Perhitungan LPB

74

3.1 Perhitungan Biaya Untuk Pekerjaan Lapisan Pondasi Bawah

3.1.1 Perhitungan Waktu Penggunaan dan Produktivitas Wheel Loader

Dalam perhitungan ini digunakan alat :

Alat = Wheel Loader Cat

Tipe = Cat® C7.1 ACERT™

Untuk menghitung produktivitas Wheel Loader digunakan persamaan

yaitu :

P =

Keterangan :

P = Produktivitas Wheel Loader ( m3/jam )

K = Faktor bucket = 1

q1 = Kapasitas bucket = 1,7 m3

Es = 50 menit kerja/ jam = 0,83

Waktu yang diperlukan tiap putaran digunakan rumus ;

Cms =

Keterangan :

Cms = Waktu siklus

D = Jarak angkut = 13 m

F = Kecepatan maju = 6,4 km/jam = 106,7 m/menit

R = Kecepatan mundur = 7,7 km/jam = 128,3 m/menit

z = Waktu untuk menjalankan = 0,2 menit

Cms = menit

Maka Produktivitas Wheel Loader adalah :

P = = 200,14 m3/ jam

Maka Produktivitas 1 unit Wheel loader 1 hari 7 jam kerja efektif adalah :

75

P = 200,14 m3/jam x 7 jam

= 1400,98 m3/hari

Volume pekerjaan adalah

V = 1466,8 m3 x 1,2

= 1760,16 m3

Maka waktu penyelesaian pekerjaan adalah :

W =

=

= 1 hari

Jumlah total penggunaan Wheel loader adalah 1 hari.

76

3.1.2 Perhitungan Waktu Penggunaan dan Produktivitas Dump Truck

Dalam penganguktan digunakan Dump Truck:

Alat = Dump Truck HINO

Type = DUTRO 130 HD PS

Dengan :

C1 = Kapasitas rata-rata dump truck (8 m3)

V1 = Kecepatan rata-rata truck bermuatan (30 km/ jam)

V2 = Kecepatan rata-rata truck kosong (50 km/jam)

Dengan jarak angkut 16 km maka waktu siklus dump truck adalah

- Waktu tempuh isi

t1 = ( L : V1) x 60

= ( 13 km : 30 km/ jam) x 60

= 26 menit

- Waktu tempuh kosong

t1 = ( L : V1) x 60

= ( 13 km : 50 km/ jam) x 60

= 15,6 menit

- Lain-lain 5 menit

Untuk waktu siklus dump truk adalah

T = 26 menit + 15,6 menit + 5 menit

= 46,6 menit

Maka Produktivitas 1 unit Dump Truck adalah :

P = =

= 8,55 m3/Jam = 59,85 m3/hari

Produktivitas 1 unit Dump Truck dalam 1 hari adalah 59,85 m3/hari, jumlah

trip dalam 1 hari adalah :

P = = 7,5 trip = 8 trip

77

Volume yang diangkut Dump Truck adalah :

V = 1466,8 m3 x 1,2

= 1760,16 m3

Jumlah Dt yang dibutuhkan

M =

Dimana : M = jumlah DT yang dibutuhkan

Cmt = Cm DT

Cms = Cm loader

n = Jumlah siklus loader mengisi DT

n =

=

= 4,7

M =

=

= 13,7 truk = 14 truk

Kombinasi Jumlah DT dan Loader

Besar kapasitas DT secara total harus lebih kecil dibandingkan dengan

kapasitas alat pemuat yang ada.

Keterangan:

- Cmt : Cycle Time drump Truck (menit)

78

- C : Kapasitas bak DT (m3)

- q1 : Kapasitas bucket loader (m3)

- k : Bucket factor

- Cms : Cycle Time Loader (menit)

- Cms : Cm loader

- M : Jumlah dump truk

- Et : Effisiensi faktor untuk DT

- Es : Effisiensi faktor untuk Loader

≤

119,69 m3/Jam ≤ 200,14 m3/ jam

Bila kiri lebih besar dari kanan maka grup DT memiliki kelebihan

kapasitas sehingga alat pemuat tidak akan mampu melayani DT yang ada. Bila

kanan lebih besar dari kiri alat pemuat akan lebih banyak standby.

3.1.3 Perhitungan Waktu Penggunaan dan Produktivitas Motor Greader

Dalam pekerjaan meratakan digunakan alat berat:

Merk = Motor Greader Cat.

Tipe = VHP Cat® C13 ACERT™

Untuk penggunaan dan menghitung produktivitas kerja Motor Greader dapat

digunakan Persamaan yaitu :

P =

Keterangan :

P = Produktivitas Motor Greader

V = Kecepatan kerja peralatan ( m2 / jam ) = 4,5 km/jam = 4500 m/jam

Le = Panjang pisau (blade) = 4,9 m

79

Lo = Lebar rata-rata overlap (m’) = 14.0 m

N = Jumlah bolak – balik = 5 passing

E = Efisiensi kerja = 0,83

H = Tebal lapisan pondasi bawah = 20 cm

Maka produktivitas Motor Greader adalah :

P =

=

= 1359,54 m3/jam

Efektif kerja dalam 1 hari adalah 7 jam maka produktivitas Motor Greader

dalam satu hari adalah :

P = 1359,54 m3/jam x 7 jam

= 9516,78 m3/hari

Volume pekerjaan Lapisan Pondasi Bawah adalah :

V = 1466,8 m3 x 1,2

= 1760,16 m3

Maka waktu penyelesaian pekerjaan adalah :

W =

=

= 0,18 hari

= 1 hari

3.1.4 Perhitungan Waktu Penggunaan dan Produktivitas Vibratory Roller

Dalam pekerjaan pemadatan ini digunakan Vibrator roller

Merek = SAKAI

Tipe = 1104C-44TA

80

Untuk penggunaan dan menghitung produktivitas kerja Vibratory Roller

digunakan persamaan:

P =

Keterangan :

P = Produktivitas Vibratory Roller ( m3 / jam )

W = Lebar efektif pemadatan Roller = 1,20 m

S = Kecepatan gerak Vibratory Roller = 6 000 m / jam

E = Efisien kerja Vibratory Roller = 0,83

N = Jumlah lewat bolak – balik = 6 passing

p = Tebal lapisan pondasi bawah = 0,20 m

Maka produktivitas Vibratory Roller :

P =

P = 199,2 m3 / jam

Efektif kerja dalam 1 hari adalah 7 jam, maka produktivitas Vibratory Roller

dalam 1 ( satu) hari adalah :

P = P x Efektif kerja dalam 1 hari

= 199,2 m3 / jam x 7 jam

= 1394,4 m3 / hari

Tebal lapisan lapisan pondasi bawah adalah = 0,20 m

Volume pekerjaan adalah

V = 1466,8 m3 x 1,2

= 1760,16 m3

81

Maka waktu penyelesaian pekerjaan adalah :

W =

=

= 1,26 hari

= 2 hari

3.1.5 Perhitungan Waktu Penggunaan dan Produktivitas Water Tank Truck

Untuk menghitung Produktivitas Water Tank Truck dapat digunakan

persamaan:

P =

Keterangan :

p = Produktivitas water tank truck (m3/jam)

S = Kecepatan gerak (m/jam) = 90000 m/jam

C = kapasitas tangki = 4 m3

d = Jarak angkut

Jarak angkut dari lokasi pengambilan air ke lokasi awal proyek adalah 2500 m,

Maka Produktivitas Water Tank Truck adalah sebagai berikut :

P =

= 59,9 m3/jam

Efektif kerja dalam 1 hari adalah 7 jam, maka produktivitas Water Tank Truck

dalam 1 ( satu) hari adalah :

82

P = P x Efektif kerja dalam 1 hari

= 59,9 m3 / jam x 7 jam

= 419,44 m3 / hari

Volume pekerjaan adalah :

V = 1466,8 m3 x 1,2

= 1760,16 m3

Maka waktu yang dibutuhkan Water Tank Truck dalam menyelesaikan

pekerjaannya adalah :

W =

=

= 0,42 hari ≈ 1 hari

Jadi berdasarkan waktu yang diperoleh Vibratory Roller yaitu sebanyak 2 hari,

maka waktu yang dibutuhkan Water Tank Truck disesuaikan dengan Vibratory

Roller.

3.1.6 Perhitungan Biaya Penggunaan Tenaga Kerja

1. Pekerjaan Lapisan Pondasi Bawah

a) Pekerjaan Memuat material dengan Wheel Loader

Volume pekerjaan adalah 1466,8 m3, tenaga kerja yang dibutuhkan

sebanyak 2 orang yaitu :

a. Operator = Rp 18.571,43 x 2 Orang x 7 Jam x

1 hari

= Rp 260.000,02-

b. Pembantu Operator = Rp 14.909,00 x 2 Orang x 7 Jam x

1 hari

= Rp 208.726,00,-

Jadi jumlah biaya upah tenaga kerja adalah Rp 468726,02-

83

b) Pekerjaan pengangkutan Material dengan menggunakan Dump Truck.

Volume pekerjaan 1466,8 m3, tenaga kerja yang di butuhkan sebanyak 28

orang.

c. Sopir = Rp 16.424,57 x 28 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 3.219.215,72,-

d. Pembantu sopir = Rp 7.928,57 x 28 Orang x 7 Jam x

1 hari

= Rp 4.772.235,44-

Jadi jumlah biaya upah pekerja adalah Rp 7.991.451,16-

c) Pekerjaan Penghamparan material dengan Motor Greder

Volume pekerjaan adalah 1466,8 m3, tenaga kerja yang dibutuhkan

sebanyak 4 orang yaitu :

d. Mandor = Rp 10.714,29 x 4 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 300.000,12-

e. Operator = Rp 18.571,43 x 4 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 520.000,02-

f. Pembantu Operator = Rp 14.909,00 x 4 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 417.452,00-

g. Pekerja = Rp 10.642,86 x 4 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 298.000,08-

Jadi jumlah biaya upah pekerja adalah Rp 1.535.452,2-

d) Pekerjaan Pemadatan dengan Vibratory Roller

Volume pekerjaan adalah 1466,8 m3 tenaga kerja yang dibutuhkan

sebanyak 2 orang yaitu :

a. Operator = Rp 18.571,43 x 2 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 260.000,00-

b. Pembantu Operator = Rp 14.909,00 x 2 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 208.726,00-

84

Jadi jumlah biaya upah tenaga kerja adalah Rp 468.726,00-

e) Pekerjaan Penyiraman pada saat pemadatan dengan Water Tanker

Volume pekerjaan adalah 1466,8 m3 tenaga kerja yang dibutuhkan

sebanyak 2 orang yaitu :

a. Operator = Rp 18.571,43 x 2 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 260.000,00-

b. Pembantu Operator = Rp 14.909,00 x 2 Orang x 7 Jam x 1 hari

= Rp 208.726,00,-

Jadi jumlah biaya upah tenaga kerja adalah Rp 234.363,00-

Total biaya tenaga kerja pada pekerjaan Lapisan Pondasi Bawah adalah:

a) Menggunakan Wheel Loader = Rp 234.363,00-

b) Menggunakan Dump Truck = Rp 170.500,00-

c) Menggunakan Motor Greder = Rp 383.863,00-

d) Menggunakan Vibratory Roller = Rp 234.363,00-

e) Menggunakan Water Tanker = Rp 234.363,00-

Jumlah = Rp 1.257.452,00-

Perhitungan Biaya Penggunaan Material

Jumlah biaya untuk lapisan pondasi bawah untuk 1 m3 adalah :

= 264,163.64-Volume Pekerjaan lapisan pondasi bawah :

= 1466,8 m3

Maka total biaya lapisan pondasi bawah adalah :

= Rp 321.573,05- x 1466,8 m3

= Rp 471.683.349,7-

Perhitungan Biaya Penggunaan Peralatan

Pekerjaan Lapisan Pondasi Bawah

a) Pekerjaan dengan menggunakan Wheel Loader

85

= Rp 357.122.50 x 1 unit x 7 jam = Rp 2.499.857,50-

b) Pekerjaan dengan menggunakan Dump Truck

= Rp 255,555.00 x 1 unit x 7 jam = Rp 1.788.885,00-

c) Pekerjaan dengan menggunakan Motor Greder

= Rp 462,770,00 x 1 unit x 7 jam = Rp 3.239,390,00-

d) Pekerjaan dengan menggunakan Vibratory Roller

= Rp 313.701,00 x 1 unit x 14 jam = Rp 4.391.814,00,-

e) Pekerjaan dengan menggunakan Water Tanker

= Rp 222,820,00 x 1 unit x 14 jam = Rp 3.119.480,00 -

Jumlah = Rp 15.039.426,50-