Top Banner

of 47

Referat Pneumotoraks Lia

Feb 26, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    1/47

    REFERAT

    TENSION PNEUMOTHORAX

    Disusun Oleh :

    Amalia Fatmasari

    1102010022

    Pembimbing :

    dr. Dik Adi Nugraha,Sp.B

    KEPANITERAAN ILMU BEDAH RSUD SOREANG

    UNIVERSITAS YARSI

    2015

    1

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    2/47

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Paruparu merupakan unsur elastis !ang akan mengempis seperti

    bal"n dan mengeluarkan semua udaran!a melalui trakea bila tidak ada

    kekuatan untuk mempertahankan pengembangann!a. Paruparu

    sebenarn!a mengapung dalam r"ngga t"raks, dikelilingi "leh suatu

    lapisan tipis #airan pleura !ang men$adi pelumas bagi gerakan paru

    paru di dalam r"ngga. %adi pada keadaan n"rmal r"ngga pleura berisi

    sedikit #airan dengan tekanan negati& !ang ringan .

    Pneum"t"raks adalah keadaan terdapatn!a udara atau gas dalam

    r"ngga pleura. Dengan adan!a udara dalam r"ngga pleura tersebut,

    maka akan menimbulkan penekanan terhadap paruparu sehingga

    paruparu tidak dapat mengembang dengan maksimal sebagaimana

    biasan!a ketika bernapas. Pneum"t"raks dapat ter$adi baik se#ara

    sp"ntan maupun traumatik. Pneum"t"raks sp"ntan itu sendiri dapat

    bersi&at primer dan sekunder. Sedangkan pneum"t"raks traumatik

    dapat bersi&at iatr"genik dan n"n iatr"genik.

    'nsidensi pneum"t"raks sulit diketahui karena epis"den!a ban!ak !ang

    tidak diketahui. Namun dari se$umlah penelitian !ang pernah dilakukan

    menun$ukkan bah(a pneum"t"raks lebih sering ter$adi pada penderita

    de(asa !ang berumur sekitar )0 tahun. *akilaki lebih sering daripada

    (anita, dengan perbandingan + : 1 . Pada pria, resik" pneum"th"ra

    2

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    3/47

    sp"ntan akan meningkat pada per"k"k berat dibanding n"n

    per"k"k.Pneum"th"ra sp"ntan sering ter$adi pada usia muda, dengan

    insidensi pun#ak pada dekadeketiga kehidupan -20)0 tahun.

    Sementara itu, pneum"th"ra traumatik dapat disebabkan "leh trauma

    langsung maupun tidak langsung pada dinding dada, dan

    diklasi/kasikan men$adi iatr"genik maupun n"niatr"genik.

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    4/47

    BAB IITINJAUAN PUSTAKA

    1. De/nisi Pneum"th"ra dan Anat"mi h"raksPneum"th"ra adalah keadaan dimana terdapat udara atau gas dalam

    r"ngga pleura. Pada k"ndisi n"rmal, r"ngga pleura tidak terisi udara

    sehingga paruparu dapat leluasa mengembang terhadap r"ngga dada.

    "ngga pleura adalah r"ngga !ang terletak diantara selaput !ang

    melapisi paruparu dan r"ngga dada.

    Pneum"t"raks adalah suatu keadaan terdapatn!a udara atau gas di

    dalam pleura !ang men!ebabkan k"lapsn!a paru !ang terkena.

    ersering disebabkan "leh ruptur sp"ntan pleura 3is#eralis !ang

    menimbulkan keb"#"ran udarake r"ngga t"rak. Pneum"t"rak dapat

    ter$adi berulang kali.

    4dara dalam ka3um pleura ini dapat ditimbulkan "leh :

    a "bekn!a pleura 3is#eralis sehingga saat inspirasi udara !ang

    berasal dari al3e"lus akanmemasuki ka3um pleura.

    Pneum"th"ra $enis ini disebut sebagai #l"sed pneum"th"ra.

    Apabila keb"#"ran pleura 3is#eralis ber&ungsi sebagai katup,

    maka udara !ang masuk saatinspirasi tak akan dapat keluar dari

    )

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    5/47

    ka3um pleura pada saat ekspirasi. Akibatn!a, udarasemakin

    lama semakin ban!ak sehingga mend"r"ng mediastinum kearah

    k"ntralateral danmen!ebabkan ter$adin!a tensi"n

    pneum"th"rab ."bekn!a dinding dada dan pleura parietalis sehingga terdapat

    hubungan antara ka3umpleura dengan dunia luar. Apabila lubang

    !ang ter$adi lebih besar dari 25 diameter trakea,maka udara

    #enderung lebih mele(ati lubang tersebut dibanding traktus

    respirat"rius !angseharusn!a. Pada saat inspirasi, tekanan

    dalam r"ngga dada menurun sehingga udara dari luar masuk ke

    ka3um pleura le(at lubang tadi dan men!ebabkan k"laps pada

    paru ipsi lateral.Saat ekspirasi, tekanan r"ngga dada meningkat,

    akibatn!a udara dari ka3um pleura keluar melalui lubang

    tersebut. 6"ndisi ini disebut sebagai "pen pneum"th"ra.

    Anatomi Thoraks

    Toraks adalah daerah pada tubuh manusia yang berada di antara leher dan perut

    (abdomen). Toraks dapat didefinisikan sebagai area yang dibatasi di superior oleh

    thoracic inlet dan inferior oleh thoracic outlet; dengan batas luar adalah dinding

    toraks yang disusun oleh vertebra torakal, iga-iga, sternum, otot, dan jaringan ikat.

    edangkan rongga toraks dibatasi oleh diafragma dengan rongga abdomen.

    !ongga Toraks dapat dibagi kedalam dua bagian utama, yaitu " paru-paru (kiri dan

    kanan) dan mediastinum. #ediastinum dibagi ke dalam $ bagian" superior,

    anterior, dan posterior. #ediastinum terletak diantara paru kiri dan kanan dan

    +

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    6/47

    merupakan daerah tempat organ-organ penting toraks selain paru-paru (yaitu"

    jantung, aorta, arteri pulmonalis, vena cavae, esofagus, trakhea, dll.).

    Thoracic inlet (pintu masuk) rongga toraks yang disusun oleh" permukaan ventral

    vertebra torakal % (posterior), bagian medial dari iga % kiri dan kanan (lateral),

    serta manubrium sterni (anterior). Thoracic inlet memiliki sudut deklinasi

    sehingga bagian anterior terletak lebih inferior dibanding bagian posterior.

    #anubrium sterni terletak kira-kira setinggi vertebra torakal %%.

    &atas ba'ah rongga toraks atau thoracic outlet (pintu keluar toraks) adalah area

    yang dibatasi oleh sisi ventral vertebra torakal %%, lateral oleh batas ba'ah iga

    dan anterior oleh processus iphoideus. *iafragma sebagai pembatas rongga

    toraks dan rongga abdomen, memiliki bentuk seperti kubah dengan puncak

    menjorok ke superior, sehingga sebagian rongga abdomen sebenarnya terletak di

    dalam +area+ toraks.

    ambar " ambaran Toraks anterior

    T!/T! *%0*%0 T1!A/

    7

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    7/47

    . ternum

    2ada garis tengah dibagian anterior terletak sternum yang terdiri dari $ bagian,

    manubrium sterni, korpus sterni, dan prosesus iphoideus. Titik paling atas

    sternum dikenal sebagai sternal notch atau insisura jugularis, yang tampak berupa

    lekukan antara kedua kaput klavikula. %nsisura ini setinggi batas ba'ah dari

    vertebra torakal ke-3.

    #anubrium sterni merupakan bagian atas sternum masing-masing sisinya

    bersendi dengan clavicula, cartilgines costales dan bagian atas cartilagines

    costales %%. #anubrium sterni terletak berhadapan dengan vertebra thoracica %%%

    dan %4.

    &agian atas corpus sterni bersendi dengan manubrium sterni melalui sebuah

    juncture fibrocartilaginea yang disebut symphisis iphosternalis. &agian ba'ah ,

    corpus sterni beresendi dengan processus iphoideus pada symphisis

    iphosternalis. 2ada setiap sisi terdapat lekukan-lekukan untuk bersendi dengan

    bagian ba'ah cartilagines costales %% dan cartilagines costales %%% sampai %4.

    5artilagines costales %%-%4 bersendi dengan sternum melalui juncture synovialis.

    ambar " ternum Anterior dan 6ateral

    8

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    8/47

    Angulus sternalis (ludovici) adalah tonjolan yang terjadi oleh karena pertemuan

    bagian korpus dan manubrium sterni yang membentuk sudut. udut ini tampak

    nyata pada orang yang kurus. Angulus sternalis (ludovici) adalah penanda anatomi

    permukaan oleh karena terletak setinggi iga ke-3 dan vertebra torakal 7-8.

    etinggi angulus ini terdapat organ-organ penting" arkus aorta dan karina.

    &agian terakhir sternum adalah processus iphoideus yang dapat diraba sebagai

    ujung ba'ah yang lunak dari sternum; kira-kira setinggi vertebra torakal 9.

    6ateral terhadap sternal terdapat iga dan sela iga yang dapat dibedakan dan

    dihitung melalui palpasi. :ampir seluruh iga tertutup oleh otot, tetapi hanya iga %

    yang tidak dapat teraba oleh karena tertutup oleh klavikula. &atas ba'ah rongga

    9

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    9/47

    iga di sebelah anterior dibentuk oleh processus iphoideus, ra'an kartilago dari

    iga 4%%-, dan ujung kartilago dari iga %-%%.

    3. 5artilagines 5ostae

    !angka toraks terluas adalah iga-iga (costae) yang merupakan tulang jenis

    osteokartilaginosa. #emiliki penampang berbentuk konus, dengan diameter

    penampang yang lebih kecil pada iga teratas dan makin melebar di iga sebelah

    ba'ah. *i bagian posterior lebih petak dan makin ke anterior penampang lebih

    memipih.

    Terdapat 3 pasang costae yang melekat pada vertebrae thoracica. costae

    pertama melekat pada vertebra yang bersesuaian, dan di sebelah anterior ke

    sternum melalui cartilagines costales. %ga 4%%%- merupakan iga palsu (false rib)

    yang melekat di anterior ke ra'an kartilago iga diatasnya, dan 3 iga terakhir

    merupakan iga yang melayang karena tidak berartikulasi di sebelah anterior.

    ambar " 5ostae dan toraks anterior

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    10/47

    etiap iga terdiri dari caput (head), collum (neck), tuberculum, corpus (shaft) dan

    angulus costae. *an memiliki 3 ujung " permukaan artikulasi vertebral dan sternal.

    Tempat untuk bersendi dengan corpus vertebrae yang nomornya sama dan dengan

    vertebra yang terletak diatasnya.

    ambar " 5ostae

    &agian posterior iga kasar dan terdapat foramen-foramen kecil. edangkan bagian

    anterior lebih rata dan halus. Tepi superior iga terdapat krista kasar tempat

    melekatnya ligamentum costotransversus anterior, sedangkan tepi inferior lebih

    bulat dan halus.

    2ada daerah pertemuan collum dan corpus di bagian posterior iga terdapat

    tuberculum. Tuberculum terbagi menjadi bagian artikulasi dan non artikulasi.

    2enampang corpus costae adalah tipis dan rata dengan 3 permukaan (eksternal dan

    internal), serta 3 tepi (superior dan inferior). 2ermukaan eksternal cembung

    (conve) dan halus; permukaan internal cekung (concave) dengan sudut mengarah

    ke superior. *iantara batas inferior dan permukaan internal terdapat costal groove,

    tempat berjalannya arteri-vena-nervus interkostal.

    10

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    11/47

    2embuluh darah dan vena di bagian dorsal berjalan di tengah sela iga (lokasi

    untuk melakukan anesteri blok), kemudian ke anterior makin tertutup oleh iga. *i

    cekungan iga ini berjalan berurutan dari atas ke ba'ah vena, arteri dan syaraf

    (4A0). #ulai garis aksilaris anterior pembuluh darah dan syaraf bercabang dua

    dan berjalan di ba'ah dan di atas iga. *i anterior garis ini kemungkinan cedera

    pembuluh interkostalis meningkat pada tindakan pemasangan

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    12/47

    o #erupakan shared wall (sebenarnya atap>lantai) yang memisahkan toraks dan

    abdomen.

    o ?ungsi vitalnya adalah otot utama saat inspirasi

    8. %nervasi dinding toraks

    o Terdapat 3 pasang saraf spinal torakalis yang menginervasi.

    o etelah keluar dari foramen %4, saraf spinalis torakal terbagi menjadi anterior dan

    posterior primary rami

    o Anterior rami saraf T-T membentuk saraf intercostal yang berjalan sepanjang

    celah intercostal. Anterior ramus T3 saraf subcostal

    o 2osterior rami berjalan kearah posterior mele'ati lateral dari prosesus artikulare

    dari vertebra untuk mensuplai sendi, otot, dan kulit pada punggung di bagian

    torakal.

    @. 4askularisasi dinding toraks

    o 2ola vaskularisasi sesuai dengan struktur rangka toraks, yaitu berjalan di celah

    intercostal dan parallel terhadap rusuk.

    o Arteri"

    Thoracic aorta, melalui posterior intercostal dan subcostal

    Subclavian artery, melalui internal thoracic dan supreme intercostal arteries

    Axillary artery, melalui superior dan lateral thoracic arteries

    o 4ena"

    4ena intercostal berjalan bersama arteri dan saraf intercostal dan terletak paling

    superior dari costal grooves. Terdapat vena intercostal posterior dan vena subcostal ditiap sisinya. 4ena

    intercostal posterior bernastomosis dengan vena intercostal anterior. :ampir seluruh vena intercostal posterior berakhir di azygous/hemiazygous

    venous systemyang akan memba'a darah ke 45. 4ena intercostal anterior berakhir di internal thoracic vein, dan diba'a ke vena

    subklavian dan menuju 45.

    12

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    13/47

    Triangulus auskultatorius adalah area segitiga yang dibentuk oleh skapula di

    lateral, superior oleh batas inferior m.trapeius dan inferior oleh batas superior m.

    latissimus dorsi yang terjadi saat skapula tertarik ke lateral-anterior pada posis

    lengan melipat ke depan dada dan ke depan. Area ini merupakan petunjuk klinis

    penting karena sela-sela iga di tempat ini hanya tertutup oleh jaringan sub-kutan

    dan merupakan tempat yang baik untuk pemeriksaan auskultasi toraks.

    aris-garis (imajiner) yang penting adalah linea midsternalis (midline), linea

    parasternalis, dan midklavikularis. *i toraks lateral ada garis aksilaris anterior

    (sesuai sisi lateral #.pektoralis mayor), linea aksilaris medius (sesuai dengan

    puncak aksila) dan linea aksilaris posterior (sesuai dengan #.latissimus dorsi).

    &iasanya otot yang diinsisi pada 'aktu melakukan torakotomi posterolateral

    hanya otot latissimus dorsi. &ila diinginkan lebih lebar" ke posterior dapat

    dipotong muskulus trapeius dan rhomboideus mayor dan minor; ke anterior dapat

    dipotong muskulus seratus anterior di origonya (bagian depan otot) untuk

    menghidari kerusakan nervus torakalis longus.ntuk torakotomi anterior

    dilakukan pemotongan dari #.pektoralis.

    Area 2re-cordial adalah area proyeksi dari jantung ke dinding dada

    anterior, yaitu daerah dengan "

    . &atas superior" iga %% kiri

    3. &atas inferior " pinggir ba'ah toraks (iga) kiri

    1

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    14/47

    $. &atas kanan " garis parasternal kanan

    7. &atas kiri " garis mid-klavikula kiri

    2. 6lasi/kasi Pneum"th"ra6lasi/kasi ;enurut pen!ebabn!a, pneum"t"raks dapat dikel"mp"kkan

    men$adi dua, !aitu :1. Pneum"t"raks sp"ntan

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    15/47

    2. Pneum"t"raks traumatik,

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    16/47

    1. Pneum"t"raks ertutup -Simple Pneum"th"ra Pada tipe ini,

    pleura dalam keadaan tertutup -tidak ada $e$as terbuka pada

    dinding dada, sehingga tidak ada hubungan dengan dunia luar.

    ekanan di dalam r"ngga pleura a(aln!a mungkin p"siti&, namun

    lambat laun berubah men$adi negati& karena diserap "leh $aringan

    paru disekitarn!a. Pada k"ndisi tersebut paru belum mengalami

    reekspansi, sehingga masih ada r"ngga pleura, meskipun

    tekanan di dalamn!a sudah kembali negati&. Pada (aktu ter$adi

    gerakan pernapasan, tekanan udara di r"ngga pleura tetap

    negati&.2. Pneum"t"raks erbuka -Open Pneum"th"ra,

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    17/47

    lama makin bertambah besar karena ada /stel di pleura 3iseralis

    !ang bersi&at 3entil. Pada (aktu inspirasi udara masuk melalui

    trakea, br"nkus serta per#abangann!a dan selan$utn!a terus

    menu$u pleura melalui /stel !ang terbuka .?aktu ekspirasi udara

    di dalam r"ngga pleura tidak dapat keluar . Akibatn!a tekanan di

    dalam r"ngga pleura makin lama makin tinggi dan melebihi

    tekanan atm"s&er. 4dara !ang terkumpul dalam r"ngga pleura ini

    dapat menekan paru sehingga sering menimbulkan gagal napas .Sedangkan menurut luasn!a paru !ang mengalami k"laps, maka

    pneum"t"raks dapat diklasi/kasikan men$adi dua, !aitu :1. Pneum"t"raks parsialis, !aitu pneum"t"raks !ang menekan pada

    sebagian ke#il paru -@ +0 3"lume paru.2. Pneum"t"raks t"talis, !aitu pneum"t"raks !ang mengenai

    sebagian besar paru - +0 3"lume paru

    . Cti"l"gi Pneum"th"ra

    Cti"l"gi rauma th"ra keban!akan diakibatkan "leh ke#elakaan lalu

    lintas !ang umumn!a berupa trauma tumpul. rauma ta$am

    terutama disebabkan "leh tikaman dan tembakan. rauma pada

    bagian ini $uga sering disertai dengan #edera pada tempat lain

    misaln!a abd"men, kepala, dan ekstremitas sehingga merupakan

    #edera ma$emuk. 6elainan !ang sering timbul se#ara umum pada

    setiap trauma th"ra baik ta$am maupun tumpul !aitu:

    a. 6ulit : dan $aringan lunak : luka, memar, dan em/sema subkutis

    b. ulang : &raktur #"sta, sternum, pernapasan parad"ksal.

    18

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    18/47

    #. Pleura :Pneum"th"ra, hem"th"rahem"pneum"th"ra,

    kil"th"ra, ser"th"ra

    d. %aringan paru: traumati# (et lug

    e. ;ediastinum: pneum"mediastinum, r"bekan es"&agus, r"bekan

    br"nkus

    &. %antung: hem"perikardium, luka $antung

    ). Pat"/si"l"gi

    Paruparu dibungkus "leh pleura parietalis dan pleura 3is#eralis.

    Di antara pleura parietalis dan3is#eralis terdapat #a3um pleura. =a3um

    pleura n"rmal berisi sedikit #airan ser"us $aringan.ekanan intrapleura

    selalu berupa tekanan negati&. ekanan negati& pada intrapleura

    membantu dalam pr"ses respirasi. Pr"ses respirasi terdiri dari 2 tahap :

    &ase inspirasi dan &ase eksprasi. Pada&ase inspirasi tekanan

    intrapleura : s5d 12 #m2OE sedangkan pada &ase ekspirasi

    tekananintrapleura: s5d 7 #m2O. Pneum"t"rak adalah adan!a

    udara pada #a3um pleura. Adan!a udara pada #a3um pleura

    men!ebabkan tekanan negati& pada intrapleura tidak terbentuk.

    Sehingga akan mengganggu padapr"ses respirasi.

    Pneum"t"rak dapat dibagi berdasarkan pen!ebabn!a :

    1. Pneum"t"rak sp"ntan Oleh karena : primer -ruptur bleb,

    sekunder -in&eksi, keganasan, ne"natal

    19

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    19/47

    2. Pneum"t"rak !ang di dapat Oleh karena : iatr"genik,

    bar"trauma, trauma

    Pneum"t"rak dapat dibagi $uga menurut ge$ala klinis:

    1. Pneum"t"rak simple : tidak diikuti ge$ala sh"#k atau presh"#k

    2. ensi"n Pnuem"t"rak : diikuti ge$ala sh"#k atau pres#h"#k

    Pneum"t"rak dapat dibagi berdasarkan ada tidakn!a dengan

    hubungan luar men$adi :

    1.Open pneum"t"rak

    2.=l"sed pneum"t"rak

    Se#ara garis besar ke semua $enis pneum"t"rak mempun!ai

    dasar pat"/si"l"gi !ang hampir sama.

    Pneum"t"rak sp"ntan, #l"sed pneum"t"rak, simple

    pneum"t"rak, tensi"n pneum"t"rak, dan "pen pneum"t"rak.

    Pneum"t"rak sp"ntan ter$adi karena lemahn!a dinding al3e"lus dan

    pleura 3is#eralis. Apabila dinding al3e"lus dan pleura 3i#eralis !ang

    lemah ini pe#ah, maka akan ada /stel !ang men!ebabkan udara

    masuk ke dalam #a3um pleura. ;ekanismen!a pada saat inspirasi

    r"ngga dada mengembang, disertai pengembangan #a3um pleura

    !ang kemudian men!ebabkan paru dipaksa ikut mengembang, seperti

    bal"n !ang dihisap. Pengembangan paru men!ebabkan tekanan

    intraal3e"lar men$adi negati& sehingga udara luar masuk. Pada

    pneum"t"rak sp"ntan,paruparu k"lpas, udara inspirasi ini b"#"r

    1

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    20/47

    masuk ke #a3um pleura sehingga tekanan intrapleura tidak negati&.

    Pada saat inspirasi akan ter$adi hiperekspansi #a3um pleura akibatn!a

    menekan mediastinal ke sisi !ang sehat. Pada saat ekspirasi

    mediastinal kembali lagi ke p"sisi semula.Pr"ses !ang ter$adi ini

    dikenal dengan mediastinal utter.

    Pneum"t"rak ini ter$adi biasan!a pada satu sisi, sehingga

    respirasi paru sisi sebalikn!a masihbisa menerima udara se#ara

    maksimal dan beker$a dengan sempurna.

    er$adin!a hiperekspansi #a3um pleura tanpa disertai ge$ala pre

    sh"#k atau sh"#k dikenal dengan simple pneum"t"rak. Berkumpuln!a

    udara pada #a3um pleura dengan tidak adan!a hubungan dengan

    lingkungan luar dikenal dengan #l"sed pneum"t"rak .Pada saat

    ekspirasi, udara $uga tidak dip"mpakan balik se#ara maksimal karena

    elasti# re#"il dari ker$a al3e"li tidak beker$a sempurna. Akibatn!a

    bilamana pr"ses ini semakin berlan$ut,hiperekspansi #a3um pleura

    pada saat inspirasi menekan mediastinal ke sisi !ang sehat dan saat

    ekspirasi udara ter$ebak pada paru dan #a3um pleura karena luka !ang

    bersi&at katup tertutup ter$adilah penekanan 3ena #a3a,shunting udara

    ke paru !ang sehat, dan "bstruksi $alan napas.Akibatn!a dapat

    timbulah ge$ala presh"#k atau sh"#k "leh karena penekanan 3ena

    #a3a.6e$adian ini dikenal dengan tensi"n pneum"t"rak.

    20

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    21/47

    Pada "pen pneum"t"rak terdapat hubungan antara #a3um

    pleura dengan lingkunga luar. Open pneum"t"rak dikarenakan trauma

    penetrasi. Perlukaan dapat ink"mplit -sebatas pleura parietalisatau

    k"mplit -pleura parietalis dan 3is#eralis. Bilamana ter$adi "pen

    pneum"t"rak ink"mplit pada saat inspirasi udara luar akan masuk ke

    dalam #a3um pleura. Akibatn!a paru tidak dapat mengembang karena

    tekanan intrapleura tidak negati&. C&ekn!a akan ter$adi hiperekspansi

    #a3umpleura !ang menekan mediastinal ke sisi paru !ang sehat. Saat

    ekspirasi mediastinal bergeser kemediastinal !ang sehat. er$adilah

    mediastinal utter. Bilamana "pen pneum"t"rak k"mplit maka saat

    inspirasi dapat ter$adi hiperekspansi #a3um pleura mendesak

    mediastinal ke sisi paru !ang sehat dan saat ekspirasi udara ter$ebak

    pada #a3um pleura dan paru karena luka !ang bersi&at katup

    tertutup. Selan$utn!a ter$adilah penekanan 3ena #a3a,shunting udara

    ke paru !ang sehat, dan "bstruksi $alan napas. Akibatn!a dapat

    timbulah ge$ala presh"#k atau sh"#k "leh karena penekanan 3ena

    #a3a. 6e$adian inidikenal dengan tensi"n pneum"t"rak.

    +. Diagn"sis

    Dari anamnesis Sulit berna&as !ang timbul mendadak dengan

    disertai n!eri dada !ang terkadang dirasakan men$alar ke bahu. Dapat

    disertai batuk dan terkadang ter$adi hem"ptisis. Perlu ditan!akan

    adan!a pen!akit paru atau pleura lain !ang mendasari pneum"t"rak,

    dan men!ingkirkan adan !apen!akit $antung.

    21

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    22/47

    Ge$alaGe$alan!a sangat ber3ariasi, tergantung kepada $umlah udara

    !ang masuk ke dalam r"ngga pleura dan luasn!a paruparu !ang

    mengalami k"laps -mengempis

    Ge$alan!a bisa berupa:

    N!eri dada ta$am !ang timbul se#ara tibatiba, dan semakin n!eri

    $ika penderita menarik na&as dalam atau terbatuk.

    Sesak na&as

    Dada terasa sempit

    ;udah lelah

    Den!ut $antung !ang #epat

    ?arna kulit men$adi kebiruan akibat kekurangan "ksigen.

    Ge$alage$ala tersebut mungkin timbul pada saat istirahat atau tidur.

    Ge$ala lainn!a !ang mungkin ditemukan:

    idung tampak kemerahan

    =emas, stres, tegang

    ekanan darah rendah -hip"tensi

    Pemeriksaan /sik Sesak na&as dan takikardi !ang dapat disertai

    sian"sis pada pneum"t"rak 3entil atau ada pen!akit dasar paru.

    'nspeksi : Dapat ter$adi pen#embungan pada sisi !ang sakit

    -hiper ekspansi dinding dada, Pada (aktu respirasi, bagian !ang

    sakit gerakann!a tertinggal, rakea dan $antung terd"r"ng ke sisi

    !ang sehat , de3iasi trakhea, ruang interk"stal melebar,

    22

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    23/47

    Palpasi : Pada sisi !ang sakit, ruang antar iga dapat n"rmal atau

    melebar, 'ktus $antung terd"r"ng ke sisi t"raks !ang sehat ,

    Fremitus suara melemah atau menghilang pada sisi !ang sakit

    Perkusi : Suara ket"k pada sisi sakit, hipers"n"r sampai timpani

    dan tidak menggetar, Batas $antung terd"r"ng ke arah t"raks

    !ang sehat, apabila tekanan intrapleura tinggi, Pada tingkat !ang

    berat terdapat gangguan respirasi5sian"sis,

    gangguan3askuler5s!"k.

    Auskultasi : Pada bagian !ang sakit, suara napas melemah

    sampai menghilang, Suara 3"kal melemah dan tidak menggetar

    serta br"nk"&"ni negati3e.

    Pemeriksaan Penun$ang1. F"t" Hntgen Gambaran radi"l"gis !ang tampak pada &"t"

    rHntgen kasus pneum"t"raks antara laina. Bagian pneum"t"raks akan tampak lusen, rata dan paru !ang

    k"laps akan tampak garis !ang merupakan tepi paru. 6adang

    kadang paru !ang k"laps tidak membentuk garis, akan tetapi

    berbentuk l"buler sesuai dengan l"bus paru.b. Paru !ang mengalami k"laps han!a tampak seperti massa

    radi" "paIue !ang berada di daerah hilus. 6eadaan ini

    menun$ukkan k"laps paru !ang luas sekali. Besar k"laps paru

    tidak selalu berkaitan dengan berat ringan sesak napas !ang

    dikeluhkan.#. %antung dan trakea mungkin terd"r"ng ke sisi !ang sehat,

    spatium inter#"stals melebar, dia&ragma mendatar dan

    tertekan ke ba(ah. Apabila ada pend"r"ngan $antung atau

    2

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    24/47

    trakea ke arah paru !ang sehat, kemungkinan besar telah

    ter$adi pneum"t"raks 3entil dengan tekanan intra pleura !ang

    tinggi.

    d. Pada pneum"t"raks perlu diperhatikan kemungkinan ter$adi

    keadaan sebagai berikut:

    1 Pneum"mediastinum, terdapat ruang atau #elah hitam

    pada tepi $antung, mulai dari basis sampai ke apeks. al

    ini ter$adi apabila pe#ahn!a /stel mengarah mendekati

    hilus, sehingga udara !ang dihasilkan akan ter$ebak di

    mediastinum.

    2 Cm/sema subkutan, dapat diketahui bila ada r"ngga

    hitam diba(ah kulit. al ini biasan!a merupakan

    kelan$utan dari pneum"mediastinum. 4dara !ang tadin!a

    ter$ebak di mediastinum lambat laun akan bergerak

    menu$u daerah !ang lebih tinggi, !aitu daerah leher. Di

    sekitar leher terdapat ban!ak $aringan ikat !ang mudah

    ditembus "leh udara, sehingga bila $umlah udara !ang

    ter$ebak #ukup ban!ak maka dapat mendesak $aringan

    ikat tersebut, bahkan sampai ke daerah dada depan dan

    belakang.

    Bila disertai adan!a #airan di dalam r"ngga pleura,

    maka akan tampak permukaan #airan sebagai garis datar

    di atas dia&ragma F"t" H pneum"t"raks -PA, bagian !ang

    2)

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    25/47

    ditun$ukkan dengan anak panah merupakan bagian paru

    !ang k"laps2. Analisa Gas Darah

    2 Analisis gas darah arteri dapat memberikan gambaran

    hip"ksemi meskipun pada keban!akan pasien sering tidak

    diperlukan. Pada pasien dengan gagal napas !ang berat

    se#ara signi/kan meningkatkan m"rtalitas sebesar 10. =s#an th"ra

    =s#an t"raks lebih spesi/k untuk membedakan antara

    em/sema bull"sa dengan pneum"t"raks, batas antara udara

    dengan #airan intra dan ekstrapulm"ner dan untuk

    membedakan antara pneum"t"raks sp"ntan primer dan

    sekunder.

    6"mplikasi dapat berupa hem"pneum"t"rak,

    pneum"mediastinum dan em/semakutis, /stel br"nk"pleural dan

    empiema.

    7. Penatalaksanaan

    Penatalaksanaan Pneum"th"raks -4mum

    u$uan utama penatalaksanaan pneum"t"raks adalah untuk

    mengeluarkan udara dari r"ngga pleura dan menurunkan

    ke#enderungan untuk kambuh lagi. Pada prinsipn!a, penatalaksanaan

    pneum"t"raks adalah sebagai berikut :Primar! Sur3e!Air(a!Assessment :

    2+

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    26/47

    perhatikan patensi air(a!

    dengar suara napas

    perhatikan adan!a retraksi "t"t pernapasan dan gerakan

    dinding dada

    ;anagement : inspeksi "r"&aring se#ara #epat dan men!eluruh, lakukan

    #hinli&t dan $a( thrust, hilangkan benda !ang menghalangi

    $alan napas

    Obser3asi dan Pemberian O2

    Apabila /stula !ang menghubungkan al3e"li dan r"ngga

    pleura telah menutup, maka udara !ang berada didalam

    r"ngga pleura tersebut akan dires"rbsi. *a$u res"rbsi tersebut

    akan meningkat apabila diberikan tambahan O2 -2. Obser3asi

    dilakukan dalam beberapa hari dengan &"t" t"raks serial tiap

    122) $am pertama selama 2 hari . indakan ini terutama

    ditu$ukan untuk pneum"t"raks tertutup dan terbuka .

    rep"sisi kepala, pasang #"llarne#k

    lakukan #ri#"th!r"id"t"m! atau trahe"st"mi atau intubasi

    -"ral 5 nasalBreathingAssesment

    Periksa &rek(ensi napas

    Perhatikan gerakan respirasi

    Palpasi t"raks

    Auskultasi dan dengarkan bun!i napas

    ;anagement:

    *akukan bantuan 3entilasi bila perlu

    *akukan tindakan bedah emergen#! untuk atasi tensi"n

    pneum"t"raks, "pen pneum"t"raks, hem"t"raks, ail #hest=ir#ulati"nAssesment

    Periksa &rek(ensi den!ut $antung dan den!ut nadi

    Periksa tekanan darah

    27

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    27/47

    Pemeriksaan pulse "!metri

    Periksa 3ena leher dan (arna kulit -adan!a sian"sis

    ;anagement

    esusitasi #airan dengan memasang 2 i3 lines

    "rak"t"mi emergen#! bila diperlukan

    Operasi Ckspl"rasi 3askular emergen#!indakan Bedah Cmergen#!

    1 6rik"tir"id"t"mi2 rakhe"st"mi ube "rak"st"mi) "rak"t"mi+ Ckspl"rasi 3as#ular

    Penatalaksanaan Pneum"th"raks -Spesi/k

    Pneum!"#$% S&m'e(

    Adalah pneum"t"raks !ang tidak disertai peningkatan tekanan intra

    t"raks !ang pr"gresi&.=iri:

    Paru pada sisi !ang terkena akan k"laps -parsial atau t"tal

    idak ada mediastinal shift

    PF: bun!i napas J , hyperresonance -perkusi, pengembangan

    dada J

    Penatalaksanaan: ?SD

    Pneum!"#$% Tension

    Adalah pneum"t"raks !ang disertai peningkatan tekanan intra t"raks

    !ang semakin lama semakin bertambah -pr"gresi&. Pada

    pneum"t"raks tension ditemukan mekanisme 3entil -udara dapat

    masuk dengan mudah, tetapi tidak dapat keluar.=iri:

    er$adi peningkatan intra t"raks !ang pr"gresi&, sehingga ter$adi :

    k"laps t"tal paru, mediastinal shift -pend"r"ngan mediastinum

    28

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    28/47

    ke k"ntralateral, de3iasi trakhea , venous returnJ K hip"tensi L

    respiratory distressberat.

    anda dan ge$ala klinis: sesak !ang bertambah berat dengan

    #epat, takipneu, hip"tensi, %>P M, asimetris statis L dinamis ;erupakan keadaan life-threateningtdk perlu "

    Penatalaksanaan:

    1 Dek"mpresi segera: large-bore needle insertion -sela iga '', linea

    midkla3ikula2 ?SD

    O'en Pneum!)"#*

    er$adi karena luka terbuka !ang #ukup besar pada dada

    sehingga udara dapat keluar dan masuk r"ngga intra t"raks dengan

    mudah. ekanan intra t"raks akan sama dengan tekanan udara luar.

    Dikenal $uga sebagai sucking-wound. er$adi k"laps t"tal paru.

    Penatalaksanaan:1 *uka tidak b"leh ditutup rapat -dapat men#iptakan mekanisme

    3entil2 Pasang ?SD dahulu baru tutup luka Singkirkan adan!a perlukaan5laserasi pada paruparu atau "rgan

    intra t"raks lain.) 4mumn!a disertai dengan perdarahan -hemat"t"raks

    Penatalaksanaan ?SD

    29

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    29/47

    ?ater Seal Drainage -?SD adalah Suatu sistem drainage

    !ang menggunakan (ater seal untuk mengalirkan udara atau

    #airan dari #a3um pleura - r"ngga pleura.

    4%4ANN

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    30/47

    indakan Dek"mpresi

    al ini sebaikn!a dilakukan sea(al mungkin pada

    kasuspneum"t"raks !ang luasn!a 1+. Pada intin!a,

    tindakan inibertu$uan untuk mengurangi tekanan intra pleura

    dengan membuathubungan antara r"ngga pleura dengan

    udara luar dengan #ara :a. ;enusukkan $arum melalui dinding dada terus masuk r"ngga

    pleura, dengan demikian tekanan udara !ang p"siti& di r"ngga

    pleura akan berubah men$adi negati& karena mengalir ke luar

    melalui $arum tersebut.b. ;embuat hubungan dengan udara luar melalui k"ntra 3entil :1 Dapat memakai in&us set %arum ditusukkan ke dinding dada

    sampai ke dalam r"ngga pleura, kemudian in&us set !ang

    telah dip"t"ng pada pangkal saringan tetesan dimasukkan ke

    b"t"l !ang berisi air. Setelah klem pen!umbat dibuka, akan

    tampak gelembung udara !ang keluar dari u$ung in&us set

    !ang berada di dalam b"t"l.2 %arum abb"#ath %arum abb"#ath merupakan alat !ang terdiri

    dari gabungan $arum dan kanula. Setelah $arum ditusukkan

    pada p"sisi !ang tetap di dinding t"raks sampai menembus ke

    r"ngga pleura, $arum di#abut dan kanula tetap ditinggal.

    6anula ini kemudian dihubungkan dengan pipa plastik in&us

    set. Pipa in&use ini selan$utn!a dimasukkan ke b"t"l !ang

    berisi air. Setelah klem pen!umbat dibuka, akan tampak

    0

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    31/47

    gelembung udara !ang keluar dari u$ung in&use set !ang

    berada di dalam b"t"l. Pipa (ater sealed drainage -?SD Pipa khusus -t"raks kateter

    steril, dimasukkan ke r"ngga pleura dengan perantaraan

    tr"akar atau dengan bantuan klem pen$epit. Pemasukan

    tr"akar dapat dilakukan melalui #elah !ang telah

    dibuatdengan bantuan insisi kulit di sela iga ke) pada

    lineamid aksilaris atau pada linea aksilaris p"steri"r. Selainitu

    dapat pula melalui sela iga ke2 di garis midkla3ikula. Setelah

    tr"akar masuk, maka t"raks kateter segera dimasukkan ke

    r"ngga pleura dan kemudian tr"akar di#abut, sehingga han!a

    kateter t"raks !ang masih tertinggal di r"ngga pleura.

    Selan$utn!a u$ung kateter t"raks !ang ada di dada dan pipa

    ka#a ?SD dihubungkan melalui pipa plastik lainn!a. P"sisi

    u$ung pipa ka#a !ang berada di b"t"l sebaikn!a berada 2 #m

    di ba(ah permukaan air supa!a gelembung udaradapat

    dengan mudah keluar melalui perbedaan tekanan tersebut

    -+,9. Penghisapan dilakukan terusmenerus apabila tekanan

    intrapleura tetap p"siti&. Penghisapan ini dilakukan dengan

    memberi tekanan negati& sebesar 1020 #m 2O, dengan

    tu$uan agar paru #epat mengembang. Apabila paru telah

    mengembang maksimal dan tekanan intra pleura sudah

    negati3e kembali, maka sebelum di#abut dapat dilakukuan

    u$i#"ba terlebih dahulu dengan #ara pipa di$epit atau ditekuk

    1

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    32/47

    selama 2) $am. Apabila tekanan dalam r"ngga pleura kembali

    men$adi p"siti& maka pipa belum bias di#abut. Pen#abutan

    ?SD dilakukan pada saat pasien dalam keadaan ekspirasi

    maksimal.

    Peng"batan ambahan

    1. Apabila terdapat pr"ses lain di paru, maka peng"batan

    tambahan ditu$ukan terhadap pen!ebabn!a. ;isaln!a :

    terhadap pr"ses B paru diberi OA, terhadap br"nkhitis

    dengan "bstruksi saluran napas diberi antibi"tik dan

    br"nk"dilat"r.2. 'stirahat t"tal untuk menghindari ker$a paru !ang berat .. Pemberian antibi"tik pr"/laksis setelah setelah tindakan

    bedah dapat dipertimbangkan, untuk mengurangi insidensi

    k"mplikasi, seperti em/sema.

    ehabilitasi.

    1. Penderita !ang telah sembuh dari pneum"t"raks harus

    dilakukan peng"batan se#ara tepat untuk pen!akit dasarn!a.2. 4ntuk sementara (aktu, penderita dilarang menge$an, batuk

    atau bersin terlalu keras.. Bila mengalami kesulitan de&ekasi karena pemberian antitusi&,

    berilah laksan ringan.). 6"ntr"l penderita pada (aktu tertentu, terutama kalau ada

    keluhan batuk, sesak napas.

    TENSION PNEUMOTHORAX

    2

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    33/47

    ensi"n pneum"t"raks adalah bertambahn!a udara dalam

    ruang pleura se#ara pr"gresi&, biasan!a karena laserasi paru

    paru !ang memungkinkan udara untuk masuk ke dalam r"ngga

    pleura tetapi tidak dapat keluar atau tertahan di dalam r"ngga

    pleura. al ini dapat ter$adi se#ara sp"ntan pada "rang tanpa

    k"ndisi paruparu kr"nis -primer dan $uga pada mereka

    dengan pen!akit paruparu -sekunder, dan ban!ak

    pneum"th"ra#es ter$adi setelah trauma /sik ke dada, #edera

    ledakan , atau sebagai k"mplikasi dari pera(atan medis.

    >entilasi tekanan p"siti& dapat memperburuk e&ek one-way-

    valveQ. Peningkatan pr"gresi& tekanan dalam r"ngga pleura

    mend"r"ng mediastinum ke hemith"ra berla(anan, dan

    menghalangi aliran balik 3ena ke $antung. al ini men!ebabkan

    ketidakstabilan peredaran darah dan dapat men!ebabkan

    traumatic arrest.

    EPIDEMIOLOGI

    'nsidensi dari tensi"n pneum"t"raks di luar rumah sakit tidak

    mungkin dapat ditentukan. e3isi "leh Department of

    Transportation (DO) Emergency Medical Treatment (C;)

    Paramedic urriculummen!arankan tindakan dek"mpresi $arum

    segera pada dada pasien !ang menun$ukan tanda serta ge$ala

    !ang n"nspesi/k. Sekitar 100 pasien !ang diru$uk ke pusat

    http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Blast_injury&prev=/search%3Fq%3Dtension%2Bpneumothorax%2Badalah%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D678%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhh0ObaDIwhyq7IANhZYDF3a3a9Ttghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Blast_injury&prev=/search%3Fq%3Dtension%2Bpneumothorax%2Badalah%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D678%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhh0ObaDIwhyq7IANhZYDF3a3a9Ttghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Blast_injury&prev=/search%3Fq%3Dtension%2Bpneumothorax%2Badalah%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D678%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhh0ObaDIwhyq7IANhZYDF3a3a9Ttghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Blast_injury&prev=/search%3Fq%3Dtension%2Bpneumothorax%2Badalah%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D678%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhh0ObaDIwhyq7IANhZYDF3a3a9Ttg
  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    34/47

    trauma tingkat 1 di Amerika Serikat menerima tindakan pra

    rumah sakit berupa dek"mpresi $arum t"rak"st"mi, meskipun

    pada $umlah tersebut tidak semua pasien menderita k"ndisi

    tensi"n pneum"t"raks.

    'nsidensi umum dari tensi"n pneum"t"raks pada 4nit Ga(at

    Darurat -4GD tidak diketahui. *iteratirliteratur medis han!a

    men!ediakan gambaran singkat mengenai &rekuensi

    pnem"t"raks desak. Se$ak tahun 2000, insidensi !ang

    dilap"rkan kepada !ustralian "ncident Monitoring #tudy -A';S,

    18 pasien !ang diduga menderita pneum"t"raks, dan )

    diantaran!a didiagn"sis sebagai tensi"n pneum"t"raks. Pada

    tin$auan !ang lebih lan$ut, angka kematian pra$urit militer dari

    trauma dada menun$ukan hingga + dari k"rban pertempuran

    dengan adan!a trauma dada mempun!ai tensi"n pneum"t"raks

    pada saat (aktu kematiann!a.

    DIAGNOSA

    andatanda klasik dari tensi"n pneum"t"raks terdiri dari

    pen!impangan atau de3iasi dari trakea men$auhi bagian atau

    sisi paru !ang mengalami tensi"n, dada mengalami

    hiperekspansi, peningkatan nada perkusi dan situasi

    hiperekspansi !ang pergerakan sedikit pada saat respirasi.

    )

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    35/47

    ekanan 3ena sentral biasan!a meningkat, namun status

    hip"3"lemik akan n"rmal atau rendah.

    +

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    36/47

    Tanda tanda klasik

    ra#hea

    Cpansi"n

    Per#ussi"n N"te

    Breath s"unds

    Ne#k 3eins

    Namun tandatanda klasik biasan!a tidak ada dan lebih umum

    pasien takikardi dan takipneu, dan mungkin hip"ksia. anda

    tanda ini diikuti "leh peredaran darah dengan hip"tensi dan

    penangkapan traumatis berikutn!a dengan akti3itas listrik

    pulseless -PCA. >BS dan perkusi mungkin sangat sulit untuk

    menilai di '=4.

    ensi"n pneum"t"raks dapat berkembang -memburuk dengan

    sendirin!a, terutama pada pasien dengan 3entilasi tekanan

    p"siti&. al ini bisa segera ter$adi atau dalam beberapa $am ke

    depan. Sebuah takikardi hip"tensi, di$elaskan dan peningkatan

    tekanan udara sangat sugesti& dari ketegangan berkembang.

    F"t" th"raks p"stm"rtem !ang diambil pada pasien dengan

    trauma tumpul berat ke dada dan pneum"t"raks ketegangan kiri

    menggambarkan /tur klasik ketegangan:

    7

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    37/47

    De3iasi trakhea men$auh dari sisi dada !ang terkena tensi"m.

    Pergeseran mediastinum.

    Depresi dari dia&ragmahemiselul"sa.

    Dengan dera$at tensi"n pneum"t"raks, tidak sulit untuk menilai

    bagaimana &ungsi kardi"3askuler dapat terganggu akibat

    tensi"n, karena "bstruksi 3ena kembali ke $antung. ;asi&

    tensi"n pneum"t"raks memang seharusn!a sudah dapat

    dideteksi se#ara klinis dan, dalam menghadapi k"laps

    hem"dinamik, telah tatalaksana dengan #ara emergen#!

    th"ra#"st"m! needle atau sebalikn!a.

    8

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    38/47

    Ten%&n 'neum!"#$% $&"&

    Sebuah tensi"n pneum"t"raks mungkin berkembang saat

    pasien men$alani pen!elidikan, seperti = s#an -gambar di

    ba(ah atau "perasi. kalaupun ada penurunan "ksigenasi

    pasien atau status 3entilasi, dada harus kembali diperiksa dan

    tensi"n pneum"t"raks dike#ualikan.

    +T ,#"& !en%&n 'neum!"#$%

    6ehadiran tabung dada -chest tube)bukan berarti pasien tidak

    bisa berkembang men$adi tensi"n pneum"t"raks. Pasien di

    9

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    39/47

    ba(ah ini memiliki ketegangan sisi kanan meskipun adan!a

    sebuah #hest tube. Sangat mudah untuk menilai bagaimana hal

    ini dapat ter$adi pada gambar = menun$ukkan tabung dada

    dalam /sura "bliIue. abung dada di sini, atau ditempatkan

    belakang, akan dibl"k sebagaimana paruparu diatasn!a

    menekan ke arah belakang. abung dada pada pasien trauma

    terlentang harus ditempatkan se#ara anteri"r untuk menghindari

    k"mplikasi ini. aem"th"raks masih akan didrainase asalkan

    paruparu telah mengembang sepenuhn!a.

    = s#an $uga menun$ukkan mengapa tensi"n pneum"t"raks tidak

    terlihat pada Rra! dada p"l"s paru !ang dik"mpresi belakang

    tetapi meluas keluar ke tepi dinding dada, sehingga tandatanda

    paruparu terlihat di seluruh bidang paruparu. Namun ada

    pergeseran garis tengah dibandingkan dengan /lm sebelumn!a.

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    40/47

    F! ,#,# #-#(

    Se!e(#) &n%e"%& !#.un/ ,#,# ,#(#m "u#n/ me,%!&num

    D#,# .#/n #!#% menunu$$#n '%&%& !#.un/ ,#,#

    )0

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    41/47

    Ten%&n 'neum!"#$% $#n#n

    ensi"n pneum"t"raks $uga dapat bertahan $ika ada #edera pada

    $alan napas besar, mengakibatkan /stula br"nkh"pleura. Dalam

    hal ini sebuah tabung dada tidak dapat mengatasi keb"#"ran

    udara utama. Dua, tiga atau kadangkadang tabung lebih mungkin

    diperlukan untuk mengel"la keb"#"ran udara. Dalam kasus ini

    th"rak"t"mi biasan!a ditun$ukkan untuk memperbaiki saluran

    udara dan paruparu !ang rusak.

    atihati $uga pasien dengan tensi"n pneum"t"raks bilateral.

    rakea merupakan #entral, ketika perkusi dan suara na&as !ang

    sama di kedua sisi. Pasienpasien ini biasan!a se#ara

    haem"dinamika teran#am atau dalam traumatik arrest. Ga(at

    darurat dek"mpresi dada bilateral dapat men$adi bagian dari

    pr"sedur untuk traumatik arrest dimana hal ini dimungkinkan.

    )1

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    42/47

    $e!e/#n/#n B&(#!e"#( 'neum!)"#e%

    PENATALAKSANAAN

    Nee,(e T)"#%!m

    Penatalaksanaan pada kasus tensi"n pneum"t"raks tergantung

    pada beberapa &akt"r, dan mungkin berbeda dari

    penatalaksanaan a(al hingga dek"mpresi $arum atau pemasukan

    dari selang dada. Penanganan kasus ini ditentukan dari dera$at

    keparahan dari ge$ala dan indikasi dari gangguan akut, adan!a

    gambaran pen!akit paru !ang mendasari, ukuran tensi"n

    pneum"t"raks !ang terlihat pada &"t" t"raks, dan pada kasus

    tertentu perlu diperhatikan dari karakteristik indi3idu !ang

    terlibat.

    )2

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    43/47

    Pada kasus tensi"n pneum"t"raks, tidak ada peng"batan n"n

    in3asi& !ang dapat dilakukan untuk menangani k"ndisi !ang

    mengan#am n!a(a ini. Pneum"t"raks adalah k"ndisi !ang

    mengan#am $i(a !ang membutuhkan penanganan segera. %ika

    diagn"sis tensi"n pneum"t"raks sudah di#urigai, $angan menunda

    penanganan meskipun diagn"sis belum ditegakkan.

    Pada kasus tensi"n pneum"t"raks, langsung hubungkan

    perna&asan pasien dengan 100 "ksigen. *akukan dek"mpresi

    $arum tanpa ragu. alhal tersebut seharusn!a sudah dilakukan

    sebelum pasien men#apai rumah sakit untuk peng"batan lebih

    lan$ut. Setelah melakukan dek"mpresi $arum, mulailah persiapan

    untuk melakukan t"rak"st"mi tube. 6emudian lakukan penilaian

    ulang pada pasien, perhatikan AB=s -Air(a!, breathing,

    #ir3ulati"n pasien. *akukan penilaian ulang &"t" t"raks untuk

    menilai ekspansi paru, p"sisi dari t"rak"st"mi dan untuk

    memperbaiki adan!a de3iasi mediastinum. Selan$utn!a,

    pemeriksaan analisis gas darah dapat dilakukan.

    )

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    44/47

    Skema gambar dari sese"rang dengan tabung dada di r"ngga

    dada kiri. al ini terhubung ke segel air.

    KOMPLIKASI

    ))

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    45/47

    Misdiagnosis adalah k"mplikasi !ang paling umum ter$adi dari

    dek"mpresi $arum. %ika pneum"t"raks tetapi bukan tipe ter$adi

    !ang ter$adi, dek"mpresi $arum akan mengubah pneum"t"raks

    men$adi tensi"n pneum"t"raks. %ika tidak terdapat pneum"t"raks,

    pasien akan mengalami k"ndisi pneum"t"raks setelah dek"mpresi

    $arum dilakukan. Sebagai tambahan $arum akan melukai $aringan

    paru, !ang mungkin pada kasus langka dapat men!ebabkan

    #edera paru atau hem"t"raks. %ika $arum !ang ditempatkan terlalu

    dekat ke arah tulang sternum, dek"mpresi $arum dapat

    men!ebabkan hem"t"raks karena laserasi dari pembuluh darah

    inter#"sta.

    Penempatan t"rak"st"mi tube dapat men!ebabkan kerusakan

    pada $aringan sara& inter#"stae dan dapat men!ebabkan

    kerusakan $aringan parenkim paru, terutama $ika menggunakan

    tr"kar untuk penempatann!a.

    )+

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    46/47

    DAFTAR PUSTAKA

    1 Gu!t"n, Arthur, =. all, %"hn, C. $uku !%ar &isiologi

    'edokteranCdisi . %akarta : CG=E 18. p. +9.2 Sud"!", Aru, ?. Seti!"hadi, Bambang. Al(i, 'drus. 6,

    ;ar#ellus, Simadibrata. Setiati, Siti. $uku !%ar "lmu Penyakit

    Dalam. %ilid ''. Cdisi '>. %akarta : Pusat Penerbitan Departemen

    'lmu Pen!akit Dalam Fakultas 6ed"kteran 4ni3ersitas

    'nd"nesiaE 2007. p. 107. Prab"(", A.

  • 7/25/2019 Referat Pneumotoraks Lia

    47/47

    An"nim, Ne&r"l"g! Ners -2010 N"3ember , Pneumothora*,

    Diakses 22 ;aret 2011 dari Perhimpunan Pera(at Gin$al

    'ntensi& 'nd"nesia :

    http:55ne&r"l"g!ners.("rdpress.#"m52010511505pneum"th"ra

    2510 Fahmi -2010, Februari 02. 'olaps Paru-Paru (Pneumothora*)+

    Diakses 21 ;aret 2011 4ni3ersitas Negeri ;alang :

    http:55&"rum.um.a#.id5...8ed)eed11a)8)Lt"pi#V9).msg

    2Wmsg211 ;alueka, usd!, GhaTali. adi"l"gi Diagn"stik.