Top Banner
SANDI SALSA INDRI ANNISA MARYAM KONTRIBUSI ISLAM TERHADAP ETIKA PRAKTIK AKUNTANSI
25

persentasi etbis

Sep 26, 2015

Download

Documents

Salsa Chacha

Etika Bisnis
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Kontribusi islam terhadap etika praktik akuntansi

Kontribusi islam terhadap etika praktik akuntansiKontribusi islam terhadap etika praktik akuntansiBAB 1. PENDAHULUANBAB 2. TINJAUAN PUSTAKABAB 3. PEMBAHASANBAB 4. KESIMPULAN DAN SARANLatar belakangEtika profesi bagi seorang akuntan adalah isu yang paling penting dalam meningkatkan suatu kepercayaan masyarakat dan menjadikan seorang akuntan yang profesional. Pendidikan etis dan professional tanggungjawab merupakan suatu program pembelajaran yang dapat membuat seorang akuntan menjadi professional. Karena dengan pendidikan tersebut, seorang akuntan mengetahui kerangka nilai-nilai profesional, etika dan sikap dalam berprilaku profesional juga cara untuk bertindak secara etis.

Latar belakangKurangnya etika bagi seorang akuntan dapat mengahasilkan skandal akuntansi yang luar biasa dan dapat mengakibatkan runtuhnya suatu industri bisnis global baik melalui kasus penipuan maupun pemalsuan. Contohnya kasus perusahaan Enron, WorldCom dan Global Crossing di Amerika Serikat juga di Parmalat Italia yang telah menghancurkan kredibilitas pelaporan keuangan dan akuntabilitasnya. Kasus tersebut sampai batas tertentu mungkin berkontribusi terhadap efek yang tidak menguntungkan pada kondisi ekonomi di suatu negara dan masyarakat pada umumnya, dimana banyaknya pengangguran yang signifikan dan masalah kemiskinan yang menjadi sebuah keprihatinan utama. Selain itu kegiatan penipuan memiliki pengaruh yang sangat buruk pada keuangan pasar dan investor. Hal tersebut terjadi karena akibat dari seorang akuntan yang tidak professional dan tidak memiliki etika. Namun keprofesionalan dan etika dari seorang akuntan terletak pada kode etik yang dimilikinya.

Latar belakangKode etik dirancang untuk menegakkan dan memastikan bahwa para professional akan bertindak etis dan memberikan jasa akuntansi dengan kualitas yang tinggi. Bukan hanya manfaat tersebut yang dapat dirasakan, melainkan juga dapat berfungsi sebagai mekanisme kontrol dan sanksi untuk profesi, karena kode bisa mengurangi efek merusak dari masalah etika kalangan praktisi. Dengan demikian, kode etik memfasilitasi penciptaan lingkungan etika dalam praktik akuntansi sebagai acuan untuk meningkatkan prilaku akuntan yang professional dan etis.Namun, pada prakteknya kode etik dapat berpengaruh tidak baik dengan memberikan tekanan pada seorang akuntan. Contohnya hal tersebut terjadi pada kasus gagalnya kode etik AICPA.Latar belakangPENDIDIKAN ETIKA/PENDIDIKAN AKUNTANSIJadi,Mengembangkan Kode EtikAgama Khususnya Agama IslamOleh karena itu, kami akan membahas lebih dalam mengenai KONTRIBUSI ISLAM TERHADAP ETIKA PRAKTIK AKUNTANSI.

Identifikasi masalah1. Apa peran agama dalam mempromosikan etika ?2. Bagaimana hubungan antara prilaku etika, etika dalam islam, dan praktek akuntansi ?Maksud dan tujuan1. Untuk mengetahui peranan agama dalam mempromosikan etika.2. Untuk mengetahui hubungan antara perilaku etika, etika dalam islam dan praktek akuntasi.Maksud pembahasan makalah ini adalah untuk mengetahui lebih dalam kontribusi islam dalam etika praktik akuntan. Adapun tujuan nya adalah :

PENGERTIAN ISLAMIslam secara etimologi adalah tunduk dan menyerah sepenuhnya kepada Allah Azza wa Jalla. Islam secara terminologi adalah patuh dan tunduk kepada Allah dengan cara mentauhidkan, mentaati dan membebaskan diri dari kemusyrikan dan ahli syirikPENGERTIAN ISLAMpengertian Islam menurut AlQuran adalah sebagai berikut :PENGERTIAN ISLAM

Jadi, Islam merupakan suatu agama yang mengandung pesan bahwa kaum muslim hendaknya cinta damai, pasrah kepad aketentuan Allah SWT, bersih dan suci dari perbuatan nista, serta dijamin selamat dunia dan akhirat jika melaksanakan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya.

PENGERTIAN ETIKADalam buku Etika Bisnis dan Profesi karya Sukrisno Agoes dan I Cenik Ardana, Etika berasal dari kata Yunani ethos (bentuk tunggal) yang berarti tempat tinggal, padang rumput, kandang, kebiasaan, adat, watak, perasaan, sikap, dan cara berfikir. Bentuk jamaknya adalah ta etha, yang berarti adat istiadat. etika secara etimologis dapat diartikan sebagai ilmu tentang apa yang biasa dilakukan, atau ilmu tentang adat kebiasaan yang berkenaan dengan hidup yang baik dan yang buruk (Kanter,2010).PENGERTIAN ETIKAEtika menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (1998) sebagai berikut :

PENGERTIAN etika

Jadi, etika merupakan suatu ilmu yang dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk dengan memperhatikan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak.

PRINSIP ETIKAPrinsip etika pribadi dikenal sebagai moralitas yang mencerminkan harapan umum setiap orang, yang bertindak dalam kapasitas apa pun. Adapun nilai-nilai yang terkandung yaitu :PRINSIP ETIKAPrinsip profesional etika bertindak dalam konteks praktek profesional seperti akuntansi, kedokteran, hukum dan rekayasa. Adapun nilai-nilai yang terkandungnya yaitu :PENGERTIAN AKUNTANSIAkuntansi menurut A Statement of Basic Accounting Theory (ASOBAT), Akuntansi diartikan sebagai suatu proses mengidentifikasi, mengukur, dan menyampaikan informasi ekonomi sebagai bahan informasi dalam hal mempertimbangkan berbagai alternative dalam mengambil kesimpulan oleh para pemakainya. Adapun menurut Accounting Principal Board (APB) Statement No.4 mendefinisikan bahwa akuntansi adalah suatu kegiatan jasa yang fungsinya adalah memberikan informasi kuantitatif, umumnya dalam ukuran uang, mengenai suatu badan ekonomi yang dimaksudkan untuk digunakan dalam pengambilan keputusan ekonomi sebagai dasar memilih diantara alternatif yang ada.PENGERTIAN akuntansi

Jadi, akuntansi adalah suatu kegiatan yang dimulai dari proses pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran sehingga dapat menghasilkan laporan keuangan dan informasi yang digunakan oleh pemakai laporan keuangan dalam pengambilan keputusan.

Peran agama dalam mempromosikan etika Peran Agama sangat penting dalam pengembangan isi kode etik Peran Agama sangat penting dalam mempromosikan etikaMENGAPA ?Karena agama dapat mendorong pembentukan seorang akuntan yang professional, beretika, dan bermoral dengan nilai-nilai yang dikandungnya. Bahkan dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Baydoun dan Willet Tahun 1997 menghasilkan sebuah pernyataan bahwa dengan adanya agama dapat memberikan dampak positif dalam akuntansi baik dari segi perilaku ekonomi dan nilai-nilai budaya.

Hubungan antara etika islam, perilaku etis dan praktek akuntansiInteraksi manusia dipandu oleh aturan umum yang diterima secara universal atau terkait pada prinsip universal. Secara umum orang-orang mampu untuk membedakan antara hal-hal yang baik dan buruk. Misalnya, mereka setuju untuk menilai apakah kejujuran, ketidakjujuran, kebaikan, dan arogansi yang baik atau jahat hingga menghakimi orang lain berdasarkan tindakan yang dilakukan. Oleh karena itu, tindakan tidak dapat dipisahkan dari iman. Dan , iman merupakan faktor utama dalam Agama yang telah diidentifikasi oleh Keller, dkk (2007 : 310 ) untuk memberikan dasar yang kuat dalam perilaku, khususnya di kasus di mana penilaian etika diperlukan.

Hubungan antara etika islam, perilaku etis dan praktek akuntansiPendidikan etika yang dapat mengubah perilaku seseorang dalam membentuk dan mengembangkan nilai-nilai yang benar-benar sangatlah prihatin apabila sesuai dengan nilai-nilai barat, karena Islam lebih baik diterapkan dalam pendidikan etika. MENGAPA ?karena Islam memiliki nilai kompetitif untuk meningkatkan dan memperbaiki etika.

Karena Islam memiliki tiga konsep yaitu mendukung kesatuan, perwalian, dan akuntabilitas.(Kamla et al. 2006)

kriteria etika Islam mengandung sistem keadilan dan keseimbangan, kepercayaan dan kebajikan juga memiliki wawasan yang mendalam dalam konsep tauhid, akuntabilitas, dan kebajikan sebagai beton tindakan membimbing individu untuk meningkatkan bawaan etika . ( Beekun dan Badawi ,2005) Hubungan antara etika islam, perilaku etis dan praktek akuntansiRahman (2003) dalam makalahnya mengemukakan bahwa pandangan dunia Islam dan perspektif etika dapat memberikan beberapa wawasan ke dalam proses pengembangan lebih manusiawi dan etis akuntan. Dengan Cara apa?Dengan cara memasukkan konsep Masalah (Perlindungan kepentingan umum) yang diperkenalkan oleh Islam kedalam kurikulum proses pendidikan etika/pendidikan akuntansi. Kesimpulan dan saranKESIMPULANAgama sangat berperan penting dalam mempromosikan etika. Karna dalam agama terdapat iman yang merupakan faktor utama dalam memberikan dasar yang kuat pada perilaku akuntan untuk menjadi akuntan yang professional dan beretika, khususnya di kasus di mana penilaian etika diperlukan.

Etika Islam sangat berhubungan erat untuk membentuk perilaku etis seorang akuntan dalam praktek akuntansi. Karena etika Islam memiliki nilai kompetitif untuk meningkatkan dan memperbaiki etika, memiliki tiga konsep islam yaitu kesatuan, perwalian, dan akuntabilitas juga memiliki wawasan yang mendalam dalam konsep tauhid, akuntabilitas, dan kebajikan yang dijadikan sebagai beton tindakan membimbing individu untuk meningkatkan bawaan etika. Maka dari itu dalam proses pendidikan, islam dengan nilai-nilainya dapat berkontribusi dalam mencetak seorang akuntan yang professional baik dalam beretika maupun bermoral pada praktek akuntansi.

Kesimpulan dan saranSARAN

perlunya dimasukan nilai-nilai agama dalam proses Pendidikan Akuntan dengan adanya kurikulum etika sehingga menghasilkan seorang akuntan yang professional baik beretika maupun bermoral.

Terimakasih

Apakah ada Pertanyaan?