Rancang Bangun dan Implementasi Sistem Pengendali Sakelar Jarak Jauh Memanfaatkan Arduino UNO dan Perangkat Mobile Berbasis Android Artikel Ilmiah Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer Peneliti: Muhammad Alfian Faiz (672012173) Yos Richard Beeh, S.T., M.Cs. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2016
25
Embed
Rancang Bangun dan Implementasi Sistem Pengendali Sakelar ...€¦ · Rancang Bangun dan Implementasi Sistem Pengendali Sakelar Jarak Jauh Memanfaatkan Arduino UNO dan Perangkat Mobile
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Rancang Bangun dan Implementasi Sistem Pengendali
Sakelar Jarak Jauh Memanfaatkan Arduino UNO dan
Perangkat Mobile Berbasis Android
Artikel Ilmiah
Diajukan kepada
Fakultas Teknologi Informasi
untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Peneliti:
Muhammad Alfian Faiz (672012173)
Yos Richard Beeh, S.T., M.Cs.
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2016
1
Rancang Bangun dan Implementasi Sistem Pengendali Sakelar
Jarak Jauh Memanfaatkan Arduino UNO dan Perangkat Mobile
Berbasis Android
1)
Muhammad Alfian Faiz, 2)
Yosh Richard Beeh
Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana
As an electronic devices user, have to switch off or switch on that devices appropriate on requirement. So there is created switch to control all of them. When not close with that
switches, this case will be a problem. Using Android smartphone and Arduino UNO
microcontroller will be created a system to control switches from far distance. In this system, chosen Bluetooth or Internet technology to control switch. The final result of this
study is to produce a system and application on Android smartphone to control switches
from far distance, so used to control and monitoring switch easier.
Sebagai pengguna perangkat elektronik, dituntut untuk mematikan atau menghidupkan
perangkat tersebut sesuai kebutuhan. Maka dari itu diciptakan sakelar untuk mengontrol
perangkat elektronik tersebut. Ketika tidak berada didekat sakelar, hal ini akan menjadi masalah. Dengan menggunakan perangkat smartphone Android dan microcontroller
Arduino UNO akan dibuat sistem untuk pengendali sakelar jarak jauh. Pada sistem ini,
dipilih teknologi Bluetooth atau Internet untuk melakukan pengontrolan sakelar. Hasil
dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah sistem dan aplikasi pada smartphone Android sebagai pengontrol sakelar jarak jauh, sehingga dapat digunakan
untuk mengontrol sekaligus monitoring sakelar dengan mudah.
Kata kunci: Arduino UNO Microcontroller, Bluetooth, Internet, Smartphone Android.
1) Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. 2) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.
2
1. Pendahuluan
Pengggunaan peralatan elektronik untuk keperluan rumah tangga maupun
perkantoran semakin meningkat. Bahkan untuk keperluan sehari-hari, hampir
tidak bisa lepas dari peralatan elektronik. Sebagai pengguna perangkat elektronik,
dituntut untuk mematikan atau menghidupkan perangkat tersebut sesuai
kebutuhan. Maka dari itu diciptakan sakelar untuk mengontrol perangkat
elektronik tersebut. Ketika tidak berada didekat sakelar, hal ini akan menjadi
masalah. Hal ini terjadi karena sebagian besar rumah menggunakan sakelar
permanen yang tertanam pada tembok dan terhubung pada masing-masing
panel.
Seiring berkembangnya teknologi smartphone dengan sistem operasi
Android yang sekaligus mendominasi pasar ponsel dunia dan sangat mudah
ditemukan di pasaran dengan harga yang semakin terjangkau. Dari jumlah
penduduk Indonesia yang mencapai 250 juta jiwa, lembaga riset digital marketing
Emarketer memperkirakan pada 2018 jumlah pengguna aktif smartphone di
Indonesia lebih dari 100 juta orang. Indonesia akan menjadi negara dengan
pengguna aktif smartphone terbesar keempat di dunia setelah Cina, India, dan
Amerika[1].
Internet of Things atau dikenal dengan singkatan IoT, merupakan sebuah
konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari koneksi Internet dari
benda nyata yang terhubung secara terus menerus. Istilah IoT mulai dikenal pada
tahun 1999 yang saat itu disebutkan pertama kalinya dalam sebuah presentasi oleh
Kevin Ashton, co-founder and executive director of the Auto-ID Center in
MIT[8]. Seiring berkembangnya infrastruktur Internet, bukan hanya smartphone
atau komputer saja yang dapat terkoneksi dengan Internet, namun berbagai
macam peralatan elektronik bisa terhubung dengan Internet yang terkoneksi ke
jaringan lokal maaupun global menggunakan sensor dan aktuator yang tertanam
pada peralatan tersebut. Pada penelitian ini juga menggunakan konsep IoT,
dimana pengontrolan sakelar dapat dilakukan melalui smartphone Android
kemudian memerintahkan microcontroller yang keduanya terhubung dengan
Internet.
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana membuat sistem
pengendali sakelar jarak jauh memanfaatkan Arduino UNO dan perangkat mobile
berbasis Android? Sistem pengontrol sakelar yang akan dibuat pada penelitian ini
diharapkan mampu mengatasi permasalahan yang ada. Sistem ini memungkinkan
untuk melakukan kontrol dan monitoring sakelar jarak jauh, baik dari dalam
rumah maupun ketika sedang bepergian. Sehingga dapat mempermudah dalam
menghidupkan dan mematikan sakelar dari jarak dekat maupun jauh.
2. Tinjauan Pustaka
Penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya dengan judul “Pengendali
Pintu Gerbang menggunakan Bluetooth Berbasis Mikrokontroler Atmega 8” yang
ditulis oleh Teguh Arif Gustaman. Pada penelitian tersebut dijelaskan bahwa
prinsip kerja pengendali pintu gerbang menggunakan Bluetooth berbasis
microcontroller ATmega 8 yaitu pengiriman kode karakter melalui Bluetooth
3
kemudian diproses pada microcontroller menjadi bentuk keputusan, selanjutnya
dari energi listrik diubah menjadi gerakan mekanis pada motor servo. Hasil dari
penelitian tersebut adalah membuat aplikasi kendali yang kemudian dihubungkan
pada hardware pengendali pintu gerbang sehingga pintu gerbang dapat membuka
dan menutup sesuai dengan instruksi yang diberikan. Daun pintu gerbang
bergerak setengah melingkar atau membentuk sudut 90° dari sumbunya[3].
Pada penelitian selanjutnya yang berjudul “Rancang Bangun Kendali
Lampu Menggunakan Mikrokontroler ATMEGA8538 Berbasis Android melalui
Bluetooth dan Speech Recognition” yang ditulis oleh Anggit Supriyanto. Pada
penelitian tersebut dibahas tentang bagaimana sebuah sistem layaknya home
automation yang dapat melakukan kendali terhadap perangkat elektronik
menggunakan teknologi microcontroller, smartphone Android, Bluetooth serta
fasilitas speech recognition. Sistem yang dimaksud adalah perangkat yang dapat
mengendalikan perangkat elektronik secara wireless menggunakan smartphone
Android. Kendali secara wireless tersebut dilakukan melalui Bluetooth
menggunakan aplikasi khusus yang berjalan pada sistem operasi Android. Pada
aplikasi tersebut juga disertakan sebuah fitur speech recognition yang dapat
memberikan perintah melalui suara[4].
Penelitian lain yang berkaitan dengan penelitian ini berjudul “Smart Home
System Memanfaatkan Infrastruktur Web Service dengan Kontrol Berbasis
Android” yang ditulis oleh Muhammad Aditya Darmawan. Dijelaskan bahwa
sarana untuk menghubungkan antara perangkat bergerak dengan board
mikrokontroler pada rangkaian smart home system yaitu dapat dilakukan dengan
layanan web service. Meskipun berbeda platform dan juga bahasa pemrograman,
dengan menggunakan web service inilah, komunikasi data akan tetap terbentuk.
Oleh karena itu pada penelitian tersebut dibuat rancangan rangkaian smart home
system yang memanfaatkan infrastruktur web service dengan kontrol
menggunakan perangkat bergerak. Tujuan dari penyusunan penelitian tersebut
yaitu untuk merancang dan merealisasikan pemanfaatan infrastruktur web service
pada rangkaian smart home system untuk sistem monitoring dan kontrol lampu
berbasis Android [5].
Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian-penelitian
sebelumnya yaitu, pada penelitian ini menggunakan Arduino UNO sebagai
microcontroller dan memanfaatkan teknologi Internet yang dipadukan dengan
Bluetooth sebagai media komunikasi antar hardware sehingga dapat dipilih sesuai
kebutuhan. Bluetooth dapat digunakan apabila melakukan kontrol sakelar dari
dalam rumah. Apabila perangkat Bluetooth tidak mampu menjangkau, dapat
digunakan Internet sebagai jalur komunikasi kontrol sakelar. Pemanfaatan
Internet sebagai jalur komunikasi antar hardware memungkinkan untuk
melakukan kontrol sakelar dari jarak yang tidak terbatas selama terdapat koneksi
Internet yang memadai. Penggunaan Internet juga memungkinkan perangkat
untuk mengakses database MySQL sebagai server sekaligus media penyimpanan
data secara realtime.
Sistem operasi Android bersifat open source, dimana sistem operasi ini
dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan. Sistem operasi open source memungkinkan
untuk membuat aplikasi yang terhubung pada microcontroller dan relay untuk
4
kemudian diteruskan pada rangkaian sakelar. Sistem ini dapat digunakan untuk
mengontrol sekaligus monitoring sakelar dengan mudah dari mana saja dan kapan
saja.
Pada penelitian ini akan dibahas untuk melakukan pengontrolan sakelar
memanfaatkan teknologi Bluetooth atau Internet. Dipilih Bluetooth sebagai media
kontrol karena tidak memerlukan biaya tambahan ketika pengoperasian
berlangsung. Bluetooth hanya dapat dioperasikan pada jarak maksimal kurang
lebih 10 meter[6]. Ketika berada di dalam rumah, pengontrolan dipastikan dapat
dilakukan dengan Bluetooth, karena dengan jarak jari-jari 10 meter melingkar
diperoleh diameter sejauh 20 meter. Ketika sedang berada pada jarak yang lebih
jauh, dapat digunakan Internet untuk mengontrol dan monitoring sakelar.
Arduino UNO merupakan rangkaian komponen elektronik yang
didalamnya tertanam microcontroller dengan jenis ATmega328P-PU yang
berperan sebagai otak pengendalian sistem pada alat tersebut. Arduino UNO dapat
digabungkan bersama modul atau alat lain dengan protokol yang berbeda-beda
karena memiliki fasilitas Pulse Width Modulation, serial communication , ADC,
timer, interrupt, SPI dan I2C[7].
Perangkat Arduino UNO dapat digunakan untuk membuat suatu sistem
yang menggabungkan software dan hardware yang bersifat interaktif, yaitu dapat
menerima perintah atau rangsangan dari luar dan kemudian merespon kembali.
Konsep untuk memahami rangasangan analog dari luar dan kemudian merespon
kembali secara digital disebut dengan physical computing. Konsep ini biasanya
diaplikasikan dalam desain alat atau poyek-proyek yang menggunakan sensor dan
microcontroller untuk menerjemahkan input analog ke dalam sistem yang
kemudian menghasilkan kontrol gerakan elektro-mekanik[8].
Sistem Bluetooth terdiri dari sebuah radio trans receiver, baseband link
controller dan sebuah link manager. Baseband link controller menghubungkan
hardware radio ke base band processing dan layer protokol fisik. Link manager
melakukan aktivitas-aktivitas protokol tingkat tinggi seperti melakukan link setup,
autentikasi dan konfigurasi. Pada penelitian ini digunakan Bluetooth dengan tipe
HC-05 yang merupakan modul dengan menggunakan protokol standar Bluetooth
v2.0. Modul Bluetooth HC-05 bisa menjadi slave yaitu melakukan pairing
keperangkat lain, maupun menjadi master yaitu perangkat lain yang melakukan
pairing ke module Bluetooth CH-05 tersebut.
3. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan Metode Penelitian dan Pengembangan
(Research and Development / R&D), metode ini digunakan untuk menghasilkan
produk dan menguji keefektifan produk tersebut. Langkah-langkah Research and
Development ditunjukkan pada Gambar 3 berikut.
5
Gambar 1 Langkah-langkah penggunaan Metode Research and Development[9]
Tahap pertama pada penelitian ini yaitu tahap Potensi dan Masalah,
potensi adalah sesuatu yang apabila didayagunakan akan memiliki nilai tambah.
Sedangkan masalah adalah penyimpangan antara yang diharapkan dengan yang
terjadi. Pada tahap ini diperoleh masalah bagaimana melakukan kontrol dan
monitoring sakelar jarak jauh, baik dari dalam rumah maupun ketika sedang
bepergian. Sehingga dapat mempermudah dalam menghidupkan dan mematikan
sakelar dari jarak dekat maupun jauh. Dilakukan penelitian berupa pertanyaan
terhadap 32 responden dengan kriteria usia dewasa, jenis kelamin laki-laki
maupun perempuan dan dari jenis profesi secara acak. Maka didapat hasil data
seperti pada Tabel 1 berikut.
Tabel 1 Hasil dari Pertanyaan yang Diajuakan
No Pertanyaan Ya Tidak
1 Menggunakan listrik di rumah 32 0
2 Menggunakan sakelar permanen yang
tertanam pada tembok 32 0
3 Memiliki smartphone Android 27 5
4 Pernah terpikir untuk mengontrol sakelar
listrik dari jarak jauh 13 19
Dari Tabel 1 diatas dapat dilihat bahwa dari data yang didapatkan hampir
semua pemilik rumah yang memasang listrik dengan menggunakan sakelar
permanen pada tembok memiliki smartphone Android. Beberapa diantaranya
pernah terpikir untuk dapat mematikan atau menghidupkan sakelar listrik dari
jarak jauh.
Tahap berikutnya adalah Pengumpulan Data, dalam tahap ini hal yang
dilakukan diantaranya melakukan studi pustaka, Studi pustaka dilakukan untuk
memperoleh hal penting yang berhubungan dan berpengaruh terhadap penelitian
yang dilakukan. Selain itu juga mempersiapkan kebutuhan sistem berupa
hardware maupun software yang dibutuhkan untuk membangun sistem. Berikut
adalah daftar software dan hardware yang dibutuhkan dan berhasil dikumpulkan
yaitu, komputer, Arduino UNO, Bluetooth HC-05, Ethernet Shield W5100, Relay
8-Ch, kabel jumper, smartphone Android, lampu listrik AC, lampu listrik DC dan
power supply. Komputer digunakan untuk menulis source code dan kemudian
meng-compile source code tersebut agar dapat dijalankan pada perangkat Arduino
UNO dan smartphone Android.
6
Tahap selanjutnya yaitu Desain Produk, pada tahap ini dibuat desain