Top Banner
Sistem Sirkulasi Sistem Sirkulasi
59

Peredaran Darah

Jan 01, 2016

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Peredaran Darah

Sistem SirkulasiSistem Sirkulasi

Page 2: Peredaran Darah

Fungsi sistem sirkulasi

Fungsi

Alat pengangkut sari-sari makanan dan oksigen ke seluruh tubuh, dan sebaliknya mengangkut hasil oksidasi yang tidak digunakan dari jaringan tubuh ke alat ekskresi

Menjaga agar temperatur tubuh tetap dengan memindahkan panas dari alat-alat tubuh yang aktif ke yang tidak aktifMengedarkan air ke seluruh bagian tubuh

Mengedarkan getah-getah hormon dari kelenjar buntu

Page 3: Peredaran Darah

Tipe sistem sirkulasi

Coelenterata (hidra) dan platyhelminthes

(planaria) mempunyai rongga

gastrovaskular berfungsi ganda pencernaan dan

pengiriman zat-zat keseluruh tubuh

Page 4: Peredaran Darah

Pada hewan multiseluler, sebagian besar sel-sel nya tidak berhubungan langsung dengan lingkungan luar sehingga mengembangkan sistem sirkulasi untuk transport nutrien, oksigen, karbon dioksida dan sisa metabolisme.

Komponen sistem sirkulasi pada hewan multiseluler terdiri atas:– Darah: jaringan pengikat plasma cair dan sel– Jantung: pompa atot yang menggerakan darah– Pembuluh Darah: arteri, kapiler darah dan vena

yang mengalirkan darah ke seluruh jaringan

Page 5: Peredaran Darah

Sirkulasi pada arthropoda

Sirkulasi pada moluska

Sistem peredaran darah terbuka

Page 6: Peredaran Darah

Mempunyai pembuluh darah dorsal dan ventral sepanjang tubuhnya dan bercabang pada setiap segmen tubuh

Jantung merupakan lima pembuluh darah (jantung aorta) yang memompa darah dari pembuluh darah ventral ke pembuluh darah ventral.

Darah cacing tanah berwarna merah karena mengandung pigmen merah (haemoglobin) tetapi tidak mempunyai sel-sel darah.

Peredaran darah tertutup

Page 7: Peredaran Darah

TERBUKA TERTUTUP

• Sebagian besar pada invertebrata

• Darah beredar melalui rangkaian pembuluh darah arteri menuju ke ruang terbuka (blastosoel, hemosoel)

• Ruang tersebut terletak antara lapisan ektoderm dan endoderm

• Cairan yang terdapat di hemosoel disebut hemolimf, tidak beredar

melalui pembuluh darah kapiler tetapi langsung ke jantung

• Pada manusia dan semua vertebrata

• Darah beredar sepanjang rangkaian pembuluh darah dari arteri menuju vena melalui kapiler-kapiler darah

• Darah tidak berhubungan langsung dengan sel tetapi di pembuluh darah kapiler zat diangkut (CO2, makanan, hormon, O2) menembus dinding kapiler menuju cairan jaringan

Sistem Peredaran Darah

Page 8: Peredaran Darah

Ciri sirkulasi tertutup1. Ada pemisahan fungsi dari masing-masing

alat tubuh. Jantung merupakan alat tubuh pendorong darah, darah dipompa ke sistem areteri, tekanan darah cukup tinggi dipertahankan konstan

2. Sistem pembuluh darah arteri merupakan reservoir tekanan yang dapat mendorong darah ke kapiler-kapiler darah

3. Dinding pembuluh kapiler darah tipis, memungkinkan difusi zat-zat makanan dsb dari dan ke kapiler

4. Tekanan darah di kapiler tertentu (gromerulus) tinggi sbg proses ultra filtrasi

Page 9: Peredaran Darah

Ciri peredaran darah terbuka

1. Kemampuan untuk mengubah kecepatan dan penyebaran aliran terbatas

2. Tekanan darah sangat rendah, jarang lebih dari 5 – 10 mmHg

3. Volume darah relatif besar dibandingkan dengan hewan vertebrata contohnya pada udang volume darah mencapai 30% dari volume tubuh. Sebagai pembanding pada vertebrata hanya 5 – 10 % dari volume tubuh.

Page 10: Peredaran Darah

Sirkulasi VertebrataSistem sirkulasi terdiri atas:Cairan, misalnya darah untuk mengakut

material yang akan diedarkan; Sistem pembuluh darah untuk

mendistribusikan darah; Pompa (jantung), mendorong darah melalui

sistem sirkulasi; Organ pertukaran, menukarkan zat-zat yang ada

di darah dengan lingkungan eksternal misalnya; – Paru-paru dan usus untuk memasukkan material ke

darah; – Paru-paru dan ginjal untuk mengeluarkan material

dari darah

Page 11: Peredaran Darah

Kebutuhan paling krusial pada sistem sirkulasi adalah transpor oksigen dan karbondioksida dari dan ke organ pertukaran : – Paru-paru atau – Insang

dan jaringan. Semua pertukaran antara darah dan sel terjadi

di dalam kapiler-kapiler darah. Gerakan dari pompa (jantung) yang mendorong

darah ke dalam arteri dan kapiler-kapiler darah. Walaupun kapiler darah berukuran sangat kecil,

tetapi total luas permukaan dari semua arteri yang disuplai oleh satu arteri lebih besar dari arteri itu sendiri.

Page 12: Peredaran Darah

Terdapat tiga tipe pembuluh darah:– Arteri– Vena dan – Kapiler

Pembuluh darah

Page 13: Peredaran Darah

Arteri Merupakan tabung otot elastis

berdinding tebal yang membawa darah dari jantung, dapat mengembang dan berkontraksi

Tekanan darah yang mengalir dalam arteri tinggi

Arteri yang meninggalkan jantung menuju paru-paru (arteri pulmonal) adalah satu-satunya arteri yang membawa darah yang miskin oksigen (de-oxygenated)

Page 14: Peredaran Darah

Arteri yang meninggalkan jantung menuju tubuh (rest body = tubuh bawah) disebut Aorta

Arteriol adalah arteri kecil yang berhubungan dengan arteri yang lebih besar dan kapiler darah

Page 15: Peredaran Darah

VenaMerupakan tabung berdinding tipis

yang membawa darah kembali ke jantung.

Diameter besar dan mempunyai katub.

Tekanan darah di vena rendah, sehingga memerlukan katub agar aliran darah tetap pada arah yang benar.

Page 16: Peredaran Darah

Vena yang membawa darah dari tubuh (tidak termasuk paru-paru) disebut vena cava

Vena yang membawa darah dari paru-paru ke jantung disebut vena pulmonal (satu-satunya vena yang membawa darah yang kaya oksigen = oxygenated).

Venula adalah vena kecil yang membawa darah dari kapiler-kapiler darah ke vena.

Page 17: Peredaran Darah

Kapiler

Kapiler darah merupakan pembuluh darah berdinding tipis (satu lapis sel)

Pertukaran nutrien, sisa metabolisme, dan hormon terjadi di dalam kapiler-kapiler darah

Panjang total kapiler darah pada manusia lebih dari 50.000 mil

Page 18: Peredaran Darah

Gambar kapiler darah dan sel darah merah (TEM x 32.830)

Kapiler darahdalam capilary bed (hamparan kapiler)

Page 19: Peredaran Darah

Perbandingan tekanan darah, kecepatan aliran, dan luas area dari arteri, kapiler darah dan vena dalam sistem sirkulasi

Page 20: Peredaran Darah

Struktur kapiler-kapiler darah

Page 21: Peredaran Darah

Sirkulasi vertebrataManusia, burung dan mamalia

mempunyai 4 ruang jantung yang memisahkan darah yang mengandung oksigen (oxygenated blood) dan darah yang tidak mengandung oksigen (de-oxygenated blood).

Ikan mempunyai 2 ruang jantung dengan sistem peredaran darah tunggal. Darah dari jantung – insang - ke tubuh kemudian ke jantung.

Ampibi mempunyai 3 ruang jantung (2 atrium dan 1 venterikel)

Page 22: Peredaran Darah

jantung terdiri atas dua ruangan satu atrium dan satu ventrikel

darah dari ventrikel mengalir ke insang (terjadi pertukaran O2 dan CO2)

darah mengalir melalui pembuluh darah ke tubuh

darah dari tubuh kembali ke jantung (atrium) melalui vena

Sirkulasi PischesKapiler insang

Kapiler tubuh

Page 23: Peredaran Darah

Sirkulasi Amphibi jantung beruang tiga yaitu dua

atria dan satu ventrikel Ventrikel memompakan darah

ke dalam sebuah arteri bercabang dan mengarahkan darah melalui dua sirkuit yaitu: sirkuit pulmokutaneus, mengarah ke jaringan pertukaran gas (paru-paru dan kulit), dimana darah akan mengambil oksigen dan melepaskan CO2

Darah yang kaya oksigen kemudian kembali ke atrium kiri jantung dan sebagian besar dipompakan ke sirkuit sistemik.

Page 24: Peredaran Darah

- Sirkuit sistemik: membawa darah yang kaya oksigen ke seluruh organ tubuh dan kemudian mengembalikan darah yang miskin oksigen ke atrium kanan melalui vena.

- Skema ini yang disebut dengan sirkuit ganda (double circulation), menjamin aliran darah yang kuat ke otak, otot, dan organ-organ lain, karena darah dipompa untuk kedua kalinya setelah kehilangan tekanan dalam hamparan kapiler paru-paru dan kulit

Page 25: Peredaran Darah

- Dalam ventrikel tunggal, terjadi pencampuran darah yang kaya oksigen dengan yang miskin oksigen, akan tetapi suatu sambungan di dalam ventrikel akan mengalihkan sebagian besar darah yg kaya O2 ke atrium kiri ke dalam sirkuit sistemik dan sebagian darah miskin O2 ke sirkulit pulmokutaneus

Page 26: Peredaran Darah

Sirkulasi mamalia & Aves

Jantung beruang 4 (2 atrium dan 2 ventrikel)

Sistem sirkulasi ganda (sirkuit pulmonal dan sirkuit sistemik)

Page 27: Peredaran Darah

◙ Sirkuit sistemik◙ Disebut juga sirkuit panjang,

dimulai dari ventrikel kiri ke tubuh ke atrium kanan.

◙ Secara rinci: ventrikel kiri aorta arteri arteriol kapiler-kapiler darah venula vena vena cava atrium kanan.

◙ Sirkuit pulmonal◙ Disebut juga sirkuit pendek dari

ventrikel kanan ke atrium kiri ◙ Secara rinci: ventrikel kanan vena

pulmonal vena venula kapiler-kapiler arteriol arteri aorta pulmonal atrium kiri

Page 28: Peredaran Darah

Ventrikel Kanan

Atrium Kiri

Ventrikel Kiri

Atrium Kanan

Tubuh Paru-paru

Arteri pulmonal

vena pulmonal

Katub atrioventrikular kanan

Katub semilunar kanan

Katub atrioventrikular kiri

Katub semilunar kiri

Aorta

Vena cava

Sir

kuit

p

ulm

on

al

Sir

kuit

si

stem

ik

Sistem sirkulasi (sirkuit pulmonal dan sirkuit sistemik)

Page 29: Peredaran Darah

Sistem sirkulasi pada manusia

Page 30: Peredaran Darah

Jantung◙ Tersusun atas jaringan otot

jantung◙ Kedua atrium mempunyai

dinding yang relatif tipis dan berfungsi sebagai ruangan penampung darah yang kembali ke jantung, dan memompa darah ke paru-paru

◙ Ventrikel mempunyai dinding yang lebih tebal dan jauh lebih kuat dibandingkan atrium-khususnya ventrikel kiri, yang memompakan darah ke seluruh

tubuh melalui sirkuit sistemik

Page 31: Peredaran Darah

◙ Terdapat empat katup dalam jantung yang berfungsi untuk mencegah aliran balik darah.a. Katup atrioventrikel (AV) mencegah agar

tidak terjadi putaran balik aliran darah dari dalam ke luar; antara atrium kanan dan ventrikel kanan (katub trikuspid), dan antara atrium kiri dengan ventrikel kiri (katub bikuspid),

b. Katup semilunar; terletak di kedua pintu keluar jantung, tempat aorta meninggalkan ventrikel kiri dan arteri pulmonal meninggalkan ventrikel kanan

Page 32: Peredaran Darah

Arteri pulmonal kanan

Atrium kanan

Katub artrioventricular

(semilunar)Ventrikel kanan

Vena cava inferior

Vena cava superior

Aorta

Atrium kiri

Vena pulmonal kiri

Arteri pulmonal kiri

Lengkung aorta

Ventrikel kiri

Anatomi jantung manusia

Page 33: Peredaran Darah

Katub jantung

Page 34: Peredaran Darah

Darah dipompakan keluar dan masuk ke dalam arteri melalui katup semilunar, yang dipaksa membuka oleh tekanan yang diciptakan oleh kontraksi ventrikel.

Ketika ventrikel berelaksasi, darah mulai mengalir kembali menuju jantung, menutup katup semilunar, yang mencegah darah mengalir kembali ke dalam ventrikel.

Page 35: Peredaran Darah

Dinding arteri yang elastis akan mengembang ketika menerima darah yang dikeluarkan dari ventrikel (denyut nadi = denyut jantung)

Suara jantung (lup dup, lup dup) disebabkan oleh penutupan katup

Jantung secara bergantian berkontraksi dan berelaksasi dalam siklus yang berirama.

Ketika berkontraksi jantung akan memompakan darah, ketika berelaksasi ventrikel jantung akan terisi darah.

Satu urutan lengkap pemompaan jantung dan pengisian disebut siklus jantung.

Fase kontraksi siklus disebut sistol, fase relaksasi disebut diastol.

Page 36: Peredaran Darah

Deoxygenated-blood dari tubuh masuk ke

dalam ventrikel kanan

oxygenated-blood dari paru-paru

masuk ke ventrikel kiri

oxygenated-blood dipompakan ke

tubuh

Deoxygenated-blood dipompa ke paru-

paru

Darah mengisi atrium, dan

mulai dialirkan ke ventrikel secara pasif

(a) Atria berkontraksi, mendorong darah ke ventrikel

(b) Ventrikel berkontraksi, mendorong darah ke paru-paru dan tubuh via arteri

(c) Siklus jantung berakhir,jantung berelaksasi

Page 37: Peredaran Darah

Siklus jantung

Page 38: Peredaran Darah

Bagian Sistem

Fungsi dan Peran

Jantung

Atrium Kanan Ruangan yang menampung darah dari seluruh tubuh dan mengalirkan darah ke ventrikel kanan

Atrium Kiri Menampung darah dari paru-paru dan mengalirkannya ke ventrikel kiri

Ventrikel Kanan Jika berkontraksi, mengalirkan darah ke paru-paru (sirkuit pulmonal)

Ventrikel kiri Jika berkontraksi, mengalirkan darah ke tubuh (sirkuit sistemik)

Pembuluh Darah

Arteri

Arteriol

Menyalurkan darah ke tubuhMendistribusikan darah ke alat-alat tubuh

Kapiler Terjadi pertukaran zat antara darah dan cairan jaringan

Venula

Vena

Menampung darah dari kapiler-kapiler darahMenampung darah dari venula untuk dibawa ke jantung

Peran & fungsi bagian sistem peredaran Peran & fungsi bagian sistem peredaran darahdarah

Page 39: Peredaran Darah

DarahPlama darah merupakan komponen cair darah.

Darah mamalia terdiri dari plasma dan sejumlah komponen fragmen seluler dan sel

Plasma kurang lebih 60% dari total volume darah, sedangkan sel dan fragmen sel 40%.

Plasma terdiri dari 90% air dan 10% materi terlarut seperti protein, glukosa, ion, hormon, dan gas

Plasma juga mengandung nutrien, sisa metabolisme, garam, dan protein

Protein dalam darah membantu transpor molekul besar seperti kolesterol.

Page 40: Peredaran Darah

Plasma Plasma DarahDarah(60%)(60%)

Air

-Natrium-Kallium-Kalsium-Magnesium-Klorida-Bikarbonat

-Albumin-Fibrinogen-Imunoglobulin (antibodi)

Zat yang diangkut

Pelarut untuk mengangkut zat-zat lain

Protein Plasma

Ion

-Nutrien-Produk buangan metabolisme-Gas respirasi

Keseimbangan osmotik pH, dan pengaturan permeabilitas membran

Keseimbangan osmotik, penyanggaan pH, penggumpalan,Pertahanan

(90%)

Page 41: Peredaran Darah

Unsur Seluler(40%)

Eritrosit ( sel darah merah)

5 – 6 Juta/mm3 Mengangkut oksigen dan

membantu mengangkut karbon dioksida

Leukosit (sel darah putih)

5.000 – 10.000/mm3 Terdiri dari basofil, eosinofil,

limfosit, neutrofil, monosit Pertahanan dan kekebalan

Keping darah (trombosit)

250.000– 400.000/mm3

Penggumpalan darah

Page 42: Peredaran Darah

Eritrosit (sel darah merah)

Page 43: Peredaran Darah

Leukosit (sel darah putih)

monosit limfosit

basofil eosinofil neutrofil

Granulosit

Agranulosit

Leukosit

Page 44: Peredaran Darah

Trombosit (keping darah)

Trombosit

Page 45: Peredaran Darah

Sel induk/stem cell/pluripoten Ertitrosit, leukosit dan trombosit berkembang

dari sel yang sama yang disebut sel induk (pluripotent stem cell) dalam sumsum tulang khususnya tulang rusuk, tulang punggung, tulang dada dan pelvis.

Pluripoten berarti sel-sel ini mempunyai potensi untuk berdiferensiasi menjadi setiap jenis sel darah atau menjadi sel yang menghasilkan trombosit

Sel induk yang pluripoten ini muncul pada tahap awal perkembangan embrio dan memperbaharui diri sendiri sementara memenuhi darah dengan unsur seluler.

Page 46: Peredaran Darah

Stemcell darah

Page 47: Peredaran Darah

Pembekuan Darah Darah mengandung materi atau bahan yang

dapat menyumbat kebocoran pembuluh darah yaitu fibrinogen.

Gumpalan akan terbentuk hanya ketika protein plasma ini diubah menjadi bentuk aktifnya yaitu fibrin, yang menggumpal menjadi benang-benang yang membentuk anyaman gumpalan-gumpalan

Mekanisme penggumpalan itu dimulai dengan pembebasan faktor penggumpalan dari trombosit dan melibatkan rantaian reaksi yang kompleks yang akhirnya akan mengubah bentuk fibrinogen menjadi fibrin.

Page 48: Peredaran Darah

Mekanisme pembekuan darah

Faktor pembekuan darah1. Dilepaskan dari trombosit dan jaringan yang luka2. Protein plasma disintesis dalam hati dan beredar dalam bentuk inaktif

Prothrombindalam plasma Trombin

Fibrinogen dalam plasma Fibrin

Page 49: Peredaran Darah

pembekuan darah

1 2

3

Page 50: Peredaran Darah

Fibrin EritrositKeping darah

(SEM x 10.800)

Page 51: Peredaran Darah

Penyakit Jantung dan sistem kardiovaskular

sel-sel otot jantung berperan sebagai sistem arteri koroner

Saat beraktivitas (tinggi), aliran darah yang melalui arteri koroner ini akan meningkat lima kali lipat diatas normal

Penyumbatan aliran darah dalam arteri koroner dapat menyebabkan kematian otot jantung, menyebabkan serangan jantung.

Page 52: Peredaran Darah

Penyumbatan arteri koroner biasanya hasil penumpukan lipid dan kolesterol di dalam dinding dalam arteri koroner.

Perasaan sakit, nyeri pada daerah pektoralis dapat dirasakan pada saat stress atau aktivitas fisik yang tinggi

Rasa nyeri menunjukkan kebutuhan oksigen lebih tinggi daripada supllaynya.

Kemungkinan bisa terjadi serangan jantung

Otot jantung yang mati tidak dapat dikembalikan, otot jantung tidak mengalami pembelahan sel.

Page 53: Peredaran Darah

Pembentukan plak yang menyebabkan penyumbatan pembuluh darah

Page 54: Peredaran Darah

Arterosclerotic artery

Page 55: Peredaran Darah

Penyebab Artheriosklerosis/ penyakit jantung

1. Rokok, CO dan substansi kimia lain yang terkandung

2. Makanan berlemak, kolesterol dari hewan

3. Stress; tekanan darah meningkat, terbentuk atroma

4. Tidak pernah olah raga

Page 56: Peredaran Darah

◙ Don’t smoke ! ◙ Get plenty of

exercise◙ Don’t smoke !◙ Don’t eat too

much of fat◙ Don’t smoke !

Mau nggak kena stroke & sakit jantung ? Ikuti anjuran ini ya jangan seperti saya !

Page 57: Peredaran Darah

HemofiliaPenyakit turunan dimana darah sukar membeku

Anemiakekurangan darah yg mungkin disebabkan oleh hemoglobinnya kurang mengandung besi, atau karena memang kekurangan sel darah merah. Bila sel darah merah kurang, hal ini disebabkan oleh adanya kuman-kuman penyakit pemakan sel darah merah (malaria, cacing tambang dsb).

Penyakit kuning pada bayidisebabkan oleh kerusakan sel-sel darahnya oleh aglutinin yang berasal dari ibunya

Page 58: Peredaran Darah

Leukimiadisebabkan oleh produksi sel-sel darah putih yg tidak dapat dikendalikan.

Trombus/emboluspenyakit jantung yang dpt disebabkan karena adanya gumpalan di dalam nadi

Sklerosispengerasan pada pembuluh nadi, dpt terjadi karena endapan senyawa lemak yang disebut artherosklerosis atau endapan senyawa kapur yang disebut arteriosklerosis

Varisesadalah pelebaran pembuluh vena, umumnya terdapat di betis. Bila terjadi di dekat anus disebut ambein atau hemoroid

Page 59: Peredaran Darah

Miokarditisradang pada otot jantung, suatu daerah dari otot jantung dapat menjadi rusak karena kekurangan oksigen

Trombosis koronerkondisi dimana jantung tidak menerima cukup darah karena arteri koroner tersumbat

Hipertensitekanan darah arteri yang abnormal tinggi dengan nilai ambang tekanan sistolis 140 – 200 mm Hg atau lebih, dan nilai ambang tekanan diastol 90 – 110 mm Hg

Hipotensitekanan darah yang abnormal rendah, dimana tekanan sistolis menunjukkan di bawah 100 mm Hg.