Top Banner

of 26

PLENO SKENARIO 4

Jan 08, 2016

Download

Documents

Azzren Pasya

pleno
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

PLENO SKENARIO 4

PLENO SKENARIO 4Kelompok 2Adlia Ulfa SyafiraAgtaria Dwi MolitaAzrie Izzatul Jannah Azzren Virgita PasyaEdgar David SigarlakiEka Endah LestariKelompok 2Erisa SubaktiMelly SetiawatiMentari Olivia FatharanniMeriska Cesia PutriSerafina SubagioStevi ErhadestriaSkenario 4 Sakitnya Tuh Disini

Tn. Uda, 50 tahun, seorang pemilik rumah makan Padang datang berobat ke klinik dokter keluarga dengan keluhan dada bagian tengah terasa tertekan sejak 3 jam yang lalu diikuti oleh keringat dingin. Keluhan ini berlangsung lebih dari 20 menit. Keluhan seperti ini baru pertama kali dirasakan oleh Tn. Uda. Ia gemar mengkonsumsi masakan Padang. Tn. Uda juga dikenal sebagai perokok berat dan tidak suka olahraga.Skenario 4Pada pemeriksaan oleh dokter, ditemukan Tn. Uda tampak gelisah, kesakitan dan berkeringat dingin. BB = 96 kg, TB = 166 cmTD = 110/80 mmHgHR = 110x/menitRR = 28x/menitSuhu = 36o CJVP tidak meningkat

Gambaran EKGGambaran EKG

STEP 2 dan 7Diagnosis bandingFaktor ResikoPerbedaan Iskemik dan InfarkPatogenesisPatofisiologiAlur diagnosis (Pemeriksaan fisik dan penunjang)Interpretasi EKGPenatalaksanaan (awal rujuk)KomplikasiGangguan irama sinusSindrom Koroner Akut : Angina Pektoris Tak Stabil Non-ST Segment Elevated Miocard Infark (N-STEMI) ST Segment Elevated Miocard Infark (STEMI)Diagnosis BandingFaktor ResikoTidak dapat diubahUsia (>40 tahun)Gender (pria > wanita)Riwayat penyakit dalam keluarga

Dapat DiubahHiperlipidemiaMerokokObesitasHipertensiDiabetes Mellitusdll.

Perbedaan Iskemik dan InfarkIskemik adalah keadaan hipoperusi jaringan karena kekurangan aliran darah atau OksigenSifatnya reversibel atau bisa kembali normal dengan terapi yang cepat dan adekuatInfark adalah keadaan kematian jaringan (nekrosis) akibat iskemik berkepanjanganSifatnya ireversibel artinya jaringan yang sudah nekrosis tidak dapat kembali normalIskemikInfarkPerbedaan Angina Pektoris, N-STEMI, dan STEMINyeri dada berlangsung > 20 menitTerdapat kenaikan biomarker jantungPerubahan EKG menandakan iskemia (depresi segmen ST)APTSNSTEMISTEMINyeri dada berlangsung 10 20 menitTidak terdapat kenaikan biomarker jantungBisa dengan / tanpa perubahan EKGNyeri dada berlangsung > 30 menitTerdapat kenaikan biomarker jantungPerubahan EKG menandakan infark (elevasi segmen ST)PatogenesisArterosklerosis

Terbentuk Plak

Ruptur Plak Penyumbatan

Disfungsi Endotel

Trombosis Vasospasme

Thrombus

PatofisiologiDiagnosisAnamnesisTerdapat nyeri dada (angina) tipikal, cirinya:Nyeri seperti ditekan atau berat di retrosternalNyeri menjalar ke leher, bahu, rahang, lengan kiriBerlangsung > 20 menitGejala penyerta berupa mual, muntah, sesak nafas, keringat dingin, lemas, rasa tidak nyaman di epigastrium, dll.

DiagnosisPemeriksaan fisikRegurgutasi katup mitral akutBunyi jantung S3HipotensiRonki basah halus (edema paru)DiagnosisPemeriksaan penunjangEKGDepresi atau elevasi segmen TInversi gelombang TBundle Branch Block (LBBB / RBBB), aritmiaBisa ditemukan normalBiomarker jantung (Troponin I dan T, CKMB)Diperiksa 4-6 jam pasca serangan akutEkokardiografiMenentukan prognosis (adakah perubahan struktur ventrikel atau katup?)Uji latih (sepeda / treadmill)Interpretasi EKGIrama sinusLaju QRS 1500/13 = 115 x / menitAxis normalElevasi ST di V1, V2, V3, V4, V5, IIDx : Infark Miokard anteroseptal inferolateral

PenatalaksanaanPenatalaksanaan awal Diagnosis cepat suspek SKATirah baringNilai ABC (Airway, Breathing, Circulation)Berikan D (Drugs) yaitu MONA:Morfin anti nyeriOksigen memperbaiki keadaan umumNitrat vasodilator Aspirin anti trombotik (anti platelet)Lakukan E (EKG)

PenatalaksanaanPenatalaksanaan lanjutanApabila hasil EKG :Normal atau non-diagnostik : lanjutkan pemantauan di UGD. Monitoring EKG, enzim jantung, dan nyeri dada. Bila normal : rawat jalan; bila memburuk : rawat inap di ICCUDepresi segmen ST atau inversi T (Iskemik, NSTEMI) : berikan anti-iskemia dan rawat di ICCUElevasi segmen ST (STEMI) : Terapi reperfusiPenatalaksanaan APTS / NSTEMIJangka Pendek Rawat inapNitrat ISDNMorfin (waspadai efek samping depresi nafas)Beta blokerAnti Platelet (Aspirin, Clopidogrel, Penghambat Reseptor GP Iib/IIIa)Anti Koagulan (Unfracted Heparin/UFH, Low Molecular Weight Heparin/LMWH)

Penatalaksanaan APTS / NSTEMIJangka PanjangModifikasi gaya hidup (berhenti merokok, olahraga, diet, dan penurunan BB)Kontrol tekanan darah dan kontrol gula darahManajemen lipid : diresepkan statinMeneruskan medikamentosa :Antiplatelet, sesuai indikasiBeta blokerACE atau ARB, pada pasien dengan fraksi ejeksi ventrikel kiri