Top Banner
PT PERTAMINA HULU ENERGI (PHE) ONWJ PHE Tower Jl. TB Simatupang Kav.99. Jakarta Selatan 12520 Telepon: 021-78543002
81

PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Feb 03, 2018

Download

Documents

hoangtram
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ

PHE TowerJl. TB Simatupang Kav.99. Jakarta Selatan 12520

Telepon: 021-78543002

Page 2: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus
Page 3: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

ImprovIng EffIcIEncy, BuIldIngSuStaInaBIlIty

“Improving Efficiency, Building Sustainability” menjadi

tema pilihan dalam Laporan Keberlanjutan kedua PHE

ONWJ. Tema ini dipilih untuk menegaskan kesiapan

perusahaan menghadapi kondisi harga minyak dunia

yang tidak stabil. Melalui peningkatan efisiensi dengan

memperhitungkan setiap aspek sedemikian rupa

dalam kegiatan operasional, perusahaan dapat terus

membangun operasi yang berkelanjutan.

Page 4: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 2

PHE ONWJ

Perusahaan mendapatkan persetujuan SKK Migas untuk memperpanjang kontrak wilayah kerja selama 20 tahun terhitung sejak Januari 2017.

Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha

Esa karena PT Pertamina Hulu Energi Offshore North

West Java (PHE ONWJ) telah berhasil melalui tahun

2016 dengan kinerja yang cukup memuaskan dan telah

menjalankan prinsip keberlanjutan melalui kegiatan

operasi perusahaan yang handal, aman, ramah

lingkungan, serta bertanggung jawab secara sosial.

Mengenai pencapaian dan strategi atas komitmen

keberlanjutan tersebut Kami sampaikan dalam Laporan

Keberlanjutan 2016.

pEngantarPRESIDEN PHE ONWJ [G4-1]

Kondisi harga minyak dunia yang tidak stabil yang

menyebabkan turunnya ICP pada tahun 2016 menjadi

USD39.35 dari USD48.51 di tahun 2015 merupakan

tantangan utama yang dihadapi Perusahaan. Hal

ini berdampak pada pendapatan Perusahaan yang

sempat mengalami penurunan dari tahun sebelumnya

menjadi USD335.2 juta. Penurunan ini juga disebabkan

oleh menurunnya produksi Perusahaan.

Para Pemangku kePentingan Yang terhormat,

Page 5: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

3 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

IRWaNSyaHPresiden PHE ONWJ

Hingga akhir tahun 2016, produksi minyak mentah

mencapai 35,8 MBOPD dan produksi gas bumi sebesar

155 MMSCFD, ini menurun dari tahun sebelumnya.

Walaupun produksi menurun, minyak mentah dan

gas bumi hasil produksi PHE ONWJ tetap disalurkan

seluruhnya untuk kebutuhan dalam negeri. Penurunan

produksi ini disebabkan antara lain oleh tantangan

keekonomian produksi serta tantangan teknis

operasional, seperti penurunan produksi minyak

yang terjadi secara alamiah. Untuk menghadapinya,

Perusahaan memaksimalkan upaya penambahan

cadangan dengan strategi dan program yang akurat.

Adanya kendala dan tantangan yang dihadapi PHE ONWJ

tidak membuat Perusahaan kehilangan kepercayaan

dari Pemerintah. Perusahaan mendapatkan

persetujuan SKK Migas untuk memperpanjang

kontrak wilayah kerja selama 20 tahun terhitung sejak

Januari 2017. Pemerintah percaya bahwa PHE ONWJ

mampu mengelola aset negara dengan baik dan

bisa memberikan kontribusi positif bagi peningkatan

produksi migas nasional.

Strategi yang dilakukan PHE ONWJ untuk menghadapi

tantangan yang ada salah satunya dengan memenuhi

seluruh standar dan persyaratan yang relevan.

Pengelolaan aset dilakukan berdasarkan prinsip-

prinsip pendayagunaan terbaik untuk memberikan

keuntungan pada Perusahaan dan pemangku

kepentingan. Efisiensi pun tetap dilakukan tanpa

mengabaikan prioritas pada aspek HSSE serta tidak

mengganggu produksi. Untuk strategi prioritas kinerja

keberlanjutan PHE ONWJ dalam 3-5 tahun kedepan

mengacu pada Rencana Jangka Panjang (RJPP) PT

Pertamina Hulu Energi.

Perusahaan juga melakukan beberapa upaya sebagai

bentuk kepedulian terhadap kelestarian bumi dan

isu perubahan iklim. Setiap bulannya Perusahaan

melakukan pemantauan terhadap upaya pengurangan

emisi. Selain itu PHE ONWJ berhasil memperoleh

peringkat pertama Sub Kategori Industri Skala Besar

pada Penghargaan Efisiensi Energi Nasional (PEEN)

2016 dari Kementerian ESDM.

Perusahaan memberikan kontribusi pajak (corporate

and dividend tax) kepada Negara sebesar USD54.27

juta di tahun 2016, ini meningkat dibanding tahun

lalu sebesar USD53.03 juta. Selain itu, Perusahaan

juga mengalokasikan dana dalam program tanggung

jawab sosial dan pemberdayaan masyarakat. Dana

ini digunakan untuk kegiatan pada sektor pendidikan,

kesehatan, infrastruktur, pemberdayaan masyarakat

dan manajemen bencana, serta sektor seni budaya dan

olah raga. Hal ini dilakukan untuk memperkuat pondasi

Perusahaan untuk masa mendatang. Perusahaan juga

berharap agar bisa terus menjaga hubungan baik

dengan para pemangku kepentingan, baik internal

maupun eksternal.

Melalui upaya dan strategi yang dilakukan, Perusahaan

optimis mampu bertahan dan beroperasi dengan

efisien, bahkan terus bertumbuh sebagai perusahaan

yang tetap memberikan manfaat bagi seluruh

pemangku kepentingan, dan tetap berkembang

meski sektor industri hulu Migas masih menghadapi

tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain

itu, Perusahaan juga tetap terus mendukung visi dan

misi PT Pertamina (Persero) menjadi perusahaan

energi kelas dunia.

Jakarta, April 2017

Page 6: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

daftarISI

06| Profil Laporan07| Proses Menentukan Isi Laporan08| Aspek Material dan Batasan Ruang

Lingkup

06TENTaNg LaPORaN KEbERLaNJuTaN

10| Wilayah Operasi11| Kepemilikan dan Badan Hukum11| Skala Organisasi11| Pasar yang Terlayani12| Sejarah Singkat 12| Visi dan Misi 13| Struktur Organisasi dan Manajemen 14| Pemangku Kepentingan Kami 15| Sertifikasi dan Penghargaan16| Produk dan Pasar Terlayani 17| Penerapan Tata Kelola Perusahaan

yang Baik

10TENTaNgPHE ONWJ

19

20

IKHTSaR KINERJa KEbERLaNJuTaN

SuSTaINabILITy ROaDmaP

Laporan Keberlanjutan 2016 | 4

PHE ONWJ

Page 7: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

24| Efisiensi Energi27| Mengurangi Emisi30| Konservasi Air yang Lestari31| Keanekaragaman Hayati35| Pengelolaan Limbah

22mENJaga KELESTRIaN

52| Budaya K3 Perusahaan53| Implementasi K359| Pendidikan dan Pelatihan Karyawan61| Pekerja sebagai Aset Perusahaan62| Penerimaan Pekerja Baru

50mENguTamaKaN KESEHaTaN DaN KESELamaTaN KERJa (K3)

42| Pelibatan Masyarakat Lokal46| Program Keberlanjutan

41bERSINERgI DENgaN maSyaRaKaT mEmbaNguN KESEJaHTERaaN

66| Kontribusi dan Distribusi Ekonomi68| Keunggulan Operasi69| Inovasi dan Efisiensi Eksplotasi70| Menjaga Produksi71| Informasi Produk71| Rantai Suplai Barang dan Jasa

64KONTRIbuSI DaLam PEmbaNguNaN EKONOmI

72DafTaRISTLaH

73REfERENSI SILaNg INDEKS ISI gRI 4 DaN ISRS

79LEmbaR umPaN baLIK

5 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 8: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 6

PHE ONWJ

tEntangLaPORaN KEbERLaNJuTaN

Laporan ini dibuat mengacu pada ‘core option’ Sustainability Guideline yang dikeluarkan oleh Global Reporting Initiative (GRI) versi 4, suplemen sektor Oil and Gas (OG), dan International Sustainability Rating System (ISRS) edisi 8.

Profil laPoran

PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java

atau PHE ONWJ, berkomitmen untuk menerbitkan dan

menyampaikan Laporan Keberlanjutan setiap tahun

sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas. Laporan

Keberlanjutan 2016 ini merupakan laporan kedua yang

disusun oleh PHE ONWJ, laporan pertama diterbitkan

pada 31 Agustus 2016. Laporan ini memuat data dan

informasi aspek ekonomi, sosial dan lingkungan dalam

periode satu tahun, mulai 1 Januari – 31 Desember

2016. Namun demikian, untuk kinerja penting yang

dapat mempengaruhi pengambilan keputusan bagi

pemangku kepentingan, laporan ini memuat data tiga

tahun terakhir. [G4-28; G4-29; G4-30]

Laporan ini dibuat mengacu pada ‘core option’

Sustainability Guideline yang dikeluarkan oleh Global

Reporting Initiative (GRI) versi 4, suplemen sektor Oil

and Gas (OG), dan International Sustainability Rating

System (ISRS) edisi 8. PHE ONWJ belum melakukan

proses penjaminan, namun kami menjamin keabsahan

data dan informasi yang tersaji dalam laporan ini. [ISRS-

15.3.8] [G4-32; G4-33]

Strategi yang dilakukan PHE ONWJ untuk menghadapi tantangan yang ada salah

satunya dengan memenuhi seluruh standar dan

persyaratan yang relevan.

Page 9: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

7 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

LANGKAH 1IDENTIFIKASI

LANGKAH 2PRIORITASI

LANGKAH 4REVIEW

LANGKAH 3VALIDASI

Konteks Keberlanjutan Materialitas Kelengkapan

Perlibatan Pemangku Kepentingan

Konteks Keberlanjutan Perlibatan Pemangku Kepentingan

Proses menentukan isi laPoran [G4-18]

Penentuan aspek material dan ruang lingkup dalam

laporan ini dilakukan melalui uji materialitas dalam

grup diskusi terfokus atau focus group discussion

(FGD) secara internal dengan mempertimbangkan

data masukan dari stakeholder. FGD secara Internal

tersebut dilaksanakan pada tangggal 26 Januari 2017

dengan melibatkan 24 orang.

Penetapan isi laporan melalui empat tahap, yaitu:

Mengidentifikasi aspek-aspek keberlanjutan yang

relevan dengan karakteristik bisnis PHE ONWJ dan

menentukan batasan aspek material (boundary).

Membuat prioritas atas aspek-aspek keberlanjutan

yang akan dilaporkan.

Melakukan validasi atas aspek material yang telah

menjadi prioritas tersebut.

Melakukan kajian ulang atas laporan sebelumnya

dengan memperhatikan saran dari pemangku

kepentingan.

Aspek material ditentukan dengan berfokus pada

identifikasi isu keberlanjutan (sustainability context).

Penetapan isi laporan didasarkan pada prinsip

pelibatan pemangku kepentingan (stakeholder

inclusiveness), materialitas (materiality), konteks

keberlanjutan (sustainability context) dan kelengkapan

(completeness). Kami berusaha menyajikan informasi

yang berimbang, dapat dibandingkan, akurat, tepat

waktu, jelas, dan andal.

alur Proses Pembuatan laPoran keberlanjutan

Page 10: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 8

PHE ONWJ

asPek material dan batasan ruang

lingkuP

Semua isi pelaporan berasal dari PHE ONWJ karena

Perusahaan tidak memiliki anak perusahaan. Terdapat

sembilan aspek yang dinilai relevan dan signifikan terkait

bisnis PHE ONWJ. Penentuan sembilan aspek yang

dinilai relevan dan signifikan terkait bisnis Perusahaan

berdasarkan dampak yang ditimbulkan, dan sejauh mana

aspek tersebut menjadi pertimbangan bagi pemangku

kepentingan dalam mengambil kebijakan. Dalam

penyajian data dan informasi, tidak terdapat restatement

atau pernyajian kembali secara langsung di dalam isi

laporan. [G4-17; G4-19; G4-22]

aspek material dan dampak yang ditimbulkan [g4-20; g4-21]

Aspek MaterialDampak Pada Pemangku Kepentingan di Dalam Perusahaan

Dampak Pada Pemangku Kepentingan di Luar Perusahaan

Tingkat Sangat Tinggi (Skor>4.5)

1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan, Pemasok, Pemegang saham dan investor, SKK Migas

Masyarakat, Pemerintah dan Asosiasi Industri, Pemasok

2 Energi Karyawan, Pemegang saham dan Investor, SKK Migas

Pelanggan, Masyarakat, Pemerintah dan Asosiasi Industri

3 Komunitas Lokal Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, Pemasok, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri

4 Efluen dan Limbah Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, Pemasok, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri

5 Emisi Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, Pemasok, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri

6 Keanekaragaman Hayati Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, Pemasok, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri

Tingkat Tinggi (Skor>4)

1 Kinerja Ekonomi Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri, Pemasok

2 Air Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, Pemasok, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri

3 Dampak Ekonomi Tidak Langsung Karyawan, Pemegang Saham dan Investor, Pemasok, SKK Migas

Masyarakat dan NGO, Pemerintah dan Asosiasi Industri

Page 11: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

9 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Tidak ada perubahan batasan laporan, namun terdapat

perubahan aspek material. Perubahan aspek material

dari tahun 2015 ke tahun 2016 yang sebagai berikut:

Perubahan aspek material [g4-23]

2015 2016

1 Kesehatan & Keselamatan Kerja (K3) 1 Kesehatan & Keselamatan Kerja (K3)

2 Energi 2 Energi

3 Komunitas Lokal 3 Komunitas Lokal

4 Efluen dan Limbah 4 Efluen dan Limbah

5 Emisi 5 Emisi

6 Kinerja Ekonomi 6 Keanekaragaman Hayati

7 Tenaga Kerja 7 Kinerja Ekonomi

8 Air 8 Air

9 Keanekaragaman Hayati 9 Dampak Ekonomi Tidak Langsung

10 Dampak Ekonomi Tidak Langsung

kontak terkait laPoran

keberlanjutan [G4-31]

IFKy SuKARyAManajer Komunikasi dan Relasi

PHE Tower

Jl. TB Simatupang Kav. 99

Jakarta Selatan 12520, Indonesia

Telp. 021-78543002

Page 12: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 10

PHE ONWJ

tEntangPHE ONWJ

Perusahaan [G4-3]

PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java atau disingkat dengan PHE ONWJ adalah perusahaan nasional eksplorasi dan produksi minyak dan gas (E&P migas) lepas pantai. PHE ONWJ adalah produsen minyak lepas pantai pertama terbesar di bawah PT Pertamina (Persero).

Produk [G4-4] Minyak mentah dan gas bumi

kantor Pusat [G4-5]

PHE TowerJl. TB Simatupang Kav. 99Jakarta Selatan 12520Indonesia.

WilaYah oPerasi [G4-6]

Area operasional PHE ONWJ berada di wilayah Kontrak Kerja Sama (”KKS”) Blok Offshore North West Java (ONWJ) di

Jawa Barat, yang membentang dari Kepulauan Seribu (DKI Jakarta) sampai ke Cirebon Utara (Jawa Barat). Hingga saat

ini, luas wilayah kerja PHE ONWJ 8.300 km2.

Page 13: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

11 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

skala organisasi [G4-9]

Aspek Material Satuan 2016 2015 2014

Jumlah pekerja Orang 810 814 801

Total penjualan bersih Ribu USD 335,232 439,764 610,764

Total kapitalisasi

Utang Ribu USD 761,817 930,387 1,138,940

Ekuitas Ribu USD 549,110 436,911 375,567

Total aset Ribu USD 1,130,927 1,367,298 1,514,507

Jumlah produksi tahun 2016

Minyak Mentah MBOPD 35,8 40 40,5

Gas Bumi MMSCFD 155 178 186

Lifting ISC Pertamina* (%) Ekspor (%)

Pertamina Hulu Energi (PHE) 52,28 0

EMP ONWJ Ltd. 0 36,72

KUPFEC Indonesia (ONWJ) 0 5

Pelanggan %

Perusahaan Listrik Negara (PPLN) Muara Karang 46,54

Pupuk Kujang 37,23

RU VI Balongan 16,13

Bahan Bakar Gas (BBG) Pertamina 0,11

kePemilikan dan badan hukum [G4-7]

PHE ONWJ merupakan perusahaan terbatas, participating interest dengan proporsi sebagai berikut:

KUPFEC Indonesia (ONWJ)Pertamina Hulu Energi (PHE) EMP ONWJ Ltd.

52.28% 5%36.72%

Pasar Yang terlaYani [G4-8]

minyak

gas

Page 14: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 12

PHE ONWJ

Visi“Menjadi Perusahaan

eksplorasi dan produksi minyak dan gas kelas dunia.”

misi“Menjalankan kegiatan eksplorasi & produksi

minyak dan gas dengan prinsip komersial yang kuat, berkelanjutan, memenuhi

harapan pemangku kepentingan dengan

menjalankan operasi yang handal, aman dan ramah

lingkungan.”

nilai-nilai integritasPHE ONWJ memiliki buku pedoman mengenai nilai-nilai integritas yang mengacu kepada nilai-nilai integritas PT Pertamina (Persero) yang dikenal dengan 6C:

sejarah singkat PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (“Perusahaan” atau “PT PHE ONWJ”) merupakan anak perusahaan PT Pertamina Hulu Energi (“PHE”), yang merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero). PHE ONWJ didirikan pada tahun 2009 dan disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 8 Januari 2010.

Wilayah Kerja (WK) PHE ONWJ pada awal pendirian, dikelola oleh Atlantic Richfield Indonesia Inc. Namun, pada tahun 2000 wilayah kerja beralih kepada BP West Java Ltd. Sejak tahun 2009 hingga saat ini, WK dioperasikan oleh PHE ONWJ yang dahulu bernama Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java Ltd.

PHE ONWJ mempunyai wilayah kerja yang terdiri dari: Sebelas (11) stasiun dengan 37 anjungan (platform) dan lebih dari 150

anjungan NUI (normally unmanned installation) atau instalasi yang secara normal tidak dijaga manusia.

Sekitar 700 sumur aktif dengan 375 pipa bawah laut sepanjang sekitar 1.600 km.

Tiga (3) fasilitas darat atau Onshore Receiving Facility (ORF) di Muara Karang, Tanjung Priok (Jakarta) dan Cilamaya (Karawang, Jawa Barat), dan satu (1) fasilitas pengolahan darat atau Onshore Processing Facility (OPF) di Balongan (Indramayu, Jawa Barat).

Satu unit produksi dan penyimpanan terapung atau Floating Production Storage and Offloading (FPSO Ardjuna).

Visi dan misi [G4-56]

CLEAN (BERSIH)Dikelola secara profesional, menghindari benturan kepentingan, tidak menoleransi suap, menjunjung tinggi kepercayaan dan integritas. Berpedoman pada asas-asas tata kelola korporasi yang baik.

COMPETITIVE (KOMPETITIF)Mampu berkompetisi dalam skala regional maupun internasional, mendorong pertumbuhan melalui investasi, membangun budaya sadar biaya dan menghargai kinerja.

CONFIDENCE (PERCAyA DIRI)Berperan dalam pembangunan ekonomi nasional menjadi pelopor dalam reformasi BUMN, dan membangun kebanggaan bangsa.

CuSTOMER FOCuSED (FOKuS PADA PELANGGAN)Berorientasi pada kepentingan pelanggan dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.

COMMERCIAL (KOMERSIAL)Menciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial, mengambil keputusan berdasarkan prinsip-prinsip bisnis yang sehat.

CAPABLE (BERKEMAMPuAN)Dikelola oleh pemimpin dan pekerja yang profesional dan memiliki talenta dan penguasaan teknis tinggi, berkomitmen dalam membangun.

Page 15: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

13 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

komposisi badan tata kelola berdasarkan gender [ISrS 15.3.4.8] [g4-la12]

Keterangan2016

Pria Wanita

General Manager 1 0

VP 8 1

Subtotal 9 1

Jumlah 10

komposisi badan tata kelola berdasarkan gender [ISrS 15.3.4.8] [g4-la12]

Keterangan2016 2015

Pria Wanita Pria Wanita

<30 0 0 0 0

30 – 50 1 0 1 0

> 50 8 1 8 1

Subtotal 9 1 9 1

Jumlah 10 10

struktur organisasi

dan manajemen [G4-34]

Page 16: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 14

PHE ONWJ

Pemangku kePentingan kami [G4-24; G4-25; G4-26; G4-27]

Pemangku kepentingan Perusahaan

Kelompok Pemangku Kepentingan

Pelibatan yang Dilakukan Frekuensi Topik utama Respon PHE ONWJ

Pemegang Saham dan Investor

• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

• Partners Meeting (OCM _OTM)

2 Kali dalamSetahun

Optimalisasi kinerja Perusahaan

· Paparan Rencana Kerja, budget, srategi dan program efesiensi pada semua fungsi.

· Mengkomunikasikan dengan regulator SKK Migas dan Kementerian ESDM terkait masa kelola dan strategi.

Pelanggan Pertemuan Pelanggan

12 Kali Dalam Setahun Pengiriman produk

Paparan tindak lanjut masukan dan program kepastian, kualitas pengiriman serta komunikasi.

Karyawan PertemuanUmum

Paling Sedikit 4 Kali Setahun

HSSE, Manfaat bagi karyawan, Kinerja Perusahaan

Menjelaskan masing-masing topik melalui town hall meeting dan email broadcast, memonitor KPI pekerja dan program yang sudah ditetapkan.

Pemasok

CSLF: ContractorsSafety LeadershipForum danVendor Day

1 Tahun Sekali K3LL

Memantau komitmen seluruh kontraktor, baik dalam hal pelaksanaan K3LL maupun penggunaan kandungan lokal dalam pekerjaan.

SKK Migas Meeting 2 Kali dalamSetahun

Rencana Kerja dan Anggaran

Melaksanakan rencana kerja dan anggaran sesuai dengan yang telah disetujui dan memberikan laporan secara berkala.

Pemerintah dan Asosiasi Industri

Pertemuan danPelaporan Rutin

Minimum pertemuan setahun 2 kali dan laporan rutin

Rencana kerja, asistensi, Audit, laporan implementasi izin lingkungan, laporan HSSE, Sosialisasi industri migas dan kegiatan project

Memberikan laporan sesuai dengan peraturan yang berlaku, melakukan komunikasi dengan anggota asosiasi, memberikan masukan atas draft peraturan, dan memberikan pelaporan lainnya sebagai bagian beyond compliance perusahaan.

Masyarakat termasuk Media dan NGO

Pertemuan dandiskusi tatapmuka formaldan informal

Lebih 12 kalidalam setahun

• Program pengembangan masyarakat terutama program untuk nelayan, Isu lingkungan, serta kerjasama kelembagaan

• Peliputan dan berita yang berimbang, Sosialisasi & edukasi industri migas

· Workshop bersama masyarakat dalam rangka pembuatan program kerja bersama dalam aspek sosial dan lingkungan

· Memberikan klarifikasi dan penjelasan melalui tatap muka langsung dengan warga, pemerintah dan NGO terkait isu lingkungan dan sosial

· Melakukan peningkatan komunikasi dengan media lokal melalui program pemberitaan kinerja sosial dan lingkungan perusahaan, serta pelatihan pemahaman industri migas.

Page 17: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

15 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

sertifikasi dan Penghargan

sertifikasi

No Jenis dan Lingkup Sertifikasi Badan Sertifikasi Masa Berlaku Sertifikasi

1Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 untuk Project Quality Management Services, Certifications and Permits

TUV NORD 5 Maret 2018

2Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 untuk seluruh fasilitas yang Offshore dan Onshore

Det Norke Veritas (DNV) 7 November 2017

3Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2011 untuk Arco Arjuna, Mike Mike, 3 ORF (Muara Karang, Tanjung Prioik dan Cilamaya)

NQA 27 Agustus 2017

4Sistem Manajemen Keselamatan & Kesehatan Kerja OHSAS 18001:2007 untuk seluruh fasilitas yang Offshore dan Onshore

Det Norke Veritas (DNV) 26 Januari 2019

Penghargaan tahun 2016

Sustainability Reporting Award 2016Juara 2 kategori Gas dan Minyak Bumi

- National Center for Sustainability Reporting (NCSR)

Peringkat Pertama Sub kategori Industri Skala Besar pada Penghargaan Efisiensi Energi Nasional (PEEN) 2016

- Kementerian ESDM

Energy Management Insight Award 2016

- The Clean Energy Ministerial (CEM)

Penghargaan Sindo Award Kategori Lingkungan untuk Program CSR “Master Kasir”, program Bank Sampah yang dibina oleh PHE ONWJ di Eretan Kulon, Indramayu

- SINDO

Silver Winner The Best of Private Company In-house Magazine

- Serikat Pekerja Pers

Penghargaan Kecelakaan Nihil

- Kementerian Tenaga Kerja

Energy Management Insight Award 2016

- The Clean Energy Ministerial (CEM)

Penghargaan Kegiatan CSR dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial di Provinsi DKI Jakarta

- Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta

Penghargaan Efisiensi Energi Nasional

- Kementerian ESDM

Proper Hijau

- Kementerian KLHK

Page 18: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 16

PHE ONWJ

Produk dan Pasar terlaYani [G4-8]

Produksi minyak PHE ONWJ pada tahun 2016 berada di posisi

nomor 5 dan gas di posisi nomor 10 dibanding Kontraktor

Kontrak Kerja Sama (KKKS) lainnya di Indonesia, dengan

sumbangan produksi minyak nasional sebesar 5% dan gas

sebesar 2%.

Penjualan minyak kepada Integrated Supply Chain (ISC) Pertamina berasal dari lifting porsi PHE ONWJ dan Pemerintah

(GOI), sedangkan produksi gas di salurkan ke wilayah Jakarta dan Jawa Barat.

Saat ini pelanggan PHE ONWJ adalah:

a. Perusahaan Listrik Negara (PLN)

Pasokan gas dimanfaatkan oleh PLN sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik Muara Karang dan Tanjung

Priok yang merupakan pemasok listrik utama wilayah Jakarta dan sekitarnya.

b. Pupuk Kujang

Pasokan gas menjadi bahan baku untuk produksi pupuk yang disalurkan ke wilayah Jawa Barat.

c. RU VI Balongan

Pasokan gas dimanfaatkan sebagai bahan premium dan solar untuk kilang RU VI Balongan, anak perusahaan PT

Pertamina (Persero).

d. Bahan bakar gas (BBG)

Pasokan bahan bakar gas untuk transportasi, dengan rata-rata harian sebesar 0,16 BBTUD disalurkan melalui

ORF Cilamaya hingga tahun 2016.

Page 19: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

17 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

PeneraPan tata kelola Perusahaan Yang baik

PHE ONWJ membentuk fungsi Internal Audit dan Compliance yang bertugas mengelola dan mengawasi program

kepatuhan dan etika kerja guna mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik. Fungsi ini berada di bawah General

Manager PHE ONWJ.

Suap dan Korupsi

PHE ONWJ selalu berupaya untuk mencegah dan memberantas korupsi dengan menolak segala bentuk

suap dalam setiap operasi bisnis Perusahaan. Komitmen ini tertuang dalam Nilai-nilai Integritas PHE

ONWJ.

Kami melakukan kegiatan refreshment tatap muka kepada seluruh (100%) jajaran pekerja dan manajemen

sebagai alat komunikasi dan pelatihan anti korupsi. Tidak hanya untuk pekerja lama, pelatihan anti

korupsi juga diberikan kepada pekerja baru melalui kegiatan induction. Sosialisasi anti korupsi dilakukan

melalui broadcast kepada seluruh pekerja, pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara

(LHKPN) untuk pejabat struktural, serta pemahaman code of conduct dan gratifikasi kepada mitra kerja.

[ISRS 15.3.6.3]

Berdasarkan kebijakan Perusahaan, pelatihan etics and compliance dilakukan setiap dua tahun sekali

yang diikuti oleh seluruh karyawan Perusahaan. Pada tahun 2016 tidak dilakukan pelatihan etics and

compliance karena sudah dilakukan sebelumnya di tahun 2015. Namun demikian awareness terhadap

hal ini tetap dilakukan melalui komunikasi broadcast email. Dengan adanya kebijakan tersebut di tahun

2016 tidak ada praktik korupsi di Perusahaan dan mitra kerja. [ISRS 15.3.6.2; ISRS 15.3.6.4]

Benturan Kepentingan [G4-24]

Kami menghargai hak privasi individu pekerja dan tidak

mempermasalahkan perilaku mereka di luar aktivitas

pekerjaan, meskipun demikian kami mengupayakan

pencegahan terjadinya benturan kepentingan dalam

aktivitas pribadi, sosial, dan finansial yang berpotensi

menimbulkan konflik dalam perusahaan. Identifikasi

benturan kepentingan, antara lain dilakukan melalui evaluasi

deklarasi conflict of interest (COI) yang diisi dan dilaporkan

setiap tahun oleh setiap pekerja.

Hubungan dengan Pihak Ketiga

Pihak ketiga memiliki peran penting

dalam keberlangsungan operasi

bisnis perusahaan, salah satunya

adalah pemasok (supplier). Pemasok

dipilih dengan hati-hati berdasarkan

kompetensi. Pemasok juga disyaratkan

untuk bertindak secara konsisten

sesuai dengan prinsip kepatuhan dan

etika kerja Perusahaan. Kebijakan

Perusahaan untuk menggunakan

pemasok lokal sebesar 100%. [ISRS 15.3.2.5]

Page 20: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 18

PHE ONWJ

Kompetisi Bisnis dan Antitrust

PHE ONWJ memegang teguh kepatuhan atas hukum

‘persaingan’ dan hukum ‘antitrust’, yang berfungsi

untuk melindungi pelaksanaan kompetisi bisnis yang

bebas dan adil di seluruh dunia. Perusahaan melakukan

sosialisasi, baik melalui workshop refreshment maupun

melalui broadcast media kepada seluruh karyawan

PHE ONWJ.

Sepanjang tahun 2016, tidak ada terjadi tindakan

yang mengarah pada praktik pelanggaran peraturan

kompetisi bisnis dan antitrust.

Komunikasi dengan Pihak Luar

Komunikasi Perusahaan dengan pihak luar hanya

diperbolehkan bagi pekerja yang telah diberikan

wewenang khusus. Segala bentuk permintaan dan

tanggapan terhadap informasi tentang Perusahaan

dari pihak luar harus dilaporkan kepada bagian

Komunikasi dan Relasi dengan menunjukkan dokumen

yang dimiliki seperti prosedur atau SOP.

Kontribusi Politik

PHE ONWJ memastikan tidak adanya keterlibatan

secara langsung dalam aktivitas partai politik, baik

melalui kontribusi dana maupun dukungan lain.

Namun, PHE ONWJ mengakui hak pekerja untuk ikut

serta dalam kegiatan politik dengan cara menyediakan

fasilitas pemungutan suara di wilayah kerja offshore.

[ISRS 15.3.6.5] [G4-SO6]

Data, Laporan dan Pembukaan Akunting

Perusahaan menjamin pencatatan dan pelaporan

informasi yang jujur, akurat dan obyektif, baik dalam

bidang finansial ataupun non-finansial, serta secara

akurat menjelaskan seluruh transaksi dan kejadian di

lingkungan Perusahaan.

Perlindungan Aset, Hak Kepemilikan Intelektual, dan

Hak Cipta Pihak Lain

Seluruh pekerja harus memastikan aset-aset

Perusahaan tidak disalahgunakan atau disia-siakan.

Selain itu, seluruh pekerja juga harus melindungi

informasi usaha milik Perusahaan, termasuk data

karyawan, serta harus menghormati hak kepemilikan

dan informasi yang dilindungi hukum.

Penggunaan dan Keamanan Sistem Digital

Perusahaan memiliki pedoman teknologi dan informasi

yang mengatur perlindungan informasi digital dan

komunikasi lainnya yang tertuang dalam pedoman No.

PHEONWJ-WMO/ICTD/GEN/J/STK/2016/A001 tentang

“Pedoman Manajemen Teknologi Informasi dan

Komunikasi”. Dengan demikian kemanan system digital

menjadi tanggung jawab seluruh pekerja Perusahaan.

Kepatuhan Terhadap Peraturan

PHE ONWJ telah menaati peraturan perundang-

undangan migas yang berlaku di Indonesia dalam

menjalankan kegiatan produksi dan eksplorasi. Selama

tahun 2016, kami tidak mendapatkan denda finansial

maupun sanksi hukum terkait pelanggaran hukum

terkait pelanggaran hukum pengelolaan lingkungan,

hak asasi manusia, tanggung jawab produk, maupun

komunikasi pemasaran. [ISRS 15.3.3.17; ISRS 15.3.6.6; ISRS

15.3.7.3; ISRS 15.3.7.4] [G4-EN29; G4-SO8; G4-PR4; G4-PR7]

Page 21: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

19 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

IkhtISarKINERJa KEbERLaNJuTaN

KE-5TERbESaR NaSIONaL

PRODuKSI mINyaK

KE-10TERbESaR NaSIONaL

PRODuKSIgaS

REDuKSI KONSumSI ENERgI

2.944 jam/pekerja

Jam PELaTIHaN PEKERJa

51,3%PEmaNfaaTaN

KEmbaLI LImbaH b3

73%PEmaNfaaTaN

KEmbaLI LImbaH NON b3

duta lingkunganPenggerak Kebersihan melalui Program CSR::

10 Orang Duta Lingkungan, nasabah ± 80 Orang

5R++ oleh Anak Jalanan, Project Bank Sampah Kumala Priok

11 Orang Duta Lingkungan, nasabah ± 278 OrangPemanfaatan Sampah Terpadu

Masyarakat Pesisir (Master Kasir), Project Bank Sampah Eretan

1.435.653,10 GJ

Page 22: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 20

PHE ONWJ

SuStaInaBIlItyROaDmaP

PHE ONWJ telah menuangkan prinsip-prinsip bisnis keberlanjutan dalam kebijakan pengelolaan sumber daya alam dan pengelolaan sosial. Perusahaan merumuskan tujuh strategi keberlanjutan berdasarkan Peta Jalan Keberlanjutan dan konsep triple bottom line

profit(Tujuan Strategis 1)

Tercapainya kinerja unggul operasi bisnis

people(Tujuan Strategis 2)

Terwujudnya masyarakat pesisir yang sejahtera di sekitar wilayah operasi Perusahaan

profit - people(Tujuan Strategis 4)

Terbentuknya tingkat penerimaan masyarakat yang tinggi terhadap keberadaan dan operasi Perusahaan, terutama di sekitar wilayah operasi

planet(Tujuan Strategis 3)

Pengurangan carbon footprint Perusahaan

planet - people(Tujuan Strategis 5)

Terbentuknya masyarakat internal (insan PHE ONWJ) dan eksternal (masyarakat di sekitar wilayah operasi Perusahaan) yang tanggap terhadap mitigasi dan adaptasi perubahan iklim

profit - planet(Tujuan Strategis 6)

Terwujudnya pemisahan (decoupling) antara pertumbuhan Perusahaan dengan pemanfaatan sumber daya dan dampak lingkungan. Perusahaan akan mengurangi jejak lingkungan (environmental footprint)

profit - planet - people(Tujuan Strategis 7)

Tercapainya sustainability value creation index yang semakin meningkat

Page 23: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

21 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 24: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 22

PHE ONWJ

Sesuai dengan karakteristik bisnis usaha, PHE ONWJ menyadari bahwa kegiatan operasional memiliki dampak yang signifikan bagi lingkungan. Sistem manajemen lingkungan yang baik diterapkan guna menjaga kelestarian lingkungan di area lingkungan Perusahaan. Oleh karena itu, aspek lingkungan termasuk di dalamnya energi dan emisi menjadi aspek material dalam laporan ini.

mEnjaga kElEStarIan

Page 25: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

23 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 26: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 24

PHE ONWJ

PHE ONWJ melakukan pengelolaan energi dalam

rangka pemenuhan terhadap Peraturan Pemerintah No

70/2009 tentang Konservasi Energi. Dari sisi lingkungan,

PHE ONWJ melakukan pemantauan pemakaian energi

sebagai bagian dari upaya beyond compliance dari

PROPER yang diapresiasi oleh Kementerian Lingkungan

Hidup dan Kehutanan.

Tahun 2016, PHE ONWJ berhasil mengurangi konsumsi

energi sebesar 13,8% dari tahun 2015. Selain itu, PHE

ONWJ juga turut menjaga pengelolaan lingkungan

dengan penurunan emisi dan GRK sebesar 0,21 ton

CO2e/ MTOE, serta pemanfaatan limbah B3 dan non B3

sebesar 51,3% dari total limbah yang dihasilkan.

PHE ONWJ mencanangkan target penurunan energi

sebesar 1% dibandingkan tahun 2016, yaitu sebesar

0,21 ton CO2e/ TOE, pemanfaatan limbah B3 dan non

B3 masing-masing sebesar 151,33 Ton dan 130,96 Ton

dari total limbah yang dihasilkan pada tahun 2016.

Capaian dan target ini menjadi tanggung jawab VP HSSE

yang pelaksanaannya menjadi tugas Fungsi Divisi HSSE

yang bertanggung jawab langsung kepada President/

General Manager. [G4-DMA]

efisiensi energi [ISrS 15.3.3.3] [g4-En3; g4-En4]

Sejak tahun 2013, PHE ONWJ telah menerapkan Sistem

Manajemen Energi ISO 50001:2011. Perusahaan

juga telah memperoleh Sertifikasi ISO 50001 untuk

beberapa fasilitas lepas pantai pada Agustus 2014.

Upaya pengelolaan dan konservasi energi telah kami

lakukan secara sistematis dan telah mendapatkan

apresiasi baik dari nasional maupun internasional.

PHE ONWJ berhasil meraih peringkat Pertama Sub

kategori Industri Skala Besar pada Penghargaan

Efisiensi Energi Nasional (PEEN) 2016, yang diadakan

oleh Kementerian ESDM. Pada Mei 2016 PHE ONWJ

menerima penghargaan “Energy Management Insight

Award 2016” dari The Clean Energy Ministerial (CEM).

Pada tahun 2016, PHE ONWJ menjadi kandidat

penerima penghargaan Asean Energy Award yang

penganugerahannya akan dilakukan di Manila pada

September 2017 mendatang.

Penggunaan konsumsi energi PHE ONWJ dibagi

menjadi konsumsi kegiatan utama (proses produksi)

dan kegiatan pendukung, yang mencakup pengeboran

dan pemeliharaan sumur, perkantoran, transportasi

darat dan laut, baik untuk kegiatan operasional

maupun proyek. Untuk penggunaan energi di luar

perusahaan, PHE ONWJ telah melakukan pemantauan

penggunaan energi berupa bahan bakar helikopter dan

akan dijelaskan lebih lanjut pada bagian berikutnya.

Data konsumsi energi PHE ONWJ diperoleh melalui

kombinasi pengukuran (matering), secara neraca

massa dan energi dengan faktor konversi energi yang

mengacu pada Peraturan Menteri ESDM No. 14 tahun

2012 tentang Manajemen Energi. Penggunaan konsumsi

energi di dalam perusahaan selama tahun 2016

sebesar 9.027.395,2 GJ, turun dibandingkan dengan

konsumsi energi tahun 2015 sebesar 10.463.048,3 GJ.

Penurunan ini disebabkan oleh implementasi program

efisiensi energi di dalam perusahaan.

Page 27: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

25 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

konsumsi energi di dalam Perusahaan [ISrS 15.3.3.3] [g4-En3] [og2; og3]

Konsumsi Energi (GJ) Total

Sumber Energi 2016 2015 2014

Energi Tak Terbarukan 9.027.340,9 10.462.994 10.903.285,8

Minyak 859.148,8 1.604.405,6 2.373.635,8

Gas 8.154.747,7 8.843.778,1 8.509.442,1

Listrik 13.444,4 14.810,3 20.207,9

Energi Terbarukan 54,3 54,3 54,3

Energi sel surya 54,3 54,3 54,3

Total 9.027.395,2 10.463.048,3 10.903.339,1

intensitas (konsumsi) energi

Intensitas Energi

Kriteria Satuan 2016 2015 2014

Total Penggunaan Energi GJ 9.027.395,2 10.463.048,3 10.903.339,1

Intensitas Energi GJ/TOE 2,81 3,01 2,95

Konsumsi Energi Transportasi udara/ Helikopter

Kriteria Satuan 2016 2015 2014

Total Penggunaan Energi GJ 396 717,5 1.260,5

Kinerja pengelolaan dan konservasi energi Perusahaan terus mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari intensitas

energi di dalam Perusahaan mengalami penurunan sebesar 6,6%.

Konsumsi Energi di Luar Perusahaan [ISRS 15.3.3.4] [G4-EN4]

PHE ONWJ belum menghitung konsumsi energi di luar organisasi seperti pembelian barang dan jasa, business travel,

ataupun kegiatan proyek di luar lokasi kontraktor. Namun sudah memantau konsumsi energi diantaranya untuk

transportasi udara (penggunaan helikopter antar area operasi) yang menggunakan kontrak jasa.

Page 28: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 26

PHE ONWJ

Reduksi Konsumsi Energi

Panel surya merupakan alternatif sumber energi ramah

lingkungan yang digunakan oleh PHE ONWJ. Jumlah

panel surya yang terpasang sampai dengan tahun 2016

sebanyak 169 unit dan mampu menghasilkan listrik

sebesar 15.072,31 kWh/tahun. Program panel surya ini

merupakan kelanjutan dari tahun sebelumnya dengan

memelihara pencapaian pada tahun sebelumnya

PHE OWNJ telah melaksanakan beberapa program

pengurangan konsumsi energi dan berhasil mereduksi

konsumsi energi tahun 2016 sebesar 1,7 juta GJ, sedikit

lebih rendah dibandingkan reduksi konsumsi energi

tahun 2015 yang sebesar 1,8 juta GJ. Penghematan

energi ini dihitung dengan cara kombinasi perhitungan

gas mass balance dan pengukuran konsumsi energi

lainnya.[G4-EN6] [OG2; OG3]

No Inisiatif Program Reduksi Konsumsi Energi (GJ)

2016 2015 2014

1 Reaktivasi VRU/Vapour Recovery Unit di Anjungan Echo Flow station 242.277 292.277,0 112.319,5

2 Efisiensi fasilitas melalui PI Track (Production Incident Tracking) 214.013,2 204.013,2 33.996,6

3 Pemanfaatan gas suar bakar/flare gas untuk gas lift 130.226,9 130.226,9 0

4 Pemasangan ejector di anjungan tak berpenghuni 42.761,9 42.761,9 0

5 Efisiensi bahan bakar transportasi laut (Optimalisasi kapal) 1.168.004,6 1.168.004,6 476.683,2

6 Lain-lain (sistem penerangan, pendinginan, air compressor) 155,4 155,4 155,4

TOTAL 1.796.845 1.837.439 623.154,7

Page 29: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

27 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

mengurangi emisi

Sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian

bumi dan isu perubahan iklim, PHE ONWJ melakukan

beberapa upaya pengurangan emisi yang dijadikan

sebagai pencapaian KPI Perusahaan. Setiap bulannya

Perusahaan melakukan pemantauan terhadap upaya

pengurangan emisi tersebut.

PHE ONWJ melakukan perhitungan beban emisi yang

mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup

No. 13 Tahun 2009 dan Peraturan Menteri Lingkungan

Hidup No. 12 Tahun 2012. Emisi yang dihitung meliputi

total emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dari kegiatan produksi

minyak dan gas dari kegiatan utama hingga kegiatan

pendukung dan eksplorasi. Emisi GRK merupakan jenis

emisi gas polutan yang mencakup CO2, CH4 dan N2O

dan dinyatakan sebagai ekuivalen CO2 serta emisi gas

konvensional lainnya seperti NOX, SOX dan Partikulat/

Particulate Matter (PM).

status emisi Proses Produksi yang dihasilkan [ISrS 15.3.3.8; ISrS 15.3.3.9] [g4-En15; g4-En16]

No Komponen Satuan 2016 2015 2014

1Emisi Gas Rumah Kaca Langsung* Ton CO2e 782.389,02 761.203,30 782.389,02

Emisi Gas Rumah Kaca Tidak Langsung** Ton CO2e 2.830,95 3.055,90 3.136,78

2

Emisi Konvensional

SOX Ton 227,4 227,4 339,71

NO2 Ton 5.197,44 5.197,44 6.675,96

Total Partikulat Ton 261,91 261,91 379,34

3 Rasio hasil penurunan emisi dengan total emisi yang dihasilkan. % 37,6 17,8 4,7

Keterangan: * keseluruhan emisi GRK merupakan beban PHE ONWJ sebagai operator migas/K3S. Tidak ada pembagian total emisi GRK dengan pihak lain** emisi tidak langsung yang dimaksud adalah emisi dari penggunaan listrik yang dipasok oleh PLN

Sejak tahun 2011, emisi dihitung dengan bantuan aplikasi perangkat lunak “Pertamina EmisionCalc”. Perusahaan

juga menggunakan faktor emisi dan Global Warming Potential (GWP) yang diadopsi dari panduan API Compendium

2009, US-EPA standard dan OGP-Oil and Gas Procedures.

Page 30: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Program “CFC Freon Phase Out” telah berhasil

menghapus 100 % penggunaan Freon yang

mengandung CFC (Chloro Flourocarbon) R12 dan

R50 menjadi Freon Non CFC R22 dan R134a.

Dilanjutkan dengan Destruksi CFC ke fasilitas

yang memiliki izin (khusus progress destruksi

mencapai 100 % per Juni 2011). Program ini juga

diiringi dengan peningkatan kompetensi teknisi

refrigerasi dan sebanyak 16 orang sudah lulus uji

kompetensi.

Program “CFC Freon Phase out”

Program “Towards Environmental Friendly

Chemical” adalah upaya memastikan

penggunaan material yang ramah lingkungan.

Pelaksanaan program ini dilaksanakan secara

bertahap melalui penggantian peralatan maupun

jenis refrigerant yang digunakan.

Program “ towards environmental Friendly ChemiCal”.

Program-program tersebut didesain dengan

pendekatan pengembangan 4M (“Man-Material-

Method-Machine”) yaitu peningkatan kepedulian dan

kompetensi personil, pemilihan material yang ramah

lingkungan, perbaikan metode, dan peralatan. [ISRS

15.3.3.10] [G4-EN20]

Laporan Keberlanjutan 2016 | 28

PHE ONWJ

PHE ONWJ menerapkan Program Perlindungan Lapisan Ozon sebagai bagian dari upaya perbaikan berkelanjutan /

continual improvement. Program ini terdiri dari 3 sub program utama, yakni:

Program “Halon Phase Out” merupakan

upaya menghapus penggunaan halon untuk

penanggulangan kebakaran di seluruh fasilitas

dengan rangkaian sistem deteksi dini kebakaran

/ HSSD-High Sensitive Smoke Detector dan CO2

“Fire Supperssion System” yang dilaksanakan

pada tahun 2009 hingga triwulan I/2010.

Manfaat yang diperoleh dari program ini adalah

pengurangan emisi/Sustainable emission

reduction sebesar 40.434 ton CO2 equivalent,

dari 5.850 kg Halon 1301 (net).

Program“halon Phase out”

Page 31: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Perusahaan telah berupaya untuk mengurangi emisi NO2, SO2, dan emisi non GRK lainnya melalui program:

Emisi selain GRK dihasilkan dari sumber emisi

NO2, SO2 dan parameter konvensional lainnya.

Pengelolaan semua sumber emisi berdasarkan

pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup

No. 13/2009, sedangkan Peraturan Menteri

Lingkungan Hidup No. 12/2012 kami jadikan acuan

untuk menghitung beban pencemaran udara.

Sumber pengeluaran emisi berasal dari

pembakaran dalam, pembakaran suar bakar,

emisi fugitive, tangki timbun, proses bongkar muat

dan unit dehidrasi.

Merujuk pada Per Men LH 13/2009 pasal 4 ayat 3, SOx tidak wajib pantau karena kandungan sulfur dalam bahan

bakar <0,5% berat. Selain itu sumber emisi berbahan bakar gas tidak ada yang berkapasitas >25 MW sehingga

tidak wajib pantau. Perusahaan juga tidak mempunyai turbin berbahan bakar minyak dan unit pembakaran dalam

berbahan bakar minyak > 570 MW.

29 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Inisiatif Pencapaian

Lima Power System and Safety Upgrade 11.467,2 ton CO2 eq

KL Gas Lift 19.574 ton CO2 eq

Marine fuel Optimisasion 932 ton CO2 eq

Ardjuna Ejektor 250 ton CO2 eq

jenis emisi dan Perhitungan beban [ISrS 15.3.3.11] [g4-En21]

Jenis Emisi dan Hasil Pengukuran 2016

NOx(satuan mg/Nm3)

Baku Mutu Hasil ukur

400 4,4 – 326,3

1000 719,2 – 891,5

320 23,39 – 110,1

Page 32: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

konserVasi air Yang lestari [ISRS 15.3.3.5] [G4-EN8]

Air merupakan salah satu sumber daya yang digunakan dalam kegiatan operasional di PHE ONWJ. Pengunaan air

tersebut diantaranya untuk kegiatan domestik dan sanitari. Adapun sumber air yang digunakan Perusahaan berasal

dari air tanah dan air laut.

Trend penggunaan air di PHE ONWJ cenderung fluktuatif setiap tahunnya. Hal ini dipengaruhi oleh adanya

penambahan jumlah proyek yang secara tidak langsung berdampak pada penambahan jumlah POB. Penggunaan air

pada tahun 2016 adalah sebesar 51.707 m3, dengan sumber penggunaan air terbesar berasal dari air laut sebesar

49.945 m3. Jumlah ini turun jika dibandingkan dengan jumlah penggunaan air laut di tahun 2015 yang sebesar

50.316 m3. Penurunan jumlah penggunaan air dikarenakan jumlah proyek yang dieksekusi cenderung menurun

dengan adanya pengurangan biaya produksi yang cukup signifikan. Selain itu, penurunan jumlah penggunaan air ini

juga erat kaitannya dengan komitmen program konservasi air yang secara berkelanjutan diimplementasikan pada

seluruh area kerja PHE ONWJ. Komitmen ini menjadi tugas semua fungsi yang bertanggung jawab langsung kepada

General Manager PHE ONWJ. [G4-DMA]

Laporan Keberlanjutan 2016 | 30

PHE ONWJ

Page 33: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

31 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

total Volume Penggunaan air berdasarkan sumber [ISrS 15.3.3.5] [g4-En8]

Sumber Air dan Volume (m3)

Tahun Air Tanah Air Gunung Air Laut

2016 12.548 324 49.945

2015 11.627 393 50.316

2014 1.492 396 53.137

Volume air yang dimanfaatkan kembali

Sumber Air dan Volume (m3)

Sumber Air Program 2016 2015 2014

Air Laut Pemanfaatan Air Buangan AC 1.123,08 2.042,24 467,18

Konservasi air dilakukan melalui program pemanfaatan

kembali air buangan kondensasi AC untuk

kebutuhan domestik dan housekeeping di fasilitas

lepas pantai maupun fasilitas darat. Selama tahun

2016, pemanfaatan air sebesar 1.123,08 m3. Jumlah

penghematan ini turun jika dibandingkan dengan

tahun 2015 yang mencapai 2.042,24 m3. Penurunan ini

dikarenakan sulitnya mengimplementasikan program

penghematan air pada lokasi kerja PHE ONWJ, yang

hampir seluruhnya berada di lepas pantai.

keanekaragaman haYati [ISRS 15.3.3.6] [G4-

EN11]

Daerah operasi PHE ONWJ berada di area pesisir laut

dan darat, yang di dalamnya terdapat keanekaragaman

hayati yang dilindungi berdasarkan IUCN Red List

dengan status risiko rendah. Kera Ekor Panjang (Macaca

fascicularis) mejadi perhatian untuk dilestarikan. Hal

tersebut menjadikan aspek keanekaragaman hayati

menjadi aspek material dalam laporan ini.

Berdasarkan PP Nomor 7 Tahun 1999 Tentang

Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, terdapat 3

species yang berstatus dilindungi yaitu Raja Udang

Biru Langit (Alcedo coerulescens), Blekok Sawah

(Ardeola speciose) dan Kuntul Kecil (Egretta garzetta).

Hal ini membuat Perusahaan lebih memperhatikan

kelestarian keanekaragaman hayati yang ada di daerah

operasi PHE ONWJ.

PHE ONWJ memiliki wilayah operasi di empat kabupaten,

yaitu Kabupaten Kepulauan Seribu (Provinsi DKI

Jakarta), Kabupaten Karawang, Subang, dan Indramayu

(Provinsi Jawa Barat). Sebagian kecil wilayah kerja PHE

ONWJ berada di lautan Kabupaten Kepulaluan Seribu,

berstatus Taman Nasional Kepulauan Seribu seluas

324 km²

Lokasi lainnya yaitu laut di Kabupaten Indramayu yang

berdekatan dengan Kepulauan Biawak dan berstatus

Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) Kabupaten

Indramayu yang berjarak 9 km. Namun, Kepulauan

Biawak tidak termasuk Wilayah Kerja Perusahaan

(WKP). Kawasan laut lainnya berada di Kabupaten

Subang dan Kabupaten Karawang yang posisinya tidak

memiliki Area Konservasi Laut [ISRS 15.3.3.6] [G4-EN11]

Page 34: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 32

PHE ONWJ

Kondisi keanekaragaman hayati laut selalu kami pantau sebanyak dua

kali dalam satu tahun. Pemantauan dilakukan melalui tiga parameter,

yaitu fitoplankton, zooplankton, dan bentos yang dilakukan di

seluruh wilayah operasi perusahaan (100%). Hasil pemantauan

dilaporkan dalam Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)

dan Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL) secara berkala.

Selain itu kami juga melakukan pemantauan indeks keanekaragaman

hayati pada program-program konservasi yang kami miliki dengan

mengacu pada beberapa parameter. Segala hal yang berkaitan

dengan keanekaragaman hayati menjadi tugas Fungsi QHSSE yang

bertanggung jawab langsung kepada General Manager. [G4-DMA]

luasan lahan operasional yang termasuk/berdekatan dengan area dilindungi [ISrS 15.3.3.6] [g4-En11]

Luas Lahan (km²) Wilayah yang Termasuk Area Dilindungi (km²) Persentase (%)

8.279 324 3,9

Page 35: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

33 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

uraian mengenai dampak signifikan aktivitas Perusahaan terhadap keanekaragaman hayati [ISrS 15.3.3.7]

[g4-En12]

Bentuk Dampak yang Ditimbulkan Penjelasan dan upaya yang Dilakukan

Perubahan bentang alam Tahun 2016 PHE ONWJ tidak melakukan pengeboran sehingga peluang terjadinya sendimen dari lumpur hasil pengeboran tidak terjadi.

Polusi dan pencemaran udara

Kegiatan operasional PHE ONWJ dilakukan di laut sehingga peluang terjadinya dampak terhadap keanekaragaman hayati yang berpengaruh pada perubahan polusi dan pencemaran udara tidak terjadi.

Keberadaan spesies invasif, bersifat hama dan pathogen

Aktivitas PHE ONWJ tidak berdampak pada keberadaan spesies invasif, bersifat hama dan pathogen.

Pengurangan spesies Aktivitas PHE ONWJ tidak berdampak pada pengurangan spesies biota laut.

Konversi habitat Aktivitas PHE ONWJ tidak berdampak pada pengurangan konversi habitat di perairan laut.

Perubahan ekologi Termasuk keasaman (pH) dan salinitas tanah, serta ketinggian permukaan air tanah

Secara ekologi, aktivitas perusahaan tidak berdampak pada perubahan ekologi, baik Ph, salinitas tanah maupun ketinggian permukaan air tanah.

Selama menjalankan kegiatan operasi, aspek keanekaragaman hayati merupakan aspek dampak turunan dari aspek

dampak kualitas air laut. Hasil pemantauan kualitas air laut (konsentrasi minyak dan lemak air) menunjukkan adanya

penurunan dari 0,9 mg/l menjadi 0,5 mg/l (Baku mutu 35 mg/l). Kondisi air laut yang baik tersebut berdampak pada

kondisi keanekaragaman hayati biota perairan laut di area PHE ONWJ juga membaik, ditunjukkan dengan indikator

biologi: fitoplankton, zooplankton dan benthos. Hasil pemantauan terhadap ketiga indikator biologi tersebut

menunjukkan jumlah taksa yg fluktuatif dan tidak dijumpai kekritisan terhadap biota perairan.

Kegiatan Operasional PHE ONWJ dilakukan di laut dan tidak berdampak pada keanekaragaman hayati. Namun

demikian PHE ONWJ, mengambil peran sebagai salah satu stakeholders dalam pembangunan berkelanjutan dengan

melakukan program perlindungan keanekaragaman hayati di darat dan pesisir. Kegiatan ini sebagai program

Beyond Compliance (tidak diwajibkan oleh undang-undang yang berlaku). Sesuai dengan karakteristik lingkungan

area operasi PHE ONWJ, yaitu laut dan pesisir, maka tema program perlindungan Keanekaragaman Hayati PHE

ONWJ adalah “Biologi Laut untuk Sosial-Ekonomi Biru” (Marine Biology for Blue Socio-economic)”. Aspek biologi dari

program perlindungan keanekaragaman hayati yang dilakukan yaitu perlindungan spesies langka dan perlindungan

ekosistem. Ada 3 program inovatif perlindungan keanekaragaman hayati, yaitu:

inovasi Konsep “orang tua asuh

Pohon 100:100 (otaP 100:100) dalam

Konservasi ekosistem mangrove.

inovasi Konsep “Kapal greenthink” dalam rehabilitasi lahan

Pesisir tidur menjadi hutan

inovasi “modul honai” dalam Konservasi

ekosistem terumbu Karang.

Page 36: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Modul Honai merupakan inovasi (bukan praktek umum) yang

baru diterapkan di level nasional maupun internasional. Modul

Honai memiliki bentuk dan ukuran khusus untuk mempermudah

mobilisasi modul yang akhirnya memudahkan dalam proses

transplantasi terumbu karang. Modul ini baru pertama kali di dunia,

terinspirasi dari konsep rumah adat Honai masyarakat Papua.

Tahun 2016 PHE ONWJ telah mendaftarkan Modul Honai ke Kantor

Hak Kekayaan Intelektual sebagai Hak Paten Desain Industri dengan

nomor registrasi A00201602693.

Berikut manfaat yang diperoleh dari program konservasi dan

rehabilitasi yang dilakukan oleh PHE ONWJ:

Laporan Keberlanjutan 2016 | 34

PHE ONWJ

uraian mengenai manfaat keberadaan Perusahaan terhadap keanekaragaman hayati

Bentuk Manfaat yang Ditimbulkan Penjelasan dan hasil yang dicapai

Perbaikan Bentang Alam

Lahan seluas 2,5 Ha tidak dimanfaatkan oleh pemilik lahan dan minim unsur hara sehingga berdampak pada pengurangan keanekaragaman hayati. PHE ONWJ melakukan pengurukan dan penggalian tanah untuk meningkatkan kualias tanah, sehingga bentang alam seluas 2,5 ha menjadi berbeda dengan area di sekitarnya.

Menurunkan gas Pencemar udara

Hasil program perlindungan keanekaragaman hayati, yaitu melakukan konservasi Mangrove dan Rehabilitasi Lahan Tidur Menjadi Hutan telah berhasil mengurangi pencemaran udara melalui pengikatan CO2 sebesar 930,14 Ton/Ha.

Penambahan spesies Flora Program konservasi dan rehabilitasi berhasil meningkatkan jumlah spesies tanaman dari 7 spesies menjadi 61 spesies.

Penambahan Spesies Dilindungi

Program konservasi dan rehabilitasi berhasil menambah keberadaan spesies yang dilindungi dari 2 spesies menjadi 11 spesies.

Konservasi Habitat Program konservasi dan rehabilitasi berhasil menyediakan habitat untuk satwa yang dilindungi

Perubahan ekologi Termasuk keasaman (pH) dan salinitas tanah, serta ketinggian permukaan air tanah

Dampak aspek lingkungan lainnya dari program rehabilitasi lahan adalah peningkatan kualitas air tanah yang tadinya tidak dapat digunakan untuk budidaya pertanian, kini sudah dapat memenuhi kebutuhan untuk budidaya pertanian.

Page 37: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Kegiatan pengelolaan limbah yang dilakukan

Perusahaan telah dilaksanakan secara sistematis dan

terintegrasi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Proses pengelolaan limbah berbahaya dan beracun

dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan

Hidup No. 19 Tahun 2010 tentang Baku Mutu Air

Limbah Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Minyak dan

Gas Serta Panas Bumi dan Peraturan Pemerintah No.

101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan

Berbahaya dan Beracun. Sedangkan pengelolaan

sampah mengacu pada Undang-Undang No. 18 Tahun

2008 tentang Pengelolaan Sampah.

Perusahaan telah melakukan pemantauan terhadap

pengelolaan limbah yang dilakukan setiap bulan.

Hal tersebut menjadi bagian dari pencapaian KPI

Perusahaan. Pemantauan ini dilaksanakan oleh Fungsi

HSSE untuk dipastikan berjalan dengan baik dan

bertanggung jawab langsung kepada General Manager.

Kebijakan beyond compliance digunakan Perusahaan

untuk konservasi air, 3R Limbah B3 dan non-B3 yang

dikelola melalui Sistem Manajemen Lingkungan (SML)

ISO 40001 dan didukung oleh aplikasi perangkat lunak

SMS (Sustainability Management System) online. [G4-

DMA]

Pengelolaan limbah

Pengelolaan limbah dipilih menjadi aspek material dalam laporan ini karena berisi informasi yang penting bagi pemangku kepentingan, untuk mengetahui bagaimana PHE ONWJ mengelola potensi dampak negatif dari hasil eksporasi dan eksploitasi minyak dan gas.

Pengelolaan Limbah B3 dan Non B3

Limbah yang dihasilkan oleh PHE ONWJ adalah limbah

cair dan limbah padat, baik limbah B3 (bahan berbahaya

dan beracun) maupun limbah non B3. Pengelolaan

limbah B3 dan non B3 diterapkan dengan prinsip reuse,

reduce, recycle (3R). Perusahaan memastikan bahwa

seluruh rantai pengelolaan limbah B3 telah sesuai

dengan persyaratan dan peraturan yang berlaku.

Limbah B3 dikelola melalui mekanisme penyimpanan

sementara di TPS berizin yang berlokasi di Marunda

Shorebase, sebelum nantinya dikelola lebih lanjut oleh

pihak ketiga baik sebagai pengolah atau pemanfaat,

namun tidak semua limbah diserahkan pada pihak

pemanfaat. Sementara itu, sebagian limbah non B3

didaur ulang menjadi produk keatif melalui mekanisme

kegiatan pengembangan masyarakat (Community

Development). Kegiatan ini dilakukan atas kerja sama

dengan Yayasan Kumala dan Inswa (Indonesia Solid

Waste Association). [ISRS 15.3.3.12] [G4-EN23]

35 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 38: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 36

PHE ONWJ

Pengelolaan limbah Padat b3 (kg) [ISrS 15.3.3.12] [g4-En23] [og7]

Jenis Limbah 2016 2015 2014 Metode Pengelolaan/ Pembuangan

Oli Bekas 48.000 79.775 78.100 Energy recovery

Majun/Sarung Tangan 7.050 9.814 11.286 Energy recovery/Landfill

Kemasan Terkontaminasi 18.966 45.745 18.228 Energy recovery/Alternative material/landfill

Baterai Bekas 1.219 1.700 3.571 Daur ulang/landfill

Limbah Medis (Non Infeksius) 203 299 188 Landfill

Pasir Terkontaminasi 33.736 53.043 0 Alternative Material/landfill

Bahan Terkontaminasi Minyak 28.265 24.145 44.626 Energy recovery/Alternatif

material/ Landfill

Sisa Bahan Kimia 13.241 5.690 38.216 Energy recovery/Landfill/

Office Waste-(konfirmasi apa saja) 0 0 41 Landfill

Lampu Bekas 463 332 1.125 Landfill

Tabung Freon (Refrigerant Bekas) 184 58 0 Landfill

Residu Dasar Tangki (Dihasilkan setiap 5 tahun) 0 3.794.290 0 Energy recovery

Pengelolaan limbah Padat non b3 (kg)

Jenis Limbah 2016 2015 2014 Metode Pengelolaan/ Pembuangan

Limbah Organik Lepas Pantai (Kertas, Kardus) 31.667 54.342 55.867 Daur ulang

Limbah Anorganik Lepas Pantai (Plastik dan Kaleng) 29.865 53.510 52.133 Daur ulang

Kayu (Marunda SB) 69.000 54.160 101.025

Daur ulang menjadi produk kreatif melalui program pengembangan masyarakat

Limbah Organik Perkantoran (Kertas) 430 1.711 819

Daur ulang menjadi produk kreatif melalui program pengembangan masyarakat

Page 39: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Air Limbah [ISRS 15.3.3.13] [G4-EN22] [OG5]

Kegiatan produksi minyak dan gas memberikan

beberapa dampak terhadap lingkungan, salah satunya

adalah air limbah. Air limbah yang dihasilkan dari

kegiatan produksi dan kegiatan operasional Perusahaan

terdiri dari air limbah terproduksi, air limbah domestik,

air limbah saniter, air limbah desalinasi, dan air limbah

drainase dek.

Kegiatan pembuangan air limbah PHE ONWJ diatur

dalam ijin pembuangan air limbah PHE ONWJ No. SK

MNLH 04.1.02 Tahun 2014 dan Permen LH No 19 Tahun

2010. Perusahaan selalu memastikan kualitas dan

volume air limbah yang akan dibuang ke lingkungan

telah memenuhi baku mutu dan telah sesuai dengan

ketentuan yang dipersyaratkan.

Selama tahun 2016 PHE ONWJ berhasil memenuhi

persyaratan baku mutu air limbah terproduksi sesuai

persyaratan standar kegiatan eksplorasi dan produksi

minyak dan lemak maksimal sebesar 35 ppm dari 50

ppm ambang batas. Penurunan beban pencemaran

air limbah tahun 2016 sebesar 507,76 ton minyak

dan lemak, jumlah ini turun jika dibandingkan tahun

2015 yang sebesar 453,49 ton minyak dan lemak.

Peningkatan ini disebabkan oleh komitmen dan upaya

perusahaan untuk selalu menjaga kualitas air limbah

yang akan dibuang ke laut, sehingga kinerja IPAL dapat

menjadi lebih baik. Untuk mengukur volume air limbah

yang dihasilkan, Perusahaan menggunakan alat ukur

(flow meter) yang kemudian diolah dalam Instalasi

Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan menggunakan

unit hydrocyclone dan Wemco Depurator.

Volume buangan air limbah ke badan air [ISrS 15.3.3.13] [g4-En22]

Jenis Air Limbah Badan Air Penerima

Periode Pelaporan dan Volume (m3)

2016 2015 2014

Air Limbah Terproduksi Air Laut 7.172.367,95 7.585.059,24 7.200.035,89

Air Limbah Domestik Air Laut 31.024,08 31.299,51 33.015,24

Air Limbah Saniter Air Laut 20.682,72 20.866,34 22.010,16

Air Limbah Desalinasi Air Laut 16.648,47 16.772,14 17.712,32

37 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 40: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 38

PHE ONWJ

Pengelolaan Tumpahan Minyak

Dalam pengelolaan tumpahan minyak, Perusahaan memiliki kecukupan

sumber daya mulai dari kompetensi personil, prosedur, maupun peralatan.

Prosedur Perusahaan terkait sistem tanggap darurat penanggulangan

tumpahan minyak di laut, peralatan, dan tim tanggap darurat telah disahkan

oleh Ditjen Migas dan Perhubungan Laut. Lebih lanjut sumber daya yang

dimiliki Perusahaan adalah sebagai berikut:

Perusahaan juga memiliki mekanisme kerjasama penanggulangan

tumpahan minyak jika eskalasi tumpahan meluas diluar area Perusahaan.

Kerjasama ini meliputi dengan perusahaan migas lain disekitar area IV SKK

Migas. Selain itu, kerjasama berbasis masyarakat yang telah mendapatkan

pelatihan dari lembaga tersertifikasi juga dilakukan, sehingga tidak terjadi

tumpahan minyak yang diakibatkan oleh aktivitas Perusahaan selama tiga

tahun terakhir. [ISRS 15.3.3.14] [G4-EN24]

• IMO Level 1: 125 orang• IMO Level 2: 21 orang• IMO Level 3: 25 orang

• Oil Spill Response Operation• Oil Spill Contingency Plan

(OSCP)• Shoreline Tactical Procedure• Waste Management

Procedure

• 1.000 meter Oil boom• Oil Skimmer 4 Unit• Absorbent and Dispersant• Modelling Software

ProCedure PlantPeoPle

Page 41: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

39 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 42: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 40

PHE ONWJ

Page 43: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

41 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Masyarakat merupakan salah satu pemangku kepentingan yang penting dan turut membangun Perusahaan, terutama yang berada di sekitar area operasi PHE ONWJ. Oleh karena itu, aspek masyarakat lokal menjadi material dalam laporan ini. PHE ONWJ membuka kesempatan bekerja bagi masyarakat lokal untuk bekerja sebagai karyawan Perusahaan sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya.

BErSInErgI dEngan maSyarakat mEmBangunkESEjahtEraan

Page 44: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 42

PHE ONWJ

Dengan kehadiran PHE ONWJ ditengah

masyarakat, kami harapkan dapat bersinergi

dan membangun kesejahteraan bersama

dengan masyarakat. Pelaksanaan program

tanggung jawab sosial Perusahaan atau

corporate social responsibility (CSR) disusun

dengan mempertimbangkan potensi lokal

dan kebutuhan masyarakat sekitar di

wilayah kerja. Dalam pelaksanaan program

CSR tersebut, PHE ONWJ melakukan

stakeholder mapping.

Kegiatan CSR yang dilakukan Perusahaan

sesuai dengan pedoman ISO26000 SR

dan prinsip-prinsip CSR PHE ONWJ, yaitu

keterwakilan, partisipatif, pemberdayaan,

harmoni, kemandirian, keberlanjutan dan

mendukung program pemerintah melalui

sustainable development goals (SDGs).

Kegiatan CSR ini meliputi bidang ekonomi,

pendidikan, kesehatan, dan lingkungan yang

langsung dilaksanakan oleh Departemen

Community Development & Relation dan

dipantau oleh Divisi Human Resources &

Relations. [G4-DMA]

Pelibatan masYarakat lokal

PHE ONWJ melakukan pemetaan pemangku

kepentingan dan pemetaan sosial guna

memastikan kesesuaian program CSR

dengan potensi dan kebutuhan mayarakat

sekitar. Masyarakat lokal juga dilibatkan

dalam proses perencanaan agar tujuan

program selaras dengan rencana kegiatan

pemerintah daerah yang telah ditetapkan

dalam musrenbang. Pengawasan dan

evaluasi program dilakukan bersama

pemangku kepentingan untuk mendapatkan

hasil maksimal. [ISRS 15.3.6.1] [G4-SO1]

Page 45: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Pelibatan komunitas lokal dan Program Pemberdayaan masyarakat di Wilayah operasi tahun 2016

Bentuk Kegiatan Realisasi

Perbaikan Infrastruktur

Pembangunan jalan sepanjang 300 meter dengan penerima manfaat nelayan gangga sebanyak 55 nelayan dan masyarakat sekitar Desa Rawameneng.

Pembangunan 1 unit jembatan penghubung sepanjang 25 meter dengan penerima manfaat sebanyak 300 kepala keluarga di Desa Mayangan dan Desa Legon Wetan.

Pembangunan jalan sepanjang 220 m dan 1 unit jembatan Desa Ciparage Jaya.

Perbaikan jalan Dusun Grinting dengan penerima manfaat sebanyak 65 nelayan dan masyarakat sekitarnya.

Peningkatan Produktivitas Nelayan

Penanaman 600 pohon di lingkungan masyarakat dan KUD dengan penerima manfaat seluruh Warga di blok pangpang 1&2, terbentuknya kelembagaan “Laskar Hijau”, di Desa Eretan Wetan dan Eretan Kulon

Pembagian 138 unit cool box kepada kelompok nelayan di Desa Sungai Buntu.

Peningkatan Sarana Fasilitas Umum

Pengerukan muara dengan penerima manfaat sebanyak 640 nelayan di Desa Tegal Agung.

Pelatihan dalam usaha keterampilan menjahit kepada 25 warga di Desa Eretan Wetan.

Pemasangan 18 titik tiang lampu dengan penerima manfaat mencapai 300 orang.

Perbaikan 1 unit dock kapal dengan penerima manfaat sebanyak 121 kelompok nelayan dan 348 orang di Desa Pusaka Jaya Utara.

Pembangunan MCK dan pengelolaan sarana air bersih dengan penerima manfaat sebanyak 30 kepala keluarga di Desa Pengarengan.

Pembagian 60 set meubelair yang diterima oleh 4 lembaga PAUD dengan penerima manfaat sebanyak 356 siswa di Desa Pusaka Jaya Utara.

Pembangunan sumur bor air bersih di blok prempu dengan bak penampung air sebesar 2.000L. Air bersih siap disalurkan kepada 60 kepala keluarga di blok prempu, Desa Eretan Wetan, Dusun Suka Urip.

Pembangunan sarana air bersih bagi 20 kepala keluarga nelayan di Dusun Sukabaru Desa Tanjungtiga Kecamatan Blanakan.

Peningkatan Sarana Kesehatan Pembelian 1 mesin fogging, untuk 2 Desa yaitu Desa Sungaibuntu dan Pusaka Jaya Utaran dengan penerima manfaat mencapai 24.043 orang.

43 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 46: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 44

PHE ONWJ

Komunikasi dengan Masyarakat

Luasnya cakupan wilayah kerja Perusahaan memiliki

potensi dampak positif dan negatif terhadap masyarakat

lokal. Dalam menangani potensi dampak negatif, PHE

ONWJ selalu bekerja sama dengan masyarakat dan

pemerintah daerah. Selama tahun 2016, masyarakat

memberikan masukan terkait keberadaan fasilitas

operasi Perusahaan guna menciptakan hubungan yang

harmonis.

Untuk mengurangi gangguan keamanan pada wilayah

operasi perusahaan, PHE ONWJ telah mengembangkan

strategi pengamanan berbasis masyarakat (Community

Based Security). Masyarakat membantu Perusahaan

menjaga fasilitas migas milik negara dengan berperan

aktif melaporkan setiap upaya-upaya yang berpotensi

mengganggu dan membahayakan fasilitas migas,

operasi migas, dan lingkungan sekitar. Kerjasama yang

baik tersebut bisa tercipta karena adanya rasa saling

percaya dan pengertian antara PHE ONWJ dengan

masyarakat, khususnya masyarakat nelayan.

Perusahaan melaksanakan kegiatan pengembangan

masyarakat dengan memberikan pembinaan dan

melakukan pengembangan potensi masyarakat agar

meningkatkan kualitas hidup mereka. Program yang

telah dilakukan antara lain, kerjasama pembuatan

PAS kecil bagi nelayan kecil di Karawang. PAS kecil

ini memiliki fungsi seperti STNK yang dimiliki oleh

pengendara kendaraan bermotor di darat. Dengan

memiliki PAS kecil, nelayan di Karawang bisa mencari

ikan dengan leluasa di perairan Republik Indonesia.

PHE ONWJ juga berperan dalam pembentukan forum

komunikasi masyarakat pesisir yang menjadi mitra

PHE ONWJ dalam pemberian program pengembangan

masyarakat agar tepat sasaran dan sesuai kebutuhan.

Perusahaan juga melakukan penyuluhan hukum

laut secara rutin kepada nelayan agar dapat

menaati ketentuan pemerintah demi keamanan dan

keselamatan bersama dengan melibatkan sejumlah

pemangku kepentingan.

Page 47: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

45 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Potensi dampak aktual terhadap masyarakat lokal selama tahun 2016

Bentuk Dampak Penjelasan

Pengurangan area penangkapan ikan akibat operasi Migas ONWJ

Tindak lanjut Perusahaan: a. Sosialisasi untuk tidak mendekati fasilitas PHE ONWJ disampaikan dalam bentuk poster

pengumuman di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) dan pemutaran spot iklan melalui Radio Gita Pantura FM untuk wilayah Subang dan sekitarnya serta Radio MG FM untuk wilayah Indramayu.

b. Melaksanakan program penunjang operasi (PKPO) kepada masyarakat sekitar wilayah operasi PHE ONWJ di Kabupaten Karawang, Subang, dan Indramayu Provinsi Jawa Barat.

Hasil didapat:1. Sosialisasi berupa poster di TPI dan KUD serta siaran Radio lokal sedikit banyak dapat

memberikan pemahaman dan informasi akan bahaya/risiko dari lapangan migas kepada masyarakat pesisir, walaupun dari hasil pemantauan menunjukkan bahwa tidak sedikit nelayan yang melakukan penangkapan ikan dan udang ke area terlarang di sekitar anjungan.

2. Konsep pelaksanaan PPO ini adalah community based security,dimana dengan keberadaan program di tengah masyarakat dapat menciptakan rasa saling memiliki dan tanggung jawab bersama dalam menjaga fasilitas operasi baik yang di tengah laut maupun di darat.

Pencemaran limbah minyak di perairan yang sering diduga berasal dari lapangan migas PHE ONWJ

Tindak lanjut Perusahaan: Terlepas dari sumber pencemaran limbah minyak yang belum diketahui secara fix, PHE ONWJ telah melakukan inisiatif dalam penanggulangan cepat pencemaran laut di sekitar daerah operasi termasuk pencemaran tumpahan minyak. Salah satu strateginya adalah melatih dan membina kelompok masyarakat di wilayah pesisir untuk memiliki keterampilan tambahan dalam penanggulangan tanggap darurat tumpahan minyak dan limbah pencemar lainnya. Kegiatan ini bertujuan agar secepat mungkin sumber pencemaran yang ada di laut hilang untuk meminimalisir dampak kerusakan pada lingkungan sekitar.

Hasil didapat: Kelompok Masyarakat yang tergabung dalam Oil Spill Responder-Community Based mampu membantu perusahaan dalam menanggulangi pencemaran akibat tumpahan minyak. Selain itu, kelompok masyarakat yang bermatapencaharian nelayan ini merupakan informan utama ketika menemukan ceceran limbah, sheen, atau tanda pencemaran di laut sehingga mempermudah PHE ONWJ dalam tanggap terhadap penanggulangan pencemaran sedini mungkin.

Keterbatasan lapangan pekerjaan yang dapat melibatkan masyarakat nelayan dalam operasi PHE ONWJ

Tindak lanjut Perusahaan: PHE ONWJ melaksanakan program pembangunan masyarakat (Comdev/CD) yang berkelanjutan di setiap Kabupaten wilayah pesisir Jawa Barat. Setiap program CD adalah salah satu strategi dalam penyelesaian masalah yang ada di Desa binaan, termasuk peningkatan kesejahteraan ekonomi pedesaan.

Hasil didapat: Melalui program CD, masyarakat binaan dapat meningkatan kapasitasnya secara kelembagaan, dapat meningkatkan pendapatan sekaligus memahami bagaimana pengelolaan lingkungan berkelanjutan

Page 48: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 46

PHE ONWJ

Program keberlanjutan

PHE ONWJ mempunyai beberapa program yang

berkelanjutan hingga tahun 2016. Program tersebut

merupakan program CSR yang dilakukan di wilayah sekitar

operasi Perusahaan. Terdapat 3 program yang menjadi

No Nama Program Problem Statement Renja 2016Pencapaian Program Keberlanjutan

Lingkungan Ekonomi Sosial

1Hutan Kapal Kehati Greenthink

1. Lahan tidur seluas 2,5 Ha kurang produktif

2. Terjadinya degradasi hutan mangrove seluas 87,5 Ha

3. Jarak ke sekolah & bumi perkemahan ± 1-10 km

4. Sebanyak ± 10% Anak Nelayan di desa putus Sekolah Dasar

5. Sebanyak 3.321 jiwa termasuk usia non produktif

6. Angka beban ketergantungan penduduk 50,8

1. Pembangunan fasilitas dan sarana utama Kapal Kehati Greenthink

2. Peningkatan kapasitas kelompok

1. Sebanyak 1.500 pohon telah ditanam dengan 568,26 Ton/Ha serapan CO2

2. Sebanyak 80 spesies tanaman kayu dan buah telah ditanam

Tersedianya 2 jenis usaha alternatif berbasis lingkungan; budidaya domba dan budidaya ikan

1. Sebanyak 20 pensiunan nelayan tergabung dalam Kelompok Tani Greenthink

2. Sebanyak 8 sekolah setingkat SD dan SMP telah teridentifikasi memiliki potensi sebagai sekolah adiwiyata

2 5R++ oleh anak jalanan

1. Tingginya jumlah Anak Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Tanjung Priok (461 orang, dari 1.083 se-Jakarta Utara)

2. Tingginya jumlah PMKS turut mendorong angka kriminalitas (data 2014: sebanyak 44.298 kasus pidana)

3. Jumlah sampah di Jakarta Utara rata-rata ± 1.300 Ton/ hari

1. Diseminasi Keterampilan daur ulang

2. Inisiasi Bank Sampah Kumala – Priok

3. Peningkatan sarana & prasarana operasional

4. Jaminan kualitas produk (ekonomi kreatif daur ulang) dan perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual “Alat Pembuatan Bubur Kertas”

1. 3 Ton sampah kertas yang dimanfaatkan mejadi bahan baku daur ulang*

2. Registrasi paten “Alat Pembuatan Bubur Kertas” dengan nomor permintaan paten: S00201606214.

1. Rata-rata pendapatan anak binaan setara 3,2 - 3,7 juta rupiah per bulan

2. Omset dari jasa pelatihan daur ulang & penjualan produk sebesar > 3.7 Milyar Rupiah*

1. Mendukung pencapaian Sekolah Adiwiyata (1 sekolah Adiwiyata Mandiri, 4 sekolah Adiwiyata Nasional)*

2. Telah melatih 3.596 orang ketrampilan daur ulang**

3. >49 anak jalanan telah hidup mandiri (tidak kembai ke jalan)*

4. ± 90 orang nasabah Bank Sampah Kumala Priok, dan 4 nasabah perusahaan.

3

MASTER KASIR (Pemanfaatan Sampah Terpadu Masyarakat Pesisir)

Kumuhnya desa pesisir/ kampung nelayan karena kebiasaan masyarakat yang membuang sampah sembarangan

1. Replikasi unit bank sampah di Eretan Wetan

2. Peningkatan kapasitas pengurus kelembagaan

3. Uji laboratorium produk hasil

2 ton sampah organik dan anorganik per bulan

1. Sebanyak 6 personil Bank sampah mendapatkan tambahan pendapatan dari pekerjaan part time

2. Omset bank sampah Rp8.000.000,- per bulan

Masyarakat terbiasa menabung sampah.

Jumlah nasabah adalah 153 orang

Keterangan:* Data akumulasi tahun 2012 – 2016** Data akumulasi tahun 2004 – 2016

Page 49: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

47 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

No Nama Program Problem Statement Renja 2016Pencapaian Program Keberlanjutan

Lingkungan Ekonomi Sosial

1Hutan Kapal Kehati Greenthink

1. Lahan tidur seluas 2,5 Ha kurang produktif

2. Terjadinya degradasi hutan mangrove seluas 87,5 Ha

3. Jarak ke sekolah & bumi perkemahan ± 1-10 km

4. Sebanyak ± 10% Anak Nelayan di desa putus Sekolah Dasar

5. Sebanyak 3.321 jiwa termasuk usia non produktif

6. Angka beban ketergantungan penduduk 50,8

1. Pembangunan fasilitas dan sarana utama Kapal Kehati Greenthink

2. Peningkatan kapasitas kelompok

1. Sebanyak 1.500 pohon telah ditanam dengan 568,26 Ton/Ha serapan CO2

2. Sebanyak 80 spesies tanaman kayu dan buah telah ditanam

Tersedianya 2 jenis usaha alternatif berbasis lingkungan; budidaya domba dan budidaya ikan

1. Sebanyak 20 pensiunan nelayan tergabung dalam Kelompok Tani Greenthink

2. Sebanyak 8 sekolah setingkat SD dan SMP telah teridentifikasi memiliki potensi sebagai sekolah adiwiyata

2 5R++ oleh anak jalanan

1. Tingginya jumlah Anak Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Tanjung Priok (461 orang, dari 1.083 se-Jakarta Utara)

2. Tingginya jumlah PMKS turut mendorong angka kriminalitas (data 2014: sebanyak 44.298 kasus pidana)

3. Jumlah sampah di Jakarta Utara rata-rata ± 1.300 Ton/ hari

1. Diseminasi Keterampilan daur ulang

2. Inisiasi Bank Sampah Kumala – Priok

3. Peningkatan sarana & prasarana operasional

4. Jaminan kualitas produk (ekonomi kreatif daur ulang) dan perlindungan Hak atas Kekayaan Intelektual “Alat Pembuatan Bubur Kertas”

1. 3 Ton sampah kertas yang dimanfaatkan mejadi bahan baku daur ulang*

2. Registrasi paten “Alat Pembuatan Bubur Kertas” dengan nomor permintaan paten: S00201606214.

1. Rata-rata pendapatan anak binaan setara 3,2 - 3,7 juta rupiah per bulan

2. Omset dari jasa pelatihan daur ulang & penjualan produk sebesar > 3.7 Milyar Rupiah*

1. Mendukung pencapaian Sekolah Adiwiyata (1 sekolah Adiwiyata Mandiri, 4 sekolah Adiwiyata Nasional)*

2. Telah melatih 3.596 orang ketrampilan daur ulang**

3. >49 anak jalanan telah hidup mandiri (tidak kembai ke jalan)*

4. ± 90 orang nasabah Bank Sampah Kumala Priok, dan 4 nasabah perusahaan.

3

MASTER KASIR (Pemanfaatan Sampah Terpadu Masyarakat Pesisir)

Kumuhnya desa pesisir/ kampung nelayan karena kebiasaan masyarakat yang membuang sampah sembarangan

1. Replikasi unit bank sampah di Eretan Wetan

2. Peningkatan kapasitas pengurus kelembagaan

3. Uji laboratorium produk hasil

2 ton sampah organik dan anorganik per bulan

1. Sebanyak 6 personil Bank sampah mendapatkan tambahan pendapatan dari pekerjaan part time

2. Omset bank sampah Rp8.000.000,- per bulan

Masyarakat terbiasa menabung sampah.

Jumlah nasabah adalah 153 orang

Keterangan:* Data akumulasi tahun 2012 – 2016** Data akumulasi tahun 2004 – 2016

program unggulan Perusahaan, yaitu Hutan Kapal Kehati

Greenthink Subang, 5R++ oleh anak jalanan Priok, dan

MASTER KASIR (Pemanfaatan Sampah Terpadu Masyarakat

Pesisir) Indramayu.

Page 50: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 48

PHE ONWJ

Selama tahun 2016 Perusahaan telah melakukan

investasi yang diharapkan mampu mendorong

kegiatan perekonomian dan kesejahteraan melalui

pembangunan infrastruktur, kegiatan pemberdayaan,

dan praktik manajemen bencana secara sukarela. Total

dana yang diinvestasikan mencapai Rp14 milyar. [ISRS

15.3.2.7] [G4-EC7]

unit Operasional dan Pembangunan Infrastruktur

Sifat Dampak Pada Komunitas dan Ekonomi Lokal

Proyek Infrastruktur:Program Peningkatan Kualitas Jalan sepanjang 2,3 km dan Jembatan penyeberangan 1&2

Lokasi:Desa Tanjung Sedari, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang

Bantuan

Dampak pada komunitas lokal:Dampak lansung:1. Tersedianya akses utama jalan untuk menuju fasilitas pendidikan2. Tersedianya akses utama jalan untuk tanggap darurat kesehatan

masyarakat

Dampak Tidak Langsung:Desa Sedari mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten Karawang yang sebelumnya masuk dalam desa terisolir

Dampak pada ekonomi lokal:Dampak lansung:1. Tersedianya akses jalan utama untuk kegiatan perekonomian masyarakat

nelayan dan petani tambak2. Peningkatan jumlah wisatawan ke Pantai Sedari setiap tahunnya

Dampak Tidak Langsung:Desa Sedari menjadi salah satu desa pesisir percontohan yang mampu mengembangkan perekonomian berbasis lingkungan: Sistem Tambak Silvofisheries, Pengolahan Rumput Laut, dll

Page 51: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

49 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Pendanaan program

Penyaluran dana CSR selama tahun 2016

sebesar Rp2.170.231.000 Jumlah ini menurun

dibanding tahun 2015 yang sebesar

Rp4.607.820.532. Penurunan ini disebabkan

oleh menurunnya capaian kinerja keuangan

perusahaan ditengah jatuhnya harga minyak

dunia. Penyaluran dana terbesar dialokasikan

untuk Program Pemberdayaan Masyarakat.

distribusi anggaran Program Pengembangan masyarakat (rupiah)

Jenis Program 2016 2015 2014

Bidang Keagamaan 32.500.000 25.050.000 6.650.000

Bidang Sosial Budaya 41.250.000 69.000.000 69.525.000

Bidang Olahraga dan Kepemudaan 80.250.000 89.500.000 0

Pemberdayan Masyarakat 711.500.000 1.851.501.300 310.000.000

Bidang Pendidikan 27.000.000 364.600.000 794.741.250

Bidang Kesehatan 163.000.000 170.000.000 1.017.086.667

Bidang Ekonomi 204.250.000 180.500.000 1.138.850.000

Pengembangan Infrastruktur 605.233.000 1.038.316.606 536.975.000

Bantuan Bencana Alam 0 19.712.000 1.342.574.000

Bantuan Pelestarian Lingkungan 305.248.000 799.640.626 121.200.500

Total Program Reguler 2.170.231.000 4.607.820.532 5.337.602.417

Page 52: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 50

PHE ONWJ

Karakteristik operasi Perusahaan yang memiliki risiko tinggi, menjadikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sebagai aspek yang penting bagi Perusahaan. Keselamatan pekerja menjadi perhatian utama dengan sasaran agar pekerja bebas dari kecelakaan atau penyakit akibat kerja sehingga dapat menjalankan tugasnya secara produktif.

mEngutamakan kESEhatan dan kESElamatan kErja (k3)

Page 53: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

51 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 54: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 52

PHE ONWJ

PHE ONWJ memiliki komitmen kuat dalam pencapaian Kesehatan, Keselamatan, Keamanan, dan Lindung Lingkungan

(K3LL) yang unggul. Komitmen tersebut tertuang dalam Kebijakan K3LL yang ditetapkan pada 1 Juni 2015. Pada

tahun 2016 telah dilakukan review, sehingga mengeluarkan Kebijakan PHE ONWJ pada 1 April 2016 serta Komitmen

K3LL dan Mutu pada 1 Juni 2016 melalui pengesahan President/General Manager PHE ONWJ dan VP HSSE.

Komitmen Mutu dan K3LL bertujuan untuk meraih perbaikan kinerja secara berkesinambungan, tanpa adanya

insiden, yang berorientasi pada bisnis berkelanjutan. [G4-DMA]

budaYa k3 Perusahaan

Program K3LL yang diterapkan menjadi tanggung jawab seluruh pekerja dan kontraktor yang bekerja di wilayah

kerja Perusahaan. Fungsi fasilitator, advisor dan assurance menjadi tanggung jawab fungsi HSSE, yang ada pada

setiap lokasi kerja, divisi maupun pada level organisasi. Target PHE ONWJ setiap tahunnya adalah zero fatality.

Kesehatan dan keselamatan kerja tertuang dalam perjanjian kerja yang diatur secara terpisah, sedangkan

persyaratan K3LL dan HSSE Plan untuk setiap kontraktor ditetapkan dalam kontrak dan perjanjian kerja. Apabila

terdapat perubahan kebijakan dalam perjanjian kerja, PHE ONWJ akan memberikan informasi kepada karyawan 90

hari sebelum perubahan dilakukan. [ISRS 15.3.4.4] [G4-LA4; G4-LA8]

Uraian Topik K3LL dalam PKB [G4-LA8]

Penerapan Komitmen Mutu dan K3LL menjadi

tanggung jawab bersama setiap pekerja PHE ONWJ dan

para mitra kerja. Topik kesehatan dan keselamatan

kerja tertuang dalam perjanjian kerja yang diatur

secara terpisah, sedangkan persyaratan K3LL dan HSSE

Plan untuk setiap kontraktor ditetapkan dalam kontrak

dan perjanjian kerja.

Komite K3LL

PHE ONWJ memiliki organisasi komite K3LL

yang bertugas untuk memberikan saran dan

mempertimbangkan setiap masalah serta membantu

pimpinan Perusahaan dalam menyusun kebijakan

manajemen dan pedoman kerja.

Pada tahun 2016, sebanyak 268 orang menjadi

perwakilan dalam Komite K3LL. Dari 268 orang tersebut,

sebanyak 38 orang (14%) berada pada jenjang jabatan

manajemen dan 230 orang (86%) merupakan pekerja

pada jenjang non-manajemen. [G4-LA5]

Persentase dari total Perwakilan Pekerja dalam komite k3ll

Perwakilan Manajemen Perwakilan Pekerja

Tahun Jumlah Anggota Jumlah % Jumlah %

2016 268 38 14,12 230 85,82

2015 269 38 14,12 231 85,87

2014 265 38 14,33 227 85,66

Page 55: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

53 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

imPlementasi k3

Pada tahun 2016 terdapat 3 kasus recordable incident, yaitu 1 kasus Lost Time Incident (LTI) dan 2 kasus Restricted

Work Day Cases (RWDC). Kecelakaan yang terjadi umumnya melibatkan pekerja kontraktor dan terkait dengan

kategori hand and finger injury. Jumlah tersebut turun dibandingkan dengan tahun 2015. Penurunan ini merupakan

hasil dari implementasi program awareness dan intervensi sebagai berikut:

1. Hand and Finger Prevention Program

Meliputi:

• Melakukan Safety Stand Down (SSD) kejadian

Hand & Finger Injury di seluruh site

• Melakukan survey kuisioner untuk melihat

persepsi para pekerja lapangan terhadap bahaya

tangan dan jari yang ada pada pekerjaan mereka

• Mensosialisasikan praktek kerja aman terkait

sesuai tempat kerja dan bahaya yang ada

• Melakukan Haa zards Hunt & Hazards

Mapping terhadap semua potensi bahaya cidera

tangan dan jari

• Memberikan Safety Sign pada area berbahaya

yang telah di identifikasi pada Hazards Hunt

• Membuat dan memasang Hand & Finger Posters

pada area keja

• Mendorong para pekerja untuk melaporkan

pengamatan yang terkait dengan potensi cidera

tangan dan jari melalui TUNTAS

2. Corrective Action and Reporting System (CARS)

CARS adalah aplikasi online yang berfungsi untuk

mencatat issue ketidaksesuaian dan monitoring

(tracking system) terhadap suatu tindakan perbaikan

(corrective action) yang di kelola dan dimonitor oleh

divisi HSSE. CARS digunakan untuk mencatat issue

yang terkait dengan insiden, audit, compliance,

Management Walkthrough (MWT), defect, inspeksi,

dll.

Implementasi CARS memudahkan user melakukan

pencatatan hasil tindakan perbaikan yang sesuai

dan memastikan agar tindakan perbaikan dilakukan

sesuai dengan waktu yang di targetkan. Hasil

temuan ketidaksesuain dapat menjadi acuan dalam

menganalisa akar masalah yang diharapkan tidak

terulang lagi dikemudian hari.

Pencatatan kecelakaan dan Pekerja berisiko tinggi [ISrS 15.3.4.5] [g4-la6]

Tingkat Kecelakaan Kerja 2016 2015 2014

Fatality 0 0 0

Lost Time Injury (LTI) 1 1 0

Restricted Work Day Cases (RWDC) 0 2 2

Medical Treatment Case (MTC) 2 1 0

Jumlah 3 4 2

Sumber: Data SKK Migas 2016* Ringan: Pengobatan medis dan bantuan pertama pada kecelakaan** Sedang dan berat: Pembatasan kerja dan kehilangan jam kerja

Page 56: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 54

PHE ONWJ

Tahun 2016, realisasi jumlah recordable

incident rate (TRIR) sebesar 0,29 menurun

dibandingkan tahun 2015 sebesar 0,34

dimana jika nilai TRIR semakin kecil maka

semakin baik. [G4-LA6]

Jumlah jam kerja aman pekerja PHE ONWJ

maupun kontraktor pada tahun 2016

sebesar 4,5 juta jam, turun dibanding

jumlah tahun 2015 sebesar 11,9 juta

jam. Penurunan jumlah jam kerja aman

karyawan disebabkan karena terjadinya

satu kasus LTI pada tanggal 16 Agustus

2016 di Seapup 2 yang menyebabkan jam

kerja aman direset kembali menjadi 0

dibulan Agustus 2016.

Man Hour 2014 2015 2016

Pekerja Permanen (jam) 1.628.398 1.675.994 1.670.536

Pekerja Kontraktor (jam) 15.145.248 10.225.427 8.511.159

Total 16.773.646 11.901.421 10.181.695

Safe Man Hour 48.710.203 11.901.421 4.529.342

2009

0.75

1.080.95

0.76 0.800.64 0.64

0.52 0.52

0.210.59

0.50 0.260.12 0.34 0.29

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016

trir trend 2009 - 2016

Page 57: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

55 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Manajemen Risiko [ISRS 15.3.4.6] [G4-14; G4-LA7]

PHE ONWJ menyadari seluruh kegiatan eksploitasi migas memiliki tingkat risiko yang sangat tinggi sehingga Kami

berkomitmen untuk mengelola risiko kesehatan, keselamatan, keamanan dan lingkungan dari aktivitas kerja.

Oleh karena itu, PHE ONWJ melakukan pendataan risiko untuk seluruh jenis pekerjaan agar mampu merancang

upaya tindak lanjut. Pendataan risiko yang dilakukan dengan Integrated Risk Register sehingga seluruh risiko dapat

diketahui aktivitasnya secara langsung dan terintegrasi kepada seluruh pekerja dan manajemen.

Berdasarkan Integrated Risk Register PHE ONWJ

maka terdapat pekerjaan high risk selama tahun 2016

diantaranya project Arco Ardjuna Dry Dock (AADD),

Pipeline Repair and Replacement Project (PRRP), dan

Lima Power & Safety System Upgrade (LPSU).

Pelaksanaan proyek AADD dimulai dengan swapping

dan towing untuk dilakukan pekerjaan Tank Cleaning,

pemusnahan sludge dan UT Tank gauging yang

diselesaikan di awal April 2016. Dilanjutkan proses

swapping sampai Arco Ardjuna back-on-line menerima

produksi minyak kembali.

Pelaksanaan proyek PRRP berhasil melakukan

pemasangan pipeline ESRA-ESA menjadi catatan

kebanggaan tersendiri untuk PHE ONWJ pada tahun

2016 ini karena pipa ESRA-ESA yang telah terpasang

adalah pipa flexible tipe Reinforced Thermoplastic

Pipe (RTP), yang merupakan pipa flexible RTP pertama

dipasang di perairan Indonesia.

Pelaksanaan proyek LPSU telah berhasil

mengoperasikan 2 unit paket Gas Turbine Generator

baru melalui proses start up yang telah dilakukan

dengan aman. Proses ini kemudian dilanjutkan

dengan periode performance test. Dan unjuk kerja

dari sistem kelistrikan tersebut, seringkali mengalami

downtime sehingga hal tersebut menyebabkan potensi

pengurangan produksi secara signifikan.

Jenis Pekerjaan dengan potensi insiden skala besar

diantaranya Pekerjaan Tank Cleaning, Mooring

Kapal, Operasi Penyelaman, Isolasi Energi, Pekerjaan

Pengangkatan, dan Aktifitas Hot Work.

Page 58: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 56

PHE ONWJ

-ProYek aadd-Pekerjaan dengan Risiko Tinggi Kecelakaan Kerja atau Penyakit Akibat Kerja

Jenis Pekerjaan Risiko yang Ditimbulkan

upaya dan Tindak Lanjut Perusahaan

% LEL Hydrocarbon, Potensial electrostatik, Tingginya kadar O2, Keterbatasan akses saat masuk ke ruang terbatas selama aktivitas Tank Cleaning, Floating Repair & Dry Docking

Kebakaran/ledakan akibat aktivitas pekerjaan panas selama Floating Repair & Dry Docking

• Prosedur dan sertifikat Tank Cleaning & Gas Freeing• Tersedianya tim rescue di dekat tank hatch• Prosedur pekerjaan panas dan masuk ke ruang terbatas• Sertifikat masuk ke ruang terbatas• Prosedur kebugaran untuk bekerja• Induksi keselamatan• T-Card• Tersedianya SCBA & ELSA (Emergency Life Support Apparatus)• Pemantauan gas secara periodik menggunakan Portable Gas Detector

(H2S, CO, O2, %LEL)• Penggunaan gas detector pribadi• Menjaga komunikasi antara Atendant & Entrances• Attendant selalu berada di tank hatch entrance• Implementasi izin bekerja (PTW) untuk kegiatan pekerjaan panas dan

masuk ke ruang terbatas• Melakukan pelatihan darurat (termasuk kebakaran dan evakuasi

medis)

Cuaca buruk/ terguling, kegagalan mesin kapal & tanker, gangguan komunikasi, tabrakan antara Tanker Swapping, Supporting Boat/SPM, dan Lifting Tanker selama Tandem Mooring

Tabrakan antara Swapping Tanker / Kerusakan properti / Tumpahan minyak

• Prosedur Marine telah disetujui (termasuk batasan kondisi cuaca yang diperbolehkan)

• Prakiraan cuaca• Prosedur penambatan• ERP bridging• Mengamankan seluruh material yang longgan sebelum berangkat• Mengamankan rantai jangkar• Memastikan ballast water untuk stabilitas Arco Ardjuna• Periksa performa mesin Tanker dan Kapal• Melaksanakan prosedur Marine dan mensosialisasikan ke pekerja

terkait• Efektivitas dalam penggunaan fasilitas radio komunikasi• Komunikasi dan koordinasi yang baik antara pekerja yang terlibat• Melakukan drift test sebelum mendekati SPM• Memastikan keselarasan jadwal Arco Ardjuna• Sosialisasi prosedur penambatan ke pekerja terkait• Tersedianya Boat untuk mengakomodasi Oil Boom selama aktivitas

swapping

Page 59: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

57 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

-ProYek PrrP-Pekerjaan dengan Risiko Tinggi Kecelakaan Kerja atau Penyakit Akibat Kerja

Jenis Pekerjaan Risiko yang Ditimbulkan

upaya dan Tindak Lanjut Perusahaan

Operasi penyelaman (Diving operation)

• Kematian pada penyelam

• Bising dari baling-baling perahu menyebabkan komunikasi yang buruk antara penyelam dan barge

• Standar operasional prosedur• Menyediakan deskripsi dalam rencana pengangkatan untuk

membatasi aktivitas pengangkatan saat menyelam• Tidak diperbolehkan melakukan aktivitas pengangkatan atau bekerja

di atas area kerja penyelam selama aktivitas menyelam

Integritas energy isolasi tie-in point

Pekerjaan tie-in point tidak dapat dilakukan karena kebocaran hidrokarbon

• Prosedur pekerjaan panas & isolasi energi• Implementasi CoW (Control of Work)• Isolasi energy• Peralatan pemadam kebakaran dalam kondisi baik• Menggunakan habitat pengelasan (jika perlu)• Periksa status integritas tie-in point dalam keadaan tertutup• Memantau aktivitas pekerjaan panas

-ProYek PrrP-Pekerjaan dengan Risiko Tinggi Kecelakaan Kerja atau Penyakit Akibat Kerja

Jenis Pekerjaan Risiko yang Ditimbulkan

upaya dan Tindak Lanjut Perusahaan

Operasi pengangkatan:Pembongkaran GEG, Instalasi GTG, Pembongkaran FWP yang ada di LCOM, PRO dan LASER, Instalasi FWP di LASER dan LPRO, penginstalan Switchgear

• Personal jatuh karena bekerja di ketinggian

• Menurunkan objek

• Perlengkapan angkat bersertifikat• Tagline• Sertifikat dan penilaian peralatan lifting• Rencana pengangkatan yang memuat hirarki pengangkatan• Sinyal ganda harus tersedia• Prakiraan cuaca• Ikuti prosedur pengangkatan yang aman• Mengkaji tim pengangkatan• Work Control Certificate telah disetujui• Komunikasi yang tepat• Pencahayaan selama operasi di malam hari

Aktivitas pekerjaan panas

Kebakaran & ledakan

• Habitat bertekanan• Prosedur pekerjaan panas• Prosedur masuk ke ruang terbatas• Portable gas detektor, kalibrasi gas detektor & gas detektor pribadi• Permit to work telah disetujui• Prosedur Control of Work• Prosedur SIMOPS• Performing Authority Level 2• Penilaian risiko komprehensif

Perusahaan telah melakukan sosialisasi mengenai pencegahan dan pengendalian risiko terkait dengan penyakit yang

serius akibat kegiatan eksploitasi migas kepada pekerja secara berkala setiap tiga bulan. Disamping itu Perusahaan

juga melakukan sosialisasi terkait penyakit yang timbul diluar kegiatan eksploitasi migas, kegiatan ini dilaksanakan

secara berkala minimal satu kali dalam setahun pada bulan K3 dengan bekerjasama dengan instansi kesehatan yang

diikuti oleh seluruh pekerja, keluarga, dan masyarakat. [ISRS 15.3.4.6]

Page 60: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 58

PHE ONWJ

Program Pengelolaan risiko

Dalam melakukan pengelolaan risiko, PHE ONWJ

memliki tiga langkah sesuai dengan implementasi ISRS

8 yaitu Risk Evaluasi, Risk Control dan Risk Monitoring.

Dan tidak kalah pentingnya dengan melibatkan

manajemen untuk menetapkan intervensi pengelolaan

risiko di seluruh aktifitas PHE ONWJ.

Diawali dengan melakukan Risk Evaluasi yang

merupakan tahap identifikasi dan melakukan kajian

risiko pada setiap pekerjaan, beberapa metode yang

digunakan untuk identifikasi risiko sesuai dengan

fokus areanya, yaitu seluruh risiko operasional pada

aktifitas occupational safety (HIRADC), health (HRA),

environment (ENVIID/ASDAM), security (SRA), process

safety (MAHAR/CRR), project (Project RA), drilling

(Drilling RA), seismic (Seismic RA), aviation (Aviation

RA), marine (Marine RA), dan land transport (Land

Transport RA) di PHE ONWJ.

Kemudian dilanjutkan dengan menentukan Risk

Control berupa implementasi dari program K3LL yang

bertujuan untuk meminimalisasi bahaya dan risiko

pada setiap pekerjaan agar aktivitas dapat dilakukan

dengan ALARP (As Low As Reasonable and Practicable)

dan diakhiri dengan melakukan Risk Monitoring. Hal ini

dilakukan untuk memastikan seluruh risiko dimonitor

dan dilakukan tindakan perbaikan. Beberapa program

yang dilakukan untuk memastikan monitoring risiko

berjalan diantaranya HSSE Action Tracking System,

Audit, Inspeksi dan Monitoring.

Untuk memastikan monitoring risiko berjalan dengan

baik, maka dilakukan audit di seluruh area PHE ONWJ

dengan mengimplementasikan sistem manajemen

seperti OHSAS 18001, SMK3, ISO 14001, ISO 50001,

dan SMP Perkap 24/2007 dilakukan audit setiap tahun.

Maka dengan kondisi tersebut, di tahun 2016 PHE ONWJ

melakukan Combine Audit Internal untuk melakukan

audit secara terintegrasi dengan mengacu pada ISO

19011 dengan memastikan kesesuaian persyaratan

standar yang terkait serta continual improvement

dengan kesesuaian terhapada ISRS 8 dengan tema

HSSE Performance dan Leadership.

PeneraPan standar k3ll kelas

dunia [G4-15]

Sejalan dengan visi & misi perusahaan dalam

menjalankan operasi yang handal, aman dan

ramah lingkungan, serta tujuan utama No

Incident dan Perbaikan berkelanjutan, PHE ONWJ

berkomitmen untuk memberikan Kinerja K3LL

dan Keselamatan proses yang unggul melalui

pendekatan manajemen sistem yang mengacu

pada standar berkelas dunia.

oPerating management sYstem

(oms)

PHE ONWJ OMS adalah sistem yang

mengintegrasikan dan memberikan kemampuan

perbaikan berkelanjutan kepada seluruh sistem

manajemen Perusahaan dalam rangka menuju

operasi yang unggul. Dengan mewujudkan

operasi yang unggul, Perusahaan akan mampu

bergerak secara efektif dan efisien dalam

mencapai VISI dan MISI Perusahaan. Karena

melalui OMS, seluruh aktivitas di level strategis

hingga lini pelaksana lapangan akan saling

terkait dan terintegrasi. Melalui PHE ONWJ OMS,

Pimpinan Perusahaan menetapkan dengan

jelas ekspektasi operasi unggul yang diterapkan

kedalam program-program kerja sistematis

menuju operasi yang efisien dan efektif. Hal ini

akan memberikan peningkatan kinerja operasi

secara signifikan.

isrs

Pemenuhan terhadap Internasional Sustainability

Rating Sytem (ISRS) dengan pencapaian Level 8

dengan skor rata-rata 84.5% berdasarkan internal

assessment yang dilakukan oleh PT Pertamina

(Persero). Hal ini merupakan pencapaian tertinggi

diseluruh lingkungan PT Pertamina (Persero).

Page 61: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

59 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Pendidikan dan Pelatihan karYaWan [ISRS 15.3.4.7] [G4-LA9]

Rata-rata jumlah jam pelatihan karyawan PHE ONWJ sebanyak 12 jam per tahun per karyawan, sedangkan total

jam pelatihan setahun adalah 2.944 jam. PHE ONWJ memberikan kesempatan karyawan untuk mengembangkan

kemampuan (pengetahuan, keterampilan, dan sikap) dan meningkatkan karir sejalan dengan kegiatan operasional

serta kebutuhan bisnis.

PHE ONWJ juga memberikan pelatihan bagi pekerja

yang telah memasuki masa purnabakti. Sepanjang

tahun 2016, sebanyak sembilan pekerja purnabakti

telah mendapatkan pelatihan. Perusahaan juga

menyediakan program rencana manfaat pasti. Total

pekerja yang memasuki masa pensiun pada tahun

rerata jam Pelatihan Per Peserta (jam)

TahunJumlah Pekerja Peserta Pelatihan

Rerata Pria Wanita Jumlah

2016 2.672 272 2.944 12

2015 39.789 9.078 48.867 21

2014 38.623 7.890 46.513 19

Peserta Pelatihan berdasarkan jabatan tahun 2016 (orang)

GenderJenjang Jabatan/Golongan

Executive Staff Non Staff Jumlah

Pria 3 38 92 133

Wanita 0 1 9 10

Jumlah 3 39 101 143

total anggaran Pelatihan dan rerata anggaran Pelatihan Per Peserta

TahunTotal Anggaran(uSD)

Jumlah Pekerja Peserta Pelatihan Rerata (uSD)

Pria Wanita Jumlah

2016 79,349 56.302 4.559 60.861 427

2015 2,825,300 1.315.450 277.604 1.593.054 684

2014 3,300,000 1.493.223 411.460 1.904.684 773

jumlah jam Pelatihan [ISrS 15.3.4.7] [g4-la9]

2016 adalah sembilan orang, total dana pensiun

sebesar Rp116.109.000 juta. Kami juga memiliki

program Penghargaan Atas Pengabdian (PAP) yang

diselenggarakan oleh Pengelolaan Dana Program

Pensiun Untuk Kompensasi Pensiun (PPUKP)-Mandiri

dengan sifat penyelenggaraan berupa funding. [ISRS

15.3.2.3] [G4-EC3]

Page 62: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 60

PHE ONWJ

Manfaat yang Diterima Pekerja

PHE ONWJ memberikan manfaat timbal balik berupa gaji

bagi pekerja pria dan wanita dengan memperhatikan

kesetaraan gender. Penentuan gaji ini ditentukan oleh

konsep 3P, yaitu: Position, People, Performance. [ISRS

15.3.4.9] [G4-LA13]

Jenis Remunerasi dan Manfaat Diterima Ada/Tidak

Gaji dan Upah Ada

BPJS Ada

Santunan Kematian dan Uang Duka Tidak

Insentif dan Tunjangan Ada

Bantuan Bencana Alam dan Musibah Ada

Tunjangan Hari Tua Ada

Tunjangan Penugasan/Kesetaraan Ada

Tunjangan Perumahan Tidak

Cuti Melahirkan/Keguguran Ada

Cuti Haid Ada

Jenis Remunerasi dan Manfaat Diterima Ada/Tidak

Cuti Menunaikan/Menjalankan Kewajiban Beragama

Ada

Cuti Pensiun Tidak

Pesangon Ada

Upah Kerja Lembur Ada

Jaminan Pemeliharaan Kesehatan dan Pengobatan

Ada

Asuransi Jiwa dan Kecelakaan Ada

Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP)

Ada

Cuti Tahunan Ada

Cuti Besar Ada

Pada tahun 2016, pekerja PHE ONWJ

membentuk Serikat Pekerja. Dikarenakan

serikat pekerja baru terbentuk, maka

hak dan kewajiban antara pekerja

dengan Perusahaan masih diatur dalam

Peraturan Perusahaan sebelumnya.

Selain Serikat Pekerja, Perusaahaan

juga memiliki Komite Bipartit antara

Perusahaan dan karyawan guna

memenuhi ketentuan dari institusi

ketenagakerjaan terkait hubungan

industrial di dalam perusahaan.

Kepengurusan Komite Serikat Pekerja dan

Komite Bipartit dipilih secara demokratis

dengan melibatkan seluruh pekerja. [ISRS

15.3.4.3; ISRS 15.3.5.4] [G4-11; G4-HR4]

Page 63: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

61 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Pekerja sebagai aset

Perusahaan

Pekerja merupakan salah satu

aset berharga bagi Perusahaan,

kami memberikan kesempatan

yang luas bagi pekerja untuk

mengembangkan kompetensi

dan karir. Perusahaan juga

memberikan jaminan atas hak

dan manfaat yang diterima.

Total pekerja PHE ONWJ pada

tahun 2016 sebanyak 810 orang,

jumlah ini turun dibanding tahun

2015 yang sebanyak 814 orang.

Perusahaan dibantu oleh mitra

kerja dalam upaya mencapai

tujuan. [G4-10]

jumlah karyawan berdasarkan usia [g4-la1]

jumlah karyawan berdasarkan usia (orang)

usia2016 2015 2014

Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita

<30 108 20 124 26 130 29

30 – 50 137 16 111 11 104 8

> 50 443 86 453 89 437 93

Subtotal 688 122 688 126 671 130

Jumlah 810 814 801

jumlah karyawan berdasarkan gender [g4-la1]

jumlah karyawan berdasarkan gender (orang)

Karyawan2016 2015 2014

Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita

Pekerja Tetap 688 122 688 126 672 129

Subtotal 688 122 688 126 672 129

Jumlah 810 814 801

Page 64: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 62

PHE ONWJ

Penerimaan Pekerja baru [ISRS 15.3.4.2] [G4-LA1]

Selama tahun 2016, Perusahaan menerima tujuh orang

pekerja baru. Penurunan ini disebabkan oleh kondisi

industri Oil & Gas yang mengalami penurunan nilai jual,

sehingga banyak kegiatan yang ditunda pelaksanaannya.

Disamping itu perusahaan juga menerapkan kebijakan

sadar biaya.

Saat ini, PHE ONWJ belum memiliki prosedur khusus

untuk pengangkatan karyawan yang berasal dari

komunitas lokal untuk posisi manajemen senior.

Perusahaan membuka kesempatan berkarir yang sama,

khususnya bagi masyarakat lokal. [ISRS 15.3.2.6]

Penerimaan Pekerja baru berdasarkan usia [g4-la1]

Penerimaan Pekerja baru berdasarkan usia (orang)

usia2016 2015

Pria Wanita Pria Wanita

<31 2 0 18 3

31 - 40 0 0 9 0

41 - 50 2 0 3 0

> 50 3 0 4 0

Subtotal 7 0 34 0

Jumlah 7 37

Penerimaan Pekerja baru berdasarkan Wilayah [g4-la1]

Penerimaan Pekerja baru berdasarkan Wilayah kerja (orang)

usia2016 2015

Pria Wanita Pria Wanita

Offshore 0 0 14 0

Onshore 7 0 20 3

Total 7 0 34 3

Page 65: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

63 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

PHE ONWJ mematuhi semua peraturan terkait

ketenagakerjaan dan hak asasi manusia. Hal ini

dibuktikan dengan tidak adanya insiden atau

praktik pekerja anak dibawah umur dan pekerja

paksa di wilayah kerja Perusahaan termasuk

pemasok. PHE ONWJ juga tidak menemukan

adanya laporan insiden diskriminasi di wilayah

operasional dan pemasok. [ISRS 15.3.5.3; ISRS

15.3.5.5; ISRS 15.3.5.6] [G4-HR4; G4-HR5; G4-HR6]

Perputaran Pekerja berdasarkan Wilayah [ISrS 15.3.4.1]

Penerimaan Pekerja baru berdasarkan Wilayah (orang)

unit Kerja2016 2015

Pria Wanita Pria Wanita

Offshore 0 0 14 0

Onshore 7 0 20 3

Total 7 0 34 3

rerata Perputaran Pekerja (turnover) [g4-la1]

Perputaran Pekerja (orang)

uraian 2016 2015 2014

Jumlah Pekerja Di Awal Tahun 814 801 718

Penerimaan Pekerja Baru 7 37 101

Pekerja Berhenti 11 24 18

Jumlah Pekerja Di Akhir Tahun 810 814 801

Rasio Perputaran Pekerja 1.3% 2.9% 2.2%

jumlah Pekerja meninggalkan Perusahaan [g4-la1]

jumlah Pekerja meninggalkan Perusahaan 2016 (orang)

Latar Belakang

Gender Kelompok usia

Pria Wanita <30 Tahun31 – 55 Tahun

>56 Tahun

Pensiun 3 1 0 0 4

Pensiun Dini 0 0 0 0 0

Mengundurkan Diri 3 2 0 5 0

PHK 0 0 0 0 0

Meninggal Dunia 0 0 0 0 0

Lain-lain 1 1 0 1 1

Jumlah 7 4 0 6 5

Page 66: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 64

PHE ONWJ

Banyaknya tantangan di industri minyak belakangan ini, mengharuskan Perusahaan untuk melakukan pembangunan ekonomi agar kegiatan operasional terus berlangsung. Pembangunan ekonomi merupakan aspek material karena dasar penyelenggaraan operasi Perusahaan bertumpu pada kinerja ekonomi.

kontrIBuSI dalam pEmBangunan EkonomI

Page 67: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

65 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Page 68: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 66

PHE ONWJ

Total produksi minyak dan gas tahun 2016 sebesar

35,8 MBOPD dan 155 MMSFD menurun dibanding

tahun 2015 yang sebesar 40 MBOPD dan 178 MMSFD.

Penurunan ini disebabkan karena permasalahan

sumur, kebocoran pipa bawah laut dan unplanned

shutdown fasilitas serta produksi penjadwalan ulang

kegiatan pengeboran pengembangan dan workover

terkait evaluasi ulang keekonomian. Kinerja ekonomi

ini dipantau oleh SKK Migas yang bertanggung jawab

kepada Kementerian ESDM.

kontribusi dan distribusi ekonomi [ISRS 15.3.2.1] [G4-EC1]

Total produksi minyak tahun 2016 sebesar 35,8 MBOPD, menurun dibandingkan produksi tahun 2015 sebesar 40

MBOPD. Sedangkan untuk produksi gas tahun 2016 sebesar 155 MMSCFD, menurun dibandingkan tahun 2015

sebesar 178 MMSCFD. Penurunan produksi minyak dan gas disebabkan karena permasalahan sumur, kebocoran

pipa bawah laut, unplanned shutdown fasilitas, dan produksi penjadwalan ulang kegiatan pemboran pengembangan

serta workover terkait evaluasi ulang keekonomian.

Perusahaan memberikan kontribusi yang signifikan

dalam ketahanan energi nasional. Berdasarkan

hasil produksi tahun 2016, PHE ONWJ menempati

posisi nomor lima untuk produksi minyak dan posisi

nomor 10 untuk produksi gas. Target produksi 2017

yang ditetapkan sebesar 33,9 MPOPD (Oil) dan 146,6

MMSCFD (Gas). Kegiatan produksi Perusahaan berada

di bawah pengawasan SKK Migas. [G4-DMA]

kinerja Produksi

No Kegiatan 2016 2015 2014

1 • Produksi Minyak (MBOPD) 35,8 40 40,5

• Produksi Gas (MMSCFD) 155 178 186

• Penjualan Gas (MMSCFD) 131 152 160

2 • Jumlah sumur pengembangan 0 6 18

• Jumlah sumur workover/ recompletion 8 10 5

• Jumlah sumur ESP 9 0 7

• Jumlah pekerjaan wellworks 224 242 257

3 • 2D Seismic (Km) 0 0 0

• 3D Seismic (Km2) 0 0 1.029

• Jumlah sumur Eksplorasi 0 0 1

Page 69: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

67 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

Perusahaan memberikan kontribusi kepada Negara dalam bentuk pajak dan bagi hasil. Pada tahun 2016 kontribusi

pajak penghasilan dan dividen (corporate & dividend tax) sebesar USD54,274 ribu, meningkat dibandingkan kontribusi

tahun 2015 yang sebesar USD53,031 ribu. Peningkatan tersebut disebabkan penurunan cost recovery

Pendapatan Perusahaan pada tahun 2016 mencapai USD335,232 ribu, menurun dibanding pendapatan tahun 2015

yang sebesar USD439,764 ribu. Penurunan ini disebabkan karena menurunnya produksi dan adanya penurunan ICP

di tahun 2016 USD39.35 dari USD48.51 di tahun 2015.

Perubahan iklim merupakan isu global yang dapat mempengaruhi proses bisnis Perusahaan, termasuk kinerja

ekonomi. Walaupun demikian, sepanjang tahun 2016 tidak ada dampak negatif signifikan yang mempengaruhi

kegiatan operasional di PHE ONWJ. [ISRS 15.3.2.2] [G4-EC2]

Sampai dengan tahun 2016, PHE ONWJ tidak menerima bantuan finansial dari pemerintah. [ISRS 15.3.2.4] [G4-EC4]

[ISrS 15.3.2.1] [g4-Ec1]

No uraian

Periode Pelaporan dan Besaran Nilai (dalam ribuan uSD)

2016 2015 2014

nilai ekonomi langsung

1 Pendapatan 335,232 439,764 610,451

nilai ekonomi didistribusikan

2 Beban Pokok Penjualan

• Beban Produksi 103,286 155,981 175,575

• Beban Penyusutan, deplasi dan amortisasi 79,073 84,680 62,888

• Beban Eksplorasi 26 0 25,385

3 Jumlah pembayaran kepada penyandang dana.

• Pengeluaran Untuk Pemerintah (Pajak Penghasilan Badan dan Dividen)

54,274 53,031 60,546

4 Pengeluaran kepada masyarakat.

• Realisasi CID 2,170,231,000 4,607,820,532 5,337,602,417

nilai ekonomi ditahan

5 Laba Tahun Berjalan 110,324 63,307 159,595

Pendapatan Komprehensif Lain 1,875 1,964 642

Jumlah Laba Komprehensif 112,199 61,344 158,953

Page 70: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 68

PHE ONWJ

keunggulan oPerasi

PHE ONWJ berupaya untuk menjalankan kegiatan operasi dengan aman dan handal agar tidak terjadi insiden,

gangguan, serta kegagalan operasi. Budaya kerja secara aman (safe work) menjadi prasyarat dalam setiap operasi,

disertai pengelolaan integritas aset (asset integrity) dan sistem pemeliharaan dan perawatan yang berkualitas.

objektif Perusahaan

Beroperasi secara aman dan handal

Meningkatkan produksi dengan efisien dan komersial

Berfokus pada kegiatan yang menambah cadangan

Pengembangan sumber daya manusia

Efisiensi menjadi kata kunci bagi Perusahaan untuk

memanfaatkan sumber daya secara optimal. Efisiensi

juga berarti upaya peningkatan produksi yang

secara simultan, disertai dengan operasi yang ramah

lingkungan. Maka, Perusahaan melakukan efisiensi

sebagai upaya menghadapi tantangan.

Total cadangan gas bumi

pada 2016 sebesar 2.125,8

BSCF naik dibandingkan

tahun 2015 sebanyak

48,9 BSCF. Selain itu, total

cadangan minyak pada

tahun 2016 sebanyak

806 MSTB, naik/turun

dibandingkan tahun 2015

sebanyak 1,8 MSTB. Hal

ini terjadi karena adanya

penambahan struktur UK.

Salah satu tantangan terbesar adalah rata-rata fasilitas

usia yang sudah relatif tua. Dari total 11 flowstation

terdiri dari 37 anjungan fasilitas utama Perusahaan,

sebanyak 30 fasilitas telah berusia lebih dari 30 tahun.

Secara akumulatif, fasilitas yang berusia lebih dari 20

tahun mencapai 81% dari seluruh fasilitas yang ada.

Cadangan migas per 31 desember 2016 [og1]

Cadangan migas 2016

uraian Minyak (MBOE) Gas (MMSCF)

Cadangan Terbukti 501,4 1.111,4

Cadangan Mungkin 145,8 168,7

Cadangan Harapan 525,4 845,71

Jumlah 1.172,5 2.125,81

Cadangan migas terbukti [og1]

Cadangan migas terbukti

uraian Satuan 2016 2015 2014

Minyak + Kondesat MSTB 309,8 289,9 297,7

Gas BSCF 1.111,4 1.093,2 1.103,9

Jumlah Cadangan Offshore

MBOE 501,4 478,4 488

Page 71: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

69 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

inoVasi dan efisiensi eksPlorasi

Produksi minyak PHE ONWJ berasal dari main

and massive formation sebesar 85%. Perusahaan

menghadapi tantangan pencarian sumber minyak

di level tersebut pada lima tahun terakhir. Untuk

menghadapinya, Perusahaan melakukan evaluasi lebih

rinci untuk target reservior dalam.

Pada tahun 2016, Divisi Eksplorasi, Departemen

Subserface, melakukan inhouse study yang bertujuan

untuk mencari potensi deeper target. Studi tersebut

menggunakan metode evaluasi geologi dan geofisikia

yang dikombinasikan dengan geokimia. Melalui studi

ini, PHE ONWJ berhasil menemukan formasi baru, yang

diberi nama “Pre-Talang Akar Formation”. Formasi ini

memiliki potensi hidrokarbon yang besar, hingga saat

ini masih dilakukan kajian. Hasil studi menunjukkan

beberapa prospek kandidat sumur, yang salah satunya

akan dibor pada tahun 2017, yaitu sumur KKX-1.

Pada tahun 2016, PHE ONWJ tidak melakukan

pengeboran sumur pengembangan dan mengerjakan

sumur workover/recompletion sebanyak delapan sumur.

Actual produksi yang dicapai pada tahun 2016 untuk

produksi minyak sebanyak 35,8 MBOPD dan produksi

gas sebanyak 155 MMSCFD.

Perusaahaan melakukan kegiatan efisiensi eksplorasi

untuk mencapai target produksi. Kegiatan ini, di

antaranya:

• Melakukan terminasi rig dengan pertimbangan

pengeboran sumur minyak yang tidak ekonomis.

Hal ini dilakukan untuk menyiasati penurunan harga

minyak dan tercapainya renegosiasi harga yang

lebih ekonomis pada kontrak jasa pendukung well

services.

• Melakukan tambahan kandidat sumur walkover/

recompletion untuk mencapai target produksi

minyak.

• Melakukan prioritas kandidat sumur wellworks

dengan lebih intens. Keberhasilan wellworks

diantaranya berasal dari aktivitas wellworks zone

change sumur LLB-12 untuk zone LL-32 dan LLB-13

zone LL-30. Kontribusi gain dari kedua sumur ini

mencapai lebih dari 2.000 BOPD.

• Melakukan inovasi pada penggunaan liftboat untuk

menjangkau sumur-sumur di anjungan melalui

optimasi approaching method di anjungan APNA, EC

dan GGA.

• Menggunakan kapal untuk pekerjaan pumping

sehingga masalah scale dan wax bisa lebih cepat

diatasi.

• Menunda kegiatan 2D dan 3D seismik hinga tahun

2017. Selain untuk efisiensi biaya, penundaan

dilakukan untuk memenuhi komitmen kontrak PSC

baru.

• Melakukan inovasi secara masif dalam sistem dan

teknologi untuk memastikan sasaran eksplorasi

dapat tercapai.

Page 72: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 70

PHE ONWJ

menjaga Produksi

PHE ONWJ terus berupaya untuk melakukan pencarian

dan penemuan cadangan minyak mentah untuk

menjaga kesinambungan produksi migas. Selain itu,

upaya menjaga efisiensi sumber daya alam dalam

jangka panjang melalui penggunaan bahan baku. [ISRS

15.3.3.1] [ISRS 15.3.3.2]

Sebagai kontraktor kontrak kerja sama SKK Migas,

PHE ONWJ mengelola 16 anjungan yang terdiri dari

290 sumur di Blok ONWJ. Selama tahun 2016, PHE

ONWJ mempertahankan agreement dengan investor

yang sudah ada dan tidak membuat agreement

dengan investor baru. PHE ONWJ memandang penting

penghargaan terhadap hak asasi manusia (HAM),

namun demikian pada tahun ini tidak ada investasi

yang berkaitan dengan isu HAM. [ISRS 15.3.5.1] [ISRS 15.3.5.2]

[G4-HR1]

Produksi migas [og1]

Produksi migas

uraian Satuan

2016 2015 2014

WP&B (Revisi)

Real s.d. TW IV

WP&B (Revisi)

Real s.d. TW IV

WP&B (Revisi)

Real s.d. TW IV

minYak

Produksi Minyak MBOPD 37,3 35,8 40 40 40,6 40,5

gas

Produksi Gas MMSCFD 172,5 155 175 178 196,2 186

Penjualan Gas MMSCFD 147,5 131 150 152 171 160

PHE ONWJ memiliki inisiatif untuk mengurangi dampak produk terhadap lingkungan melalui upaya pencegahan

timbulnya pencemaran yang diakibatkan oleh tumpahan minyak. Salah satu inisiatif yang dimiliki adalah membuat

kerjasama penanggulaan tumpahan minyak dengan industri migas sekitar, masyarakat, dan pemerintah daerah.

[ISRS 15.3.3.15]

Sepanjang tahun 2016, PHE ONWJ tidak pernah menerima komplain dari pelanggan terkait produk yang dimilikinya,

dan tidak menerima komplain dari pelanggan atas keluhan masyarakat terkait pencemaran lingkungan oleh produk.

[ISRS 15.3.3.16]

Page 73: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

71 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

informasi Produk

PHE ONWJ memberikan informasi mengenai spesifikasi produk minyak dan gas yang diberikan kepada pelanggan

maupun kepada pihak yang membutuhkan dalam bentuk MSDS dan jenis minyak dan gasnya. Informasi ini berisi

tentang kandungan produk dan potensi bahaya yang dimilikinya.

Semua produk dan aktivitas telah sesuai dengan prinsip manajemen risiko dan dikaji ulang pematuhannya terhadap

aturan hukum yang berlaku. Mohon jelaskan apakah ada kegiatan temu pelanggan oleh PHE ONWJ [ISRS 15.3.7.2; ISRS

15.3.7.3] [G4-PR3]

Dampak Produk dan Jasa kepada Kesehatan dan Keselamatan [ISRS 15.3.7.1] [G4–PR1]

Karena produk yang dihasilkan oleh Perusahaan adalah berupa minyak dan gas mentah yang diterima langsung

oleh perusahaan lainnya.

rantai suPlai barang dan jasa [G4-12]

distribusi menggunakan tanker

refinery

upstream

Port

distribusi menggunakan Pipa

Cakupan pengelolaan rantai suplai meliputi pengadaan, logistik, marine and aviation, dan performance management.

Pengelolaan rantai suplai barang dan jasa di PHE ONWJ dilakukan oleh divisi Supply Chain Management (SCM).

Kami telah melakukan 417 proses pengadaan barang dan jasa pada tahun 2016, dengan total nilai sebesar

USD418.26 juta. Jumlah proses pengadaan ini turun dibanding tahun 2015 yang sebesar 575 proses pengadaan,

namun demikian terjadi kenaikan nilai transaksi dibanding tahun sebelumnya sebesar USD315.14 juta. Peningkatan

transaksi pada tahun 2016 diakibatkan oleh investasi perusahaan yang meningkat dalam rangka mempertahankan

dan meningkatkan produksi, namun demikian dalam hal jumlah pengadaan mengalami penurunan yang disebabkan

oleh semakin efisiennya proses pengadaan barang dan jasa.

Page 74: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 72

PHE ONWJ

daftarSINgKaTaN DaN ISTILaH

CARS Corrective Action and Reporting System

CSR Corporate Social Responsibility

COI Conflict Of Interest

FGD Focus Group Discussion

FPSO Floating Production Storage and Offloading

GRI Global Reporting Initiative

GRK Gas Rumah Kaca

GWP Global Warming Potential

ISRS International Sustainability Rating System

ISC Integrated Supply Chain

LTI Lost Time Incident

LPSU Lima Power & Safety System Upgrade

LHKPNLaporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara

NUI Normally Unmanned Installation

NCSR National Center for Sustainability Reporting

OPF Onshore Processing Facility

ORF Onshore Receiving Facility

PRRP Pipeline Repair and Replacement Project

RKL Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup

RPL Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup

RTPReinforced ThermoplasticPipe (RTP)

RWDC Restricted Work Day Cases

SCM Supply Chain Management

SDGs Sustainable Development Goal

SML Sistem Manajemen Lingkungan

SMS Sustainability Management System

SSD Safety Stand Down

TRIR Total Recordable Incident Rate

Page 75: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

73 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

IndEkS ISIgRI g4 DaN ISRS 15.3.

PengungkaPan standar umum

INDIKATORGRI G4 & ISRS 15.3.

DESKRIPSI HALAMAN

strategi dan analisis

G4-1 Pernyataan dari Direksi 2

Profil organisasi

G4-3 Nama Organisasi 10

G4-4 Merek, Produk, dan Layanan Jasa 10

G4-5 Lokasi Kantor Pusat 10

G4-6 Jumlah Negara Tempat Beroperasi 10

G4-7 Kepemilikan Saham dan Bentuk Hukum 11

G4-8 Pasar Terlayani 11, 16

G4-9 Skala Organisasi 11

G4-10 Jumlah dan Komposisi Pegawai 61

G4-11 Pekerja Terlindungi Perjanjian Kerja Bersama (PKB) 60

G4-12 Rantai Pasokan Organisasi 71

G4-13 Perubahan Signifikan Organisasi

G4-14 Pendekatan pencegahan melalui Manajemen Risiko 55

G4-15 Kepatuhan pada Prinsip-prinsip dan Inisiatif Eksternal 58

G4-16 Keanggotaan dalam Asosiasi

aspek material dan Pembatasan

G4-17 Daftar Entitas 8

G4-18 Proses Menentukan Isi Laporan dan Pembatasan 7

G4-19 Daftar Aspek Material 8

G4-20 Batasan Aspek Material di Dalam Organisasi 8

G4-21 Batasan Aspek Material di Luar Organisasi 8

G4-22 Pernyataan Kembali 8

G4-23 Perubahan Laporan Terdahulu yang Bersifat Signifikan 9

Pelibatan Pemangku kepentingan

G4-24 Daftar Pemangku Kepentingan 14, 17

G4-25 Dasar Identifikasi dan Seleksi Pemangku Kepentingan 14

G4-26 Proses Pendekatan pada Pemangku Kepentingan 14

G4-27 Topik Kunci dan Respon Organisasi 14

Page 76: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 74

PHE ONWJ

PengungkaPan standar umum

INDIKATORGRI G4 & ISRS 15.3.

DESKRIPSI HALAMAN

Profil Pelaporan

G4-28 Periode Pelaporan 6

G4-29 Tanggal Penerbitan Laporan Terdahulu 6

G4-30 Siklus Pelaporan 6

G4-31 Kontak 9

G4-32 Indeks Isi GRI 6

G4-33 Penjaminan 6

ISRS-15.3.8

tata kelola

G4-34 Struktur Tata Kelola 13

etika dan integritas

G4-56 Nilai-nilai, Prinsip, dan Norma Organisasi 12

PengungkaPan standar khusus

HALAMANINDIKATORGRI G4 & DMA

DESKRIPSIINDIKATORISRS-15.3.

HALAMAN

kategori: ekonomi dan isrs-15.3.2.

aspek: kinerja ekonomi

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Kinerja Ekonomi

G4-EC1 Nilai Ekonomi Langsung Dihasilkan dan Didistribusikan ISRS-15.3.2.1 66, 67

G4-EC2 Implikasi Finansial Akibat Perubahan Iklim ISRS-15.3.2.2 67

G4-EC3 Kewajiban Perusahaan Terhadap Penyediaan Pensiun ISRS-15.3.2.3 59

G4-EC4 Bantuan Finansial dari Pemerintah ISRS-15.3.2.4 67

aspek: kehadiran Pasar

Rasio Manajer Lokal ISRS-15.3.2.6 62

aspek: dampak ekonomi tak langsung

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Dampak Ekonomi Tidak Langsung

G4-EC7 Pembangunan dan Dampak Investasi Infrastruktur ISRS-15.3.2.7 48

Dampak Ekonomi Tak Langsung ISRS-15.3.2.7 48

aspek: Praktik-Praktik Pengadaan

Proporsi Pemasok Lokal ISRS-15.3.2.5 17

Page 77: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

75 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

PengungkaPan standar khusus

HALAMANINDIKATORGRI G4 & DMA

DESKRIPSIINDIKATORISRS-15.3.

HALAMAN

kategori: sosial (Praktik ketenagakerjaan) dan isrs-15.3.4.

aspek: ketenagakerjaan

G4-LA1 Jumlah Pekerja Baru dan Tingkat Perputaran Pekerja ISRS-15.3.4.1 63

ISRS-15.3.4.2 62

G4-LA4Praktik Jangka Waktu Pengunduran Diri Berhubungan dengan Perubahan Organisasi

ISRS-15.3.4.4 52

Persentase Karyawan yang Ikut dalam Serikat Pekerja atau Organisasi Sejenis

ISRS-15.3.4.3 60

aspek: keselamatan dan kesehatan kerja (k3)

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

G4-LA5 Keterwakilan Pekerja dalam Komite Bersama K3

G4-LA6 Jenis dan Tingkat Kecelakaan Kerja ISRS-15.3.4.5 53

G4-LA7 Pekerja dengan Risiko Tinggi Kesehatan Kerja

G4-LA8 Topik K3 dalam PKB

Pendidikan, Pelatihan, Konseling, Pencegahan, Pengendalian risiko Terkait Penyakit Serius

ISRS-15.3.4.6 55, 57

aspek: Pendidikan dan Pelatihan

G4-LA9Jumlah Rata-rata Pelatihan Per Tahun untuk Setiap Pekerja

ISRS-15.3.4.7 59

aspek: keberagaman dan kesetaraan kesempatan

G4-LA12 Keberagaman Pejabat Tata Kelola ISRS-15.3.4.8 13

aspek material: kesetaraan remunerasi

G4-LA13 Rasio Gaji Pokok Pekerja Laki-laki dan Perempuan ISRS-15.3.4.9 60

kategori: lingkungan dan isrs-15.3.3.

aspek: Penggunaan material

Material Terpakai Berdasarkan Jenis dan Berat ISRS-15.3.3.1 70

Persentase Material Terpakai Berasal dari Proses Daur Ulang

ISRS-15.3.3.2 70

aspek: energi

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Energi

G4-EN3 Energi Terkonsumsi di Dalam Perusahaan ISRS-15.3.3.3 24, 25

G4-EN4 Energi Terkonsumsi di Luar Perusahaan ISRS-15.3.3.4 25

G4-EN6 Pengurangan Konsumsi Energi

Page 78: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 76

PHE ONWJ

PengungkaPan standar khusus

HALAMANINDIKATORGRI G4 & DMA

DESKRIPSIINDIKATORISRS-15.3.

HALAMAN

aspek: air

DMA Pengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Air

G4-EN8 Total Pengambilan Air Berdasarkan Sumber ISRS-15.3.3.5 30, 31

aspek: keanekaragaman hayati

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Keanekaragaman Hayati

G4-EN11 Lahan Operasi di Dalam atau Sekitar Kawasan Dilindungi ISRS-15.3.3.6 31, 32

G4-EN12 Dampak Signifikan terhadap Keanekaragaman Hayati ISRS-15.3.3.7 33

aspek: emisi

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek MaterialEmisi

G4-EN15 Emisi Gas Rumah Kaca Langsung (GRK) (Scope 1) ISRS-15.3.3.8 27

G4-EN16 Emisi GRK Bersumber Energi Tidak Langsung (Scope 2) ISRS-15.3.3.9 27

G4-EN20 Penurunan Emisi Ozon ISRS-15.3.3.10 28

G4-EN21 Emisi SOx, NOx, dan Lainnya ISRS-15.3.3.11 29

aspek: efluen dan limbah

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Efluen dan Limbah

G4-EN22 Total Air Terbuang Berdasarkan Kualitas dan Tujuan ISRS-15.3.3.13 37

G4-EN23 Jenis Limbah dan Metode Pengelolaannya ISRS-15.3.3.12 35, 36

G4-EN24 Pengelolaan Tumpahan Cairan Berbahaya ISRS-15.3.3.14 38

aspek: Produk dan jasa

Mitigasi Dampak Lingkungan terhadap Barang dan Jasa ISRS-15.3.3.15 70

Persentase Berat Produk yang Dijual yang Diklaim Kembali pada Akhir Masa Pakainya Berdasarkan Kategori

ISRS-15.3.3.16 70

aspek: kepatuhan

G4-EN29 Sanksi atas Ketidakpatuhan pada Peraturan Lingkungan ISRS-15.3.3.17 18

Page 79: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

77 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

PengungkaPan standar khusus

HALAMANINDIKATORGRI G4 & DMA

DESKRIPSIINDIKATORISRS-15.3.

HALAMAN

kategori: kemasYarakatan dan isrs-15.3.6.

aspek: komunitas lokal

DMAPengungkapan oleh Manajemen pada Aspek Material Komunitas Lokal

G4-SO1Operasional Perusahaan dan Pengembangan Masyarakat Lokal

ISRS-15.3.6.1 42

aspek: anti-korupsi

Jumlah dan Persentase Operasi Berisiko Signifikan terkait Korupsi

ISRS-15.3.6.4 17

Persentase Karyawan yang Diberi Pelatihan Mengenai Kebijakan dan Prosedur Anti-korupsi

ISRS-15.3.6.3 17

G4-SO6Nilai Total Kontribusi Politik Berdasarkan Negara dan Penerima/Penerima Manfaat

ISRS-15.3.6.2 17

aspek: Peraturan Publik

Posisi Kebijakan Publik dan Partisipasi Dalam Membuat dan Melobi Kebijakan Publik

ISRS-15.3.6.5 18

aspek: kepatuhan

G4-SO8 Denda dan Sanksi atas Ketidakpatuhan ISRS-15.3.6.6 18

kategori: sosial (hak asasi manusia) dan isrs-15.3.5.

aspek: Penilaian ham terhadap Pemasok

G4-HR1Persentase dan Jumlah Perjanjian Investasi yang Signifikan yang Mencakup Klausul Hak Asasi Manusia

ISRS-15.3.5.1 70

Persentase Pemasok dan Kontraktor yang Penting yang telah Melakukan Penyaringan HAM

ISRS-15.3.5.2 70

aspek: Penanganan keluhan mengenai ham

Jumlah Diskriminasi dan Tindakan yang Diambil ISRS-15.3.5.3 63

aspek: kebebasan berserikat dan Perjanjian kerja bersama

G4-HR4 Dukungan pada Kebebasan Berserikat ISRS-15.3.5.4 60

aspek: Pekerja anak

G4-HR5 Pekerja Anak ISRS-15.3.5.5 63

aspek: Pencegahan Pemaksaan bekerja

G4-HR6 Risiko Terhadap Insiden Tenaga Kerja Paksa ISRS-15.3.5.6 63

Page 80: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

Laporan Keberlanjutan 2016 | 78

PHE ONWJ

PengungkaPan standar khusus

HALAMANINDIKATORGRI G4 & DMA

DESKRIPSIINDIKATORISRS-15.3.

HALAMAN

kategori: tanggung jaWab Produk dan isrs-15.3.7.

aspek: kesehatan dan keamanan konsumen

G4-PR1 Evaluasi Keamanan dan Kesehatan Produk ISRS-15.3.7.1 71

aspek: Pencantuman label Produk dan jasa

G4-PR3 Informasi Produk dan Jasa ISRS-15.3.7.2 71

ISRS-15.3.7.3 18, 71

G4-PR4Jumlah Insiden Ketidakpatuhan terhadap Regulasi Terkait Produk dan Jasa

aspek material: komunikasi Pemasaran

G4-PR7Insiden Ketidakpatuhan Hukum Terkait Komunikasi Pemasaran

aspek: kepatuhan

Denda dan Sanksi Untuk Ketidakpatuhan terhadap Hukum dan Peraturan Terkait Produk dan Jasa

ISRS-15.3.7.4 18

* DMA = Pengungkapan oleh Manajemen

PengungkaPan sektor minYak dan gas

INDIKATOR DESKRIPSI HALAMAN

aspek : Cadangan

G4-OG1 Jumlah Estimasi Cadangan 68

aspek : energi

G4-OG2 Total Jumlah yang Diinvestasikan dalam Energi Terbarukan 25, 26

G4-OG3 Jumlah Energi Terbarukan Yang Dihasilkan Berdasarkan Sumber 25, 26

aspek : efluen dan limbah

G4-OG5 Bentuk Pembuangan Air 37

G4-OG7 Limbah Pemboran yang Terbuang 36

Page 81: PT PerTamina Hulu energi (PHe) OnWJ · PDF filemeski sektor industri hulu Migas masih menghadapi tantangan hingga beberapa tahun mendatang. Selain itu, Perusahaan juga tetap terus

79 | Laporan Keberlanjutan 2016

PHE ONWJ

• Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) [ ]• Energi [ ]• Komunitas Lokal [ ]• Efluen dan Limbah [ ]• Emisi [ ]• Keanekaragaman Hayati [ ]• Kinerja Ekonomi [ ]• Air [ ]• Dampak Ekonomi Tidak Langsung [ ]

lEmBarumPaN baLIK

Laporan Keberlanjutan 2016 PT Pertamina Hulu Energi Offshore North west Java (PHE ONWJ) merupakan laporan

yang memberikan gambaran kinerja keuangan dan keberlanjutan. Kami mengharapkan masukan, kritik dan saran

dari Bapak/Ibu/Saudara. [ISRS-15.3.9]

1. Laporan ini mudah dimengerti.

tidak setuju netral setuju

2. Laporan ini sudah menggambarkan informasi aspek material Perusahaan, baik dari sisi positif dan negatif.

tidak setuju netral setuju

4. Mohon berikan saran/usul/komentar anda atas laporan ini.

3. Aspek material apa yang paling penting bagi anda: (nilai 1=paling penting s/d 9=paling tidak penting)

Profil anda

Nama Lengkap:

Pekerjaan :

Nama Lembaga/Perusahaan :

Golongan Pemangku Kepentingan:

PemerintahIndustriMasyarakatLSMPerusahaanLainnya, mohon sebutkan...

Mohon kirimkan kembali lembar umpan balik kepada:

Pt Pertamina hulu energi (Phe) onWj

PHE TowerJl. TB Simatupang Kav.99. Jakarta Selatan 12520

Telepon: 021-78543002