1 Relative Strength Index (RSI)
1
Relative Strength Index (RSI)
2
Konsep RSI
• RSI pertama kali dibuat oleh J. Welles Wilder dikenalkan dalam buku New Concept in Technical Trading Systems
• RSI menghitung perbandingan antara daya tarik kenaikkan dan penurunan harga, yang diterjemahkan dalam indikator yangg memiliki selang penilaian 1 – 100
3
4
5
Asumsi RSI
• Tren didasarkan pada posisi harga penutupan (hp):– hpt > hpt-1 up trend– hpt < hpt-1 down trend– hpt = hpt-1 no trend
• Kekuatan sebuah trend dilihat dari jumlah gain atau loss– Gain: hpt - hpt-1 > 0– Loss: hpt - hpt-1 < 0
6
• Perimbangan antara kekuatan tren naik dan turun digambarkan dalam Relative Strength (RS) yg mrp perbandingan antara total gain dan total loss dalam periode pengamatan– Tren naik akan memiliki RS > 1– Tren turun akan memiliki RS < 1– Tren horizontal akan memiliki RS = 1
7
Formulasi RSI
RSI = 100 – [100 /(1+RS)]
RS = (totalgain / n) / (totalloss / n)
8
Analisis RSI
• Sebagai alat konfirmasi overbought atau oversold
9
10
11
12
13
• Informasi positive divergence dan negative divergence– Jika harga saham masih berada dalam posisi
menguat sementara RSI dalam kondisi menurun negative divergence. harga saham akan segera mengikuti pergerakan RSI (akan segera menurun)
14
15
• Konfirmasi dominasi gerakan (naik atau turun) centerline crossover.– Centerline pada posisi RSI = 50– Jika RSI > 50 saham berada dalam momentum
kenaikan– Jika RSI < 50 saham berada dalam momentum
penurunan– Aturan umum:
• Jika total gain > total loss maka RS > 1 dan RSI > 50• Jika total gain < total loss maka RS < 1 dan RSI < 50• Jika total gain = total loss maka RS = 1 dan RSI = 50
16
17