Top Banner

of 15

Proses Produksi K333

Aug 07, 2018

Download

Documents

Tika Febrianti
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    1/37

    Proses Produksi

    PT Pupuk Kujang untuk memproduksi pupuk urea terdiri atas Pabrik 

    Utility, Pabrik Amonia, Pabrik Urea, dan Pengantongan. Gas alam sebagai bahan

     baku diolah dengan proses kimia untuk menghasilkan amonia dan

    karbondioksida di Pabrik Amonia, untuk selanjutnya kedua bahan ini direaksikan

    menjadi urea di Pabrik Urea. Pasokan gas alam di peroleh dari Pertamina yang

    mengambil dari 3 buah sumber yaitu di Offshore Arco dan Parigi di lepas

    Pantai Cilamaya sekitar ! km dari ka"asan pabrik dan sumber gas alam

    di #undu, Kabupaten $ndramayu. Untuk penyediaan air baku pabrik telah

    dibangun stasiun pompa air yakni di Parungkadali, %endung Curug dan Cikao

    sebelah hilir &atiluhur. Untuk mengatasi masalah kekurangan air telah dibuat '

    kolam penampungan air yang bertempat di sekitar ka"asan pabrik.

      Ketiga bahan baku tersebut di olah sehingga menghasilkan (itrogen

    )(*+, idogen )*+, dan Karbondioksida )C-*+. edangkan amonia merupakan

    hasil reaksi dari gas (itrogen dan idrogen. elanjutnya amonia cair 

    dan karbondioksida di lanjutkan pengolahannya ke unit urea untuk memperoleh

    urea dalam bentuk butiran. ecara garis besar, proses produksi di PT Pupuk 

    Kujang dapat dibagi menjadi / pabrik, yaitu0

    1. Pabrik Utility

      Pabrik ini ber2ungsi untuk memproduksi bahanbahan pembantu )utilitas+

    untuk memenuhi kebutuhan pabrik amonia dan pabrik urea serta lokasi lainnya.

    Adapun proses produksi di pabrik ini antara lain4 penjernihan dan pengolahan air,

     pembangkit dan distribusi listrik, pembangkit uap air ) steam+, penyediaan udara

     pabrik ) plant air + dan udara instrumen )instrument air +.

    a. ub Unit Penjernihan Air 

    ub unit ini mengolah air untuk kepentingan air bersih untuk 

    boiler ,  steam, air untuk keperluan pemadam kebakaran, dan juga untuk 

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    2/37

    kepentingan air minum.

     b. ub Unit Pembangkit 5istrik ub unit ini menyediakan seluruh kebutuhan listrik di area pabrik dan

     perumahan. Pembangkit listrik yang tersedia di Kujang 1A terdiri dari 1 unit

    Gas Turbin Generator Hitachi )5isensi dari 5G+ dengan kapasitas 13,' K6 17

    #8, 3 unit  Diesel Standby Generator dengan daya masingmasing 7! K8

    dan 1 unit Diesel Emergency Generator dengan kapasitas 37 K8. edangkan

    unit pembangkit listrik di Kujang 1% terdiri dari 1 unit Gas Turbin Generator 

    dengan kapasitas 11 K8 dan 1 unit  Diesel Emergency Generator dengan

    kapasitas 13!! K8.

    c. ub Unit Pembangkit Uap )Steam+

    Unit pembangkit uap di Kujang 1A terdiri dari 1 unit Waste Heat Boiler 

    dengan kapasitas 9 ton:jam dan * unit  Package Boiler dengan kapasitas 1!!

    ton:jam:unit. edangkan unit pembangkit uap di Kujang 1% terdiri dari 1 unit

    Waste Heat Boiler dengan kapasitas 3! ton:jam dan 1 unit  Package Boiler 

    dengan kapasitas 1!! ton:jam.

    d. ub Unit Penyedia Udara Pabrik dan $nstrumen

    ub unit ini menghasilkan (itrogen dalam bentuk cair dan gas

    dengan kapasitas */! (m3:jam dan oksigen dalam bentuk gas.

    *. Pabrik Amonia

    Unit amonia Kujang 1A dan Kujang 1% menghasilkan amonia dengan

    kapasitas masingmasing sebesar 1!!! #T:hari. elain itu, dihasillkan juga

     produk samping berupa gas karbondioksida yang digunakan untuk bahan baku

     pembuatan urea. %ahan baku yang digunakan adalah gas alam, udara dan air.

    5isensi yang dipakai dalam pembuatan amonia, untuk Kujang 1A adalah ellogg 

    O!erseas "orporation, UA sedangkan Kujang 1% adalah  ellogg Bro#n dan

     $oot , UA.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    3/37

    ecara garis besar, prosesnya dapat diterangkan sebagai berikut4 Gas

    alam dimurnikan di unit Pemurnian untuk memisahkan bahan yang bersi2at racun

    untuk katalis seperti sul2ur dan merkuri. asil dari proses ini diteruskan ke

     Primary $eformer dan Secondary $eformer untuk direaksikan dengan uap air 

    dan udara sehingga terbentuk gas sintesa. Gas sintesa ini diolah lebih lanjut

    melalui  High Temperature Shift "on!erter , dan  %o# Temperature Shift 

    "on!erter dan selanjutnya dimasukkan ke unit pemisah karbondioksida. Gas

    karbondioksida selanjutnya dikirim ke pabrik urea, sedangkan gas sintesa

    diolah lebih lanjut di unit methanator yang ber2ungsi untuk merubah sisa oksida

    karbon menjadi methana. Gas sintesa dari methanator diteruskan ke amonia

    con!erter untuk direaksikan sehingga menjadi amonia. Produk amonia kemudian

    dimurnikan dan dikirim ke Pabrik Urea, sebagian kelebihannya disimpan

    ditangki  &monia Storage. ebagian gas keluaran Secondary $eformer K1A

    diproses menjadi gas C- pada pabrik pemurnian gas karbonmonoksida.

    3. Pabrik Urea

    #erupakan pabrik yang menghasilkan urea dengan bahan baku

    amonia dan karbondioksida yang dihasilkan oleh Pabrik Amonia. Pabrik Urea 1A

    menggunakan lisensi proses 'itsui Toatsu "orporation )#TC+ dengan tipe Total 

     $ecycle "()mpro!ed , sedangkan Kujang 1% proses  &ces *1, secara garis besar 

     proses produksinya yaitu amonia dan gas karbondioksida dari Pabrik 

    Amonia direaksikan di Unit intesa. Urea yang terbentuk dimurnikan di Unit

    ;ekomposisi kemudian dipekatkan, produk urea kemudian dikirim ke unit

    menara pembutir ) Prilling To#er + untuk dibuat butiran urea. Produk urea lalu

    dikirim ke konsumen atau disimpan di gudang apabila diperlukan.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    4/37

    kemudian dimasukkan ke dalam kantong plastik dan dijahit.

    7. Unit Pemurnian C-

    Proses pemurnian karbonmonoksida dia"ali dengan pemisahan

    karbondioksida dari Secondary $eformer Pabrik Amonia, kemudian dilakukan

     proses pengeringan untuk menghilangkan kadar air. Gas karbonmonoksida

    diserap oleh suatu larutan yang disebut larutan cossorb, kemudian dipisahkan dan

    dikirim ke PT intas Kurama Perdana sebagai bahan baku pembuatan asam

    semut )asam 2ormiat+. Gasgas yang tidak terserap larutan cossorb dikompresi

    dan dimurnikan kemudian dikirim ke Pabrik Amonia kembali.

    /. Pabrik (PK 

    #erupakan pabrik yang memproduksi pupuk berimbang )(PK+. Pabrik 

    ini melakukan pencampuran antara pupuk urea P3/ dan KC5 secara 2isis

    menjadi pupuk berimbang untuk selanjutnya masuk ke proses pengantongan,

    kemudian disimpan di gudang dan siap untuk dipasarkan. Pabrik (PK ditetapkan

    dengan memo direksi (omor !1*:#-:;U:$:*!!< tanggal *3 &anuari *!!<

    dengan tetap.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    5/37

    1. Identifikasi Potensi BahayaTabel 1. $denti2ikasi Potensi %ahaya

    2. Identifikasi Faktor Bahaya

    Tabel *. $denti2ikasi =aktor %ahaya Kebisingan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    6/37

    Tabel 3. $denti2ikasi =aktor %ahaya Penerangan

    Tabel

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    7/37

    Tabel /. $denti2ikasi =aktor %ahaya %ahanbahan Kimia

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    8/37

    Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    istem #anajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja )#K3+ PT

    Pupuk Kujang merupakan bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan dan

    terintegrasi dengan sistem manajemen lain yang ada di perusahaan. #K3

    meliputi struktur organisasi, perencanaan, prosedur, proses dan sumber daya

    yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, dan

     pengkajian kebijakan K3 dalam rangka pengendalian risiko yang

     berkaitan dengan kecelakaan kerja, kebakaran, peledakan dan penyakit akibat

    kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, nyaman, sehat, selamat dan

     produkti2.

    #K3 PT Pupuk Kujang mengikuti pedoman yang ditetapkan oleh

     pemerintah yaitu Permenaker (o. Per!7:#>(:199/ tentang istem #anajemen

    Kesehatan dan Keselamatan Kerja dimana terdiri dari 7 prinsip, 1* elemen

    dan 1// kriteria. Kelima prinsip tersebut adalah0

    1. Komitmen dan Kebijakan

    &ajaran ;ireksi PT Pupuk Kujang bertanggung ja"ab penuh

    untuk menetapkan, menerapkan dan mengkomunikasikan istem #anajemen

    #utu $- 9!!10*!!!, #K3 sesuai Permenaker (o. Per!7:#>(:199/

    dan istem #anajemen 5ingkungan $- 1

    kebijakan sistem manajemen yang terintegrasi, ketersediaan sumber daya

    dan melaksanakan tinjauan manajemen.

    *. Perencanaan

    a. $denti2ikasi Aspek 5ingkungan dan umber %ahaya

    Pada perencanaan a"al setiap ;i?isi:%iro di PT Pupuk Kujang dan

    ;inas:%agian di lingkungan ;irektorat Produksi melakukan identi2ikasi aspek 

    lingkungan dan sumber bahaya dari proses produksi serta sarana penunjangnya

    yang mempunyai potensi bahaya baik oleh karakteristik prosesnya, bahan baku,

    lingkungan kerja, sarana kerja dan lokasi, tempat bekerja ataupun ;#.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    9/37

    $denti2ikasi aspek lingkungan meliputi emisi ke udara, buangan limbah

    ke badan air, buangan air tanah, penggunaan bahan baku dan sumber daya alam,

     penggunaan energi, emisi energi, dan limbah produk samping. $denti2ikasi aspek 

    lingkungan dan sumber bahaya serta hasil e?aluasi aspek lingkungan penting dan

    tingkat bahaya didokumentasikan dan didistribusikan kepada unit kerja terkait.

     b. ukum dan Persyaratan lainnya

    Kualitas produk yang dihasilkan selalu mengacu kepada persyaratan

     perundangan yang berlaku yaitu persyaratan mutu produk, lingkungan dan K3,

    serta persyaratan lainnya, yang menyangkut perusahaan untuk memenuhi

     jaminan bagi kepuasan pelanggan.

    Peraturan perundangan, peraturan pemerintah dan persyaratan

    lainnya harus diidenti2ikasi, diin?entarisasi dan didokumentasikan. @ingkasan

     peraturan tersebut disampaikan kepada unit kerja yang membutuhkan serta

    melakukan sosisalisasi secara intern yang dilakukan dengan cara yang mudah

    dimengerti dan dipahami oleh karya"an.

    c. Tujuan, asaran dan Program

    PT Pupuk Kujang menetapkan sasaran mutu, Program K3 dan Program

    5ingkungan yang terukur dan konsisten sesuai dengan persyaratan hukum dan

    komitmen terhadap perbaikan berkelanjutan.

    etiap unit kerja yaitu ;i?isi:%iro sesuai dengan struktur organisasi di PT Pupuk 

    Kujang, setiap a"al tahun harus0

    1+ #enetapkan sasaran mutu ;i?isi:%iro yang mencakup sasaran dari

    kegiatan seluruh ;inas:%agian diba"ahnya.

    *+ #embuat program lingkungan ;i?isi:%iro yang mencakup

     program lingkungan dari kegiatan seluruh ;inas:%agian diba"ahnya.

    3+ #embuat Program K3 Unit Kerja:;i?isi:%iro yang mencakup program

    K3 dari kegiatan seluruh ;inas:%agian diba"ahnya.

    );imana kesemuanya dengan kriteria yang spesi2ik, realistis, terukur dan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    10/37

    mempunyai jangka "aktu pelaksanaan agar bisa die?aluasi serta melaporkan

     pencapaiannya secara berkala minimal setiap enam bulan sekali kepada

    Per"akilan #anajemen dan ekretariat $- 9!!10*!!!+.

    3. Penerapan

    a. umber ;aya, Peran, Tanggung ja"ab, dan 8e"enang

    PT Pupuk Kujang menerapkan peranan sumber daya, tanggung ja"ab,

    dan "e"enang untuk memastikan ketersediaan sumber daya dalam memenuhi

    tujuan dari kebijakan mutu, K3 dan lingkungan serta tujuan dan sasaranyang sudah ditetapkan.

     b. Kompetensi, Pelatihan dan Kesadaran

    PT Pupuk Kujang menerapkan #anajemen umber ;aya #anusia

    %erbasis Kompetensi )#;#%K+, dimana penempatan setiap orang yang

     bekerja pada organisasi harus sesuai dengan kuali2ikasi dan kompetensi. Untuk 

    memenuhi kuali2ikasi dan kompetensi yang diperlukan serta kepedulian terhadap#anajemen #utu, 5ingkungan, dan K3, PT Pupuk Kujang melaksanakan

     pelatihan bagi setiap orang yang bekerja mulai dari karya"an baru sampai

    karya"an yang lebih senior untuk meningkatkan kompetensinya.

    c. Komunikasi dan Pelaporan

    Komunikasi dilakukan secara internal dan eksternal. Komunikasi

    internal dimaksudkan untuk menyampaikan in2ormasi kepada seluruh:sebagiankarya"an di PT Pupuk Kujang, tergantung tingkat kepentingannya. Caracara

    yang digunakan antara lain rapat dinas:pertemuan, media cetak )buletin, papan

     pengumuman, laporan tahunan, surat:memo dinas+, media elektronik )telepon,

     pagging system, #eb site, email internal, email eksternal+, dan upacara.

    Komunikasi eksternal dimaksudkan untuk menyampaikan in2ormasi

    kepada pihak di luar perusahaan )instansi atau lembaga pemerintah:s"asta,

    media masa, rekanan, kontraktor, maupun masyarakat yang ada kaitannya

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    11/37

    dengan PT Pupuk Kujang+ mengenai kondisi lingkungan, dan aspek lingkungan

     penting serta in2ormasi lain yang rele?an. Pelaporan harus diidenti2ikasi dan

    didokumentasikan baik secara internal maupun eksternal. Pelaporan ini

    mencakup ketidaksesuaian insiden, sumber bahaya, kondisi lingkungan, dan lain

    lain.

    d. ;okumentasi

    Pendokumentasian ini mencakup kebijakan mutu, lingkungan dan K3

    yang saling terintegrasi.

    e. Pengendalian dokumen

    ;okumen yang didistribusikan kepada unit kerja terkait merupakan hasil

    re?isi yang terbaru, sedangkan untuk dokumen yang sudah tidak rele?an ditarik 

    kembali untuk dimusnahkan. ;okumen tersebut meliputi manual sistem

    manajemen, prosedur mutu, instruksi kerja, dan rekaman mutu.

    2. Pengendalian operasional

    PT Pupuk Kujang melaksanakan pengendalian operasional terhadap

    seluruh tahapan proses produksi untuk menjamin mutu bah"a pengendalian

     bahan, proses dan kegiatan pemeriksaan produk dilakukan dengan baik.

    g. Kesiagaan dan tanggap darurat

    Untuk menangani bila terjadi keadaan darurat diseluruh area PT Pupuk 

    Kujang, telah dibuat prosedur kesiagaan keadaan darurat, prosedur 

     penanggulangan keadaan darurat serta prosedur pemulihan pasca keadaan

    darurat.

    h. Pembelian barang dan jasa

    Pembelian barang dan pengadaan jasa dilakukan perusahaan untuk 

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    12/37

    memperoleh barang:jasa sesuai dengan spesi2ikasi yang telah ditetapkan dan

    sesuai dengan persyaratan K3 dan lingkungan.

    i. Tinjauan ulang kontrak 

    Perusahaan melakukan peninjauan ulang terhadap kontrak pada proses

     pengadaan barang dan jasa untuk memperoleh jaminan kualitas sesuai dengan

    spesi2ikasi yang didukung oleh kode, data, standar, serta ke"ajaran harga. elain

    itu juga mengenai aspek K3 yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja dan

     penyakit akibat kerja serta yang mempunyai dampak terhadap lingkungan. Untuk  pengadaan bahan kimia yang termasuk %3 harus dilengkapi dengan #; dan

    didokumentasikan.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    13/37

    7. Peninjauan Ulang#anajemen puncak melaksanakan peninjauan manajemen secara

     berkala )* kali setahun+ untuk mengetahui kesesuaian serta kee2ekti2an

     pelaksanaan dari istem #anajemen #utu, istem #anajemen

    5ingkungan, dan #K3. Peninjauan manajemen dilakukan dengan cara rapat

    yang dihadiri mulai dari manajemen puncak sampai unit kerja terkait. asil

     peninjauan manajemen didokumentasikan serta diin2ormasikan kepada unit kerja

    terkait agar segera ditindaklanjuti.

    Sistem Keselamatan Kerja

    PT Pupuk Kujang telah menerapkan sistem keselamatan kerja yang

    ditangani oleh %agian Keselamatan dan Pemadam Kebakaran )KPK+ di

     ba"ah %iro Keselamatan dan 5ingkungan idup. Adapun %agian KPK terdiri

    dari dua bidang, yaitu0

    1. %idang Pencegahan dan Penanggulangan

    %agian ini bertugas mencegah dan menanggulangi halhal yang tidak 

    diinginkan atau merugikan yang berkaitan dengan keselamatan kerja PT Pupuk 

    Kujang, khususnya di area operasi pabrik. %idang Pencegahan dan

    Penanggulangan terdiri dari

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    14/37

    ) safety induction+.

     b. #embentuk regu pemadam kebakaran.

    c. #engadakan pelatihan  fire fighting* rescue*  penanggulangan keadaan

    darurat, e?akuasi, C%A )Self "ontained Breathing &pparatus+ secara

    rutin.

    d. #emberikan  safety permit kepada karya"an yang akan melakukan

     pekerjaan.

    e. #enyediakan dan memelihara racun api:Alat Pemadam Api @ingan

    )APA@+ pada titik di semua area pabrik.

    2. #enyediakan, memelihara dan mengelola fire hydrant 

    g. #elakukan pengecekan ?isual APA@ setiap sebulan sekali

    h. #elakukan pengecekan bongkar APA@ setiap satu tahun sekali

    i. #elakukan pengecekan fire hose bo+ setiap bulan sekali

     j. #elakukan pengecekan safety sho#er dan eye #ash fountain

    k. #elakukan pengecekan dan uji  sprinkler system di area  storage

    ammonia dengan operator utility.

    l. #elakukan tes run fire pump dengan operator utility

    m. Standby ,ire Truck 

    n.  Hose drill contest , C%A contest , lomba cerdas cermat K3 dan

    ceramah K3 yang dilaksanakan pada peringatan %ulan K3 (asional

    )%K3(+.

    o. #elakukan pengecekan fire alarm dan sarana keselamatan lainnya.

     p. #enyiapkan dan memelihara Alat Pelindung ;iri )AP;+

    1. arana Penanggulangan Kebakaran

    arana penanggulangan kebakaran yang ada di PT Pupuk Kujang antara

    lain0

    a.  ,ire Hydrant , Hose Bo+ dan ,ire Hose

     Hydrant dan perlengkapannya disediakan di setiap unit tempat kerja.

    Pemeriksaan terhadap sarana  fire hydrant* hose bo+ dan  fire hose dilakukan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    15/37

    setiap satu bulan sekali. Pemeriksaan  fire hydrant meliputi pemeriksaan cat,

    monitor, poster, !al!e, dan caps serta lamanya  flushing . edangkan untuk 

     pemeriksaan hose bo+ dan fire hose meliputi fire hose* no--le* y piece dan kunci

    kunci selang.

     b. Alat Pemadam Api @ingan )APA@+

    APA@ yang digunakan di PT Pupuk Kujang adalah jenis  Dry chemical 

    );C+ * ,oam )busa+ * C-*, A=31 dan A=11> sebagai pengganti halon. APA@ ini

    disediakan di setiap ruangan. Pemasangan APA@ yaitu tinggi dari lantai kurang

    lebih 1*! cm dan jarak pemasangan antara APA@ yang satu dengan yanglain tidak kurang dari 17 meter. Pemeriksaan APA@ dilakukan secara ?isual

    setiap satu bulan sekali dan bongkar setiap satu tahun sekali oleh %agian

     'aintenance KPK. Pada setiap jenis APA@ terdapat tulisan jenis APA@ 

    dan juga tanggal pemeriksaan atau pengecekan yang terlampir dalam bentuk 

    tag .

    c. istem Tanda Kebakaran

    istem tanda bahaya kebakaran dapat dibedakan menjadi dua yaitu

    di dalam dan di luar ruangan. Untuk sistem tanda bahaya di luar ruangan

    digunakan sirine dan alarm * sedangkan untuk di dalam ruangan digunakan

     bel, dimana apabila terjadi kebakaran )panas:heat atau asap: smoke+ akan

    terdeteksi oleh heat detector dan  smoke detector yang terkoneksi dengan  fire

    alarm system.

    d. Kendaraan Pemadam

    %agian KPK memiliki empat unit mobil pemadam kebakaran yaitu

    tiga unit  fire truck dan satu unit  fire /eep0fire rescue lengkap dengan

    regu pemadamnya. Pemeriksaan terhadap kendaraan emergency ini dilakukan 3B

    dalam sehari meliputi kondisi mesin.

    e. Poster dan Tanda Peringatan

    Poster dan tanda peringatan mengenai keselamatan kerja diletakkan

    diseluruh area pabrik terutama di tempattempat yang mudah terlihat oleh tenaga

    kerja serta dibuat sedemikian rupa agar terlihat menarik perhatian. ;ibuat dan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    16/37

    dipasang oleh %agian KPK sebagai pemberitahuan, pengarahan, perhatian dan

    larangan bagi setiap orang guna mencagah terjadinya kecelakaan.

    *. Alat Pelindung ;iri )AP;+

    Untuk melindungi tenaga kerja dari potensi dan sumber bahaya ditempat

    kerja, PT Pupuk Kujang menyediakan Alat Pelindung ;iri secara cumacuma

    kepada setiap tenaga kerja. Alat Pelindung ;iri yang digunakan antara lain0

    a. Alat Pelindung #uka:#ata

    Alat pelindung muka:mata "ajib dipakai pada "aktu melakukan pekerjaan yang dinyatakan perlu memakai alat pelindung muka:mata seperti

    mengelas, menggerinda, memotong besi, menangani bahanbahan kimia dan lain

    lain.

     b. Alat Pelindung Telinga

    Alat pelindung telinga harus dipakai apabila tenaga kerja berada:bekerja

    di area yang mempunyai kebisingan cukup tinggi atau daerahdaerah yang adatanda peringatan harus memakainya. Pelindung telinga yang biasanya

    dipakai oleh karya"an adalah sumbat telinga )ear plug +, selain itu disediakan

     pula tutup telinga )ear muff + tetapi jarang digunakan.

    c. Alat Pelindung Perna2asan

    1+. Alat pelindung perna2asan dipergunakan untuk menghindari tercium dan

    terhisapnya gasgas atau benda kecil yang dapat merusak alat perna2asan.

    *+. Alat pelindung perna2asan "ajib dipakai pada "aktu mengerjakan pekerjaanyang dapat membahayakan terhadap saluran perna2asan, terdiri dari masker 

    dan respirator.

    d. epatu Kerja

    etiap karya"an dan tenaga kerja lainnya yang bekerja untuk 

     perusahaan, di"ajibkan memakai sepatu kerja yang diberikan oleh perusahaan

    selama berada di lingkungan perusahaan, dimana sepatu yang diberikan

    disesuaikan dengan si2at pekerjaanya.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    17/37

    e. Topi Pelindung

    etiap orang yang melakukan kegiatan di area pabrik diharuskanmemakai topi pelindung ) safety helmet +, dengan "arna yang telah ditentukan

    oleh %agian Keselamatan dan Pemadam Kebakaran.

    )Tim Penyusun, *!!

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    18/37

     b. Keadaan ;arurat tingkat $$

    1+. Kebakaran satu lantai gedung administrasi*+. 5istrik mati total

    3+. Kebakaran satu lokasi atau bangunan gudang atau perbengkelan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    19/37

    semua pejabat di ;i?isi:%iro serta bagian:;inas terkait dengan pagging 

     system maupun telepon.

    c. etelah mengetahui adanya keadaan darurat, maka0

    1+. emua pejabat, Ka. Kompartemen, ta2 Utama dan Pejabat

    setingkat yang terlibat langsung dalam penanggulangan, segera

    menuju ke Pos Komando.

    *+. Ka. Kompartemen, ta2 Utama dan Pejabat setingkat yang tidak 

    terlibat langsung dalam penanggulangan, segera menuju ke

    assembly point.

    3+. Karya"an yang tidak terlibat langsung dalam penanggulangan,

    segera menyelamatkan diri ke assembly point.

    ?akuasi 0 bunyi sirine dengan nada monoton selama 7 menit.

    e+. Keadaan Aman 0 bunyi sirine dengan nada monoton selama 1 menit.

    Penentuan:pengambilan keputusan keadaan darurat dilakukan

    oleh Pimpinan Keadaan ;arurat )PK;+ dan jika pejabat PK; tidak ada atau

     belumdatang ke lokasi, sedangkan pada saat kejadian sudah mencapai tahap

    keadaan darurat tingkat $, maka keputusan keadaan darurat dapat ditetapkan

    minimal oleh dua pejabat dari ta22 PK;, Shift Superintendent* Komandan @egu

    Pengendalian, Komandan @egu Penaggulangan dan  $escue* Komandan @egu

    Pemantau 5ingkungan, Komandan @egu Pemantau, Komandan @egu

    Pemeliharaan, Ketua %idang -perasional dan Ketua %idang $nspeksi.

    Adapun sarana atau peralatan yang disiapkan apabila terjadi keadaan

    darurat di PT Pupuk Kujang diantaranya0

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    20/37

    a.  &larm System atau bunyi sirine tanda keadaan darurat

    Kriteria bunyi untuk masingmasing keadaan darurat telah dijelaskandi atas, yaitu untuk keadaan darurat tingkat $ sampai dengan $$$.

     b.  &ssembly Point 

     &ssembly point adalah tempat berkumpul sementara di luar area

     pabrik yang diperuntukkan bagi karya"an yang tidak terlibat langsung dalam

     penanggulangan keadaan darurat yang dianggap aman dari bencana dan diberi

    tanda:bendera bertuliskan assembly point . ;i area pabrik PT Pupuk Kujang

    terdapat tiga tempat yang dijadikan sebagai assembly point* yaitu di dekat pintu!1 utara, pintu !1 selatan, dan helipad.

    c. Gardu darurat

    Gardu darurat adalah tempat yang disediakan untuk berlindung

    sementara bagi karya"an dan orang lain yang berada di area:lingkungan pabrik 

     pada saat terjadi keadaan darurat berupa bocoran gas. Tempat ini berisi enam

     buah botol -*  bertekanan, telepon, poster petunjuk yang harus dilakukan,

    lampu penerangan, regulator0 kunci !al!e  botol dan terdapat lubang pembuangan udara. Pemeriksaan gardu darurat dilakukan setiap satu bulan

    sekali.

    d. Penunjuk arah angin )#ind direction+

    Adalah sarana atau alat penunjuk arah angin yang digunakan untuk 

    mengetahui arah angin jika terjadi keadaan darurat baik kebakaran maupun

    kebocoran gas yang berbahaya agar dapat menyelamatkan diri dengan

     berlari berla"anan arah angin.e. Sliding chute

    Sliding chute merupakan alat peluncur yang digunakan pada saat terjadi

    keadaan darurat, dan biasanya alat ini dipakai untuk gedunggedung bertingkat.

    Sliding chute terdiri dari kain panjang yang dirancang khusus, seutas tali

    tambang dan katrol. ;i PT Pupuk Kujang telah ditempatkan < buah  sliding 

    chute* tepatnya di Gedung Pusat Administrasi )GPA+ yang diperiksa setiap tiga

     bulan sekali.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    21/37

    2. Safety sho#er dan Eye #ash fountain

    arana ini digunakan untuk mencuci mata atau anggota badan lainnyasebagai pertolongan pertama bagi karya"an bila terkena cairan:bahan kimia

     berbahaya. Pemeriksaan sarana ini dilakukan setiap satu bulan sekali yang

    meliputi pemeriksaan no--le* !al!e* tabir dan rantai.

    g.  Pagging system

     Pagging System  ber2ungsi untuk pengeras suara dalam pembacaan

     pesan pesan keselamatan kerja yang dilakukan *B sehari, in2ormasi penting,

    serta mengin2ormasikan kejadian keadaan darurat ke seluruh unit kerja untuk mempermudah proses e?akuasi.

    h. Peta e?akuasi

    aitu jalur yang dibuat untuk menunjukkan arah atau rute yang

    harus dilalui apabila terjadi keadaan darurat..

    i. Kendaraan pemadam dan e?akuasi

    #erupakan peralatan yang digunakan untuk e?akuasi dan

    menanggulangi keadaan darurat, misalnya ambulance,  fire truck , dan  firerescue0fire /eep.

     j. Kotak Keselamatan Kerja

    Kotak keselamatan kerja antara lain berisi alat pelindung mata, alat

     pelindung perna2asan )airline respirator* full gas mask* masker* mono mask +, alat

     pelindung muka, sarung tangan, safety belt dan fire blanket.

    k. Pintu darurat:Tangga darurat

    Pintu dan tangga darurat di PT Pupuk Kujang telah dirancang

    sedemikian rupa baik bangunan di dalam area pabrik maupun di luar area

     pabrik )yaitu terbebas dari segala rintangan dan dipasang papan petunjuk yang

     jelas seperti papan bertuliskan eBit+.

    l. Kotak -bat P3K 

    Kotak obat P3K disediakan di setiap unit kerja sesuai kebutuhan. -bat

    obatan dan peralatan yang tersedia antara lain4 kapas, tensoplas, plester,

    kasa steril, betadine, salep luka bakar, perban gulung, boor #ater , o glass, 2orm

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    22/37

     bukti pemakaian dan 2orm permintaan pengisian.

    Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K!

    Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja )P*K3+ yaitu badan

     pembantu di tempat kerja yang merupakan "adah kerjasama antara

     pengusaha dan pekerja untuk mengembangkan kerjasama saling pengertian dan

     partisipasi e2ekti2 dalam penerapan K3. P*K3 PT Pupuk Kujang merupakan

    organisasi non struktural yang dibentuk berdasarkan K ;ireksi PT

    Pupuk Kujang (o. !*1:K:;U::*!! mengenai Pemberhentian dan

    Pengangkatan Keanggotaan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    )P*K3+ di 5ingkungan PT Pupuk Kujang. Tugas P*K3 yaitu memberikan saran

    dan pertimbangan baik diminta maupun tidak kepada pengusaha atau pengurus

    mengenai masalah K3.

    1. =ungsi P*K3

    a. #enghimpun dan mengolah data keselamatan dan kesehatan kerja.

     b. #enjelaskan kepada tenaga kerja tentang 0

    1+. %ahayabahaya yang ada di tempat kerja.

    *+. Alat pelindung diri bagi tenaga kerja yang bersangkutan.

    3+. Cara dan sikap yang benar dan aman dalam bekerja.

    c. #embantu pengusaha dan atau pengurus dalam menge?aluasi cara

    kerja, proses, dan lingkungan kerja 0

    1+. #enentukan tindakan koreksi.

    *+. #engembangkan sistem pengendalian bahaya K3.

    3+. #enge?aluasi timbulnya kecelakaan kerja dan tindakan perbaikannya.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    23/37

    asaran kerja Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    )P*K3+ PT Pupuk Kujang adalah menjamin agar tenaga kerja dan setiap orang

    lain yang berada di tempat kerja selalu dalam keadaan sehat, selamat serta

    sumbersumber produksi dapat dipakai dan digunakan secara aman dan e2isien.

    Untuk merealisasikannya, maka terdapat 3 bidang yang berperan, yaitu0

    a. %idang Keselamatan Kerja

    #eniadakan kehilangan hari kerja karena kecelakaan.

     b. %idang iperkes

    #enjaga tenaga kerja dalam keadaan sehat terhindar dari penyakitakibat kerja dan memiliki produkti?itas kerja yang optimal.

    c. %idang 5ingkungan idup

    1+. Terkendalinya peman2aatan sumber daya secara bijaksana yang

    sesuai dengan peraturan yang berlaku.

    *+. #encapai keselamatan hubungan antara kegiatan industri

    dengan lingkungannya.

    3+. #encapai pembangunan di ka"asan industri yang ber"a"asan

    lingkungan me"ujudkan manusia $ndonesia sebagai pembina lingkungan

    hidup.

    3. Kegiatan P*K3

    a. Kegiatan ekstern

    1+. Koordinasi dengan perusahaan patungan di Ka"asan $ndustri Kujang

    Cikampek.a+. Koordinasi dalam penerapan peraturan K3

     b+. #emberikan penjelasan peraturan K3

    c+. Pelatihan penanggulangan kebakaran

    d+. Koordinasi dengan ;epnaker, asuransi tenaga kerja )AT>K+, dan

     perusahaan patungan

    e+. %antuan tenaga safety inspector 

    *+. Pembinaan lingkungan di luar PT Pupuk Kujang.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    24/37

    a+. 5atihan bersama pemadam kebakaran.

     b+.  Hose Drill "ontest .

    c+. Pembinaan terhadap perusahaan persahaan dalam hal K3 serta

     perundangundangannya.

     b. Kegiatan intern

    1+. @apat P*K3 setiap * bulan sekali.

    *+. #emberikan penghargaan K3 untuk karya"an yang berprestasi.

    3+. Penga"asan K3 secara periodik.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    25/37

    *. Audit K3

    Audit dilakukan untuk mengetahui sejauh mana seluruh program dankegiatan K3 dijalankan, apakah sudah berjalan dengan e2ekti2 atau belum. Audit

    yang dilakukan di PT. Pupuk Kujang antara lain 0

    a. Audit $nternal

    Audit internal dilakukan oleh auditor independen yang berasal dari unit

    kerja lain dalam struktur organisasi perusahaan, dimana auditor tersebut telah

    mengikuti pelatihan audit dan mendapatkan serti2ikasi. Pelaksanaan audit internal

    terhadap istem #anajemen 5ingkungan dilakukan * kali setahunsedangkan untuk istem #anajemen #utu dan #K3 dilakukan minimal 1 kali

    setahun.

     b. Audit >ksternal

    ;i PT Pupuk Kujang audit eksternal dilakukan oleh sebuah

     perusahaan jasa yang bergerak di bidang K3 yaitu dari PT uco2indo yangditunjuk oleh ;epnakertrans. Pelaksanaan audit eksternal dilakukan setiap

    tiga tahun sekali. ;ari temuan hasil audit, maka dibuat suatu rekomendasi

    sehingga dapat dijadikan bahan untuk perbaikan.

    Pemantauan $i%iene Perusahaan

    Pemantauan terhadap aspek igiene Perusahaan dilaksanakan oleh

    %agian iperkes. #etode yang digunakan adalah dengan melakukan pengukuran

    terhadap lingkungan kerja. asil pengukuran tersebut kemudian dianalisis

    dengan membandingkan hasil pengukuran dengan standar yang telah ditetapkan

    oleh pemerintah sehingga dapat segera ditindaklanjuti sebagai tindakan

     perbaikan. Pemeriksaan terhadap lingkungan kerja minimal dilakukan 1 tahun

    sekali.

    1. Pemantauan Kebisingan

    Kebisingan yang dirasakan oleh tenaga kerja berasal dari

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    26/37

    mesin:peralatan yang sedang beroperasi. Pemantauan ini dilakukan dengan cara

     pengukuran terhadap tingkat kebisingan dengan menggunakan alat ound 5e?el

    #eter.

    *. Pemantauan Penerangan

    umber penerangan yang digunakan oleh PT Pupuk Kujang adalah

    sumber penerangan alami dan sumber penerangan buatan. Pada "aktu siang hari,

     perusahaan menggunakan sumber penerangan alami yang berasal dari sinar 

    matahari, tetapi pada tempat tertentu menggunakan sumber penerangan alami

    dan buatan. edangkan saat bekerja malam hari, perusahaan menggunakan

    sumber penerangan buatan yang berasal dari lampulampu neon. Untuk 

    mengetahui kesesuaian antara besarnya intensitas penerangan dengan jenis

     pekerjaan yang dilakukan, maka perusahaan mengadakan pengukuran

    terhadap intensitas penerangan. Pengukuran ini mengunakan alat 5uB #eter.

    3. Pemantauan Tekanan Panas

    Pemantauan terhadap tekanan panas dilakukan untuk mengetahui

    kesesuaian antara beban kerja yang diterima dengan lamanya jam kerja.

    Pengukuran dilakukan dengan alat Euesttemp.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    27/37

    mengganggu kesehatan, perlu adanya ketentuan higiene perusahaan dan

    kesehatan kerja. %agian iperkes di ba"ah %iro Kesehatan bertanggung ja"ab

    dalam menangani masalah pelayanan kesehatan karya"an PT Pupuk Kujang,

    dimana kegiatankegiatan yang diselenggarakan meliputi 0

    1. Pemeriksaan Kesehatan

    Untuk memantau kondisi kesehatan karya"an agar memperoleh derajat

    kesehatan yang setinggitingginya, di PT Pupuk Kujang dilakukan pemeriksaan

    kesehatan meliputi pemeriksaan kesehatan sebelum kerja, berkala dan khusus.

    a. Pemeriksaan ebelum Kerja

    aitu pemeriksaan kesehatan yang dilakukan pada saat penerimaan

    karya"an baru. Pemeriksaan kesehatan ini meliputi pemeriksaan 2isik, darah,

    rontgen paru, audiometri, dan spirometri.

     b. Pemeriksaan Kesehatan %erkala

    ebagai usaha pencegahan gangguan kesehatan karya"an, perusahaan

    menyelenggarakan pemeriksaan lengkap ) general check up+ yang

     pelaksanaannya dilakukan secara berkala setiap satu tahun sekali bagi seluruhkarya"an. Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan oleh laboratorium klinik,

    meliputi diagnosa 2isik, darah, rontgen paru, >KG, audiometri dan spirometri.

    asil pemeriksaan kesehatan ini dikonsultasikan pada dokter perusahaan.

    c. Pemeriksaan Kesehatan Khusus

    Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan apabila menurut pertimbangan

    medis oleh dokter perusahaan, seorang karya"an perlu dilakukan pemeriksaan.

    Pemeriksaan khusus ini mengenai Penyakit Akibat Kerja. ;ari hasil pemeriksaan

    dapat ditentukan 0

    1+ ;iberikan pera"atan atau pengobatan lanjutan selama "aktu yang

    sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.

    *+ ;apat bekerja kembali di tempat semula

    3+ ;ipindahkan ke tempat kerja lain yang sesuai

    *. Pemeliharaan dan Pera"atan Kesehatan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    28/37

    Pemeliharaan dan pera"atan kesehatan di bagi menjadi tiga kriteria

    yaitu0

    a. Pemeliharaan, Pera"atan, dan Pengobatan dalam Perusahaan Perusahaan

    menyediakan poliklinik yang bertujuan untuk memberikan pelayanan

     pengobatan kepada karya"an dan keluarga karya"an sesuai dengan sarana yang

    ada meliputi 0

    1+ Pemeriksaan dokter )umum dan spesialis+

    *+ Pemeriksaan obatobatan tertentu yang tersedia di poliklinik atau apotik 

    yang ditunjuk.

    3+ %alai Kesehatan $bu dan Anak )%K$A+ dan Keluarga %erencana )K%+

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    29/37

    yang bersangkutan sesuai dengan ketetapan perusahaan.

    3+ %ila berdasarkan petunjuk dokter, karya"an harus

    memakai:menggunakan alat bantu kesehatan )kaca mata, gigi palsu+

    maka penggantian biaya yang diberikan diatur berdasarkan tingkat

     jabatan yang bersangkutan sesuai dengan ketetapan perusahaan.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    30/37

     fooding  bagi karya"an yang mendapat giliran tugas lembur, memberikan

    e+tra fooding  bagi karya"an yang bertugas pada shi2t malam )pukul *3.!!

    !.!!+, disamping setelah melakukan kegiatan olahraga pada &umat pagi, yang

    menu makanannya telah ditentukan oleh %agian iperkes.

    Pada saat perbaikan tahunan giDi kerja karya"an sangat diperhatikan.

    #akanan bagi karya"an tersebut disediakan oleh perusahaan dengan

    mempertimbangkan nilai kalori sesuai dengan beban kerja karya"an.

    r%onomi

    upaya manusia dapat berakti?itas secara optimal tanpa ada

     pengaruh buruk terhadap kesehatan oleh karena pekerjaan yang dikerjakan, maka

    dilakukan pengaturan jam kerja, penyesuaian mesin, peralatan kerja, cara dan

    lingkungan kerja terhadap kemampuan, kebolehan dan keterbatasan manusia

    )tenaga kerja+. Untuk itu PT Pupuk Kujang memperhatikan masalah ergonomi

    diantaranya 0

    1. ikap Kerja

    Posisi tubuh dalam kerja sangat ditentukan oleh jenis pekerjaan yang

    dilakukan. #asingmasing posisi kerja mempunyai pengaruh yang berbedabeda.

    ikap kerja yang banyak dilakukan oleh karya"an PT Pupuk Kujang adalah

    sikap kerja duduk. al ini dikarenakan mesinmesin produksi dijalankan melalui

     panel panel kontrol. &adi untuk pekerjaan berdiri atau berjalan hanya

    dilakukan pada saat melakukan pengecekan ke lapangan dan juga pada saat

    melakukan pekerjaan perbaikan mesinmesin.

    *. ;esain tasiun Kerja

    ;i dalam mendesain suatu produk yang sangat penting untuk 

    diperhatikan adalah suatu desain yang berpusat pada manusia pemakainya atau

    human centered design. al tersebut dimaksudkan agar setiap desain produk baik 

    secara 2ungsi, teknisteknologis, ekonomis, estetis maupun secara ergonomis

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    31/37

    sesuai dengan kebutuhan pemakainya.

    Untuk desain tempat duduk atau kursi kerja, dapat dinaik turunkan

    sesuai tinggi badan pemakai, sandaran dada sudah disesuaikan, dilengkapi

    dengan sandaran tangan serta roda pada kaki kursi, sehingga mudah untuk 

     berpindah posisi dan menjangkau benda yang letaknya jauh. edangkan untuk 

    desain meja kerja dibuat ratarata sesuai tinggi siku tenaga kerja pada saat duduk.

    Termasuk untuk penempatan komputer itu sendiri diletakkan pada meja kerja.

    3. Tata 5etak 

    Tata letak diatur sedemikian rupa untuk membuat tenaga kerja bekerja

    secara nyaman dan ergonomis sehingga terhindar dari Penyakit Akibat Kerja

    serta dapat mengurangi kelelahan. Tata letak yang diperhatikan adalah kontrol

     panel.

    Panel yang digunakan untuk mesin produksi, semuanya dibuat

    dengan menyesuaikan tinggi badan ratarata orang $ndonesia. ;alam hal

     pembuatannya telah diperhitungkan dengan anthropometri orang $ndonesia pada

    umumnya, sehingga pada saat melakukan pekerjaan tenaga kerja tidak 

    melakukan gerakan yang berlebih dan upayaupaya yang tidak perlu.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    32/37

    Kerja shi2t dilakukan dengan < group shi2t yaitu group A, %, C, ;

    dengan peraturan jam kerja sebagi berikut 0

    1+. hi2t malam 0 *3.!! s:d !.!! 8$%

    *+. hi2t pagi 0 !.!! s:d 17.!! 8$%

    3+. hi2t sore 0 17.!! s:d *3.!! 8$%

    %agi karya"an yang bekerja dengan sistem shi2t akan mendapatkan libur 

    mingguan selama * atau 3 hari setelah menjalani hari kerja shi2t.

    Sistem Pen%olahan )imbah

    PT Pupuk Kujang merupakan industri petrokimia dimana setiap proses

     produksi menghasilkan produk samping atau limbah. Apabila limbah

    tersebut tidak diolah terlebih dahulu sebelum dibuang ke lingkungan, pasti akan

    menimbulkan dampak negati2 bagi masyarakat dan lingkungan. 5imbah yang

    dihasilkan di PT Pupuk Kujang Cikampek antara lain limbah padat, cair, dan gas.

    5imbah padat yang dihasilkan biasanya berupa limbah %3 )%ahan %eracun dan

    %erbahaya+, dimana sebelum limbah itu dibuang ke luar, perusahaan )%agian

    >kologi+ telah merekomendasikan perusahaan jasa mana yang ditunjuk untuk 

    mengolah limbah tersebut. Untuk gas atau emisi yang dihasilkan dari proses

     produksi, %agian >kologi dibantu dengan pihak eksternal selalu melakukan

     pemantauan emisi minimal 3 bulan sekali yang selalu mengacu pada baku mutu

    yang digunakan oleh perusahaan.

    edangkan untuk limbah cair, perusahaan telah mempunyai peralatan

    yang digunakan untuk mengolah air limbah tersebut. Unitunit pengolahan air 

    limbah tersebut antara lain0

    1. Unit Pemisahan Amonia

    Unit yang dirancang sendiri oleh PT Pupuk Kujang ini dilengkapi

    dengan alat yang disebut  &mmonia $emo!al . Alat ini ber2ungsi mengolah

    cairan amonia yang berasal dari sisa proses produksi, dimana didalam prosesnya

    menggunakan panas dan kemudian disemprot dengan air sehingga sebagian

    amonia menguap keudara dan air yang keluar dari alat tersebut kadar amonianya

    menjadi sangat kecil. Untuk kemudian air dibuang ke saluran pembuangan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    33/37

    limbah.

    *. Unit Pemisahan Air %erminyak Unit ini ber2ungsi memisahkan minyak dari air buangan pabrik. #inyak 

    yang terpisah itu kemudian dibakar dalam sebuah tungku pembakaran. Tetapi

    alat ini sudah tidak digunakan kembali karena minyak atau oli bekas yang

    dipakai dalam proses produksi langsung dijual.

    3. Kolam (etralisasi Asam %asa

    Unit ini ber2ungsi untuk menetralkan air buangan yang mengandung

    asam atau basa yang berlebihan dari unit demineralisasi.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    34/37

     pengadaan buku saku bagi seluruh karya"an yang berisi tentang halhal yang

     berkaitan dengan keselamatan kerja yang ada di PT Pupuk Kujang.

    3. Pemasangan Poster K3

    Posterposter K3 digunakan sebagai peringatan, perhatian

    maupun petunjuk bagi yang membacanya. %iasanya posterposter K3 dipasang

    di tempat tempat strategis baik di area pabrik maupun di luar pabrik.

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    35/37

    Perlombaan K3 diadakan dalam rangka memperingati bulan K3 meliputi

    lomba gelar selang )hose drill contest +,  safety riding , cerdas cermat K3,

    housekeeping contest dan C%A contest yang dilaksanakan setiap tahun sekali.

    9. #elakukan tools bo+ meeting 

    Kegiatan tools bo+ meeting dilakukan setiap pergantian shi2t, dan

     pada kegiatan ini disampaikan beberapa hal diantaranya 0

    a+. Kesiapan sebelum melakukan pekerjaan )kesiapan alat, kondisis 2isik 

     pekerja+.

     b+. #engutarakan permasalahan mengenai K3 dan membahas kesulitan

    kesulitan yang dihadapi.

    c+. #emberikan masukan atau regulasi masalah K3 kepada personal

    1!. Upacara bendera

    Kegiatan upacara bendera dilaksanakan setiap ada peringatan hari

    hari besar seperti ari $bu, ari Kemerdekaan @$, dan lainlain.

    11. #elakukan kegiatan raDia lalu lintas

    1*. #elakukan kegiatan raDia kedisiplinan K3

    13. Pemasangan bendera K3

    #dministrasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    Pengelolaan administrasi dalam rangka kelancaran komunikasi untuk 

    mendukung pelaksanaan program kerja. Pengelolaan administrasi yang

    dilakukan antara lain 0

    1. Pelaporan terjadinya accident *. Pelaporan hasil in?estigasi kecelakaan

    3. Pelaporan identi2ikasi sumber bahaya

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    36/37

    yang digunakan, maupun perubahan proses.

    9. Pelaporan pemeriksaan dan pemeliharaan sarana, prasarana, Alat

    Pelindung ;iri )AP;+ serta safety e1uipment lainnya.

    1!. Pelaporan kegiatan pemantauan higiene perusahaan

  • 8/19/2019 Proses Produksi K333

    37/37