ppt planet geografi subject

Slide 1

PRINSIP PRINSIP GEOGRAFI

Prinsip Penyebaran (Spreading Principle) adalah prinsip dasar geografi yang memandang bahwa setiap gejala dan fenomena di muka bumi tersebar secara tidak merata antara satu wilayah dengan wilayah lainnya yang meliputi bentang alam, tumbuhan, hewan, dan manusia, sehingga perbedaan kondisi antar wilayah ini secara alamiah dapat menimbulkan konsep interpedensi antarwilayah. Pinsip Penyebaran (Spreading Principle) digunakan untuk menggambarkan gejalan dan fakta geografi dalam peta serta mengungkapkan hubungan antara gejala geografi yang satu dengan yang lain. Hal tersebut disebabkan oleh penyebaran gejala dan fakta georafi yang tidak merata antara wilayah yang satu dengan wilayah yang lainPrinsip Interelasi adalah prinsip dasar geografi yang memandang bahwa adanya hubungan saling terkait dalam ruang antara gejala yang satu dengan gejala yang lain, karena fenomena dan gejala alam di muka bumi tidak mungkin berdiri sendiri dan pasti terkait dengan fenomena lainna yang saling memengaruhi.

Prinsip Interelasi digunakan untuk menganalisis hubungan antara gejala fisik dan non fisik. Prinsip tersebut dapat mengungkapkan gejala atau fakta geografi di suatu wilayah tertentu.

Prinsip korologi, yaitu gejala, fakta, ataupun masalah geografi di suatu tempat yang ditinjau sebarannya, interelasinya, interaksinya, dan integrasinya dalam ruang tertentu, karena ruang itu akan memberikan karakteristik kepada kesatuan gejala tersebut.

Prinsip ini merupakan prinsip yang meninjau gejala, fakta, dan masalah geografi dari penyebaran, interelasi, dan interaksinya dalam ruang. Dengan demikian prinsip keruangan ini memperhatikan penyebaran, interelasi, dan interaksi gejala unsur atau gejala komponen dipermukaan bumi sebagai suatu ruang yang membentuk suatu kesatuan fungsiContoh Prinsip Geografi Persebaran

Persebaran jenis tanah di Indonesia yang berbeda-beda pada tiap wilayah

Contoh Prinsip Geografi PerseberanPersebaran jumlah transmigran di Indonesia tidak merata, ada suatu wilayah yang jumlahnya besar dibandingkan dengan yang lain sesuai dengan luas wilayahnya

Contoh Prinsip Geografi PerseberanBeberapa wilayah yang dilalui oleh sebuah sungai akan berbeda daerahnya. Misalnya, wilayah di daerah hulu akan berbeda dengan wilyah di daerah hilir.

Contoh Prinsip Geografi PerseberanSuatu wilayah merupakan daerah yang subur untuk pertanian, sedangkan daerah lain tanahnya kurang subur, tetapi banyak bahan tambangnya

Suatu wilayah merupakan daerah gurun yang mempunyai cadangan minyak bumi berlimpah, tetapi wilayah gurun lainnya tidak mengandung cadangan minyak bumi.Beberapa wilayah berada di daerah vulkan mempunyai potensi atau kodisi wilayah secara keruangan yang berbeda karena berada pada vulkan tua dan vulkan muda.Persebaran pola permukiman penduduk yang berbeda-beda setiap wilayah sesuai dengan kondisi daerah setempat.Gunung berapi di indonesia tersebar di sumatra, jawa, sulawesi, maluku, dan nusa tenggara denga jenis dan ragam yang berbeda-beda satu sama lain.

Contoh Prinsip Geografi InterelasiVegetasi pohon jarum seperi pohon pinus dapat tumbuh subur di darah yang dingin

Contoh Prinsip Geografi InterelasiKawasan sepanjang aliran sungai dan di lereng pegunungan merupakan kawasan yang rentan akan bahaya longsor karena erosi banyak terjadi pada lahan yang terbuka tanpa penutup lahan yang terbuka, lereng terjal, dan curah hujan tinggi

Contoh Prinsip Geografi InterelasiFenomena banjir yang terjadi di wilayah hilir terjadi karena kerusakan hutan di bagian hulu. Akibat kesadaran menusia terhadap fungsi hutan yang rendah

Contoh Prinsip Geografi InterelasiTanaman padi yang akan tumbuh subur jika dengan kondisi lahan tertentu

Contoh Prinsip Geografi DeskripsiPenjelasan mengenai data kependudukan suatu wilayah doilengkapi dengan tabel atau grafik

Contoh Prinsip Geografi DeskripsiPeta persebaran lempeng tektonik dunia

Contoh Prinsip Geografi KorologiSuhu udara di setiapa wilayah berbeda. Suhu udara di perkotaan lebih tinggi daripada di pedesaan. Menurut BMKG, suhu udara di kota-kota besar seperti Jakarta adalah > 36C. Hal ini disebabkan salah satunya karena banyaknya sinar matahari yang dipantulkan oleh bangunan-bangunan yang ada di perkotaan. Akibatnya aktivitas manusia menjadi terganggu terutama pekerja outdoor.