REFERAT fix desi karina.docx

7/26/2019 REFERAT fix desi karina.docx

1/22

REFERAT

FRAKTUR CLAVICULA

Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Persyaratan Kepaniteraan Klinik

Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sultan gung Semarang

Pembimbing !

"etkol #KM dr$ Basuki %idodo& Sp$'(

'leh !

Desi Karina %ardhani

)*+$,++$-.-+/

ILMU BEDAH RST DR.SOEDJONO TINGKAT II MAGELANG

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG

SEMARANG

2015


2/22

LEMBAR PENGESAHAN

REFERAT

FRAKTUR CLAVICULA

Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Persyaratan Kepaniteraan Klinik

Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sultan gung Semarang

Disusun oleh !

Desi Karina %ardhani

)*+$,++$-.-+/

Tel! "#$e%&' "( "#$!)( *le! +

D*)%e, Pe-#-#(/

Le%)*l CKM ",. B$&)# #"*"* S.OT

2


3/22

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ i

LEMBAR PENGESAHAN$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ ii

DAFTAR ISI$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ iii

BAB I PENDAHULUAN

+$+ "atar Belakang

+

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

.$+ natomi Fisiologi #lavi0ula

..$, Fraktur #lavi0ula

1

.$,$+ De2inisi

1

.$,$, 3tiologi

1

.$,$. Mekanisme #edera

4

.$,$5 Klasi2ikasi

6

.$,$1 Diagnosis

.$,$- Diagnosis Banding

+,

.$,$4 Penatalaksanaan

.$,$7 Komplikasi

+6

3


4/22

.$,$6$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$

Prognosis

,*

DAFTAR PUSTAKA

,,

4


5/22

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. L%, Bel)(/

#lavi0ula adalah tulang pertama yang mengalami proses pengerasan selama

perkembangan embrio minggu ke 1 dan ke -$ (ulang 0lavi0ula& tulang humerus bagian

pro8imal dan tulang s0apula bersama9sama membentuk bahu$ (ulang 0lavi0ula juga

membentuk hubungan antara anggota badan atas dan thora8$ (ulang ini membantu

mengangkat bahu ke atas& ke luar dan ke belakang thora8$ Pada bagian pro8imal

tulang 0lavi0ula bergabung dengan sternum disebut sebagai sambungan

sterno0lavi0ular$ Pada tulang 0lavi0ula bagian distal bersama dengan a0romion dari

tulang s0apula disebut sebagai sambungan a0romio0lavi0ular$Fraktur 0lavi0ula mudah dikenali karena letak tulang 0lavi0ula yang di ba:ah

kulit )sub0utaneous/ dan tempatnya yang relati2 di depan& karena posisi tulang

0lavi0ula ini yang menyebabkan ra:an terjadi 2raktur$ Fraktur 0lavi0ula terjadi karena

adanya tekanan yang kuat atau hantaman yang keras pada bahu$ Sering terjadi pada

anak9anak dan laki9laki muda serta :anita tua$ Pada anak9anak& tipe 2raktur biasanya

greenstick$

Menurut data epidemiologi pada orang de:asa insiden 2raktur 0lavi0ula

sekitar 5* kasus dari +**$*** orang& dengan perbandingan laki9laki ! perempuan

adalah ,!+$ Fraktur pada mid0lavi0ula yang paling sering terjadi yaitu sekitar 71;

dari semua 2raktur 0lavi0ula& sementara 2raktur bagian distal sekitar +*;& dan

proksimal sekitar 1;$

Sekitar ,91; dari semua jenis 2raktur merupakan 2raktur 0lavi0ula$ Menurut

American Academy of Orthopaedi Surgeon& 2rekuensi 2raktur 0lavi0ula sekitar + kasus

dari +*** orang dalam satu tahun$ Fraktur 0lavi0ula juga merupakan kasus trauma

pada kasus obstetrik dengan prevalensi + kasus dari ,+. kasus kelahiran anak yang

hidup$

BAB II

5


6/22

TINJAUAN PUSTAKA

3.1. A(%*-# F#$#*l*/# Cl4#&l

#lavi0ula membentuk bagian depan dari 0ingulum membri superior& merupakan

penyokong yang mem2iksasi lengan di bagian lateral& sehingga dapat bergerak dengan

bebas$ Bagian dua pertiga medial 0orpus 0lavi0ula berbentuk 0embung ke ventral&

sedangkan bagian sepertiga lateral menggepeng dan 0ekung ke ventral$ Karena

lengkung9lengkung ini& 0lavi0ula tampak sebagai huru2 S besar yang memanjang$

#lavi0ula adalah tulang pertama yang mengalami proses pengerasan selama

perkembangan embrio minggu ke 1 dan ke -$ (ulang 0lavi0ula& tulang humerus bagian

pro8imal dan tulang s0apula bersama9sama membentuk bahu$ (ulang 0lavi0ula juga

membentuk hubungan antara anggota badan atas dan thora8$ (ulang ini membantumengangkat bahu ke atas& ke luar dan ke belakang thora8$ Pada bagian pro8imal

tulang 0lavi0ula bergabung dengan sternum disebut sebagai sambungan

sterno0lavi0ular$ Pada tulang 0lavi0ula bagian distal bersama dengan a0romion dari

tulang s0apula disebut sebagai sambungan a0romio0lavi0ular$

#lavi0ula mempunyai dua ekstremitas!

a$ E)$%,e-#%$ $%e,(l#$)sebelah medial/ bentuknya bulat bersendi dengan

in0isura 0lavi0ularis manubrium sterni membentuk ,%#&l%#*

$%e,(*l4#&l,#$$

6


7/22

Dekat ekstremitas sternalis terdapat impressio ligamenti 0osto0lavi0ularis

)untuk melekat l#/-e(%&- *$%*l4#&l,e/$

b$ E)$%,e-#%$ ,*-#l#$ )sebelah lateral/ bentuknya pipih bersendi

dengan 2a0ies arti0ularis a0romialis os$s0apula membentuk ,%#&l%#*

,*-#*l4#&l,#$$

Dekat ekstremitas a0romialis terdapat tuber0ulum 0onoideum )untuk

melekat l#/-e(%&- *(*#"e&-/ dan linea trape


8/22

=askularisasi 0lavi0ula berasal dari arteri supras0apular& thora0oa0romial& dan

arteri mammaria interna$ Kedua penelitian mengidenti2ikasi pasokan darah periosteal

sebagai pasokan predominan& terutama 0lavi0ula +>. tengah$

Batas anterior ! M$ Pe0toralis mayor& M$ Deltoid& M$ (rape


9/22

3.2. F,)%&, Cl4#&l

3.2.1. De7#(#$#

Fraktur adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang yang umumnya

disebabkan oleh rudapaksa$ Fraktur 0alvi0ula merupakan 0edera yang sering

terjadi akibat jatuh atau hantaman langsung ke bahu$

3.2.2. E%#*l*/#

Fraktur 0lavi0ula sering terjadi akibat trauma dengan posisi lengan

terputar atau tertarik keluar )outstre0hed hand/ dimana trauma dilanjutkan dari

pergelangan tangan sampai ke 0lavi0ula$ Penyebab lain 2raktur 0lavi0ula

disebabkan oleh hantaman langsung ke bahu atau adanya tekanan yang keras

pada bahu akibat trauma atau terkena pukulan benda keras$

Beberapa penyebab 2raktur 0lavi0ula yaitu!a$ Fraktur 0lavi0ula pada bayi baru lahir akibat tekanan pada bahu oleh

simphisis pubis selama proses melahirkan$

b$ Fraktur 0lavi0ula akibat ke0elakaan termasuk ke0elakaan kendaraan

bermotor& jatuh dari ketinggian dan yang lainnya$

0$ Fraktur 0lavi0ula akibat kompresi pada bahu dalam jangka :aktu lama&

misalnya pada pelajar yang menggunakan tas yang terlalu berat

d$ Fraktur 0lavi0ula akibat proses patologik& misalnya pada pasien post

radioterapi& keganasan& dan lain9lain$

3.2.3. Me)(#$-e Ce"e,

Fraktur 0lavi0ula pada umumnya mudah dikenal dikarenakan tulang

0lavi0ula adalah tulang yang berada diba:ah kulit dan tempatnya relati2 di

depan$ Karena posisinya yang terletak diba:ah kulit maka tulang ini sangat

ra:an sekali untuk mengalami 2raktur$ Fraktur 0lavi0ula terjadi akibat dari

tekanan yang kuat atau hantaman yang keras ke bahu$ 3nergi tinggi yang

menekan bahu ataupun pukulan langsung pada tulang akan menyebabkan

9


10/22

2raktur$ Fraktur bisa juga terjadi setelah jatuh pada siku atau lengan yang

tertarik kuat$

Fraktur 0lavi0ula paling sering disebabkan oleh karena mekanisme

kompresi atau penekanan& karena suatu kekuatan yang melebihi kekuatan

tulang tersebut dimana arahnya dari lateral bahu karena jatuh& ke0elakaan

olahraga& ataupun ke0elakaan bermotor$

Pada daerah tengah tulang 0lavi0ula tidak diperkuat oleh otot ataupun

ligament9ligament seperti pada daerah distal dan proksimal 0lavi0ula$

#lavi0ula bagian tengah juga merupakan transition pointantara bagian lateral

dan bagian medial$ ?al ini yang menjelaskan mengapa pada daerah ini paling

sering terjadi 2raktur dibandingkan daerah distal atau proksimal$

3.2.8. Kl$#7#)$#Klasi2ikasi 2raktur 0lavi0ula berdasarkan lokasi 2raktur& ada tiga lokasi

pada 0lavi0ula yang paling sering mengalami 2raktur yaitu pada bagian

midshape 0lavi0ula dimana pada anak9anak berupa greenstick& bagian distal

0lavi0ula dan bagian proksimal 0lavi0ula$

G,& I 9 F,)%&, 1:3 Te(/! Cl4#&l ;


11/22

9 #lavi0ula medial tidak stabil

9 Sampai .*951; nonunion dengan

terapi nonoperati2

T#e III 9 Fraktur intraartikular sampai keAC

joint9 "igamen 0onoid dan trape. tengah

11


12/22

E llman Group II! 2raktur +>. lateral

E llman Group III! 2raktur +>. medial

Gambar$ Fraktur 0lavi0ula diklasi2ikasikan berdasarkan klasi2ikasi

llman dan Aeer menurut lokasi dan jenis 2raktur$ )a/ Undisplaced, )b/

displaced and)0/ comminuted.

E Aeer (ype I! 2raktur +>. tengah

E Aeer (ype II! 2raktur distal atau interligamen

E Aeer (ype III! 2raktur +>. dalam

Gambar$ Klasi2ikasi 2raktur 0lavi0ula lateral berdasarkan Cager dan Breitner$

(ype I )a/& (ype IIa )b/& (ype IIb )0/& (ype III )d/& (ype I= )e/ )+-/

12


13/22

Gambar 2raktur 0lavi0ula sinistra kominuti2

3.2.5. D#/(*$#$

. Ge'l Kl#(#$

Pada penderita 2raktur 0lavi0ula biasanya pasien datang ri:ayat

trauma$ Penderita mengeluhkan nyeri setelah terjadinya ke0elakaan tersebut

dan sulit untuk mengangkat lengan dan bahu kemudian semakin terasa nyeri

dengan gerakan lengan$ Pada pemeriksaan 2isik akan didapatkan nyeri tekan

pada daerah 2raktur dan bisa didapatkan krepitasi pada setiap gerakan$ Pada

inspeksi didapatkan penonjolan kulit akibat desakan 2ragmen patah tulang$

Pembengkakan lokal akan terlihat disertai perubahan :arna kulit akibat

2raktur dan gangguan sirkulasi yang mengikuti 2raktur$

Fraktur pada bagian tengah 0lavi0ula& pada inspeksi bahu biasanya

asimetris& agak jatuh keba:ah& lebih kedepan ataupun lebih ke posterior$

Diagnosis pasti untuk 2raktur 0lavi0ula ialah berdasarkan pemeriksaan

radiologi$ Se0ara praktis diagnostik dibuat berdasarkan anamnesis

misalnya apakah ada ri:ayat trauma& dan pemeriksaan 2isik bisa kita

dapatkan pembengkakan daerah 0lavi0ula& diagnosanya akan lebih mudah

apabila yang terjadi adalah 2raktur terbuka$ Pneumothora8 biasa

didapatkan pada pasien dengan 2raktur 0lavi0ula terutama yang

mengalami multiple traumatik& dilaporkan sekitar lebih dari .; dengan

2raktur 0lavi0ula mengalami pneumothora8$

b$ Pe-e,#)$( R"#*l*/#

+/ Plain photo

Mid 0lavi0ula

3valuasi 2raktur 0lavi0ula yang standar berupa proyeksi

anteroposterior )P/ yang dipusatkan pada bagian tengah

13


14/22

0lavi0ula$ Pen0itraan yang dilakukan harus 0ukup luas untuk bisa

menilai juga kedua # joint dan S# joint$ Bisa juga digunakan

posisi obliue dengan arah dan penempatan yang baik$ Proyeksi

P ,*9-*o dengan 0ephali0 terbukti 0ukup baik karena bisa

meminimalisir struktur thora8 yang bisa mengganggu pemba0aan$

Karena bentuk dari 0lavi0ula yang berbentuk S& maka 2raktur

menunjukkan de2ormitas multiplanar& yang menyebabkan susahnya

menilai dengan menggunakan radiograph biasa$ #( s0an&

khususnya dengan . dimensi meningkatkan akurasi pemba0aan$

Medial 0lavi0ula dan S# joint

Proyeksi standar untuk menilai S# joint adalah posteroanterior

)P/& lateral dan obliue$ Fraktur medial 0lavi0ula dan 0edera pada

S# joint biasanya sulit dinilai dengan pen0itraan yang biasa karena

adanya overlap 0lavi0ula dengan sternum dan 0osta pertama$

Sebagai 0atatan penting& ossi2ikasi sekunder pada bagian proksimal

0lavi0ula tidak akan nampak pada usia sebelum +, tahun dan

mungkin sampai umur ,1 tahun$ Sehingga pada gambaran

radiograph biasa akan sulit membedakan antara suatu 2raktur

dengan dislokasi pada S# joint$

"ateral 0lavi0ula dan # jointPemeriksaan radiologi pada sisi yang mengalami 0edera

kadang9kadang 0ukup sulit& namun beberapa pemeriksaan

membandingkan penampakan pada daerah 0edera tersebut$

Proyeksi P dan # joint digunakan +1o in0linasi 0ephali0&

sepanjang tulang s0apula$ Aormal aligment pada sendi dengan

proyeksi P apabila ukuran 0elah sendi kurang dari 1 mm dan

2a0ies bagian ba:ah akromion dan distal 0lavi0ula tidak terputus9

putus$

,/ #( S0an

Medial 0lavi0ula dan S# joint

#( s0an seharusnya digunakan dengan men0akup S#

joint dan se0ara otomatis setengah dari kedua 0lavi0ula untuk

membandingkan satu sisi dengan sisi yang lain$ Cika

didapatkan ada kelainan vaskular& bisa kita nilai dengan

menggunakan intravenous 0ontras$

"ateral 0lavi0ula dan # joint

14


15/22

#( s0an merupakan salah satu alat pen0itraan dibidang

radiologi yang 0ukup sensiti2 dalam menegakkan diagnosa$

#( s0an kadang9kadang digunakan untuk mendiagnosa 2raktur

intra9artikular atau stress 2raktur pada # joint$ Meskipun

demikian #( s0an terbatas untuk menilai sekitar jaringan

lunak termasuk kapsula& ligament& dan rotator 0u22 injury$

3.2.@. D#/(*$#$ B("#(/

a$ Fraktur kosta

Penyebab paling sering pada 2raktur kosta adalah trauma tumpul pada

dinding dada& tergantung lokasi yang mengalami trauma bisa

menyebabkan 2raktur + tulang 0osta atau lebih$ Pada pasien dengan 2raktur

kosta bisa menyebabkan terjadinya pneumothora8& hemathora8 karena

perdarahan atau 0edera pada pleksus bra0hialis untuk 2raktur kosta I9III$

Untuk 2raktur kosta I9III gejala dan tanda bisa mirip dengan 2raktur

0lavi0ula& harus bisa dibedakan dengan seksama pada pemeriksaan

radiologi$

b$ Fraktur sternum

Fraktur sternum paling sering karena trauma pada dada& biasanya

disertai dengan trauma pada jantung dan paru9paru$ Untuk mendiagnosis

2raktur sternum biasanya dipakai plain photo proyeksi lateral$

0$ Dislokasi sendi bahu

Paling sering adalah anterior dislo0ation sekitar 71; dari semua

dislokasi sendi bahu$ Pasien dengan dislokasi sendi bahu juga bisa

mengeluh nyeri& bengkak ataupun susah menggerakkan lengan$

d$ otator 0u22 injury pada bahu

Pasien dengan rotator 0u22 injury biasanya datang dengan keluhan

utama nyeri pada persendian bahu disertai dengan kekauan& terbatasnya

pergerakan sendi bahu dan krepitasi$ Pemeriksaan yang paling akurat pada

kelaianan ini adalah MI$3.2.. Pe(%l)$((

Penatalaksanaan pada 2raktur 0lavi0ula ada dua pilihan yaitu dengan

tindakan bedah atau operative treatment dan tindakan nonbedah atau

nonoperative treatment$

(ujuan dari penanganan ini adalah untuk menempatkan ujung9ujung

dari patah tulang supaya satu sama lain saling berdekatan dan untuk menjaga

agar mereka tetap menempel sebagaimana mestinya sehingga tidak terjadi

de2ormitas dan proses penyembuhan tulang yang mengalami 2raktur lebih

0epat$

15


16/22

Proses penyembuhan pada 2raktur 0lavi0ula memerlukan :aktu yang

0ukup lama$ Penanganan nonoperative dilakukan dengan pemasangan sling

selama - minggu$ Selama masa ini pasien harus membatasi pergerakan bahu&

siku dan lengan$ Setelah sembuh& tulang yang mengalami 2raktur biasanya

kuat dan kembali ber2ungsi$ Pada beberapa patah tulang& dilakukan

pembidaian untuk membatasi pergerakan& atau mobilisasi pada tulang untuk

memper0epat penyembuhan$

NONOPERATIF

9 Imobilisasi sling dengan latihan 'M bertahap ,95 minggu

Indikasi!

NondisplacementGrup I )+>. tengah/

Fraktur Grup II stabil )tipe I& III& I=/

Nondisplacement GrupIII )+>. medial/

Fraktur 0lavi0ula distal pediatrik )tulang immatur/

9 (eknik!

Slingataufigureofeight

Merupakan bahan kuat yang dibungkuskan di sekitar tulang yang patah$

Balutan berbentuk angka 7 atau strap 0lavi0ula dapat digunakan untuk

mereduksi 2raktur$ ?al ini akan menarik bahu ke belakang dan

mempertahankan dalam posisi ini$ Bila dipergunakan strap 0lavi0ula maka

ketiak harus diberi bantalan yang memadai untuk men0egah 0edera

kompresi pada ple8us bra0hialis dan arteri aksilaris$ Peredaran darah dan

sara2 kedua lengan harus dipantau$

Setelah ,95 minggu mulai latihan 'M bertahap

16


17/22

Gambar multitude o2 slings& straps& and bra0es have been proposed 2or

0lavi0ular immobili. tengah displa0ement dengan shortening ,

0m

(erapi nonunion!

Cika asimptomatik& tidak perlu operasi

Cika simptomatik& 'IF dengan plate dan bone gra2t

)khususnya nonunion atro2i/OPERATIF

17


18/22

= Oe( Re"&%#*( I(%e,(l F#%#*(

o Indikasi!

bsolut

Fraktur grup II tidak stabil )tipe II& IIB& =/

Fraktur terbuka

Fraktur displa0ed dengan penonjolan di kulit

#edera arteri dan vena sub0lavia

Penonjolan bahu 2raktur 0lavi0ula dan 0ollum s0apula

Gejala nonunion

Fraktur grup III displa0ement posterior

Grup I displa0ement )+>. tengah/ dengan shortening , 0m$

Shortening artinya bah:a tulang mengalami operlapping lebih dari ,

0m atau ,0m lebih pendek dari normal$

penurunan neurologi progresi2

elati2

#edera pleksus bra0hialis )--; bisa kembali spontan/

#edera kepala tertutup

Kejang

Multitrauma

Fraktur bilateral

Fraktur e8tremitas atas ipsilateral

o (eknik!

18


19/22

'pen redu0tion and internal 2i8ation )'IF/ o2 a transverse

mid0lavi0le 2ra0tures$ $ Surgi0al e8posure is a0hieved through a

transverse in0ision through skin and so2t9tissues$ B$ Fra0ture redu0tion is

a00omplished by dire0t manipulation& assisted :ith up:ard displa0ement

o2 the arm$ #$Fi8ation is per2ormed :ith a .$19mm lo0king D# plate

pla0ed superiorly and in 0ompression mode$ Displa0ed transverse 2ra0ture

in a ,+9year9old man )D/ is e22e0tively treated :ith this te0hniue )3/$

?asil mengalami perbaikan dengan 'IF untuk 2raktur 0lavi0ula dengan

shortening , 0m dan displa0ement +**;$

Kele#!( D( Ke)&,(/( N*($&,/#l T,e%-e(% 4$ S&,/#l

T,e%-e(%

19


20/22

3.2.


21/22

e$ Pneumothora8 biasa didapatkan pada pasien dengan 2raktur 0lavi0ula

terutama yang mengalami multiple traumatik& diakibatkan oleh karena

robeknya lapisan pleura sehingga masuk udara pada ruang potensial

antara pleura vis0eral dan parietal$

3.2.. P,*/(*$#$

Prognosis jangka pendek dan panjang sedikit banyak bergantung pada

berat ringannya trauma yang dialami& bagaimana penanganan yang tepat dan

usia penderita$ Pada anak prognosis sangat baik karena proses penyembuhan

sangat 0epat& sementara pada orang de:asa prognosis tergantung dari

penanganannya& jika penanganan baik maka komplikasi dapat diminimalisir$

Fraktur 0lavi0ula disertai multple trauma memberi prognosis yang lebih buruk

daripada prognosis 2raktur 0lavi0ula murni$

DAFTAR PUSTAKA

$Graham ppley +661& !uku Ajar Ortopedi dan "raktur Sistem Applay 3disi 4& %idya

Medika& Cakarta$

#anadian 'rthopaedi0 (rauma So0iety& ,**4&Nonoperative #reatment Compared $ith %late "i&ation

of 'isplaced (idshaft Clavicular "ractures& (he Cournal o2 Bone and Coint Surgery$

#hairuddin asjad& ,**4&%engantar )lmu !edah Ortopedi& arsi2 %atampone& Cakarta

Du0k:orth& ($& dan Blundell& #$ M$& ,*+*& Orthopaedics and "ractures& 5th ed& US& %iley9Bla0k

%ell$

Giorgi& S$ D$& Aotami0ola& $& (a2um& S$& Solarino G$& Moretti& "$& Moretti B$& ,*++& Conservative

#reatment of "ractures of the Clavicle& Italy& BioMed #entral$

?ubner& 3$ C$& ?auss0hild '$& Sudkamp& A$ P$& Strohm& P$ #$& ,*++& Clavicle "ractures)s there a

Standard #reatment*,0ta >0hirurgiae 'rthopaedi0ae et (raumatologiae #e0hosl$

Kendre:& M$& ,**7$ Clavicle "ractures& "ondon& Ministry o2 De2en0e$

Kennedy& C$ F$& ,*+,& DorlandHs Illustrated Medi0al Di0tionary& ., nd ed& Philadelphia& 3lsevier

Saunders$

"aboratorium FK Unissula& ,*++&'iktat Anatomi (usculuskeletal& Semarang

"annotti& C$ P$& u0kerman& C$ D$& %illiams& G$ $& Minia0i & ,*+5& 'isorders of the Shoulder+#rauma& ed$.& Philadelphia& %illiams& "$ Dan %ilkins.

21


22/22

"a

REFERAT fix desi karina.docx

Documents