Top Banner
LOGO www.themegallery.com Plant Survey “ERGONOMI” Kelompok II
20

PPT Plant Survey

Aug 04, 2015

Download

Documents

Vina Subaidi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PPT Plant Survey

LOGOwww.themegallery.com

Plant Survey “ERGONOMI”

Kelompok II

Page 2: PPT Plant Survey

LOGO

HASIL KUNJUNGAN

Profil Perusahaan

PT Bina Busana Internusa II Berdiri sejak tahun 1989 Produksi garmen Kapasitas produksi : 8 line, dapat

memproduksi 840.000 pcs / tahun Pegawai : 582 orang (produksi),

601 orang (marketing), dan 61 orang (administrasi).

ALUR PRODUKSI

Page 3: PPT Plant Survey

LOGO

Pembuatan manset Matching & Numbering

Cutting Inspeksi

bahan Pembuatan pola

Quality Control pola

Interlining sewing Finishing

Quality control Ironing Packing

Page 4: PPT Plant Survey

LOGOwww.themegallery.com

PROSES Jumlah pekerja(orang)

Bahaya potensial Gangguan kesehatan

yang mungkin

terjadi

Resiko kecelakaa

n kerja

Yang sudah dilakukan

Fisika Kimia Biologi Ergonomi Psikologi APD Alat/Lingkungan

Peraturan/kebijakan

Inspeksi bahan

1 Debu kain, debu sintetik (polyester), pencahayaa

n lampu neon TL 40

watt

formaldehid

Leher: Bent forward ,

bent backward

Stres, kebosana

n

Low Back Pain,

dehidrasi, ISPA,

sefalgia, dyspepsia, penurunan

visus, kelelahan otot

bola mata, varises tungkai

Tangan terjepit mesin

inspeksi, tersengat

listrik

Masker kain

SOP mesin

Cutting 10 Vibrasi serta kebisingan

mesin pemotong (84 dB),

debu kain, debu

sintetik,sirkulasi udara tebatas

Pelarut benzene

Leher: Bent forward,

tangan dan pergelanga

n: finger press , radial

deviation

Stress, kebosana

n

Upper dan Low Back

Pain, dehidrasi,

ISPA, dyspepsia, gangguan

pendengaran, varises tungkai,

hiperkeratosis tangan,

dermatitis kontak iritan

Tangan terjepit gunting,

tersengat listrik mesin

pemotong

Masker kain,

penutup kepala, penutup telinga, sarung tangan

besi

SOP mesin dan kebijakan penggunaan

alas kaki

Page 5: PPT Plant Survey

LOGOwww.themegallery.com

PROSES Jumlah pekerja(orang)

Bahaya potensial Gangguan kesehatan

yang mungkin

terjadi

Resiko kecelakaa

n kerja

Yang sudah dilakukan

Fisika Kimia Biologi

Ergonomi Psikologi APD Alat/Lingkung

an

Peraturan/kebijakan

Quality control

pola

5 Debu alami dan debu sintetik

Pergelangan tangan: Flexion >450, extension

>450,punggung: bent

forward shoulder

Upper dan Low Back

Pain, sefalgia, ulnar twist,

carpal tunner syndrom

Masker kain

Numbering 2 Debu kain dan debu sintetik

Leher dan punggung: Bent

forward,

Stress, kebosana

n

Upper dan Low Back

Pain, ulnar twist, carpal

tunner syndrome, kelelahan otot bola

mata

Masker kain,

sarung tangan

besi

Pembuatan manset

5 Vibrasi mesin

pembuat manset,

pencahayaan kurang, sirkulasi

udara terbatas

Leher: Bent forward

Stress, kebosana

n

Dehidrasi, upper dan low back

pain, kelelahan otot bola

mata

Masker kain,

sarung tangan

besi

SOP mesin

Page 6: PPT Plant Survey

LOGO

PROSES Jumlah pekerja(orang)

Bahaya potensial Gangguan kesehatan yang mungkin terjadi

Resiko kecelakaa

n kerja

Yang sudah dilakukan

Fisika Kimia Biologi

Ergonomi Psikologi

APD Alat/Lingkungan

Peraturan/kebijakan

Pembuatan interlining

(pembuatan pola kerah, perekatan kerah dg solder,

perekatan kerah ke kain)

13 pembuatan pola kerah: debu kain

dan debu sintetik, sirkulasi udara

terbatas, bising, panas

perekatan kerah dg solder: idemperekatan kerah

ke kain: idem

Punggung: Bent

forward

stres Dehidrasi, gangguan

pendengaran, varises tungkai

Pembuatan pola

kerah: Jari dan

tangan terjepit,

terpotong dan

tersengat listrik mesin plong

Masker kain,

penutup kepala,

penutup telinga

SOP mesin

Sewing 100 Sirkulasi udara terbatas, bising dan vibrasi dr

mesin jahit, debu kain dan debu

sintetik

Etanol dan

pelarut benzen

e

Leher dan punggung:

Bent forward,Tangan:

finger press

Stres Low back pain, dehidrasi, carpal

tunner syndrome, dermatitis

kontak iritan, kelelahan mata

Tangan tertusuk jarum,

tersengat listrik

Masker kain,

penutup kepala

SOP mesin

Finishing 1 Bising dan vibrasi dr mesin kebut, debu kain dan debu sintetik

kebosana

n

Dehihdrasi, low back pain, penurunan

visus, kelelahan mata

Tersengat listrik mesin kebut

Masker kain,

penutup kepala,

penutup telinga, sarung tangan

SOP mesin

Page 7: PPT Plant Survey

LOGO

PROSES Jumlah pekerja(orang)

Bahaya potensial Gangguan kesehatan

yang mungkin

terjadi

Resiko kecelakaa

n kerja

Yang sudah dilakukan

Fisika Kimia Biologi

Ergonomi Psikologi APD Alat/Lingkung

an

Peraturan/

kebijakan

Quality control

pakaian jadi

2 Pencahayaan kurang, debu kain dan debu

sintetik

Leher dan punggung:

back forward

Stres, kebosanan

Dehidrasi, upeer dan low back

pain, varises tungkai,

kelelahan mata

Masker kain ,

penutup kepala

Ironing 8 Sirkulasi udara terbatas, panas, debu kain dan debu sintetik

Etanol dan

pelarut benzen

e

Leher dan punggung:

bent forward

Stres, kebosanan

Dehidrasi, low back pain

Luka bakar pada

tangan akibat

terkena setrika listrik

Masker kain,

sarung tangan

packing 8 Panas, debu kain dan debu sintetik

Etanol dan

pelarut benzen

e

Leher dan punggung:

bent forward

Stres, kebosanan

Upper dan low back

pain, dermatitis

kontak iritan

Terjatuh saat

mengangkat

Masker kain

Page 8: PPT Plant Survey

LOGOwww.themegallery.com

K3 PerusahaanPoli Klinik :

1 perawat +3 petugas P3K

Luar jam kerja : Penyediaan obat simptomatik

Rujukan : RS Mediros dan RS St.Carolus Biaya Pengobatan : ditanggung oleh

perusahaan sesuai pangkat/golongan

Tahun 2010Kecelakaan kerja terbanyak :Tertusuk Jarum, tergunting, tertusuk Obeng, kena Setrika/Solder,Tangan TerjepitPenyakit terbanyakBatuk, alergi, pusing, pegal, maag, diare, demam

Page 9: PPT Plant Survey

LOGO

Ergonomi posisi duduk

Struktur punggung

Posisi duduk yang baik → duduk santai dengan postur miring 135

derajat adalah posisi terbaik. Dalam posisi ini, tulang belakang akan berada dalam posisi ideal, di mana tulang belakang bagian bawah akan berbentuk seperti

huruf S.

Page 10: PPT Plant Survey

LOGO

Berikut ini hal-hal penting yang harus diperhatikan:

Posisi paha horizontal, sejajar dengan lantai Posisi telapak kaki menapak ke tanah. Bila tidak, berarti

posisi duduk Anda terlalu tinggi. Bantalan kursi menopang punggung bagian bawah,

sehingga punggung tetap tegak. Rubah posisi duduk Anda secara berkala selama

bekerja, karena duduk dalam posisi yang tetap dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan ketidaknyamanan

Punggung santai tapi tidak membungkuk, kepala tak membungkuk atau terlalu condong ke depan

Page 11: PPT Plant Survey

LOGO

ukuran tinggi meja kerja yang cocok dapat digambarkan yaitu dengan posisi duduk

tinggi meja berkisar diantara 50 – 100 mm dibawah siku. Rata – rata tinggi siku (jarak dari lantai dengan siku dimana

lengan atas dalam posisi vertikal) adalah 1050 mm untuk pria dan 980 mm untuk wanita. Dapat disimpulkan bahwa tinggi meja kerja adalah berkisar 950 – 1000

mm untuk pekerja pria dan 880 – 930 mm untuk wanita.

Pada pekerjaan manual dimana operator

membutuhkan tempat di meja untuk peralatan, bahan dan berbagai

kontainer maka ukuran meja kerja yang cocok adalah meja dengan

ukuran 100 – 150 mm berada dibawah siku.

Jarak kursi dengan bagian atas meja sekitar 270 – 300 mm

Agar kaki dapat bergerak bebas maka lebar horizontal tempat kaki di bawah meja sebaiknya 680 mm sedangkan tinggi vertikal 690 mm.

Page 12: PPT Plant Survey

LOGO

PEMBAHASAN

Page 13: PPT Plant Survey

LOGO

Pembuatan manset

interlining

inspeksi bahan

pembuatan pola

matching of numbering

11 simpul11 simpul

Alur produksi

cutting

quality control pola

sewing

quality control pakaian jadi

ironing

packing

pembuatan pola

sewing

Page 14: PPT Plant Survey

LOGO

Hazard Fisik

Hazard Kimia

Hazard Ergonomi

Hazard psikologi

Dari 11 simpulTdpt hazard

Dari 11 simpulTdpt hazard

Page 15: PPT Plant Survey

LOGO

K3

Upaya dr Perusahaan

Berikan APD

Masker, earplug, sarung tangan besi,Tudung jari

Masalah : beberapa pekerja malas memakai APD

Polinik → 2 perawatIdealnya pegawai › 500 orang → 1 dokter

Data 2010 → keluhan penyakit terbanyak :BATUK ALERGI PUSING

PEGAL

Mei terbanyak

Page 16: PPT Plant Survey

LOGO

Pembuatan pola

n

Proses pembuatan pola scr manual dlm posisi duduk. Kursi pekerja tdk meng- gunakan sandaran & terbuat dr material kayu tanpa bantalan shg kurang nyaman. aspek ergonomis : ketidaksesuaian antro prometri pekerja dgn meja maupun dgn kursi yg digunakan.

1

proses pembuatan pola yg menggunakan komputer, memiliki tingkat potensial bhy yg lbh sdkt dibanding dgn cara manual. Pd bagian ini, pekerja dlm posisi duduk di atas kursi dgn bantalan cukup nyaman & memiliki sandaran

3 Dr hasil kunjungan, didpt ukuran tinggi meja adlh 75 cm. menurut literature yg ada, ukuran tinggi meja yg ideal u/ aktivitas adlh 90-110 cm bg pekerja laki2 Pekerja jg terlihat sdkt membungkuk krn berusaha utk mencapai daerah jangkauan yg cukup luas.

2

Page 17: PPT Plant Survey

LOGO

Proses sewing

Proses sewing terdiri ±100 org

Bahaya potensial ergonomi yg ada a/ posisi duduk lama dgn posisi badan setengah membungkuk.

Gangguan kesehatan yg dpt timbul a/ gangguan musculoskeletal & low back pain.

Posisi duduk tekanan 140% VS

Posisi berdiri tekanan 100%

15-20’ posisi duduk

Perlu Diingat..

Letih & nyeeri

Relaksasi penting tiap 20-30’

Page 18: PPT Plant Survey

LOGO

KESIMPULAN

Terdapat bahaya potensial fisik, kimia, ergonomi, & psikososial thdp kesehatan & keselamatan pekerja PT.Bina Busana Internusa.

Bahaya potensial yg dominan pd PT.Bina Busana Internusa ini adlh bahaya potensial ergonomi.

Salah satu masalah kesehatan yg sering ditimbulkan pd berbagai fase produksi akibat bahaya potensial ergonomi adlh penyakit musculoskeletal.

Penyakit musculoskeletal dpt mengganggu kinerja karyawan namun upaya pencegahan yg telah dilakukan o/ perusahaan thdp karyawannya dirasa kurang optimal.

Page 19: PPT Plant Survey

LOGO

Saran

Upaya preventif Upaya promotif Bangku yg ergonomis pengaturan jam kerja & rotasi kerja secara berkala Biarkan para pekerja u/ srg melakukan pekerjaan duduk dan pekerjaan berdiri secara bergantian.

Upaya preventif Upaya promotif Bangku yg ergonomis pengaturan jam kerja & rotasi kerja secara berkala Biarkan para pekerja u/ srg melakukan pekerjaan duduk dan pekerjaan berdiri secara bergantian.

Ganti posisi saat bekerja setiap 30’ Hindari posisi tubuh yg condong ke depan Menggunakan alat pelindung diri & alat kerja yg telah disediakan dgn benar.

Ganti posisi saat bekerja setiap 30’ Hindari posisi tubuh yg condong ke depan Menggunakan alat pelindung diri & alat kerja yg telah disediakan dgn benar.

Pekerja Pekerja perusahaanperusahaan

Page 20: PPT Plant Survey

LOGOwww.themegallery.com