Date post: | 10-Oct-2015 |
Category: | Documents |
View: | 36 times |
Download: | 0 times |
5/20/2018 Presus Lma
1/39
1
PRESENTASI KASUS
ANESTESI UMUM DENGAN LMA NAPAS
KENDALI
Disusun untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik di Bagian Anastesi
Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto
Diajukan Kepada :
Pembimbing : dr. Siska Widayati, Sp.An
Disusun Oleh :
Dian Putri Lestari
(1220221140)
Kepaniteraan Klinik Departemen Anestesi dan Reanimasi
FAKULTAS KEDOKTERANUPN VETERAN JAKARTA
RUMAH SAKIT PUSAT ANGKATAN DARAT GATOT SOEBROTO
PERIODE 26 Mei - 28 Juni 2014
5/20/2018 Presus Lma
2/39
2
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
rahmatNya penulis akhirnya dapat menyelesaikan penyusunan presentasi kasus yang berjudul
Anestesi Umum dengan LMA
Tujuan dari penyusunan presentasi kasus ini adalah untuk memperdalam pengetahuan
tentang Anestesi Umum dengan LMA khususnya bagi dokter-dokter muda yang sedang
menjalankan kepaniteraan klinik di RSPAD Gatot Soebroto. Penulis berharap presentasi kasus
ini dapat bermanfaat untuk kepentingan pelayanan kesehatan, pendidikan, penelitian, dan dapat
dipergunakan dengan sebaik baiknya oleh berbagai pihak yang berkepentingan.
Dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ungkapan terimakasih kepada:
1. Dr. Siska Widayati, Sp.An selaku dokter pembimbing yang telah memberikan bimbingan
dalam penyusunan presentasi kasus ini.
2. Seluruh dokter spesialis anestesi, dokter PPDS anestesi, dan rekan rekan dokter muda
atas semua dukungan dan bantuannya.
Penulis sadar sepenuhnya bahwa dalam penyusunan presentasi kasus ini masih terdapat
banyak kekurangan. Oleh karena itu, segala masukan yang bersifat membangun sangat penulis
harapkan guna perbaikan di masa yang akan datang.
Jakarta, Juni 2014
Penulis
5/20/2018 Presus Lma
3/39
3
BAB I
LAPORAN KASUS
Laporan kasus ini membahas penggunaan anestesi umum dengan pemasangan LMA pada
seorang pasien berjenis kelamin perempuan, usia 21 tahun dengan diagnosis penyakit tumor
mammae dextra, pembedahan yang dilakukan adalah eksisi biopsi.
I.1 Identitas Pasien
Nama : Ny. D
Usia : 21 tahun
Status : Menikah
Suku : Sunda
Alamat : Jl. Tanah tinggi I No.53 Jakarta Pusat
Pekerjaan : IRT
Pendidikan Terakhir : SMA
Tanggal Masuk RS : 06 Juni 2014
No rekam medik : 436000
I.2 AnamnesisKeluhan Utama : Benjolan pada payudara kanan
Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien merasa timbulnya benjolan di payudara
kanan kurang lebih sejak 1 tahun yang lalu. Pertama
kali muncul benjolan berukuran sebesar kelereng,
saat ini benjolan masih sebesar kelereng. Benjolan
tidak nyeri, mudah digerakan, tidak ada discharge,
tidak ada retraksi putting, tidak ada penurunan berat
badan, tidak ada demam, batuk dan pilek. Pasien
tidak memakai gigi palsu dan tidak ada gigi goyang.
Riwayat Penyakit Dahulu : Riwayat penyakit serupa disangkal
5/20/2018 Presus Lma
4/39
4
Riwayat Penyakit Keluarga : Hipertensi disangkal, diabetes mellitus disangkal,
asma, jantung disangkal, kanker disangkal
Riwayat Penyakit Sistemik : Hipertensi disangkal, Diabetes Mellitus disangkal,
penyakit jantung disangkal, penyakit paru
disangkal, penyakit hati disangkal, penyakit ginjal
disangkal, asma disangkal, alergi obat/makanan
disangkal, riwayat penurunan kesadaran disangkal,
riwayat kejang disangkal.
Riwayat Operasi : Tidak ada
Riwayat Pengobatan : Saat ini tidak mengkonsumsi pengobatan untuk
penyakit tertentu.
Riwayat Trauma : Disangkal.
Riwayat Pola Hidup : Merokok disangkal, minuman alkoholdisangkal, narkotika disangkal.
I.3 Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Status Gizi : Underweight
BB : 40 kg
TB : 160 cm
Tanda-tanda vital :
TD : 110/80 mmHg
Nadi : 80x/m
RR : 16 x/m
5/20/2018 Presus Lma
5/39
5
Suhu : 36,60C
Status Generalis
Kepala : bentuk normocephal, rambut hitam, distribusi
rambut merata
Mata : konjunctiva anemis -/-, Sklera ikterik -/-, refleks
cahaya +/+, pupil isokor 3mm
Telinga : bentuk normal, sekret (-)
Hidung : napas cuping hidung (-) hiperemis -/-, sekret -/-,
massa -/-, perdarahan -/-, lendir -/-.
Mulut dan gigi : sianosis (-), gigi goyang (-), protesa (-), maloklusi
(-), malposisi (-), karies (-), lidah kotor (-), malampati I, buka
mulut maksimal 3 jari
Tenggorokan : faring hiperemis (-), T1 T1 tenang
Leher : tampak simetris, jarak mental-hyoid 3 jari, jarak
hyoid-thyroid 2 jari, pembesaran KGB (-),
pembesaran kelenjar tiroid (-), deviasi trakea (-),
retraksi otot bantu napas (-), ekstensi leher sempurna tanpa tahanan
Thoraks :
Paru-paru :o Inspeksi : pergerakan dada simetris dextra sinistra
o Palpasi : fremitus taktil simetris dextra sinistra
o Perkusi : sonor pada seluruh lapang paru
o Auskultasi : suara dasar napas vesikuler, wheezing tidak ada,
rhonki tidak ada
Jantung :
o Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
o Palpasi : iktus kordis kuat angkat
o Perkusi : batas jantung tidak melebar
o Auskultasi : BJ I-II regular, murmur tidak ada, gallop tidak ada
5/20/2018 Presus Lma
6/39
6
Abdomen :
o Inspeksi : datar
o Auskultasi : bising usus dalam batas normal
o Palpasi : nyeri tekan tidak ada, supel,
o Perkusi : timpani
Ekstremitas atas dan bawah : edema tidak ada, cyanosis tidak ada, akral hangat,
capillary refill time < 2 detik
Status lokalis :
o Mammae dextra : terdapat benjolan berukuran 2x3 cm, berbatas tegas,
mobile, konsitensi kenyal, nyeri tekan (-), discharge (-), retraksi puting (-)
o Mammae sinistra : tidak tampak kelainan
-
I.4 Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium :
Jenis Pemeri ksaan Hasil Ni lai Rujukan
Hematologi
Darah Rutin
Hemoglobin 14 1216 g/dL
Hematokrit 42 3747 %
Eritrosit 4,9 4,36,0 juta/uL
Leukosit 5.900 4.80010.800 /uL
Trombosit 351.000 150.000
400.000/uL
MCV 86 8096 fl
5/20/2018 Presus Lma
7/39
7
MCH 29 2732 pg
MCHC
Faal Hemostasis
Koagulasi
Waktu Perdarahan
Waktu Pembekuan
34
100
500
32- 36 g/dL
1-3 menit
1-6 menit
Foto Rontgen Thorax : dalam batas normal
USG payudara : kesan massa padat mammae dextra dd/ FAM
I.5 Diagnosis
Tumor Mammae Dextra
I.6 Penggolongan Status Fisik Pasien Menurut ASA
ASA I
I.7 Rencana Pembedahan
Eksisi biopsi
I.8 Rencana Anestesi
Anestesi umum dengan pemasangan LMA napas kendali
I.9 Kesimpulan
Pasien seorang perempuan 21 tahun, status fisik ASA I dengan diagnosis tumor mammae
dextra yang akan dilakukan tindakan Eksisi Biopsi dengan rencana Anestesi Umum
dengan pemasangan LMA.
I.2 PERSIAPAN PRA ANESTESI
5/20/2018 Presus Lma
8/39
8
Persiapan Pasien
Sebelum Operasi
1. Pasien di konsultasikan ke spesialis anestesi, spesialis jantung, spesialis paru dan
spesialis penyakit dalam untuk menilai kondisi fisik pasien, apakah pasien dalam
kondisi fisik yang layak untuk dilakukan tindakan operasi.
2. Setelah mendapatkan persetujuan dari spesialis anestesi, spesialis jantung, spesialis
paru dan spesialis penyakit dalam, pasien di periksa hari sebelum operasi (kunjungan
pre-operatif).
Diruang perawatan ( 6 Juni 2014)
1. Informed consent : bertujuan untuk memberitahukan kepada pasien tindakan medis
apa yang akan dilakukan kepada pasien bagaimana pelaksanaanya, kemungkinan
hasilnya, resiko tindakan yang akan dilakukan.
2. Surat persetujuan operasi : merupakan bukti tertulis dari pasien atau keluarga pasien
yang menunjukkan persetujuan akan tindakan medis yang akan dilakukan sehingga
bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan keluarga pasien tidak akan mengajukan
tuntutan.
3. Pasien dipuasakan sejak pukul 23.00 WIB tanggal 6 Juni 2014, tujuannya untuk
memastikan bahwa lambung pasien telah kosong sebelum pembedahan untukmenghindari kemungkinan terjadinya muntah dan aspirasi isi lambung yang akan
membahayakan pasien.
4. Pengosongan kandung kemih pada pagi harinya pada pukul 5.00.
Di Ruang Persiapan (7 Juni 2014)
1. Identifikasi Pasien
2. Memakai pakaian operasi yang telah disediakan di ruang persiapan.
3. Pemeriksaan fisik pasien di ruang persiapan : TD=110/80 mmHg, nadi= 88x/menit,
suhu=360C, RR=20x/menit
4. Pendataan kembali identitas pasien di ruang operasi. Anamnesa singkat yang meliputi
BB, umur, riwayat penyakit, riwayat kebiasaan, dll.
5. Pasien masuk kamar operasi dan dibaringkan di meja operasi kemudian dilakukan
pemasangan EKG, manset, infus, dan oksimeter.
5/20/2018 Presus Lma
9/39
9
6. Pemeriksaan tanda tanda vital.
Persiapan Alat
Laringoskop
Stetoskop
LMA no. 3
Guedel (Oropharyngeal airway)
Plester/Tape : Hypafix
Mandrin
Suction
Balon/pump
Spuit 20 cc
Gel lubricating
Hand scoen
Face mask adult
Mesin anestesi
- Komponen I : Sumber gas, flowmeter, dan vaporizer
- Komponen II : Sirkuit nafas / system ventilasi yaitu open,
semiopen, semiclose- Komponen III : Alat penghubung s
of 39