair dikatakan mendidih jika gelembung-gelembung uap terjadi di dalam seluruh zat

    cair dapat meninggalkan zat cair.

     Titik didih, angka suhu yang menunjukkan tepat dimulainya proses pendidihan suatu zat

    dari kondisi cair ke gas.

    Titik didih akan naik jika:

    - tekanan pada permukaan zat cair dinaikkan

    - memberi campuran, sehingga zat cair dibuat tidak murni

    Mengembun (Gas ke Cair)

     Proses ini melepaskan kalor (Q  – )

     Contoh: hujan

     Kalor embun sama dengan kalor uap

    AZAS BLACK

    Ketika dua zat bercampur atau bersentuhan, maka yang terjadi adalah adanya aliran kalor

    dari zat yang bersuhu tinggi (melepas kalor) ke zat yang bersuhu rendah (menerima kalor)

    sampai diperoleh suatu kondisi dmana tak ada lagi kalor yang mengalir  – kesetimbangan

    termal. 

    Kalor Lepas = Kalor Terima

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    25/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Perumusan Kalor

    Kalor Untuk Perubahan Suhu

    Q = m c T atau Q = C T

    C = m c

    Keterangan

    Q = kalor (J)

    m = massa (kg)

    c = kalor jenis (J/kg 0C)

    T = perubahan suhu (0C)

    C = kapasitas kalor (J/0C)

    Kalor Untuk Perubahan Wujud

    Melebur  – Membeku Menguap – engembun

    Q = m L Q = m U

    Keterangan

    Q = kalor (J)

    L = kalor lebur (J/kg)

    U = kalor uap (J/kg)

    Hubungan Kalor dan Daya

    W = Q Q = P x t

    Keterangan

    W = energi listrik (J)

    P = daya listrik (W)

    t = selang waktu (s)

    Azas Black

    Q Lepas = Q Terima

    m1 c1 T1  = m2 c2 T2

    m1 c1 (T1  –  T) = m2 c2 (T  –  T2)

    Keterangan

    T1 = suhu benda 1

    T2 = suhu benda 2

    T = suhu keseimbangan

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    26/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    T1 2TT A B   C

    Sedang

    DinginPanas

    120

    100

    80

    60

    40

    20

    0

    -20

    -40

    Kalor 

            T      e      m      p      e      r      a        t      u      r        (        °        C        )

    (joule) A B C D E F

    es

    esdanair 

          a        i      r

            (      s      e      m      u      a

          c      a        i      r      a      n        )

    air dan

    uap air       u      a      p      a        i      r

      T1 > T >T2

    Teknik Perhitungan Kalor

     No Proses perlu kalor Proses melepas kalor

    1. A→B 

    Q = m ces T

    B→A 

    Q = m ces T

    2. B→C 

    Q = m L

    C→B 

    Q = m L

    3. C→D 

    Q = m cair  T

    D→C 

    Q = m cair  T

    4. D→E 

    Q = m L

    D→E 

    Q = m L

    5. C→D 

    Q = m cuap T

    D→C 

    Q = m cuap T

    Kalor Lepas –  Kalor Terima

    Pelepas Panas

    Wadah A melepaskan kalor karena dia memiliki suhu yang lebih tinggi dibandingkan

    dengan wadah C.

    Banyaknya kalor yang dilepaskan;

    QL = mA cA TAB 

    = mA cA(T1  –  T)

    Penerima Panas

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    27/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Wadah B menerima kalor karena dia memiliki suhu yang lebih rendah dibandingkan

    dengan wadah A.

    Banyaknya kalor yang diterima;

    QT  = m

    C c

    C T

    CB 

    = mC cC (T  –  T2)

    Azas Black

    QL = QT 

    mA cA(TA  –  T) = mC cC (T  –  TC)

    Perpindahan Kalor

    Konduksi

      perpindahan kalor melalui zat tanpa disertai perpindahan partikel-partikel zat tersebut

      umumnya terjadi pada zat padat

      konduktor, penghantar kalor yang baik

      isolator, penghantar kalor yang buruk

    Penting Untuk Diketahui

      Zat padat konduktor kalor yang lebih baik daripada cairan dan gas karena dalam zat

     padat, jarak antarpartikel lebih dekat daripada dalam cairan dan gas, kalor dapat

    dipindahkan dengan lebih cepat.

      Konduksi kalor dalam logam jauh lebih baik daripada zat padat lainnya karena logam

    memiliki banyak elektron bebas. Elektron-elektron bebas ini bebas untuk bergerak

    dalam ruang-ruang diantara partikel-partikel sebelum bertumbukan dengan elektron-

    elektron bebas lain dan memindahkan sebagaian energi kalornya ke elektron-elektron

    lain dengan cepat..

    Konveksi

    Aliran, perpindahan kalor yang disebabkan oleh perbedaan massa jenis zat, proses ini

    menghendaki berpindahnya partikel dalam menghantarkan kalor dari satu tempat ke tempat

    yang lainnya.

    Konveksi dalam kehidupan sehari-hari

      Memasak air

    Pemanasan menimbulkan perbedaan massa jenis antara air bagian bawah

    dengan air bagian atas ( bawah > atas), sehingga peristiwa konveksi, pergerakan

    air dari bawah ke atas.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    28/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

      Aingin darat dan angin laut

    Angin darat - angin yang bertiup dari darat ke laut (malam hari)

    Angin laut-angin yang bertiup dari laut ke darat (siang hari)

    Pemanfaatan konveksi

    1. kumparan pemanas dalam ketel listrik

    2. kumparan peniup pendingin ruangan

    3. lemari es

    Radiasi

    Pancaran, perpindahan kalor tanpa zat perantara atau medium

    Penting untuk diketahui

      permukaan yang hitam dan kusam adalah penyerap kalor radiasi yang baik sekaligus

     pemancar kalor radiasi yang baik pula

     permukaan yang putih dan berkilap adalah penyerap kalor radiasi yang buruk sekaligus

     pemancar kalor yang buruk pula

      jika diinginkan agar kalor yang merambat secara radiasi berkurang, permukaan (dinding)

    harus dilapisi suatu bahan agar berkilap (misal dilapisi dengan perak)

    Termos

     dinding termos terbuat dari kaca  –  konduktor yang jelek agar tidak dapat memindahkan

    kalor secara konduksi

      permukaan dalam dindingnya dilapisi dengan perak mengkilap  –  agar dapatmemantulkan

    radiasi kembali ke dalam termos

      ruang antara kedua lapisan perak dihampakan (vakum), agar tidak memungkinkan

    terjadinya perpindahan kalor secara konduksi dan konveksi

      sumbat termos terbuat dari bahan isolator  –  menjaga agar konveksi tidak terjadi. 

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    29/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    BAB 7

    PERUBAHAN FISIKA DAN KIMIA

    Standar Kompetensi

    4. Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia

    Kompetensi Dasar

    4.1 Membandingkan sifat fisika dan sifat kimia

    4.2 Melakukan pemisahan campuran campuran dengan berbagai cara berdasarkan sifat

    fisika dan sifat kimia

    4.3 Menyimpulkan perubahan fisika dan kimia berdasarkan hasil percobaan sederhana

    4.4 Mengidentifikasi terjadinya reaksi kimia melalui percobaan

    Sifat Materi

    Berdasarkan ukuran, sifat materi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

    a. Sifat Intensif

    Sifat yang tidak dipengaruhi oleh ukuran materi.

    Contoh: titik beku, titik didih, kerapatan, warna, dan kereaktifan.

     b. Sifat Ekstensif

    Sifat yang dipengaruhi oleh ukuran materi.

    Contoh: massa, berat, panjang, dan volume.

    Berdasarkan pengamatan terhadap materi, sifat materi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

    a. Sifat Fisika

    Sifat dari materi yang dapat diamati secara langsung dan tidak merusak zat.

    Contoh: warna, bau, massa, wujud, titik beku, titik didih, tingkat kekerasan, daya

    hantar baik panas maupun listrik dan tingkat kekerasan.

    Kelarutan

    Jumlah maksimal suatu zat yang dapat larut pada suhu tertentu.

    Kecepatan kelarutan suatu zat dipengaruhi oleh suhu, ukuran zat terlarut, jumlah zat

     pelarut, dan pengadukan.

    Tingkat kekerasan

    Kemampuan zat padat untuk tahan terhadap goresan.

    b. Sifat Kimia

    Sifat yang dapat diamati ketika suatu reaksi kimia terjadi pada suatu zat.

    Contoh: mudah berkarat, mudah terbakar, perubahan pH, dan beracun.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    30/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Pemisahan Campuran

    Memisahkan zat-zat penyusun suatu campuran dengan tujuan mendapatakan suatu zat

    murni yang kita perlukan.

    Metode pemisahan campuran berdasarkan sifat fisika:

    Pengayakan

    Metode ini dilakukan untuk memisahkan campuran yang terdiri dari padatan dan padatan

    dengan ukuran partikel berbeda.

    Contoh: memisahkan pasir dengan batu kerikil.

    Ukuran ayakan dinyatakan dalam mesh, banyaknya lubang tiap inch persegi.

    Dekantir 

    Metode ini digunakan untuk memisahkan antara cairan dengan padatan berukuran besar

    yang dapat mengendap.

    Contoh: memisahkan beras dengan air.

    Metode ini di sebut juga metode tuang.

    Penyaringan

    Metode ini dilakukan untuk memisahkan campuran antara cairan dengan padatan yang

     biasanya berukuran kecil dan tidak mengendap.

    Contoh: penjernihan air

    Residu, patikel yang tertinggal pada alat saringan

    Filtrat, zat cair yang lolos dari saringan.

    Metode ini disebut juga metode filtrasi.

    Sentrifugasi

    Metode ini digunakan untuk memisahkan campuran antara cairan dengan padatan yang

    ukurannya sangat kecil dan tersebar merata pada cairan.

    Metode ini berkerja berdasarkan gaya sentrifugal.

    Campuran yang akan dipisahkan dimasukan dalam tabung reaksi kemudian tabung

    diletakan dalam alat sentrifugasai lalu diputar.

    Metode ini dikenal juga dengan nama pemusingan

    Contoh: pemisahan sel darah dan pemurnian bakteri

    Evaporasi 

    Metode ini digunakan untuk memisakan padatan yang larut dalam cairan.

    Metode ini disebut juga penguapan.

    Contoh: proses pembuatan garam dari air laut.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    31/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Sublimasi

    Metode ini digunakan untuk memisahkan campuran suatu zat dengan zat lain yang dapat

    menyublim.

    Contoh: zat yang tercampur dengan kapur barus.

    Destilasi 

    Metode ini digunakan untuk memisahkan larutan yang terdiri dari zat-zat yang memiliki

     perbedaan titik didih.

    Contoh: pembuatan air tawar dari air laut dan proses pengolahan minyak bumi

    Ekstraksi 

    Metode ini digunakan untuk memisahkan campuran yang terdiri cairan-cairan yang tidak

     bercampur.

    Contoh: memisahkan minyak dengan air.

    Metode ini dikenal juga dengan nama corong pisah.

    Kromatografi 

    Metode ini digunakan untuk memisahkan campuran yang terdiri dari zat-zat yang memiliki

     perbedaan tingkat kelarutan.

    Contoh: mengetahui warna-warna dalam tinta.

    Ferromagnet

    Metode ini digunakan untuk memisahkan serbuk besi yang tercampur dengan larutan.

    Contoh: pemisahan serbuk besi dari lumpur bahan keramik.

    Metode pemisahan campuran berdasarkan sifat kimia

    Koagulasi 

    Metode ini dilakukan dengan tujuan pengendapan, penambahan bahan kimia pada

    campuran akan mengikat salah satu zat penyusun campuran untuk membentuk  flok  

    sehingga terjadi gumpalan dan pengendapan.

    Contoh: untuk mempercepat proses penjernihan air dari lumpur dilakukan dengan cara

    menambahkan tawas.

    Perbahan Materi 

    Perubahan materi dapat dibagi menjadi dua, yaitu:

    a. Perunbahan Fisika

    Perubahan yang tidak menghasilkan zat baru atau perubahan yang bersifat timbal balik.

    Perubahan yang terjadi hanya pada wujud dan bentuk benda.

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    32/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    Contoh: es menjadi air, batu besar menjadi kerikil, pencampuran zat.

    Beberapa penyebab terjadinya perubahan fisika:

    - perubahan suhu

    - pencampuran zat

    - proses mekanik, misalnya pemotongan

    b. Perubahan Kimia/Reaksi Kimia

    Perubahan yang menghasilkan zat baru atau perubahan yang secara umum tidak bersifat

    timbal balik.

    Contoh: kertas terbakar, pembusukan makanan, petasan meledak, besi berkarat, dan lain-

    lain.

    Beberapa penyebab terjadinya perubahan kimia:

    - pembakaran

    - pencampuran zat

    - aliran listrik

    Reaksi Kimia

    Disebut juga perubahan kimia yaitu suatu bentuk perubahan yang dapat menghasilkan zat

     baru.

    Penulisan persamaan reaksi kimia

    a. Reaksi berlangsung satu arah

    Reaksi antara logam natrium dengan air akan menghasilkan natrium hidoksida dan gas

    hidrogen, tapi hal ini tidak berlaku untuk proses sebaliknya

    (g)2H(aq)2NaOH(l)O22H(s)2Na    

    reaktan produk

     b. Reaksi berlangsung bolak-balik

    Reaksi antara gas nitrogen dengan hidrogen akan menghasilkan gas amonia, hal ini nuga

    akan berlaku pada proses sebaliknya.

    (g)32NH(g)23H(g)2 N    

    reaktan produk

    Arti notasi-notasi yang terdapat pada persamaan reaksi

    - wujud zat

    s solid atau padat

    l liquid atau cair

    aq aqua atau larut dal cair

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    33/36

    http://pakgurufisika.blogspot.com 

    [email protected]

    g gas

    - reaktan artinya zat pereaksi, zat-zat yang direaksikan

    - produk artinya zat hasil, zat-zat yang dihasilkan selam proses reaksi kimia.

    Ciri-Ciri Reaksi KimiaCiri-ciri adanya reaksi kimia:

    - perubahan warna

    - pembentukan gas

    - perubahan suhu

    - pembentukan endapan

    Reaksi Eksotermis

    Reaksi yang melepaskan energi atau panas berlangsung spontan, dan ditandai dengan

    kenaikan suhu.

    Contoh: pembakaran kayu, proses pernafasan, dan reaksi logam magnesium dengan air.

    Reaksi Endotermis

    Reaksi yang membutuhkan energi, umunya tidak berlangsung spontan, dan ditanadai

    dengan penurunan suhu.

    Kecepatan Reaksi Kimia

    Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan:

    - ukuran partikel zat-zat pereaksi

    - suhu

    - konsentrasi atau kadar zat-zat pereaksi.

    - penambahan katalis

    Enzim merupakan salah satu contoh dari katalis biologi.

    Reaksi Kimia Di Sekitar Kita

    Korosi

    Disebut juga karat hal ini terjadi pada logam yang bereaksi dengan oksigen (udara, air).

    Usaha mencegah korosi:

    - pengecatan

    - melapisi dengan logam lain, biasanya digunakan logam timah, seng, krom.

    - melapisi dengan plastik

    - mengolesi dengan minyak

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    34/36

    http://pakgurusulis.blogspot.com 

    [email protected]

    Standar Kompetensi

    5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

    Kompetensi Dasar

    5.2 Menganalisis data percobaan gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan

    serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

    Definis Gerak

    Perubahan posisi benda terhadap titik acuan.

    Gerak relatif

    Semua gerak bersifat relatif tergantung dari titik acuan yang dipilih.

    Contoh: Seorang yang duduk di dalam bis yang sedang bergerak, ilustrasi gerak yang

    terjadi adalah:

    - mobil bergerak terhadap pohon di pinggir jalan

    - orang bergerak terhadap jalan

    - orang tidak bergerak terhadap mobil atau sebaliknya

    Gerak semu, merupakan gerak yang tidak sebenarnya.

    Contoh: - gerak matahari dari timur ke barat

    - gerak pohon menjauhi kendaraan yang sedang bergerak

    Macam-macam lintasan gerak:

    - gerak lurus

    - gerak melingkar

    - gerak parabola

    - gerak tak beraturan

    Gerak Lurus

    Gerak lurus adalah gerak dengan lintasan lurus.

    Jarak dan Perpindahan 

    Jarak adalah panjang seluruh lintasan yang telah ditempuh tanpa memperhatikan arah

    gerak.

    Perpindahan adalah perubahan kedudukan benda dari posisi awal hingga posisi akhir

    dengan memperhatika arah gerak.

    Kelajuan dan Kecepatan

    Kelajuan adalah hasil bagi antara jarak tempuh dengan waktu tempuh.

    BAB 8

    GERAK LURUS

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    35/36

    http://pakgurusulis.blogspot.com 

    [email protected]

    t (s)

    2

    4

    6

    1 2 3

    s (m)

     

    2

    t (s)1 2 3

    4

    v (m/s)

      Kecepatan adalah hasil bagi antara perpindahan dengan waktu tempuh

    Rumus jarak dan perpindahan dalam hal ini sama yaitu:

    t

    sv  

    Keterangan:

    - v = kelajuan atau perpindahan dengan satuan meter/detik (m/s)

    - s = jarak tempuh atau perpindahan dengan satuan meter (m)

    - t = waktu tempuh dengan satuan detik (s)

    Kelajuan rata-rata

    Kelajuan rata-rata adalah hasil bagi antara jarak total dengan waktu total.

    3t

    2t

    1t

    3s

    2s

    1s

    v

     

    Gerak Lurus Beraturan

    Gerak lurus beraturan (GLB) dapat didefinisikan sebagai berikut:

    - gerak dengan kelajuan tetap

    - gerak dengan kecepatan tetap

    - gerak denga percepatan nol

    - gerak dengan lintasan lurus danmenghasilkan jarak tempuh yang sama untuk selang

    waktu yang sama.

    Grafik s terhadap t Grafik v terhadap t

    Gerak Lurus Berubah Beraturan

    Gerak Lurus berubah beraturan (GLBB) dapat didefinisikan sebagai berikut:

    - gerak dengan lintasan lurus yang mengalami peningkatan kelajuan atau kecepatan

    secara teratur

    - gerak dengan lintasan lurus yang mengalami penurunan kelajuan atau kecepatan secara

    teratur

    - gerak yang mengalami percepatan atau perlambatan yang tetap

  • 8/18/2019 Ringkasan Materi Fisika SMP kelas 7 Lengkap.pdf

    36/36

    Percepatan adalah hasil bagi antara kecepatan dengan waktu tempuh.

    Rumus :t 

    ov

    t v

    a

     

    Keterangan:

    - a = percepatan atau perlambatan dengan satuan meter /detik 2 (m/s2)

    - vt = kelajuan atau kecepatan akhir dengan satuan meter/detik (m/s)

    - vo  = kelajuan atau kecepatan dengan satuan meter/detik (m/s)

    - a (+) artinya percepatan

    a ( – ) artinya perlambatan

    Grafik v terhadap t Grafik v terhadap t

    2

    321 t (s)

    64

    v (m/s)

     

    2

    321 t (s)

    64

    s (m)