PERENCANAAN STRATEGIS BISNIS

8/12/2019 PERENCANAAN STRATEGIS BISNIS

1/37


2/37

1. Pengertian, manfaat dan elemen-elemen kunciRenstra

Bisnis

2. Visi, Misi dan tujuan Nilai-nilai

3. Analisis lingkungan internal dan eksternal

4. Strategi Pemasaran

5. Strategi program dan kegiatan

6. Dokumen Renstra


3/37

HOSPITAL BY LAWS


4/37

1. Perencanaan strategi menurut Seiss (1985) merupakankomponen dari Manajemen Strategis yang berguna untukmenjelaskan tujuan dan sasa

ran, memilih berbagai kebijakan, terutama dalammemperoleh dan me

ngalokasikan sumber daya, serta menciptakan suatupedoman dalam

menterjemahkan kebijakan organisasi.

2. Menurut Olsen dan Eadie (1982) perencanaan strategismerupakan upaya yang didisiplinkan untuk membuatkeputusan dan tindakan penting yang membentuk danmemandu bagaimana menjadi organisasi, apa yangdikerjakan organisasi, dan mengapa organisasi mengerjakanhal tersebut


5/37

a. Memberikan arah jangka panjang kemana organisasi akandiarahkan,

b. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahanyang terjadi,

c. Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif,d. Mengidentifikasi keunggulan komparatif suatu organisasi dalam

lingkungan yang semakin berisiko,e. Aktivitas penyusunan strategi akan mempertinggi kemampuan

organisasi untuk mencegah munculnya masalah di masamendatang

f. Keterlibatan karyawan dalam penyusunan strategi akan lebih

memotivasi mereka pada tahap pelaksanaan,g. Aktivitas yang tumpang tindih akan dapat dikurangi,h. Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat

dikurangi,


6/37

Ciri-ciri Perencanaan Strategis Bisnis antara lain:1. Sistemnya merupakan suatu proses yang

berkesinambungan

2. Prosesnya berlangsung dengan keputusan-

keputusan yang berjiwa entrepreneurial ataumengandung risiko,

3. Organisasinya tersetruktur, sehingga manajemenmelaksanakan keputusan organisasi dan sistemnyaharus mampu menyediakan/memungkinkan

umpan balik secara sistematis,4. Memuat strategi pemasaran dalam rangka

keunggulan bersaing,


7/37

a. Proses scanning lingkungan yang mencakup

analisis SWOT,b. Pernyataan visi dan misi organisasi,

c. Seperangkat strategi yang menegaskan apa yangharus dilakukan untuk mencapai visi dan misi

tersebut, terutama strategi pemasaran dalamkeunggulan bersaing,

d. Sasaran yang akan dicapai,

e. Taktik atau rencana operasional jangka pendek

untuk merealisasikan sasaran,f. Kontrol/pengawasan, yaitu pengendalian dan

langkah-langkah evaluasi yang menentukansebaik mana renstra renstra bisnis dijalankan.


8/37

Selain pernyataan tersebut diatas ada yang berpendapat bahwa

Kunci dalam perencanaan strategi yaitu :

1. Keunggulan kompetitifBagaimana memperoleh dan mempertahankan keunggulan kompetitif,

2. Penyusunan strategis

Individu-individu yang paling bertanggungjawab atas keberhasilanatau

kegagalan sebuah organisasi.3. Pernyataan VISI dan MISI

Pernyataan Visi Kita ingin menjadi seperti apa?

Pernyataan Misi Apakah bisnis kita ini?

Peluang dan Ancaman Eksternal

Menunjukkan pada berbagai tren dan kejadian ekonomi, sisial,budaya, demografia, lingkungan hidup, politik, hukum,pemerintahan,teknologi, dan kompetitif yang dapat secara signifikanmenguntungkan atau merugikan suatu organisasi dimasa yang akandatang.


9/37

5. Kekuatan dan Kelemahan Internal.Merupakan aktivitas terkontrol suatu organisasi yang mampu

dijalankan dengan sangat baik atau buruk.

6. Tujuan Jangka Panjang.Sebagai hasil-hasil spesifik yang ingin dirah oleh suatu organisasi

terkaitdengan misi dasarnya,

7. StrategiSarana bersama dengan tujuan jangka panjang hendak dicapai,

mencakup ekspansi geografis, diversifikasi, pengembangan produk, dll.8. Tujuan Tahunan

Tonggak jangka pendek yang mesti dicapai organisasi uintuk meraihjangka panjangnya,

9. KebijakanSarana yang dengannya tujuan tahunan akan dicapai, kebijakan

meliputipedoman, aturan dan prosedur-prosedur yang ditetapkan untukmendukung

upaya-upaya pencapaian tujuan yang tersurat


10/37


11/37

Visi merupakan representasi dari apa yang anda yakinisebagai

bentuk organisasi anda di masa depan dalam pandanganpelang

gan, karyawan, pemilik dan stakeholder penting lainnya.Sifat visi dapat diukur dan bisa membentu organisasi

untuk menDekatkan organisasi itu kepada pencapaian tujuan.Visi harus memenuhi kriteria sebagai berikut:- Inspiratif- Mampu memotivasi dan membangkitkan semangat.

- Memberi arah yang jelas.- Meletakan lanadasan sistem nilai- Mampu memantapkan sinergitas


12/37

1) Seluruh anggota tim dianjurkan untuk memahami hasil

analisis dan misi yang telah disepakati bersama;2) Kemudian setiap anggota tim diminta menuliskan

pernyataan dalam selembar kertas, tentang organisasiyang bagaimana yang diinginkannya 5 (lima) tahun kedepan;

3) Seluruh pernyataan yang terkumpul kemudiandituliskan dan kemudian dibacakan atau dibahasdengan semua anggota tim;

4) Kemudian lakukan penyatuan terhadap pernyataan-

pernyataan yang sama atau mirip, sehingga padaakhirnya akan tersusun visi yang disepakati bersama;

5) Setelah ditemukan visi organisasi tersebut, langkahselanjutnya adalah menyempurnakan rumusan atauredaksional dari pernyataan visi organisasi tersebut.


13/37

Misi organisasi adalah pernyataan yang menyajikan apa yangakan dilakukan oleh organisasi agar menjadi sukses, yang harus

meliputi kebu

tuhan dan tuntutan.Menentukan misi sebaiknya melibatkan tim, dengan cara al.:

a. Bandingkan antara kekuatan dan kelemahan dalam scanningfaktor lingkungan, apakah kekuatan dapat meraih peluang danapakah kekuatan dapat menekan ancaman.

b. Apakah kelemahan perlu perbaikan.

Contoh rumusan visi dan misi Rumah Sakit Tabanan:Visi : Rumah Sakit prima dan mandiri tahun 2005 serta Rumah

sakit internasional tahun 2010 berkat rahmat Tuhan YangMaha Kuasa.

Misi : Memberikan pelayanan paripurna yang bermutu prima kepadaseluruh

lapisan masyarakat dan wisatawan mancanegara, melaluiorganisasi

yang pembelajar, SDM, yang profesional, produktip, danberkomitmen

serta manajement yang efektif, efisien dan mandiri.


14/37

Rumusan VISI dan MISI Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita.

VISI : Menjadi Pusat Kardiovascular kelas dunia tahun 2010

MISI : a. Memberikan jasa pelayanan kardiovascular dengan setandar internasional.

b. Mengelola fasilitas layanan kardiovascular dan fasilitas lainnya

secara mandiri efisien, efektif, transparan dan berkeadilan.

c. Mendukung program pemerintah dalam mendukung program

pemerintah dalam pelayanan kardiovascular.

Rumusan VISI dan MISI Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin.

VISI : Menjadi Rumah Sakit yang prima dalam pelayanan, pendidikan danpenelitian di bidang kesehatan tingkat regional pada tahun 2011

Misi : 1. Memberikan kesehatan paripurna, bermutu, terjangkau, efektif dan efisien

yang dapat di pertanggungjawabkan secara profesional dan berorientasi

pada kepuasan pelanggan.

2. Menyediakan sumber daya manusia yang profesional untuk menunjang

pelayanan kesehatan melalui pendidikan dan penelitian.3. Mengelola sumberr daya secara transparan, efisien, efektif dan akuntabel.

4. Meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan karyawan.


15/37

Langkah-langkah penyusunan nilai organisasi :

1. Tim melakukan identifikasi nilai-nilai yang mewakiliseluruh

anggota organisasi;

2. Diskusikan nilai-nilai tersebut, identifikasi nilai-nilaimana yang dapat berlaku bagi semua anggota

organisasi;3. Identifikasi pula mana nilai-nilai yang strategis;

4. Kembangkan nilai-nilai strategis tersebut ke dalambentuk norma;

5. Kaji kembali nilai-nilai yang sudah dirimuskan dalam

bentuk6. Pernyataan tersebut.


16/37

Analisis faktor lingkungan eksternal dan internaldikenal juga de

ngan istilah analisis SWOT adalah proses identifikasiterhadap

berbagai faktor secara sistimatis untuk merumuskan

stategiInstitusu, yang didasarkan kepada logika yang dapat

memaksi

malkan kekuatan (strength)dan peluang(opportunities),

Namun secara bersamaan dapat meminimalkankelemahan

(weaknesses) dan ancaman (treats),


17/37

Yang termasuk ke dalam faktor internal yaitu unsur-unsuryangada di dalam internal organisasi, ini meliputi :1. Kekuatan (strength) merupakan aset utama anda danorg nis si y ng nd b w ke p s r t u su tukeunggulan sumber daya, keterampilan ataukemampuana lainnya yang relatif terhadap pesaing dankebutuhan dari pasar yang dilayani atau hendakdilayani organisasi anda.2. Kelemahan (weaknesses) atau keterbatasan (limitation)adalah kondisi atau keadaan asset utama organisasiyang diperkirakan akan menghalangi kemajuanorganisasi anda, atau kekurangan/keterbatasana dalamsumber daya, keterampilana dan kemampuan yangsecara serius menghalangi kinerja efektif organisasianda.


18/37

Untuk melihat kekuatan dan kelemahan organisasianda ada

4 (empat) katagori yang perlu mendapat perhatian,yaitu:

1) Pelayanan

2) Keuangan

3) Organisasi dan Sumber Daya Manusia

4) Sarana dan Prasarana


19/37

Kekuatan (S) Komitmen SDM untuk memajukanRS cukup tinggi. Memiliki 28 orang tenaga spesialisdengan 17 jenis spesialisasi. Memiliki 180 tt (28 tt kelas I dan21 ttkelas utama. Lokasi RS berada di tempat yang

strategis dan sudah dikenalmudahterejangkau. Memiliki Standar OperasionalProsedur (SOP) dan telah lulusAkriditasi dan ISO 9001:2000. Efektifitas pelayanan cukup baikpemanfaatan atempat tidur olehpasien (BOR) sebesar 90

Kelemahan (W) Jumlah medis, paramedis dan no medis yang profesional masih

belum memadai. Prilaku wirausaha karyawan belu membudaya. Sistem insentif/kompensasibelu mampu mensejahterakan kary. Dana operasional RS, pemelihar ana, dan pengembangan tdkcukup Bangunan gedung RS sudah tua. Alat-alat medis kurang memada Areal pengembangan tidak memungkinkan kecuali bertingkat. Sistem marketing belum baik.


20/37

Yang termasuk kedalam faktor lingkungan eksternaladalah

Peristiwa atau keadaan yang ada di luar rumah sakit yangikut

Mempengaruhi jalannyaroda organisasi, meliputi:

1. Peluang (opportunity) adalah peristiwa atau keadaan

yang mungkin terjadi atau faktor-faktor lain yangdapat mempengaruhi secara positif terhadap organisasidi masa depan, atau situasi utama yangmenguntungkan organisasi kedepan.

2. Ancaman (threats) adalah peristiwa atau keadaan atau

faktor lainnya yang diperkirakan membawa dampakyang merugikan atau mempengaruhi secara negatifterhadap organisasi anda di masa depan, atausituasiutama yang tidak menguntungkan organisasi kedepan.


21/37

Untuk melihat adanya peluang atau ancaman organisasianda,

Ada 4 (empat) kategori yang perlu mendapat perhatian, yaitu:

Pasar atau konsumen

Pemerintah

Kompetisi, dan

Teknologi

Dalam melakukan identifikasi terhadap lingkungan eksternal,

pertamakita identifikasi dulu unsur-unsur apa ataukondisi/keadaan

yang ada diluar rumah sakit yang menjadi faktor kunci untukberjalannya rumah sakit tersebut. Dari hasil identifikasi ini

akan

diperoleh peluang dan ancaman yang dihadapi.


22/37

Peluang (O)

Dukungan politis Pemda.

Kemampuan ekonomimasyarakat (willingness topay & ability to pay) cukupbaik.

Berkembangnya industri

pariwisata mancanegara diBali.

Kebiasaan dan perilakumasyarakat berobat kerumah sakit cukup baik.

Adanya bantuan kerjasamaahli teknologi dan bantuanperalatan dari luar negeri.

Ancaman (T)

ICW

Ketidakstabilan politikdalam negeri.

Krisis moneter yangberkepanjangan.

Perilaku masyarakat yangmemandang produk luarnegri selalu lebih baik.

Rumah sakit asing dantenaga dokter asing diBali.

Pembajakan tenaga-tenagaprofesional rumah sakit diera globalisasi


23/37

Tujuan melakukan analisis faktor internal dan faktor

eksternaladalah untuk mendapatkan peringkat atau urutan

dari masing-

masing baik faktor kekuatan, kelemahan, peluang,

ancaman.Dalam melakukan analisis ini dengan menggunakan

matriks

pengambilan keputusan area strategis.


24/37

NO Daftar Area Kekuatan S1 S2 S3 S4 S5 S6 Total1 Komitmen SDM X X X 3

2 Memiliki dokter spesialis dansub spesialistis

X X 2

3 Memiliki tempat tidur yangcukup

X 1

4 Lokasi rumah sakit strategis 0

5 Memiliki SOP dan sudah ISO X 1

6 BOR 90% 0

Vertikal (kotak kosong) 0 0 0 0 4 4

Horizontal (X) 3 2 1 0 1 0

Total 3 2 1 0 5 4

Urutan ranking 3 4 5 6 1 2


25/37

Tujuan IFAS dan EFAS adalah untuk mengetahui

positioning darikondisi rumah sakit saat sekarang. Dengan cara

memberikan

bobot dan ranking pada tiap-tiap item area strategis,

kemudiankalikan dan seterusnya hasil perkalian tersebut

dijumlahkan

perarea strategis (Kekuatan, Kelemahan, Peluang,

dan Ancaman)


26/37

Faktor Internal Bobot Rating B x RKekuatan:Komitmen SDM

Memiliki tenaga spesialis dan subspesialistisMemiliki 180 tempat tidur (28 TT kls 1 dan28 TT kls

Utama)Memiliki Standar Operating Prosedur (SOP)dan ISOBOR sebesar 90%

0,18

0,150,16

0,060,05

4

44

33

0,72

0,600,64

0,180,15

Sub Total 0,60 2,29

Kelemahan:

Jumlah SDM profesional masih belummemadai.Sistem insentip/kompensasi belum sesuai.Dana operasional rumah sakit, tidak cukup.Bangunan gedung rumah sakit sudah tua.

Alat-alat medis kurang memadai.

0,100,090,080,070,06

-2-3-3-3-3

-0,20-0,27-0,24-0,21-0,18

Sub Total 0 40 -1 10


27/37

Faktor Eksternal Bobot Rating B x RPeluang :Dukungan politis Pemda.Kemampuan ekonomi masyarakat cukup

baik.Berkembangnya indistri pariwisatamancanegara

di Bali.

Kebiasaan dan perilaku masyarakatberobatke rumah sakit cukup baik.

Adanya bantuan kerjasama alih teknologidan

bantuan peralatan dari luar negeri.

0,18

0,150,10

0,07

0,05

4

43

2

2

0,64

0,600,30

0,14

0,10

Sub Total 0,55 1,78

Ancaman :Ketidakstabilan politik dalam negeri.Krisis moneter yang berkepanjangan.

Perilaku masyarakat terhadap rumahsakit.

0,150,10

0,080,07

-4-3

-2-2

-0,60-0,30

-0,16-0,14


28/37

IFAS EFASKekuatan 2,29 Peluang 1,78

Kelemahan -1,10 Ancaman -1,35

Resultan 1,19 Resultan 0,43

Peluang

Turn around

Aggressive stabilitygrowth

KelemahanKekuatan

RentrenhmentDiversification

Ancaman


29/37

PERTUMBUHAN PASAR TINGGI

Kuadran II Kuadran I

1. Pengembangan pasar 1. Pengembangan pasar

2. Penetrasi pasar 2. Penetrasi pasar

3. Pengembangan produk 3. Pengembangan produk4. Integrasi Horizontal 4. Integrasi kedepan

5. Penciutan bisnis 5. Integrasi kebelakang

6. Likuiditas 6. Integrasi Horizontal

7. Diversifikasi konsentrik

PERSAINGANPERSAINGAN

LEMAHKUAT

Kuadran III Kuadran IV

1. Penciutan 1. Diversifikasi konsentrik

2. Diversifikasi konsentrik 2. Diversifikasi Horizontal

3. Diversifikasi Horizontal 3. Diversifikasi konglomerat

4. Diversifikasi Konglomerat 4. Usaha patungan5 Penciutan Bisnis

6. Likuidasi

PERTUMBUHAN PASAR RENDAH


30/37

Dalam menjalankan misinya organisasi akan menentukantujuan

dan sasaranyang harus dicapai dalam rangka menetapkan indikator kinerja sebagai tolok ukur keberhasilan pencapaian misi

tersebut. Tujuan merupakan suatu pernyataan kualitatifmenge

nai keadaan/hasil yang ingin dicapai dimasa yang akan datang.

Sasaran merupakan pengejawantahandari tujuan dalam bentukyang lebih spesifik dan terukur dan lebih bersifat kuantitatif.

Sasaran merupakan target jangka panjang yang secara spesifik

diharapkan organisasi untuk dicapai dalam jangka waktu

tertentu.


31/37

No Misi IndikatorkinerjaTujunan

1 MengembangkanKualitaspelaya

Nan sebagaiKekuatan dayaSaingorganisasi

- Keluhan

pelangganturun.

-Kunjungan

pelangganturun

-Meningkatnyankualitaspelayanan

seluruh unit pelayanan.-Meningkatnya tingkat

kompetensiSDM di seluruh unit

pelayanan-Meningkatnya sopan santunpara

pemberi pelayanan kepadaparapemberi pelayanan kepada

pelanggan di unit pelayanan.

2 Mengembangka -Kunjunga -Berkembangnya unit


32/37

No Tujuan IndikatorKinerja Sasaran1 Meningkatnya

tingkatKompetensi SDM diSeluruh unitpelayanan

-Tingkatkesalahantindakanmakin

kecil

-Terselenggaranyapelatihan

bagi 80% SDM di unitpelayanan

2 Meningkatnyasopansantun petugaspelayanan dalammemberikan pelayanan kepadapelanggan

-Jumlah/tingkat

komplain

pelanggan

menurun

- Terselenggaranyapertemuan

petugas secara berkala1 minggu sekali setiap

ruangpelayanan.


33/37

Untuk mengembangkan strategi pemasaran adalah dengan menggunakananalisa SWOT yang dikombinasikan dengan analisa Pertumbuhan Pasar.

Dengan mengunakan analisa SWOT akan diperoleh 4 (empat) opsi strategisesuai dengan hasil positioning, yaitu :

a. Stratego SO yaitu stratrgi yang dikembangkan bagi organisasi yangberdasarkan analisis IFAS dan EFAS terletak pada kuadran SO, yaitu dengancara menggunakan atau memanfaatkan kekuatan (strength) untuk menangkapadanya peluang (opportunity).

b. Strategi ST yaitu strategi yang dikembangkan bagi organisasi yang berda

sarkan analisis IFAS dan EFAS terletak pada kuadran ST, yaitu dengan caramenggunakan kekuatan untuk menghindarkanancaman menjadi peluang

c. Strategi WO yaitu strategi yang dikembangkan bagi organisasi yang berdasarkan analisis IFAS dan EFAS terletak pada kuadran WO, yaitu dengankelemahan (weaknesses) dengan cara mengambilpeluang (opportunity).


34/37

d. Strategi WT yaitu strategi yang dikembangkan bagi

organisasi yang berdasarkan analisis IFAS dan EFASterletak pada WT, yaitu dengan cara meminimalkankelemahan (weaknesses)

dan menghindarkan ancaman (threats).

Berdasarkan analisis pertumbuhan pasar akandiperoleh posisi,

apakah pada kuadran I, II, III atau IV.

Berdasarkan hasil analisis SWOT dan PertumbuhanPasar instansi

dapat memilih rencana strategi pemasaran yangsesuai dengan

kondisi Rumah Sakit.


35/37

Berdasarkan strategi pemasaran, kemudian disusun

pokok-pokokprogram dan kegiatan.Pokok-pokok prograqm

merupakan sekum

pulan program yang direncanakan dalam jangkapanjang danjangka pendek. Pokok-pokok program yang disusunadalah spesi

fik untuk setiap rumah sakit serta strategi

pemasaran yang dipilih, meliputi berbagai aspek seperti pengembangan

pelayanan,

pengembangan SDM, pengembangan fasilitas sarana

dan prasarana networkin den an berba ai instansi ihak


36/37

Sistematika penulisan Renstra Bisnis dapat disajikan sbb.:

a) Ringkasan eksekutif.

b) Tujuan Penulisan.

c) Visi.

d) Misi.

e) Tata nilai/falsafah.

f) Analisis lingkungan.1. Analisis Internal.

2. Analisis Eksternal.

g) Tujuan.

h) Sasaran.

i) Isu-isu pengembangan.j) Strategi pengembangan dan pemasaran.

k) Pokok-pokok program dan kegiatan.

l) lTahapan pencapaian program.


37/37

TERIMAKASIHWASSALAM

Mohon maaf atas segala kekurangannya

Sampai berjumpa dilain kesempatan.

PERENCANAAN STRATEGIS BISNIS

Documents