Top Banner
DIRECT PULP CAPPING Indikasi: Pulpa vital yg tereksponasi wkt preparasi kavitas → < 1,5 mm pd gigi tetap muda dg akar yg belum/ sudah terbentuk sempurna Pulpa vital perforasi krn karies Belum ada keluhan spontan Fraktur sebagian mahkota shg salah satu tanduk pulpa terbuka
15

Pulp Capping II

Feb 13, 2015

Download

Documents

dlami_ah
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Pulp Capping II

DIRECT PULP CAPPING

Indikasi: Pulpa vital yg tereksponasi wkt preparasi

kavitas → < 1,5 mm pd gigi tetap muda dg akar yg belum/ sudah terbentuk sempurna

Pulpa vital perforasi krn karies Belum ada keluhan spontan

Fraktur sebagian mahkota shg salah satu tanduk pulpa terbuka

Page 2: Pulp Capping II

Kontra indikasi: Pulpa meradang Pulpa terbuka pd ortu krn abrasi/erosi/karies Pd anak-anak yg memp. Penyakit hemofili

Teori lain → setelah pberian Ca(OH)2, ZOE kmd dibasis ZnPO4

Tujuan pemberian ZOE:- Mendapatkan seal yg lebih baik- mencegah penetralan Ca(OH)2 semen ZnPO4

Page 3: Pulp Capping II

Tehnik PerawatanKunjungan I:1. Asepsis2. Membuang jar. Karies & irigasi3. Subbase: Ca(OH)2 → tanpa tekanan 4. Base: ZnPO4

5. TS → Prokontrol 1 – 2 minggu

Kunjungan II:1. Keluhan Px, tes vitalitas & Gx klinis2. TS dibuang → tumpatan tetap

Page 4: Pulp Capping II

Syarat-syarat bahan untuk subbase: Tdk iritasi Merangsang pembentukan dentin sekunder Antiseptik dan sedatif Tdk mengalami kontraksi & ekspansi Bukan konduktor panas Dapat dilakukan tanpa tekanan

Macam-macam subase u/ direct PC:• Ca(OH)2• ZOE• Subbase of Grossman• Kortikosteroid• Obat Prinz (ZnO-thymol)

Page 5: Pulp Capping II

• Obat Buckley (dentinoid)• Chloro Percha• Bubukan dentin yg steril

Perawatan SELESAI, if:

- setelah 2 mgg

- gigi vital, tdk ada keluhan & Gx klinis

Perawatan BERHASIL, if:

- setelah 2 tahun

- gigi vital, tdk ada keluhan & Gx klinis

- pd RÖ foto tampak pbentukan dentin sekunder

Page 6: Pulp Capping II

Kegagalan PC: Indikasi yg salah Sterilisasi tdk sempurna Pemakaian obat yg tdk sesuai Proses karies yg tersembunyi Tumpatan yg tdk tertutup scr HERMETIS

(sealnya jelek)

A. Ca(OH)2

Nicholls 1977→ pH 11-13, sifat alkali dpt menyebabkan nekrose pd lapisan sel-sel permukaan & merangsang sel-sel lapisan bag. Bawah untuk mengadakan proses kalsifikasi

Page 7: Pulp Capping II

Lado et al 1986 → Ca(OH)2 tdk akan efektif if tdk kontak langsung dg jar. Pulpa. Apabila perforasinya disertai perdarahan maka perdarahannya dihentikan dulu

Ingel & Taintor 1985 → kombinasi Ca(OH)2 + kortison (LEDERMIX) dpt menyembuhkan keradangan jar. Pulpa

Lado et al 1985 & Furd 1986 → Ca(OH)2 mrpk pilihan untuk perawatan PC oleh karena dpt merangsang pembentukan dentin sekunder

Page 8: Pulp Capping II

B. ZOE

seng oksida eugenol if kontak langsung dg jar. Pulpa → keradangan kronis → nekrosis (pulpa mati) → ok itu untuk indirect PC

Glass & Zander 1949

Pengaruh ZOE & Ca(OH)2 thd waktu penyembuhan pd perawatan PC

Waktu ZOE Ca(OH)2

24 jam Keradangan & Pdarahan Tdp jar. Nekrotik

2 minggu Keradangan kronis Mulai ada penyembuhan

4 minggu Keradangan kronis sembuh

8 minggu Ada tanda penyembuhan -

Page 9: Pulp Capping II

Ca(OH)2

→ dapat untuk indirect pulp capping tetapi hasilnya kurang efektif, oleh karena obat tidak kontak langsung dengan jaringan

pulpa yang terbuka

ZOE

→ efektif untuk indirect pulp capping bila ZOE kontak langsung dengan jaringan

pulpa yang terbuka, sehingga terjadi keradangan kronis (Grossman et al 1988)

Page 10: Pulp Capping II

C. KortisteroidDumsha & Houland 1985

→ Khasiat: mengurangi rasa sakit & menyembuhkan keradangan pulpa

HPGigi vital PC

Pulpitis

Page 11: Pulp Capping II

Permulaan pulpitis (pulpitis partialis)- Keluhan spontan

- Sebelumnya diberi obat untuk mengurangi keradangan , yaitu cortison:LEDERMIX

- Rasa sakit tdk berlebihan

Tehnik perawatanKunjungan I1. Asepsis2. Membuang jar. Karies + irigasi3. Kapas + pasta ledermix (CAP: corticoid

antibiotik preparat)4. TS → Kontrol 3 hari kemudian

Page 12: Pulp Capping II

Kunjungan II:Kontrol: tes vitalitas, keluhan Px, Gx klinis &

TS Dilanjutkan:

1. TS + kapas + pasta ledermix dibuang

2. bersihkan dg kapas steril3. Subbase; Semen ledermix4. Base: ZnPO45. TS → kontol: 7 hari kemudian

Kunjungan III: Kontrol: tes vital, keluhan Px & Gx klinis TS dibuang & Tumpatan tetap

Page 13: Pulp Capping II

Efek Obat Corticosteroid, yaitu:1. Anti inflamasi: - mengurangi eksudat

- menguranngi rasa sakit - mengurangi demam

2. Anti alergi: - mengurangi inflamasi - mengurangi produksi antibodi

3. Anti shock4. Anti toksik5. Substitution therapy6. Menghambat produksi ACTH7. Menghambat pertumbuhan tumor

Page 14: Pulp Capping II

Pasta Ledermix (Andrre Shroeder):- Triamcinolone acetonide (corticoid0 10 mg- Dimethylchloretetracycline calcium

30,21 mg- Water soluble salve base

Pasta Ledermix (FJ. Harty)- Triamcinolone acetonide 1 %- Dimethylchloretetracycline HCl 3%- In water soluble cream containing:

triethanolamine, calcium chloride, zinx oxide, sodium sulphate & polyethylen

glikol 4000

Page 15: Pulp Capping II

Semen ledermixPowder: Triamcinole acetonide 67%

In water soluble cream, containing: triethanolamine, calcium ghloride, zinx oxide, sodium sulphate & polyethylen glikol 4000

Liquid F: Eugenol in retified turpentin oilLiquid S: Eugenol

Polyethylen glikol in retified turpentin oil