Top Banner
PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK) TATA LAKSANA KASUS KESEHATAN ANAK 2015 - 2019 RSU DR. R. SOEDJONO SELONG PNEUMONIA (ICD 10:J.18.9) 1. Pengertian (Definisi) Pneumonia adalah suatu peradangan/ inflamasi parenkim paru, distal dari bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius dan alveoli, sertamenimbulkan konsolidasi jaringan paru dan gangguan pertukaran gas setempat. Pneumonia disebabkan oleh mikroorganisme (bakteri, virus, jamur, parasit). 2. Anamnesis 1. Batuk yang awalnya kering, kemudian menjadi produktif dengan dahak purulen bahkan bisa berdarah 2. Sesak napas 3. Demam 4. Kesulitan makan/minum 5. Tampak lemah 6. Serangan pertama atau berulang, untuk membedakan dengan kondisi imunokompromais, kelainan anatomi bronkus atau asma 3. Pemeriksaan Fisik 1. Pasien tampak sakit berat, kadang disertai sianosis 2. Suhu tubuh meningkat dan nadi cepat. 3. Respirasi meningkat tipe cepat dan dangkal 4.Sianosis 5.Nafas cuping hidung 6. Retraksi interkostalis disertai tanda pada paru, yaitu: 1. Inspeksi dapat terlihat bagian yang sakit tertinggal waktu bernapas. 2. Palpasi fremitus dapat meningkat, 3. Perkusi redup, 4. Auskultasi terdengar suara napas bronkovesikuler sampai bronkial yang mungkin disertai ronki basah halus, yang kemudian menjadi ronki basah kasar pada stadium resolusi 4. Pemeriksaan Penunjang a. Thorax foto PA terlihat perselubungan pada daerah yang terkena b. Laboratorium 1. Leukositosis (10.000-15.000/mm3) dengan hitung jenis pergeseran ke kiri (neutrofil batang tinggi). Leukosit <3000 prognosisnya buruk 2. Analisa sputum adanya jumlah leukosit bermakna 3. Gram sputum 5. Kriteria Kriteria Diagnosis pneumonia dengan Trias Pneumonia,
3

PPK Pneumonia

Sep 16, 2015

Download

Documents

ok
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)TATA LAKSANA KASUSKESEHATAN ANAK2015 - 2019RSU DR. R. SOEDJONO SELONG

PNEUMONIA (ICD 10:J.18.9)

1. Pengertian (Definisi)Pneumonia adalah suatu peradangan/ inflamasi parenkim paru, distal dari bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius dan alveoli, sertamenimbulkan konsolidasi jaringan paru dan gangguan pertukaran gas setempat. Pneumonia disebabkan oleh mikroorganisme (bakteri, virus, jamur, parasit).

2. Anamnesis1. Batuk yang awalnya kering, kemudian menjadi produktif dengan dahak purulen bahkan bisa berdarah2. Sesak napas3. Demam4. Kesulitan makan/minum5. Tampak lemah6. Serangan pertama atau berulang, untuk membedakan dengan kondisi imunokompromais, kelainan anatomi bronkus atau asma

3. Pemeriksaan Fisik1. Pasien tampak sakit berat, kadang disertai sianosis2. Suhu tubuh meningkat dan nadi cepat.3. Respirasi meningkat tipe cepat dan dangkal4. Sianosis5. Nafas cuping hidung6. Retraksi interkostalis disertai tanda pada paru, yaitu: 1. Inspeksi dapat terlihat bagian yang sakit tertinggal waktu bernapas. 2. Palpasi fremitus dapat meningkat, 3. Perkusi redup, 4. Auskultasi terdengar suara napas bronkovesikuler sampai bronkial yang mungkin disertai ronki basah halus, yang kemudian menjadi ronki basah kasar pada stadium resolusi

4. Pemeriksaan Penunjanga. Thorax foto PA terlihat perselubungan pada daerah yang terkenab. Laboratorium1. Leukositosis (10.000-15.000/mm3) dengan hitung jenis pergeseran ke kiri (neutrofil batang tinggi). Leukosit