Top Banner
PRILAKU BERKARYA
28

Prilaku berkarya(klmpok 5)

Aug 10, 2015

Download

Education

Naughty Kiss
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Prilaku berkarya(klmpok 5)

PRILAKU BERKARYA

Page 2: Prilaku berkarya(klmpok 5)

KELOMPOK 5

Nama Anggota1. Ahmad Riduan2. Epa Lapiza3. Firdaus 4. Rica Damayanti Putri

Page 3: Prilaku berkarya(klmpok 5)

A. Pengertian Limbah

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga).

Page 4: Prilaku berkarya(klmpok 5)

B. Jenis-jenis LimbahBerdasarkan jenis senyawanya1. Limbah organik

Limbah organik adalah limbah yang dapat diuraikan secara sempurna oleh proses biologi baik aerob atau anaerob. Limbah organik mudah membusuk, seperti sisa makanan, sayuran, daun-daunan kering, potongan-potongan kayu, dan sebagainya.

Page 5: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Kompos merupakan hasil pelapukan bahan-bahan organik seperti daun-daunan, jerami, alang-alang, sampah, rumput, dan bahan lain yang sejenis yang proses pelapukannya dipercepat oleh bantuan manusia.

Page 6: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Limbah organic dibagi menjadi dua, yaitu:• Limbah organic basah

Limbah ini memiliki kandungan air yang cukup tinggi. Contohnya kulit buah dan sisa sayuran.

• Limbah organic keringLimbah ini memiliki kandungan air yang relative sedikit. Contohnya kayu, ranting pohon, dedaunan kering, dan lain lain.

Page 7: Prilaku berkarya(klmpok 5)

2. Limbah AnorganikLimbah anorganik adalah limbah yang

tidak bisa diuraikan oleh proses biologi. Limbah ini tidak dapat diuraikan oleh organisme detrivor atau dapat diuraikan tetapi dalam jangka waktu yang lama.

Page 8: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Berdasarkan karakteristiknya 1. Limbah cair

Limbah cair adalah sisa dari suatu hasil usaha atau kegiatan yang berwujud cair (PP 82 thn 2001). Jenis-jenis limbah cair dapat digolongkan berdasarkan pada :a. Sifat Fisika dan Sifat Agregat. b. Parameter Logam

Page 9: Prilaku berkarya(klmpok 5)

c. Anorganik non Metalik contohnya Amonia (NH3-N)

d. Organik Agregat contohnya Biological Oxygen Demand (BOD)

e. Mikroorganisme contohnya E Colif. Sifat Khusus contohnya Asam Boratg. Air Laut contohnya Tembaga (Cu)

Page 10: Prilaku berkarya(klmpok 5)

2. Limbah PadatLimbah padat adalah hasil buangan

industri yang berupa padatan, lumpur atau bubur yang berasal dari suatu proses pengolahan. Limbah padat berasal dari kegiatan industri dan domestik.

Page 11: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Jenis-jenis limbah padat: kertas, kayu, kain, karet/kulit tiruan, plastik, metal, gelas/kaca, organik, bakteri, kulit telur, dll Sumber-sumber dari limbah padat sendiri meliputi seperti pabrik gula, pulp, kertas, rayon, plywood, limbah nuklir, pengawetan buah, ikan, atau daging

Page 12: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Secara garis besar limbah padat terdiri dari :1. Limbah padat yang mudah terbakar.2. Limbah padat yang sukar terbakar.3. Limbah padat yang mudah membusuk.4. Limbah yang dapat di daur ulang.5. Limbah radioaktif.6. Bongkaran bangunan dan Lumpur.

Page 13: Prilaku berkarya(klmpok 5)

A. DAMPAK PENCEMARAN LIMBAH PADATLimbah pasti akan berdampak negatif pada lingkungan hidup jika tidak ada pengolahan yang baik dan benar, dengan adanya limbah padat didalam linkungan hidup maka dapat menimbulkan pencemaran seperti :1. Timbulnya gas beracun, seperti asam sulfida (H2S),

amoniak (NH3), methan (CH4), C02 dan sebagainya.

Page 14: Prilaku berkarya(klmpok 5)

2. Dapat menimbulkan penurunan kualitas udara, 3. Penurunan kualitas air, 4. Kerusakan permukaan tanah.

Page 15: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Dampak limbah secara umum di tinjau dari dampak terhadap kesehatan dan terhadaplingkungan adalah sebgai berikut :1. Dampak Terhadap Kesehatan

Dampaknya yaitu dapat menyebabkan atau menimbulkan panyakit. Potensi bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan adalah sebagai berikut:a. Penyakit diare dan tikus, b. Penyakit kulit misalnya kudis dan kurap.

Page 16: Prilaku berkarya(klmpok 5)

2. Dampak Terhadap LingkunganCairan dari limbah – limbah yang masuk ke

sungai akan mencemarkan airnya sehingga mengandung virus-virus penyakit.

Page 17: Prilaku berkarya(klmpok 5)

3. Limbah gas dan partikelLimbah gas merupakan asap-asap dari kegiatan

industri maupun rumah tangga yang dapat mencemari udara (polusi udara). Contoh:• Gas CO• O2

• NO2

• CO2

• H2

• SO2

• HCL, dll.

Page 18: Prilaku berkarya(klmpok 5)

4. Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun). Limbah B3 adalah limbah yang mengandung

bahan beracun yang dapat membahayakan kesehatan manusia, limbah B3 antara lain adalah bahan baku yang berbahaya dan beracun yang tidak digunakan lagi karena rusak, sisa kemasan, tumpahan, sisa proses, dan oli bekas kapal yang memerlukan penanganan dan pengolahan khusus.

Page 19: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Pengidentifikasian limbah B3 digolongkan ke dalam 2 (dua) kategori, yaitu:

1. Berdasarkan sumber2. Berdasarkan karakteristik

Golongan limbah B3 yang berdasarkan sumber dibagi menjadi:• Limbah B3 dari sumber spesifik;• Limbah B3 dari sumber tidak spesifik;• Limbah B3 dari bahan kimia kadaluarsa,

tumpahan, bekas kemasan dan buangan produk yang tidak memenuhi spesifikasi.

Page 20: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Sedangkan golongan limbah B3 yang berdasarkan karakteristik ditentukan dengan:

• mudah meledak;• pengoksidasi;• sangat mudah sekali

menyala;• sangat mudah menyala;• mudah menyala;• amat sangat beracun;• sangat beracun;

• beracun;• berbahaya;• korosif;• bersifat iritasi;• berbahaya bagi

lingkungan;• karsinogenik;• teratogenik;• mutagenik.

Page 21: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Karakteristik limbah B3 ini mengalami pertambahan lebih banyak dari PP No. 18 tahun 1999 yang hanya mencantumkan 6 (enam) kriteria, yaitu:• mudah meledak;• mudah terbakar;• bersifat reaktif;• beracun;• menyebabkan infeksi;• bersifat korosif.

Page 22: Prilaku berkarya(klmpok 5)

Limbah B3 dapat diklasifikasikan menjadi:

a. Primary sludge, b. Chemical sludge, c. Excess activated sludged. Digested sludge.

Page 23: Prilaku berkarya(klmpok 5)

C. Pengolahan Limbahl. Pengelolaan Limbah Padat

1. Penimbunan Terbuka => Terdapat dua cara penimbunan sampah yang umum dikenal, yaitu metode penimbunan terbuka (open dumping) dan metode sanitary landfill

2. Sanitary Landfill => Pada metode sanitary landfill, sampah ditimbun dalam lubang yang dialasi lapisan lempung dan lembaran plastik untuk mencegah perembesan limbah ke tanah.

Page 24: Prilaku berkarya(klmpok 5)

3. Insinerasi => Insinerasi adalah pembakaran sampah/limbah padat menggunakan suatu alat yang disebut insinerator.

4. Pembuatan kompos padat dan cair => Metode ini adalah dengan mengolah sampah organic seperti sayuran, daun-daun kering, kotoran hewan melalui proses penguraian oleh mikroorganisme tertentu

5. Daur Ulang => Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah

Page 25: Prilaku berkarya(klmpok 5)

II. Pengelolaan Limbah Cair

1. Pengolahan Primer (Primary Treatment) 2. Pengolahan Sekunder (Secondary Treatment)3. Pengolahan Tersier (Tertiary Treatment)4. Desinfeksi (Desinfection) atau pembunuhan kuman 5. Pengolahan Lumpur (Slude Treatment)

Page 26: Prilaku berkarya(klmpok 5)

III. Pengelolaan Limbah Gas

1. Mengontrol Emisi Gas Buang 2. Menghilangkan Materi Partikulat Dari Udara

Pembuangan

Page 27: Prilaku berkarya(klmpok 5)

IV. Pengelolaan limbah B3Pengolahan limbah B3 harus memenuhi persyaratan: Lokasi pengolahan Fasilitas pengolahan Penanganan limbah B3 sebelum diolah Pengolahan limbah B3

Page 28: Prilaku berkarya(klmpok 5)

TERIMA KASIH